BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk"

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Organisasi Perusahaan Latar Belakang Perusahaan PT Kamajaya Tri Laksana (PT KTL) merupakan salah satu agen tunggal PT Yuasa Battery Indonesia. PT KTL didirikan pada tanggal 4 September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk keperluan otomotif dan kendaraan bermotor yang beroperasi di daerah Jabotabek. Pada awal berdirinya, PT KTL hanya mendistribusikan aki untuk kendaraan bermotor dalam berbagai jenis dan ukuran yang terbatas, khususnya tipe-tipe aki standar Jepang. Namun dengan meningkatnya volume dan kapasitas produksi aki PT Yuasa Battery Indonesia, seiring dengan semakin berkembangnya permintaan akan jenis dan ukuran aki kendaraan, saat ini telah diproduksi dan didistribusikan pula beberapa tipe aki untuk keperluan otomotif dan industri dengan standar Eropa. Jenis produknya pun semakin beragam dengan spesifikasi, keunggulan dan harga tersendiri. Sebagai anak perusahaan yang bernaung langsung dibawah PT Yuasa Battery Indonesia, PT KTL pun berorientasi pada komitmen untuk memenuhi kebutuhan pelanggan secara cepat, tepat dan memuaskan, serta meningkatkan pemasaran dengan mengutamakan 3 faktor penting untuk kepuasan pelanggan yaitu kualitas, harga dan pengiriman tepat waktu. Visi kedepan PT KTL adalah menjadi perusahaan pemasok aki untuk otomotif, kendaraan bermotor dan 43

2 keperluan industri untuk daerah Jawa Barat. PT KTL juga memiliki tanggung jawab untuk selalu menjamin kualitas produk PT Yuasa Battery Indonesia yang didistribusikannya, karena produk Yuasa telah lama dipercaya dan dipakai sebagai suku cadang orisinil oleh kendaraan terkemuka karena memiliki variasi tipe dan kapasitas yang lengkap. Saat ini PT KTL dikenal sebagai salah satu perusahaan pemasok aki terbesar untuk daerah Jakarta dan sekitarnya, meliputi sekitar 65 sub area. PT KTL berkedudukan dan berkantor pusat di Jl. Taman Kebon Sirih II No 7A Jakarta Pusat Struktur Organisasi Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT KTL

3 ewenang dan Tanggung jawab A. Direktur Mengendalikan perusahaan secara global dan memberikan result area yang jelas bagi General Manager di bawahnya. Menetapkan arah, gagasan dan tujuan jangka panjang bagi perusahaan. B. General Manager Mengendalikan dan mengawasi jalannya seluruh kegiatan operasional dan keuangan perusahaan. Mengambil keputusan dan menentukan arah operasional perusahaan sesuai dengan kondisi yang dihadapi oleh perusahaan. Memberikan progress report perusahaan kepada Direktur dalam jangka waktu tertentu. C. Sales Manager Menentukan dan mengontrol para salesman dalam melakukan pemasaran produk di sektor-sektor unggulan perusahaan. Mengontrol dan melakukan penjualan produk kepada para pelanggan. Memberikan masukan kepada pelanggan mengenai spesifikasi produk serta membantu pelanggan dalam menentukan kebutuhan. Memberikan masukan kepada pihak manajemen akan kebutuhan pelanggan. D. HRD & GA Bertanggung jawab untuk membuat pendataan gaji seluruh karyawan.

4 46 Menerima, memberhentikan dan menetapkan posisi karyawan pada masing-masing bagian. Membuat iklan lowongan pekerjaan. Melakukan pelatihan pada karyawan baru. Menyeleksi karyawan baru. Mengecek slip gaji. E. FI-CO Manager Mengatur dan mengawasi bagian Accounting, Finance dan IS dalam menjalankan tugasnya masing-masing. Memberikan laporan perusahaan mengenai keuangan kepada General Manager. H. SPV AMB Bertugas mengawasi para salesman yang menjual produk untuk otomotif battery. Memberikan laporan penjualan produk otomotif battery kepada Sales Manager. I. SPV MCB Bertugas mengawasi para salesman yang menjual produk untuk motorcycle battery. Memberikan laporan penjualan produk motorcycle battery kepada Sales Manager.

5 47 J. S/O (Spesial Outlet) Melakukan penjualan produk untuk pemesanan dan penjualan dalam partai besar. K. arehouse Mengontrol persediaan barang. Melayani klaim yang diajukan oleh pelanggan jika barang yang dibeli cacat atau rusak. Melakukan distribusi barang ke pelanggan. D. Sales Admin Membuat laporan setiap transaksi yang terjadi. Membuat surat jalan untuk distribusi barang. Mengeluarkan faktur penjualan jika terjadi transaksi. Mencatat setiap transaksi yang dilakukan E. Sales Counter Menghubungi para pelanggan untuk memberitahu jika tanggal batas waktu pembayaran akan jatuh tempo. Melayani pelanggan dalam melakukan pembayaran. L. Finance Mengatur jalannya seluruh perputaran uang perusahaan. Mengembangkan sistem anggaran yang layak sebagai dasar pengendalian dan pengukuran kinerja. Menyusun data keuangan sampai terciptanya laporan keuangan.

6 48 M. Accounting Menyelenggarakan akuntansi atas permintaan, penyimpangan, dan pengeluaran serta akuntansi perusahaan. Membuat rencana kerja dan anggaran belanja tahunan akuntansi dan informasi sesuai dengan jangka panjang perusahaan. N. I S (Information System) Bertanggung jawab dalam pemasukan data ke dalam komputer. Menangani pengoperasian komputer dalam perusahaan. 3.2 Sistem yang Berjalan Sejak awal berdirinya PT KTL sejak tahun 1998, seluruh kegiatan bisnis dan administrasi PT KTL seperti kegiatan transaksi penjualan dan pembelian; penyimpanan data pelanggan, rekan supplier serta salesman, pengontrolan stock dan pencetakan laporan berkala telah dilakukan dengan prasarana otomatisasi sebuah aplikasi transaksi berbasiskan Visual Basic dan memakai database Microsoft Access. Saat ini, database Access ini telah menyimpan kira-kira record dan kapasitasnya mencapai 2,2 Gb. Rapat perencanaan strategi PT KTL diselenggarakan berdasarkan jadwal: Tiap minggu. Melibatkan supervisor dengan sales manager, untuk mengetahui progress antara kondisi pemasaran dengan target yang ditentukan. Tiap bulan. Melibatkan pihak eksekutif, seperti direktur, general manager, sales manager. Bertujuan untuk mengecek transaksi selama sebulan terakhir dan menentukan estimasi pemasaran untuk bulan berikutnya.

7 49 Tiap kuarter. Bertujuan untuk mengecek transaksi selama satu kuarter terakhir dan menentukan estimasi pemasaran untuk kuarter berikutnya. Tiap semester. Bertujuan untuk mengecek transaksi selama satu semester terakhir dan menentukan estimasi pemasaran untuk semester berikutnya. Tiap tahun. Bertujuan untuk melihat akumulasi data pemasaran selama satu tahun terakhir dengan tujuan untuk menentukan rencana pemasaran tahun depan. Dalam rapat perencanaan strategi ini, digunakan laporan-laporan yang dihasilkan dari modul pencetakan data transaksi dalam menu aplikasi transaksional PT KTL. Laporan-laporan tersebut merupakan laporan yang sangat mendetail berbasiskan transaksi perharian. 3.3 Teknologi Informasi PT Kamajaya Tri Laksana Dalam pelaksanaan kegiatan transaksi operasional sehari-hari, PT Kamajaya Tri Laksana sudah menerapkan sistem yang terkomputerisasi. Teknologi informasi pada PT Kamajaya Tri Laksana terdiri atas perangkat keras dan perangkat piranti lunak Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan PT Kamajaya Tri Laksana untuk menunjang aktivitas kerja : 1 server. 11 unit PC sebagai workstation yang digunakan pada semua departemen.

8 50 Jaringan LAN yang menghubungkan server dengan workstation pada bagian terkait. 9 unit printer. 4 unit modem Piranti Lunak Sistem operasi yang digunakan PT Kamajaya Tri Laksana pada bagian server adalah indows NT, sedangkan untuk bagian workstation menggunakan indows XP. Database yang digunakan adalah Microsoft Access 2000 dengan aplikasi transaksi berbasis Visual Basic Analisis Perancangan dan Perencanaan Metode Analisis dan Perancangan Metode yang dapat dipakai untuk menganalisis dan merancang sebuah data warehouse antara lain: top-down, bottom-up, dan gabungan antara topdown dan bottom-up. Metode top-down dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan dan rencana perusahaan, dimulai dari pihak pimpinan lalu dilanjutkan ke bagian dibawahnya. Keputusan untuk mengembangkan sistem dibuat oleh pihak pimpinan. Metode bottom-up dimulai dengan melakukan perancangan dan pencobaan prototipe dimana data didapatkan dari formulir serta dokumendokumen yang ada.

9 51 Dalam penelitian ini digunakan metode gabungan antara top-down dan bottom-up, dimana metode top-down digunakan dalam analisis struktur organisasi, deskripsi tugas, analisis matriks dan tujuan bisnis, sedangkan metode bottom-up digunakan dalam analisis sistem informasi yang berjalan, hardware dan software yang digunakan, serta permasalahan yang dihadapi. Data warehouse yang dirancang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi pada PT KTL. Perancangan yang dilakukan meliputi arsitektur perancangan tabel, metadata, skema bintang serta rancangan layar dan output yang dihasilkan Subyek Data Subyek data adalah kumpulan data-data yang telah dikelompokkan pada suatu sistem yang memiliki fungsi tertentu dari hasil penelitian. Subyek data ini merupakan kelompok sumber data yang berguna untuk menampilkan informasi yang dibutuhkan pihak eksekutif. Subyek data yang ada pada PT Kamajaya Tri Laksana terdapat pada tabel 3.1 berikut ini :

10 52 No Subyek Data Keterangan 1 Produk Berisi informasi mengenai produk yang dijual ke pelanggan 2 Pelanggan Berisi informasi mengenai daftar nama pelanggan 3 Penjualan Berisi informasi mengenai aktifitas yang berhubungan dengan penjualan produk 4 Persediaan Berisi informasi mengenai daftar stok produk yang tersedia di gudang 5 Pembelian Berisi informasi mengenai aktifitas yang berhubungan dengan pembelian produk 6 Pengiriman Berisi informasi mengenai daftar tempat-tempat yang akan dikirim barang 7 Karyawan Berisi informasi mengenai daftar nama karyawan 8 Keuangan Berisi informasi mengenai keuangan perusahaan Tabel 3.1 Tabel Subyek Data Analisis Fungsi Bisnis Fungsi bisnis adalah kelompok dari aktifitas perusahaan atau kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing bagian dalam perusahaan yang dilakukan secara bersama-sama agar tujuan dari perusahaan dapat tercapai dengan baik. Dari hasil penelitian, diperoleh fungsi bisnis seperti pada tabel 3.2 berikut ini :

11 53 No Fungsi Bisnis 1 Penjualan Produk 2 Klaim Penjualan Produk 3 Penerimaan Pembayaran 4 Penetapan Harga 5 Perencanaan Pemasaran 6 Analisa Penjualan 7 Pelayanan Pelanggan 8 Peramalan Penjualan 9 Laporan Keuangan 10 Evaluasi Hasil 11 Perencanaan Taktis 12 Perencanaan Strategik 13 Pengawasan Produk 14 Klaim Pembelian 15 Penggajian Karyawan 16 Rekrutmen Karyawan 17 Pengawasan Internal Tabel 3.2 Tabel Fungsi Bisnis Analisa Matriks Analisa yang dilakukan untuk mendapatkan gambaran umum tentang model perusahaan dalam bentuk matriks Matriks Unit Organisasi VS Subyek Data Matriks unit organisasi vs subyek data dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut ini :

12 54 SUBYEK DATA UNIT ORGANISASI Produk Pelanggan Penjualan Direktur * * * General * * * * * * * * Manager Sales Manager * * * * HRD & GA * * FI-CO * * * * * Manager SPV AMB * * * SPV CMB * * * S/O * * * arehouse * * * Sales Admin * * Sales Counter * Finance * Accounting * Tabel 3.3 Matriks Unit Organisasi vs Subyek Data Persediaan Pengiriman Pembelian Keuangan Karyawan Dari tabel matriks di atas dapat diketahui bahwa General Manager berhubungan dengan seluruh subyek data yang ada, di mana General Manager dalam melakukan analisis dan perencanaan serta pengambilan keputusan terlibat dengan keseluruhan subyek data, sehingga General Manager membutuhkan laporan yang mencakup keseluruhan subyek data.

13 Matriks Fungsi Bisnis VS Unit Organisasi Matriks fungsi bisnis vs unit organisasi dapat dilihat pada tabel 3.4 berikut ini : Director General Maanger Sales Manager HRD & GA FI-CO Manager SPV AMB SPV CMB S/O arehouse Sales Admin Sales Counter Penjualan Produk IE Klaim Penjualan Produk I Penerimaan Pembayaran I IE Penetapan Harga Analisa Penjualan Pelayanan Pelanggan Peramalan Penjualan I I Laporan Keuangan Perencanaan Pemasaran Evaluasi Hasil Perencanaan Taktis Perencanaan Strategik Pengawasan Produk Klaim Pembelian Produk IE IE Penggajian Karyawan Perekrutan Karyawan IE Pengawasan Internal Tabel 3.4 Matriks Fungsi Bisnis vs Unit Organisasi IE IE IE IE IE IE IE IE I IE I

14 56 Keterangan: R: Direct Management Responsibility, menunjukkan bahwa unit organisasi yang menerima pertanggung jawaban langsung dalam melaksanakan fungsi bisnis. A: Executive/Policymaking authority, menunjukkan bahwa unit organisasi yang mempunyai wewenang membuat dan melaksanakan kebijaksanaan perusahaan yang berhubungan dengan fungsi bisnis. I: Involved in the function, menunjukkan bahwa unit organisasi ikut terlibat dalam kegiatan pada fungsi bisnis, tapi tidak bertanggung jawab dan tidak memiliki hak atau kuasa atas kegiatan fungsi bisnis tersebut. E: Technical expertise, menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan pada fungsi bisnis tersebut diperlukan keahlian teknis dari unit organisasi yang terkait. : Actual execution of the work, menunjukkan bahwa unit organisasi yang terkait melakukan seluruh kegiatan pekerjaan dan fungsi bisnis yang sedang berjalan.

15 Matriks Fungsi Bisnis VS Subyek Data Matriks fungsi bisnis vs subyek data dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut ini : Produk Pelanggan Penjualan Produk R R CU R DR Klaim Penjualan Produk R R R CU DR Penerimaan Pembayaran R R CU DR Penetapan Harga CU DR R R Analisa Penjualan R R R Penjualan Persediaan Pengiriman Pembelian Keuangan Karyawan Pelayanan Pelanggan CU DR R Peramalan Penjualan R R R Laporan Keuangan R R R R Perencanaan Pemasaran R R R R Evaluasi Hasil R R R R R R R Perencanaan Taktis R R R R R R R Perencanaan Strategik R R R Pengawasan Produk R R Klaim Pembelian Produk Penggajian Karyawan Rekrutmen Karyawan CU DR R CU DR R C Pengawasan Internal R R R R R R R Tabel 3.5 Matriks Fungsi Bisnis vs Subyek Data

16 58 Keterangan: C = Create, menunjukkan subyek data yang diciptakan dalam melaksanakan fungsi bisnis. R = Read, menunjukkan subyek data yang dibaca dalam melaksanakan fungsi bisnis. U = Update, menunjukkan subyek data yang diubah dalam melaksanakan fungsi bisnis. D = Delete, menunjukkan subyek data yang dihapus dalam melaksanakan fungsi bisnis.

17 Matriks Fungsi Bisnis vs Aplikasi PT.KTL Application Microsoft Office Fungsi Bisnis * Penjualan Produk * Klaim Penjualan Produk * Penerimaan Pembayaran * Penetapan Harga * Perencanaan Pemasaran * Analisa Penjualan * Pelayanan Pelanggan * * Peramalan Penjualan * Laporan Keuangan * Evaluasi Hasil * Perencanaan Taktis * Perencanaan Strategik * Pengawasan Produk * Klaim Pembelian Produk * Penggajian Karyawan * * Rekrutmen Karyawan * Pengawasan Internal Tabel 3.6 Matriks Fungsi Bisnis vs Aplikasi

18 Matriks Subyek Data vs Aplikasi PT.KTL Application Microsoft Office Subyek Data * Produk * Pelanggan * Penjualan * Persediaan * Pengiriman * Pembelian * Keuangan * * Karyawan Tabel 3.7 Matriks Subyek Data vs Aplikasi Analisis SOT SOT yang terdapat pada PT KTL dapat diuraikan sebagai berikut: Strength : 1. Merk YUASA yang sudah terkenal dari bertahun-tahun lalu secara nasional dan internasional sebagai produk berkualitas tinggi dan banyak digunakan sebagai spare part asli di seluruh dunia. 2. Terdapat begitu banyak variasi aki YUASA untuk semua merk motor dan mobil nasional maupun internasional, dengan spesifikasi, harga dan kualitas tersendiri, untuk memenuhi keanekaragaman keinginan pasar. 3. Tersedia beberapa paket harga dan diskon yang cukup besar untuk pembelian dalam jumlah banyak dan dalam masa-masa promosi.

19 61 4. Sudah terkomputerisasi, yakni sudah menggunakan teknologi untuk mengolah sistem informasinya. eakness: 1. Penganalisaan kondisi pasar PT KTL kurang sensitif, karena hanya didasarkan pada laporan umum yang merupakan pencetakan dari laporan data detil transaksi perharinya. Hal ini menyebabkan tindakan promosi dan perencanaan target penjualan cenderung monoton, yakni hanya menjalankan rencana pemasaran yang sama tiap tahun, tanpa melakukan analisa perkembangan kondisi pasar dalam jangka waktu yang lebih lama. 2. Pengembangan produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen dirasakan lamban karena dibutuhkan ijin resmi dari Yuasa internasional. Opportunity: 1. Pertumbuhan populasi kendaraan yang tinggi di Jakarta terus membutuhkan produk battery. Threat: 1. Terdapat banyak pesaing yang menjual produk yang sama walaupun tidak berskala besar. 2. Munculnya pesaing atau produk baru dengan harga murah.

20 Matriks SOT Opportunity Threat Strength eakness Strategi SO Strategi O Mengadakan promosi atau Melakukan penganalisaan event tertentu untuk kondisi pasar yang makin meningkatkan pangsa pasar. berkembang. Informasi: total penjualan, Informasi: penjualan. diskon penjualan. Strategi ST Strategi T Menjamin kualitas produk Melakukan penyesuaian Informasi: jumlah persediaan harga untuk menarik barang yang keluar masuk pelanggan. melalui retur. Informasi: harga penjualan, harga pembelian. Tabel 3.8 Matriks SOT Analisis Critical Success Factor Menurut James Martin (1990, p89), Critical Success Factors (CSF) adalah area terbatas dimana kemajuan hasilnya akan menjamin kemajuan kompetitif untuk individu, departemen, atau organisasi. CSF adalah area kunci dimana semuanya harus berjalan dengan baik agar bisnis bisa berkembang dan mencapai target manajer. CSF bukan tujuan, sasaran, atau target, melainkan apa yang harus dilakukan untuk mencapai target tersebut. Adapun yang menjadi CSF pada PT Kamajaya Tri Laksana adalah : 1. CSF pada bagian pemasaran demi mencapai target peningkatan volume penjualan, yang terlihat pada peningkatan jumlah produk yang dijual

21 63 kepada pelanggan dan total penjualan produk sehingga meningkatkan profit (keuntungan) perusahaan. Kualitas produk yang terus dijamin. Hal ini dapat dilihat dari jumlah retur penjualan yang terjadi. Jenis produk yang bervariasi dengan spesifikasi unik masing-masing. Keefektifan promosi. Tersedia bermacam paket harga yang menarik dengan berbagai bermacam jenis diskon. Penganalisaan kondisi pasar yang sensitif, agar bisa mengadaptasikan diri dengan perubahan permintaan pasar secara cepat dan tepat. Pengorganisasian stok yang teratur Pemberian ranking pada salesman yang mampu memenuhi target penjualan tertinggi dapat memberikan dorongan dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan target penjualan. 2. CSF pada bagian pembelian, yang bertujuan untuk menggunakan modal seefisien dan seefiktif mungkin. Penganalisaan penjualan dan target pemasaran yang cepat dan tepat, agar dapat menentukan batasan pembelian yang sesuai. Pemberian ranking pada supplier yang terbaik dalam harga dan pelayanan memberikan kemudahan dalam menjalankan strategi pembelian.

22 64 3. CSF pada bagian persediaan, yang bertujuan untuk memberikan jaminan terhadap fungsi gudang berkaitan dengan kegiatan pemasaran dan pembelian yang dilakukan. Tersimpannya data-data yang akurat dan konsisten antara jumlah persediaan barang yang keluar masuk dari gudang dengan jumlah barang yang keluar masuk melalui transaksi jual beli yang dilakukan Analisis Kebutuhan Data dan Informasi Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang pemasaran, pihak eksekutif PT Kamajaya Tri Laksana menyadari bahwa keperluan data dan informasi yang bersifat rincian maupun ringkasan sangat penting bagi mereka dalam proses pengambilan keputusan yang tepat, cepat dan akurat untuk kemajuan perusahaan. Pihak eksekutif ini meliputi Direktur sebagai penentu tujuan jangka panjang perusahaan, General Manager sebagai pengambil keputusan dan penentu arah operasional perusahaan, dan Sales Manager sebagai pengontrol kegiatan pemasaran. Agar pihak eksekutif dapat melakukan analisis terhadap data dan informasi secara lebih efektif, maka data dan informasi tersebut disajikan dalam bentuk laporan yang ringkas dengan data yang akurat dan terintegrasi serta dengan penyajian informasi dalam bentuk tabel multidimensi dan grafik untuk menunjukkan perbandingan dan trend dalam kurun waktu tertentu. Penyajian informasi ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pihak manajemen tingkat atas untuk menentukan langkah-langkah yang harus

23 65 dijalankan sehingga menghasilkan keputusan yang tepat demi kemajuan perusahaan. Berikut ini gambaran data dan informasi yang dibutuhkan : Dibutuhkan informasi penjualan pada tiap area yang ada, dimaksudkan untuk melihat dan memantau area mana saja yang angka penjualannya tinggi dan mana saja yang kurang, sehingga dapat dilakukan tindakan lebih lanjut. Dibutuhkan informasi mengenai jumlah dan jenis-jenis produk yang terjual, sehingga dapat melihat jenis produk apa yang paling banyak digemari pelanggan maupun yang kurang terjual. Dibutuhkan informasi tentang pelanggan dan salesman mana saja yang melakukan angka penjualan tinggi, agar dapat dilakukan perankingan sebagai usaha meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan dan salesman. Dibutuhkan informasi pembelian agar dapat diketahui perubahan harga pembelian yang terjadi pada kurun waktu tertentu, untuk mengantisipasinya dengan menyesuaikan harga penjualan. Dibutuhkan informasi mengenai persediaan terkait dengan transaksi jualbeli yang terjadi untuk memantau kekonsistensian antara jumlah barang yang keluar masuk dari gudang dengan jumlah barang yang tercatat dalam data transaksi pembelian, penjualan dan retur.

24 66 Semua informasi diatas dapat dilihat dalam kurun waktu yang diinginkan, sehingga dapat memperlihatkan perbandingan keadaan bisnis didalam kurun waktu tersebut. 3.5 Identifikasi Masalah dan Pemecahan Masalah Masalah yang dihadapi Masalah yang dihadapi PT Kamajaya Tri Laksana yang mempersulit eksekutif untuk menganalisa, menentukan keputusan dan melakukan perencanaan strategi pemasaran yang terbaik bagi perusahaan adalah tidak tersedianya basis data penyimpan data yang strukturnya secara khusus didesain untuk mendukung kegiatan query demi tujuan penganalisaan. Database OLTP tidak menunjang kegiatan pengambilan keputusan karena strukturnya didesain dengan konsep normalisasi untuk memodifikasi data secara efisien agar dapat menunjang kegiatan basis transaksi tiap harinya, dan hal ini menyebabkan struktur relasi antar tabel menjadi rumit dan proses query membutuhkan waktu respon yang lama karena proses join dan filtering data yang banyak dan kompleks. Selama ini, PT KTL hanya menggunakan modul pencetakan laporan bulanan untuk menampilkan data yang dibutuhkan untuk kegiatan analisis. Laporan-laporan yang dihasilkan dari aplikasi sistem informasi perusahaan seringkali tidak mendukung kebutuhan informasi yang diinginkan oleh pihak eksekutif dalam proses pengambilan keputusan. Pencetakan laporan juga memakan waktu yang cukup lama, kira-kira 20 menit untuk menghasilkan satu bulan laporan penjualan. Hal ini dikarenakan laporan yang dihasilkan

25 67 merupakan pencetakan detil dari data operasional hasil transaksi yang belum terintegrasi dan hanya menyajikan data mentah dalam jumlah besar namun justru membingungkan dan mengaburkan informasi yang sedang dicari dan dibutuhkan penganalisa Pemecahan Masalah Pemecahan masalah yang dilakukan pada saat ini adalah dengan cara membangun data warehouse yang dapat memenuhi kebutuhan data untuk keperluan pengambilan keputusan, dengan cara memilih data yang dibutuhkan dan kemudian mentransformasikan data tersebut ke dalam suatu database yang sudah terintegrasi yang dapat diakses oleh user. Data warehouse ini menyimpan data yang bersifat analitikal dan historis karena struktur tabelnya lebih sederhana daripada struktur tabel dalam OLTP dan informasinya sudah terangkum, sehingga mempermudah pengaksesan dan pencarian data untuk kebutuhan analisis. Hal ini juga mempersingkat waktu pengaksesan data dalam data warehouse. Disediakan pula aplikasi data warehouse yang menyajikan data dalam bentuk informasi secara fleksibel dan menghasilkan laporan standar yang sesuai dengan yang telah didesain berdasarkan keinginan pihak eksekutif dan bersifat rincian maupun ringkasan tiap waktu. Data yang diinginkan disajikan dalam bentuk tabel multidimensi dan grafik per periode waktu yang dipilih, sehingga memberikan gambaran yang jelas dan nyata atas kondisi perusahaan dengan tujuan untuk memberikan landasan atas kebijakan yang akan diambil penganalisa.

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAEHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. saja. Kemudian pada tahap perkembangannya, PT

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. saja. Kemudian pada tahap perkembangannya, PT BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Organisasi Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Samafitro berdiri pada tanggal 27 Maret 1982 berstatus perseroan terbatas dengan kantor pusat yang terletak

Lebih terperinci

BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized data

BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN. KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized data BAB 4 DATA WAREHOUSE YANG DIUSULKAN 4.1 Arsitektur Data Warehouse Jenis perancangan arsitektur data warehouse yang akan dibangun untuk PT KTL adalah menggunakan anatomi data warehouse terpusat (centralized

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom 33 BAB 3 ANALSS KEBUTUHAN KHASANAH DATA 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada khasanah data terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. 3.1 Sejarah singkat PT. Primajaya Pantes Garment

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. 3.1 Sejarah singkat PT. Primajaya Pantes Garment BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah singkat PT. Primajaya Pantes Garment PT. Primajaya Pantes Garment (PPG) adalah perusahaan yang bergerak di bidang retail garment yang didirikan pada tanggal

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 32 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Ada beberapa metode analisis yang digunakan untuk membangun suatu data warehouse. Metode analisis yang dapat diterapkan antara

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Awal berdirinya PT.MASJATI GARMENTAMA adalah pada tahun 1989 dan menjadi perusahaan berbadan hukum pada tahun 1992 berdasarkan akte No.634/09.02/PB/V/92.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan saling bersaing dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja dari

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan saling bersaing dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini teknologi informasi telah berkembang sangat pesat. Setiap perusahaan saling bersaing dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja dari perusahaan mereka.

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI DATA WAREHOUSE

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI DATA WAREHOUSE BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI DATA WAREHOUSE 4.1 Arsitektur Data Warehouse Pelaksanaan rancangan data warehouse dimulai dengan menjalankan pencarian data yang berhubungan dengan pembuatan laporan bagi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up.

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up. BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Dalam perancangan data warehouse ada dua pendekatan metode analisis yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up. Metode pertama

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menjangkau masyarakat dari tiap lapisan. informasi yang berguna ini membutuhkan suatu data akurat.

BAB 1 PENDAHULUAN. menjangkau masyarakat dari tiap lapisan. informasi yang berguna ini membutuhkan suatu data akurat. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi terutama menjelang perdagangan bebas, persaingan antar perusahaan semakin tinggi terutama dalam dunia bisnis. Para

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur?

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? L1 LAMPIRAN 1 WAWANCARA 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? PT. Karya Niaga Makmur didirikan pada November 2010 dan dipimpin oleh Bapak Ferry Anwar, SE. PT. Karya Niaga Makmur berkantor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR INFORMASI

BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR INFORMASI 122 BAB 4 USULAN PENGEMBANGAN MODEL BISNIS DAN ARSITEKTUR INFORMASI 4.1 Menjabarkan Trend Bisnis Masa Depan Berdasarkan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) terhadap PT. PRAA Express

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT. PARIT PADANG

ANALISA DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT. PARIT PADANG UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Skripsi Strata 1 Semester Ganjil Tahun 2005/2006 ANALISA DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT. PARIT PADANG Lucky Budiman Wijaya

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2004 / 2005

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2004 / 2005 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2004 / 2005 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA PT PPG Eddy Sugianto 0400512343 Ainierti 0400513863

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang Dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT Jaya Utama Motor adalah perusahaan perseroan terbatas yang bergerak dibidang otomotif dengan menjalankan usahanya berfokus

Lebih terperinci

+++ BAB 1 PENDAHULUAN. dalam berbagai bidang. Perusahaan harus pandai dalam memanfaatkan sumber daya

+++ BAB 1 PENDAHULUAN. dalam berbagai bidang. Perusahaan harus pandai dalam memanfaatkan sumber daya +++ BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, peranan teknologi informasi sangat penting bagi banyak perusahaan dalam berbagai bidang. Perusahaan harus pandai dalam memanfaatkan sumber daya yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY Oleh : Sofian Horas H Siregar, (sofyanhoras@gmail.com) Dosen Pembimbing : Rinci Kembang Hamsari Program studi : Sistem Informasi Fakultas

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Perusahaan ini bergerak di bidang pendistribusian produk Healthcaare berupa BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah PT. MEDIHOP PT. MEDIHOP didirikan oleh Dra. Wawan Lukman, MBA pada tahun 2004, yang bertempat di Jl. Garuda No. 79, Jakarta 10610, Indonesia. Perusahaan ini bergerak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan teknologi informasi, dunia bisnis yang didukungnya juga turut

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan teknologi informasi, dunia bisnis yang didukungnya juga turut 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat. Hampir semua aspek kehidupan saat ini tidak dapat dilepaskan dari peranan teknologi informasi. Hal

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar Komputer Surabaya Jawa Timur meliputi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Panca Lima Mandiri beralamat di Jl. D.I. Panjaitan Kav 5 7 2 nd Floor, Patria Park Building. No. 06, Jakarta

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006 / 2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PEMBELIAN DAN PENJUALAN PADA PT. GAMAKO MANDIRI

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. bergerak di bidang automotif. PT. Mercindo Autorama didirikan pada 22 April

BAB 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. bergerak di bidang automotif. PT. Mercindo Autorama didirikan pada 22 April BAB 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum PT. Mercindo Autorama 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Mercindo Autorama adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI INVENTORY BARANG MATERIALS DAN PRODUCT. Gita Ayu Syafarina, S.Kom, M.Kom

PERANCANGAN APLIKASI INVENTORY BARANG MATERIALS DAN PRODUCT. Gita Ayu Syafarina, S.Kom, M.Kom Technologia Vol 7, No.1, Januari Maret 2016 25 PERANCANGAN APLIKASI INVENTORY BARANG MATERIALS DAN PRODUCT Gita Ayu Syafarina, S.Kom, M.Kom (gitaayusyafarina@gmail.com) ABSTRAK Sistem informasi merupakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. VANCO MAS SEJAHTERA merupakan perusahaan distributor yang bergerak di bidang penjualan kipas yang kiprahnya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang Masalah

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang Masalah Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Masalah Kawasan Jalan Cibaduyut yang terletak di kota Bandung ini sudah sejak dahulu terkenal dengan produk-produk sepatunya (kebanyakan dibuat secara tradisional)

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang juga seiring dengan berubahnya situasi dan kondisi bisnis.

BAB 1 PENDAHULUAN. yang juga seiring dengan berubahnya situasi dan kondisi bisnis. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar perusahaan menjadi semakin ketat dalam era globalisasi saat ini. Pola pikir para pimpinan perusahaan sudah seharusnya lebih terbuka terutama dalam

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan perorangan Speed Power Racing adalah perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan spare parts (perlengkapan) kendaraan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi dan informasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam perkembangannya. Untuk mengelola informasi dibutuhkan teknologi yang baik dan canggih.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISIS SISTEM BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Analisis 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Bina Karakter Bangsa merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan. Perusahaan ini didirikan oleh Rudy Susilo, Swanky

Lebih terperinci

Gambar 4.50 Form Bahan Baku Keluar

Gambar 4.50 Form Bahan Baku Keluar 261 Gambar 4.50 Form Bahan Baku Keluar e) Form Historis BB Bulanan Form ini merupakan form yang menampilkan data bahan baku keluar, tetapi data akan dikelompokkan dalam kurun waktu bulanan. Sehingga dari

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam perkembangan dunia di bidang otomotif yang semakin maju, sehingga jumlah unit kendaraan khususnya di daerah jabotabek semakin menjamur,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis BAB III METODE PENELITIAN III.1 Pemilihan Objek Penelitian Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis dan objektif untuk menemukan solusi atas suatu masalah yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi PT Garuda Jaya Sumbar Indah (PT. GJSI) merupakan perusahaan keluarga yang berdiri sejak tahun 1985. PT Garuda Jaya Sumbar Indah bergerak dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memanfaatkan teknologi informasi, perusahaan dapat menjalankan proses bisnis dengan

BAB I PENDAHULUAN. memanfaatkan teknologi informasi, perusahaan dapat menjalankan proses bisnis dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini teknologi informasi telah berkembang dengan pesat, dengan memanfaatkan teknologi informasi, perusahaan dapat menjalankan proses bisnis dengan lebih cepat,

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen SIM Dalam Pelaksanaan

Sistem Informasi Manajemen SIM Dalam Pelaksanaan Modul ke: 09 Eko Fakultas EKONOMI & BISNIS Sistem Informasi Manajemen SIM Dalam Pelaksanaan Putra Boediman Program Studi MANAJEMEN Pendahuluan Operasi-operasi manajemen terdiri dari beberapa tahap, yaitu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dibutuhkan perusahaan dalam menghadapi era globalisasi yang kian terus

BAB 1 PENDAHULUAN. dibutuhkan perusahaan dalam menghadapi era globalisasi yang kian terus BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dewasa ini yang begitu pesat menyebabkan semakin bertambahnya ketergantungan manusia terhadap teknologi. Salah satunya adalah perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha PT.Datacomindo Mitrausaha adalah perusahaan importir barang-barang elektronik komunikasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN 3.1 Analisa Sistem Berjalan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo P.T Berkat Jaya Komputindo pertama kali didirikan pada tanggal 5 Januari 1999,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baik dan canggih. Teknologi yang dibutuhkan bukan saja berupa perangkat keras

BAB I PENDAHULUAN. baik dan canggih. Teknologi yang dibutuhkan bukan saja berupa perangkat keras BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi dan informasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam perkembangannya. Untuk mengelola informasi dibutuhkan teknologi yang baik dan canggih.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut memacu

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut memacu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat turut memacu perkembangan pada dunia bisnis untuk mampu mengikuti perubahan yang terjadi dan menjadi lebih maju

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2008/2009

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2008/2009 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2008/2009 SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN TRANSAKSI SUKU CADANG PADA CV. ADIWARNA (SUZUKI ANTASARI) PALEMBANG Antony

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan Dunia kita membutuhkan konsumsi energi yang semakin meningkat untuk sumber daya ekonomi kita. Sumber dominan energi dunia berasal dari pasokan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Toko ini merupakan toko yang bergerak di bidang usaha perdagangan barang-barang kebutuhan rumah tangga. Seluruh sistem yang ada didalamnya masih dilakukan secara manual.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sulit dihilangkan. Di zaman

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sulit dihilangkan. Di zaman BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat dan kebutuhan akan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sulit dihilangkan. Di zaman sekarang ini,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. keras mencoba menggapai bintang bintang. Kata ASTRA diambil dari nama

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. keras mencoba menggapai bintang bintang. Kata ASTRA diambil dari nama BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Astra International, Inc didirikan pada tanggal 20 febuari 1957 dengan semboyan PAR ASPERA AD ASTRA yang artinya dengan bekerja keras mencoba

Lebih terperinci

-BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mendukung sistem baru yang diusulkan penulis, maka kami melakukan survei dan

-BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mendukung sistem baru yang diusulkan penulis, maka kami melakukan survei dan -BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Kebutuhan Informasi Untuk menentukan kebutuhan sistem yang sedang berjalan terutama untuk mendukung sistem baru yang diusulkan penulis, maka kami melakukan survei

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang 127 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI 4.1 The Task 4.1.1 Purpose Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang dimulai dari pendataan bahan yang baru, bahan masuk yang dimulai

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan PT Trans Makmur Abadi berdiri pada tanggal 28 Agustus 2002, Kantornya terletak di TRANS MOBIL Jl.Bandengan Utara dalam no.38d Jakarta

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi ponsel genggam merk Siemens. Perusahaan ini pada mulanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Bentuk Usaha PT. Karya Sarana Cipta Mandiri

BAB I PENDAHULUAN Bentuk Usaha PT. Karya Sarana Cipta Mandiri BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT. Karya Sarana Cipta Mandiri PT. Karya Sarana Cipta Mandiri atau lebih dikenal dengan sebutan KSCM, berdiri sejak 14 Juni

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pada mulanya PT. Kayu Lapis Indonesia merupakan sebuah perusahaan pembuatan mebel yang didirikan di Solo.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV Sembilan Gaya Utama adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan pakaian dan aksesoris secara

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. VGA SCALE INDONESIA adalah distributor / supplier timbangan digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk yang

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas Sebagai perusahaan distributor umum yang sedang berkembang, PT Altama Surya Arsa melakukan upaya untuk peningkatan

Lebih terperinci

BAB III KONSEP APLIKASI. tahapan pengembangan sistem menurut Jogiyanto (2005 : 433). Tahapan yang

BAB III KONSEP APLIKASI. tahapan pengembangan sistem menurut Jogiyanto (2005 : 433). Tahapan yang BAB III KONSEP APLIKASI 3.1 Analisis Sistem Sebagai alternatif pemecahan masalah untuk dapat melengkapi dan memenuhi segala aspek dalam merancang sistem yang dipakai, penulis memakai tahapan pengembangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Arsitektur Data Warehouse Pelaksanaan perancangan data warehouse dimulai dari perumusan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan kemudian dilanjutkan dengan pencarian

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pengaksesan informasi menjadi sesuatu yang sangat penting. Oleh karena itu. menerapkan teknologi informasi pada perusahaannya.

BAB 1 PENDAHULUAN. pengaksesan informasi menjadi sesuatu yang sangat penting. Oleh karena itu. menerapkan teknologi informasi pada perusahaannya. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, maka pengaksesan informasi menjadi sesuatu yang sangat penting. Oleh karena itu perusahaan dituntut

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007 / 2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007 / 2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2007 / 2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI DATA WAREHOUSE UNTUK MENDUKUNG

Lebih terperinci

BAB II PROFIL INSTANSI. menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki

BAB II PROFIL INSTANSI. menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki 10 BAB II PROFIL INSTANSI A. Sejarah Ringkas Perusahaan Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang beralamat di Jl. H. Adam Malik No. 101 Medan dan Suzuki Sunindo Motor yang beralamat di Jl. Sisingamangaraja

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, hasil analisis terhadap prosedur penggajian yang dilakukan perusahaan masih belum terintegrasi.

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PT. Volensa Indonesia PT. Volensa Indonesia didirikan pada tahun 1997 yang beralamat di Jl. Mesjid Al-Anwar (Berdikari) No.27A, Jakarta 11540,

Lebih terperinci

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Pertanyaan yang diajukan dalam wawancara. 1. Bergerak pada bidang apakah PT HARRISMA AGUNG JAYA?

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Pertanyaan yang diajukan dalam wawancara. 1. Bergerak pada bidang apakah PT HARRISMA AGUNG JAYA? LAMPIRAN-LAMPIRAN Pertanyaan yang diajukan dalam wawancara 1. Bergerak pada bidang apakah PT HARRISMA AGUNG JAYA? Bergerak dibidang penjualan produk-produk HP dan Fuji Xerox dan juga pelayanan service

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang direkomendasikan untuk menerapkan sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki

Lebih terperinci

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi Lampiran Dokumen Permintaan Barang Urgent 1 transaksi Lampiran Dokumen Delivery Order Resmi 1 transaksi Lampiran

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI DISTRIBUSI HANDPHONE PADA PT. AGUNG JAYA PONSELINDO PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

SISTEM INFORMASI DISTRIBUSI HANDPHONE PADA PT. AGUNG JAYA PONSELINDO PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008 SISTEM INFORMASI DISTRIBUSI HANDPHONE PADA PT. AGUNG JAYA PONSELINDO PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008 Diana Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak Sistem

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF PEMASARAN PADA PT. TRITUNGGAL ARTHAMAKMUR

Lebih terperinci

BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI

BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI 4.1 Struktur Organisasi yang diusulkan Berdasarkan struktur organisasi yang lama dan kelemahan yang muncul di perusahaan maka, diusulkan penggantian

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN I-1

BAB 1 PENDAHULUAN I-1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Sistem informasi adalah suatu sistem didalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. A XI No. 5 Jakarta PT. Tanavit Organik Murni telah memulai

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. A XI No. 5 Jakarta PT. Tanavit Organik Murni telah memulai BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi PT. Tanavit Organik Murni merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan hasil bumi yang diproduksi secara organik. PT. Tanavit

Lebih terperinci

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang 134 Struktur Organisasi PT. Akari Indonesia Pusat dan Cabang Dewan Komisaris Direktur Internal Audit General Manager Manajer Pemasaran Manajer Operasi Manajer Keuangan Manajer Sumber Daya Manusia Kepala

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, teknologi informasi berkembang sangat pesat seiring dengan perkembangan perekonomian dunia. Teknologi informasi merupakan suatu kebutuhan utama

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PT. RIAU JAYA CEMERLANG CABANG NANGKA PEKANBARU

BAB IV GAMBARAN UMUM PT. RIAU JAYA CEMERLANG CABANG NANGKA PEKANBARU BAB IV GAMBARAN UMUM PT. RIAU JAYA CEMERLANG CABANG NANGKA PEKANBARU 4.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Riau Jaya Cemerlang pertama kali didirikan oleh bapak wiyogo salim, Tepatnya pada tanggal 11 Oktober

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010 SISTEM PENGOLAHAN TRANSAKSI PADA PT SUKSES CITRA PANGAN PALEMBANG Afandi 2005240234 Abstrak Tujuan penulisan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. serta petunjuk arah yang terbuat dari neon sign maupun billboard.

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. serta petunjuk arah yang terbuat dari neon sign maupun billboard. BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Mega Cipta Mandiri didirikan pada tanggal 6 Februari 1996 di Jakarta. PT. Mega Cipta Mandiri bergerak pada bidang periklanan yaitu billboard. Banyak

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA 7 BAB III AALISA KEBUTUHA DA TUJUA BASIS DATA 3. Perumusan Obyek Penelitian 3.. Latar Belakang Perusahaan PT Sukanda Djaya pertama kali didirikan pada tanggal 9 April 978 oleh Mr.W.T. Chen yang lebih dulu

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2003/2004

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2003/2004 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2003/2004 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE PADA JOB PERTAMINA TALISMAN Abstrak Adi Kurniawan 0400527811

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai macam produk untuk kebutuhan aktifitas dan promosi. Selain itu, PT. Commeta

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai macam produk untuk kebutuhan aktifitas dan promosi. Selain itu, PT. Commeta BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Commeta Niaga Raya adalah perusahaan yang bergerak sebagai penyedia berbagai macam produk untuk kebutuhan aktifitas dan promosi. Selain itu, PT. Commeta Niaga Raya

Lebih terperinci

Bab 4. Rancangan sistem

Bab 4. Rancangan sistem Bab 4 Rancangan sistem 4.1 Rancangan yang diusulkan Bagian gudang akan mengirimkan Surat Permintaan Barang melalui form pesan barang apabila barang tersebut telah mencapai batas minimum (warning stock)

Lebih terperinci

BAB III. Gambaran Umum PT Lautan Teduh Interniaga. Yamaha di Lampung, dan penyalur resmi suku cadang Yamaha, juga

BAB III. Gambaran Umum PT Lautan Teduh Interniaga. Yamaha di Lampung, dan penyalur resmi suku cadang Yamaha, juga BAB III Gambaran Umum PT Lautan Teduh Interniaga 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Lautan Teduh Interniaga merupakan perusahaan yang meliputi berbagai bidang usaha antara lain, sebagai dealer utama penjualan

Lebih terperinci

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan

V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan Dalam industri komponen otomotif, PT. XYZ melakukan produksi berdasarkan permintaan pelanggannya. Oleh Marketing permintaan dari pelanggan diterima yang kemudian

Lebih terperinci

BAB 1. waktu dan tenaga yang digunakan. Dengan kata lain, komputerisasi dapat. mempercepat dan menunjang seluruh kegiatan bisnis perusahaan secara

BAB 1. waktu dan tenaga yang digunakan. Dengan kata lain, komputerisasi dapat. mempercepat dan menunjang seluruh kegiatan bisnis perusahaan secara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang begitu pesat memungkinkan kegiatan transaksi, penyampaian dan penyimpanan serta pengolahan informasi dapat dilaksanakan dengan jauh lebih

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Perusahaan Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan kantor pusat yang bertempat di Jl. Ks.Tubun

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama.

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil Wawancara Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil wawancara telah kami ringkas dan padatkan menjadi beberapa paragraf yang dapat dilihat dibawah ini

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN

BAB 3 OBJEK PENELITIAN BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan CV. Abadi Jaya Seluler adalah perusahaan yang menjadi salah satu dealer distributor XL sejak tahun 2005 dan terus berkembang. Dengan jumlah Karyawan

Lebih terperinci