BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up."

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Dalam perancangan data warehouse ada dua pendekatan metode analisis yang digunakan yaitu Top Down dan Bottom Up. Metode pertama yaitu Top Down dimulai dengan membangun data model yang terdiri dari beberapa entity tingkat tinggi dan relationship yang kemudian diaplikasikan untuk mengidentifikasikan entity tingkat yang lebih rendah. Metode Top Down digambarkan menggunakan konsep ER (Entity Relationship Model), dimulai dengan identifikasi entity dan relationship diantara entity-entity yang ada, yang berhubungan dengan organisasi. Metode kedua, Bottom Up dimulai dari level fundamental dari atribut (yaitu properti, entity dan relationship). Metode ini cocok digunakan untuk desain database sederhana dengan atribut yang relatif sedikit. Oleh karena itu metode ini lebih sulit diterapkan pada desain database yang kompleks dengan atribut yang sangat banyak karena perancang akan kesulitan dalam membangun semua fungsi yang ada diantara atribut-atribut. Dalam analisis kebutuhan data warehouse pada perusahaan Teh Tong Tji, digunakan metode Top Down, karena database pada perusahaan Teh Tong Tji tergolong kompleks dengan jumlah atribut yang banyak sehingga lebih cocok dengan menggunakan metode Top Down. 37

2 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Perusahaan Teh Wangi Dua Burung didirikan pada tahun 1938, dengan mengambil lokasi di daerah Tegal, Jawa Tengah. Perusahaan ini menghasilkan barang konsumsi berupa teh, dan sebagai pencetus berdirinya perusahaan ini adalah Tan See Giam. Pertama menggunakan merek Tong Tji dengan menggunakan huruf Cina, serta logo yang digunakan berupa dua ekor burung yang saling berhadapan. Pemilihan nama Tong Tji atau dalam bahasa aslinya Tung Tje yang artinya sahabat sejati, disebabkan karena kebiasaan di daerah Tegal dulu bahwa teh merupakan sarana di dalam persahabatan. Di samping itu pemilihan logo yang berupa gambar dua burung itu menunjukkan ketulusan persahabatan yang baik dan erat. Pada awal berdirinya Perusahaan Teh Wangi Dua Burung merupakan bentuk perusahaan rumah tangga (perseorangan) dan hanya dikerjakan oleh anggota keluarga sendiri. Pada waktu itu alat-alat yang dipergunakan masih tradisional seperti kukusan, untuk membakar masih menggunakan arang. Di samping itu, pendistribusiannya hanya pada daerah Tegal dan dijual di tokonya sendiri. Pada awal tahun 1960-an, perusahaan ini sudah tidak lagi dipimpin oleh Tan See Giam, akan tetapi usahanya telah diturunkan kepada putrinya yang merupakan generasi kedua dari Tan See Giam. Usahanya tersebut dijalankan bersama dengan suaminya walaupun pertumbuhan dan perkembangan masih lamban, karena masih menggunakan teknologi yang masih tradisional.

3 39 Mulai tahun 1970, secara yuridis formal usahanya menjadi perusahaan yang berbadan hukum dengan nama perusahaan yaitu, Perusahaan Teh Wangi Dua Burung, dengan menggunakan branch image Tong Tji. Pada tahun an perusahaan ini mulai dikembangkan dengan kemampuan manajemen yang cukup bagus. Hal ini terbukti dengan ditambahnya sarana dan prasarana pemasaran perusahaan, yaitu aktivitas pemasaran dengan menggunakan beberapa mobil, perluasan daerah pasar sasaran (target market area), yang meliputi daerah Semarang, Magelang dan Solo serta beberapa daerah di wilayah Pantai Utara. Pada era dasawarsa ketiga, yaitu tahun 1980-an, perusahaan Teh Wangi Dua Burung ini sudah dikelola oleh generasi ketiga dari generasi sebelumnya, maka perusahaan ini mengalami kemajuan yang semakin pesat. Hal ini terbukti dengan usahanya yang telah dikembangkan dengan skala yang lebih besar, baik dari segi produknya yaitu adanya perluasan item dan produksinya yang terus meningkat dengan teknologi yang modern maupun adanya penambahan investasi sehingga modal kerja perusahaan ini menjadi lebih bagus, serta memperluas daerah pasar sasaran (target market area) yaitu wilayah Solo dan sekitarnya. Kemudian pada era dasawarsa keempat, yaitu pada tahun 1990-an, perusahaan Teh Wangi Dua Burung sudah dikelola secara lebih profesional, sehingga manajemen perusahaan ini menjadi lebih solid. Hal ini terbukti dengan adanya jangkauan pemasaran yang lebih luas dan bahkan berkembang sampai ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Bandung, dan Surabaya. Sampai sekarang ini perusahaan Teh Wangi Dua Burung tetap bagus kinerjanya dan pemasaran perusahaan tersebut kini cenderung mengarah pada ekspor ke luar negeri terutama ke Australia dan Singapura.

4 Struktur Organisasi Perusahaan Setiap perusahaan agar dapat menjalankan fungsinya dan berjalan dengan lancar harus mempunyai susunan organisasi yang jelas, sehingga tidak terjadi kesalah pahaman dalam melaksanakan pekerjaan atau pemberian tugas dan perintah yang tidak sesuai dengan prosedur dan fungsinya. Struktur organisasi perusahaan Teh Tong Tji dapat digambarkan sebagai berikut :

5 Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan Teh Tong Tji 41

6 Tugas dan Wewenang Adapun tugas dan wewenang masing-masing bagian untuk perusahaan Teh Tong Tji akan dijelaskan dalam deskripsi jabatan (job description). Yang dimaksud deskripsi jabatan adalah uraian tertulis mengenai tugas dan wewenang dari masing-masing bagian beserta seksi-seksinya yang terdapat dalam struktur organisasi yang bersangkutan. Pada skripsi kali ini, hanya akan dibahas sebatas ruang lingkup direktur dan perusahaan Teh Tong Tji perwakilan Tegal saja. Untuk jabatan dan wewenang perusahaan Teh Tong Tji pada kepala bagian produksi, kepala bagian akuntansi, kepala bagian umum, dan instansi yang terkait tidak akan dibahas karena berada di luar ruang lingkup pembahasan. Deskripsi jabatan (job description) dari masing-masing bagian untuk Perusahaan Teh Tong Tji adalah sebagai berikut : a. Direktur Menentukan sasaran dan tujuan perusahaan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Mengawasi seluruh kegiatan perusahaan Menentukan kebijakan perusahaan. Mengelola bisnis perusahaan Menilai kinerja dari setiap departemen. b. Pimpinan Perwakilan Tegal Pimpinan perwakilan Tegal ini bertanggung jawab secara langsung kepada pemimpin pusat.

7 43 Tugas kepala bagian perusahaan Teh Tong Tji perwakilan Tegal adalah : 1. Membuat target dan rencana penjualan. 2. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan operasional pemasaran perwakilan Tegal. c. Koordinator Driver Koordinator driver ini bertanggung jawab secara langsung kepada perwakilan Tegal. Tugas koordinator driver adalah : 1. Membuat jadual keliling. 2. Mengatur pengemudi. 3. Bertanggung jawab terhadap kelayakan kendaraan, seperti surat-surat jalan, mesin-mesin, dan kir kendaraan. d. Bagian Akuntansi Bagian akuntansi bertanggung jawab secara langsung kepada pimpinan perwakilan Tegal. Tugas bagian akuntansi adalah : 1. Membuat laporan keuangan. 2. Membuat laporan persediaan barang. Bagian akuntansi terdiri dari dua bagian yaitu bagian gudang dan kasir, yang memiliki tugas masing-masing.

8 44 Tugas bagian gudang adalah : 1. Mengurusi gudang. 2. Membuat perencanaan pemesanan barang bersama dengan pimpinan. 3. Membuat laporan persediaan barang. Tugas bagian kasir adalah : 1. Mengurusi keuangan. 2. Membuat bukti kas masuk dan bukti kas keluar. 3. Menyusun laporan faktur. e. Koordinator Penjualan Koordinator penjualan bertanggung jawab secara langsung kepada pimpinan perwakilan Tegal. Tugas dari koordinator penjualan adalah : 1. Membuat peta penjualan dan perencanaan penjualan. 2. Mengatur dan mengurusi kegiatan promosi, distribusi dan program lain yang menunjang kegiatan pemasaran. Bagian koordinator penjualan terdiri dari sales promotion girl (SPG), merchandise (MD), dan salesman. Tugas sales promotion girl (SPG) dan merchandise (MD) adalah : 1. Membuat laporan pada koordinator penjualan. 2. Mengontrol persediaan barang. 3. Menata barang pada stand supermarket. 4. Menangani order.

9 45 5. Menagih piutang pada langganan. 6. Melakukan negosiasi. Tugas salesman adalah : 1. Membuat laporan koordinator penjualan. 2. Memasarkan produk. 3.5 Visi dan Misi Perusahaan Visi Perusahaan Teh Tong Tji adalah meningkatkan distribusi dan kualitas pelayanan kepada customer. Melalui distribusi dan kualitas pelayanan yang baik maka diharapkan para pelanggan dapat memperoleh kepuasan yang optimal. Dengan adanya kepuasan dari pelanggan maka diharapkan akan meningkatkan penjualan dari perusahaan. Sedangkan misi dari Perusahaan Teh Tong Tji adalah meningkatkan penjualan ke retail kecil sampai kepada tingkat kelurahan. 3.6 Fungsi Bisnis dan Subyek Data Fungsi bisnis merupakan sekelompok aktifitas yang bersama-sama dilakukan untuk mendukung salah satu aspek misi dari perusahaan. Ada kalanya fungsi-fungsi tersebut dikelompokkan ke dalam area-area tertentu serta dilakukan terus menerus secara berkesinambungan.

10 46 Fungsi bisnis yang didapatkan pada perusahan Teh Tong Tji dapat dilihat di bawah ini : Fungsi Bisnis Sales Order Permintaan barang ke pusat Penerimaan barang dari pusat Penjualan harian Penugasan salesman Pembelian barang dari pusat Retur barang ke pusat Retur barang dari customer Pembayaran ke pusat Pembayaran dari customer Setoran uang tunai Delivery Order Absensi karyawan Pembayaran gaji Penagihan piutang terhadap customer Pengawasan mutu perusahaan Tabel 3.1 Fungsi Bisnis

11 47 Subyek data merupakan sekumpulan data yang menjadi sumber atau masukan yang dibutuhkan di dalam sebuah sistem yang dikelompokkan menjadi suatu kelompok tertentu. Subyek data yang terdapat di Perusahaan Teh Tong Tji tertera pada tabel berikut ini : No. Subyek Data Keterangan 1. Produk Produk atau barang yang diproduksi oleh perusahaan 2. Karyawan Karyawan dari perusahaan Teh Tong Tji 3. Customer Pelanggan perusahaan Teh Tong Tji 4. Pusat Tempat pembuatan produk 5. Gudang Tempat penyimpanan produk yang dikirimkan dari pabrik untuk akhirnya dipasarkan 6. Persediaan Menyimpan record penyediaan barang 7. Penjualan Menyimpan record penjualan 8. Pembelian Menyimpan record pembelian 9. Keuangan Menyimpan record keuangan perusahaan Tabel 3.2 Subyek Data Perusahaan Teh Tong Tji

12 Analisis Matriks Matriks Unit Organisasi vs Subjek Data Tabel ini menunjukkan keterkaitan antara unit organisasi dengan subyek data yang digunakan dalam menjalankan tugas-tugasnya. Subjek Data Unit Organisasi Produk Karyawan Customer Pusat Gudang Persediaan Penjualan Pembelian Direktur X X X X X Keuangan Pimpinan Tegal Perwakilan X X X X Koordinator Driver X X Gudang X X X X X X Kasir X X X X X X X X SPG dan MD X X X X X Salesman X X X X X Tabel 3.3 Matriks Unit Organisasi vs Subyek Data Matriks Fungsi Bisnis vs Unit Organisasi Tabel ini menunjukkan hubungan antara fungsi bisnis yang dijalankan oleh perusahaan dengan unit organisasi yang bertanggung jawab untuk menanganinya.

13 49 Fungsi Bisnis Unit Organisasi Direktur Pimpinan perwakilan Tegal Koordinator driver Gudang Kasir SPG dan MD Salesman Sales Order RA RA Permintaan barang ke pusat I RE AW Penerimaan barang dari pusat I RE AW Delivery Order RA Penjualan harian Penugasan salesman Pembelian barang dari pusat RA RA I RA Retur barang ke pusat RE AW Retur barang dari customer I RA Pembayaran ke pusat I RA Pembayaran dari customer I RA Setoran uang tunai I RA Absensi karyawan RA Pembayaran gaji RA RA I I RA RA RA RA Penagihan piutang terhadap RA customer Pengawasan mutu perusahaan RA RA Tabel 3.4 Matriks Fungsi Bisnis vs Unit Organisasi

14 50 Berdasarkan tabel matriks diatas ada beberapa istilah yang akan dijelaskan, yaitu sebagai berikut : R (Direct Management Responsibility) : menunjukkan unit organisasi yang menerima pertanggungjawaban langsung dalam melaksanakan fungsi bisnis. A (Executive or Policy Making Authority) : menunjukkan unit organisasi yang memiliki wewenang dalam membuat dan melaksanakan kebijaksanaan perusahaan yang berhubungan dengan fungsi bisnis. I (Involved In the Function) : menunjukkan keterlibatan suatu unit organisasi dalam melaksanakan fungsi bisnis, namun tidak bertanggung jawab dan tidak berhak ataupun berkuasa atas kegiatan fungsi bisnis tersebut. E (Technical Expertise) : menunjukkan unit organisasi yang keahlian teknis dalam melaksanakan fungsi bisnis. W (Actual Execution of the Work) : menunjukkan unit organisasi yang melaksanakan langsung pekerjaan fungsi bisnis.

15 Matriks Fungsi Bisnis vs Subyek Data di perusahaan. Tabel ini menunjukkan hubungan antara subjek data dengan fungsi bisnis Subjek data Produk Karyawan Customer Fungsi Bisnis Sales Order R CR R R UD Permintaan barang R CR R R R ke pusat UD Penerimaan barang CR RU RU CR dari pusat UD UD Delivery Order R CR UD Penjualan harian R Penugasan salesman R Pembelian barang R dari pusat Retur barang ke RU RU RU RU pusat D Retur barang dari R RU RU customer Pembayaran ke pusat CR R R UD Pembayaran dari R CR customer U Setoran uang tunai CR R R Absensi karyawan CR U Pembayaran gaji CR U Penagihan piutang CR R R terhadap customer UD Pengawasan mutu R R R R R perusahaan Tabel 3.5 Matriks Fungsi Bisnis vs Subyek Data Pusat Gudang Persediaan Penjualan Pembelian Keuangan

16 52 Berdasarkan tabel matriks diatas ada beberapa istilah yang akan dijelaskan, yaitu sebagai berikut : C(Create) : menunjukkan subyek data yang diciptakan dalam melaksanakan fungsi bisnis R (Read) : menunjukkan subyek data yang dibaca dalam melaksanakan fungsi bisnis. U(Update) : menunjukkan subyek data yang diubah dalam melaksanakan fungsi bisnis. D (Delete) : menunjukkan subyek data yang dihapus dalam melaksanakan fungsi bisnis. 3.8 Observasi Sistem Penjualan Adapun prosedur-prosedur penjualan yang dilakukan pada Perusahaan Teh Tong Tji adalah sebagai berikut : Prosedur Penjualan Barang Pada Perusahaan Teh Tong Tji, prosedur penjualan barang kepada customer dilakukan dengan cara membelinya melalui salesman. Sehingga customer tidak secara langsung membeli barang ke kantor. Pertama kali salesman akan mengambil barang-barang yang banyak dibeli oleh customer di daerah pemasaran masing-masing salesman. Setelah itu salesman akan mengambil barang-barang yang tersedia di gudang dan menyiapkan barang-barang tersebut. Pihak gudang kemudian membuat laporan pengeluaran barang. Setelah selesai membuat laporan

17 53 pengeluaran barang, pihak gudang memeriksa apakah barang-barang yang telah diambil telah sesuai dengan permintaan salesman. Apabila barang-barang yang telah diambil tersebut telah sesuai, maka pihak gudang akan melakukan input ke delivery order sebanyak tiga rangkap dimana lembar pertama diserahkan kepada kasir, lembar kedua diserahkan kepada salesman, dan lembar ketiga akan disimpan oleh pihak gudang. Setelah itu, barang-barang tersebut akan dibawa oleh para salesman dan salesman akan berkeliling sesuai dengan daerah pemasaran masing-masing yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Salesman yang telah membawa barang-barang tersebut kemudian memasarkan barang-barang tersebut, dan apabila ada customer yang ingin memesan barang, salesman akan mengecek apakah barang tersebut tersedia di mobil. Apabila barang yang dipesan oleh customer tersebut tersedia, maka salesman akan mencatat pesanan tersebut dan membuat sales order. Jenis pembayaran yang dapat dilakukan oleh customer adalah pembayaran tunai dan pembayaran kredit. Pembayaran tunai adalah pembayaran yang dilakukan langsung oleh customer kepada salesman pada saat barang yang telah diinginkan oleh customer telah tersedia dan customer melakukan pembelian. Sedangkan pembayaran secara kredit adalah customer tidak secara langsung membayar kepada salesman tersebut, namun pembayaran dilakukan pada suatu waktu tertentu. Pembayaran secara kredit yang disediakan oleh Perusahaan Teh Tong Tji adalah pembayaran kredit selama seratus hari. Apabila customer yang

18 54 melakukan pembayaran secara kredit telah jatuh tempo maka salesman akan menagih pembayaran tersebut. Apabila customer melakukan pembayaran tunai maka sales akan menulis di dalam sales order jumlah pembayaran tunai yang telah dibayar. Tetapi apabila customer melakukan pembayaran secara kredit maka sales akan menulis sales order bahwa pembayaran yang dilakukan oleh customer adalah pembayaran secara kredit. Kemudian salesman akan memberikan satu rangkap sales order yang telah ditulis tersebut kepada customer yang bersangkutan. Apabila customer melakukan pembayaran secara tunai, maka salesman akan menerima pembayaran tunai tersebut dan customer akan diberikan sales order rangkap pertama, sedangkan apabila customer melakukan pembayaran secara kredit maka customer akan diberikan sales order rangkap kedua. Setelah salesman selesai dalam memasarkan barang kepada customer, sales order rangkap tiga dan rangkap empat diberikan kepada bagian kasir. Sales order yang telah dibuat oleh salesman akan dikumpulkan dan diberikan kepada kasir untuk dicek dan dimasukkan ke dalam database perusahaan. Kasir akan membagi pemesanan tersebut menjadi pemesanan dengan pembayaran secara tunai dan pembayaran secara kredit. Kemudian salesman membuat laporan sales mengenai barang-barang apa saja yang terjual dan jumlah pembayaran yang terjadi. Dimana laporan tersebut akan diserahkan kepada bagian kasir agar bagian kasir dapat

19 55 membuat laporan penjualan harian dan juga memperbaharui data piutang perusahaan. Salesman telah diberi target oleh perusahaan mengenai jumlah produk yang harus dipasarkan dan salesman juga diharapkan dapat menganalisis produk-produk apa saja yang banyak dipesan oleh customer di daerah pemasaran mereka masing-masing sehingga akan memudahkan di dalam penyediaan barang (stok) dan mempermudah pihak eksekutif dalam menentukan strategi pemasaran yang baik Prosedur Pengembalian Barang Prosedur pengembalian barang yang terjadi pada Perusahaan Teh Tong Tji adalah apabila customer melakukan retur penjualan, customer dapat menelepon ke kantor agar bagian kasir dapat mencatat barangbarang apa saja yang ingin di retur oleh customer. Setelah itu bagian kasir akan membuat surat retur penjualan sebanyak tiga rangkap, yaitu : 1. Surat retur penjualan lembar pertama akan disimpan sendiri oleh bagian kasir. 2. Surat retur penjualan lembar kedua akan diserahkan kepada bagian salesman. 3. Surat retur penjualan lembar ketiga akan diserahkan kepada bagian gudang. Setelah retur tersebut selesai dibuat oleh bagian kasir, retur tersebut akan diserahkan kepada salesman dan bagian gudang. Bagian

20 56 gudang akan memberikan barang yang diinginkan oleh customer kepada salesman. Setelah itu salesman akan membawa barang tersebut kepada konsumen dan membawa barang yang telah di retur costumer kepada bagian gudang. Bagian gudang menghitung dan memeriksa produk yang diretur tersebut, memperbaharui data persediaan produk dan mengecek apakah produk yang dikembalikan masih baik atau tidak Prosedur Penagihan Piutang Prosedur penagihan piutang pada Perusahaan Teh Tong Tji adalah bagian penjualan (dalam hal ini adalah salesman) akan menagih piutang pada customer yang bersangkutan saat mendekati batas waktu kredit yang telah ditentukan. Bagian kasir membuat surat bukti penerimaan faktur penagihan dimana surat bukti penerimaan faktur penagihan tersebut harus dibawa setiap hari oleh salesman dimana surat tersebut digunakan salesman untuk mengetahui customer mana saja yang pembayarannya telah mencapai jatuh tempo. Surat bukti penerimaan faktur penagihan tersebut di-update oleh bagian kasir setiap hari. Setelah customer melakukan pembayaran, salesman akan mencatat jumlah pembayaran piutang tersebut pada surat bukti penerimaan faktur penagihan, yang kemudian surat tersebut diserahkan kepada bagian kasir agar bagian kasir dapat meng-update data pembayaran piutang customer tersebut.

21 Analisis dan Matriks SWOT Analisis SWOT SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) pada Perusahaan Teh Tong Tji dapat dijabarkan sebagai berikut : 1. Strength Saluran distribusi produk yang baik Keragaman produk yang cukup banyak Penggunaan bahan alami pada produk-produk Perusahaan Teh Tong Tji 2. Weakness Kemasan yang kurang rapi Tidak ada promosi pada media iklan Belum tersedianya aplikasi yang dapat menampilkan laporan dalam bentuk tabel dan grafik 3. Opportunity Mengembangkan pasar perusahaan di daerah-daerah sekitar Jawa Timur Adanya dukungan informasi yang canggih 4. Threat Persaingan harga dari para kompetitor perusahaan. Penjiplakan produk oleh para kompetitor lainnya.

22 Matriks SWOT Analisis SWOT diatas dapat digambarkan melalui matriks SWOT sebagai berikut : Opportunity - Mengembangkan pasar perusahaan di daerahdaerah sekitar Jawa Timur - Adanya dukungan teknologi informasi yang semakin canggih Threat - Persaingan harga dari para kompetitor perusahaan - Penjiplakan produk oleh kompetitor lainnya Strength - Saluran distribusi produk yang baik - Keragaman produk yang cukup banyak - Penggunaan bahan alami pada produk-produk Perusahaan Teh Tong Tji - Menyediakan teknologi informasi yang dapat menganalisis produkproduk yang dapat dimasukkan kedalam wilayah distribusi di daerah sekitar Jawa Timur. - Dengan adanya saluran distribusi yang baik, maka tidak akan sulit untuk mengembangkan pasar perusahaan. - Menambah jenis produk baru yang memiliki ciri khas yang tidak dapat ditiru oleh kompetitor lain. - Meningkatkan kualitas produk sehingga walaupun terjadi persaingan harga, perusahaan memiliki keunggulan tersendiri. Tabel 3.6 Matriks SWOT Weakness - Kemasan yang kurang rapi - Tidak adanya promosi di media iklan - Belum tersedianya aplikasi yang dapat menampilkan laporan dalam bentuk tabel dan grafik - Dengan adanya teknologi informasi yang semakin canggih maka perusahaan dapat meningkatkan kualitas kemasan produk agar lebih rapi. - Dengan adanya dukungan teknologi informasi yang canggih maka dapat dirancang sebuah aplikasi yang dapat menampilkan laporan dalam bentuk tabel dan grafik. - Melakukan promosi di media iklan terutama apabila ada produk baru.

23 Analisis Critical Success Factor (CSF) Analisis Critical Success Factor dibutuhkan dalam menentukan tingkat kemajuan suatu perusahaan. Critical Success Factor pada Perusahaan Teh Tong Tji adalah sebagai berikut : Produk yang dihasilkan oleh Perusahaan Teh Tong Tji berkualitas baik Produk yang dihasilkan berkualitas baik karena bahan bakunya berasal dari bahan-bahan alami. Perusahaan Teh Tong Tji memiliki saluran distribusi yang baik Perusahaan Teh Tong Tji memiliki saluran distribusi yang baik, sehingga produk-produk yang dipesan oleh konsumen dapat sampai ke tangan konsumen dengan cepat dan tepat waktu. Perusahaan Teh Tong Tji memiliki keragaman produk yang cukup banyak Dengan adanya keragaman produk pada perusahaan Teh Tong Tji, maka konsumen dapat menikmati produk perusahaan menurut selera masingmasing.

24 Analisis Database Berdasarkan hasil survei, maka didapatkan database dari perusahaan Teh Tong Tji, yang dapat dijabarkan sebagai berikut : Nama tabel : Area Primary Key : KdArea Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdArea Char 10 Kode area Area Varchar 20 Nama area Tabel 3.7 Tabel Area Nama tabel : Barang Primary Key : KdBarang Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdBarang Char 10 Kode barang NamaBarang Varchar 20 Nama barang KdJenisBarang Char 10 Kode jenis barang Harga Decimal 9 Harga barang KdSatuan Char 10 Kode Satuan Tabel 3.8 Tabel Barang

25 61 Nama Tabel : Satuan Primary Key : KdSatuan Nama Field Tipe Ukuran Keterangan KdSatuan Char 10 Kode Satuan Satuan Varchar 20 Nama Satuan Tabel 3.9 Tabel Satuan Nama tabel : JenisBarang Primary Key : KdJenisBarang Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdJenisBarang Char 10 Kode jenis barang JenisBarang Varchar 20 Nama jenis barang Tabel 3.10 Tabel Jenis Barang Nama tabel : Salesman Primary Key : KdSalesman Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdSalesman Char 10 Kode salesman NamaSalesman Varchar 20 Nama salesman AlamatSalesman Varchar 30 Alamat salesman TelpSalesman Varchar 10 Telepon salesman Tabel 3.11 Tabel Salesman

26 62 Nama tabel : Customer Primary Key : KdCustomer Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdCustomer Char 10 Kode customer NamaCustomer Varchar 20 Nama customer AlamatCustomer Varchar 30 Alamat customer TelpCustomer Varchar 10 Telepon salesman KdArea Char 10 Kode area customer Tabel 3.12 Tabel Customer Nama tabel : JenisPembayaran Primary key : KdJenisPembayaran Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdJenisPembayaran Char 10 Kode jenis pembayaran JenisPembayaran Varchar 10 Nama jenis pembayaran Tabel 3.13 Tabel Jenis Pembayaran Nama tabel : DeliveryOrderHeader Primary key : NoDeliveryOrder Nama field Tipe Ukuran Keterangan NoDeliveryOrder Char 10 No delivery order KdSalesman Char 10 Kode salesman TglPengiriman Datetime 8 Tanggal pengiriman barang Tabel 3.14 Tabel DeliveryOrderHeader

27 63 Nama tabel : DeliveryOrderDetail Primary key : KdDO Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdDO Char 10 Kode DO (auto increment) NoDeliveryOrder Char 10 No delivery order KdSalesman Char 10 Kode salesman KdBarang Char 10 Kode barang Qty Decimal 9 Jumlah barang yang dikirim Tabel 3.15 Tabel DeliveryOrderDetail Nama tabel : SalesOrderHeader Primary key : NoSalesOrder Nama field Tipe Ukuran Keterangan NoSalesOrder Char 10 No sales order TglPemesanan Datetime 8 Tanggal pemesanan barang KdCustomer Char 10 Kode customer KdSalesman Char 10 Kode salesman KdJenisPembayaran Char 10 Kode jenis pembayaran TglJatuhTempo Datetime 8 Tanggal jatuh tempo StatusPembayaran Varchar 10 Status pembayaran Tabel 3.16 Tabel SalesOrderHeader

28 64 Nama tabel : SalesOrderDetail Primary key : KdSO Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdSO Char 10 Kode SO (auto increment) NoSalesOrder Char 10 No sales order KdCustomer Char 10 Kode customer KdSalesman Char 10 Kode salesman KdBarang Char 10 Kode barang Qty Decimal 9 Jumlah barang yang dipesan Tabel 3.17 Tabel SalesOrderDetail Nama tabel : ReturHeader Primary key : NoRetur Nama field Tipe Ukuran Keterangan NoRetur Char 10 No transaksi retur barang KdSalesman Char 10 Kode salesman KdCustomer Char 10 Kode customer Tgl Datetime 8 Tanggal retur barang Tabel 3.18 Tabel ReturHeader

29 65 Nama tabel : ReturDetail Primary key : KdRetur Nama field Tipe Ukuran Keterangan KdRetur Char 10 Kode retur (auto increment) NoRetur Char 10 No transaksi retur barang KdBarang Char 10 Kode barang Qty Decimal 9 Jumlah barang yang diretur Tabel 3.19 Tabel ReturDetail Dibawah ini juga akan digambarkan Entity Relationship Diagram (ERD) dari database Perusahaan Teh Tong Tji, yaitu :

30 Gambar 3.2 Entity Relationship Diagram 66

31 Analisis Kebutuhan Data dan Informasi Berdasarkan penelitian yang dilakukan, data dan informasi yang dilakukan dalam kegiatan operasional penjualan pada Perusahaan Teh Tong Tji, yaitu : 1. Mengetahui harga jual barang yang dibeli oleh customer. 2. Mengetahui banyaknya penjualan barang. 3. Mengetahui besarnya penjualan barang. 4. Mengetahui besarnya piutang apabila customer melakukan pembelian secara kredit. 5. Mengetahui jumlah barang yang diretur oleh costumer Masalah Yang Dihadapi Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang minuman teh, perusahaan perlu meningkatkan usahanya untuk menghadapai persaingan yang ketat. Namun di dalam meningkatkan usaha tersebut, terdapat beberapa masalah yang dihadapi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka ada beberapa masalah yang dihadapi oleh Perusahaan Teh Tong Tji, yaitu sebagai berikut : a. Belum tersedianya alat bantu aplikasi yang dapat dengan cepat memberikan informasi dalam bentuk grafik, yang dapat membantu pihak eksekutif melihat dan menganalisis berdasarkan grafik yang ditampilkan tersebut. b. Data yang ada tidak terintegrasi dengan baik, sehingga jika membutuhkan suatu data pada data historis akan memakan waktu yang lama. c. Pihak eksekutif mengalami kesulitan dalam pengambilan keputusan. Hal ini disebabkan karena belum tersedianya aplikasi yang dapat menyediakan dan

32 68 mengumpulkan data secara cepat dan akurat yang dapat mendukung pengambilan keputusan tersebut. d. Kurang adanya pengaksesan data dan pengelolaan data yang optimal, padahal data-data tersebut dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan analisa bisnis yang dapat membantu pihak eksekutif dalam menentukan strategi bisnis yang tepat untuk perusahaan Usulan Pemecahan Masalah Berdasarkan masalah-masalah yang dihadapi oleh Perusahaan Teh Tong Tji, maka pemecahan masalah yang diusulkan adalah sebagai berikut : a. Merancang sebuah data warehouse yang berisi data OLTP Perusahaan Teh Tong Tji. Dengan adanya data warehouse, pihak eksekutif dapat memperoleh data dan informasi secara cepat dan akurat. b. Data warehouse dapat menyediakan data data yang dibutuhkan dalam jangka waktu tertentu yang dapat menunjang dalam pengambilan keputusan khususnya di bidang penjualan yang mencakup penjualan barang, piutang, dan retur. c. Merancang sebuah aplikasi data warehouse dimana laporan yang dihasilkan dapat ditampilkan ke dalam bentuk tabel dan grafik yang mudah untuk diakses dan digunakan oleh pihak-pihak yang membutuhkan di perusahaan.

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAEHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom 33 BAB 3 ANALSS KEBUTUHAN KHASANAH DATA 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada khasanah data terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan Berawal dari hobi Bapak Arifin berolahraga, lalu muncul ide untuk mendirikan sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. September 1998 dengan ruang lingkup sebagai dealer battery Yuasa untuk BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Organisasi Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Kamajaya Tri Laksana (PT KTL) merupakan salah satu agen tunggal PT Yuasa Battery Indonesia. PT KTL didirikan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Muncul Anugerah Sakti merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2004 yang merupakan anak

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 51 BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PD Anugrah Mandiri mulai berdiri pada tahun 2001. Sebelumnya perusahaan ini belum berbentuk perusahaan dagang, melainkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PD. Cahaya Fajar adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur. Perusahaan ini menjalankan usahanya dalam

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 Analisis dan Perancangan Data Warehouse Pada Perusahaan Teh Tong Tji Studi Kasus Penjualan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah perusahaan PD. Karya Delitama adalah perusahaan yang didirikan pada 6 Maret 1997. Perusahaan ini bergerak dalam bidang distribusi alat-alat teknik,

Lebih terperinci

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama.

Hasil Wawancara. Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil Wawancara Berikut ini adalah Hasil wawancara dengan Manager Perusahaan PT.Youngindo Utama. Hasil wawancara telah kami ringkas dan padatkan menjadi beberapa paragraf yang dapat dilihat dibawah ini

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA 88 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Dinamika Indonusa Prima berdiri pada tanggal 9 Desember 1974. Pada awal berdirinya, perusahaan ini bernama

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISIS SISTEM BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Analisis 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Bina Karakter Bangsa merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan. Perusahaan ini didirikan oleh Rudy Susilo, Swanky

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 32 BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Ada beberapa metode analisis yang digunakan untuk membangun suatu data warehouse. Metode analisis yang dapat diterapkan antara

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Tirta Multi Usaha merupakan salah satu perusahaan retail supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek pembangunan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam perkembangan dunia di bidang otomotif yang semakin maju, sehingga jumlah unit kendaraan khususnya di daerah jabotabek semakin menjamur,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT PANCAYASA PRIMATANGGUH berdiri pada awal tahun 1990 oleh Budi Arifandi, Yohanes Kaliman dan Soegiarto Simon. PT PANCAYASA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut adalah gambaran tentang PT. Phanovindo Suksestama meliputi sejarah perusahaan, struktur, pembagian tugas dan tanggung jawab di

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

PT. WIYO. Komp. Pergudangan Tiara Jabon E1/27 Sidoarjo STANDARD OPERATING PROCEDURE. PROSEDUR PENERIMAAN dan PENGIRIMAN PESANAN

PT. WIYO. Komp. Pergudangan Tiara Jabon E1/27 Sidoarjo STANDARD OPERATING PROCEDURE. PROSEDUR PENERIMAAN dan PENGIRIMAN PESANAN Lampiran 1 PT. WIYO Komp. Pergudangan Tiara Jabon E1/27 Sidoarjo STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR PENERIMAAN dan PENGIRIMAN PESANAN 1. TUJUAN Tujuan dari Standard Operating Procedure penerimaan pesanan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Riwayat PT.Groovy Mustika Sejahtera PT.Groovy Mustika Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA 7 BAB III AALISA KEBUTUHA DA TUJUA BASIS DATA 3. Perumusan Obyek Penelitian 3.. Latar Belakang Perusahaan PT Sukanda Djaya pertama kali didirikan pada tanggal 9 April 978 oleh Mr.W.T. Chen yang lebih dulu

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran umum perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Abad Dua Satu Makmur didirikan oleh Lie Maryo Rusdi Hamid, yang sekarang menjabat sebagai Direktur

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dunia bisnis semakin hari semakin ketat. Dengan adanya persaingan yang semakin ketat maka perusahaan harus dapat beradaptasi dengan lingkungan bisnisnya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN INFORMASI. 3.1 Riwayat Perusahaan dan Struktur Organisasi

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN INFORMASI. 3.1 Riwayat Perusahaan dan Struktur Organisasi BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN INFORMASI 3.1 Riwayat Perusahaan dan Struktur Organisasi PT. Tritunggal Arthamakmur berdiri berdasarkan akta notaris Ny. M.L Indriani Soepojo S.H. No. 32 Tanggal 9 November 1993.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan bermotor

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan bermotor BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Sejarah Perusahaan CV. Dewi Bersaudara merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa service serta penjualan accesories dan sparepart khususnya untuk kendaraan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Irma Graha Pratama adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan pengadaan Alat Pemadam Kebakaran. PT. Irma Graha Pratama didirikan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT Intan Pertiwi Industri PT Intan Pertiwi Industri merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri kawat las kobe atau welding

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA PERMASALAHAN

BAB 3 ANALISA PERMASALAHAN BAB 3 ANALISA PERMASALAHAN 3.1 Gambaran Umum Sistem Berjalan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Essensilindo Perdana merupakan perusahaan yang menjadi distributor dari biskuit khong guan ( PT Khong Guan Biscuit

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian: L61 apakah penerimaan barang untuk kode order pembelian yang baru saja diterima barangnya sudah lengkap diterima atau belum, apabila sudah lengkap, maka status order pembelian di dalam basis data akan

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT TARGET MAKMUR SENTOSA merupakan sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas yang bergerak di bidang produksi dan distribusi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. A XI No. 5 Jakarta PT. Tanavit Organik Murni telah memulai

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. A XI No. 5 Jakarta PT. Tanavit Organik Murni telah memulai BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi PT. Tanavit Organik Murni merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan hasil bumi yang diproduksi secara organik. PT. Tanavit

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

DEWAN KOMISARIS DIREKTUR UTAMA MANAJER UMUM MANAJER PERSONALIA MANAJER KEUANGAN MANAJER MANAJER MANAJER PENJUALAN MANAJER PEMASARAN PEMBELIAN

DEWAN KOMISARIS DIREKTUR UTAMA MANAJER UMUM MANAJER PERSONALIA MANAJER KEUANGAN MANAJER MANAJER MANAJER PENJUALAN MANAJER PEMASARAN PEMBELIAN Struktur Organisasi Perusahaan Setiap perusahaan mempunyai struktur organisasi tersendiri. Struktur organisasi merupakan suatu rangkaian hubungan antara individu dengan individu, dan individu dengan kelompok.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Latar Belakang Perusahaan PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perbengkelan, khususnya bengkel ban. PT. TRIJAYA BAN ini adalah salah satu

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pada mulanya PT. Kayu Lapis Indonesia merupakan sebuah perusahaan pembuatan mebel yang didirikan di Solo.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2. Gambaran Umum UD. PRIBUMI UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri Kediri adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembelian dan beras

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV.Yakin adalah perusahaan yang berorientasi pada produksi es batangan (balok) dengan kapasitas produksi kurang lebih 800

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. PUTRA MANDIRI ABADI adalah perusahaan perseorangan yang bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI ABADI

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Keadaan Saat ini 6.1.1.1 Struktur Organisasi dan Job Description Saat Ini Struktur organisasi dan job description saat ini tergambar dalam bab 4 pengumpulan

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PT. Volensa Indonesia PT. Volensa Indonesia didirikan pada tahun 1997 yang beralamat di Jl. Mesjid Al-Anwar (Berdikari) No.27A, Jakarta 11540,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut ini adalah informasi tentang perusahaan dan sistem yang berjalan di dalamnya : 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. XYZ adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Struktur Organisasi Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu harus mempunyai struktur organisasi yang menyatakan berbagai fungsi

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil Kuesioner

Lampiran 1. Hasil Kuesioner Lampiran 1. Hasil Kuesioner No Pertanyaan Ada Tidak Ada 1. Lingkungan Pengendalian Apakah perusahaan memiliki prosedur atau kebijakan secara tertulis mengenai a. Prosedur Pengiriman? 33.30% 66.60% b. Pencatatan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi ponsel genggam merk Siemens. Perusahaan ini pada mulanya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Latar belakang perusahaan PT. Mitra Eka Persada, merupakan perusahaan dagang yang bergerak di bidang penjualan kertas. Awal mulanya PT. Mitra Eka Persada hanyalah

Lebih terperinci

Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD

Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD 369 Gambar 4.45 Tampilan Halaman Lihat Barang BOD Halaman Lihat barang menampilkan kode barang, nama barang, harga, dan kode jenis barang. Untuk melihat detail-nya dapat memilih icon folder. Terdapat pula

Lebih terperinci

BAB 3 Analisis dan perancangan

BAB 3 Analisis dan perancangan BAB 3 Analisis dan perancangan 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.D. Rimba Alam Jaya berdiri pada tahun 1983 yang terletak di Jalan Srengseng Jakarta Barat, merupakan sebuah industri perdagangan

Lebih terperinci

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata

BAB 3. Analisa Kebutuhan Basisdata 68 BAB 3 Analisa Kebutuhan Basisdata 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV. Mitratama Uniplast merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang mendaur ulang biji plastik, lalu menjualnya.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Indometal Jayapratama adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri kancing, selama 20 tahun berdiri terus melakukan perbaikan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL 3.1 Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Piutang Usaha PT. Aromatech International

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai sejarah

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai sejarah 34 BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai sejarah perusahaan, struktur organisasi, serta tujuan perusahaan. Dalam bab ini dilakukan juga pembahasan

Lebih terperinci

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi Lampiran Dokumen Permintaan Barang Urgent 1 transaksi Lampiran Dokumen Delivery Order Resmi 1 transaksi Lampiran

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Awal berdirinya PT.MASJATI GARMENTAMA adalah pada tahun 1989 dan menjadi perusahaan berbadan hukum pada tahun 1992 berdasarkan akte No.634/09.02/PB/V/92.

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE. 4.1 Anatomi dan Arsitektur Data Warehouse Perusahaan Teh Tong Tji

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE. 4.1 Anatomi dan Arsitektur Data Warehouse Perusahaan Teh Tong Tji BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE 4.1 Anatomi dan Arsitektur Data Warehouse Perusahaan Teh Tong Tji Dalam perancangan data warehouse untuk Perusahaan Teh Tong Tji digunakan bentuk data

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 23 BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Catur Griya Naradipa adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang yaitu furniture. Perusahaan ini berdiri pada tanggal

Lebih terperinci

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan

3.2.4 Data Flow Diagram Level DFD Level 1 Penjualan. Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan 78 3.2.4 Data Flow Diagram Level 1 3.2.4.1 DFD Level 1 Penjualan Gambar 3.8 DFD Level 1 Penjualan 79 3.2.4.2 DFD Level 1 Pembelian Gambar 3.9 DFD Level 1 Pembelian 80 3.2.4.3 DFD Level 1 Pembayaran Penjualan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Saha Bhojana Paripurna merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan, perindustrian, dan pertanian, misalnya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB III ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. MQ Consumer Goods & Retail yang berlokasi di Jalan Gegerkalong Girang No. 14 Bandung adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam

Lebih terperinci

BAB II HASIL SURVEY. PT. Bina Adidaya adalah jenis usaha yang bergerak dibidang

BAB II HASIL SURVEY. PT. Bina Adidaya adalah jenis usaha yang bergerak dibidang BAB II HASIL SURVEY.1 Gambaran Umum PT. Bina Adidaya PT. Bina Adidaya adalah jenis usaha yang bergerak dibidang perdagangan yang sudah mengalami kemajuan yang cukup pesat sesuai dengan era jaman. Dengan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Global Teknindo Berkatama adalah perusahaan spesialis di bidang CNC Wirecut EDM. Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan Perorangan Felindo Jaya didirikan pada tahun 1997, dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring berjalannya waktu, persaingan bisnis yang terjadi semakin kompetitif. Semua perusahaan yang ada bersaing dalam memenangkan pasar. Persaingan tersebut

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Sejarah perusahaan PD. Hutama Waserda merupakan perusahaan berbadan hukum yang bergerak di bidang retail dan didirikan pada tanggal 8 oktober 1993 oleh Bpk. Wendy

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS BIDANG USAHA 3.1 Pembatasan Area Bisnis Dalam struktur organisasi perusahaan yang melakukan penjualan konsinyasi pada umumnya terbagi menjadi beberapa divisi. Divisi tersebut

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan Akta Pendirian Nomor 12 yang dibuat oleh notaris Monica, SH. PT Prima

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dampak dari penggunaan teknologi informasi pada masa kini yang sangat luas tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari tetapi juga dalam kegiatan

Lebih terperinci

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM IV. 1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Dan Penerimaan Kas Pada PT. Bernofarm. PT. Bernofarm merupakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA DAN EVALUASI SISTEM YANG BERJALAN. kepada Factory Manager untuk dikelola dengan baik.

BAB 3 ANALISA DAN EVALUASI SISTEM YANG BERJALAN. kepada Factory Manager untuk dikelola dengan baik. BAB 3 ANALISA DAN EVALUASI SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah singkat perusahaan PT. Cipta Selera Semesta adalah sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN 3.1. Profil Perusahaan PT. Tirtakencana Tatawarna adalah perusahaan yang bergerak dalam distribusi

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. pembahasan mengenai perbandingan dan perhitungan PPh pasal 21 Metode

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. pembahasan mengenai perbandingan dan perhitungan PPh pasal 21 Metode BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai sejarah perusahaan, struktur organisasi, serta tujuan perusahaan. Dalam bab ini dilakukan juga pembahasan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang 51 BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang PT. Auto Sukses Perkasa berdiri pada tahun 2006 merupakan perusahaan yang bergerak di bidang automotive accessories, plastic injection, dan moulding

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis yang tinggi mendorong perusahaan untuk terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman. Perusahaan harus mampu bersaing dan beradaptasi dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN 76 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Sistem yang diusulkan 4.1.1 Strurktur Perusahaan CV. Apotek Cahaya Sturktur organisasi yang kami usulkan dalam CV. Apotek Cahaya dimulai dari jabatan yang tertinggi

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Hero Mandiri Indonesia didirikan sejak tahun 2004 dengan nama Hero Plasindo. Pada tahun 2005, perusahaan ini berganti nama

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah singkat perusahaan PT PMJ (dahulu PD DH) berdiri pada bulan Oktober 2001 dibuat dihadapan notaris Niny, S.H No.2 yang beralamat di kawasan Tangerang. Pertama

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Pada PT.Modern Putra Indonesia. Berikut ini sistem penjualan perusahaan yang akan dibahas oleh penulis adalah mengenai

Lebih terperinci

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis BAB III METODE PENELITIAN III.1 Pemilihan Objek Penelitian Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis dan objektif untuk menemukan solusi atas suatu masalah yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Sinar Rejeki Lasindounggul merupakan perkembangan dari Sinar Rejeki yang didirikan pada tanggal 30 agustus 1982. Sinar Rejeki pada

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Profile Perusahaan PT. Tatalogam Lestari, yang berproduksi pertama kali pada tahun 1994, adalah produsen genteng metal terbesar di Indonesia dan sudah mampu berbicara

Lebih terperinci

BUKTI PENERIMAAN KAS BUKTI SETORAN KAS

BUKTI PENERIMAAN KAS BUKTI SETORAN KAS L1 BUKTI PENERIMAAN KAS BUKTI SETORAN KAS L2 BUKTI TIMBANG SURAT JALAN L3 SURAT JALAN BATAL NOTA DEBIT NOTA KREDIT L4 FAKTUR PENJUALAN L5 L6 PT CHAROEN POKPHAND INDONESIA INTERNAL CONTROL QUESTIONNARIES

Lebih terperinci

MODUL Badak Solutions

MODUL Badak Solutions MODUL PENJUALAN 1 A. ORDERAN TOKO Menu ini digunakan untuk mengelola data orderan toko atau pemesanan barang oleh toko, nantinya data ini akan ditarik ke menu Surat Jalan. Diinputnya orderan toko belum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bagian ini menjelaskan hasil analisis terhadap jawaban teknik dari obseravasi, wawancara dan teknik pengumpulan data arsipakan di uraikan mengenai pembahasannya. Responden dalam

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan BAB V SIMPULAN DAN SARAN V.1. Simpulan Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan dan penerimaan kas PT Kurnia Mulia Citra Lestari, dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem

Lebih terperinci

3. RUANG LINGKUP SOP penjualan tunai ini meliputi flowchart prosedur penjualan tunai, penjelasan prosedur, dan dokumen terkait.

3. RUANG LINGKUP SOP penjualan tunai ini meliputi flowchart prosedur penjualan tunai, penjelasan prosedur, dan dokumen terkait. Lampiran 1. SOP Akitivitas Penjualan Tunai CV. MAPAN STANDARD OPERATING PROCEDURE Prosedur Penjualan Tunai 1. TUJUAN Tujuan dari standard operating procedure untuk prosedur penjualan tunai hingga penerimaan

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA Gambaran Umum Perusahaan PT. Sehat Sukses Sentosa

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA Gambaran Umum Perusahaan PT. Sehat Sukses Sentosa BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. PENYAJIAN DATA 4.1.1. Gambaran Umum Perusahaan PT. Sehat Sukses Sentosa PT. Sehat Sukses Sentosa merupakan subjek pajak yang telah didaftar dan memiliki Nomor Pokok

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang terus berkembang saat ini mempermudah setiap orang untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi tanpa dibatasi oleh waktu,

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Prosedur Usulan Perhitungan Harga Pokok Produk Di bawah ini adalah usulan prosedur perhitungan harga pokok produk dan pemberian label dengan menggunakan metode Specific Identification

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon / Fax : /

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon / Fax : / BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Persada Mulia Anugrah yang berada Jl. Puri Gentan Asri 2 No. 11 Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon /

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang PT. Natura Foods Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang industri minuman dalam kemasan gelas dan sachet. Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci