PERANCANGAN MEDIA INTERAKTIF SEBAGAI STRATEGI PROMOSI MUSEUM DI KOTA SEMARANG DENGAN STUDI KASUS MUSEUM RANGGAWARSITA STEFANUS BANGKIT ANUGRAH JATI

Transkripsi

1 PERANCANGAN MEDIA INTERAKTIF SEBAGAI STRATEGI PROMOSI MUSEUM DI KOTA SEMARANG DENGAN STUDI KASUS MUSEUM RANGGAWARSITA STEFANUS BANGKIT ANUGRAH JATI PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN UNIVERSITAS SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2014

2 HALAMAN PENGESAHAN Judul: PERANCANGAN MEDIA INTERAKTIF SEBAGAI STRATEGI PROMOSI MUSEUM DI KOTA SEMARANG DENGAN STUDI KASUS MUSEUM RANGGAWARSITA Nama: Stefanus Bangkit Anugrah Jati NIM: Program Studi: Desain Komunikasi Visual Fakultas: Arsitektur dan Desain Universitas: Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, 24 Febuari 2014 Mengesahkan Dekan Fakultas Arsitektur dan Desain Kaprogdi Desain Komunikasi Visual Koordinator Proyek Akhir DKV Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT. Ir. Robert Rianto W, MT. IAI. Adi Nugroho, S.Sn NPP NPP NPP NIDN: NIDN: NIDN: i

3 HALAMAN PENGESAHAN Judul: PERANCANGAN MEDIA INTERAKTIF SEBAGAI STRATEGI PROMOSI MUSEUM DI KOTA SEMARANG DENGAN STUDI KASUS MUSEUM RANGGAWARSITA Nama: Stefanus Bangkit Anugrah Jati NIM: Program Studi: Desain Komunikasi Visual Fakultas: Arsitektur dan Desain Universitas: Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, 24 Febuari 2014 Menyetujui Pembimbing Ir. Ign. Dono Sayoso, MSR NPP NIDN: Penguji I Penguji II Penguji III Ir. Robert Rianto W, MT. IAI. Ir. BPR Gandhi, MSA Adi Nugroho, S.Sn NPP NPP NPP NIDN: NIDN: NIDN: ii

4 PERNYATAAN ORISINALITAS Nama: Stefanus Bangkit Anugrah Jati NIM: Program Studi: Desain Komunikasi Visual Fakultas: Arsitektur dan Desain Universitas: Universitas Katolik Soegijapranata Judul Proyek Akhir: Perancangan Media Interaktif Sebagai Strategi Promosi Museum Di Kota Semarang Dengan Studi Kasus Museum Ranggawarsita Menyatakan bahwa proyek akhir ini adalah hasil karya saya sendiri serta telah mengikuti peraturan akademik dalam melakukan kutipan. Apabila di kemudian hari ditemukan adanya bukti plagiasi, manipulasi, dan/atau pemalsuan data maupun bentuk-bentuk kecurangan yang lain, saya bersedia menerima sanksi dari Program Studi Desain Komunikasi Visual, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Demi kepentingan akademis, maka saya bersedia dan menyetujui bentuk publikasi dari karya ilmiah ini. Semarang,24 Febuari 2014 Stefanus Bangkit Anugrah Jati iii

5 KATA PENGANTAR Puji Syukur penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmatdan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan seluruh Proyek Akhir ini tepat pada waktunya. Proyek Akhir dengan judul Perancangan Media Interaktif sebagai Strategi Promosi Museum di Kota Semarang dengan Studi Kasus Museum Ranggawarsita disusun sebagai salah satu syarat untuk mencapai sarjana desain jurusan desain komunikasi visual di Universitas Soegijapranata Semarang. Dalam penyusunan proyek akhir ini penulis banyak sekali mendapatkan bantuan dan bimbingn. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada : 1. Dosen pembimbing kelompok Ir. Ign. Dono Sayoso, MSR yang telah membimbing dari awal hingga akhir proses perancangan. 2. Seluruh dosen Desain Komunikasi Visual yang telah membantu membimbing dan memberikan saran selama proses perancangan. 3. Kepada Bapak Djoko Setijowarno selaku Pakar Transportasi, Bapak Yoga selaku Direktur Institute for Transportation and Develepment Policy (ITDP) serta staff Badan Layanan Umum (BLU) yang bersedia meluangkan waktu untuk diwawancarai dalam mengumpulkan data. 4. Mama, Papa, Cicik yang selalu memberikan dukungan baik berupa moral maunpun berupa materi kepada penulis. Serta Koko Andre yang selalu setia membantu dan menemani penulis menyelesaikan Proyek akhir ini. 5. Teman-teman Desain Komunikasi Visual Universitas Katolik Soegijapranata Semarang angkatan 2009 yang telah menjadi teman seperjuangan dan saling membantu selama proses perancangan. 6. Teman-teman lain yang telah membantu memberi dukungan selama proses perancangan. 7. Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu. Kiranya Tuhan membalas kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun proyek akhir ini. Penulis mohon maaf jika dalam penyusunan proyek akhir ini ada kata-kata yang menyinggung pihak tertentu. Semoga proyek akhir ini dapat memberikan manfaat dan membantu kepada pembaca serta smeua pihak yang membutuhkan. Semarang, Febuari 2014 Penulis iv

6 ABSTRAK Trans Semarang adalah transportasi massal dikota Semarang yang dikelola oleh pemerintah kota Semarang. Trans Semarang diadakan karena untuk menekan permasalahan bertransportasi dikota Semarang, seperti permasalahan macet, angkot, dan lainya. Namun pengadaan Trans Semarang tidak berjalan optimal, padahal Trans Semarang memiliki potensi besar untuk menjadi transportasi massal yang disegani oleh masyarakat Semarang dan membawa dampak besar yang lebih baik dikota Semarang. Dalam hal memperoleh data maka metode yang dilakukan penulis yaitu studi pustaka, wawancara, observasi dan cultural probe. Metode tersebut digunakan untuk mengenal dan mengetahui tentang Trans Semarang serta mengetahui strategi yang tepat untuk dapat memberikan dampak postif untuk menjadikan Trans Semarang sebagai Transportasi masa depan. Oleh sebab itu perancangan yang diambil adalah perancangan kampaanye sosial GO Trans Semarang sehingga dapat membangun opini masyarakat dan pemerintah kota Semarang, bahwa Trans Semarang dapat berpotensi sebagai transportasi masa depan. Penting adanya pengadaan Kampanye GO Trans Semarang untuk mendukung jalannya Trans Semarang sehingga ada perubahan pada masyarakat dalam pola hidup bertransportasi dan perubahan pada pemerintah dalam pengelolaan Trans Semarang. Go Trans Semarang akan digerakkan oleh sebuah organisasi dimana nantinya akan menjadi penggerak adanya kampanye-kampanye yang selalu diadakan tiap tahunnya untuk perubahan masyarakat dan pemerintah kota Semarang sehingga Trans Semarang dapat dijadikan sebagai transportasi masa depan. Untuk itu perlu menanam opini pada benak masyarakat dan pemerintah kota Semarang dengan kampanye yang tak cukup satu kali sehingga penanaman opini sekaligus dapat dijadikan edukasi bertrasportasi yang baik di kota Semarang dengan Trans Semarang. Trans Semarang is a mass transportation witch located in Semarang. Semarang government manage Trans Semarang for decrease the traffic jam. But, the management of Trans Semarang not optimal. Beside that Trans Semarang have much potentionl tobe a mass Transportation for public in Semarang. Methods of obtaining data are beingtaken by the author by book study, interview, observation and cultural probe. That methods used for introduce about trans Semarang, how to know strategy.the strategy will give positive damage for Trans Semarang as better Transportation in the future. Therefore, the design for problem solve are social campaign GO Trans Semarang. This Campaign will create public opinion and Semarang government. Go Trans Semarang Campaign is really important because the campaign used for support better mass transportation in Semarang. The puspose of that campaign are change society mindset for better transportation habit. The second purpose are change better management of Trans Semarang by Semarang Government. Go Trans Semarang will be operated by an organitation, who will activated for many yearly campaign to change the public and government habit in Semarang. with the result that, Trans Semarang will become better future mass Transportation. Because of the problem, author want implant opini to public and Semarang government with countinue campaign. Conclusion of author observation are to change that opini also can be educated for better transportation in Semarang use Trans Semarang. Keyword : Campaign, Trans Semarang, People in Semarang, Semarang Government Katakunci : Kampanye, Trans Semarang, Masyarakat Kota Semarang, Pemerintah Kota Semarang v

7 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN PERNYATAAN ORISINALITAS KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR BAGAN i iii iv v vi vii viii ix II.3. Kajian Pustaka 12 II.4. Studi Komparasi 14 BAB III STRATEGI KOMUNIKASI 18 III.1. Analisis 18 III.2. Sasaran Khalayak 21 III.3. Strategi Komunikasi 23 BAB IV STRATEGI KREATIF 30 IV.1. Konsep Visual 30 BAB I PENDAHULUAN 1 I.1. Latar Belakang 1 IV.2. Konsep Verbal 31 IV.3. Visualisasi Desain 39 I.2. Identifikasi Masalah 2 I.3. Pembatasan Masalah 2 I.4. Perumusan Masalah 3 I.5. Tujuan Penelitian 4 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 44 V.1. Kesimpulan 44 V.2. Saran 44 I.6. Manfaat Penelitian 4 I.7. Metode Penelitia 4 I.8. Sistematika Penelitian 5 DAFTAR PUSTAKA 46 LAMPIRAN DOKUMENTASI 47 I.9. Daftar Pustaka 5 BAB II TINJAUAN UMUM 10 II.1. Kerangka Berpikir 10 II.2. Landasan Teori 10 vi

8 DAFTAR GAMBAR I.1 Museum Gajah 1 IV.2 Tipografi dalam Perancangan 30 IV.3 Bentuk Dasar yang Diusulkan 31 II.1 Psikologi Warna 9 II.2 Anatomy of Typography 11 II.3 Barang Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno 14 II.4 Tropen Museum 15 II.5 Fosil Koleksi Museum Geologi 15 II.6 Media Promosi Mobile Museum 15 II.7 Media Promosi Mobile Museum 16 II.8 Komunitas Historia 16 II.9 Komunitas Historia Event 17 IV.4 Gedung Museum Ranggawarsito dan Koleksinya 33 IV.5 Koleksi Museum Ranggawarsita 33 IV.6 Peralatan Seni Museum Ranggawarsita 33 IV.7 Aplikasi Logo 38 IV.8 Aplikasi Logo 38 IV.9 Display Indoo MIMM 40 IV.10 Profil Museum Ranggawarsita 40 IV.11 Stand Pameran Benda Seni & Perjuangan 40 IV.12 MIMM Outdoor 41 IV.13 Sistem Penandaan 41 III.1 Gedung Museum Ranggawarsito 18 III.2 Hasil Observasi Museum Ranggawarsito 19 III.3 Denah Museum Ranggawarsito 21 III.4 Teori SWOT 21 III.5 Segmentasi Pasar 22 III.6 Kendaraan MIMM 27 III.7 Pemetaan Kendaraan 28 III.8 Exhibition Layout 29 IV.14 Brosur Kritik Saran 41 IV.15 Brand Identity 42 IV.16 Poster dan Undangan 42 IV.17 Amplop dan Kop Surat 42 IV.18 Map 42 IV.19 Billboard 43 IV.20 Web 43 IV.21 Merchandise 43 IV.1 Warna dalam Perancangan 30 vii

9 DAFTAR TABEL I.1 Penilaian 9 Fungsi Museum 2 I.2 Konsep Strategi Pemasaran 3 I.1 The Market Mix 3 I.2 Analisis Pribadi 4 III.1 Timeline Program 28 III.2 Pendekatan Rumus AIDAS 29 II.1 Kerangka Berpikir 6 II.2 Pola Pikir Brand Equity 7 II.3 The Four Realms of an Experience 13 IV.1 Letak Stand Panel Indoor 33 II.4 Teori Elemen of Experience 13 IV.2 Alur Pameran 34 IV.3 Tabel MIMM Outdoor 35 IV.4 Fasilitas MIMM 36 IV.5 Skenario MIMM 37 III.1 Data Pengunjung Museum Ranggawarsita 20 III.2 Teori SWOT 20 III.3 Segementasi Targeting Positioning 24 III.4 Marketing Mix 25 III.5 Perilaku Konsumen 26 III.6 MIMM 26 DAFTAR BAGAN viii