P U T U S A N NOMOR : 357/PID/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 1 P U T U S A N NOMOR : 357/PID/2013/PT-MDN. Tinggi Medan DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama : TERDAKWA ; Tempat lahir : Sei Sijenggi ; Tinggi Medan Umur/Tgl lahir : 16 Tahun / 06 Desember 1996 ; Jenis kelamin : Laki laki ; Kebangsaan : Indonesia ; Tempat tinggal : Dusun IV, Kabupaten Serdang Bedagai ; Agama : Islam ; Pekerjaan : Mocok-Mocok ; Pendidikan : Kelas II SMK (Tidak Tamat) ; Tinggi Medan Terdakwa tersebut telah ditahan oleh : Penyidik, sejak tanggal 25 Februari 2013 s/d 16 Maret 2013 ; Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 17 Maret 2013 s/d 26 Maret 2013; Penuntut Umum sejak tanggal 26 Maret 2013 s/d 04 April 2013 ; Hakim Negeri Lubuk Pakam sejak tanggal 02 April 2013 s/d 16 April 2013 ; Tinggi Medan 5. Perpanjangan oleh Ketua Negeri Lubuk Pakam sejak tanggal 17 April 2013 s/d 16 Mei 2013 ; Hakim Tinggi Medan sejak tanggal 14 Mei 2013 s/d 28 Mei 2013 ; 7. Perpanjangan Wakil Ketua Tinggi Medan U.b. Hakim Tinggi Medan sejak tanggal 29 Mei 2013 s/d 27 Juni 2013 ; Tinggi Medan PENGADILAN

2 PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Telah membaca : I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 14 Maret 2013 No. Reg. Tinggi Medan Perkara: PDM-27/Euh.2/S.Rph/03/2013 yang mana Terdakwa sebagai berikut DAKWAAN : PERTAMA : Bahwa ia Terdakwa pada hari Sabtu tanggal 26 Januari 2013, sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain bulan Januari 2013, bertempat di Lokasi Wisata Kabupaten Serdang Bedagai, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah Hukum Negeri Lubuk Pakam untuk memeriksa dan mengadilinya, Setiap orang yang Tinggi Medan dengan sengaja dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bermula pada hari Sabtu tanggal 26 Januari 2013 saksi korban sepulang sekolah diajak oleh teman sekelasnya yang bernama Teman saksi korban datang kerumahnya, kemudian setelah dirumah Teman saksi korban, terdakwa yang merupakan abang tiri Teman saksi korban menawarkan diri untuk Tinggi Medan mengantarkan saksi korban pulang kerumah dan saksi korban menolak ajakan terdakwa dan saksi korban terus dipaksa untuk diantar pulang kemudian saksi korban menuruti ajakan terdakwa untuk diantar pulang kerumah, kemudian setelah itu terdakwa membonceng saksi korban dan ditengah jalan sambil membonceng saksi korban, terdakwa mengajaknya ke pantai yok kepantai yok sebentar, kemudian saksi korban menjawab kepada terdakwa aih udah sore kali, kemudian terdakwa tetap mengajak saksi korban ke Pantai yang berada di Serdang Bedagai, kemudian sampai di Pantai Tinggi Medan pukul Wib diatas sepeda motor terdakwa mengatakan kepada saksi korban abang boleh megang buah dadanya, dan saksi korban diam saja, kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi korban dek abang boleh minta itunya, kemudian saksi korban menjawab gak boleh, kemudian terdakwa tetap memaksa dan menarik tangan saksi korban Tinggi Medan kemudian.

3 3 kemudian menolak tubuh saksi korban hingga jatuh ketanah, kemudian pada saat saksi korban jatuh kesemak-semak terdakwa membuka celana saksi korban dan setelah terdakwa membuka celana saksi korban sebatas paha, kemudian saksi korban bangun dari semak-semak dan karena saksi korban Tinggi Medan bangun kemudian terdakwa kembali memaksanya dengan cara terdakwa kembali menolaknya ke semak-semak dan setelah saksi korban jatuh didalam semak-semak terdakwa cepat-cepat menindih tubuh saksi korban dan karena saksi korban berontak kemudian terdakwa memegang kedua tangannya agar tidak bergerak dan setelah itu terdakwa menyingkap rok yang dipakai saksi korban, kemudian terdakwa membuka celana dalam yang dipakai saksi korban dan saksi korban pun berusaha menahan celana dalamnya agar tidak dibuka, kemudian terdakwa dan saksi korban tarik-tarikan celana dalam dan saksi Tinggi Medan korban berteriak tolong, tolong, udahlah, kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi korban udah diam kau nanti ketahuan orang, kemudian saksi korban tetap berteriak kemudian terdakwa membekap mulut saksi korban dengan cara tangan kanan terdakwa menutup mulutnya agar tidak didengar orang dan setelah itu terdakwa memasukkan kemaluan terdakwa kedalam kemaluan saksi korban, pertama kali terdakwa masukkan tidak masuk kedalam kemaluannya karena saksi korban berontak dan melawan, kemudian kedua Tinggi Medan kalinya dimasukkan kembali tetapi tidak masuk karena saksi korban tetap berontak kemudian setelah itu terdakwa memaksa memasukkan alat kelamin sambil memegang tangan saksi korban, kemudian alat kelamin terdakwa masuk kedalam kemaluan saksi korban dan setelah kemaluan terdakwa masuk kedalam kemaluan saksi korban kemudian terdakwa goyangkan kemaluan terdakwa sebanyak 2 (dua) kali kemudian saksi korban berteriak Aduh sakit, karena merasa kesakitan setelah itu terdakwa keluarkan alat kelaminnya dan mengarahkan kelamin terdakwa kesamping paha saksi korban sehingga air Tinggi Medan mani yang keluar dari kemaluan terdakwa mengenai rok yang dipakai saksi korban, kemudian setelah selesai terdakwa melakukan persetubuhan dengan saksi korban lalu terdakwa mengatakan kepada saksi korban awaslah kalau kau kasi tahu sama orang-orang, tengok ada akibatnya, dan setelah itu terdakwa mengantarkannya pulang sampai depan pasar, akibat perbuatan terdakwa tersebut, menyebabkan saksi korban tidak perawan lagi, sesuai dengan Visum Et Revertum No.445/0512/VER/RSUD.SS/I/2013 tanggal 29 Tinggi Medan Januari.

4 4 Januari 2013, yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. T. JEFFEY, Sp.OG, dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Siltan Sulaiman, dengan hasil pemeriksaan selaput dara tidak utuh, arah robekan jam 1 dan 5, dengan Kesimpulan : Hymen tidak intake ; Tinggi Medan Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat 1 UU RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ; ATAU KEDUA : Bahwa ia terdakwa pada hari Sabtu tanggal 26 Januari 2013, sekira pukul Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain bulan Januari 2013, bertempat di Lokasi Serdang Bedagai, atau setidak-tidaknya pada suatu Tinggi Medan tempat yang masih termasuk daerah Hukum Negeri Lubuk Pakam untuk memeriksa dan mengadilinya, Setiap orang yang dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bermula pada hari Sabtu tanggal 26 Januari 2013 saksi korban sepulang Tinggi Medan sekolah diajak oleh teman sekelasnya yang bernama Teman saksi korban untuk datang kerumahnya, kemudian setelah dirumah Teman saksi korban, terdakwa yang merupakan abang tiri Teman saksi korban menawarkan diri untuk mengantarkan saksi korban pulang kerumah dan saksi korban menolak ajakan terdakwa dan saksi korban terus dipaksa untuk diantar pulang kemudian saksi korban menuruti ajakan terdakwa untuk diantar pulang kerumah, kemudian setelah itu terdakwa membonceng saksi korban dan Tinggi Medan ditengah jalan sambil membonceng saksi korban, terdakwa mengajaknya ke pantai yok kepantai yok sebentar, kemudian saksi korban menjawab kepada terdakwa aih udah sore kali, kemudian terdakwa tetap mengajak saksi korban ke Pantai Serdang Bedagai, kemudian sampai di Pantai Pematang Matik pukul Wib diatas sepeda motor terdakwa - Tinggi Medan mengatakan.

5 5 mengatakan kepada saksi korban abang boleh megang buah dadanya, dan saksi korban diam saja, kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi korban dek abang boleh minta itunya, kemudian saksi korban menjawab gak boleh, kemudian terdakwa tetap memaksa dan menarik tangan saksi korban Tinggi Medan kemudian menolak tubuh saksi korban hingga jatuh ketanah, kemudian pada saat saksi korban jatuh kesemak-semak terdakwa membuka celana saksi korban dan setelah terdakwa membuka celana saksi korban sebatas paha, kemudian saksi korban bangun dari semak-semak dan karena saksi korban bangun kemudian terdakwa kembali memaksanya dengan cara terdakwa kembali menolaknya ke semak-semak dan setelah saksi korban jatuh didalam semak-semak terdakwa cepat-cepat menindih tubuh saksi korban dan karena Tinggi Medan saksi korban berontak kemudian terdakwa memegang kedua tangannya agar tidak bergerak dan setelah itu terdakwa menyingkap rok yang dipakai saksi korban, kemudian terdakwa membuka celana dalam yang dipakai saksi korban dan saksi korban pun berusaha menahan celana dalamnya agar tidak dibuka, kemudian terdakwa dan saksi korban tarik-tarikan celana dalam dan saksi korban berteriak tolong, tolong, udahlah, kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi korban udah diam kau nanti ketahuan orang, kemudian saksi Tinggi Medan korban tetap berteriak kemudian terdakwa membekap mulut saksi korban dengan cara tangan kanan terdakwa menutup mulutnya agar tidak didengar orang dan setelah itu terdakwa memasukkan kemaluan terdakwa kedalam kemaluan saksi korban, pertama kali terdakwa masukkan tidak masuk kedalam kemaluannya karena saksi korban berontak dan melawan, kemudian kedua kalinya dimasukkan kembali tetapi tidak masuk karena saksi korban tetap berontak kemudian setelah itu terdakwa memaksa memasukkan alat kelamin Tinggi Medan sambil memegang tangan saksi korban, kemudian alat kelamin terdakwa masuk kedalam kemaluan saksi korban dan setelah kemaluan terdakwa masuk kedalam kemaluan saksi korban kemudian terdakwa goyangkan kemaluan terdakwa sebanyak 2 (dua) kali kemudian saksi korban berteriak Aduh sakit, karena merasa kesakitan setelah itu terdakwa keluarkan alat kelaminnya dan mengarahkan kelamin terdakwa kesamping paha saksi korban sehingga air mani yang keluar dari kemaluan terdakwa mengenai rok yang dipakai saksi Tinggi Medan korban,.

6 6 korban, kemudian setelah selesai terdakwa melakukan persetubuhan dengan saksi korban lalu terdakwa mengatakan kepada saksi korban awaslah kalau kau kasi tahu sama orang-orang, tengok ada akibatnya, dan setelah itu terdakwa mengantarkannya pulang sampai depan pasar, akibat perbuatan Tinggi Medan terdakwa tersebut, menyebabkan saksi korban tidak perawan lagi, sesuai dengan Visum Et Revertum No.445/0512/VER/RSUD.SS/I/2013 tanggal 29 Januari 2013, yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. T. JEFFEY, Sp.OG, dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Siltan Sulaiman, dengan hasil pemeriksaan selaput dara tidak utuh, arah robekan jam 1 dan 5, dengan Kesimpulan : Hymen tidak intake ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal Tinggi Medan 82 UU RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ; II. Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum tanggal 02 Mei 2013 Nomor Reg.Perkara : PDM 27/Euh.2/S.Rph/03/2013 yang menuntut Terdakwa sebagai berikut : Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : DENGAN KEKERASAN ATAU ANCAMAN Tinggi Medan KEKERASAN MEMAKSA ANAK MELAKUKAN PERSETUBUHAN DENGANNYA sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 81 ayat 1 UU No.: 23 tahun 2002 tentang perlindungan Anak di dalam dakwaan pertama diatas ; Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa : dengan pidana penjara selama : 5 (lima) tahun, dikurangkan selama terdakwa berada dalam tahanan dan denda sebesar Rp ,- (enam puluh juta rupiah ) Tinggi Medan sebsidair 3 (tiga) bulan wajib latihan kerja ; Menetapkan barang bukti berupa : (satu) helai celana dalam warna biru yang sudah koyak, 1 (satu) helai rok panjang warna coklat, dikembalikan kepada saksi korban ; Tinggi Medan 4. Menetapkan.

7 7 4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp ,- ( seribu rupiah) ; III. Putusan Negeri Lubuk Pakam tanggal 07 Mei 2013 Tinggi Medan Nomor : 461/Pid.B/PA/2013/PN.LP.SR. yang amarnya berbunyi sebagai berikut ; Menyatakan Terdakwa, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana KEKERASAN ATAU ANCAMAN KEKERASAN MEMAKSA ANAK MELAKUKAN PERSETUBUHAN DENGANNYA ; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana Tinggi Medan penjara selama : 3 (tiga) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp ,- (enam puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ; Menetapkan masa penangkapan dan masa tahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan segenapnya dari pidana yang dijatuhkan ; Menyatakan Terdakwa tetap ditahan ; Tinggi Medan - Menetapkan barang bukti berupa : (satu) helai celana dalam warna biru yang sudah koyak ; (satu) helai rok panjang warna coklat ; Dikembalikan kepada saksi Korban ; Membebani terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp ; (dua ribu rupiah ) ; IV. Akta permintaan Banding, dari Jaksa Penuntut Umum 14 Mei 2013 yang Tinggi Medan ditanda tangani oleh : BILLIATER SITEPU, SH. Panitera / Sekretaris pada Negeri Lubuk Pakam yang menerangkan bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut, permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada Terdakwa pada tanggal 15 Mei 2013 ; Tinggi Medan V. Memori.

8 8 V. Memori Banding, dari Jaksa Penuntut Umum yang diterima di Kepaniteraan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 29 Mei 2013 oleh : N. GURNING, SH. Wakil Panitera pada Negeri Lubuk Pakam tersebut, yang mana telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 25 Tinggi Medan Juni 2013 ; VI. Kontra Memori Banding, dari Terdakwa yang diterima di Kepaniteraan Negeri Lubuk Pakam pada tanggal 01 Juli 2013 oleh : N. GURNING, SH. Wakil Panitera pada Negeri Lubuk Pakam tersebut, yang mana telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 02 Juli 2013 ; Tinggi Medan VII. Surat pemberitahuan, untuk mempelajari berkas perkara yang ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa pada tanggal 15 Mei 2013 dan kepadanya telah diberikan kesempatan untuk membaca dan mempelajari berkas perkara Nomor : 461/Pid.B/PA/2013/PN.LP.SR. selama 7 (tujuh) hari kerja sejak tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas dikirim ke Tinggi Medan ; Tinggi Medan Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat - syarat yang ditentukan dalam Undang - Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara Yuridis Formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tinggi setelah memeriksa dan mempelajari berkas perkara dan Putusan Negeri Lubuk Pakam tanggal Tinggi Medan 07 Mei 2013 Nomor : 461/Pid.B/PA/2013/PN.LP.SR. serta surat surat lainnya yang berhubungan dengan perkara tersebut, Terutama Memori Banding Jaksa Penuntut Umum, dan Kontra Memori Banding dari Terdakwa ternyata Memori Banding dan Kontra Memori Banding tersebut hanya merupakan pengulangan dari fakta fakta hukum yang telah dipertimbangkan oleh Hakim Tingkat Pertama, oleh karena itu Memori Banding tersebut tidak dapat melemahkan putusan Negeri Lubuk Pakam, karenanya Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan Tinggi Medan hukum.

9 9 hukum dan putusan Negeri Lubuk Pakam tersebut telah tepat dan benar menurut hukum, dan hukuman yang dijatuhkan terhadap Terdakwa juga sudah memenuhi rasa keadilan dengan tujuan untuk mendidik kembali, dan memperbaiki sikap serta perilaku Terdakwa agar kembali patuh pada hukum dan diharapkan Tinggi Medan menjadi warga masyarakat yang baik dan berguna ; Menimbang, bahwa disamping itu akibat dari perbuatan Terdakwa, secara psikologis dan sosial merusak masa depan korban, dimana korban menanggung trauma psikologis dan sosial berkepanjangan, oleh karena itu penjatuhan pidana, terhadap Terdakwa sudah tepat dan benar, sebab perbuatan Terdakwa sangat merugikan korban dan keluarganya dan telah pula menimbulkan kegoncangan terhadap keseimbangan kehidupan masyarakat. Jadi hukuman yang dijatuhkan Tinggi Medan terhadap Terdakwa disamping untuk memperbaiki atau mengubah tingkah laku Terdakwa juga untuk memulihkan kembali keseimbangan dan keselarasan berbagai kepentingan dan nilai nilai kehidupan dalam masyarakat yang terganggu sebagai akibat dari perbuatan Terdakwa, dengan demikian akan mendatangkan rasa damai dalam masyarakat, terutama korban dan keluarganya ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan diatas Tinggi Medan Tinggi sependapat dengan pertimbangan dan penjatuhan pidana terhadap Terdakwa oleh Negeri dan mengambil alih pertimbangan Negeri sebagai pertimbangan hukum Tinggi dalam memutus perkara ini, maka putusan Negeri Lubuk Pakam tanggal 7 Mei 2013 Nomor : 461/Pid.B/PA/ 2013/PN.LP.SR. yang dimohonkan banding tersebut harus dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka Terdakwa harus pula dibebani untuk membayar biaya perkara dalam Tinggi Medan kedua tingkat peradilan ; Memperhatikan pasal 81 ayat (1) UU No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Peraturan Perundang - Undangan lainnya yang bersangkutan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I Tinggi Medan Menerima.

10 Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum ; Menguatkan Putusan Negeri Lubuk Pakam tanggal 07 Mei 2013 Nomor : 461/Pid.B/PA/2013/PN.LP.SR. yang dimintakan banding tersebut ;---- Tinggi Medan Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang untuk tingkat banding ini sebesar Rp (dua ribu lima ratus rupiah) ; DEMIKIANLAH, diputuskan Hakim Tinggi Medan oleh : RUSTAM IDRIS, SH. Hakim Anak pada Tinggi Medan sebagai Hakim Tunggal yang ditunjuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut Tinggi Medan dalam pemeriksaan perkara tingkat banding berdasarkan Penetapan Ketua Tinggi Medan tanggal 15 Juli 2013 Nomor : 357/PID/2013/PT.MDN, Putusan mana telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa tanggal 23 Juli 2013 oleh Hakim tersebut serta dibantu oleh : DIANA SYAHPUTRI NASUTION, SH. Panitera Pengganti pada Tinggi Medan, akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum mau pun Terdakwa ; Tinggi Medan Hakim Tunggal, ttd. RUSTAM IDRIS, SH. Tinggi Medan Panitera Pengganti, ttd. DIANA SYAHPUTRI NASUTION, SH. Tinggi Medan