EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI POINT OF SALES PADA BANQUET PT. PADANG GOLF MODERN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI POINT OF SALES PADA BANQUET PT. PADANG GOLF MODERN"

Transkripsi

1 EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI POINT OF SALES PADA BANQUET PT. PADANG GOLF MODERN Anita Febriany, Mega Putri Hafifah & Annisa Amalia ABSTRAK The purpose to use evaluation is to measure the effeciveness of implemented investments. Because companies often implemented investment system, but don t know benefit or advantages will achieve to future. One of the method to use to cost analysis and benefit that lead to Cost Benefit Analysis method that is Net Present Value, Payback Period and Return on Investment. For the result of calculation using Cost Benefit Analysis method will know the estimated investment value to next year, payback period and percentage return on investment. Result of calculating using Cost Benefit Analysis method that is Net present value more than zero (0) is Rp ,- calculating to payback period is 2 years 2 months is less than economic life time under 4 till 5 years, and percentage return on investment is 3,82 or 382% is more than 1. From result of calculation caan be concluded that implemented information system point of sales in banquet at PT. Padang Golf Modern worthy to implemented or investment system point of sales worthy to continued. Adapun tujuan dilakukannya evaluasi ialah untuk mengukur tingkat efektivitas dari investasi yang diimplementasikan. Karena seringkali perusahaan menerapkan investasi suatu sistem namun belum mengetahui manfaat atau keuntungan yang akan di dapat oleh perusahaan. Salah satu metode yang digunakan untuk melakukan analisis biaya serta manfaat yang mengarah pada metode Cost Benefit Analysis yaitu Net Present Value, Payback Period, Return on Investment. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan metode Cost Benefit Analysis akan diketahui perkiraan nilai investasi pada tahun selanjutnya, lama wkatu pengembalian modal investasi dan juga persentasi pengembalian modal investasi. Hasil perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan metode dari Cost Benefit Analysis yaitu Net Present Value lebih dari angka 0 yaitu sebesar Rp ,- waktu pengembalian investasi yang dihitung menggunakan Payback Period ialah selama 2 Tahun 2 Bulan yaitu lebih kecil dari umur ekonomis dibawah 4 hingga 5 tahun, dan Return on Investment sebesar 3,82 atau 382% yaitu lebih besar dari 1. Dari perhitungan yang telah

2 dilakukan dapat ditarik simpulan bahwa sistem informasi Point of Sales yang diimplementasikan oleh Banquet PT. Padang Golf Modern layak untuk diimplementasikan atau investasi sistem Point of Sales layak untuk dilanjutkan. Kata Kunci : Evaluasi, Metode Cost Benefit Analysis, Sistem Point of Sales Pendahuluan Latar Belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi maka semakin tinggi pula persaingan bisnis dan perkembangan teknologi informasi yang akan memberi peluang bagi perusahaan bisnis untuk menyusun strategi dan menambah inovasi, sehingga dapat meningkatkan kualitas proses bisnis bagi perusahaan. Dengan adanya sistem informasi, maka perusahaan dapat mengelola informasi dengan lebih baik. Menurut Santo Fernandi Wijaya (2011: 64) mengatakan bahwa Keberhasilan penerapan suatu sistem informasi yang didukung perangkat teknologi informasi, merupakan tujuan manajemen agar terciptanya cara kerja yang efektif dan efisien. Namun sebelum mengambil keputusan untuk berinvestasi perlu melakukan analisa investasi. Evaluasi sistem informasi dilakukan untuk menganalisa pengembalian investasi, manfaat yang didapat serta mampu memberikan nilai tambah bagi perusahaan sehingga dapat disimpulkan bahwa investasi yang dilakukan dapat menguntungkan. Metode yang digunakan untuk menganalisa biaya serta manfaat yang mengarah pada metode Cost Benefit Analysis yaitu Net Present Value, Payback Period, Return on Investment. Masalah yang dihadapi oleh PT. Padang Golf Modern merupakan bahan utama dalam penelitian skripsi karena topik dan perminatan yang diambil sesuai dengan sistem yang digunakan di Banquet PT. Padang Golf Modern yaitu sistem Point of Sales (POS). Penelitian pada sistem Point of Sales (POS) digunakan untuk menghasilkan data menjadi informasi yang akurat dan relevan. Karena selama ini tidak ada evaluasi yang dilakukan terhadap investasi sistem informasi yang telah di implementasikan oleh perusahaan. Berdasarkan hal tersebut, maka ingin melakukan evaluasi atas investasi yang telah di implementasikan oleh perusahaan dengan judul Evaluasi Investasi Sistem Point of Sales (POS) pada Banquet PT. Padang Golf Modern. Ruang Lingkup Pembatasan Ruang Lingkup penulisan skripsi ini, meliputi : a. Menganalisa manfaat tangible dan intangible yang didapat dari sistem Point of Sales (POS) yaitu menginput data yang dilakukan oleh user, melakukan proses pembayaran oleh customer, dan membuat laporan penjualan untuk bagian Finance. b. Mengetahui investasi sistem Point of Sales layak atau tidak untuk di implementasikan di Banquet PT. Padang Golf Modern. Tujuan&Manfaat Tujuan dari evaluasi, ialah : 1. Dapat mengukur hasil biaya investasi sistem Point of Sales (POS) di Banquet pada PT. Padang Golf Modern.

3 2. Menganalisa pengembalian biaya yang dikeluarkan untuk investasi sistem Point of Sales (POS) di Banquet secara pasti. 3. Mengukur persentase manfaat yang dihasilkan oleh investasi sistem Point of Sales di Banquet. Manfaat dari evaluasi, ialah : 1. Dapat menjadi bahan pertimbangan dan masukan dalam pengambilan keputusan untuk meneruskan sistem atau memperbaiki sistem Point of Sales yang telah diimplementasikan. 2. Dapat menjadi literatur dan referensi untuk menerapkan aplikasi sistem Point of Sales bagi perusahaan lainnya. Metodelogi Penelitian Metodologi yang digunakan dalam melakukan penelitian ini, adalah : Studi Pustaka Melakukan studi dengan mengumpulkan teori dan informasi yang relevan dari buku-buku, artikel, journal dan lainnya yang berhubungan dengan evaluasi sistem investasi. Studi Lapangan Melakukan penelitian langsung ke Banquet PT. Padang Golf Modern untuk mendapatkan data dan informasi yang tepat. Penelitian langsung ke lapangan dilakukan dengan cara : a. Wawancara Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan sistem Point of Sales (POS) pada Banquet dan sejarah perusahaan. b. Survei Mengumpulkan data dan informasi secara langsung dari Banquet PT. Padang Golf Modern. c. Studi Dokumentasi Mempelajari dari dokumentasi sistem berjalan di PT. Padang Golf Modern. d. Cost Benefit Analysis Melakukan analisis biaya dan manfaat dengan menggunakan metode kuantitatif untuk menentukan kelayakan suatu investasi yang dilakukan, metode tersebut yaitu Net Present Value (NPV), Payback Period (PP), dan Return on Investment (ROI). e. Kuisioner Melakukan riset dengan menggunakan pertanyaan untuk memperoleh data dari sumbernya secara langsung. Evaluasi dan Pembahasan Masalah Yang Ada Sejak tahun pertama melakukan investasi sistem informasi Point of Sales (POS) pada Banquet PT. Padang Golf Modern sampai pada tahun yang berjalan selama penerapan sistem informasi tersebut. PT. Padang Golf Modern memiliki beberapa masalah yang dihadapi. Berikut ini adalah masalah-masalah yang ada selama penerapan sistem informasi Point of Sales (POS) pada Banquet di PT. Padang Golf Modern: a) Dalam segi pengembangan sistem Point of Sales pada Banquet belum terlalu luas cakupannya, karena pada Bagian sales and marketing dan bagian yang terkait lainnya dalam masalah sharing data maupun informasi belum saling terintegrasi atau terhubung secara sistem.

4 . b) Perhitungan masalah pengembalian modal dengan menggunakan sistem Point of Sales pada Banquet ini belum mendapat nilai pasti, baik dalam mengetahui investasi tersebut memberikan keuntungan jangka panjang, lamanya pengembalian investasi awal dan hasil persentase keuntungan yang di dapat dari sistem Point of Sales pada Banquet. Karena dengan mengetahui perhitungan tersebut dapat menyatakan pula sistem Point of Sales pada Banquet ini layak atau tidak. c) Belum mendapatkan nilai atau tingkat pengukuran userfriendly yang pasti pada penggunaaan sistem Point of Sales ini. Karena pengukuran tingkat userfriendly ini penting untuk mengevaluasi dan memperbaiki kinerja sistem maupun user untuk ke depannya. Dari masalah yang dihadapi tersebut maka harus dilakukan evaluasi investasi sistem informasi Point of Sales pada Banquet di PT. Padang Golf Modern. Pemecahan Masalah Mengidentifikasi Sharing Data Point of Sales Point of Sales pada Banquet di Padang Golf Modern belum luas cakupannya, karena bagian yang menggunakan sistem Point of Sales hanya pada bagian Finance. Sehingga proses sharing data yang dilakukan antar bagian yang terkait (bagian sales, landscape, marketing, dan lainlain) belum maksimal, hal tersebut mengakibatkan kesulitan dalam membagikan data ke bagian yang terkait mengenai event maupun data lainnya. Oleh karena itu bagian lainnya seperti bagian sales, bagian marketing, bagian landscape, bagian HRD, bagian food and beverage, bagian kitchen, bagian house keeping, bagian banquet operation, bagian engineering dan bagian finance harus saling terintegrasi dalam sharing data agar lebih efektif dan efisien dalam membagikan data. Data yang terkait biasanya mengenai job description antar department, laporan mengenai event yang diselenggarakan dan laporan keuangan. Membandingkan Alternatif Untuk mendapatakan hasil alternative yang tepat maka dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode Net Present Value (NPV), Payback Period (PP), dan Return on Investment (ROI). Dari perolehan manfaat tangible dan biaya berjalan akan didapatkan arus kas bersih tahunan Banquet pada PT. Padang Golf Modern. Berikut ini merupakan rinciannya :

5 Tabel 1 Tabel Arus Kas Bersih Banquet PT. Padang Golf Modernl Biaya Investasi Awal Keterangan Manfaat Tangible Biaya Berjalan Arus Kas Bersih Rp ,- Tahun Total Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Net Present Value (NPV) Keterangan : Bn : Manfaat pada waktu n Cn : Baaya pada waktu n n : Periode waktu r : Tingkat diskonto Tabel 2 Data Perhitungan Net Present Value (NPV)

6 Tahun Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun Benefits Rp. 0,- Rp Rp Rp Costs Rp Rp Rp Rp r 12,75 % 9,75 % 8,00 % 9,25 % (1+r) t (1,1275) 0 (1,0975) 1 (1,0800) 2 (1,0925) 3 1 1,0975 1,1664 1,3040 Bo-Co 0 Rp Rp Rp (1+r) t Keterangan : Suku Bunga berasal dari Bank Indonesia Payback Period (PP) = Rp ,- Tabel 3 Data Perhitungan Payback Period (PP) Tahun Annual Cash Flow Net Cash Flow (Rp ) 2006 Rp (Rp ) 2007 Rp (Rp )

7 2008 Rp Rp Bulan x 12 bulan = 2 Tahun 2 Return on Investment (ROI)

8 Perhitungan Kuisioner User Friendly Tabel 4 Perhitungan Kuisioner User Friendly Kuesioner Pertanyaan Responden A B C D E Total Score 48 / 42 / 38 / 47 / / 44 / 39 / 45 / 41 / 41 / 38 / 42 / 40 / 39 / / 43 / 43 / 43 / 40 / 44 / 43 / 40 / 42 / 41 / 45 / Total Score / Responden 4,8 + 4,2 + 3,8 + 4,7 + 4,4 4,4 + 4,4 + 3,9 + 4,5 + 4,9 4,1 + 4,1 + 4,1 3,8 + 4,2 + 4,0 + 3,9 + 4,2 4,4 + 4,3 + 4,3 + 4,3 + 4,0 + 4,4 + 4,3 + 4,0 + 4,2 + 4,1 + 4,5 + 4,5 SR/Pertany 4,38 4,42 4,1 4,02 4,28

9 aan (mean) Berdasarkan tabel 4.10 dapat dilihat hasil manfaat intangible saat mengimplementasikan sistem Point of Sales di Banquet. Manfaat intangible ini terdapat 5 indikator. Berikut ini adalah penjelasan dari 5 indikator dari manfaat intangible yang dihasilkan : 1. Reliability Pada indikator pertama yaitu mengenai keakuratan dan datanya dapat dipercaya dari sistem Point of Sales saat menggunakannya, diperoleh mean sebesar 4,38 yang menyatakan bahwa user atau respon setuju mengenai keakuratan yang disediakan pada sistem Point of Sales tersebut. 2. Relevan Pada indikator kedua yaitu mengenai kesesuaian dan kepuasan yang dirasakan saat menggunakan sistem Point of Sales, diperoleh mean sebesar 4,42 yang menyatakan bahwa user atau responden setuju mengenai kesesuaian dan kepuasan saat menggunakan sistem Point of Sales tersebut. 3. Timeliness Pada indikator ketiga yaitu mengenai informasi yang dibutuhkan harus cepat agar bisa mempengaruhi dalam pengambilan keputusan, diperoleh mean sebesar 4,1 yang menyatakan bahwa user atau responden setuju mengenai kecepatan informasi yang dibutuhkan saat menggunakan sistem Point of Sales. 4. Completeness Pada indikator keempat yaitu mengenai kelengkapan serta relevan data yang terdapat dalam sistem Point of Sales untuk mengambil keputusan, diperoleh mean sebesar 4,02 yang menyatakan bahwa user atau responden setuju mengenai kelengkapan serta memiliki data-data relevan yang diberikan dalam sistem Point of Sales tersebut. 5. Understandable

10 Pada indikator kelima yaitu mengenai kemudahan sistem Point of Sales dalam penggunaanya, diperoleh mean sebesar 4,28 yang menyatakan bahwa user atau responden setuju mengenai penggunaan sistem Point of Sales dari user interface yang sudah ada dalam sistem. Simpulan & Saran Adapun simpulan yang kami dapatkan, yaitu : 1. Dengan menggunakan sistem Point of Sales maka telah membantu PT. Padang Golf Modern khususnya pada Banquet dalam meningkatkan pendapatan dan mengurangi biaya-biaya operasional yaitu biaya kertas dan biaya tinta. Selain itu, sistem Point of Sales dapat menghasilkan informasi yang akurat dan dapat meningkatkan kepuasan kerja untuk karyawannya. 2. Setelah dilakukan evaluasi dengan melakukan perhitungan menggunakan metode Cost Benefit Analysis dapat dinyatakan bahwa investasi sistem informasi Point of Sales yang dilakukan oleh Banquet PT.Padang Golf Modern adalah layak untuk diinvestasikan ataupun diteruskan penggunaannya, hal tersebut didasarkan pada hasil perhitungan dengan Payback Period yaitu selama 2 Tahun 2 Bulan, perhitungan dengan Return on Investment sebesar 382% dan perhitungan Net Present Value sebesar Rp ,- 3. Sistem informasi Point of Sales yang digunakan oleh bagian finance di banquet PT. Padang Golf Modern untuk menginput, mengolah dan menghasilkan data sangat userfriendly atau sistem informasi tersebut mudah untuk digunakan oleh user. Hal ini didasarkan oleh hasil dari kuesioner yang telah diberikan ke user yaitu dari masingmasing indikator rata-rata hasilnya adalah setuju, bahwa sistem Point of Sales yang digunakan ini user-friendly. Saran Berdasarkan hasil dari evaluasi yang telah dilakukan di Banquet pada PT. Padang Golf, maka penulis merekomendasikan saran sebagai berikut : 1. Untuk meningkatkan strategi pencapaian yang sempurna diperlukan tambahan integrasi sistem ke antar bagian yang terkait. Agar dalam sharing data dan laporan yang terkait dengan event akan lebih efektif dan efisien sehingga pencapaian keuntungan yang didapat akan semakin maksimal.

11 2. Pada PT. Padang Golf Modern dalam mengimplementasikan suatu investasi sistem informasi memerlukan biaya yang lebih besar. Oleh karena itu, dalam melakukan investasi sistem informasi seharusnya melakukan evaluasi investasi terlebih dahulu. Agar dapat mengetahui secara pasti dan jelas keputusan investasi yang diimplementasikan apakah akan menghasilkan manfaat yang besar atau sebaliknya serta dapat mengetahui kelayakan dari investasi sistem tersebut. 3. Dalam mengimplementasikan sebuah sistem seharusnya dilakukan training atau pelatihan untuk user agar dalam menggunakan sistem informasi yang diimplementasikan dapat berjalan maksimal dan untuk meminimalisir terjadinya kesalahan dalam penggunaan sistem informasi.

12 Daftar Pusataka Abduh, S. A. (2012). Jurnal Cost Benefit Analisis. Retrieved Oktober 1, 2014, from Akbar, R., Aradea, & Gufroini, A. (2011). Analisis Pola Keputusan Tata Kelola Teknologi Informasi Untuk Menjamin Keselarasan TI Dengan Tujuan Fungsi Bisnis Enterprise. Seminar Nasional Informatika Arikunto, S., & Cepi, S. J. (2008). Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Bodie, Zvi, Kane, Alex, & Marcus, A. (2009). Investment. (8th Edition). Singapore: McGraw- Hill. Bodie, Zvi, Kane, Alex, & Marcus, A. J. (2006). Investment (8th Edition). Singapore: McGraw-Hill. Djali, & Muljono, P. (2008). Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan. Jakarta: Grasindo. Doerachman, J. D., Kaunang, I. S., Stenley, & Yaulie. (2012). Analisa Kelayakan Investasi TI Menggunakan Metode Cost Benefit Analysis. Journal dari Sebelas Maret. Euston, Q., & Raymond, T. (2011). Cost Benefit Analysis Cases and Materials, Business & Economic. Gelinas, U., & Dull, R. (2010). Accounting Information System (8th Edition). Hardcastle, E. (2011). Business Information System. Ventus Publishing ApS. Hendarti, H. (2011). Evaluasi Investasi Teknologi Informasi. Jakarta: Mitra Wacana Media. Hendry. (2010). Membangun Aplikasi Point of Sales dengan VB 6.0, MySQL dan PHP. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Husaini, Usman, & dkk. (2003). Pengantar Statistika. Jakarta: Bumi Aksara. I Made, S. (2011). Manajemen Keuangan Perusahaan Teori dan Praktek. Jakarta: Erlangga.

13 Kadir, A. (2003). Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset. Manurung, A. H. (2002). Praktisi Keuangan. Retrieved from Mukhtar, A. M. (2002). Audit Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis (Edisi 1). Yogyakarta: Andi Offset.Mulyanto, A. (2009). Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Mustakini, J. H. (2009). Sistem Informasi Teknologi. Yogyakarta: Andi Offset. Prabantoro, G. (2003). Mengukur Kelayakan Ekonomi Proyek Sistem Informasi Manajemen Menggunakan Metode Cost Benefit Analysis dan Aplikasi dengan Ms Excel Reilly, F., & Brown, K. (2006). Investment Analysis and Portfolio Management (8th Edition). Ohio: Thompson Learning. Reiner, R., & Casey, G. (2011). Introduction to Information System : Supporting and Transforming Business (3th Edition). New York: John Wiley & Sons. Romney, Marshall, & John Steinbart, P. (2004). Accounting Information System. Jakarta: Salemba Empat. Schniederjans, M., Hamaker, J., & Schniederjans, A. (2010). Information Technology Investment : Decision Making Technology (2nd Edition). USA: World Scientific Publishing Company. Schniederjans, M., Hamker, J., & Schniederjans, A. (2008). Information Technology Investment : Decision Making Technology. USA: World Scientific Publisher Company. Siagian, P. (2005). Teknik Penilaian Investasi. Journal CompAct, 2. Soegoto, S. (2013). Marketing Research The Smart Way To Solve a Problem. Jakarta: Elex Media Komputindo. Sudrajat, A. (2010, Februari). Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling. Retrieved September 2014, from Suharto. (2009). Uji Validitas, Reabilitas, Instrumen, Penelitian. Retrieved November 2014, from

14 Sutarman. (2012). Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Bumi Aksara. Tendelilin, E. (2012). Portfolio dan Investasi. Yogyakarta: Kanisius. Wahyono, T. (2012). Membuat Sendiri Aplikasi Dengan Memanfaatkan Barcode (Edisi 1). Jakarta: Elex Media Komputindo. Warsono. (2010). Prinsip - Prinsip dan Praktik Keuangan Pribadi. Journal, 3. Widoyoko, S. E. (2012). Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Wijaya, S. F. (2011). Evaluasi dan Rencana Pengembangan Penerapan Aplikasi ERP: Studi Kasus pada PT. AGIT. Journal Comtech, 2. Yakub. (2012). Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi maka semakin tinggi pula persaingan bisnis dan perkembangan teknologi informasi yang akan memberi peluang bagi

Lebih terperinci

BAB 4 EVALUASI INVESTASI SISTEM MESIN BAGIAN PRODUKSI PT. INTERWORLDSTEELMILLSDENGAN MENGGUNAKAN METODE CBA (COST BENEFIT ANALYSIS)

BAB 4 EVALUASI INVESTASI SISTEM MESIN BAGIAN PRODUKSI PT. INTERWORLDSTEELMILLSDENGAN MENGGUNAKAN METODE CBA (COST BENEFIT ANALYSIS) BAB 4 EVALUASI INVESTASI SISTEM MESIN BAGIAN PRODUKSI PT. INTERWORLDSTEELMILLSDENGAN MENGGUNAKAN METODE CBA (COST BENEFIT ANALYSIS) 4.1 Langkah Langkah Analisis Pada bab ini akan dijelaskan mengenai analisa

Lebih terperinci

Natalia Berdhi Santoso. Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia. dan. Irene Cahyani. Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Natalia Berdhi Santoso. Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia. dan. Irene Cahyani. Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia STUDI KELAYAKAN INVESTASI TI / SI UNTUK PUSAT LAYANAN INTERNET KECAMATAN (PLIK) PADA PT. INSAN SARANA TELEMATIKA (ISATNET) DENGAN METODE COST/BENEFIT ANALYSIS Natalia Berdhi Santoso Binus University, Jakarta,

Lebih terperinci

EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERHOTELAN BERBASIS WEB PADA PT XYZ

EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERHOTELAN BERBASIS WEB PADA PT XYZ EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERHOTELAN BERBASIS WEB PADA PT XYZ Suryanto Program Information System Audit, School of Information System, BINUS University, Jakarta Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Kebun

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi TI, tentunya perusahaan mengharapkan hasil berupa

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi TI, tentunya perusahaan mengharapkan hasil berupa BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Manfaat (Benefit) yang Diperoleh Perusahaan Manfaat adalah suatu pengukuran hasil kinerja yang dapat dicapai dalam pengambilan keputusan terhadap hal tertentu. Sama halnya

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan yang didapatkan yaitu: 1. Penggunaan teknologi informasi zaman sekarang sangat berkembang

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan yang didapatkan yaitu: 1. Penggunaan teknologi informasi zaman sekarang sangat berkembang 74 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil pembuatan tulisan makalah ini, ada beberapa kesimpulan yang didapatkan yaitu: 1. Penggunaan teknologi informasi zaman sekarang sangat berkembang

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Langkah langkah Dalam Studi Kelayakan. dilakukan dengan pendekatan metode Cost Benefit Analysis.

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Langkah langkah Dalam Studi Kelayakan. dilakukan dengan pendekatan metode Cost Benefit Analysis. BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Langkah langkah Dalam Studi Kelayakan Seperti telah dijelaskan bahwa topik penulisan laporan hasil penelitian studi kelayakan tentang investasi sistem informasi / teknologi

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, investment, expansion, payback period, net present value, internal rate of return UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, investment, expansion, payback period, net present value, internal rate of return UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA vi ABSTRACT Companies are often faced with opportunities to make investments in assetss.the investment consists of two: long term investments and short term investments. One of the long term investment

Lebih terperinci

EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI PT SARTONIA AGUNG DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS (CBA)

EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI PT SARTONIA AGUNG DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS (CBA) EVALUASI INVESTASI SISTEM INFORMASI PT SARTONIA AGUNG DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS (CBA) Raja Mangalusak Anggi Basado Binus University, Bekasi, basadosinaga@yahoo.com Akmal Nur Rizkillah Binus University,

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DAN EVALUASI. besar investasi yang dikeluarkan untuk pengadaan hardware, software, dan biaya

BAB 4 ANALISA DAN EVALUASI. besar investasi yang dikeluarkan untuk pengadaan hardware, software, dan biaya 54 BAB 4 ANALISA DAN EVALUASI 4.1 Analisa Biaya Biaya merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan pada saat menginvestasikan suatu strategi termasuk saat pengimplementasian sistem SAP PT.

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Dalam penelitian ini, ada empat teknik penyusunan portfolio yaitu

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN RENCANA PENERAPAN SOFTWARE ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING)

STUDI KELAYAKAN RENCANA PENERAPAN SOFTWARE ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING) STUDI KELAYAKAN RENCANA PENERAPAN SOFTWARE ERP (ENTERPRISE RESOURCE PLANNING) Henny Hendarti, Yuliana Lisanti,Yuna Wijaya Binus University Jln. KH. Syahdan No. 9, Kemanggisan Jakarta Barat, 11480 E-mail

Lebih terperinci

BAB 4 STUDI KELAYAKAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. PELAYARAN SINDUTAMA BAHARI

BAB 4 STUDI KELAYAKAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. PELAYARAN SINDUTAMA BAHARI BAB 4 STUDI KELAYAKAN INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. PELAYARAN SINDUTAMA BAHARI 4.1 Kelayakan Teknis Selama menggunakan web, belum menemukan suatu kendala teknis yang berarti. Semua masalah teknis,

Lebih terperinci

ANALISA PEMILIHAN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT TNI AL DR. RAMELAN - SURABAYA

ANALISA PEMILIHAN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT TNI AL DR. RAMELAN - SURABAYA ANALISA PEMILIHAN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT TNI AL DR. RAMELAN - SURABAYA Surya Dharma *), Achmad Holil Noor Ali Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK PT. Citra Jaya Putra Utama merupakan salah satu perusahaan jasa yang bergerak di bidang distribusi farmasi. Perusahaan saat ini ingin melakukan investasi modal dalam bentuk cabang baru di Surabaya

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah penulis lakukan pada Warnet Pelangi, maka penulis menyimpulkan bahwa: 1. Warnet Pelangi belum menerapkan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO BANGUNAN SINAR BARU DI SUNGAILIAT. Naskah Publikasi

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO BANGUNAN SINAR BARU DI SUNGAILIAT. Naskah Publikasi RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO BANGUNAN SINAR BARU DI SUNGAILIAT Naskah Publikasi Diajukan oleh ELEN PRATIWI 06.12.1944 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, fixed asset investment. vii

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, fixed asset investment. vii ABSTRACT This study describes the application of Capital Budgeting analysis to determine and assess the feasibility of fixed asset investment plan that will be carried CV. Qolbu Tamajaya form of additional

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. lebih terfokus pada kelayakan teknis dan kelayakan ekonomi. Adapun bobot prioritas dari kedua aspek tersebut adalah :

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. lebih terfokus pada kelayakan teknis dan kelayakan ekonomi. Adapun bobot prioritas dari kedua aspek tersebut adalah : 60 BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Studi Kelayakan Berdasarkan hasil wawancara dan analisa terhadap perusahaan yang akan mengimplementasikan sistem maka diputuskan melakukan studi kelayakan yang lebih

Lebih terperinci

ABSTRACT. Key words: differential accounting, net present value method (NPV), payback period method, decision making. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Key words: differential accounting, net present value method (NPV), payback period method, decision making. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The purpose of this research is to know how much important the differential accounting have a role for making a desicion. This research is talking about a printing company that have a problem

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Latar Belakang Penelitian

PENDAHULUAN. Latar Belakang Penelitian PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Investasi pada awalnya hanyalah mencari keuntungan, dimana keuntungan tersebut adalah berupa uang. Investasi juga merupakan sebuah cara untuk memperbaiki sesuatu yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi Teknologi Informasi menjadi suatu yang sangat penting bagi perusahaan. Kemajuan teknologi informasi di perusahaan akan mendukung perusahaan dalam pengambilan

Lebih terperinci

Mengukur Kelayakan Ekonomis Proyek Sistem Informasi Manajemen Menggunakan Metode Cost & Benefits Analysis Dan Aplikasinya Dengan MS EXCEL 2000

Mengukur Kelayakan Ekonomis Proyek Sistem Informasi Manajemen Menggunakan Metode Cost & Benefits Analysis Dan Aplikasinya Dengan MS EXCEL 2000 Mengukur Kelayakan Ekonomis Proyek Sistem Informasi Manajemen Menggunakan Metode Cost & Benefits Analysis Dan Aplikasinya Dengan MS EXCEL 2000 Gatot Prabantoro Dosen Sistem Informasi Manajemen & Sains

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di era teknologi yang semakin berkembang ini, tidak dapat dipungkiri bahwa persaingan khususnya pada dunia usaha semakin tinggi. Perusahaan-perusahaan membutuhkan

Lebih terperinci

Kontrak Kuliah. Analisis Biaya/Manfaat. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Kontrak Kuliah. Analisis Biaya/Manfaat. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Kontrak Kuliah Analisis Biaya/Manfaat Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Pendahuluan Pengembangan sistem informasi merupakan suatu investasi seperti halnya investasi proyek lainya. Investasi artinya dikeluarkanya

Lebih terperinci

ANALISIS CAPITAL BUDGETING UNTUK MENILAI KELAYAKAN INVESTASI AKTIVA TETAP (Studi Pada CV. Alfa 99 Malang)

ANALISIS CAPITAL BUDGETING UNTUK MENILAI KELAYAKAN INVESTASI AKTIVA TETAP (Studi Pada CV. Alfa 99 Malang) ANALISIS CAPITAL BUDGETING UNTUK MENILAI KELAYAKAN INVESTASI AKTIVA TETAP (Studi Pada CV. Alfa 99 Malang) Erika Kuncahyani Achmad Husaini Maria Goretti Wi Endang Fakuktas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

TIN Ekonomi Teknik Materi #1 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK

TIN Ekonomi Teknik Materi #1 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK Materi #1 TIN205 EKONOMI TEKNIK Deskripsi Mata Kuliah 2 Mata kuliah Ekonomi Teknik akan mempelajari bagaimana menentukan faktor-faktor ekonomi dan kriteria ekonomi dalam pemilihan satu atau lebih alternatif.

Lebih terperinci

ANALISIS RISIKO DAN ARUS KAS TERHADAP IRR Studi kasus pada PT. Dharmala Intiland Tbk, PT. Duta Pertiwi Tbk dan PT. Kawasan Industri Jababeka Tbk

ANALISIS RISIKO DAN ARUS KAS TERHADAP IRR Studi kasus pada PT. Dharmala Intiland Tbk, PT. Duta Pertiwi Tbk dan PT. Kawasan Industri Jababeka Tbk JURNAL ILMIAH RANGGAGADING Volume 8 No. 1, April 2008 : 51-58 ANALISIS RISIKO DAN ARUS KAS TERHADAP IRR Studi kasus pada PT. Dharmala Intiland Tbk, PT. Duta Pertiwi Tbk dan PT. Kawasan Industri Jababeka

Lebih terperinci

Penganggaran Modal. Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return. Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M.

Penganggaran Modal. Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return. Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M. Modul ke: Penganggaran Modal Fakultas EKONOMI Gambaran Umum Penganggaran Modal, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return Program Studi Manajemen 84008 www.mercubuana.ac.id Nurahasan Wiradjegha,

Lebih terperinci

EVALUASI DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS DAN FIT/GAP PADA MODUL FI SAP PADA PT.KRAKATAU STEEL

EVALUASI DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS DAN FIT/GAP PADA MODUL FI SAP PADA PT.KRAKATAU STEEL EVALUASI DENGAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS DAN FIT/GAP PADA MODUL FI SAP PADA PT.KRAKATAU STEEL Endy Suryo Ekwantoro 1, Daniar Isham 2, Stanley Chenardo 3, Noerlina 4 1 Universitas Bina Nusantara, Jl.

Lebih terperinci

ANALISA KELAYAKAN BISNIS PT. SUCOFINDO UNIT PELAYANAN DONDANG. Sahdiannor, LCA. Robin Jonathan, Suyatin ABSTRACT

ANALISA KELAYAKAN BISNIS PT. SUCOFINDO UNIT PELAYANAN DONDANG. Sahdiannor, LCA. Robin Jonathan, Suyatin ABSTRACT ANALISA KELAYAKAN BISNIS PT. SUCOFINDO UNIT PELAYANAN DONDANG Sahdiannor, LCA. Robin Jonathan, Suyatin Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda, Indonesia. ABSTRACT SAHDIANNOR,

Lebih terperinci

Penganggaran Modal (Capital Budgeting)

Penganggaran Modal (Capital Budgeting) Capital Budgeting Penganggaran Modal (Capital Budgeting) Modal (Capital) menunjukkan aktiva tetap yang digunakan untuk produksi Anggaran (budget) adalah sebuah rencana rinci yg memproyeksikan aliran kas

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi. Program Studi Accounting Information System. Jenjang Pendidikan Strata-1

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi. Program Studi Accounting Information System. Jenjang Pendidikan Strata-1 Universitas Bina Nusantara Jurusan Sistem Informasi Program Studi Accounting Information System Jenjang Pendidikan Strata-1 Semester Ganjil Tahun 2014/2015 Evaluasi Investasi Sistem Cygnus Pada CV Sinar

Lebih terperinci

Rusmin Syafari 1, Mukran 2 1,2. Universitas Bina Darma 1,2. Jalan Jend. Ahmad Yani No. 03 Plaju Palembang

Rusmin Syafari 1, Mukran 2 1,2. Universitas Bina Darma 1,2. Jalan Jend. Ahmad Yani No. 03 Plaju Palembang Analisis Investasi Teknologi Informasi di Perguruan Tinggi dengan Metode Cost-Benefit Analysis (CBA) Information Technology Investment Analysis in Higher Education with Cost-Benefit Analysis (CBA) Method

Lebih terperinci

ABSTRACT. Optimistic assumptions using the Discount Rate by 30% Net Present Value (NPV) feasible

ABSTRACT. Optimistic assumptions using the Discount Rate by 30% Net Present Value (NPV) feasible ABSTRACT Plant Farma PT. Kimia Bandung is a State Owned Enterprise that moves in the pharmaceutical field. In defending its existence PT.Kimia Farma Plant Bandung doing business development with the addition

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Capital Budgeting, Payback period, Net present value, Internal Rate of Return, Profitability indeks.

ABSTRACT. Keywords: Capital Budgeting, Payback period, Net present value, Internal Rate of Return, Profitability indeks. ABSTRACT This research aimed to assess whether a proposed investment or business development is not feasible based on the results of the analysis using the method of capital budgeting. The method used

Lebih terperinci

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M. ASPEK KEUANGAN Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M. PENDAHULUAN Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan memberikan gambaran

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Peternakan Agrifarm, yang terletak di desa Cihideung Udik Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pemilihan lokasi

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Pada akhirnya setelah penulis melakukan penelitian langsung ke perusahaan serta melakukan perhitungan untuk masing-masing rumus dan mencari serta mengumpulkan

Lebih terperinci

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11 Aspek Ekonomi dan Keuangan Pertemuan 11 Aspek Ekonomi dan Keuangan Aspek ekonomi dan keuangan membahas tentang kebutuhan modal dan investasi yang diperlukan dalam pendirian dan pengembangan usaha yang

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Internal Rate of Return, Profitability Index, Net Present Value, Investasi.

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Internal Rate of Return, Profitability Index, Net Present Value, Investasi. ABSTRAK Krisis perekonomian Indonesia telah membuat perusahaan-perusahaan terguncang dan lemah. Banyak perusahaan melakukan investasi untuk mempertahankan keberadaannya dan agar tidak kalah bersaing dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan sehari hari. Teknologi Informasi (TI) menjadi sangat penting dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan sehari hari. Teknologi Informasi (TI) menjadi sangat penting dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era teknologi informasi yang semakin berkembang dan kian mendominasi kehidupan sehari hari. Teknologi Informasi (TI) menjadi sangat penting dalam kehidupan manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik. dari segi materi maupun waktu. Maka dari itu, dengan adanya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri pertambangan membutuhkan suatu perencanaan yang baik agar penambangan yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian baik dari segi materi maupun waktu. Maka dari

Lebih terperinci

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si Aspek Keuangan Dosen: ROSWATY,SE.M.Si PENGERTIAN ASPEK KEUANGAN Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan memberikan gambaran yang

Lebih terperinci

ANALISA BIAYA Dan MANFAAT

ANALISA BIAYA Dan MANFAAT Pertemuan 6 ANALISA BIAYA Dan MANFAAT ANALISA BIAYA Dan MANFAAT Pendahuluan Di dalam mengembangkan suatu sistem informasi perlu dipertimbangkan investasi yang dikeluarkan sebab menyangkut kepada dana perusahaan.

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PADA PT RACKINDO SETARA PERKASA

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PADA PT RACKINDO SETARA PERKASA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PADA PT RACKINDO SETARA PERKASA Rianto Wijaya, Yanti, dan Vina Georgiana Jurusan Sistem Informasi

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN SISTEM ERP BERBASIS OPEN SOURCE COMPIERE MODUL FINANCIAL MANAGEMENT PADA CV DWI NAGA MAS LAPORAN TUGAS AKHIR. Oleh

STUDI KELAYAKAN SISTEM ERP BERBASIS OPEN SOURCE COMPIERE MODUL FINANCIAL MANAGEMENT PADA CV DWI NAGA MAS LAPORAN TUGAS AKHIR. Oleh STUDI KELAYAKAN SISTEM ERP BERBASIS OPEN SOURCE COMPIERE MODUL FINANCIAL MANAGEMENT PADA CV DWI NAGA MAS LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh Hengky Berneko 1301057583 Kevin 1301042796 Rosmiyana 1301036982 Universitas

Lebih terperinci

TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT

TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT TEKNIK ANALISA BIAYA/MANFAAT ANALISA INVESTASI SETIAP INVESTASI TERDAPAT 2 KOMPONEN : KAS MASUK PROCEEDS : KEUNTUNGAN SETELAH PAJAK DAN DEPRESIASI SETIAP TAHUN. KAS KELUAR BIAYA INVESTASI. PENILAIAN SUATU PROYEK SISTEM DAPAT DIUKUR

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Usaha warnet sebetulnya tidak terlalu sulit untuk didirikan dan dikelola. Cukup membeli beberapa buah komputer kemudian menginstalnya dengan software,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat.

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang penelitian Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat. Untuk mempertahankan eksistensinya, suatu perusahaan harus mampu bersaing dengan

Lebih terperinci

Bab 4 EVALUASI INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PT. GEMA INSANI

Bab 4 EVALUASI INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PT. GEMA INSANI 56 Bab 4 EVALUASI INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PT. GEMA INSANI 4.1 Cost / Biaya 4.1.1 Komponen Procurement Cost Komponen biaya investasi terdiri dari seluruh biaya yang timbul dari pengadaan hardware

Lebih terperinci

PRESENTASI TUGAS AKHIR CF 1380

PRESENTASI TUGAS AKHIR CF 1380 PRESENTASI TUGAS AKHIR CF 1380 ANALISIS EKONOMI PROYEK IMPLEMENTASI ERP DENGAN MEMPERHATIKAN FAKTOR TIDAK LANGSUNG DAN TIDAK BERWUJUD (Studi Kasus: PT. TELKOM Divre V, Financial Service ) Penyusun Tugas

Lebih terperinci

STANDARISASI KELAYAKAN BISNIS HOSE STORE

STANDARISASI KELAYAKAN BISNIS HOSE STORE STANDARISASI KELAYAKAN BISNIS HOSE STORE Siti Angginami Sadida Pane PT XYZ,soendakelapa92@yahoo.com ABSTRAK TUJUAN PENELITIAN, ialah menstandarisasi aspek-aspek yang berkaitan dengan kelayakan bisnis Hose

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Teknologi Informasi memiliki peran penting diberbagai aspek. Seiring dengan perkembangan kemajuan teknologi saat ini, masyarakat semakin menikmati kemajuan teknologi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian dilakukan di perkebunan jambu biji UD. Bumiaji Sejahtera milik Bapak Imam Ghozali. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara. Pemilihan lokasi

BAB III METODE PENELITIAN. Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara. Pemilihan lokasi 23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di industri pembuatan tempe UD. Tigo Putro di Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara. Pemilihan

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Penelitian yang dilakukan di perusahaan Anugerah Jaya Abadi dilakukan untuk membuat suatu rancangan sistem produksi yang terintegrasi dengan tujuan meningkatkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan teknologi yang dapat digunakan untuk membantu manusia dalam memproses data untuk mendapatkan informasi yang bermanfaat. Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis terhadap sistem informasi akuntansi persediaan di

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis terhadap sistem informasi akuntansi persediaan di BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan analisis terhadap sistem informasi akuntansi persediaan di Toko Slamet Yogyakarta, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi persediaan yang selama ini

Lebih terperinci

ABSTRAK. Berdasarkan data-data yang telah diolah oleh penulis, maka diperolehlah suatu hasil perhitungan yang diestimasi sebagai berikut: ESTIMASI

ABSTRAK. Berdasarkan data-data yang telah diolah oleh penulis, maka diperolehlah suatu hasil perhitungan yang diestimasi sebagai berikut: ESTIMASI ABSTRAK Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kelayakan investasi perluasan usaha melalui pembukaan cabang Toko X dengan menggunakan metode Capital Budgeting. Untuk mengevaluasi kelayakan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value and Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value and Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT PT. Dollar Super Plastin is one of manufacturing companies which engaged in the manufacture of plastics and as a distributor. Company today wants to invest capital in the form of a new branch

Lebih terperinci

Analisis Kelayakan Teknologi Informasi menggunakan Metode Cost Benefit Analysis dengan Microsoft Excel

Analisis Kelayakan Teknologi Informasi menggunakan Metode Cost Benefit Analysis dengan Microsoft Excel Analisis Kelayakan Teknologi Informasi menggunakan Metode Cost Benefit Analysis dengan Microsoft Excel Apriliya F.C., Katika P.S., M.Rahadian, Pingky S.R., Rahmadani E.R., Taufik F., Viko Basmalah W.,

Lebih terperinci

Cost-Benefit Analysis (CBA) Kusnawi, S.Kom, M.Eng

Cost-Benefit Analysis (CBA) Kusnawi, S.Kom, M.Eng Cost-Benefit Analysis (CBA) Kusnawi, S.Kom, M.Eng Karakteristik Cost-benefit analysis didasari oleh filsafat utilitarianism. Utilitarianism: memandang bahwa benar tidaknya suatu tindakan/kebijakan ditentukan

Lebih terperinci

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 41 BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penetapan Pilihan Analisis Untuk menganalisis kelayakan usaha untuk dapat melakukan investasi dalam rangka melakukan ekspansi adalah dengan melakukan penerapan terhadap

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN IMPLEMENTASI SAP R/3 MODUL MATERIAL MANAGEMENT (STUDI KASUS: SAP ECC 6.0 PADA BADAN OPERASI BERSAMA PT. BSP-PERTAMINA HULU)

STUDI KELAYAKAN IMPLEMENTASI SAP R/3 MODUL MATERIAL MANAGEMENT (STUDI KASUS: SAP ECC 6.0 PADA BADAN OPERASI BERSAMA PT. BSP-PERTAMINA HULU) STUDI KELAYAKAN IMPLEMENTASI SAP R/3 MODUL MATERIAL MANAGEMENT (STUDI KASUS: SAP ECC 6.0 PADA BADAN OPERASI BERSAMA PT. BSP-PERTAMINA HULU) Zanela Violeta Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Lebih terperinci

PERTEMUAN III INISIASI PROYEK

PERTEMUAN III INISIASI PROYEK PERTEMUAN III INISIASI PROYEK 3.1. Identifikasi Proyek Potensial Tahap pertama dalam manajemen proyek menentukan proyek teknologi informasi mana yang pertama dilakukan. Langkah pertama adalah mengenali

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data

METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian dilakukan di Usaha Mi Ayam Bapak Sukimin yang terletak di Ciheuleut, Kelurahan Tegal Lega, Kota Bogor. Lokasi penelitian diambil secara sengaja (purposive)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dewasa ini, setiap perusahan dituntut untuk dapat mengambil tindakan-tindakan yang tepat agar dapat mempertahankan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Capital budgeting, investment decision making, productivity. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Capital budgeting, investment decision making, productivity. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The condition of old production machine caused productivity reduction to textile companies in Bandung for the last years. The risk of business shutting and severance of work relation in large

Lebih terperinci

Handout Manajemen Keuangan

Handout Manajemen Keuangan Handout Manajemen Keuangan CAPITAL BUDGETING TECHIQUES 1 PENDAHULUAN Setelah penentuan informasi arus kas relevan yang dibutuhkan dalam membuat keputusan penganggaran modal dilakukan, langkah selanjutnya

Lebih terperinci

Teknik Analisis Biaya / Manfaat

Teknik Analisis Biaya / Manfaat Teknik Analisis Biaya / Manfaat Komponen Biaya Biaya Pengadaan (procurement cost) Biaya Persiapan Operasi (start-up cost) Biaya Proyek (project-related cost) Biaya Operasi (ongoing cost) dan Biaya Perawatan

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN IMPLEMENTASI SAP DENGAN METODE FIT/GAP ANALYSIS DAN CBA

STUDI KELAYAKAN IMPLEMENTASI SAP DENGAN METODE FIT/GAP ANALYSIS DAN CBA STUDI KELAYAKAN IMPLEMENTASI SAP DENGAN METODE /GAP ANALYSIS DAN CBA Nurlina Computerized Accounting Department, School of Information Systems, Binus University Jl. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta

Lebih terperinci

STRATEGI PENGEMBANGAN IMPLEMENTASI APLIKASI SAP PADA PT.DAYA MITRA SERASI

STRATEGI PENGEMBANGAN IMPLEMENTASI APLIKASI SAP PADA PT.DAYA MITRA SERASI STRATEGI PENGEMBANGAN IMPLEMENTASI APLIKASI SAP PADA PT.DAYA MITRA SERASI SKRIPSI Oleh Atalya Septina Vional (0900815673) Sisca Jayanti (0900823284) Rina (0900829331) Universitas Bina Nusantara Jakarta

Lebih terperinci

ANALISIS CAPITAL BUDGETING UNTUK MENILAI KELAYAKAN INVESTASI DALAM AKTIVA TETAP BERUPA KENDARAAN PADA PT.PUTRA GUNA JAYA MULIA SURABAYA

ANALISIS CAPITAL BUDGETING UNTUK MENILAI KELAYAKAN INVESTASI DALAM AKTIVA TETAP BERUPA KENDARAAN PADA PT.PUTRA GUNA JAYA MULIA SURABAYA ANALISIS CAPITAL BUDGETING UNTUK MENILAI KELAYAKAN INVESTASI DALAM AKTIVA TETAP BERUPA KENDARAAN PADA PT.PUTRA GUNA JAYA MULIA SURABAYA Nur Halima, Masyhad, Widya Susanti Program Studi Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

ANALISIS SENSITIVITAS PADA KEPUTUSAN PEMBANGUNAN MEETING HALL UNTUK MINIMASI RESIKO INVESTASI

ANALISIS SENSITIVITAS PADA KEPUTUSAN PEMBANGUNAN MEETING HALL UNTUK MINIMASI RESIKO INVESTASI ANALISIS SENSITIVITAS PADA KEPUTUSAN PEMBANGUNAN MEETING HALL UNTUK MINIMASI RESIKO INVESTASI Mila Faila Sufa Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani Tromol Pos 1 Pabelan

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 16 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Usaha pengembangan kerupuk Ichtiar merupakan suatu usaha yang didirikan dengan tujuan untuk memanfaatkan peluang yang ada. Melihat dari adanya peluang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi. Dalam bersosialisasi, terdapat berbagai macam jenis hubungan yang

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi. Dalam bersosialisasi, terdapat berbagai macam jenis hubungan yang BAB I PENDAHULUAN Dalam bab pendahuluan, penulis akan menyampaikan beberapa hal yang berhubungan dengan proses pengerjaan penelitian ini. Antara lain berkenaan dengan latar belakang penelitian, identifikasi

Lebih terperinci

ABSTRAK. Umur investasi 6 tahun ( ): Payback Period. > 5 tahun. < 1 tahun. Net Present Value. Rp ,- - Rp 978.

ABSTRAK. Umur investasi 6 tahun ( ): Payback Period. > 5 tahun. < 1 tahun. Net Present Value. Rp ,- - Rp 978. ABSTRAK Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perkembangan investasi perluasan usaha yang telah berjalan pada PT DUTANIAGA KHATULISTIWA cabang Bandung hingga akhir periode

Lebih terperinci

REFERENSI. Brady, J.A.; Monk, E.F.; Wagner, B.J. (2008). Concept in Enterprise Resource Planning. Course Technology Thomson Learning, Canada.

REFERENSI. Brady, J.A.; Monk, E.F.; Wagner, B.J. (2008). Concept in Enterprise Resource Planning. Course Technology Thomson Learning, Canada. 223 REFERENSI Brady, J.A.; Monk, E.F.; Wagner, B.J. (2008). Concept in Enterprise Resource Planning. Course Technology Thomson Learning, Canada. Duncan, Tom. 2005. Principles of Advertising & IMC. Second

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba yang sebesar-besarnya. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat, perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, teknologi merupakan suatu kebutuhan yang penting untuk melengkapi proses bisnis yang ada di perusahaan. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan perusahaan,

Lebih terperinci

Studi Kelayakan Investasi Proyek Perumahan pada Proyek Pembangunan Perumahan Aura Tirta Graha Banjarnegara

Studi Kelayakan Investasi Proyek Perumahan pada Proyek Pembangunan Perumahan Aura Tirta Graha Banjarnegara 120 JURNAL ILMIAH SEMESTA TEKNIKA Vol. 15, No. 2, 120-132, November 2012 Studi Kelayakan Investasi Proyek Perumahan pada Proyek Pembangunan Perumahan Aura Tirta Graha Banjarnegara (Feasibility Study of

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Layanan jasa profesional atau biasa disebut Professional Services berkemban g menjadi pasar yang menjanjikan pada era sekarang ini. Bidang usaha ini berkembang karena

Lebih terperinci

STUDI KELAYAKAN INVESTASI THE CORAL HOTEL DI SURAKARTA

STUDI KELAYAKAN INVESTASI THE CORAL HOTEL DI SURAKARTA STUDI KELAYAKAN INVESTASI THE CORAL HOTEL DI SURAKARTA Investment Feasibility Study Of The Coral Hotel At Surakarta Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN. (Purposive) dengan alasan daerah ini cukup representatif untuk penelitian yang

METODOLOGI PENELITIAN. (Purposive) dengan alasan daerah ini cukup representatif untuk penelitian yang IV. METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret 2011, bertempat di Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor,

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, payback period (PP), net present value (NPV), internal rate of return (IRR), profitability index (PI).

ABSTRACT. Keywords: capital budgeting, payback period (PP), net present value (NPV), internal rate of return (IRR), profitability index (PI). ABSTRACT Lifestyle of modern-day society become more dynamic making the shift in many ways, one of them in terms of basic foodstuffs were initially consume rice but now people not strange to consume bread

Lebih terperinci

ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI DIE MAKING PT ASTRA DAIHATSU MOTOR

ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI DIE MAKING PT ASTRA DAIHATSU MOTOR L 1 ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI DIE MAKING PT ASTRA DAIHATSU MOTOR Dicky Fransdelly Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Abstrak Making merupakan salah

Lebih terperinci

BAB VI ASPEK KEUANGAN. proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan

BAB VI ASPEK KEUANGAN. proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan BAB VI ASPEK KEUANGAN Bagian ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan ini akan

Lebih terperinci

PENENTUAN JENIS INVESTASI DENGAN ANALISA EKONOMI TEKNIK DAN FORECASTING

PENENTUAN JENIS INVESTASI DENGAN ANALISA EKONOMI TEKNIK DAN FORECASTING PENENTUAN JENIS INVESTASI DENGAN ANALISA EKONOMI TEKNIK DAN FORECASTING Hendy Tannady 1, Riky Mulyadi 2 dan Ricky Cahyadi 3 Abstrak: Banyak orang yang salah mengambil langkah dalam melakukan suatu investasi,

Lebih terperinci

BAB 4 STUDI KELAYAKAN Langkah-langkah dalam studi kelayakan. dilakukan dengan pendekatan metode Cost Benefit Analysis.

BAB 4 STUDI KELAYAKAN Langkah-langkah dalam studi kelayakan. dilakukan dengan pendekatan metode Cost Benefit Analysis. 51 BAB 4 STUDI KELAYAKAN 4.1. Langkah-langkah dalam studi kelayakan Seperti telah dijelaskan bahwa topik penulisan laporan hasil penelitian studi kelayakan tentang investasi sistem informasi / teknologi

Lebih terperinci

Materi 7 Metode Penilaian Investasi

Materi 7 Metode Penilaian Investasi Pendahuluan Materi 7 Metode Penilaian Investasi Dalam menentukan usulan proyek investasi mana yang akan diterima atau ditolak Maka usulan proyek investasi tersebut harus dinilai 1 2 Metode Penilaian 1.

Lebih terperinci

Analisa Biaya Manfaat Penerapan Power Management System Pada PT Petrokimia Gresik. Awang Djohan Bachtiar

Analisa Biaya Manfaat Penerapan Power Management System Pada PT Petrokimia Gresik. Awang Djohan Bachtiar Analisa Biaya Manfaat Penerapan Power Management System Pada PT Petrokimia Gresik Awang Djohan Bachtiar 9105205402 Pendahuluan Profil PT Petrokimia Gresik. Penjelasan singkat Mengapa butuh power monitoring

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords : Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return, dan Profitability Index.

ABSTRACT. Keywords : Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return, dan Profitability Index. ABSTRACT Iraq state planning to invest around $ 130 billion over the next five years. Iraq state will increase natural gas production and refinery capacity. So that the Iraq state will benefit to triple

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan iklim persaingan dalam dunia usaha yang semakin ketat dewasa

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan iklim persaingan dalam dunia usaha yang semakin ketat dewasa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan iklim persaingan dalam dunia usaha yang semakin ketat dewasa ini, setiap perusahaan dituntut untuk dapat mengambil tindakan-tindakan yang tepat

Lebih terperinci

JURNAL ANALISIS CAPITAL BUDGETING SEBAGAI ALAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI AKTIVA TETAP PADA PT. JAYA KERTAS KERTOSONO

JURNAL ANALISIS CAPITAL BUDGETING SEBAGAI ALAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI AKTIVA TETAP PADA PT. JAYA KERTAS KERTOSONO JURNAL ANALISIS CAPITAL BUDGETING SEBAGAI ALAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI AKTIVA TETAP PADA PT. JAYA KERTAS KERTOSONO Oleh: YULIANITA KARTIKASARI NPM : 12.1.01.04.0090 Dibimbing oleh : 1. Tjejep Yusuf

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 58 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Case study yang dilakukan didalam penulisan thesis ini adalah studi kelayakan terhadap aplikasi fixed asset management yang ada didalam perusahaan PT. Panasonic

Lebih terperinci

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengolahan dan Analisis Data

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengolahan dan Analisis Data IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Peternakan Domba Tawakkal, yang terletak di Jalan Raya Sukabumi, Desa Cimande Hilir No.32, Kecamatan Caringin, Kabupaten

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Capital budgeting, investment machine, and the feasibility of the investment. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Capital budgeting, investment machine, and the feasibility of the investment. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The initial goal of the company is to maintain the continuity of the business in order to survive in the global competition. This study aimed to assess the feasibility of using the investment

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT

BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT 124 BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT 4.1 Evaluasi Perspektif dalam IT Balanced Scorecard Sesudah menetapkan ukuran dan sasaran strategis dari masing-masing perspektif IT balanced

Lebih terperinci

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Studi Kelayakan Proyek Proyek adalah kegiatan-kegiatan yang dapat direncanakan dan dilaksanakan dalam suatu bentuk kesatuan dengan mempergunakan

Lebih terperinci