KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMPN 1 LEMBAH GUMANTI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POSTER JURNAL ILMIAH

Transkripsi

1 KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMPN 1 LEMBAH GUMANTI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POSTER JURNAL ILMIAH Diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan ERLINA SUSANTI NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2013

2 KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMPN 1 LEMBAH GUMANTI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POSTER Oleh Erlina Susanti 1, Iswadi Bahardur 2, Zulfitriyani 3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 2) 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACK This research was motivated by three issues, namely (1 ) lack of students interest in learning to write poetry, (2) the delivery of learning materials of writing poetry was less interesting, (3 ) the inapropriate selection and use of instructional media. This research was aimed to describe the ability to write poetry of class VIII students of SMPN 1 Lembah Gumanti using media poster. This research was quantitative using descriptive methods. Research object were class VIII students of SMPN 1 Lembah Gumanti. Samples were class VIII students of SMPN1 Lembah Gumanti amounted to 33 people. The ability to write poetry class VIII students of SMPN1 Lembah Gumanti using combined media posters for both indicators is classified as Good. Based on the results of research, it can be summarized as follows: First, the use of media posters in learning to write poetry in class VIII students of SMP 1 Lembah Gumanti is classified as Good. Second, in general the average value of the ability to write poetry class VIII students of SMPN 1 Lembah Gumanti valley is 79,1 with Good qualification. The Conclusion were relevant to research, two things are recommended. First, the ability to write poetry class VIII students of SMPN1 Lembah Gumanti required further improvement. Second, the use of instructional media, should be used functionally in learning to write poetry. Keyword: Poetry Writing, Media Poster

3 KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMPN 1 LEMBAH GUMANTI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POSTER Oleh Erlina Susanti 1, Iswadi Bahardur 2, Zulfitriyani 3 3) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 4) 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tiga masalah, yaitu (1) siswa kurang berminat dalam pembelajaran menulis puisi, (2) penyampaian materi pembelajaran menulis puisi kurang menarik, (3) pemilihan dan penggunaan media pembelajaran belum tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti dengan menggunakan media poster. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Objek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti yang berjumlah 33 orang. Kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti dengan menggunakan media poster untuk gabungan kedua indikator tergolong baik. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan hal-hal sebagai berikut; Pertama, penggunaan media poster dalam pembelajaran menulis puisi siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti tergolong baik. Kedua, secara umum nilai rata-rata kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti adalah 79,1. Relevan dengan simpulan penelitian, direkomendasikan dua hal. Pertama, kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti perlu ditingkatkan lagi. Kedua, penggunaan media pembelajaran, hendaknya digunakan secara fungsional dalam pembelajaran menulis puisi. Kata Kunci: Menulis Puisi, Media Poster

4 PENDAHULUAN Menulis merupakan komponen penting dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Meskipun keterampilan menulis berada pada urutan paling akhir dari empat keterampilan berbahasa, keterampilan menulis mempunyai peranan yang penting dalam kehidupan manusia. Dengan menulis, seseorang dapat mengungkapkan pikiran dan gagasan untuk mencapai maksud dan tujuannya. Begitu juga bagi siswa dalam proses belajar, keterampilan menulis sangat berpengaruh. Siswa harus bisa memunculkan minat menulis dalam dirinya agar pembelajaran berjalan lancar. Dalam hal ini, guru berperan penting sebagai pembimbing agar hasil tulisan siswa lebih baik. Guru sebagai komponen utama dalam proses pembelajaran diharapkan mampu menciptakan kondisi yang menyenangkan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan guru adalah mengajarkan materi pelajaran semenarik mungkin. Upaya lain yang dapat dilakukan guru adalah dengan menggunakan media untuk mempermudah penyampaian materi pembelajaran. Media pembelajaran sebagai komponen pembelajaran hendaknya diupayakan lebih menarik. Kedudukan media pembelajaran diharapkan dapat mempertinggi proses interaksi guru dengan siswa dan interaksi siswa dengan lingkungan belajarnya (Sudjana dan Rivai, 2005: 7). Apabila komponen tersebut telah berjalan dengan baik, maka pembelajaran menulis dengan sendirinya akan membaik. Pembelajaran sastra yang menuntut adanya kemampuan menulis adalah pengajaran menulis puisi. Puisi menggunakan bahasa sebagai media untuk menyampaikan seni kreatif dan perasaan. Menulis puisi merupakan salah satu kemampuan menulis yang wajib diajarkan di sekolah. Hal itu tercantum dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP kelas VIII semester kedua. Standar Kompetensi 16 (mengungkapkan pikiran dan perasaan dalam puisi

5 bebas) dengan kompetensi dasar 16.1 (menulis puisi bebas dengan pilihan kata yang sesuai) dan kompetensi dasar 16.2 (menulis puisi bebas dengan memperhatikan unsur persajakan). Salah satu upaya peningkatan keberhasilan menulis puisi dengan memilih media yang tepat. Pemilihan media dilakukan untuk mempermudah siswa menulis puisi. Penggunaan media ini menjadi salah satu upaya untuk memotivasi siswa karena media itu dapat diraba, dilihat, dan diamati melalui panca indera. Media grafis, seperti poster menarik digunakan dalam keterampilan menulis puisi. Kelebihan media poster terletak pada bentuk ilustrasi gambar yang dibuat indah yang tujuannya untuk menarik perhatian, membujuk, menyampaikan informasi dan memotivasi. Selain itu, perpaduan antara suatu hal yang menyenangkan serta memikat hati dapat membuat siswa tertarik untuk belajar. Peneliti memilih media poster dalam penelitian di sekolah ini dengan alasan media poster di sekolah tersebut belum ada digunakan sebagai media pembelajaran. Faktor berikutnya, keterbatasan sarana dan prasarana yang memadai juga menjadi masalah untuk menggunakan media lain di sekolah tersebut. Oleh karena itu, peneliti menggunakan media poster sebagai media pembelajaran untuk penelitian di sekolah tersebut. Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan guru bahasa Indonesia SMPN 1 Lembah Gumanti yaitu ibu Sofni Dewita, S. Pd dan ibu Filza Morabetty, S. Pd., peneliti mendapatkan informasi bahwa pembelajaran menulis puisi di sekolah tersebut bermasalah. Permasalahan ini terjadi karena penyampaian materi menulis puisi yang kurang menarik sehingga minat siswa dalam menulis puisi menjadi berkurang. Faktor lain yang mempengaruhi kemampuan menulis puisi adalah pemilihan dan penggunaan media yang kurang tepat sehingga pembelajaran menjadi kurang efektif. Hal ini terlihat jika dalam kegiatan pembelajaran menulis puisi siswa cenderung merasa kesulitan.

6 Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis puisi siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti terkendala karena penyampaian materi pembelajaran serta pemilihan dan penggunaan media yang kurang tepat. Sesuai dengan kompetensi dasar yang harus dicapai siswa, peneliti merasa perlu untuk melakukan penelitian ini di SMPN 1 Lembah Gumanti dengan alasan berikut. Pertama, belum ada peneliti sebelumnya yang melakukan penelitian berkaitan dengan pembelajaran menulis puisi. Kedua, pembelajaran menulis puisi siswa di SMPN 1 Lembah Gumanti belum terlaksana seperti dalam standar kompetensi dan kompetensi dasar. Penyampaian materi dalam pembelajaran menulis puisi kurang memanfaatkan media untuk menunjang proses belajar mengajar. Jadi, berdasarkan permasalahan di atas, peneliti akan melakukan penelitian tentang Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti dengan Menggunakan Media Poster. METODE Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Disebut penelitian kuantitatif karena data tersebut berbentuk angka-angka. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Arikunto (2010: 12) yang menyatakan bahwa dalam kuantitatif banyak dituntut menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi atau hal lain-lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian (Arikunto, 2010: 3). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Lembah Gumanti, yang terdiri dari enam kelas yang berjumlah 157 orang siswa. Berdasarkan jumlah populasi

7 tersebut, maka sampel yang diambil dalam penelitian ini 33 orang ( 25% dari jumlah populasi per kelas). Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsional random sampling atau teknik acak yaitu penarikan sampel berdasarkan proporsi jumlah siswa per kelas. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel tunggal yaitu kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Lembah Gumanti. Data dari penelitian ini adalah puisi yang ditulis setelah penggunaan media poster oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Lembah Gumanti. Data tersebut dikumpulkan dan diolah berdasarkan teknik pengumpulan data dan teknik analisis data. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara (1) menjelaskan pada siswa materi tentang menulis puisi dengan menggunakan media poster, (2) menyuruh siswa mengamati poster, (3 ) siswa menulis puisi yang berhubungan dengan poster, (4) mengumpulkan lembar kerja siswa, (5) menilai dan memberi skor hasil kerja siswa. Data yang telah terkumpul dianalisis melalui tahap-tahap berikut ini. Pertama, memeriksa hasil puisi siswa dari segi penggunaan diksi dan majas. Kedua, mencatat skor yang diperoleh siswa. Ketiga, mengubah skor mentah menjadi nilai. Keempat, mencari nilai rata-rata kemampuan siswa dalam menulis puisi. Kelima, mengelompokkan nilai kemampuan menulis puisi dengan media poster siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Lembah Gumanti menggunakan skala 10 menurut Nurgiantoro (Abdurrahman dan Elya Ratna, 1987: 265). Keenam, membuat histogram kemampuan menulis puisi siswa

8 melalui media poster. Ketujuh, membahas dan menyimpulkan hasil analisis data. Kedelapan, menulis hasil analisis data. PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIII SMPN 1 Lembah Gumanti yang berjumlah 157 orang. Berhubung jumlah populasi lebih dari 100 orang, perlu adanya teknik penarikan sampel penelitian. Berdasarkan jumlah populasi tersebut, maka sampel yang diambil dalam penelitian ini 33 orang (25% dari jumlah populasi per kelas). Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsional random sampling atau teknik acak yaitu penarikan sampel berdasarkan proporsi jumlah siswa per kelas. Kata media berasal dari bahasa Latin yaitu medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara atau pengantar (Arsyad, 2002: 3). Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Sehubungan dengan itu, Anitah (2009: 1) menyatakan bahwa media juga dapat diartikan sebagai perantara atau penghubung antara dua pihak, yaitu antara sumber pesan dengan penerima pesan atau informasi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah sarana atau alat yang dapat digunakan sebagai perantara dalam berkomunikasi atau mengantarkan pesan pembelajaran. Pesan pembelajaran yang ingin disampaikan melalui media yang dapat membantu, memudahkan, dan sekaligus membuat proses belajar mengajar lebih menarik dan menyenangkan.

9 Media pembelajaran adalah salah satu VIII SMPN 1 Lembah Gumanti alat dan sarana untuk mencapai tujuan pengajaran. Selain itu, media pembelajaran sangat membantu guru melaksanakan proses pembelajaran. Melalui media pembelajaran diharapkan terjadinya proses interaksi antara guru dengan siswa dan interaksi siswa dengan lingkungan belajarnya. Salah satu media yang dapat digunakan untuk menunjang proses pembelajaran puisi adalah media poster. Pada penelitian ini siswa menulis puisi menggunakan media poster. Siswa dengan menggunakan media poster, dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut. Pertama, kemampuan menulis puisi dengan menggunakan media poster untuk indikator 1 tergolong baik sekali (rata -rata hitungnya 86 berada pada rentangan 86-95%). Kedua, kemampuan menulis puisi dengan menggunakan media poster untuk indikator 2 tergolong baik (rata -rata hitungnya 76 berada pada rentangan 76-85%). Ketiga, untuk gabungan kedua indikator secara umum rata-rata keterampilan menulis puisi siswa kelas menulis puisi berdasarkan poster yang VIII SMPN 1 Lembah Gumanti diberikan oleh guru. Penggunaan media poster ini dapat membantu munculnya kreatifitas siswa. HASIL PENELITIAN Berdasarkan hasil penelitian terhadap kemampuan menulis puisi siswa kelas dengan menggunakan media poster tergolong baik (rata -rata hitungnya 81 berada pada rentangan 76-85%). KESIMPULAN Hasil penelitian tentang kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMPN

10 1 Lembah Gumanti tahun pelajaran 2012/2013, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa dengan menggunakan media poster lebih meningkat yaitu di atas KKM.