KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MIND MAPPING SISWA KELAS X MAN KOTO BERAPAK BAYANG KAB. PESISIR SELATAN ARTIKEL ILMIAH

Transkripsi

1 KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MIND MAPPING SISWA KELAS X MAN KOTO BERAPAK BAYANG KAB. PESISIR SELATAN ARTIKEL ILMIAH YULI ZELNI PUTRI NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2015

2

3

4 KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MIND MAPPING SISWA KELAS X MAN KOTO BERAPAK BAYANG KAB. PESISIR SELATAN Oleh Yuli Zelni Putri 1, Upit Yulianti 2, Titiek Fujita Yusandra 3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 2) 3) Dosen Program Studi pendidikan Bahasa dan Indonesia Sekolah Tinggi keguruan dan Ilmu pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh (1) Siswa beranggapan menulis paragraf deskripsi itu sulit. (2) Siswa mengalami kesulitan dalam menuangkan ide-ide, gagasan, dan pemikirannya dalam bentuk tulisan deskripsi. (3) Dalam proses pembelajaran, siswa mendapat kendala dalam menulis, khususnya menulis paragraf deskripsi. (4) Kurangnya interaksi antara siswa dengan guru dalam proses belajar mengajar. (5) Kurang tepatnya media pembelajaran yang dipilih guru dalam pembelajaran menulis, khususnya menulis paragraf deskripsi.tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan dilihat dari rincian tentang objek, memaparkan sesuatu yang dapat dilihat, didengar dan dirasakan, dan susunan ruang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan Pertama, untuk indikator A rincian tentang objek memperoleh nilai rata-rata 96,67 dengan kualifikasi sempurna. Kedua, untuk indikator B memaparkan sesuatu yang dapat dilihat, didengar, dan dirasakan memperoleh rata-rata 76,67 dengan kualifikasi baik. Ketiga, untuk indikator C susunan ruang memperoleh ratarata 62,33 dengan kualifikasi cukup. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan berada pada kualifikasi baik. Hal ini terlihat dari paragraf deskripsi yang ditulis siswa diperoleh nilai rata-rata 78,67 berada pada rentangan 76 85% pedoman pada konversi skala 10. Kata kunci : Kemampuan, menulis, paragraf, deskripsi, teknik mind mapping

5 PARAGRAPH WRITING SKILLS DESCRIPTION TECHNIQUE USING MIND MAPPING STUDENT CLASS X MAN KOTO BERAPAK BAYANG KAB. PESISIR SELATAN By Yuli Zelni Putri1, Upit Yulianti2, Titiek Fujita Yusandra3 1) Students STKIP PGRI West Sumatra 2) 3) Lecturer Program and the Indonesian language education High school teacher training and education science (STKIP) PGRI West Sumatra ABSTRACT This research is motivated by (1) The students assumes that write description paragraph is difficult. (2) Students have difficult in expressing ideas, ideas, and their thinking the form of written description. (3) In the process of learning, the student gets constraints in writing, especially in writing a description paragraph. (4) The lack of interaction between students and teachers in learning process. (5) Lack of instructional media selected precisely the teachers in teaching writing, especially in writing deskription paragraph. The purpose of research is to describe the ability write a description paragraph by using mind mapping technique first grade of students MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan it can be seen from the details of the object, describing something that can be seen, heard and felt, and arrangement of space. This research is a quantitative research by using descriptive method. The Results of this research ability of the students write to write description paragraph by using mind mapping technique first grade of students MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan First, for indicator A details about the object of obtaining the average value of with perfect qualifications. Secondly, for the indicators and explain something that can be seen, heard and felt gained an average of with good qualifications. Third, in order to obtain the spatial arrangement indicator C on average with sufficient qualifications. The conclusion that can be describe from this research is the ability to write a description paragrap of using mind mapping technique first grade of students MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan are good qualification.this is evident from description paragraph that have written by the students obtained an average value of is in the range of 76-85% guidance on the conversion scale 10. Keywords: Ability, writing, paragraph, description, mind mapping technique

6 PENDAHULUAN Pembelajaran bahasa Indonesia lebih diarahkan kepada keterampilan dalam menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar yang mencakup empat aspek keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Dalam pembelajaran bahasa Indonesia, salah satu aspek keterampilan berbahasa yang harus diajarkan adalah keterampilan menulis. Menulis merupakan salah satu keterampilan yang harus dikuasai oleh siswa. Sebagai suatu keterampilan berbahasa, menulis merupakan kegiatan yang kompleks karena orang yang mampu menulis adalah orang yang memiliki kemampuan dalam mendengarkan, membaca, dan berbicara. Menulis membutuhkan latihan-latihan sebagai usaha untuk meningkatkan dan mengembangkan suatu kemampuan. Semakin banyak latihan, semakin besar kemungkinan siswa untuk mampu menulis. Menulis adalah kegiatan komunikasi berupa penyampaian pesan secara tertulis kepada pihak lain. Aktivitas menulis melibatkan unsur penulis sebagai penyampai pesan, isi tulisan, saluran atau media tulisan, dan pembaca sebagai penerima pesan. Dengan menulis, siswa dapat mengungkapkan atau mengekspresikan ide, gagasan, atau pendapat, pemikiran, dan perasaan yang dimiliki. Ide atau gagasan dalam menulis dapat diperoleh melalui pengamatan langsung maupun tidak langsung terhadap objek atau suatu pokok permasalahan dan juga diperoleh melalui kegiatan membaca. Melalui keterampilan menulis, siswa diarahkan untuk terampil berkomunikasi secara tertulis. Keterampilan berkomunikasi secara tertulis dapat diwujudkan dengan melakukan kegiatan menulis dengan berbagai jenis tulisan, salah satunya yaitu menulis paragraf deskripsi. Menulis paragraf deskripsi merupakan salah satu keterampilan bahasa yang bertujuan untuk mengembangkan daya pikir dan kreativitas siswa. Kemampuan menulis paragraf deskripsi tertera dalam standar isi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dalam silabus Sekolah Menengah Atas (SMA) terdapat di kelas X semester 1. Standar Kompetensi (SK) 4, yaitu mengungkapkan informasi dalam berbagai bentuk paragraf (naratif, deskriptif, ekspositif). Kompetensi Dasar (KD) 4.2 yaitu menulis hasil observasi dalam bentuk paragraf deskriptif. Berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar tersebut, siswa diharapkan mampu menulis paragraf deskripsi dengan baik. Berdasarkan hasil wawancara diperoleh beberapa masalah yang dihadapai siswa dalam menulis paragraf deskripsi. pertama, siswa beranggapan menulis paragraf deskripsi itu sulit karena membutuhkan waktu yang lama dalam merangkai kata setiap kalimatnya. Anggapan tersebut mempengaruhi minat belajar siswa terhadap pembelajaran menulis paragraf deskripsi. Kedua, siswa mengalami kesulitan dalam menuangkan ide-ide, gagasan, dan pemikirannya dalam bentuk tulisan deskripsi. Hal itu disebabkan karena keterbatasan kosakata yang dimiliki oleh siswa. Ketiga, dalam proses pembelajaran, siswa mendapat kendala dalam menulis, khususnya menulis paragraf deskripsi. Hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan siswa dalam membedakan jenis paragraf yang akan mereka tulis, seperti tulisan deskriptif, ekspositif, naratif, argumentatif, dan persuasif. Keempat, kurangnya interaksi antara siswa dengan guru dalam proses belajar mengajar. Akibatnya, siswa kurang tertarik dengan pembelajaran menulis paragraf deskripsi, sehingga siswa banyak yang meribut. Kelima, kurang tepatnya media pembelajaran yang dipilih guru dalam pembelajaran menulis, khususnya menulis paragraf deskripsi sehingga menyebabkan pembelajaran di kelas kurang menarik dan terkesan monoton. Berdasarkan rumusan masalah, maka penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan. Berdasarkan permasalahan tersebut, salah satu teknik yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran menulis paragraf deskripsi adalah teknik Mind Mapping. Tarigan (2008:3) menyatakan bahwa menulis adalah suatu keterampilan berbahasa yang dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung atau tidak secara tatap muka dengan orang lain, seperti surat kabar, majalah dan lain-lain. Menurut Thahar (2008:12) kegiatan menulis merupakan suatu kegiatan intelektual. Deskripsi adalah karangan atau tulisan yang bertujuan untuk menggambarkan suatu objek secara terperinci kepada pembaca yang berbentuk paragraf. Atmazaki (2007:88) mengungkapkan bahwa deskripsi adalah bentuk tulisan yang melukiskan suatu objek (tempat, benda, dan manusia). Semi (2003:41) mengungkapkan bahwa deskripsi adalah tulisan yang tujuannya memberikan perincian atau detail tentang objek sehingga dapat memberi pengaruh pada

7 sensitivitas dan imajinasi pembaca atau pendengar. Bagaikan mereka ikut melihat, mendengar, merasakan atau mengalami langsung objek tersebut. Buzan (2006:4) menyatakan mind mapping adalah cara termudah untuk menempatkan informasi ke dalam otak dan mengambil informasi ke luar dari otak atau cara mencatat yang kreatif, efektif, dan secara harfiah akan memetakan pikiran-pikiran kita. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 18 Agustus Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MAN Koto Berapak tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 150 orang siswa yang tersebar dalam 5 kelas. pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah propotional random sampling. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas X yang terdiri dari 150 orang siswa. Variabel dalam penelitian ini adalah kemampuan menulis paragaraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes unjuk kerja. Data penelitian ini adalah skor kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik Mind Mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan. Pengumpulan data menggunakan langkah-langkah penelitian sebagai berikut ini. Pertama, guru memberikan instrumen kepada siswa. Kedua, siswa membaca instrumen yang dibagikan guru. Ketiga, siswa ditugaskan menulis paragraf deskripsi mengenai ruangan belajar. Keempat, siswa menulis paragraf deskripsi sesuai dengan tema yang telah ditentukan. Kelima, setelah selesai lembaran kerja siswa dikumpulkan. Penganalisisan data dilakukan dengan langkah berikut ini: Pertama, memeriksa hasil paragraf siswa sesuai indikator yang dinilai. Kedua, Mengolah skor hasil kerja siswa berdasarkan aspek yang diteliti. Ketiga, mentabulasikan nilai kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa ke dalam tabel distribusi. Keempat, mengklasifikasikan nilai kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping dengan skala 10. Kelima, hasil kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa digambarkan dalam bentuk histogram. Keenam, menyimpulkan hasil deskripsi data HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian yang diperoleh dari kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan tergolong Baik (B) karena M-nya berada pada penguasaan 78,67. pada penguasaan 76-85%. Berikut perincian kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan. Pertama, untuk indikator A(rincian tentang objek) tergolong Sempurna (S) karena M-nya sebesar 96,67. Kedua, Kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk indikator B (memaparkan sesuatu yang dapat dilihat, didengar, dan dirasakan) tergolong Baik (B) karena M-nya sebesar 76,67.Ketiga, Kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk indikator C (menggunakan susunan ruang) tergolong Cukup (C) karena M-nya sebesar 62,33. Hasil dan analisis data menunjukan bahwa kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan tergolong Baik (B) karena M-nya berada pada penguasaan 78,67 berada pada penguasaan 76-85% Untuk lebih jelasnya tentang kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan dalam menggunakan rincian tentang objek, memaparkan sesuatu yang dapat dilihat, didengar, dan dirasakan, susunan ruang dapat dilihat pada tabel berikut.

8 Frekuensi Tabel Klasifikasi Kemampuan Menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk Ketiga Indikator No Kualifikasi Tingkat Nilai Frekuensi Persentase penguasaan Ubahan 1. Sempurna % % 2. Baik Sekali 86 95% % 3. Baik 76 85% % 4. Lebih dari Cukup 66 75% % 5. Cukup 56 65% % 6. Hampir Cukup 46 55% Kurang 36 45% Kurang Sekali 26 35% Buruk 16 25% Buruk Sekali 0 15% Jumlah % Berdasarkan tabel klasifikasi frekuensi kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk ketiga indikator dapat digambarkan dalm histogram berikut Kualifikasi Histogram Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi dengan Menggunakan Teknik Mind Mapping Siswa Kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk Ketiga Indikator Keterangan: S : Sempurna BS : Baik Sekali B : Baik C : Cukup LdC : Lebih Dari Cukup tingkat kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk indikator A (rincian tentang objek) tergolong Sempurna (S) dengan rata-rata tingkat penguasaannya 96,67 berada pada penguasaan % pada skala 10. Untuk lebih jelasnya, dapat diperhatikan pada sampel 02 yang mendapatkan skor 9.

9 Sampel 02 dapat memenuhi kriteria untuk indikator A yaitu memberikan rincian tentang objek. Menurut Semi (2003:41) rincian tentang objek yaitu memperlihatkan detail atau perincian tentang objek. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan pembahasan dan analisis data maka dapat disimpulkan kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Barapak Bayang Kab. Pesisir Selatan, diperoleh tiga kesimpulan. Pertama, kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk indikator A (rincian tentang objek) tergolong Sempurna (S) karena M-nya sebesar 96,67. Kedua, Kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk indikator B (memaparkan sesuatu yang dapat dilihat, didengar, dan dirasakan) tergolong Baik (B) karena M-nya sebesar 76,67. Ketiga, Kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan teknik mind mapping siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan untuk indikator C (menggunakan susunan ruang) tergolong Cukup (C) karena M- nya sebesar 62,33. Adapun penulis mengemukakan beberapa saran sebagai berikut. Pertama, bagi siswa kelas X MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan diharapkan untuk sering berlatih menulis, khususnya pembelajaran menulis paragraf deskripsi, sehingga siswa menjadi percaya diri dalam mengungkapkan gagasan atau ide serta imajinasinya dalam bentuk tulisan. Kedua, bagi guru bidang studi Bahasa Indonesia MAN Koto Berapak Bayang Kab. Pesisir Selatan diharapkan dapat meningkatkan pemberian pembelajaran dan menggunakan alat bantu atau dengan menggunakan teknik mind mapping dalam menulis paragraf deskripsi, karena dengan menggunakan teknik mind mapping dapat memotivasi siswa dalam menuangkan ide, gagasannya dalam bentuk tulisan deskripsi. Ketiga, bagi peneliti sendiri harus meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi sebagai bekal pengetahuan lapangan nantinya. Keempat, bagi peneliti selanjutnya mencari media atau alat yang digunakan dalam meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi.

10 KEPUSTAKAAN Atmazaki Kiat-kiat Mengarang dan Menyunting. Padang: UNP Press. Buzan, Tony Buku Pintar Mind Map. Jakarta: PT Gramedia. Semi, M. Atar Menulis Efektif. Padang. Angkasa Raya. Tarigan, Hendri Guntur Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Thahar. Haris Effendi Menulis kreatif. Padang. UNP Press.