BOLA LANGIT DAN TATA KOORDINAT

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BOLA LANGIT DAN TATA KOORDINAT"

Yuliana Widya Kartawijaya
7 tahun lalu
Tontonan:

1 OLA LAGI DA AA KOORDIA OLEH : KARDIYOO, M.i JRDIK FIIKA FMIA Y Makalah disampaikan dalam kegiatan rogram engabdian kepada Masyarakat dalam rangka: embinaan im Olimpiade Astronomi MA egeri 8 Yogyakarta Dilaksanakan pada tanggal 17 dan 24 Februari 2006 Di MA egeri 8 Yogyakarta JRA EDIDIKA FIIKA FAKLA MAEMAIKA DA ILM EGEAHA ALAM IVERIA EGERI YOGYAKARA

2 OLA LAGI DA AA KOORDIA A. OLA LAGI ola langit. ola khayal yang merupakan tempat kedudukan proyeksi benda-benda langit. enith (). itik pada bola langit di atas pengamat. adir (). itik pada bola langit di bawah pengamat. Horison. idang datar (lingkaran) yang dibuat melalui pengamat dengan sumbu garis vertikal (-). erpanjangan sumbu putar bumi ( garis K-K) merupakan sumbu putar bola langit memotong bola langit di Kutub Langit tara (KL) dan Kutub Langit elatan (KL). Lingkaran Ekuator. Lingkaran besar yang tegak lurus sumbu putar langit (KL-KL) Membagi bola langit menjadi 2 bagian yang sama besar. Lingkaran jam (lingkaran deklinasi). Lingkaran besar yang melalui kutub-kutub langit (KL, KL) dan berpotongan tegak lurus dengan ekuator langit. Meredian langit. Lingkaran besar yang melalui kutub-kutub langit (KL, KL), enith () dab adir (). Memotong horison pada titik utara () dan elatan (), pertengahan antara titik utara () dan elatan () pada horison merupakan titik imur () dan titik arat (). E KL KL K Gambar ola Langit Keterangan : Lingkaran : horizon pengamat Lingkaran EKE : ekuator langit Lingkaran besar yang tegak lurus ekuator langit : lingkaran deklinasi (lingkr jam) 2

3 . AA KOORDIA HORIO osisi benda langit : (azimuth bintang (A), tinggi bintang (t)) (azimuth bintang (A), jarak zenith (z)) Azimuth bintang (A) : busur sepanjang horison diukur dari titik acuan sampai lingkaran vertikal bintang ybs. inggi bintang (t) : busur pada lingkaran vertikal dari horison sampai bintang ybs. Jarak zenith (z) : busur pada lingkaran vertikal dari titik enith () sampai bintang ybs, shg z = t Lingkaran vertikal : lingkaran besar yang melalui enith () dan tegak lurus horizon. A. R Gambar osisi bintang R dalam tata koordinat horison Keterangan : Azimuth bintang R inggi bintang R Jarak zenith bintang R : usur R : usur R R : usur R 3

4 C. AA KOORDIA EKAOR osisi benda langit : (Asensiorekta (), deklinasi ()) (udut jam bintang (h), deklinasi ()) Asensiorekta () bintang : busur sepanjang ekuator langit diukur dari titik acuan (titik Aries) ke arah yang berlawanan dengan peredaran semu harian benda-benda langit sampai lingkaran jam bintang ybs. iti Aries () : titik potong antara ekuator langit dan ekliptika. Deklinasi () bintang : busur sepanjang lingkaran jam yang diukur dari ekuator langit sampai kedudukan bintang ybs. Deklinasi () bintang bernilai (+) untuk bintang-bintang yang berada di belahan utara bola langit (dari 0 0 s.d ) Deklinasi () bintang bernilai (-) untuk bintang-bintang yang berada di belahan selatan bola langit (dari 0 0 s.d ). udut jam bintang (h): sudut antara meredian dan lingkaran jam bintang. Waktu sideris : udut jam titik Aries () sehingga h = - Gambar posisi bintang R dalam tata koordinat ekuator, diamati dari suatu tempat pada 0 L. intang tersebut mempunyai asensiorekta dan deklinasi pada waktu t wb. E R KL R KL K Keterangan : 0 : sudut yang dibentuk oleh busur KL t wb membentuk busur EKγ α : busur γkr δ : busur R R 4

5 D. GERAK LAGI DIADAG DARI ERAGAI EMA DI MI engamat di Kutub tara bumi ( = 90 0 L) (ikap bola langit sejajar) umi berotasi dari arat ke imur sehingga seolah-olah langit berotasi dari imur ke arat engamat melihat benda-benda langit di belahan utara bola langit tidak pernah tenggelam, ebaliknya, pengamat tidak pernah melihat benda-benda langit di belahan selatan bola langit (benda langit tidak pernah terbit) ; KL K; ;E ;KL Gambar ikap ola Langit ejajar engamat di Kutub elatan bumi ( = 90 0 L)??? 5

6 engamat di Ekuator bumi ( = 0 0 ) (ikap bola langit tegak) emua benda langit terbit dari sisi imur horison dan tenggelam di sisi arat horison. elama 12 jam benda-benda langit berada di atas horison, dan elama 12 jam benda-benda langit berada di bawah horison. ;E KL; ;KL ;K Gambar ikap ola Langit egak engamat berada diantara Kutub dan Ekuator (ikap bola langit miring) Misal : engamat berada di L Akibat rotasi bumi maka semua benda langit beredar dengan lintasan sejajar ekuator langit. enda langit di belahan utara bola langit tetapi di luar daerah sirkumpolar mempunyai lintasan dengan busur yang berada di atas horison lebih panjang dari pada busur lintasan yang berada di bawah horison. ada daerah sirkumpolar utara, benda-benda langit selalu berada di atas horison (tidak pernah tenggelam). 6

7 agaimana dengan benda yang terletak pada ekuator langit? agaimana dengan benda langit di belahan selatan bola langit? E KL KL K Gambar ikap ola Langit Miring (Mis : di 30 0 L) 7

8 E. RIGOOMERI OLA rigonometri bola membahas hubungan antara sudut-sudut dan sisi-sisi sebuah segitiga bola. egitiga bola adalah segitiga pada permukaan bola yang sisi-sisinya merupakan bagian dari lingkaran besar. ebagai contoh perhatikan perhatikan gambar segitiga bola AC sbb : usur A, C, dan CA masing-masing merupakan bagian dari lingkaran besar suatu bola yang berpusat di. A b c C a eberapa sifat segitiga bola : Jumlah ketiga sudutnya tidak harus Jarak sudut (panjang busur) antara sebuah lingkaran besar dan kutubnya adalah anjang busur salah satu segitiga bola yang menghadap sudut yang berada di kutubnya adalah sama dengan besar sudut tersebut. ada segitiga bola berlaku rumus rumus cosinus sbb: cos a = cos b cos c + sin b sin c cos A cos b = cos c cos a + sin c sin a cos cos c = cos a cos b + sin a sin b cos C Dan rumus sinus sbb : D. sin a sin b sin A sin sin c sin C 8

9 Rumus-rumus trigonometri tsb tidak berlaku apabila ada sisi yang bukan merupakan bagian dari lingkaran besar. anyak rumus-rumus yang menyatakan hubungan antara sisi-sisi dan sudut-sudut segitiga bola yang dapat diturunkan dari hubungan di atas. F. HGA AARA AA KOORDIA HORIO DEGA AA KOORDIA EKAOR Dengan menggunakan rumus-rumus trigonometri bola dapat diperoleh hubungan antara tata koordinat horizon dengan tata koordinat ekuator. Gambar posisi bintang R dalam tata koordinat ekuator, diamati dari suatu tempat pada 0 L. intang tersebut mempunyai asensiorekta dan deklinasi pada waktu t wb. E R KL R KL C. K yatakan posisi bintang R tersebut dalam tata koordinat horizon! 9

10 osisi bintang dalam tata koordinat horizon dinyatakan dalam (Azimuth bintang dan tinggi bintang) erhatikan kembali gambar posisi bintang R dalam tata koordinat ekuator, diamati dari suatu tempat pada 0 L. intang tersebut mempunyai asensiorekta dan deklinasi pada waktu t wb sbb : E R KL R KL R 1. K Keterangan : usur(-r) = jarak zenith (z) usur(kl-r) = 90 0 deklinasi () usur(kl-) = lintang geogrfis pengamat () usur (E-R ) = sudut jam bintang (h) = waktu sideris bintang (wb) asensiorekta () 10

11 inggi bintang dapat diperoleh dengan menggunakan aturan cosinus. erdasarkan gambar di atas, aturan cosinus dapat dinyatakan sbb : cos z = cos ( ) cos ( ) + sin ( ) sin( ) cos usur (h) dan tinggi bintang t = 90 0 z edangkan azimuth bintang diperoleh dengan menggunakan aturan sinus. erdasarkan gambar di atas, aturan sinus dapat dinyatakan sbb : sin sin z h sin 0 sin(90 ) dan Azimuth = usur R = sudut 11

dokumen-dokumen yang mirip

TATA KOORDINAT BENDA LANGIT. Kelompok 6 : 1. Siti Nur Khotimah ( ) 2. Winda Yulia Sari ( ) 3. Yoga Pratama ( )

TATA KOORDINAT BENDA LANGIT. Kelompok 6 : 1. Siti Nur Khotimah ( ) 2. Winda Yulia Sari ( ) 3. Yoga Pratama ( ) TATA KOORDINAT BENDA LANGIT Kelompok 6 : 1. Siti Nur Khotimah (4201412051) 2. Winda Yulia Sari (4201412094) 3. Yoga Pratama (42014120) 1 bintang-bintang nampak beredar dilangit karena bumi berotasi. Jika