PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL II PENGANTAR MATLAB
|
|
- Hartono Kusnadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL II PENGANTAR MATLAB LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 Pemrograman Komputer - Modul II - 1
2 MODUL II PENGENALAN MATLAB I. TUJUAN: Modul ini bertujuan agar tiap-tiap siswa mampu mengenal lebih detail mengenai software Matlab, komputasi masalah teknik, mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman selain itu juga memecahkan banyak masalah teknis yang terkait dengan komputasi, kususnya yang berhubungan dengan matrix dan formulasi vektor. Item penilaian terdiri dari kebenaran mengerjakan soal menggunakan software Matlab dan kemampuan individu dalam mengkomunikasikan hasil. II. PROSEDUR PELAKSANAAN ATAU LINGKUP MODUL II: Prosedur pelaksanaan dan penyelesaian modul 2 antara lain : 1. Sebelum memulai pelatihan modul dua, masing-masing siswa diminta mengumpulkan tugas pendahuluan modul 2 (tugas pendahuluan terlampir). Alokasi waktu 10 menit. 2. Seluruh kelompok mengikuti sesi pelatihan software Matlab di ruang komputer yang menjelaskan secara detail mengenai penggunaan software Matlab dalam fungsi matematika umum, fungsi logika dan relasional, dan matriks. Catatan: tiap-tiap siswa harus mengerjakan latihan soal pada software Matlab. 3. Sesi pelatihan selanjutnya adalah software Matlab yang harus diikuti oleh semua siswa yang diselenggarakan di ruang komputer, meliputi: Pengerjaan soal tentang matriks, yaitu: penjumlahan matriks, perkalian dua buah matriks, perkalian matriks dan skalar, operasi perpangkatan matriks, determinan matriks, inverse matriks, transpose matriks, matriks kompleks, integral dan deferensial. 4. Tahap selanjutnya, masing-masing siswa diminta mengerjakan soal latihan ada 15 soal tentang matriks menggunakan software Matlab. 5. Berikutnya, masing-masing siswa mengerjakan soal tugas sebanyak 10 soal tentang matriks menggunakan software Matlab. 6. Komunikasikan hasil pengolahan latihan 1, 2, 3 dan 4 dengan asisten dan dosen pengampu. 7. Kumpulkan portofolio hasil latihan tersebut kepada asisten. Pemrograman Komputer - Modul II - 2
3 MODUL II PENGANTAR MATLAB Nama Matlab merupakan singkatan dari matrix laboratory. Matlab adalah sebuah bahasa dengan (high-performance) kinerja tinggi untuk komputasi masalah teknik. Matlab mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman dalam suatu model yang sangat mudah untuk pakai dimana masalah-masalah dan penyelesaiannya diekspresikan dalam notasi matematika yang familiar. Matlab merupakan suatu sistem interaktif yang memiliki elemen data dalam suatu array sehingga tidak lagi kita dipusingkan dengan masalah dimensi. Hal ini memungkinkan kita untuk memecahkan banyak masalah teknis yang terkait dengan komputasi, kususnya yang berhubungan dengan matrix dan formulasi vektor, yang mana masalah tersebut merupakan momok apabila kita harus menyelesaikannya dengan menggunakan bahasa level rendah seperti Pascall, C dan Basic. 1. Kelengkapan pada Sistem Matlab Sebagai sebuah system, Matlab tersusun dari 5 bagian utama: a. Development Environment. Merupakan sekumpulan perangkat dan fasilitas yang membantuanda untuk menggunakan fungsi-fungsi dan file-file Matlab. Beberapa perangkat ini merupakan sebuah graphical user interfaces (GUI). Termasuk didalamnya adalah Matlab desktop dan Command Window, command history, sebuah editor dan debugger, dan browsers untuk melihat help, workspace, files, dan search path. b. Matlab Mathematical Function Library. Merupakan sekumpulan algoritma komputasi mulai dari fungsi-fungsi dasar sepertri: sum, sin, cos, dan complex arithmetic, sampai dengan fungsi-fungsi yang lebih kompek seperti matrix inverse, matrix eigenvalues, Bessel functions, dan fast Fourier transforms. c. Matlab Language. Merupakan suatu high-level matrix/array language dengan control flow statements, functions, data structures, input/output, dan fitur-fitur object-oriented programming. Ini memungkinkan bagi kita untuk melakukan kedua hal baik "pemrograman dalam lingkup sederhana " untuk mendapatkan hasil yang cepat, dan "pemrograman dalam lingkup yang lebih besar" untuk memperoleh hasilhasil dan aplikasi yang komplek. d. Graphics. Matlab memiliki fasilitas untuk menampilkan vector dan matrices sebagai suatu grafik. Didalamnya melibatkan high-level functions (fungsi-fungsi level tinggi) untuk visualisasi data dua dikensi dan data tiga dimensi, image processing, animation, dan presentation graphics. Ini juga melibatkan fungsi level rendah yang memungkinkan untuk membiasakan diri untuk memunculkan grafik mulai dari benutk yang sederhana sampai dengan tingkatan graphical user interfaces pada aplikasi Matlab anda. e. Matlab Application Program Interface (API). Merupakan suatu library yang memungkinkan program yang telah ditulis dalam bahasa C dan Fortran mampu berinterakasi dengan Matlab. Ini melibatkan fasilitas untuk pemanggilan routines dari Matlab (dynamic linking), pemanggilan Matlab sebagai sebuah computational engine, dan untuk membaca dan menuliskan MAT-files. Pemrograman Komputer - Modul II - 3
4 2. Variabel Pada Matlab Matlab hanya memiliki dua jenis tipe data yaitu numeric dan strings. Dalam matlab setiap variabel akan disimpan dalam bentuk matrik. User dapat langsung menuliskan variabel baru tanpa harus mendeklarasikannya terlebih dahulu pada command window. Contoh pembuatan variabel pada matlab : >> vara=1500 var 1500 >> varb=[ ] varb = >> varc='test variabel' varc = test variabel Penamaan variabel pada matlab bersifat casesensitif karena itu perlu diperhatikan penggunaan huruf besar dan kecil pada penamaan variabel. Apabila terdapat variabel lama dengan nama yang sama maka matlab secara otomatis akan me-replace variabel lama tersebut dengan variabel baru yang dibuat user. 3. Komentar dan Tanda Baca Semua teks sesudah tanda % dianggap sebagai statemen komentar, contoh : >> semester=8 %jumlah semester S1 semester = 8 Variabel semester diisi dengan nilai 8 dan statemen sesudah tanda % diangap sebuah komentar. Statemen ini berguna untuk mendokumentasikan apa yang sudah anda kerjakan. Tanda titik koma ( ; ) dalam matlab berguna untuk mencegah menampilkan hasil, contoh : >> semester=8; 4. Bilangan dan Operator Matematika di Matlab Terdapat tiga tipe bilanga di matlab, yaitu : Bilangan bulat (integer) Bilangan real Bilangan kompleks Contoh bilangan bulat >> x=17 x = 17 Contoh bilangan real >> x=11.05 x = Didalam matlab tidak perlu penanganan khusus untuk bilangan kompleks. Bilangan kompleks diberi tanda i atau j, contoh : Pemrograman Komputer - Modul II - 4
5 >> y=sqrt(-2) %akar negatif 2 y = i >> real(y) 0 >> imag(y) >> abs(y) >> angle(y) Matlab mempunyai variabel yang bukan merupakan bilangan yang dilambangkan dengan: -inf Inf Nan Daftar operasi aritmatika dasar dalam Matlab Matlab dapat melakukan operasi-operasi aritmatika dasar berikut: Operasi Simbol Penambahan + Pengurangan - Perkalian * Pembagian / atau \ Perpangkatan ^ Urutan operasi tersebut yang dikerjakan dalam suatu ekspresi yang mengikuti urutan prioritas yang biasa, ekspresi dikerjakan dari kiri kekanan dengan peangkatan mempunyai prioritas tertinggi, diikuti dengan perkalian atau pembagian dilanjutkan dengan penambahan dan pengurangan. Tanda kurung dapat digunakan untuk merubah urutan pengerjaan, bagian yang dikerjakan lebih dahulu adalah bagian yang berada dalam tanda kurung terdalam kemudian keluar. Contoh 1 : Misalnya anda mengambil kuliah sebanyak 12 SKS, yang terdiri dari seismologi 4 sks, analisis sinyal 3 sks, tomografi 2 sks dan gravitasi 3 sks. Lalu pada akhir semester anda mendapat nilai sebagai berikut seismologi A, analisis sinyal B, tomografi C dan gravitasi A. dengan point nilai A=4, B=3, C=2 berapa nilai IP anda? Untuk menyelesaikan ini digunakan pendekatan seperti perhitungan di kalkulator : >> ip=(4*4+3*3+2*2+3*4)/( ) ip = Pemrograman Komputer - Modul II - 5
6 Sebagai alternatif anda dapat menyelesaikan masalah di atas dengan terlebih dahulu menyimpan informasi yang kita punya pada variabel. Contoh : >> ip=(4*4+3*3+2*2+3*4)/( ) ip = >> seismologi=4 seismologi = 4 >> tomografi=2 tomografi = 2 >> analisis_sinyal=3 analisis_sinyal = 3 >> gravitasi=4 gravitasi = 4 >> total_sks=12 total_sks = 12 >> ip=(seismologi*4+tomografi*2+analisis_sinyal*3+gravitasi*3)/total_sks ip = Fungsi-fungsi Matematika Umum Matlab mempunyai berbagai fungsi matematika umum yang biasa digunakan dalam matematika. Sebagian besar fungsi tersebut hampir sama dengan bila anda menulisnya secara matematis. Sebagai contoh : >> pi >> y=sin(pi/6) y = >> y=asin(0.5) y = Fungsi Trigonometri sin, asin, sinh, asinh cos, acos, cosh, acosh tan, atan, tanh, atanh cot, acot, coth, acoth sec, asec, sech, asech csc, acsc, csh, acsh Deskripsi Sinus, anti sinus, hiperbolik sinus, hiperbolik anti sinus cosines, anti cosines, hiperbolik cosines, hiperbolik anti cosines tangent, anti tangent, tangent hiperbolik, anti tangent hiperbolik cotangent, anti tangent, cotangent hiperbolik, anti cotangent hiperbolik secan, antisecan, secan hiperbolik, anti secan hiperbolik Pemrograman Komputer - Modul II - 6
7 Fungsi matematika dasar Abs Angle Sqrt Real Imag Conj Round Fix Floor Ceil Rem Exp Log Log 10 cosecant, anti cosecant, cosecant hiperbolik, anti cosecant hiperbolik Deskripsi Nilai absolute atau amplitude bilangan kompleks Sudut fasa Akar kuadrat Bagian real dari bilangan kompleks Bagian imaginer dari bilangan kompleks Konjugat bilangan kompleks Pembulatan ke bilangan kompleks Pembulatan kea rah nol Pembulatan kearah - Pembulatan kearah Sisa Exponensial berbasis bilangan e Logaritma murni Logaritma basis Operator Logika dan Relasional Operator Deskripsi < Kurang dari <= Kurang dari dama dengan > Lebih dari >= Lebih dari sama dengan == Sama dengan ~= Tidak sama dengan & ~ Operator logika or and not Deskripsi 7. Matriks Dapat diasumsikan bahwa didalam matlab setiap data akan disimpan dalam bentuk matriks. Dalam membuat suatu data matriks pada matlab, setiap isi data harus dimulai dari kurung siku [ dan diakhiri dengan kurung siku tutup ]. Untuk membuat variabel dengan data yang terdiri beberapa baris, gunakan tanda titik koma (;) untuk memisahkan data tiap barisnya. Contoh pembuatan data matriks pada matlab : >> DataMatrik = [;] DataMatrik = Pemrograman Komputer - Modul II - 7
8 Matlab menyediakan beberapa fungsi yang dapat kita gunakan untuk menghasilkan bentuk-bentuk matriks yang diinginkan. Fungsi-fungsi tersebut antara lain : zeros : untuk membuat matriks yang semua datanya bernilai 0 ones : matriks yang semua datanya bernilai 1 rand : matriks dengan data random dengan menggunakan distribusi uniform randn : matriks dengan data random dengan menggunakan distribusi normal eye : untuk menghasilkan matriks identitas contoh penggunaan fungsi-fungsi diatas : >> a=zeros(2,3) a = >> b=ones(1,4) b = >> c=rand(3,2) c = >> d=randn(2,3) d = >> e=eye(3,3) e = Untuk memanggil isi dari suatu matriks, gunakan tanda kurung () dengan isi indeks dari data yang akan dipanggil. Contoh penggunaan: >> c(2,2) >> c(3,2) Untuk pemanggilan data berurutan seperti a(1,2,3) dapat disingkat dengan menggunakan tanda titik dua : sehingga menjadi a(1:2). Penggunaan tanda titik dua : juga dapat digunakan untuk memanggil ndata matriks perbaris atau perkolom. Contoh penggunaan : c(2:5) = memanggil data matriks baris 2 sampai baris 5 a(1,:) = memanggil data matriks pada baris pertama b(:,3) = memanggil data matriks pada kolom ketiga Ada beberapa kaidah untuk operasi matriks di MATLAB. Berikut contoh langsung penggunaannya di MATLAB. Pemrograman Komputer - Modul II - 8
9 a. Operasi Penjumlahan Matriks >> A=[;;] >> B=[4 5 3;2 6 1;3 7 2] B = >> A+B >> C=[ ] C = >> A+C??? Error using ==> plus Matrix dimensions must agree. Pesan kesalahan yang menunjukkan bahwa dimensi dari penjumlahan matriks tersebut tidak sesuai. b. Operasi Perkalian Dua Buah Matriks >> A=[;;] >> B=[ ; ; ] B = >> A*B >> C=[ ] C = >> C*A Pemrograman Komputer - Modul II - 9
10 >> A*C??? Error using ==> mtimes Inner matrix dimensions must agree. Pesan kesalahan karena matriks A berdimensi 3x3 sedangkan matriks C berdimensi 1x3 c. Perkalian Matriks dan Skalar >> A >> D=4 D = 4 >> D*A >> A*D d. Operasi Perpangkatan Matriks Ada dua operator yang digunakan untuk memangkatkan matriks, yaitu : ^.^ A^n, berarti A n, yaitu A*A*A* *A sebanyak n kali. Untuk melakukan operasi perpangkatan matriks, syaratnya adalah matriks harus persegi (baris dan kolom memiliki ukuran yang sama). A.^n, berarti masing-masing elemen matrik A dipangkatkan n. Operator kedua tidak memerlukan syarat matriks persegi. >> A >> A^ >> A.^ Pemrograman Komputer - Modul II - 10
11 e. Determinan Matriks >> A >> det(a) 0 >> B B = >> det(b) 91 >> C C = >> det(c)??? Error using ==> det Matrix must be square. Pesan kesalahan yang menyatakan matriks harus berbentuk persegi agar bias didapatkan determinannya. f. Invers Matriks Sebuah matriks persegi A dikatakan mempunyai invers jika terdapat matriks X sedemikian rupa sehingga BX=XB=I, dimana I adalah matriks identitas dan X=B -1 sebagai invers matriks B. Syarat lain adalah determinan B tidak boleh nol. >> A >> inv(a) Warning: Matrix is close to singular or badly scaled. Results may be inaccurate. RCOND = e e+016 * >> B Pemrograman Komputer - Modul II - 11
12 B = >> inv(b) >> C=[ ; ; ] C = >> inv(c) Warning: Matrix is singular to working precision. Inf Inf Inf Inf Inf Inf Inf Inf Inf >> D=[ ] D = >> inv(d)??? Error using ==> inv Matrix must be square. Hasil dari invers suatu matriks, dan hasil inversnya kita inverskan lagi maka tidak akan didapat matrik semula. >> A >> inv(a) Warning: Matrix is close to singular or badly scaled. Results may be inaccurate. RCOND = e e+016 * >> inv(inv(a)) Warning: Matrix is close to singular or badly scaled. Results may be inaccurate. RCOND = e-018. Warning: Matrix is singular to working precision. Pemrograman Komputer - Modul II - 12
13 Inf Inf Inf Inf Inf Inf Inf Inf Inf g. Transpose Matriks >> A >> A' >> B=[ ] B = >> B' Apabila melakukan dua kali transpose pada suatu matriks, maka hasil yang didapat adalah matriks asalnya. >> A >> A' >> A'' h. Matriks Kompleks Jika X adalah suatu matrik kompleks seperti : X= maka dalam matlab dapat dimasukkan sebagai berikut: >> X=[1 j;-j*5 2] X = i i Pemrograman Komputer - Modul II - 13
14 8. Integral dan Differensial Differensial dan integral merupakan operasi fundamental dalam kalkulus dan hampir setiap bidang matematika, sains dan teknik. Menentukan turunan fungsi secara analitik mungkin menyulitkan meskipun relatif langsung. Pembalikan dari proses ini akan menentukan integral fungsi, tapi lebih sering sulit jika secara analitik atau bahkan tidak mungkin. a. Differensial Dalam Matlab, differensial untuk fungsi polinom adalah relatif mudah. Misalnya f(x) = x 4 + 2x 3 +2x 2 x +7 maka ambilah koefisien koefisiennya: Contoh: >> g=[ ] g = >> h=polyder(g) h = Bentuk-bentuk differensial lain juga bisa diperoleh apalagi jika menggunakan symbolyc math toolbox. Ada beberapa fungsi diff: No. Perintah Keterangan 1. Diff (f) Mencari turunan f terhadap variabel x 2. Diff (f, s ) Mencari turunan f terhadap variabel s 3. Diff (f,n) Mencari turunan n dari f ke x 4. Diff (f, s,n) Mencari turunan n dari f ke s Dalam matematika, turunan dari suatu fungsi adalah satu dari dua konsep utama dalam kalkulus. Invers dari turunan disebut anti turunan atau integral tak tentu. Fungsi diff selain digunakan untuk mencari turunan dari fungsi simbolik, dapat juga digunakan untuk mencari turunan dalam array simbolik. Contoh mencari differensial, turunan pertama dan kedua: >> s=sym('5*x^2-3*x+5') s = 5*x^2-3*x+5 >> a=diff(s)%turunan pertama dari s a = 10*x-3 >> b=diff(a)%turunan kedua dari s b = 10 Dalam differensial, juga bisa disederhanakan dengan menggunakan simplify. Misal: >> a=sym('(1-t^3)/(1+t^4)') a = (1-t^3)/(1+t^4) >> c=diff(a) c = Pemrograman Komputer - Modul II - 14
15 -3*t^2/(1+t^4)-4*(1-t^3)/(1+t^4)^2*t^3 >> simplify(c) t^2*(-3+t^4-4*t)/(1+t^4)^2 Contoh-contoh soal: 1) Mencari turunan untuk x = 4, maka bila diselesaikan dengan matlab: >> a=sym('(x^2)/(x^3-2)') a = (x^2)/(x^3-2) >> t1ax=diff(a)%turunan pertama dari a t1ax = 2*x/(x^3-2)-3*x^4/(x^3-2)^2 >> nilai=subs(t1ax,'x',4)%nilai turunan pertama T untuk x=4 nilai = ) Jika mencari turunan dari array simbolik berikut: >> M=sym('[2*x,4-x^2;7,x^3+5*x]') M = [ 2*x, 4-x^2] [ 7, x^3+5*x] >> t1m=diff(m)%turunan pertama dari M t1m = [ 2, -2*x] [ 0, 3*x^2+5] b. Integral Integral merupakan kebalikan dari proses differensiasi. Integral ditemukan menyusul ditemukannya masalah dalam differensiasi dimana matematikawan harus berpikir bagaimana menyelesaikan masalah yang berkebalikan dengan solusi differensiasi. Integral biasanya didefinisikan sebagai proses penjumlahan tetapi juga diinterpretasikan sebagai daerah dibawah kurva y = f(x) dari a ke b. Integral bisa juga disebut antidifferensial. Daerah diatas x dihitung positif sementara dibawah x dihitung negatif. Banyak metode numerik untuk integrasi didasarkan pada impretasi untuk mendapatkan aprokimasi integralnya. Ada beberapa bentuk dari fungsi integral, yaitu: No. Perintah Keterangan 1. Int (f) 2. Int (f, s ) Pemrograman Komputer - Modul II - 15
16 3. Int (a,b) 4. Int ( f, s,a,b) Matlab memiliki tiga fungsi untuk menghitung luas area di bawah suatu fungsi numerik dalam range terbatas, yaitu Trapz, Quad, Quad8. Terdapat sejumlah metode perhitungan integral secara numerik, misalkan: Trapz(x,y) Menghitung integral dari y sebagai fungsi dari x. Vektor x dan y panjangnya harus sama. Nilai elemen dalam x sebaiknya di sortir. Trapz(x,A) Menghitung integral dari setiap kolom di A sebagai fungsi dari x, hasilnya berupa vektor baris berisi hasil integrasi. Jumlah kolom A harus sama dengan panjang x. Quad( fcn,a,b) Menghitung aproksimasi dari integral fungsi fcn pada interval a x b. Fungsi fcn harus didefinisikan terlebih dahulu dalam M-file. Quad8(...) Sama dengan command quad, tetapi menghitung dengan akurasi yang lebih tinggi. Quadl(...) Sama dengan command quad8(...), namun untuk Matlab versi terbaru. Berikut adalah contoh sederhana penggunaan fungsi integral: >> s=sym('5*x^2-3*x+5') s = 5*x^2-3*x+5 >> a=int(s)%integral terhadap x a = 5/3*x^3-3/2*x^2+5*x >> f=sym('sin(s+2*x)') f = sin(s+2*x) >> a=int(f)%integral terhadap x a = -1/2*cos(s+2*x) >> b=int(f,'s')%integral terhadap s b = -cos(s+2*x) >> c=int(f,pi/2,pi)%integral terhadap s dari pi/2 sampai pi c = -cos(s) >> d=int(f,'s',pi/2,pi)%integral terhadap s dari pi/2 sampai pi d = 2*cos(x)^2-1-2*sin(x)*cos(x) >> e=simple(int(f,'m','n'))%integral terhadap x dari m ke n' e = Pemrograman Komputer - Modul II - 16
17 -1/2*cos(s+2*n)+1/2*cos(s+2*m) Fungsi dari simple seperti diatas, digunakan untuk menyederhanakan hasil pengintegralan. Contoh lain: Dengan inline untuk memasukkan fungsi integralnya, yakni:. Di dalam matlab, ditulis sebagai berikut: >> y=inline('x.^5+x.^4-x.^3+x.^2-x') y = Inline function: y(x) = x.^5+x.^4-x.^3+x.^2-x Dengan quad untuk mengetahui nilai integralnya, yakni: >> hasil=quad(y,0,2) hasil= (y,0,2) artinya y adalah fungsi integral yang diproses, 0 merupakan batas bawah dari integral dan 2 merupakan baras atasnya. Pemrograman Komputer - Modul II - 17
DASAR-DASAR MATLAB. Seperti bahasa pemrograman lainnnya, MATLAB JUGA memiliki metode dan symbol tersendiri dalam penulisan syntax-nya.
DASAR-DASAR MATLAB Seperti bahasa pemrograman lainnnya, MATLAB JUGA memiliki metode dan symbol tersendiri dalam penulisan syntax-nya. Dalam pemrograman MATLAB dikenal hanya dua tipe data, yaitu Numeric
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Ketiga Common LISP Bahasa fungsional Fortran, ALGOL, Pascal, Bahasa prosedural
PENDAHULUAN 1. PERKENALAN MATLAB MATLAB adalah perangkat lunak tingkat tinggi yang memungkinkan untuk melakukan perhitungan numerik dan merupakan generasi keempat dari bahasa pemrograman. Lebih spesifik
Lebih terperinciMODUL I DASAR-DASAR OPERASI MATLAB
MODUL I DASAR-DASAR OPERASI MATLAB I. TUJUAN - Mahasiswa mampu mengoperasikan Matlab dan memanfaatkannya sebagai perangkat Simulasi untuk praktikum Sinyal dan Sistem II. DASAR TEORI 2.1 Apa Sih MATLAB
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Penulis. Raizal Dzil Wafa M.
i KATA PENGANTAR Buku ini dibuat untuk memudahkan siapa saja yang ingin belajar MATLAB terutama bagi yang baru mengenal MATLAB. Buku ini sangat cocok untuk pemula terutama untuk pelajar yang sedang menempuh
Lebih terperinciPengantar untuk Pemrograman MATLAB
1.1 Pendahuluan Bab 1 Pengantar untuk Pemrograman MATLAB MATLAB (Matrix Laboratory) adalah sebuah program untuk analisis dan komputasi numerik dan merupakan suatu bahasa pemrograman matematika lanjutan
Lebih terperinciBAGIAN 1 SINTAK DASAR MATLAB
BAGIAN 1 SINTAK DASAR MATLAB Pada bagian 1 ini, akan diuraikan tentang bagaimana mendefinisikan data, operasi data dan teknik mengakses data pada Matlab. Untuk lebih memahami, pembaca sebaiknya mecobanya
Lebih terperinciWORKSHOP DAN PELATIHAN MATLAB : PENUNJANG PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI CONTEXTUAL TEACHING LEARNING ABSTRAK
WORKSHOP DAN PELATIHAN MATLAB : PENUNJANG PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI CONTEXTUAL TEACHING LEARNING Tim Pengabdi:. Agus Maman Abadi. Dhoriva UW. Sri Andayani 4. Karyati 5. Caturiyati
Lebih terperinciSTRUKTUR PROGRAM MATLAB
STRUKTUR PROGRAM MATLAB Emy Setyaningsih, S.Si, M.Kom 1 Beberapa Bagian dari Window Matlab Current Directory menampilkan isi dari direktori kerja saat menggunakan matlab. Command History berfungsi untuk
Lebih terperinciMODUL I PENGENALAN MATLAB
MODUL I PENGENALAN MATLAB 1. Apa Matlab itu? Matlab merupakan bahasa pemrograman dengan kemampuan tinggi dalam bidang komputasi. Matlab memiliki kemampuan mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman.
Lebih terperinciMODUL 1. Command History Window ini berfungsi untuk menyimpan perintah-perintah apa saja yang sebelumnya dilakukan oleh pengguna terhadap matlab.
MODUL 1 1. Pahuluan Matlab merupakan bahasa pemrograman yang hadir dengan fungsi dan karakteristik yang berbeda dengan bahasa pemrograman lain yang sudah ada lebih dahulu seperti Delphi, Basic maupun C++.
Lebih terperinciA.Firmansyah 1. Pendahuluan. 2. Lingkungan Kerja Matlab. Lisensi Dokumen: 2.1 Beberapa Bagian dari Window Matlab
Dasar-dasar Pemrograman Matlab A.Firmansyah firman03@gmail.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
Lebih terperinciPemrograman dengan MATLAB. Pengantar
Pemrograman dengan MATLAB Pengantar Outline Pengenalan matlab Apakah MATLAB Sejarah MATLAB Cara Penulisan Program MATLAB Pengenalan variable Operasi pada matrik Logika pemrograman Pemrograman GUI Apakah
Lebih terperinciMODUL I MENGENAL MATLAB
MODUL I MENGENAL MATLAB TUJUAN Mahasiswa dapat mengenal MATLAB Mahasiswa dapat menggunakan fungsi Help Mahasiswa dapat menggunakan operasi pada MATLAB TEORI Gambaran sederhana tentang MATLAB adalah sebuah
Lebih terperinciDasar-dasar MATLAB. by Jusak Irawan, STIKOM Surabaya
Dasar-dasar MATLAB by Jusak Irawan, STIKOM Surabaya Perintah-Perintah Dasar MATLAB akan memberikan respons secara langsung terhadap ekspresi apapun yang diketikkan pada editor MATLAB. Sebagai contoh: >>
Lebih terperinciPRAKTIKUM 1. Dasar-Dasar Matlab. (-), perkalian (*), pembagian (/) dan pangkat (^). Simbol ^ digunakan untuk
PRAKTIKUM 1 Dasar-Dasar Matlab 1 Operator Dasar Aritmatika Operator dasar aritmatika antara lain adalah penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (*), pembagian (/) dan pangkat (^). Simbol ^ digunakan
Lebih terperinciPemodelan dan Simulasi Penghitungan Matematika Menggunakan Aplikasi Matlab
Pemodelan dan Simulasi Penghitungan Matematika Menggunakan Aplikasi Matlab Dwi Retnoningsih Program Studi Teknik Informatika, Universitas Sahid Surakarta Jl. Adi Sucipto 154, Jajar, Surakarta, 57144, Telp.
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI KOMPRESI IMAGE MENGGUNAKAN VECTOR QUANTIZATION
NASKAH PUBLIKASI KOMPRESI IMAGE MENGGUNAKAN VECTOR QUANTIZATION Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik pada Fakultas Teknik Jurusan Teknik Elektro Universitas
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET (TEKNIK KOMPUTASI)
No. LSKD/EKO/DEL221/01 Revisi : 02 Tgl : - Hal 1 dari 1. Kompetensi Setelah melakukan praktik, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi: dapat memahami vector dan komputasi vector. 2. Sub Kompetensi Setelah
Lebih terperinciA. Kompetensi Setelah mengiktui mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan bisa melakukan:
No. LST/EKA/PTI 236/07 Revisi: 01 April 2011 Hal 1 dari 9 A. Kompetensi Setelah mengiktui mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan bisa melakukan: 1. Mengenal dan menggunakan matlab sebagai
Lebih terperinciMETODE NUMERIK Modul I
LABORATORIUM KOMPUTASIONAL FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS YARSI METODE NUMERIK Modul I a. Estimasi waktu: 100 menit b. Tujuan Istruksional Khusus: Mahasiswa dapat menggunakan Mathlab dengan baik
Lebih terperinciPRAKTIKUM 1 SINYAL, SYSTEM, DAN KONTROL PENGENALAN MATLAB 1. Percobaan 1 Vektor Penulisan vektor di MATLAB
PRAKTIKUM 1 SINYAL, SYSTEM, DAN KONTROL PENGENALAN MATLAB 1. Percobaan 1 Vektor Penulisan vektor di MATLAB Membuat vector dengan nilai antara 0 dan 16 dengan kenaikan 2. Menjumlahkan vector Menjumlakan
Lebih terperinciPraktikum Metode Komputasi (Matriks dalam Scilab)
Praktikum Metode Komputasi (Matriks dalam Scilab) Vina Apriliani December 7, 25 Soal Latihan MATLAB Bab 2 Buku Leon Aljabar Linear Berikut Soal Latihan MATLAB Bab 2 Buku Leon Aljabar Linear yang saya ambil
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. LSKD/EKO/DEL221/1 Revisi : 2 Tgl : 27/11/212 Hal 1 dari 13 1. Kompetensi Setelah melakukan praktik, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi: dapat memahami script files dan struktur pengaturan aliran.
Lebih terperinciPRAKTIKUM 1. Dasar-Dasar Matlab. (-), perkalian (*), pembagian (/) dan pangkat (^). Simbol ^ digunakan untuk
PRAKTIKUM 1 Dasar-Dasar Matlab 1 Operator Dasar Aritmatika Operator dasar aritmatika antara lain adalah penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (*), pembagian (/) dan pangkat (^). Simbol ^ digunakan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Graph Rinaldi Munir (2003) menjelaskan bahwa graph merupakan kumpulan verteks yang dihubungkan satu sama lain melalui sisi/ busur (edges). Suatu graph G terdiri dari dua himpunan
Lebih terperinciModul 1 Pengenalan MATLAB
Modul 1 Pengenalan MATLAB MATLAB singkatan dari MATrix LABoratory, merupakan bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh The Mathwork.inc (http://www.mathwork.com). Bahasa pemrograman ini banyak digunakan
Lebih terperinciProsedure Pemrograman GUI MATLAB
Nama : Sahatma Pangaribuan NIM : 509131036 Kelas : Reguler 09 M.Kuliah : Pemrograman Komputer Jurusan : Pendidikan Teknik Elektro Tugas V : Prosedure Pemrograman GUI MATLAB Prosedure Pemrograman GUI MATLAB
Lebih terperinciPERCOBAAN 1 PENGENALAN MATLAB UNTUK STATISTIK
PERCOBAAN 1 PENGENALAN MATLAB UNTUK STATISTIK 1.1. Tujuan : Setelah melaksanakan praktikum ini mahasiswa diharapkan mampu : Memakai beberapa jenis fungsi khusus di Matlab untuk statistik Membuat pemrograman
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. LSKD/EKO/DEL221/01 Revisi : 02 Tgl : 27/11/2012 Hal 1 dari 14 1. Kompetensi Setelah melakukan praktik, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi: dapat memahami script files dan struktur pengaturan
Lebih terperinciLaporan praktikum Metode Komputasi Matematika 17 Desember 2015
Laporan praktikum Metode Komputasi Matematika 7 Desember 25 Lili Hernawati G55532 December 2, 25 (Latihan Bab 2 Matlab J. Leon, no.soal sesuai dengan NRP modulo jumlah soal) Modifikasi dengan Scilab dan
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perangkat Lunak Perangkat lunak pada dasarnya berperan ganda. Perangkat lunak merupakan suatu produk dan merupakan wahana untuk mengantarkan suatu produk. Sebagai suatu produk,
Lebih terperinciPendahuluan. Praktikum Pengantar Pengolahan Citra Digital Departemen Ilmu Komputer Copyright 2008 All Rights Reserved
1 Pengenalan Matlab Pendahuluan Matlab adalah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk analisis dan visualisasi data. Matlab didesain untuk mengolah data dengan menggunakan operasi matriks. Matlab juga
Lebih terperinciPEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL III LINEAR PROGRAMMING DAN VISUALISASI
PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL III LINEAR PROGRAMMING DAN VISUALISASI LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 MODUL II LINEAR PROGRAMMING DAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Apakah Maple itu? Maple adalah suatu program interaktif yang mengintegrasikan kemampuan komputasi baik numerik ataupun simbolik, visualisasi (grafik) dan pemrograman.
Lebih terperinciPEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MENGGUNAKAN MATLAB
PETUNJUK PRAKTIKUM PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MENGGUNAKAN MATLAB Oleh Ahmad Kamsyakawuni JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS JEMBER 2009 MODUL 1 MENGENAL MATLAB A.
Lebih terperinciMEMULAI MENGGUNAKAN MATLAB
BAB 1 MEMULAI MENGGUNAKAN MATLAB A. PENDAHULUAN Apa itu MATLAB? Apa yang dapat dilakukan oleh MATLAB? Kemampuan apa yang dimilikinya? Bagaimana kita menggunakan MATLAB untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET 1 (TEKNIK KOMPUTASI)
No. LSKD/EKO/DEL221/01 Revisi : 03 Tgl : 30/10/2012 Hal 1 dari 8 1. Kompetensi Setelah melakukan praktik, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi dapat memahami operasi matematika sederhana pada Matlab.
Lebih terperinciBAB II II.1 LANDASAN TEORI
II.1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Traveling Salesmen Problem TSP atau Travelling Salesmen Problem adalah salah satu masalah distribusi yang cukup lama dibahas dalam kajian optimasi. Masalahnya adalah bagaimana
Lebih terperinciMODUL 1 PENGANTAR PROGRAM MATLAB DAN PENGGUNAANNYA UNTUK ALJABAR MATRIKS SEDERHANA
MODUL 1 PENGANTAR PROGRAM MATLAB DAN PENGGUNAANNYA UNTUK ALJABAR MATRIKS SEDERHANA KOMPETENSI: 1. Mengenal dan dapat mengoperasikan program MATLAB pada PC. 2. Memiliki ketrampilan dasar menggunakan MATLAB
Lebih terperinciPRAKTIKUM 2 PENGENALAN PROGRAM APLIKASI MATEMATIKA MAPLE 7
PRAKTIKUM PENGENALAN PROGRAM APLIKASI MATEMATIKA MAPLE 7. MINGGU KE :. PERALATAN : LCD, E-LEARNING. SOFTWARE : MAPLE. TUJUAN Mahasiswa dapat: Menggunakan konstanta, bilangan kompleks, bilangan dasar (basis),
Lebih terperinciPengantar Mathematica
Pengantar Mathematica Hazrul Iswadi Departemen MIPA Ubaya Seminar Internal pada hari Sabtu 22 Juli 2006 Sari: Pengantar Mathematica ini bertujuan memperkenalkan operasi-operasi dasar yang dilakukan ketika
Lebih terperinciFungsi ini dibuat melalui menu File New Script. Kemudian tulis fungsi di bawah ini di layer MATLAB editor.
MATERI 12 FUNGSI DAN INTEGRAL Beberapa fungsi Fungsi dalam MATLAB disajikan dalam tabel berikut: Category Function Description Plotting fplot Untuk membuat plot fungsi Optimization and zero fminbnd Mencari
Lebih terperinciAndry Pujiriyanto
Cepat Mahir Matlab Andry Pujiriyanto andrypuji@hmgm.geoph.itb.ac.id Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
Lebih terperinci2016 SRIWIJ MODUL PRAKTIKUM ALJABAR LINIER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN 2016 SRIWIJAYA
2016 SRIWIJ MODUL PRAKTIKUM ALJABAR LINIER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN 2016 SRIWIJAYA KATA PENGANTAR Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh Puji syukur kehadirat Allah
Lebih terperinciPEMROGRAMAN DALAM R STK372 KOMPUTASI STATISTIK II. Agus Mohamad Soleh
PEMROGRAMAN DALAM R STK372 KOMPUTASI STATISTIK II Agus Mohamad Soleh Ruang Lingkup Materi Pengantar Pemrograman R Fungsi yang Tersedia Pemrograman Berorientasi Objek Pemrograman Grafik Package dalam R
Lebih terperinciPenggunaan Metode Numerik dan MATLAB dalam Fisika
Tugas Akhir Mata Kuliah Metode Numerik Dr. Kebamoto Penggunaan Metode Numerik dan MATLAB dalam Fisika Oleh : A. Arif Sartono 6305220017 DEPARTEMEN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1. Fakultas/Program Studi : MIPA/Pendidikan Matematika. Mata Kuliah/Kode : Aplikasi Komputer/MAT33 3. Jumlah SKS : Teori = Praktek
Lebih terperinciRANGKUMAN MATERI FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS
RANGKUMAN MATERI FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Matematika Sekolah Dosen Pembina: Dr. Tatag Yuli Eko Siswono, M.Pd. Universitas Negeri Surabaya Oleh Siti Rohmawati
Lebih terperinciLEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS
Nama Siswa Kelas : : LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS Notasi dan Ordo Matriks Lengkapilah isian berikut! Suatu matriks biasanya dinotasikan dengan huruf kapital, misalnya: A. PENGERTIAN MATRIKS 1) Tabel
Lebih terperinciLEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS
Nama Siswa Kelas : : LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS Notasi dan Ordo Matriks Lengkapilah isian berikut! Suatu matriks biasanya dinotasikan dengan huruf kapital, misalnya: A. PENGERTIAN MATRIKS 1) Tabel
Lebih terperinciJURNAL PENGKLASIFIKASIAN GENDER DENGAN MENENTUKAN TITIK-TITIK PENTING PADA SISTEM PENGENALAN WAJAH MENGGUNAKAN MATLAB 6.5 DISUSUN OLEH: FARIDA
JURNAL PENGKLASIFIKASIAN GENDER DENGAN MENENTUKAN TITIK-TITIK PENTING PADA SISTEM PENGENALAN WAJAH 1. ABSTRAKSI MENGGUNAKAN MATLAB 6.5 DISUSUN OLEH: FARIDA Pengenalan wajah manusia dengan menggunakan sistem
Lebih terperinciMODUL 1. Teori Bilangan MATERI PENYEGARAN KALKULUS
MODUL 1 Teori Bilangan Bilangan merupakan sebuah alat bantu untuk menghitung, sehingga pengetahuan tentang bilangan, mutlak diperlukan. Pada modul pertama ini akan dibahas mengenai bilangan (terutama bilangan
Lebih terperinciBAB II OPERASI DASAR MAPLE
BAB II OPERASI DASAR MAPLE 7 BAB II OPERASI DASAR MAPLE.1. Fungsi Maple mempunyai library fungsi yang sangat besar. Secara sintak, fungsi adalah tipe ekspresi. Fungsi-fungsi mempunyai nama dengan nol atau
Lebih terperinciSTK 571 KOMPUTASI STATISTIK Materi 3
STK 571 KOMPUTASI STATISTIK Materi 3 ARITMETIKA Aritmetika berhubungan dengan: Operand Operator Fungsi Operand : Konstanta contoh : 10-1.5 1.5e10 Objek data contoh : x y panjang ARITMETIKA Operator: ARITMETIKA
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015
KISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran : Matematika Alokasi Waktu : 120 menit Kelas : XII IPA Penyusun Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi No Soal Menggunakan
Lebih terperinciSEKILAS JENIS-JENIS OPERATOR OPERATOR PENUGASAN OPERATOR ARITMATIKA OPERATOR MAJEMUK
Pemrograman Dasar SEKILAS JENIS-JENIS OPERATOR OPERATOR PENUGASAN OPERATOR ARITMATIKA OPERATOR MAJEMUK Operator dan Operand Operator merupakan simbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan
Lebih terperinciBab1. Sistem Bilangan
Modul Pra Kalkulus -0. Bab. Sistim Bilangan Bab. Sistem Bilangan. Sistim Bilangan Jenis bilangan berkembang sejalan dengan perkembangan peradaban dan ilmu pengetahuan. Jenis bilangan yang pertama kali
Lebih terperinciBagian 2 Matriks dan Determinan
Bagian Matriks dan Determinan Materi mengenai fungsi, limit, dan kontinuitas akan kita pelajari dalam Bagian Fungsi dan Limit. Pada bagian Fungsi akan mempelajari tentang jenis-jenis fungsi dalam matematika
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH Program Studi : Teknik Industri Kode Mata Kuliah : TKI Nama Mata Kuliah : Praktikum Komputasi Industri Jumlah SKS :
SILABUS MATA KULIAH Program Studi : Teknik Industri Kode Mata Kuliah : TKI - 217 Nama Mata Kuliah : Praktikum Komputasi Industri Jumlah SKS : 1 Semester : IV Mata Kuliah Pra Syarat : - Deskripsi Mata Kuliah
Lebih terperinciTujuan. Mhs dapat mendemonstrasikan operasi matriks: penjumlahan, perkalian, dsb. serta menentukan matriks inverse
Matriks Tujuan Mhs dapat mendemonstrasikan operasi matriks: penjumlahan, perkalian, dsb. serta menentukan matriks inverse Pengertian Matriks Adalah kumpulan bilangan yang disajikan secara teratur dalam
Lebih terperinciPendahuluan. Komputasi Nuklir. 29 Oktober Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober / 41
Pendahuluan Komputasi Nuklir 29 Oktober 2015 Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober 2015 1 / 41 Outline 1 Pendahuluan 2 Algoritma 3 Bahasa Pemrograman 4 Implementasi aturan trapesium menggunakan bahasa
Lebih terperinciLEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS
Nama Siswa Kelas : : LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS Notasi dan Ordo Matriks Lengkapilah isian berikut! Suatu matriks biasanya dinotasikan dengan huruf kapital, misalnya: A. PENGERTIAN MATRIKS 1) Tabel
Lebih terperinciDarpublic Nopember 2013 www.darpublic.com
Darpublic Nopember 0 www.darpublic.com. Integral () (Integral Tak Tentu) Sudaryatno Sudirham Dalam bab sebelumnya kita telah mengenal macam-macam perhitungan integral. Salah satu cara mudah untuk menghitung
Lebih terperinciGARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO
GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI- UNDIP GBPP xx.xx.xx xx Revisi ke Tanggal Dikaji Ulang Oleh Dikendalikan Oleh Disetujui Oleh Ketua Program Studi GPM DekanFakultas. UNIVERSITAS
Lebih terperinciBab 3 Fungsi Elementer
Bab 3 Fungsi Elementer Bab 3 ini direncanakan akan disampaikan dalam 3 kali pertemuan, dengan perincian sebagai berikut: (1) Pertemuan I: Fungsi Eksponensial dan sifat-sifatnya, Fungsi Trigonometri. ()
Lebih terperinciMATLAB UNTUK STATISTIKA & TEKNIK OPTIMASI Aplikasi untuk Rekayasa & Bisnis
MATLAB UNTUK STATISTIKA & TEKNIK OPTIMASI Aplikasi untuk Rekayasa & Bisnis Oleh : Budi Santosa Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2008 Hak Cipta 2008 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang
Lebih terperinciFUNGSI LOGARITMA ASLI
FUNGSI LOGARITMA ASLI............ Definisi Fungsi logaritma asli, dinyatakan oleh ln, didefinisikan sebagai ln (Daerah asalnya adalah., 0 Turunan Logaritma Asli ln, 0 Lebih umumnya, Jika 0 dan f terdifferensialkan,
Lebih terperinciPENGENALAN MATLAB UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER ILHAM SAIFUDIN PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK. Senin, 06 Maret 2017
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER PENGENALAN MATLAB ILHAM SAIFUDIN Senin, 06 Maret 2017 Universitas Muhammadiyah Jember Ilham Saifudin MI MATEMATIKA DASAR
Lebih terperinciSTK 571 KOMPUTASI STATISTIK. Perangkat Lunak Komputasi Statistik R
STK 571 KOMPUTASI STATISTIK Perangkat Lunak Komputasi Statistik R RUANG LINGKUP MATERI Pendahuluan Manajemen Data Aritmetik, Alir Kendali dan Pengembangan Fungsi Statistik Dasar dalam R Pembangkitan Data
Lebih terperinciFungsi dan Grafik Diferensial dan Integral
Sudaryatno Sudirham Studi Mandiri Fungsi dan Grafik Diferensial dan Integral ii Darpublic BAB 3 Integral () (Integral Tak Tentu) Dalam bab sebelumnya kita telah mengenal macam-macam perhitungan integral.
Lebih terperinciLaporan Praktikum Metode Komputasi Matematika (Latihan Bab 2 dari Buku J. Leon Aljabar Linear) Program Scilab
Laporan Praktikum Metode Komputasi Matematika (Latihan Bab 2 dari Buku J. Leon Aljabar Linear) Program Scilab Syarif Abdullah (G551150381) Matematika Terapan Departemen Matematika FMIPA IPB email: arjunaganteng71@gmail.com
Lebih terperinci2.3 Algoritma Tidak Berhubungan dengan Bahasa Pemrograman Tertentu
DAFTAR ISI BAB 1 Pengantar Sistem Komputer Dan Pemrograman 1.1 Sistem Komputer 1.2 Program, Aplikasi, Pemrogram, dan Pemrograman 1.3 Kompiler dan Interpreter 1.4 Kesalahan Program BAB 2 Pengantar Algoritma
Lebih terperinciArtikel BERKENALAN DENGAN MAXIMA
Artikel BERKENALAN DENGAN MAXIMA Oleh Muda Nurul Khikmawati PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN (PPPPTK) MATEMATIKA 2010 Abstrak Maxima merupakan salah satu software open
Lebih terperinciMATRIKS A = ; B = ; C = ; D = ( 5 )
MATRIKS A. DEFINISI MATRIKS Matriks adalah suatu susunan bilangan berbentuk segi empat dari suatu unsur-unsur pada beberapa sistem aljabar. Unsur-unsur tersebut bisa berupa bilangan dan juga suatu peubah.
Lebih terperinciPEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0
PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT
Lebih terperinciBAB MATRIKS. Tujuan Pembelajaran. Pengantar
BAB II MATRIKS Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi bab ini, Anda diharapkan dapat: 1. menggunakan sifat-sifat dan operasi matriks untuk menunjukkan bahwa suatu matriks persegi merupakan invers
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Matriks 1. Pengertian Matriks Definisi II. A. 1 Matriks didefinisikan sebagai susunan segi empat siku- siku dari bilangan- bilangan yang diatur dalam baris dan kolom (Anton, 1987:22).
Lebih terperinciSTK 573 Metode Grafik untuk Analisis dan Penyajian Data
STK 573 Metode Grafik untuk Analisis dan Penyajian Data Pertemuan 1 Tim Dosen: Prof. Dr. Khairil Anwar Notodiputro Dr. Ir. Aji Hamim Wigena Dr. Agus M Soleh PENDAHULUAN Pendahuluan Apa R? R adalah implementasi
Lebih terperinciPENGENALAN ALAT HITUNG: KALKULATOR DAN FUNGSI KALKULATOR PADA PROGRAM R STATISTIKA
Praktikum Perancangan Percobaan 1 PRAKTIKUM 1 PENGENALAN ALAT HITUNG: KALKULATOR DAN FUNGSI KALKULATOR PADA PROGRAM R STATISTIKA A. Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa diharapkan mampu: a. Menggunakan
Lebih terperinciFUNGSI Matematika Industri I
FUNGSI TIP FTP UB Pokok Bahasan Memproses bilangan Komposisi fungsi dari fungsi Jenis fungsi Fungsi trigonometrik Fungsi eksponensial dan logaritmik Fungsi ganjil dan fungsi genap Pokok Bahasan Memproses
Lebih terperinciMODUL 1 OPERASI-OPERASI ARRAY
MODUL 1 OPERASI-OPERASI ARRAY 1. PENDAHULUAN Semua operasi yang akan dilakukan pada praktikum ini melibatkan bilanganbilangan tunggal yang disebut skalar. Operasi-operasi yang melibatkan skalar adalah
Lebih terperinciFungsi dan Grafik Diferensial dan Integral
Sudaryatno Sudirham Studi Mandiri Fungsi dan Grafik Diferensial dan Integral ii Darpublic BAB 3 Integral () (Integral Tak Tentu) Dalam bab sebelumnya kita telah mengenal macam-macam perhitungan integral.
Lebih terperinciPENDAHULUAN METODE NUMERIK
PENDAHULUAN METODE NUMERIK TATA TERTIB KULIAH 1. Bobot Kuliah 3 SKS 2. Keterlambatan masuk kuliah maksimal 30 menit dari jam masuk kuliah 3. Selama kuliah tertib dan taat aturan 4. Dilarang makan dan minum
Lebih terperinciAndry Pujiriyanto
Cepat Mahir Matlab Andry Pujiriyanto andrypuji@hmgm.geoph.itb.ac.id Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
Lebih terperinciFUNGSI HIPERBOLIK Matematika
FUNGSI HIPERBOLIK FTP UB Pokok Bahasan Pendahuluan Grafik dari fungsi hiperbolik Menentukan nilai fungsi hiperbolik Fungsi hiperbolik invers Bentuk log dari fungsi hiperbolik invers Identitas hiperbolik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A Matriks 1 Pengertian Matriks Definisi 21 Matriks adalah kumpulan bilangan bilangan yang disusun secara khusus dalam bentuk baris kolom sehingga membentuk empat persegi panjang
Lebih terperinciFUNGSI LOGARITMA ASLI
D.. = D.. = D.. = = 0 D.. = D.. = D.. = 3 FUNGSI LOGARITMA ASLI Definisi Fungsi logaritma asli, dinyatakan oleh ln, didefinisikan sebagai ln = (Daerah asalnya adalah R). t dt, > 0 Turunan Logaritma Asli
Lebih terperinciPERBANDINGAN BEBERAPA METODE NUMERIK DALAM MENGHITUNG NILAI PI
PERBANDINGAN BEBERAPA METODE NUMERIK DALAM MENGHITUNG NILAI PI Perbandingan Beberapa Metode Numerik dalam Menghitung Nilai Pi Aditya Agung Putra (13510010)1 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. LSKD/EKO/DEL221/01 Revisi : 02 Tgl : - Hal 1 dari 12 1. Kompetensi Setelah melakukan praktik, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi: dapat memahami input, output dan grafik pada. 2. Sub Kompetensi
Lebih terperinciPENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MATRIKS
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MATRIKS Obyektif : 1. Mahasiswa mengetahui tentang Matriks 2. Mahasiswa mengerti tentang penjumlahan matriks 3. Mahasiswa mengerti tentang pengurangan matriks Definisi Matriks
Lebih terperinciTIPE DATA. 2.1 String
TIPE DATA 21 Bab 2 TIPE DATA Software MATLAB mengenal 3 tipe data yaitu : string, scalar, dan matriks. Array merupakan matriks yang hanya memiliki satu baris. MATLAB juga memiliki banyak fungsi built-in
Lebih terperinciMatriks. Baris ke 2 Baris ke 3
Matriks A. Matriks Matriks adalah susunan bilangan yang diatur menurut aturan baris dan kolom dalam suatu jajaran berbentuk persegi atau persegi panjang. Susunan bilangan itu diletakkan di dalam kurung
Lebih terperinciImplementasi Metode Jumlah Riemann untuk Mendekati Luas Daerah di Bawah Kurva Suatu Fungsi Polinom dengan Divide and Conquer
Implementasi Metode Jumlah Riemann untuk Mendekati Luas Daerah di Bawah Kurva Suatu Fungsi Polinom dengan Divide and Conquer Dewita Sonya Tarabunga - 13515021 Program Studi Tenik Informatika Sekolah Teknik
Lebih terperinciPertemuan 4 Aljabar Linear & Matriks
Pertemuan 4 Aljabar Linear & Matriks 1 Notasi : huruf besar tebal misalnya A, B, C Merupakan array dari bilangan, setiap bilangan disebut elemen matriks (entri matriks) Bentuk umum : m : jumlah baris (mendatar)
Lebih terperinciBAB III PEMROGRAMAN MATLAB 2 Copyright by
BAB III PEMROGRAMAN MATLAB 2 1 M-File M-file merupakan sederetan perintah matlab yang dituliskan secara berurutan sebagai sebuah file. Nama file yang digunakan berekstensi m yang menandakan bahwa file
Lebih terperinciAPLIKASI METODE PANGKAT DALAM MENGAPROKSIMASI NILAI EIGEN KOMPLEKS PADA MATRIKS
Jurnal UJMC, Volume, Nomor, Hal 36-40 pissn : 460-3333 eissn : 579-907X APLIKASI METODE PANGKAT DALAM MENGAPROKSIMASI NILAI EIGEN KOMPLEKS PADA MATRIKS Novita Eka Chandra dan Wiwin Kusniati Universitas
Lebih terperinciPENGENALAN MATLAB PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL
PENGENALAN MATLAB PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI Ahmad Fathurachman 1. Apa Matlab itu? Matlab merupakan bahasa pemrograman dengan kemampuan
Lebih terperinciPSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode
Lebih terperinciMATERI PELAJARAN MATEMATIKA SMA KELAS X BAB I: BENTUK PANGKAT, AKAR, DAN LOGARITMA. 1.1 Pangkat Bulat. A. Pangkat Bulat Positif
MATERI PELAJARAN MATEMATIKA SMA KELAS X BAB I: BENTUK PANGKAT, AKAR, DAN LOGARITMA 1.1 Pangkat Bulat A. Pangkat Bulat Positif B. Pangkat Bulat Negatif dan Nol C. Notasi Ilmiah D. Sifat-Sifat Bilangan Berpangkat
Lebih terperinciMODUL II FUNGSI NUMERIK. A. TUJUAN Memahami mengenai penggunaan numerik. Membuat program numerik sederhana menggunakan VB.
MODUL II FUNGSI NUMERIK A. TUJUAN Memahami mengenai penggunaan numerik. Membuat program numerik sederhana menggunakan VB. B. ALOKASI WAKTU 4 js (4 x 50 menit) C. PETUNJUK 1. Awali setiap aktivitas dengan
Lebih terperinci