Cara Pemesanan: Spesifikasi: Customer Support: Harga : Rp
|
|
- Sonny Pranata
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Spesifikasi: Tipe Laporan : Laporan Industri Terbit : Januari 2014 Halaman : 112 Format : Hardcopy (Book Full Colour) Softcopy (Data Grafik Excel) Harga : Rp Cara Pemesanan: 1. Buka website dan download Form Pemesanan yang ada di sebelah kanan cover Laporan Industri. 2. Isi dengan lengkap dan kirimkan ke marketing@indoanalisis.co.id 3. IndoAnalisis akan menghubungi Anda dan mengirimkan Laporan Industri yang Anda pesan Customer Support: marketing@indoanalisis.co.id
2 DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN Kata Pengantar Cakupan Studi Metodologi Sumber Data 5 II. PERTUMBUHAN INDUSTRI PROPERTI Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Pertumbuhan PDB untuk Real Estate Pertumbuhan Kepemilikan Rumah Pertumbuhan Investasi Properti III. PROPERTI RESIDENSIAL DI PASAR PRIMER Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penjualan Properti Residensial Jumlah Rumah yang Dibangun dan Terjual Oleh Perumnas Harga Rumah dan Total Nilai Perumahan yang Dibangung Perumnas.. IV. PROPERTI RESIDENSIAL DI PASAR SEKUNDER Pertumbuhan Harga Rumah di Pasar Sekunder Pertumbuhan Harga Tanah di Pasar Sekunder Kecepatan Penjualan Rumah di Pasar Sekunder..... V. PEMBIAYAAN PROPERTI RESIDENSIAL Pertumbuhan Pembiayaan Properti Residensial di Pasar Primer Pertumbuhan Pembiayaan Properti Residensial di Pasar Sekunder. 5.3 Perubahan Suku Bunga Kredit Kepemilikan Rumah Pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah LAMPIRAN: DATA & STATISTIK PROPERTI RESIDENSIAL. L.1 Data dan Statistik Pertumbuhan Industri Properti L.2 Data dan Statistik Properti Residensial di Pasar primer.... L.3 Data dan Statistik Properti Residensial di Pasar Sekunder L.4 Data dan Statistik Pembiayaan Properti Residensial STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL i
3 DAFTAR GAMBAR I. PENDAHULUAN. 1 II. PERTUMBUHAN INDUSTRI PROPERTI Gambar 2.1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Gambar 2.2. Pertumbuhan PDB untuk Real Estate, Gambar 2.3. Pertumbuhan Status Kepemilikan Rumah di Indonesia, Gambar 2.4. Status Kepemilikan Rumah di Berbagai Daerah di Indonesia, Gambar 2.5. Pertumbuhan Investasi Properti di Indonesia, III. PROPERTI RESIDENSIAL DI PASAR PRIMER.... Gambar 3.1. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial di 14 Kota Indonesia Berdasarkan Tipe Rumah, Gambar 3.2. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Rumah Tipe Kecil di 14 Kota Indonesia, Gambar 3.3. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Rumah Tipe Menengah di 14 Kota Indonesia, Gambar 3.4. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Rumah Tipe Besar di 14 Kota Indonesia, Gambar 3.5. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Bandung, Gambar 3.6. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Bandar Lampung, Gambar 3.7. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Banjarmasin, Gambar 3.8. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Denpasar, Gambar 3.9. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Palembang, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Semarang, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Yogyakarta, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Padang, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Medan, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Makasar, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Menado, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Surabaya, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Pontianak, Gambar Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Jabodebek Banten, Gambar Faktor yang Mempengaruhi Penjualan Properti Residensial... Gambar Jumlah Rumah yang Tersedia oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia di Awal Gambar Jumlah Rumah yang Dibangun Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia, Gambar Jumlah Rumah yang Terjual oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia, Gambar Stok Rumah yang Tersisa oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia di Akhir Gambar Harga Rumah Per Unit yang Dibangun Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia, Gambar Total Nilai Rumah yang Dibangun Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia, STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL ii
4 DAFTAR GAMBAR IV. PROPERTI RESIDENSIAL DI PASAR SEKUNDER Gambar 4.1. Tren Harga Rumah Sekunder Kelas Menengah di 5 Kota di Jakarta, Gambar 4.2. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder Kelas Menengah di 5 Kota di Jakarta, Gambar 4.3. Tren Harga Rumah Sekunder Kelas Atas di 5 Kota di Jakarta, Gambar 4.4. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder Kelas Atas di 5 Kota di Jakarta, Gambar 4.5. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Selatan, Gambar 4.6. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Timur, Gambar 4.7. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Pusat, Gambar 4.8. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Utara, Gambar 4.9. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Barat, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah Kelas Menengah di Pasar Sekunder di 5 Kota di Jakarta, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah Kelas Atas di Pasar Sekunder di 5 Kota di Jakarta, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Selatan, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Timur, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Pusat, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Utara, Gambar Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Barat, Gambar Rata-rata Harga Tanah di Beberapa Lokasi Tinggal Ekspatriat di Jakarta, Gambar Perbandingan Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di 5 Kota di Jakarta, Gambar Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Utara, Gambar Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Timur, Gambar Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Selatan, Gambar Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Pusat, Gambar Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Barat, V. PEMBIAYAAN PROPERTI RESIDENSIAL..... Gambar 5.1. Sumber Pembiayaan Properti Residensial oleh Developer, Gambar 5.2. Sumber Pembiayaan Properti Residensial oleh Developer Berdasarkan Dana Sendiri, Gambar 5.3. Cara Pembiayaan Properti Residensial oleh Konsumen, Gambar 5.4. Cara Pembiayaan Rumah Sekunder oleh Konsumen, Gambar 5.5. Kredit Pembiayaan Rumah (KPR) Sekunder Berdasarkan Tipe Rumah, Gambar 5.6. Perubahan Suku Bunga Rata-rata Kredit Kepemilikan Rumah di Bank Umum, Gambar 5.7. Pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah Berdasarkan Jenis Bank, Gambar 5.8. Nilai Kredit Kepemilikan Rumah Berdasarkan Jenis Bank, Gambar 5.9. Kredit Kepemilikan Rumah di Berbagai Daerah, Oktober STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL iii
5 DAFTAR TABEL Lampiran..... Tabel L.1.1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Tabel L.1.2. Pertumbuhan PDB untuk Real Estate, Tabel L.1.3. Pertumbuhan Status Kepemilikan Rumah di Indonesia, Tabel L.1.4. Status Kepemilikan Rumah di Berbagai Daerah di Indonesia, Tabel L.1.5. Pertumbuhan Investasi Properti di Indonesia, Tabel L.2.1. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial di 14 Kota di Indonesia Berdasarkan Tipe Rumah, Tabel L.2.2. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Rumah Tipe Kecil di 14 Kota Indonesia, Tabel L.2.3. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Rumah Tipe Menengah di 14 Kota Indonesia, Tabel L.2.4. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial Rumah Tipe Besar di 14 Kota Indonesia, Tabel L.2.5 Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Bandung, Tabel L.2.6 Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Bandar Lampung, Tabel L.2.7. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Banjarmasin, Tabel L.2.8. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Denpasar, Tabel L.2.9. Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Palembang, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Semarang, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Yogyakarta, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Padang, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Medan, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Makasar, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Menado, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Surabaya, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Pontianak, Tabel L Pertumbuhan Indeks Harga Properti Semua Tipe Rumah di Jabodebek Banten, Tabel L Faktor yang Mempengaruhi Penjualan Properti Residensial, Tabel L Jumlah Rumah yang Tersedia oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia di Awal Tabel L Jumlah Rumah yang Dibangun oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia di Awal Tabel L Jumlah Rumah yang Terjual oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia di Awal Tabel L Jumlah Rumah yang Tersisa oleh Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia di Awal Tabel L Harga Rumah Per Unit yang Dibangun Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia, Tabel L Total Nilai Rumah yang Dibangun Perumnas di Berbagai Propinsi di Indonesia, Tabel L.3.1. Harga Rumah Sekunder Kelas Menengah dan Pertumbuhannya di 5 Kota di Jakarta, Tabel L.3.2. Harga Rumah Sekunder Kelas Atas dan Pertumbuhannya di 5 Kota di Jakarta, Tabel L.3.3. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Selatan, Tabel L.3.4. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Timur, Tabel L.3.5. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Pusat, Tabel L.3.6. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Utara, STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL iv
6 DAFTAR TABEL Tabel L.3.7. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder di Jakarta Barat, Tabel L.3.8. Pertumbuhan Harga Tanah Kelas Menengah di Pasar Sekunder di 5 Kota di Jakarta, Tabel L.3.9. Pertumbuhan Harga Tanah Kelas Atas di Pasar Sekunder di 5 Kota di Jakarta, Tabel L Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Selatan, Tabel L Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Timur, Tabel L Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Pusat, Tabel L Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Utara, Tabel L Pertumbuhan Harga Tanah di Jakarta Barat, Tabel L Rata-rata Harga Tanah di Beberapa Lokasi Tinggal Ekspatriat di Jakarta, Tabel L Perbandingan Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di 5 Kota di Jakarta, Tabel L Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Utara, Tabel L Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Timur, Tabel L Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Selatan, Tabel L Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Pusat, Tabel L Kecepatan Penjualan Rumah Sekunder di Jakarta Barat, Tabel L Rata rata Sewa Rumah Ekspatriat, Tabel L Rata rata Sewa Rumah Ekpatriat, Tabel L Rata-rata Sewa Apartemen di Lokasi Ekspatriat, Tabel L Rata-rata Sewa Apartemen di Lokasi Ekspatriat, Tabel L.4.1. Sumber Pembiayaan Properti Residensial oleh Developer, Tabel L.4.2. Cara Pembiayaan Properti Residensial oleh Konsumen, Tabel L.4.3. Cara Pembiayaan Rumah Sekunder oleh Konsumen, Tabel L.4.4. Kredit Pembiayaan Rumah (KPR) Sekunder Berdasarkan Tipe Rumah, Tabel L.4.5. Perubahan Suku Bunga Rata-rata Kredit Kepemilikan Rumah di Bank Umum, Tabel L.4.6. Pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah Berdasarkan Jenis Bank, Tabel L.4.7. Nilai Kredit Kepemilikan Rumah Berdasarkan Jenis Bank, Tabel L.4.8. Kredit Kepemilikan Rumah di Berbagai Daerah, Oktober STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL v
7 PROPERTI RESIDENSIAL DI PASAR PRIMER 3.2. Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penjualan Properti Residensial CONTOH TAMPILAN 20,94% 20,28% 21,67% 22,20% 21,48% 18,15% 16,90% 18,06% 19,48% 19,40% 17,25% 18,41% 16,93% 15,44% 14,09% 14,58% 14,85% 14,16% 19,39% 19,41% 22,37% 20,25% 18,40% 19,51% 17,20% 19,62% 15,63% 15,53% 15,51% 13,71% 43,66% 44,41% 43,34% 42,88% 45,03% 56,41% 46,58% 45,55% 44,92% 46,42% Q 3Q 4Q 1Q 2Q 3Q 4Q 1Q 2Q 3Q Faktor Lainnya Perijinan/Birokrasi Suku Bunga KPR Kenaikan Harga Bahan Bangunan Gambar Faktor yang Mempengaruhi Penjualan Properti Residensial, Sumber: Diolah dari Survei Properti Bank Indonesia Faktor Pertumbuhan Penjualan Properti Residensial Pertumbuhan penjualan properti residensial sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut, yaitu faktor kenaikan harga bahan bangunan, suku bunga KPR, perijinan/birokrasi dan faktor lainnya. Diantara faktor-faktor di atas, kenaikan harga bahan bangunan, jika dilihat per item, menjadi penyumbang terbesar terhadap pertumbuhan penjualan properti residensial dengan persentase ratarata sebesar 20 persen selama Sementara itu, faktor suku bunga KPR menjadi faktor penyumbang kedua dengan persentase rata-rata sebesar 18 persen, dimana persentase terbesar terdapat pada kuartal III 2013, sebesar 19,6 persen dan terendah pada kuartal III 2012 dengan 14,8 persen. Faktor perijinan/birokrasi menyumbang rata-rata persentase 16 persen dengan persentase tertinggi terdapat pada kuartal III 2011, dengan 18 persen dan terendah pada kuartal III 2013, dengan 13,7 persen. Sementara faktor lainnya, diantaranya uang muka rumah dan pajak, memiliki persentase sekitar 46 persen. STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL 24
8 PROPERTI RESIDENSIAL DI PASAR SEKUNDER 4.1 Pertumbuhan Harga Rumah di Pasar Sekunder CONTOH TAMPILAN 6,00% 5,00% 4,00% 3,00% 2,00% Jakarta Barat Jakarta Pusat Jakarta Timur Jakarta Selatan Jakarta Utara 1,00% 0,00% Q 3Q 4Q 1Q 2Q 3Q Gambar 4.4. Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder Kelas Atas di 5 Kota di Jakarta, Sumber: Diolah dari Survei Properti Bank Indonesia (Untuk data lengkap silahkan lihat Tabel L.3.2 pada halaman 89 ) Pertumbuhan Harga Rumah Sekunder Kelas Atas di Jakarta Berdasarkan grafik di atas yang menggambarkan pertumbuhan harga rumah sekunder kelas atas, terlihat tren yang fluktuatif. Dimana, pada kuartal III-2012 terjadi pertumbuhan yang meningkat untuk semua wilayah, kecuali Jakarta Barat yang justru menurun. Secara umum, di tahun 2012 gap pertumbuhan antar wilayah terlihat besar. Namun, memasuki tahun 2013 gap tersebut mengecil dan pertumbuhannya menuju angka 4 persen di periode III Pada grafik pertumbuhan harga rumah sekunder kelas atas ini, Jakarta Pusat memimpin angka pertumbuhan di tahun Kemudian di kuartal I-2013 angka pertumbuhannya mulai menurun dan kembali meningkat di sisa kuartal Untuk angka pertumbuhan terendah, tercatat kota Jakarta Pusat pada kuartal I-2012 dengan 3,2 persen, dan Jakarta Barat pada kuartal II- 2013, juga sebesar 3,2 persen. Sementara pertumbuhan tertinggi terjadi di Jakarta Pusat pada kuartal IV-2012, sebesar 5,6 persen. STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL 35
9 PEMBIAYAAN PROPERTI RESIDENSIAL 5.4. Pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah CONTOH TAMPILAN Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt (Miliar Rupiah) Gambar 5.7. Pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah Berdasarkan Jenis Bank, Sumber: Diolah dari Bank Indonesia Bank Umum Bank Persero BUSN Devisa BPD BUSN Non Devisa Bank Campuran Bank Asing Pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah Berdasarkan Jenis Bank Pangsa pasar properti yang terus berkelanjutan memang sangat menarik bagi bank untuk menyalurkan dana simpanannya. Berbeda dengan kredit otomotif yang nilai agunannya akan jatuh, penyaluran kredit di bidang properti justru kebalikannya, nilai agunan yang berupa properti itu sendiri akan meningkat nilainya setiap tahun. Dari sekitar 7 jenis bank yang ada beroperasi di Indonesia, hanya ada 3 jenis bank saja yang mendominasi penyaluran kredit kepemilikan rumah kepada konsumen. (Untuk data lengkap silahkan lihat Tabel L.4. pada halaman 110 ) Bank umum, yang karena sifatnya yang umum tentu mempunyai fleksibilitas yang lebih untuk menggarap pangsa pasar potensial yang lebih luas cakupannya, salah satunya properti. Berdasarkan data di atas, dapat terlihat penguasaan bank umum dalam penyaluran kredit kepemilikan rumah, yang pada oktober 2013 telah berhasil menyalurkan KPR sebesar miliar rupiah. Sementara bank persero pada periode yang sama, berhasil menyalurkan KPR sebesar miliar rupiah. Melengkapi tiga besar ada BUMN Devisa, dengan penyaluran kredit sebanyak miliar rupiah. STUDI KINERJA INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL 62
10 LAPORAN INDUSTRI LAINNYA DAFTAR PEMBELI PT. INDO ANALISIS Multika Building 2nd Floor Suite 207 Jl. Mampang Prapatan Raya Kav , Jakarta Selatan Indonesia Phone:
Studi Kinerja Industri Properti Residensial Pertumbuhan Harga, Penjualan, Pembiayaan, & Faktor Yang Mempengaruhinya.
LAPORAN INDUSTRI Januari 2014 Studi Kinerja Industri Properti Residensial Pertumbuhan Harga, Penjualan, Pembiayaan, & Faktor Yang Mempengaruhinya. DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN.... 1.1 Kata Pengantar. 1.2
Lebih terperinci2016 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL DI INDONESIA
2016 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI PROPERTI RESIDENSIAL DI INDONESIA DAFTAR ISI BAB I. PERTUMBUHAN INDUSTRI PROPERTI 1 1.1 Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2 Grafik 1.1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, 2009 2016
Lebih terperinciStudi Kinerja Industri Properti Komersial Apartemen, Hotel, Perkantoran, Pusat Perbelanjaan, Lahan Industri
LAPORAN INDUSTRI Januari 2014 Studi Kinerja Industri Properti Komersial Apartemen, Hotel, Perkantoran, Pusat Perbelanjaan, Lahan Industri DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN... 1 1.1 Kata Pengantar 2 1.2 Cakupan
Lebih terperinciCara Pemesanan: Spesifikasi: Customer Support: Harga : Rp
Spesifikasi: Tipe Laporan : Laporan Industri Terbit : April 2013 Halaman : 75 Format : Hardcopy (Book Full Colour) Softcopy (Data Grafik Excel) Harga : Rp 5.750.000 Cara Pemesanan: 1. Buka website dan
Lebih terperinciCara Pemesanan: Spesifikasi: Customer Support: Harga : Rp
www.indoanalisis.co.id Spesifikasi: Tipe Laporan : Laporan Industri Terbit : Juli 2013 Halaman : 174 Format : Hardcopy (Book Full Colour) Softcopy (Data Grafik Excel) Harga : Rp 6.750.000 Cara Pemesanan:
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan I - 1 Indeks Harga Properti Residensial pada triwulan I-1 meningkat baik secara triwulanan (,7%) maupun tahunan (,53%). Kenaikan harga yang terjadi sejalan dengan
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan IV - 9 Indeks Harga Properti Residensial pada triwulan IV-9 menunjukkan kenaikan, baik secara triwulanan (,69%) maupun tahunan (,31%). Kenaikan harga yang terjadi
Lebih terperinciKONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Januari 2008 Pada Januari 2008 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) masih berada pada level pesimis sebesar 94,5 Responden memperkirakan harga secara umum pada tiga dan enam
Lebih terperinciLAPORAN INDUSTRI INDUSTRI PROPERTI KOMERSIAL DI INDONESIA
2017 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI PROPERTI KOMERSIAL DI INDONESIA DAFTAR ISI BAB I. PERTUMBUHAN INDUSTRI PROPERTI 1 1.1 Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2 Grafik 1.1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, 2010 2017
Lebih terperinciA. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) B. Indeks Ekspektasi Harga 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE)
November 2014 1 2 3 4 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi (kondisi
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan II - 21 Harga dan Volume Penjualan Properti Residensial pada triwulan II-21 mengalami kenaikan. Indeks Harga Properti Residensial masih menunjukkan kenaikan,
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan I 8 Baik secara triwulanan maupun tahunan, harga Properti Residensial Triwulan I-8 mengalami kenaikan. Kenaikan harga diperkirakan masih akan berlanjut pada Triwulan
Lebih terperinciLAPORAN INDUSTRI INDUSTRI PARIWISATA DI INDONESIA
2016 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI PARIWISATA DI INDONESIA METODOLOGI Industry Research Ministry of Tourism & Creative Economy Company Data (Annual Reports) BPS Publication Economics & Trade Association Final
Lebih terperinci2
Desember 2016 1 2 3 4 5 6 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi (kondisi
Lebih terperinci2
Januari 2015 1 2 3 4 5 A. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) 1) - Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) - Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) - Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Indeks Kondisi Ekonomi (kondisi
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen
SURVEI KONSUMEN Maret 2015 Survei menunjukkan bahwa tingkat keyakinan konsumen pada Maret 2015 masih cukup tinggi dan optimis. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Maret 2015 yang tercatat
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Juli 2017
SURVEI KONSUMEN Juli 2017 Survei Konsumen Bank Indonesia mengindikasikan optimisme konsumen meningkat, sebagaimana tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Juli 2017 yang naik 1,0 poin dari
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. April 2015
SURVEI KONSUMEN April Survei mengindikasikan bahwa tingkat keyakinan konsumen pada April melemah, namun masih berada pada level optimis (>100). Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April
Lebih terperinciMei Divisi Statistik Sektor Riil 1. Metodologi PESIMIS OPTIMIS
PESIMIS OPTIMIS Mei 2012 Pasca penundaan kenaikan harga BBM, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Mei 2012 mulai meningkat dari 102,5 menjadi 109,0 atau meningkat sebesar 6,5 poin. Persepsi mengenai
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Februari 2009 Trend peningkatan IKK kembali terjadi pada Februari 2009 meskipun belum mencapai level optimis yang tercatat pada indeks 96,4. Beberapa isu positif terkait
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Desember 2006 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) turun tipis, kembali ke level pesimis, setelah pada November 2006 lalu sempat menyentuh level optimis Ekspektasi kenaikan harga
Lebih terperinciIndeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Juni 2013 Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 5,4 poin. Hal ini
PESIMIS OPTIMIS Juni 2013 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada bulan Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 5,4 poin. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan konsumsi rumah tangga Optimisme konsumen diperkirakan
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen
SURVEI KONSUMEN Desember 2013 Konsumsi rumah tangga diindikasikan semakin menguat pada bulan Desember 2013. Hal ini tercermin dari meningkatnya Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Desember 2013 menjadi 116,5
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Maret Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan memburuk. Indeks Keyakinan Konsumen turun
Maret 2005 SURVEI KONSUMEN Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan memburuk Indeks Keyakinan Konsumen turun IKK menurun disebabkan kenaikan harga BBM Hasil survei Maret 2005 mengindikasikan
Lebih terperinciPERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH
Mei 2015 PERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH Survei Konsumen Mei 2015 (hal. 1) Survei Penjualan Eceran April 2015 (hal. 13) PERKEMBANGAN INDIKATOR SEKTOR RIIL TERPILIH Mei 2015 Alamat Redaksi :
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Februari Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil. Indeks Keyakinan Konsumen turun
Februari 2005 SURVEI KONSUMEN Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil Indeks Keyakinan Konsumen turun Sebagaimana Januari 2005, hasil Survei Konsumen Bank Indonesia pada Februari
Lebih terperinciIndeks Keyakinan Konsumen
PESIMIS OPTIMIS Setelah melambat pada bulan sebelumnya, tingkat konsumsi rumah tangga pada Februari 2013 mengalami peningkatan. Hal ini terutama dipengaruhi oleh menguatnya optimisme konsumen untuk melakukan
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL Triwulan IV - 2016 Harga Properti Residensial pada Triwulan IV-2016 Meningkat Indeks Harga Properti Residensial pada triwulan IV-2016 tumbuh sebesar 0,37% (qtq), sedikit
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Februari 2006
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Februari 2006 Indeks Keyakinan Konsumen (I KK) kembali turun Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) kembali turun Harga secara umum diekspektasikan meningkat Konsumen kembali pesimis
Lebih terperinciTingkat konsumsi rumah tangga pada bulan Maret 2013 Maret 2013 relatif stabil. Hal ini tercermin dari Indeks
PESIMIS OPTIMIS Maret 2013 Tingkat konsumsi rumah tangga pada bulan Maret 2013 relatif stabil. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang tidak mengalami perubahan dibandingkan bulan sebelumnya
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terus membaik Harga secara umum diekspektasikan tetap akan meningkat
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Januari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terus membaik Harga secara umum diekspektasikan tetap akan meningkat Konsumen kembali optimis terhadap membaiknya kondisi ekonomi
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Mei Indeks riil penjualan eceran mengalami penurunan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Indeks
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Optimis. Pesimis. Kenaikan Harga BBM
SURVEI KONSUMEN Juni 2010 Indeks Keyakinan Konsumen pada Juni 2010 kembali meningkat setelah bulan sebelumnya sedikit mengalami penurunan. Berita seputar rencana realisasi pembayaran gaji ke-13 PNS tampaknya
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY TRIWULAN III-2004 Harga properti residensial pada Triwulan III-2004 meningkat lebih rendah Pada triwulan mendatang diprakirakan peningkatan
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Juni Indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Indeks
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. Indeks Keyakinan Konsumen
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN Oktober 2006 Indeks Keyakinan Konsumen naik 5,0 poin dalam tiga bulan terakhir Indeks keyakinan konsumen (IKK) terus mengalami trend membaik Ekspektasi kenaikan harga dan
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN. September 2006
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN September 2006 Indeks keyakinan konsumen menunjukkan trend membaik dan pada bulan September 2006 meningkat 3,0 poin. Tingkat harga pada enam bulan mendatang cenderung menurun,
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Juli Indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Indeks
Lebih terperinciKONSUMEN. Januari 2005 Indeks Keyakinan Konsumen menurun. Prospek ekonomi diperkirakan stabil. Optimis. Pesimis. Jul Ags. Jun. Jan. Okt. Mei. Feb.
SURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN uari 23 uari 25 Indeks Keyakinan Konsumen menurun Prospek ekonomi diperkirakan stabil Indeks Keyakinan Konsumen turun Indeks Keyakinan Konsumen turun dari 119,1 menjadi
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL TRIWULAN IV-2004 Harga properti residensial meningkat lebih rendah Pada triwulan mendatang diprakirakan peningkatan harga masih melambat. Perkembangan Harga Properti Residensial
Lebih terperinciGrafik 1. Permintaan Kredit Baru (SBT, %)
Grafik 1. Permintaan Kredit Baru (SBT, %) 1 (Miliar Rp) Grafik 2. Realisasi Penyaluran Kredit Januari-November 2013 250,000 200,000 150,000 100,000 50,000 0 KPR/KPA KKB-Mobil KKB-Sepeda Motor KTA + Multiguna
Lebih terperinciSURVEY PENJUALAN ECERAN
SURVEY PENJUALAN ECERAN September Indeks riil penjualan eceran pada September mengalami penurunan Harga-harga umum diperkirakan meningkat dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan relatif stabil Perkembangan
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL TRIWULAN I-2005 Harga properti residensial meningkat Pada triwulan mendatang diperkirakan peningkatan harga mengalami perlambatan Perkembangan Harga Properti Residensial
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY Triwulan IV - 2005 Harga properti residensial meningkat Pada triwulan mendatang diperkirakan harga properti masih meningkat Perkembangan
Lebih terperinci2015 LAPORAN INDUSTRI PELUANG & TANTANGAN INDUSTRI BATUBARA
2015 LAPORAN INDUSTRI PELUANG & TANTANGAN INDUSTRI BATUBARA LAPORAN INDUSTRI PELUANG & TANTANGAN INDUSTRI BATUBARA 2015 Copyright @2015 PT. INDO ANALISIS Hak Cipta dilindungi Undang-undang DAFTAR ISI I.
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY Triwulan II 2006 Harga properti residensial di triwulan II melambat Pada triwulan III mendatang diperkirakan harga properti akan meningkat
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY TRIWULAN I-2004 Harga properti residensial pada triwulan I-2004 mengalami kenaikan namun sedikit lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY Triwulan III 2006 Harga properti residensial di triwulan III meningkat Pada triwulan IV mendatang diperkirakan harga properti akan melambat
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN
SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 Nopember 24 Indeks Keyakinan Konsumen terus meningkat Konsumen masih optimis terhadap prospek ekonomi Indeks Keyakinan Konsumen terus
Lebih terperinciBPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
CQWWka BPS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH No. 10/07/62/Th. X, 1 Juli PERKEMBANGAN TINGKAT PENGGUNAAN SARANA AKOMODASI Selama, TPK Hotel Berbintang Sebesar 56,39 Persen. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel
Lebih terperinciIndeks Keyakinan Konsumen menembus level 100. Okt. Jul. Mei. Sep. Mar. Ags. Jan. Jun. Feb
SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 September 24?? Indeks Keyakinan Konsumen menembus level 1?? Konsumen tetap optimis terhadap prospek ekonomi Indeks Keyakinan Konsumen
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
Februari 2015 SURVEI PENJUALAN ECERAN Survei Penjualan Eceran mengindikasikan bahwa secara tahunan penjualan eceran pada Februari 2015 mengalami akselerasi. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil
Lebih terperinciPerkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah
Perkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah No. 10/10/62/Th. XI, 2 Oktober 2017 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KALIMANTAN TENGAH Perkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah Selama
Lebih terperinciUang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengaruhi
Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengaruhi wa April Pertumbuhan likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) mengalami akselerasi pada April. Posisi M2 tercatat sebesar Rp5.042,1
Lebih terperinci2015 LAPORAN INDUSTRI KINERJA PERUSAHAAN ALAT BERAT
2015 LAPORAN INDUSTRI KINERJA PERUSAHAAN ALAT BERAT DAFTAR ISI BAB I UNITED TRACTORS 1.1. KINERJA KEUANGAN Grafik 1.1. Pendapatan dan Pertumbuhan Pendapatan PT United Tractors, 2000 2015 Grafik 1.2. Laba
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
o SURVEI PENJUALAN ECERAN Februari Pada Februari indeks penjualan riil mengalami penurunan sebesar -5,7% (mtm). Penurunan tersebut sesuai dengan pola historisnya yang cenderung turun pada bulan Februari.
Lebih terperinciUang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengaruhi
Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengaruhi wa Juli Pertumbuhan likuiditas perekonomian M2 (Uang Beredar dalam arti luas) kembali melambat. Posisi M2 pada akhir Juli tercatat sebesar Rp4.383,0 T, atau
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Maret 2005 Indeks riil penjualan eceran mengalami peningkatan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran
Lebih terperinciSURVEY HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY
SURVEY HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY Triwulan III - 2005 Harga properti residensial meningkat Pada triwulan mendatang dip erkirakan harga properti tumbuh melambat Perkembangan
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN R E T A I L S A L E S S U R V E Y uari 2004 - Penjualan mulai mengalami penurunan - Harga-harga umum diperkirakan masih akan tetap meningkat - Tingkat suku bunga kredit diperkirakan
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Januari Indeks riil penjualan eceran pada Januari dan ruari mengalami penurunan Harga dan suku bunga kredit diperkirakan relatif stabil Perkembangan Penjualan Eceran Indeks riil
Lebih terperinciRata-rata Harga Gabah Menurut Kualitas, Komponen Mutu dan HPP di Tingkat Petani di Indonesia,
Rata-rata Menurut Kualitas, Komponen Mutu dan HPP di Tingkat Petani di Indonesia, 2012-2016 / Bulan Giling Kualitas (Rp/Kg) Kadar Air (%) Kadar Hampa/Kotoran (%) Panen Giling Panen Giling Panen HPP 1)
Lebih terperincimeningkat % (yoy) Feb'15
Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengar aruhi wa ruari Pertumbuhan likuiditas perekonomian M2 (Uang Beredar dalam arti luas) pada ruari meningkat. Pada ruari, posisi M2 tercatat sebesar Rp4.230,7 T,
Lebih terperinci2015 LAPORAN INDUSTRI PELUANG & TANTANGAN INDUSTRI BATUBARA
2015 LAPORAN INDUSTRI PELUANG & TANTANGAN INDUSTRI BATUBARA LAPORAN INDUSTRI PELUANG & TANTANGAN INDUSTRI BATUBARA 2015 Copyright @2015 PT. INDO ANALISIS Hak Cipta dilindungi Undang-undang DAFTAR ISI I.
Lebih terperinciaruhi Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengar Mar Apr'15 % (yoy)
Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengar aruhi wa il Pertumbuhan likuiditas perekonomian M2 (Uang Beredar dalam arti luas) pada il mengalami perlambatan. Posisi M2 akhir il sebesar Rp4.274,9 T, atau
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
Januari SURVEI PENJUALAN ECERAN Penjualan eceran mengalami penurunan Harga-harga umum dan tingkat suku bunga kredit diperkirakan masih akan tetap meningkat Perkembangan Penjualan Eceran Penjualan eceran
Lebih terperinciSURVEI KONSUMEN SURVEI KONSUMEN
SURVEI KONSUMEN C O N S U M E R SURVEI KONSUMEN S U R V E Y Januari 23 Juni 24 Keyakinan konsumen terus meningkat Prospek ekonomi diperkirakan akan terus membaik Indeks Keyakinan Konsumen terus meningkat
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY TRIWULAN IV-2003 Harga properti residensial pada triwulan IV-2003 mengalami kenaikan namun sedikit lebih rendah dibandingkan triwulan
Lebih terperinciPERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 41/12/31/Th. IX, 3 Desember 2007 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DKI JAKARTA BULAN NOVEMBER 2007 DEFLASI SEBESAR 0,24 PERSEN Bulan November 2007, harga-harga di
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN
SURVEI PENJUALAN SURVEI KONSUMEN ECERAN Agustus? Trend penjualan riil masih menunjukan peningkatan walaupun melambat, pada bulan Agustus mengalami penurunan dan pada bulan September diperkirakan meningkat?
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. diinginkan dan perusahaan mendapatkan keuntungan maksimalnya.
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada umumnya setiap perusahaan memiliki tujuan utama yaitu mendapatkan laba maksimal bagi bisnisnya. Untuk mencapai tujuan tersebut maka produk yang ditawarkan kepada
Lebih terperinciAnalisa Statistik Uang Beredar (M2) dan Perkembangan Dana, Kredit serta Suku Bunga Perbankan
Analisa Statistik Uang Beredar (M2) dan Perkembangan Dana, Kredit serta Suku Bunga Perbankan ober Uang Beredar dalam arti luas (M2) yang terdiri dari uang kartal dan dana masyarakat di perbankan, pada
Lebih terperinciSURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL
SURVEI HARGA PROPERTI RESIDENSIAL RESIDENTIAL PROPERTY PRICE SURVEY Triwulan I 2006 Harga properti residensial melambat Pada triwulan mendatang diperkirakan harga properti masih melambat Perkembangan Harga
Lebih terperinciCara Pemesanan: Customer Support: Spesifikasi: Harga : Rp
2015 Copyright @ 2015 Spesifikasi: Tipe Laporan : Laporan Industri Terbit : April 2015 Halaman : 121 Format : Hardcopy (Book Full Colour) Softcopy (Data Grafik Excel) Harga : Rp 6.750.000 Cara Pemesanan:
Lebih terperinciTim Statistik Sektor Riil 1 OPTIMIS PESIMIS. Metodologi
PESIMIS OPTIMIS Metodologi Survei Konsumen merupakan survei bulanan yang dilaksanakan sejak Oktober 1999. Sejak Januari 2007 survei dilaksanakan terhadap kurang lebih 4.600 rumah tangga sebagai responden
Lebih terperinciBADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No.205/10/21/Th. V, 1 Oktober PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Provinsi
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Maret Survei Penjualan Eceran Bank Indonesia mengindikasikan peningkatan pertumbuhan penjualan eceran pada Maret, didukung oleh kelompok Suku Cadang dan Aksesori serta kelompok
Lebih terperinciSURVEI PENJUALAN ECERAN
SURVEI PENJUALAN ECERAN Juli Indeks penjualan riil pada bulan Juli kembali mengalami peningkatan baik secara bulanan maupun tahunan masing-masing sebesar 4,2% (mtm) dan 24,5% (yoy) sehingga tercatat sebesar
Lebih terperinciPERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
No. 43 / VI / 1 September 2003 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI INFLASI BULAN AGUSTUS 2003 SEBESAR 0,84 PERSEN! Pada bulan Agustus 2003 terjadi inflasi 0,84 persen. Dari 43 kota tercatat 32 kota
Lebih terperinciCara Pemesanan: Customer Support: Spesifikasi: Harga : Rp
Spesifikasi: Tipe Laporan : Laporan Statistik Terbit : Juni 2015 Halaman : 250 Format : Hardcopy (Book Full Colour) Softcopy (Data Grafik Excel) Harga : Rp 6.750.000 Cara Pemesanan: 1. Isi Form Pemesanan
Lebih terperinciDISAMPAIKAN DI DINAS PUPESDM PROP DIY
Gambaran Umum Kelistrikan Produksi Listrik Persentase (%) Grafik Persentase Tingkat Pertumbuhan Produksi Listrik (KWh) 020 018 016 014 012 010 008 006 004 002 000 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Lebih terperinciDAFTAR ISTILAH. Aktiva produktif baik yang sudah maupun yang mengandung potensi tidak memberikan penghasilan atau menimbulkan kerugian
PENJELASAN. Data yang digunakan dalam buku Data Perbankan Indonesia bersumber dari Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang dilaporkan oleh Bank Umum kepada Bank Indonesia, kecuali dinyatakan lain. 2. Data
Lebih terperincii
i 2 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Indeks 250 200 150 100 50 0 Indeks SPE Growth mtm (%) Growth yoy (%)
Lebih terperinciPERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU DESEMBER 2009
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 159/02/21/Th. V, 1 Februari 2010 PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU DESEMBER Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung
Lebih terperinciBADAN PUSAT STATISTIK PROPINSI KEPRI
BADAN PUSAT STATISTIK PROPINSI KEPRI No.34/02/21/Th. III, 1 Pebruari 2008 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BATAM JANUARI 2008 INFLASI 0,92 PERSEN Pada Bulan Januari 2008 di Kota Batam terjadi
Lebih terperinciPerkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah
No. 10/11/62/Th. XI, 1 November 2017 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KALIMANTAN TENGAH Perkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah Selama September 2017, TPK Hotel Berbintang Sebesar 58,44 persen
Lebih terperinciPERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL 2013
BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR No. 01/05/53/Th. XVI, 1 Mei PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR APRIL Bulan : Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami deflasi sebesar
Lebih terperinciPERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 21/06/31/Th. X, 2 Juni 2008 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DKI JAKARTA BULAN MEI 2008 INFLASI SEBESAR 1,51 PERSEN Bulan Mei 2008, harga-harga di DKI Jakarta mengalami
Lebih terperinciOPTIMISME KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG SEMAKIN MENURUN
Suplemen 2 Suplemen 2 OPTIMISME KEYAKINAN KONSUMEN PALEMBANG SEMAKIN MENURUN I. Perkembangan Umum Tingkat Keyakinan Konsumen Palembang selama triwulan II 2008 secara umum menurun dibandingkan dengan triwulan
Lebih terperinciaruhi Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengar
(M2) dan Faktor yang Mempengar aruhi wa Desember Uang beredar (M2) Desember tumbuh melambat dibanding ember. Posisi M2 tercatat sebesar Rp4.170,7 T, atau tumbuh 11,8% (yoy), lebih rendah dibandingkan pertumbuhan
Lebih terperinciBULAN DESEMBER 2009 KOTA PEKANBARU MENGALAMI DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN
No. 01/01/14/Th. XI, 4 Januari 2010 BULAN DESEMBER 2009 KOTA PEKANBARU MENGALAMI DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN Dengan menggunakan tahun dasar 2007=100, pada bulan Desember 2009 Kota Pekanbaru mengalami deflasi
Lebih terperinciPERKEMBANGAN PARIWISATA KALIMANTAN BARAT AGUSTUS 2010
BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERKEMBANGAN PARIWISATA KALIMANTAN BARAT AGUSTUS No. 47/10/61/Th. XIII, 1 Oktober Jumlah wisatawan mancanegara (Wisman) yang berkunjung ke Kalimantan Barat melalui pintu masuk
Lebih terperinciUang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengar. aruhi. Nov. Okt. Grafik 1. Pertumbuhan PDB, Uang Beredar, Dana dan Kredit KOMPONEN UANG BEREDAR
(M2) dan Faktor yang Mempengar aruhi wa ember Pertumbuhan likuiditas perekonomian M2 ( dalam arti luas) pada ember mengalami peningkatan. Posisi M2 pada ember tercatat sebesar Rp4.076,3 T, atau tumbuh
Lebih terperinciTINGKAT KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG MASIH PESIMIS
Suplemen 2 TINGKAT KEYAKINAN KONSUMEN PANGKALPINANG MASIH PESIMIS I. Perkembangan Indeks Keyakinan Konsumen Selama Triwulan III - 2008 Tingkat Keyakinan Konsumen Pangkalpinang selama triwulan III 2008
Lebih terperinciBPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU
BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 135/09/21/Th. IV, 1 September 2009 PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU JULI 2009 Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Provinsi Kepri
Lebih terperinciSURVEI PROPERTI KOMERSIAL
7 SURVEI PROPERTI KOMERSIAL COMMERCIAL PROPERTY SURVEY November Tingkat hunian hotel dan perkantoran mengalami penurunan sedangkan lainnya cenderung tetap atau sedikit naik. Sementara harga sewa secara
Lebih terperinciBPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2009
BPS PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 139/10/21/Th. IV, 1 Oktober 2009 PERKEMBANGAN KUNJUNGAN WISMAN KE PROVINSI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2009 Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Provinsi
Lebih terperinciPertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS
Pertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS Semester II Tahun 2013 GROUP PENJAMINAN DIREKTORAT PENJAMINAN DAN MANAJEMEN RISIKO 0 DAFTAR ISI Jumlah BPR/BPRS Peserta Penjaminan Grafik 1 3 Pertumbuhan Simpanan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kabupaten Kulon Progo, dan Kota Yogyakarta. Keadaan geografis suatu wilayah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Daerah Istimewa Yogyakarta terbagi dalam lima wilayah Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Kulon Progo, dan Kota
Lebih terperinciPERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI
BADAN PUSAT STATISTIK No. 64/11/Th. XIII, 1 November 2010 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 2010 INFLASI 0,06 PERSEN Pada bulan terjadi inflasi sebesar 0,06 persen dengan Indeks Harga
Lebih terperinci