PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI D III ANALISIS KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Transkripsi

1 PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI D III ANALISIS KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Disusun oleh Penanggung jawab Ketua Sekretaris Anggota : Tim Penyusun Panduan Akademik : Dekan FMIPA UII : Ketua Program Studi D III Analisis Kimia : Yuli Rohyami, S.Si., M.Sc. : Reni Banowati Istiningrum, S.Si., M.Sc. Tri Esti Purbaningtias, S.Si., M.Sc. Puji Kurniawati, S.Si., M.Sc. Bayu Wiyantoko, S.Si., M.Sc. Kuntari, S.Si., M.Sc. Rizal Arrosyid, S.Si. i

2 SAMBUTAN KETUA PROGRAM STUDI DIII ANALISIS KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Assalamu alaikum warahmatullahi wa barakatuh Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan taufik dan hidayah-nya kepada kita semua. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan pengikutnya yang setia pada ajaran agama Islam. Aaminn. Buku Panduan Akademik Program Studi D III Analisis Kimia memuat informasi tentang profil, visi dan misi, kompetensi lulusan, dan kurikulum 2014.Mahasiswa dapat memperoleh informasi terkait dengan pengambilan matakuliah setiap semester, kegiatan pembelajaran dan pengajaran yang dilaksanakan, kebijakan praktikum, praktik kerja mandiri, praktik kerja lapangan, persyaratan kelulusan, yudisium, SKPI dan sertifikasi kompetensi. Kurikulum 2014dirancang untuk menyiapkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan kerja baik tingkat nasional maupun internasional.oleh karena itu dalam penyusunan kurikulum 2014 mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), Standar Kompetensi Nasional Kimia Analis (SKN-KA) dan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang laboratorium. Setiap mata kuliah yang ada di buku panduan ini juga disertakan peta kurikulum dan silabus untuk memberikan kemudahan dalam memahaminya. Prosentase praktik lebih besar dibandingkan dengan teori yang mencapai lebih dari 70%. Semoga panduan akademik ini dapat bermanfaat khususnya bagi mahasiswa Program D III Analisis Kimia FMIPA Universitas Islam Indonesia dalam merencanakan studi dan kesuksesan di masa depan. Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh Yogyakarta, September 2016 Ketua Program Studi Thorikul Huda, S.Si., M.Sc. ii

3 DAFTAR ISI PENYUSUN... SAMBUTAN KETUA PROGRAM... DAFTAR ISI... i ii iii BAB I. PENDAHULUAN A. Sejarah Singkat UII... 1 B. Profil Prodi D III Analisis Kimia... 2 C. Hymne UII... 3 BAB II. PROGRAM D III ANALISIS KIMIA A. Visi, Misi dan Tujuan... 4 B. Sasaran Mutu... 6 C. Dosen... 7 D. Tenaga Kependidikan... E. Struktur Organisasi... 8 BAB III. ATURAN AKADEMIK A. Pengisian Rencana Akademik Semester (RAS)... 9 B. Cuti Kuliah... 9 C. Perkuliahan D. Syarat Ujian E. Range Skor Nilai F. ONDI, BTAQ, dan LKID G. Praktik Kerja Lapangan H. Kelulusan BAB IV. KURIKULUM DAN KOMPETENSI A. Kurikulum B. Kompetensi C. Praktikum D. Praktik Kerja Mandiri E. Praktik Kerja Lapangan F. Uji Kompetensi BAB V. DAFTAR SILABI 32 LAMPIRAN iii

4 BAB I PENDAHULUAN A. SEJARAH SINGKAT UII Universitas Islam Indonesia didirikan pada tanggal 27 Rajab 1364 H atau bertepatan dengan 8 Juli 1945 (40 hari sebelum Proklamasi Kemerdekaan Negara Republik Indonesia), dengan nama Sekolah Tinggi Islam (STI) di Jakarta. STI adalah cita-cita luhur tokoh-tokoh nasional Indonesia yang melihat kenyataan bahwa ketika itu pendidikan tinggi yang ada adalah milik Belanda (Technische Hoogeschool atau Institut Teknologi Bandung kini, Recht Hoogeschool di Jakarta dan Sekolah Tinggi Pertanian di Bogor). STI lahir untuk menjadi bukti adanya kesadaran berpendidikan pada masyarakat pribumi. Seiring hijrahnya ibukota Republik Indonesia ke Yogyakarta, maka STI pun hijrah dan diresmikan kembali oleh Presiden Soekarno pada tanggal 27 Rajab 1365 H atau bertepatan dengan tanggal 10 April 1946 bertempat di ndalem Pangulon Yogyakarta. Untuk peningkatan peran dalam perjuangan, maka STI yang kala itu menjadi satu-satunya perguruan tinggi Islam, diubah menjadi universitas dengan nama University Islam Indonesia atau sekarang Universitas Islam Indonesia (Islamic University of Indonesia, Al Jamiah Islamiyah Al Indonesiyah) pada tahun UII memiliki 8 (delapan) Fakultas, pada tahun akademik , dengan 4 (empat) program Diploma III (D3), 29 (dua puluh sembilan)program studi strata satu (S1), 3 (tiga) program profesi, 7 (tujuh) program strata 2 (S2) dan 3 (tiga) program strata 3 (S3). Sebagian terbesar dari mereka mendapat akreditasi A dan B dari Badan Akreditasi Nasional (BAN-PT). 10

5 B. PROFIL PROGRAM STUDI D III ANALISIS KIMIA Program Studi DIII Analis Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Islam Indonesia didirikan pada tanggal 9 Juli 2003 berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas RI Nomor 1414/D/T/2003. Program Studi DIII Analisis Kimia merupakan program pendidikan profesional yang diharapkan dapat menjembatani lahirnya seorang profesional muda setingkat ahli madya di bidang analisis kimia yang banyak dibutuhkan di industri, lembaga penelitian, maupun di instansi pemerintah. Sebagai wujud komitmen Program Studi DIII Analis Kimia terhadap kompetensi alumninya, maka penyelenggaraan proses pembelajaran mengacu kurikulum yang telah disesuaikan dengan Standar Kompetensi Nasional Kimia Analisis (SKN-KA), SKKN dan KKNI. Program Studi DIII Analisis Kimia telah terakreditasi B dari BAN PT dengan nomor 0318/SK/BAN- PT/Akred/Dipl-III/IV/

6 C. HYMNE UII 12

7 BAB II PROGRAM STUDI D III ANALISIS KIMIA A. VISI, MISI DAN TUJUAN Visi Terwujudnya Program Studi Diploma III Analis Kimia FMIPA UII sebagai lembaga pendidikan profesional di bidang analisis kimia yang membawa rahmat bagi seluruh alam semesta. Misi 1. Menghasilkan ahli madya di bidang analisis kimia yang profesional dan berakhlakul karimah serta mampu bersaing di taraf nasional maupun internasional 2. Memiliki dosen dan tenaga kependidikan yang berkomitmen pada peningkatan kualitas akademik dan kepedulian sosial 3. Memiliki fasilitas yang mampu meningkatkan atmosfer akademik Tujuan Umum 1. Menghasilkantenaga profesional di bidang analisis kimia yang bertaqwa, berakhlak mulia serta mampu bersaing dalam tataran nasional dan internasional. 2. Menghasilkan tenaga profesional yang memiliki karakter kemandirian serta kepemimpinan dalam menerapkan pengembangan metode dan teknologi di bidang analisis kimia 3. Meningkatkan budaya dan karya akademik bagi dosen di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan dakwah Islamiyah 4. Meningkatkan komitmen tenaga kependidikan dalam memberikan pelayanan yang memuaskan 5. Meningkatkan kualitas kurikulum yang sesuai dengan Kerangka 13

8 Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT), Standar Kompetensi Nasional Kimia Analisis (SKN-KA), dan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Tujuan Khusus 1. Menghasilkan tenaga analis kimia yang menguasai dan mengembangkan metode analisis konvensional dan instrumental 2. Menghasilkan tenaga analis kimia yang mampu melakukan penjaminan mutu laboratorium yang meliputi kalibrasi, validasi dan verifikasi metode pengujian. 3. Menghasilkan tenaga analis kimia yang mampu memanfaatkan teknologi informasi dalam mengumpulkan, menganalisis, mengelola dan mengkomunikasikan data hasil pengujian 4. Meningkatkan jumlah karya akademik dosen melalui penelitian dan publikasi ilmiah, buku ajar, kegiatan pengabdian kepada masyarakat, serta peran sertanya dalam kegiatan dakwah Islamiyah 5. Meningkatkan kemampuan dan softskill tenaga kependidikan dalam memberikan pelayanan yang memuaskan B. SASARAN MUTU 1. Lulusan bekerja dalam 6 bulan pertama minimal 90 % 2. Tepat waktu studi minimal 90 % 3. Nilai kinerja dosen dalam aspek pedagogik, sosial, dan profesional dosen dengan nilai baik minimal 90 % 4. Capaian kompetensi ke-uii-an lulusan yang meliputi keislaman, kebangsaan, kewirausahaan, bahasa inggris dengan nilai baik minimal 90 % 5. Jumlah dosen dengan publikasi karya ilmiah internasional minimal 5% 14

9 6. Jumlah dosen asing minimal 5 % 7. Jumlah mahasiswa baru berasal dari luar negeri minimal 1 % 8. Kesesuaian bidang kerja lulusan dengan kompetensi analis kimia minimal 90 % 9. Jumlah publikasi ilmiah setiap dosen minimal dua kali pertahun 10. Jumlah pengabdian masyarakat dan dakwah islamiyah setiap dosen minimal 1 kali per tahun 11. Rasio dosen dan mahasiswa setiap tahun minimal 1 : Jumlah prestasi mahasiswa dalam kompetisi ilmiah minimal dua kali per tahun 13. Jumlah kerjasama dengan lembaga eksternal minimal 1 kali per tahun C. DOSEN Thorikul Huda, S.Si., M.Sc. Lahir di Wonosobo, 30 Juni 1978 Menempuh pendidikan S1 di Program Studi S1 Ilmu Kimia FMIPA UII dan menyelesaian S2 Kimia FMIPA UGM dalam bidang ilmu Kimia Lingkungan. Memiliki kepakaran dalam bidang kimia analisis, validasi metode, kalibrasi alat, manajemen laboratorium, kimia lingkungan dan AMDAL. Memegang sertifikat sebagai asesor kompetensi dan kompetensi teknis untuk bidang pengujian laboratorium. Tema riset yang sedang ditekuni adalah pengembangan metode analisis, validasi metode, material, adsorsi, dan kandidat referen material. Yulirohyami, S.Si., M.Sc. Lahir di Bantul, 16 Juli 1980 Menyelesaikan S1 di Program Studi Ilmu Kimia FMIPA UII dan S2 Kimia Analitik FMIPA UGM. Memiliki kepakaran dalam bidang ilmu kimia analitik, validasi metode, kimia fisika, keselamatan kerja, teknik sampling dan pengujian kualitas lingkungan. Sebagai pemegang sertifikat kompetensi asesor kompetensi serta kompetensi teknis di bidang pengujian laboratorium, keselamatan dan kesehatan kerja. Tema riset berkaitan dengan pengembangan sampling, preparasi dan pengujian kimia, biomaterial dan material bahan alam. 15

10 Bayu Wiyantoko, S.Si., M.Sc. Lahir di Jakarta, 27 April 1984 Menempuh studi S1 di Program Studi Ilmu Kimia FMIPA UII dan S2 Bidang Kimia Anorganik FMIPA UGM. Memiliki kepakaran dalam bidang kimia anorganik, kimia analisis, validasi metode, teknik laboratorium, dan petrokimia. Sebagai pemegang asesor kompetensi dan memiliki kompetensi teknis dalam bidang pengujian laboratorium. Tema riset yang sedang ditekuni dalam bidang material anorganik dan organik, adsorpsi, katalis dan pengembangan metode analisis. Reni Banowati Istiningrum, S.Si., M.Sc. Lahir di Gunung Kidul, 8 November 1980 Menyelesaian Studi S1 di Program Studi Ilmu Kimia FMIPA UII dan S2 Kimia Anorganik FMIPA UGM. Memiliki kepakaran dalam bidang kimia anorganik, kimia analisis, biokimia, validasi metode, statistika terapan, dan teknik sampling lingkungan. Memiliki sertifikat sebagai asesor kompetensi dan sertifikat kompetensi teknik dalam bidang pengujian laboratorium. Tema riset berkaitan dengan pengembangan material anorganik, adsorpsi, katalis, biodiesel, dan pengembangan metode analisis. Puji Kurniawati, S.Pd.Si.,M.Sc. Lahir di Jepara, 22 Maret 1985 Merampungkan studi S1 Pendidikan Kimia di UNY dan S2 Kimia Analitik UGM. Memiliki kepakaran dalam bidang kimia analisis, kimia organik, biokimia, analisis mikrobiologi, analisis elektrokimia dan kewirausahaan kimia. Sebagai pemegang sertifikat asesor kompetensi dan memiliki sertifikat kompetensi teknis dalam bidang pengujian kimia. Tema riset yang ditekuni dalam pengembangan material, katalis, adsorpsi, dan pengembangan metode analisis. Tri Esti Purbaningtias, S.Si., M.Si. Lahir di Purwokerto, 20 April 1988 Menempuh S1 dan S2 di Program Studi Kimia ITS dan memiliki kepakaran dalam bidang kimia fisika, kimia non hayati, manajemen laboratorium dan analisis elektrokimia. Pemegang sertifikat asesor kompetensi dan memiliki sertifikat kompetensi teknis dalam bidang pengujian kimia. Fokus riset yang tengah ditekuni dalam bidang modifikasi material, katalis, adsorpsi, dan pengembangan metode analisis kimia. 16

11 Kuntari, S.Si., M.Sc. Lahir di Sleman, 29 Oktober 1988 Menempuh S1 dan S2 Kimia Lingkungan di Program Studi Kimia UGM dan memiliki kepakaran dalam kimia lingkungan dan kimia organik. Fokus riset yang tengah ditekuni dalam bidang modifikasi material, katalis, adsorpsi, dan pengembangan metode analisis kimia. D. TENAGA KEPENDIDIKAN Rizal Arrosyid, S.Si. Lahir di Sleman, 21 Mei 1992 Menempuh S1 Matematika di Program Studi Matematika UNY dengan fokus studi matematika terapan. Aprisilia Rizky Wijaya Lahir di Sleman, 26 April 1992 Menyelesaikan pendidikan di SMKN 2 Depok Sleman (STM Pembangunan Yogyakarta) dan saat ini sedang melanjutkan studi S1 di Univeritas Mercu Buana Yogyakarta. Menjadi pemegang sertifikat kompetensi dalam bidang pengujian kimia. 17

12 18

13 BAB III ATURAN AKADEMIK A. PENGISIAN RENCANA AKADEMIK SEMESTER (RAS) 1. Telah melakukan registrasi/pembayaran biaya kuliah dan menyerahkan bukti pembayaran serta persyaratan administrasi sesuai dengan jadwal pada kalender akademik 2. Mengisi RAS yang telah dikonsultasikan dengan DPA sesuai dengan jadwal pada kalender akademik 3. Bagi yang terlambat melakukan registrasi akan dikenakan denda 3 SKS B. CUTI KULIAH Cuti kuliah adalah menunda atau berhenti sementara waktu dari semua kegiatan akademik dan kegiatan lain di UII untuk jangka waktu tertentu seijin rektor. Prosedur Cuti : 1. Mengajukan permohonan ijin cuti yang telah ditandatangani ketua program selambat-lambatnya 2 minggu setelah perkuliahan dimulai sesuai dengan kalender akademik dilampiri : a. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) terakhir b. Surat keterangan bebas perpustakaan c. Fotokopi bukti pembayaran SPP pada tahun akademik yang bersangkutan d. Menyerahkan bukti pembayaran administrasi cuti kuliah e. Menyerahkan fotokopi Kartu Hasil Studi (KHS) terakhir 2. Mahasiswa dapat mengambil surat ijin cuti dari rektor 3 hari setelah mengajukan cuti 3. Ketentuan cuti : a. Telah aktif minimal 1 tahun akademik b. Lama cuti minimal 1 semester dan maksimum 4 semester 19

14 c. Perpanjangan cuti harus mengajukan surat permohonan cuti dari ketua program d. Masa cuti tidak diperhitungkan sebagai masa studi. 4. Ijin aktif kembali Mengajukan ijin aktif kembali sesuai dengan jadwal registrasi dalam kalender akademik melalui Direktorak Administrasi Akademik (DAA) dengan mengisi formulir dan melampirkan surat ijin cuti akademik yang dikeluarkan rektor. Surat ijin aktif kuliah dapat diambil 3 hari setelah pengajuan. Perhatian : Mahasiswa yang tidak registrasi dan tidak mengajukan cuti : 1. Berkewajiban membayar angsuran sesuai dengan ketentuan mahasiswa aktif 2. Masa tidak aktif akan diperhitungkan sebagai masa studi 3. Jika akan mengajukan cuti diwajibkan melunasi seluruh tunggakan angsuran C. PERKULIAHAN Jumlah frekuensi kuliah tiap matakuliah dalam satu semester adalah 14 kali tatap muka. Mahasiswa diwajibkan hadir minimal 75 % dari frekuensi waktu yang telah ditentukan. D. SYARAT UJIAN 1. Telah membayar angsuran kedua 2. Membawa kartu ujian 3. Prosentase kehadiran minimal 75 % dari 14 kali pertemuan 4. Mematuhi tata tertib ujian Syarat Ujian Susulan 1. Sakit dan Opname dirumah sakit yang disertai bukti dari rumah sakit 2. Orang Tua dan Saudara kandung meninggal dunia 3. Menunaikan ibadah Haji 20

15 4. Menjadi Utusan UII dalam suatu kegiatan yang disertai bukti dari Wakil Rektor III Ujian Remediasi Ujian remediasi adalah ujian yang diselenggarakan untuk memperbaiki nilai baik nilai Ujian Tengah Semester (UTS) maupun Ujian Akhir Semester (UAS) dan dilaksanakan setelah UAS. Ketentuan Ujian Remediasi : 1. Mahasiswa yang berhak mengikuti ujian remediasi adalah mahasiswa yang berhak mengikuti UAS pada semester berjalan 2. Mahasiswa berhak mendapat nlai maksimal A untuk Ujian Remediasi 3. Nilai yang dipakai adalah nilai yang tertinggi 4. Nilai Remediasi hanya mengganti nilai UTS dan nilai UAS tetapi tidak dapat menggganti komponen nilai yang lain seperti kehadiran, tugas dan quis. E. RANGE SKOR NILAI Pedoman penilaian hasil belajar mahasiswa mengacu pada Peraturan Rektor Universitas Islam Indonesia Nomor 5 Tahun Nilai Huruf Bobot Nilai Minimum Range Nilai A 4,00 80,00 80,00 100,0 A- 3,75 77,50 77,50 79,99 A/B 3,50 75,00 75,00 77,49 B+ 3,25 72,50 72,50 74,99 B 3,00 70,00 70,00 72,49 B- 2,75 67,50 67,50 69,99 B/C 2,50 65,00 65,00 67,49 C+ 2,25 62,50 62,50 64,99 C 2,00 60,00 60,00 62,49 C- 1,75 55,00 55,00 59,99 C/D 1,50 50,00 50,00 54,99 D+ 1,25 45,00 45,00 49,99 D 1,00 40,00 40,00 44,99 E dan F 0 < 40,00 < 40,00 21

16 F. ONDI, LKID, PEMBINAAN KEAGAMAAN, DAN UJIAN BACA TULIS AL-QUR AN Mahasiswa diwajibkan mengikuti Orientasi Nilai-nilai Dasar Islam (ONDI), Ujian Baca Tulis Al-Qur an, dan LKID sesuai dengan kalender akademik. Orientasi Nilai-nilai Dasar Islam (ONDI) adalah pemberian bekal awal (entry point) dalam memasuki pendidikan di UII sehingga memiliki pemahaman dasar tentang keislaman di UII. Orientasi Nilai-nilai dasar Islam (ONDI) merupakan bentuk pola pembinaan keagamaan yang masuk dalam struktur kurikulum dengan kode matakuliah dan memiliki bobot nol SKS. Kegiatan ini merupakan salah satu pola pembinaan keagamaan di Universitas Islam Indonesia yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa baru untuk menanamkan nilai-nilai dasar ajaran Islam yang meliputi aqidah, ibadah dan akhlaq. Latihan Kepemimpinan Islam Dasar (LKID) merupakan suatu kegiatan yang diprogram khusus untuk membentuk dan membina mahasiswa UII dalam membangun jiwa kepemimpinan yang tumbuh dari semangat nilai-nilai ajaran Islam.LKID merupakan suatu kegiatan yang diprogram khusus untuk membentuk dan membina mahasiswa UII dalam membangun jiwa kepemimpinan yang tumbuh dari semangat nilai-nilai ajaran Islam. Program pembinaan ini merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa. Latihan Kepemimpinan Islam Dasar (LKID) dalam struktur kurikulum dengan kode matakuliah dan dilaksanakan pada semester II. Pembinaan keagamaan merupakan salah satu bentuk pola pembinaan ekstra kurikuler yang diselenggarakan untuk seluruh mahasiswa Program Studi DIII Analis Kimia. Pembinaan keagamaan diselenggarakan dalam 3 tahap, yaitu Pembinaan Keagamaan Tahap I, 22

17 Tahap II, dan Tahap III. Pembinaan Keagamaan Tahap I dilaksanakan pada semester I, setelah mahasiswa mengikuti ONDI dan placement tes agama (PTA). Mahasiswa dikelompokkan berdasarkan pada kemampuan membaca Al-Qur an dalam 3 kelompok, yaitu kelompok dasar, menengah dan lanjut. Pembinaan Keagamaan Tahap II dilaksanakan pada semester II bersamaan dengan mahasiswa mengikuti kegiatan LKID. Pembinaan Tahap III dilaksanakan untuk mahasiswa semester III sampai semester V. Tes Baca Tulis Al-Qur an (BTAQ) dan Praktik Ibadah merupakan pengujian keagamaan yang dilakukan setelah mengikuti kegiatan Pembinaan Keagamaan Tahap III. Hasil Tes Baca Tulis Al- Qur an (BTAQ) dan Praktik Ibadah menjadi persyaratan pengajuan yudisium. Mahasiswa yang telah mengikuti pembinaan keagamaan dan telah lulus Tes Baca Tulis Al-Qur an (BTAQ) dan Praktik Ibadah akan mendapatkan sertifikat. Tes Baca Tulis Al-Qur an (BTAQ) dan Praktik Ibadah meliputi membaca Al-Qur an, hafalan Al-Qur an, menulis, sholat, thaharah dan doa. G. PRAKTIK KERJA LAPANGAN Syarat mengajukan PKL Mahasiswa harus memiliki Surat Keterangan dari Dosen Pembimbing Akademik (DPA) yang menyatakan bahwa mahasiswa yang bersangkutan telah menempuh106 (seratus enam) SKS dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tidakkurang dari 2,5 (skala 0 4,00) dan semua nilai Matakuliah Praktikum minimal C. Cara Pengajuan PKL 1. Paling lambat akhir semester V mahasiswa telah melakukan survei lokasi PKL dan mengajukan permohonan PKL dengan mengisi FormulirPermohonan PKL yang diserahkan kembali ke BagianAkademik dilampiri Surat Keterangan dari Dosen Pembimbing 23

18 Akademik, sertifikat test CEPT dari CILACS UII dan bukti pembayaran PKL. 2. Berkas permohonan PKL diverifikasi melalui rapat dewan dosen untuk mendapatkan persetujuan pelaksanaan PKL. Bagian Akademik mengeluarkansurat Ijin Permohonan PKL paling lambat 3 (tiga) hari setelah rapat dewandosen. 3. Mahasiswa menyerahkan Surat Ijin Permohonan PKL ke instansi yang dituju. 4. Paling lambat 2 (dua) hari setelah menerima surat balasan tentangpermohonan ijin PKL, mahasiswa melaporkan informasi penerimaan ataupenolakan kepada Bagian Akademik. 5. Apabila ditolak, paling lambat 1 (satu) minggu mahasiswa melakukan surveikembali dan mengajukan permohonan PKL dengan mengikuti prosedur padaayat 1 dan seterusnya. 6. Paling lambat 1 (satu) minggu sebelum berangkat PKL, mahasiswamelaporkan ke Bagian Akademik untuk mendapatkan berkas PKL yang terdiridari Surat Pengantar, Log Book dan formulir sertifikat PKL. H. KELULUSAN Mahasiswa Program Studi D III Analisis Kimia dapat dinyatakan Lulus apabila telah memenuhi syarat akademik untuk lulusan dan melewati Yudisium Akhir Studi Syarat Kelulusan 1. Telah menempuh minimal 112 SKS 2. IPK minimal 2,50 (skala 0-4,00) 3. Lulus ONDI, LKID dan memiliki sertifikat Pembinaan Keagamaan 4. Nilai matakuliah universitas minimal C (Aqidah, Ibadah Akhlak, Pemikiran dan Peradaban Islam, Pendidikan Pancasila, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Kewirausahaan) 24

19 5. Nilai matakuliah dasar minimal C (Kimia Dasar, Kimia Analisis I, Kimia Analisis II, Kimia Fisika, Kimia Organik, Kimia Anorganik) 6. Semua matakuliah praktikum minimal C 7. Nilai D maksimal 6 SKS dan atau 3 matakuliah 8. Tidak ada matakuliah yang mendapat nilai E Syarat Yudisium 1. Mengisi Formulir Pendaftaran Yudisium 2. Menyerahkan transkrip Nilai KHS lengkap yang ditandatangani DPA (Dosen Pembimbing Akademik) 3. Fotokopi sertifikat pembinaan keagamaan 4. Fotokopi bukti bebas administrasi keuangan 5. Fotokopi bukti penyerahan laporan PKL ke perpustakaan FMIPA UII 6. Fotokopi bukti penyerahan laporan PKL ke pembimbing PKL 7. Fotokopi bukti penyerahan soft copy Laporan PKL ke Prodi 8. Surat keterangan bebas perpustakaan fakultas, pusat, dan luar UII (jika ada) 9. Fotokopi tanda terima sumbangan perpustakaan fakultas di bank sebesar Rp ,- 10. Fotokopi sertifikat tes CEPT dari CILACS UII skor minimal Fotokopi STTB SMU/sederajat yang telah dilegalisir sebanyak 4 (empat) lembar 12. Fotokopi akta kelahiran yang telah dilegalisir sebanyak 4 (empat) lembar 13. Pas foto berwarna background biru UII, 3x4 = 4 lembar, dan 4x6 = 4 lembar (Putri berpakaian muslimah, dan putra berpakaian sipil lengkap) 14. Seluruh berkas dimasukkan kedalam stofmap warna biru. 25

20 BAB IV KURIKULUM DAN KOMPETENSI A. KURIKULUM Kurikulum baru Program Studi D III Analisis Kimia terdiri dari 110 (seratus sepuluh) 120 (seratus dua puluh) SKS yang meliputi 110 (seratus sepuluh) SKS matakuliah wajib dan mahasiswa dapat mengambil maksimal 10 (sepuluh) SKS matakuliah pilihan. Kurikulum inti terdiri dari 8 (delapan) SKS Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), 10 (sepuluh) SKS Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), 40 (empat puluh) SKS Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB), 4 (empat) SKS Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB), dan 2 (dua) SKS Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB). Kurikulum institusional terdiri dari 6 (enam) SKS Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), 2 (dua) SKS Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), 34 (tiga puluh empat) SKS Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB), dan 4 (empat) SKS Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB). Kurikulum terdiri dari 58 (lima puluh delapan) SKS matakuliah teori dan 52 (lima puluh dua) SKS matakuliah praktikum dengan rasio matakuliah teori dan praktikum adalah sebagai berikut : Matakuliah SKS Jam/SKS Jumlah Pertemuan Jumlah Jumlah jam per Paket Persen tase Teori % Praktik % Praktikum PKL Laporan PKL Seminar PKL Matakuliah pilihan terdiri dari masing-masing 12 (duabelas) SKS matakuliah pada konsentrasi analisis industri dan analisis lingkungan yang dikelompokkan dalam Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB). Matakuliah pilihan ini dapat diambil oleh mahasiswa sesuai dengan 26

21 minat mahasiswa yang disesuaikan dengan bidang konsentrasi yangakan diambil. Banyaknya matakuliah pilihan yang diambil sebagai persyaratan kelulusan maksimal 10 (sepuluh) SKS mata kuliah pilihan. Konsentrasi bidang ilmu ditentukan berdasarkan minat pada bidang konsentrasi yang diambil dengan persetujuan Dosen Pembimbing Akademik. Kurikulum Inti KELOMPOK KODE MATAKULIAH SKS Matakuliah Pendidikan Pancasila 2 Pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan 2 Kepribadian (MPK) Pendidikan Agama (Aqidah) Bahasa Indonesia 2 JUMLAH 8 Matakuliah Keilmuan dan Matematika 2 Ketrampilan (MKK) Biologi Kimia Dasar Fisika Praktikum Fisika 2 JUMLAH 10 Matakuliah Kimia Anorganik 2 Keahlian Praktikum Kimia Anorganik 4 Berkarya (MKB) Kimia Organik Praktikum Kimia Organik Kimia Fisika Praktikum Kimia Fisika Kimia Analisis I Praktikum Kimia Analisis I Kimia Analisis II Praktikum Kimia Analisis II Spektroskopi Praktikum Spektroskopi Kromatografi Praktikum Kromatografi 2 JUMLAH 36 Matakuliah Perilaku Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) 2 27

22 Berkarya (MPB) KELOMPOK Seminar Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) JUMLAH 4 KODE Matakuliah Berkehidupan Praktik Kerja Lapangan (PKL) 2 Bersama (MBB) JUMLAH 2 TOTAL 60 Kurikulum Institusional KELOMPOK KODE MATAKULIAH SKS Matakuliah Bahasa Inggris 2 Pengembangan Ibadah dan Akhlak 2 Kepribadian (MPK) Pemikiran dan Peradaban Islam 2 Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB) ONDI LKID 0 JUMLAH Praktikum Statistika Kimia 2 JUMLAH Kesehatan dan Keselamatan Kerja Praktikum Teknik Laboratorium Praktikum Teknik Sampling Biokimia Praktikum Biokimia Mikrobiologi Praktikum Mikrobiologi Manajemen Laboratorium Analisis Elektrokimia Praktikum Analisis Elektrokimia Teknik Validasi Metode Praktikum Kalibrasi Alat Pengendalian dan Jaminan Mutu Kewirausahaan Praktikum Kewirausahaan Praktikum Analisis Air, Tanah dan Udara

23 Praktikum Analisis Obat dan Makanan 2 JUMLAH 34 Matakuliah Perilaku Etika dan Komunikasi Profesi 2 Berkarya (MPB) Praktik Kerja Mandiri 2 JUMLAH 4 TOTAL 46 Matakuliah Pilihan KONSENTRASI KODE MATAKULIAH SKS Analisis Industri Kimia Analisis Pangan Kimia Analisis Farmasi Mikrobiologi Industri Kimia Petroleum Industri Kimia Kimia Kayu dan Kertas 2 JUMLAH 12 Analisis Lingkungan Kimia Lingkungan Teknik Sampling Lingkungan AMDAL Analisis Air, Tanah, dan Udara Teknik Pengolahan Limbah Mikrobiologi Lingkungan 2 JUMLAH 12 Kurikulum Program Studi DIII Analis Kimia diselenggarakan selama 3 (tiga) tahun atau (6 semester) masa studi. Matakuliah pada semester I (satu) dan semester II (dua) menggunakan sistem paket dan mulai semester III (tiga) mahasiswa dapat mengambil matakuliah wajib dan pilihan sesuai dengan persyaratan pengambilan matakuliah yang berlaku. Distribusi matakuliah pada 2014 ini adalah sebagai berikut : Semester I KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT ONDI Pendidikan Pancasila Pendidikan Agama (Aqidah) 2 29

24 Bahasa Indonesia Matematika Kimia Dasar Fisika Praktikum Fisika Kimia Analisis I Praktikum Kimia Analisis I Praktikum Teknik Laboratorium 2 JUMLAH SKS 20 Semester II KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT LKID Ibadah dan Akhlak Pendidikan Kewarganegaraan Biologi Bahasa Inggris Kimia Anorganik Praktikum Kimia Anorganik Kimia Analisis II Praktikum Kimia Analisis II K3 Kimia 2 JUMLAH SKS 22 Semester III KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Pemikiran dan Peradaban Islam Kimia Organik 2 Kimia Dasar Praktikum Kimia Organik 4 Pr. Teknik Laboratorium Kimia Fisika 2 Kimia Dasar Praktikum Kimia Fisika 4 Pr. Teknik Laboratorium Praktikum Statistika Kimia Spektroskopi 2 Kimia Analisis II Praktikum Spektroskopi 2 Praktikum Kimia Analisis II Pilihan JUMLAH SKS 20 30

25 Semester IV KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Manajemen Laboratorium Etika dan Komunikasi Profesi Kromatografi 2 Kimia Analisis II Praktikum Kromatografi 2 Pr. Kimia Analisis II Biokimia 2 Kimia Organik Praktikum Biokimia 2 Praktikum Kimia Organik Mikrobiologi 2 Biologi Praktikum Mikrobiologi 2 Biologi Praktikum Teknik Sampling Pengendalian dan Jaminan Mutu 2 Semester V Pilihan JUMLAH SKS 20 KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Analisis Elektrokimia 2 Kimia Analisis II Praktikum Analisis Elektrokimia 2 Pr. Kimia Analisis II Teknik Validasi Metode 2 Pr. Statistika Kimia Praktikum Kalibrasi Alat Kewirausahaan Praktikum Kewirausahaan Praktikum Analisis Air, Tanah dan Udara 2 Pr. Kim Analisis II Praktikum Analisis Obat dan Makanan 2 Pr. Kimia Analisis II Praktik Kerja Mandiri 2 Semester VI Pilihan JUMLAH SKS 18 KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Praktik Kerja Lapangan (PKL) Laporan PKL Seminar Laporan PKL 2 JUMLAH SKS 6 31

26 Matakuliah Pilihan Semester Gasal KONSENTRASI ANALISIS INDUSTRI KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Kimia Analisis Pangan Kimia Kayu dan Kertas Kimia Analisis Farmasi 2 KONSENTRASI ANALISIS LINGKUNGAN KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Kimia Lingkungan Teknik Sampling Lingkungan AMDAL 2 Matakuliah Pilihan Semester Genap KONSENTRASI ANALISIS INDUSTRI KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Kimia Petroleum Industri Kimia Mikrobiologi Industri 2 KONSENTRASI ANALISIS LINGKUNGAN KODE MATAKULIAH SKS PRASYARAT Analisis Air, Tanah, dan Udara Teknik Pengolahan Limbah Mikrobiologi Lingkungan 2 B. KOMPETENSI Kurikulum Program Studi Diploma III Analis Kimia FMIPA UII disusun untuk mendukung profesionalisme di bidang analisis kimia yang telah dirumuskan dalam kompetensi lulusan (Program Learning Outcomes). Implementasi kurikulum tahun 2014 yang telah dijabarkan dalam matakuliah kurikulum inti dan kurikulum institusional harus didukung dengan hidden curriculum yang mampu mendukung kompetensi lulusan Program Studi DIII Analis Kimia. Salah satu keunggulan kompetensi lulusan Program Studi DIII Analis Kimia terletak pada core value dari nilai-nilai keislaman. Hidden curriculumyang dilakukan adalah membangun suasana, kondisi dan 32

27 iklim yang lebih Islami melalui proses pembelajaran dan internalisasi nilai-nilai keislaman dalam materi perkuliahan. Internalisasi nilai-nilai keislaman dalam materi perkuliahan umum menjadi satu keunggulan untuk mengintegrasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur an dan As-sunnah serta ayat-ayat kauniyah. Proses pembelajaran yang demikian akan memperkuat core belief (keyakinan dasar) dan core value (nilai dasar) keislaman sehingga dapat mewujudkan Program Studi Diploma III Analis Kimia FMIPA UII sebagai lembaga pendidikan profesional di bidang analisis kimia yang membawa rahmat bagi seluruh alam semesta. Internalisasi nilai-nilai keislaman secara keilmuan juga dilakukan melalui integrasi ilmu, dzikir, fikir dan amal dalam pengembangan ilmu dan perilaku, keilmuan yang mempunyai relevansi dengan kebutuhan masyarakat, keilmuan yang kompetitif, kesinambungan yang berkelanjutan, efisiensi dan produktivitas, serta terbuka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kebijakan hidden curriculum Program Studi Analis Kimia diintegrasikan dalam kegiatan pembelajaran dan pengajaran melalui perkuliahan, praktikum, Praktik Kerja Mandiri dan Praktik Kerja Lapangan. Kebijakan Program Studi DIII Analisis Kimia mencakup beberapa aspek sebagai berikut : 1. Peningkatan skill mahasiswa sebagai tenaga professional di bidang analisis kimia yang terintergrasi dengan Al-Qur an dan Assunnah. 2. Menanamkan nilai keikhlasan, kebenaran dan kejujuran 3. Membangun budaya disiplin dan etos kerja 4. Menumbuhkan sikap etika berprofesi dan menanamkan nilai budi pekerti serta akhlakul karimah 33

28 5. Membangun budaya kerjasama serta melatih kemampuan menejerial dan kepemimpinan Kebijakan hidden kurikulum ini akan dilaksanakan melalui kebijakan penyelenggaraan proses pembelajaran di kelas, praktikum di laboratorium, Praktik Kerja Mandiri dan Praktik Kerja Lapangan. Oleh karena itu, sistemyang digunakan dalam matakuliah tersebut mencakup aspekkemampuan kognitif, psikomotorik dan affektif. 1. Institusi Universitas Islam Indonesia Suasana Kampus 1) Pemasangan ayat-ayat dan hadits yang berkaitan dengan pendidikan, dakwah dan akhlak 2) Standarisasi ciri bangunan UII 3) Kebersihan, kerapian, ketertiban, keteduhan (kampus hijau dan asri) 4) Pada hari jum at dan hari hari yang ditentukan memakai pakaian khas Islami 5) Mentaati semua aturan dan disiplin berpakaian yang ditetapkan UII 6) Penjadwalan kuliah disesuaikan dengan waktu-waktu shalat 7) Pada jam-jam shalat semua kegiatan dihentikan untuk sholat berjama ah Keilmuan 1) Keilmuan yang terintegrasi dengan nilai-nilai keislaman dan keimanan dari Al-Qur an dan Al-Hadits 2) Integrasi ilmu, dzikir, fikir dan amal dalam pengembangan ilmu dan perilaku 3) Keilmuan yang memiliki relevansi dengan kebutuhan masyarakat 4) Keilmuan yang bersifat kompetitif 34

29 5) Kesinambungan dan berkelanjutan (sustainability) 6) Efisiensi dan produktivitas 7) Terbuka terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi Pengabdian dan Dakwah 1) Model pengabdian masyarakat dan dakwah yang unggul 2) Memiliki desa-desa dan masyarakat binaan 3) Penjadi pusat informasi keislaman 4) Menjadi pusat kajian dan pengembangan keislaman 5) Menjadi lembaga fatwa keislaman 2. Pimpinan 1) Memiliki sifat shiddiq (benar), amanah (terpercaya dan bertanggung jawab), tabligh (menyampaikan apa adanya), fathonah (cerdas, inovatif, dan kreatif) 2) Memiliki kemampuan manajerial yang baik 3) Harus mampu memimpin dan mengenalikan dirinya sendiri 4) Berakhlakul karimah dan member contoh yang baik 5) Memiliki sifat tawadhu dan mawas diri dalam mengemban amanah 6) Menegakkan kebenaran dan mencegah kebatilan 7) Bersifat tegas dan sabar alam menjalankan tugas-tugas 8) Menghargai perbedaan pendapat dan pandangan 9) Mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi/kelompok 10) Menghargai dan disiplin terhadap waktu 11) Kesesuaian antara perbuatan dan tindakan 3. Dosen Dalam Perkuliahan 1) Berpakaian sesuai syar i 2) Memberi salam ketika membuka dan mengakhiri kuliah 35

30 3) Mengawali dan mengakhiri dengan doa 4) Memulai dan mengakhiri perkuliahan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan 5) Sopan, jujur, dan sabar dalam menjalankan tugas 6) Terbuka dan ikhlas dalam member ilmu 7) Mengajar sesuai dengan SAP yang ditetapkan 8) Memotivasi mahasiswa untuk belajar dan meningkatkan prestasi 9) Menjaga suasana belajar-mengajar dengan baik dan tertib 10) Tidak merokok selama perkuliahan berlangsung 11) Menegur dan memperingatkan mahasiswa yang tidak disiplin sesuai dengan tata tertib yang berlaku 12) Memberikan penilaian secara obyektif 13) Melaporkan hasil ujian tepat waktu Di luar perkuliahan 1) Memberi dan menjawab salam ketika bertemu 2) Berakhlak mulia, sopan, jujur, sabar, dalam bergaul dan bertugas 3) Disiplin dalam menjalankan tugas 4) Memberi pelayanan dengan baik, rendah hati, penuh perhatian dan tanggung jawab dalam bidang tugasnya 5) Tekun, rajin, bersyukur, bijaksana, kreatif dan beramal shalih/berperilaku yang baik 6) Tidak menyalah gunakan status dan jabatan untuk kepentingan pribadi atau kelompok yang tidak benar secara syar i 7) Menjaga keteladanan yang baik (uswatun khasanah) 8) Menegakkan amar ma ruf dan nahyi munkar 9) Ikut menjaga dan merawat fasilitas UII 10) Menjauhi perbuatan maksiat 36

31 Dalam penelitian dan keilmuan 1) Aktif dalam melaksanakan penelitian dan pengkajian 2) Mentaati prosedur dan peraturan penelitian yang telah ditetapkan 3) Obyektif, jujur dan bertanggungjawab dalam melakukan penelitian 4) Bersifat terbuka terhadap temuan-temuan hasil penelitian 5) Tidak melakukan plagiat 6) Mengintegrasikan ilmu yang dimiliki dengan dzikir dan amal sholih Dalam Pengabdian Masyarakat 1) Aktif dalam melaksanakan pengabdian masyarakat dan dakwah 2) Obyektif, jujur dan terbuka dalam melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dan dakwah 3) Menjaga nama baik UII dan Islam dalam melaksanakan pengabdian masyarakat dan dakwah 4) Berdakwah dalam bidang agama sesuai dengan disiplin ilmunya untuk kepentingan masyarakat 5) Aktif mengikuti kegiatan keagamaan di masyarakat 6) Bersikap tegas, adil dan bijaksana dalam melaksanakan pengabdian masyarakat dan dakwah 7) Amar ma ruf nahyi munkar di masyarakat 8) Menjadi uswatun khasanah bagi masyarakat sekitar 4. Tenaga Kependidikan Di dalam kampus 1) Berpakaian muslim dan muslimah sesuai syar i 2) Memberi dan menjawab salam ketika bertemu 3) Berakhlak karimah 4) Menjadi uswatun khasanah 37

32 5) Masuk dan pulang kantor sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan 6) Disiplin dalam menjalankan tugas 7) Bekerja dengan tulus, ikhlas, tertib, cermat dan bersemangat dalam rangka ibadah dan pengabdian 8) Memberi pelayanan dengan sebaik-baiknya 9) Tidak menyalah gunakan status dan jabatan demi kepentingan pribadi dan kelompok 10) Ikut menjaga dan merawat fasilitas UII 11) Menaati semua peraturan dan ketentuan yang berlaku di UII 12) Saling menasehati dalam kebaikan antara sesame pegawai Di luar kampus 1) Menjaga akhlak yang baik 2) Menjaga nama baik Islam dan UII di masyarakat 3) Aktif dalam kegiatan keagamaan di masyarakat 4) Amar ma ruf nahyi munkar di masyarakat 5) Bersikap tegas, adil, dan bijaksana menyikapi persoalan bermasyarakat 6) Menjauhi maksiat 5. Mahasiswa Dalam perkuliahan 1) Berpakaian muslim dan muslimah yang sesuai syar i 2) Member dan menjawab salam dari dosen 3) Berdoa mengikuti dosen ketika akan mengawali dan mengakhiri kuliah 4) Masuk dan keluar ruangan tepat waktu 5) Mengikuti kuliah dengan baik 6) Berpartisipasi aktif dengan bertanya dan berdiskusi 38

33 7) Melaksanakan tugas-tugas kuliah yang diberikan dosen dengan baik 8) Menjaga ketertiban dan ketenangan selama perkuliahan berlangsung 9) Bersikap sopan dan hormat kepada dosen 10) Jujur dalam mengikuti ujian 11) Mentaati semua peraturan Di luar perkuliahan 1) Berpakaian muslim dan muslimah yang sesuai syar i 2) Memberi dan menjawab salam ketika bertemu 3) Menjag perilaku yang sesuai syari at 4) Mentaati semua peraturan dan ketentuan yang berlaku 5) Menegakkan amar ma ruf nahyi munkar dan saling menasehati secara baik dan bijaksana 6) Menjaga ketertiban kampus 7) Ikut menjaga dan merawat fasilitas yang ada di UII 8) Aktif shalat berjamaah Di luar kampus 1) Berpakaian muslim dan muslimah yang sesuai syar i 2) Menjaga akhlak dan perilaku 3) Menjada nama baik Islam dan UII 4) Aktif dalam kegiatan keagamaan di masyarakat 5) Menjadi uswatun khasanah bagi masyarakat 6) Berdakwah di masyarakat 7) Menjauhi maksiat 39

34 Penyelarasan Matakuliah dengan Deskripsi Elemen Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (KKNI) dan Kompetensi Lulusan Prodi (Program Learning Outcomes) PARAMETER KELOMPOK MATAKULIAH SKS Kemampuan di bidang Kerja Matakuliah Keahlian Berkarya KKNI LEVEL 5 KLP (PLO) Kimia Analisis I 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Analisis I 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Kimia Analisis II 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Analisis II 2 E1, E3 dan E4 Spektroskopi 2 E1 dan E2 Praktikum Spektroskopi 2 E1, E3 dan E4 Kromatografi 2 E1 dan E2 Praktikum Kromatografi Praktikum Teknik Laboratorium Praktikum Teknik Sampling Kesehatan dan Keselamatan Kerja E1, E3 dan E4 E1, E3 dan E4 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, P1, dan P2 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, P1, dan P2 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 2 E2 P1, dan P2 Biokimia 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Biokimia 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Mikrobiologi 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Mikrobiologi Teknik Validasi Metode Pengendalian dan Jaminan Mutu Analisis Elektrokimia Praktikum Analisis Elektrokimia Praktikum Perawatan dan Kalibrasi Alat 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 2 E2 P1, dan P2 2 E2 P1, dan P2 2 E1 dan E2 2 1 E1, E3 dan E4 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, P1, dan P2 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 40

35 Praktikum Analisis Air, Tanah dan Udara Praktikum Analisis Obat dan Makanan Kimia Analisis Pangan Kimia Analisis Farmasi 2 2 E1, E3 dan E4 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 2 E2 P1, dan P2 2 E2 P1, dan P2 Kimia Petroleum 2 E2 P1, dan P2 Lingkup kerja berdasarkan pengetahuan yang dikuasai Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB) Matakuliah Berkehidupan Berkarya (MBB) Matakuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB) Industri Kimia 2 E2 P1, dan P2 Kimia Kayu dan Kertas 2 E2 P1, dan P2 Kimia Lingkungan 2 E2 P1, dan P2 Teknik Sampling Lingkungan 2 E2 P1, dan P2 AMDAL 2 E2 P1, dan P2 Analisis Air, Tanah dan Udara Teknik Pengolahan Limbah Mikrobiologi Lingkungan Praktik Kerja Mandiri Praktik Kerja Lapangan (PKL) 2 E2 P1, dan P2 2 E2 P1, dan P2 2 E2 P1, dan P2 2 2 E1, E2, E3 dan E4 E1, E2, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 Matematika 2 E2 P1 Biologi 2 E2 P1, dan P2 Kimia Dasar 2 E2 P1, dan P2 Fisika 2 E2 P1, dan P2 Praktikum Fisika 2 Praktikum Statistika Kimia 2 E1, E3 dan E4 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Kimia Anorganik I 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Anorganik I Kimia Anorganik II 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 41

36 Kemampuan Manajerial Matakuliah Pengembanga n Kepribadian (MPK) Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB) Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB) Praktikum Kimia Anorganik II 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Kimia Organik I 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Organik I 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Kimia Organik II 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Organik II 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Kimia Fisika I 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Fisika I 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 Kimia Fisika II 2 E1 dan E2 K1, K3, dan P1 Praktikum Kimia Fisika II Pendidikan Pancasila Pendidikan Kewarganegaraa n Pendidikan Agama (Aqidah) 2 E1, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, M1, M2, dan M3 2 E2 P1, dan P2 2 E2 P1, dan P2 2 E1, E2, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 Bahasa Indonesia 2 E2 dan E3 K4, P1, dan P2 Bahasa Inggris 2 E2 dan E3 K4, P1, dan P2 Ibadah dan Akhlak 2 ONDI 0 LKID 0 Manajemen Laboratorium 2 Kewirausahaan 2 Praktikum Kewirausahaan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Seminar Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) E1, E2, E3 dan E4 E1, E2, E3 dan E4 E2, E3, dan E4 E1, E2, E3 dan E4 E1, E2, E3 dan E4 E1, E2, E3 dan E4 E1, E2, E3 dan E4 E1, E2, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 42

37 Etika dan Komunikasi Profesi 2 E1, E2, E3 dan E4 K1, K2, K3, K4, P1, P2, M1, M2, dan M3 C. PRAKTIKUM Praktikum merupakan matakuliah yang diselenggarakan di Program Studi DIII Analis Kimia yang dilaksanakan melalui kegiatan pembelajaran dan pengajaran di laboratorium untuk mengembangkan kompetensi kognitif, afektif dan psikomotorik mahasiswa. Matakuliah praktikum terdiri dari 46 SKS dengan ketentuan setiap 1 SKS matakuliah praktikum setara dengan 2 jam yang dilaksanakan dalam 14 kali pertemuan, sehingga banyaknya jam praktikum yang diselenggarakan adalah jam. Kegiatan praktikum meliputi beberapa tahapan kegiatan yang terdiri dari 2 (dua) kali pertemuan penjelasan materi praktikum (asistensi), 2 (dua) kali pertamuan persiapan praktikum, 8 (delapan) kali pertemuan praktikum, 2 (dua) kali pertemuan seminar hasil praktikum, 1 (satu) kali pertemuan ujian praktikum, dan 1 (satu) kali pertemuan ujian responsi praktikum. Matakuliah praktikum diampu oleh dosen pengampu praktikum yang didampingi oleh asisten. Selama kegiatan praktikum, mahasiswa harus mengikuti ketentuan praktikum yang berlaku dan melaksanakan kegiatan praktikum sesuai dengan buku panduan praktikum. Setiap kegiatan praktikum selalu diawali dengan kegiatan pretest untuk mengetahui kesiapan mahasiswa dalam mengikuti praktikum. Hasil praktikum harus dilaporkan sesuai dengan panduan penulisan laporan yang telah ditentukan. Peniliaian akhir praktikum meliputi beberapa komponen yang terdiri dari pretest, pelaksanaan praktikum, pembuatan log book, seminar hasil praktikum dan ujian responsi. Praktikum menjadi salah satu proses pembelajaran dan pengajaran yang akan melatih 43

38 kompetensi mahasiswa dalam segala aspek. Selama kegiatan praktikum di laboratorium, mahasiswa akan dinilai dari aspek kedisiplinan baik disiplin waktu maupun disiplin dalam sikap dan budaya kerja sesuai prosedur kerja dengan mengutamakan aspek keselamatan kerja. D. PRAKTIK KERJA MANDIRI Praktik Kerja Mandiri merupakan matakuliah wajib di Program Studi DIII Analis Kimia yang diselenggarakan pada semester V dengan bobot 2 (dua) SKS dalam kelompok Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB). Matakuliah ini merupakan salah satu matakuliah praktikum yang dilaksanakan untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam melakukan perencanaan dan pelaksanaan pengujian dengan metode yang tepat atau melakukan validasi dan verifikasi pengujian. Setiap mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengembangkan ide dengan arahan dosen pembimbing praktikum. Praktik Kerja Mandiri ini juga merupakan matakuliah yang dilaksanakan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam menginterpretasikan data hasil pengujian dan mengkomunikasikan ide serta informasi baik secara tertulis maupun secara lisan. E. PRAKTIK KERJA LAPANGAN Praktik Kerja Lapangan merupakan matakuliah yang menjadi tugas akhir bagi mahasiswa dan diselenggarakan pada semester VI (enam). Matakuliah ini terdiri dari pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dengan bobot 2 (dua) SKS yang dikelompokkan dalam Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB) dan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) serta Seminar Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) 44

39 dengan bobot masing-masing 2 (dua) SKS yang dikelompokkan dalam Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB). Praktik Kerja Lapangan bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar mendapatkan pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja, mendapatkan referensi dari instansi atau perusahaan, membandingkan dan menerapkan kemampuan akademik dan kecakapan yang telah dimiliki dengan aplikasi di lapangan, memahami konsep kerja yang sesungguhnya sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, serta lebih mematangkan kecakapan yang telah dimiliki sehingga lebih siap memasuki dunia kerja. Praktik Kerja Lapangan (PKL) dapat dilaksanakan di suatu instansi yang mencakup industri, instansi pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), lembaga penelitian, laboratorium, dan institusi pendidikan yang sesuai dengan bidang analisis kimia. Pelaksanaan PKL ditempuh selama 1 (satu) - 3 (tiga) bulan atau terhitung jam. Selama pelaksanaan PKL, setiap mahasiswa akan mendapatkan arahan dari dosen pembimbing dan pembimbing instansi dan hasil PKL harus mampu dipertahankan dalam Seminar Laporan PKL dihadapan tim penguji. F. UJI KOMPETENSI Mahasiswa yang menempuh pendidikan akan mengikuti proses sertifikasi kompetensi yang diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Islam Indonesia (LSP UII) untuk mendapatkan sertifikat kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Proses sertifikasi dilakukan dengan uji kompetensi untuk mengukur kompetensi peserta sertifikasi menggunakan satu atau beberapa cara tes tertulis, tes lisan dan tugas praktik demonstrasi sebagaimana ditetapkan dalam skema sertifikasi. Asesmen dilakukan sebagai proses 45

40 penilaian kepada seseorang terhadap pemenuhan persyaratan yang ditetapkan dalam skema sertifikasi yang meliputi: 1. Prosedur dasar pengujian kimia 2. Validasi metode pengujian spektrometri 3. Validasi metode pengujian kromatografi G. SKPI Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) atau diploma supplement adalah surat pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Program Studi D III Analisis Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Islam Indonesia, berisi informasi tentang pencapaian akademik atau kualifikasi dari lulusan pendidikan tinggi bergelar. SKPI merupakan dokumen tambahan yang menyatakan kemampuan kerja, penguasaan pengetahuan, dan sikap/moral seorang lulusan yang lebih mudah dimengerti oleh pihak pengguna di dalam maupun luar negeri dibandingkan dengan membaca transkrip. Data dan informasi yang disampaikan dalam SKPI terdiri dari informasi tentang identitas perguruan tinggi, penyelenggara program, jenjang kualifikasi, sistem pendidikan tinggi di Indonesia, pemegang sertifikat dan informasi tambahan yang berisi tambahan informasi terkait dengan kerja praktek/magang mahasiswa dan prestasi lulusan (selama menjadi mahasiswa) yang dapat ditambahkan disini seperti perolehan penghargaan atau keikutsertaan yang bersangkutan dalam berbagai organisasi yang kredibel, perolehan sertifikat dari organisasi yang kredibel yang divalidasi oleh pimpinan program dan fakultas. 46

41 BAB V DAFTAR SILABI SEMESTER I Pendidikan Pancasila Pengertian Pancasila secara kausalitas, Landasan, tujuan, filosofidan arti Pendidikan Pancasila, Pancasila Yuridis kenegaraan, Rumusan Pancasila, Sejarah lahirnya Pancasila, Pancasila dalam UUD 1945, Susunan, kedudukan, bentuk dan fungsi kesatuan sila-sila Pancasila, Negara Pancasila, Pancasila dalam konteks ideologi, Internalisasi nilainilai Pancasila pada generasi muda dan bagi pembangunan bangsa, Pancasila dari masa ke masa; orde lama, orde baru, orde reformasi, dan masa yang akan datang. 1) Kapita Selekta Pendidikan Pancasila Bag.1Dirjen Dikti Depdiknas Tahun ) Kapita Selekta Pendidikan Pancasila Bag.IIDirjen Dikti Depdiknas Tahun ) Undang-Undang Dasar Tahun ) Kaelan,2000, Pendidikan Pancasila, Edisi Reformasi, Paradigma,Yogyakarta 5) Kaelan, 2002, Filsafat Pancasila, Paradigma,Yogyakarta 6) Hukum, Makalah Diskusi Panel pada Pusat Studi Pancasila UGM, Yogyakarta 7) Pasha, M.K., 2003, Pendidikan Kewarganegaraan, Citra Karsa Mandiri, Yogyakarta 8) Purwastuti, A., dkk., 2008, Pendidikan Pancasila,UNY-Press, Yogyakarta 9) Salam, B., 2005, Pengantar Filsafat, Bumi Aksara, Jakarta 10) Wreksosuharjo, S., Filsafat Pancasila Yuridis Kenegaraan dan Ilmu Filsafat Pancasila Pendidikan Agama (Aqidah) Filsafat Islam: pengertian agama dan fitrah manusia terhadap agama, Kebenaran agama Islam, Tauhid: Allah sebagai Khaliq dan manusia sebagai makhluk diantara makhluk-makhluk yang lain, Aqidah dalam Islam, Macam-macam hidayah dan pentingnya hidayah Allah bagi manusia, Sumber-sumber dan Aspek-aspek ajaran Islam, Penjelasan tentang inti dari aqidah Islam, Rukun iman, Rukun Islam, dan Ihsan, Pengaruh aqidah dalam perilaku manusia. 47

42 1) Al Maududi, A., 1991, Prinsip-prinsip Islam, PT Al Ma arif, Bandung 2) Anshori, E.S., 1983, Wawasan Islam, Pokok-pokok Pikiran Islam dan ummatnya, Pustaka Salman, ITB, Bandung 3) Galwash, A.A., 1986, The Religion of Islam, S.O.P., Press Cairo 4) Hawwa, S., 1995, Al-Islam: SyahadataindanFenomenaKekufuran, Al-Ikhlas Press, Jakarta 5) Ilyas, Y., 2006, Kuliah Aqidah Islam,LembagaPengkajiandanPengamalan Islam, Yogyakarya 6) Nasution, H., 1983, Theologi Islam Aliran Sejarah Analisa Perbandingan, UI Press, Jakarta 7) Mubarok, Z., dkk., 1998, Aqidah Islam, UII Press-LPPAI UII, Yogyakarta 8) Rozak, N., 1983, Dienul Islam, Pustaka Salman ITB, Bandung 9) Sabiq, S., 1990, Aqidah Islamiyah, Terjemahan Moh. Abdul Rathony, CV. Diponegoro, Bandung 10) Sudjana, O., 1994, FenomenaAkidah Islam Berdasarkan Qur'an dan sunnah, Media Dakwah, Jakarta Bahasa Indonesia Struktur kalimat, macam-macam paragraf, penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, teknik penulisan resensi dan essai, teknik penulisan di media dan teknik penulisan ilmiah Referensi 1) Arifin, E. Z,. 2008, Dasar-Dasar Penulisan Karya Ilmiah, Grasindo, Jakarta 2) Arifin, E. Z., Tasai, A., 2008, Cermat Berbahasa Indonesia, Akademika Pressindo, Jakarta 3) Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, 2005., Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan, Balai Pustaka, Jakarta 4) Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 2005, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta 5) Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, 2005, Pedoman Umum Pembentukan Istilah, Balai Pustaka, Jakarta 6) Hernowo, 2001, Mengikat Makna, Kiat kiat Ampuh untuk Melejitkan Kemauan Plus Kemampuan Membaca dan Menulis Buku, Kaifa, Bandung 7) Horoni, A.J., 1998, Pedoman Dasar Penulisan, Yayasan Komunikasi Masyarakat 8) Sayuti, S.A., 2001, Cara Menulis Kreatif, Pustaka Pelajar, Yogyakarta 48

43 9) Sartuni, R., 2011, Aplikasi Bahasa Indonesia Akademik untuk Perguruan Tinggi, Cv. Alfonso Pratama, Jakarta 10) Sartuni, R., 2011, Aplikasi EYD dalam Karya Ilmiah, Cv. Alfonso Pratama, Jakarta Matematika Barisan dan deret, sistem persamaan, logaritma dan eksponensial, trigonometri, fungsi dan limit, diferensial, dan integral. 1) Bird, J., 2002, Matematika Dasar : Teori dan Aplikasi Praktis Edisi ketiga, Penerbit Erlangga Jakarta 2) Bronson, R, Costa, G., 2008, Schaum s Outlines : Persamaan Diferensial Edisi 3, Erlangga Jakarta 3) Frank Ayres Jr., Philip A. Schmidt, 2006, Schaum's: Matematika Universitas Edisi 3, Erlangga, Jakarta 4) Mursita, D., 2011, Matematika untuk Perguruan Tinggi, Rekayasa Sains, Bandung 5) Spiegel, M., Wrede, R.C., 2008, Schaum s Oulines : Kalkulus Lanjut Edisi 2, Erlangga Jakarta 6) Stewart, J, 2004, Kalkulus Jilid 1, Alih Bahasa: I Nyoman Susila, Hendra Gunawan, Edisi kelima, Erlangga Jakarta 7) Varberg, D., Purcell, E.J., Rigdon, S.E., 2004, Kalkulus Edisi 8, Penerbit Erlangga, Jakarta Kimia Dasar Pokok bahasan matakuliah Kimia Dasar meliputi materi, ikatan kimia,stoikhiometri kimia, larutan, kesetimbangan kimia, kinetika kimia, termokimia, teori asam-basa dan reaksi redoks. 1) Brady, J.E., 1990, General Chemistry, Principle & Structure, 5 th ed., John Willey Sons, New York 2) Golberg, D.E., 2008, Schaum s Outlines : Kimia untuk Pemula Edisi 3, Erlangga Jakarta 3) Keenan, C.W. Kleinfelter, D.C., Wood, J.H., 1986, Kimia untuk UniversitasJilid 1, Penerjemah Aloysius Hadyana Pudjaatmaka, Ph.D., Erlangga, Jakarta 4) Keenan, C.W. Kleinfelter, D.C., Wood, J.H., 1986, Kimia untuk UniversitasJilid 2, Penerjemah Aloysius Hadyana Pudjaatmaka, Ph.D., Erlangga, Jakarta 5) Petrucci R.H, 2013, Kimia Dasar : Prinsip dan Terapan Modern Jilid 1Edisi 9, Penerjemah Suminar Achmadi, Erlangga Jakarta 6) Petrucci R.H, 2013, Kimia Dasar : Prinsip dan Terapan Modern Jilid 2 Edisi 9, Penerjemah Suminar Achmadi, Erlangga Jakarta 49

44 7) Petrucci R.H, 2013, Kimia Dasar : Prinsip dan Terapan Modern Jilid 3 Edisi 9, Penerjemah Suminar Achmadi, Erlangga Jakarta 8) Syukri S., 1999, Kimia Dasar 1, Penerbit ITB Bandung Fisika Sistem satuan, vector, azas-azas statiska, gaya dan percepatan, gerak, kerja dan energi, gelombang elektromagnetik dan cahaya Referensi 1) Fedric, J.B., 2006, Fisika untuk Universitas, schaum Outlines, Erlangga, Jakarta 2) Giancoli, C, Douglass, 1998, Fisika I diterjemahan : Cuk Imawan dkk, Erlangga, Jakarta 3) Halliday, D., Resnik R., 1997, Fisika Jilid I, Alih Bahasa : Pantur Silaban & Erwin Sucipto, Erlangga Jakarta 4) Miller, Jr., M., 1997, College Physic, 4 th ed., Horcour Brace Jovanovich, New York 5) Sears, Z., 1994, Fisika untuk Universitas I, diterjemahkan : Soedarjana, Amir Achmad, Binacipta, Bandung 6) Serway, 1990, Physics for Scientists & Engineers with Modern Physics, 3 rd Edition, Saunders Golden Sunburst Series 7) Tipler, E.P., 2004, Fisika untuk Sains dan Teknik Jilid 1 dan 2, diterjemahkan : Lea Prasetio, Rachmad W. Adi, Erlangga, Jakarta 8) Wolfson & Pasachoff, Physics Extended with Modern Phisics, Harper Collins Praktikum Fisika Peneraan thermometer, bandul matematis, Hukum Newton II, gerak bola jatuh, penentuan koefisien muai panjang dan alat-alat optic. Referensi 1) Giancoli, DC., Physics: Principle with Applications, 6th ed., Prentice Hall, ) Panduan Praktikum Fisika Program DIII Analis Kimia FMIPA UII Kimia Analisis I Tahapan pemilihan metode dalam analisis kimia, pengukuran, pengolahan data hasil analisis kimia, kesalahan eksperimental, pengantar analisis kualitatif anion dan kation, analisis gravimetri : metode pengendapan, kemurnian pengendapan, kondisi optimum untuk pengendapan, pengendapan dari larutan homogen, pencucian endapan, pengabuan endapan, kriteria pemilihan reagen organic (penentuan 50

45 kadar abu, penentuan kadar air, elektrogravimetri, gravimetri secara ekstraksi, termovolumetri, elektrolisis) 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga 2) Khopkar, S., M., 2004, Basic Concepts Of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 3) Mendham, J., Denney R.C., Barnes J. D., Thomas M.J.K., 2009, Vogel's Quantitative Chemical Analysis (6th Edition), Pearson education 4) Skoog D.A., West D.M., Holler F.J., 1996, Fundamentals of Analytical Chemistry, Saunders College Pub Praktikum Kimia Analisis I Analisis kualitatif anion dan kation, Menimbang contoh, menimbang cawan dan membuat pereaksi, Melarutkan sampel, memanaskan dan mengendapkan., Menyaring, mencuci, mengeringkan dan mengabukan endapan. 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkanoleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga 2) Harvey, D., 1956 Modern analytical chemistry, 1 st ed. McGraw-Hill Higher Education 3) Kennedy, J.H., 1984, Analytical Chemistry:Principles 2 nd Ed, Saunders College Pub 4) Khopkar, S., M., 2004, Basic Concepts Of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 5) Mendham, J., Denney R.C., Barnes J. D., Thomas M.J.K., 2009, Vogel's Quantitative Chemical Analysis (6th Edition), Pearson education 6) Skoog D.A., West D.M., Holler F.J., 1996, Fundamentals of Analytical Chemistry, Saunders College Pub Praktikum Teknik Laboratorium Pengantar keselamatan dan kesehatan kerja kimia, Pengenalan bahan kimia, MSDS dan analisis majanemen resiko, Praktikum pengenalan alat gelas dan perawatannya, Praktikum pengenalan peralatan pendukung dan alat ukur sederhana, Praktikum penentuan massa jenis dan viskositas zat cair, Praktikum membuat larutan penyangga dan penetapan ph, Praktikum pengenalan dan pembuatan indikator, 51

46 Praktikum membuat larutan standar titrasi asidimetri, Praktikum membuat larutan standar titrasi alkalimetri, Praktikum pemisahan sederhana, Praktikum ekstraksi pelarut, Praktikum ekstraksi soxhlet, Praktikum distilasi sederhana. 1) Armarego, W.L.F., Chai, L.L.C., 2009, Purification of Laboratory Chemicals, Elsevier, Oxford 2) Beran, J.A., 2011, Laboratory Manual for Principles of General Chemistry, John Wiley & Sons, New Jersey 3) Day, Jr.,R.A., Underwood, A.L., 2002, Analisis Kimia Kuantitatif, Diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, Edisi ke 6, Penerbit Erlangga, Jakarta 4) Meloan, C.E., 1999, Chemical Separations : Principles, Techniques, and Experiments, John Wiley and Sons Inc., New York Rohyami, Y., 5) Slowinski, E.J., Wolsey, W.C., Rossi, R.C., 2012, Chemical principles in the laboratory, Brooks/Cole, USA 6) Rohyami, Y., 2014, Penuntun Praktikum Teknik Laboratorium, Program Studi DIII Analis Kimia FMIPA UII 7) Vogel, I.A., 1982, A Textbook of Macro and Semimicro Quantitative Inorganic Analysis, McGraw-Hill, New York 8) Wilson, I.D. and Poole, C.F., 2009, Handbook of Methods and Instrumentation in Separation Science, Elservier, Boston SEMESTER II Ibadah dan Akhlak Pokok bahasan meliputi ibadah dalam Islam, rukun Islam, dan akhlak Rasulullah SAW. 1. Ali, M., 1998, Memahami Beberapa Aspek Ajaran Islam, Mizan, Jakarta 2. Al Maududi, A., 1991, Prinsip-prinsip Islam, PT Al Ma arif, Bandung 3. Anshari, E.S., 1983, Wawasan Islam, Cetakan 3, Rajawali Press, Jakarta 4. Amin, A., 1982, Ilmu Akhlak, terjemahan, Bakhtiar Effendi, tt 5. As-Shiddieqy, H., 1998, Kuliah Ibadah, Bulan Bintang, Jakarta 6. Az-Zuhayly, W., 1982, Al-Fiqh Al-Islam, jilid 1,2,3; dar Al-Fikr 7. Basyir, A.A., 1982, Citra Manusia Muslim, BPFH UII, yogyakarta 8. Basyir, A.A., 1982, Falsafah Ibadah dalam Islam, BPFH UII, Yogyakarta 9. Faridl, M., 1982, Pokok-pokok Ajaran Islam, Cetakan 3, Rajawali Press, Jakarta 52

47 10. Tono, S., dkk., 1998, Ibadah dan Akhlak dalam Islam, UI Press- LPPAI UII, Yogyakarta Pendidikan Kewarganegaraan Kewarganegaraan, Ideologi, konstitusi, dan wawasan Nusantara, HAM (Hak Asasi Manusia), Peraturan-peraturan baru tentang kewarganegaraan. 1), 2000, Pendidikan Kewarganegaraan: Demokrasi, HAM, dan Masyarakat Madani, IAIN Syarif Hidayatullah 2), UUD 1945 beserta Amandemennya. 3) KOMNAS HAM, Hak Asasi manusia dalam Perspektif Budaya 4) Kurniatmanto, S., Hukum Kewarganegaraan RI, Sinar Grafika, Jakarta 5) LEMHANAS, 2002, Pendidikan Kewarganegaraan 6) Pasha, M.K., 2002, Pendidikan Kewarganegaraan 7) Saleh, W., Peraturan Baru tentang Kewarganegaraan RI, Ghalla Indonesia, Jakarta 8) Setiardjo, G.,Hak Asasi manusia Berdasarkan Ideologi Pancasila 9) Tim Dosen UGM, 2002, Pendidikan Kewarganegaraan Biologi Kimia kehidupan, sel, anatomi dan fisiologi tumbuhan, anatomi dan fisiologi hewan, anatomi dan fisiologi manusia dan genetika 1) Campbell, N.A., Reece, J.B., Mitchell, L.G., 2002, Biologi, Jilid 1, Edisi 5, Penerjemah Wasmen Manalu, Penerbit Erlangga, Jakarta 2) Kimball, J.W., 1999, Biologi Jilid 1, Alih bahasa oleh H. Siti Soetarmi Tjitrosomo, Nawangsari Sugiri, Penerbit Erlangga, Jakarta 3) Stars, C., Taaggart, R., 1984, Biology : the Unity and Diversity of Life, Wadsworth Publishing Company, California 4) Fried, G.H., Hademenos, G.J., 2006, Biologi, Erlangga, Jakarta Bahasa Inggris Reading, vocabulary and structure, Issue in analytical chemistry, Safety in the laboratory, Chemicals label and Materials Safety Data Sheets (MSDS), Experimental procedure and operating procedure of laboratory instruments, Writing laboratory report and application letter, Speaking in job interview, CEPT. 53

48 1) Azar, B.S., 1992, Fundamentals of English Grammar 2 th Ed., Prentice Hall, Englewood 2) Cilacs,, Analytical Chemistry, Hand Out 3) Ewer, J.R., Lottore, G., 1969, A Course in Basic Scientific English, Longman Group, London 4) Sumitro D., 1986, English for Science and Technology, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta 5) Thompson, L., 1985, Reading for Indonesia Student, Hasanuddin University and British Council, Ujung Pandang Kimia Anorganik Struktur atom: teori atom, konfigurasi elektron, sifat-sifat, Reaksi-reaksi anorganik, Struktur molekul dan ikatan kimia (VBT, MOT), Kesetimbangan asam basa, Kesetimbangan kelarutan, Kimia koordinasi, Koloid, Struktur padatan sederhana, Kimia unsur 1) Cotton, F.A., Wilkinson, G., 1989, Kimia Anorganik Dasar, diterjemahkan oleh Sahati Suharto dan Dr. A. Hadyana Pudjatmaka, P.T. UI-Press, Jakarta 2) Douglas B., 1993, Concept and Models of Inorganic Chemistry, John Wiley and Sons, New York 3) Huheey, J.E., Keiter, E.A., and Keiter, R.L., 1993, Inorganic Chemistry : Principle of Structure and Reactivity, 4 th ed., Harper Collins College Publisher, New York 4) Keenan, C.W. Kleinfelter, D.C., Wood, J.H., 1986, Kimia untuk UniversitasJilid 2, Penerjemah Aloysius Hadyana Pudjaatmaka, Ph.D., Erlangga, Jakarta 5) Pearson, R.G., 1997, Chemical Hardness, Wiley-VCH VerlagGmbH, Weinheim 6) Petrucci R.H, 2013, Kimia Dasar : Prinsip dan Terapan Modern Jilid 2 Edisi 9, Penerjemah Suminar Achmadi, Erlangga Jakarta 7) Petrucci R.H, 2013, Kimia Dasar : Prinsip dan Terapan Modern Jilid 3 Edisi 9, Penerjemah Suminar Achmadi, Erlangga Jakarta 8) S h r i v e r, D. F, A t k i n s, P. W., L a n g f o r d, C. H., 1996,Inorganic Chemistry 2 nd ed., Oxford University Press, Tokyo 9) M e i s l e r, G. I, T a r r, D. A., , Inorganic Chemistry, Prentice Hall, New Jersey 54

49 Praktikum Kimia Anorganik Analisis kualitatif, Kesetimbangan Kimia, Kesetimbangan Kelarutan, Kesetimbangan asam basa, Kimia koordinasi atau senyawa komplek, Garam, Mineral 1) Behgsthom, W dan Hwells, M.,_, Inorganic Chemistry Laboratory Experiments, St. Paul Technical Institute, University of Minnesota, Environmet Protection Agency 2) Khunur, M., Wardhani, S., Purwonugroho, D., Darjito, Tjahjanto, R.T., dan Prananto, Y.P., 2012, Diktat Praktikum Kimia Anorganik, Jurusan Kimia, Universitas Brawijaya, Malang 3) Widihati, I.A.G., Ratnayani, O., dan Angelina, Y., 2010, Karakterisasi Keasaman dan Luas Permukaan Tempurung Kelapa Hijau (Cocos nucifera) dan pemanfaatannya sebagai biosorben ion Cd 2+, Jurnal Kimia, 4: ) Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. (2004). Analisis Anion Kation. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional 5) Vogel. (1985). Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro (L. Setiono & A.Hadyana Pudjaatmaka) (5 th ed.) (Bagian I). Jakarta: Kalman Media Pustaka 6) Vogel. (1985). Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro (L. Setiono & A.Hadyana Pudjaatmaka) (5 th ed.) (Bagian II). Jakarta: Kalman Media Pustaka Kimia Analisis II Pengantar titrasi (titrasi langsung dan titrasi balik, larutan standar), titrasi asam-basa, titrasi oksidasi reduksi, titrasi pengendapan, titrasi kompleksometri dan titrasi potensiometri 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga 2) Harvey, D., 1956, Modern analytical chemistr. st ed. McGraw-Hill Higher Education 3) Khopkar, S.,M., 2004, Basic Concepts Of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 4) Mendham, J., Denney R.C., Barnes J. D., Thomas M.J.K., 2009, Vogel's Quantitative Chemical Analysis6 th Edition, Pearson education 5) Skoog D.A., West D.M., Holler F.J., 1996, Fundamentals of Analytical Chemistry, Saunders College Pub 55

50 Praktikum Kimia Analisis II Membuat pereaksi dan standarisasi larutan, preparasi larutan contoh, menentukan kadar atau konsentrasi dengan titrasi asam basa, titrasi oksidasi reduksi, titrasi pengendapan dan titrasi kompleksometri 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga 2) Harvey, D., 1956, Modern analytical chemistr. st ed. McGraw-Hill Higher Education 3) Kennedy, J.H., 1984, Analytical Chemistry:Principles 2 nd Ed, Saunders College Pub 4) Khopkar, S.,M., 2004, Basic Concepts Of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 5) Mendham, J., Denney R.C., Barnes J. D., Thomas M.J.K., 2009, Vogel's Quantitative Chemical Analysis6 th Edition, Pearson education 6) Skoog D.A., West D.M., Holler F.J., 1996, Fundamentals of Analytical Chemistry, Saunders College Pub Kesehatan dan Keselamatan Kerja Kimia Dasar-dasar kesehatan dan keselamatan kerja (K3 Umum), Sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja kimia dan peraturan perundang-undangan, Prinsip keselamatan dan keamanan bahan kimia (MSDS, sistem pelabelan bahan kimia), Prinsip keamanan dan keselamatan transportasi bahan kimia, Penyakit akibat kerja beserta pertolongan pertama pada kecelakaan, Alat perlindungan diri, Manajemen resiko dan tanggap darurat 1) Alaimo, R.J., 2001, Handbook of Chemical Health and Safety, American Chemical Society 2) Anonim, 2008, Emergency Response Guidebook, secretariat of Transport and communications, U.S. Department of Transportation 3) Anonim, 2005, NIOSH Pocket Guide to Chemical Hazard, Department of Health and Human Services, Central for Desease Control and Prevention, National Institute for Occupational Safety and Health 4) Cahyono, A.B., 2004, Keselamatan Kerja Bahan Kimia di Industri, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta 5) CCPS 2010, Guidelines for Vapor Cloud Explosion, Pressure Vessel Burst, BLEVE and Flash Fire Hazards, 2 nd Edition, Center for 56

51 Chemical Process Safety, NY: American Institute of Chemical Engineers 6) CCPS, 2008a, Guidelines for Hazard Evaluation Procedures, Third Edition, Center for Chemical Process Safety, NY: American Institute of Chemical Engineers. 7) CCPS, 2008c, Inherently Safer Chemical Processes: A Life Cycle Approach, 2 nd Edition, Center for Chemical Process Safety, NY: American Institute of Chemical Engineers. 8) Crowl, D.A., and Louvar, J.F., Chemical Process Safety: Fundamentals with Applications, 2 nd Ed., Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall. 9) DHS, 2010, Final Report: Definition for Inherently Safer Technology in Production, Transportation, Storage, and Use. Prepared by CCPS for U.S. 10) Harrington, J.M. dan Gill, F.S., 1995, Buku Saku Kesehatan Kerja, Department of Homeland Security, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta 11) Johnson et al Essential Practices for Managing Chemical Reactivity Hazards, NY: American Institute of Chemical Engineers 12) Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I. Nomor : Kep.187Men/1999 Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja 13) Kletz, T.A., and Amyotte, P., 2010, Process Plants: A Handbook for Inherently Safer Design, 2 nd Edition. Boca Raton, Florida: CRC Press. 14) Laboratory Health and Safety Handbook, Worksafe BC 15) Man, A.B.C and Gold, D, 1993, Safety and health in the use of chemical at work: a training manual, International Labour Office, Geneva 16) Undang-Undang Keselamatan Kerja No.1 Tahun 1970 SEMESTER III Pemikiran dan Peradaban Islam Pengantar pemikiran dan peradaban Islam, Pemikiran dan peradaban Islam dari masa ke masa, Pemikiran dan peradaban Islam di Indonesia 1) Faqih, A.R., Munthoha, 1997, Pemikiran dan Peradaban Islam, UII Press, Yogyakarta. 2) Salabi, A., Sejarah Kebudayaan Islam, Bulan Bintang, Jakarta. 3) Yatim, B., 1999, Sejarah Peradaban Islam, Raja Grafindo Persada, Jakarta 4) Ismail, F., 1998, Paradigma Kebudayaan Islam, Studi Kritis dan Refleksi Historis,Titian Ilahi Press, Yogyakarta 57

52 5) Asy arie, 1999, Filsafat Islam Tentang Kebudayaan, LESFI, Yogyakarta, 6) Fazlur Rahman,1997, Islam, terj., Ahsin Mohammad, Pustaka, Bandung. 7) Hassan Ibrahim Hassan, 1989 Sejarah dan Kebudayaan Islam, Kota Kembang, Yogyakarta. 8) Hasjim, 1993, Sejarah Kebudayaan Islam, Cetakan ke-4, Bullion Bintang, Jakarta. 9) Asy arie, M., 1999, Filsafat Islam tentang Kebudayaan, LESFI, Yogyakarta 10) Supardi, dkk., 1994, Setengah Abad UII Sejarah Perkembangan Universitas Islam Indonesia, UII Press, Yogyakarta Kimia Organik Ikatan dan bentuk molekul, Alkana, alkena dan alkuna, Sikloalkanadan haloalkana, Hidrokarbon aromatis, Amina dan amina aromatis, Alkohol, fenol, dan eter, Aldehid dan keton, Asam karboksilat dan ester 1) Bresnick, S.D., 2004, Intisari Kimia Organik, Alih Bahasa Drs. Hadian Kotong, Hipokrates, Jakarta 2) Carey, F.A., 1987, Organic Chemistry, Mc. Graw Hill Book Co., New York 3) Fessenden, R.J., Fessenden, J.S., 1986, Kimia Organik 1, Terjemahan Aloysius HadyanaPudjaatmaka, Erlangga, Jakarta 4) Fessenden, R.J. and Fessenden, J.S., 1986,Kimia Organik 2, Terjemahan Aloysius Hadyana Pudjaatmaka, Erlangga, Jakarta 5) Hart, Harold, et. All, 2003, Kimia Organik, Terjemahan Suminar Setiati A., Ph.D., Erlangga, Jakarta 6) McMurry, John, 1988, Organic Chemistry, 2 nd Ed., Brooks/Cole Publishing Company, California 7) Morrison, R.T. and Boyd, R.N., 1992, Organic Chemistry, 6 th Ed., New Jersey: Prentice Hall International, Inc. 8) Pine, S.H., dkk.,1988, Kimia Organik, terjemahan Roehyati Joedodibroto, dkk., ITB-Bandung 9) Solomon, Graham, T.W., Fryhle, G.B., 2004, Organic Chemistry, John Wiley & Sons., Singapore 10) Issac, N.S., 1990, Physical Organic Chemistry, Longman Praktikum Kimia Organik Alkana, alkena dan alkuna, Sikloalkanadan haloalkana, Hidrokarbon aromatis, Amina dan amina aromatis, Alkohol, fenol, dan eter, Aldehid dan keton, Asam karboksilat dan ester 58

53 1) Carey, F.A., 2006, Organic Chemistry, 6 th edition, McGraw-Hill Companies, Inc., New York 2) Fessenden, R.J., Fessenden, J.S., 1990, Organic Chemistry, 4 th edition, Wadsworth, Inc., California 3) Lail,J. 2014, Petunjuk Praktikum Kimia Organik, Program DIII Analis Kimia FMIPA UII, Yogyakarta 4) Olah, G.A., Molnar, A., 2003, Hydrocarbon Chemistry, 2 nd edition., McGraw-Hill Companies, Inc., New York Kimia Fisika Gas, cairan, hukum termodinamika pertama, hukum termodinamika kedua, hukum termodinamika ketiga, penggabungan hukum termodinamika pertama dan kedua, termodinamika pencampuran, perubahan keadaan transformasi fisika zat murni, perubahan keadaan reaksi-reaksi kimia, perubahan keadaan kesetimbangan elektrokimia, kinetika kimia, dan permukaan zat padat 1) Atkin PW, 1999, Kimia Fisika Jilid 1 Diterjemahkan oleh Dra. Irma I. Kartohadiprodjo, Erlangga Jakarta 2) Atkin PW, 1999, Kimia Fisika Jilid 2 Diterjemahkan oleh Dra. Irma I. Kartohadiprodjo, Erlangga Jakarta 3) Castelan, GW, 1983, Physical Chemistry, 3 rd ed Addission Wesley Publishing Company, Massachuset 4) Addison NJH, 1989, Physical Chemistry, 3 rd ed, Harper Collin Florida 5) Dogra, S.K., Dogra, K 1990, Kimia Fisika dan Soal-soal, UI Press Jakarta Praktikum Kimia Fisika Penentuan volume molar gas, Penentuan bobot molekul berdasarkan pengukuran viskositas, Penentuan tegangan permukaan, Penentuan kalor reaksi kimia, Penentuan entalpi pembakaran, Penentuan entalpi dan entropi sistem, Penentuan panas pelarutan dan konstanta hasil kali kelarutan, Penentuan entalpi kelarutan, Penentuan volume molar parsial, Penentuan bobot molekul dari kenaikan titik didih dan penurunan titik beku, Penentuan kesetimbangan fasa sistem dua komponen, Penentuan kesetimbangan fase sistem tiga komponen, Penentuan koefisien distribusi, Penentuan logam secara ekstraksi, Penentuan persamaan Nernst, Penentuan logam secara elektrolisis, Penentuan kinetika reaksi secara optis, Penentuan kinetika reaksi 59

54 secara elektrometri, Penentuan kinetika adsorpsi pada permukaan zat padat, Penentuan kinetika proses katalisis pada permukaan zat padat 1) Addison NJH, 1989, Physical Chemistry, 3 rd ed, Harper Collin Florida 2) Atkin PW, 1999, Kimia Fisika Jilid 1 Diterjemahkan oleh Dra. Irma I. Kartohadiprodjo, Erlangga Jakarta 3) Atkin PW, 1999, Kimia Fisika Jilid 2 Diterjemahkan oleh Dra. Irma I. Kartohadiprodjo, Erlangga Jakarta 4) Castelan, GW, 1983, Physical Chemistry, 3 rd ed Addission Wesley Publishing Company, Massachuset 5) Dogra, S.K., Dogra, K 1990, Kimia Fisika dan Soal-soal, UI Press Jakarta 6) Rohyami, Y., 2014, Penuntun Praktikum Kimia Fisika, Program DIII Analis Kimia FMIPA UII, Yogyakarta Praktikum Statistika Kimia Mengolah data, menentukan mean, modus, median dan standar deviasi, membuat grafik dan smoothing, membuat diskripsi statistika dan uji hipotesis, membuat analisis regresi dan korelasi, membuat model distribusi dan estimasi data, dan membuat analisis varian. 1) Mendenhall, W., Sincich, T., 1995, Satistics for Engineering and the Science, 4 th Prentice-Hall International, Inc. New Jersey 2) Miller, J.C., Miller, J.N., 1984, Statistics for Analytical Chemistry, Ellis Horwood New York 3) Miller, J.C., Miller JN, 1991, Statistika untuk Kimia, diterjemahkan oleh Suroso, Bandung : Penerbit ITB. 4) Montgomery, D.C., 1991, Desaign and Analysis of Experimental, 3 th ed., John Wiley & Sons Ney York Spektroskopi Ruang lingkup analisis spektroskopi, spektrofotometri UV-Vis, spektrofotometri serapan atom, spektroskopi infra merah dan spektrofotometer massa. 60

55 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga 2) Duckett, S and Gilbert, B., 2000, Foundation of Spectroscopy, Oxford University Press, Oxford UK 3) Harvey, D., 2000, Modern Analytical Chemistry, McGraw-Hill Companies, Inc., New York 4) Khopkar, S., M., 2004, Basic Concepts Of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 5) Pecksock, R.I., Shield, 1976, Modern Methods of Chemical Analysis, John Wiley & Sons, New York 6) Silverstein, R.M., Webster F.X., Kiemle, D., Kiemle, D.J., 2005, Spectrometric Identification of Organic Compounds, John Willey & Sons Inc., New York Praktikum Spektroskopi Pembuatan standar operation procedurs (SOP) alat spektroskopi, Teknik preparasi sampel dan standar, Analisis kualitatif dan kuantitatif dengan spektrofotometer UV-Vis single beam, Analisis kualitatif dan kuantitatif dengan spektrofotometer UV-Vis double beam, Analisis kuantitatif dengan spektrofotometer serapan atom (SSA), Analisis kualitatif dan kuantitatif dengan FTIR 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga 2) Duckett, S and Gilbert, B., 2000, Foundation of Spectroscopy, Oxford University Press, Oxford UK 3) Harvey, D., 2000, Modern Analytical Chemistry, McGraw-Hill Companies, Inc., New York 4) Kurniawati, P dan Huda, T., 2014, Panduan Praktikum Spektroskopi, Program DIII Analis Kimia FMIPA UII, Yogyakarta 5) Khopkar, S., M., 2004, Basic Concepts Of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 6) Pecksock, R.I., Shield, 1976, Modern Methods of Chemical Analysis, John Wiley & Sons, New York 61

56 SEMESTER IV Manajemen Laboratorium Pengenalan dan pemahaman ISO 17025, dokumen dalam ISO 17025, program penting peningkatan laboratorium, audit internal, kaji ulang manajemen, jaminan mutu hasil pengujian atau kalibrasi. 1) Bernd Bilitewski, Georg Hardtle, Klaus Marek, 1997, Waste Management 2) Denise M. Harmening, 2007 Laboratory Management: Principles and Processes 3) Hadi, A., 2007, Pemahaman dan Penerapan ISO : 2005, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 4) Soemanto (2008): Material Safety data Sheets. Penerbit LIPI. Bandung 5) Kenkel J., Analytical Chemistry for Technicians, Third Edition 6) Jay A. Young, 1991, Improving safety in the chemical laboratory: a practical guide Etika dan Komunikasi Profesi Ruang lingkup kode etik, Prinsip-prinsip etika, Profesi di bidang analis kimia, Implikasi etika profesi bidang analis kimia, Isu yang terkait dengan pemanfaatan teknologi bidang kimia, Studi kasus penerapan etika profesi pada ranah pendidikan, kesehatan, pemerintahan, dan bisnis 1) Anderson, J.G., Goodman, K.W., 2002, Ethics and Information Technology: A Case-based Approach to a Health Care System in Transition, Springer 2) DeFleur, M.L., Ball-Rokeach, S., 1982, Theories of Mass Communication, fourth edition, Longman, New York 3) DeFleur, M.L,, Dennis, E.E., 1985,Understanding Mass Communication, second edition, Houghton Mifflin Co., Boston 4) George W. R., 2003, Ethics in Information Technology, Thomson Learning, Inc. 5) Johannesen, R.L., 1990,Ethics in Human Communication, third edition 6) Magnis, F., 1979, Etika Umum, Penerbit Yayasan Kanisius, Yogyakarta 7) Malik, Mulyana, 1996, Etika Komunikasi, Penerbit PT Remaja Rosdakarya, Bandung 62

57 8) Mc Guigan, J., 1996, Culture and the Public Sphere, Routledge, London Kromatografi Dasar-dasar kromatografi, kromatografi kertas, kromatografi lapis tipis, kromatografi kolom, kromatografi penukar ion, kromatografi gas (GC), GC-MS, kromatografi cair kinerja tinggi (HPLC), kromatografi size exclusion dan kromatografi fluida superkritis 1) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga, Jakarta 2) Harvey, D., 2000, Modern Analytical Chemistry, McGraw-Hill Companies, Inc., New York 3) Heftman E., 2004, Chromatography, Elsivier, Oxford 4) Khopkar, S., M., 2004, Basic Concepts of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 5) Meloan, C.E., 1999, Chemical Separations : Principles, Techniques, and Experiments, John Wiley and Sons Inc., New York 6) Pecksock, R.I., Shield, 1976, Modern Methods of Chemical Analysis, John Wiley & Sons, New York 7) Singh, R., 2002, Chromatography,Naurang Ray for Mittal Publications, Mohan Garden, New Delhi Praktikum Kromatografi Identifikasi tinta dan asam amino menggunakan kromatografi kertas, Pemisahan komponen zat warna menggunakan kromatografi kolom, Pembuatan plat KLT dan penentuan kafein dengan KLT, Identifikasi senyawa polifenol menggunakan kromatografi lapis tipis, Penentuan paracetamol menggunakan TLC-Densitometer, Penentuan minyak nilam dengan GC, Penentuan asam lemak dengan teknik derivatisasi menggunakan GC, Penentuan amoksilin menggunakan HPLC, Penentuan kandungan natrium benzoat menggunakan HPLC, Penentuan komponen dalam minyak kayu putih menggunakan GC-MS 1) Cazes, J., Scot, R.P.W., 2002, Chromatography Theory, Marcel Dekker Inc, New York 2) Currel, G., 2000, Analytical Instrumentation : Performance Characteristics and Quality, Wiley 63

58 3) Day, Jr., R.A. and Underwood A.L., 2002, Quantitative Analysis, diterjemahkan oleh Aloysius Pudjaatmaka, edisi keenam, Penerbit Erlangga, Jakarta 4) Harvey, D., 2000, Modern Analytical Chemistry, McGraw-Hill Companies, Inc., New York 5) Huda, T., 2014, Penuntun Praktikum Kromatografi II, Program DIII Analis Kimia FMIPA UII, Yogyakarta 6) Khopkar, S., M., 2004, Basic Concepts of Analytical Chemistry 2 nd Edition, New Age International (P) Ltd., New Delhi, India 7) Meloan, C.E., 1999, Chemical Separations : Principles, Techniques, and Experiments, John Wiley and Sons Inc., New York 8) Singh, R., 2002, Chromatography, Naurang Ray for Mittal Publications, Mohan Garden, New Delhi Biokimia Asam nukleat dan asam amino, protein, karbohidrat, lipida, enzim, pengantar metabolisme, metabolisme karbohidrat, transfer elektron dan posforilasi oksidatif serta biosintesis, metabolisme lipid, metabolisme senyawa N, metabolisme asam nukleat dan informasi biologis 1) Boyer, R., 1999, Concept in Biochemistry, Pacific Grove : Ann International Thompson Publishing Company, Inc. 2) Lehninger, A.L., Nelson,c D., Michael M. Cox, M.M., 1993, Principles of Biochemistry 2 nd Ed. Worth Publisher, New York 3) Martin, D.W Jr., Peter A. Meyes, P.A., Rodwel, V.W., Daryl K. Granner, D.K., 1985 Harper s Review of Biochemistry,12 th Ed. Lange Medical Publisher, California 4) Mathew,K.C., Van Holde, K. E., 1996, Biochemistry, The Benyamin/Cummings Publishing Company, Inc., Menlo Park 5) Poedjiadi, A., Supriyanti, T. F. M., 2005, Dasar-dasar Biokimia, UI- Press, Jakarta 6) Voet, D and Voet, J.G., 1990, Biochemistry,John Wiley and Sons, New York Praktikum Biokimia Analisis kualitatif dan kuantitatif protein, Analisis kualitatif dan kuantitatif karbohidrat, Analisis kualitatif dan kuantitatif lemak/minyak, Enzim. 1) Soewoto, H., 2011, Biokimia : Eksperimen Laboratorium, Bagian Biokimia FKUI, Universitas Indonesia, Jakarta 64

59 2) Langsjoen, A. Everet, G. W, Lieder, P., Lata, A. J., Experiments In general Organic, and Biological Chemistry, Harcourt Brace Javanovich Publisher, New York 3) Sherman, A., Sherman, S., Russikoff, L., Laboratory Experiments for Basic Chemistry, 2 nd Ed., Worth Publisher, Inc., New York 4) Sudarmadji, S., Haryono, B., Suhardi, 1996, Analisa Bahan Makanan dan Pertanian, Liberty, Yogyakarta 5) Weiner, G., 1989, Experimental in General Chemistry, 5 th Ed., Harcourt Brace Javanovich Publisher, New York Mikrobiologi Dasar-dasar mikrobiologi, mikroorganisme prokariotik, mikroorganisme eukariotik, bioenergetika mikroorganisme, nutrisi dan pertumbuhan mikrorganisme dan teknik analisis mikrobiologi 1) Budiyanto, M.A.K., 2002, Mikrobiologi Terapan, Universitas Muhammadiyah Malang 2) Gandjar, I., Sjamsuridjal, W., 2006, Mikologi : Dasar dan Terapan, Yayasan obor Indonesia, Jakarta 3) Madigan,MT.,1991. Biology of Microorganisms. Sixth ed. Prentice- Hall International,Inc 4) Talaro, K.P., 2008, Foundation in Microbiology : basic principles, 6 th Ed., Mc. Graw Hill 5) Pelczar, M.J., Chan, E.C.S., 1986, Dasar-dasar Mikrobiologi, Jilid 1., Penerbit UI-Press, Jakarta 6) Pelczar, M.J., Chan, E.C.S., 1988, Dasar-dasar Mikrobiologi, Jilid 2., Penerbit UI-Press, Jakarta 7) Willey, J.M., Sherwood, L.M., Woulverto, C.J., 2008, Microbiology, 7 th Ed., Ac. Graw Hill Praktikum Mikrobiologi Teknik pembuatan media, Teknik inokulasi: sterilisasi, inkubasi, Teknik pembuatan medium kultur dan starter, Teknik fermentasi, Isolasi dan identifikasi bakteri (gram positif dan negatif): teknik pewarnaan, Penetapan parameter angka kuman dan E.coli, Uji aktivitas bakteri Referensi 1) Laboffe, M.J., Pierce, B.E., 2008, Microbiology Laboratory Theory and Application, Brief Morton Publisher 2) Pelczar, M.J., Chan, T.C.S. Krieg, N.H., 1993, Microbiology, McGraw-Hill, Inc., New York 3) Tortora, G.J., Funke, B.R., Case, C.L., 2008, Microbiology : An Introduction, 9 th edition. Pearson Education 65

60 4) Trivedi, P. C., Pandey, S., Bhadaria, S., 2010, Text Book of Microbiology, Aavishkar Publisher, New Delhi Praktikum Teknik Sampling Membuat desain sampling sesuai kasus, Persiapan peralatan sampling air, tanah dan udara, Pembuatan reagen dan adsorben, Kalibrasi peralatan ukur lapangan, Pengambilan sampel air, tanah dan udara, Pengawetan sampel air, tanah dan udara, Penjaminan mutu pengambilan sampel, Analisis sampel air, tanah dan udara. Referensi 1) Government of Western Australia, 2009, Surface water sampling methods and analysis technical appendices, Departement of Water, Perth Western Australia 2) Hadi, A., 2005, Prinsip Pengelolaan Pengambilan Sampel Lingkungan, PT Gramedia Pustaka Utama Jakarta 3) Badan Standarisasi Nasional, 2008, SNI :2008: Air dan air limbah Bagian 57: Metoda pengambilan contoh air permukaan, Jakarta, Badan Standarisasi Nasional 4) Badan Standarisasi Nasional, 2008, SNI :2008: Air dan air limbah Bagian 58: Metoda pengambilan contoh air tanah, Jakarta, Badan Standarisasi Nasional 5) Badan Standarisasi Nasional, 2008, SNI : Udara ambient-bagian 9: Penentuan lokasi pengambilan contoh uji pemantauan kualitas udara roadside, Jakarta, Badan Standarisasi Nasional 6) Badan Standarisasi Nasional, 2008, SNI : Udara ambient-bagian 6: Penentuan lokasi pengambilan contoh uji pemantauan kualitas udara ambien, Jakarta, Badan Standarisasi Nasional 7) Badan Standarisasi Nasional, 2008, SNI 7230:2009: Teknik penentuan titik pengambilan sampel udara di tempat kerja, Jakarta, Badan Standarisasi Nasional Pengendalian dan Jaminan Mutu Definisi mutu dan penerapannya di laboratorium pengujian dan kalibrasi, Kontrol Kualitas (QC), Jaminan Kualitas (QA) dan penerapan sistem mutu, Manajemen Mutu (Pengendalian mutu, jaminan mutu, Manajemen Mutu, Manajemen Mutu Terpadu), Prinsip Jaminan Mutu Hasil pengujian dan atau kalibrasi (Pengendalian mutu non-numerical, Pengendalian mutu numerical), Uji Profisiensi, Grafik Kendali (Control Chart), Good Measuring Practice (GMP), Good Laboratory Practice (GLP) dan Lembaga penjamin kesesuaian. 66

61 1) Hadi, A., 2007, Pemahaman dan Penerapan ISO/IEC 17025:2005, Gramedia, Jakarta 2) DPLP 11 Rev. 0Kebijakan KAN Mengenai Uji Profisiensi 3) DPLP 23 rev. 0Pedoman Statistik Uji Profisiensi 4) Mitra, A., 1998, Fundamental of Quality Control and improvement, Prentice Hall SEMESTER V Analisis Elektrokimia Pengantar metode analisis elektrokimia, Potensiometri, Konduktometri, Elektrogravimetri, Polarometri, Voltammetri, Coulometri, Elektroforesis 1) Bard, A.J. dan Faulkner, L.R., 2001, Electrochemical methods: fundamentals and applications, John Wiley & Sons, New Jersey. 2) Bockris, J. O.M. and Reddy, A. K. N., 2000, Modern Electrochemistry 2B: Electrodics in Chemistry, Engineering, Biology and Environmental Science 2 nd edition, Kluwer Plenum, New York. 3) Bond, A., 2002.,Broadening Electrochemical Horizons: Principles and Illustration of Voltammetric and Related Techniques, Oxford University Press, Oxford. 4) Delahay, P., 2000, New instrumental methods in electrochemistry: theory, instrumentation, and applications to analytical and physical chemistry, New York: Interscience Publ. 5) Monk, P. M. S., 2001, Fundamentals of Electroanalytical Chemistry, John Wiley & Sons, New York. 6) Wang, 2000, Analytical Electrochemistry (2 nd edition), John Wiley & Sons, New York Praktikum Analisis Elektrokimia Titrasi potensiometer, titrasi konduktometer, elektrogravimetri, automatic titration, cyclic voltammetry, analisis amperometri dan analisis coulometri. 1) Panduan Praktikum Analisis Elektrokimia Program DIII Analis Kimia FMIPA UII, Yogyakarta 2) Wang, J., 2000, Analytical Electrochemistry, Eds. 2, Wiley & Sons Inc., New York 67

62 Teknik Validasi Metode Pengertian verifikasi dan validasi metode pengujian, parameter validasi metode pengujian dan ketidakpastian pengukuran. 1) Hadi, A., 2007, Pemahaman dan Penerapan ISO/IEC 17025:2005, Gramedia Jakarta 2) EURACHEM / CITAC Guide CG 4 Quantifying Uncertainty in Analytical Measurement Second Edition 3) Riley, C.M., Rosanske, T.W., Development and Validation of Analytical Methods, Elsevier, New York, USA Praktikum Kalibrasi Alat Verifikasi dan kalibrasi alat ukur volum, alat ukur massa, ph meter, UV Vis, AAS, IR, HPLC dan GC. 1) Hadi, A., 2007, Pemahaman dan Penerapan ISO/IEC 17025:2005, Gramedia, Jakarta 2) Harvey, D., 2000, Modern Analytical Chemistry, McGraw-Hill Education 3) Parkany, M., 1995, Quality Assurance and TQM for Analytical Chemistry 4) EURACHEM / CITAC Guide CG 4 Quantifying Uncertainty in Analytical Measurement Second Edition 5) EURACHEM / CITAC Guide, 2003, Traceability in Chemical Measurement : A guide to achieving comparable results in chemical measurement, 6) DPLP 07 Rev. 0 SR 03. : jaminan mutu peralatan yang digunakan oleh laboratorium pengujian kimia dan pengujian biologi Kewirausahaan Pendahuluan dan ruang lingkup kewirausahaan, karakter seorang wirausaha, aspek-aspek dalam kewirausahaan, kewirausahaan internasional, manajemen strategi kewirausahaan, waralaba, pendanaan dalam usaha, strategi pemasaran, manajemen keuangan, lokasi sumber dari keuntungan kompetitifdan desain bussines plan. 1) Buchari A., 2006,Kewirausahaan, Edisi kesepuluh, Alfabeta, Bandung 2) Covey, S., 2008, The 8 th Habit; Menggapai Keagungan, PT. Gramedia Pustaka, Jakarta 68

63 3) Drucker, Peter F., 1991, Inovasi dan Kewirausahaan, Praktek Dasar-dasar diterjemahkan oleh Rusjdi Naib, Jakarta Erlangga 4) Geoffrey G. Meredith dkk., 1996,Kewirausahaan, Teori dan Praktek, Edisi kelima, PT Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta 5) Gymnastiar, A., 2006, Melipatgandakan Kekayaan dengan Kecerdasan Spiritual, Solusi Qalbu, Bandung 6) Longenecker, J.G., dkk., 2001,Kewirausahaan Manajemen Usaha Kecil, PT. Salemba Emban Patria, Jakarta 7) Hakim, H. 1998,Kiat Sukses Berwiraswasta,Edisi Kedua, PT. Elex Media Media Komputindo, Jakarta 8) Hall, D., 2004, Metode Canggih Melejitkan Kreativitas Bisnis, Kaifa- Mizan, Bandung 9) Hendro, Widhianto,C.W., 2006, Be A Smart and good Entrepreneur,CLA Publising, Jakarta 10) Hisrich, R. D., Peters, M. P., Shepherd, D. A., 2008, Entrepreneurship, McGraw-Hill International, Singapore 11) Kao, John J., 1991, The Enterpreneur, Englewood, Cliffs, New Jersey, Prentice Hall 12) Siropolis,N.,1994,Small Business management,a Guide to Entrepreneurship,5 th Edition,Houghton Mifflin Company,Boston 13) Timmons, J.A., Spinelli, S.Jr., 2006, New Venture Creation, 7 th ed., Mc Graw Hill 14) Wiratmo, M.,2001, Pengantar Kewirausahaan Kerangka Dasar Memasuki Dunia Bisnis edisi pertama, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta 15) Wiratno M., 1992, Ekonomi Manajerial, Media Mandala Jogjakarta 16) Zimmer, T.W., Scarborough,N., 2005 Essential of Entrepreneurship and Small Business Management,4 th ed.,prentice-hall Praktikum Kewirausahaan Pembuatan virgin coconut oil (VCO) dan sabun transparan berbahan dasar VCO, Pembuatan shampoo dan hair cream, Pembuatan balsem dan lilin aromaterapi, Pembuatan detergen cream dan softener, Pembuatan mie, Pembuatan nata de coco, Pembuatan olahan lidah buaya, Pembuatan desain dan dokumenbussines plan, Membuat produk berbasis kimia sederhana, Seminar dan gelar produk 1) Hall, D., 2004, Metode Canggih Melejitkan Kreativitas Bisnis, Kaifa- Mizan, Bandung 2) Hendro, Widhianto,C.W., 2006, Be A Smart and good Entrepreneur,CLA Publising, Jakarta 3) Hisrich, R. D., Peters, M. P., Shepherd, D. A., 2008, Entrepreneurship, McGraw-Hill International, Singapore 69

64 4) Kao, John J., 1991, The Enterpreneur, Englewood, Cliffs, New Jersey, Prentice Hall 5) Meredith, G.G. et.al, Kewirausahaan, Teori dan Praktek, diterjemahkan oleh Asparyogi Jakarta 6) Siropolis,N.,1994,Small Business management,a Guide to Entrepreneurship,5 th Edition,Houghton Mifflin Company,Boston 7) Timmons, J.A., Spinelli, S.Jr., 2006, New Venture Creation, 7 th ed., Mc Graw Hill 8) Wiratmo, M.,2001, Pengantar Kewirausahaan Kerangka Dasar Memasuki Dunia Bisnis edisi pertama, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta 9) Wiratno M., 1992, Ekonomi Manajerial, Media Mandala Jogjakarta 10) Zimmer, T.W., Scarborough,N., 2005 Essential of Entrepreneurship and Small Business Management,4 th ed.,prentice-hall Praktikum Analisis Air, Tanah dan Udara Penentuan parameter kualitas air, Penentuan parameter unsur hara makro dan mikro dalam tanah, Penentuan parameter kualitas udara ambien 1) Keith, L.H., 1991, Environmental Sampling and Analysis: a Practical Guide, RCR Press, Boca Raton 2) Suharto, I., 2011, Limbah Kimia dalam Pencemaran Udara dan Air, Andi Offset, Yogyakarta 3) Connel, D.W., dan Miller, G.J., 1995, Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran, Penerjemah Yanti Koestoer, UI press, Jakarta 4) Weiner, E.R., Aplication of Environmental Chemistry : A Practical Guide for Environmental Professionals, Lewis Publisher Florida 5) Hites, R.A., 2007, Elements of Environmental Chemisty, John Wiley & Sons Inc., New Jersey 6) Alaerts, G., Santika, S.S., 1984, Metode Penelitian Air, Usaha Nasional Surabaya 7) Rohyami, Y., Istiningrum, R.B., 2014, Penuntun Praktikum Analisis Air, Tanah dan Udara Program Studi DIII Analis Kimia FMIPA UII Praktikum Analisis Obat dan Makanan Analisis kualitatif zat aktif obat, Analisis kuantitatif zat aktif obat, Analisis proksimat, Analisis zat aditif pada makanan. 1) Farmakope Indonesia IV, ) Jenkins, G.L., Knevel, A.M., Digangi, F.G., 1961, Quantitative Pharmaceutical Chemistry, 6 nd Ed., Mc. Graw-Hill, New York 70

65 3) Marcel Dekker,1996, Food Chemistry,3 rd edition., by Fennema, O.,. N.Y. 4) Marcel Dekker,1998,Food Lipid,by Casimir C. Akoh and David B. Min., N.Y. 5) Official of Analysis of AOAC International ) Peschok, R.L., Shield, L.D., Cairns, T., Mc. William, 1976, Modern Methods of Chemical Analysis, 2 nd Ed., Mc.Graw-Hill, New York 7) Suzane Nielsen. 1998, Food Analysis,2 nd Edition,. An Aspen publication, Gaithersburg,Maryland. 8) Sudjadi, Rohman, A., 2004, Analisis Obat dan Makanan, Pustaka Pelajar, Yogyakarta Praktik Kerja Mandiri Materi: Proyek analisis kimia (farmasi, pangan, industri kimia dan lingkungan): aplikasi analisis, pengembangan metode, pemilihan metode dan instrumen, teknik sampling, preparasi sampel, analisis dan penyajian data Penuntun Praktikum Mandiri Program DIII Kimia Analis FMIPA UII Yogyakarta SEMESTER VI Praktik Kerja Lapangan (PKL) Melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di instansi atau di industri Tim Penyusun, 2015, Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan, Program DIII Kimia Analis FMIPA UII Laporan PKL Menyusun Laporan Praktik Kerja Lapangan sesuai buku panduan yang berlaku. Tim Penyusun, 2015, Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan, Program DIII Kimia Analis FMIPA UII Seminar Laporan PKL Mempresentasikan Laporan Praktik Kerja Lapangan sesuai buku panduan yang berlaku. 71

66 Tim Penyusun, 2015, Peraturan dan Pedoman Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan, Program DIII Kimia Analis FMIPA UII MATA KULIAH PILIHAN SEMESTER GASAL Kimia Analisis Pangan Standar keamanan pangan (AOAC, FDA, HACCP), strategi sampling bahan pangan, analisis air, analisis karbohidrat, analisis protein, analisis lemak, analisis vitamin, analisis abu dan mineral, analisis bahan metabolit, analisis zat additif makanan dan cemaran pangan 1) Charley, H., Weaver, C., 1998, Foods, A Scientific Approach. Prentice-Hall, Inc., New Jersey 2) deman, J.M., 1999, Principles of Food Chemistry,Aspen Publishers, Inc. Gaithersburg, Maryland 3) Fennema, O.R., 1996, Food Chemistry, Marcel Dekker, Inc., New York 4) Pomeranz, Y, Meloan, C.E., 1994, Food Analysis : Theory and Practice 3 rd Ed., Chapman and Hall, New York 5) Sudarmadji,S., Haryono, B., 1997, Suhardi, Prosedur Analisis untuk Bahan Makanan dan Pertanian, Liberty, Yogyakarta 6) Winarno, F.G., Kimia Pangan dan Gizi. PT Gramedia, Jakarta Kimia Kayu dan Kertas Struktur kayu: struktur makroskopis, pertumbuhan kayu, ultrastruktur kayu, Polisakarida kayu: biosintesis, selulosa, hemiselulosa, Lignin : isolasi, biosintesis, klasifikasi, extractive components: terpenoid dan steroid, lemak dan lilin, komponen fenolik dan anorganik, Kulit kayu: anatomi dan sifat kimia, Proses pulping kayu dan industr kertas, Pulp bleaching: penghilangan lignin, Kerusakan kayu, Analisis terhadap kayu. 1) Rowel, R.M., 2005, Handbook of wood chemistry and wood composites, Taylor & Francis Group 2) Sjostrom, E., 1995, Kimia kayu: dasar-dasar dan penggunaan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta 72

67 Kimia Analisis Farmasi Penggolongan obat, sintesis obat, asas fisikokimiawi obat, dan metode analisis secara konvensional dan instrumental dalam pengujian kimia farmasi 1) Ganjdar, I.G., 2009, Kimia Farmasi Analisis, Pustaka Pelajar 2) Ganiswara, S.G., 1995, Farmakologi dan Terapi, Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta 3) Informasi Spesialit Obat (ISO) Indonesia, vol 40, 2005, ISSN ) Thomas, N., 1992,Medicinal Chemistry, terjemahan Raslim Rasyid, Penerbit ITB, Bandung 5) Sujadi, A.R., 2004, Analisis Obat dan makanan, Pustaka Pelajar 6) Watson, D.G., 2007, Analisis Farmasi, Penerbit Buku Kedokteran EGC Kimia Lingkungan Ekologi, ekosistem, atmosfir, pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, toksikologi lingkungan, baku mutu lingkungan. 1) Jones, J.C., 2008, Atmospheric Pollution, Ventus Publishing Aps 2) Potter, C., Soeparwadi, M., Gani., 1994, Limbah Cair Berbagai Industri di Indonesia (Sumber, Pengendalian dan Baku Mutu), Project of The Ministry State for Environment Republic of Indonesia and Dalhousie University Canada 3) Sastrawijaya, A.T., 2000, Pencemaran Lingkungan, Rineka Cipta 4) Templeton, M.R., Butler, D., 2011, Introduction to Waste Water Treatment, Ventus Publishing Aps Teknik Sampling Lingkungan Pengantar teknik sampling, Desain sampling, Teknik sampling air (penentuan titik pengambilan sampel, peralatan yang digunakan, parameter lapangan, prosedur pengambilan sampel, pengawetan atau penyimpanan sampel, jaminan mutu pengambilan sampel), Teknik sampling tanah, Teknik sampling sedimen, Teknik sampling udara, Teknik sampling vegetasi, Teknik sampling senyawa biologi. 1) Chunlong, Z., Fundamentals of Environmental Sampling and Analysis, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey 2) Hadi, A., 2005, Prinsip Pengelolaan Pengambilan Sampel Lingkungan, PT Gramedia Pustaka Utama Jakarta 73

68 3) Badan Standardisasi Nasional, SNI :2008, Air dan air limbah Bagian 57: Metoda pengambilan contoh air permukaan, Jakarta 4) Badan Standardisasi Nasional, SNI :2008, Air dan air limbah Bagian 59: Metoda pengambilan contoh air limbah, Jakarta 5) Badan Standardisasi Nasional, SNI :2008, Air dan air limbah Bagian 58: Metoda pengambilan contoh air tanah, Jakarta 6) Badan Standardisasi Nasional, SNI , Pengukuran kadar debu total di udaratempat kerja 7) Badan Standardisasi Nasional, SNI , Udara ambien Bagian 3: Cara uji partikeltersuspensi total menggunakan peralatan highvolume air sampler (HVAS) dengan metodagravimetric 8) Badan Standardisasi Nasional, SNI , Udara Ambien Bagian 6 : Penentuan lokasi pengambilan contoh uji pemantauan kualitas udara ambient 9) Badan Standardisasi Nasional, SNI , Udara Ambien Bagian 9 : Penentuan lokasi pengambilan contoh uji pemantauan kualitas udara roadsite 10) Balai Penelitian Tanah, 2005, Petunjuk Teknis Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air dan Pupuk, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian 11) Maarel, E dan Franklin, J., 2013, Vegetation Ecology, Sec. Ed., John Wiley and Sons, USA 12) Taft, R.A dan Jones, C., 2001, Sediment Sampling Guide and Methodologies (2nd Edition), Environmental Protection Agency, Ohio AMDAL Pengertian, peranan dan fungsi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Pembangunan berkelanjutan, Dampak pembangunan terhadap lingkungan, Pendugaan dampak biologis; fisik-kimia; sosial ekonomi; sosial budaya, AMDAL-UKL-UPL, Prosedur pelaksanaan AMDAL, AMDAL dalam tata pengaturan Hukum dan Perundang-undangan, Metodologi AMDAL, Pedoman AMDAL. 1) David, L.M. Cornwell A, Introduction To Enviromental Engineering, Mc Graww Hill, New York, ) Husein, Harun M, Berbagai Aspek Hukum Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Bumi Raksa, Jakarta, ) Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No 27 Tahun 1999 tentang Analisi Mengenai Dampak Lingkungan 4) Soemarwoto, Otto, Analisis Dampak Lingkungan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,

69 SEMESTER GENAP Kimia Petroleum Teori pembentukan minyak bumi, sifat-sifat fisik dan kimia minyak bumi, kandungan senyawa minyak bumi, produk-produk minyak bumi dan turunannya, proses pengilangan, proses lanjutan terhadap produk minyak bumi untuk tujuan tertentu, parameter kualitas produk minyak bumi dan analisisnya serta sumber alternatif pengganti minyak bumi. 1) Gary, J.H. and Glen E.H., 1975, Petroleum Refining: Technology and Economic, Vol 5, Marcel Dekker Inc., New York 2) Nelson, E.L., 1985, Petroleum Refinery Engineering, Edisi ke-4, McGraw Hill Book Company 3) Meyers, R.E., 1986, Handbook of Petroleum Refining Process, McGraw Hill Book Company Industri Kimia Industri bioetanol dan biodiesel, industri semen, industri pupuk dan pestisida, industri kosmetik dan parfum, industri keramik dan utilisasi Industri. 1) Austin, G.T., 1987, Shreve s Chemical Process Industries, fifth Edition Mc.Graw-Hill International Edition, Singapore. 2) Austin, G.T., 1996, Industri Proses Kimia, Erlangga, Jakarta. 3) Badger, W.I., dan Banchero J.T., 1985, Introduction to Chemical Engineering, Sydney. 4) Chakabarty, B.N., 1981, Industrial Chemistry, New Delhi: Oxford & IBH Publishing Co. 5) Hopp, Vollrath., 1984, Dasar-dasar Teknologi Kimia (untuk Pendidikan dan penerapan di pabrik industri kimia), HOECHST, Jakarta. 6) Lee, B., dan Komarneni, S., 2005, Chemical Processing of Ceramics 2 nd edition, CRC Press, Taylor and Francis Group, Florida Mikrobiologi Industri Ruang lingkup mikrobiologi industri, Konsep dasar dan biokimia fermentasi, Mikrobiologi dalam industri makanan dan minuman, Mikrobiologi dalam industri farmasi, Mikrobiologi dalam industri bahan kimia, Mikrobiologi dalam industri pertanian. 75

70 1) Budiyanto, M.A.K., 2002, Mikrobiologi Terapan, Universitas Muhammadiyah Malang 2) Hutkins, R.W., 2006, Microbilogy and Technology of Fermented Food 1 st Edition, IFT Press-Blackweel Publishing 3) Gandjar, I., Sjamsuridjal, W., 2006, Mikologi : Dasar dan Terapan, Yayasan obor Indonesia, Jakarta 4) Madigan,MT.,1991. Biology of Microorganisms. Sixth ed. Prentice- Hall International,Inc 5) Pelczar, M.J., Chan, E.C.S., 1986, Dasar-dasar Mikrobiologi II, Penerbit UI-Press, Jakarta 6) Sastramihardja,I, 1989, Prinsip Dasar Mikrobiologi Industri. PAU- Bioteknologi ITB, Bandung 7) Talaro, K.P., 2005, Foundation in Microbiology : basic principles, Edisi 5, Mc. Graw Hill 8) Volk & Wheeler, 1989, Mikrobiologi Dasar 2, Edisi V, Erlangga, Jakarta 9) Willey, J.M., Sherwood, L.M., Woulverto, C.J., 2008, Microbiology, Edisi 7, Ac. Graw Hill 10) Judoamidjojo,dkk., 1989, Biokonversi. PAU-Bioteknologi IPB, Bogor Analisis Air, Tanah, dan Udara Parameter dan pengujian parameter kualitas air yang meliputi DO, COD, BOD, TSS dan TDS, penentuan nitrogen, sulfat, fosfor, klor, dan flour serta analisis logam dan senyawa organik, Parameter dan pengujian kualitas tanah yang meliputi unsur hara makro dan mikro, Parameter dan pengujian kualitas udara meliputi pengujian analisis udara ambient, gas emisi sumber bergerak dan tidak bergerak, particulate matter atau fly ash dan gas vulkanik. 1) Keith, L.H., 1991, Environmental Sampling and Analysis: a Practical Guide, RCR Press, Boca Raton 2) Suharto, I., 2011, Limbah Kimia dalam Pencemaran Udara dan Air, Andi Offset, Yogyakarta 3) Connel, D.W., dan Miller, G.J., 1995, Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran, Penerjemah Yanti Koestoer, UI press, Jakarta 4) Weiner, E.R., Aplication of Environmental Chemistry : A Practical Guide for Environmental Professionals, Lewis Publisher Florida 5) Hites, R.A., 2007, Elements of Environmental Chemisty, John Wiley & Sons Inc., New Jersey 6) Alaerts, G., Santika, S.S., 1984, Metode Penelitian Air, Usaha Nasional Surabaya 76

71 Teknik Pengolahan Limbah Pendahuluan tentang limbah, Sumber dan karakteristik limbah, Prinsip pengolahan limbah, Minimisasi limbah, Aspek kesehatan masyarakat dari pengelolaan limbah, Pengelolaan limbah untuk sumber-sumber penghasil limbah 1) Cheremisinoff, N. P., 1996, Biotechnology for Waste and Wastewater Treatment, Noyes Publications. 2) Grady, C. P. L, dan Lion, H. C., 1999, Biological Wastewater Treatment: Theory and Application 2nd Edition, Marcel Dekker. 3) Koerner, R. M., dan Daniel, D. E., 1997, Final Lovers for Solid Waste Landfills and Abandoned Dumps, ASCE. 4) Kurniadie, D., 2011, Teknologi Pengolahan Limbah Cair Secara Biologis, Penerbit: Widya Padjajaran. 5) LaGrega, M. D., 1994, Hazardous Waste Management, McGraw-Hill Inc. 6) LaGrega, M. D., Buckingham, P. L., dan Evans, J. C., 2001, Hazardous Waste Management and Environmental Resources Management 2nd Edition, McGraw-Hill International Editions. 7) Landrum, V. J., dan Barson, R. G., 1991, Medical Waste Management and Disposal 1st Edition, Noyes Pata Corporation. 8) Liu, D. H. F., dan Liptak, B. G., 2000, Hazardous Waste and Solid Waste, Lewis Publishers, Inc. 9) Mara, D., 2004, Domestic Wastewater Treatment in Developing Countries, Earth Scan Publ. 10) Murugan, R., 2011, Pricing Solution for Water Supply and Solid Waste Management, Discovery Publishing House PVT. LTD. 11) Ostler, N. K., 1998, Waste Management Concepts, Prentice Hall Inc. 12) Reinhardt, P. A., dan Gordon, J. G., 1991, Infectius and Medical Waste Management, Lewis Publisher Inc. 13) Spellman, F. R., 1999, Choosing Disinfection Alternatives for Water/Wastewater Treatment, Technomic Publishing Company Inc. 14) Sperling, M. V., 2007, Basic Principles of Wastewater Treatment, Iwa Publishing. 15) Tchobanoglous, G., Theisen, H., dan Vigil, S., 1993, Integrated Solid Waste Management: Engineering Principles and Management Issues, McGraw-Hill Inc. 16) Wiesmann, U., dan Choi, I. S., 2007, Fundamentals of Biological Wastewater Treatment, Wiley-VCH Verlag Garb. 77

72 Mikrobiologi Lingkungan Jenis dan peran mikroorganisme di udara, Jenis dan peran mikroorganisme di tanah, Jenis dan peran mikroorganisme di air, Siklus karbon, nitrogen dan sulfur di lingkungan, Parameter kualitas lingkungan ditinjau dari aspek mikrobiologis, Peranan mikroorganisme dalam penanganan limbah. 1) Talaro, K.P., 2008, Foundation in Microbiology : Basic Principles, 6 th Ed., Mc. Graw Hill 2) Willey, J.M., Sherwood, L.M., Woulverto, C.J., 2008, Microbiology, 7 th Ed., Ac. Graw Hill 3) Pelczar, M.J., Chan, E.C.S., 1986, Dasar-Dasar Mikrobiologi, Jilid 1., Penerbit UI-Press, Jakarta 4) Pelczar, M.J., Chan, E.C.S., 1988, Dasar-Dasar Mikrobiologi, Jilid 2., Penerbit UI-Press, Jakarta 5) Budiyanto, M.A.K., 2002, Mikrobiologi Terapan, Universitas Muhammadiyah Malang 6) Gandjar, I., Sjamsuridjal, W., 2006, Mikologi : Dasar dan Terapan, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta 7) Jenie, B.S.L., Rahayu, W.P., 1993, Penanganan Limbah Industri Pangan, Penerbit Kanisius 8) Siregar S.A., 2005, Instalasi Pengolahan Air Limbah, Penerbit Kanisius 78

73 LAMPIRAN KETERKAITAN MATA KULIAH Panduan Akademik Program D III ANALISIS Kimia FMIPA UII

74 Panduan Akademik Program D III ANALISIS Kimia FMIPA UII