BAB III PENYAJIAN DATA. A. Deskripsi Subjek, Objek, dan Lokasi Penelitian. penelitian untuk digali informasinya secara mendalam.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PENYAJIAN DATA. A. Deskripsi Subjek, Objek, dan Lokasi Penelitian. penelitian untuk digali informasinya secara mendalam."

Transkripsi

1 BAB III PENYAJIAN DATA A. Deskripsi Subjek, Objek, dan Lokasi Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah orang-orang yang berkaitan dengan objek penelitian untuk digali informasinya secara mendalam. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, deskripsi tentang subjek penelitian marupakan bagian yang harus dijelaskan secara mendalam. Karena hal ini untuk mengetahui permasalahan yang diuji oleh peneliti. Maka dari itu, latar belakang informan juga harus dapat dideskripsikan dengan jelas. Berdasarkan dengan proposal penelitian, teknik sampling yang digunakan peneliti adalah dengan teknik purposive sampling. Peneliti menetapkan 5 orang yang dijadikan informan untuk diwawancarai. 2 orang sales promotion girl Teh Botol Sosro sebagai informan inti dan 3 orang konsumen sebagai informan tambahan. Namun, 2 orang informan intilah yang nantinya diamati perilakunya sesuai dengan fokus penelitian yang ada. Berikut ini adalah beberapa informan penelitian yang diwawancarai peneliti : 58

2 59 Tabel 3.1 Daftar nama informan No. Nama Umur Pekerjaan Jenis informan 1. Satya Rismi Primayanti 22 tahun Sales promotion girl Informan inti 2. Selly Anggraeni 24 tahun Sales promotion girl 3. Abdilah Muhsin 54 tahun Karyawan swasta Informan inti Informan sekunder 4. Dewi Laksmi 22 tahun Mahasiswa Informan sekunder 5. Suci Rahayu 47 tahun Ibu rumah tangga Sumber : hasil observasi penelitian Informan sekunder Dalam proses komunikasi yang terjadi, dalam hal ini sales promotion girl harus mampu berkomunikasi dengan baik serta bisa menjalin hubungan yang baik dengan para calon pembelinya. Maka perlunya mengetahui tanggapan para calon pembeli tentang bagaimana cara berkomunikasi sales promotion girl pond s dalam memperkenalkan produk pond s dengan baik dan menarik calon pembeli. Berikut ini adalah deskripsi informan penelitian : a. Satya Rismi Primayanti (sales promotion girl Teh Botol Sosro) Gadis ini merupakan Sales promotion girl event Teh Botol Sosro. Karena hanya sebagai sales promotion girl event, Satya bekerja menjadi sales promotion girl sesuai dengan kontrak kerja yang

3 60 disetujui. Ia bekerja selama 8 bulan terhitung dari bulan April- Desember. Santi, sapaan akrabnya, menjadi sales promotion girl sejak tahun 2009 lalu, tepat setelah ia lulus SMA. Karena tertundanya kesempatan untuk kuliah, maka Santi memutuskan untuk bekerja sebagai sales promotion girl. Gadis cantik ini menjadi sales promotion girl Teh Botol Sosro karena mendapat ajakan dari temannya. Sebelumnya ia juga bekerja sebagai sales promotion girl event untuk beberapa merk makanan, minuman, kosmetik dan pakaian. b. Selly Anggraeni (sales promotion girl Teh Botol Sosro) Selly sudah bekerja sebagai sales promotion girl selama 6 tahun. Setelah lulus sekolah menengah atas, ia memutuskan untuk bekerja. Gadis berambut sebahu ini sudah bekerja menjadi sales promotion girl Teh Botol Sosro selama 2 tahun terakhir. Sebelumnya, ia bekerja sebagai sales promotion girl untuk berbagai merk ternama. Selly menjadi tenaga penjual Teh Botol Sosro sebagai sales promotion girl reguler. Yakni, ia menjadi karyawan tetap dimana kontrak kerjanya tidak dipatok waktu seperti sales promotion girl event. c. Abdilah Muhsin (konsumen) Saat diwawancarai, bapak paruh baya ini terlihat memasukkan produk Teh Botol Sosro ke dalam keranjang belanjanya. Sosok berkumis yang bekerja sebagai salah satu karyawan swasta di

4 61 Surabaya ini mengaku sebenarnya memang menyukai minum teh kemasan. d. Dewi Laksmi (konsumen) Mahasiswa ahli madya semester akhir di salah satu perguruan tinggi negeri Surabaya ini terlihat langsung mengambil produk Teh Botol Sosro kemasan botol plastik. Dewi yang saat itu berbelanja sendirian, memang sengaja membeli produk tersebut karena ia mengaku haus. Namun, gadis yang saat itu berbelanja sendirian ini mengaku bahwa sebelumnya ia juga menyukai produk tersebut karena kekhasan dari rasanya. e. Suci Rahayu (konsumen) Ibu rumah tangga yang berusia hampir setengah abad ini, mengaku suka berbelanja. Terlebih lagi pada saat-saat tertentu seperti pada akhir minggu, banyak swalayan yang menawarkan produk promo. Ibu dua anak ini terlihat memasukkan 2 kemasan PET Teh Botol Sosro yang berukuran 1 liter ke dalam trolley belanjanya. Saat ditanya, beliau mengatakan bahwa kebetulan sedang ada promo untuk produk Teh Botol Sosro jadi beliau memutuskan untuk membeli produk.

5 62 2. Objek Penelitian Objek peneltian merupakan suatu keilmuan yang akan diteliti oleh peneliti. Pada penelitian kali ini, objek penelitian adalah bentuk komunikasi nonverbal sales promotion girl, yaitu bentuk nonverbal apa saja yang digunakan oleh sales promotion girl ketika berkomunikasi dengan konsumennya dalam memasarkan produk. Objek penelitian kali ini diambil berdasarkan wawancara serta pengamatan yang dilakukan oleh peneliti. Bentuk komunikasi nonverbal dapat berupa gerakan tubuh, bentuk tubuh, intonasi, penampilan, dan sebagainya. Makna nonverbal sales promotion girl adalah arti dari penggunaan komunikasi nonverbal yang dilakukan oleh sales promotion girl pada saat memasarkan produknya kepada konsumen. 3. Lokasi Penelitian Giant pertama kali berdiri di Malaysia 40 tahun yang lalu dengan konsep Supermarket, melihat perkembangan bisnis Hipermarket di Malaysia yang demikian cepat, maka pada tahun 1997 untuk pertama kalinya dibuka Giant dengan konsep Hipermarket. Setelah itu diteruskan dengan membuka Giant Hipermarket di Singapore. Hingga saat ini telah berdiri 10 Giant di Malaysia dan 3 di Singapore, 1 Giant di India dan 3 di Indonesia hingga tahun

6 59 Melihat kesuksesan yang telah dicapai Giant Hipermarket Malaysia maupun Singapore maka Management Dairy Farm Internasional, retailer terbesar di wilayah Asia Pasifik yang memiliki lebih dari cabang, telah dan akan terus membuka Giant Hipermarket di Indonesia sebagai salah satu unit bisnis dari PT. Hero Supermarket Tbk. Di Indonesia, dalam jangka waktu kurang dari setahun Giant membuka empat gerai yakni Giant Villa Melati Mas Serpong pada Juli 2002, dan diikuti Giant Maspion Square Surabaya pada November tahun 2002 sebagai Hipermarket pertama di kota Pahlawan Surabaya, Giant Cimanggis Bogor pada April 2003 dan Giant Bekasi pada May Ditargetkan untuk membuka 10 Giant di Indonesia hingga tahun Berikut ini adalah gerai Giant Supermarket dan Hipermarket yang ada di Surabaya. Tabel 3.2 Lokasi Giant Supermarket dan Hipermarket di Surabaya Giant Manukan Surabaya Giant HR. Muhammad Surabaya Giant Supermarket Giant Arif Rahman Hakim Surabaya Giant Kedungsari Surabaya Giant Wiyung Surabaya

7 60 Giant Diponegoro Surabaya Giant Rajawali Surabaya Giant Maspion Square Surabaya Giant Hipermarket Giant Mayjend Sungkono Surabaya Giant memiliki operating philosophy yakni garansi Every Day Low Price ( Harga Murah Setiap Hari ), tag line Big Variety Great Value ( Banyak Pilihan, Harga Lebih Murah ), jumlah yang besar untuk produk GMS dan sayur-sayuran, dengan menyediakan antara 35,000 item sampai item. Fokus produk lokal dan etnik, fresh market sebagai satu ujung tombak store, dengan memberikan suasana belanja yang unik yaitu suasana pasar tradisional yang nyaman dan bersih. Giant ingin memberikan kepada konsumen pilihan belanja One Stop Shopping yang berbeda dari Hipermarket lain. Giant memiliki target market seluruh keluarga, kelas ekonomi menengah sampai menengah ke bawah, umumnya ibu rumah tangga, usia tahun. Giant ingin dikenal (positioning) sebagai brand yang dapat dipercaya, memberikan tempat belanja yang menyenangkan bagi keluarga. Giant ingin dikenal sebagai brand yang murah, terjangkau dan dapat dipercaya dengan memberikan nilai lebih dari harga yang dibayarkan sehingga Giant dapat diterima dengan baik oleh seluruh lapisan

8 61 masyarakat Indonesia sebagai salah satu tempat alternatif belanja One Stop Shopping untuk seluruh keluarga. Gambar 3.1 Logo Giant Hipermarket Giant Hipermarket merupakan tenant utama Maspion Square, sebagai ANchor tenant Hipermarket, Keberadaan Giant Hipermarket mampu menyedot pengunjung dan menjadi daya tarik untuk wisata belanja di Maspion Square, apalagi saat akhir pekan banyak pengunjung yang datang untuk berbelanja kebutuhan sehari-harinya berburu produk-produk Giant yang digelar dalam program Gebrak Harga setiap akhir pekan. Berlokasi di Lantai 1 Maspion Square, Giant Maspion merupakan Hipermarket terbesar di Surabaya dan bahkan di Indonesia Timur. Hingga saat ini, meskipun banyak pesaing sekelas Hipermarket tumbuh diberbagai tempat, termasuk di sekitar Maspion Square, Giant Maspion tetap bertahan sebagai Icon Hipermarket yang lekat bagi masyakat Surabaya dan Jawa Timur. Sebagai Hipermarket pertama di Surabaya, hingga sekarang Giant Maspion masih dikenal sebagai Hypermaket dengan harga jual produk-

9 62 produk kebutuhan rumah tangga yang paling murah dibandingkan dengan Hipermarket yang lain. Beralamatkan di jalan A. Yani no 73 Surabaya, Hipermarket Giant buka dari pukul pagi hingga jam malam. Gambar 3.2 Peta lokasi Giant Hipermarket Maspion Square Surabaya

10 63 Visi dan Misi -Visi Menjadi peritel terkemuka di Indonesia dalam segi penjualan dan penciptaan nilai jangka panjang bagi pemegang saham -Misi Meningkatkan nilai investasi pemegang saham kami melalui keberhasilan komersial dengan menarik pelanggan dan meningkatkan daya saing yang mantap Falsafah Hero Supermarket Tbk. a. Kita selalu mengutamakan service yang terbaik kepada pelanggan b. Kita selalu menyediakan produk yang bermutu tinggi sesuai dengan keinginan pelanggan c. Kita bersama-sama menciptakan kesatuan manajemen yang sempurna B. Deskripsi Data Penelitian Deskripsi data penelitian berikut adalah hasil dari proses pengumpulan data di lapangan yang kemudian disajikan dalam bentuk tulisan deskripsi atau pemaparan secara detail dan mendalam.

11 64 Dalam deskripsi data ini, peneliti memaparkan data diantaranya, hasil wawancara dengan sejumlah informan yang telah ditetapkan sebelumnya untuk mengetahui apa saja bentuk-bentuk komunikasi nonverbal serta maknanya yang dilakukan oleh sales promotion girl Teh Botol Sosro dalam memasarkan produknya secara deskripsi atau pemaparan secara detail dan mendalam. Adapun dari hasil penelitian yang di lakukan oleh peneliti dengan metode observasi dan wawancara mendalam kepada sales promotion girl Teh Botol Sosro dan beberapa konsumennya di Hipermarket Giant Maspion Surabaya, dapat peneliti deskripsikan seperti di bawah ini : 1. Bentuk-Bentuk Komunikasi Nonverbal Bentuk-bentuk komunikasi nonverbal yang akan dipaparkan peneliti adalah mengenai bentuk-bentuk nonverbal apa saja yang digunakan oleh sales promotion girl pada saat memasarkan produknya. Santi menghampiri seorang wanita muda seumurannya yang waktu itu terlihat berbelanja sendiri. Dengan ramah, Santi menyapa dan mengucapkan salam kepada calon konsumennya tersebut dengan sedikit menganggukkan kepalanya. Wajahnya yang menunjukkan wajah ceria dan senyum hangat terlihat pada saat ia mengucapkan salam kepada calon konsumennya. Tak lupa ia menyebutkan namanya agar konsumen mengetahui identitasnya. 38 Kemudian tangannya menunjuk kepada produk yang dipegang menggunakan tangannya yang lain. Dengan senyum tetap tersungging di 38 Hasil pengamatan terhadap subjek penelitian pada tanggal 2 Mei 2013

12 65 mulutnya, Santi nampak antusias menawarkan produknya dengan raut muka ceria dan intonasi suara yang terdengar begitu menarik. Tak lama, konsumen tersebut memutuskan untuk mengambil dan memasukkannya ke dalam keranjang belanjanya. Santi terlihat menundukkan sedikit badannya dengan mengucapkan terima kasih. Orang itu pasti senang mbak kalo disapa dengan ramah. Kita itu gak boleh cemberut saat menghadapi konsumen. Senyum juga harus dipasang terus biar konsumennya juga seneng ngobrol sama kita. 39 Hal senada juga disebutkan oleh Dewi, konsumen yang baru saja ditawari oleh Santi. Dewi Laksmi, nama lengkap Dewi, mengatakan bahwa sales promotion girl yang menawarinya produk terlihat ceria dengan senyuman hangat di wajahya. Ketika menunjukkan produkya, tangan Santi terlihat luwes menyodorkan dan menunjuk produk yang saat itu dibawanya. Mbaknya (sales promotion girl) ramah banget mbak. Ekspresi wajahnya ceria dan murah senyum. Pas nawarin produk, tangannya juga luwes pas nunjukkin produknya ke saya. 40 Tatapan mata juga harus selalu dilakukan oleh Santi. Ia selalu melakukan kontak mata kepada konsumennya ketika berkomunikasi. Ia nampak percaya diri dan tidak ragu-ragu pada saat berbicara dengan konsumennya. Namun tatapan mata itu tetap terkesan ramah dan bersahabat. 39 Hasil wawancara dengan Santi tanggal 2 Mei Hasil wawancara dengan Dewi tanggal 2 Mei 2013

13 66 Saat akan menawarkan produknya, Santi harus mendekati calon konsumennya. Ia harus berkeliling untuk mencari calon konsumennya. Berbeda dengan Selly, ia tidak selalu harus menghampiri konsumennya. Selly hanya berjaga di lorong minuman dan berdiri di depan produk yang ditawarkannya. Kalo aku cuma stay disini aja mbak (di depan rak produk Teh Botol Sosro). Jadi aku jarang nyamperin konsumen. Kalo konsumennya keliatan bingung di daerah lorong sini, baru tak samperin mbak buat nawarin produkku. Kalo Santi kan harus aktif nyamperin konsumen. 41 Santi dan Selly memang memiliki jobdesk yang sedikit berbeda. Tugas utama Santi adalah fokus pada penjualan. Hasil kerjanya dilihat dari seberapa banyak barang yang terjual. Sedangkan Selly, hasil kerjanya dihitung dari seberapa banyak barang yang di dropp-in untuk menyetok barang di raknya. Hal ini juga berpengaruh kepada pakaian dan riasan digunakan oleh keduanya. Santi terlihat elegan menggunakan dress selutut dengan warna sesuai dengan produk, yakni cokelat krem dipadu cokelat tua. Rambutnya dikucir kuda ditambah dengan jepit mungil berwarna merah muda yang dipasang di sebelah kiri kepalanya untuk menjaga poninya. Santi mengenakan stocking berwarna krem muda dan menggunakan sepatu casual Hasil wawancara dengan Selly tanggal 3 Mei Hasil pengamatan terhadap Santi tanggal 2 Mei 2013.

14 67 Sedangkan Selly memakai celana panjang kain berwarna hitam dengan seragam atasan lengan pendek yang berwarna selaras dengan seragam Santi. Rambut Selly harus di sanggul kecil menggunakan harnet sesuai dengan ketentuan perusahaan. Selly juga harus memakai sepatu pantofel dengan hak sepatu 3 sentimeter yang telah ditentukan perusahaan. 43 Seragam kita emang beda mbak. Aku make dress selutut gini, lha mbak Selly pake celana panjang. Rambutku cuma di kucir kuda aja, tapi kalo rambutnya mbak Selly harus dicepol pake harnet. Meskipun Santi dan Selly mengenakan model seragam yang berbeda, tetapi make-up keduanya sama. Tidak terlihat menor dan tetap terlihat fresh. Warna riasan pada make-up mereka terlihat senada dengan seragam yang mereka kenakan. Pada saat berbicara dengan konsumen, Santi terlihat begitu ramah dan percaya diri. Ia tak pernah terbata-bata ketika mengucapkan kalimat-kalimat yang keluar dari mulutnya. Intonasi suaranya juga sangat nyaman untuk didengar. Nada suaranya tidak terkesan cepat-cepat dan pelafalan tiap kata begitu jelas sekali terutama ketika menyebutkan tentang kandungan produk yang terkadang menggunakan bahasa asing. 44 Ternyata tidak semua konsumen langsung tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan Santi. Ada konsumen yang terlihat menolak tawaran produk yang dibawa Santi. Namun Santi terlihat menggoyangkan tangannya dan 43 Hasil pengamatan terhadap Selly tanggal 3 Mei Hasil pengamatan terhadap Santi tanggal 4 Mei 2013.

15 68 menganggukkan sedikit kepala pada saat menawarkan produknya. Dan pada akhirnya, konsumen tersebut tertarik dan memutuskan untuk membeli produk. Mbaknya bilang ini pake gula asli kok, bu, bukan pemanis buatan. Jadi ibu nggak usah kuatir batuk sama tangannya melambai-lambai. Ya udah saya coba aja beli satu mbak, mumpung lagi promo juga. 45 Pada saat menawarkan produknya kepada Ibu Suci, Santi lebih terkesan ramah dan sesekali meyelipkan gurauan. Santi juga tidak segan menyodorkan sample produk untuk dicicpi oleh Ibu Suci. Waktu yang digunakan Santi untuk menawarkan produknya juga terkesan agak lama. Sepertinya penggunaan waktu yang tepat ia lakukan karena Ibu Suci terlihat tertarik dengan promosi yang ada. Namun tidak semua orang yang dihampiri mau menghiraukan dan memerhatikannya. Ada calon konsumen yang menolaknya secara halus yakni dengan melambaikan tangan dan tersenyum kepada Santi. Ada pula calon konsumen yang membuang muka dengan ekspresi wajah menolak dan menggelengkan kepala. Banyak sih mbak konsumen yang nolak tak tawarin. Ada yang nolaknya kasar, ada yang nolaknya halus. Ada juga yang udah nanya-nanya terus tapi gak jadi beli. Sebel sih mbak, tapi aku ya gak langsung marah, aku tetep ngucapin terima kasih cuma ya gitu, nada nya agak tinggi. 45 Hasil wawancara dengan Ibu Suci tanggal 5 Mei 2013

16 69 Selly juga mengatakan hal serupa dengan Santi. Saat itu ada seorang ibuibu yang nampak menanyakan tentang produknya. Tapi ibu tersebut menanyakannya dengan sedikit acuh. Kemudian ibu itu meninggalkan Selly yang dengan ramah melayaninya tanpa mengucapkan terima kasih. Meskipun sedikit merasa jengkel menghadapi konsumen yang seperti itu, namun Santi dan Selly membalasanya dengan senyuman yang terlihat sedikit dipaksakan dan pengucapan kata terima kasih dengan nada yang agak tinggi. Mereka harus tetap terlihat ramah meski di dalam hati mereka terbesit rasa jengkel. Tetapi mereka menyadari bahwa itu semua memang bagian dari pekerjaan yang harus dijalaninya, yakni melayani konsumennya dengan baik. Penggunaan waktu yang tepat juga harus diperhatikan ketika akan menghampiri calon pembeli. Santi harus bisa melihat momen yang pas untuk menawarkan barangnya. Apabila calon konsumennya sedang terlihat santai menyusuri koridor-koridor rak produk, itulah waktu yang tepat bagi Santi untuk menawarkan produknya 46. Tidak hanya itu, pada saat komunikasi berlangsung, Santi juga harus tahu informasi apa yang tepat yang harus disampaikan. Jika calon konsumennya terlihat santai dan meresponnya dengan baik, maka ia tidak langsung menawarkan produknya melainkan menginformasikan tentang keunggulan dari produk yang dijualnya. Namun apabila calon konsumennya tidak begitu tertarik, maka ia langsung menyebutkan produk yang sedang mendapat potongan harga agar konsumen 46 Hasil pengamatan terhadap Santi tanggal 7 Mei 2013

17 70 menjadi tertarik. Apabila konsumen tetap tidak menerimanya dengan baik, maka pada saat itulah Santi harus dapat memutuskan bahwa ia harus segera mengakhiri komunikasi tersebut. 2. Makna dan Tujuan Komunikasi Nonverbal Setelah peneliti mengetahui apa saja bentuk-bentuk nonverbal yang dilakukan sales promotion girl dalam menawarkan produknya, dan mengacu pada fokus penelitian yang ada tentang bagaimana makna dan tujuan dari komunikasi nonverbal yang telah dilakukan maka peneliti mendeskripsikan makna apa saja yang ada dalam komunikasi nonverbal yang digunakan sales promotion girl Teh Botol Sosro dalam memasarkan produknya di Hipermarket Giant Maspion Surabaya. Begitu penting peran tujuan dan makna komunikasi nonverbal sales promotion girl karena dengan beberapa makna dan tujuan yang dihasilkan dari bentuk-bentuk komunikasi nonverbal yang mereka lakukan maka akan mempunyai daya untuk menarik minat beli calon konsumennya. Seperti yang diungkapkan Santi, ketika akan menawarkan produknya maka ia harus menghampiri calon konsumennya tersebut. Hal ini dimaksudkan agar komunikasi yang akan dibinanya akan lebih fokus dan konsumen diharapkan akan lebih memerhatikan kegiatan promosi yang dilakukannya.

18 71 Saat itu memang Hipermarket Giant terlihat banyak pengunjung. Ditambah lagi tepat pada akhir minggu yang selalu saja ada promo untuk menarik pengunjung. Biasanya para pengunjung datang lebih banyak pada sore menjelang malam hari. Terlihat Santi sedang menembus keramaian orang-oarang yang berlalu lalang di depannya, ia menghampiri salah seorang calon konsumennya. Kalo konsumennya jauh ya aku samperin mbak. Masa orangnya jauh di sono tapi aku nya disini, teriak-teriak pas promoin produkku. Yang ada ntar orangnya ndak ngereken trus aku sia-sia dong ngoceh-ngoceh. Makanya, aku datengin aja orangnya mbak biar aku promoinnya lancar. 47 Ketika ditemui di depan rak produknya, Selly yang waktu itu sedang melayani konsumen terlihat menunjuk produk yang sedang dipromokannya. Ia menunjuk produk tersebut sembari menjelaskan promo apa saja yang sedang berlaku. 48 Biasanya ya tak tunjuk pake tangan gini mbak, biar konsumennya tau barang mana yang sedang tak promoin. Kalo aku cuma nyebutin nama barangnya ntar orangnya gak tahu produknya yang mana. Berbicara di depan orang memang tidak semudah diperkirakan. Terlebih lagi untuk menawarkan produk yang terkadang orang-orang akan langsung menolak sebelum pembicaraan berlangsung. Hal ini juga pernah dialami Santi 47 Hasil wawancara dengan Santi tanggal 6 Mei Hasil pengamatan terhadap Selly tanggal 7 Mei 2013.

19 72 dan Selly ketika mereka pertama kali menjadi sales promotion girl. Ada rasa sungkan dan tidak percaya diri ketika akan menghampiri konsumen. Tapi sekarang mereka terlihat sangat percaya diri dan fokus ketika berkomunikasi dengan konsumennya. Terlihat pada waktu berbicara dengan konsumennya, mereka tidak pernah mengalihkan kontak mata dengan konsumen yang sedang diajak berbicara. 49 Santi mengatakan bahwa menjaga kontak mata dengan konsumen sangat penting sekali. Karena itu menandakan bahwa mereka sedang fokus berbicara dengan lawan bicaranya. Kontak mata itu penting banget mbak. Itu tandanya bahwa kita itu fokus sama yang kita ajak bicara. Terus biar konsumen yakin kalo produk yang saya bawa benerbener bagus. Hehe.. kalo pas promo sama konsumen tapi mata kita ngeliat kemana-mana, ntar yang ada konsumennya curiga mbak, kita ini sebenernya yakin apa gak sama produk yang kita jual. Konsumen Santi juga mengatakan hal yang demikian. Saat ditanya, Pak Muhsin, nama panggilan untuk bapak berumur 54 tahun tersebut mengatakan bahwa kontak mata dari sales promotion girl yang baru saja menghampirinya itu mengisyaratkan bahwa gadis penjual tersebut memang yakin dan tahu tentang produk yang dijualnya. Pandangan mata mbaknya itu lho, meyakinkan banget mbak. Jadi ya saya tertarik deh buat beli. Ini saya ngambil satu yang ukuran 1 liter Hasil pengamatan terhadap Santi dan Selly 7 Mei Hasil wawancara dengan Pak Abdilah Muhsin tanggal 8 Mei 2013.

20 73 Ketika menawarkan produknya kepada Pak Muhsin, Santi menggunakan intonasi dan nada suara yang beragam dan terdengar agak sedikit merayu. Selain itu jarak yang digunakan juga lumayan dekat. Hal ini akan memudahkannya untuk menawarkan produk agar calon konsumennya tertarik untuk membeli. Untuk mendukung kepercayaan diri mereka menghadapi konsumen, ternyata make-up, pakaian serta aksesoris yang mereka gunakan juga mempengaruhi tingkat kepercayaan diri mereka pada saat berbicara dengan kosumen. Tata rias yang mereka kenakan tidak terlihat terlalu menor. Mereka nampak segar dan cantik dengan riasan berwarna kalem. Menurut mereka, riasan mereka gunakan agar menunjukkan wajah mereka yang fresh dan tidak nampak pucat. Hal ini dikarenakan konsumen akan merasa tidak nyaman berkomunikasi dengan seseorang yang berwajah tidak bersemangat. Pakaian yang mereka gunakan berbeda karena hal itu berpengaruh pada jodesk masing-masing. Selly menggunakan celana karena hal ini untuk memudahkannya ketika menata barang di raknya. Dan juga Selly harus naik ke rak paling atas untuk menyimpan stock barangnya. Agar tidak mengganggu pekerjaannya, rambut Selly juga harus di sanggul rapi supaya konsumen yang melihatnya beranggapan bahwa kerapian adalah yang nomor satu. Sedangkan Santi mengenakan dress selutut agar ia terkesan lebih elegan. Ia menerangkan karena memakai rok dirasa bagus untuk menarik perhatian

21 74 pembeli. Kerapihan pakaian serta riasan yang kalem dimaksudkan agar pembeli tertarik untuk berbicara dengannya, sehingga dengan mudah ia dapat merayu calon konsumennya itu untuk membeli barang yang ditawarkannya. Kerapihan pakaian juga harus selalu mereka jaga. Mereka beranggapan jika tampang mereka carut-marut dan pakaian yang tidak rapi, akan membuat konsumen menjadi malas untuk menyambut salam atau sapaannya. Jadi Snti dan Selly selalu menjaga kerapihan pakaian serta riasannya. Ketika jam istirahat, mereka akan merapikan kembali pakaian serta riasan yang sudah mulai agak kurang bagus. Hal ini dimaksudkan agar pembeli tetap tertarik untuk berkomunikasi dengannya dan terlebih membeli produk yang sedang ditawarkannya. Santi dan Selly juga memakai softlens untuk mempercantik matanya. Mereka menyebutkan karena yang pertama dilihat konsumen adalah mata. Oleh sebab itu mereka harus dapat merepresentasikan bahwa barang yang mereka jual adalah berkualitas dengan menyampaikan kesan pertama melalui mata.

BAB V PENUTUP. dilakukan. Merujuk pada fokus penelitian yang terkait bagaimana bentuk-bentuk

BAB V PENUTUP. dilakukan. Merujuk pada fokus penelitian yang terkait bagaimana bentuk-bentuk BAB V PENUTUP A. Simpulan Kesimpulan merupakan jawaban dari fokus penelitian. Dalam kesimpulan ini akan dijelaskan secara singkat uraian tentang temuan dari penelitian yang telah dilakukan. Merujuk pada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. peneliti dari para informan maupun pengamatan lapangan. Peneliti telah

BAB IV ANALISIS DATA. peneliti dari para informan maupun pengamatan lapangan. Peneliti telah BAB IV ANALISIS DATA A. Temuan Penelitian Pada bab ini, peneliti akan menganalisis data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan. Analisis data merupakan bagian dari tahap penelitian kualitatif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Singkat Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Singkat Perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Giant di Indonesia beroperasi di bawah bendera bisnis jaringan ritel raksasa, PT. Hero Supermarket Tbk. yang telah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era saat ini, bisnis ritel telah menjadi salah satu jenis usaha yang sedang mengalami perkembangan yang pesat. Hal ini dapat dilihat dari pertumbuhan ritel

Lebih terperinci

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja BAB 1 Peacock Coffee, masih menjadi tempat favoritku dan sahabat untuk melepas penat dari rutinitas sekolah seharihari. Kafe ini tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil, namun terkesan mewah dan simpel.

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. konsumen. Salah satu tugas dari customer service adalah salesman yang artinya

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. konsumen. Salah satu tugas dari customer service adalah salesman yang artinya BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Customer service merupakan barisan terdepan dalam melakukan pelayanan terhadap konsumen. Salah satu tugas dari customer service adalah salesman yang artinya adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk tetap menggunakan produk yang dihasilkan perusahaan tersebut. berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan/atau

BAB I PENDAHULUAN. untuk tetap menggunakan produk yang dihasilkan perusahaan tersebut. berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan/atau 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Pemasaran merupakan suatu proses dan manajerial yang membuat individu atau kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan

Lebih terperinci

Keindahan Seni Pendatang Baru

Keindahan Seni Pendatang Baru Pendatang Baru Hari ini adalah hari pertama Fandi masuk ke kampus. Karena dia baru pulang dari Aussie, setelah tiga tahun menetap dan sekolah disana, bersama dengan keluarganya. Orangtuanya telah mendaftarkannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. datangi sesuai dengan harapannya masing-masing.

BAB I PENDAHULUAN. datangi sesuai dengan harapannya masing-masing. BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pada saat ini para konsumen dihadapkan dengan berbagai pilihan produk dan jasa yang berkembang terus menerus. Bahkan dalam satu produk barang atau jasa yang sama bisa

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. yang menawarkan berbagai macam barang kebutuhan rumah tangga mulai dari

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. yang menawarkan berbagai macam barang kebutuhan rumah tangga mulai dari 15 BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Singkat perusahaan Giant Hipermarket merupakan salah badan usaha pemasaran (ritel) yang menawarkan berbagai macam barang kebutuhan rumah tangga mulai

Lebih terperinci

Daftar pertanyaan untuk key informan : Customer service PT Galva Technologies (Sdri. Ayu)

Daftar pertanyaan untuk key informan : Customer service PT Galva Technologies (Sdri. Ayu) Daftar pertanyaan untuk key informan : Customer service PT Galva Technologies (Sdri. Ayu) 1. Seberapa sering anda berkomunikasi dengan pelanggan 2. Apakah semua pelanggan yang datang diperlakukan yang

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara TUJUAN ENELTAN: 1. Untuk mengetahui aktivitas komunikasi verbal dan nonverbal petugas teller Bank BN 46 cabang Tomang Elok Medan dalam melayani nasabah. 2. Untuk mengetahui pemahaman dan ketertarikan nasabah

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. Informan kunci : pemilik toko pakaian bekas Bapak Marbun. 1. Produk apa saja yang dijual di toko Bapak?

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA. Informan kunci : pemilik toko pakaian bekas Bapak Marbun. 1. Produk apa saja yang dijual di toko Bapak? DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA Informan kunci : pemilik toko pakaian bekas Bapak Marbun Tipe Pertanyaan Produk Daftar Pertanyaan 1. Produk apa saja yang dijual di toko Bapak? 2. Apa yang membedakan produk

Lebih terperinci

Naskah Film Pendek. Sahabat Karib

Naskah Film Pendek. Sahabat Karib Naskah Film Pendek Sahabat Karib Oleh : Rasyidiah 10.21.0491 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2010 Naskah Sahabat Sejati Written by Rasyidiah

Lebih terperinci

BAB V GAMBARAN UMUM BOTANI SQUARE BOGOR DAN KARAKTERISTIK UMUM KONSUMEN

BAB V GAMBARAN UMUM BOTANI SQUARE BOGOR DAN KARAKTERISTIK UMUM KONSUMEN BAB V GAMBARAN UMUM BOTANI SQUARE BOGOR DAN KARAKTERISTIK UMUM KONSUMEN 5.1 Sejarah Botani Square Bogor Botani Square merupakan mall yang dibangun di lokasi yang strategis di Kota Bogor, dengan posisi

Lebih terperinci

KE SATU: TINJAUAN SOAL KOMUNIKASI

KE SATU: TINJAUAN SOAL KOMUNIKASI KE SATU: TINJAUAN SOAL KOMUNIKASI Apa Itu Komunikasi Komunikasi kalau menurut saya, dan googling nyari tahu soal ini, adalah cara menyampaikan suatu pesan, agar maksud itu dipahami oleh si penerima pesan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangan dinamika perekonomian yang terus mengalami

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan perkembangan dinamika perekonomian yang terus mengalami BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini pertumbuhan bisnis ritel meningkat dengan sangat tinggi. Dunia bisnis ritel di Indonesia telah berkembang demikian pesat sesuai

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. besar dalam perkembangan pasar di Indonesia. Hal ini terlihat dari adanya

I. PENDAHULUAN. besar dalam perkembangan pasar di Indonesia. Hal ini terlihat dari adanya I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan menguatnya pengaruh era globalisasi telah terjadi perubahan besar dalam perkembangan pasar di Indonesia. Hal ini terlihat dari adanya perubahan yang mendasar

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA ANALISA PROSES INTERAKSI

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA ANALISA PROSES INTERAKSI FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA ANALISA PROSES INTERAKSI Inisial Klien Nama Mahasiswa : Ny. S (69 tahun) : Sinta Dewi Status Interaksi M-K : Pertemuan, ke-2,

Lebih terperinci

Aduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel.

Aduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel. #Cerita Pena 1 Sepatu Baru Aduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel. Hahahaha... kenalan dong, kan sepatu baru. Jawab Dias sambil cengengesan karena

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas hasil penelitian dilapangan berupa wawancara kepada pemustaka yang datang ke Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Blora yang dilakukan pada bulan

Lebih terperinci

Kurasa memang benar, sebaiknya kita membeli boks yang lebih besar.

Kurasa memang benar, sebaiknya kita membeli boks yang lebih besar. . Kurasa memang benar, sebaiknya kita membeli boks yang lebih besar. Karin mengamati karton berlapis kertas krep berwarna lavender di depannya. Dimensinya cukup besar persegi setengah meter dengan ketinggian

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN DAFTAR P ERTANYAAN INFORMAN KUNCI Informan Kunci adalah Bapak Nasrullah (Pemilik Toko) Marketing Mix (Produk) 1. Apa saja jenis produk pakaian yang dijual oleh Toko Naufal Fashion? 2. Apa yang

Lebih terperinci

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui salah satu blog yang sudah lama ia ikuti. Blog yang

Lebih terperinci

Tanya Jawab Kulwhatsapp Hypnowriting Batch 2

Tanya Jawab Kulwhatsapp Hypnowriting Batch 2 1 Tanya Jawab Kulwhatsapp Hypnowriting Batch 2 Dipandu oleh: DARMAWAN AJI Jawaban dari status kita yg tadi pak? Kalo ada yg menanggapi bagaimana?* Saya tanya dulu. Apa saja respon yang teman-teman dapatkan

Lebih terperinci

INTERVIEW GUIDE A. Company Profil B. Tahap Perencanaan strategi Positioning C. Tahap Pelaksanaan strategi Positioning

INTERVIEW GUIDE A. Company Profil B. Tahap Perencanaan strategi Positioning C. Tahap Pelaksanaan strategi Positioning INTERVIEW GUIDE A. Company Profil 1. Bagaimana sejarah dan perkembangan Mimikri Invitation? 2. Bagaimana struktur organisasi Mimikri Invitation? 3. Bagaimana logo yang digunakan Mimikri Invitation? 4.

Lebih terperinci

mati cepet-cepet. Aku sih pengin ngerasain jadi kakekkakek. Nah kalo gitu, nanti pas aku jadi kakek berarti kamu yang jadi neneknya dong? Kan namanya

mati cepet-cepet. Aku sih pengin ngerasain jadi kakekkakek. Nah kalo gitu, nanti pas aku jadi kakek berarti kamu yang jadi neneknya dong? Kan namanya KESAN PERTAMA `Tadinya sub-judul ini mau aku kasih judul Pandangan Pertama biar lebih soswit kaya FTV dan lebih bikin merinding kaya judul lagu. Tapi eh tapi, aku sendiri lupa sama peristiwa pandangan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 107 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Setelah penulis mempelajari dan menganalisis hasil penelitian tentang pengaruh kualitas Customer Service terhadap kepuasan nasabah Bank BRI Unit X Cabang Cimahi, maka penulis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengarah pada yang terkuat yang tetap bertahan. Keberhasilan akan dicapai oleh

BAB I PENDAHULUAN. mengarah pada yang terkuat yang tetap bertahan. Keberhasilan akan dicapai oleh BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan yang semakin ketat, semakin mendorong seleksi alamiah yang mengarah pada yang terkuat yang tetap bertahan. Keberhasilan akan dicapai oleh pelaku

Lebih terperinci

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan. 1st Spring Hujan lagi. Padahal ini hari Minggu dan tak ada yang berharap kalau hari ini akan hujan. Memang tidak besar, tapi cukup untuk membuat seluruh pakaianku basah. Aku baru saja keluar dari supermarket

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. individu yang beranekaragam mendorong banyak orang mendirikan tempat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. individu yang beranekaragam mendorong banyak orang mendirikan tempat 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia pada dasarnya berupaya memenuhi kebutuhan dari mulai kebutuhan primer, sekunder hingga tersier. Perkembangan kebutuhan dari setiap individu yang beranekaragam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jumlah ritel di Indonesia tahun sebesar 16% dari toko menjadi

BAB I PENDAHULUAN. jumlah ritel di Indonesia tahun sebesar 16% dari toko menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri ritel berkembang sangat pesat di Indonesia terlebih sejak dibukanya peraturan yang memperbolehkan ritel asing memasuki pasar di Indonesia. Menurut hasil survey

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada dasarnya setiap orang memerlukan barang untuk kebutuhan pribadi dan

BAB I PENDAHULUAN. Pada dasarnya setiap orang memerlukan barang untuk kebutuhan pribadi dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dasarnya setiap orang memerlukan barang untuk kebutuhan pribadi dan kebutuhan rumah tangga yang mereka beli di tempat berbelanja yang dikenal dengan nama pasar,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun

BAB I PENDAHULUAN. di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bank merupakan salah satu lembaga keuangan atau perusahaan yang bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan

Lebih terperinci

APLIKASI KOMUNIKASI NON-VERBAL DI DALAM KELAS

APLIKASI KOMUNIKASI NON-VERBAL DI DALAM KELAS APLIKASI KOMUNIKASI NON-VERBAL DI DALAM KELAS Maisarah, S.S., M.Si Inmai5@yahoo.com Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang Abstrak Artikel ini berisi tentang pentingnya komunikasi non verbal di

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. juga perlu mengkomunikasikan produk kepada para konsumennya.

BAB I PENDAHULUAN. juga perlu mengkomunikasikan produk kepada para konsumennya. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin banyaknya perusahaan ritel di Bandarlampung yang berdiri, memacu para pengusaha di bidang ini untuk memaksimalkan dalam mempertahankan atau meningkatkan perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari BAB IV ANALISIS DATA Pada bab ke empat ini peneliti akan menguraikan analisis dari data penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah data diperoleh dari lapangan yang berupa observasi dan wawancara

Lebih terperinci

Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I)

Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I) CHAPTER 1 Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I) Kepala Sekolah Soedjono-Tresno Private High School atau STPHS, Christoper Rumbewas, menerima sejumlah buku, berkas siswa, dan juga seragam sekolah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. jenis seperti kios, pasar modern/tradisional, department store, butik dan lain-lainnya

BAB 1 PENDAHULUAN. jenis seperti kios, pasar modern/tradisional, department store, butik dan lain-lainnya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bisnis ritel adalah penjualan barang secara langsung dalam berbagai macam jenis seperti kios, pasar modern/tradisional, department store, butik dan lain-lainnya termasuk

Lebih terperinci

Lampiran. produk PT. Elite Advertising Indonesia. Indonesia tahu bahwa para distributor. 6. Bagaimana tanggapan masyarakat saat

Lampiran. produk PT. Elite Advertising Indonesia. Indonesia tahu bahwa para distributor. 6. Bagaimana tanggapan masyarakat saat Lampiran Daftar Pertanyaan Wawancara Manager Team Manager PT. Elite manager Inul No. Pertanyaan Advertising PT. Elite Vizta Indonesia Advertising Sarinah Indonesia 1. Bagaimana cara PT. Elite Advertising

Lebih terperinci

BAB I SOSOK MISTERIUS. Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi.

BAB I SOSOK MISTERIUS. Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi. BAB I SOSOK MISTERIUS Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi. Vanessa gak masuk Bu dari hari pertama masuk sekolah. Kata sekretaris akhirnya. Memangnya dia kenapa? Bu Ria mengernyitkan

Lebih terperinci

Bab 1 Sindrom Mahasiswa

Bab 1 Sindrom Mahasiswa Bab 1 Sindrom Mahasiswa Kampus UI Fakultas Teknik siang hari itu kembali heboh, lagi-lagi karena sebuah opini yang ditempel di mading kampus. Padahal sudah hampir setiap hari para mahasiswa membaca tulisan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian dewasa ini yang menuju era globalisasi dan perdagangan

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian dewasa ini yang menuju era globalisasi dan perdagangan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perekonomian dewasa ini yang menuju era globalisasi dan perdagangan bebas, merupakan perekonomian yang menuju kepada persaingan ketat. Kemajuan itu perlu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telah bermunculan berbagai macam klinik maupun salon yang menawarkan

BAB I PENDAHULUAN. telah bermunculan berbagai macam klinik maupun salon yang menawarkan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan dalam dunia usaha merupakan suatu kondisi yang harus dihadapi oleh suatu unit usaha. Dengan adanya perekonomian global membuat unit usaha baik yang bergerak

Lebih terperinci

- Validitas Konstruksi LAMPIRAN 1

- Validitas Konstruksi LAMPIRAN 1 - Validitas Konstruksi LAMPIRAN 1 Lampiran L1-1 Validitas Konstruksi Lampiran L1-2 Validitas Konstruksi Lampiran L1-3 Validitas Konstruksi - Kuesioner Pendahuluan LAMPIRAN 2 - Data Mentah Kuesioner Pendahuluan

Lebih terperinci

Aku ada dengan dirinya kali ini bukan karena keinginanku. Bukan karena cinta. Bukan karena kenal. Namun ini kebetulan. Diriku berdiri di depan sini.

Aku ada dengan dirinya kali ini bukan karena keinginanku. Bukan karena cinta. Bukan karena kenal. Namun ini kebetulan. Diriku berdiri di depan sini. Aku ada dengan dirinya kali ini bukan karena keinginanku. Bukan karena cinta. Bukan karena kenal. Namun ini kebetulan. Diriku berdiri di depan sini. Sekarang ini. Dengan model sebuah sabuk pengaman dan

Lebih terperinci

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer?

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer? 78 Lampiran 1 DAFTAR WAWANCARA I. Karakteristik Seorang Informan a. Nama : b. Jenis kelamin : c. Umur : d. Pekerjaan : II. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer 1. Apa promosi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. usaha yang ditandai dengan tumbuh kembangnya organisasi atau perusahaan. Adanya

BAB I PENDAHULUAN. usaha yang ditandai dengan tumbuh kembangnya organisasi atau perusahaan. Adanya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Memasuki abad ke-21, banyak dijumpai perubahan maupun perkembangan di bidang usaha yang ditandai dengan tumbuh kembangnya organisasi atau perusahaan. Adanya

Lebih terperinci

We see, we observe, we investigate, we conclude, we solve

We see, we observe, we investigate, we conclude, we solve We see, we observe, we investigate, we conclude, we solve Elle Ugh. Panas banget sih pagi ini. Apa matahari dan alam nggak bisa lebih bersahabat dikit? Tega banget manggang gue pagi-pagi begini. Oh iya.

Lebih terperinci

BAB II. Gambaran Umum Sales Promotion Girls

BAB II. Gambaran Umum Sales Promotion Girls 14 BAB II Gambaran Umum Sales Promotion Girls A. Identitas Sales Promotion Girl merupakan ujung tombak perusahaan untuk memperkenalkan suatu produk yang akan ditawarkan kepada masyarakat. Mereka merupakan

Lebih terperinci

bahasa indonesia Kelas X MEMPRODUKSI DAN MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI K-13 SEMESTER 2, KELAS X SMA/MA/SMK/MAK KURIKULUM 2013

bahasa indonesia Kelas X MEMPRODUKSI DAN MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI K-13 SEMESTER 2, KELAS X SMA/MA/SMK/MAK KURIKULUM 2013 K-13 Kelas X bahasa indonesia MEMPRODUKSI DAN MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI SEMESTER 2, KELAS X SMA/MA/SMK/MAK KURIKULUM 2013 Standar Kompetensi 13. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

Lebih terperinci

Chapter 1. Baik, selagi kalian mencatat, saya absen.

Chapter 1. Baik, selagi kalian mencatat, saya absen. Chapter 1 Sebuah sekolah SMA swasta di suatu tempat, tepatnya di suatu kelas, seorang guru wanita muda tengah berdiri di depan papan tulis putih yang telah penuh dengan coretan-coretan spidol hitam. Setelah

Lebih terperinci

Dillatiffa. Unfortunate

Dillatiffa. Unfortunate Dillatiffa Unfortunate Sneak Peek Terlalu sepi untuk disebut sebagai sebuah pub. Tempatnya pun tak begitu besar, tidak lebih besar daripada sebuah ruang kelas, dengan meja bar panjang mengkilap yang diujungnya

Lebih terperinci

Hasil Wawancara. Pertanyaan ditujukan kepada konsumen Waroeng Spesial Sambal

Hasil Wawancara. Pertanyaan ditujukan kepada konsumen Waroeng Spesial Sambal Hasil Wawancara Pertanyaan ditujukan kepada konsumen Waroeng Spesial Sambal Pertanyaan berdasarkan empathy : 1. Apa perasaan anda saat pertama kali melihat poster garansi kekecewaan ini? 2. Apakah menurut

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop. menuangkan hobi nya di bidang fashion tersebut dia berkeinginan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop. menuangkan hobi nya di bidang fashion tersebut dia berkeinginan BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop Salah satu Butik yang di gemari di kawasan Jl. Bukit Siguntang No: 16 Medan adalah Butik Dorayaky Shop. Awal mulanya butik ini didirikan

Lebih terperinci

PACAR BARU FATHIR. Adyta Purbaya ***

PACAR BARU FATHIR. Adyta Purbaya *** PACAR BARU FATHIR Adyta Purbaya (@dheaadyta) *** Soraya sedang berkutat dengan jilbabnya. terburu-buru karena jam yang tergantung di dinding sudah menunjukkan pukul setengah tujuh, dan Soraya ada kelas

Lebih terperinci

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias. Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias. Saat berjalan, dia sempat melirik suami yang masih tertidur.

Lebih terperinci

BAB 9 Pekerjaan Pertama

BAB 9 Pekerjaan Pertama BAB 9 Pekerjaan Pertama Berjalan pelan mendekati sebuah gerbang besar yang berdiri di depanku. Aku keluar dari area hutan dan makin mendekati wilayah kekaisaran ini. Masuk melalui gerbang ini, pandanganku

Lebih terperinci

HANDLING TAMU EVADA EL UMMAH KHOIRO, S.AB.,M.AB PERTEMUAN 5 PRODI D3 ADM. NIAGA SMT 2 TH AJARAN 2016/2017

HANDLING TAMU EVADA EL UMMAH KHOIRO, S.AB.,M.AB PERTEMUAN 5 PRODI D3 ADM. NIAGA SMT 2 TH AJARAN 2016/2017 HANDLING TAMU EVADA EL UMMAH KHOIRO, S.AB.,M.AB PERTEMUAN 5 PRODI D3 ADM. NIAGA SMT 2 TH AJARAN 2016/2017 A. Pengertian Tamu Kantor Adalah Seseorang atau kelompok yang datang ke sebuah perusahaan untuk

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Faktor-faktor yang dipentingkan konsumen dalam memilih toko swalayan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya produk yang ditawarkan oleh pihak pemasar kepada

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya produk yang ditawarkan oleh pihak pemasar kepada BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan dunia pemasaran dewasa ini sangat pesat, yang ditunjukkan dengan banyaknya produk yang ditawarkan oleh pihak pemasar kepada konsumen. Kemudahan untuk

Lebih terperinci

Membuka Diri Dalam Interaksi Sugiyatno. SPd Dosen BK FIP UNY

Membuka Diri Dalam Interaksi Sugiyatno. SPd Dosen BK FIP UNY Membuka Diri Dalam Interaksi Sugiyatno. SPd Dosen BK FIP UNY Dalam suatu hubungan antar pribadi dimulai bila dua orang yang berhubungan mulai saling membuka tentang dirinya. Bila kedua pribadi sudah saling

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. namun memiliki keuangan yang terbatas. Saat berbelanja di Boutique

BAB VI PENUTUP. namun memiliki keuangan yang terbatas. Saat berbelanja di Boutique 1 BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian di lapangan dapat disimpulkan bahwa pakaian bekas merupakan suatu fenomena yang sudah tidak asing lagi dikalangan mahasiswa, khususnya mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. 2 Berdasarkan wawancara dengan Nia, mahasiwa UKSW pada hari Minggu 11 Desember

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. 2 Berdasarkan wawancara dengan Nia, mahasiwa UKSW pada hari Minggu 11 Desember BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini, kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi telah melahirkan adanya inovasi-inovasi baru yang dapat ditemukan dalam berbagai

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Dapat dilihat hasil perhitungan pada Brand Awareness ( Kesadaran Merek ) yang dimiliki oleh pasar swalayan dengan merek Toserba Yogya memiliki persentase terbesar

Lebih terperinci

PERSYARATAN PAKAIAN STUDENT DAY 2016 UNIVERSITAS UDAYANA

PERSYARATAN PAKAIAN STUDENT DAY 2016 UNIVERSITAS UDAYANA PERSYARATAN PAKAIAN STUDENT DAY 2016 UNIVERSITAS UDAYANA A. HARI PERTAMA WANITA TAMPAK DEPAN WANITA TAMPAK SAMPING 13 1 6 11 & 12 7 5 3 10 2 8 4 9 1. Menggunakan baju batik berkerah, warna cerah dominan

Lebih terperinci

SALESMANSHIP TEKNIK MELAKUKAN PERCAKAPAN SALES MELALUI TELEPHONE. Christina Ariadne Sekar Sari, S.E., M.M. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS

SALESMANSHIP TEKNIK MELAKUKAN PERCAKAPAN SALES MELALUI TELEPHONE. Christina Ariadne Sekar Sari, S.E., M.M. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS SALESMANSHIP TEKNIK MELAKUKAN PERCAKAPAN SALES MELALUI TELEPHONE Christina Ariadne Sekar Sari, S.E., M.M. Program Studi MANAJEMEN www.mercubuana.ac.id PENDAHULUAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian 1. Sejarah Giant Hypermarket PT Hero Supermarket Tbk adalah perusahaan ritel yang memiliki banyak cabang di Indonesia. Hero Supermarket Group adalah

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Hasil wawancara dengan pengelola BMT Al-Iqtishady. A. Daftar pertanyaan wawancara tentang seputar sejarah perusahaan dan produk

LAMPIRAN. Hasil wawancara dengan pengelola BMT Al-Iqtishady. A. Daftar pertanyaan wawancara tentang seputar sejarah perusahaan dan produk 1 LAMPIRAN Hasil wawancara dengan pengelola BMT Al-Iqtishady Nama Jabatan : Putera : CO Outlet Mezora cabang Yogyakarta Waktu wawancara : 30 September 2017 A. Daftar pertanyaan wawancara tentang seputar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1. Penyajian Data Penelitian 4.1.1. Pemilihan Responden Pada bab yang ke empat dari skripsi yang di buat oleh penulis, penulis melakukan wawancara mendalam (deep interview) dengan

Lebih terperinci

Naskah Manajemen Complain dan Customer Care

Naskah Manajemen Complain dan Customer Care Naskah Manajemen Complain dan Customer Care 1. Karakter Emosional Complain Seorang ibu yang merupakan anggota keluarga pasien datang ke customer service menanyakan perihal tidak adanya tempat tidur yang

Lebih terperinci

satu yang bisa disebut sukses adalah Hero Supermarket. Dengan jumlah cabang

satu yang bisa disebut sukses adalah Hero Supermarket. Dengan jumlah cabang 2 Dari beberapa Supermarket besar yang dimiliki oleh pengusaha lokal, salah satu yang bisa disebut sukses adalah Hero Supermarket. Dengan jumlah cabang tersebar di berbagai kota di Indonesia, Hero Supermarket

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumen, yaitu pada bagian sales product. Bagian ini terdiri dari beberapa divisi,

BAB I PENDAHULUAN. konsumen, yaitu pada bagian sales product. Bagian ini terdiri dari beberapa divisi, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Pemasaran suatu produk memerlukan beberapa aktivitas yang melibatkan berbagai sumber daya. Sebagai fenomena yang berkembang saat ini, dalam pemasaran terdapat suatu

Lebih terperinci

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply CHAPTER 1 There s nothing left to say but good bye Air Supply Wolverhampton, 29 Agustus 2006 -Sierra s pov- Happy birthday, Lee! ucapku girang setelah Lee meniup lilin di atas kue ulang tahunnya. Lee,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. penting dalam suatu proses penjualan. Fungsi SPG antara lain melaksanakan promosi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. penting dalam suatu proses penjualan. Fungsi SPG antara lain melaksanakan promosi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sales promotion girl atau SPG merupakan sumber daya manusia dengan peran penting dalam suatu proses penjualan. Fungsi SPG antara lain melaksanakan promosi suatu

Lebih terperinci

Then, something unexpected happened.

Then, something unexpected happened. I Seminyak, 2004. Aww! Tanpa bisa menyeimbangkan diri, tubuhku langsung mendarat di pasir pantai Seminyak pagi itu, ketika sedang melakukan rutinitas pagi sebelum berangkat ke tempat kerja, joging. Aku

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan BAB I PENDAHULUAN I.A. Latar Belakang Manusia dalam kehidupannya mempunyai kebutuhan yang banyak sekali. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan berbagai tindakan dalam rangka

Lebih terperinci

A. SAJIAN DATA. 1. Respon Guru Jika Murid Tidak Mengerti Materi Pembelajaran

A. SAJIAN DATA. 1. Respon Guru Jika Murid Tidak Mengerti Materi Pembelajaran A. SAJIAN DATA Setiap individu memiliki kebiasaan yang berbeda hal tersebut tidak terlepas pada kebiasaan seorang guru dalam memulai kegiatan belajar mengajar. Pada setiap awal pembelajaran Nubuat sebagai

Lebih terperinci

Wawancara Partisipan 1

Wawancara Partisipan 1 55 Verbatim Partisipan Wawancara Partisipan 1 S Isi Percakapan Kode P Selamat pasi mas 1 P1 Selamat pagi juga mbak 2 P Bisa minta waktunya sebentar mas sekitar 5-10 menit 3 P1 Iya bisa 4 P Perkenalkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bisnis eceran yang kini populer disebut bisnis ritel, merupakan bisnis yang menghidupi banyak orang dan memberi banyak keuntungan bagi sebagian orang. Pada saat

Lebih terperinci

Ingatan lo ternyata payah ya. Ini gue Rio. Inget nggak? Rio... Rio yang mana ya? Ok deh, gue maklum kalo lo lupa. Ini gue Rio, senior lo di Univ

Ingatan lo ternyata payah ya. Ini gue Rio. Inget nggak? Rio... Rio yang mana ya? Ok deh, gue maklum kalo lo lupa. Ini gue Rio, senior lo di Univ Bab 1 Dina sangat bingung apa yang harus dilakukannya sekarang. Ia merasa sangat terpojok. Kenapa disaat-saat seperti ini ia bertemu lagi dengannya padahal ia sudah berhasil melupakannya. Dina kan? seorang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. persaingan bisnisnya menunjukan perkembangan yang cukup pesat, namun tidak

BAB I PENDAHULUAN. persaingan bisnisnya menunjukan perkembangan yang cukup pesat, namun tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Bisnis Ritel di Indonesia makin hari dirasakan semakin berkembang dan persaingan bisnisnya menunjukan perkembangan yang cukup pesat, namun tidak menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Sejarah PT Carrefour di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN Sejarah PT Carrefour di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1.Gambaran Umum Objek Penelitian Kecenderungan impulse buying merupakan fenomena yang sering terjadi di masyarakat. Menurut Ma ruf dalam penelitian Divianto (2013 : 4) menyatakan bahwa

Lebih terperinci

SINOPSIS. Universitas Darma Persada

SINOPSIS. Universitas Darma Persada SINOPSIS Watanabe Toru adalah seorang pria berusia 37 tahun yang sedang menaiki pesawat Boeing 737 menuju ke bandara Hamburg, Jerman. Sesampainya di bandara, dia mendengar suara lantunan instrumentalia

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini persaingan bisnis antar industri ritel sangat ketat, baik di pasar

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini persaingan bisnis antar industri ritel sangat ketat, baik di pasar BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini persaingan bisnis antar industri ritel sangat ketat, baik di pasar domestik maupun di pasar internasional. Industri ritel yang

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 119 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil penelitian yang dilakukan mengenai pengaruh citra gerai dan sikap konsumen terhadap kehadiran merek nasional terhadap citra merek produk private label,

Lebih terperinci

PERSEPSI SALES PROMOTION GIRL (SPG) TERHADAP PROFESINYA DAN RESPON SPG TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT

PERSEPSI SALES PROMOTION GIRL (SPG) TERHADAP PROFESINYA DAN RESPON SPG TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT PERSEPSI SALES PROMOTION GIRL (SPG) TERHADAP PROFESINYA DAN RESPON SPG TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT Tantri/ Susanto PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

Standar Penampilan Pribadi.

Standar Penampilan Pribadi. Standar Penampilan Pribadi Standar dapat diartikan sebagai suatu ukuran yang disepakati Sedangkan penampilan pribadi mempunyai pengertian sebagai penampilan (performance) dari diri seseorang maupun organisasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Industri ritel merupakan salah satu industri yang strategis di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Industri ritel merupakan salah satu industri yang strategis di Indonesia. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri ritel merupakan salah satu industri yang strategis di Indonesia. Industri ini merupakan sektor kedua terbesar dalam hal penyerapan tenaga kerja,

Lebih terperinci

PERSONAL GROOMING. 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik

PERSONAL GROOMING. 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik PERSONAL GROOMING 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik Apa yang ditangkap oleh customer,adalah sebuah persepsi yang ia anggap adalah benar dan akan melekat di benaknya kemudian mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia usaha saat ini ditandai dengan semakin tajamnya persaingan yang terjadi, khususnya dalam pengelolahan strategi marketing. Persaingan yang

Lebih terperinci

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

Suara alunan piano terdengar begitu lembut Suara alunan piano terdengar begitu lembut mengalun. Beberapa pelayan hilir mudik mengitari para tamu, dengan membawa nampan berisi minuman dengan berbagai macam jenisnya. Beberapa orang berkumpul berkelompok,

Lebih terperinci

Peluang. Penawaran. Menjelaskan lebih detil Siapa dan Kemampuan Anda serta kesesuaiannya dg kebutuhan Perusahaan

Peluang. Penawaran. Menjelaskan lebih detil Siapa dan Kemampuan Anda serta kesesuaiannya dg kebutuhan Perusahaan Wawancara Kerja Peluang Penawaran Menjelaskan lebih detil Siapa dan Kemampuan Anda serta kesesuaiannya dg kebutuhan Perusahaan Tujuan Wawancara Kerja Untuk mengetahui kepribadian pelamar Mencari informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Bisnis waralaba telah berkembang dengan pesat pada saat ini. Hal tersebut memberikan pengaruh besar bagi perekonomian negara dan terlebih lagi dengan semakin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota Kembang alias Kota Bandung ini dikenal sebagai tempat yang menyediakan berbagai macam jajanan makanan, tempat-tempat untuk berbelanja, udara yang sejuk serta tempat-tempat

Lebih terperinci

Lembar Identitas Informan Penelitian

Lembar Identitas Informan Penelitian 253 Lembar Identitas Informan Penelitian Nama : Gerry Jenis Kelamin : Laki-Laki Pendidikan : SMU Pekerjaan : Sales Promotion Boys Rokok Bandung, Juni 2010 Informan Penelitian Nama: Gerry 254 PEDOMAN WAWANCARA

Lebih terperinci

PEMBAHASAN. Gambaran Objek Penelitian

PEMBAHASAN. Gambaran Objek Penelitian PEMBAHASAN Pada bab ini akan disajikan gambaran umum objek penelitian, analisis, serta bahasan analisis dari hasil penelitian yang telah dilakukan penulis. Untuk penelitian ini, informan kuncinya adalah

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS A. Implementasi Service Excellence oleh Customer Service BMT BUS Cabang Mranggen 1. Ability (Kemampuan) Front Liner Sesuai standar yang dikeluarkan oleh BMT Bina Ummat Sejahtera,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perubahan dan perkembangan kondisi pasar juga menuntut peritel untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Perubahan dan perkembangan kondisi pasar juga menuntut peritel untuk 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bisnis ritel atau eceran mengalami perkembangan cukup pesat, ditandai dengan semakin banyaknya bisnis ritel tradisional yang mulai membenahi diri menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan persoalan akses informasi dan dunia internet. Online shopping merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan persoalan akses informasi dan dunia internet. Online shopping merupakan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penggunaan internet semakin popular dikacamata para generasi muda tak terkecuali mahasiswi. Mahasiswi adalah bagian masyarakat yang sangat dekat dengan persoalan akses

Lebih terperinci