BAB III METODE PENELITIAN. keterkaitan atau berhubungan dengan variabel lain, atau apakah suatu variabel

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODE PENELITIAN. keterkaitan atau berhubungan dengan variabel lain, atau apakah suatu variabel"

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Bentuk Penelitian Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian dalam permasalahan asosiatif adalah penelitian yang berupaya untuk mengkaji bagaimana suatu variabel memeliki keterkaitan atau berhubungan dengan variabel lain, atau apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lainnya (Juliandi, 2013:14). 3.2 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Toko Kopinkra Jl. A.R. Hakim No. 206 C Medan Sumatera Utara. 3.3 Populasi dan Sampel Populasi Populasi merupakan totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah wilayah penelitian (Juliandi, 2013 : 54). Populasi pada penelitian ini adalah semua konsumen usia dewasa yang membeli produk sepatu Kotama di Toko Kopinkra Medan setiap minggunya yakni lebih kurang 300 orang.

2 3.4 Hipotesis Menurut Azuar Juliandi (2013:122) hipotesis merupakan dugaan, kesimpulan atau jawaban sementara terhadap permasalahan yang telah dirumuskan di dalam rumusan masalah sebelumnya. Dengan demikian hipotesis relevan dengan rumusan masalah, yakni jawaban sementara terhadap hal-hal yang dipertanyakan pada rumusan masalah. Berdasarkan rumusan masalah, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah: Hipotesis 1, dengan kriteria : : Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas produk terhadap kepuasan konsumen Ho : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas produk terhadap kepuasan konsumen Hipotesis 2, dengan kriteria : : Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas layanan terhadap kepuasan konsumen Ho : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas layanan terhadap kepuasan konsumen Hipotesis 3, dengan kriteria : : Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara harga terhadap kepuasan konsumen Ho : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara harga kepuasan konsumen

3 Hipotesis 4, dengan kriteria : : Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas produk, kualitas layanan, dan harga terhadap kepuasan konsumen Ho : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kualitas produk, kualitas layanan, dan harga kepuasan konsumen 3.5 Definisi Konsep Konsep adalah ide abstrak yang digunakan dalam menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian yang pada umumnya dinyatakan dalam suatu istilah atau rangkaian kata. Untuk mendapatkan masalah yang jelas dari setiap konsep maka penulis mengemukakan definisi konsep penelitian yaitu: 1. Kualitas Produk adalah sejauh mana produk memenuhi spesifikasispesifikasinya. 2. Kualitas Layanan adalah seberapa jauh perbedaan antara kenyataan dengan harapan para konsumen atas layanan yang mereka terima. 3. Harga adalah jumlah uang (kemungkinan ditambah beberapa barang) yang dibutuhkan untuk memperoleh beberapa kombinasi sebuah produk dan pelayanan yang menyertainya. 4. Kepuasan Konsumen adalah tingkat perasaan konsumen setelah membandingkan dengan harapannya. 3.6 Definisi Operasional

4 Definisi operasional merupakan petunjuk tentang bagaimana suatu variabel diukur, sehingga peneliti dapat mengetahui baik buruknya pengukuran tersebut. Adapun definisi operasional dalam penelitian ini, yaitu: 1. Variabel Bebas (X) Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat. Dengan kata lain variabel bebas adalah sesuatu yang menjadi sebab terjadinya perubahan nilai pada variabel terikat (Juliandi, 2013 : 26). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah: a. Kualitas Produk ( ) Indikator kualitas produk yaitu: 1. Kinerja (performance) 2. Keandalan (reliability) 3. Fitur (feature) 4. Daya Tahan (durability) 5. Kesesuaian (conformance) 6. Bentuk/Kemasan (design) b. Kualitas Layanan ( ) Indikator kualitas layanan yaitu: 1. Bukti fisik (tangibles) 2. Keandalan (reliability) 3. Ketanggapan (responsiveness) 4. Jaminan (assurance)

5 5. Rasa Peduli (empathy) c. Harga ( ) Indikator harga yaitu: 1. Kesesuaian harga dengan manfaat 2. Kesesuaian harga dengan kualitas produk 3. Keterjangkauan harga 2. Variabel Terikat (Y) Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi, terikat, tergantung oleh variabel lain yakni variabel bebas. Variabel terikat ini umumnya menjadi perhatian utama oleh peneliti (Juliandi, 2013 : 26). Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu kepuasan konsumen. Indikator kepuasan konsumen yaitu: 4. Harapan (expectations) 5. Keinginan (performance) 6. Keadilan (comparison) 3.7 Teknik Pengumpulan Data Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Data Primer

6 Data primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber asli atau subjeknya tanpa melalui perantara. Teknik pengumpulan data primer dilakukan dengan cara: 1. Angket/kuesioner, adalah pertanyaan/pernyataan yang disusun peneliti untuk mengetahui pendapat/persepsi responden penelitian tentang variabel yang diteliti. Bentuk angket yang digunakan secara tertutup (Juliandi, 2013 : 71). Angket diberikan kepada Konsumen Toko Kopinkra-Kotama Shoes. 2. Wawancara/interview, adalah dialog langsung antara peneliti dengan responden penelitian (konsumen). Bentuk wawancara yang digunakan secara tidak terstruktur/tidak terpimpin yaitu peneliti tidak mempersiapkan pedoman wawancara (Juliandi, 2013 : 71). Wawancara dilakukan kepada Pemilik Usaha Toko Kopinkra-Kotama Shoes. b. Data Sekunder Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara tidak langsung melalui media perantara atau data yang diperoleh dari pihak lain. Teknik pengumpulan data sekunder dilakukan dengan cara: 1. Studi Kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah, serta pendapat para ahli yang relevan dengan permasalahan kualitas produk, kualitas pelayanan, harga dan kepuasan konsumen. 2. Studi Dokumentasi, yaitu menyelidiki rekaman-rekaman data yang telah berlalu yang berupa dokumentasi tertulis (buku, dokumen, dan laporan) dan dokumentasi elektronis (internet).

7 3.8 Teknik Penentuan Skor Untuk membantu dalam menganalisis data, maka penelitian ini menggunakan teknik penentuan skor yaitu dengan menggunakan penskalaan model Likert. Penskalaan model ini merupakan metode penskalaan pernyataan sikap yang menggunakan distribusi respons sebagai dasar penentuan nilai skalanya. Indeks ini mengasumsikan bahwa masing-masing kategori jawaban ini memiliki intensitas yang sama. Skala likert diungkapkan ke dalam lima kategori sikap setuju, yaitu Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Netral (N), Tidak Setuju (TS), Sangat Tidak Setuju (STS). Untuk Sangat Setuju diberi skor 5 Untuk Setuju diberi Skor 4 Untuk Netral diberi Skor 3 Untuk Tidak Setuju diberi Skor 2 Untuk Sangat Tidak Setuju diberi Skor Teknik Analisis Data Data penelitian yang terkumpul akan dianalisis melalui pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik sebagai berikut: Metode Uji Instrumen Uji Validitas Pengujian validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun sebelumnya dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur secara tepat.

8 Dalam melakukan penguraian validitas, digunakan alat bantu program komputer SPSS versi Apabila alat ukur tersebut mempunyai korelasi yang signifikan antara skor item terhadap skor totalnya maka alat ukur tersebut dinyatakan valid. Jika diperoleh data yang tidak valid, maka data tersebut akan dikeluarkan atau dibuang dari instrumen. Kriteria dalam menentukan validitas suatu kuisioner adalah sebagai berikut: Jika r hitung > r tabel maka pertanyaan tersebut valid. Jika r hitung < r tabel maka pertanyaan tersebut tidak valid Uji Reliabilitas Dalam buku Juliandi (2013 : 83) reliabilitas memiliki berbagai nama lain seperti keterpercayaan, kehandalan, kestabilan. Tujuan pengujian reliabilitas adalah untuk melihat apakah instrumen penelitian merupakan instrumen yang handal dan dapat dipercaya. Ide pokok dalam konsep reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya (Juliandi, 2013 : 155). Uji reliabilitas dilakukan setelah uji validitas atas pertanyaan yang sudah valid. Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program komputer SPSS versi Adapun kriteria dari pengujian reliabilitas adalah:

9 1. Jika nilai koefisien reliabilitas > 0,6, maka instrumen yang diuji memiliki reliabilitas yang baik / reliabel / terpercaya. 2. Jika nilai koefisien reliabilitas < 0,6 maka instrumen yang diuji tersebut tidak reliabel Metode Analisis data Metode Regresi Linear Berganda Regresi linear berganda didasarkan pada pengaruh dua atau lebih variabel bebas terhadap variabel terikat. Berikut rumus untuk melihat analisis linear berganda: Y = a + Dimana: Y = Kepuasan Konsumen = Kualitas Produk = Kualitas Layanan = Harga a = Konstanta e = Standar Error Pengujian Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas Pengujian normalitas data dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi, variabel dependen dan independennya memiliki distribusi normal atau tidak

10 (Juliandi, 2013 : 174). Model regresi yang baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal. Kriteria pengambilan keputusannya adalah jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas (Juliandi, 2013 : 174). 2. Uji Multikolinearitas Multikolinearitas digunakan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi yang kuat antar variabel independen. Cara yang digunakan untuk menilainya adalah dengan melihat nilai faktor inflasi varian (Variance Inflasi Factor/VIF) yang tidak melebihi 4 atau 5 (Juliandi, 2013 : 175). Apabila variabel independen memiliki nilai VIF dalam batas toleransi yang telah ditentukan (tidak melebihi 5), maka tidak terjadi multikolinearitas dalam variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen. 3. Uji Heterokedastisitas Heterokedastisitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Jika varian dari residual satu pengamatan satu ke pengamatan lain tetap, maka disebut homokedastisitas dan jika varians berbeda disebut heterokedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas (Santoso dalam Dewi, 2010). Deteksi adanya heterokedastisitas dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik. Kriteria pengambilan keputusannya adalah:

11 a. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik (point-point yang ada membentuk suatu pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka telah terjadi heterokedastisitas. b. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas Pengujian Hipotesis 1. Uji t Test uji t digunakan untuk menguji setiap variabel bebas atau independen variabel ( ) apakah variabel kualitas produk ( ), kualitas layanan ( ), dan harga ( ) mempunyai pengaruh yang positif serta signifikan terhadap variabel terikat atau dependen variabel (Y) yaitu kepuasan konsumen. Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut: Ho : 0, artinya variabel bebas tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. : 0, artinya variabel bebas secara berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat. Kriteria penerimaan/penolakan hipotesis dengan tingkat signifikansi (α) = 0,05 ditentukan sebagai berikut: a. t hitung > t tabel berarti Ho ditolak atau Ha diterima. b. t hitung < t tabel berarti Ho diterima atau Ha ditolak. Uji t juga bisa dilihat pada tingkat signifikansinya yaitu: a. Jika tingkat signifikansi > 0,05 maka Ho diterima atau Ha ditolak.

12 b. Jika tingkat signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak atau Ha diterima. 2. Uji F Uji F pada dasarnya menunjukkan secara serentak apakah variabel bebas atau dependent variabel ( ) mempunyai pengaruh yang positif atau negatif, serta signifikan terhadap variabel terikat atau dependent variabel (Y). Ho : Artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari varibael bebas yaitu kualitas produk, kualitas pelayanan dan harga terhadap variabel terikat yakni kepuasan konsumen. Ho : Artinya secara serentak mempunyai pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria penerimaan / penolakan hipotesis dengan tingkat signifikansi (α) = 0,05 ditentukan sebagai berikut: a. Jika tingkat signifikansi F hitung > 0,05 maka Ho diterima atau Ha ditolak. b. Jika tingkat signifikansi F hitung < 0,05 maka Ho ditolak atau Ha diterima. 3. Koefisien Determinasi ( ) Koefisien Determinasi ( ) pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan variabel independen (kualitas produk, kualitas layanan, dan harga) dalam menerangkan variabel dependen yaitu kepuasan konsumen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Jika nilai semakin kecil (mendekati nol)

13 berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen amat terbatas atau memiliki pengaruh yang kecil. Dan jika nilai semakin besar (mendekati satu) berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi dependen atau memiliki pengaruh yang besar (Ghozali dalam Dewi 2010). BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian Sejarah Umum Toko Kopinkra Toko Kopinkra didirikan pada tahun 1989 sebagai home industry oleh Bapak Azri Smak, SE sebagai pemiliknya dan juga merangkap pimpinan perusahaan yang menjual berbagai macam sepatu perkantoran atau untuk acara resmi lainnya. Usaha ini berawal dari keinginan Bapak Azri untuk menjadi pengusaha. Keinginan ini muncul karena kekhawatiran beliau yang sebelumnya bekerja selama 6 tahun di PT Tempo cabang Medan bagian accounting bahwa jika terus bekerja beliau tidak bisa membeli rumah dan tidak dapat menyekolahkan anak-anaknya hingga kuliah. Karena kebutuhan dan keperluan yang dikeluarkan lebih besar daripada kenaikan gaji yang

14 diterimanya. Oleh sebab itu beliau berhenti bekerja dan mencoba untuk berbisnis sepatu. Merek sepatu Kotama merupakan singkatan dari Koperasi Tatanan Mahasiswa. Merek ini muncul atas hasil diskusi dengan teman-teman beliau semasa kuliah yang ikut membantu dalam menjalankan usaha ini. Pada tahun 1991 usaha ini mengalami kredit macet sebesar 78 juta dan pada tahun 2008 sebesar 250 juta. Akan tetapi berkat kegigihan dan keuletan Bapak Azri usaha ini mampu berkembang dengan pesat dan kredit macet dapat teratasi. Kekhawatiran beliau pun hilang sudah karena sudah memiliki rumah dan dapat menyekolahkan kelima anaknya hingga ke perguruan tinggi. Seiring dengan berjalannya waktu, Toko Kopinkra terus berupaya meningkatkan kualitasnya karena selain sepatu merupakan barang fashion untuk menambah penampilan, sepatu juga merupakan kebutuhan primer masyarakat terutama masyarakat perkantoran. Oleh karena itu selain mengikuti mode yang sedang trend, sepatu Kotama harus memiliki kualitas yang baik. Salah satunya dengan cara memotivasi karyawannya dengan memberikan upah tinggi dan bonus. Sepatu Kotama juga memberikan garansi selama 3 bulan dan layanan purna jual seperti perbaikan atau penggantian sol/tapak sepatu, polish ulang, dan sebagainya. Toko Kopinkra juga berupaya untuk memberikan harga yang lebih murah dari yang lainnya dengan kualitas yang tinggi (high quality). Karena usaha ini memproduksi sendiri dan langsung menjualkannya kepada konsumen tidak seperti toko sepatu yang berada di mall-mall yang tidak memproduksi sepatu dan membelinya kepada sales

15 sehingga memiliki jalur distribusi yang panjang dan menyebabkan harga menjadi lebih tinggi. Selama 25 tahun Toko Kopinkra dengan merek Kotama ini mampu bekerjasama dengan beberapa perusahaan yaitu: 1. Pengadaan sepatu dinas untuk pegawai PDAM Tirtanadi sejak tahun 1990 hingga saat ini yang setiap tahunnya sebanyak pasang 2. Pengadaan sepatu dinas untuk Pegawai PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia I Medan, sejak tahun 1993 hingga saat ini yang setiap tahunnya sebanyak pasang 3. Pesanan sepatu dari berbagai Kantor seperti Dinas Perhubungan Sumut, petugas keamanan Bank Mandiri di Medan dan Instansi untuk karyawan/pegawai Negeri Sipil di Kota Medan serta Mahasiswa Politeknik Medan yang praktik kerja lapangan juga menggunakan sepatu Kotama Visi dan Misi Toko Kopinkra Visi Toko Kopinkra Visi Toko Kopinkra adalah sebagai berikut : Menjadi Pelaku UKM Sepatu yang Tangguh Misi Toko Kopinkra Misi Toko Kopinkra adalah sebagai berikut:

16 a. Menciptakan peluang lapangan pekerjaan bagi anak bangsa b. Menumbuhkan perekonomian Indonesia di sektor Usaha Kecil Menengah c. Menciptakan semangat untuk mencintai produk dalam negeri d. Menjadi salah satu pembuat sepatu terbaik di Indonesia Struktur Organisasi Toko Kopinkra Sumber: Toko Kopinkra Kotama Shoes Gambar 4.1 Struktur Organisasi Toko Kopinkra Kotama Shoes Uraian Tugas 1. Pimpinan Tugas dan tanggung jawabnya yaitu:

17 a. Memegang kekuasaan secara penuh dan bertanggung jawab terhadap pengembangan perusahaan secara keseluruhan. b. Menentukan kebijakan yang dilaksanakan perusahaan. c. Mengadakan dan menandatangani segala perjanjian dengan pihak lain dalam usaha pengembangan perusahaan. d. Melakukan penjadwalan seluruh kegiatan perusahaan. 2. Bagian Produksi Tugas dan tanggung jawabnya yaitu: a. Mengadakan pembelian bahan baku yang dibutuhkan serta perlengkapan lainnya untuk keperluan produksi. b. Memimpin dan menyelenggarakan pengelolaan bidang produksi. c. Menunjang fungsi lain di bidang produksi. d. Melakukan koordinasi seluruh aktivitas produksi. e. Memberikan laporan mengenai hasil produksi secara rutin kepada pimpinan. f. Mengkoordinasi dan mengawasi semua kegiatan dan pelaksanaan serta memeriksa hasil jadi agar sesuai dengan kualitas yang ditentukan.

18 g. Bertanggung jawab kepada pimpinan perusahaan. 3. Bagian Pemasaran Tugas dan tanggung jawabnya yaitu: a. Mencari dan menerima pesanan dari pelanggan. b. Melakukan promosi mengenai produk yang terkait. c. Menarik perhatian konsumen dengan memberikan informasi yang menarik mengenai produk. d. Menjual produk kepada konsumen dengan cara-cara tertentu untuk menarik hati konsumen. e. Bertanggung jawab kepada pimpinan perusahaan. 4. Bagian Keuangan Tugas dan tanggung jawabnya yaitu: a. Mencatat dan mengawasi pemasukan dan pengeluaran keuangan perusahaan.

19 b. Mengurus pembukuan mengenai transaksi yang dilakukan oleh perusahaan. c. Melakukan pengelolaan keuangan meliputi kebijaksanaan pengelolaan keuangan, pengelolaan kas dan pengendalian serta penyertaan modal karyawan. d. Bertanggung jawab kepada pimpinan perusahaan. 4.2 Penyajian Data Penyajian data pada penelitian ini berupa hasil uji validitas dan reliabilitas, deskripsi data demografi responden, dan deskripsi data variabel penelitian. Proses penyebaran angket dilakukan kepada sejumlah konsumen yang melakukan pembelian di Toko Kopinkra untuk memperoleh informasi yang nantinya akan memberikan masukan bagi Toko Kopinkra. Angket disebarkan kepada para responden terhitung pada tanggal 04 Maret 2014 sampai dengan 10 Maret 2014 yang berlokasi di Toko Kopinkra Jl. A.R. Hakim No. 206 C Medan Sumatera Utara. Dari angket tersebut kemudian didapat data-data yang perlu diolah. Data yang diperoleh dari hasil kuesioner terdiri dari dua macam, yaitu data responden dan data penelitian Uji Validitas Adapun hasil dari uji validitas akan disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut : Tabel 4.1

20 Hasil Uji Validitas Variabel/Item r-hitung r-tabel Keterangan Kualitas Produk Kualitas Layanan Item 1 0, Valid Item 2 0, Valid Item 3 0, Valid Item 4 0, Valid Item 5 0, Valid Item 6 0, Valid Harga Item 1 0, Valid Item 2 0, Valid Item 3 0, Valid Item 4 0, Valid Item 5 0, Valid Item 6 0, Valid Item 7 0, Valid Item 1 0, Valid Item 2 0, Valid Item 3 0, Valid Variabel/Item r-hitung r-tabel Keterangan Harga Item 4 0, Valid Item 5 0, Valid Kepuasan Konsumen Y Item 1 0, Valid Item 2 0, Valid Item 3 0, Valid

21 Item 4 0, Valid Item 5 0, Valid Sumber: Hasil Pengolahan SPSS ( 2014) Berdasarkan tabel 4.1 dapat disimpulkan bahwa semua item indikator tersebut dinyatakan valid karena nilai r hitung (corrected item-total correlation) lebih besar daripada nilai r tabel yaitu lebih besar dari 0, Uji Reliabilitas berikut : Adapun hasil dari uji reliabilitas akan disajikan dalam bentuk tabel sebagai Tabel 4.2 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbach s Alpha Batas Reliabilitas Keterangan Kualitas Produk ( ) 0,869 0,6 Reliabel Kualitas Layanan ( ) 0,888 0,6 Reliabel Harga 0,819 0,6 Reliabel Kepuasan Konsumen (Y) 0,790 0,6 Reliabel Sumber: Hasil Pengolahan SPSS ( 2014) Hasil pengujian reliabilitas pada tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa nilai koefisien Alpha dari variabel-variabel yang diteliti menunjukkan hasil yang beragam dan variabel menghasilkan nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,60. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel.

22 4.2.3 Deskripsi Data Demografi Responden Deskripsi data demografi responden terdiri dari jenis kelamin, jenis pekerjaan, pendapatan dan intensitas pembelian produk. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjelaskan latar belakang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Penulisan ini mengangkat permasalahan mengenai pengaruh kualitas produk, kualitas layanan, dan harga terhadap kepuasan konsumen pada Toko Kopinkra- Kotama Shoes. Adapun jumlah responden dalam penelitian ini adalah 75 orang. Identifikasi karakteristik responden secara umum adalah sebagai berikut : Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Gambaran umum mengenai responden berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah (orang) Persentase (%) Pria Wanita Jumlah Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.3 karakteristik responden mengenai jenis kelamin di atas maka dapat dijelaskan bahwa 75 orang responden yang berbelanja di Toko Kopinkra adalah orang responden (72%) berjenis kelamin pria dan sisanya 21 orang responden (28%) berjenis kelamin wanita. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden yang berkunjung ke Toko Kopinkra adalah pria.

23 Responden Berdasarkan Pekerjaan Gambaran umum mengenai responden berdasarkan pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Pekerjaan Jumlah (orang) Persentase (%) Pelajar/Mahasiswa 7 9,3 Dosen/Guru 8 10,7 Pegawai Negeri 8 10,7 Pegawai Swasta 40 53,3 Lainnya Jumlah Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.4 karakteristik responden mengenai pekerjaan di atas dapat dijelaskan bahwa responden yang paling banyak berbelanja di Toko Kopinkra adalah yang memiliki pekerjaan sebagai pegawai swasta sebanyak 40 orang dengan jumlah persentase 53,3%. Kemudian yang memiliki pekerjaan lainnya yaitu sebanyak 12 orang dengan jumlah persentase 16%. Pekerjaan lainnya dalam penelitian ini adalah pengusaha dan ibu rumah tangga. Selanjutnya yang memiliki pekerjaan sebagai dosen/guru dan pegawai negeri yang memiliki jumlah responden yang sama yaitu masing-masing sebanyak 8 orang dengan persentase 10,7%, pekerjaan sebagai pelajar atau mahasiswa sebanyak 7 orang dengan jumlah persentase 9,3%. Dan yang paling sedikit adalah responden yang memiliki pekerjaan sebagai pelajar atau mahasiswa sebanyak 7 orang dengan jumlah persentase 9,3%.

24 Responden Berdasarkan Pendapatan Gambaran umum mengenai responden berdasarkan pendapatan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan Pendapatan Jumlah (orang) Persentase (%) < , s/d s/d , s/d > Jumlah Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.5 karakteristik responden mengenai pendapatan di atas dapat dijelaskan bahwa responden yang paling banyak berbelanja di Toko Kopinkra adalah dengan pendapatan s/d sebanyak 30 orang dengan jumlah persentase 40%. Selanjutnya yang memiliki pendapatan sebesar s/d adalah sebanyak 23 orang dengan jumlah persentase 30,7%, sedangkan yang memiliki pendapatan sebesar < adalah sebanyak 13 orang dengan jumlah persentase 17,3%. Dan yang paling sedikit adalah responden yang memiliki pendapatan sebesar s/d sebanyak 9 orang dengan jumlah persentase 12% Responden Berdasarkan Intensitas Pembelian Produk

25 Gambaran umum mengenai responden berdasarkan intensitas pembelian produk dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Intensitas Membeli Intensitas Membeli Jumlah (orang) Persentase (%) 1 kali 10 13,3 2 kali 13 17,3 3 s/d 5 kali 28 37,4 >5 kali Jumlah Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.6 karakteristik responden mengenai intensitas membeli dapat dijelaskan bahwa responden yang paling banyak berbelanja di Toko Kopinkra adalah dengan intensitas membeli 3 s/d 5 kali sebanyak 28 orang dengan persentase 37,4%. Selanjutnya yang memiliki intensitas membeli >5 kali sebanyak 24 orang dengan jumlah persentase 32%, sedangkan yang memiliki intensitas membeli 2 kali sebanyak 13 orang dengan jumlah persentase 17,3%. Dan yang paling sedikit adalah responden yang memiliki intensitas membeli 1 kali sebanyak 10 orang dengan jumlah persentase 13,3% Deskripsi Data Variabel Penelitian Deskripsi Data Variabel Kualitas Produk ( ) Gambaran umum tanggapan responden mengenai kualitas produk dapat dilihat pada tabel berikut :

26 Tabel 4.7 Distribusi Tanggapan Responden Mengenai Kualitas Produk ( ) Item SS (5) S (4) N (3) TS (2) STS (1) Total Pernyataan F % F % F % F % F % F % ,3 2 2, ,7 1 1, , , , , ,7 2 2, , ,3 1 1, Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.7 tanggapan responden mengenai kualitas produk di atas dapat dijelaskan bahwa: 1. Pada pernyataan pertama Sepatu Kotama memberikan rasa nyaman ketika menggunakannya, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 39 orang atau 52%, setuju 34 orang atau 45,3%, netral 2 orang atau 2,7%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju. 2. Pada pernyataan kedua Sepatu Kotama memiliki kualitas produk yang sesuai standar, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 33 orang atau 44%, setuju 36 orang atau 48%, netral 6 orang atau 8%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang

27 menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 3. Pada pernyataan ketiga Sepatu Kotama menjual produk-produk yang bervariasi, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 33 orang atau 44%, setuju 33 orang atau 44%, netral 8 orang atau 10,7%, tidak setuju 1 orang atau 1,3%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju dan setuju dengan jumlah pendapat responden yang sama. 4. Pada pernyataan keempat Sepatu Kotama memiliki daya tahan yang lama (tidak cepat rusak dan robek), dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 32 orang atau 42,7%, setuju 32 orang atau 42,7%, netral 11 orang atau 14,6%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju dan setuju dengan jumlah pendapat responden yang sama. 5. Pada pernyataan kelima Sepatu Kotama memiliki model yang tidak ketinggalan zaman, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 27 orang atau 36%, setuju 26 orang atau 34,7%, netral 20 orang atau 26,7%, tidak setuju 2 orang atau 2,6%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju.

28 6. Pada pernyataan keenam Sepatu Kotama memiliki design yang menarik, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 24 orang atau 32%, setuju 31 orang atau 41,3%, netral 19 orang atau 25,3%, tidak setuju 1 orang atau 1,4%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju Deskripsi Data Variabel Kualitas Layanan ( ) Gambaran umum tanggapan responden mengenai kualitas layanan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.8 Distribusi Tanggapan Responden Mengenai Kualitas Layanan ( ) Item SS (5) S (4) N (3) TS (2) STS (1) Total Pernyataan F % F % F % F % F % F % , , ,7 1 1, , , , , , , , ,7 4 5, , , Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.8 tanggapan responden mengenai kualitas layanan di atas dapat dijelaskan bahwa:

29 1. Pada pernyataan pertama Kebersihan, kerapian dan kenyamanan ruangan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 22 orang atau 29,3%, setuju 41 orang atau 54,7%, netral 11 orang atau 14,7%, tidak setuju 1 atau 1,3%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 2. Pada pernyataan kedua Karyawan yang berpenampilan rapi, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 22 orang atau 29,3%, setuju 31 orang atau 41,3%, netral 19 orang atau 25,4%, tidak setuju 3 atau 4%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 3. Pada pernyataan ketiga Karyawan memberikan pelayanan yang cepat dan memuaskan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 30 orang atau 40%, setuju 34 orang atau 45,3%, netral 11 orang atau 14,7%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 4. Pada pernyataan keempat Karyawan dapat memahami kebutuhan konsumen dan mampu memberikan informasi dengan jelas, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 31 orang atau 41,3%, setuju 32 orang atau 42,7%, netral 12 orang atau 16%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju.

30 Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 5. Pada pernyataan kelima Adanya jaminan produk yang dapat dipercaya, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 42 orang atau 56%, setuju 30 orang atau 40%, netral 3 orang atau 4%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju. 6. Pada pernyataan keenam Karyawan menunjukkan sikap keramahan dan kesopanan kepada konsumen, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 45 orang atau 60%, setuju 26 orang atau 34,7%, netral 4 orang atau 5,3%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju. 7. Pada pernyataan ketujuh Ketersediaan sarana telepon/ untuk menerima keluhan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 31 orang atau 41,3%, setuju 27 orang atau 36%, netral 14 orang atau 18,7%, tidak setuju 3 atau 4%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju Deskripsi Data Variabel Harga ( )

31 Gambaran umum tanggapan responden mengenai harga dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.9 Distribusi Tanggapan Responden Mengenai Harga ( ) Item SS (5) S (4) N (3) TS (2) STS (1) Total Pernyataan F % F % F % F % F % F % ,3 5 6, , , , , , , , , , , Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.9 tanggapan responden mengenai harga di atas dapat dijelaskan bahwa: 1. Pada pernyataan pertama Harga sepatu sesuai dengan manfaat (kenyamanan saat digunakan), dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 36 orang atau 48%, setuju 34 orang atau 45,3%, netral 5 orang atau 6,7%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju. 2. Pada pernyataan kedua Harga sepatu sesuai dengan kualitasnya, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 32 orang atau 42,7%, setuju 37 orang atau 49,3%, netral 6 orang atau 8%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab

32 sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 3. Pada pernyataan ketiga Harga sepatu bervariatif berdasarkan modelnya, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 24 orang atau 32%, setuju 38 orang atau 50,7%, netral 13 orang atau 17,3%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 4. Pada pernyataan keempat Harga sepatu yang terjangkau, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 22 orang atau 29,3%, setuju 37 orang atau 49,3%, netral 16 orang atau 21,4%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 5. Pada pernyataan kelima Harga sepatu lebih terjangkau dari produk lain, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 22 orang atau 29,3%, setuju 28 orang atau 37,4%, netral 22 orang atau 29,3%, tidak setuju 3 orang atau 4%, dan responden yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju Deskripsi Data Variabel Kepuasan Konsumen ( )

33 Gambaran umum tanggapan responden mengenai kepuasan konsumen dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.10 Distribusi Tanggapan Responden Mengenai Kepuasan Konsumen (Y) Item SS (5) S (4) N (3) TS (2) STS (1) Total Pernyataan F % F % F % F % F % F % , ,3 4 5, , , , , , , , , ,3 4 5, Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuesioner 2014 Berdasarkan tabel 4.10 tanggapan responden mengenai kepuasan konsumen di atas dapat dijelaskan bahwa: 1. Pada pernyataan pertama Produk yang ditawarkan sesuai harapan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 37 orang atau 49,3%, setuju 34 orang atau 45,3%, netral 4 orang atau 5,4%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab sangat setuju. 2. Pada pernyataan kedua Pelayanan yang didapat sesuai dengan harapan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 29 orang atau 38,7%, setuju 37 orang atau 49,3%, netral 9 orang atau 12%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang

34 menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 3. Pada pernyataan ketiga Produk menimbulkan kenyamanan dan mempunyai banyak varian sehingga sesuai dengan keinginan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 34 orang atau 45,3%, setuju 35 orang atau 46,7%, netral 6 orang atau 8%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 4. Pada pernyataan keempat Harga yang ditawarkan sesuai dengan keinginan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 25 orang atau 33,3%, setuju 34 orang atau 45,3%, netral 16 orang atau 21,4%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 5. Pada pernyataan kelima Apa yang saya dapat di toko Kopinkra sesuai dengan yang saya keluarkan, dapat digambarkan bahwa responden yang menjawab sangat setuju 25 orang atau 33,3%, setuju 46 orang atau 61,3%, netral 4 orang atau 5,4%, dan responden yang menjawab tidak setuju tidak ada begitu juga responden yang menjawab sangat tidak setuju. Dari hasil perhitungan tersebut diketahui bahwa responden paling banyak menjawab setuju. 4.3 Analisis Data

35 4.3.1 Analisis Regresi Linear Berganda Tabel 4.11 Hasil Uji Regresi Linear Berganda Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Collinearity Statistics Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF 1 (Constant) kualitas produk kualitas layanan harga a. Dependent Variable: kepuasan konsumen Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Berdasarkan hasil perhitungan tabel diatas, diperoleh bentuk persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = 0, , , ,414 Dari persamaan regresi linier berganda diatas, dapat diuraikan sebagai berikut: a. Konstanta adalah 0,571. Artinya perubahan Kepuasan Konsumen (Y) pada saat semua variabel bebasnya nol (0) adalah 0,571. b. Koefisien regresi variabel (Kualitas Produk) bernilai positif karena memiliki nilai koefisien 0,156, menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Kualitas Produk terhadap Kepuasan Konsumen.

36 c. Koefisien regresi variabel (Kualitas Layanan) bernilai positif dan memiliki nilai koefisien sebesar 0,214. Hal ini juga menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Kualitas Layanan dengan Kepuasan Konsumen. d. Koefisien regresi variabel (Harga) bernilai positif dan memiliki nilai koefisien sebesar 0,414. Hal ini juga menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Harga dengan Kepuasan Konsumen Analisis Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas Gambar 4.2 Hasil Uji Normalitas (Grafik 1) Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Gambar 4.3 Hasil Uji Normalitas (Grafik 2)

37 Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Berdasarkan gambar 4.2 dan 4.3 dapat dilihat bahwa grafik normal probability plot of regression standardized menunjukkan pola grafik yang normal. Hal ini terlihat dari titik-titik yang menyebar di sekitar garis diagonal dan penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. Maka dapat disimpulkan bahwa model regresi layak dipakai karena memenuhi asumsi normalitas Uji Multikolinearitas

38 Tabel 4.12 Hasil Uji Multikolinearitas Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Collinearity Statistics Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF 1 (Constant) kualitas produk kualitas layanan harga a. Dependent Variable: kepuasan konsumen Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Berdasarkan tabel 4.12 dapat dilihat bahwa model regresi tidak mengalami gangguan multikolinearitas. Hasil perhitungan VIF menunjukkan bahwa nilai VIF masing-masing variabel bebas yang tidak melebihi 4 atau 5 yaitu VIF kualitas produk sebesar 2,055; VIF kualitas layanan sebesar 2,172; dan VIF harga sebesar 1,749. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar variabel bebas dalam model regresi Uji Heterokedastisitas

39 Gambar 4.4 Hasil Uji Heterokedastisitas Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Pada gambar 4.4 dapat dilihat hasil uji heterokedastisitas menunjukkan bahwa model regresi tidak mengalami gangguan heterokedastisitas. Hal ini dapat terlihat dimana titik-titik tersebar tanpa membentuk suatu pola tertentu dan tersebar baik dibawah atau diatas angka 0 pada sumbu Y Analisis Uji Hipotesis

40 Uji t Tabel 4.13 Hasil Uji t Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) kualitas produk kualitas layanan Harga a. Dependent Variable: kepuasan konsumen Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Berdasarkan tabel 4.13 dapat diketahui bahwa: a. Hasil uji t untuk variabel ( kualitas produk) diperoleh nilai t hitung = 2,068 dengan tingkat signifikansi 0,043. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, didapat t tabel sebesar 1,992. Ini berarti t hitung > t tabel (2,068 > 1,992), maka Ho ditolak dan diterima. Atau dengan melihat tingkat signifikansinya yaitu tingkat signifikansi < 0,05 (0,043 < 0,05) maka Ho ditolak dan diterima. Dengan demikian maka, arah koefisien regresi positif yang berarti bahwa kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa kualitas produk yang semakin baik, akan mempercepat kepuasan konsumen.

41 b. Hasil uji t untuk variabel ( kualitas layanan) diperoleh nilai t hitung = 2,106 dengan tingkat signifikansi 0,032. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, didapat t tabel sebesar 1,992. Ini berarti t hitung > t tabel (2,106 > 1,992), maka Ho ditolak dan diterima. Atau dengan melihat tingkat signifikansinya yaitu tingkat signifikansi < 0,05 (0,032 < 0,05) maka Ho ditolak dan diterima. Dengan demikian maka, arah koefisien regresi positif yang berarti bahwa kualitas layanan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa kualitas layanan yang semakin baik, akan mempercepat kepuasan konsumen. c. Hasil uji t untuk variabel ( harga) diperoleh nilai t hitung = 3,670 dengan tingkat signifikansi 0,000. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, didapat t tabel sebesar 1,992. Ini berarti t hitung > t tabel (3,670 > 1,992), maka Ho ditolak dan diterima. Atau dengan melihat tingkat signifikansinya yaitu tingkat signifikansi < 0,05 (0,000 < 0,05) maka Ho ditolak dan diterima Dengan demikian maka, arah koefisien regresi positif yang berarti bahwa harga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa harga yang semakin baik, akan mempercepat kepuasan konsumen.

42 Uji F Tabel 4.14 Hasil Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), harga, kualitas produk, kualitas layanan b. Dependent Variable: kepuasan konsumen Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Dari hasil uji F, diperoleh nilai F hitung sebesar 21,529 dengan angka probabilitas signifikansi sebesar 0,000. Karena probabilitas signifikansi jauh lebih kecil dari 0,05 maka dapat dinyatakan bahwa diterima. Dapat ditarik kesimpulan bahwa model regresi dapat digunakan untuk memprediksi kepuasan konsumen atau dikatakan bahwa variabel kualitas produk, kualitas layanan, dan harga secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kepuasan konsumen.

43 Analisis Koefisien Determinasi ( ) Tabel 4.15 Hasil Koefisien Determinasi Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), harga, kualitas produk, kualitas layanan b. Dependent Variable: kepuasan konsumen Sumber: Hasil Perhitungan Data SPSS (2014) Pada tabel 4.15 dapat dilihat besarnya adjusted R square adalah 0,454. Hal ini berarti sebesar 45,4% variabel kepuasan konsumen dapat dijelaskan oleh variasi dari variabel independen tersebut yaitu, variabel kualitas produk, kualitas layanan, dan harga, sedangkan 54,6% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini.

44 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, kualitas layanan, dan harga terhadap kepuasan konsumen di Toko Kopinkra-Kotama Shoes, dan untuk mengetahui pengaruh terbesar dari ketiga variabel independen tersebut. Dari rumusan masalah penelitian yang diajukan, maka analisis data yang telah dilakukan dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Semakin tinggi Kualitas Produk yang dikeluarkan Toko Kopinkra, maka semakin meningkat Kepuasan Konsumen Toko Kopinkra tersebut, hal ini menunjukkan bahwa hipotesis 1 dapat diterima. Dibuktikan dengan: a. Pada uji Validitas nilai r-hitung Kualitas Produk lebih besar dari nilai r- tabelnya (0,227) yaitu item 1 (0,668), item 2 (0,738), item 3 (0,716), item 4 (0,827), item 5 (0,855), item 6 (0,849). b. Pada uji Reliabilitas Cronbach Alpha Kualitas Produk adalah 0,869 dimana lebih besar dari batas reliabilitas 0,60. c. Pada uji regresi linear berganda, Koefisien regresi variabel Kualitas Produk bernilai positif karena memiliki nilai koefisien 0,156, yang menunjukkan

45 adanya hubungan yang searah antara Kualitas Produk terhadap Kepuasan Konsumen. d. Pada uji Multikolinearitas menyatakan nilai VIF Kualitas Produk adalah 2,055 yang tidak melebihi 4 atau 5 sehingga menunjukkan bahwa tidak adanya multikolinearitas. e. Pada uji t, nilai Kualitas Produk adalah 2,068 yang lebih besar dari t tabel yaitu 1,992 dan tingkat signifikansi 0,043 yang lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat diterima. 2. Semakin baik Kualitas Layanan yang dilakukan Toko Kopinkra, maka semakin meningkat Kepuasan Konsumen Toko Kopinkra tersebut, hal ini menunjukkan bahwa hipotesis 2 dapat diterima. Dibuktikan dengan: a. Pada uji Validitas nilai r-hitung Kualitas Layanan lebih besar dari nilai r- tabelnya (0,227) yaitu item 1 (0,783), item 2 (0,803), item 3 (0,815), item 4 (0,784), item 5 (0,615), item 6 (0,797), item 7 (0,828). b. Pada uji Reliabilitas Cronbach Alpha Kualitas Layanan adalah 0,888 dimana lebih besar dari batas reliabilitas 0,60. c. Pada uji regresi linear berganda, Koefisien regresi variabel Kualitas Layanan bernilai positif karena memiliki nilai koefisien 0,214, yang menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Kualitas Layanan terhadap Kepuasan Konsumen.

46 d. Pada uji Multikolinearitas menyatakan nilai VIF Kualitas Layanan adalah 2,172 yang tidak melebihi 4 atau 5 sehingga menunjukkan bahwa tidak adanya multikolinearitas. e. Pada uji t, nilai Kualitas Layanan adalah 2,106 yang lebih besar dari t tabel yaitu 1,992 dan tingkat signifikansi 0,032 yang lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat diterima. 3. Semakin adanya kesesuaian Harga dengan manfaat yang diterima semakin meningkat Kepuasan Konsumen Toko Kopinkra tersebut, hal ini menunjukkan bahwa hipotesis 3 dapat diterima. Dibuktikan dengan: a. Pada uji Validitas nilai r-hitung Harga lebih besar dari nilai r-tabelnya (0,227) yaitu item 1 (0,697), item 2 (0,772), item 3 (0,681), item 4 (0,820), item 5 (0,841). b. Pada uji Reliabilitas Cronbach Alpha Harga adalah 0,819 dimana lebih besar dari batas reliabilitas 0,60. c. Pada uji regresi linear berganda, Koefisien regresi variabel Harga bernilai positif karena memiliki nilai koefisien 0,414, yang menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Harga terhadap Kepuasan Konsumen. d. Pada uji Multikolinearitas menyatakan nilai VIF Harga adalah 1,749 yang tidak melebihi 4 atau 5 sehingga menunjukkan bahwa tidak adanya multikolinearitas.

47 e. Pada uji t, nilai Harga adalah 3,670 yang lebih besar dari t tabel yaitu 1,992 dan tingkat signifikansi 0,000 yang lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat diterima. 4. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Kualitas Produk, Kualitas Layanan, dan Harga dengan Kepuasan Konsumen Toko Kopinkra- Kotama Shoes, hal ini menunjukkan bahwa hipotesis 4 dapat diterima. Dibuktikan dengan: a. Pada Uji F, nilai F hitung sebesar 21,529 dengan angka probabilitas signifikansi sebesar 0,000. Karena probabilitas jauh lebih kecil dari 0,05 maka dapat dinyatakan bahwa diterima. b. Koefisien determinasi pada Kepuasan Konsumen yang ditunjukkan oleh r- square adalah 0,454 yang berarti bahwa Kepuasan Konsumen 45,4% dipengaruhi oleh variabel kualitas produk, kualitas layanan, dan harga, sedangkan 54,6% nya dipegaruhi oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini. c. Pada uji normalitas, bahwa grafik normal probability plot of regression standardized menunjukkan pola grafik yang normal, maka regresi layak dipakai karena memenuhi asumsi normalitas. d. Pada uji heterokedastisitas menunjukkan bahwa model regresi tidak mengalami gangguan heterokedastisitas. 5. Variabel yang paling dominan mempengaruhi kepuasan konsumen Toko Kopinkra-Kotama Shoes adalah variabel Harga ( ), yang mempunyai nilai t-

48 hitung paling besar dari dua variabel lainnya yaitu sebesar 3,670 dengan tingkat signifikansi 0, Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, maka dalam rangka peningkatan kepuasan konsumen pada Toko Kopinkra-Kotama Shoes, ada beberapa yang perlu diperhatikan yaitu: 1. Toko Kopinkra perlu meningkatkan kualitas produk sepatu Kotama nya karena berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Kualitas Produk memiliki nilai signifikansi 0,043 yang hampir mendekati tingkat signifikansi yang telah ditetapkan yaitu sebesar 0,05. Oleh karena itu Toko Kopinkra perlu meningkatkan kualitas produknya misalnya dengan menambah variasi produknya baik untuk pria maupun wanita dan membuat model yang tidak ketinggalan zaman (up to date) sehingga mampu menciptakan kepuasan bagi konsumen. 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kualitas Produk, Kualitas Layanan, dan Harga secara simultan atau serentak mempengaruhi Kepuasan Konsumen pada Toko Kopinkra-Kotama Shoes. Maka hal ini perlu dipertahankan dan agar lebih maksimal, ketiga variabel tersebut perlu ditingkatkan dengan cara

isilah kotak jawaban yang tersedia disamping sesuai dengan jawaban Bapak/Ibu 1. Jenis Kelamin 1. Pria 2. Umur th 3. Pendidikan 1.SMP 4.

isilah kotak jawaban yang tersedia disamping sesuai dengan jawaban Bapak/Ibu 1. Jenis Kelamin 1. Pria 2. Umur th 3. Pendidikan 1.SMP 4. Lampiran 1 KUESIONER Bapak/Ibu Yth, Dalam rangka untuk mengetahui pengaruh antara Kualitas Pelayanan Dan Reputasi Perusahaan Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Bank SUMUT Cabang Pembantu Pancur Batu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi responden disini akan menganalisa identitas para konsumen yang menjadi sampel dalam penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA AVANZA DI KOTA DEPOK Risnandar 16212478 Latar Belakang Di jaman modern seperti sekarang

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambar umum Lazada Indonesia Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan ini memberikan kesempatan kepada konsumen untuk membeli segala jenis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Nento, SH. untuk mendirikan Perseroan Terbatas (PT) yang dinamkan PT.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Nento, SH. untuk mendirikan Perseroan Terbatas (PT) yang dinamkan PT. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Pada tanggal 9 Maret 1982 Bapak Young Liando, pengusaha yang bertempat tinggal di Jl. S. Parman Kota Gorotalo menghadap notaris

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Adira Finance tbk. Berdiri pada bulan Maret 1990, yang beralamat di Graha Adira Menteng Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pengaruhnya terhadap volume penjualan online shop busana muslim pada Shafira

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pengaruhnya terhadap volume penjualan online shop busana muslim pada Shafira BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Gambaran Subyek Penelitian Dalam penelitian ini data yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner pada konsumen dalam memahami kualitas

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH 18213522 LATAR BELAKANG Pada masa globalisasi sekarang ini melihat kondisi persaingan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Karakteristik Responden Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh kualitas website terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Fusi Windi Haqima Npm : 13213604 Kelas : 3EA29

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA Nama : Azura Geby Ryanti NPM : 11212325 Dosen Pembimbing : Dr. Ambo Sakka,SE.,

Lebih terperinci

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Tiara Puri Yasinta 18213897 Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Pendahuluan Latar Belakang Persaingan dunia bisnis yang semakin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Responden Pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner penelitian kepada mahasiswa STIQ (Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur an) yang ada diruangan

Lebih terperinci

Budhi Darmakusuma. Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus

Budhi Darmakusuma. Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus Budhi Darmakusuma 11209539 Dosen Pembimbing Sulastri SE, MM Latar Belakang Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai data-data responden yang digunakan sebagai sampel yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang pengaruh pelayanan, produk, promosi dan lokasi terhadap kepuasan nasabah.

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Rtv) Pekanbaru terhadap 76 orang pelanggan diperoleh hasil penelitian meliputi :

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Rtv) Pekanbaru terhadap 76 orang pelanggan diperoleh hasil penelitian meliputi : BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Identitas Responden Berdasarkan hasil sebaran kuesioner mengenai strategi bauran pemasaran dalam meningkatkan kepuasaan pelanggan iklan pada PT. Riau Media Televisi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata rata (Mean), standar deviasi, maksimum, minimum,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase. Jumlah Sumber : Data Primer yang diolah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase. Jumlah Sumber : Data Primer yang diolah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Identitas Responden 4.1.1 Jenis Kelamin Responden Untuk mengetahui identitas responden, dalam penelitian ini akan dijelaskan tentang jenis kelamin responden yang diambil

Lebih terperinci

.,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

.,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang .,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Perusahaan CV Mattrasindo Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufactured pembuatan Mattras dan tempat tidur. Perusahaan ini berdiri sejak tahun

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA, SOSIAL DAN PRIBADI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AVANZA

PENGARUH BUDAYA, SOSIAL DAN PRIBADI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AVANZA PENGARUH BUDAYA, SOSIAL DAN PRIBADI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AVANZA (Studi Kasus pada Konsumen mobil Toyota Avanza di Legenda Wisata Cibubur) Nama NPM Jurusan Pembimbing : Hafiedz Mizan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Maskapai Asuransi Raya (selanjutnya disebut PT Asuransi Raya atau Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Sunan Ampel Surabaya Berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 65 Tahun 2013 IAIN Sunan Ampel Surabaya berubah menjadi Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT.Asuransi Staco Mandiri adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang asuransi kerugian didukung dengan permodalan yang jumlahnya meningkat

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN 38 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Jenis Disain Penelitian Desain penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah asosiatif kausal. Menurut Sugiyono (2011:62), desain asosiatif kausal berguna

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Majapahit Semarang)

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Majapahit Semarang) BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Penyajian Data 4.1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian (Pegadaian Syari ah Cabang Majapahit Semarang) Pegadaian syari ah cabang majapahit semarang adalah suatu badan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Provinsi dan tercatat kedalam Rumah Sakit Tipe D. RS ini telah terdaftar

BAB IV PEMBAHASAN. Provinsi dan tercatat kedalam Rumah Sakit Tipe D. RS ini telah terdaftar BAB IV PEMBAHASAN A. Gambaran Obyek Penelitian Rumah Sakit Umum Kecamatan Kalideres yakni satu dari sekian RS milik Pemprop Jakarta Barat yang berwujud RSU, dinaungi oleh Pemerintah Provinsi dan tercatat

Lebih terperinci

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok)

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok) PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok) Nama : Sari Octafiani NPM : 18213279 Pembimbing : Heru Purnomo, SE, MM. Latar Belakang Bidang

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan yang menabung di bank syariah. Jumlah responden yang diambil dalam penelitian ini seluruh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 60 BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Untuk menguji validitas dan realiabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis dengan SPSS. Berikut hasil pengujian validitas.

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen Lampiran I No : KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini dibuat dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen. Maka saya mengharapkan kesediaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut : BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Responden 4.1.1 Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia Adapun data berdasarkan usia responden karyawan Toko Buku Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi BAB IV HASIL PENELITIAN 4. Gambaran Umum Responden Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi Universitas Dian Nuswantoro yang tahu mengenai penggunaan e-filing dan yang sedang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Objek Penelitian Subjek pada penelitian ini adalah konsumen yang pernah membeli di toko Elizabeth. Objek pada penelitian ini yaitu produk yang dijual pada toko Elizabeth

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis SPSS. Uji

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN DATA. perusahaan, visi, misi, struktur organisasi dan kegiatan usaha perusahaan sehingga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN DATA. perusahaan, visi, misi, struktur organisasi dan kegiatan usaha perusahaan sehingga BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN DATA 4.1. Penyajian Data Pada deskripsi perusahaan akan dijelaskan mengenai sejarah singkat perusahaan, visi, misi, struktur organisasi dan kegiatan usaha perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden digunakan untuk mengetahui karakteristik dari responden berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan dan penghasilan per

Lebih terperinci

Analisis Pelayanan Klaim Dan Dominasi Dimensi Kualitas Pelayanan Yang Diterima Oleh Nasabah Pemegang Polis PRUhospital.

Analisis Pelayanan Klaim Dan Dominasi Dimensi Kualitas Pelayanan Yang Diterima Oleh Nasabah Pemegang Polis PRUhospital. Prayoga Setioutomo 15210379 MANAJEMEN EKONOMI 2013 Analisis Pelayanan Klaim Dan Dominasi Dimensi Kualitas Pelayanan Yang Diterima Oleh Nasabah Pemegang Polis PRUhospital. Latar Belakang Masalah Salah satu

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. responden. Berikut ini akan dibahas mengenai kondisi dari masing-masing klasifikasi

BAB V PEMBAHASAN. responden. Berikut ini akan dibahas mengenai kondisi dari masing-masing klasifikasi BAB V PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Responden Karakteristik responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah diklasifikasikan berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan dan pendidikan responden. Berikut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Rincian Pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Rincian Pengiriman Pengembalian Kuesioner 64 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pengguna situs olx.co.id terutama pada pembeli produk kamera dengan total 100 kuesioner yang diberikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Responden 4.1.1 Responden Menurut Jenis Kelamin Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan pembedaan terhadap jenis kelamin

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian Pengaruh Pengembangan Karyawan Terhadap Kinerja. Bank Sumut Cabang Medan Iskandar Muda

Kuesioner Penelitian Pengaruh Pengembangan Karyawan Terhadap Kinerja. Bank Sumut Cabang Medan Iskandar Muda LAMPIRAN 1 Kuesioner Penelitian Pengaruh Pengembangan Karyawan Terhadap Kinerja Bank Sumut Cabang Medan Iskandar Muda Bapak/Ibu yang terhormat, Pertanyaan yang ada dalam kuesioner ini hanya untuk data

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Kualitas Instrumen dan Data a. Uji Validitas Untuk menguji validitas masing-masing item pernyataan dari variabel penelitian. Menurut Ghozali (2006), Uji Validitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini akan dilakukan di Restoran Metduck Paragon Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini akan dilakukan di Restoran Metduck Paragon Semarang. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek dari penelitian ini adalah pelanggan yang pernah melakukan transaksi minimal dua kali di Restoran Metduck Paragon Mall Semarang. Lokasi penelitian

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Nama :Farah Npm :122100606 Jurusan :Manajemen Pembimbing :Rooswhan Budhi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA 75 BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis Kuantitatif Berikut ini akan dijelaskan mengenai analisis kuantitatif terkait dengan tema dalam penelitian ini yaitu pengaruh kualitas layanan ATM Banking terhadap kepuasan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel penelitian yang digunakan dan definisi operasional dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel penelitian yang digunakan dan definisi operasional dalam penelitian ini adalah : BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel penelitian yang digunakan dan definisi operasional dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel bebas (independent), yang

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pendidikan responden dan berdasarkan jenis kelamin responden. Untuk lebih

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pendidikan responden dan berdasarkan jenis kelamin responden. Untuk lebih BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Identitas Responden Analisis identitas responden dalam penelitian ini dilihat dari beberapa sisi, diantaranya adalah berdasarkan tingkat usia responden, tingkat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. BMT MATRA Pekalongan yakni sebesar 100 orang, sehingga dalam penentuan

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. BMT MATRA Pekalongan yakni sebesar 100 orang, sehingga dalam penentuan BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Dalam karakteristik responden ini, yang menjadi sampel penelitian adalah jumlah nasabah pemegang produk tabungan SIFITRI (Simpanan Idul Fitri) di BMT

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. desa Kedabu Rapat Kabupaten Kepulauan Meranti. Sedangkan waktu penelitian di mulai bulan Februari sampai September 2013.

BAB III METODE PENELITIAN. desa Kedabu Rapat Kabupaten Kepulauan Meranti. Sedangkan waktu penelitian di mulai bulan Februari sampai September 2013. 1 BAB III METODE PENELITIAN III.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan pada PIRT Insan Mandiri yang berlokasi di desa Kedabu Rapat Kabupaten Kepulauan Meranti.

Lebih terperinci

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet. Andry Wirawan 10210772 Manajemen Ekonomi 2013 Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet. Latar Belakang Sebagai studi kasus tentang produk dan harga,

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Tahapan Pelaksanaan Penelitian Di dalam penelitian ini terdapat tahapan pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: 1. Peneliti melakukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. PLN Persero Cabang Pekanbaru

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. PLN Persero Cabang Pekanbaru BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada PT. PLN Persero Cabang Pekanbaru yang beralamat di Jl. Sutomo, No. 69 Pekanbaru. Penelitian lini dimulai sejak bulan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel 3.1.1. Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK Nama : Rival Ardiansyah NPM : 18212368 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Teddy Oswari Latar Belakang Masalah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Jumlah responden yang diambil sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 98 responden. Penelitian dilakukan pada pelanggan PT. Optima

Lebih terperinci

KUESIONER. Responden yang terhormat,

KUESIONER. Responden yang terhormat, KUESIONER Responden yang terhormat, Saya Ardanis Fitri Pitaloka, saya adalah mahasiswa S1 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) yang sedang melakukan penelitian tentang konsumen belanja online

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelian pelumas SHELL HELIX Semarang. Jumlah kuesioner yang di sebar

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelian pelumas SHELL HELIX Semarang. Jumlah kuesioner yang di sebar BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Responden Deskripsi Responden dilakukan untuk mengetahui identitas para konsumen pelumas SHELL HELIX yang menjadi responden penelitian mengenai pengaruh

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BINJAI

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BINJAI LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BINJAI Bapak/Ibu/Saudara-Saudari yang terhormat, Mohon kesediaan

Lebih terperinci

Nama : Ayu Agustina NPM : Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing : Dr. Herry Sussanto, SE., MM.

Nama : Ayu Agustina NPM : Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing : Dr. Herry Sussanto, SE., MM. Analisis Pengaruh Promosi, Kepercayaan, Keamanan, dan Kepuasan Terhadap Minat Beli Konsumen Online Shop Tokopedia.com ( Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan Manajemen Universitas Gunadarma) Nama : Ayu Agustina

Lebih terperinci

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen Zakiah Jamal 18212005/4EA03 Manajemen Prof.Dr.Ir.Euphrasia Susy Suhendra, M.S. Pengaruh Bauran Pemasaran 4P Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus pada Konsumen Produk Merek Enzoro Toko

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Sekolah SMK Negeri 6 Malang yang beralamat di Jalan Ki Ageng Gribig 28 Malang, merupakan sekolah menengah kejuruan berstatus negeri yang resmi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. yang didirikan pada tahun 1999 dengan kantor yang berlokasi di The East

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. yang didirikan pada tahun 1999 dengan kantor yang berlokasi di The East BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Objek Penelitian. PT Mitracomm Ekasarana adalah anak perusahaan dari Phintraco Group yang didirikan pada tahun 1999 dengan kantor yang berlokasi

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Hasil Uji Kualitas a. Uji Validitas Uji validitas dilakukan dengan bantuan program SPSS for Windows release 16.0. hasil uji validitas di jabarkan pada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Pada bagian ini membahas tentang karakteristik dari responden yang diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 60 responden. Profil responden

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. di dapat gambaran yang jelas mengenai deskripsi penelitian.

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. di dapat gambaran yang jelas mengenai deskripsi penelitian. BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data Pada deskripsi perusahaan akan dijelaskan mengenai sejarah singkat perusahaan, visi, misi, struktur organisasi dan kegiatan usaha perusahaan sehingga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambar Umum Objek Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian Proses peneliti ini di perkirakan membutuhkan waktu november sampai dengan juni 2016. Penelitian ini dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum dan Deskriptif Objek Penelitian 4.1.1 Sejarah Singkat Mengenai Pegadaian Syari ah Kendal Pegadaian Syari ah Kendal merupakan salah satu Unit Pegadaian

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN JASA LAYANAN PENGIRIMAN BARANG (STUDI KASUS JNE CABANG MARGONDA KOTA DEPOK).

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN JASA LAYANAN PENGIRIMAN BARANG (STUDI KASUS JNE CABANG MARGONDA KOTA DEPOK). PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN JASA LAYANAN PENGIRIMAN BARANG (STUDI KASUS JNE CABANG MARGONDA KOTA DEPOK). Nama : Indri Sugiastiwi NPM : 14213407 Jurusan : Manajemen

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1 1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah : BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel Bebas (Independent Variable) Variabel bebas adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. responden, kualitas website, kepuasan pelanggan, uji validitas dan reliabilitas, uji

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. responden, kualitas website, kepuasan pelanggan, uji validitas dan reliabilitas, uji BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari gambaran umum responden, kualitas website,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menguraikan sejauh mana kualitas website mempengaruhi kepuasan pengguna.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menguraikan sejauh mana kualitas website mempengaruhi kepuasan pengguna. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Karakteristik Responden Penelitian ini menggunakan 100 responden yang digunakan untuk menguraikan sejauh mana kualitas website

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Putra Baru Swalayan Putra Baru Swalayan merupakan salah satu dari bisnis ritel yang ada di Indonesia. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Koperasi Mahasiswa UMY. Subyek yang digunakan yaitu konsumen Koperasi

BAB III METODE PENELITIAN. Koperasi Mahasiswa UMY. Subyek yang digunakan yaitu konsumen Koperasi BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek/Subyek Penelitian Obyek yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah TOKO KU Koperasi Mahasiswa UMY. Subyek yang digunakan yaitu konsumen Koperasi Mahasiswa UMY B.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan)

Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan) LAMPIRAN 1 Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan) No. Responden :... I. Identitas Responden Nama : Usia : Jenis

Lebih terperinci