M. T.:fD AOE SUDARil/IA T THOMAS.. DE$II

Transkripsi

1 M. T.:fD AOE SUDARil/IA T THOMAS.. DE$II R E C I STERED.PUILTC AC COUI$TANTS No. XEP-135/KN Jl.Dorowati No.8 Malang P F o Jl. Kayoon No. 20 J Suraaya P ?53 F ? 428s eruko Golden Boulevard U/No.9 BSD, Serpong, Tangerang P F No.: AU-108ilMTDIMLGA//2014 LAPORAN AKUNTAN INDIPENDEN ATAS PENERAPAN PROSEDUR YANG DISEPAKATI Ketua, I(OiilIsI PEil'IILIHJTIII UMUM PUSAT Kami telah melaksanakan prosedur yang disepakati seperti yang diuraikan dalam Lampiran dari EpgJln ini, yang diterapkan atas Laporan Penerimaan dan- pengeluaran Dana Kampanye ("LPPDK") dari H. lr. ABD' AZIZ QAHHAR llludzakkar, termasuk iku pemantu penerimain dan -pengeluaran 99!1 kg*panye. Prosedur-prosedur terseut telah disepakati oleh Komisi Pemilihan Umum ("KPU"), yang ertujuan untuk memantu KpU dalam memahami dan memantau ketaatan pencatatan,_ pengelolaan, dan pelaporan LPPDK oleh Calon Anggota DpD Sttu,unga! 9"n9"1 audit dana kampanyg seperti yang diqyaratkan oleh perundang--u-noanlan. ketentuan hukum. dan peraturan yang erlaku. LPPDK merupakan suatu laporan dana kqmpanye yang menyajikan informasi mengenai satdo awal, penerimaan, pengeluaran, dan saldo akhir dina-kampinye. Lingkup perikatalr prosedur yang disepakati hanya mencakup transaki penerimaan dan'pengeluarln iaia kamp.fig y;i tercatat dalam LPPDK, dan tidak mencakup saldo awal dan saldo altrir ppnr. Kami melakanakan perikatan prosedur yang djsepakati erdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Asosiasi Profesi Akuntan Pulik. kecukupan dari prosedur yang Uis6pitafi terseut merupakan. tanggung jawa KPU. Seagai konsekuensinya, kami iidak memuat representati tentang kecukupan prosedur yang disepakati seperti yang-diuraikan dalam Lampiran dari laporan ini, aik untuk tujuan pelaporan maupun tujuan lainnya.- Hasil penerapan prosedur yang disepakati (temuan-temuan) adalah seagaimana disajikan dalam Lampiran dari laporan ini. Kami tidak ditugasi dan tidak melakukan perikatan audit erdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Asosiasi Profesi Akuntan_ Pulik dengan tujuan untuk menyatakan penoapiiatai!_eryajaran penyajian LPPDK maupun efektivitas pengendalian internal jtas petaporan't-ppor. Oleh karena itu, kami tidak menyatakan pendapat -atasnya. kandainya kami diminta untuk melaksanakan prose$ur tamahan, mungkin terdapat hal-hil lain yang iapat kami ketahui dan kami laporkan kepada KpU. Laporan ini hanya dimaksudkan untuk digunakan oleh KPU dan tidak diperkenankan untuk digunakan oleh pihak-pihak yang tidak menyepakati prosedur terseut dan yang tidak ertanggung jawa atas kecukupan prosedur untuk tujuan mereka. A Kami tidak ertanggung jawa untuk memutakhirkan laporan kami setelah tanggal laporan ini. Malang,2l Mei 2014 Adi Darr.nawan-Ervanto, CpA noa Nomor lzin Kantor Akuntan pulik - KEp-43Sfl(M.5/2005 Nomor Rekomendasi Rek-pilkada/tAptAfiZ0l 2

2 LAPORAN ATAS PROSEDUR YANG DISEPAKATI PADA LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH NUSA TENGGARA BARAT - H. Ir. Ad. Aziz Qahhar Mudzakkar No PROSEDUR YANG DISEPAKATI TEMUAN 1 A. UMUM Buat tanda terima untuk mencatat semua laporan dan dokumen yang diterima dari Calon Anggota DPD. Kami telah memuat tanda terima untuk mencatat semua laporan dan dokumen yang diterima dari Calon Anggota DPD, erdasarkan hasil serah terima data terseut, kami tidak menerima copy ukti tagihan/utang dan Pemukuan Dana Kampanye Pihak Lain, hal ini dikarenakan Calon Anggota DPD tidak memiliki transaksi erupa tagihan/utang. 2. a) Tentukan kelengkapan pencatatan transaksi penerimaan dan pengeluaran dana kampanye Pemilu dengan cara : Didalam Rekening Khusus Dana Kampanye Pemilu milik Calon Anggota DPD, hanya terdapat informasi mengenai Saldo Penutupan Dana Kampanye, oleh karena itu kami hanya memilih transaksi terseut guna ditelusuri kepada pencatatan di LPPDK. 1) memilih 25% dari jumlah item transaksi, minimum 30 (tigapuluh) transaksi yang tercantum dalam rekening koran Rekening Khusus Dana Kampanye (yang mencakup penerimaan dan pengeluaran dana Keterangan Jumlah Penelusuran kampanye). Pemukaan RKDKP Rp ,- Telah Tercatat pada LPPDK 2) apaila 25% dari keseluruhan transaksi menghasilkan angka kurang dari 30 transaksi maka yang diaudit adalah seanyak 30 transaksi. Didalam LPPDK terdapat transaksi aik penerimaan dan pengeluaran yang 3) apaila jumlah keseluruhan transaksi penerimaan dan pengeluaran tidak tercatat pada RKDKP, transaksi terseut antara lain: dana kampanye yang tercantum dalam LADK & RKDK kurang dari 30 Keterangan Jumlah (Rp) Penelusuran maka pengujian kelengkapan terseut dilakukan untuk seluruh Sumangan Calon transaksi terseut Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti ) Menelusuri transaksi terseut ke LPPDK untuk menentukan tercatat Sesuai dengan Bukti tidaknya transaksi terseut dalam LPPDK Sesuai dengan Bukti - A4-1 -

3 Tidak sesuai dengan ukti c) Jika terdapat transaksi yang tercantum dalam RKDK tetapi tidak terdapat Sesuai dengan Bukti dalam LPPDK, cantumkan dalam temuan Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Tidak sesuai dengan ukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Tidak sesuai dengan ukti Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti Catatan: Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti - Untuk Calon Anggota DPD tingkat provinsi dan kaupaten/kota pemilihan Sesuai dengan Bukti transaksi terseut dilakukan terhadap 15 (lima elas) transaksi Sesuai dengan Bukti Sesuai dengan Bukti B. REKENING DANA KAMPANYE 3. Tentukan kesesuaian status ank (umum atau ukan) di mana RKDK diuka oleh Calon Anggota DPD dengan mencantumkan status ank terseut dalam temuan. RKDK telah diuka pada Bank Umum yaitu PT Bank Mandiri. 4. a) Tentukan kesesuaian nama pemilik RKDK terseut dengan nama Calon Anggota DPD, dengan mencantumkan dalam temuan nama Calon Anggota DPD dan nama yang tercantum dalam RKDK terseut. ) Apaila Rekening Khusus Dana Kampanye Calon Anggota DPD ukan atas nama Calon Anggota DPD ersangkutan, waji disertai surat keterangan/surat pernyataan yang menerangkan rekening terseut dipergunakan seagai Rekening Khusus Dana Kampanye Calon Anggota DPD yang ersangkutan. Nama yang terdapat pada RKDK terseut merupakan nama Calon Anggota DPD yaitu Ir. Aziz Qahar Mudzakkar, M.Si. - A4-2 -

4 DPD yang ersangkutan. C. PENERIMAAN DANA KAMPANYE 5. a) ) Periksa kesesuaian klasifikasi sumer penerimaan dalam entuk penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye Calon Anggota DPD seagai pendukung LPPDK Calon Anggota DPD untuk transaksi penerimaan dana kampanye dengan klasifikasi penerimaan menurut ketentuan yang mencakup penerimaan dari pihakpihak erikut : 1) Calon Anggota DPD 2) Calon Anggota DPR/DPRD Provinsi/DPRD Kaupaten/Kota 3) Sumangan Pihak Lain a) Perseorangan ) Kelompok c) Perusahaan/adan usaha non pemerintah 4) Lainnya (termasuk hutang dan diskon) Jika Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye Calon Anggota DPD dan/atau LPPDK Calon Anggota DPD tidak memperlihatkan klasifikasi penerimaan terseut atau ereda dengan ketentuan atau klasifikasi dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye ereda dengan klasifikasi dalam LPPDK Calon Anggota DPD, laporkan dalam temuan. Kami telah memperiksa kesesuaian klasifikasi sumer penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye Calon Anggota DPD, dimana Daftar terseut telah sesuai dengan ketentuan dalam pengklasifikasian penerimaan dana Kampanye. c) Periksa keeradaan surat pernyataan penyumang untuk transaksi penerimaan dana kampanye dari Calon Anggota DPD yang memperlihatkan klasifikasi penerimaan sumangan yang diterima dari pihak-pihak seagai erikut: 1) Perseorangan 2) Kelompok 3) Perusahaan/adan usaha 4) Lainnya (termasuk utang dan diskon) d) Jika terdapat pemeri sumangan yang tidak memuat surat pernyataan, laporkan dalam temuan. - A4-3 -

5 6. a) Tentukan keakurasian matematis (penjumlahan, pengurangan dan seagainya) dari seluruh transaksi yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye (DSPDKP) dengan cara melakukan perhitungan kemali atas keakurasian matematis terseut. Kami telah melakukan perhitungan kemali erkaitan dengan Matematis (penjumlahan, pengurangan dan seagainya) dari seluruh transaksi yang ada/tercantum pada Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye (DSPDKP), dimana hasilnya yaitu sesuai dengan perhitungan yang dilaporkan pada LPPDK. ) Jika terdapat ketidakakuratan matematis, laporkan dalam temuan. 7. a) Bandingkan jumlah penerimaan menurut klasifikasi penyumang antara Perandingan Nilai yang ada pada DSPDKP dengan LPPDK adalah seagai nilai yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana erikut: Kampanye (DSPDKP) dengan nilai yang tercantum dalam LPPDK. Keterangan Jumlah Hasil Penyumang Perorangan (DSPDKP) Cocok/Sesuai ) Laporkan perandingan jumlah penerimaan terseut dalam temuan (LPPDK) c) d) Jika terdapat peredaan antara keduanya, tanyakan alasan terjadinya peredaan terseut kepada Calon Anggota DPD dan melakukan verifikasi atas ukti yang terkait erdasarkan penjelasan yang diterima dari Calon Anggota DPD. Laporkan dalam temuan peredaan terseut dan alasan peredaan menurut peserta pemilu dan hasil pencocokan dengan ukti yang diterima dari Calon Anggota DPD. 8. a) ) Tentukan keakurasian perhitungan jumlah sumangan untuk setiap penyumang secara akumulatif. Jika terdapat perhitungan jumlah sumangan kumulatif untuk tiap penyumang tidak akurat, laporkan dalam temuan. Kami telah melakukan perhitungan jumlah sumangan untuk setiap penyumang secara akumulatif, dimana tidak terdapat perhitungan yang tidak akurat, atau perhitungan yang ada telah sesuai. 9. a) Tentukan kepatuhan terhadap sumer sumangan yang diperolehkan menurut ketentuan yang erlaku dengan cara menelusuri seluruh transaksi Kami telah menelusuri kepatuhan terhadap sumer sumangan. Setelah diperiksa ahwa dana kampanye erasal dari calon DPD dan tidak ada penyumang lain aik penyumang individu, kelompok maupun adan - A4-4 -

6 penerimaan yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye ke fotocopy identitas penyumang. usaha. ) Jika terdapat yang tidak sesuai dengan ketentuan, laporkan fakta terseut erikut nama dan identitas penyumang terseut dalam temuan. 10. a) Tentukan kepatuhan pencatatan transaksi penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye (DSPDK) dengan cara : 1) memilih 25% dari jumlah item transaksi penerimaan secara acak yang mewakili ketercakupan seluruh jenis penerimaan (kas dan ukan kas), klasifikasi penerimaan dan periode yang tercakup dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye (DSPDK). Kami memilih seluruh transaksi penerimaan yang ada pada Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye, hal ini dikarenakan jumlah penerimaan terseut kurang dari 30 transaksi, transaksi - transaksi terseut antara lain: Keterangan Jumlah (Rp) Sumangan Calon ) apaila 25% dari keseluruhan transaksi menghasilkan angka kurang dari 30 transaksi maka yang diaudit adalah seanyak 30 transaksi. 3) apaila jumlah keseluruhan transaksi penerimaan secara acak yang mewakili ketercakupan seluruh jenis penerimaan (kas dan ukan kas), klasifikasi penerimaan, dan periode yang tercakup dalam DSPDK kurang dari 30, maka pengujian kelengkapan terseut dilakukan untuk seluruh transaksi terseut. ) Melakukan prosedur di awah ini atas transaksi yang dipilih terseut 1) Bandingkan nama dan alamat penyumang yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye (DSPDK) dengan surat pernyataan penyumang ts. a) Identitas penyumang perorangan diuktikan dengan surat pernyataan penyumang perseorangan dan ukti-ukti pendukung erupa foto copy KTP yang masih erlaku atau identitas lain yang - A4-5 -

7 ) c) sah, dan foto copy NPWP (apaila ada). Identitas kelompok diuktikan dengan surat pernyataan penyumang kelompok dan ukti-ukti pendukung foto copy NPWP kekompok (apaila ada). identitas perusahaan, dan/atau adan usaha ukan pemerintah diuktikan dengan surat pernyataan penyumang perusahaan dan/atau adan usaha non pemerintah dan ukti-ukti pendukung foto copy akta pendirian dan foto copy NPWP. d) Jika terdapat peredaan laporkan peredaan terseut dalam temuan. c) Telusuri transaksi terseut ke ukti pendukungnya serta ke RDKP untuk memastikan keeradaan dan keakurasian pencatatan transaksi terseut. d) e) Jika terdapat penerimaan yang tidak terdapat dalam RKDK dan atau tidak memiliki ukti pendukung, laporkan dalam temuan. Berdasarkan ukti pendukung yang diperoleh dan diperiksa, dokumentasikan informasi atas transaksi terseut dalam kertas kerja yang mencakup pada: 1) tanggal transaksi 2) nilai transaksi 3) nama, alamat dan identitas (fotoccopy KTP, NPWP, akta pendirian perusahaan atau ukti identitas lainnya yang diperlukan sesuai dengan peraturan yang erlaku) dari pihak yang memerikan sumangan. 4) jenis penerimaan (kas atau ukan kas) 5) klasifikasi penerimaan f) Untuk sumangan yang diterima, kirim konfirmasi positif kepada pihak yang memerikan sumangan untuk mengkonfirmasikan keakurasian identitas pemeri sumangan, esaran sumangan dan entuk sumangan (kas atau entuk lainnya). Konfirmasi harus dikirim langsung oleh KAP. - A4-6 -

8 g) Buat daftar konfirmasi terkait seagai kertas kerja untuk mendokumentasikan pengiriman konfirmasi terseut. h) Bandingkan informasi antara yang diterima erdasarkan jawaan konfirmasi dengan informasi yang tercatat dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye. i) Laporkan pemandingan jumlah penerimaan terseut dalam temuan. j) k) l) Jika terdapat peredaan antara keduanya, tanyakan alasan terjadinya peredaan terseut kepada Calon Anggota DPD dan melakukan pencocokkan atas ukti-ukti yang terkait erdasarkan penjelasan yang diterima dari Calon Anggota DPD. Laporkan dalam temuan peredaan terseut dan alasan peredaan menurut Calon Anggota DPD dan hasil pencocokan dengan ukti yang diterima dari Peserta Pemilu. Untuk sumangan yang diterima dalam entuk ukan kas, tentukan kesesuaian pencatatan nilai sumangan erdasarkan harga pasar wajar yang erlaku pada saat sumangan diterima erdasarkan tael yang disediakan. m) Jika terdapat sumangan dalam entuk arang dan jasa yang dicatat Calon Anggota DPD tidak erdasarkan harga pasar erdasarkan tael terseut, laporkan dalam temuan. D. PENGELUARAN DANA KAMPANYE 11. a) Periksa kesesuaian klasifikasi dan entuk pengeluaran dalam Daftar Aktivitas dan Dana Kampanye (DAPDK) Peserta Pemilu. Catatan : seagai pendukung LPPDK Calon Anggota DPD untuk pengeluaran dana kampanye dari Calon Anggota DPD memperlihatkan dengan entuk pengeluaran (kas dan ukan kas) dan klasifikasi pengeluaran (pengeluaran operasi, modal dan lain-lain) menurut ketentuan. Kami telah memperiksa kesesuaian klasifikasi entuk pengeluaran dalam Daftar Aktivitas dan pengeluaran dana kampanye (DAPDK) Calon Anggota DPD, dimana Daftar terseut telah sesuai dengan ketentuan dalam pengklasifikasian pengeluaran dana Kampanye. - A4-7 -

9 ) Jika DAPDK Calon Anggota DPD dan atau LPPDK Calon Anggota DPD tidak memperlihatkan klasifikasi pengeluaran terseut atau ereda dengan ketentuan atau klasifikasi dalam DAPDK Calon Anggota DPD ereda dengan klasifikasi dalam LPPDK Calon Anggota DPD laporkan dalam temuan. 12. a) Tentukan keakurasian matematis (penjumlahan, pengurangan dan seagainya) dari seluruh transaksi yang tercantum dalam DAPDK dengan cara melakukan perhitungan kemali atas keakurasian matematis terseut. ) Jika terdapat ketidakakuratan matematis, laporkan dalam temuan. Kami telah melakukan perhitungan kemali erkaitan dengan Matematis (penjumlahan, pengurangan dan seagainya) dari seluruh transaksi yang ada/tercantum pada Daftar Laporan Sumangan Dana Kampanye (DAPDK), dimana hasilnya yaitu sesuai dengan perhitungan yang dilaporkan pada LPPDK, namun penggolongan pengeluaran antara PPADK dan LPPDK tidak sesuai. 13. a) Bandingkan jumlah pengeluaran menurut klasifikasi pengeluaran antara nilai yang tercantum dalam DAPDKP dengan nilai yang tercantum dalam DAPDK : Rp LPPDKP. Operasional : Rp 0,- Modal : Rp 0,- Lain-lain : Rp 0,- ) Laporkan pemandingan jumlah pengeluaran terseut dalam temuan. c) Jika terdapat peredaan antara keduanya, tindaklanjuti dengan LPPDK melakukan prosedur yang menanyakan alasan terjadinya peredaan Operasional : Rp terseut kepada Calon Anggota DPD dan melakukan verifikasi atas ukti Modal : Rp 0,- yang terkait erdasarkan penjelasan yang diterima dari Calon Anggota Lain-lain : Rp 0,- DPD. 14. Tentukan keeradaan dan keakurasaian pencatatatn transaksi pengeluaran dalam DAPDKP dengan cara : a) memilih 25% dari seluruh jumlah item transaksi pengeluaran secara acak tetapi harus mewakili ketercakupan seluruh jenis pengeluaran (kas dan ukan kas), klasifikasi pengeluraan (pengeluaran operasi, modal dan lainlain) dan periode yang tercakup dalam DAPDK. Kami memilih seluruh transaksi yang ada pada Laporan Daftar Aktivitas dan Dana Kampanye, hal ini dikarenakan jumlah pengeluaran terseut kurang dari 30 transaksi, transaksi - transaksi terseut antara lain: Keterangan Jumlah (RP) Bukti Ada - A4-8 -

10 Ada Ada ) apaila 25% dari keseluruhan transaksi menghasilkan angka kurang dari Ada 30 transaksi maka yang diaudit adalah seanyak 30 transaksi Tidak Ada Ada Ada c) apaila jumlah keseluruhan transaksi pengeluaran dana kampanye yang Ada tercantum dalam DAPDK kurang dari 30, maka pengujian kelengkapan Ada terseut dilakukan untuk seluruh transaksi terseut Ada Ada Tidak Ada d) Melakukan prosedur di awah ini atas transaksi yang dipilih terseut Ada 1) Telusuri transaksi terseut ke ukti pendukungnya dan RKDK Ada 2) Jika terdapat pengeluaran yang tidak terdapat dalam RKDK dan atau Ada tidak memiliki ukti pendukung laporkan dalam temuan Ada Tidak Ada 3) Berdasarkan ukti pendukung yang diperoleh dan diperiksa, Ada dokumentasikan informasi atas transaksi terseut yang mencakup Ada pada: Ada a) tanggal transaksi Ada ) nilai transaksi Ada c) pihak menerima pemayaran dari Peserta Pemilu; serta Ada Ada d) sifat dan deskripsi dari transaksi LPPDK Ada 4) Untuk transaksi pengeluaran dana kampanye dalam entuk ukan kas, tentukan kesesuaian pencatan nilai pengeluaran terseut erdasarkan harga yang erlaku di wilayah yang ersangkutan pada saat transaksi pengeluaran terseut dilakukan. 5) 6) Jika terdapat pengeluaran dalam entuk arang dan jasa yang dicatat tidak erdasarkan harga pasar erdasarkan tael terseut, laporkan dalam temuan. Jika terdapat diskon pemelian arang atau jasa yang meleihi atas kewajaran transaksi jual eli secara umum, tentukan kepatuhan pencatatan diskon terseut seagai sumangan dan dicantumkan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumangan Dana Kampanye (DSPDK). - A4-9 - Kami telah menelusuri ke ukti pendukungya, diketahui ahwa terdapat 2 transaksi pengeluaran yang tidak terdapat ukti dukungnya yaitu pengeluaran seesar Rp untuk iaya renovasi kantor dan perlengkapan, Rp untuk pengiriman dan pemasangan atriut daerah dan Rp untuk pejuan daerah. Pencatatan atas sumangan terseut telah dicatat sesuai dengan kriteria atasan nilai yang ada.

11 7) Selanjutnya tentukan kepatuhan pencatatan atas sumangan terseut erdasarkan kriteria atasan nilai dan sumer sumangan yang telah diseutkan di atas. E. SURAT REPRESENTASI DARI PESERTA PEMILU KEPADA KAP 15. Dapatkan surat representasi Calon Anggota DPD yang menyatakan hal yang Kami telah meminta representasi melalui surat. telah diminta oleh KAP yang telah disampaikan oleh Peserta Pemilu kepada sampai dengan tanggal 21 Mei 2014 pukul WIB, kami elum menerima KAP. representasi terseut dari calon anggota DPD. - A4-10 -

12 AUDIT KEPATUHAN ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH NUSA TENGGARA BARAT - H. Ir. Ad. Aziz Qahhar Mudzakkar NO. HAL 1 2 A. UMUM UNSUR KEPATUHAN 3 PERATURAN TERKAIT 4 PATUH/ TIDAK PATUH 5 1. CAKUPAN Calon Anggota Dewan Perwakilan 1) LAPORAN Daerah (DPD) waji menyerahkan Laporan Penerimaan dan Dana Kampanye (paling lamat 15 (lima elas) hari setelah tanggal pemungutan 2) suara) erikut di awah ini eserta laporan-laporan lainnya yang terkait. Dilengkapi dengan Penerimaan dan Dana Kampanye: 1) Model DK-1-DPD 2) Model DK-2-DPD 3) Model DK-3-DPD 4) Model DK-4-DPD 3) 5) Model DK-5-DPD 6) Model DK-6-DPD 7) Model DK-7-DPD 8) Model DK-8-DPD 9) Model DK-9-DPD 10) Model DK-10-DPD 11) Model DK-11-DPD 12) Model DK-12-DPD 13) Copy ukti tagihan/utang 14) Bukti-ukti transaksi penerimaan dan transaksi pengeluaran 15) Pemukuan dana kampanye pihak lain Pasal 135 ayat (2) Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 25 ayat (1), ayat (2) Peraturan KPU No. 17 Tahun 2013 seagaimana diuah dengan Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2014 Model DK-10 DPD PATUH, dimana Calon anggota DPD telah menyerahkan Laporan Penerimaan dan pengeluaran dana kampanye sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dimana laporan terseut diserahkan kepada KPU Pusat pada pada tanggal 7 Maret 2014, dimana tanggal terseut tidak melampaui atas akhir yag telah ditentukan oleh KPU erkaitan dengan pengumpulan Laporan Calon DPD. Walaupun egitu terdapat eerapa Model DK yang tidak dikumpulkan oleh Calon DPD. 2. PERIODE Calon Anggota DPD waji melakukan 1) PENCATATAN pencatatan penerimaan dan DAN pengeluaran Dana Kampanye dimulai PELAPORAN sejak 3 (tiga) hari setelah ditetapkan seagai Peserta Pemilu dan ditutup 1 2) (satu) minggu seelum penyampaian Laporan Peneriamaan Dan Dana Kampanye Pemilu kepada KAP. Pasal 132 ayat (7) Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 17 ayat (2), 17 Tahun 2013 seagaimana diuah dengan 1 Tahun 2014 PATUH, dimana Calon DPD telah melakukan pencatatan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye sesuai dengan waktu yang ditentukan. B. PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE PEMILU 3. RKDKP Calon Anggota DPD waji melakukan a) Pasal 132 ayat (3) PATUH, dimana calon - A2-1 -

13 AUDIT KEPATUHAN ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH NUSA TENGGARA BARAT - H. Ir. Ad. Aziz Qahhar Mudzakkar NO. HAL UNSUR KEPATUHAN PERATURAN TERKAIT PATUH/ TIDAK PATUH pencatatan Dana Kampanye erupa dan ayat (4) anggota DPD telah uang pada Rekening Khusus Dana Undang-undang melakukan Kampanye Calon Anggota DPD pada Nomor 8 Tahun pencatatan Dana Bank Kampanye erupa ) Pasal 9, Pasal 10 uang pada Rekening dan pasal 14 Khusus Dana Kampanye Calon 17 Tahun 2013 Anggota DPD pada seagaimana Bank. diuah dengan 1 Tahun BATASAN Calon Anggota DPD waji menaati 1) MAKSIMUM jumlah maksimum penerimaan SUMBANGAN sumangan (mencakup uang, arang, dan/atau jasa yang dapat dinilai dengan uang, termasuk hutang dan diskon pemelian arang atau jasa yang meleihi atas kewajaran transaksi jual eli secara umum) yang dilaporkan dalam LPPDK tidak oleh meleihi jumlah di awah ini: 2) a. Rp untuk penyumang perorangan. Rp untuk penyumang kelompok dan/atau adan usaha non pemerintah 5. KETEPATAN Calon Anggota DPD waji mematuhi a) WAKTU penyerahan laporan seagai erikut PELAPORAN sesuai dengan waktu yang telah KE KPU (LP-1, ditetapkan : LP-2 setor ke ) kas negara, a) Penerimaan Sumangan Periode I lapor ke KPU) ) dan Periode II Pemukaan rekening khusus dana kampanye c) Laporan awal dana kampanye dilengkapi dengan : - erkas tanda terima dari KPU - daftar penerima sumangan dana c) kampanye periode I dan periode II - Model DK-8-DPD (lihat A-1) - A2-2 - Pasal 132 ayat (2) dan ayat (3) dan Pasal 133 ayat (1) dan ayat (2) dan ayat (3) undangundang nomor 8 tahun Pasal 12, Pasal 45 ayat (2) dan Pasal 46 Peraturan KPU Nomor 17 Tahun 2013 seagaimana diuah dengan Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2014 Pasal 134 ayat (1) Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 15 ayat (2), Pasal 20 ayat (5) dan Pasal 22 ayat (4) Peraturan KPU No. 17 Tahun 2013 seagaimana diuah dengan 1 Tahun 2014 Surat KPU No. 658/KPU/IX/2013 tanggal 27 PATUH, Calon anggota DPD dalam menerima sumangan dari pihak perorangan maupun kelompok tidak meleihi dari jumlah maksimum yang telah ditentukan. PATUH, dimana calon anggota DPD telah menyerahkan laporan erupa Penerimaan sumangan Periode I dan II, Pemukaan rekening khusus dana kampanye, serta laporan awal dana kampanye kepada KPU sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

14 AUDIT KEPATUHAN ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH NUSA TENGGARA BARAT - H. Ir. Ad. Aziz Qahhar Mudzakkar NO. HAL UNSUR KEPATUHAN PERATURAN TERKAIT PATUH/ TIDAK PATUH Model DK-9-DPD (lihat A-1) Septemer 2013 d) Surat KPU No. 659/KPU/IX/2013 tanggal 27 Septemer 2013 e) Surat KPU No. 811/KPU/XI/2013 tanggal 29 Novemer 2013 f) Surat KPU No. 860/KPU/XII/2013 tanggal 24 Desemer 2013 g) Surat KPU No. 69/KPU/II/2014 tanggal 7 Feruari Apaila terdapat Calon Anggota DPD a) menerima sumangan yang dilarang maka waji mematuhi ketentuan seagai erikut : ) a) Dilarang menggunakan sumangan terseut ) Menyetorkan sumangan yang dilarang ke kas Negara *) dan c) Melaporan sumangan yang dilarang *) Dilengkapi ukti lapor kepada KPU dan surat setoran penentuan penerimaan negara ukan pajak (SSPNBP) Pasal 131 ayat (4) PATUH, dimana Calon Undang-undang Anggota DPD tidak Nomor 8 Tahun menerima 2012 Pasal 13 ayat (2), dan ayat (3) 17 Tahun 2013 seagaimana diuah dengan 1 Tahun 2014 sumangan dilarang ketentuan. yang oleh C. LAPORAN AWAL DANA KAMPANYE DAN REKENING KHUSUS DANA KAMPANYE PEMILU 7. PERIODE Calon Anggota DPD waji lingkup waktu a) LAPORAN pencatatan penerimaan dan PENERIMAAN pengeluaran laporan awal Dana AWAL Kampanye dan Rekening Khusus Dana Kampanye Pemilu meliputi : ) a) Lingkup waktu pencatatan penerimaan dan pengeluaran Laporan rekening khusus dana kampanye yang dilaporkan terhitung sejak 3 (tiga) hari ditetapkan seagai Calon Anggota DPD sampai dengan pemukaan rekening khusus dana kampanye. - A2-3 - Pasal 132 ayat (6) dan ayat (7) Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 17 ayat (5), 17 Tahun 2013 seagaimana PATUH, dimana lingkup waktu pencatatan penerimaan dan pengeluaran laporan awal dana kampanye dan rekening khusus telah sesuai dengan waktu diuah dengan ditetapkan. 1 Tahun 2014 yang

15 AUDIT KEPATUHAN ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH NUSA TENGGARA BARAT - H. Ir. Ad. Aziz Qahhar Mudzakkar NO. HAL UNSUR KEPATUHAN PERATURAN TERKAIT PATUH/ TIDAK PATUH 1 2 rekening khusus 3dana kampanye. 4 5 ) Lingkup waktu pencatatan penerimaan dan pengeluaran laporan awal dana kampanye yang dilaporkan terhitung dari sejak pemukaan rekening khusus dana kampanye sampai dengan paling lamat 14 (empat elas) hari seelum hari pertama jadwal pelaksanaan pemilu dalam entuk rapat umum. c) Surat KPU No. 69/KPU/II/2014 tanggal 7 Feruari Calon Anggota DPD waji memuka a) Rekening Khusus Dana Kampanye : TANGGAL a) PEMBUKAAN RKDKP NAMA BANK ) NAMA PEMILIK c) RKDKP Dimulai 3 (tiga) hari setelah Peserta Pemilu ditetapkan seagai peserta Pemilu dan paling lamat 14 (empat elas) hari seelum hari pertama jadual pelaksanaan kampanye dalam entuk rapat umum. Pada ank pemerintah atau ank ukan pemerintah yang mempunyai perwakilan di Provinsi dan/atau kaupaten/kota di seluruh wilayah Indonesia. Atas nama Calon Anggota DPD. ) Pasal 132 ayat (4) PATUH, dimana dan ayat (6), dan tanggal pemukaan pasal 134 ayat (2) Rekening Khusus Undang-undang Dana Kampanye Nomor 8 Tahun Pemilu tidak meleihi 2012 atas yang telah ditetapkan, dimana RKDKP diuka pada tanggal 14 Nopemer Pasal 14 ayat (1), 2013, selain itu dan ayat (3) dan RKDKP diuka pada pasal 15 Peraturan Bank Pemerintah KPU No. 17 Tahun yaitu Bank Mandiri 2013 seagaimana atas nama Calon diuah dengan Anggota DPD terseut. 1 Tahun 2014 Catatan: 1) Pastikan rekening khusus Dana Kampanye terpisah dari rekening priadi calon anggota DPD. 9. CAKUPAN Calon Anggota DPD waji memuat a) LAPORAN Laporan Rekening Khusus Dana Kampanye yang dilaporkan mencakup: - A2-4 - ) Pasal 133 ayat (3) dan Pasal 134 ayat (2) Undangundang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 16 ayat (1) PATUH, dimana Calon anggota DPD telah memuat Laporan Rekening Khusus Dana Kampanye, mencakup semua persyaratan yang

16 AUDIT KEPATUHAN ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN DAERAH NUSA TENGGARA BARAT - H. Ir. Ad. Aziz Qahhar Mudzakkar NO. HAL UNSUR KEPATUHAN PERATURAN TERKAIT PATUH/ TIDAK PATUH persyaratan 5 yang a) sumer perolehan saldo awal atau telah ditetapkan, saldo pemukaan. 17 Tahun 2013 selain itu dalam ) rincian perhitungan penerimaan dan seagaimana laporannya juga telah pengeluaran yang sudah dilakukan diuah dengan dilengkapi model DK seelumnya apaila saldo awal 8 DPD yang telah merupakan sisa dari penerimaan 1 Tahun 2014 diserahkan kepada dana dengan peruntukan kampanye KPU. yang diperoleh seelum periode pemukaan rekening khusus dana c) Model DK-8- DPD kampanye. Dilengkapi : 1) DK-8-DPD yang diserahkan kepada KPU. 10. CAKUPAN Calon Anggota DPD waji memuat a) LAPORAN laporan awal dana kampanye yang AWAL dilaporkan mencakup : a) Informasi daftar penyumang. Jumlah penerimaan dan pengeluaran Dana Kampanye erupa uang, arang dan/atau jasa setelah tanggal pemukaan rekening khusus sampai dengan paling lamat 14 (empat elas) hari seelum hari pertama jadwal pelaksanaan Kampanye Pemilu dalam entuk rapat umum. ) Pasal 133 ayat (3) Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 Pasal 19 ayat (2) dan Pasal 21 ayat (1) Peraturan KPU No. 17 Tahun 2013 seagaimana diuah dengan 1 Tahun 2014 c) Model DK-9-DPD PATUH, dimana cakupan laporan awal erkaitan dengan informasi daftar penyumang, jumlah penerimaan dan pengeluaran Dana Kampanye telah sesuai dengan jangka waktu yang ada, selain itu juga telah sesuai dengan DK 9 DPD. c) Jumlah penerimaan dan pengeluaran Dana Kampanye seagaimana tercatat dalam Rekening Khusus Dana Kampanye dari ank sejak diuka sampai dengan paling lamat 14 (empat elas) hari seelum hari pertama jadwal pelaksanaan Kampanye Pemilu dalam entuk rapat umum. Dilengkapi : 1) DK-9-DPD yang diserahkan kepada KPU - A2-5 -

17 J ffi.ixi-rd h, h, llemrcdorltuglpta Ptuvlnsl lrrciler mmr f!fr. sur,atlr$lse[atar{ ni; tfilcbiurnt; nrm rtnp.rtp Uillrr.- &* =.!h_ ryn;g/rc SAIJ}O A" Kap di Rchcaing t{omtr lhr ff BoilW h,, h Ifi. H. ABDUTAZIZ qil{har MUOZAIrAR, M.$ DPD figfim ; l$2:(f-ts46to&3 B.-- (v\ Feucrlorla & Fcng*Iuaran hnerlnaan Tahep F?rtamt ertamr t3\ hrcrlmaan Tshap l(cdua Untuk BulanJanuari runaaluaran Tehap Kcdua Unhrk Bulan Januari llrf, Eeqprieatn Tahep l(ldua Unh* Bufin Fctruart ftg6{pqlllfahae tgdua Untuk Buhn Fcmad ltal tsrartthir BAID'O PER 2l Aprif 2Of4 1. l(aodi RalcenfutgNomon 2. l(lrd 3. Buaag Rp nd 22.28$.Wt.tAr+C,I$ RD WX) D mt[?.t00 np Ro ffi.7ffi.824 np UO.s77:@ l@.9ct.676 Rp D runp(1rqa!! Tahap,tklr Bulan trkct-aoril Btlo r22.5(x).ffi0 Ir"--mfl? ]ifp llire H RD np (q- I tl, ltcpeda Engelunrnn Tehap Sim H h e) kt Utang ( 3/) B Ur& C?N.?$' nd {S7C.T'B AD \-e?s.?$s ) ef,akasmr, Xl AWil SOl4 Calon Anffiota DPD t dfa \rft:-,> IR. I{. ABDT,TLAUIZ QAHHAR MUDZATffiAR, M.Si