PENGARUH SELANG PEMBERIAN AIR TERHADWP HASIL AKTUAL DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG r Zea mays L
|
|
- Yuliani Irawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGARUH SELANG PEMBERIAN AIR TERHADWP HASIL AKTUAL DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG r Zea mays L DI RUMAH KACA AGRONOMI BARANANGSIANG BQGOR Qleh KUSMANTO F FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BQGOR
2 Kusrnanto. F Pengaruh Selang Pernberian Air Terhadap Hasil Aktual Dan Perturnbuhan Tanarnan Jaauna (Zea mavs L.) Di Rurnah Kaca Barangsiang Bogor. Di bawah 6rn6ngan prof. ~r.. lr. H. Soedodo Hardjoarnijojo, MSc. dan lr. Moh Effendy Manan. Dalarn rangka swasernb'ada karbohidrat sebanyak kaloril kapitalhari di Indonesia, jagung rnernegang peranan kedua setelah padi. Sebagai bahan rnakanan jagung bernilai gizi tidak kalah bila dibandingkan dengan beras. Masalah khusus ini bertujuan rnernpelajari pengaruh selang pernberian air terhadap Terhadap Hasil Aktual Dan Perturnbuhan Tanarnan Jagung (Zea mays L.). Tanah yang digunakan pada rnasalah khusus ini adalah tanah latosol dari daerah Cikabayan Darrnaga Bogor. Masalah khusus ini rnenggunakan perlakuan selang pernberian air untuk rnenentukan ha- sil dan perturnbuhan tanarnan jagung, dengan perlakuan I sarnpai per- lakuan V selang pernberian air masing-masing 5, 10, 15, 20 dan 25 hari sekali. Dengan jurnlah perlakuan 5 dan masing-masing 6 kali ulangan. Metode yang digunakan dalarn pengolahan data rnenggunakan rnetode Analisis Varian untuk Rancangan Acak Sernpurna. Sifat fisik tanah rnasalah khusus di Cikabayan Darmaga Bogor adalah rata-rata Bulk Density 0.95 grlcc, Porositas %, kadar air pada Titik Layu Perrnanen dan Kapasitas Lapang % volurn sehingga kadar air tersedia % volum, jenis porositas drainase larnbat %, perrneabilitas tanah crnljarn dan tekstur tanah pasir 8.30 %, debu %dan liat %. Perhi-
3 tungan kadar air tanah digunakan Gypsum Block dengan Grafik Ka- rakteristik Tanah. Pemeliharaan tanarnan digunakan pupuk Urea 45 %TSp 46 % P,05 dan KCL 60 % K20 masing-masing 135 Nlha, 90 kg P,o,lha dan 60 kgk,oiha. Pemberian pencegahan hama dan pe- nyakit tanaman digunakan Azodrin 2 cclllha, Dithane M-45 dan Fura- dan 3 G. Pertumbuhan Tanarnan dan hasil terdiri dari luas daun tanaman jagung untuk mesing-masing perlakuan 306.5, 88.5, 28, 0 dan 0 em2. Tinggi tanarnan jagung masing-masing perlakuan 136, 77.2, 47.2, 44.2 dan 19.8 cm. Lingkar batang tanaman jagung 3.8, 2.3, 1.5, 1.4 dan 0.9 cm. Hasil perhitungan statistik untuk tinggi tanaman diperoleh nilai Ry'= , Py = , ZYP* = dan nilai Ey = Analisis varian untuk tinggi tanarnan mendapat nilai F = dan F tabel 3.48 dan Luas daun tanaman jagung dari hasil analisa statistik didapat ni- lai Ry = , Py = , t ~' = dan Ey = dengan nilai F = dan nilai F tabel rnasing- masing 3.48 dan Lingkar batang tanaman jagung didapat nilai Ry, Py, ty2 dan ni- lai Ey rnasing-rnasing 56.1, 17.1, 79.5 dan dengan nilai F hi- tung dan F tabel masing-masing 3.48 dan Hasil dari evapotranspirasi acuan adalah 6.7 rnrnlhari, dan evapotranspirasi tanarnan adalah 5.1 rnmlhari. Nilai hasil aktual kglha untuk perlakuan I saja. sedangkan perlakuan I1 sampai perlakuan V tidak rnenghasilkan hasil.
4 aasa AKTUAL DAN PE UaAN TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI KACA AGRONOM BARANANGSWG BOGOR Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEJXNOLOGI PERTANIAN Pakultas Teknologi. Pertanian Institut Pertanian Bogor Oleh : KUSMNVTO F
5 INS'I'ITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS IXKNOLOGI PERT- I'ENGARUH SELANG PEMBEFUAN AIR TERaADAP HASDL AKTUAL DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI RUMAa KACA AGRONOMI BARANANGSIANG BOGOR Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SAWANA TEKNOLOGI PERTANIAh' pada jurusan MEKANISASI PERTANIAN Pakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor Oleh : KUSMANTO F Disetujui : Bogor, Pebruari 1995 a,~4,,l,z3$. Xdh Tf f endy Manan %~PLP',! en Pembimbing I1
6 KATA PENGAIWAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan masalah khusus dan penyusunan skripsi ini. Masalah Khusus ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TER;NOLOGI PERTA- NIAN, pada jurusan MEKANISASI PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Prof. Dr. Ir. H. Soedodo Hardj oamidjojo MSc. Sebagai dosen pembimbing utama yang telah banyak memberikan bimbingan dalam melakukan masalah khusus dan penulisan Usulan Masalah Khusus ini. 2. Ir. Moh Effendy Manan sebagai dosen pembimbing lapang yang telah banyak memberikan saran selama melakukan masalah khusus dan penyusunan masalah khusus ini. 3. Dr. Ir. Nora Herdiana Panjaitan, Dm. sebagai dosen pengu j i. 4. Kedua orang tua penulis, saudara-saudara penulis Aida Rahmatun, Nani Kusmardiani, Yeni Kusmayani dan adikku yang tersayang Nurhadi Yusup) yang selalu mendampingi penulis dengan kasih sayang yang tulus.
7 5. Aqustin Kemalasari yang selalu mendampingi penulis. 6. Semua teman-teman Studio 16.6 (Andy sarief, Iskan- dar, Zein, Kemas, Stepi, Aldo, Dani, Uwo, Yudi, Yuda, Edwin, Koeswandono, Kozo, Sulistiono, Taufik, Coki, Eki, Arianto, Ade Supyan yang telah banyak memberikan bantuannya selama melakukan masalah khusus dan dalam penulisan Masalah Khusus ini. 7. Kepada semua pihak yang telah membantu selama pelaksanaan dan dalam penyusunan masalah khusus ini. Penulis menyadari bahwa msih banyak hal-ha1 yang perlu disempurnakan dalam penulisan Masalah Khusus ini. Namun demikian mudah-mudahan tulisan ini dapat dipergunakan oleh mereka yang memerlukamya. Bogor, Pebruari 1995 Penulis
8 KATA PENGANTAR... DAFTAR IS1... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... I. PEND-UAN... A. LATAR B E W G... B. TUJUAN MASALAH KHUSUS... Hal i iii vi vi i viii I1. TINJAUAN PUSTAKA... L... 5 A. PERTUMBUHAN DAN SYARAT TUMBUH JAGUNG... 5 B. PERANAN FAXTOR IKLIM PADA PERTUMBUHAN JAGUNG... 7 C. KEBUTUHA.N AIR BAG1 TANAMAN JAGUNG... 8 D. TERSEDIANYA AIR TANAH BAG1 TANAMAN E. PENDUGAAN KEBUTUHAN AIR Metode Blaney Criddle Metode Radiasi Metode Penman Metode Panci Evaporasi Metode Thortwaite' F. HCTBUNGAN ANTARA AIR TKNAH TERSEDIA DAN HASIL Hasil Panen Aktual (Ya) Hasil Panen Maksimum (Ym) Faktor Respon Hasil (Ky) Evapotranspirasi Aktual (ET~') Evapotranspirasi Potensial (ETm) iii
9 G. MEDIA TUMBUH TANAMAN JAGUNG I11. BELAKSANAAN MASALAH KHUSUS A. TEMPAT DAN WAXTU B. KEADAAN UMUM DAERAH C. METODE Bahan dan Alat.. l Persiapan Lahan Percobaan Pengambilan Contoh Tanah Penanaman Benih Pemeliharaan Tanaman Pencatatan dan Pengamatan Data Pengolahan Data Menentukan Nilai Faktor Respon Hasil (Ky) Penetapan Hasil Maksimum (Ym) Penetapan Evapotranspirasi Aktual (ETa) Penetapan Evapotranspirasi Maksimum (ETm) Penetapan Hasil Aktual (Ya) IV. IIASIL DAN PEMBAHASAN A. SIFAT-SIFAT FISIK TANAH Bulk Density dan Porositas Air Tersedia dan Drainase Tanah Permeabilitas Tanah Perhitungan Kadar Air Tanah dan Grafik Karakteristik Tanah...:.. 37 C. PERTUMBUHAN TANAMAN DAN HASIL Luas Daun Tinggi Tanaman Lingkar Batang Hasil Aktual Evaporasi Dan Evapotranspirasi Suhu Udara Kelembaban Udara Faktor Respon Hasil... 47
10 D. PENGGUNAAN AIR IRIGASI... E. ANALISA STATISTIK PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG... I. Tinggi Tanaman Jagung Luas Daun Tanaman Jagung Lingkar Batang Tanaman Jagung... V. KESIMPULAN DAN SARAN... A. KESIMPULAN... B. SARAN... DAFTAR PUSTAKA...
PENGARUH SELANG PEMBERIAN AIR TERHADWP HASIL AKTUAL DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG r Zea mays L
PENGARUH SELANG PEMBERIAN AIR TERHADWP HASIL AKTUAL DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG r Zea mays L DI RUMAH KACA AGRONOMI BARANANGSIANG BQGOR Qleh KUSMANTO F 26. 0375 1995 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober Januari 2014 di
BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2013- Januari 2014 di Laboratorium Lapangan Terpadu Universitas Lampung dan Laboratorium Rekayasa Sumber
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Kegiatan penelitian yang dilakukan adalah sebagai. a. Pengambilan data tahanan penetrasi tanah
METODE PENELITIAN A. Rangkaian kegiatan Kegiatan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : a. Pengambilan data tahanan penetrasi tanah b. Pengolahan tanah c. Pesemaian d. Penanaman dan uji performansi
Lebih terperinciEvapotranspirasi. 1. Batasan Evapotranspirasi 2. Konsep Evapotranspirasi Potensial 3. Perhitungan atau Pendugaan Evapotranspirasi
Evapotranspirasi 1. Batasan Evapotranspirasi 2. Konsep Evapotranspirasi Potensial 3. Perhitungan atau Pendugaan Evapotranspirasi Departemen Geofisika dan Meteotologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Lebih terperinciRANCANGAN DAM UJI COBA LlSlMETER PORTABEL TiPE HlDRQlblK
RANCANGAN DAM UJI COBA LlSlMETER PORTABEL TiPE HlDRQlblK Oleh F A L A H U D I N F 23. 0217 1991 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR B O G O R Falahudin. F 23.0217. Rancangan dan Uji Coba
Lebih terperinciAIALISIS PEMANFAATAN AIR IIUGASI II DlVISI PENGAIRAN TENSAH KARAWANG PERUM OTOIUTA JATlLUHUR
AIALISIS PEMANFAATAN AIR IIUGASI II DlVISI PENGAIRAN TENSAH KARAWANG PERUM OTOIUTA JATlLUHUR Oleh I"ARLINDUNGAN HAS1BUAN F 26.1635 1996 FAoJWLTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR "BOGaR Parlindungan
Lebih terperincii -w SKRIPSI DESAIN DAN UJI TEMPAT TANAM ELASTIS UNTUK TANAMAN ZUCCHINI (Cucurbifa maxima) Oleh ESTHER MAYLIANA F
i -w SKRIPSI DESAIN DAN UJI TEMPAT TANAM ELASTIS UNTUK TANAMAN ZUCCHINI (Cucurbifa maxima) Oleh ESTHER MAYLIANA F 29.0625 1997 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN INSTITUT PERTANlAN BOGOR BOGOR Esther: Mayliana.
Lebih terperinciANALISIS KESEIMBANGAN AIR PADA IRIGASI BAWAH PERMUKAAN MELALUI LAPISAN SEMI KEDAP HILDA AGUSTINA
ANALISIS KESEIMBANGAN AIR PADA IRIGASI BAWAH PERMUKAAN MELALUI LAPISAN SEMI KEDAP HILDA AGUSTINA SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 ANALISIS KESEIMBANGAN AIR PADA IRIGASI BAWAH PERMUKAAN
Lebih terperinciTUGAS TUTORIAL IRIGASI DAN DRAINASE : Hubungan Tanah-Air-Tanaman (2)
TUGAS TUTORIAL IRIGASI DAN DRAINASE : Hubungan Tanah-Air-Tanaman (2) Nama : Sonia Tambunan NIM : 105040201111171 Kelas : I UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS PERTANIAN PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI MALANG
Lebih terperinciMulai. Studi Literatur. Pemilihan Tanah dan Tanaman
Lampiran 1. Flowchart Penelitian Mulai Studi Literatur Pemilihan Tanah dan Tanaman Persiapan Benih Tanaman Persiapan Tanah : - Pengayakan tanah - pemasukan tanah dalam polibag - pemantapan tanah Penanaman
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Bahan dan Alat Metode Penelitian
BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di Rumah kaca University Farm, Cikabayan, Dramaga, Bogor. Ketinggian tempat di lahan percobaan adalah 208 m dpl. Pengamatan pascapanen dilakukan
Lebih terperinciPRODUKSI TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) TM-9 PADA BERBAGAI KONSENTRASI PUPUK INJEKSI BATANG (II) Oleh AJI NUGRAHA A
PRODUKSI TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) TM-9 PADA BERBAGAI KONSENTRASI PUPUK INJEKSI BATANG (II) Oleh AJI NUGRAHA A34104040 PROGRAM STUDI AGRONOMI FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT
Lebih terperinciKAJIAN KERAGAAN JARINGAN SERTA PENENTUAN WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR PADA SISTEM IRIGASI MIKRO SPRAY Dl PT INTIDAYA AGROLESTARI, BOGOR
KAJIAN KERAGAAN JARINGAN SERTA PENENTUAN WAKTU DAN JUMLAH PEMBERIAN AIR PADA SISTEM IRIGASI MIKRO SPRAY Dl PT INTIDAYA AGROLESTARI, BOGOR Oleh Sri Ovie Mutiaresmi F 29.0354 1997 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di pertanaman Jagung milik petani yang berlokasi di Kelurahan Wonggaditi Barat Kecamatan Kota utara Kota Gorontalo. Pelaksanaan
Lebih terperinciPENGARUH PERBEDAAN DOSlS PEMBERIAN BAHAN ORGANIK, PEMBUATAN GULUDAN, DAN PENANAMAN KACANG TANAH. Oleh : IRWAN MULYADI
PENGARUH PERBEDAAN DOSlS PEMBERIAN BAHAN ORGANIK, PEMBUATAN GULUDAN, DAN PENANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogea L.) TERHADAP EROSl DAN LIMPASAN PADA TANAH LATOSOL M LEUWIKOPPO, DARMAGA Oleh : IRWAN MULYADI
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Latar Belakang. Tanah dan air merupakan sumberdaya yang paling fundamental yang
PENDAHULUAN Latar Belakang Tanah dan air merupakan sumberdaya yang paling fundamental yang dimiliki oleh manusia. Tanah merupakan media utama dimana manusia bisa mendapatkan bahan pangan, sandang, papan,
Lebih terperinciRANCANGAN DAM UJI COBA LlSlMETER PORTABEL TiPE HlDRQlblK
RANCANGAN DAM UJI COBA LlSlMETER PORTABEL TiPE HlDRQlblK Oleh F A L A H U D I N F 23. 0217 1991 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR B O G O R Falahudin. F 23.0217. Rancangan dan Uji Coba
Lebih terperinciPRAKTIKUM RSDAL II PERHITUNGAN EVAPOTRANSPIRASI POTENSIAL (ETo) DAN KEBUTUHAN AIR TANAMAN (ETCrop)
PRAKTIKUM RSDAL II PERHITUNGAN EVAPOTRANSPIRASI POTENSIAL (ETo) DAN KEBUTUHAN AIR TANAMAN (ETCrop) Peristiwa berubahnya air menjadi uap dan bergerak dari permukaan tanah dan permukaan air ke udara disebut
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN A.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Tata Guna Lahan Tata guna lahan merupakan upaya dalam merencanakan penyebaran penggunaan lahan dalam suatu kawasan yang meliputi pembagian wilayah untuk pengkhususan fungsi-fungsi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada awalnya, kedelai dikenal dengan beberapa nama botani, yaitu Glycine
5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kedelai 1. Botani Kedelai Pada awalnya, kedelai dikenal dengan beberapa nama botani, yaitu Glycine soja dan Soja max. Pada tahun 1948 telah disepakati bahwa nama botani kdelai
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Bahan dan Alat Metode Penelitian
BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2011 Maret 2012. Persemaian dilakukan di rumah kaca Balai Besar Penelitian Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanian,
Lebih terperinciOleh F RUSDiONO. FAKULTAS TEKNOLOGl PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PENGARUH SELARlG PEMBERIAN AIR IRlGASl TERHADAP HASlL DAM KEBUTUHAH AIR LANA@ PADA TANAMAN JAGUNG (ha mays Strut) -- DAN KEDELAI (Glycine max Merril) Di BOHDOWOSO Oleh RUSDiONO F 19. 1079 1987 FAKULTAS
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Perbandingan Evapotranspirasi Tanaman Acuan Persyaratan air tanaman bervariasi selama masa pertumbuhan tanaman, terutama variasi tanaman dan iklim yang terkait dalam metode
Lebih terperinciPENGARUH KONDISI RUANG, FREKUENSI DAN VOLUME PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERIODE LAYAK DISPLAY Dracaena marginata Tricolour
PENGARUH KONDISI RUANG, FREKUENSI DAN VOLUME PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERIODE LAYAK DISPLAY Dracaena marginata Tricolour Oleh : Ita Lestari A34301058 PROGRAM STUDI HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. sampai beriklim panas (Rochani, 2007). Pada masa pertumbuhan, jagung sangat
4 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Jagung Jagung merupakan tanaman yang dapat hidup di daerah yang beriklim sedang sampai beriklim panas (Rochani, 2007). Pada masa pertumbuhan, jagung sangat membutuhkan sinar matahari
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. jagung adalah kedelai. Kedelai juga merupakan tanaman palawija yang memiliki
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Satu dari komoditas tanaman pangan yang penting di Indonesia selain padi dan jagung adalah kedelai. Kedelai juga merupakan tanaman palawija yang memiliki arti penting
Lebih terperinciPRODUKSI TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) TM-9 PADA BERBAGAI KONSENTRASI PUPUK INJEKSI BATANG (I)
PRODUKSI TANDAN BUAH SEGAR KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) TM-9 PADA BERBAGAI KONSENTRASI PUPUK INJEKSI BATANG (I) Oleh M. TAUFIQUR RAHMAN A01400022 PROGRAM STUDI AGRONOMI FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT
Lebih terperinciPENGARUH BENTUK DAN DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) LOKAL MADURA SKRIPSI
PENGARUH BENTUK DAN DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) LOKAL MADURA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinci+ PENGARUH GARA PENEMPATAN PUPUM DASAR DAN DOSlS N TERNWDAP PERTUMBUHWN DAN PRODUKSC JAGUNG NlBRlDA IPB 4
133&!5-- ldl/ /44d + PENGARUH GARA PENEMPATAN PUPUM DASAR DAN DOSlS N TERNWDAP PERTUMBUHWN DAN PRODUKSC JAGUNG NlBRlDA IPB 4 Oleh ASRl AMDARYATI A 20 0462 JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN,
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian Bahan Metode Penelitian Pembuatan Pupuk Hayati
BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan dan Laboratorium Mikrobiologi Departemen Biologi Institut Pertanian Bogor, serta di kebun percobaan
Lebih terperinciPENGUJIAN KERAGAAN KARAKTER AGRONOMI GALUR-GALUR HARAPAN PADI SAWAH TIPE BARU (Oryza sativa L) Oleh Akhmad Yudi Wibowo A
PENGUJIAN KERAGAAN KARAKTER AGRONOMI GALUR-GALUR HARAPAN PADI SAWAH TIPE BARU (Oryza sativa L) Oleh Akhmad Yudi Wibowo A34403066 PROGRAM STUDI PEMULIAAN TANAMAN DAN TEKNOLOGI BENIH FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT
Lebih terperinciSTUDI MORFO-ANATOMI DAN PERTUMBUHAN KEDELAI (Glycine max (L) Merr.) PADA KONDISI CEKAMAN INTENSITAS CAHAYA RENDAH. Oleh
STUDI MORFO-ANATOMI DAN PERTUMBUHAN KEDELAI (Glycine max (L) Merr.) PADA KONDISI CEKAMAN INTENSITAS CAHAYA RENDAH Oleh Baiq Wida Anggraeni A34103024 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinci- PENGARUH JARAK TANAM DAN WAKTU PEMBUMBUNAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KACANG BOGOR (CUigna aubterranea (L.) Verdcourt)
- PENGARUH JARAK TANAM DAN WAKTU PEMBUMBUNAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KACANG BOGOR (CUigna aubterranea (L.) Verdcourt) DUDY ARFlAN A 24.0523 JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANlAN INSTITUT
Lebih terperinciHUBUNGAN SWAT FlSlK TANAH DElSGAW NILAI KOHDUKTIVITAS HIDROLIKA
HUBUNGAN SWAT FlSlK TANAH DElSGAW NILAI KOHDUKTIVITAS HIDROLIKA ( HYDRAULIC CONDUCTIVITY ) Oleh JOKO SUKAMTO F 23. 0865 1992 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR B O G O R JOKO SUKAMTO.
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Bahan dan Alat Metode
BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Cikabayan, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Institut Pertanian Bogor mulai bulan Februari 2009 sampai Juni 2009. Bahan
Lebih terperinciPENGARUH BERBAGAI DOSIS PUPUK NITROGEN DAN FOSFOR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG (Zea mays L.) Oleh : NICO DWI LESMANA NPM :
PENGARUH BERBAGAI DOSIS PUPUK NITROGEN DAN FOSFOR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG (Zea mays L.) Oleh : NICO DWI LESMANA NPM : 12110055 Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar SARJANA
Lebih terperinciOleh TITO AD1 DEWANTO F FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN IMSTITUT PERTANlAN BOGOR BOGOR
Oleh TITO AD1 DEWANTO F 26.0661 1994 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANlAN IMSTITUT PERTANlAN BOGOR BOGOR RINGKASAN Sayuran Ketimun Jepang (Cucumis sativus) dan Zucchini (Cucurbina maxima) merupakan jenis sayuran
Lebih terperinciJURUSAN TEKNIK & MANAJEMEN INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN
Kompetensi dasar Mahasiswa mampu melakukan analisis evapotranspirasi pengertian dan manfaat faktor 2 yang mempengaruhi evapotranspirasi pengukuran evapotranspirasi pendugaan evapotranspirasi JURUSAN TEKNIK
Lebih terperinciMEMPELAJARI TINGKAT KEKERASAN BIJI JAGUNG SELAMA PENGERINGAN LAPISAN TIPIS. Oleh : RESKI FAUZI G
MEMPELAJARI TINGKAT KEKERASAN BIJI JAGUNG SELAMA PENGERINGAN LAPISAN TIPIS Oleh : RESKI FAUZI G 621 08 005 PROGRAM STUDI KETEKNIKAN PERTANIAN JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam ekonomi Indonesia. Potensi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam ekonomi Indonesia. Potensi pertanian tersebut sangat besar, namun masih diperlukan penanganan yang baik agar kebutuhan
Lebih terperinciEVALUASI KERAGAAN FENOTIPE TANAMAN SELEDRI DAUN
EVALUASI KERAGAAN FENOTIPE TANAMAN SELEDRI DAUN (Apium graveolens L. Subsp. secalinum Alef.) KULTIVAR AMIGO HASIL RADIASI DENGAN SINAR GAMMA COBALT-60 (Co 60 ) Oleh Aldi Kamal Wijaya A 34301039 PROGRAM
Lebih terperincicacao L.) MELALUI PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH
PENINGKATAN PRODUKSI BUAH KAKAO (Theobroma cacao L.) MELALUI PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH PACLOBUTRAZOL PADA BERBAGAI KONSENTRASI Oleh WAHYU OKTAVIANI A 34104010 PROGRAM STUDI AGRONOMI FAKULTAS PERTANIAN
Lebih terperinciLaju dan Jumlah Penyerapan Air
IRIGASI Apa Komentar Anda? Laju dan Jumlah Penyerapan Air Tergantung kondisi tanah (kadar lengas vs hisapan matrik, hantaran hidrolik, difusitas) Tergantung kondisi tanaman (density akar, kedalaman akar,laju
Lebih terperinciI. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian
I. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung dengan spesifikasi lokasi 05 0 22 LS dan 105 0 14
Lebih terperincitanah tipe silty clay, kemampuan kapiler tanah lebih lebih kecil, yaitu kurang dari 60 cm. Kemampuan tanah menyimpan ketersed~aan air 12.
Adi Murtantiyo. F 29.1300. Hubungan Fluktuasi Muka Air Saluran dan Muka Air Tanah di Daerah Persawahan Pasang Surut, Saleh Agung, Sumatera Selatan. Dibawah bimbingan Ir. H Aris Priyanto, MAE. RINGKASAN
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu. Bahan dan Alat. Metode Penelitian
BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian dilakukan di lahan sawah Desa Parakan, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor dan di Laboratorium Ekofisiologi Tanaman Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas
Lebih terperinciIII. BAHAN DAN METODE
15 III. BAHAN DAN METODE 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan bulan Maret 2010 sampai dengan bulan Maret 2011. Pengambilan sampel urin kambing Etawah dilakukan pada bulan Maret sampai
Lebih terperinciINSTRUKSI KERJA PENGOLAHAN DATA HUJAN DAN PENGHITUNGAN ETo
INSTRUKSI KERJA PENGOLAHAN DATA HUJAN DAN PENGHITUNGAN ETo Jurusan Tanah Fakultas Pertanian UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 INSTRUKSI KERJA Pengolahan Data Hujan dan Penghitungan ETo Jurusan Tanah Fakultas
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN
14 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Kondisi Awal Lahan Bekas Tambang Lahan bekas tambang pasir besi berada di sepanjang pantai selatan desa Ketawangrejo, Kabupaten Purworejo. Timbunan-timbunan pasir yang
Lebih terperinciKarya ini kuperseinbahkan bual : ~Wama, Papa, Isye, dan Prcguh tercinta
Karya ini kuperseinbahkan bual : ~Wama, Papa, Isye, dan Prcguh tercinta PEMAIUFAATAN FOTOVO SEBAGAI PENGGERAK MOTOR KIPAS Oleh RlKA CHANDRASANTI F 25. 0124 1994 FAKULTAS TEKNOLQGl PERTANIAH lnstltut PERTANlAN
Lebih terperinciKarya ini kuperseinbahkan bual : ~Wama, Papa, Isye, dan Prcguh tercinta
Karya ini kuperseinbahkan bual : ~Wama, Papa, Isye, dan Prcguh tercinta PEMAIUFAATAN FOTOVO SEBAGAI PENGGERAK MOTOR KIPAS Oleh RlKA CHANDRASANTI F 25. 0124 1994 FAKULTAS TEKNOLQGl PERTANIAH lnstltut PERTANlAN
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sifat Umum Latosol
3 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sifat Umum Latosol Tanah Latosol adalah tipe tanah yang terbentuk melalui proses latosolisasi. Proses latosolisasi memiliki tiga proses utama, yaitu (1) pelapukan intensif yang
Lebih terperinciBOGOR. PERTUMBUMAN DAN PRODUKSl TANAMAN KACANG TAN AM (qrachis.- h~~ogaea L.1 VARfETAS KIDANG PWDA BEBERAPA TINGKAT TEGANGAN AIR TANAH.
PERTUMBUMAN DAN PRODUKSl TANAMAN KACANG TAN AM (qrachis.- h~~ogaea ---.- L.1 VARfETAS KIDANG PWDA BEBERAPA TINGKAT TEGANGAN AIR TANAH oleh WAWAN K, HARSAMUGRAHA A 160412 BIDANG KEAHLIAN AGROMETEOROLOGI
Lebih terperinciBOGOR. PERTUMBUMAN DAN PRODUKSl TANAMAN KACANG TAN AM (qrachis.- h~~ogaea L.1 VARfETAS KIDANG PWDA BEBERAPA TINGKAT TEGANGAN AIR TANAH.
PERTUMBUMAN DAN PRODUKSl TANAMAN KACANG TAN AM (qrachis.- h~~ogaea ---.- L.1 VARfETAS KIDANG PWDA BEBERAPA TINGKAT TEGANGAN AIR TANAH oleh WAWAN K, HARSAMUGRAHA A 160412 BIDANG KEAHLIAN AGROMETEOROLOGI
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Tanah Hasil analisis contoh tanah pada lokasi percobaan dapat dilihat pada Tabel 2. Berdasarkan hasil analisis tanah pada lokasi percobaan, tingkat kemasaman tanah termasuk
Lebih terperinciPROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENGUASAAN SARANA TUMBUH GULMA PADA LAHAN JAGUNG DENGAN PERLAKUAN JARAK TANAM
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENGUASAAN SARANA TUMBUH GULMA PADA LAHAN JAGUNG DENGAN PERLAKUAN JARAK TANAM (Studi Kasus di Kebun Percobaan Cikabayan, IPB Dramaga Bogor) BIDANG KEGIATAN: PKM ARTIKEL ILMIAH
Lebih terperinciPenentuan Masa Tanam Kacang Hijau Berdasarkan Analisis Neraca Air di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara
Penentuan Masa Tanam Kacang Hijau Berdasarkan Analisis Neraca Air di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara Musyadik 1), Agussalim dan Pungky Nungkat 2) 1) BPTP Sulawesi Tenggara 2) Fakultas Pertanian
Lebih terperincikami dari siksa neraka!" (Ali 'Imran 191) "Ohne wuchstof f, kein wachstumlt
Orang-orang yang mengingat Tuhan, sewaktu berdiri dan duduk, dan sewaktu berbaring, dan mereka memikirkan tentang kejadian langit dan bumi, &an berkata: "Wahai Tuhan Kami! Tidaklah Engkau jadikan (alam)
Lebih terperinciOLEH SUSILAWATI SOEYOED AS
PENGARUH INHIBITOR PADA KONDISI BENIH UTUM DAN TERBUKA SEBELUM DISIMPAN TERHADAP PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN BIBIT Shorea seminis (de Vriese) Slooten OLEH SUSILAWATI SOEYOED AS PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Ubi kayu merupakan bahan pangan yang mudah rusak (perishable) dan
TINJAUAN PUSTAKA Ubi Kayu (Manihot esculenta Crantz.) Ubi kayu merupakan bahan pangan yang mudah rusak (perishable) dan akan menjadi busuk dalam 2-5 hari apabila tanpa mendapat perlakuan pasca panen yang
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Botani tanaman. Tanaman jagung termasuk dalam keluarga rumput rumputan dengan
TINJAUAN PUSTAKA Botani tanaman Tanaman jagung termasuk dalam keluarga rumput rumputan dengan spesies Zea mays L. Jagung merupakan tanaman semusim, sama seperti jenis rumput-rumputan yang lain, akar tanaman
Lebih terperinciI. TINJAUAN PUSTAKA. berkisar antara 400 sampai 500 mm. Namun demikian, budidaya jagung
I. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Budidaya Tanaman Jagung Jagung (Zea Mays) merupakan tanaman dengan tingkat penggunaan air sedang, berkisar antara 400 sampai 500 mm. Namun demikian, budidaya jagung terkendala oleh
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dapat menghasilkan genotip baru yang dapat beradaptasi terhadap berbagai
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jagung merupakan salah satu tanaman serealia yang tumbuh hampir di seluruh dunia dan tergolong spesies dengan viabilitas genetik yang besar. Tanaman jagung dapat menghasilkan
Lebih terperinciSUATU KOMPONEN INDUSTRI BENIH. oleh MURNIATI A
PERUM SANG HYANG SERI SEBAGAI SUATU KOMPONEN INDUSTRI BENIH DAN PERANANNYA D A W NEMBINA PETANI PENANGKAR BENIH oleh MURNIATI A. 150768 Laporan Praktek Kerja Lapang dalam bentuk tulisan ilmiah sebagai
Lebih terperinciRINGKASAN. dan waktu pemupukan kalium terhadap serapan unsur K, Ca,
PENGARUCI PEMBERIAN DOSIS D.4N WAMTU PEMUPUXAN KALIUM TERIlADAP SERAPAN BEBERAPA UNSUR HARA DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG (Zea mays L ) VARIETAS ARJUNA - PADA LATOSOL DARMAGA, BOGOR oleh EDV WlNWWKO JURUSAN
Lebih terperinciRINGKASAN. dan waktu pemupukan kalium terhadap serapan unsur K, Ca,
PENGARUCI PEMBERIAN DOSIS D.4N WAMTU PEMUPUXAN KALIUM TERIlADAP SERAPAN BEBERAPA UNSUR HARA DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG (Zea mays L ) VARIETAS ARJUNA - PADA LATOSOL DARMAGA, BOGOR oleh EDV WlNWWKO JURUSAN
Lebih terperinciASPEK LAHAN DAN IKLIM UNTUK PENGEMBANGAN NILAM DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM
ASPEK LAHAN DAN IKLIM UNTUK PENGEMBANGAN NILAM DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM Rosihan Rosman dan Hermanto Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat ABSTRAK Nilam merupakan salah satu komoditi ekspor
Lebih terperinciKARAKTERISTIK PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI LIMA VARIETAS KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) Oleh INNE RATNAPURI A
KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI LIMA VARIETAS KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) Oleh INNE RATNAPURI A34103038 PROGRAM STUDI AGRONOMI FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 KARAKTERISTIK
Lebih terperinci*... Allah menurunkan air hujan dari
*... Allah menurunkan air hujan dari langit, lalu Dia jalankan air itu menjadi mata air dalam bumi, kemudian dengan air itu Dia tumbuhkan tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam warnanya, kemudian tumbuh-
Lebih terperinci*... Allah menurunkan air hujan dari
*... Allah menurunkan air hujan dari langit, lalu Dia jalankan air itu menjadi mata air dalam bumi, kemudian dengan air itu Dia tumbuhkan tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam warnanya, kemudian tumbuh-
Lebih terperinciIII. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Universitas
III. BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Universitas Lampung pada letak 5 22 10 LS dan 105 14 38 BT dengan ketinggian 146 m dpl (dari
Lebih terperinciRESPON TANAMAN TOMAT TERHADAP FREKUENSI DAN TARAF PEMBERIAN AIR RISZKY DESMARINA A
RESPON TANAMAN TOMAT TERHADAP FREKUENSI DAN TARAF PEMBERIAN AIR RISZKY DESMARINA A24053423 DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009 RINGKASAN RISZKY DESMARINA.
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM PAKAR UNTUK FORMULASI TAKARAN PUPUK BERIMBANG (N, P, K) UNTUK TANAMAN PADI SAWAH. Oleh : NOVI ANDARYANI F
PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR UNTUK FORMULASI TAKARAN PUPUK BERIMBANG (N, P, K) UNTUK TANAMAN PADI SAWAH Oleh : NOVI ANDARYANI F 14101116 2006 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR PENGEMBANGAN
Lebih terperinciEVALUASI KONSTANTA PERSAMAAN INFILTRASI KOSTIAKOV DAN PHILIP SECARA EMPIRIK
-, EVALUASI KONSTANTA PERSAMAAN INFILTRASI KOSTIAKOV DAN PHILIP SECARA EMPIRIK Oleh KUSNI BINTARI F. 29 1492 1997 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOCOR BOCOR Kusni Bintari. F 29 1492. EVALUASI
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Kebutuhan beras di Indonesia meningkat seiring dengan peningkatan laju
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Kebutuhan beras di Indonesia meningkat seiring dengan peningkatan laju pertumbuhan penduduk, namun hal ini tidak dibarengi dengan peningkatan kuantitas dan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2013 di
III. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2013 di Laboratorium Sumber Daya Air dan Lahan Jurusan Teknik Pertanian dan Laboratorium Ilmu
Lebih terperinciBukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu? Dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu, ...
Hai jiwa yang tenang (QS A 1 Fajr; 89:27). Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu? Dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu,...... Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemndahan
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu. Bahan dan Alat
10 BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Percobaan dilakukan di lahan sawah Desa Situgede, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor dengan jenis tanah latosol. Lokasi sawah berada pada ketinggian tempat 230 meter
Lebih terperinciPROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR SURABAYA 2014
PENENTUAN DOSIS OPTIMUM PUPUK NITROGEN PADA BEBERAPA VARIETAS JAGUNG (Zea mays L.)YANG BERUMUR GENJAH, SEDANG, DAN DALAM SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Prasyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciPENGARUN P DAN PENANAMAN KAC ine inax (L.) Merril ) TERNADAP EROSI PADA TANAH L
PENGARUN P DAN PENANAMAN KAC ine inax (L.) Merril ) TERNADAP EROSI N PADA TANAH L Oleh HER1 S. SOBA F28 1067 1997 JURUSAN MEKANISASI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANWV INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN
V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian Parameter pertumbuhan yang diamati pada penelitian ini adalah diameter batang setinggi dada ( DBH), tinggi total, tinggi bebas cabang (TBC), dan diameter tajuk.
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA Pemadatan Tanah
TINJAUAN PUSTAKA Pemadatan Tanah Pemadatan tanah adalah penyusunan partikel-partikel padatan di dalam tanah karena ada gaya tekan pada permukaan tanah sehingga ruang pori tanah menjadi sempit. Pemadatan
Lebih terperinciPERTUMBUHAN, PRODUKSI DAN KUALITAS NUTRISI TANAMAN OROK-OROK DAN JAGUNG MANIS SEBAGAI BAHAN PAKAN YANG DITANAM SECARA TUMPANGSARI SKRIPSI.
PERTUMBUHAN, PRODUKSI DAN KUALITAS NUTRISI TANAMAN OROK-OROK DAN JAGUNG MANIS SEBAGAI BAHAN PAKAN YANG DITANAM SECARA TUMPANGSARI SKRIPSI Oleh : ARI RUDIARTO 23010110110026 PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN
Lebih terperinciEVALUASI KONSTANTA PERSAMAAN INFILTRASI KOSTIAKOV DAN PHILIP SECARA EMPIRIK
-, EVALUASI KONSTANTA PERSAMAAN INFILTRASI KOSTIAKOV DAN PHILIP SECARA EMPIRIK Oleh KUSNI BINTARI F. 29 1492 1997 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOCOR BOCOR Kusni Bintari. F 29 1492. EVALUASI
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Metode Percobaan
12 III. BAHAN DAN METODE 3.1. Waktu dan Tempat Percobaan ini dilaksanakan pada bulan Juni 2011 sampai dengan bulan September 2011 di rumah kaca kebun percobaan Cikabayan, IPB Darmaga Bogor. Analisis tanah
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE. Y ijk = μ + U i + V j + ε ij + D k + (VD) jk + ε ijk
12 BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian dilaksanakan mulai Februari-Agustus 2009 dilaksanakan di Kebun Percobaan Cikabayan, Dramaga, Bogor. Areal penelitian bertopografi datar dengan jenis tanah
Lebih terperinciI. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian
I. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Lokasi penelitian terletak pada 05 22ˈLS dan 105 14ˈBT pada
Lebih terperinciMEMPELAJARI KARAKTERISTIK FISII" BERBAGAI JENlS TAHU
MEMPELAJARI KARAKTERISTIK FISII" BERBAGAI JENlS TAHU Olrh NUZULAN NURUL HADIAH F 24. 1644 1 3 9 2 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR Nuzulan Nurul Hadiah F42.1644. Mempelajari
Lebih terperinciPENGARUH PEMBERIAN MULSA JERAMI JAGUNG DAN KEPADATAN TANAH TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG (Zea mays) ANITA SILVIANA DEWI
PENGARUH PEMBERIAN MULSA JERAMI JAGUNG DAN KEPADATAN TANAH TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG (Zea mays) ANITA SILVIANA DEWI DEPARTEMEN ILMU TANAH DAN SUMBERDAYA LAHAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Sifat fisik tanah vertisol BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis fisika dan kimia tanah menunjukkan bahwa sifat fisik tanah : tekstur tanah merupakan liat 35 %, pasir 27 % dan debu
Lebih terperinciANALISIS PENENTUAN WAKTU TANAM PADA TANAMAN KACANG TANAH
ANALISIS PENENTUAN WAKTU TANAM PADA TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) BERDASARKAN METODE PENDUGAAN EVAPOTRANSPIRASI PENMAN DI KABUPATEN GORONTALO Widiyawati, Nikmah Musa, Wawan Pembengo ABSTRAK
Lebih terperinciMETODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Research Station PT Great Giant Pineapple, Kecamatan
III. METODELOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Research Station PT Great Giant Pineapple, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung,
Lebih terperinciDAERAH TINGKAT II KABUPATEN SAMBAS,
DAERAH TINGKAT II KABUPATEN SAMBAS, KALIMANTAN BARAT 1 9 9 6 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR B O G O R Pahrian Ganawira. F 28.1472. Evaluasi operasional dan pengelolaan pompanisasi
Lebih terperinciV1 (II) V3 (II) V5(III) V0(IV) V4(III) V2 (I)
Lampiran 1. Bagan Percobaan U V4(IV) V5 (II) V1 (II) V3(III) V2 (II) V3 (I) V3 (II) V4 (I) V1(IV) V2(III) V5(III) V0 (II) V0 (I) V4 (II) V0(IV) V2(IV) V5 (I) V1(III) V4(III) V5(IV) V3(IV) V0(III) V2 (I)
Lebih terperinciIII. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian
14 III. BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung mulai bulan Desember 2011 sampai dengan April
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE. Y ij = + i + j + ij
11 BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Cikabayan, University Farm IPB Darmaga Bogor pada ketinggian 240 m dpl. Uji kandungan amilosa dilakukan di
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. A. Kompos Kulit Buah Jarak Pagar
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Kompos Kulit Buah Jarak Pagar Kompos merupakan bahan organik yang telah menjadi lapuk, seperti daundaunan, jerami, alang-alang, rerumputan, serta kotoran hewan. Di lingkungan alam,
Lebih terperinciKEBIJAKAN HARGA INPUT-OUTPUT DAN PENGARUHNYA TERHADAP KENAIKAN PRODUKSI DAN PENDAPATAN PETANI PADI
KEBIJAKAN HARGA INPUT-OUTPUT DAN PENGARUHNYA TERHADAP KENAIKAN PRODUKSI DAN PENDAPATAN PETANI PADI Prof. Dr. Ir. Sri Hartoyo, MS Guru Besar Tetap Bidang Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut
Lebih terperinciMODEL SIMULASI KELAYAKAN LAHAN PENGEMBANGAN LADA ORGANIK
MODEL SIMULASI KELAYAKAN LAHAN PENGEMBANGAN LADA ORGANIK Rosihan Rosman Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat Jalan Tentara Pelajar No. 3 Bogor rosihan_rosman@yahoo.com ABSTRAK Dalam upaya mendukung
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Bahan dan Alat Metode Percobaan
BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2009 hingga bulan Mei 2010 di rumah kaca Kebun Percobaan IPB Cikabayan, Kampus Dramaga, Bogor dan Balai Penelitian Tanaman
Lebih terperinci