ANALISIS PENGOPERASIAN ANGKUTAN KOTA ANAK SEKOLAH DI KOTA DENPASAR (STUDI KASUS : KAWASAN PENDIDIKAN JALAN KAMBOJA)

Transkripsi

1 i TESIS ANALISIS PENGOPERASIAN ANGKUTAN KOTA ANAK SEKOLAH DI KOTA DENPASAR (STUDI KASUS : KAWASAN PENDIDIKAN JALAN KAMBOJA) I DEWA KETUT ADI PRADNYANA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2011

2 ANALISIS PENGOPERASIAN ANGKUTAN KOTA ANAK SEKOLAH DI KOTA DENPASAR (STUDI KASUS : KAWASAN PENDIDIKAN JALAN KAMBOJA) Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister pada Program Magister, Program Studi Teknik Sipil Program Pascasarjana Universitas Udayana I DEWA KETUT ADI PRADNYANA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2011 ii

3 iii Lembar Pengesahan TESIS INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL 10 AGUSTUS 2011 Pembimbing I, Pembimbing II, (I Putu Alit Suthanaya,ST.,MEngSc.,Ph.D) (Ir. I Gusti Putu Suparsa, MT) NIP NIP Mengetahui Ketua Program Studi Magister Teknik Sipil Program Pascasarjana Universitas Udayana, Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana, Prof.Dr.Ir.I Made Alit Karyawan Salain,DEA Prof.Dr. dr.a.a. Raka Sudewi,Sp.S(K) NIP NIP iii

4 Lembar Penetapan Panitia Penguji Tesis Tesis ini telah diuji pada Tanggal 10 Agustus 2011 Panitia Penguji Tesis Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana No.1455/UN.14.4/HK/2011 Tanggal 10 Agustus 2011 Ketua : I Putu Alit Suthanaya, ST.,MEngSc.,Ph.D. Anggota : 1. Ir. I Gusti Putu Suparsa, MT. 2. Ir. I Nyoman Arya Thanaya, ME.Ph.D 3. Ir. I Nyoman Widana Negara, MSc. 4. Dewa Made Priyantha Wedagama,ST.,MT.,MSc.,Ph.D. iv

5 SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT NAMA : I DEWA KETUT ADI PRADNYANA NIM : PROGRAM STUDI : TEKNIK SIPIL KONSENTRASI TRANSPORTASI JUDUL TESIS : ANALISIS PENGOPERASIAN ANGKUTAN KOTA ANAK SEKOLAH DI KOTA DENPASAR (STUDI KASUS : KAWASAN PENDIDIKAN JALAN KAMBOJA) Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas plagiat. Apabila di Kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No.17 tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Denpasar, 10 Agustus 2011 Materai Rp.6000 ( I Dewa Ketut Adi Pradnyana ) v

6 vi UCAPAN TERIMA KASIH Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat-nya tesis yang berjudul Analisis Pengoperasian Angkutan Kota Anak Sekolah Pada Kawasan Pendidikan Jalan Kamboja Denpasar dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini diucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Prof.Dr.Ir.I Made Alit Karyawan Salain,DEA selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil Program Pascasarjana Universitas Udayana, Bapak I. P. Alit Suthanaya, ST, MSc. Ph.D, selaku dosen pembimbing I dan Bapak Ir. I Gusti Putu Suparsa, MT selaku dosen pembimbing II yang telah membimbing, mengarahkan dan memberikan saran, masukan serta koreksi hingga tersusunnya tesis ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Ir. I Nyoman Widana Negara, MSc, Bapak Ir. I Nyoman Arya Thanaya, ME, Ph.D dan Bapak D.M Priyantha Wedagama, ST, MT, MSc.Ph.D selaku dosen penguji yang telah memberikan banyak masukan, sanggahan dan koreksi, serta seluruh Bapak Kepala Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Dasar Pada Kawasan Pendidikan Jalan Kamboja Denpasar beserta staf atas bantuan dan kerjasamanya memberikan ijin Survai guna keperluan penyusunan tesis ini. Terima kasih juga diucapkan kepada dosen dan staf Administrasi di lingkungan Program Magister Teknik Sipil Universitas Udayana. Juga penulis ucapkan terima kasih kepada mendiang ayah Drs.I Dewa Nyoman Artha yang telah mengasuh dan membesarkan penulis serta banyak memberikan tauladan penulis begitu juga kepada ibu tercinta Ni Gusti Ayu Putu Subrati. Akhirnya penulis sampaikan terima kasih kepada istri tercinta dr.kurnia Sari serta anak-anak tersayang Ugek Sashi dan Ugus Gio, yang penuh pengorbanan telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk lebih berberkonsentrasi menyelesaikan tesis ini dan kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah banyak memberi dukungan hingga terselesaikannya tesis ini. Akhirnya tesis ini diharapkan bermanfaat bagi pembaca dan dimohon saran serta masukannya. Denpasar, Agustus 2011 Penulis vi

7 ABSTRAK Peningkatan jumlah penduduk di Kota Denpasar menimbulkan peningkatan aktivitas yang tentu saja berpengaruh terhadap kondisi lalu lintas di Kota Denpasar. Kemacetan lalu lintas sering terjadi di beberapa ruas jalan Kota Denpasar khususnya di depan sekolah pada jam-jam sibuk sekolah, penyebabnya adalah aktvitas mengantar dan menjemput siswa sekolah. Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan sarana transportasi yang dapat mengurangi penggunaan angkutan pribadi untuk mengantar dan menjemput siswa sekolah yaitu angkutan kota anak sekolah yang disediakan oleh pemerintah. Kelebihan pelayanan angkutan sekolah ini adalah kepastian waktu dan kenyamanan pelayanan kerena pemerintah membeli pelayanan dari pihak operator. Untuk merealisasikan keberadaan angkutan sekolah ini, perlu konsep perencanaan pengoperasian angkutan sekolah dan dilakukan evaluasi dari aspek-aspek kelayakan investasi secara finansial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan survai lapangan dan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait. Analisis meliputi Perencanaan Route, Analisis Operasional Angkutan dan Analisis Perhitungan tarif berdasarkan BOK serta analisis finansialnya, sedangkan penetapan tarif sendiri akan ditentukan berdasarkan kebijakan Pemerintah Kota Denpasar yakni sebesar Rp per penumpang. Hasil analisis diperoleh 5 trayek yakni trayek dengan kode DT-01 lintasanya Kamboja- Kertalangu, Trayek DT - 02 lintasan Kamboja - Sanur, Trayek DT-03 dengan lintasan Kamboja - Renon, Trayek DS - 01 lintasan Kamboja Sidakarya dan Trayek DB - 01 dengan lintasan Kamboja Tegal. Dari Potensi penumpang ditetapkan headwaynya 5 menit dan jumlah kendaraan yang diperlukan sebanyak 90 unit kendaraan. Biaya Operasi Kendaraan setiap harinya pada Trayek DT - 01 adalah Rp , pada trayek DT - 02 sejumlah Rp , trayek DT - 03 sebesar Rp , pada trayek DS - 01 Rp dan pada trayek DB - 01 adalah Rp Berdasarkan hasil analisis finansial didapat layak di semua trayek untuk dioperasikan apabila pengelolaan dilakukan oleh pihak swasta dan pemerintah berperan dalam pengadaan armada serta penyiapan fasilitas pendukung lainnya. Selain itu untuk menekan tarif agar lebih murah pemerintah harus memberikan subsidi kepada pihak operator sebesar Rp untuk tahun pertama dan tahun berikutnya sejumlah Rp Kata Kunci : Bus Sekolah, Perencanaan Rute, Analisis Finansial vii

8 viii ABSTRACT The increase of number of population in Denpasar City has increase activities which influences traffic condition in Denpasar City. Traffic congestion is often occurred on several road in Denpasar especially in front of school at peak hour caused by school traffic generation. In order to overcome this problem, it is required to provide special transportation services to pick up students i.e. school buses which is provided by government. The benefit of this service is to give fixed time services and comfort because the government buy the services from the operator. In order to implement the concept it is required to study the operational planning and feasibility of the investment. The method applied in this study is by conducting field survey and interview to stakeholders. Analyses conducted include route planning, operational analysis, tariff calclation based on vehicle operating cost. Tariff was determined based on Denpasar City government policy which is Rp per passenger. Results of analyses indicated that there were five route planned i.e. DT-01 Kamboja-Kertalang route, DT-02 Kamboja-Sanur, DT-03 Kamboja-Renon, DS- 01 Kamboja-Sidakarya, and DB-01 Kamboja-Tegal. Headway was 5 minutes and the number of buses required were 90 units. Estimation of daily vehicle operating cost for route DT-01 was Rp , for DT-02 was Rp , route DT - 03 was Rp , route DS - 01 was Rp and route DB - 01 was Rp Based on financial feasibility analysis it was found that the investment was feasibel if the government provides infrastructure and buses while the operator only do the management. In order to minimise tariff, the government has to provide subsidy to the operator for about Rp ,- for first year of operation and the following year for about Rp ,-. Keywords: school bus, route planning, financial analysis viii

9 i DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DALAM. HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN HALAMAN PENETAPAN PANITIA PENGUJI.. SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... UCAPAN TERIMA KASIH ABSTRAK... ABSTRACT DAFTAR ISI.. DAFTAR TABEL.. DAFTAR GAMBAR... ii iii iv v vi vii viii ix xii xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penulisan Manfaat Penulisan Batasan Masalah 5 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Angkutan. 2.2 Fungsi dan Peranan Angkutan Jenis Jenis Angkutan Angkutan di Perkotaan Standar Kualitas Angkutan Umum Trayek dan Rute Pelayanan Jasa Angkutan Umum Trayek Rute Perhentian Bus Klasifikasi Perhentian Bus Jarak Antara Perhentian Bus Lokasi Perhentian Bus Penjadwalan Bus Angkutan Kota Anak Sekolah Pola Pelayanan Angkutan Anak Sekolah Ciri-Ciri Pelayanan Angkutan Sekolah Kinerja Perangkutan Umum Biaya Operasi Kendaraan (BOK) Komponen-Komponen BOK Model dan Metoda Perhitungan BOK Analisis Biaya Operasi Kendaraan (BOK) per Tahun Analisis Biaya Tetap per Tahun 36 ix

10 ii Analisis Biaya Tidak Tetap per Tahun Analisis Biaya Operasi Kendaraan Total per Tahun Analisis Biaya Operasi per Kilometer Analisis Jumlah Penumpang Analisis Tarif Berdasarkan Biaya Operasi Kendaraan Sistem Operasional Angkutan Sekolah Perhitungan Waktu Siklus Perhitungan frekwensi dan Headway Perhitungan Headway PerhitunganKebutuhan Armada Pengambilan Data Studi Pendahuluan Desain Kuisioner Survai Pendahuluan Desain Sampel Kriteria Penilaian Investasi Net Present Value Benefit Cost Ratio Internal Rate Of Return Analisis Sensitivitas Konsep The Buy Service. 63 BAB III BAB IV METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian Studi Pendahuluan dan Identifikasi Masalah Latar Belakang dan Tujuan Penelitian Studi Literatur, Desain Kuisioner dan Sampel Survai Pendahuluan Pelaksanaan Survai Pengumpulan Data Primer dan Sekunder Kompilasi dan Analisis Data Kompilasi Hasil Survai Stated Preference Analisis Potensi Penumpang dan Rute Pelayanan Analisis Sistem Operasional Angkutan Sekolah Perhitungan Waktu Siklus, frekwens dan Headway Perhitungan Kebutuhan Armada dan Penjadwalan Analisis Biaya Operasi Kendaraan Analisis Kelayakan Investasi DISKRIPSI DATA 4.1 Gambaran Umum Lokasi Kompilasi Data Primer x

11 iii BAB V Jumlah sampel survey Stated Preference Karakteristik Responden Kompilasi Data Sekunder ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 5.1 Perencanaan Route layanan Potensi pengguna jasa layanan Sistem Operasional Layanan Perhitungan Waktu Siklus Headway Waktu Pelayanan Penjadwalan kendaraan Pola Operasi Kendaraan Kebutuhan Halte Perhitungan biaya operasi kendaraan Perhitungan BOK tetap Perhitungan BOK Tidak Tetap Perhitungan BOK Total Analisis Kelayakan Komponen Biaya Dan Pendapatan Menentukan Aliran cash Menghitung NPV dan BCR Analisis Sensitifitas Analisis Kebutuhan Subsidi Sistem Buy The service Mekanisme pembelian layanan.. 18 xi

12 iv Menjual Pelayanan ke Pelajar Dukungan Regulasi Pengawasan partisipatif 18 7 BAB VI SIMPULAN DAN SARAN 6.1 Simpulan Saran 19 1 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Lampiran A Peta Wilayah Kota 19 3 Lampiran B Kuisioner dan Hasil Survey 19 5 Lampiran C Data Trayek Transarbagita 20 0 Lampiran D Tabel perhitungan NPV alternatif Lampiran E Hasil Perhitungan Sensitifitas 21 3 xii

13 v DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Standar Kualitas Pelayanan Angkutan Umum Tabel 2.2 Penentuan Jenis Angkutan berdasarkan Klasifikasi Trayek Tabel 2.3 Perbandingan Metoda BOK...33 Tabel 3.1 Jumlah Populasi pada masing lokasi Tabel 3.2 Perhitungan jumlah sampel Tabel 3.3 Jumlah Sampel minimum per lokasi Tabel 3.4 Contoh pengisian Nilai net presen Value Tabel 3.5 Perhitungan present value Tabel 4.1 Pendapatan Responden Tabel 4.2 Kepemilikan Kendaraan Tabel 4.3 Cara Menuju Sekolah Tabel 4.4 kendaraan Antar jemput saat ini Tabel 4.5 biaya Transportasi Keluarga Tabel 4.6 Biaya transportasi antar jemput Tabel 4.7 Minat Terhadap layanan Tabel 4.8 Fasilitas Yang diharapkan Tabel 4.9 Pola layanan yang diinginkan Tabel 4.10 Persepsi tanpa fasilitas AC Tabel 4.11 Persepsi Dengan Fasilitas AC Tabel 5.1 Lintasan dan Panjang Trayek Angkutan Sekolah Tabel 5.2 Estimasi Penumpang pada kawasan Tabel 5.3 Estimasi Penumpang diluar Kawasan Tabel 5.4 Estimasi Total Jumlah penumpang Tabel 5.5 Estimasi Penupnag skenario Pesimis Tabel 5.6 Waktu Sirkulasi tiap trayek Tabel 5.7 Perhitungan Kebutuhan Kendaraan Operasi Tabel 5.8 kebutuhan Halte Layanan Tabel 5.9 BOK per Tahun Tabel 5.10 Investasi awal Layanan alternatif 2 pembeliaan kendaraan Tabel 5.11 Investasi awal Layanan alternatif 1 uang muka Tabel 5.12 Investasi awal Layanan alternatif 1 uang angsuran Tabel 5.13 Investasi awal Layanan perlengkapan LLAJ Tabel 5.14 rekapitulasi biaya langsung alternatif 1 trayek DT Tabel 5.15 rekapitulasi biaya langsung alternatif 1 trayek DT Tabel 5.16 rekapitulasi biaya langsung alternatif 1 trayek DT Tabel 5.17 rekapitulasi biaya langsung alternatif 1 trayek DS Tabel 5.18 rekapitulasi biaya langsung alternatif 1 trayek DB Tabel 5.19 rekapitulasi biaya langsung alternatif 2 trayek DT Tabel 5.20 rekapitulasi biaya langsung alternatif 2 trayek DT xiii

14 vi Tabel 5.21 rekapitulasi biaya langsung alternatif 2 trayek DT Tabel 5.22 rekapitulasi biaya langsung alternatif 2 trayek DS Tabel 5.23 rekapitulasi biaya langsung alternatif 2 trayek DB Tabel 5.24 rekapitulasi biaya Tak langsung Tabel 5.25 rekapitulasi biaya alternatif 1 tiap trayek Tabel 5.26 rekapitulasi biaya alternatif 2 tiap trayek Tabel 5.27 Pembiayaan Pemerintah pada alternatif Tabel 5.28 Besaran tarif dilihat dari BOK+margin Tabel 5.29 Estimasi Pendapatan sesuai tarif pemerintah Tabel 5.30 Estimasi Pendapatan sesuai tarif preferensi masyarakat Tabel 5.31 Estimasi Pendapatan sesuai tarif BOK+margin Tabel 5.32 Tingkat rata rata pertumbuhan siswa di kawasan Tabel 5.33 Nilai Aliran kas bersih alternatif 1 rute 1 tarif pemerintah Tabel 5.34 Nilai Aliran kas bersih alternatif 1 rute 1 tarif preferensi msyarakat155 Tabel 5.35 Nilai Aliran kas bersih alternatif 1 rute 1 tarif BOK Tabel 5.36 Nilai Aliran kas bersih alternatif 2 rute 1 tarif pemerintah Tabel 5.37 Nilai Aliran kas bersih alternatif 1 rute 1 tarif BOK Tabel 5.38 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 1 tarif pemintah158 Tabel 5.39 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 2 tarif pemintah159 Tabel 5.40 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 3 tarif pmerinth160 Tabel 5.41 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 4 tarif pemntah161 Tabel 5.42 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 5 tarif pmerinth162 Tabel 5.43 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 1 tarif prferensi163 Tabel 5.44 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 2 tarif prferensi164 Tabel 5.45 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 3 tarif prferensi.165 Tabel 5.46 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 4 tarif prferensi.166 Tabel 5.47 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 5 tarif prferensi.167 Tabel 5.48 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 1 tarif BOK Tabel 5.49 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 2 tarif BOK Tabel 5.50 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 3 tarif BOK Tabel 5.51 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 4 tarif BOK Tabel 5.52 perhitungan present Value i=12% alternatif 1 rute 4 tarif BOK Tabel 5.53 perhitungan present Value i=12% alternatif 2 rute 1 tarif prferensi.173 Tabel 5.54 perhitungan present Value i=12% alternatif 2 rute 2 tarif prferensi.174 Tabel 5.55 perhitungan present Value i=12% alternatif 2 rute 3 tarif prferensi.175 Tabel 5.56 perhitungan present Value i=12% alternatif 2 rute 4 tarif prferensi176 Tabel 5.57 perhitungan present Value i=12% alternatif 2 rute 5 tarif prferensi.177 Tabel 5.58 perhitungan present Value i=12% alternatif 2 rute 1 tarif BOK Tabel 5.59 Jumlah Subsidi pemerintah terhadap tarif xiv

15 vii DAFTAR TABEL Hal Gambar 3.1 langkah Penelitian...68 Gambar 4.1 karakteristik pekerjaan Orang tua siswa Gambar 4.2 Penyebaran alamat siswa Gambar 4.3 Tampak depan dan belakang kendaraan Gambar 4.4 kendaraan dan fasilitasnya Gambar 5.1 Peta Rancangan Jaringan Trayek Angkutan Sekolah Gambar 5.2 Desain Rancangan Halte Angkutan Sekolah Gambar 5.3 Grafik Perbandingan besaran Tarif Gambar 5.4 Grafik hasil perhitungan NPV alternatif Gambar 5.5 Grafik hasil perhitungan BCR alternatif Gambar 5.6 hasil Skenario Sensitifivitas terhadap NPV Gambar 5.7 hasil Skenario Sensitifivitas terhadap BCR xv

16 viii

17 ix BAB I PENDAHULUAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2011