BAB 3 GAMBARAN UMUM PT SARI AYU INDONESIA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 GAMBARAN UMUM PT SARI AYU INDONESIA"

Transkripsi

1 70 Gambar 2.14 : Kerangka Berpikir BAB 3 GAMBARAN UMUM PT SARI AYU INDONESIA 3.1 Sejarah dan Perkembangan PT Sari Ayu Indonesia PT Sari Ayu Indonesia Jakarta berdiri sebagai realisasi dari keinginan besar DR. Martha Tilaar sebagai pendiri perusahaan. Ibu Martha Tilaar memulai usahanya dengan membuka salon kecantikan kecil di rumah orang tuanya di Jakarta pada tahun Usaha membuat dan memasarkan jamu-jamuan komersial sudah dimulai memalui salon kecil ini. Tahun 1976, usaha salon Ibu Martha Tilaar mulai berkembang ditandai dengan dibukanya salon kecantikan yang kedua. Beberapa tahun kemudian, usaha salon kecantikan tersebut telah berkembang pesat. Pada tahun 1977, Ibu Martha Tilaar mulai memproduksi jamu-jamuan komersial berskala home industri yang diberi merek dagang Sari Ayu Martha Tilaar. Tahun 1981, home industri ini telah memproduksi 46 item produk. Home industri ini menghadapi permintaan produk yang melebihi kapasitas, sehingga sebuah industri modern yang menghasilkan produk dalam skala besar mulai diperlukan. Maka pada tahun 1981 itu juga, usaha home industri Ibu Martha Tilaar ini dikukuhkan dengan berdirinya PT Martina Berto yang menempati pabrik 1 unit seluas 4200 M 2 di kawasan industri Pulogadung Jakarta yang diresmikan oleh Ibu Nelly Adam Malik istri Wakil Presiden RI pada waktu itu. Pada tahun 1983, Sariayu sudah menjadi kosmetik yang sangat terkenal di tanah air. Untuk itu, peningkatan distribusi harus tetap dilakukan. Pada tahun itulah

2 71 didirikan PT Sari Ayu Indonesia sebagai distributor kosmetik Martha Tilaar Group ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1997 PT Sariayu Indonesia mendapat ISO Alamat PT Sari Ayu pusat adalah : JL. Rawa Bali II. No 5. Kawasan Industri Pulogadung Jakarta Telepon : Filosofi Dasar Perusahaan Filosofi dasar yang dimiliki PT Sari Ayu Indonesia adalah: Menjadi produktif dan berpandangan kedepan untuk mencapai hasil yang tertinggi. Membuat kepuasan pelanggan menjadi prioritas utama. Untuk mempromosikan kerjasama antar departemen ditengah pusat pelayanan Visi dan Misi PT Sari Ayu Indonesia Adapun Visi PT Sari Ayu Indonesia adalah: Menjadi perusahaan distribusi yang paling terkemuka di Asia, aliansi strategis, keamanan dalam memasok barang, dan mengantarkan pelayanan yang paling baik ke pelanggan

3 72 Sedangkan misi PT Sari Ayu Indonesia adalah : Membantu pelanggan mendistribusikan barang-barang mereka jika diperlukan Mengembangkan distribusi yang luas melalui aliansi strategis Menyediakan sebuah lingkungan kerja yang akan membantu para karyawan untuk mengembangkan karir, kesejahteraan, dan idealisme mereka. Akan tetapi visi dan misi yang penulis paparkan diatas sedang mengalami restrukturisasi untuk menjadi lebih baik lagi Struktur Perusahaan dan Struktur Organisasi Struktur perusahaan dari Martha Tilaar Group meliputi empat kelompok besar yakni Unit Usaha Pemasaran, Unit Usaha Distribusi dan Perdagangan, dan Unit Usaha Layanan. Masing-masing unit menaungi beberapa perusahaan seperti yang terlihat pada gambar 3.1. Sedangkan PT Sari Ayu Indonesia secara struktural dipimpin secara keseluruhan oleh seorang Direktur,dan oleh kepala manajer cabang di setiap cabang.pt Sari Ayu Indonesia memiliki 5 divisi utama yaitu : Divisi Keuangan dan Akuntansi Divisi Pemrosesan Data Elektronik Divisi Logistik dan Distribusi Divisi Penjualan Divisi Sumber Daya Manusia dan Masalah Umum

4 73 Masing-masing divisi utama tersebut dipimpin oleh seorang Supervisor, yang membawahi bagian-bagian tertentu tertentu disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Namun untuk struktur organisasi perusahaan masih relatif sering mengalami perubahan. Struktur organisasi perusahaan sampai periode 26 Desember 2005 ditunjukkan dalam gambar 3.3. Marta Tilaar Group Manufacturing Marketing Trading & Distributions Services PT.Martina Berto (Pulogadung Plant) PT. Tiara Permata Sari PT. Sari Ayu Indonesia PT. Kreasi Boga Primatama PT. Cedefindo (Bekasi Plant) PT. Warna Ungu Multi Sinar Martina Berto SDN BHD (Kuala Lumpur) PT. Creative Style PT. Sinar Makro Pesona Sejahtera PT. Martina Beauty Gallery Sumber : Company Profile PT Sari Ayu Indonesia. Gambar 3.1: Struktur Martha Tilaar Group Sampai Desember 2005

5 74 Board Of Commissioner Corporate Audit Presiden Director President Office CEO Brand Support Sales & Marketing II Sales & Marketing I R & D Manufacturing I Finance & Admin International Business & Export Manufacturing II Services (MBG, CPP, CS, KBP) Sales Mgmt Key Account Mgmt Supply Chain Management Distribution PT. Estrella Laboratories BC/SC/HC Field Promotion BD / MPR Herbal & Aromatic Sari Ayu Brand Corp. HRD Retail - Puri Ayu Direct Selling - Thalia Corp. Finance & ACC. Corp. HR Mgmt. Corp. MIS ART / PR Sumber : Company Profile PT Sari Ayu Indonesia Gambar 3.2 : Struktur Organisasi Korporasi Martha Tilaar Sampai Desember 2005

6 75 Director Branch Manager Finance& Accounting Supervisor Electronic Data Processing Supervisor Logistic & Distribution Supervisor Sales Supervisor Human Resource & General Affair Supervisor Chief Officer Accounting Chief Officer Finance Chief Officer Delivery Chief Officer Warehouse Salesman HRGA Staff Accounting Staff Finance Staff Ekspedisi & Driver Helper & Checker Sumber : Company Profile PT Sari Ayu Indonesia Gambar 3.3 : Struktur Organisasi PT Sari Ayu Indonesia Sampai Desember 2005

7 Tugas dan Tanggung Jawab Posisi Jabatan PT Sari Ayu Indonesia Adapun tugas dan tanggung jawab dari masing-masing posisi jabatan manajerial PT Sari Ayu Indonesia dapat diuraikan sebagai berikut: Director o Mengawasi kinerja dan menerima laporan pertanggungjawaban dari setiap Branch Manager o Memberikan ide, saran maupun nasehat kepada Branch Manager mengenai cita-cita, visi dan misi perusahaan. o Mempertanggungjawabkan hasil kinerja perusahaan kepala Komisaris. o Membina hubungan baik dengan seluruh stakeholder korporasi. Branch Manager o Mengawasi kinerja dan menerima laporan pertanggungjawaban dari seluruh divisi perusahaan. o Merumuskan dan mengkomunikasikan pengembangan usaha dan strategi bisnis jangka panjang perusahaan. o Memberikan masukan ide, saran dan nasehat bagi para supervisor dalam mencapai kinerja paling optimal. o Melakukan evaluasi kinerja masing-masing departement dalam perusahaan. o Mempertanggungjawabkan hasil kerja setiap departmen kepada Director. Finance & Accounting Supervisor o Merumusakan kebijakan dan strategi keuangan perusahaan untuk mencapai tujuan strategi bisnis perusahaan.

8 77 o Menerima dan mengevaluasi laporan keuangan dan kinerja keuangan perusahaan. o Merumuskan dan mengkomunikasian kebijakan dan standar administrasi perusahaan. o Memastikan standar mutu administrasi mengikuti standar ISO2001:2000 perusahaan. o Memastikan ketaatan dan kepatuhan perusahaan dengan hukum dan undang-undang yang berlaku. o Mempertanggungjawabkan kinerja departemen kepada Branch Manager Electronic Data Processing Supervisor o Merumuskan strategi, kebijakan, standar dan prosedur pemanfaatan teknologi informasi korporasi. o Mengelola, melayani dan menyediakan kebutuhan informasi korporasi untuk mendukung fungsi dan tugas masing-masing divisi dan perusahaan. o Mengembangkan dan memelihara teknologi informasi korporasi dan perusahaan sesuai dengan kebutuhan dan sumber daya korporasi. o Mempertanggungjawabkan hasil kinerja divisi kepada Branch Manager. Logistic & Distribution Supervisor o Merumuskan kebijakan dan strategi persediaan perusahaan untuk mencapai tujuan strategi bisnis perusahaan. o Memelihara, mengelola dan mengembangkan fasilitas penyimpanan perusahaan. o Melakukan kerjasama, koordinasi, pengawasan dan membina hubungan baik dengan seluruh pemasok perusahaan.

9 78 o Melakukan perencanaan, pengelolaan, pengendalian evaluasi terhadap persediaan, standar mutu dan logistik perusahaan. o Mempertanggungjawabkan kinerja departemen kepada Branch Manager Sales Supervisor o Merumuskan strategi pemasaran produk-produk jasa perusahaan untuk mencapai tujuan strategi bisnis perusahaan. o Mengembangkan usaha dan produk jasa dalam bidang jasa kecantikan melalui kerjasama dengan pihak lain. o Meningkatkan citra korporasi dan merek dagang o Menentukan kebijakan-kebijakan dan mengawasi kinerja waralaba perusahaan. o Meningkatkan potensi penjualan produk-produk perusahaan dan pengembangan pasar baru. Melakukan survey pasar untuk mengali keburuhan, keinginan, dan harapan konsumen. o Melakukan kerjasama dan membina hubungan baik dengan channel member perusahaan. o Mempertanggungjawabkan kinerja departemen kepada Branch Manager. Human Resource & General Affair Supervisor o Merumuskan kebijakan-kebijakan umum personalia korporasi sesuai dengan undang-undang dan peraturan pemerintah. o Melakukan seleksi dan perekrutan sumber daya manusia korporasi. o Menyusun program evaluasi kinerja, reward and punishment umum korporasi untuk kesejahteraan karyawan. o Mempertanggungjawabkan hasil kerja divisi kepada Branch Manager.

10 Strategi Portofolio Produk. Sesuai dengan filosofi yang dianut Martha Tilaar Group, maka produksi difokuskan pada perawatan kecantikan, berupa jamu, kosmetika, dan minuman kesehatan dari bahan alami. Jumlah produk yang dihasilkan oleh Martha Tilaar Group mencapai 700 item yang dikategorikan berdasarkan jenis produk dan perusahaan pembuatnya. Beberapa contoh produk tersebut ditampilkan dalam tabel 3.1. Tabel 3.1: Produk-produk yang dijual PT Sari Ayu Indonesia Jakarta. Merek Sari Ayu Biokos/Caring Belia PAC (Professional Artist Cosmetics) Berto/Slimming Tea Oil of Java Martina Dewi Sri Spa Jamu Garden Jenis Produk Kosmetika tradisional dan jamu Perawatan kulit dewasa Kosmetika remaja Kosmetika artis profesional Minuman Minyak Aromatik Jamu Indonesia Produk perawatan tubuh Produk perawatan kesehatan dan tubuh Sumber: Company Profile PT Sari Ayu Indonesia Stategi Harga Perusahaan PT Sari Ayu Indonesia menjalankan kebijakan harga yang konsisten dengan tujuan menjaga kredibilitas harga produk-produk dibenak konsumen. Hal ini dilakukan dengan melakukan pengendalian ketat atas harga disetiap jalur

11 80 distribusinya sehingga harga jual yang sampai ke konsumen akan konsisten dan seragam diseluruh Indonesia Strategi Saluran Distribusi Perusahaan Pendistribusian produk-produk MTG dilakukan oleh anak perusahaan MTG sendiri, yakni PT. Sari Ayu Indonesia (SAI) yang memiliki 16 cabang nasional dan 2 depo (pembantu cabang). SAI juga melakukan kerjasama dengan 26 subdistributor yang tersebar diseluruh Indonesia. Pengendalian ketat dilakukan oleh MTG terhadap seluruh subdistributor untuk menjaga berjalannya kebijakan harga seperti yang disebutkan sebelumnya Proses Bisnis yang Sedang Berjalan Keterangan proses bisnis : 1. Salesman membawa purchase order ke bagian purchasing pihak pelanggan. 2. a) Kemudian bagian purchasing pihak pelanggan tersebut mengisi PO tersebut,dan diserahkan kepada salesman tadi untuk dibawa pulang lagi ke perusahaan.kemudian salesman tadi menyerahkan PO yang telah diisi kepada bagian fakturis untuk diinput ke dalam database. b) selain lewat salesman, pihak pembeli jugabisa memesan produk lewat , telepon, ataupun fax. 3. Bagian fakturis kemudian menginput pemesanan dan mencetak faktur untuk diserahkan ke bagian gudang. 4. Bagian gudang mengecek persediaan kemudian menyerahkan barang dan surat jalan kepada ekspedisi untuk pengiriman ke pelanggan.

12 81 5. Ekspedisi menyerahkan barang ke bagian gudang pelanggan 6. Setelah barang dterima, bagian gudang memberitahu kepada bagian finance 7. Selanjutnya bagian finance membayar ke perusahaan (paling lambat 21 hari setelah penerimaan barang

13 82 Keterangan Garis: Arus Informasi Arus Uang PT SAI Arus Barang 3) 4) Bagian Finance Bagian Fakturis Bagian Gudang Ekspedisi PT SAI 1) 2a) 2b) Salesman PT SAI 5) Pelanggan (Skala Bisnis) 6) 7) Bagian Purchasing Bagian Finance Bagian Gudang Sumber : Company Profile Gambar 3.4 : Proses Bisnis PT SAI yang Sedang Berjalan

14 83 Adapun beberapa masalah (Kekurangan) yang terjadi pada sistem penjualan yang sedang berjalan, yaitu : Kadang-kadang terjadi kesalahan dalam penginputan data pemesanan ke dalam komputer PT Sari Ayu Indonesia, serta untuk menginputnya membutuhkan waktu. Untuk sistem penjualan dengan mengirimkan salesman ke toko pelanggan untuk mengambil purchase order, perusahaan merasa kurang efisien karena selain menghabiskan waktu yang cukup lama, juga meningkatkan biaya operasional perusahaan seperti biaya transport dan gaji salesman. Sistem penjualan tidak terintegrasi antar cabang maupun ke pusat, sehingga pusat tidak bisa mengetahui secara langsung keadaan setiap cabang. Setiap sore, masing-masing cabang harus mengirimkan laporan penjualan dalam bentuk fax ke pusat untuk dipantau. Kelebihan sistem penjualan yang sedang berjalan : Sistem penjualannya beraneka ragam dan mudah, sehingga menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Terdapat sumber daya manusia (salesman maupun administrator) yang cukup handal untuk mengelola transaksi yang beraneka ragam.

15 Kondisi Bisnis PT Sari Ayu Indonesia Persaingan Industri Sejenis Sekarang ini di Indonesia terdapat banyak sekali merek kosmetik yang beredar, mulai dari yang sangat murah sampai dengan yang sangat mahal, jenis kosmetiknya juga sangat beraneka ragam. Secara umum, persaingan perusahaan kosmetik di Indonesia cukup ketat. Perusahaan yang bersaing dalam industri kosmetik di Indonesia dapat diklasifikasikan menjadi 3 bagian besar, yakni: a. Perusahaan Multinasional : Contohnya dari Perancis : Lancome, R.O.C, L oreal, Yves Saint Laurent, Givenchy, Clarins. Dari United Kingdom : The Body Shop Dari Jepang : Shiseido, Kanebo, Kose, Shu Uemura, FANCL Dari Swedia : Oriflame b. Perusahaan Nasional : Di Indonesia terdapat 3 perusahaan nasional, yakni Martha Tilaar Group, Mustika Ratu Group, dan Ristra c. Perusahaan Lokal daerah maupun Lokal Asing : Contohnya adalah Barcleay, Puteri, Pixy, Madonna, Viva, La Tulipe, Mirabella, Fanbo, Fair Lady, Fair Cheek, Kelly, dsb. Harga kosmetik yang ditawarkan perusahaan multinasional relatif mahal, karena kosmetiknya sudah memiliki brand yang terkenal, dan diimpor. Perusahaan ini mengimpor kosmetiknya dan kemudian menjual di counter-counter di berbagai

16 85 departemen store terkenal, dan ada pula yang membuka toko franchise seperti The Body Shop, ada juga yang dengan sistem multilevel marketing. Pembelinya adalah masyarakat tingkat menengah keatas sampai keatas. Kelompok perusahaan nasional merupakan perusahaan yang cukup terkenal dan besar di mayarakat. Mereka memiliki unit usaha manufaktur, pemasaran dan distribusi sendiri. Jenis produk yang diproduksipun beraneka ragam, serta menonjolkan citra ketimuran, dimana kosmetik yang diproduksi menggunakan bahan-bahan dari alam. Pembelinya dari kelompok menengah kebawah sampai menengah keatas. Kelompok perusahaan lokal daerah dan lokal asing cenderung untuk masyarakat menengah kebawah sampai bawah. Perusahaan ini masih belum bisa membangun merek yang kuat dan harganya relatif murah. Posisi PT Sari Ayu Indonesia cenderung kuat di Indonesia karena sudah merambah ke banyak daerah di Indonesia, ditambah sudah menjadi trend setter tata rias di Indonesia (dibuktikan dengan beberapa kali menjadi sponsor utama pemilihan Miss Indonesia dan Asean) Ancaman Pendatang Baru Pendatang baru dari skala menengah sampai dengan keatas adalah Etude, Beautystyle, Red Earth, Sara Ricci, dsb. Dengan adanya Perjanjian AFTA, maka mulai terlihat kosmetik-kosmetik dari luar negeri dengan harga murah, kemasan dan isinyapun menarik dan mencolok warnanya, serta mudah ditemui di banyak pusat pertokoan. Dengan harga murah ini,

17 86 ditambah dengan keadaan ekonomi yang masih lemah potensi untuk tumbuh dan berkembangnya pendatang baru ini cukup besar Ancaman Produk Pengganti Produk Pengganti untuk kosmetik antara lain adalah kapsul Vit E yang mempunyai fungsi sama untuk mempertahankan kehalusan kulit, antara lain di produksi dengan merek Nature E. Produk pengganti lain yang terlihat dapat menjadi ancaman adalah perusahaan yang menawarkan jasa perawatan kecantikan (penegncangan kulit wajah, pemutihan wajah, dsb) dengan berbasis teknologi kesehatan dan farmasi yang banyak tersebar dikota-kota besar Indonesia. Contohnya adalah Meicy, Erha21, Jakarta Skin Center, Puan Kekuatan Menawar Dari Pemasok. Dikarenakan PT Sari Ayu Indonesia merupakan perusahaan dominan dalam industri kosmetika dan menggunakan bahan baku yang cukup besar baik jumlah maupun jenisnya maka jumlah pemasok untuk PT Sari Ayu Indonesia juga sangat banyak. Pemasok PT Sari Ayu Indonesia dapat dikatakan juga pemasok Martha Tilaar Group, karena PT Sari Ayu Indonesia adalah anak perusahaan Martha Tilaar. Kekuatan menawar pemasok lokal relatif lemah dimana seperti yang telah dikemukakan sebelumnya bahwa MTG merupakan pelanggan terbesar bagi pemasok lokalnya serta banyak tersedianya alternatif pemasok lain untuk bahan baku dan kualitas yang sama, sehingga dalam hal ini para pemasok bahan baku dan bahan pendukung MTG harus memenuhi seluruh persyaratan kualitas yang diterapkan oleh MTG.

18 87 Sedangkan untuk pemasok luar negeri memiliki relatif sedikit kekuatan menawar yang lebih tinggi namun belum dapat dikatakan kuat dimana jumlah pemasok sangat banyak, hanya untuk beberapa pemasok bahan baku atau bahan pendukung tertentu yang merupakan perusahaan utama dalam industri tersebut, namun hal ini dapat diantisipasi dengan dilakukan kerjasama kontrak oleh MTG dengan para pemasok luar negeri Kekuatan Menawar Dari Konsumen. Dengan melihat sasaran segmen pasar yang dituju, maka kekuatan konsumen relatif tinggi yang diakibatkan oleh banyaknya produk dengan berbagai merek yang ditawarkan sehingga konsumen dapat dengan mudah bertukar merek. Konsumen yang masih sensitif terhadap harga juga mempengaruhi kekuatan menawar dari konsumen ini. PT Sari Ayu Indonesia menanggapi kekuatan menawar konsumennya dengan memberikan beberapa nilai tambah atas produknya yakni melakukan beberapa program pemasaran yang bersifat below the line dan melakukan interaksi dengan konsumen serta selalu menawarkan solusi masalah kecantikan dengan produk-produk inovatif dan alami untuk menjadi trend setter bagi konsumen kosmetik sehingga loyalitas konsumen dapat lebih terjaga. Untuk menawarkan produk dengan harga yang sama disetiap lokasi penjualan produk, maka distribusi dilakukan oleh perusahaan sendiri. Hal ini mempermudah pengendalian biaya distribusi dan pengawasan harga penjualan produk oleh perusahaan. Adapun beberapa channel member yang menjual produk-produk kosmetik hasil distribusi antara lain Matahari Department store/supermarket, Hero Supermarket, Giant Hypermart, Lion Superindo, Indogrosir, Indomaret, Goro, Diamond/D Best Supermarket dan Department store, Pasaraya, Tip-Top, Hari-Hari swalayan dan lain sebagainya.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 47 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Berdirinya PT. SAI Indonesia Cabang Pekanbaru PT. SAI Indonesia sebagai realisasi dari keinginan besar DR. Martha Tilaar sebagai pendiri perusahaan. Ibu Martha

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pada awal mulanya, PT. Victory Retailindo didirikan dengan dilatarbelakangi tujuan untuk melayani transaksi penjualan

Lebih terperinci

ANALISIS BISNIS DAN SISTEM

ANALISIS BISNIS DAN SISTEM 88 BAB 4 ANALISIS BISNIS DAN SISTEM 4.1 Evaluasi Faktor Internal Dalam melakukan evaluasi faktor internal data-data dikumpulkan dari hasil wawancara dengan manajer PT Sari Ayu Indonesia dan studi pustaka

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI UMUM

BAB 3 DESKRIPSI UMUM BAB 3 DESKRIPSI UMUM 3.1 Sejarah dan Latar Belakang perusahaan PT. ABC merupakan perusahaan importir yang didirikan oleh empat bersaudara keluarga Sutjiadi pada tahun 1997. Perusahaan ini berlokasi di

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam negeri maupun produksi luar negeri. Membanjirnya produk kosmetika di

BAB I PENDAHULUAN. dalam negeri maupun produksi luar negeri. Membanjirnya produk kosmetika di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar pasar industri perawatan pribadi dan kosmetik semakin kompetitif. Hal ini terbukti dengan banyaknya jenis kosmetika beredar baik produksi dalam negeri

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki

LAMPIRAN. 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki LAMPIRAN Wawancara 1 1. Meliputi daerah mana saja jangkauan penjualan produk PT. Best Denki Indonesia? Target saat ini sampai tahun 2010 masi tetap di daerah Jakarta. Mulai dari Jakarta Barat, Jakarta

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang menghasilkan pelumas (oli). PT. Federal Karyatama berusaha untuk tepat

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. VGA SCALE INDONESIA adalah distributor / supplier timbangan digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk yang

Lebih terperinci

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK BEDAK TABUR SARIAYU

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK BEDAK TABUR SARIAYU ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK BEDAK TABUR SARIAYU Oleh: Bowo Nur Isnanto ( P.056111441.48 ) Dosen: Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M.Sc PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

BAB 3 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Gambaran Umum PT Paloma Grazia 3.1.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Pada tahun 1988, PT. Putri Kharisma merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Muncul Anugerah Sakti merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2004 yang merupakan anak

Lebih terperinci

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis BAB III METODE PENELITIAN III.1 Pemilihan Objek Penelitian Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis dan objektif untuk menemukan solusi atas suatu masalah yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Riasan dan kosmetik merupakan dua kata yang tidak dapat dipisahkan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Riasan dan kosmetik merupakan dua kata yang tidak dapat dipisahkan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Riasan dan kosmetik merupakan dua kata yang tidak dapat dipisahkan. Hampir semua wanita mengenal konsep merias wajah dan kosmetik. Dari masa ke masa kosmetik telah

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. produksi dan penjualan perlengkapan bayi seperti pakaian, peralatan makan, botol susu,

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. produksi dan penjualan perlengkapan bayi seperti pakaian, peralatan makan, botol susu, BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah PT Daya Mulia Sejahtera PT. Daya Mulia Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak dibidang usaha produksi dan penjualan perlengkapan bayi seperti pakaian,

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik sesuai dengan pertanyaan penelitian adalah:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik sesuai dengan pertanyaan penelitian adalah: BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada Bab IV, kesimpulan yang dapat ditarik sesuai dengan pertanyaan penelitian adalah: 1. Kualitas produk berpengaruh

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Perusahaan Dalam menyusun skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. X (Group) merupakan kantor pusat yang bertempat di Jl. Ks.Tubun

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. Hendro Tawang. Perusahaan ini pertama kali berdiri dengan nama PT. DAMAI

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. Hendro Tawang. Perusahaan ini pertama kali berdiri dengan nama PT. DAMAI BAB GAMBARAN UMUM SISEM INFORMASI YANG BERJALAN. Latar Belakang Perusahaan Perusahaan ini didirikan di Jakarta pada tahun 988 oleh Bapak Daniel Hendro awang. Perusahaan ini pertama kali berdiri dengan

Lebih terperinci

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan BAB 3 Gambaran Umum Perusahaan 3.1 Perkembangan Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang dan Sejarah Perusahaan PT. Maspion dibangun oleh Alim Husin dan rekan bisnisnya Gunardi pada tahun 1962. PT. Maspion mempunyai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan antar pasar industri perawatan pribadi dan kosmetik semakin

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan antar pasar industri perawatan pribadi dan kosmetik semakin BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar pasar industri perawatan pribadi dan kosmetik semakin kompetitif. Terbukti dengan banyaknya jenis kosmetika yang beredar baik produksi dalam negeri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam mengkombinasikan fungsi-fungsi pemasaran. produk tersebut dipasaran. Salah satunya adalah bagaimana perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam mengkombinasikan fungsi-fungsi pemasaran. produk tersebut dipasaran. Salah satunya adalah bagaimana perusahaan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pemasaran pada dasarnya adalah membangun merek di benak konsumen. Merek menjadi semakin penting karena konsumen tidak lagi puas hanya dengan tercukupi

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Central Aneka Busana (CAB) adalah salah satu perusahaan garmen di Indonesia, yang berlokasi di Poris, Tanggerang.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA MASALAH

BAB III ANALISA MASALAH BAB III ANALISA MASALAH 3.1 SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN PT. PUSAKA TRADISI IBU didirikan pada tanggal 28 Februari 1985 Oleh pasangan suami istri yaitu Drs. H. Subakat Hadi, M.Sc dan Dra. Hj. Nurhayati Subakat,

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel bebas

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel bebas BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel bebas kualitas produk, harga, promosi penjualan, citra toko, intensitas distribusi, dan tenaga

Lebih terperinci

Prosedur Penanganan Delivery Order PT. Panasonic. Rizkiyah 3DA

Prosedur Penanganan Delivery Order PT. Panasonic. Rizkiyah 3DA Prosedur Penanganan Delivery Order PT. Panasonic Rizkiyah 3DA04 43209313 Latar belakang Delivery Order adalah dokumen yang berfungsi sebagai surat perintah penyerahan barang kepada pembawa surat tersebut,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM. PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL, Tbk.

BAB II GAMBARAN UMUM. PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL, Tbk. BAB II GAMBARAN UMUM PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL, Tbk. A. Sejarah Singkat Perusahaan memulai usaha distribusi dengan mendirikan PT Djangkar Djati di Medan, Sumatera Utara pada tahun 1964 untuk

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. EP beroperasi secara komersial pada 8 Oktober 1996, dengan NPWP

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. EP beroperasi secara komersial pada 8 Oktober 1996, dengan NPWP BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. EP beroperasi secara komersial pada 8 Oktober 1996, dengan NPWP 01.345.276.8-091.000 dan PKP 23/02/1996. Perusahaan ini bergerak dibidang

Lebih terperinci

1. Bagaimana awal berdirinya PT. Kusuma Kemindo Sentosa? Apakah profil. perusahaan distributor yang berurusan terutama di bidang industri kimia,

1. Bagaimana awal berdirinya PT. Kusuma Kemindo Sentosa? Apakah profil. perusahaan distributor yang berurusan terutama di bidang industri kimia, L1 Lampiran Hasil Wawancara 1. Bagaimana awal berdirinya PT. Kusuma Kemindo Sentosa? Apakah profil perusahaan ini? PT. Kusuma Kemindo Sentosa adalah importir nasional, stockiest, dan perusahaan distributor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. orang yang datang ke skin care ingin melakukan perawatan agar terlihat lebih

BAB I PENDAHULUAN. orang yang datang ke skin care ingin melakukan perawatan agar terlihat lebih BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri skin care termasuk industri yang menjanjikan saat ini. Industri ini tidak luput dari kecantikan dan kosmetik. Karena sudah bisa dipastikan bawah orang yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha PT.Datacomindo Mitrausaha adalah perusahaan importir barang-barang elektronik komunikasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Tirta Multi Usaha merupakan salah satu perusahaan retail supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek pembangunan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan ini terletak di Jakarta. Produk dari PT. X yaitu retail berbagai. Kena Pajak (PKP) sejak tahun1990an.

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan ini terletak di Jakarta. Produk dari PT. X yaitu retail berbagai. Kena Pajak (PKP) sejak tahun1990an. BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Objek Penelitian PT. X adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan eceran. Perusahaan ini terletak di Jakarta. Produk dari PT. X yaitu retail berbagai macam produk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Sebelum PT. Panca Pilar Tangguh sebagai perusahaan yang besar, perusahaan ini awalnya berdiri pada tahun 1981 dengan nama usaha Berkat Jaya yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 49 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. XYZ didirikan pada tahun 1986, merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang polyester dan berlokasi di Tangerang. Sejak tahun

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Tanabe Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dibidang farmasi yang dalam perjalanan waktu banyak mengalami

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA 4.1. Penyajian data 4.1.1.Gambaran Umum Perusahaan Awal mulanya pada tahun 2006 perusahaan ini didirikan oleh dua pemegang saham dengan nama PT Citra Profoam Indonesia.

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini persaingan dalam dunia bisnis bukanlah hal yang asing, tidak dipungkiri lagi

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini persaingan dalam dunia bisnis bukanlah hal yang asing, tidak dipungkiri lagi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini persaingan dalam dunia bisnis bukanlah hal yang asing, tidak dipungkiri lagi bahwa pengusaha di Indonesia berlomba lomba untuk memberikan produk yang

Lebih terperinci

BAB II. PROFIL PT.WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL,Tbk. A. Sejarah PT. Wicaksana Overseas International, Tbk

BAB II. PROFIL PT.WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL,Tbk. A. Sejarah PT. Wicaksana Overseas International, Tbk BAB II PROFIL PT.WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL,Tbk A. Sejarah PT. Wicaksana Overseas International, Tbk Perusahaan memulai usaha distribusi dengan mendirikan PT. Djangkar Djati di Medan, Sumatera Utara

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini dunia teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan yang semakin global ini juga menyebabkan dunia usaha mencoba mengikuti setiap

Lebih terperinci

Hasil Wawancara. Narasumber : Suhardi Tedja Setiawan, Pemilik (Owner) yang juga berperan sebagai Direktur PT. Mekarindo Abadi Sejahtera

Hasil Wawancara. Narasumber : Suhardi Tedja Setiawan, Pemilik (Owner) yang juga berperan sebagai Direktur PT. Mekarindo Abadi Sejahtera L.1 Hasil Wawancara Wawancara I Tanggal : 28 September 2011 Narasumber : Suhardi Tedja Setiawan, Pemilik (Owner) yang juga berperan sebagai Direktur PT. Mekarindo Abadi Sejahtera 1. Struktur Organisasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi, 49 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Tentang Perusahaan Pada bab tiga, akan diuraikan lebih banyak mengenai perusahaan yaitu gambaran sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Penelitian Penulis melakukan penelitian di PT. Dwi Naga Sakti Abadi yang beralamat di jalan Daan Mogot Km.19 No.36, Jurumudi-Batuceper

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Vista Mandiri Gemilang adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang garment dengan produk utamanya adalah pakaian dalam untuk pria,

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Riwayat PT.Groovy Mustika Sejahtera PT.Groovy Mustika Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. produknya, mendorong setiap perusahaan untuk selalu berpacu dan melaksanakan

BAB I PENDAHULUAN. produknya, mendorong setiap perusahaan untuk selalu berpacu dan melaksanakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan yang semakin ketat antar perusahaan dalam memasarkan produknya, mendorong setiap perusahaan untuk selalu berpacu dan melaksanakan aktivitas penjualan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, produk kosmetik khususnya. yakni di pusat perbelanjaan, maupun di klinik kecantikan.

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, produk kosmetik khususnya. yakni di pusat perbelanjaan, maupun di klinik kecantikan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, produk kosmetik khususnya kosmetik wanita memberikan suatu peluang bisnis. Mempunyai kulit wajah dan tubuh serta memiliki

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Profile Perusahaan PT. Tatalogam Lestari, yang berproduksi pertama kali pada tahun 1994, adalah produsen genteng metal terbesar di Indonesia dan sudah mampu berbicara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang perlu dilakukan dan diperhatikan oleh setiap perusahaan adalah

BAB I PENDAHULUAN. yang perlu dilakukan dan diperhatikan oleh setiap perusahaan adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kondisi persaingan yang semakin ketat, setiap perusahaan harus mampu bertahan, bahkan harus dapat terus berkembang. Salah satu hal penting yang perlu dilakukan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM. Lestari Sentratama yang didirikan oleh Bapak Harry Sanusi pada tahun 1991,

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM. Lestari Sentratama yang didirikan oleh Bapak Harry Sanusi pada tahun 1991, BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM 3.1. Tentang PT. Kinosentra Industrindo 3.1.1. Sejarah PT. Kinosentra Industrindo PT. Kinosentra Industrindo adalah sebuah perusahaan Manufaktur produkproduk makanan ringan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Awal berdirinya PT.MASJATI GARMENTAMA adalah pada tahun 1989 dan menjadi perusahaan berbadan hukum pada tahun 1992 berdasarkan akte No.634/09.02/PB/V/92.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Mustika Ratu, Tbk adalah perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang jamu, kosmetika tradisional dan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Air Minum dalam Kemasan Ketika perkembangan zaman semakin menuntut segalanya harus lebih praktis, maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen

Lebih terperinci

BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1 BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN Kerja praktik dilaksanakan di perusahaan PT. INDOFARMA Tbk, pada divisi pengembangan jasa teknik atau dikenal dengan nama INDOMACH (indofarma

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai akibat dari krisis ekonomi global yang sedang berlangsung. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai akibat dari krisis ekonomi global yang sedang berlangsung. Hal ini 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi dalam negeri saat ini sedang mengalami penurunan sebagai akibat dari krisis ekonomi global yang sedang berlangsung. Hal ini menyebabkan perkembangan

Lebih terperinci

BAB II PROFIL INSTANSI. menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki

BAB II PROFIL INSTANSI. menggantikan PT. Duta Putra Sumatera sebagai main dealer sepeda motor Suzuki 10 BAB II PROFIL INSTANSI A. Sejarah Ringkas Perusahaan Suzuki Sunindo Varia Motor Gemilang yang beralamat di Jl. H. Adam Malik No. 101 Medan dan Suzuki Sunindo Motor yang beralamat di Jl. Sisingamangaraja

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT TARGET MAKMUR SENTOSA merupakan sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas yang bergerak di bidang produksi dan distribusi

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat PT. Itochu Logistics Indonesia Itochu Logistics Indonesia dibentuk pada tahun 2002, menyediakan solusi logistik sepenuhnya untuk pelanggan dan mengurus

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARA UMUM PERUSAHAAN. ORIFLAME adalah suatu perusahaan yang telah beroperasi di 60 negara

BAB IV GAMBARA UMUM PERUSAHAAN. ORIFLAME adalah suatu perusahaan yang telah beroperasi di 60 negara BAB IV GAMBARA UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ORIFLAME adalah suatu perusahaan yang telah beroperasi di 60 negara diseluruh dunia yang telah berdiri pada tahun 1967, dengan 3000 karyawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bagian ini menjelaskan hasil analisis terhadap jawaban teknik dari obseravasi, wawancara dan teknik pengumpulan data arsipakan di uraikan mengenai pembahasannya. Responden dalam

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM

BAB 3 ANALISIS SISTEM BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Analisis 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Bina Karakter Bangsa merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan. Perusahaan ini didirikan oleh Rudy Susilo, Swanky

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Tujuan, Sasaran dan Manfaat Kerja Praktek Pada sub bab ini meliputi penjelasan secara rinci pada lokasi kerja praktek berupa identitas perusahaan, sejarah, visi dan

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PT. Volensa Indonesia PT. Volensa Indonesia didirikan pada tahun 1997 yang beralamat di Jl. Mesjid Al-Anwar (Berdikari) No.27A, Jakarta 11540,

Lebih terperinci

BAB I PROFIL PERUSAHAAN

BAB I PROFIL PERUSAHAAN BAB I PROFIL PERUSAHAAN 1.1. Sejarah Perusahaan PT Rahajasa Media Internet (RadNet) didirikan oleh dua orang pendiri, salah satu diantaranya adalah Roy Rahajasa Yamin, pada bulan November tahun 1994. RadNet

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. JALA ANUGERAH SEJATImerupakan perusahaan jasa angkutan yang dibentuk sesuai dengan Akte Notaris Rohana Frieta, SH No. 5, di Jakarta. Manajemen

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur?

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? L1 LAMPIRAN 1 WAWANCARA 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? PT. Karya Niaga Makmur didirikan pada November 2010 dan dipimpin oleh Bapak Ferry Anwar, SE. PT. Karya Niaga Makmur berkantor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jenis kosmetika seperti lipstik, pelembab, pensil alis, mascara ataupun

BAB I PENDAHULUAN. jenis kosmetika seperti lipstik, pelembab, pensil alis, mascara ataupun BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam era globalisasi produk kosmetik di Indonesia berkembang semakin pesat. Hal tersebut terlihat seiring dengan munculnya berbagai jenis kosmetika seperti lipstik,

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1. Objek Penelitian III.1.1. Sejarah Singkat PT Rysban Jaya Agung berdiri di awal tahun 2010 dan telah berkembang dengan baik. Peredaran usaha yang dilakukan oleh PT Rysban

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang bergerak dibidang perdagangan umum, supplier, kontraktor dengan bisnis

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang bergerak dibidang perdagangan umum, supplier, kontraktor dengan bisnis BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Multi Clean Jaya Lestari merupakan perusahaan swasta nasional yang bergerak dibidang perdagangan umum, supplier, kontraktor dengan

Lebih terperinci

Bab 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

Bab 2 GAMBARAN UMUM OBJEK Bab 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 PT Astra Otoparts Tbk Astra Intenational Tbk. adalah salah satu perusahaan otomotif terbesar di Indonesia dengan karyawan lebih dari 75.000 orang. Bisnis utama yang dijalankan

Lebih terperinci

BAB3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Awal mula berdirinya PT. Interkos Jaya Bhakti (IJB) tidak terlepas dari

BAB3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Awal mula berdirinya PT. Interkos Jaya Bhakti (IJB) tidak terlepas dari BAB3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan Awal mula berdirinya PT. Interkos Jaya Bhakti (IJB) tidak terlepas dari meningkatnya kebutuhan manusia dalam hal kecantikan khususnya produk kecantikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Alamat : Jl. Rungkut Asri Utara VI/2 Surabaya

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Alamat : Jl. Rungkut Asri Utara VI/2 Surabaya BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Identitas Perusahaan Profil Perusahaan Nama : PT. Stars Internasional Alamat : Jl. Rungkut Asri Utara VI/2 Surabaya - 60293 No Telp/Fax : 031-8792478 / 031-8714786 E-mail

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN. Jakarta pada tahun PT BBU merupakan perusahaan pabrikasi dengan

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN. Jakarta pada tahun PT BBU merupakan perusahaan pabrikasi dengan BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT BBU ialah perusahaan perseorangan swasta nasional yang didirikan di Jakarta pada tahun 2007. PT BBU merupakan perusahaan pabrikasi dengan produk yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 45 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT Federal International Finance (PT FIF) didirikan di Jakarta dengan nama PT Mitrapusaka Artha Finance pada

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2003 sebagai perusahaan joint venture antara Indonesia Belanda.

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2003 sebagai perusahaan joint venture antara Indonesia Belanda. BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah berdirinya PT Cosmar merupakan perusahaan manufaktur kosmetik yang beralamat di Jl Pulo Buaran III No.1 Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur, berdiri pada

Lebih terperinci

BAB 3 TINJAUAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN

BAB 3 TINJAUAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN BAB 3 61 TINJAUAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN 3.1 Sekilas tentang PT FI 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT FI didirikan berdasarkan Akta Notaris A. Partomuan Pohan, SH, LLM No. 6, tanggal 2 September 1993.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. menjadi pasar yang sangat berpotensial bagi perusahaan-perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN UKDW. menjadi pasar yang sangat berpotensial bagi perusahaan-perusahaan untuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dengan jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar, maka Indonesia dapat menjadi pasar yang sangat berpotensial bagi perusahaan-perusahaan untuk memasarkan produk-produk

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. layanan pengelolaan limbah. PT PPLi beralamat di Jalan Raya Narogong, Desa

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. layanan pengelolaan limbah. PT PPLi beralamat di Jalan Raya Narogong, Desa BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLi) adalah sebuah perusahaan industri Indonesia yang telah beroperasi sejak tahun 1994 yang pada awalnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin kompetitif. Menuntut perusahaan untuk mampu menyusun sebuah strategi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin kompetitif. Menuntut perusahaan untuk mampu menyusun sebuah strategi yang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini, dimana persaingan dalam dunia industri semakin kompetitif. Menuntut perusahaan untuk mampu menyusun sebuah strategi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Denyut persaingan meningkat, seiring lonjakan nilai perdagangan dan arus

BAB 1 PENDAHULUAN. Denyut persaingan meningkat, seiring lonjakan nilai perdagangan dan arus BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat sekarang ini, iklim bisnis secara global memanas demikian cepat. Denyut persaingan meningkat, seiring lonjakan nilai perdagangan dan arus perpindahan modal

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. peduli pada kualitas produk dan layanan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. peduli pada kualitas produk dan layanan. 39 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah Singkat Perusahaan Kebutuhan pelumas di Indonesia terus meningkat seiring dengan kemajuan ekonomi dan industri. Sejalan dengan itu konsumen

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Super Steel Indah adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri baja yang didirikan pada tahun 1973 dimana perusahaan ini

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. konsumen juga dapat mengambil keputusan tentang jenis produk, jumlah produk

I. PENDAHULUAN. konsumen juga dapat mengambil keputusan tentang jenis produk, jumlah produk I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi dan informasi sangat berperan penting dalam bidang pemasaran, dimana para pemasar berkompetisi untuk memperbaiki serta memperbaharui konsep pemasaran

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Stars Internasional didirikan pada tanggal 28 Mei 2001 oleh delapan orang yang telah berpengalaman. Kedelapan orang tersebut pernah bekerja dan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan PT. Asia Citra Pratama (ACP) adalah produsen tekstil yang mengkhususkan diri dalam tekstil rumah. PT Asia Citra Pratama

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAEHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat bertahan dilingkungan bergejolak dan dinamis tersebut, sudah saat perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. dapat bertahan dilingkungan bergejolak dan dinamis tersebut, sudah saat perusahaan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia usaha dewasa ini menghadapi lingkungan persaingan yang kompleks dan bergejolak. Dalam lingkungan seperti ini pelanggan atau konsumen sangat menuntut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis Ritel di Indonesia secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis Ritel di Indonesia secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Bisnis Ritel di Indonesia secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu, ritel modern dan ritel tradisional. Ritel modern sebenarnya merupakan pengembangan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTITUSI. Distributor makanan. Awalnya produk-produk yang dihasilkan oleh

BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTITUSI. Distributor makanan. Awalnya produk-produk yang dihasilkan oleh BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTITUSI A. Sejarah Ringkas PT. Belfoods Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dibidang Distributor makanan. Awalnya produk-produk yang dihasilkan oleh PT.Belfoods sendiri

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Masuya Graha Trikencana adalah perusahaan yang menjalankan usaha pendistribusian makanan dan minuman Jepang terutama ke berbagai hotel, restoran, supermarket

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT Intan Pertiwi Industri PT Intan Pertiwi Industri merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri kawat las kobe atau welding

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Bapak Hari Darmawan sebagai Presiden Direktur dan pemilik Matahari Group memulai usahanya dengan membuka toko Mickey Mouse di jalan

Lebih terperinci

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

BAB III PROFIL PERUSAHAAN 40 BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan. PT. Millenium Plastik adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur pengolahan biji plastik yang berdiri pada tanggal 29 Juni 1980 di daerah

Lebih terperinci

Wawancara dengan Ibu Chandra Dewi ( Direktris ) PT.Wadah Makmur. 1. Bagaimana sejarah PT. Wadah Makmur Abadi?

Wawancara dengan Ibu Chandra Dewi ( Direktris ) PT.Wadah Makmur. 1. Bagaimana sejarah PT. Wadah Makmur Abadi? Lampiran-lampiran Lampiran 1 - Wawancara Wawancara dengan Ibu Chandra Dewi ( Direktris ) PT.Wadah Makmur Abadi 1. Bagaimana sejarah PT. Wadah Makmur Abadi? PT. Wadah Makmur Abadi adalah perusahaan swasta

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN KHASANAH DATA. dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah metode bottom 33 BAB 3 ANALSS KEBUTUHAN KHASANAH DATA 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada khasanah data terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci