Kode/SKS : / 1 SKS Prasarat : Status Matakuliah Deskripsi singkat matakuliah :

Transkripsi

1 Nama Matakuliah : Agama dan Kesehatan Kode/SKS : / 1 SKS Prasarat : Status Matakuliah : Wajib Deskripsi singkat matakuliah : Matakuliah Agama dankesehatan mempelajari konsep dan teori agama dalam kesehatan, yang meliputi : Pengantar Konsep-konsep Agama dalam Kesehatan, aspek atau dimensi agama, beribadah untuk meningkatkan kesehatan, manusia sebagai mahkluk multikomplek, identitas manusia, manusia mahkluk sibuk, agama dan nilai kemanusiaan, hubungan ketaatan beribadah dengan timbulnya penyakit, pendekatan agama dalam usaha penyembuhan, pentingnya dan tujuan terapi agama. Matakuliah ini diberikan pada Blok VI dan bersifat wajib bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran. Matakuliah prasarat tidak ada. Sebagai mata kuliah wajib maka materi pembelajaran dibenkan dalam bentuk diskusi dengan mengingat perkembangan ilmu ini. Contoh-contoh yang diberikan akan selalu disesuaikan dengan perkembangan tersebut. Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan Matakuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami pengertian serta konsep Agama dalam Kesehatan, aspek atau dimensi agama, beribadah untuk meningkatkan kesehatan, manusia sebagai mahiduk multikomplek, identitas manusia, manusia mahkluk sibuk, agama dan nilai kemanusiaan, hubungan ketaatan benbadah dengan timbulnya penyakit, pendekatan agama dalam usaha penyembuhan, pentingnva dan tujuan terapi agama. Materi pembelajaran: 1. Konsep Agama dalam Kesehatan 1.1. Pendekatan agama untuk pencegahan penyembuhan dan rehabilitasi 1.2. Kondisi homeostasis 1.3. Paradoxal kehidupan 1.4. Agama dan ketenangan jiwa 2. Aspek atau dimensi agama 2.1. Religious belief (ideological 2.2. Religious pracice (the ritualistic 2.3. Religious feeling (the experimental 2.4. Religious knowledge (the intellectual Universitas Gadjah Mada 1

2 2.5. Religious effect (the consequential. 3. Beribadah untuk meningkatkan kesehatan 3.1.Akidah tauhid yang bersih 3.2. Solat sebagai sarana Dzukrullah 3.3. Menahan amarah 3.4. Mernaafkan walau tanpa diminta 3.5. Bersegera memohon ampun 3.6. Memegangjanji, danjujur 3.7. Bersikap adil (pertumbuhan Manusia) 3.8. Bersikap sabar 4. Manusia sebagai mahkluk multikomplek 4.1. Kemuliaan manusia 4.2. Manusia mahkluk biologis 4.3. Manusia mahkluk psikologis 4.4. Manusia mahkluk sosial 4.5. Manusia mahkluk spiritual 5. Identitas manusia 5.1.Identias Primer 5.2. Identitas sekunder 6. Manusia mahkluk sibuk 6.1. Kerjajantung 6.2. Bernafas 6.3. Kerja ginjal 6.4. Kerja otak 7. Agama dan nilai kemanusiaan 7.1. Rapuhnya kesehatanjiwa masyarakat 7.2. Timbulnya kekerasan 7.3. Timbulnya kenakalan remaja 7.4. Timbulnya penyalahgunaan napza 8. Hubungan ketaatan beribadah dengan timbulnya penyakit 8.1. Alkoholik 8.2. Skizopren 8.3. Gangguan fisik ( kanker, hipertensi) 8.4. Bunuh diri 9. Pendekatan agama dalam usaha penyembuhan 9.1. Kekuatan spiritual 9.2. Menghilangkan atau mengurangi simptom Universitas Gadjah Mada 2

3 9.3. Meningkatkan mekanisme pertahanan diri 9.4. Meningkatkan percaya diri 9.5. Hidup lebih tenang 9.6. Lebih mampu menerima realita 10. Pentingnya dan tujuan terapi agama Modernisasi Memperbaiki proses pikir Meredam kecemasan Mengendalikan emosi Outcome pembelajaran 1. Menjelaskan Konsep Agama dalam Kesehatan ; Pendekatan agama untuk pencegahan penyembuhan dan rehabilitasi ;Kondisi homeostasis ;Paradoxal kehidupan ; Agama dan ketenangan jiwa 2. Aspek atau dimensi agama ; Religious belief (ideological ; Religious pracice (the ritualistic ; Religious feeling (the experimental ; Religious knowledge (the intelectual ; Religious effect (the consequential. 3. Beribadah untuk meningkatkan kesehatan ; Akidah tauhid vangbersih; Solat sebagai sarana Dzukrullah ; Menahan amarah ; Memaafkan walau tanpa diminta; Bersegera memohon ampun ; Memegang janji, dan jujur; Bersikap adil (pertumbuhafl Manusia); Bersikap sabar 4. Manusia sebagai mahkluk multikomplek ; Kemuliaan manusia ;Manusia mahkluk biologis; Manusia mahkluk psikologis ; Manusia mahkluk sosial Manusia mahkluk spiritual 5. Identitas manusia ; Identias Primer ; Identitas sekunder 6. Manusia makhluk sibuk, Kerja jantung, Bernafas, kerja ginjal, kerja otak 7. Agama dan nilai kemanusiaan ; Rapuhnya kesehatan jiwa masyarakat ;Timbulnya kekerasan,timbulnya kenakalan remaja ; Timbulnya penyalahgunaan napza 8. Hubungan ketaatan beribadah dengan timbulnya penyakit ; Alkoholik ;Skizopren Gangguan fisik ( kanker, hipertensi) ; Bunuh diri 9. Pendekatan agama dalam usaha penyembuhan ; Kekuatan spiritual Menghilangkan atau mengurangi simptom ; Meningkatkan mekanisme pertahanan diri ;Meningkatkan percaya diri ;Hidup lebih tenang; Lebih mampu menerima realita 10. Pentingnya dan tujuan terapi agama; Modernisasi ; Memperbaiki proses pikir; Meredam kecemasan ; Mengendalikan emosi Universitas Gadjah Mada 3

4 RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN BLOK (RKPB) Minggu ke Topik (pokok Bahasan) Metode Pembelajaran 1 1. Konsep Agama dalam Kesehatan 1.1. Pendekatan agama untuk pencegahan penyembuhan dan rehabilitasi 1.2. Kondisi homeostasis 1.3. Paradoxal kehidupan 1.4. Agama dan ketenangan jiwa 2 2. Aspek atau dimensi agama 2.1 Religious belief (ideological 2.2 Religious pracice (the ritualistic 2.3 Religius feeling (the experimental 2.4 Religious knowledge (the intelectual 2.5 Religious effect (the consequential Beribadah untuk meningkatkan kesehatan 3.1 Akidah tauhid yang bersih 3.2 Solat sebagai sarana Dzikrullah 3.3 Menahan amarah 3.4 Memaafkan walau tanpa diminta 3.5 Bersegera memohon ampun 3.6 Memegang janji, dan jujur 3.7 Bersikap adil (pertumbuhan Manusia) 3.8 Bersikap sabar 4 4. Manusia sebagai makhluk multikompek 4.1 Kemuliaan manusia 4.2 Manusia mahkluk biologis 4.3 Manusia mahkluk psikologis 4.4 Manusia mahkluk sosial Tutorial, praktikum, Tutorial, praktikum, Tutorial, praktikum, Tutorial, praktikum, Universitas Gadjah Mada 4

5 4.5 Manusia mahkluk spiritual 5 5. Identitas manusia 5.1 Identitas Primer 5.2 Identitas Sekunder 6 6. Manusia makhluk sibuk 6.1 Kerja jantung 6.2 Bernafas 6.3 Kerja ginjal 6.4 Kerja otak 7 7. Agama dan nilai kemanusiaan 7.1 Rapuhnya kesehatan jiwa masyarakat 7.2 Timbulnya kekerasan 7.3 Timbulnya kenakalan remaja 7.4 Timbulnya penyalahgunaan napza 8 8. Hubungan ketaatan beribadah dengan timbulnya penyakit 8.1 Alkoholik 8.2 Skizopren 8.3 Gangguan fisik ( kanker, hipertensi) 8.4 Bunuh diri 9 9. Pendekatan agama dalam usaha penyembuhan 9.1 Kekuatan spiritual 9.2 Menghilangkan atau mengurangi simptom 9.3 Meningkatkan mekanisme pertahanan diri 9.4 Meningkatkan percaya diri 9.5 Hidup lebih tenang 9.6 Lebih mampu menerima realita Tutorial, praktikum, Pentingnya dan tujuan terapi agama 10.1 Modernisasi 10.2 Memperbaiki proses pikir Universitas Gadjah Mada 5

6 10.3 Meredam kecemasan 10.4 Mengendalikan emosi Pencabaran RKPB 1. Kuliah I - Menjelaskan Konsep Kesehatan Jiwa Masyarakat - Menjelaskan Ruang lingkup masalah Kesehatanjiwa - Menjelaskan Masalah Kesehatan Jiwa - Menjelaskan Dampak Masalah Kesehatan Jiwa terhadap Masyarakat - Menjelaskan Program Kesehatan Jiwa 2. Kuliah II - Menjelaskan Sistem Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat - Menjelaskan beberapa isues strategis - Menjelaskan Relevansi epidemiologi masalah Kesehatan Jiwa Masyarakat EVALUASI Tujuan belajar akan dievaluasi dengan cara sebagal berikut : 1. Evaluasi formatif : dilakukan dengan memberikan beberapa minitest tanpa skedule selama Blok berjalan. Mahasiswa diharapkan selalu mempunyai pengetahuan tentang materi ini sejak awal blok. Hasil test ini akan diperhitungkan pada akhir evaluasi. 2. Ujian Blok pada Minggu akhir Blok akan dilakukan ujian komprehensif tentang tujuan pembelajaran. Meskipun ujian blok ini diletakkan pada akhir blok diharapkan mahasiswa sudah mempunyai persiapan tentang pengetahuan sejak awal blok sampai akhir blok ini berjalan. 3. Umpan balik sebagai umpan balik untuk koordinator blok mahasiswa akan mengisi beberapa formulir untuk mengevaluasi pelaksanaan semua aktivitas belajar selama blok berjalan.umpan balik akan dilakukan sebelum tinjauan ulang (review session) dan setelah ujian blok. 4. Komponen penilaian mahasiswa meliputi a. tutorial 25 % b. pratikum 15 % c. ujian akhir 60 % Universitas Gadjah Mada 6

7 Bahan, sumber informasi dan referensi : 1. Essential Psychopharmacology Neuroscientific Basis and Practical Applications., Stahl Stephen M., Combridge University Press., Comprehensive Textbook of Psychiatry ( Vol. 1/A)., Kaplan & Sadock s., Lippincott 3. Comprehensive Textbook of Psychiatry (Vol. 1/B)., Kaplan & Sadock s., Lippincott 4. Comprehensive Textbook of Psychiatry (Vol. Il/A)., Kaplan & Sadock s., Lippincott 5. Comprehensive Textbook of Psychiatry (Vol. 11/B)., Kaplan & Sadock s., Lippincott 6. Synopsis of Psychiatry Behavioral/Sciences/Clinical Psychiatry., Kaplan Harold I, Williams & Wilkins., Baltimore, Marlyand, USA., Psychology : The Science of Mind and Behaviour., Gross Richard., Licensing Agency Limited of Tottenham Court Road : London., D.S.M. IV Diagnostik and Statistical Manual of Mental Disorders (Text Revision) Fourth Edition., Washington, DC., American Psychiatric Association., Synopsis of Psychiatry Behavioral/Sciences/Clinical Psychiatry., Kaplan Harold I, Williams & Wilkins., Baltimore, New York, London., Cultural Assessment in Clinical Psychiatry. Washington : American Psychiatri Publishing, Inc., Universitas Gadjah Mada 7