No. IKK. 2 Rasio Rumah ber IMB. 3 Keberadaan PERDA RTRW. 4 Pengurusan KTP. 5 Biaya KTP Biaya KTP dalam PERDA

Transkripsi

1 KABUPATEN KUDUS TATARAN PENGAMBIL KEBIJAKAN DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 LAMPIRAN III.1: FORMAT UNTUK KABUPATEN ASPEK (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM 1 Keberadaan PERDA IMB ada PERDA Sebutkan legal formalnya. PERDA Nomor : Tahun tentang Peraturan ttg ketertiban penataan ruang 2 Rasio Rumah ber IMB 3 Keberadaan PERDA RTRW Jumlah Rumah ber IMB dibagi jumlah rumah seluruhnya ada PERDA RTRW - Jumlah rumah ber IMB sd. akhir Tahun 2013, sebanyak unit. - Jumlah seluruh rumah sd. akhir Tahun 2013, sebanyak Unit. Sebutkan dasar hukumnya, PERDA Nomor : Tahun tentang Peraturan ttg kependudukan Personil Satpol PP (Kebijakan Ketersediaan aparat Trantibum) Kebijakan bidang penanganan PSK, PKL, atau PMKS. Peraturan tentang Kebersihan Kabupaten 4 Pengurusan KTP Lama pengurusan KTP dalam PERDA 5 Biaya KTP Biaya KTP dalam PERDA Rasio personil SatpoL PP terhadap jumlah penduduk Keberadaan PERDA tentang PSK, PKL, atau PMKS Keberadaan peraturan tentang kebersihan Kabupaten Jumlah personil Satpol PP pada akhir tahun 2012 dibagi penduduk x Ada atau tidak ada PERDA PSK dan PKL Ada atau tidak ada PERDA Kebersihan Kabupaten Dasar hukum: PERDA Nomor : Tahun tentang Dasar hukum: PERDA Nomor : Tahun tentang Personil Satpol PP (PNS) pada Tahun 2013, sebanyak = orang - Penduduk pada akhir tahun 2013, berjumlah = orang Sebutkan dasar hukumnya. PERDA Nomor : Tahun tentang (yang mengatur PSK, PKL, atau PMKS) Sebutkan dasar hukumnya, PERDA Nomor : Tahun tentang Hr Rp..../ Tidak dipungut... per penduduk ada Ada/ tidak ada Bilamana Perda tsb tidak menetapkan jangka waktu, dapat diperkuat dengan SOP. Bilamana Perda tidak mengatur biaya, dapat diperkuat dengan SOP.

2 2 KESELARASAN DAN EFEKTIVITAS HUBUNGAN ANTARA PEMERINTAHAN DAN PEMERINTAH, SERTA ANTARPEMERINTAHAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN OTONOMI Penyampaian laporan kepada pemerintah 9 Penyampaian laporan keuangan dan kinerja Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Ketepatan waktu penyampaian LPPD berdasarkan PP Nomor 3 tahun 2012, Ketepatan waktu penyampaian Laporan keuangan dan Laporan kinerja berdasarkan PP 8/2006 Urusan yang sudah diterapkan SPM nya berdasarkan pedoman yang diterbitkan oleh Pemerintah. Tepat atau tidak tepat penyampaian sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundangan Tepat atau tidak tepat penyampaian sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundangan Jumlah urusan wajib yang sudah diterapkan SPM nya berdasarkan Penetapan oleh Menteri/ Pimpinan LPND. Bukti Pengiriman : LPPD Tahun 2013 disampaikan pada tanggal sesuai surat pengantar Nomor tanggal Bukti Pengiriman: - Laporan Keuangan 2013, disampaikan pada tanggal sesuai surat pengantar Nomor tanggal Laporan Kinerja tahun disampaiakan pada tanggal sesuai surat pengantar Nomor tanggal Urusan yang diterapkan oleh Pemda sebanyak urusan, yang terdiri dari: 1) Urusan ) Urusan ) Urusan ) Urusan ) Urusan ) Urusan Tepat / tidak Tepat/tidak Tepat/tidak... Urusan SPM yang ditetapkan Pemerintah sampai dengan Tahun 2012, sebanyak 6 urusan. Hubungan antar daerah 12 Kerjasama dengan daerah lain Jumlah MOU yang masih berlaku per tahun 2012 Jumlah MOU yang masih berlaku pada tahun 2013, sebanyak MOU yang terdiri dari: 1) MOU dengan tentang kerjasama ) MOU dengan tentang kerjasama ) Dst MOU 3 Sinkronisasi KESELARASAN ANTARA Pelaksanaan KEBIJAKAN PEMERINTAHAN pembangunan DENGAN nasional dan KEBIJAKAN PEMERINTAH daerah 13 Kesesuaian prioritas pembangunan Jumlah prioritas pembangunan daerah dibagi Jumlah prioritas pembangunan nasional - Prioritas pembangunan daerah (RKPD) mendukung prioritas pembangunan nasional, sebanyak program. - Prioritas pembangunan nasional ada sebanyak 11 program prioritas...

3 Kewenangan 14 Urusan wajib yang diselenggarakan daerah Jumlah urusan yang dilaksanakan daerah dibagi 26 (Jumlah urusan wajib di PP 38/2007) X Urusan Wajib yang dilaksanakan pada Tahun 2013 (APBD) = urusan... Sesuaikan dengan dokumen perencanaan dan penganggaran tahun APBD terakhir. Laporan Keuangan Daerah Waktu penetapan PERDA APBD 2012 Keberadaan PERDA tentang pengelolaan keuangan daerah berdasarkan PP 58/2005 Tepat atau tidak tepat waktu penetapan PERDA APBD 2012 Ada atau tidak adanya PERDA ttg pengelolaan keuangan daerah Apabila TEPAT: Sebutkan dasar hukumnya. PERDA Nomor : Tahun tentang APBD (Paling lambat tanggal 31 Desember 2012). Sebutkan legal formalnya. PERDA Nomor : Tahun tentang ( pengelolaan keuangan daerah) Tepat/ tidak Tidak tepat, apabila APBD ditetapkan setelah 31 Desember Keuangan 17 Belanja untuk pelayanan dasar Jumlah belanja untuk pelayanan dasar dibagi Jumlah total belanja X Belanja pelayanan dasar APBD Tahun ) Urusan Pendidikan Rp ) Urusan Kesehatan Rp ) Urusan Lingkungan hidup Rp ) Urusan PU Rp ) Urusan Sosial Rp ) Urusan Tenaga Kerja Rp ) Urusan Koperasi Rp ) Urusan Satpol PP Rp ) Urusan Kependudukan & Capil Rp Total Belanja pelayanan dasar Rp Total Belanja APBD 2013, sebesar Rp Pelayanan Publik 19 Belanja Pendidikan dan Kesehatan APBD Jumlah belanja untuk Tahun Belanja untuk urusan kesehatan dan pendidikan 1) Urusan Pendidikan Rp pendidikan dan kesehatan dibagi Jumlah total belanja 2) Urusan Kesehatan Rp X Total Belanja Pend & Kes Rp Keberadaan PERDA tentang Standar Pelayanan Publik sesuai dengan peraturan perundang-undangan Ada atau tidak adanya standar pelayanan publik Sebutkan hukumnya, PERDA Nomor Tahun tentang (standar pelayanan publik )..

4 Kepegawaian Kelembagaan 4 EFEKTIVITAS HUBUNGAN ANTARA PEMDA DAN DPRD Produk peraturan perundangan Ratio PNS terhadap penduduk Sistem Informasi Kepegawaian 22 Penataan SKPD 23 PERDA yang ditetapkan Jumlah PNS kabupaten dibagi jumlah penduduk Ada atau tidak adanya data base kepegawaian. Jumlah pembentukan SKPD berdasarkan PP 41/2007 Jumlah PERDA yang ditetapkan dalam tahun 2012 Jumlah PNS kabupaten tahun 2013 sebanyak orang. Jumlah penduduk kabupaten tahun 2012 sebanyak orang. Apabila ADA, sebutkan nama lengkap dari Sistem database: e personal system (tentang kepegawaian) Jumlah SKPD, sbb:: 1) Bagian (Setda) = unit 2) Dinas = unit 3) Badan = unit 4) Kantor = unit 5) Rumah Sakit = unit 6) Lembaga Teknis lainya = unit 7) Kecamatan/Distrik = unit Jumlah SKPD = unit PERDA yang ditetapkan dalam Tahun 2013, sebanyak Perda ( Daftar terlampir) 1,17% unit PERDA RAPERDA yang diajukan tahun berjalan 5 EFEKTIVITAS PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN OLEH DPRD BESERTA Keputusan DPRD TINDAK LANJUT yang PELAKSANAAN KEPUTUSAN ditindaklanjuti RAPERDA yang disetujui DPRD tahun 2012 Keputusan DPRD yang ditindaklanjuti. Jumlah RAPERDA yang disetujui DPRD tahun 2012 dibagi Jumlah RAPERDA yang diusulkan tahun 2012 Jumlah keputusan DPRD yang ditindaklanjuti oleh DPRD dibagi jumlah keputusan DPRD yang dihasilkan dalam tahun 2012 x - RAPERDA yang diusulkan tahun 2013, sebanyak RAPERDA. - RAPERDA yang disetujui DPRD tahun 2013, sebanyak PERDA. - Keputusan DPRD yang ditindaklanjuti oleh DPRD dalam tahun 2013, sebanyak keputusan. - Keputusan DPRD dalam tahun 2013, sebanyak keputusan. %... % 6 EFEKTIVITAS PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN OLEH KEPALA Tindaklanjut BESERTA TINDAK LANJUT keputusan Bupati PELAKSANAAN KEPUTUSAN 26 Keputusan Bupati yang ditindaklanjuti Jumlah keputusan yang ditindaklanjuti dibagi jumlah keputusan Bupati dalam tahun 2012 x - Keputusan Bupati tahun 2013, sebanyak keputusan. - Keputusan Bupati tahun 2013 yang ditindaklanjuti, sebanyak keputusan. Tindaklanjut Peraturan Bupati 27 Peraturan Bupati yang ditindaklanjuti Jumlah Peraturan Bupati yang ditindak-lanjuti dibagi jumlah Peraturan - Peraturan Bupati dalam tahun 2013, sebanyak Perbup. - Peraturan Bupati yang ditindaklanjuti,

5 7 KETAATAN PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN PADA PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN PERDA yang dibatalkan 28 Jumlah PERDA yang dibatalkan WaliKabupaten dalam tahun 2012 x Jumlah PERDA yang dibatalkan dibagi Jumlah PERDA yang dikirim ke pemerintah untuk dievaluasi x sebanyak Perbup. Perda yang dibatalkan, sebanyak , yang terdiri dari: 1) Perda Nomor Tahun 2013 tentang ) Perda Nomor Tahun 2013 tentang ) Dst. Perda yang dikirimkan untuk dievaluasi oleh Pemerintah sebanyak INTENSITAS DAN EFEKTIVITAS PROSES KONSULTASI PUBLIK ANTARA PEMERINTAHAN DENGAN MASYARAKAT ATAS PENETAPAN KEBIJAKAN PUBLIK YANG STRATEGIS DAN RELEVAN UNTUK PERDA tentang konsultasi publik Media informasi pemda yang dapat diakses oleh publik Keberadaan PERDA/PerBup tentang konsultasi publik PERDA/PerBup Adanya media informasi pemda yang dapat diakses Ada atau tidak ada media oleh publik (website Informasi yang ditetapkan Kabupaten, pos, bag/biro dengan PerBup humas, leaflet/brosur) Apabila ADA, Sebutkan dasar hukumnya. PERDA atau Perbup Nomor Tahun tentang (konsultasi publik) Apabila ADA, - Sebutkan Nama Medianya : Sebutkan Perbup nomor tahun tentang TRANSPARANSI DALAM PEMANFAATAN ALOKASI, PENCAIRAN DAN PENYERAPAN DAU, DAK DAN BAGI HASIL Serapan dana perimbangan 31 Dana perimbangan yang terserap dibanding yang direncanakan Jumlah dana perimbangan yang terserap dibagi jumlah dana perimbangan x Dana perimbangan yang terserap Tahun 2013 sebesar Rp Dana perimbangan yang direncanakan sesuai dengan APBD Tahun 2013 sebesar Rp Alokasi Belanja pada APBD dari DAU 32 Belanja Publik terhadap DAU Jumlah belanja publik dibagi DAU x - Belanja langsung APBD tahun 2013, sebesar Rp DAU Tahun 2013, sebesar Rp Alokasi Belanja pada APBD 33 Belanja Langsung terhadap total APBD Total belanja Langsung dibagi APBD x - Total Belanja langsung APBD tahun 2013, sebesar Rp Total Belanja APBD Tahun 2013, sebesar Rp

6 10 INTENSITAS, EFEKTIVITAS DAN TRANSPARANSI PEMUNGUTAN SUMBER- SUMBER PAD DAN PINJAMAN / OBLIGASI 11 EFEKTIVITAS PERENCANAAN, PENYUSUNAN, PELAKSANAAN TATA USAHA, PERTANGGUNG JAWABAN DAN PENGAWASAN APBD 12 PENGELOLAAN POTENSI Besaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kewajaran Laporan Keuangan (Lapkeu) Besaran SILPA 36 Realisasi belanja 37 Pengawasan Inspektorat Kabupaten Peta potensi daerah Besaran PAD terhadap seluruh pendapatan dlm APBD (Realisasi) Opini BPK terhadap LapKeu Daerah Rasio SILPA thdp total pendapatan Rasio realisasi belanja thd anggaran belanja Rasio temuan BPK RI yang ditindaklanjuti Rasio realisasi PAD 2012 terhadap potensi PAD Jumlah PAD dibagi jumla total pendapatan APBD (realisasi) X Jenis opini BPK terhadap Hasil LapKeu Daerah Daerah untuk 2 tahun terakhir Besaran SILPA dibagi jumlah pendapatan x Realisasi belanja dibagi total anggaran belanja APBD X Jumlah temuan BPK RI yang ditindaklanjuti dibagi dengan temuan BPK RI sampai dengan akhir tahun 2012 Jumlah realisasi PAD 2012 dibagi dengan potensi PAD X - PAD APBD (Realisasi) Tahun 2013, sebesar Rp Total Pendapatan dalam APBD (Realisasi) Tahun 2013, sebesar Rp Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Tahun 2009, dengan opini: Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Tahun 2010, dengan opini: SILPA Tahun 2013, sebesar Rp Total Pendapatan dalam APBD (Realisasi) Tahun 2013, sebesar Rp Realisasi Belanja Tahun 2013, sebesar Rp Total Anggaran Belanja dalam APBD Tahun 2013, sebesar Rp Temuan BPK RI sampai dengan akhir tahun 2010 sebanyak temuan. - Temuan BPK RI yang ditindaklanjuti sampai dengan Tahun 2013, sebanyak temuan. - Realisasi PAD Tahun 2013, sebesar Rp Potensi PAD pada APBD Tahun 2013 APBD Opini tahun 2009 = Opini tahun 2010= Opini,: 1) WTP/ unqualified opinion); 2) WDP/ qualified opinion); 3) TMP/ disclaimer opinion), atau 4) TIDAK WAJAR (TW/adverse opinion). Opini LHP Tahun 2012, diberikan kepada Evaluator Timda pada waktu kunjungan lapangan Timda Realisasi belanja disesuaikan dengan LRA. Peningkatan PAD 40 Peningkatan PAD Kenaikan/penurunan PAD dibagi PAD tahun lalu x (PAD PAD 2009) : PAD 2009 X - Total PAD pada Tahun 2013 sebesar Rp Total PAD pada Tahun 2010 sebesar Rp.----

7 13 TEROBOSAN / INOVASI BARU DALAM PENYELENGGRAAN PEMERINTAHAN Penghargaan 41 Penghargaan dari Jumlah penghargaan dari pemerintah yang diterima pemerintah yang diterima oleh Pemda dalam tahun oleh Pemerintah Daerah dalam Tahun 2012 Penghargaan yang diterima, sebanyak yang terdiri dari 1) ) ) ) Dst Penghargaan Pengadaan barang dan jasa 42 Keberadaan E-procurement Ada/Tidak Apabila ADA Sebutkan Penerapan E-procurement mulai operasi pada bulan tahun Ada/Tidak Daya saing daerah 43 Jumlah persetujuan investasi Jumlah ijin investasi dalam tahun 2012 Persetujuan ijin investasi pada Tahun 2013, sebanyak ijin... ijin LAMPIRAN III. 2: FORMAT UNTUK KABUPATEN TATARAN PELAKSANA KEBIJAKAN (8 ASPEK) ADMINISTRASI UMUM DALAM RANGKA EKPPD TERHADAP LPPD TAHUN 2013 KABUPATEN : KUDUS Diisi oleh SKPD Teknis, yang melaksanakan 1 (satu) urusan NAMA SKPD : BADAN KEPEGAWAIAN URUSAN YANG DILAKSANAKAN : Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian ASPEK NO Rumus Kinerja KETERANGAN (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) KEBIJAKAN TEKNIS - Jumlah program Nasional Lihat Program Nasional RKP 2013 Program Nasional (yang Jumlah program Nasional PENYELENGGARA Jumlah Program (RKP), sebanyak 13 program. untuk masing-masing urusan, melekat di kementrian/lpnd) yang dapat dilaksanakan AN URUSAN 1 Nasional yg - Jumlah program nasional yang - % terlampir. yang harus dilaksanakan oleh oleh SKPD dibagi jumlah PEMERINTAHAN dilaksanakan oleh SKPD dilaksanakan SKPD, sebanyak 0 SKPD program Nasional x program Kesesuaian dengan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh 2 pemerintah cq Kementerian / LPNK Keberadaan Standard Operating Procedure Ada atau tidak ada (SOP) Apabila Ada, sebutkan ada banyak 1 yang terdiri dari: SOP ttg Pelayanan BKD Ada 1 SOP / Tidak Ada : SOP adalah petunjuk tertulis mengenai apa yang harus dilakukan, kapan, dimana, oleh siapa, bagaimana cara melakukan, apa saja yang diperlukan dan menjadi pedoman bagi setiap pejabat atau pegawai dalam

8 NO Rumus Kinerja KETERANGAN 2 KETAATAN TERHADAP PERATURAN PER UNDANG-UNDANGAN Jumlah PERDA yang harus dilaksanakan SKPD menurut 3 Peraturan Menteri (PERMEN) 3 PENATAAN KELEMBAGAAN 4 PENGELOLAAN KEPEGAWAIAN Pengisian struktur jabatan 4 5 Jumlah PERDA Jumlah PERDA pelaksanaan pelaksanaan yang ada PERMEN yang ada dibagi terhadap PERDA yang jumlah PERDA yang harus harus dilaksanakan dilaksanakan menurut menurut PERMEN PERMEN x Rasio struktur jabatan dan eselonering yang terisi Keberadaan jabatan fungsional dalam struktur organisasi SKPD 6 Rasio PNS kabupaten Jumlah jabatan yang ada (yang diisi) dibagi jumlah jabatan yang ada x Ada atau tidak ada jabatan fungsional dalam struktur organisasi SKPD Jumlah PNS SKPD terhadap Total PNS Kabupaten - PERDA pelaksanaan sebanyak 0 - PERDA yang sehatusnya, sebanyak 0 - Jabatan yang ada sebanyak Jabatan yang harus ada, sebanyak 625 Apabila Ada, sebutkan nama bidang/jabatan fungsional, (di struktur organisasi = Rumpun Jabatan Fungsional) - PNS SKPD, sebanyak 57. personil - Total PNS Kabupaten, sebanyak 9263 personil - % 89,44% melaksanakan tugas dan fungsinya. SOP harus memenuhi Norma Standar Prosedure Kriteria (NSPK) yang ditetapkan oleh Menteri pembina teknis 1. SPM Kesehatan 2. SPM Sosial 3. SPM Pendidikan 4. SPM Lingkungan Hidup 5. SPM BKKBN 6. SPM Pemberdayaan Perempuan. ada Mengacu kondisi SKPD terakhir/updated Tahun Struktur tersedia tetapi belum terisi personil. Mengacu kondisi SKPD terakhir/updated Tahun ,6% Tingkat kompetensi SDM dalam menyelenggarakan 7 tugas SKPD yang relevan dengan urusan terkait 8 Pejabat yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan Pejabat yang telah memenuhi persyaratan kepangkatan Jumlah pejabat yang memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan dibagi jumlah total pejabat SKPD yang ada x Jumlah pejabat yang memenuhi persyaratan kepangkatan dibagi Jumlah total pejabat SKPD yang ada x - Pejabat yang memenuhi syarat diklatpim, sebanyak 13 org. - Pejabat yang ada, sebanyak 13 org. - Pejabat yang memenuhi kepangkatan, sebanyak 13 org. - Jabatan yang ada, sebanyak 14 jbt. 92,9 % Mengacu kondisi terakhir/updated Tahun Mengacu kondisi terakhir/updated Tahun 2013.

9 NO Rumus Kinerja KETERANGAN 5 PERENCANAAN PEMBANGUNAN Kelengkapan dokumen perencanaan pembangunan 9 yang dimiliki oleh SKPD Keberadaan dokumen perencanaan pembangunan di SKPD -RENSTRA SKPD -RENJA SKPD -RKA-SKPD Ada atau tidak ada dokumen perencanaan SKPD berikut jumlahnya Apabila Ada. Sebutkan dokumen yang ada tahun 2013, sebanyak 3 jenis, yg terdiri dari: 1. Renstra BKD Rancangan Awal Renstra Renja BKD th RKA BKD Tahun jenis dokumen Sinkronisasi Program RENJA SKPD dengan Program RKPD 10 Jumlah Program RKPD yang diakomodir dalam RENJA SKPD - Program RKPD yang Jumlah Program RKPD yang diakomodir dalam RENJA SKPD dibagi jumlah program dalam RENJA SKPD yang ditetapkan pada RPJMD x diakomodir dalam Renja SKPD, sebanyak 8 program. - Program Renja SKPD yang ditetapkan dalam RPJMD, sebanyak 8 Mengacu dokumen RKPD tahun 2013 dan Renja-SKPD ybs. Sinkronisasi program RKA SKPD dengan Program RENJA 11 SKPD Perencanaan Pelaksanaan 12 Program dan Anggaran Jumlah Program RENJA RKPD yang diakomodir dalam RKA SKPD Jumlah Program RENJA SKPD yang diakomodir dalam DPA SKPD Jumlah Program RENJA RKPD yang diakomodir dalam RKA SKPD dibagi jumlah program dalam RKA SKPD x Jumlah Program RENJA SKPD yang diakomodir dalam DPA SKPD dibagi jumlah program dalam DPA SKPD x - Program RENJA RKPD yang diakomodir dalam RKA SKPD, sebanyak 8 program. - Program dalam RKA SKPD, sebanyak 8 program. - Program RENJA SKPD yang diakomodir dalam DPA SKPD, sebanyak 8 program. - Program dalam DPA SKPD, sebanyak 8 program. Mengacu dokumen RKA-SKPD tahun 2013 dan Renja-SKPD ybs. Mengacu dokumen RKA-SKPD tahun 2013 dan dokumen DPA- SKPD ybs tahun PENGELOLAAN KEUANGAN Alokasi anggaran 13 Besaran belanja modal 14 Besaran belanja pemeliharaan 15 Alokasi realisasi anggaran - Total realisasi Anggaran SKPD, Realisasi Anggaran SKPD SKPD dibagi total APBD x sebesar Rp, terhadap total belanja - Total Belanja APBD, sebesar Rp APBD Realisasi Belanja modal Realisasi Belanja modal terhadap total belanja dibagi total belanja SKPD x SKPD Realisasi Total Belanja Realisasi total belanja pemeliharaan dari total pemeliharaan dari total - Realisasi Belanja Modal SKPD, sebesar Rp Total Belanja SKPD, sebesar Rp Realisasi Total belanja pemeliharaan SKPD, sebesar 0,69 % Mengacu APBD tahun 2013 terakhir. 6,1 %

10 NO Rumus Kinerja KETERANGAN 16 Laporan keuangan SKPD 17 7 PENGELOLAAN BARANG MILIK Manajemen asset SKPD 18 8 PEMBERIAN FASILITASI TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT Penggunaan Asset SKPD 19 Bentuk-bentuk fasilitas / prasarana partisipasi masyarakat 20 Responsivitas terhadap 21 partisipasi masyarakat belanja barang dan jasa belanja barang dan jasa SKPD) x Total Realisasi Belanja pemeliharaan dari total belanja SKPD Keberadaan laporan keuangan SKPD (Neraca, Calk) Keberadaan inventarisasi barang atau asset SKPD Jumlah yang tidak digunakan oleh SKPD Realisasi total belanja pemeliharaan dibagi total belanja SKPD x Ada atau tidak ada laporan keuangan SKPD berikut komponen yang ada (Neraca, Calk) Ada atau tidak ada inventarisasi barang atau asset SKPD Jumlah asset yang tidak digunakan SKPD dibagi total asset yang dikuasai SKPD x Rp Total belanja barang dan jasa SKPD, sebesar Rp Realisasi total belanja pemeliharaan SKPD, sebesar Rp Total belanja SKPD, sebesar Rp Apabila Ada, Laporan keuangan ada, sebanyak 4 jenis, sbb: 1. Neraca 2. CALK 3. SPJ Tiap Bulan 4.LRA Apabila Ada, Sebutkan jenis dokumennya. - Asset yang tidak digunakan, sebanyak 0 asset. - Asset yang dikuasai SKPD, sebanyak 4 jenis asset. Jumlah fasilitas / Sebutkan jenisnya prasarana informasi : 1. Papan Pengumuman 1. Papan Pengumuman 2..Pengumuman di mass media Jumlah fasilitas / prasarana 2. Pos Pengaduan partisipasi 3. Leaflet 4. Mobil keliling 5. Pengumuman di Mass Media Ada atau tidak adanya Keberadaan Survey Hasil Survey Kepuasan Kepuasan Masyarakat Masyarakat terhadap Pelayanan publik Apabila Ada, sebutkan survey kepuasan tentang Pelayanan BKD % 5,09 % Tidak Ada/ Ada sebanyak 4 jenis : Ada/ tidak ada Jumlah sebanyak 2 jenis. ada Teliti apakah Laporan Keuangan yang ada sudah lengkap (Neraca, LRA,CaLK) Laporan Semesteran Aset Inventarisasi dilakukan minimal 1 kali dalam 5 Tahun. Sebutkan jenis fasilitas/ prasarana informasi yang ada, tidak terbatas pada daftar yang ada. Survey kepuasan masyarakat/pelanggan yang dilakukan oleh Pemda.