BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Pesantren Teknologi Riau. ASEAN di desa Pangkalanbaru Kampar. 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Pesantren Teknologi Riau. ASEAN di desa Pangkalanbaru Kampar. 1"

Transkripsi

1 BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Pesantren Teknologi Riau Pada bab ini peneliti akan memaparkan tentang profil dan sejarah ringkas mengenai sekolah yang diteliti. Mereka bermaksud mendirikan Pesantren ASEAN di desa Pangkalanbaru Kampar. 1 Pada tahun 2000 rencana tentang Pesantren ASEAN ini masih belum ada kejelasannya, hingga akhirnya didirikanlah Yayasan Ummatan Wasathan tanggal 10 Muharram 1421 H/ 15 April 2000 sebagai payung yang menaungi lembaga pendidikan yang akan didirikan nantinya. Atas prakarsa pengurus Yayasan Ummatan Wasathan pada Tahun Pelajaran 2003/2004 dibukalah Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan Pesantren Teknologi Riau. B. VISI, MISI DAN MOTTO PESANTREN TEKNOLOGI RIAU a. Visi : Menjadikan Pesantren Teknologi Riau sebagai pesantren yang memposisikan diri menjadi pusat pembinaan dan pemberdayaan Sumber Daya Manusia yang CERMAT (Cerdas, Efisien, Rasional, Mandiri, Agamis dan Teknokrat) 1 Sumber: Bapak Irnanda, Kepala Sekolah MA Ummathan Wasathan PPTR, Tgl. 17 Juli

2 b. Misi : 1. Menyiapkan pemimpin masa depan yang menguasai ilmu pengetahuan dan Teknologi, mempunyai daya juang tinggi, kreatif, inovatif, proaktif dan mempunyai landasan iman dan taqwa yang kuat. 2. Mengaplikasikan ilmu-ilmu dasar dalam Teknologi terapan 3. Menjadikan Pesantren Teknologi Riau sebagai Pesantren terdepan dan unggul dalam pengembangan Teknologi terapan. c. Motto : Think Globally, Act Locally Motto tersebut bermaksud berfikir secara global atau mendunia tetapi berprilaku atau bersikap nasionalis. Mempunyai pengetahuan yang luas tetapi tidak melupakan asal-usul, adat, moral dan agama. Motto ini sangat bermakna dan membuatkan orang terkesan dan termotivasi. 28

3 C. STRUKTUR ORGANISASI MADRASAH ALIYAH UMMATAN WASATHAN PESANTREN TEKNOLOGI RIAU Yayasan Ummatan Wasathan Kepala Madrasah Waka. Kurikulum Waka. Kesantrian dan Kepesantrenan Waka. Teknologi &Sarana Prasarana Pengasuh Asrama Pembina OS Guru BK Ka.Labor Bahasa Sumber: Ustaz Arief Syah, Kabag. Tata Usaha MA Ummatan Wasathan, Tgl 17 Juli

4 D. PROSES PEMBELAJARAN Proses pembelajaran di Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan Pesantren Teknologi Riau diarahkan kepada penyiapan pemimpin yang unggul dibidang IPTEK dan memiliki IMTAQ yang kuat dengan target kelulusan sebagai berikut : a. Berakhlak mulia b. Menguasai prinsip-prinsip dasar keislaman c. Menguasai Bahasa Inggris Bahasa Arab d. Memiliki keahlian dan keterampilan dibidang Teknologi terapan e. Diterima di Perguruan Tinggi favorit Untuk mencapai tujuan tersebut Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan Pesantren Teknologi Riau menggunakan 3 jenis Kurikulum dalam proses pembelajaran yaitu : 1. Kurikulum Madrasah Aliyah dari Departemen Agama 2. Kurikulum Teknologi, dirumuskan oleh Tim Teknologi Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan Pesantren Teknologi Riau masing-masing terdiri dari : a. Teknologi Komputer 30

5 b. Teknologi Elektro c. Teknologi Otomotif d. Teknologi Pertanian 3. Kurikulum Kepesantrenan, dirumuskan oleh Tim Kepesantrenan Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan Pesantren Teknologi Riau. E. PROGRAM PENGUATAN PEMBELAJARAN Untuk masing-masing Kurikulum diatas, diadakan beberapa program yang sifatnya menunjang dan memberi penguatan terhadap pelaksanaan Kurikulum tersebut. 1. Program Penguatan untuk Kurikulum Madrasah Aliyah a. Responsi, kegiatan untuk meningkatkan penguasaan konsep dan keterampilan b. Tutorial Bahasa Arab Bahasa Inggris untuk meningkatkan kemampuan berbahasa santri c. Program remidiasi, untuk memantapkan penguasaan materi pelajaran 31

6 d. Belajar mandiri dimalam hari, dibimbing guru bidang studi dan Pembina/ pengasuh asrama 2. Program Penguatan Untuk Kurikulum Kepesantrenan a. Pembinaan dalam bidang ubudiyah (sholat fardhu, sholat sunat, puasa sunat, dzikir, do a, imam, khotib dan lainlain) b. Pembinaan dalam bidang akhlaqul karimah (memberikan salam, tata krama, busana muslim dan keteladanan) c. Penguasaan konsep dan nilai-nilai keagamaan untuk disampaikan kepada masyarakat umum (tahfizul qur an, muhadharoh, kitab kuning, kultum) 3. Program Penguatan Untuk Kurikulum Teknologi a. Mengadakan kerjasama untuk pelatihan/ seminar dengan instansi terkait (misalnya ; BPTK) b. Sertifikasi oleh lembaga yang berkompeten c. Kunjungan lapangan 32

7 d. Praktek lapangan F. EKSTRAKURIKULER a. Pramuka b, Parskibra G. SARANA YANG DIMILIKI 1. Keluasan tanah 100,05 ha 2. Asrama 2 unit 3. Ruang belajar kurikulum 12 kelas 4. Ruang belajar kepesantrenan 3 kelas 5. Workshop Teknologi 1 unit 6. Ruang majelis guru dan karyawan 1 unit 7. Masjid 1 unit 8. Perpustakaan 1 unit 9. Laboratorium Bahasa 1 unit 10. Laboratorium IPA 1 unit 33

8 11. Ruang Kepala Madrasah 1 unit 12. Rumah guru dan karyawan 28 unit 13. Mobil Operasional L unit 14. Ruang multimedia 1 unit H. STATUS ASET Seluruh aset yang ada di Pesantren Teknologi Riau terdiri dari tanah seluas 100,05 ha serta bangunan fisik lainnya adalah milik Pemerintah Provinsi Riau, sedangkan Yayasan sebagai pengelola sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Pernyataan Yayasan No. 11 Tahun 2003 tanggal 21 Juni I. SUMBER DANA Sumber dana untuk operasional sekolah berasal dari : 1. Bantuan Pemerintah Provinsi Riau 2. Iuran santri (Uang SPP/ BP3) 3. Sumber usaha lain yang sedang dalam proses ; - Kelapa sawit - Pohon Jarak Pagar 34

9 - Ubi Kayu dan Jagung - Semangka (musiman) J. Data Guru dan Pegawai MA Ummatan Wasathan PTR. (JULI 2013) TABEL 1 No. Nama Pendidikan Terakhir Mata Pelajaran Tugas Tambahan 1. Irnanda S1 Fisika Kepala Sekolah 2. Alhadar Kurdi S1 Aq. Akhlak Wakil Kepala 3. Eva Diana S1 Biologi - 4. Helen S1 Ekonomi - 5. Endang Mukhsis S1 Keterampilan Kepala Pustaka 6. Nurmaini S1 B.Inggris - 7. Dwi Artika S1 Fisika Guru Kelas 8. Nelfa Widya S1 B.Inggris Guru Kelas 9. Sri Septriyana S1 Kimia Guru Kelas 10. Eka Pratiwi Fitriana S1 B.Indonesia Guru Kelas 11. Asynul Zumarti S1 Kimia Kepala Labor 12. Fitri Aini S1 BP Ariadi Iskandar S2 Keterampilan Wakil Kepala 14. Herni Purnawati S1 Matematika Henri S1 TIK Hasnawati S1 B.Indonesia Kepala Labor 17. Yudi Hariyanto S1 B.Arab Guru Kelas 35

10 18. Habibis Saleh S3 Matematika Kepala Labor 19. Widi Astuti S1 Geografi Gusrizal S1 Penjaskes M. Yusuf Ahmad S1 B.Arab P. Pondok 22. Ramziah S1 B.Inggris Khaidir Rasyid S1 TIK Ahmad Yani S1 Tek. Otomotif Azrida Syamsi S1 Tek. Pertanian Zulina S1 B.Arab Rahmi Susanti SLTA Qr.Hadits Hotlida Warni TBN S1 Qr.Hadits - TABEL 2 K. Rekapitulasi Santri No. KELAS SANTRI PUTRA SANTRI PUTRI JUMLAH KESELURUHAN 1. X Orang 2. XI Orang 3. XII Orang 124 Orang 36

11 L. Jadwal Kegiatan Harian Kegiatan harian anak-anak santri di Pondok Pesantren Teknologi Riau diselenggarakan sebagaimana tersusun dibawah ini: Jam Kegiatan am : Wake up, Subuh prayer, reading al-quran am : Vocabularies, cleaning toilet am : Taking bath, breakfast, preparing to school am : Go to school am : Vocabularies/Conversation/Announcement am : Academic pm : Zhuhur prayer, lunch pm : Academic pm : Back from school and go to masjid pm : Asmaul husna, recite al-quran and cleaning pm : Sport, course, take bath, cleaning masjid pm : Prepare to masjid, recite al-quran pm : Magrib prayer and recite al-quran 37

12 18.30 pm : Dinner pm : Isya prayer pm : Islamic study, tahfiz class pm : Homework pm : Bed time Jadwal ini berlaku untuk hari Senin, dan jadwal untuk hari selanjutnya mempunyai sedikit perbedaan yaitu di hari Sabtu dan Ahad. Dengan berdasarkan jadwal tersebut maka jelaslah aktifitas-aktifitas yang dilakukan oleh anak-anak santri/siswa pada setiap hari. 2 2 Dokumen Kabag. Akademik Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan PPTR, 17 Juli

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SMA Ar-Risalah beralamat Jl. Aula Muktamar no.2 kota kediri,

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. SMA Ar-Risalah beralamat Jl. Aula Muktamar no.2 kota kediri, BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Gambaran Umum SMA Ar-Risalah SMA Ar-Risalah beralamat Jl. Aula Muktamar no.2 kota kediri, merupakan salah satu instansi yang membutuhkan sistem informasi sehingga kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MA PP. Al-Istiqamah Banjarmasin

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS. 1. Sejarah Singkat Berdirinya MA PP. Al-Istiqamah Banjarmasin BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya MA PP. Al-Istiqamah Banjarmasin Madrasah Aliyah PP Al-Istiqamah Banjarmasin berlokasi di Jalan Pekapuran

Lebih terperinci

BAB IV PROFIL LOKASI PENELITIAN

BAB IV PROFIL LOKASI PENELITIAN BAB IV PROFIL LOKASI PENELITIAN A. Profil SD Muhammadiyah 8 Banjarmasin SD Muhammadiyah 8 Banjarmasin adalah salah satu sekolah swasta dengan akreditasi A. Sekolah ini memiliki NSS 104156002086. Sekolah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. SMA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. SMA BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah SMA Muhammadiyah 1 Taman Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Taman adalah Sekolah Menengah Atas Swasta yang bertempat di Jalan Raya Ketegan No 35 Sepanjang

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum SMA Negeri di Kota Bandarlampung

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum SMA Negeri di Kota Bandarlampung BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Gambaran Umum SMA Negeri di Kota Bandarlampung Sekolah menengah atas (SMA) merupakan lanjutan dari jenjang pendidikan dasar. Dalam Undang-undang Nomor 20 tahun

Lebih terperinci

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 308 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM NON FORMAL

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 308 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM NON FORMAL BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 308 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM NON FORMAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang BUPATI GARUT, : a. bahwa sehubungan telah

Lebih terperinci

Landasan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)

Landasan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Lampiran 1 Landasan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Lampiran 2 Landasan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di

Lebih terperinci

Struktur Kurikulum 2013 MI

Struktur Kurikulum 2013 MI MADRASAH IBTIDAIYAH Struktur Kurikulum 2013 MI MATA PELAJARAN ALOKASI WAKTU BELAJAR PER-MINGGU I II III IV V VI Kelompok A 1. Pendidikan Agama Islam a. Al-Qur an Hadis 2 2 2 2 2 2 b. Akidah Akhlak 2 2

Lebih terperinci

Visi : Mewujudkan Generasi Qurani yang Berwawasan global dan Mandiri

Visi : Mewujudkan Generasi Qurani yang Berwawasan global dan Mandiri DESAIN PESANTREN AL QURAN AMANAH UMMAT Pesantren Tahfidz Amanah ummat merupakan sebuah lembaga pendidikan yang fokus dalam mencetak generasi-generasi qur ani masa depan. Para santri bukan hanya dibekali

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Gambaran Umum SMAN 1 Rejotangan. SMPN 1 Rejotangan, dan SMK Rejotangan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Gambaran Umum SMAN 1 Rejotangan. SMPN 1 Rejotangan, dan SMK Rejotangan. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Gambaran Umum SMAN 1 Rejotangan a. Letak geografis SMAN 1 Rejotangan terletak di Desa Buntaran Kecamatan Rejotangan Kabupaten

Lebih terperinci

PENGUMUMAN Nomor: 366.A/Dt.I.II/KP.00.2/5/2018

PENGUMUMAN Nomor: 366.A/Dt.I.II/KP.00.2/5/2018 KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Jalan Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Jakarta Pusat 10710 Telepon (021) 3811244 3811642 3811658 3811679 3811779 3812216 (Hunting)

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Jalan Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Jakarta Pusat 10710 Telepon (021) 3811244 3811642 3811658 3811679 3811779 3812216 (Hunting)

Lebih terperinci

BAB III KONDISI OBJEKTIF PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Sejarah Berdirinya MI Nurussalam Sidogede

BAB III KONDISI OBJEKTIF PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Sejarah Berdirinya MI Nurussalam Sidogede 51 BAB III KONDISI OBJEKTIF PENELITIAN A. Letak Geografis dan Sejarah Berdirinya MI Nurussalam Sidogede MI Nurussalam Sidogede terletak di desa Sidogede Kecamatan Belitang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur.

Lebih terperinci

SEKOLAH ISLAM TERPADU DI PEKANBARU

SEKOLAH ISLAM TERPADU DI PEKANBARU LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR SEKOLAH ISLAM TERPADU DI PEKANBARU Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Teknik diajukan oleh : FRAN WIJAYA

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM RESPONDEN

BAB 3 GAMBARAN UMUM RESPONDEN BAB 3 GAMBARAN UMUM RESPONDEN 3.1 Profil Responden 3.1.1 Sejarah Singkat SMP Negeri 127 Jakarta terletak di Jl. Raya Kebon Jeruk No. 126 A, Kecamatan Kebon Jeruk, Kota Jakarta Barat, Propinsi DKI Jakarta.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada saat ini dihadapkan pada tuntutan tujuan yang semakin

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada saat ini dihadapkan pada tuntutan tujuan yang semakin BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan pada saat ini dihadapkan pada tuntutan tujuan yang semakin canggih, semakin meningkat baik ragam, lebih-lebih kualitasnya (Tilaar, 1997). Di sisi lain, berdasarkan

Lebih terperinci

BAB II KONDISI OBJEKTIF SEKOLAH MA AL-KHAIRIYAH PEKALONGAN CILEGON. A. Letak Geografis MA Al-Khairiyah Pekalongan Cilegon

BAB II KONDISI OBJEKTIF SEKOLAH MA AL-KHAIRIYAH PEKALONGAN CILEGON. A. Letak Geografis MA Al-Khairiyah Pekalongan Cilegon BAB II KONDISI OBJEKTIF SEKOLAH MA AL-KHAIRIYAH PEKALONGAN CILEGON A. Letak Geografis MA Al-Khairiyah Pekalongan Cilegon MA Al-Khairiyah Pekalongan Cilegon, terletak di Jl. Sunan Kudus Link. Pekalongan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH 2.1 Sejarah Sekolah Dasar ABC Sekolah Dasar ABC merupakan salah satu jenis sekolah dasar islam terpadu yang berdiri pada Bulan Juli tahun 2007 di Medan. Pada awalnya, sekolah

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... viii. DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... viii. DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 6 C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian...

Lebih terperinci

Data yang dikumpulkan dari penelitian ini berasal dari jawaban responden

Data yang dikumpulkan dari penelitian ini berasal dari jawaban responden 81 5.2. Validitas dan Reliabilitas Kuisioner Data yang dikumpulkan dari penelitian ini berasal dari jawaban responden sebelum penelitian berlangsung kepada 30 responden santri Pondok Sunan Drajat. 5.2.1.

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM MTS SALAFIYAH WONOYOSO PEKALONGAN. A. Kondisi Umum MTs Salafiyah Wonoyoso Pekalongan

BAB III GAMBARAN UMUM MTS SALAFIYAH WONOYOSO PEKALONGAN. A. Kondisi Umum MTs Salafiyah Wonoyoso Pekalongan BAB III GAMBARAN UMUM MTS SALAFIYAH WONOYOSO PEKALONGAN A. Kondisi Umum MTs Salafiyah Wonoyoso Pekalongan 1. Sejarah MTs Salafiyah Wonoyoso Pekalongan Mengenai sejarah berdirinya MTs Salafiyah Wonoyoso

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN UMUM MADRASAH ALIYAH AL-MUTHOHHAR. formal SLTA di bawah Yayasan Al-Muthohhar yang beralamat di Kampung

BAB III TINJAUAN UMUM MADRASAH ALIYAH AL-MUTHOHHAR. formal SLTA di bawah Yayasan Al-Muthohhar yang beralamat di Kampung 45 BAB III TINJAUAN UMUM MADRASAH ALIYAH AL-MUTHOHHAR 3.1 Keadaan Umum MA Al-Muthohhar 3.1.1 Sejarah Singkat Madrasah Aliyah (MA) Al-Muthohhar sebagai lembaga pendidikan formal SLTA di bawah Yayasan Al-Muthohhar

Lebih terperinci

BAB III LOKASI PENELITIAN. desa sumber rezeki beserta tokoh agama setempat. Menurut Ustadz Sya dun Toyyib Al-Hafidz selaku pimpinan Pondok

BAB III LOKASI PENELITIAN. desa sumber rezeki beserta tokoh agama setempat. Menurut Ustadz Sya dun Toyyib Al-Hafidz selaku pimpinan Pondok BAB III LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Berdiri Pondok Pesantren Yambu ul Qur an merupakan salah satu pondok pesantren yang terletak di desa Sumber Rezeki Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin Profinsi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI SEKOLAH BERBASIS PESANTREN DI SMP DARUL MA ARIF BANYUPUTIH KABUPATEN BATANG

BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI SEKOLAH BERBASIS PESANTREN DI SMP DARUL MA ARIF BANYUPUTIH KABUPATEN BATANG BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI SEKOLAH BERBASIS PESANTREN DI SMP DARUL MA ARIF BANYUPUTIH KABUPATEN BATANG A. Analisis Implementasi Sekolah Berbasis Pesantren di SMP Darul Ma arif Banyuputih Kabupaten Batang

Lebih terperinci

BAB III PROFIL MA DARUSSALAM

BAB III PROFIL MA DARUSSALAM 100 BAB III PROFIL MA DARUSSALAM A. Sejarah Berdirinya MA Darussalam Menurut Kepala Madrasah, MA Darussalam didirikan oleh KH. Sholeh Shinwan, BA yang pada saat itu beliau menjabat sebagai ketua Yayasan

Lebih terperinci

BAB I. Pendahuluan. Dalam kehidupan sehari-hari kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan

BAB I. Pendahuluan. Dalam kehidupan sehari-hari kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesama manusia menggunakan bahasa. Seiring dengan perkembangan dan perubahan jaman, bahasa menjadi

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN 2016

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN 2016 PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH NEGERI INSAN CENDEKIA TAHUN 2016 DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK

Lebih terperinci

JADWAL PELAJARAN KELAS X-MIPA T.P. 2017/2018

JADWAL PELAJARAN KELAS X-MIPA T.P. 2017/2018 putusan tua Badan Akreditasi Sekolah Provinsi Jawa Timur JADWAL PELAJARAN KELAS X-MIPA 1 PPKn Matematika Fisika Sejarah Indonesia Matematika IPA Olahraga 2 PPKn Matematika Fisika Sejarah Indonesia Matematika

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya informasi yang serba cepat pula.

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya informasi yang serba cepat pula. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, semakin memudahkan hidup manusia dalam berbagai bidang. Hal ini sering kali menjadi alasan sangat dibutuhkannya

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN... i. ABSTRAK... ii. PERSEMBAHAN... iii. MOTTO... iv. PERNYATAAN KEASLIAN... v. KATA PENGANTAR... vi. DAFTAR ISI...

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN... i. ABSTRAK... ii. PERSEMBAHAN... iii. MOTTO... iv. PERNYATAAN KEASLIAN... v. KATA PENGANTAR... vi. DAFTAR ISI... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... i ABSTRAK... ii PERSEMBAHAN... iii MOTTO... iv PERNYATAAN KEASLIAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR

Lebih terperinci

1. Pembukaan 3. PAPARAN BK SMAN 21 JAKARTA. 4. Sambutan kepala sman 21 jakarta 6. Lain-Lain 7. PENUTUP

1. Pembukaan 3. PAPARAN BK SMAN 21 JAKARTA. 4. Sambutan kepala sman 21 jakarta 6. Lain-Lain 7. PENUTUP 1. Pembukaan 3. PAPARAN BK SMAN 21 JAKARTA 4. Sambutan kepala sman 21 jakarta 6. Lain-Lain 7. PENUTUP BIDANG KURIKULUM JUNDAN ISKANDAR, M.PD. DRA. RATMINI KADIRAN, S.KOM DRS. SAKSI GINTING RASIONAL Kurikulum

Lebih terperinci

Pedoman Wawancara. A. Kepala Sekolah Islamic Boarding School SMP Muhammadiyah Apa latar belakang ibu membuat progam Islamic Boarding School SMP

Pedoman Wawancara. A. Kepala Sekolah Islamic Boarding School SMP Muhammadiyah Apa latar belakang ibu membuat progam Islamic Boarding School SMP Lampiran 01 Pedoman Wawancara A. Kepala Sekolah Islamic Boarding School SMP Muhammadiyah 1 Ponorogo 1. Apa latar belakang ibu membuat progam Islamic Boarding School SMP Muhammadiyah 1 Ponorogo? 2. Bagaimana

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. Pesantren Teknologi Riau. Adapun data yang penulis sediakan adalah data

BAB III PENYAJIAN DATA. Pesantren Teknologi Riau. Adapun data yang penulis sediakan adalah data BAB III PENYAJIAN DATA Dalam bab ini penulis akan memaparkan data yang penulis peroleh dari lokasi penelitian, yaitu di Madrasah Aliyah Ummatan Wasathan Pondok Pesantren Teknologi Riau. Adapun data yang

Lebih terperinci

BEST PRACTICE MBS TENTANG BUDAYA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH SDN SN PASAR LAMA 1 BANJARMASIN

BEST PRACTICE MBS TENTANG BUDAYA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH SDN SN PASAR LAMA 1 BANJARMASIN BEST PRACTICE MBS TENTANG BUDAYA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH SDN SN PASAR LAMA 1 BANJARMASIN PROFIL SEKOLAH Nama Sekolah : SDN-SN Pasar Lama 1 A l a m a t : Jl. Letjen. S. Parman Banjarmasin B e r d i r i :

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.232,2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

Deskripsi Singkat Objek Penelitian

Deskripsi Singkat Objek Penelitian Lampiran 1 Deskripsi Singkat Objek Penelitian 1. Sejarah Berdirinya SMA Islam Gunung Jati Ngunut Kabupaten Tulungagung Tugas mencerdaskan bangsa adalah menjadi tanggung jawab bangsa Indonesia. Berawal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN ANALISIS SITUASI

BAB I PENDAHULUAN ANALISIS SITUASI BAB I PENDAHULUAN Universitas Negeri Yogyakarta sebagai salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang dikhususkan bagi mereka pemuda indonesia yang ingin mengabdikan dirinya sebagai guru dan bagi mereka

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 175 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Kesimpulan diambil dari analisis dan penafsiran terhadap hasil penelitian berdasarkan pada rumusan masalah yang dikemukakan pada Bab I. Oleh karena, itu kesimpulan

Lebih terperinci

PROFIL SEKOLAH MENENGAH ATAS MUHAMMADIYAH WAINGAPU

PROFIL SEKOLAH MENENGAH ATAS MUHAMMADIYAH WAINGAPU PROFIL SEKOLAH MENENGAH ATAS MUHAMMADIYAH WAINGAPU. IDENTITAS SEKOLAH Nama sekolah : SMA MUHAMMADIYAH WAINGAPU Status Sekolah : Swasta terakreditasi A dengan nilai 86,5 Alamat sekolah : Jl. Tritura No.

Lebih terperinci

: Kepala Sekolah MAN Kendal : Jum.at 18 November 2016 Pukul WIB : Ruang Tamu Madrasah

: Kepala Sekolah MAN Kendal : Jum.at 18 November 2016 Pukul WIB : Ruang Tamu Madrasah Lampiran 1 PEDOMAN WAWANCARA Narasumber Jabatan Waktu Tempat : Drs. H. Syaefudin M,Pd. : Kepala Sekolah MAN Kendal : Jum.at 18 November 2016 Pukul 08.30 WIB : Ruang Tamu Madrasah A. Perencanaan 1. Apa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan kerangka berpikir.

BAB I PENDAHULUAN. masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan kerangka berpikir. BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang masalah, identifikasi masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan kerangka berpikir. A. Latar Belakang Masalah Pesantren merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 69 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Obyek Penelitian 1. Sejarah Singkat berdirinya Madrasah Madrasah Aliyah Negeri Kunir Wonodadi Blitar pada awalnya adalah Madrasah Aliyah Swasta yang bernama Madrasah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ketika peserta didik akan mencari studi lanjut ke jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), siswa-siswa akan memikirkan berbagai alternatif pilihan program pendidikan yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. lengkap tentang latar belakang obyek penelitian ini dapat dikemukakan secara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. lengkap tentang latar belakang obyek penelitian ini dapat dikemukakan secara A IV HASIL DAN PEMAHASAN A. Paparan Data Dan Temuan Penelitian Yang menjadi obyek penelitian dala penyusunan skripsi ini adalah Sekolah Menengah Pertama Islam Jombang Jember, untuk mendapatkan gambaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengalir begitu cepat ini memberikan pengaruh terhadap perilaku peserta

BAB I PENDAHULUAN. mengalir begitu cepat ini memberikan pengaruh terhadap perilaku peserta 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman yang berlangsung pada saat ini memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap perilaku peserta didik. Perubahan yang sangat cepat dirasakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berbunyi Pendidikan dan Pengajaran yaitu pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Kegiatan PPL

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 1. Madrasah Aliyah Program Keterampilan bukanlah suatu lembaga ataupun. satuan pendidikan yang berdiri sendiri melainkan sebuah program

BAB V PENUTUP. 1. Madrasah Aliyah Program Keterampilan bukanlah suatu lembaga ataupun. satuan pendidikan yang berdiri sendiri melainkan sebuah program 155 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Madrasah Aliyah Program Keterampilan bukanlah suatu lembaga ataupun satuan pendidikan yang berdiri sendiri melainkan sebuah program pendidikan yang menjadi harapan dapat

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data 1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian a. Letak Geografis MA PIP (Pendidikan Islam Parigi) Madrasah Aliyah PIP (Pendidikan Islam Parigi) terletak di Jalan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PONDOK PESANTREN MADRASAH TARBIYAH ISLAMIAH TG BERULAK KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR

BAB II GAMBARAN UMUM PONDOK PESANTREN MADRASAH TARBIYAH ISLAMIAH TG BERULAK KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR BAB II GAMBARAN UMUM PONDOK PESANTREN MADRASAH TARBIYAH ISLAMIAH TG BERULAK KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR A. Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Madrasah Tarbiyah Islamiah Pondok Pesantren Madrasah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang demokratis serta bertanggung jawab. diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

BAB I PENDAHULUAN. yang demokratis serta bertanggung jawab. diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan di Indonesia bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa melalui peserta didik agar menjadi manusia yang

Lebih terperinci

1) Identitas Sekolah

1) Identitas Sekolah BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI Kegiatan PPL dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat sehingga kegiatan PPL ini harus senantiasa

Lebih terperinci

PROFIL AISYIYAH BOARDING SCHOOL BANDUNG

PROFIL AISYIYAH BOARDING SCHOOL BANDUNG PROFIL AISYIYAH BOARDING SCHOOL BANDUNG Jl. Terusan Rancagoong II No. 1 Gumuruh, Bandung-Jawa Barat Telp. 022-7313774 e-mail : absbandung@gmail.com Website : www.absbandung.sch.id Profil Aisyiyah Boarding

Lebih terperinci

Meski siswa SMK pakainnya penuh oli lantaran bergelut dengan mesin otomotif, tetap tunaikan shalat tanpa alasan tanggung kotor.

Meski siswa SMK pakainnya penuh oli lantaran bergelut dengan mesin otomotif, tetap tunaikan shalat tanpa alasan tanggung kotor. Ponpes Al Fattah Bojongmengger, Ciamis, Jawa Barat Meski siswa SMK pakainnya penuh oli lantaran bergelut dengan mesin otomotif, tetap tunaikan shalat tanpa alasan tanggung kotor. Tentram, tenang, dan jauh

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. 516 dan SMP Kartika IV-10, sebelah barat adalah Makodam V Brawijaya, tepatnya di

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. 516 dan SMP Kartika IV-10, sebelah barat adalah Makodam V Brawijaya, tepatnya di BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 1. Profil SMA Kartika IV-3 Surabaya 1. Lokasi SMA Kartika IV-3 Surabaya SMA Kartika IV-3 Surabaya berada di sebelah timur terminal angkutan umum Bratang. Sekolah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. segenap kegiatan pendidikan (Umar Tirtarahardja, 2005: 37).

BAB 1 PENDAHULUAN. segenap kegiatan pendidikan (Umar Tirtarahardja, 2005: 37). 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan, sasarannya yaitu manusia, mengandung banyak aspek dan sifatnya sangat kompleks. Tujuan pendidikan memuat gambaran tentang nilai-nilai yang baik,

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. tiga sub bab pokok bahasan, yaitu kesimpulan, implikasi dan saran. 1. Kebijakan kiai dalam penyusunan agenda pengembangan pendidikan

BAB VI PENUTUP. tiga sub bab pokok bahasan, yaitu kesimpulan, implikasi dan saran. 1. Kebijakan kiai dalam penyusunan agenda pengembangan pendidikan BAB VI PENUTUP Bab ini merupakan bab terakhir atau bab penutup. Pada bab ini memuat tiga sub bab pokok bahasan, yaitu kesimpulan, implikasi dan saran. A. Kesimpulan 1. Kebijakan kiai dalam penyusunan agenda

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI SMAN 10 TANGERANG Sejarah Berdirinya SMAN 10 Tangerang Seiring dengan otonomi daerah yang digulirkan pemerintah pusat maka

BAB II DESKRIPSI SMAN 10 TANGERANG Sejarah Berdirinya SMAN 10 Tangerang Seiring dengan otonomi daerah yang digulirkan pemerintah pusat maka 20 BAB II DESKRIPSI SMAN 10 TANGERANG 2.1. Sejarah Berdirinya SMAN 10 Tangerang Seiring dengan otonomi daerah yang digulirkan pemerintah pusat maka kota Tangerang berbenah terutama dalam bidang pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Nasional pasal 18 diatur tentang pendidikan menengah yaitu:

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Nasional pasal 18 diatur tentang pendidikan menengah yaitu: BB IV GMBRN UMUM LOKSI PENELITIN 4.1 Gambaran Umum SM Sekolah menengah atas (SM) merupakan lanjutan dari jenjang pendidikan dasar. Dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang berminat mendaftarkan putra-putrinya pada lembaga

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang berminat mendaftarkan putra-putrinya pada lembaga BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Generasi Qur ani menjadi target yang sangat digemari masyarakat dalam era globalisasi saat ini. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang berminat

Lebih terperinci

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM... PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI... PENGESAHAN TIM PENGUJI SKRIPSI... PERSEMBAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM... PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI... PENGESAHAN TIM PENGUJI SKRIPSI... PERSEMBAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI SAMPUL DALAM... PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI... PENGESAHAN TIM PENGUJI SKRIPSI... MOTTO... PERSEMBAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR

Lebih terperinci

STIE CENDEKIA KARYA UTAMA

STIE CENDEKIA KARYA UTAMA STIE CENDEKIA KARYA UTAMA Gd. Graha Pena Lt. 4 Jl. Perintis Kemerdekaan No. 77 Banyumanik Semarang Telp/Fax (024) 7471461 COMPANY PROFILE A. PENDAHULUAN Peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Dalam BAB IV ini dipaparkan tentang: A. Kesimpulan dan B. Saran. meningkatkan kualitas santri adalah:

BAB V PENUTUP. Dalam BAB IV ini dipaparkan tentang: A. Kesimpulan dan B. Saran. meningkatkan kualitas santri adalah: 132 BAB V PENUTUP Dalam BAB IV ini dipaparkan tentang: A. Kesimpulan dan B. Saran. A. Kesimpulan Dari pembahasan dan penelitian yang penulis paparkan pada bab-bab sebelumnya, sebagai akhir dari penulisan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Nama Sekolah : Madrasah Aliyah Negeri Tilamuta 2. Nomor Statistik Sekolah (NSS) :

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Nama Sekolah : Madrasah Aliyah Negeri Tilamuta 2. Nomor Statistik Sekolah (NSS) : BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4. Gambaran Umum Obyek Penelitian 4.. MADRASAH ALIYAH NEGERI TILAMUTA A. Profil. Nama Sekolah : Madrasah Aliyah Negeri Tilamuta 2. Nomor Statistik Sekolah (NSS) :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN Dalam rangka upaya peningkatan kualitas penyelenggaraan pembelajaran maka Universitas Negeri Yogyakarta melaksanakan mata kuliah lapangan yakni Praktik Pengalaman Lapangan ( PPL ). Sasaran

Lebih terperinci

PEDOMAN MERUMUSKAN VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH

PEDOMAN MERUMUSKAN VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH PEDOMAN MERUMUSKAN VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH A. Visi Visi adalah wawasan yang menjadi sumber arahan bagi madrasah dan digunkan untuk memandu perumusan misi madrasah. Dengan kata lain, visi adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Islam. Akhlak dapat merubah kepribadian muslim menjadi orang yang

BAB I PENDAHULUAN. Islam. Akhlak dapat merubah kepribadian muslim menjadi orang yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Akhlak dan kepribadian merupakan kebutuhan penting yang harus ditanamkan pada diri manusia. Akhlak mendapat derajat yang tinggi dalam Islam. Akhlak dapat merubah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Bentuk penelitian ini adalah naturalistik/ kualitatif, digunakan untuk meneliti pada tempat yang alamiah, dan penelitian tidak membuahkan perlakuan karena

Lebih terperinci

TOTAL QUALITY CONTROL

TOTAL QUALITY CONTROL TOTAL QUALITY CONTROL GUIDANCE & COUNSELING DEPARTMENT Pondok Pesantren Darunnajah Indonesia 10-12 Desember 2009 SANTRI PANCA JIWA KEPEMIMPINAN GURU MOTTO VISI PENGASUHAN WALI MURID ORIENTASI PENGAJARAN

Lebih terperinci

MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PENDIDIKAN

MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PENDIDIKAN M.Nidhamul Maulana 1 (2014100703111119), Mumtaza Ulin Naila 2 (201410070311120), Zubaidi Bachtiar 3 (201410070311121), Maliatul Khairiyah 4 (201410070311122), Devi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO. 2.1 Sekilas Perkembangan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo

BAB II GAMBARAN UMUM SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO. 2.1 Sekilas Perkembangan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo BAB II GAMBARAN UMUM SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO 2.1 Sekilas Perkembangan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo Lahir dan berkembangnya SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo telah melewati perjalanan panjang dalam kurun waktu

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Berdirinya SMP Swasta An-Nizam Madrasah An-Nizam yang dibangun oleh keluarga besar Sech Oemar Bin Salmin Bahadjadj yang terletak di kawasan Perumnas Simalingkar

Lebih terperinci

ISLAMIC BOARDING SCHOOL SMP SMA LUQMAN AL HAKIM HIDAYATULLAH SURABAYA

ISLAMIC BOARDING SCHOOL SMP SMA LUQMAN AL HAKIM HIDAYATULLAH SURABAYA ISLAMIC BOARDING SCHOOL SMP SMA LUQMAN AL HAKIM HIDAYATULLAH SURABAYA SMP SMA LUQMAN AL HAKIM terletak pada posisi strategis. Berada di kawasan pusat pendidikan di Surabaya (Surabaya Timur). 100 meter

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 46 BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 4.1. Sejarah Sekolah 4.1.1 MTs.S Darul Hasanah. Sekolah MTs.S Darul Hasanah adalah nama sekolah yang bergerak dibidang pendidikan, guna melahirkan siswa yang berwawasan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah berdirinya Pesantren Teknologi Riau. 1. Drs. KH. Tholchah Hasan. 3. DR. Mhd AS.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah berdirinya Pesantren Teknologi Riau. 1. Drs. KH. Tholchah Hasan. 3. DR. Mhd AS. BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah berdirinya Pesantren Teknologi Riau Dalam rangka memenuhi kebutuhan nasional akan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam penguasaan IPTEK, memiliki

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK STUDI 2.1. Sejarah Umum Sekolah SMP Negeri 7 Medan pada awal mulanya merupakan sekolah dasar cina yang secara historis tidak jelas keberadaan tahun pendiriannya. Pada tahun 1964

Lebih terperinci

KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA TAHUN 2014 A. VISI Visi Program Studi Pendidikan Fisika: Menghasilkan tenaga

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI. kelas dan ruang serbaguna yang memiliki luas 324 m 2.

BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI. kelas dan ruang serbaguna yang memiliki luas 324 m 2. BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI 2.1 Sejarah SMA 17 Agustus 1945 SMA 17 Agustus 1945 didirikan pada tahun 1984 oleh Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 dengan Ketua Yayasan I.B. Alit, S.H. yang beralamat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Guru merupakan pihak yang bersinggungan langsung dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Guru merupakan pihak yang bersinggungan langsung dengan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Guru merupakan pihak yang bersinggungan langsung dengan peserta didik maka ia dituntut untuk memiliki kecakapan holistik dan profesionalisme yang tinggi. Kompetensi

Lebih terperinci

BAB V TABEL STRUKTUR KURIKULUM MADRASAH IBTIDAIYAH, MADRASAH TSANAWIYAH, DAN MADRASAH ALIYAH

BAB V TABEL STRUKTUR KURIKULUM MADRASAH IBTIDAIYAH, MADRASAH TSANAWIYAH, DAN MADRASAH ALIYAH BAB V TABEL STRUKTUR KURIKULUM MADRASAH IBTIDAIYAH, MADRASAH TSANAWIYAH, DAN MADRASAH ALIYAH I. TABEL STRUKTUR KURIKULUM MADRASAH IBTIDAIYAH Komponen Kelas dan I II III a. Al-Qur'an-Hadis 2 b. Akidah-Akhlak

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH. SMA Wachid Hasyim 5 Surabaya merupakan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH. SMA Wachid Hasyim 5 Surabaya merupakan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan 5 BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH 2.1 Sejarah Sekolah SMA Wachid Hasyim 5 Surabaya merupakan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan yang unggul untuk menghantarkan peserta didik yang handal dalam berdakwah, mencetak

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. A. Pembahasan pengaruh pemanfaatan masjid terhadap motivasi belajar siswa di. MA Unggulan Bandung Tahun Ajaran 2015/2016

BAB V PEMBAHASAN. A. Pembahasan pengaruh pemanfaatan masjid terhadap motivasi belajar siswa di. MA Unggulan Bandung Tahun Ajaran 2015/2016 BAB V PEMBAHASAN A. Pembahasan pengaruh pemanfaatan masjid terhadap motivasi belajar siswa di MA Unggulan Bandung Tahun Ajaran 2015/2016 Bahwa hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang positif

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2015/2016 A. Latar Belakang Sesuai dengan Undang-Undang Sisdiknas Nomor : 20 Tahun 2003 mengamanatkan bahwa : Pendidikan adalah usaha

Lebih terperinci

YAYASAN AL-HIKMAH CIREBON PESANTREN TAHFIDZ QUR AN TERPADU AL-HIKMAH DEPUTI PESANTREN AL HIKMAH PUTRI

YAYASAN AL-HIKMAH CIREBON PESANTREN TAHFIDZ QUR AN TERPADU AL-HIKMAH DEPUTI PESANTREN AL HIKMAH PUTRI YAYASAN AL-HIKMAH CIREBON PESANTREN TAHFIDZ QUR AN TERPADU AL-HIKMAH DEPUTI PESANTREN AL HIKMAH PUTRI Jl. Imam Bonjol No.13 RT.03/05 Bobos Dukupuntang Cirebon 45652 Tlp. (0231) 8344860 website : alhikmahcirebon.com

Lebih terperinci

BAB II TUJUAN PENDIDIKAN, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

BAB II TUJUAN PENDIDIKAN, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH BAB II TUJUAN PENDIDIKAN, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH A. TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan Pendidikan adalah sebagai berikut : 1. Mengamalkan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan remaja 2.

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM SMP ASA CENDIKIA SEDATI. A. Sejarah Singkat SMP Asa Cendikia Sedati Sidoarjo

BAB IV GAMBARAN UMUM SMP ASA CENDIKIA SEDATI. A. Sejarah Singkat SMP Asa Cendikia Sedati Sidoarjo BAB IV GAMBARAN UMUM SMP ASA CENDIKIA SEDATI Gambaran umum obyek penelitian ini meliputi Sejarah singkat SMP Asa Cendikia Sedati Sidoarjo, tujuan pendidikan, visi dan misi SMP Asa Cendikia Sedati Sidoarjo,

Lebih terperinci

1. Bagaimana sejarah awal adanya Pembinaan rohani Islam di RS. Islam. Sejarah Bna Rohani Islam didirikan pada tahun 1990-an pada mulanya

1. Bagaimana sejarah awal adanya Pembinaan rohani Islam di RS. Islam. Sejarah Bna Rohani Islam didirikan pada tahun 1990-an pada mulanya TRANSKIP WAWANCARA KABAG 1. Bagaimana sejarah awal adanya Pembinaan rohani Islam di RS. Islam Surakarta? Sejarah Bna Rohani Islam didirikan pada tahun 1990-an pada mulanya pimpinan membentuk defisi baru

Lebih terperinci

MADRASAH ALIYAH NURUL IMAN

MADRASAH ALIYAH NURUL IMAN DAFTAR TERJEMAH No Bab Halaman Terjemah 1 1 2 Katakanlah: " Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu atau dari bawah kakimu atau Dia mencampurkan kamu dalam golongangolongan

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI ORGANISASI

BAB II DESKRIPSI ORGANISASI BAB II DESKRIPSI ORGANISASI 2.1 Sejarah Singkat Organisasi Pondok Pesantren Asshiddiqiyah 2 terletak di jalan Garuda, kelurahan Batujaya, Kecamatan Batuceper Kota Tangerang, Provinsi Banten. Keberadaan

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

LAMPIRAN LOKASI. 1. Deskripsi Singkat MTs Darussalam Kademangan Blitar. : MTs Darussalam Kademangan. No. Telepon / Faksimile : (0342)

LAMPIRAN LOKASI. 1. Deskripsi Singkat MTs Darussalam Kademangan Blitar. : MTs Darussalam Kademangan. No. Telepon / Faksimile : (0342) LAMPIRAN LOKASI A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Deskripsi Singkat MTs Darussalam Kademangan Blitar Nama Sekolah Alamat : MTs Darussalam Kademangan : Jl. Bima No. 42 Kademangan Blitar No. Telepon / Faksimile

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 SEJARAH SMA MUHAMMADIYAH 1 TAMAN SIDOARJO Berawal dari Banyaknya lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) khususnya putra-putri warga Muhammadiyah Sepanjang yang ingin melanjutkan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG WAJIB BELAJAR DINIYAH TAKMILIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG WAJIB BELAJAR DINIYAH TAKMILIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG WAJIB BELAJAR DINIYAH TAKMILIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAMAYU, Menimbang : a. bahwa pendidikan nasional disamping

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan mutu pendidikan merupakan sasaran pembangunan di. bidang pendidikan Nasional dan merupakan bagian integral dari upaya

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan mutu pendidikan merupakan sasaran pembangunan di. bidang pendidikan Nasional dan merupakan bagian integral dari upaya BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Peningkatan mutu pendidikan merupakan sasaran pembangunan di bidang pendidikan Nasional dan merupakan bagian integral dari upaya peningkatan kualitas manusia Indonesia

Lebih terperinci

Ahlan wa Sahlan. PARA TAMU UNDANGAN open house

Ahlan wa Sahlan. PARA TAMU UNDANGAN open house Ahlan wa Sahlan PARA TAMU UNDANGAN open house Agenda : 01. Taushiyah Ustadz Machfud 02. Paparan seputar Playgroup, TK & SD Islam Riyadhus Shalihin 03. Sesi Tanya Jawab visi Mewujudkan anak-anak shalih

Lebih terperinci

PONDOK TAHFIZH DAARUL MULTAZAM

PONDOK TAHFIZH DAARUL MULTAZAM Profil Yayasan PONDOK TAHFIZH DAARUL MULTAZAM Sesungguhnya Allah mempunyai keluarga di antara manusia, para sahabat bertanya, Siapakah mereka ya Rasulullah? Rasul menjawab, Para ahli Al Qur an. Merekalah

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Fasilitas Akademik Sekolah

LAMPIRAN. Fasilitas Akademik Sekolah LAMPIRAN 1. Besaran Ruang Tabel 27. Besaran Ruang Sumber : Dokumen Pribadi Fasilitas Akademik Sekolah Ruang Kelas Laboratorium Bahasa Laboratorium IPA Laboratorium Komputer 251 Fasilitas Non Akademik Sekolah

Lebih terperinci

2. BAB II TINJAUAN UMUM

2. BAB II TINJAUAN UMUM 2. BAB II TINJAUAN UMUM 2.1 Pondok Pesantren 2.1.1 Pengertian Pondok Pesantren Asal katanya pesantren berasal dari kata santri yang mendapat imbuhan awalan pe dan akhiran an yang menunjukkan tempat, maka

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 1 TRAGAH BANGKALAN. A. Sejarah Singkat SMP Negeri 1 Tragah Bangkalan.

BAB III GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 1 TRAGAH BANGKALAN. A. Sejarah Singkat SMP Negeri 1 Tragah Bangkalan. BAB III GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 1 TRAGAH BANGKALAN A. Sejarah Singkat SMP Negeri 1 Tragah Bangkalan. Sebelum dikemukakan sejarah berdirinya SMP N 1 Tragah Bangkalan, terlebih dahulu penulis kemukakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Berdirinya SMA Negeri 1 Gorontalo

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Berdirinya SMA Negeri 1 Gorontalo BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 4.. Sejarah Singkat Berdirinya SMA Negeri Gorontalo SMA Negeri Gorontalo adalah Sekolah Menengah Atas yang pertama berdiri di Grorontalo.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Uraian Tentang Perusahaan 2.1.1 Sejarah SMA Negeri 1 Pandaan SMA Negeri 1 Pandaan berdiri pada tahun 1974 dengan nama SMPP (Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan).

Lebih terperinci