Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor 293/Pid.Sus/2014/PN Sbg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : AHMAD RIDWAN POHAN ALS IWAN; Tempat lahir : Medan ; Umur/tanggal lahir : 42 tahun / 22 November 1971 ; Jenis kelamin : Laki-laki ; Kebangsaan : Indonesia ; Tempat tinggal : Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah ; Agama : Islam ; Pekerjaan : Wiraswasta ; Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 01 Juli 2014 sampai dengan tanggal 20 Juli 2014; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 21 Juli 2014 sampai dengan tanggal 29 Agustus 2014 ; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 27 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 08 September 2014 ; 4. Hakim sejak tanggal 08 September 2014 sampai dengan tanggal 07 Oktober 2014 ; 5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal 08 Oktober 2014 sampai dengan tanggal 06 Desember 2014 ; Terdakwa tidak didampingi oleh Penasihat Hukum; Pengadilan Negeri tersebut ; Setelah membaca : - Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Sibolga Nomor 293/Pid.Sus/2014/PN Sbg tanggal 08 September 2014 tentang penunjukan Majelis Hakim ; - Penetapan Majelis Hakim Nomor 293/Pid.Sus/2014/PN Sbg tanggal 08 September 2014 tentang penetapan hari sidang ; - Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan ; Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi, dan Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan ; 1

2 Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN ALS IWAN bersalah melakukan tindak pidana Penyalah guna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dalam Surat Dakwaan Atau Ketiga ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN ALS IWAN berupa pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dan 6 (enam) bulan penjara dengan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dan dengan perintah terdakwa tetap ditahan ; 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu ; - 1 (satu) plastic putih berisikan sisa sabu-sabu ; - 1 (satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu ; - 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna kuning ; - Dan pipet kecil Dirampas untuk Dimusnahkan 4. Menyatakan agar terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN ALS IWAN membayar biaya perkara sebesar Rp. 5000,- (lima ribu rupiah) ; Setelah mendengar pembelaan Terdakwa dan Penasihat Hukum Terdakwa yang pada pokoknya menyatakan berkeberatan atas tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum tersebut, untuk itu terdakwa memohon keringanan dan terdakwa telah menyatakan penyesalannya serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi, atas pembelaan terdakwa tersebut Penuntut Umum bertetap pada tuntutan pidananya ; Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut : DAKWAAN : Kesatu : Bahwa ia terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juni tahun 2014, bertempat di Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya didalam rumah atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam wilayah Hukum Pengadilan 2

3 Negeri Sibolga, tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib di Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya didalam rumah, saksi SANDY YUDHA ARITONANG bersama dengan saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA (Ketiganya Anggota Kepolisian Resort Tapanuli Tengah) melakukan penangkapan terhadap terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN yang saat itu berada didalam kamar mandi rumahnya dan sebelumnya telah diamankan saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN yang saat itu berada didalam ruang tamu rumah terdakwa, selanjutnya saksi SANDY YUDHA ARITONANG bersama dengan saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA melakukan penggeledahan terhadap rumah terdakwa kemudian ditemukan 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu, 1 (satu) plastik putih berisikan sisa sabu-sabu, 1 (satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu dan pipet kecil terletak dilantai kamar rumah terdakwa, setelah diinterogasi terdakwa menerangkan sebelumnya telah menggunakan atau menghisap sabhu-sabhu sebelum saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN datang dan saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN tidak mengetahui jika terdakwa memiliki dan menggunakan sabhu, dimana sabhu tersebut diperoleh terdakwa dari RAJUARDIN ACEH (DPO) dengan cara membelinya sebanyak ½ (setengah) jie seharga Rp (lima ratus ribu rupiah) dengan menggunakan uang terdakwa sendiri dan terdakwa membeli sabhu-sabhu dari RAJUARDIN ACEH (DPO) sudah 2 (dua) kali yang mana sabhu tersebut sudah habis dipergunakan terdakwa. Berdasarkan hasil Laboratorium Klinik Hasil Pemeriksaan Narkoba Nomor: 033/PK/VII/2014 terhadap Urine terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN Tertanggal 18 Juli 2014 dari Rumah Sakit Umum Dr. Ferdinand Lumbantobing yang ditandatangani oleh Agustina Banjarnahor selaku pemeriksa dengan hasil pemeriksaan bahwa urine terdakwa Positif mengandung Ampethamine. Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Barang Bukti Nomor: 472/SP.12305/2014 tanggal 02 Juli 2014 barang bukti atas nama AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN berupa 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu dengan berat kotor 0,7 (nol koma tujuh) gram. Berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No.Lab: 4978/NNF/2014 tanggal 23 Juli 2014 barang bukti yang dianalisis berupa: 1 (satu) pipa kaca bekas pakai dengan berat 0,7 (nol koma tujuh) gram, diduga mengandung Narkotika milik tersangka atas nama AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN adalah Positif mengandung Metamfetamina dan 3

4 terdaftar dalam Golongan I nomor urut 61 Lampiran I Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam Pasal 114 ayat (1) Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Atau Kedua: Bahwa ia terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juni tahun 2014, bertempat di Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya didalam rumah atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam wilayah Hukum Pengadilan Negeri Sibolga, tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib di Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya didalam rumah, saksi SANDY YUDHA ARITONANG bersama dengan saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA (Ketiganya Anggota Kepolisian Resort Tapanuli Tengah) melakukan penangkapan terhadap terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN yang saat itu berada didalam kamar mandi rumahnya dan sebelumnya telah diamankan saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN yang saat itu berada didalam ruang tamu rumah terdakwa, selanjutnya saksi SANDY YUDHA ARITONANG bersama dengan saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA melakukan penggeledahan terhadap rumah terdakwa kemudian ditemukan 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu, 1 (satu) plastik putih berisikan sisa sabu-sabu, 1 (satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu dan pipet kecil terletak dilantai kamar rumah terdakwa, setelah diinterogasi terdakwa menerangkan sebelumnya telah menggunakan atau menghisap sabhu-sabhu sebelum saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN datang dan saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN tidak mengetahui jika terdakwa memiliki dan menggunakan sabhu, dimana sabhu tersebut diperoleh terdakwa dari RAJUARDIN ACEH (DPO) dengan cara membelinya sebanyak ½ (setengah) jie seharga Rp (lima ratus ribu rupiah) dengan menggunakan uang terdakwa sendiri dan terdakwa membeli sabhu-sabhu dari RAJUARDIN ACEH (DPO) sudah 2 (dua) kali yang mana sabhu tersebut sudah habis dipergunakan terdakwa. Berdasarkan hasil Laboratorium Klinik Hasil Pemeriksaan Narkoba Nomor: 4

5 033/PK/VII/2014 terhadap Urine terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN Tertanggal 18 Juli 2014 dari Rumah Sakit Umum Dr. Ferdinand Lumbantobing yang ditandatangani oleh Agustina Banjarnahor selaku pemeriksa dengan hasil pemeriksaan bahwa urine terdakwa Positif mengandung Ampethamine. Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Barang Bukti Nomor: 472/SP.12305/2014 tanggal 02 Juli 2014 barang bukti atas nama AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN berupa 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu dengan berat kotor 0,7 (nol koma tujuh) gram. Berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No.Lab: 4978/NNF/2014 tanggal 23 Juli 2014 barang bukti yang dianalisis berupa: 1 (satu) pipa kaca bekas pakai dengan berat 0,7 (nol koma tujuh) gram, diduga mengandung Narkotika milik tersangka atas nama AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN adalah Positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I nomor urut 61 Lampiran I Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Atau Ketiga : Bahwa ia terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juni tahun 2014, bertempat di Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya didalam rumah atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam wilayah Hukum Pengadilan Negeri Sibolga, menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib di Batu Harimo Kelurahan Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah tepatnya didalam rumah, saksi SANDY YUDHA ARITONANG bersama dengan saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA (Ketiganya Anggota Kepolisian Resort Tapanuli Tengah) melakukan penangkapan terhadap terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN yang saat itu berada didalam kamar mandi rumahnya dan sebelumnya telah diamankan saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN yang saat itu berada didalam ruang tamu rumah terdakwa, selanjutnya saksi SANDY YUDHA ARITONANG bersama dengan saksi DOMINIKUS SILABAN dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA melakukan penggeledahan terhadap rumah terdakwa kemudian ditemukan 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu, 1 (satu) plastik putih berisikan sisa sabu-sabu, 1 (satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu dan pipet kecil 5

6 terletak dilantai kamar rumah terdakwa, setelah diinterogasi terdakwa menerangkan sebelumnya telah menggunakan atau menghisap sabhu-sabhu sebelum saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN datang dan saksi FERRY ASWIN PASARIBU dan saksi DENNY IRAWAN tidak mengetahui jika terdakwa memiliki dan menggunakan sabhu, dimana sabhu tersebut diperoleh terdakwa dari RAJUARDIN ACEH (DPO) dengan cara membelinya sebanyak ½ (setengah) jie seharga Rp (lima ratus ribu rupiah) dengan menggunakan uang terdakwa sendiri dan terdakwa membeli sabhu-sabhu dari RAJUARDIN ACEH (DPO) sudah 2 (dua) kali yang mana sabhu tersebut sudah habis dipergunakan terdakwa. Berdasarkan hasil Laboratorium Klinik Hasil Pemeriksaan Narkoba Nomor: 033/PK/VII/2014 terhadap Urine terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN Tertanggal 18 Juli 2014 dari Rumah Sakit Umum Dr. Ferdinand Lumbantobing yang ditandatangani oleh Agustina Banjarnahor selaku pemeriksa dengan hasil pemeriksaan bahwa urine terdakwa Positif mengandung Ampethamine. Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Barang Bukti Nomor: 472/SP.12305/2014 tanggal 02 Juli 2014 barang bukti atas nama AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN berupa 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu dengan berat kotor 0,7 (nol koma tujuh) gram. Berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No.Lab: 4978/NNF/2014 tanggal 23 Juli 2014 barang bukti yang dianalisis berupa: 1 (satu) pipa kaca bekas pakai dengan berat 0,7 (nol koma tujuh) gram, diduga mengandung Narkotika milik tersangka atas nama AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN adalah Positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I nomor urut 61 Lampiran I Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan Penuntut Umum tersebut, terdakwa menyatakan telah mengerti dan menyatakan tidak mengajukan keberatan atau eksepsi dan memohon agar pemeriksaan terhadap perkaranya dilanjutkan ; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi sebagai berikut : 1. Saksi SANDY YUDHA SAPUTRA ARITONANG dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa benar saksi yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa ; 6

7 Bahwa saksi dihadirkan dimuka persidangan sehubungan memberikan keterangan tentang kasus tindak pidana membeli, menerima, menyimpan, menguasai/menggunakan narkotika golongan I bukan tanaman ; Bahwa saksi bersama teman-teman melakukan Penangkapan terhadap terdakwa tersebut terjadi pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul WIB di Batu Harimao Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan Kab. Tapteng tepatnya didalam rumah terdakwa ; Bahwa yaitu saat sewaktu terdakwa sedang berada di kamar mandi pada saat mau mandi dan sebelumnya terdakwa telah mempergunakan /mengisap Narkotika tersebut didalam rumah terdakwa di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan Kab. Tapteng ; Bahwa Setelah mendapat impormasi dari masyarakat kemudian saksi-saksi berangkat menuju tempat terdakwa dan dirumah terdakwa ada juga Ferry eswin Pasaribu dan Denny Irawan yang sedang berada diruang tamu lalu saksi-saksi menanyakannya sedang ngapain kalian disini kemudian Ferry eswin Pasaribu dan Denny Irawan menjawab saya hanya mau menjemput pancing yang dipakai oleh terdakwa dan terdakwa lagi berada dikamar mandi kemudian saksi-saksi langsung melakukan penggeledahan lalu ditemukan barang bukti berupa : 1( satu ) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu 1(satu) plastik putih berisikan sisa sabu-sabu 1(satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu Pipet kecil yang terletak dikamar mandi dan terdakwa mengaku telah memakai menggunakan sabu-sabu tersebut sebelumnya; Bahwa Ditanyakan dan menurut keterangan Terdakwa didapat dari RAJUARDIN ACEH, terdakwa membeli seharga Rp ; (lima ratus ribu rupiah) ; Bahwa barang bukti ditemukan seberat 0,7 gram ; Bahwa sepengetahuan saksi berat sabu-sabu tersebut setelah dibawa ke Kantor Pegadaian Bahwa pada saat dilakukan penangkapan terdakwa tidak melakukan perlawanan ; Bahwa shabu tersebut dimiliki terdakwa adalah untuk digunakan bagi dirinya sendiri ; Bahwa terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwajib untuk memperoleh ; Bahwa saksi ada memberikan keterangan di perkara ini ; Polisi sehubungan dengan Bahwa terhadap keterangan yang saya berikan di Polisi sudah benar semua ; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menyalahgunakan narkotika Golongan I jenis sabhu ; 7

8 Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat yang menyatakan tidak berkeberatan ; 2. Saksi DOMINIKUS SILABAN dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa benar saksi yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa ; Bahwa saksi bersama SANDY YUDHA SAPUTRA ARITONANG dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa dirumahnya di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan Kab. Tapteng pada tanggal 27 Juni 2014 sesuai dengan berita acara yang dibuat oleh penyidik DEWIN RK SINAGA dan keterangan saya pada BAP sudah benar semuanya ; ; Bahwa Terdakwa ditangkap oleh karena diduga ada memiliki sisa sabu-sabu yang sebelumnya telah digunakan atau dihisap; Bahwa barang bukti ditemukan seberat 0,7 gram ; Bahwa sepengetahuan saksi berat sabu-sabu tersebut setelah dibawa ke Kantor Pegadaian ; Bahwa pada saat dilakukan penangkapan terdakwa tidak melakukan perlawanan ; Bahwa shabu tersebut dimiliki terdakwa adalah untuk digunakan bagi dirinya sendiri ; Bahwa terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwajib untuk memperoleh ; Bahwa saksi ada memberikan keterangan di perkara ini ; Polisi sehubungan dengan Bahwa terhadap keterangan yang saya berikan di Polisi sudah benar semua ; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menyalahgunakan narkotika Golongan I jenis sabhu ; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat yang menyatakan tidak berkeberatan ; 3. Saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa benar saksi yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa ; Bahwa saksi bersama SANDY YUDHA SAPUTRA ARITONANG dan saksi DEDEK BAMBANG SYAHPUTRA telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa dirumahnya di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan Kab. Tapteng pada tanggal 28 Juni 2014 sesuai dengan berita acara yang dibuat oleh penyidik DEWIN RK SINAGA dan keterangan saya pada BAP sudah benar semuanya ; Bahwa Terdakwa ditangkap oleh karena diduga ada memiliki sisa sabu-sabu yang sebelumnya telah digunakan atau dihisap; 8

9 Bahwa barang bukti ditemukan seberat 0,7 gram ; Bahwa sepengetahuan saksi berat sabu-sabu tersebut setelah dibawa ke Kantor Pegadaian ; Bahwa pada saat dilakukan penangkapan terdakwa tidak melakukan perlawanan ; Bahwa shabu tersebut dimiliki terdakwa adalah untuk digunakan bagi dirinya sendiri ; Bahwa terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwajib untuk memperoleh ; Bahwa saksi ada memberikan keterangan di Polisi sehubungan dengan perkara ini ; Bahwa terhadap keterangan yang saya berikan di Polisi sudah benar semua ; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menyalahgunakan narkotika Golongan I jenis sabhu ; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat yang menyatakan tidak berkeberatan ; 4. Saksi FERRY ASWIN PASARIBU dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa benar saksi yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa ; Bahwa saksi mengerti dimintai keterangan atas tindak pidana yang dilakukan oleh terdakwa yaitu membawa, memiliki dan menguasai sabu-sabu ; Bahwa saksi ikut ditangkap pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan Kab. Tapteng tepatnya didalam rumah terdakwa oleh karena masalah sabu-sabu; Bahwa sepengetahuan saksi pas pada saat dilakukan penggerebekan dirumah terdakwa ; Bahwa pada saat polisi datang kerumah terdakwa saksi saat itu sedang duduk diruang tamu bersama dengan Denny Irawan sedangkan terdakwa saat itu sedang berada dikamar mandi ; Bahwa Tujuan saksi datang kerumah terdakwa adalah mengajak terdakwa untuk menjumpai seseorang teman saksi untuk menagih sisa uang dan oleh karena terdakwa sedang berada dikamar mandi lalu saksi menunggu diruang tamu sedangkan Denny Irawan saat itu sudah berada diruang tamu yang sebelumnya saksi belum pernah kenal dengan Denny Irawan oleh karena sama-sama diruang tamu lalu kami kenalan sambil cerita-cerita dan menurut keterangan Denny Irawan ianya datang mau menjemput pancingnya yang dipakai oleh terdakwa ; Bahwa sudah duluan diberitahu melalui HP ; Bahwa sebelumnya saksi tidak tahu dan tahu saksi setelah terjadi penggerebekan dirumah terdakwa ; 9

10 Bahwa Ada ditanyakan dan menurut pengakuan terdakwa bahwa ianya baru selesai memakai/mengisap sabu-sabu tersebut untuk menenangkan pikiran ; Bahwa duluan Denny Irawan kira-kira 5 menit baru datang polisi ; Bahwa Setahu saksi polisi keluar dari kamar mandi sambil membawa barang bukti bersama terdakwa ; Bahwa shabu tersebut dimiliki terdakwa adalah untuk digunakan bagi dirinya sendiri ; Bahwa terdakwa tidak ada memiliki izin dari pihak yang berwajib untuk memperoleh ; Bahwa saksi ada memberikan keterangan di Polisi sehubungan dengan perkara ini ; Bahwa terhadap keterangan yang saya berikan di Polisi sudah benar semua ; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menyalahgunakan narkotika Golongan I jenis sabhu ; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat yang menyatakan tidak berkeberatan ; Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib tepatnya didalam rumah terdakwa bertempat di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan kab. Tpanuli Tengah terdakwa ditangkap oleh petugas Kepolisian karena telah ditemukannya barang bukti berupa : 1(satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabhu-sabhu, 1(satu) plastik putih berisikan sisa sabhu-sabhu dan 1(satu) buah Bong atau alat penghisap sabhu-sabhu dan pipet kecil selanjutnya saya bersama barang bukti tersebut dibawa serta diamankan ke kantor Polisi untuk diproses ; Bahwa pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib tepatnya didalam rumah terdakwa saat terdakwa sedang berada dikamar mandi sedangkan teman terdakwa yang bernama FERY ASWIN PASARIBU sedang berada di ruang tamu menunggu terdakwa yang saat itu baru sampai kerumah untuk mengajak terdakwa menjumpai seseorang temannya karena ada masalah, sedangkan DENI IRAWAN datang kerumah adalah untuk menjemput pancing miliknya yang sebelumnya terdakwa pinjam ; Bahwa Petugas Kepolisian melakukan penggeledahan dan menemukan barang bukti yang terdakwa letakkan didalam kamar belakang rumah terdakwa; Bahwa terdakwa mendapatkan sabhu tersebut dari teman yang bernama RAJUARDIN ACEH ; 10

11 Bahwa terdakwa membeli seharga Rp ( Lima ratus ribu ) dan dipergunakan/dipakai sebanyak 4 ( empat ) kali ; Bahwa barang tersebut untuk dipakai sendiri; Bahwa Saya terdakwa mempergunakan sabhu tersebut yang dibeli seharga Rp dibagi jadi empat kali memakai dan jarak cara pemakaian berselang 3 ( tiga) hari baru dipakai lagi ; Bahwa setelah dibeli 2 (dua ) minggu kemudian baru tertangkap ; Bahwa terdakwa memakai sabhu tersebut sudah ada 4 ( empat) bulan ; Bahwa disimpan didalam kamar mandi ; Bahwa sebagian dibeli dan sebagian dibuat sendiri dan yang dibeli adalah Karet ; Bahwa terdakwa memakainya selalu didalam rumah ; Bahwa Telah cukup dan terdakwa memohon kepada Majelis Hakim agar hukuman terdakwa diringankan karena terdakwa merasa menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi ; Bahwa terdakwa merasa bersalah dan sangat menyesel ; Bahwa terdakwa tidak ada memiliki ijin dari pihak yang berwenang untuk menggunakan Narkotika (shabu) ; Bahwa perbuatan terdakwa tersebut adalah bertentangan dengan Uundangundang ; Bahwa terdakwa ada memberikan keterangan di Polisi tentang perkara ini ; Bahwa terhadap keterangan yang terdakwa berikan di Polisi sudah benar semua ; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menggunakan Narkotika Golongan I jenis sabhu tersebut ; Bahwa terdakwa sudah pernah dihukum ; Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak mengulangi lagi perbuatannya ; Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai berikut : 1. 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu ; 2. 1 (satu) plastic putih berisikan sisa sabu-sabu ; 3. 1 (satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu ; 4. 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna kuning ; 5. Dan pipet kecil Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut: Bahwa pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib tepatnya didalam rumah terdakwa bertempat di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. 11

12 Pandan kab. Tpanuli Tengah terdakwa ditangkap oleh petugas Kepolisian karena telah ditemukannya barang bukti berupa : 1(satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabhu-sabhu, 1(satu) plastik putih berisikan sisa sabhu-sabhu dan 1(satu) buah Bong atau alat penghisap sabhu-sabhu dan pipet kecil selanjutnya saya bersama barang bukti tersebut dibawa serta diamankan ke kantor Polisi untuk diproses ; Bahwa pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib tepatnya didalam rumah terdakwa saat terdakwa sedang berada dikamar mandi sedangkan teman terdakwa yang bernama FERY ASWIN PASARIBU sedang berada di ruang tamu menunggu terdakwa yang saat itu baru sampai kerumah untuk mengajak terdakwa menjumpai seseorang temannya karena ada masalah, sedangkan DENI IRAWAN datang kerumah adalah untuk menjemput pancing miliknya yang sebelumnya terdakwa pinjam ; Bahwa Petugas Kepolisian melakukan penggeledahan dan menemukan barang bukti yang terdakwa letakkan didalam kamar belakang rumah terdakwa ; Bahwa terdakwa mendapatkan sabhu tersebut dari teman yang bernama RAJUARDIN ACEH ; Bahwa terdakwa membeli seharga Rp ( Lima ratus ribu ) dan dipergunakan/dipakai sebanyak 4 ( empat ) kali ; Bahwa barang tersebut untuk dipakai sendiri; Bahwa terdakwa mempergunakan sabhu tersebut yang dibeli seharga Rp dibagi jadi empat kali memakai dan jarak cara pemakaian berselang 3 ( tiga) hari baru dipakai lagi ; Bahwa setelah dibeli 2 (dua ) minggu kemudian baru tertangkap ; Bahwa terdakwa memakai sabhu tersebut sudah ada 4 ( empat) bulan ; Bahwa disimpan didalam kamar mandi ; Bahwa sebagian dibeli dan sebagian dibuat sendiri dan yang dibeli adalah Karet ; Bahwa terdakwa memakainya selalu didalam rumah ; Bahwa Telah cukup dan terdakwa memohon kepada Majelis Hakim agar hukuman terdakwa diringankan karena terdakwa merasa menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi ; Bahwa terdakwa merasa bersalah dan sangat menyesel ; Bahwa terdakwa tidak ada memiliki ijin dari pihak yang berwenang untuk menggunakan Narkotika (shabu) ; Bahwa perbuatan terdakwa tersebut adalah bertentangan dengan Uundangundang ; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menggunakan Narkotika Golongan I jenis sabhu tersebut ; 12

13 Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak mengulangi lagi perbuatannya Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya ; Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan alternatif Ketiga sebagaimana diatur dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut : 1. Unsur Barang Siapa ; 2. Unsur Tanpa Hak Atau Melawan Hukum; 3. Unsur Penyalah Guna Narkotika Golongan I Bagi Diri Sendiri ; Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut : Ad. 1. Barang Siapa ; Menimbang, bahwa mengenai unsur ke-1 tersebut di atas yaitu Barang Siapa Majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Barang Siapa disini adalah orang atau pribadi yang merupakan subyek hukum yang melakukan suatu perbuatan pidana atau subyek pelaku dari pada suatu perbuatan pidana ; Menimbang, bahwa di dalam persidangan terdakwa telah menerangkan bahwa ia adalah orang atau pribadi yang beridentitas seperti apa yang disebutkan dalam surat dakwaan Penuntut Umum ; Menimbang, bahwa untuk menetapkan apakah benar terdakwa subyek pelaku dari pada suatu perbuatan pidana dalam perkara ini perlu dibuktikan apakah terdakwa tersebut benar telah melakukan suatu rangkaian tingkah laku perbuatan sebagaimana yang didakwakan. jika benar terdakwa melakukan suatu rangkaian tingkah laku perbuatan yang memenuhi semua unsur-unsur dari pasal Undangundang hukum pidana yang didakwakan, maka dengan sendirinya unsur Barang Siapa tersebut telah terpenuhi bahwa terdakwa adalah pelaku dari perbuatan pidana dalam perkara ini ; Menimbang, bahwa untuk itu Majelis akan melihat unsur-unsur berikutnya apakah telah terpenuhi adanya oleh perbuatan terdakwa ; 13

14 Ad.2 Unsur Tanpa Hak Atau Melawan Hukum; Menimbang, bahwa Narkotika golongan I tidak digunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan. Narkotika golongan I dalam jumlah terbatas hanya dapat digunakan untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk reagensia diagnostik serta reagensia laboratorium dengan persetujuan Menteri Kesehatan atas rekomendasi Kepala Badan POM ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa yang saling bersesuaian dipersidangan, ternyata bahwa terdakwa tidak ada mendapat izin dari Menteri Kesehatan RI untuk menguasai narkotika jenis shabu tersebut, dan terdakwa bukan pula orang yang berwenang untuk menggunakan shabu untuk pengembangan ilmu pengetahuan, sehingga perbuatan terdakwa adalah tanpa hak dan melawan hukum yaitu ketentuan undang-undang sebagaimana diatur dalam Pasal 8 ayat (1) dan (2) UU No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ; Menimbang, bahwa oleh karena itu menurut penilaian Majelis Hakim, unsur ke-2 tanpa hak atau melawan hukum telah terpenuhi secara hukum oleh perbuatan Terdakwa; Ad.3 Unsur Penyalah guna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri ; Menimbang, bahwa mengenai unsur yang ke - 3 tersebut di atas yaitu Penyalah guna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri Majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut : Menimbang, bahwa sebagaimana telah diuraikan sebelumnya, berdasarkan keterangan saksi-saksi yang bersesuaian dan dihubungkan dengan keterangan terdakwa serta barang bukti, telah didapati fakta bahwa pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib tepatnya didalam rumah terdakwa bertempat di Batu Harimo Kel. Sibuluan Indah Kec. Pandan kab. Tpanuli Tengah terdakwa ditangkap oleh petugas Kepolisian karena telah ditemukannya barang bukti berupa : 1(satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabhu-sabhu, 1(satu) plastik putih berisikan sisa sabhu-sabhu dan 1(satu) buah Bong atau alat penghisap sabhu-sabhu dan pipet kecil selanjutnya saya bersama barang bukti tersebut dibawa serta diamankan ke kantor Polisi untuk diproses dan pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2014 sekira pukul wib tepatnya didalam rumah terdakwa saat terdakwa sedang berada dikamar mandi sedangkan teman terdakwa yang bernama FERY ASWIN PASARIBU sedang berada di ruang tamu menunggu terdakwa yang saat itu baru sampai kerumah untuk mengajak terdakwa menjumpai seseorang temannya karena ada masalah, sedangkan DENI IRAWAN datang kerumah adalah untuk menjemput 14

15 pancing miliknya yang sebelumnya terdakwa pinjam dan Petugas Kepolisian melakukan penggeledahan dan menemukan barang bukti yang terdakwa letakkan didalam kamar belakang rumah terdakwa dan terdakwa mendapatkan sabhu tersebut dari teman yang bernama RAJUARDIN ACEH dan terdakwa membeli seharga Rp ( Lima ratus ribu ) dan dipergunakan/dipakai sebanyak 4 ( empat ) kali dan barang tersebut untuk dipakai sendiri terdakwa mempergunakan sabhu tersebut yang dibeli seharga Rp dibagi jadi empat kali memakai dan jarak cara pemakaian berselang 3 ( tiga) hari baru dipakai lagi dan setelah dibeli 2 (dua ) minggu kemudian baru tertangkap dan terdakwa memakai sabhu tersebut sudah ada 4 ( empat) bulan dan disimpan didalam kamar mandi dan sebagian dibeli dan sebagian dibuat sendiri dan yang dibeli adalah Karet Bahwadan telah cukup dan terdakwa memohon kepada Majelis Hakim agar hukuman terdakwa diringankan karena terdakwa merasa menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi ; Menimbang, bahwa oleh karena itu menurut penilaian Majelis Hakim, unsur ke-3 Penyalah guna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri telah terpenuhi secara hukum oleh perbuatan Terdakwa ; Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif Ketiga ; Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis Hakim tidak menemukan halhal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana, baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harus mempertanggungjawabkan perbuatannya ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab, maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana ; Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah dikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan dan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut : Menimbang, bahwa barang bukti berupa Uang tunai sebesar 1 (satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabu-sabu, 1 (satu) plastic putih berisikan sisa sabu-sabu, 1 (satu) buah bong atau alat menghisap sabu-sabu, 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna kuning, dan pipet kecil, dimusnahkan ; 15

16 Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang meringankan Terdakwa ; Keadaan yang memberatkan : - Perbuatan itu sendiri ; - Bahwa perbuatan terdakwa sedang giat-giatnya diberatas oleh pemerintah tetapi tetap saja dilakukan oleh terdakwa ; Keadaan yang meringankan : - Terdakwa belum pernah dihukum ; - Terdakwa mengakui perbuatannya ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara ; Memperhatikan, Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan ; MENGADILI : 1. Menyatakan terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENYALAH GUNAKAN NARKOTIKA GOL. I BAGI DIRI SENDIRI. 2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa AHMAD RIDWAN POHAN Als IWAN dengan pidana penjara selama 1(satu) tahun. 3. Menetapkan lamanya masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. 4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan. 5. Menetapkan barang bukti berupa : - 1(satu) pipet kaca yang berisikan sisa bakaran sabhu-sabhu. - 1(satu) plastik putih berisikan sabhu-sabhu. - 1(satu) buah bong atau alat menghisap sabhu-sabhu. - dan pipet kecil. Dimusnahkan 6. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp (Lima ribu rupiah). Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sibolga, pada hari KAMIS, tanggal 04 DESEMBER 2014, oleh MARPER PANDIANGAN, SH., MH sebagai Hakim Ketua, MAROLOP W.P BAKARA, SH dan ARIEF WIBOWO, SH., MH masing-masing sebagai Hakim 16

17 Anggota, yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan didampingi Para Hakim Anggota dibantu oleh NURJANNAH Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Sibolga, serta dihadiri oleh ANGGIA YUSTIA, SH., Mkn Penuntut Umum dan Terdakwa serta didampingi Penasihat Hukumnya ; Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua, MAROLOP W.P BAKARA, SH MARPER PANDIANGAN, SH.,MH ARIEF WIBOWO, SH., MH Panitera Pengganti, NURJANNAH 17