DAFTAR PUSTAKA. Ghozali, Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR PUSTAKA. Ghozali, Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang."

Transkripsi

1 117 DAFTAR PUSTAKA Brigham dan Houston Dasar-dasar Manajemen Keuangan Buku 1 (edisi II). Jakarta: Salemba Empat. Fahmi, Irham Analisis Laporan Keuangan. Lampulo: Alfabeta. Fahmi, Irham Analisis Laporan Keuangan, Cetakan ke-2. Bandung: Alfabeta. Ghozali, Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang. Global Reporting Initiative. GRI Sustainability Reporting GuideLines G3. (Webiste Hadi, Nor Corporate Social Responsibility. Yogyakarta: Graha Ilmu. Kasmir.(2010). Pengantar Manajemen Keuangan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Kasmir.(2012). Analisis Laporan Keuangan. Edisi Pertama. Cetakan Keempat. Jakarta: Rajawali Pers. Lako, Andreas Dekonstruksi CSR dan Reformasi Paradigma Bisnis dan Akuntansi. Jakarta: Erlangga. Nistantya, Dewa Sancahya Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Profitabilitas Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan yang Listing di BEI tahun 2007 sampai dengan tahun 2009). Skripsi: Universitas Sebelas Maret Surakarta. Nur, Marzully Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility di Indonesia (Studi Empiris pada 117

2 118 Perusahaan Berkategori High Profile yang Listing di Bursa Efek Indonesia). Skripsi: Universitas Negeri Yogyakarta. Peraturan Menteri Negara BUMN, Per-05/MBU/2007 Pasal 1 ayat (6). Putri, Giovanni Anizza Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode ). Skripsi: Universitas Negeri Yogyakarta. Solihin, Ismail Corporate Social Responsibility: from Charity to Sustainability. Jakarta: Salemba Empat. Sudharto, Edi, What is and Benefits for Corporate, Disampaikan pada Seminar Dua Hari CSR : Strategy, Management, and Leadership. Jakarta: Februari 2008 Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suharto, Edi Pekerjaan Sosial di Dunia Industri, Memperkuat CSR. Bandung: CV. Alfabeta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. Undang-Undang Minyak dan Gas Bumi Nomor 22 Tahun Undang-Undang Penanaman Modal Nomor 25 Tahun 2007.

3 119 LAMPIRAN

4 120 Lampiran 1 Daftar Indikator Pengungkapan CSR Menurut GRI G4 1 Aspek: Kinerja Ekonomi Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kinerja Ekonomi 2 G4-EC1 Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikan 3 G4-EC2 Implikasi finansial dan risiko serta peluang lainnya kepada kegiatan organisasi karena perubahan iklim 4 G4-EC3 Cakupan kewajiban organisasi atas program imbalan pasti 5 G4-EC4 Bantuan finansial yang diterima dari pemerintah 6 7 Aspek: Keberadaan di Pasar G4-EC5 8 G4-EC6 9 Aspek: Dampak Ekonomi Tidak Langsung 10 G4-EC7 11 G4-EC8 12 Aspek: Praktik Pengadaan 13 G4-EC9 14 Aspek: Bahan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Keberadaan di Pasar Rasio upah standar pegawai pemula (entry level) menurut gender dibandingkan dengan upah minimum regional di lokasi- lokasi operasional yang signifikan Perbandingan manajemen senior yang dipekerjakan dari masyarakat lokal di lokasi operasi yang signifikan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Dampak Ekonomi Tidak Langsung Pembangunan dan dampak dari investasi infrastruktur dan jasa yang diberikan Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan, termasuk besarnya dampak Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Praktik Pengadaan Perbandingan pembelian dari pemasok lokal di lokasi operasional yang signifikan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Bahan yang digunakan 15 G4-EN1 Bahan yang digunakan berdasarkan bobot atau volume 16 G4-EN2 17 Aspek: Energi Persentase bahan yang digunakan yang merupakan bahan input daur ulang Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Energi yang digunakan 18 G4-EN3 Konsumsi energi dalam organisasi 19 G4-EN4 Konsumsi energi di luar organisasi 20 G4-EN5 Intensitas energy 21 G4-EN6 Pengurangan konsumsi energy 22 G4-EN7 Pengurangan kebutuhan energi pada produk dan jasa 23 Aspek: Air Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Air yang digunakan 24 G4-EN8 Total pengambilan air berdasarkan sumber 25 G4-EN9 Sumber air yang secara signifikan dipengaruhi oleh pengambilan air

5 G4-EN10 27 Aspek: Keanekaragaman Hayati 28 G4-EN11 29 G4-EN12 Persentase dan total volume air yang didaur ulang dan digunakan kembali Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Keanekaragaman Hayati Lokasi-lokasi operasional yang dimiliki, disewa, dikelola di dalam, atau yang berdekatan dengan, kawasan lindung dan kawasan dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi di luar kawasan lindung Uraian dampak signifikan kegiatan, produk, dan jasa terhadap keanekaragaman hayati di kawasan lindung dan kawasan dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi di luar kawasan lindung 30 G4-EN13 Habitat yang dilindungi atau dipulihkan 31 G4-EN14 Jumlah total spesies dalam IUCN Red List dan spesies dalam daftar spesies yang dilindungi nasional dengan habitat di tempat yang dipengaruhi operasional, berdasarkan tingkat risiko kepunahan 32 Aspek: Emisi Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Emisi 33 G4-EN15 Emisi gas rumah kaca (GRK) langsung (Cakupan 1) 34 G4-EN16 Emisi gas rumah kaca (GRK) energi tidak langsung (Cakupan 2) 35 G4-EN17 Emisi gas rumah kaca (GRK) tidak langsung lainnya (Cakupan 3) 36 G4-EN18 Intensitas emisi gas rumah kaca (GRK) 37 G4-EN19 Pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) 38 G4-EN20 Emisi bahan perusak ozon (BPO) 39 G4-EN21 NOX, SOX, dan emisi udara signifikan lainnya. 40 Aspek: Efluen dan Limbah Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Efluen dan Limbah 41 G4-EN22 Total air yang dibuang berdasarkan kualitas dan tujuan 42 G4-EN23 Bobot total limbah berdasarkan jenis dan metode pembuangan 43 G4-EN24 Jumlah dan volume total tumpahan signifikan 44 G4-EN25 45 G4-EN26 46 Aspek: Produk dan Jasa 47 G4-EN27 Bobot limbah yang dianggap berbahaya menurut ketentuan konvensi Basel2 Lampiran I, II, III, dan VIII yang diangkut, diimpor, diekspor, atau diolah, dan persentase limbah yang diangkut untuk pengiriman internasional Identitas, ukuran, status lindung, dan nilai keanekaragaman hayati dari badan air dan habitat terkait yang secara signifikan terkena dampak dari pembuangan dan air limpasan dari organisasi Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Produk dan Jasa Tingkat mitigasi dampak terhadap dampak lingungan produk dan jasa

6 G4-EN28 Persentase produk yang terjual dan kemasannya yang direklamasi menurut kategori 49 Aspek: Kepatuhan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kepatuhan 50 G4-EN29 Nilai moneter denda signifikan dan jumlah total sanksi nonmoneter atas ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan lingkungan 51 Aspek: Transportasi Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Trasportasi 52 G4-EN30 Dampak lingkungan signifikan dari pengangkutan produk dan barang lain serta bahan untuk operasional organisasi, dan pengangkutan tenaga kerja 53 Aspek: Lain-lain Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Lain-lain 54 G4-EN31 55 Aspek: Asesmen Pemasok atas Lingkungan 56 G4-EN32 57 G4-EN Aspek: Mekanisme Pengaduan Masalah Lingkungan G4-EN34 Total pengeluaran dan investasi perlindungan lingkungan berdasarkan jenis Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Asesmen Pemasok atas Lingkungan Persentase penapisan pemasok baru menggunakan kriteria lingkungan Dampak lingkungan negatif signifikan aktual dan potensial dalam rantai pasokan dan tindakan yang diambil Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Mekanisme Pengaduan Masalah Lingkungan Jumlah pengaduan tentang dampak lingkungan yang diajukan, ditangani, dan diselesaikan melalui mekanisme pengaduan resmi 60 Aspek: Kepegawaian Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kepegawaian 61 G4-LA1 62 G4-LA2 63 G4-LA3 64 Aspek: Hubungan Industrial 65 G4-LA4 Jumlah total dan tingkat perekrutan karyawan baru dan turnover karyawan menurut kelompok umur, gender, dan wilayah Tunjangan yang diberikan bagi karyawan purnawaktu yang tidak diberikan bagi karyawan sementara atau paruh waktu, berdasarkan lokasi operasi yang signifikan Tingkat kembali bekerja dan tingkat retensi setelah cuti melahirkan, menurut gender Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Hubungan Industrial Jangka waktu minimum pemberitahuan mengenai perubahan operasional, termasuk apakah hal tersebut tercantum dalam perjanjian bersama 66 Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kesehatan dan Keselamatan Kerja

7 G4-LA5 68 G4-LA Aspek: Pelatihan dan Pendidikan G4-LA7 G4-LA8 72 G4-LA9 73 G4-LA10 74 G4-LA11 75 Aspek: Keberagaman dan Kesetaraan Peluang 76 G4-LA12 77 Aspek: Kesetaraan Remunerasi Perempuan dan Laki-laki 78 G4-LA13 Persentase total tenaga kerja yang diwakili dalam komite bersama formal manajemen-pekerja yang membantu mengawasi dan memberikan saran program kesehatan dan keselamatan kerja Jenis dan tingkat cedera, penyakit akibat kerja, hari hilang, dan kemangkiran, serta jumlah total kematian akibat kerja, menurut daerah dan gender Pekerja yang sering terkena atau berisiko tinggi terkena penyakit yang terkait dengan pekerjaan mereka Topik kesehatan dan keselamatan yang tercakup dalam perjanjian formal dengan serikat pekerja Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Pelatihan dan Pendidikan Jam pelatihan rata-rata per tahun per karyawan menurut gender, dan menurut kategori karyawan Program untuk manajemen keterampilan dan pembelajaran seumur hidup yang mendukung keberkelanjutan kerja karyawan dan membantu mereka mengelola purna bakti Persentase karyawan yang menerima reviu kinerja dan pengembangan karier secara reguler, menurut gender dan kategori karyawan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Keberagaman dan Kesetaraan Peluang Komposisi badan tata kelola dan pembagian karyawan per kategori karyawan menurut gender, kelompok usia, keanggotaan kelompok minoritas, dan indikator keberagaman lainnya Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kesetaraan Remunerasi Perempuan dan Laki-laki Rasio gaji pokok dan remunerasi bagi perempuan terhadap laki-laki menurut kategori karyawan, berdasarkan lokasi operasional yang signifikan 79 Aspek: Asesmen Pemasok atas Praktik Ketenagakerjaan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Asesmen Pemasok atas Praktik Ketenagakerjaan 80 G4-LA14 81 G4-LA15 Persentase penapisan pemasok baru menggunakan kriteria praktik ketenagakerjaan Dampak negatif aktual dan potensial yang signifikan terhadap praktik ketenagakerjaandalam rantai pasokan dan tindakan yang diambil 82 Aspek: Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan

8 G4-LA16 Jumlah pengaduan tentang praktik ketenagakerjaanyang diajukan, ditangani, dan diselesaikan melalui mekanisme pengaduan resmi 84 Aspek: Investasi Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Investasi 85 G4-HR1 Jumlah total dan persentase perjanjian dan kontrak investasi yang signifikan yang menyertakan klausul terkait hak asasi manusia atau penapisan berdasarkan hak asasi manusia 86 G4-HR2 Jumlah waktu pelatihan karyawan tentang kebijakan atau prosedur hak asasi manusia terkait dengan Aspek hak asasi manusia yang relevan dengan operasi, termasuk persentase karyawan yang dilatih 87 Aspek: Nondiskriminasi 88 G4-HR3 89 Aspek: Kebebasan Berserikat dan Perjanjian Kerja 90 G4-HR4 Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Nondiskriminasi Jumlah total insiden diskriminasi dan tindakan korektif yang diambil Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kebebasan Berserikat dan Perjanjian Kerja Bersama Kemungkinan dilanggarnya atau ada risiko besar tidak dilaksanakannya hak berserikat dan perjanjian kerja bersama di unit kerja perusahaan dan di unit kerja pemasok 91 Aspek: Pekerja Anak Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Pekerja Anak 92 G4-HR5 93 Aspek: Pekerja Paksa atau Wajib Kerja 94 G4-HR6 95 Aspek: Praktik Pengamanan 96 G4-HR7 Operasi dan pemasok yang diidentifikasi berisiko tinggi melakukan eksploitasi pekerja anak dan tindakan yang diambil untuk berkontribusi dalam penghapusan pekerja anak yang efektif Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Pekerja Paksa atau Wajib Kerja Operasi dan pemasok yang diidentifikasi berisiko tinggi melakukan pekerja paksa atau wajib kerja dan tindakan untuk berkontribusi dalam penghapusan segala bentuk pekerja paksa atau wajib kerja Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Praktik Pengamanan Persentase petugas pengamanan yang dilatih dalam kebijakan atau prosedur hak asasi manusia di organisasi yang relevan dengan operasi 97 Aspek: Hak Adat Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Hak Adat 98 G4-HR8 Jumlah total insiden pelanggaran yang melibatkan hak-hak masyarakat adat dan tindakan yang diambil 99 Aspek: Asesmen Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Asesmen 100 G4-HR9 101 Aspek: Asesmen Pemasok atas Hak Asasi Manusia Jumlah total dan persentase operasi yang telah melakukan review atau asesmen dampak hak asasi manusia Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Asesmen Pemasok atas Hak Asasi Manusia

9 G4-HR G4-HR Aspek: Mekanisme Pengaduan Masalah Hak Asasi Manusia 105 G4-HR Aspek: Masyarakat Lokal 107 G4-SO1 108 G4-SO2 109 Aspek: Antikorupsi 110 G4-SO3 111 G4-SO4 Persentase penapisan pemasok baru menggunakan kriteria hak asasi manusia Dampak negatif aktual dan potensial yang signifikan terhadap hak asasi manusia dalam rantai pasokan dan tindakan yang diambil Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Mekanisme Pengaduan Masalah Hak Asasi Manusia Jumlah pengaduan tentang dampak terhadap hak asasi manusia yang diajukan, ditangani, dan diselesaikan melalui mekanisme pengaduan formal Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Masyarakat Lokal Persentase operasi dengan pelibatan masyarakat lokal, asesmen dampak, dan program pengembangan yang diterapkan Operasi dengan dampak negatif aktual dan potensial yang signifikan terhadap masyarakat lokal Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Anti-korupsi Jumlah total dan persentase operasi yang dinilai terhadap risiko terkait dengan korupsi dan risiko signifikan yang teridentifikasi Komunikasi dan pelatihan mengenai kebijakan dan prosedur anti-korupsi 112 G4-SO5 Insiden korupsi yang terbukti dan tindakan yang diambil 113 Aspek: Kebijakan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kebijakan Publik 114 G4-SO6 115 Aspek: Anti Persaingan 116 G4-SO7 Nilai total kontribusi politik berdasarkan negara dan penerima/penerima manfaat Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Anti Persaingan Jumlah total tindakan hukum terkait Anti Persaingan, anti-trust, serta praktik monopoli dan hasilnya 117 Aspek: Kepatuhan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kepatuhan 118 G4-SO8 119 Aspek: Asesmen Pemasok atas Dampak pada Masyarakat 120 G4-SO9 Nilai moneter denda yang signifikan dan jumlah total sanksi non-moneter atas ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Asesmen Pemasok atas Dampak pada Masyarakat Persentase penapisan pemasok baru menggunakan kriteria untuk dampak terhadap masyarakat

10 G4-SO Aspek: Mekanisme Pengaduan Dampak terhadap Masyarakat 123 G4-SO11 Dampak negatif aktual dan potensial yang signifikan terhadap masyarakat dalam rantai pasokan dan tindakan yang diambil Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Mekanisme Pengaduan Dampak terhadap Masyarakat Jumlah pengaduan tentang dampak terhadap masyarakat yang diajukan, ditangani, dan diselesaikan melalui mekanisme pengaduan resmi 124 Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan 125 G4-PR1 126 G4-PR2 127 Aspek: Pelabelan Produk dan Jasa 128 G4-PR3 129 G4-PR4 Persentase kategori produk dan jasa yang signifikan dampaknya terhadap kesehatan dan keselamatan yang dinilai untuk peningkatan Total jumlah insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan dan koda sukarela terkait dampak kesehatan dan keselamatan dari produk dan jasa sepanjang daur hidup, menurut jenis hasil Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Pelabelan Produk dan Jasa Jenis informasi produk dan jasa yang diharuskan oleh prosedur organisasi terkait dengan informasi dan pelabelan produk dan jasa, serta persentase kategori produk dan jasa yang signifikan harus mengikuti persyaratan informasi sejenis Jumlah total Insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan dan koda sukarela terkait dengan informasi dan pelabelan produk dan jasa, menurut jenis hasil 130 G4-PR5 Hasil survei untuk mengukur kepuasan pelanggan 131 Aspek: Komunikasi Pemasaran Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Komunikasi Pemasaran 132 G4-PR6 Penjualan produk yang dilarang atau disengketakan 133 G4-PR7 134 Aspek: Privasi Pelanggan 135 G4-PR8 Jumlah total Insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan dan koda sukarela tentang komunikasi pemasaran, termasuk iklan, promosi, dan sponsor, menurut jenis hasil Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Privasi Pelanggan Jumlah total keluhan yang terbukti terkait dengan pelanggaran privasi pelanggan dan hilangnya data pelanggan 136 Aspek: Kepatuhan Pengungkapan Pendekatan Manajemen untuk Kepatuhan 137 G4-PR9 Nilai moneter denda yang signifikan atas ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan terkait penyediaan dan penggunaan produk dan jasa Sumber: Global Reporting Initiative G4 (

11 127 Lampiran 2 Laporan Keuangan PT. Astra Agro Lestari, Tbk Periode KETERANGAN TAHUN ASET LANCAR Kas dan setara kas 838, , , , ,441 Piutang usaha - pihak ketiga, setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu 5,374 40,217 3,923 33,206 45,639 Piutang lain-lain, bersih 10,984 9,851 16,631 14,245 42,387 Persediaan, setelah dikurangi, penyisihan penurunan nilai 769,903 1,249, ,978 1,278,120 1,691,575 Uang muka 206, ,858 85,453 96, ,051 Pajak dibayar dimuka 55,390 78,650 73, , ,030 TOTAL ASET LANCAR 1,886,387 1,780,395 1,691,694 2,403,615 2,814,123 ASET TIDAK LANCAR Investasi pada pengendalian bersama entitas - - 8,382 29, ,215 Piutang jangka panjang 91,120 90, ,774 99, ,676 Aset pajak tangguhan, bersih 99, , , , ,729 Tanaman perkebunan : Tanaman menghasilkan, setelah dikurangi akumulasi penyusutan 1,351,784 2,385,573 3,352,681 3,820,764 4,098,397 Tanaman belum menghasilkan 2,444,000 2,087,300 1,621,184 2,186,088 2,587,876 Aset tetap, setelah dikurangi akumulasi penyusutan 3,424,194 4,918,673 6,493,712 8,335,003 9,361,731 Goodwill, bersih 55,951 55,951 55,951 55,951 55,951 Perkebunan plasma, bersih 351, , , , ,556 Tagihan restitusi pajak 214, , , , ,707 Aset lain-lain 285, , , , ,410 TOTAL ASET TIDAK LANCAR 8,318,108 10,639,425 13,271,496 16,154,714 18,698,248 TOTAL ASSET 10,204,495 12,419,820 14,963,190 18,558,329 21,512,371

12 128 Lampiran 3 Laporan Ekuitas PT. Astra Agro Lestari, Tbk Periode KETERANGAN TAHUN EKUITAS Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Perusahaan: Modal saham 787, , , , ,373 Tambahan modal disetor 83,603 83,603 83,603 83,603 83,603 Saldo laba: Dicadangkan 157, , , , ,500 Belum dicadangkan 7,111,139 8,000,703 8,866,126 10,390,930 10,256,340 8,139,615 9,029,179 9,894,602 11,419,406 11,284,816 Kepentingan nonpengendali 286, , , , ,971 TOTAL EKUITAS 8,426,158 9,365,411 10,267,859 11,837,486 11,698,787

13 129 Lampiran 4 Laporan Laba Rugi PT. Astra Agro Lestari, Tbk Periode KETERANGAN TAHUN Pendapatan bersih 10,772,582 11,564,319 12,674,999 16,305,831 13,059,216 Beban pokok pendapatan (6,837,674) (7,206,837) (8,593,064) (11,354,037) (9,977,118) LABA BRUTO 3,934,908 4,357,482 4,081,935 4,951,794 3,082,098 Beban penjualan (291,269) (381,451) (491,347) (546,886) (537,533) Beban umum dan administrasi (447,978) (522,302) (586,042) (682,548) (691,412) Rugi pengembangan perkebunan plasma (20,000) Biaya pendanaan (5,806) (29,196) (72,414) (96,080) (125,509) Keuntungan/(kerugian) selisih kurs, bersih 433 (826) (443,782) (126,680) (580,368) Penghasilan bunga 93,433 22,016 18,028 23,016 27,776 Beban amortisasi goodwill Bagian atas hasil bersih pada pengendalian bersama entitas ,831 5,002 Lain-lain, bersih 69,211 79,170 98, ,543 (4,541) (601,976) (832,589) (1,476,864) (1,261,804) (1,906,585) LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 3,332,932 3,524,893 2,605,071 3,689,990 1,175,513 Beban pajak penghasilan (834,367) (1,004,627) (701,983) (1,068,715) (479,829) LABA TAHUN BERJALAN 2,498,565 2,520,266 1,903,088 2,621, ,684 Pendapatan komprehensif lain: Kerugian/keuntungan actuarial - (88,815) 44,215 (48,840) (8,374) Pajak penghasilan terkait 22,203 (11,053) 12,210 2,093 - (66,612) 33,162 (36,630) (6,281) TOTAL LABA KOMPREHENSIF 2,498,565 2,453,654 1,936,250 2,584, ,403

LAMPIRAN 2 : ITEM ITEM PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PERUSAHAAN

LAMPIRAN 2 : ITEM ITEM PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PERUSAHAAN LAMPIRAN 2 : ITEM ITEM PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PERUSAHAAN No Aspek Indikator Indikator Ekonomi 1 Kinerja Ekonomi Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi pendapatan,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian ini dilakukan tidak terlepas dari hasil penelitian-penelitian terdahulu yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian ini dilakukan tidak terlepas dari hasil penelitian-penelitian terdahulu yang BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Penelitian Terdahulu Penelitian ini dilakukan tidak terlepas dari hasil penelitian-penelitian terdahulu yang pernah dilakukan sebagai bahan perbandingan dan kajian dalam

Lebih terperinci

LAMPIRAN I Cara. Indikator. Kualitas (esensi) Ada/Tidak

LAMPIRAN I Cara. Indikator. Kualitas (esensi) Ada/Tidak LAMPIRAN I Indikator INDIKATOR KINERJA EKONOMI Kinerja Ekonomi Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung yang meliputi pendapatan, biaya operasional, imbal jasa EC1 (kompensasi) karyawan, donasi,

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Servaes, Henri, dan Ane Tamayo The Impact of Corporate Social Responsibility onfirm Value: The Role of Customer Awareness.

DAFTAR PUSTAKA. Servaes, Henri, dan Ane Tamayo The Impact of Corporate Social Responsibility onfirm Value: The Role of Customer Awareness. 77 DAFTAR PUSTAKA Ardimas, Wahyu., dan Wardoyo. 2014. Pengaruh Kinerja Keuangan dan Corporate Social Responsibility terhadap Nilai Perusahaan pada Bank Go Public yang terdaftar di BEI. Debbianita dan Elyzabet

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Lampiran 1 : Rincian Beban Tidak Terikat RSUD Tarakan.

LAMPIRAN. 1. Lampiran 1 : Rincian Beban Tidak Terikat RSUD Tarakan. L 1 LAMPIRAN 1. Lampiran 1 : Rincian Beban Tidak Terikat RSUD Tarakan. Keterangan 2012 2011 Beban Layanan : Beban Pegawai XX XX Beban Farmasi XX XX Beban Laboratorium XX XX Beban Bahan Makanan XX XX Beban

Lebih terperinci

No Kode Nama Perusahaan

No Kode Nama Perusahaan Lampiran 1. Sampel Nama Perusahaan No Kode Nama Perusahaan 1 ADRO Adaro Energy 2 ADHI Adhi Karya 3 ANTM Aneka Tambang 4 AALI Astra Agro Lestari 5 ASII Astra International 6 UNSP Bakrie Sumatra Plantations

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR) BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Corporate Social Responsibility 2.1.1 Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR) Menurut Sir. Adrian Cadbury dalam Hartman (2011:153) perusahaan harus bertanggung jawab

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Desain Penelitian III.1.1. Jenis dan sumber Data Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan tahunan (annual report ) dan laporan

Lebih terperinci

Daftar Nama BUMN Tahun Singkatan Perusahaan KAEF. PT. Kimia Farma ANTM. PT. Aneka Tambang PT. Bukit Asam TINS. PT. Timah. PT.

Daftar Nama BUMN Tahun Singkatan Perusahaan KAEF. PT. Kimia Farma ANTM. PT. Aneka Tambang PT. Bukit Asam TINS. PT. Timah. PT. Lampiran 1 Daftar Nama BUMN Tahun Singkatan Perusahaan KAEF PT. Kimia Farma ANTM PT. Aneka Tambang 2010 PTBA PT. Bukit Asam TINS PT. Timah SMGR PT. Semen Indonesia/ PT Semen Gresik KAEF PT. Kimia Farma

Lebih terperinci

ITEM PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN. 3 EC 3 Jaminan kewajiban organisasi terhadap program imbalan pasti

ITEM PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN. 3 EC 3 Jaminan kewajiban organisasi terhadap program imbalan pasti 71 ITEM PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN NO kode GRI KETERANGAN 1 EC 1 2 EC2 Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung,meliputi pendapatan, biaya operasi, imbal jasa karyawan, donasi

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1 Daftar Nama Perusahaan Manufaktur

LAMPIRAN. Lampiran 1 Daftar Nama Perusahaan Manufaktur LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Nama Perusahaan Manufaktur No Kode Perusahaan Nama Perusahaan 1 ALDO Alkindo Naratama Tbk 2 ALKA Alaska Industrindo Tbk 3 BTON Beton Jaya Manunggal Tbk 4 DPNS Duta Pertiwi Nusantara

Lebih terperinci

DAFTAR SAMPEL PERUSAHAAN MANUFAKTUR. Industri Barang Konsumsi 2 ADMG PT. Polyhem Indonesia Tbk Aneka Industri

DAFTAR SAMPEL PERUSAHAAN MANUFAKTUR. Industri Barang Konsumsi 2 ADMG PT. Polyhem Indonesia Tbk Aneka Industri Lampiran 1 DAFTAR SAMPEL PERUSAHAAN MANUFAKTUR No Kode Nama Emiten Sektor 1 ADES PT. Akasha Wira Internasional Tbk 2 ADMG PT. Polyhem Indonesia Tbk Aneka Industri 3 AISA PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Daftar Indikator Pengungkapan CSR menurut GRI

LAMPIRAN 1. Daftar Indikator Pengungkapan CSR menurut GRI L1 LAMPIRAN 1 Daftar Indikator Pengungkapan CSR menurut GRI Indikator Kinerja Ekonomi Aspek: Kinerja Ekonomi EC1 EC2 EC3 EC4 Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi pendapatan, biaya

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Desain Penelitian III.1.1. Jenis dan sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan, annual report atau

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Indikator - Indikator Pengungkapan CSR Berdasarkan GRI Versi 3.0

LAMPIRAN 1. Indikator - Indikator Pengungkapan CSR Berdasarkan GRI Versi 3.0 95 LAMPIRAN 1 Indikator - Indikator Pengungkapan CSR Berdasarkan GRI Versi 3.0 EC1 EC2 EC3 EC4 EC5 EC6 EC7 EC8 EC9 EN1 EN2 EN3 EN4 EN5 EN6 EN7 EN8 EN9 EN10 EN11 EN12 EN13 EN14 EN15 EN16 EN17 INDIKATOR

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Daftar Sampel Perusahaan Manufaktur. No Nama Perusahaan Kode Perusahaan

LAMPIRAN 1 Daftar Sampel Perusahaan Manufaktur. No Nama Perusahaan Kode Perusahaan LAMPIRAN 1 Daftar Sampel Perusahaan Manufaktur No Nama Perusahaan Kode Perusahaan 1 PT. Ultrajaya Milk Tbk 2 PT. Indo Acidatama Tbk 3 PT. Duta Pertiwi Nusantara Tbk 4 PT. Berlina Tbk 5 PT Lionmesh Prima

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Legitimasi masyarakat merupakan faktor strategis bagi perusahaan dalam

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Legitimasi masyarakat merupakan faktor strategis bagi perusahaan dalam 13 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Teori Legitimasi Legitimasi masyarakat merupakan faktor strategis bagi perusahaan dalam rangka mengembangkan perusahaan kedepan. Hal itu, dapat dijadikan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tujuan penelitian Oksidea (2013) adalah untuk menjelaskan dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tujuan penelitian Oksidea (2013) adalah untuk menjelaskan dan 11 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu 2.1.1 Oksidea (2013) Tujuan penelitian Oksidea (2013) adalah untuk menjelaskan dan mengevaluasi implementasi PSAK No. 64 (2011) tentang Aktivitas Eksplorasi

Lebih terperinci

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI Per (Tidak Diaudit) ASET 31 Desember 2010 ASET LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Pihak Ketiga Piutang Lainlain Pihak Ketiga Persediaan Bersih Biaya Dibayar di

Lebih terperinci

Lampiran 1. Panduan GRI

Lampiran 1. Panduan GRI Lampiran 1. Panduan GRI Kategori Sosial (HAM, Tenaga Kerja, Tanggung Jawab Produksi dan Masyarakat) HAM HR1 HR2 HR3 HR4 HR5 HR6 HR7 HR8 Persentase dan jumlah total perjanjian investasi yang signifikan

Lebih terperinci

LAMPIRAN A INDIKATOR PENGUNGKAPAN CSR GRI VERSI 3.0

LAMPIRAN A INDIKATOR PENGUNGKAPAN CSR GRI VERSI 3.0 LAMPIRAN A INDIKATOR PENGUNGKAPAN CSR GRI VERSI 3.0 Indikator Kinerja Ekonomi Aspek kinerja ekonomi EC1 Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi pendapatan, biaya operasi, imbal jasa karyawan,

Lebih terperinci

PENGARUH PENGUNGKAPAN CSR DAN INFORMASI KEUANGAN TERHADAP ABNORMAL RETURN SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

PENGARUH PENGUNGKAPAN CSR DAN INFORMASI KEUANGAN TERHADAP ABNORMAL RETURN SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis PENGARUH PENGUNGKAPAN CSR DAN INFORMASI KEUANGAN TERHADAP ABNORMAL RETURN (Studi Empiris Pada Perusahaan Pertambangan dan Perusahaan Pertanian Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada Periode 2011-2015)

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Hasil Olah Data Total Aset dan Return On Assets (ROA) Perusahaan Pertambangan. Sub-Sektor Batu Bara Periode

LAMPIRAN 1. Hasil Olah Data Total Aset dan Return On Assets (ROA) Perusahaan Pertambangan. Sub-Sektor Batu Bara Periode LAMPIRAN 1 Hasil Olah Data Total Aset dan Return On Assets (ROA) Perusahaan Pertambangan Sub-Sektor Batu Bara Periode 2008-2014 NO PERUSAHAAN TAHUN TA (Dalam Jutaan ROA Rupiah) 1 PT Adaro Energy Tbk 2008

Lebih terperinci

Penelitian Terdahulu. No. Nama Peneliti Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Ni Wayan Rustiarini (2011)

Penelitian Terdahulu. No. Nama Peneliti Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Ni Wayan Rustiarini (2011) Lampiran 1 Hasil Penelitian Terdahulu Penelitian Terdahulu No. Nama Peneliti Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Ni Wayan Rustiarini (2011) Variabel Independen : Struktur Kepemilikan Saham Variabel

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Keuangan 2.1.1 Pengertian Manajemen Keuangan Perusahaan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan harus menjalankan fungsinya dengan tepat. Menurut Sudana (2011) Manajemen

Lebih terperinci

LA-1. Lampiran 1. Standar G3 GRI. Economic

LA-1. Lampiran 1. Standar G3 GRI. Economic Lampiran 1 LA-1 Standar G3 GRI Economic EC 1 EC 2 EC 3 EC 4 EC 5 EC 6 EC 7 EC 8 EC 9 Distribusi dan prosedur nilai ekonomi langsung Implikasi-implikasi keuangan, risiko-risiko lain, dan kesempatan-kesempatan

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,2c,3,27 103.317.329.165 92.942.187.030 Deposito berjangka 2a,4 1.971.891.997 2.643.566.861 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

LAMPIRAN DAFTAR NAMA INDUSTRI PERBANKAN

LAMPIRAN DAFTAR NAMA INDUSTRI PERBANKAN 77 LAMPIRAN DAFTAR NAMA INDUSTRI PERBANKAN No. Kode Nama 1 BACA Bank Capital Indonesia Tbk 2 BAEK Bank Ekonomi Raharja Tbk 3 BBCA Bank Central Asia Tbk 4 BBKP Bank Bukopin Tbk 5 BBNI Bank Negara Indonesia

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN DAN SARAN. sebelumnya, kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut:

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN DAN SARAN. sebelumnya, kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut: BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut: 1.

Lebih terperinci

Global Reporting Initiatives, PelaporanTanggung Jawab Sosial yang Paripurna. Andilo Tohom Tampubolon (Widyaiswara Madya pada Pusdiklatwas BPKP)

Global Reporting Initiatives, PelaporanTanggung Jawab Sosial yang Paripurna. Andilo Tohom Tampubolon (Widyaiswara Madya pada Pusdiklatwas BPKP) Global Reporting Initiatives, PelaporanTanggung Jawab Sosial yang Paripurna Andilo Tohom Tampubolon (Widyaiswara Madya pada Pusdiklatwas BPKP) Bukan saatnya lagi perusahaan berargumentasi bahwa bukan tanggung

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS Corporate Social Responsibility (CSR) Disclosure

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS Corporate Social Responsibility (CSR) Disclosure BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka 2.1.1 Corporate Social Responsibility (CSR) Disclosure 2.1.1.1 Definisi Corporate Social Responsibility (CSR) Pada umumnya, CSR

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Teori Pemangku Kepentingan (Stakeholders Theory)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Teori Pemangku Kepentingan (Stakeholders Theory) BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Teori Pemangku Kepentingan (Stakeholders Theory) Teori Stakeholder ini berfokus pada cara-cara yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengelola hubungan

Lebih terperinci

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) DAFTAR ISI Halaman Surat Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen

Lebih terperinci

JUMLAH ASET LANCAR

JUMLAH ASET LANCAR LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASI 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 30 September 2011 31Desember 2010 ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 50948250925 80968763439 Investasi 1963117500 2016231750

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d, NERACA KONSOLIDASIAN AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2d,4 70.490.918.058 100.111.129.147 Deposito berjangka 5 2.062.615.652 2.179.143.834 Piutang usaha 2e (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

PT GARUDA METALINDO Tbk

PT GARUDA METALINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN INTERIM 31 MARET 2016 DAN 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2016 DAN 2015 (MATA UANG INDONESIA) LAPORAN KEUANGAN INTERIM 31 MARET 2016

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 EC5 CORE EC6 CORE EC7

LAMPIRAN 1 EC5 CORE EC6 CORE EC7 LAMPIRAN 1 Laporan Keberlanjutan checklist item dari Global Reporting Initiative, (2006): Indikator-indikator Kinerja Ekonomi Aspek : Kinerja Ekonomi Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi

Lebih terperinci

30 Juni 31 Desember

30 Juni 31 Desember LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 30 Juni 31 Desember ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 73102500927 63710521871 Investasi 2072565000 1964636608 Piutang usaha - setelah

Lebih terperinci

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali)

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali) LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2011, 2010 dan 1 Januari 2010/ 31 Desember 2009 1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember 2009 2011 2010 (Disajikan kembali) ASET ASET LANCAR

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d, NERACA KONSOLIDASIAN AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2d,4 121.433.163.880 119.658.017.889 Deposito berjangka 5 2.135.930.652 2.424.600.790 Piutang usaha 2e (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk N E R A C A Catatan 2008 2007 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,2c,3,23 119.658.017.889 126.580.527.261 Deposito berjangka 2a,4 2.424.600.790 2.904.735.723 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan

Lebih terperinci

PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2007 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK TAHUN 2006) (MATA UANG INDONESIA) 1 MUSTIKA

Lebih terperinci

PT JAYA REAL PROPERTY TBK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan Rupiah) 31 Desember 2010

PT JAYA REAL PROPERTY TBK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan Rupiah) 31 Desember 2010 LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 ASET Catatan 30 Juni 2011 31 Desember 2010 Kas dan Setara Kas 2.d, 2.e.,2.n, 3, 29 887.194.955 758.054.399 Investasi Saham 2.c,

Lebih terperinci

30 September 31 Desember Catatan

30 September 31 Desember Catatan LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 September 2012 dan 31 Desember 2011 30 September 31 Desember ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 2e, 4, 30, 33 59998597270 63710521871 Investasi 2c, 5, 30, 33 2068611000

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Freeman (1984:46) dalam Solihin (2010:49), mendefenisikan stakeholder

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Freeman (1984:46) dalam Solihin (2010:49), mendefenisikan stakeholder BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori Dalam penelitian ini terdapat beberapa teori yang digunakan sebagai landasan yang mendasari penelitian dibidang tanggung jawab sosial perusahaan, yaitu stakeholder

Lebih terperinci

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900 NERACA KONSOLIDASI` PER 30 SEPTEMBER 2009 DAN 2008 3 CATATAN ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 2c, 2l, 4, 24 Rp 3,111,393,145 Rp 1,677,351,069 Investasi jangka pendek 2d, 5 5,348,940,000 6,606,593,125

Lebih terperinci

Nuraini Sari ABSTRACT. Keywords: Corporate Social Responsibility (CSR), Global Reporting Initiative (GRI), performance indicator ABSTRAK

Nuraini Sari ABSTRACT. Keywords: Corporate Social Responsibility (CSR), Global Reporting Initiative (GRI), performance indicator ABSTRAK ANALISIS PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASARKAN GLOBAL REPORTING INITIATIVES (GRI): STUDI KASUS PERUSAHAAN TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (Persero) TBK DAN TIMAH (Persero) TBK Nuraini Sari

Lebih terperinci

Daftar Populasi Dan Sample

Daftar Populasi Dan Sample Lampiran 1 Daftar Populasi Dan Sample KRITERIA NO NAMA PERUSAHAAN I II III IV SAMPEL 1 Adaro Energy Tbk - 2 Aneka Tambang (Persero) Tbk 3 atlas resources tbk 4 atpk resources tbk 5 baramulti suksessarana

Lebih terperinci

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL SERTA POSISI KEUANGAN PADA TANGGAL 30 JUNI 2011 (TIDAK DIAUDIT) LAPORAN KEUANGAN

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk N E R A C A Catatan 2007 2006 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,2d,3,24 92.942.187.030 136.752.706.763 Deposito berjangka 2a,4 2.643.566.861 2.398.641.980 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan

Lebih terperinci

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan PT WAHANA PRONATURAL TBK Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan DAFTAR ISI A. Ikhtisar Data Keuangan Penting B. Informasi Saham C. Laporan Direksi D. Laporan Dewan Komisaris E. Profil Emiten atau Perusahaan

Lebih terperinci

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk N E R A C A Tidak AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2a,3,23 126.580.527.261 136.152.760.743 Deposito berjangka 2a,4 2.904.735.723 1.467.734.629 Piutang usaha (setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Profitabilitas 2.1.1.1 Pengertian Profitabilitas Profitabilitas adalah kemampuan menghasilkan laba. Dalam analisis rasio, kemampuan menghasilkan laba dapat

Lebih terperinci

Catatan 31 Maret Maret 2010

Catatan 31 Maret Maret 2010 NERACA KONSOLIDASI ASET Catatan 31 Maret 2011 31 Maret 2010 ASET LANCAR Kas dan setara kas 2f, 3 220.361.019.579 10.981.803.022 Piutang usaha - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu Pihak yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan non keuangan

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan non keuangan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan non keuangan yang terdaftar di BEI pada tahun 2012 sampai 2014. Sampel dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beberapa penelitian terdahulu yang berhubungan dengan pengungkapan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beberapa penelitian terdahulu yang berhubungan dengan pengungkapan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian terdahulu yang berhubungan dengan pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) adalah sebagai berikut : 1. Ni Putu Emmy Fibrianti

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Teori Pemangku Kepentingan (Stakeholders Teori) Hal pertama mengenai teori stakeholder adalah bahwa stakeholder adalah

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Teori Pemangku Kepentingan (Stakeholders Teori) Hal pertama mengenai teori stakeholder adalah bahwa stakeholder adalah 10 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Teori Pemangku Kepentingan (Stakeholders Teori) Hal pertama mengenai teori stakeholder adalah bahwa stakeholder adalah sistem yang secara eksplisit berbasis pada pandangan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Nor Hadi, (2011:48) pengertian CSR adalah :

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Nor Hadi, (2011:48) pengertian CSR adalah : BAB II LANDASAN TEORI II.I Pengertian CSR Menurut Nor Hadi, (2011:48) pengertian CSR adalah : CSR merupakan suatu satu bentuk tindakan yang berangkat dari pertimbangan etis perusahaan yang diarahkan untuk

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SAMPEL PENELITIAN

LAMPIRAN I SAMPEL PENELITIAN LAMPIRAN 92 LAMPIRAN I SAMPEL PENELITIAN 94 Daftar Sampel Penelitian Perusahaan Manufaktur No. Kode Nama Perusahaan 1. ARNA PT Arwana Citramulia Tbk 2. ASII PT Astra International Tbk 3. CPIN PT Charoen

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan adalah mekanisme bagi suatu organisasi untuk secara sukarela mengintegrasikan

Lebih terperinci

d1/march 28, sign: Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan

d1/march 28, sign: Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 31 Desember 2012 dan 2011, serta 1 Januari 2011/31 Desember 2010 serta 1 Januari 2010/31 Dese 2009 1 Januari 2011 / Catatan 2012 2011 *) 31 Desember 2010 *) ASET

Lebih terperinci

GRI dan ISO 26000: Bagaimana Menggunakan Panduan GRI Bersama dengan ISO Dokumen ini dapat diunduh bebas di

GRI dan ISO 26000: Bagaimana Menggunakan Panduan GRI Bersama dengan ISO Dokumen ini dapat diunduh bebas di GRI dan ISO 26000: Bagaimana Menggunakan Panduan GRI Bersama dengan ISO 26000 Dokumen ini dapat diunduh bebas di www.globalreporting.org GRI Research & Development Series Topics Reporting Practices Tentang

Lebih terperinci

BAB IV. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk. modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Hal ini berarti bahwa

BAB IV. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk. modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Hal ini berarti bahwa BAB IV ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk IV.1 Analisis Laporan Arus Kas Kas merupakan aktiva yang paling likuid atau merupakan salah satu unsur modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya.

Lebih terperinci

Kode Etik C&A untuk Pasokan Barang Dagangan

Kode Etik C&A untuk Pasokan Barang Dagangan Kode Etik C&A untuk Pasokan Barang Dagangan Perhatian: ini adalah terjemahan dari teks bahasa Inggris. Versi asli bahasa Inggrislah yang dianggap sebagai dokumen yang mengikat secara hukum. - April 2015

Lebih terperinci

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Yth. Direksi Emiten atau Perusahaan Publik di tempat. SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Sehubungan dengan Peraturan

Lebih terperinci

ASET Catatan 31 Maret Desember 2012

ASET Catatan 31 Maret Desember 2012 LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 MARET 2013 DAN 31 DESEMBER 2012 Exhibit A ASET Catatan 31 Maret 2013 31 Desember 2012 ASET LANCAR Kas dan setara kas 2d,f,4,32 81,718,963,534 66,142,222,074 Piutang

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Laporan Keuangan PT Astra Graphia Tbk

LAMPIRAN. Laporan Keuangan PT Astra Graphia Tbk L1 LAMPIRAN Laporan Keuangan PT Astra Graphia Tbk Aset Aset lancar PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 DESEMBER 2007, 2008 DAN 2009 Kas dan setara kas 151.020.114 132.737.259

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Teori Stakeholders Stakeholder merupakan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan yang meliputi karyawan, konsumen, pemasok, masyarakat, pemerintah selaku regulator,

Lebih terperinci

JUMLAH AKTIVA

JUMLAH AKTIVA NERACA 31 DESEMBER 2007 AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan bank 3 866.121.482 3.038.748.917 Piutang usaha - bersih Hubungan istimewa 2b, 2c, 4, 5, 8 2.635.991.416 328.548.410 Pihak ketiga - setelah dikurangi

Lebih terperinci

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Yth. Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik di tempat SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Sampel Perusahaan Manufaktur

Lampiran 1. Data Sampel Perusahaan Manufaktur Lampiran 1. Data Sampel Perusahaan Manufaktur NO KODE NAMA PERUSAHAAN 1 ADES Akasha Wira International Tbk 2 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 3 APLI Asiaplast Industries Tbk 4 BATA Sepatu Bata Tbk 5 BTON Beton

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Andreas Lako. (2007). Laporan Keuangan & Konflik Kepentingan, Yogyakarta : Amara Books.

DAFTAR PUSTAKA. Andreas Lako. (2007). Laporan Keuangan & Konflik Kepentingan, Yogyakarta : Amara Books. 96 DAFTAR PUSTAKA Andreas Lako. (2007). Laporan Keuangan & Konflik Kepentingan, Yogyakarta : Amara Books. Anggraini, Fr. Reni. Retno. (2006). Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor faktor yang mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar didalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar didalam 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar didalam Indeks Likuiditas Bursa Efek Indonesia (Indeks LQ45) periode 2014. Metode

Lebih terperinci

L2

L2 L1 L2 L3 L4 L5 L6 L7 L8 L9 L10 L11 L12 L13 L14 L15 L16 L17 L18 L19 Tabel 4.1 PT KALBE FARMA, Tbk LAPORAN PERUBAHAN MODAL KERJA TAHUN 2006-2007 Dalam Rupiah (Rp) 31 Desember Perubahan Modal Kerja 2006 2007

Lebih terperinci

PEDOMAN PERILAKU PEMASOK CATERPILLAR

PEDOMAN PERILAKU PEMASOK CATERPILLAR PEDOMAN PERILAKU PEMASOK CATERPILLAR HARAPAN PEMASOK Saat Caterpillar melaksanakan bisnis dalam kerangka kerja peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, kepatuhan terhadap hukum saja belum cukup bagi

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN METODE COMMON SIZE PADA PT. HOLCIM INDONESIA Tbk.

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN METODE COMMON SIZE PADA PT. HOLCIM INDONESIA Tbk. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN METODE COMMON SIZE PADA PT. HOLCIM INDONESIA Tbk. Nama : Syarif Saefullah NPM : 26210788 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Silvia Avira SE.,MM. bab1 Latar Belakang Banyak

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Effendi, Muh. Arief The Power of Good Corporate Governance : Teori dan Implentasi. Edisi 2. Jakarta : Salemba Empat.

DAFTAR PUSTAKA. Effendi, Muh. Arief The Power of Good Corporate Governance : Teori dan Implentasi. Edisi 2. Jakarta : Salemba Empat. DAFTAR PUSTAKA Ariestyawati, Monic. 2013. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran Dewan Komisaris Dan Umur Perusahaan Terhadap Corporate Social Responsibility Disclosure Dalam Laporan Tahunan. Skripsi Program

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 EC5 CORE EC6 CORE EC7

LAMPIRAN 1 EC5 CORE EC6 CORE EC7 LAMPIRAN 1 Laporan Keberlanjutan checklist item dari Global Reporting Initiative, (2006): Indikator-indikator Kinerja Ekonomi Aspek : Kinerja Ekonomi Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi

Lebih terperinci

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN DAFTAR ISI Halaman

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar. Sarjana Akutansi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Katolik Soegijapranata

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar. Sarjana Akutansi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Katolik Soegijapranata 1 SKRIPSI EVALUASI PRAKTIK CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DENGAN KONSEP IDEAL GLOBAL REPORTING INITIATIVE PADA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2015 Diajukan untuk

Lebih terperinci

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f,

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f, NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) AKTIVA Catatan 2008 2007 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4,43 10.942.829 10.828.433 Penyertaan sementara 2c,2f,43 182.685 188.139 Piutang usaha 2c,2g,5,36,43 Pihak

Lebih terperinci

PT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Ekshibit A NERACA KONSOLIDASI 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) A S E T ASET LANCAR Kas dan setara kas 2c,2p,3,25 1,349,564,406,813 1,205,030,845,882 Investasi jangka

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PT ULTRAJAYA MILK TBK AKTIVA AKTIVA LANCAR

LAPORAN KEUANGAN PT ULTRAJAYA MILK TBK AKTIVA AKTIVA LANCAR LAPORAN KEUANGAN PT ULTRAJAYA MILK TBK AKTIVA 2008 2009 2010 2011 2012 AKTIVA LANCAR Kas dan Setara Kas 162,869,889,775.00 214,879,968,612.00 383,120,307,358.00 242,776,108,938.00 535,889,526,748.00 Investasi

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengungkapan Corporate

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengungkapan Corporate BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap ROA, ROE, NPM dan DER. Sampel Penelitian ini sebanyak 40 perusahaan pertambangan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2012

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2012 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2012 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2% 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011

LAPORAN KEUANGAN UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011 LAPORAN KEUANGAN UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011 ( Dengan angka perbandingan untuk tiga bulan yang berakhir Pada tanggal 31 Maret 2010 ) Hall Ruko Blok R Jl. Hartono Raya Kota

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

MEMBACA LAPORAN KEUANGAN

MEMBACA LAPORAN KEUANGAN MEMBACA LAPORAN KEUANGAN Denny S. Halim Jakarta, 31 Juli 2008 1 Outline Pengertian Akuntansi Proses Akuntansi Laporan Keuangan Neraca Laporan Rugi Laba Laporan Arus Kas Pentingnya Laporan Keuangan Keterbatasan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk L1 ASET PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 DESEMBER 2008, 2009, DAN 2010 Periode Analisis Horizontal

Lebih terperinci

ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL TBK (PERIODE ) ISNI NURCAHYANI AKUNTANSI

ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL TBK (PERIODE ) ISNI NURCAHYANI AKUNTANSI ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL TBK (PERIODE 2012-2013) ISNI NURCAHYANI 23212855 AKUNTANSI Latar Belakang Di era persaingan global, suatu perusahaan harus mampu

Lebih terperinci

Kebijakan tentang rantai pasokan yang berkelanjutan

Kebijakan tentang rantai pasokan yang berkelanjutan 1/5 Keberlanjutan merupakan inti dari strategi dan kegiatan operasional usaha Valmet. Valmet mendorong pelaksanaan pembangunan yang dan berupaya menangani masalah keberlanjutan di seluruh rantai nilainya

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk. Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3.

DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk. Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. Ruang Lingkup 1 2 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI

Lebih terperinci

Pedoman Pemasok Olam. Dokumen terakhir diperbarui. April Pedoman Pemasok Olam April

Pedoman Pemasok Olam. Dokumen terakhir diperbarui. April Pedoman Pemasok Olam April Pedoman Pemasok Olam Dokumen terakhir diperbarui April 2018 Pedoman Pemasok Olam April 2018 1 Daftar Isi Pendahuluan 3 Prinsip Pedoman Pemasok 4 Pernyataan Pemasok 6 Lampiran 1 7 Pendahuluan Olam berusaha

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. profitabilitas sebagai variabel moderasi. terhadap nilai perusahaan.

BAB V PENUTUP. profitabilitas sebagai variabel moderasi. terhadap nilai perusahaan. BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Pada bab sebelumnya telah dipaparkan mengenai hasil dan pembahasan atas pengujian untuk melihat pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap nilai perusahaan

Lebih terperinci

Kode Etik Pemasok 1/11

Kode Etik Pemasok 1/11 1/11 Kami akan memimpin sebuah gerakan yang akan menjadikan cokelat berkelanjutan sebagai norma, sehingga cokelat yang kita semua cintai akan selalu hadir untuk generasi yang akan datang. Pengantar Sebagai

Lebih terperinci

Pedoman Ceklis Pengungkapan CSR. Global Reporting Initiative 4 (GRI 4)

Pedoman Ceklis Pengungkapan CSR. Global Reporting Initiative 4 (GRI 4) Lampiran 1 Pedoman Ceklis Pengungkapan CSR Global Reporting Initiative 4 (GRI 4) No Aspek Indeks Indikator Indikator Ekonomi 1 Kinerja Ekonomi EC1 Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengaruh Corporate Governance pada hubungan Corporate Social Responsibility

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengaruh Corporate Governance pada hubungan Corporate Social Responsibility BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Peneliti Terdahulu Beberapa Penelitian terdahulu yang mendasari peneliti untuk melakukan pengujian kembali yaitu : a. Ni Wayan Rustiarini 2010 Penelitian ini di lakukan oleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2012 yang tumbuh sebesar 6,23 persen

BAB I PENDAHULUAN. Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2012 yang tumbuh sebesar 6,23 persen BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ekonomi yang pesat di Indonesia dapat dilihat dari peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2012 yang tumbuh sebesar 6,23 persen dibandingkan

Lebih terperinci

UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pembangunan nasional Negara Kesatuan Republik

Lebih terperinci

KRITERIA ANNUAL REPORT AWARD 2014*)

KRITERIA ANNUAL REPORT AWARD 2014*) ANNUAL REPORT AWARD 2014*) Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2% 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi

Lebih terperinci