BAB V HASIL DAN ANALISIS

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V HASIL DAN ANALISIS"

Transkripsi

1 151 BAB V HASIL DAN ANALISIS 5.1 Hasil Penelitian Karakteristik Responden Penelitian Unit analisis dalam penelitian ini adalah guru-guru SMA Negeri di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat dengan populasi 920 orang dan sampel 279 orang. Ada tujuh belas SMA Negeri yang menjadi cluster, yaitu SMA Negeri 2, 16, 17, 19, 23, 33, 56, 57, 65, 78, 84, 85, 94, 95, 96, 101, dan 112. Tabel 5.1 Karakteristik Responden Penelitian Karakteristik Kriteria Jumlah (orang) Persentase (%) Tingkat Pendidikan S S S Lama Bekerja (tahun) > Status Kepegawaian PNS Non-PNS Karakteristik responden penelitian dihitung berdasarkan kuesioner yang dianalisis dalam penelitian. Karakteristik responden penelitian dapat diketahui, yaitu: 94.62% responden berpendidikan sarjana (S1), 5.38% pasca sarjana (S2), dengan masa kerja masing-masing 5 s.d 10 tahun sebesar 29.75%, 11 s.d 20 tahun sebesar 37.63% dan, di atas 20 tahun sebesar 32.62%. Sedangkan jika dilihat dari

2 152 status kepegawain terdapat 91.76% pegawai negeri sipil (PNS) dan 8.24% non pegawai negeri sipil (Non-PNS) Karakteristik Variabel Penelitian Berikut ini disajikan tabel variabel penelitian iklim organisasi, kepemimpinan dan kinerja guru. Tabel 5.2 Jumlah Item Kuesioner No. Variabel Jumlah Item Kuesioner 1 Iklim Organisasi (X1) 21 2 Kepemimpinan (X2) 20 3 Kinerja Guru (Y) 19 Total 60 Berdasarkan tabel 5.2 dari tiga variabel terdapat 60 item pernyataan. Kuesioner yang disebarkan sebanyak 340 paket di tujuh belas sekolah, tiap sekolah mendapatkan 20 kuesioner. Dari 340 kuesioner ternyata yang kembali hanya 279. Data yang diolah adalah hasil jawaban responden mengenai pengaruh iklim organisasi dan kepemimpinan terhadap kinerja guru. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan program Statistical Package For The Social Science (SPSS) v 16, Hasil Penelitian Variabel Iklim Organisasi Variabel Iklim Organisasi terdiri dari tiga dimensi, yaitu: (1) Perilaku guru, (2) Perilaku kepala sekolah, dan (3) Suasana kerja organisasi. Hasil penelitian ditunjukkan dalam tabel 5.3, sebagai berikut:

3 153 Tabel 5.3 Hasil Penelitian Variabel Iklim Organisasi Dimensi 1. Perilaku Guru No Item 2. Perilaku Kepala Sekolah Suasana Kerja Organisasi TPT JT ST SLT Total Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Mean

4 154 Rata-Rata Dimensi No Item TPT JT ST SLT Total Mean Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang % Mean Berdasarkan data dalam tabel 5.3, dapat dideskripsikan bahwa tanggapan responden untuk variabel iklim organisasi menghasilkan nilai rata-rata mean sebesar 3.101, artinya untuk dimensi perilaku guru responden menyatakan guru dan kepala sekolah selalu menyelesaikan selisih pendapat yang terjadi secara musyawarah, guru selalu peduli terhadap permasalahan yang dihadapi guru lain, hubungan sesama guru selalu akrab dan saling bersahabat, guru saling menghargai kompetensi dan professional mereka, saat jam pelajaran usai atau pulang sekolah, para guru selalu menyediakan waktu untuk membantu menangani siswa yang bermasalah, tidak ada perlakuan yang diskriminatif antara guru PNS dan guru Non-PNS, guru selalu dapat menyampaikan pendapatnya secara jelas dalam rapat guru, guru selalu memiliki selera humor dan ramah terhadap rekan kerja, dan pembagian tugas tambahan untuk guru selalu diumumkan secara jelas. Pada dimensi perilaku kepala sekolah, responden menyatakan kepala sekolah selalu peduli dengan kebutuhan guru untuk menunjang proses pembelajaran, selalu melindungi guru yang sedang menjalankan tugas-tugas sekolah, selalu melakukan supervisi kelas seacara rutin, selalu mengemukakan alasannya secara jelas ketika mengkritik guru, selalu membantu guru dalam

5 155 menyelesaikan masalah pribadi, dan selalu mengemukakan ide-ide baru kepada guru. Sedangkan pada dimensi suasana kerja organisasi di sekolah, responden menyatakan pekerjaan selalu didefinisikan secara jelas dan terstruktur secara logis, kepala sekolah selalu menentukan standard kinerja tinggi, guru tidak akan meningkat kariernya tanpa melakukannya sendiri, umumnya guru selalu mempunyai komitmen tinggi terhadap tujuan sekolah, kondisi lingkungan sekolah selalu aman, tertib dan bersih, dan guru selalu diminta membuat rencana dan mengusulkan kepada kepala sekolah Hasil Penelitian Variabel Kepemimpinan Variabel Kepemimpinan terdiri dari tiga dimensi, yaitu: (1) Orientasi pada tugas, (2) Orientasi pada hubungan kemanusiaan, dan (3) Perilaku supervisi kepala sekolah. Hasil penelitian ditunjukkan pada tabel 5.4, sebagai berikut: Tabel 5.4 Hasil Penelitian Variabel Kepemimpinan No Dimensi Item 1. Orientasi Pada Tugas TPT JT ST SLT Total Mean Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang

6 156 Dimensi 2. Orientasi Pada Hubungan Kemanusiaan 3. Perilaku Supervisi Kepala Sekolah Rata-Rata No Item TPT JT ST SLT Total Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang % Mean Mean Berdasarkan data dalam tabel 5.4, dapat dideskripsikan bahwa tanggapan responden untuk variabel kepemimpinan menghasilkan nilai rata-rata mean sebesar 3.153, artinya untuk dimensi kepemimpinan yang berorientasi pada tugas,

7 157 responden menyatakan kepala sekolah sering mengemukakan ide-ide baru dan meminta guru untuk mencobanya, bermusyawarah dengan guru-guru di sekolah, menjadwalkan pekerjaan yang akan dilakukan, menetapkan standard dan kriteria pekerjaan tetentu kepada guru, menekankan kepada guru-guru agar mentaati jadwal waktu yang telah ditetapkan, dan mengupayakan kesejahteraan pribadi setiap guru di sekolah ini. Pada dimensi kepemimpinan yang berorientasi pada hubungan kemanusiaan responden menyatakan kepala sekolah sering memahami permasalahan guru-guru di sekolah ini, bersikap ramah dan mudah didekati oleh guru-guru disekolah ini, menerima ide-ide dari guru untuk mengadakan perubahan demi kepentingan sekolah ini, berusaha memperoleh kesepakatan dengan para guru tentang hal-hal penting terlebih dahulu sebelum dilaksanakannya. Sedangkan untuk dimensi supervisi kepala sekolah responden menyatakan kepala sekolah sering memberi pujian dengan kata-kata yang menyenangkan hati kepada guru-guru di sekolah ini setelah kegiatan supervisi, memberikan standard atau kriteria tertentu kepada guru-guru dalam pengembangan profesinya, memberikan pengarahan kepada guru-guru tentang metode yang dapat membantu untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka, memberikan contoh kepada guru-guru tentang keterampilan mengajar tertentu dalam rangka pengembangan profesi guru, mendiskusikan dengan para guru tentang hasil observasi terhadap keterampilan mengajar yang ditampilkan para guru, memberikan kesempatan kepada para guru untuk mencoba metode atau cara-cara baru dalam kelas untuk mengatasi masalah pembelajaran yang mereka

8 158 hadapi, menganjurkan para guru untuk mencari informasi baru yang dapat digunakan untuk pengembangan profesi mereka, memberikan penghargaan terhadap hasil usaha yang dilakukan guru-guru di sekolah ini, menanyakan keinginan atau harapan para guru dalam pengembangan profesi mereka, dan memberikan kesempatan kepada para guru untuk mengemukakan isi hati atau pendapat yang berkaitan dengan upaya pengembangan profesi mereka Hasil Penelitian Variabel Kinerja Guru Variabel Kinerja Guru terdiri dari empat dimensi kompetensi guru, yaitu: (1) Kompetensi Pedagogik, (2) Kompetensi Kepribadian, (3) Kompetensi Sosial, dan (4) Kompetensi Profesional. Hasil penelitian ditunjukkan dalam tabel 5.5, sebagai berikut: Tabel 5.5 Hasil Penelitian Variabel Kinerja Guru No Dimensi Item 1. Kompetensi Pedagogik 1 2. Kompetensi Kepribadian 4 3. Kompetensi Sosial TPT JT ST SLT Total Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Mean

9 159 Dimensi No Item Kompetensi Profesioanl 12 Rata-Rata (%) TPT JT ST SLT Total Mean Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang Frekuensi Frekuensi Relatif (%) Skor Tertimbang % Mean Berdasarkan data dalam tabel 5.5, dapat dideskripsikan bahwa tanggapan responden untuk variabel kinerja guru menghasilkan nilai rata-rata mean sebesar 3.123, artinya untuk dimensi kompetensi pedagogik responden menyatakan pemahaman guru terhadap materi pembelajaran tinggi, kemampuan guru mengaitkan materi pembelajaran dengan pengetahuan lain yang relevan, dan kemampuan guru dalam menyampaikan materi, sesuai dengan hierarki belajar dan karakteristik tinggi.

10 160 Untuk dimensi kompetensi kepribadian responden menyatakan kepribadian guru dalam ketaatan menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianut tinggi, dalam menyelesaikan tugas sesuai dengan ketentuan dan jadwal yang ditetapkan, dan dalam hal menyampaikan pendapat dan laporan, selalu bicara jujur dan apa adanya, dan dalam hal sikap dan perilaku sering dijadikan rujukan dan teladan bagi orang lain cukup tinggi. Untuk dimensi kompetensi sosial responden menyatakan guru suka dikritik, dan meresepon kritik yang disampaikan teman dan pimpinan, kemampuan guru menyampaikan ide-ide dengan bahasa yang baik dan dapat dipahami oleh sasaran cukup tinggi, dalam tim kerja atau kepanitiaan, guru mampu bekerjasama dengan semua unsur cukup tinggi, dan guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi atau tujuan yang akan dicapai dan karakaterstik siswa cukup tinggi. Sedangkan untuk dimensi kompetensi professional responden menyatakan melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya kebiasaan positif pada diri siswa, melakukan evaluasi atau penilaian akhir, guru selalu membuat soal sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar, penggunaan bahasa lisan dan tulis secara jelas, baik dan benar, pelaksanaan tindak lanjut dengan memberikan arahan, atau kegiatan, atau tugas sebagai bagian remidi/pengayaan, kedisiplinan, ketentuan yang berlaku dan hadir tepat waktu, guru memiliki etos kerja tinggi, bersemangat melaksanakan dan mentaati kaidahkaidah dalam tugas, melaksanakan tugas, melakukan inovasi dan kreatif, dan keyakinan meraih jabatan atau karier ke jenjang yang lebih tinggi.

11 Hasil Uji Validitas Dan Reliabilitas Uji validitas dan uji reliabilitas dilakukan pada tiga variabel, yaitu: (1) Iklim Organisasi (2) Kepemimpinan, dan (3) Kinerja Guru. Hasil analisis item ditunjukkan dalam tabel 5.6, sebagai berikut: Tabel 5.6 Hasil Uji Validitas Dan Reliabilitas Variabel/Dimensi No Uji Validitas Uji Reliabilitas Item r hitung r tabel Ket r alpha Standar Ket 1. Iklim Organisasi (X 1 ) 1.1. Perilaku Guru Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel 1.2. Perilaku Kepala Sekolah Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel 1.3. Suasana Kerja Organisasi Valid Reliabel Valid Reliabel Tdk Valid Tdk Valid Valid Reliabel Valid Reliabel 2. Kepemimpinan (X 2 ) 2.1. Orientasi Pada Tugas Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel 2.2. Orientasi Pada Hubungan Kemanusiaan Valid Reliabel Valid Reliabel

12 162 Variabel/Dimensi 2.3. Orientasi Pada Supervisi Kepala Sekolah No Uji Validitas Uji Reliabilitas Item r hitung r tabel Ket r alpha Standar Ket Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel 3. Kinerja Guru 3.1. Kompetensi Pedagogik Valid Reliabel Valid Reliabel Tdk Valid 3.2. Kompetensi Kepribadian Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel 3.3. Kompetensi Sosial Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel 3.4. Kompetensi Profesional Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Valid Reliabel Reliability Statistics Variabel N Cronbach's Alpha N of Items Iklim Organisasi Kepemimpinan Kinerja Guru Berdasarkan data yang terkumpul dari 279 responden yang ditunjukkan dalam tabel 5.6, masing-masing nilai korelasi dibandingkan dengan nilai r tabel. dengan taraf signifikansi 0.05 didapat r tabel sebesar Item yang mempunyai korelasi positif dengan skor total serta korelasi yang tinggi, menunjukkan bahwa item tersebut mempunyai validitas yang tinggi pula. Jika

13 163 korelasi antara butir item dengan skor total kurang dari maka butir tersebut dinyatakan tidak valid. Butir item yang tidak valid pada variabel iklim organisasi yaitu nomor 18 dan 19, dan pada kinerja guru nomor 3. Sedangkan pada variabel kepemimpinan seluruh butir item dinyatakan valid. Butir yang mempunyai validitas tertinggi pada variabel iklim organisasi adalah butir 9, variabel kepemimpinan butir nomor 9, dan pada variabel kinerja guru butir nomor 9. Pada kolom reliability statistics nilai alpha untuk variabel iklim organisasi sebesar 0.746, kepemimpinan sebesar dan kinerja guru sebesar Karena ketiga variabel menghasilkan nilai alpha di atas 0.700, maka instrumen penelitian ini dinyatakan reliabel. 5.2 Hasil Uji Persyaratan Analisis Hasil Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data yang dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Data hasil uji normalitas ditunjukkan dalam tabel 5.7, sebagai berikut: Tests of Normality Tabel 5.7 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Kinerja Guru Iklim Organisasi Kepemimpinan

14 164 Berdasarkan data dalam tabel 5.7 pada kolom Kolmogorof-Smirnov signifikansi untuk kinerja guru sebesar 0.072, iklim organisasi sebesar dan kepemimpinan sebesar Ketiga variabel nilainya lebih besar dari 0.05, berarti data pada variabel kinerja guru, iklim organisasi dan kepemimpinan berdistribusi normal. Sedangkan angka statistik kinerja guru, iklim organisasi dan kepemimpinan masing-masing besarnya 0.051, dan Angka ini menunjukkan semakin kecil nilainya maka distribusi data semakin normal. Normalitas data ketiga variabel dapat juga dilihat berdasarkan output grafik yang ditunjukkan dalam gambar 5.1 berikut ini. Gambar 5.1 Grafik Normalitas Variabel

15 Hasil Uji Homogenitas Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah beberapa varian populasi sama atau tidak. Asumsi yang mendasari dalam analisis varian adalah bahwa varian dari populasi adalah sama. Data hasil uji homogenitas ditunjukkan dalam tabel 5.8, sebagai berikut: Tabel 5.8 Hasil Uji Homogenitas Kinerja Guru dan Iklim Organisasi Kinerja Guru dan Kepemimpinan Test of Homogeneity of Variances Levene Statistic df1 df2 Sig Berdasarkan data dalam tabel 5.8, kedua kelompok data menghasilkan nilai signifikansi lebih besar dari 0.05, yaitu antara kinerja guru dan iklim organisasi sebesar dan antara kinerja guru dan kepemimpinan sebesar Maka dapat disimpulkan bahwa kedua kelompok data mempunyai varian sama. Sedangkan angka levence statistic kedua kelompok data masing-masing dan 1.875, menunjukkan semakin kecil nilainya maka semakin besar homogenitasnya Hasil Uji Linearitas Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Data hasil uji linearitas ditunjukkan dalam tabel 5.9, sebagai berikut:

16 166 Test For Linearity Kinerja Guru * Iklim Organisasi Tabel. 5.9 Hasil Uji Linearitas Kinerja Guru dan Iklim Organisasi Between Groups ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square (Combined) Linearity Deviation from Linearity Within Groups Total F Sig. Test For Linearity Kinerja Guru * Kepemimpinan Tabel Hasil Uji Linearitas KInerja Guru dan Kepemimpinan Between Groups ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. (Combined) Linearity Deviation from Linearity Within Groups Total Berdasarkan data dalam tabel 5.9 dan 5.10, kedua kelompok data menghasilkan nilai signifikansi pada linearitas lebih kecil dari 0.05, yaitu antara variabel kinerja guru dan iklim organisasi sebesar dan antara kinerja guru dan kepemipinan Maka dapat disimpulkan bahwa kedua kelompok data tersebut mempunyai hubungan yang linear secara signifikan. 5.3 Hasil Uji Penyimpangan Asumsi Klasik Hasil Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui adanya hubungan linear antar variabel independen dalam model regresi. Data hasil uji multikolinearitas ditunjukkan dalam tabel 5.11, sebagai berikut:

17 167 Model 1 (Constant) Tabel Hasil Uji Multikolinearitas Coefficients a Tolerance Collinearity Statistics VIF Iklim Organisasi Kepemimpinan a. Dependent Variable: Kinerja Guru Dari hasil uji multikolinearitas dapat diketahui nilai variance inflation factor (VIF) kedua variabel sebesar lebih kecil dari 5, sehingga bisa diduga bahwa antar variabel independen yaitu iklim organisasi dan kepemimpinan tidak terjadi persoalan multikolinearitas Hasil Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas digunakan untuk menunjukkan ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik heteroskedastisitas, yaitu adanya ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi. Data hasil uji heteroskedastisitas ditunjukkan dalam tabel Tabel Hasil Uji Heteroskedastisitas Lnei 2 dengan LnX 1 dan LnX 2 Model Coefficients a Unstandardized Coefficients B Std. Error Beta Standardized Coefficients t Sig. 1 (Constant) LnX LnX a. Dependent Variable: Lnei2

18 168 Berdasarkan data dalam tabel 5.12, didapat nilai t hitung LnX 1 sebesar dan t hitung LnX 2 sebesar Sedangkan nilai t tabel sebesar Karena nilai t hitung LnX 1 dan LnX 2 berada diantara (-) t tabel dan (+) t tabel, maka pengujian antara Lnei 2 dengan LnX 1 dan Lnei 2 dengan LnX 2 dinyatakan tidak ada gejala heteroskedastisitas atau tidak ditemukan ada masalah heteroskedastisitas pada model regresi. Gambar 5.2 Daerah Penentuan H 0 Pada Lnei 2 dengan LnX 1 H 0 diterima H ditolak H 0 ditolak H 0 ditolak Gambar 5.3 Daerah Penentuan H 0 Pada Lnei 2 dengan LnX 2 H ditolak H 0 ditolak H 0 diterima H 0 ditolak

19 Hasil Uji Autokorelasi Uji autokorelasi digunakan untuk menunjukkan ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik autokorelasi, yaitu korelasi yang terjadi antara residual pada satu pengamatan dengan pengamatan lain pada model regresi. Metode pengujiannya dengan Uji Durbin-Watson, hasil uji autokorelasi ditunjukkan dalam tabel Model R R Square Tabel Hasil Uji Durbin-Watson Model Summary b Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), Kepemimpinan, Iklim Organisasi) b. Dependent Variable: Kinerja Guru Berdasarkan data dalam tabel 5.13, nilai DW yang dihasilkan dari model regresi adalah Sedangkan pada tabel t dengan signifikansi 0.05, jumlah data 279, dan dua variabel independen diperoleh nilai dl = dan nilai du = , sehingga nilai (4-dU) = dan nilai (4-dL) = Karena nilai DW terletak diantara du dan (4-dU), berarti tidak ada autokorelasi dalam model regresi. Daerah penerimaan pada uji Durbin-Watson dapat dilihat pada gambar 5.4.

20 170 Gambar 5.4 Daerah Penerimaan Pada Uji Durbin-Watson Menolak H 0 Bukti Autokorelasi Positif Menerima H 0 Bukti Tidak ada Autokorelasi Menolak H 0 Bukti Autokorelasi Negatif Daerah Keragu- Raguan Daerah Keragu- Raguan dl du (DW) dU dL Hasil Uji Hipotesis Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Analisis regresi linear berganda digunakan untuk menguji hipotesis 1 dan hipotesis 2 yang berbunyi terdapat pengaruh positif signifikan iklim organisasi terhadap kinerja guru dan terdapat pengaruh positif signifikan kepemimpinan terhadap kinerja guru. Analisisnya berpedoman pada hasil olah data yang ditunjukkan dalam tabel 5.14.

21 171 Coefficients a Model 1 Tabel Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Unstandardized Coefficients B Std. Error Beta Standardized Coefficients t Sig. (Constant) Iklim Organisasi Kepemimpinan a. Dependent Variable: Kinerja Guru Berdasarkan tabel 5.14, dapat dideskripsikan Unstandardized Coefficients (B) parameter konstanta (a) = 3.587, koefisien iklim organisasi (b 1 ) = 0.021, dan koefisien kepemimpinan (b 2 ) = Bila nilai-nilai tersebut dimasukkan ke dalam persamaan regresi linear berganda, maka: Y = X X 2 SE t hitung SC β P Keterangan: Y X 1 X 2 SE SC β P : Kinerja Guru : Iklim Organisasi : Kepemimpinan : Standard Error : Standardized Coefficient (Beta) : Tingkat Signifikan

22 172 Persamaan regresi linear di atas digunakan untuk memprediksi nilai dari variabel kinerja guru apabila nilai variabel iklim orgnisasi dan kepemimpinan mengalami kenaikan atau penurunan. Prediksinya adalah sebagai berikut: (1) Konstanta sebesar bermakna jika skor iklim organisasi (X 1 ) dan kepemimpinan (X 2 ) sama dengan nol, maka skor kinerja guru sebesar (2) Koefisien regresi variabel iklim organisasi sebesar 0.021, bermakna jika variabel kepemimpinan nilainya tetap dan iklim organisasi mengalami kenaikan satu satuan, maka skor kinerja guru akan mengalami kenaikan sebesar Koefisien iklim organisasi bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara iklim organisasi dengan kinerja guru. Semakin naik skor koefisien iklim organisasi maka semakin naik skor koefisien kinerja guru. Atau dengan kata lain semakin kondusif iklim organisasi maka semakin tinggi kinerja guru. (3) Koefisien regresi variabel kepemimpinan sebesar 0.806, bermakna jika variabel iklim organisasi nilainya tetap dan kepemimpinan mengalami kenaikan satu satuan, maka skor kinerja guru akan mengalami kenaikan sebesar Koefisien kepemimpinan bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara kepemimpinan dengan kinerja guru. Semakin naik skor koefisien kepemimpinan maka semakin naik skor koefisien kinerja guru. Atau dengan kata lain semakin efektif kepemimpinan maka semakin tinggi kinerja guru.

23 Hasil Pengujian Hipotesis 1 dan 2 Hipotesis pertama berbunyi Terdapat pengaruh positif signifikan iklim organisasi terhadap kinerja guru. Berdasarkan data dalam tabel 5.14, diketahui koefisien regresi (b 1 ) = dengan stándar error (SE) = Dengan membagi bilangan b 1 dengan SE maka dihasilkan nilai t hitung sebesar Sementara pada tabel t dengan taraf signifikansi 0.05 dan jumlah data 279 menunjukkan nilai Karena nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel, maka H 0 ditolak dan H 1 diterima. Hal ini membuktikan bahwa hipótesis pertama yang diajukan dapat diterima, yaitu secara parsial terdapat pengaruh positif signifikan iklim organisasi terhadap kinerja guru. Atau dapat diinterpretasikan bahwa koefisien regresi iklim organisasi mempunyai pengaruh positif, sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa iklim organisasi dapat meningkatkan kinerja guru. Sedangkan nilai standardized coefficients sebesar menandakan pengaruh yang lemah iklim organisasi terhadap kinerja guru. Hipotesis kedua berbunyi Terdapat pengaruh positif signifikan kepemimpinan terhadap kinerja guru Berdasarkan data dalam tabel 5.14, diketahui koefisien regresi (b 2 ) = dengan stándar error (SE) = Dengan membagi bilangan b 1 dengan SE maka dihasilkan nilai t hitung sebesar Sementara pada tabel t dengan taraf signifikansi 0.05 dan jumlah data 279 menunjukkan nilai Karena nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel, maka H 0 ditolak dan H 2 diterima. Hal ini membuktikan bahwa hipótesis kedua yang diajukan dapat diterima, yaitu secara parsial terdapat pengaruh positif signifikan kepemimpinan terhadap kinerja guru.

24 174 Atau dapat diinterpretasikan bahwa koefisien regresi kepemimpinan mempunyai pengaruh positif, sesuai dengan teori yang menyatakan kepemimpinan dapat meningkatkan kinerja guru. Sedangkan nilai standardized coefficients (Beta) sebesar menandakan pengaruh yang sangat kuat kepemimpinan terhadap kinerja guru Hasil Pengujian Hipotesis 3 Sebelum melakukan pengujian hipotesis ketiga dengan menggunakan persamaan regresi linear berganda, terlebih dahulu melakukan analisis korelasi berganda (R) dan determinasi (R 2 ). Hipotesis ketiga bertujuan untuk mengetahui pengaruh bersama iklim organisasi dan kepemimpinan terhadap kinerja guru. Hipotesis ketiga berbunyi Terdapat pengaruh bersama positif signifikan iklim organisasi dan kepemimpinan terhadap kinerja guru. Untuk menguji hipotesis tersebut digunakan analisis korelasi berganda dan regresi linear berganda. Hasil analisis ditunjukkan dalam tabel Tabel Hasil Analisis Korelasi dan Determinasi Berganda Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a Descriptive Statistics Mean Std. Deviation N Kinerja Guru Iklim Organisasi Kepemimpinan a. Predictors: (Constant), Kepemimpinan, Iklim Organisasi b. Dependent Variable: Kinerja Guru

25 175 Analisis korelasi berganda menghasilkan nilai koefisien sebesar sedangkan determinasi berganda sebesar Jadi terdapat korelasi positif antara iklim organisasi dan kepemimpinan secara bersama dengan kinerja guru sebesar Hubungan ini secara kualitatif dapat dinyatakan sangat kuat. Kekuatan pengaruh variabel independen terhadap kinerja guru sebesar 71.1% dan sisanya sebesar 28.9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukan ke dalam penelitian ini. Standar Error of The Estimate sebesar dan Standard Deviation sebesar Karena Standard Error of The Estimate lebih kecil dari Standard Deviation, maka model regresi dalam penelitian ini sangat baik dalam bertindak sebagai predictor kinerja guru daripada rata-rata kinerja guru itu sendiri. Sedangkan untuk mengetahui perbandingan kekuatan hubungan antara variabel dapat dianalisis dengan melihat korelasi keduanya. Dalam tabel 5.16 ditunjukkan perbandingan kekuatan korelasi dan tigkat signifikansi koefisien korelasi antara variabel. Tabel Matrik Korelasi Dimensi Antar Variabel Pearson Correlation Sig. (1-tailed) Iklim Organisasi (X 1 ) Kepemimpinan (X 2 ) Iklim Organisasi (X 1 ) Kepemimpinan (X 2 ) Dimensi Kinerja Guru (Y) Y_1 Y_2 Y_3 Y_4 X 1 _ X 1 _ X 1 _ X 2 _ X 2 _ X 2 _ X 1 _ X 1 _ X 1 _ X 2 _ X 2 _ X 2 _

26 176 Berdasarkan data dalam tabel 5.16, didapat nilai korelasi dan tingkat signifikansi dimensi antar variabel, sebagai berikut: (1) Dimensi Perilaku Guru (X 1 _1) dengan kompetensi pedagogik (Y_1) sebesar dan 0.214; dengan kompetensi kepribadian (Y_2) sebesar dan 0.043; dengan kompetensi sosial (Y_3) sebesar dan 0.365; serta dengan kompetensi professional (Y_4) sebesar dan (2) Dimensi Perilaku Kepala Sekolah (X 1 _2) dengan kompetensi pedagogik (Y_1) sebesar dan 0.085; dengan kompetensi kepribadian (Y_2) sebesar dan 0.015; dengan kompetensi sosial (Y_3) sebesar dan 0.052; serta dengan kompetensi professional (Y_4) sebesar dan (3) Dimensi Susana Kerja Organisasi (X 1 _3) dengan kompetensi pedagogik (Y_1) sebesar dan 0.373; dengan kompetensi kepribadian (Y_2) sebesar dan 0.304; dengan kompetensi sosial (Y_3) sebesar dan 0.270; serta dengan kompetensi professional (Y_4) sebesar dan (4) Dimensi Orientasi Pada Tugas (X 2 _1) dengan kompetensi pedagogik (Y_1) sebesar dan 0.000; dengan kompetensi kepribadian (Y_2) sebesar dan 0.000; dengan kompetensi sosial (Y_3) sebesar dan 0.000; serta dengan kompetensi professional (Y_4) sebesar dan (5) Dimensi Orientasi Pada Hubungan Kemanusiaan (X 2 _2) dengan kompetensi pedagogik (Y_1) sebesar dan 0.000; dengan kompetensi kepribadian (Y_2) sebesar dan 0.000; dengan kompetensi sosial (Y_3) sebesar

27 dan 0.000; serta dengan kompetensi professional (Y_4) sebesar dan (6) Dimensi Orientasi Pada Supervisi Kepala Sekolah (X 2 _3) dengan kompetensi pedagogik (Y_1) sebesar dan 0.000; dengan kompetensi kepribadian (Y_2) sebesar dan 0.000; dengan kompetensi sosial (Y_3) sebesar dan 0.000; serta dengan kompetensi professional (Y_4) sebesar dan Berdasarkan data di atas dapat diinterpretsikan, bahwa nilai korelasi dan tingkat signifikansi dimensi dalam variabel kinerja guru dengan dimensi dalam variabel kepemimpinan menunjukkan hubungan positif signifikan, tetapi tingkat kekuatan hubungan yang tinggi terjadi pada dimensi orientasi supervisi kepala sekolah dengan kompetensi kepribadian, kompetensi professional, dan kompetensi sosial. Sedangkan hubungan dengan dimensi kompetensi pedagogik juga sangat lemah. Sementara itu dimensi orientasi pada tugas dan dimensi hubungan kemanusiaan tingkatannya sedang dalam mempengaruhi dimensi kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan professional. Pada dimensi-dimensi dalam variabel iklim organisasi terjadi hubungan yang lemah positif dan signifikan pada dimensi perilaku guru dan suasana kerja organisasi dengan kompetensi pedagogik; dan dimensi perilaku guru dengan dimensi kompetensi professional. Dengan demikian secara bersama variabel kepemimpinan lebih berpengaruh terhadap kinerja guru dibanding variabel iklim organisasi.

28 178 Untuk mengetahui apakah koefisien korelasi itu dapat digeneralisasikan maka dilakukan uji signifikansi. Hasil uji signifikansi ditunjukkan dalam tabel 5.17, sebagai berikut: Tabel Hasil Uji Signifikansi Simultan (Uji F) ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), Kepemimpinan, Iklim Organisasi b. Dependent Variable: Kinerja Guru Hasil uji signifikansi simultan diperoleh nilai F hitung sebesar Harga ini kemudian dikonsultasikan dengan tabel F, dengan taraf signifikansi 0.05 dan jumlah data 279 hasil diperoleh untuk F tabel sebesar Karena nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel, maka H 0 ditolak dan H 1 diterima. Dari perbandingan di atas dapat dinyatakan bahwa korelasi ganda tersebut signifikan dan dapat diberlakukan dimana sampel diambil. Penerimaan hipótesis ketiga juga dikuatkan dengan nilai signifikansi yang besarnya berada di bawah stándar 0.05, berarti secara signifikan iklim organisasi dan kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja guru. Dengan demikian hipótesis ketiga yang diajukan dapat diterima, yaitu secara bersama terdapat pengaruh positif signifikan iklim organisasi dan kepemimpinan terhadap kinerja guru.

29 Analisis Dan Temuan Penelitian Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Kinerja Guru Hasil penelitian pada variabel iklim organisasi yang terdiri dari 21 pernyataan, ada tiga indikator yang menghasilkan nilai rata-rata mean terendah, sehingga perlu mendapat prioritas untuk ditingkatkan, yaitu kepala sekolah perlu mengemukakan alasan-alasannya ketika mengkritik kinerja guru, pekerjaan guru harus didefinisikan secara jelas, terstruktur dan logis, serta kepala sekolah harus memberikan kesempatan kepada guru untuk mengusulkan rencana-rencana pekerjaannya. Indikator yang menghasilkan nilai mean tertinggi pada pernyataan guru dan kepala sekolah selalu menyelesaikan selisih pendapat yang terjadi secara musyawarah, dan kepala sekolah peduli dengan kebutuhan guru untuk menunjang proses pembelajaran. Sedangkan berdasarkan analisis matrik hubungan dimensi antar variabel, didapat hubungan yang lemah tetapi posisitf signifikan antara dimensi suasana kerja organisasi dan perilaku guru dengan kompetensi pedagogik dan dimensi perilaku guru dengan dimensi kompetensi professional dalam variabel kinerja guru. Hipotesis pertama yang diajukan, yaitu secara parsial terdapat pengaruh positif signifikan iklim organisasi terhadap kinerja guru dapat diterima. Dan terjadi hubungan positif antara iklim organisasi dengan kinerja guru. Berarti sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa iklim organisasi dapat meningkatkan kinerja guru. Hal ini menunjukkan bahwa semakin kondusif iklim organisasi di

30 180 sekolah maka semakin tinggi kinerja guru. Namun berdasarkan nilai standardized coefficients pengaruhnya lemah terhadap kinerja guru. Temuan penelitian ini sesuai dengan pendapat Sergiovanni dalam Muhlisin (2008: 57) yang mengemukakan, bahwa iklim organisasi sekolah mempengaruhi kinerja guru. Iklim sebagai pengaruh subyektif yang dapat dirasakan dari sistem formal, gaya informal pemimpin dan faktor-faktor lingkungan lainnya, yang menyangkut sikap dan memotivasi orang-orang yang bekerja pada organisasi tersebut. Agar tercipta guru yang berkarakter baik, disyaratkan harus ada iklim yang kondusif yang memungkinkan para guru bekerja secara professional, tenang dan penuh konsentrasi. Untuk itu, faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja guru dipandang perlu untuk dipelajari, ditelaah dan dikaji secara mendalam. Faktorfaktor tersebut, antara lain perilaku guru, perilaku kepala sekolah dan suasana kerja organisasi Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Guru Hasil penelitian pada variabel kepemimpinan yang terdiri dari 20 pernyataan, ada tiga indikator yang perlu mendapatkan prioritas untuk ditingkatkan, yaitu kepala sekolah perlu memahami permasalahan guru-guru, setelah melakukan supervisi hendaknya memberi pujian dengan kata-kata yang menyenangkan hati, serta memberikan pengarahan kepada guru-guru tentang metode yang dapat membantu untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Tingkat kepuasan tertinggi dari para guru tentang kepemimpinan kepala sekolah, antara lain pada pernyataan kepala sekolah selalu menjadwalkan pekerjaan yang

31 181 akan dilakukan dan kepala sekolah bersikap ramah dan mudah didekati oleh guruguru disekolah ini. Sedangkan berdasarkan analisis matrik hubungan dimensi antar variabel, didapat tingkat kekuatan hubungan yang tinggi terjadi pada dimensi orientasi supervisi kepala sekolah dengan kompetensi kepribadian, kompetensi professional, dan kompetensi sosial. Hubungan dengan dimensi kompetensi pedagogik sangat lemah. Sementara itu dimensi orientasi pada tugas dan dimensi hubungan kemanusiaan tingkatannya sedang dalam mempengaruhi dimensi kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan professional. Hipotesis kedua yang diajukan, yaitu secara parsial terdapat pengaruh positif signifikan kepemimpinan terhadap kinerja guru dapat diterima. Dan terjadi hubungan positif antara kepemimpinan dengan kinerja guru. Hal ini sama dengan teori yang menyatakan bahwa kepemimpinan kepala sekolah dapat meningkatkan kinerja guru. Hubungan yang terjadi antara kepemimpinan dan kinerja positif dan berdasarkan nilai standardized coefficients pengaruh kepemimpinan kepala sekolah sangat kuat terhadap kinerja guru. Faktor yang diduga memiliki hubungan dengan kinerja guru adalah orientasi supervisi pendidikan para kepala sekolah. Sebagaimana hasil penelitian Masyhud dan Tasnim, (2002) menunjukkan, bahwa kepemimpinan kepala sekolah memiliki hubungan yang signifikan dengan pelaksanaan supervisi pendidikan dan kinerja guru, serta prestasi belajar siswa. Kepala sekolah yang berhasil apabila mereka memahami keberadaan sekolah sebagai organisasi yang kompleks dan

32 182 unik, serta mampu melaksanakan peranan kepala sekolah sebagai seseorang yang diberi tanggung jawab untuk memimpin sekolah. Demikian pula dalam upaya meningkatkan kinerja guru, kepala sekolah sebagai pemimpin tertinggi di sekolah memiliki peranan yang penting. Ia dapat menentukan apakah kinerja para guru yang dipimpinnya menjadi baik atau tidak. Kinerja guru akan menjadi baik apabila kepala sekolah dapat memainkan peran kepemimpinan secara efektif, dan sebaliknya kinerja guru akan menjadi tidak baik apabila kepala sekolah tidak dapat memainkan peran kepemimpinannya secara efektif Pengaruh Bersama Iklim Organisasi dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Guru Hipotesis ketiga dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh bersama positif signifikan iklim organisasi dan kepemimpinan terhadap kinerja guru. Terjadi hubungan yang sangat kuat antara iklim organisasi dan kepemimpinan dengan kinerja guru. Kekuatan pengaruhnya sebesar 71.1% dan sisanya sebesar 28.9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukan ke dalam penelitian ini. Karena nilai Standard Error of The Estimate lebih kecil dari Standard Deviation, maka model regresi dalam penelitian ini sangat baik dalam bertindak sebagai predictor kinerja guru daripada rata-rata kinerja guru itu sendiri. Hasil uji signifikansi simultan diperoleh nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel, maka H 0 ditolak dan H 1 diterima. Penerimaan hipótesis ketiga juga dikuatkan dengan nilai signifikansi yang besarnya berada di bawah stándar 0.05, berarti secara signifikan iklim organisasi dan kepemimpinan berpengaruh

33 183 terhadap kinerja guru. Dengan demikian hipótesis ketiga yang diajukan dapat diterima, yaitu secara bersama terdapat pengaruh positif signifikan iklim organisasi dan kepemimpinan terhadap kinerja guru. Kesimpulan ini merupakan jawaban dari tujuan penelitian dalam sub bab 1.4, yaitu mengetahui diantara variabel iklim organisasi dan kepemimpinan, variabel mana yang paling kuat mempengaruhi kinerja guru SMA Negeri di wilayah Kota Jakarta Barat. Temuan penelitian ini sesuai dengan teori dalam sub bab Antara lain, kinerja guru dipengaruhi oleh fakor-faktor iklim organisasi dan kepemimpinan. Para kepala sekolah hendaknya dapat menciptakan iklim organisasi sekolah yang baik, yang menyenangkan agar dapat meningkatkan kinerja guru dan demikian akan dapat mencapai tujuan pendidikan di sekolah tersebut secara optimal.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 82 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Karakteristik Responden Penelitian Unit analisis dalam penelitian ini adalah guru-guru SMA Negeri di Kota Administrasi Jakarta Barat,

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 70 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian 5.1.1. Karakteristik Responden Penelitian Jumlah responden dalam penelitian ini 130 orang guru dari lima sekolah, yaitu SMA Negeri 57 Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penyajian gambaran data dari masing - masing variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Adapun variabel dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dari analisis yang dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari gambaran umum responden, kualitas website, uji validitas dan reabilitas,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa 28 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai hasil dan pembahasan dari hasil pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa hasil pegujian terhadap

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji validitas dan reliabilitas,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berlokasi di SMPN 1 Kauman dengan populasinya semua kelas VIII yaitu kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J tahun pelajaran 2016/2017. Teknik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai data-data responden yang digunakan sebagai sampel yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Responden dari penelitian ini adalah nasabah KOPENA Pekalongan. Pada bagian ini dijelaskan mengenai identitas reponden

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 60 BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Untuk menguji validitas dan realiabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis dengan SPSS. Berikut hasil pengujian validitas.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. responden, kualitas website, kepuasan pelanggan, uji validitas dan reliabilitas, uji

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. responden, kualitas website, kepuasan pelanggan, uji validitas dan reliabilitas, uji BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari gambaran umum responden, kualitas website,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan reliabilitas, gambaran umum

Lebih terperinci

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Deskripsi Data Penelitian Setelah melalui berbagai tahapan penelitian yang telah direncanakan oleh peneliti di bagian awal, penelitian ini menghasilkan berbagai hal yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Sincere Music Yamaha Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. karakteristik responden, kualitas website, kepuasan pengguna, uji validitas dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. karakteristik responden, kualitas website, kepuasan pengguna, uji validitas dan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab 4 ini akan diulas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari gambaran umum karakteristik responden, kualitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109;

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109; BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Validitas dan Realiabilitas Hasil uji coba instrumen dilakukan pada 25 responden. Suatu instrument/angket atau bahan test dinyatakan valid atau dianggap memenuhi syarat,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis SPSS. Uji

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Jumlah WP, Jumlah Pokok Ketetapan PBB dan Realisasi TABEL 4.1 JUMLAH WAJIB PAJAK DAN KETETAPAN PBB

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Jumlah WP, Jumlah Pokok Ketetapan PBB dan Realisasi TABEL 4.1 JUMLAH WAJIB PAJAK DAN KETETAPAN PBB BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Jumlah WP, Jumlah Pokok Ketetapan PBB dan Realisasi Oleh karena penelitian ini mengarah kepada perpajakan khususnya PBB, maka data yang disajikan pada gambaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. primer dalam penilitian ini, selanjutnya akan dianalisa lebih lanjut terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN. primer dalam penilitian ini, selanjutnya akan dianalisa lebih lanjut terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN A. Data Penelitian Berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan yang juga sebagai data primer dalam penilitian ini, selanjutnya akan dianalisa lebih lanjut terhadap seluruh variable

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT Lois Enike 14211129 Pembimbing: Dr. Ambo Sakka Hadmar, SE. MSi Latar Belakang Dunia bisnis sekarang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 84 4.1. Analisis Kuantitatif BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Untuk menguji validitas dan realiabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis dengan SPSS.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir 133 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) Deskripsi Data; b) Uji Persyratan Analisis; c) Pengujian Hipotesis Penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 01

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Responden Penelitian ini melibatkan para pemakai sistem informasi akuntansi (SIA) pada sakter Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian dan Analisis Data Pada penelitian ini, penulis melakukan survei di KPP Pratama Cempaka Putih, dan penulis memperoleh data pertumbuhan jumlah Wajib Pajak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Dalam bab ini akan disajikan gambaran umum penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif tiap variabel, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA Nama : Azura Geby Ryanti NPM : 11212325 Dosen Pembimbing : Dr. Ambo Sakka,SE.,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Cilacap. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN 87 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Profil responden ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dari konsumen yang terpilih menjadi responden. Penggolongan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel dependent, variabel independent atau keduannya mempunyai distribusi normal atau tidak.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Tiara Puri Yasinta 18213897 Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Pendahuluan Latar Belakang Persaingan dunia bisnis yang semakin

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang berfungsi untuk memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan,

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan, BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisa Deskriptif 1. Deskriptif Statistik Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan, penjualan serta perputaran aktiva tetap pada suatu perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation DPR 117.00 2.12.2176.37171 CR 117.22 5.77

Lebih terperinci

Data Deskriptif Keterangan Jumlah %

Data Deskriptif Keterangan Jumlah % BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden dapat dilihat melalui profil responden. Profil responden pada penelitian ini meliputi kepemilikan NPWP, jenis kelamin, usia,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Pada bagian ini membahas tentang karakteristik dari responden yang diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 60 responden. Profil responden

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian 1. Kemampuan Awal Siswa Dalam penelitian ini seperti telah dijelaskan pada bab III, analisis tentang data kemampuan awal digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 102 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Uji Kualitas Data 5.1.1 Analisis Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas terdiri dari motivasi belajar intrinsik (X 1 ) dan motivasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi

Lebih terperinci

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Uji Statistik Deskriptif Statistika deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Hasil dari analisis data yang telah peneliti lakukan, akan diuraikan pada bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Deskripsi data bisa diartikan sebagai suatu upaya untuk menampilkan data agar data tersebut bisa dipaparkan secara baik dan diinterpretasikan dengan mudah. 159

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN Lampiran 1 KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN Responden yang terhormat Penelitian ini dilakukan oleh mahasiswa jurusan S-1

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil yang telah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45

BAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45 BAB V HASIL PENELITIAN 5.1 Responden Penelitian Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 48 orang dan kuesioner disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45 kuesioner (respon

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Data yang diperoleh pada penelitian ini adalah nilai kemampuan memori, kemampuan analisis terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Koloid.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pasar ini merupakan salah satu dari empat pasar tradisional di kota

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pasar ini merupakan salah satu dari empat pasar tradisional di kota 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian Sejarah berdirinya pasar Rejowinangun dimulai pada masa kolonial belanda karena sebenarnya pasar tersebut dahulu adalah stasiun kereta api, sesuai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata rata (Mean), standar deviasi, maksimum, minimum,

Lebih terperinci