Kurikulum Pelatihan Pelatihan Masyarakat

Transkripsi

1 Kurikulum Pelatihan Pelatihan Masyarakat A. Lokasi Peningkatan Kualitas. Pelatihan BKM/, Lurah/Kepala Desa a. Meningkatkan pemahaman isi dokumen RPLP b. Meningkatkan pemahaman peserta mengenai kolaborasi kegiatan penanganan yang ada dalam RPLP c. Meningkatkan keterampilan peserta mengenai supervisi kegiatan infrastruktur a. Peserta mampu membangun kolaborasi kegiatan penanganan b. Peserta mampu menjadi supervisi pelaksanaan kegiatan infrastruktu a. Lurah/Kades dan BKM/ mampu menjelaskan isi dokumen RPLP b. Lurah/Kades dan BKM/ dapat membangun kolaborasi untuk kegiatan penanganan c. Lurah/Kades dan BKM/ mampu melakukan supervisi kegiatan infrastruktur D. Pokok Bahasan RPLP Pelaksanaan kegiatan Memahami isi dokumen RPLP Pemetaan sumber daya pelaksanaan kegiatan penanganan Pelaksanaan kegiatan infrastruktur Membangun perubahan sikap perilaku diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama Peserta memahami isi dokumen RPLP Peserta memahami target luasan yang akan di selesaikan Peserta memahami persoalan diwilayahnya Peserta memahami keterkaitan dengan baseline data Peserta memahami hal hal prioritas untuk diselesaikan Peserta mampu memetakan sumberdaya untuk pelaksanaan kegiatan penanganan Peserta mampu membangun kolaborasi kegiatan penanganan Peserta memahami pemilihan kegiatan untuk mengurangi luasan Peserta memahami pentingnya menjaga kualitas standar teknis kegiatan infrastruktur Peserta memahami bagaimana mengendalikan kegiatan infrastruktur agar sesuai dengan standar teknis Peserta memahami pentingnya membangun perubahan sikap perilaku dalam penanganan

2 Peserta merumuskan langkah-langkah membangun perubahan sikap perilaku Monev Kegiatan Pemastian kualitas Pemastian pengelolaan keuangan PPM Jumlah. Pelatihan TIPP a. Meningkatkan pemahaman mengenai review dokumen RPLP b. Meningkatkan keterampilan memfasilitasi review RPLP TIPP trampil memfasilitasi review RPLP a. Dokumen RPLP berkualitas baik b. Dokumen RPLP telah dikonsolidasikan dengan RPKPKP/SIAP c. Kegiatan infrastruktur yang akan di bangun sesuai dengan profil permukiman dan berkontribusi terhadap pengurangan luasan D. Pokok Bahasan diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama RPLP Pengantar review RPLP Peserta memahami pentingnya review dokumen RPLP Peserta memahami langkah-langkah melakukan review dokumen RPLP Memetakan keterkaitan dengan profil permukiman dan permukiman Memetakan keterkaitan RPLP dengan Kebijakan Kota dan RPKPKP Peserta memetakan kegiatan peningkatan Peserta memahami keterkaitan kegiatan dengan baseline berbasis peta Peserta mampu memetakan solusi Peserta memahami keterkaitan RPLP dengan kebijakan Kota Peserta mampu memetakan kebijakan Kota yang ada di lokasi Kelurahan/Desa Peserta memahami keterkaitan RPKPKP dengan RPLP Peserta memetakan target pengurangan per tahun

3 kualitas dan pencegahan Peserta memetakan kegiatan peningkatan kualitas dilokasi prioritas Peserta memetakan kegiatan pencegahan memetakan persoalan di lokasi prioritas Melihat permasalahan di masing-masing delineasi Peserta memahami mampu memetakan persoalan di lokasi prioritas Peserta memetakan investasi kegiatan (SEL) Peserta memetakan rencana investasi kegiatan (SEL) Jumlah 3 3. On The Job Training Kegiatan on the job training dialokasikan untuk kali kegiatan, setiap kegiatan selama hari. Pelaksanaan on the job training tidak harus berturut turut waktu pelaksanaannya antara OJT dan, namun disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Misalnya OJT pemetaan kegiatan pencegahan. Panduan pelaksanaan OJT, harus disiapkan oleh Tim Korkot dan OC/OSP disesuaikan dengan kebutuhan. Koridor pelaksanaan OJT diantaranya : a. Tema OJT akan disesuaikan dengan kebutuhan dilapangan b. Waktu pelaksanaan OJT disamakan dengan kegiatan pelatihan BKM dan lainnya. 4. Pelatihan KSM/KPP a. Meningkatkan pemanhaman peserta mengenai manajemen konstruksi b. Meningkatkan keterampilan untuk melakukan supervisi kegiatan infrastruktur KSM siap melaksanakan kegiatan infrastruktur dengan kualitas baik. a. Mampu menyusun proposal kegiatan b. Kegiatan infrastruktur yang dibangun sesuai dengan standar teknis dan berfungsi dengan baik c. Operasional dan pemeliharaan berjalan dengan baik D. Pokok Bahasan : materi dan kontrak diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan

4 Manajemen kontruksi Pengelolaan keuangan Operasional dan pemeliharaan Membangun kesepakatan untuk bersama Pentingnya menjaga kualitas Peserta menyadari pentingnya menjaga teknis infrastruktur kualitas infrastuktur Peserta memahami hal-hal yang harus diperhatikan dalam menjaga kualitas infrastruktur Perencanaan Peserta memahami perencanaan konstruksi Peserta mampu melakukan perencanaan konstruksi Pelaksanaan Peserta mampu melakukan pelaksaan konstruksi Peserta mampu menjaga kualitas pelaksanaan konstruksi Supervisi kegiatan infrastruktur Peserta mampu melakukan supervisi kegiatan infrastruktur Peserta mampu melaksanakan evaluasi hasil kegiatan infrastruktur Pencatatan dan Pelaporan Peserta mampu melakukan pencatatan dan Keuangan pelaporan keuangan kegiatan yang dapat dipertanggungjawakan secara transparan dan akuntabel KPP Peserta meningkatkan pemahamannya sehingga dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya O & P dan membangun kelembagaan KPP Jumlah 3 5. Pelatihan Relawan a. Meningkatkan pemahaman peserta mengenai perannya relawan dalam penanganan b. Meningkatkan keterampilan untuk memfasilitasi kegiatan perubahan sikap dan perilaku, sosialisasi program KOTAKU pengembangan media warga Peserta siap memfasilitasi kegiatan perubahan sikap dan perilaku, sosialisasi program KOTAKU dan pengembangan media warga a. Relawan dapat memfasilitasi kegiatan sosialisasi b. Relawan dapat mengembangkan media warga

5 D. Pokok bahasan diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama Peran dan Fungsi Relawan Kotaku Fasilitasi perubahan sikap dan perilaku (aturan bersama) Fasilitasi sosialisasi (pesan, media, sasaran) Peran relawan KPP Mengembangkan media warga Peserta memahami tugas dan fungsi relawan dalam program Kotaku Peserta mampu menjadi relawan dan memotivasi masyarakat sehingga terjadi Perubahan perilaku Peserta mampu memfasilitasi kegiatan membangun aturan bersama Peserta meningkat ketrampilannya dalam memfasilitasi masyarakat dalam melaksanakan program Kotaku Peserta mempunyai rencana kerja pendampingan masyarakat untuk mendukung program KOTAKU Peserta menyadari bahwa salah satu tugas relawan adalah sebagai agen sosialisasi program Peserta mempunyai target untuk mengembangkan jaringan agen sosialisasi Peserta memahami eksistensi KPP sebagai indicator keberlanjutan program Peserta mendampingi masyarakat dalam membangun KPP Peserta memahami pentingnya mengembangkan media warga sebagai alat untuk melakukan sosialisasi program Peserta meningkat kemampuannya dalam mengembangkan media warga Jumlah 6. Pelatihan Keterampilan (Vocational Training) Kegiatan ini dialokasikan untuk meningkatan kapasitas masyarakat sesuai dengan kebutuhan di setiap wilayahnya masing-masing. Peningkatan keterampilan sebaiknya berkaitan dengan indikator. misalnya pelatihan pengolahan sampah, dll 3 Kurikulum dan modul pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan kebutuhan. harus disiakan oleh Tim Korkot dan OC/OSP 7. Pelatihan Pengelolaan Keuangan a. Berbagi pengalaman sistem pengelokaan keuangan yang sudah baik di wilayah lainnya. b. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan mengenai pengelolaan keuangan BKM Peserta siap mengelola keuangan yang sudah baik di wilayah lainnya

6 a. Kinerja keuangan Sektretariat minimum memadai b. Hasil audit WTP D. Pokok bahasan CATATAN Pengelolaan Keuangan di Pengelolaan Keuangan di KSM dari BKM Terbaik dalam pengelolaan keuangan (Testimoni) Memahami sistim dan prosedur pengelolaan keuangan Sekretariat Penyusunan RAPB (Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya) Pencatatan Keuangan (Praktek) Pelaporan Keuangan (Praktek) Memahami pencatatan dan Pelaporan keuangan KSM Pengawasan pengelolaan keuangan KSM Peserta memahami tujuan, apa yang akan diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama Peserta memiliki motivasi dalam pengelolaan keuangan yang baik; Peserta mendapat gambaran tentang peman baik dari ; Peserta memahami sistim dan prosedur pengelolaan keuangan ; Peserta alur pencatatan dan pelaporan keangan Peserta mengetahui dan memahami format pencatatan dan pelaporan keuangan Peserta memahami pentingnya RAPB sebagai dokumen penting dalam perencanaan anggaran ; Peserta mampu membuat RAPB yang baik dan benar; Peserta memahami secara teknis pencatatan keuangan KOTAKU; Peserta mempunyai ketrampilan melakukan pencatatan keuangan yang akuntabel dan auditabel; Peserta memahami teknis pelaporan keuangan KOTAKU; Peserta mempunyai ketrampilan melakukan pelaporan yang akuntabel dan auditabel; Peserta memahami sistim dan prosedur pengelolaan keuangan di KSM Peserta mempunyai ketrampilan dalam pengawasan pengelolaan keuangan KSM

7 B. Lokasi Pencegahan. Pelatihan BKM/, Lurah/Kepala Desa a. Meningkatkan pemahaman isi dokumen RPLP b. Meningkatkan pemahaman peserta mengenai kolaborasi kegiatan penanganan yang ada dalam RPLP c. Meningkatkan keterampilan peserta mengenai supervisi kegiatan infrastruktur a. Peserta mampu membangun kolaborasi kegiatan penanganan b. Peserta mampu menjadi supervisi pelaksanaan kegiatan infrastruktu a. Lurah/Kades dan BKM/ mampu menjelaskan isi dokumen RPLP b. Lurah/Kades dan BKM/ dapat membangun kolaborasi untuk kegiatan penanganan c. Lurah/Kades dan BKM/ mampu melaksanakan kegiatan pencegahan terjadinya baru D. Pokok Bahasan RPLP Pelaksanaan kegiatan Memahami isi dokumen RPLP Pemetaan sumber daya pelaksanaan kegiatan penanganan Pencegahan terjadinya baru Membangun perubahan sikap perilaku diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama Peserta memahami isi dokumen RPLP Peserta memahami target luasan yang akan di selesaikan Peserta memahami persoalan diwilayahnya Peserta memahami keterkaitan dengan baseline data Peserta memahami hal hal prioritas untuk diselesaikan Peserta mampu memetakan sumberdaya untuk pelaksanaan kegiatan penanganan Peserta mampu membangun kolaborasi kegiatan penanganan Peserta memahami kegiatan pencegahan terjadinya Peserta memahami bagaimana langkah langkah melakukan kegiatan pencegahan terjadinya Peserta memahami pentingnya membangun perubahan sikap perilaku dalam penanganan Peserta merumuskan langkah-langkah 4

8 membangun perubahan sikap perilaku Jumlah. Pelatihan TIPP a. Meningkatkan pemahaman mengenai review dokumen RPLP b. Meningkatkan keterampilan memfasilitasi review RPLP TIPP trampil memfasilitasi review RPLP a. Dokumen RPLP berkualitas baik b. Dokumen RPLP telah dikonsolidasikan dengan RPKPKP/SIAP c. Kegiatan infrastruktur yang akan di bangun sesuai dengan profil permukiman dan berkontribusi terhadap pengurangan luasan D. Pokok Bahasan diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama RPLP Pengantar review RPLP Peserta memahami pentingnya review dokumen RPLP Peserta memahami langkah-langkah melakukan review dokumen RPLP Memetakan keterkaitan dengan profil permukiman Memetakan keterkaitan RPLP dengan Kebijakan Kota dan RPKPKP Peserta memetakan kegiatan pencegahan terjadinya baru memetakan persoalan permukiman di lokasi prioritas Peserta memahami keterkaitan kegiatan dengan baseline berbasis peta Peserta mampu memetakan solusi Peserta memahami keterkaitan RPLP dengan kebijakan Kota Peserta mampu memetakan kebijakan Kota yang ada di lokasi Kelurahan/Desa Peserta memahami keterkaitan RPKPKP dengan RPLP Peserta memetakan kegiatan pencegahan Yang sesuai dengan karakteristik wilayahnya Melihat permasalahan permukiman yang harus ditangani agar tidak terjadi baru

9 Peserta memetakan Peserta memetakan rencana investasi investasi kegiatan (SEL) kegiatan (SEL) Jumlah 3 E. On The Job Training Kegiatan on the job training dialokasikan untuk kali kegiatan, setiap kegiatan selama hari. Pelaksanaan on the job training tidak harus berturut turut waktu pelaksanaannya antara OJT dan, namun disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Misalnya OJT pemetaan kegiatan pencegahan. Panduan pelaksanaan OJT, harus disiapkan oleh Tim Korkot dan OC/OSP disesuaikan dengan kebutuhan. Koridor pelaksanaan OJT diantaranya : c. Tema OJT akan disesuaikan dengan kebutuhan dilapangan d. Waktu pelaksanaan OJT disamakan dengan kegiatan pelatihan BKM dan lainnya. 3. Pelatihan Relawan c. Meningkatkan pemahaman peserta mengenai perannya relawan dalam penanganan d. Meningkatkan keterampilan untuk memfasilitasi kegiatan perubahan sikap dan perilaku, sosialisasi program KOTAKU pengembangan media warga Peserta siap memfasilitasi kegiatan perubahan sikap dan perilaku, sosialisasi program KOTAKU dan pengembangan media warga c. Relawan dapat memfasilitasi kegiatan sosialisasi d. Relawan dapat mengembangkan media warga D. Pokok bahasan diperoleh dan bagaimana pelatihan akan dilakukan Peran dan Fungsi Relawan Kotaku Fasilitasi perubahan sikap dan perilaku (aturan bersama) Membangun kesepakatan untuk bersama Peserta memahami tugas dan fungsi relawan dalam program Kotaku Peserta mampu menjadi relawan dan memotivasi masyarakat sehingga terjadi Perubahan perilaku Peserta mampu memfasilitasi kegiatan membangun aturan bersama

10 Fasilitasi sosialisasi Peserta meningkat ketrampilannya dalam (pesan, media, sasaran) memfasilitasi masyarakat dalam melaksanakan program Kotaku Peserta mempunyai rencana kerja pendampingan masyarakat untuk mendukung program KOTAKU Peserta menyadari bahwa salah satu tugas Peran relawan relawan adalah sebagai agen sosialisasi program Peserta mempunyai target untuk mengembangkan jaringan agen sosialisasi KPP Peserta memahami eksistensi KPP sebagai indicator keberlanjutan program Peserta mendampingi masyarakat dalam Mengembangkan media warga membangun KPP Peserta memahami pentingnya mengembangkan media warga sebagai alat untuk melakukan sosialisasi program Peserta meningkat kemampuannya dalam mengembangkan media warga Jumlah 4. Pelatihan Keterampilan (Vocational Training) Kegiatan ini dialokasikan untuk meningkatan kapasitas masyarakat sesuai dengan kebutuhan di setiap wilayahnya masing-masing. Peningkatan keterampilan sebaiknya berkaitan dengan indikator. misalnya pelatihan pengolahan sampah, dll 3 Kurikulum dan modul pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan kebutuhan. harus disiakan oleh Tim Korkot dan OC/OSP 5. Pelatihan Pengelolaan Keuangan a. Berbagi pengalaman sistem pengelokaan keuangan yang sudah baik di wilayah lainnya. b. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan mengenai pengelolaan keuangan BKM Peserta siap mengelola keuangan yang sudah baik di wilayah lainnya, a. Kinerja keuangan Sektretariat minimum memadai b. Hasil audit WTP D. Pokok bahasan CATATAN Peserta memahami tujuan, apa yang akan diperoleh dan bagaimana

11 CATATAN pelatihan akan dilakukan Membangun kesepakatan untuk bersama Pengelolaan Keuangan di Pengelolaan Keuangan di KSM dari BKM Terbaik dalam pengelolaan keuangan (Testimoni) Memahami sistim dan prosedur pengelolaan keuangan Sekretariat Penyusunan RAPB (Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya) Pencatatan Keuangan (Praktek) Pelaporan Keuangan (Praktek) Memahami pencatatan dan Pelaporan keuangan KSM Pengawasan pengelolaan keuangan KSM Peserta memiliki motivasi dalam pengelolaan keuangan yang baik; Peserta mendapat gambaran tentang peman baik dari ; Peserta memahami sistim dan prosedur pengelolaan keuangan ; Peserta alur pencatatan dan pelaporan keangan Peserta mengetahui dan memahami format pencatatan dan pelaporan keuangan Peserta memahami pentingnya RAPB sebagai dokumen penting dalam perencanaan anggaran ; Peserta mampu membuat RAPB yang baik dan benar; Peserta memahami secara teknis pencatatan keuangan KOTAKU; Peserta mempunyai ketrampilan melakukan pencatatan keuangan yang akuntabel dan auditabel; Peserta memahami teknis pelaporan keuangan KOTAKU; Peserta mempunyai ketrampilan melakukan pelaporan yang akuntabel dan auditabel; Peserta memahami sistim dan prosedur pengelolaan keuangan di KSM Peserta mempunyai ketrampilan dalam pengawasan pengelolaan keuangan KSM