BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN. 4.1 Analisis QFD pada PT. Rayan Sirindo Barakah Tahap Pertama dari Analisis House of Quality

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN. 4.1 Analisis QFD pada PT. Rayan Sirindo Barakah Tahap Pertama dari Analisis House of Quality"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Analisis QFD pada PT. Rayan Sirindo Barakah Tahap Pertama dari Analisis House of Quality 1. Tentukan siapa pelanggan, lalu buatlah daftar keinginan pelanggan dan ukur pentingnya keinginan-keinginan tersebut dengan bantuan pembobotan. Sumber: Rampersad, Hubert K. (2005, p153) Gambar 4.1 Tahap Pertama Pengisian House of Quality 71

2 72 Langkah awal yang dilakukan dalam analisis QFD tahap pertama adalah dengan mengidentifikasi kriteria-kriteria kebutuhan pelanggan (Voice of Customer) yang didapat dari hasil wawancara dengan pihak pelanggan dan perusahaan. Dari hasil wawancara yang dilakukan maka diperoleh beberapa kriteria-kriteria kebutuhan pelanggan yang dapat dijadikan sebagai kriteria pelayanan jasa yang baik, karena PT. Rayan Sirindo Barakah merupakan perusahaan yang menjual jasa,menurut Zurni Zahara Samosir (Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi,2005) model kualitas pelayanan yang populer dan hingga kini banyak dijadikan sebagai acuan dalam penelitian untuk pelayanan jasa adalah model servqual (service quality) yang dikembangkan oleh Parasuraman, Zeithaml, dan Berry. Servqual yang dijadikan acuan untuk mengukur kualitas pelayanan adalah sebagai berikut: 1. Tangible : Karena suatu pelayanan tidak dapat dilihat, tidak bisa dicium dan tidak dapat diraba, maka aspek tangible menjadi penting sebagai ukuran terhadap pelayanan. Pelanggan akan menggunakan indra penglihatan untuk menilai suatu kualitas pelayanan. 2. Reliability : Dimensi yang mengukur kehandalan dari perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggannya. 3. Responsiveness : Dimensi kualitas pelayanan yang paling dinamis. Harapan pelanggan terhadap kecepatan pelayanan hampir dapat dipastikan akan berubah dengan kecenderungan naik dari waktu ke waktu.

3 73 4. Assurance : Dimensi kualitas yang berhubungan dengan kemampuan perusahaan dan perilaku front line staff dalam menanamkan rasa percaya dan keyakinan kepada para pelanggannya. Ada empat aspek dari dimensi ini yaitu keramahan, kompetensi, kredibilitas dan keamanan. 5. Empathy : Dimensi yang memberikan peluang besar untuk memberikan pelayanan yang bersifat surprise. Sesuatu yang tidak diharapkan pelanggan, ternyata diberikan oleh penyedia jasa. Yang menjadi responden dalam pengisian kuesioner ini adalah para konsumen dari PT. Rayan Sirindo Barakah dengan total pembeli sebanyak 50 pembeli. Dengan menggunakan rumus Slovin (Umar, 2007, p78), maka perhitungan menentukan jumlah responden adalah sebagai berikut: n = N 1 + N ( e²) n = x (10%²) n = 33, = 33 responden Keterangan : N = jumlah total pembeli yang berada di Jakarta n = jumlah unit sampel e = presisi tingkat kelonggaran ketidaktelitian (10%)

4 74 Adapun hasil kuesioner yang didapat adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Hasil Tingkat Kepentingan No Atribut Derajat Kepentingan Tingkat Kepentingan SP P KP TP Jumlah Mean % 1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) 2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness) 3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) 4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) 5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) 6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) 7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) 8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) ,79 94, ,55 88, ,61 90, ,09 77, ,67 66, ,76 93, ,55 63, ,58 89,39 Sumber: Kuesioner

5 75 Untuk perhitungan rata-rata (mean) jawaban berdasarkan bobot adalah sebagai berikut : Rata-rata dari jawaban responden dalam kemudahan pelanggan dalam memesan tiket adalah : 125 : 33 (jumlah responden) = 3,79 Keterangan : SP P KP TP = Sangat Penting = Penting = Kurang Penting = Tidak Penting Masing masing derajat kepentingan diberi bobot sebagai berikut : SP = 4 P = 3 KP = 2 TP = 1 Skor tertinggi untuk setiap pertanyaan adalah = 4 x (jumlah responden) = 4 x 33 = 132 Skor terendah untuk setiap pertanyaan adalah = 1 x (jumlah responden) = 1 x 33 = 33

6 76 Untuk perhitungan tingkat kepentingan di tiap masing masing pertanyaan, dilakukan sesuai contoh perhitungan dibawah ini : Tingkat kepentingan kemudahan pelanggan dalam memesan tiket.: SP : 27 x 4 = 108 P : 5 x 3 = 15 KP : 1 x 2 = 2 P : 0 x 1 = Jadi, tingkat kepentingan e-travel dari segi kemudahan pelanggan dalam memesan tiket adalah: (125 / 132) x 100 % = 94,70 % Berdasarkan bobot maka dapat digambarkan sebagai berikut : TP KP P SP ,70% 100 Keterangan : 25 = TP = KP = P = SP

7 77 Tabel 4.2 Hasil Analisis QFD Tahap Pertama Tingkat Kepentingan Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan. (Responsiveness) Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) 94,70 SP 4 88,64 SP 4 90,15 SP 4 77,27 SP 4 66,67 P 3 93,94 SP 4 63,64 P 3 89,39 SP 4 Berdasarkan hasil analisis tingkat kepentingan pelanggan mementingkan kriteria-kriteria sebagai berikut: 1. Kemudahaan pelanggan dalam memesan tiket. Dalam pelayanan yang baik suatu perusahaan harus memudahkan pelanggan dalam melakukan semua transaksi yang diinginkan dan tidak membutuhkan proses yang lama untuk melakukan transaksi tersebut.

8 78 2. Keamanan atau keabsahan tiket Pelanggan tidak akan merasa takut untuk melakukan pembelian jika perusahaan memberikan jaminan dalam hal keamanan ataupun keabsahan tiket yang telah dibeli. 3. Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket Kehandalan pelayanan perusahaan untuk dapat memenuhi permintaan pelanggan sangatlah penting agar pelanggan merasa nyaman dalam memesan tiket sehingga mereka mengetahui bahwa tiket yang telah mereka pesan telah diterima oleh pihak perusahaan sehingga tidak merasa takut lagi akan kehabisan tiket. 2. Variasi layanan pemesanan tiket Perusahaan harus menyediakan beberapa alternatif dalam memudahkan pelanggan untuk dapat memesan tiket yang mereka inginkan seperti danya pemesanan melalui telepon, , fax, pemesanan langsung dan mendatangi perusahaan. 3. Kemudahan proses komunikasi dengan pihak pelayanan pelanggan Dalam hal ini perusahaan harus dapat merespon semua informasi yang ingin diketahui oleh pelanggan mulai dari jadwal penerbangan, harga, apakah tiket tersebut sudah di terima atau belum, keluhan serta pertanyaan pelanggan. Kunci dari keberhasilan ini adalah media komunikasi yang digunakan oleh perusahaan apakah itu , fax, telepon, website untuk memudahkan proses komunikasi dengan pelanggan.

9 79 4. Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru mengenai tiket Perusahaan harus dapat memberikan informasi-informasi terbaru mengenai promosi-promosi yang ditawarkan oleh perusahaan kepada pelanggan. 5. Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan Peusahaan harus membangun citra positif dimata pelanggan sehingga pelanggan akan merasa nyaman untuk membeli ataupun melakukan transaksi sehingga pelanggan tidak merasa tertipu. 6. Program pemberian hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan Pelanggan akan merasa diperhatikan oleh perusahaan apabila perusahaan memberikan reward kepada pelanggan yang telah loyal dalam melakukan pembelian secara terus menerus di perusahaan.

10 Tahap Kedua House of Quality 2. Bandingkan kinerja PT. Rayan Sirindo Barakah dengan sejenisnya di perusahaan lain. Gambar 4.2 Tahap Kedua dan Ketiga Pengisian House Of Quality Sumber : Rampersad (2005, p153)

11 81 Pada tahap kedua ini, akan dijabarkan hasil dari evaluasi terhadap PT. Rayan Sirindo Barakah dan jasa pesaing saat ini dilihat dari sisi pelanggan. Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui pandangan pelanggan yang menggunakan layanan dari PT. Rayan Sirindo Barakah dan PT. Mitra Tours & Travel. Setelah dilakukan evaluasi, maka dapat diperoleh data melalui kuesioner yang sudah disebarkan oleh pihak perusahaan. Adapun hasil dari pengisian kuesioner yang didapat dari responden adalah sebagai berikut :

12 82 Tabel 4.3 Perbandingan tingkat pelayanan PT. Rayan Sirindo Barakah Atribut Jasa Tingkat Pelayanan Derajat Pelayanan SB B KB TB Jumlah Mean % Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness) Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) ,91 47, ,61 65, ,55 63, ,88 46, ,03 75, ,21 80, ,45 61, ,00 Sumber : Kuesioner

13 83 Tabel 4.4 Tabel Perbandingan tingkat pelayanan PT. Mitra Tour & Travel Atribut Jasa Tingkat Pelayanan Derajat Pelayanan SB B KB TB Jumlah Mean % Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness) Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) ,85 71, ,12 78, ,61 65, ,33 83, ,39 59, ,21 80, ,88 71, ,33 83,33 Sumber : Kuesioner

14 84 Untuk perhitungan rata-rata (mean) jawaban berdasarkan bobot adalah sebagai berikut : Rata-rata dari jawaban responden dalam kemudahan pelanggan dalam memesan tiket adalah : 79 : 33 (jumlah responden) = 2,39 Keterangan : SB B KB TB = Sangat Baik = Baik = Kurang Baik = Tidak Baik Masing masing derajat penilaian diberi bobot sebagai berikut : SB = 4 B = 3 KB = 2 TB = 1 Skor tertinggi untuk setiap pertanyaan adalah : 4 x 33 = 132 Skor terendah untuk setiap pertanyaan adalah : 1 x 33 = 33 Untuk perhitungan tingkat kepuasan di masing masing pertanyaan, dilakukan sesuai contoh perhitungan di bawah ini :

15 85 Tingkat nilai pelayanan dalam kemudahan pelanggan dalam memesan tiket adalah: SP : 3 x 4 = 12 P : 5 x 3 = 15 KP : 11 x 2 = 22 P : 14 x 1 = Jadi tingkat kepentingan jasa pengantar tiket dalam PT. Rayan Sirindo Barakah adalah: (63 / 132) x 100 % = 47,73 % Berdasarkan bobot maka dapat digambarkan sebagai berikut : TB KB B SB ,73% 100 Keterangan : 25 = TB = KB = B = SB

16 86 Jadi tingkat kepuasan dari segi kemudahan pelanggan dalam memesan tiket adalah = Kurang baik. -Secara keseluruhan hasil evaluasi pelayanan PT. Rayan Sirindo Barakah adalah : (47,73% + 65,15% + 63,64% + 59,85% + 75,76% + 80,30% + 61,36% + 50,00%) : 8 = 62,97% sehingga dapat dikategorikan Baik ( B ) -Secara keseluruhan hasil evaluasi pelayanan pesaing (PT. Mitra Tour & Travel) adalah : (71,21% + 78,03% + 65,15% + 83,33%+ 59,85% + 80,30% + 71,97% + 83,33%) : 8 = 74,15 % Sehingga dapat dikategorikan Baik ( B )

17 87 Tabel 4.5 Tingkat Perbandingan Atribut Pelayanan antara PT. Rayan Sirindo Barakah dan PT. Mitra Tour & Travel No Atribut Jasa PT. Rayan Sirindo Barakah PT. Mitra Tour & Travel SB B KB TB SB B KB TB 1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) 2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness) 3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) 4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) 5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) 6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) 7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) 8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) Dari tabel perbandingan terlihat bahwa pelayanan yang diberikan oleh PT. Rayan Sirindo Barakah apabila dibandingkan dengan pesaingnnya masih banyak sekali kualitas pelayanan yang kurang baik sehingga perusahaan harus dapat memperbaikinya untuk dapat memenuhi keinginan pelanggan.

18 88 Table 4.6 Hasil Analisis QFD Tahap Kedua 1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) 2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness) 3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) 4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) 5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) 6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) 7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) 8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) PT. Rayan Sirindo Barakah PT. Mitra Tour & Travel Target Nilai 1,91 2,85 2,85 2,61 3,12 3,12 2,55 2,61 2,61 1,88 3,33 3,33 3,03 2,39 3,1 3,21 3,21 3,21 2,45 2,88 2,88 2 3,33 3,33 Dari hasil perhitungan perbandingan dengan pesaing maka dapat dilihat beberapa hal yang perlu ditambahkan pada pelayanan terutama yang mendapat penilaian Kurang Baik ( KB ).

19 Tahap Ketiga House of Quality 3. Identifikasi dan hitung tujuan dari perbaikan, tentukan keinginan pelanggan yang perlu diperbaiki dan ditambahkan agar pelayanan jasa PT. Rayan Sirindo Barakah dapat bersaing. Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153) Gambar 4.3 Tahap Ketiga Analisis QFD

20 90 Maksud dari tahap ketiga Analisis QFD adalah agar perusahaan dapat mengetahui bagaimanakah posisi perusahaan dimata pelanggan dibandingkan dengan pesaing. Berdasarkan hal tersebut dapat diketahui berapa banyak peningkatan yang harus dilakukan perusahaan pada pelayanan jasa PT. Rayan Sirindo Barakah mana saja yang membutuhkan peningkatan atau perbaikan.

21 91 Tingkat Kepentingan PT. Rayan Sirindo Barakah PT. Mitra Tour & Travel Target Nilai Target Pengembangan Bobot % Bobot Table 4.7 Hasil Analisis QFD Tahap Ketiga

22 92 1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness) 2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness) 3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) 4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) 5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) 6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) 7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) 8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) 3,79 1,91 2,85 2,85 1,49 5,65 16,36 3,55 2,61 3,12 3,12 1,20 4,26 12,34 3,61 2,55 2,61 2,61 1,02 3,68 10,66 3,09 1,88 3,33 3,33 1,77 5,47 15,84 2,67 3,03 2,39 3,1 1,02 2,72 7,88 3,76 3,21 3,21 3,21 1 3,76 10,89 2,55 2,45 2,88 2,88 1,18 3,01 8,72 3,58 2 3,33 3,33 1,67 5,98 17,32 34,53 Target nilai adalah nilai yang ingin ditingkatkan pada PT. Rayan Sirindo Barakah dari nilai sebelumnya. Nilai target ini dapat ditentukan oleh peneliti atau narasumber. Dalam penelitian ini narasumber menentukan nilai target yang diinginkan. Cara menghitung faktor perbaikan, bobot dan presentase bobot : Target Pengembangaan = Target Nilai nilai PT. Rayan Sirindo Barakah

23 93 Bobot = Target Pengembangan tingkat kepentingan. Presentase bobot = bobot total bobot 100% Tahap Keempat House of Quality 4. Terjemahkan keinginan pelanggan ke dalam parameter teknis yaitu spesifikasi produk. Nyatakan bagaimana cara keinginan pelanggan dapat dimanfaatkan.

24 94 Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153) Gambar 4.4 Tahap Keempat Analisis QFD

25 95 Parameter teknis merupakan kriteria kriteria yang diajukan oleh perusahaan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Kriteria kriteria ini didapat dari hasil wawancara dengan pihak internal perusahaan. Kriteria kriteria yang didapat dari hasil wawancara tersebut adalah sebagai berikut : 1. Pengiriman tepat waktu Pengiriman tiket baik melalui kurir, , fax atau sms harus dikirim tepat waktu sehingga pelanggan tidak merasa khawatir akan kehabisan tiket yang diinginkan. 2. Data atau informasi tiket akurat Data atau informasi tiket yang diberikan misalnya dari harga, waktu keberangkatan, terminal keberangkatan haruslah sesuai dengan yang disediakan oleh jasa penerbangan dan sesuai dengan yang di pesan oleh pelanggan. 3. Harga yang Bersaing Harga yang bersaing dan kompetitif dengan perusahaan sejenis lainnya. 4. Banyaknya pilihan paket produk. Perushaan dapat memberikan banyak pilihan paket produk kepada pelanggan, agar pelanggan bisa menentukan sendiri sesuai dengan keinginan dan agar menambah keinginan pelanggan untuk menggunakan produk.

26 96 Tabel 4.10 Hasil Evaluasi Perbandingan Parameter Teknis Layanan PT. Rayan Sirindo Barakah & PT. Mitra Tour & Travel Parameter Teknis Hasil Evaluasi PT. Rayan Sirindo Barakah PT. Mitra Tour & Travel Pengiriman Tepat Waktu KB B Data atau Informasi Tiket Akurat B B Harga yang Bersaing KB B Banyak Pilihan Paket Produk KB B Sumber : Wawancara

27 Tahap Kelima House of Quality 5. Periksa hubungan antara keinginan pelanggan dengan parameter teknis Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153) Gambar 4.5 Tahap Kelima Analisis QFD

28 98 Tujuan dari matriks interaksi adalah untuk mengetahui hubungan antara keinginan pelanggan dengan parameter teknis yang dilakukan dengan cara wawancara dengan pihak internal dari perusahaan. Kriteria kriteria yang berhubungan akan diberi bobot. Yang tidak memiliki hubungan tidak akan diberi bobot. Bobot yang diberikan berkisar 1 untuk yang terendah hingga 9 untuk yang tertinggi. Tabel 4.11 Hubungan Keinginan Pelanggan dengan Parameter Teknis Jenis Hubungan Ya/Tidak Kekuatan Hubungan Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Pengiriman Tepat Waktu Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Data atau Informasi Tiket Akurat Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Harga yang Bersaing Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Banyak Pilihan Paket Produk Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan - Pengiriman Tepat Waktu Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan - Data atau Informasi Tiket Akurat Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan - Harga yang Bersaing Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Ya Tidak Ya Tidak Ya Ya Tidak Tidak

29 99 Pelanggan - Banyak Pilihan Paket Produk Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Pengiriman Tepat Waktu Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Data atau Informasi Tiket Akurat Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Harga yang Bersaing Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Banyak Pilihan Paket Produk Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket - Pengiriman Tepat Waktu Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket - Data atau Informasi Tiket Akurat Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket - Harga yang Bersaing Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket - Banyak Pilihan Paket Produk Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan - Pengiriman Tepat Waktu Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan - Data atau Informasi Tiket Akurat Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan - Harga yang Bersaing Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan - Banyak Pilihan Paket Produk Keamanan tiket yang terjamin - Pengiriman Tepat Waktu Keamanan tiket yang terjamin - Data atau Informasi Tiket Akurat Keamanan tiket yang terjamin - Harga yang Bersaing Keamanan tiket yang terjamin - Banyak Pilihan Paket Ya Ya Ya Tidak Ya Ya Ya Ya Ya Ya Tidak Tidak Ya Ya Ya Ya

30 100 Produk Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan - Pengiriman Tepat Waktu Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan - Data atau Informasi Tiket Akurat Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan - Harga yang Bersaing Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan - Banyak Pilihan Paket Produk Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Pengiriman Tepat Waktu Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Data atau Informasi Tiket Akurat Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Harga yang Bersaing Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Banyak Pilihan Paket Produk Tidak Tidak Ya Tidak Ya Ya Ya Ya Sumber : Wawancara Keterangan : Ya Tidak = Memiliki hubungan = Tidak memiliki hubungan = Hubungan Kuat =9 = Hubungan Sedang =3 = Hubungan Lemah = 1

31 101 Pengiriman Tepat Waktu Data atau Informasi Tiket Akurat Harga yang Bersaing Banyak Pilihan Paket Produk = Hubungan Kuat =9 = Hubungan Sedang =3 = Hubungan Lemah = 1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsivess) Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Kompetensi) Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness) Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket.(reliability) Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance) Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance) Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy) Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability) Tingkat Kepentingan PT. Rayan Sirindo Barakah PT. Mitra Tour & Travel Target Nilai Target Pengembangan Bobot % Bobot 3,79 1,91 2,85 2,85 1,49 5,65 16,36 3,55 2,61 3,12 3,12 1,20 4,26 12,34 3,61 2,55 2,61 2,61 1,02 3,68 10,66 3,09 1,88 3,33 3,33 1,77 5,47 15,84 2,67 3,03 2,39 3,1 1,02 2,72 7,88 3,76 3,21 3,21 3,21 1 3,76 10,89 2,55 2,45 2,88 2,88 1,18 3,01 8,72 3,58 2 3,33 3,33 1,67 5,98 17,32 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar 4.6 Hasil Analisis QFD Tahap Keenam

32 Tahap Keenam House of Quality 6. Kekuatan hubungan antar parameter teknis Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153) Gambar 4.7 Tahap Keenam Analisis QFD

33 103 Matriks Korelasi, pada bagian ini kita akan menganalisis hubungan antara parameter teknis, apakah saling berhubungan atau tidak. Apabila berhubungan, bagaimanakah kondisi hubungannya apakah kuat, sedang, atau lemah. Tabel 4.12 Hubungan antara Parameter Teknis Jenis Hubungan Ya/Tidak Kekuatan Hubungan Pengiriman Tepat Waktu - Data atau Informasi Tiket Akurat Pengiriman Tepat Waktu - Harga yang Bersaing Pengiriman Tepat Waktu - Banyak Pilihan Paket Produk Data atau Informasi Tiket Akurat - Harga yang Bersaing Data atau Informasi Tiket Akurat - Banyak Pilihan Paket Produk Harga yang Bersaing - Banyak Pilihan Paket Produk Ya Tidak Tidak Tidak Tidak Ya Sumber : Wawancara Keterangan : Ya Tidak = Memiliki hubungan = Tidak memiliki hubungan = Hubungan Kuat =9 = Hubungan Sedang =3 = Hubungan Lemah = 1

34 104 = Hubungan Kuat =9 = Hubungan Sedang =3 = Hubungan Lemah = 1 Pengiriman Tepat Waktu Data atau Informasi Tiket Akurat Harga yang Bersaing Banyak Pilihan Paket Produk Gambar 4.8 Hasil Analisis QFD Tahap Keenam

35 Tahap Ketujuh House of Quality 7. Catatlah satuan tolak ukur untuk semua parameter teknis Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153) Gambar 4.9 Tahap Ketujuh Analisis QFD

36 106 Pada tahap ini akan dilakukan penghitungan antara besarnya hubungan dalam matriks interaksi dengan mengalikan antara besarnya relasi dengan persentase bobot.

37 107 = Hubungan Kuat =9 = Hubungan Sedang =3 = Hubungan Lemah = 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar 4.10 Hasil Analisis QFD Tahap Ketujuh

38 Tahap Kedelapan House of Quality 8. Tentukan nilai target desain sebagai produk layanan atau tunjukan perbaikan parameter teknis yang dilakukan Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153) Gambar 4.11 Tahap Kedelapan Analisis QFD

39 109 = Hubungan Kuat =9 = Hubungan Sedang =3 = Hubungan Lemah = 1 Sumber : Hasil Pengolahan Data Gambar 4.12 Hasil Analisis QFD Tahap Kedelapan

40 Perhitungan dalam analisis QFD Perhitungan dalam analisis QFD diperoleh melalui kuesioner yang tahapan tahapan penghitungannya adalah sebagai berikut : Tingkat kepentingan didapat dari kuesioner tingkat kepentingan yang disebarkan kepada sampel yang merupakan pelanggan PT. Rayan Sirindo Barakah. Perbandingan produk didapatkan melalui kuisioner perbandingan dengan pesaing Perhitungan target nilai diambil dari nilai yang tertinggi dari perbandingan mean antara PT. Rayan Sirindo Barakah dengan PT. Mitra Tour & Travel Target pengembangan didapat dari wawancara dengan narasumber PT. Rayan Sirindo Barakah Faktor perbaikan dihitung berdasarkan target dibagi mean PT. Rayan Sirindo Barakah Perhitungan bobot didapatkan dari faktor perbaikan dikalikan target pengembangan Perhitungan %bobot didapat dari bobot dibagi total bobot dikalikan 100% Analisis teknis nilai target didapatkan melalui wawancara parameter teknis

41 111 Kekuatan hubungan atribut dengan parameter teknis didapat dari wawancara dan nilainya diperoleh dari %bobot dikalikan kekuatan hubungan % prioritas didapat dari masing-masing total parameter teknis dibagi dengan jumlahnya dikalikan 100% Kekuatan hubungan parameter teknis didapatkan dari wawancara kekuatan hubungan parameter teknis. Nilai target tahap 8 didapat dari wawancara dengan narasumber Hasil dan Pembahasan Setelah melakukan penghitungan dengan metode analisis QFD (Quality Function Deployment), Layanan PT. Rayan Sirindo Barakah memiliki beberapa kelemahan dibandingkan dengan pesaingnya, kelemahan layanan PT. Rayan Sirindo Barakah yaitu dalam hal kemudahaan pelanggan dalam memesan tiket,variasi layanan pemesanan tiket, kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket. Jadi, dari hasil analisis QFD (Quality Function Deployment) yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa peningkatan atau perbaikan layanan PT. Rayan Sirindo Barakah yang sudah ada saat ini perlu dilakukan dengan mengusulkan atau merekomendasikan Perancangan e-travel yang berbasis web agar keinginan pelanggan yang tadinya tidak dapat dipenuhi sehingga dapat terpenuhi untuk dapat memaksimalkan penggunaan Layanan PT. Rayan Sirindo

42 112 Barakah sendiri. Hal yang paling perlu untuk dibuat dalam rancangan situs web PT. Rayan Sirindo Barakah yang baru adalah : 1. Kemudahan pelanggan dalam memesan tiket karena memiliki persen bobot sebesar (16,36%) 2. Meningkatkan kehandalan perusahaan dalam memberikan informasi terbaru mengenai promo dan tiket karena memiliki persen bobot sebesar (15,84%). 3. Meningkatkan Variasi layanan dalam pemesanan tiket karena memiliki memiliki persen bobot ( 17,32 %) 4.2 Rencana Solusi Pemecahan Rencana solusi yang akan diterapkan untuk memecahkan masalah di atas adalah dengan menerapkan konsep perancangan e-travel guna mengoptimalkan efektifitas penjualan PT. Rayan Sirindo Barakah. Perancangan yang dilakukan merupakan hasil analisis sistem pemesanan dan evaluasi tingkat pemesanan dan kualitas pelayanan melalui metode Quality Function Deployment. Setelah melakukan analisis ini peneliti dapat membandingkan kualitas pelayanan dengan pesaing dan prioritas peracangan website. Peneliti akan mengetahui faktor-faktor apa saja yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan, dan akan menerapkannya dalam perancangan website.

43 Delapan Aturan Emas Dalam Perancangan Website Menurut Shneiderman (2004, p74-75), dalam merancang website yang baik perlu 8 aturan emas yang harus diperhatikan yaitu sebagai berikut: 1. Berusaha tetap konsisten ( strike for consistency) Maksudnya pengguanaan jenis font, warna, symbol, bentuk tombol harus tetap sama atau tidak mengalami perubahan makna diseluruh bagian program. Didalam website RAYANTOUR ditunjukkan dengan tidak adanya warna huruf menu yang tidak berubah untuk setiap halamannya,selain itu header disetiap halaman akan tetap sama hal ini menunjukkan konsistensi dalam perancangan web RAYANTOUR. 2. Memperbolehkan bagi pengguna yang sering untuk menggunakan jalan pintas (enable frequent users to use shortcuts) Maksudnya program menyediakan suatu tombol khusus yang berfungsi untuk masuk kebagian lain secara langsung dan tidak perlu melalui bagian-bagian yang biasa dilewati. Dalam penerapannya di website RAYANTOUR terlihat dari bagian shortcut YM, news yang ada pada tiap halaman web,yang akan memudahkan pelanggan untuk masuk ke halaman tersebut. 3. Memberikan umpan balik informasi (offer informative feedback) Memberikan umpan balik yang interaktif untuk setiap aksi sehingga tidak membingungkan pemakai. Umpan balik ini terlihat dari adanya kata welcome ketika admin berhasil login.

44 Merancang dialog untuk mengakhiri hasil (design dialogs to yield closure). Pengorganisasian yang baik, sehingga pemakaitahu kapan awal dan akhir dari suatu aksi. Dalam website RAYANTOUR hal ini akan terlihat dari menu flight dimana apabila kita tidak mendapatkan jenis penerbangan yang kita inginkan maka akan ada tombol baru yang akan mengarahkan kita untuk dapat mencari penerbangan baru yang kita inginkan. 5. Memberikan penanggulangan kesalahan yang sederhana (permit esay reversal of actions). Sedapat mungkin merancang system yang dapat menghindari pengguna dari kesalahan yang serius. Apabila pengguna membuat kesalahan, Sistem harus dapat mendeteksi kesalahan dan dapat memberikan jalan keluar yang termudah untuk mengatasi kesalahan tersebut. Dalam hal ini penaggulangan kesalahan akan terlihat ketika seorang admin memasukkan ID dan Password yang salah maka akan ada pemberitahuan yan menyatakan bahwa id dan password yang dimasukkan salah. 6. Memperbolehkan pengguna mengulangi atau memperbaiki suatu aksi (offer error prevention and simple error handling). Kesalahan yang terjadi dapat dikembalikan pada aksi sebelumnya kesalahan terjadi. Dengan adanya rancangan seperti ini kegelisahan dan rasa takut membuat kesalahan pada pengguna dapat diatasi. 7. Mendukung proses pengawasan internal (support internal locus of control).

45 115 Pengguna yang berpengalaman menginginkan keikut sertaannya terhadap sistem yang mereka pakai dan mengharapkan sistem memberikan tanggapan atas aksi yang dilakukannya. 8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek (reduce short-term memory load) Dengan terbatasnya kemampuan manusia untuk mengingat, tampilan pada sistem hendaklah mudah untuk diingat dan sederhana 4.4 Perancangan Situs Web Berdasarkan hasil dari analisis House of Quality perancangan website ini harus menjawab keinginan konsumen yaitu kemudahan pelanggan dalam memesan tiket, kehandalan perusahaan dalam memberikan informasi terbaru mengenai promo dan tiket, serta variasi layanan dalam pemesanan tiket. Perancangan situs web e-travel ini juga harus mengikuti aturan-aturan dalam merancang situs web yang terdapat dalam 8 aturan emas perancangan situs web untuk memperoleh hasil perancangan web yang baik.

46 Rancangan Tampilan Home Gambar 4.13 Rancangan Tampilan Home

47 117 Pada tampilan halaman Home, Perusahaan menyampaikan ucapan selamat datang kepada para pelanggan. Tombol navigasi (home,haji,umrah,about us,contact us,flight,news,requirment) terdapat pada bagian bawah setelah logo perusahaan. Di halaman home ini juga terdapat banner setelah tombol navigasi yang dapat diganti-ganti sesuai dengan kebutuhan. Halaman home juga menampilkan berita (news feed) terbaru mengenai informasi tentang haji dan travel yang dapat di akses oleh pelanggan. Selain itu halaman home juga menampilkan icon Yahoo Messanger yang apabila diklik akan mengarahkan pelanggan ke halaman contact us website.

48 Rancangan Tampilan Haji Gambar 4.14 Rancangan Tampilan Haji

49 119 Pada tampilan halaman haji pelanggan dapat melihat informasi-informasi berupa harga, kota dan jenis pesawat yang digunakan untuk penerbanagan. Disini pelanggan dapat memilih paket-paket haji yang diinginkan,setelah menetapkan paket haji yang diinginkan pelanggan dapat melakukan pemesanan melalui contact us yang telah disediakan oleh perusahaan. Dan apabila pelanggan mempunyai pertannyaan maka pelanggan dapat melakukan chat dengan pihak perusahaan melalui Yahoo Messanger yang terdapat pada pojok kiri halaman setelah banner.

50 Rancangan Tampilan Umrah Gambar 4.15 Rancangan Tampilan Umrah

51 121 Pada tampilan halaman umrah pelanggan dapat melihat informasi-informasi berupa harga, kota dan tanggal keberangkatan. Disini pelanggan dapat memilih paket-paket umrah yang diinginkan,setelah menetapkan paket umrah yang diinginkan pelanggan dapat melakukan pemesanan melalui contact us ataupun chat online dengan perusahaan.

52 Rancangan Tampilan About Us Gambar 4.16 Rancangan Tampilan About Us

53 123 Pada tampilan halaman about us memaparkan sedikit sejarah singkat pendirian perusahaan Rayan Sirindo Barakah. Tujuan dari halaman ini adalah supaya pelanggan mengetahui bahwa rayantour memang benar ada dan menciptakan kepercayaan bagi para pelanggan.

54 Rancangan Tampilan Contact Us Gambar 4.17 Rancangan Tampilan Contact Us

55 125 Pada tampilan halaman contact us menampilkan alamat, no telpon,fax, serta jam kerja perusahaan,yang dapat digunakan oleh pelanggan untuk menghubungi serta melakukan pemesanan paket haji dan umrah serta pemesanan tiket pesawat yang diinginkan oleh pelanggan.

56 Rancangan Tampilan Flight Tahap Pertama Gambar 4.18 Rancangan Tampilan Flight Tahap Pertama

57 127 Pada tampilan halaman flight tahap pertama menampilkan halaman pencarian penerbangan yang diinginkan oleh pelanggan. Disini pelanggan dapat memilih: Tipe penerbangan sekali jalan atau pulang pergi Kota asal dan tujuan keberangkatan Tanggal serta bulan keberangkatan Dan jumlah penumpang yang akan berangkat Setelah mengisi semua field yang disediakan pelanggan dapat langsung mencari dan melihat tipe-tipe serta waktu keberangkatan yang diinginkan.

58 Rancangan Tampilan Flight Tahap Kedua Gambar 4.19 Rancangan Tampilan Flight Tahap Kedua

59 129 Tampilan halaman flight tahap kedua merupakan kelanjutan dari tampilan halaman flight tahap pertama dimana setelah mengisi semua data-data yang disediakan setelah menekan tombol cari pada tahap pertama, website akan menampilkan halaman baru berupa waktu keberangkatan,waktu tiba di tujuan, ketersedian paket yang ada serta kode penerbangan ataupun kode pesawat yang akan berangkat. Setelah memilih tipe penerbangan di halaman flight tahap kedua pelanggan dapat langsung memesan tiket yang diinginkan melalui telepon,fax ataupun perusahaan yang telah disediakan. Setelah perusahaan meneriman pemesanan perusahaan akan segera megisukan penerbangan yang dipilih oleh pelanggan kepada pihak maskapai penerbangan, setelah pemesanan oleh perusahaan di terima olah pihak maskapai penerbangan perusahaan akan segera mengirimkan tiket yang dipesan oleh pelanggan melalui ataupun fax, untuk area jatinegara perusahaan dapat mengantarkan langsung tiket yang dipesan oleh pelanggan secara gratis melalui jasa kurir perusahaan.

60 Rancangan Tampilan News Gambar 4.20 Rancangan Tampilan News

61 131 Pada halaman news menampilkan informasi seputar perjalanan,paket haji dan umrah, promosi paket perjalanan,even-event terbaru yang diadakan oleh perusahaan dll.

62 Rancangan Tampilan Requirment Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Requirment

63 133 Pada tampilan halaman requirment menampilkan persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi oleh pelanggan yang akan melakukan ibadah haji atupun umroh,maupun melakukan pemesanan tiket perjalanan yang disediakan oleh perusahaan.

64 Rancangan Tampilan Admin Gambar 4.22 Rancangan Tampilan Admin

65 135 Untuk dapat mengakses halaman admin pihak yang bersangkutan harus memiliki id serta password yang telah dibuat oleh perusahaan,biasanya yang dapat mengakses halaman admin hanyalah pihak perusahaan, karena disini halaman admin sangat penting bagi perusahaan untuk dapat mengetahui informasi mengenai tiket,menambahkan,mengubah,serta menghapus data-data yang tidak dibuthkan lagi. Akses halaman admin terdapat pada footer halaman home. Ketika user mau mengakses halaman admin jendela baru akan terbuka dan meminta user untuk memasukkan id serta password apabila id dan password tidak sesuai maka user akan kembali ke halaman home,jika id dan password benar maka user akan masuk ke halaman admin.

66 Site Map Website Gambar 4.33 Site Map Website

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Pada PT. Nusantara Sejahtera Raya 4.1.1 Analisis QFD 4.1.1.1 Langkah langkah Analisis QFD pada Layanan M-Tix Cinema XXI Langkah awal yang dilakukan dalam analisis

Lebih terperinci

Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home

Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home Prosedur Penggunaan Program Gambar 4.7 Halaman Home Tampilan di atas merupakan halaman home atau halaman awal pada website Hotel Peony. Pada tampilan ini, di bagian kiri atas terdapat logo Hotel Peony,

Lebih terperinci

customer sudah penuh, dan Ada Tempat jika hotel yang dicari ada. Gambar 4.50 Perancangan Layar Cek Hotel

customer sudah penuh, dan Ada Tempat jika hotel yang dicari ada. Gambar 4.50 Perancangan Layar Cek Hotel 299 Perancangan layar Cek Hotel Halaman ini berisi daftar customer yang telah memesan hotel. Ada 3 pilihan pada halaman ini, yaitu jenis kamar penuh, hotel penuh, dan ada tempat. Admin dapat memilih menu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Fungsi-fungsi Aplikasi 4.1.1 Splashscreen Splashscreen merupakan Activity yang pertama kali muncul saat aplikasi dibuka. Gambar 4.1 merupakan tampilan spalshscreen pada

Lebih terperinci

Gambar 4.32 Tampilan layar Reference to the Others pada User

Gambar 4.32 Tampilan layar Reference to the Others pada User 194 Gambar 4.32 Tampilan layar Reference to the Others pada User Pada halaman Reference to the Others ini setiap user dapat mereferensikan dan mempromosikan PT. Nusa Raya Cipta pada orang lain. 195 Gambar

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah dan sistematis, maka perlu di buat alur penelitian adapun alur penelitian dapat dilihat dari flow chart berikut

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Kebutuhan Pengembangan Sistem. mengembangkan sistem pemesanan berbasis web ini terdiri atas kebutuhan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Kebutuhan Pengembangan Sistem. mengembangkan sistem pemesanan berbasis web ini terdiri atas kebutuhan BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Kebutuhan Sistem 4.1.1. Kebutuhan Pengembangan Sistem Pada tahap pengembangan sistem, hal-hal yang dibutuhkan dalam mengembangkan sistem pemesanan berbasis web ini

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. simulasi penyelesaian rubix cube ini adalah sebagai berikut. 1. Processor: Intel (R) Pentium (R) 4 CPU 1.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. simulasi penyelesaian rubix cube ini adalah sebagai berikut. 1. Processor: Intel (R) Pentium (R) 4 CPU 1. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Program Spesifikasi sistem komputer yang digunakan untuk menjalankan program simulasi penyelesaian rubix cube ini adalah sebagai berikut. 4.1.1 Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah Mulai Observasi Pendahuluan Studi Pustaka Identifikasi Masalah Penetapan Tujuan Identifikasi atribut penelitian Pembuatan

Lebih terperinci

Hal LANDASAN TEORI

Hal LANDASAN TEORI 2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Manajemen Hubungan Pelanggan. Menurut Francis Buttle [1] Manajemen Hubungan Pelanggan adalah strategi inti bisnis yang memadukan prosesproses dan fungsi-fungsi internal dengan

Lebih terperinci

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari

Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries. Pada halaman ini, terdapat pertanyaan yang ditanyakan oleh user beserta jawaban dari 158 sebelumnya dengan meng-klik link Delete yang ada di sebelah kanan. Untuk melihat jawaban dari pihak PT.Nexian, user cukup meng-klik subject dari pertanyaan yang ada. Gambar 4.32 Tampilan Layar Inquiries

Lebih terperinci

4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menggunakan metode interview atau wawancara. Hasil dari tahap ini adalah

4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menggunakan metode interview atau wawancara. Hasil dari tahap ini adalah 4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengumpulan Data Pada tahap awal, penulis mengumpulkan data-data yang dibutuhkan sistem menggunakan metode interview atau wawancara. Hasil dari tahap ini adalah

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1. Implementation Plan (Rencana Pelaksanaan) Teknologi internet telah menyebabkan perubahan dalam hal cara pelanggan berinterakasi dengan perusahaan. Saat ini interaksi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada saat yang bersamaan. Tidak seperti produk manufaktur dimana hasil

BAB I PENDAHULUAN. pada saat yang bersamaan. Tidak seperti produk manufaktur dimana hasil BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu sifat dari jasa atau pelayanan adalah diproduksi dan dikonsumsi pada saat yang bersamaan. Tidak seperti produk manufaktur dimana hasil produksi dapat

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. 1. Menurut mahasiswa, kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi

BAB V KESIMPULAN. 1. Menurut mahasiswa, kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi BAB V KESIMPULAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Menurut mahasiswa, kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Akhir-akhir ini perkembangan industri jasa transportasi di Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Akhir-akhir ini perkembangan industri jasa transportasi di Indonesia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akhir-akhir ini perkembangan industri jasa transportasi di Indonesia berkembang sangat pesat, terutama pada jasa penerbangan yang setiap tahun selalu meningkat secara

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menerapkan metode UCD (User Centered Design) adalah untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menerapkan metode UCD (User Centered Design) adalah untuk BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Situs pada Aplikasi Katalog Wisata Kuliner Berbasis Web dibuat dengan menerapkan metode UCD (User Centered Design) adalah untuk mempermudah penggunakan dalam

Lebih terperinci

Gambar 4.35 Halaman Contact Us

Gambar 4.35 Halaman Contact Us 256 Gambar 4.35 Halaman Contact Us Pada gambar 4.35 dapat dilihat menu Contact Us, dimana pelanggan dapat memberikan saran, kritik, ataupun komentar melalui menu Contact Us tersebut. Pada halaman ini juga

Lebih terperinci

L 1. Wawancara I : *Pertanyaan : Menurut Ibu, atribut apa saja yang biasanya terdapat pada suatu website e-commerce? *Jawaban :

L 1. Wawancara I : *Pertanyaan : Menurut Ibu, atribut apa saja yang biasanya terdapat pada suatu website e-commerce? *Jawaban : L 1 Wawancara I : *Pertanyaan : Menurut Ibu, atribut apa saja yang biasanya terdapat pada suatu website e-commerce? *Jawaban : - Tampilan website yang menarik - Info produk yang lengkap - Metode pembayaran

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK Mengacu pada pokok permasalahan yang ada, TX Travel Sriwijaya membutuhkan sebuah Rancang Bangun company Profile & Web untuk mengatasi penyampaian informasi kepada masyarakat

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 152 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1. Spesifikasi Sistem 4.1.1 Hardware Sistem yang dikembangkan menggunakan spesifikasi komputer sebagai berikut: 1. Prosesor Intel Core 2 Duo E4300 1,80 GHz,

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam menjalankan suatu sistem perlu diperhatikan sistem spesifikasi apa saja yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan diuraikan tahapan penelitian yang akan dilakukan sebagai pendekatan permasalahaan yang ada dalam menentukan tingkat kepuasan penumpang kereta-api

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Pelanggan Pelanggan adalah orang yang menjadi pembeli produk yang telah dibuat dan dipasarkan oleh sebuah perusahaan, dimana orang ini bukan hanya sekali membeli produk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Jenis penelitian yang akan dilakukan kali ini termasuk dalam penelitian terapan yang akan dikerjakan menggunakan suatu metodologi atau langkah-langkah penelitian. Secara skematis,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Matching Profile adalah perlunya memasang atau meng-install aplikasi kedalam

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Matching Profile adalah perlunya memasang atau meng-install aplikasi kedalam BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Panduan Pemasangan Aplikasi Hal pertama yang perlu dilakukan untuk dapat menggunakan aplikasi Job Matching Profile adalah perlunya memasang atau meng-install aplikasi kedalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Penerapan Model Human Computer Interaction (HCI) dalam Analisis Sistem

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Penerapan Model Human Computer Interaction (HCI) dalam Analisis Sistem BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 1.1 Tinjauan Pustaka Prihati, Mustafid, Suhartono (2011) membuat sebuah jurnal yang berjudul Penerapan Model Human Computer Interaction (HCI) dalam Analisis Sistem

Lebih terperinci

BAB III DESAIN. Untuk mendapatkan requirement gathering penulis menyebarkan. kuesioner secara online melalui media sosial selama 1 bulan pada tabel

BAB III DESAIN. Untuk mendapatkan requirement gathering penulis menyebarkan. kuesioner secara online melalui media sosial selama 1 bulan pada tabel BAB III DESAIN 3.1 Requirement Gathering Untuk mendapatkan requirement gathering penulis menyebarkan kuesioner secara online melalui media sosial selama 1 bulan pada tabel 3.1 menunjukan modus(hasil paling

Lebih terperinci

Analisis Sistem Informasi Web Traveloka

Analisis Sistem Informasi Web Traveloka Analisis Sistem Informasi Web Traveloka Web : Traveloka.com Traveloka adalah salah satu marketplace dalam bidang pemesanan tiket pesawat dan hotel yang sangat populer di Indonesia, Traveloka bekerjasama

Lebih terperinci

Gambar 4.26 Gambar Halaman Kategori. Ini merupakan gambar halaman Kategori untuk administrator, menampilkan semua

Gambar 4.26 Gambar Halaman Kategori. Ini merupakan gambar halaman Kategori untuk administrator, menampilkan semua Gambar 4.26 Gambar Halaman Kategori Ini merupakan gambar halaman Kategori untuk administrator, menampilkan semua kategori dan juga terdapat menu untuk menambahkan kategori baru, edit kategori, dan delete

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, objek penelitian adalah penggunaan metode QFD

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, objek penelitian adalah penggunaan metode QFD 44 BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini, objek penelitian adalah penggunaan metode QFD (Quality Fuction Deylopment) sebagai objek penelitian. Penggunaan Quality

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Usulan Prosedur Yang Baru Sistem yang dirancang ini akan diusulkan kepada PT. Republika Media Mandiri untuk membantu pelaporan berita oleh reporter, serta penulisan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Berikut ini tampilan produk yang diujikan kepada responden untuk menguji keberhasilan serta kelayakan website dalam mengatasi masalah yang dibahas.

Lebih terperinci

Gambar 4.75 Layar mengedit event

Gambar 4.75 Layar mengedit event 181 Gambar 4.75 Layar mengedit event Tampilan berikut digunakan Admin untuk mnengedit Event dengan cara melakukan perubahan pada detil event. 182 Gambar 4.76 Layar konfirmasi mengedit event Tampilan diatas

Lebih terperinci

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin 270 Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin Layar ini merupakan layar Tambah Instruktur untuk admin yang telah melakukan login. Layar ini berisi formulir pengisisan data-data diri instruktur. Tombol

Lebih terperinci

TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KRL COMMUTER LINE (STUDI KASUS JALUR BOGOR-JATINEGARA) : ARI W B RAHARJO, Ir. MM

TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KRL COMMUTER LINE (STUDI KASUS JALUR BOGOR-JATINEGARA) : ARI W B RAHARJO, Ir. MM TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KRL COMMUTER LINE (STUDI KASUS JALUR BOGOR-JATINEGARA) DISUSUN OLEH: NAMA : ELDA IRAYANI NPM : 12213853 JURUSAN : MANAJEMEN PEMBIMBING : ARI W B RAHARJO, Ir. MM U N I V E

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. pengunjung yang membutuhkan informasi-informasi yang terdapat di dalam Mal

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. pengunjung yang membutuhkan informasi-informasi yang terdapat di dalam Mal BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Aplikasi kios informasi Mal Senayan City ini ditujukan kepada para pengunjung yang membutuhkan informasi-informasi yang terdapat di dalam Mal Senayan City. 4.1 Komponen

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN Proses Bisnis dengan Menggunakan Pemasaran E-Marketing

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN Proses Bisnis dengan Menggunakan Pemasaran E-Marketing BAB 4 HASIL DAN BAHASAN 4.1. Proses Bisnis dengan Menggunakan Pemasaran E-Marketing Hasil Desain 9 3 Website 1 E-mail Marketing 2 Memesan Jasa Manager Calon Pelanggan Hasil Desain 8 4 Marketing Plan Proposal

Lebih terperinci

Bab IV. Implementasi dan Evaluasi. sebagai bahan untuk melakukan presentasi kepada para pelanggan baru.

Bab IV. Implementasi dan Evaluasi. sebagai bahan untuk melakukan presentasi kepada para pelanggan baru. Bab IV Implementasi dan Evaluasi 4.1 Rencana Implementasi Aplikasi yang telah dibuat akan dicetak dalam bentuk kepingan CD (Compact Disc). CD ini akan dibagikan kepada para pelanggan PT. Supra Engineering

Lebih terperinci

Wawancara Perolehan Data I Pihak Perusahaan : Bapak Joyo

Wawancara Perolehan Data I Pihak Perusahaan : Bapak Joyo L1 Wawancara Perolehan Data I Pihak Perusahaan : Bapak Joyo 1. Tanya: Bagaimana sistem pemasaran yang berjalan saat ini? Jawab: Selama ini kami melakukan promosi melalui brosur, telepon dan mendatangi

Lebih terperinci

Halaman Bidang Studi Guru. Gambar 4.25 Tampilan Halaman Bidang Studi Guru

Halaman Bidang Studi Guru. Gambar 4.25 Tampilan Halaman Bidang Studi Guru 172 4.1.5.19 Halaman Bidang Studi Guru Gambar 4.25 Tampilan Halaman Bidang Studi Guru Pada halaman ini akan ditampilkan bidang studi apa saja yang diajar oleh guru tersebut. Halaman ini muncul apabila

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Konsumen Menurut Dewi (2013:1), konsumen adalah seseorang yang menggunakan produk dan atau jasa yang dipasarkan. Sedangkan kepuasan konsumen adalah sejauh mana harapan

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI NC TOURS AND TRAVEL

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI NC TOURS AND TRAVEL PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI NC TOURS AND TRAVEL PENDAHULUAN Pariwisata yang semakin berkembang pesat dan juga travel yang semakin menjamur di Jakarta ini merupakan faktor

Lebih terperinci

Oleh karena itu, dimohon kerjasama dari para pelanggan jasa untuk dapat mengisi koesioner ini dengan sebenar-benarnya.

Oleh karena itu, dimohon kerjasama dari para pelanggan jasa untuk dapat mengisi koesioner ini dengan sebenar-benarnya. LAMPIRAN 71 72 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian No. KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini merupakan instrumen penelitian untuk mengumpulkan informasi terhadap tingkat kepuasan pelanggan atas mutu pelayanan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN Crafting the Customer Interface ( membangun hubungan antarmuka

BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN Crafting the Customer Interface ( membangun hubungan antarmuka BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Crafting the Customer Interface ( membangun hubungan antarmuka dengan pelanggan ) Untuk membangun hubungan antar muka dengan pelanggan maka digunakan kerangka 7C,

Lebih terperinci

Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel. 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah :

Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel. 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah : L1 KUESIONER (Setelah dibuat website) Kuesioner untuk Pelanggan PT Kuwera Jaya Tour and Travel 1. Latar belakang pendidikan Anda adalah : A. SMU masih tahap kuliah B. D3- S1 C. S2 ke atas 2. Seberapa sering

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Menggunakan server dengan spesifikasi sebagai berikut : - Processor 1.2 GHz 2007 Opteron or 2007 Xeon processor

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Menggunakan server dengan spesifikasi sebagai berikut : - Processor 1.2 GHz 2007 Opteron or 2007 Xeon processor BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Menggunakan server dengan spesifikasi sebagai berikut : - Processor 1.2 GHz 2007 Opteron or 2007 Xeon processor - Memory 512MB DDR - Harddisk 5GB

Lebih terperinci

BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 105 BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 5.1. Analisis Sistem 5.1.1. Model Sistem FRONT END E-COMMERCE BACK OFFICE Surat order Surat jalan Nota pembayaran Gambar 5.1. Model sistem E commerce berperan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Hardware Spesifikasi hardware yang disarankan untuk menjalankan aplikasi ini adalah sebagai berikut: Processor Intel Pentium 4

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HASIL Kebutuhan Sistem Hardware dan Software Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HASIL Kebutuhan Sistem Hardware dan Software Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HASIL 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sistem Hardware dan Software 4.1.1.1. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan server :

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Implementasi Dalam implementasi Sistem Informasi Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Paket Roemah Emak Backpacker 4H/3M ini, user adalah pelanggan, sedangkan administrator

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Tampilan layar detail home Halaman ini menampilkan detail info dari layar home

LAMPIRAN. Tampilan layar detail home Halaman ini menampilkan detail info dari layar home L1 LAMPIRAN Tampilan layar home Fungsi halaman Home adalah sebagai halaman pertama atau pembuka yang menampilkan ucapan selamat datang bagi user. Pada layar info terdapat beberapa menu berupa icon di bagian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kesannya terhadap kinerja suatu produk dan harapan-harapannya. Sedangkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kesannya terhadap kinerja suatu produk dan harapan-harapannya. Sedangkan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kepuasan Konsumen Menurut Kotler (2002) kepuasan adalah: Perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan antara persepsi atau kesannya terhadap kinerja

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. KONSEP DAN DEFINISI JASA Keanekaragaman makna dalam hal pemakaian istilah service dijumpai dalam literatur manajemen. Namun demikian, secara garis besar konsep service mengacu

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang di pakai dan di anjurkan : - Hard Disk : 500 GB 5400 RPM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang di pakai dan di anjurkan : - Hard Disk : 500 GB 5400 RPM BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi dan Spesifikasi Sistem 4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang di pakai dan di anjurkan : 1. Perangkat keras yang

Lebih terperinci

Lampiran. : Staff Administrasi dan Guru TIK

Lampiran. : Staff Administrasi dan Guru TIK Lampiran LAMPIRAN 1 Wawancara Kebutuhan Nama Jabatan : Agus : Staff Administrasi dan Guru TIK 1. Sudah adakah sistem pembelajaran yang terkomputerisasi? Jawab : Sebelumnya, pada SMAN 65 belum terdapat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN 4.1 Penelitian dan Jumlah Responden Teknik pengumpulan data yang dilakukan untuk penelitian ini adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada 50 orang responden yang terdiri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. internasional. Dengan adanya event seperti ini pastinya membuat komponen

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. internasional. Dengan adanya event seperti ini pastinya membuat komponen BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini sektor pariwisata di kota Surakarta dilihat mengalami peningkatan. Banyak event yang mengundang wisatawan untuk berdatangan ke acara tersebut. Event yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. fakta mentah mengenai orang, tempat, kejadian, dan hal-hal yang penting dalam

BAB 2 LANDASAN TEORI. fakta mentah mengenai orang, tempat, kejadian, dan hal-hal yang penting dalam BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Database 2.1.1.1 Pengertian Data Menurut Whitten, Bentley, dan Dittman (2004, p23), pengertian dari data adalah fakta mentah mengenai orang, tempat, kejadian,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi seperti saat ini, sukses jangka panjang perusahaan sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan memelihara hubungan yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sebesar-besarnya. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan yang sepertinya tidak peduli

BAB 1 PENDAHULUAN. sebesar-besarnya. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan yang sepertinya tidak peduli 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada umumnya perusahaan bertujuan untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. Hal ini menyebabkan banyak perusahaan yang sepertinya tidak peduli dengan hal-hal

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Kesimpulan Wawancara 7 C Pada sub bab ini akan diuraikan hasil kesimpulan wawancara mengenai perancangan tampilan (interface) e-crm PT.Prime Freight Indonesia, dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Website 4.1.1 Form Home Gambar 4.1. Form Home Pada halaman berisi tentang data-data yang terkait dengan produk-produk tour, voucher hotel dan harga tiket pesawat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang jasa. Jika pelanggan merasa puas dengan kualitas pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang jasa. Jika pelanggan merasa puas dengan kualitas pelayanan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kualitas pelayanan menjadi hal yang penting terutama bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa. Jika pelanggan merasa puas dengan kualitas pelayanan perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PENGEMBANGAN WEBSITE PADA PT. TIRTA TAMA BAHAGIA (STUDI KASUS : 83 PELANGGAN DI JAKARTA BARAT)

ANALISIS DAN PENGEMBANGAN WEBSITE PADA PT. TIRTA TAMA BAHAGIA (STUDI KASUS : 83 PELANGGAN DI JAKARTA BARAT) ANALISIS DAN PENGEMBANGAN WEBSITE PADA PT. TIRTA TAMA BAHAGIA (STUDI KASUS : 83 PELANGGAN DI JAKARTA BARAT) Yally Pertiwi 0800768070 ABSTRAK PT. Tirta Tama Bahagia saat ini telah menggunakan website untuk

Lebih terperinci

Prosedur Menjalankan Aplikasi

Prosedur Menjalankan Aplikasi Prosedur Menjalankan Aplikasi 1. Halaman Home Gambar 4.1 Halaman Home Pada halaman ini berlaku untuk user, client dan admin.. Pada halaman ini terdapat tampilan menu di bagian atas web yaitu Home, Tentang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1 Alur Penelitian Mulai Studi Pustaka Idenifikasi Masalah Pengumpulan Data Data Primer (Data Kuesioner) Data Responden Persepsi Pelanggan Harapan Pelanggan Data Skunder:

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik:

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik: BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik: 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Sumber Daya yang Dibutuhkan Kebutuhan Perangkat Keras. b. Hardisk minimum 80GB. c. Memory 512MB.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Sumber Daya yang Dibutuhkan Kebutuhan Perangkat Keras. b. Hardisk minimum 80GB. c. Memory 512MB. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Sumber Daya yang Dibutuhkan Dalam mengimplementasikan sistem yang akan dijalankan, maka diperlukan beberapa kebutuhan yang harus disiapkan. Kebutuhankebutuhan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Apakah yang menjadi faktor kekuatan di RSB Asih? Jawab : Rsb asih masih punya pasar karena loyalitas mereka yg telah lama bekerja

LAMPIRAN. 1. Apakah yang menjadi faktor kekuatan di RSB Asih? Jawab : Rsb asih masih punya pasar karena loyalitas mereka yg telah lama bekerja L-1 LAMPIRAN Wawancara dengan pihak RS Bersalin Asih 1. Apakah yang menjadi faktor kekuatan di RSB Asih? Jawab : Rsb asih masih punya pasar karena loyalitas mereka yg telah lama bekerja di asih, serta

Lebih terperinci

ataupun menghapus data agama yang telah ada.

ataupun menghapus data agama yang telah ada. 253 9. Agama Gambar 4.51 Tampilan Halaman Edit Agama Halaman ini digunakan oleh admin untuk menambah agama baru ataupun menghapus data agama yang telah ada. 254 10. Kontak User Gambar 4.52 Tampilan Halaman

Lebih terperinci

Gambar 4.78 Rancangan Layar Entri Nilai. Home Guru Entri Nilai Entri Nilai Detail

Gambar 4.78 Rancangan Layar Entri Nilai. Home Guru Entri Nilai Entri Nilai Detail 276 Home Guru Entri Nilai Gambar 4.78 Rancangan Layar Entri Nilai Home Guru Entri Nilai Entri Nilai Detail Gambar 4.79 Rancangan Layar Detail Entri Nilai 277 Home Guru Ganti Password Gambar 4.80 Rancangan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Aplikasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Perangkat Keras Server : 1. Processor Intel Pentium Core 2 Duo 1,8 Ghz atau lebih 2. Memory 2 GB DDR2 atau lebih 3.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komputer dan telekomunikasi telah berkembang dan bertransformasi dengan

BAB I PENDAHULUAN. komputer dan telekomunikasi telah berkembang dan bertransformasi dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Perkembangan internet yang didukung oleh kemajuan teknologi komputer dan telekomunikasi telah berkembang dan bertransformasi dengan sangat cepat. Banyak sekali peluang

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pengaruh kualitas pelayanan (service quality) yang diberikan terhadap loyalitas

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pengaruh kualitas pelayanan (service quality) yang diberikan terhadap loyalitas BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji, menganalisis, dan mengetahui besarnya pengaruh kualitas pelayanan (service quality) yang diberikan terhadap loyalitas pelanggan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di Hotel Sewu Mas yang berlokasi di Jl. Ring Road Utara No. 198 Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret

Lebih terperinci

Tutorial Penggunaan. Bagian I. www.indonesiawebdesign.com

Tutorial Penggunaan. Bagian I. www.indonesiawebdesign.com Daftar Isi 1. Tutorial Penggunaan Bagian I 1.1 Pengantar... 1.2 Persiapan... 1.3 Pengenalan Medan... 1.4 Navigasi... 1.5 Widget... 1.6 Statistik... 1.7 Setting Website... 2. Tutorial Penggunaan Bagian

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Brand image Konsumen merupakan pusat perhatian dalam dunia pemasaran. Maka dari itu perlu dipelajari apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan konsumen pada saat ini. Dalam bukunya

Lebih terperinci

Catalog online beauty products. Catalog online chemical products

Catalog online beauty products. Catalog online chemical products Catalog online beauty Halaman ini berfungsi untuk menampilkan gambar produk kecantikan beserta harganya. Setiap gambar merupakan link yang menuju ke halaman spesifikasi produk. Halaman spesifikasi produk

Lebih terperinci

APLIKASI PENDISTRIBUSIAN INFORMASI GANGGUAN LISTRIK BERBASIS ANDROID PADA PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG

APLIKASI PENDISTRIBUSIAN INFORMASI GANGGUAN LISTRIK BERBASIS ANDROID PADA PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG APLIKASI PENDISTRIBUSIAN INFORMASI GANGGUAN LISTRIK BERBASIS ANDROID PADA PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG Cahya Ning Tias Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Andrianus

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian memaparkan prosedur atau dasar penelitian secara detil yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu masalah dalam penelitian. Metode penelitian

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Kuesioner ini disusun sebagai tahap evaluasi untuk pengembangan website e-marketing

LAMPIRAN. Kuesioner ini disusun sebagai tahap evaluasi untuk pengembangan website e-marketing L1 LAMPIRAN Kuesioner Evaluasi Kuesioner ini disusun sebagai tahap evaluasi untuk pengembangan website e-marketing pada PT. Natrabu Tour &Travel : 1. Apakah website yang dikembangkan sudah memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi dan evaluasi sistem yang dibuat. Adapun kebutuhan yang diperlukan adalah sebagai berikut :

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi dan evaluasi sistem yang dibuat. Adapun kebutuhan yang diperlukan adalah sebagai berikut : BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Pada bagian ini, penulis akan menjelaskan mengenai kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak serta sumber daya manusia yang diperlukan dalam implementasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Perangkat keras yang di butuhkan. optimal pada server dan client sebagai berikut.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Perangkat keras yang di butuhkan. optimal pada server dan client sebagai berikut. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Perangkat keras yang di butuhkan Perangkat keras yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem ini secara optimal pada server dan client sebagai berikut.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras Agar aplikasi dapat dijalankan dengan lancar, diperlukan spesifikasi standar dari suatu perangkat keras. Ada beberapa spesifikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis telah semakin ketat. Setiap perusahaan saling

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis telah semakin ketat. Setiap perusahaan saling 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan di dunia bisnis telah semakin ketat. Setiap perusahaan saling bersaing satu sama lain dalam merebut simpati pelanggannya. Di sisi lain, kondisi

Lebih terperinci

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Domain Setelah melalui tahap kajian maka nama yang akan digunakan sebagai domain website duvet shop adalah www.myduvetshop.com Teknologi Menggunakan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Menurut Brech, pemasaran adalah proses menentukan permintaan konsumen atas sebuah produk atau jasa, memotivasi penjualan produk atau jasa tersebut dan mendistribusikannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, maka dibutuhkan kepraktisan dalam segala hal termasuk penerapan pada sistem penjualan. Salah satu penerapannya

Lebih terperinci

Pada halaman ini terdapat 2 pilihan menu pertama insert data pegawai baru dan yang

Pada halaman ini terdapat 2 pilihan menu pertama insert data pegawai baru dan yang 231 Gambar 4.204 Halaman Pegawai Pada halaman ini terdapat 2 pilihan menu pertama insert data pegawai baru dan yang kedua view atau update data pegawai. 232 Gambar 4.205 Halaman Insert Pegawai Pada Halaman

Lebih terperinci

tertinggi berdasarkan susunan hirarki yang dikembangkan. Perhitungan yang pengolahan dan penilaian analisis data untuk mengetahui faktor-faktor yang

tertinggi berdasarkan susunan hirarki yang dikembangkan. Perhitungan yang pengolahan dan penilaian analisis data untuk mengetahui faktor-faktor yang 80 BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan dalam bab sebelumnya, maka dapat ditentukan faktor dan sub faktor yang memiliki prioritas tertinggi berdasarkan susunan hirarki

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis web E-Commerce generator merupakan suatu web yang memilki sistem untuk merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti pemilihan template

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian jasa pengiriman barang PT. Pos Indonesia Cabang

Lebih terperinci

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat

Bab 4. Implementasi dan Evaluasi. Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat 152 Bab 4 Implementasi dan Evaluasi 4 Implementasi dan evaluasi 4.1 Implementasi Seperti yang sudah dibahas pada bagian sebelumnya, aplikasi yang dibuat diharapkan dapat menjadi solusi pada perancangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN. 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN. 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka Pelanggan) Customer interface merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan

Lebih terperinci

Layar ini akan muncul ketika pengguna memilih icon Latihan Soal. Pada Latihan Soal

Layar ini akan muncul ketika pengguna memilih icon Latihan Soal. Pada Latihan Soal Layar ini akan muncul ketika pengguna memilih icon Latihan Soal. Pada Latihan Soal terdapat dua tipe soal yaitu berupa Soal Animasi dan Pilihan Ganda. Di dalam menu Soal Animasi terdapat dua submenu di

Lebih terperinci

Analisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan pada PT. Rosalia Express. Oleh : Niken Pusporini NIM F BAB I PENDAHULUAN

Analisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan pada PT. Rosalia Express. Oleh : Niken Pusporini NIM F BAB I PENDAHULUAN Analisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan pada PT. Rosalia Express Oleh : Niken Pusporini NIM F3206133 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini sektor jasa telah mengalami peningkatan

Lebih terperinci

UKDW. 1.1 Latar Belakang Masalah. Akhir-akhir ini perkembangan industri jasa transportasi di Indonesia berkembang

UKDW. 1.1 Latar Belakang Masalah. Akhir-akhir ini perkembangan industri jasa transportasi di Indonesia berkembang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Akhir-akhir ini perkembangan industri jasa transportasi di Indonesia berkembang sangat pesat, terutama pada jasa penerbangan yang setiap tahun selalu meningkat

Lebih terperinci