IDENTIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN PILIHAN MASUK KE DEPARTEMEN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "IDENTIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN PILIHAN MASUK KE DEPARTEMEN"

Transkripsi

1 IDENTIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN PILIHAN MASUK KE DEPARTEMEN (Studi Kasus pada Departemen yang Terdapat Mahasiswa yang Ditentukan IPB) FITRY INDRIANIE DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 0

2 Abstrak FITRY INDRIANIE. Identifikasi Tingkat Kepuasan Mahasiswa Berdasarkan Pilihan Masuk ke Departemen. di bawah bimbingan UTAMI DYAH SYAFITRI dan HARI WIJAYANTO. Penerimaan mahasiswa baru di IPB dapat dilalui dalam beberapa jalur, yaitu USMI, SNMPTN, UTM, BUD, dan PIN. Jalur USMI merupakan persentase terbesar dalam penerimaan mahasiswa baru di IPB. Calon mahasiswa baru pada jalur USMI dihadapkan pada dua pilihan departemen. Apabila memenuhi syarat, pelamar akan diterima pada pilihan pertama atau pilihan kedua. Namun, jika tidak diterima dikedua pilihan, calon pelamar akan diterima di departemen lain yang ditentukan oleh IPB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa berdasarkan pilihan masuk ke departemen, yaitu pada departemen yang terdapat mahasiswa yang ditentukan pilihannya oleh IPB serta faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan mahasiswa. Teknik penarikan contoh yang digunakan adalah penarikan contoh acak bertahap. Penelitian ini menggunakan penarikan contoh acak stratifikasi secara bertahap dengan penentuan jumlah responden dilakukan menggunakan alokasi sebanding. Analisis yang digunakan adalah CHAID untuk segmentasi peubah-peubah yang berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan mahasiswa berdasarkan prestasi akademik, dan Importance-Performance Analysis serta Customer Satisfaction Index untuk melihat tingkat kepuasan mahasiswa berdasarkan pilihan masuk ke departemen. Mahasiswa pada departemen yang merupakan pilihan dan pilihan merasa perlu peningkatan prestasi akademik Sedangkan pada mahasiswa yang departemennya ditentukan oleh IPB, preastasi akademik bukan merupakan pilihan pertama. Secara umum, tingkat kepuasan mahasiswa pada departemen baik untuk pilihan, pilihan, dan plihan IPB untuk faktor internal dan eksternal sudah cukup baik. Secara umum yang mempengaruhi tingkat keberhasilan mahasiswa adalah keaktifan berorganisasi. Kata kunci : teknik penarikan contoh stratifikasi, alokasi sebanding, analisis CHAID, Importance Performance Analysis (IPA), dan Customer Satisfaction Index (CSI)

3 IDENTIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN PILIHAN MASUK KE DEPARTEMEN (Studi Kasus pada Departemen yang Terdapat Mahasiswa yang Ditentukan IPB) Oleh : Fitry Indrianie G Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Statistika pada Depertemen Statistika DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 0

4 Judul Skripsi : IDENTIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN PILIHAN MASUK KE DEPARTEMEN (Studi Kasus pada Departemen yang Terdapat Mahasiswa yang Ditentukan IPB) Nama : Fitry Indrianie NRP : G Disetujui Pembimbing I Pembimbing II Utami Dyah Syafitri, S.Si, M.Si Dr.Ir. Hari Wijayanto, M.S NIP NIP Diketahui, Ketua Departemen Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor Dr. Ir. Hari Wijayanto, M.S NIP Tanggal lulus :

5 PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-nya sehingga tulisan ini berhasil diselesaikan. Tulisan ini merupakan hasil penelitian penulis dalam rangka memenuhi tugas akhir yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Statistika di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor. Terima kasih penulis ucapkan kepada Ibu Utami Dyah Syafitri, S.Si, M.Si dan Bapak Dr. Ir. Hari Wijayanto, M.S selaku pembimbing yang telah memberikan arahan dan masukan yang membangun kepada penulis dalam menyelesaikan penelitian. Terima kasih kepada Bapak Agus M. Soleh, S.Si, MT selaku dosen penguji luar yang telah memberikan masukan-masukan terkait skripsi pada saat ujian sidang. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada orang tua dan keluarga tercinta atas doa dan dukunganya serta semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tulisan ini. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan. Bogor, Agustus 0 penulis

6 RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Nanggroe Aceh Darussalam, pada Tanggal 0 November 988 sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, putri pasangan Erizal dan Herida Hanum. Pendidikan formal penulis dari SD sampai SMA diselesaikan di Nanggroe Aceh Darussalam. Pada tahun 00 penulis lulus dari SDS Iskandar Muda dan melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama di SMPS Iskandar Muda dan lulus tahun 004. Penulis menyelesaikan studi di SMA Negeri Lhokseumawe pada tahun 007 dan melanjutkan pendidikan ke Departemen Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Selama kuliah di IPB, penulis aktif dalam kegiatan Sekretaris Departemen informasi dan komunikasi, Ikatan Mahasiswa Tanah Rencong (IMTR) Bogor, Serambi Ruhiyah Mahasiswa Muslim FMIPA (Serum-G) sebagai anggota keputrian pada tahun 008/009, Lembaga Pengajaran Al-Qur an (LPQ) Al-Hurriyyah sebagai anggota divisi Bahasa Arab pada tahun 009/00, Divisi Kesekretariatan Himpunan Keprofesian Gamma Sigma Beta (GSB) pada tahun 00/0, kepanitiaan Statistika Ria sebagai anggota kesekretariatan pada tahun 009.

7 v DAFTAR ISI Halaman DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR TABEL... vii DAFTAR LAMPIRAN... vii PENDAHULUAN... Latar Belakang... Tujuan... TINJAUAN PUSTAKA Penarikan contoh bertahap... Importance Performance Analysis... Customer Satisfaction Index... Metode CHAID... METODOLOGI Sumber Data... 4 Metode Analisis Data... 5 HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Responden... 5 Gambaran tingkat kepuasan mahasiswa... 7 Hasil analisis IPA dan CSI berdasarkan pilihan masuk ke departemen Segmentasi demografi responden hasil analisis CHAID... KESIMPULAN... DAFTAR PUSTAKA... LAMPIRAN... 4

8 vi DAFTAR GAMBAR Halaman. Diagram kartesius Importance-Performance Analysis.... Sebaran asal daerah responden Sebaran tempat tinggal di Bogor responden Sebaran informasi awal mengenai departemen responden Sebaran pekerjaan orang tua responden Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut internal Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut eksternal Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut internal Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut eksternal Grafik IPA pada responden pilihan IPB berdasarkan atribut-atribut internal... 0 Grafik IPA pada responden pilihan IPB berdasarkan atribut-atribut eksternal... 0 Grafik IPA secara umum untuk keseluruhan tipe pilihan masuk pada atribut internal... Grafik IPA secara umum untuk keseluruhan tipe pilihan masuk pada atribut eksternal... 4 Dendogram hasil analisis CHAID...

9 vii DAFTAR TABEL Halaman. Skor tingkat kepentingan dan tingkat kinerja.... Kriteria Customer Satisfaction Index.... Pengelompokkan departemen berdasarkan strata Daftar departemen yang terpilih menjadi target penelitian Perhitungan jumlah responden pada setiap strata Jumlah responden pilihan pada masing-masing departemen Jumlah responden pilihan pada masing-masing departemen Jumlah responden yang pilihan masuknya ditentukan oleh IPB pada masing-masing departemen Hasil uji chi-square tipe pilihan masuk dan kesesuaian terhadap departemen Tabulasi tingkat kepuasan mahasiswa pada masing-masing pilihan masuk... 7 Nilai CSI masing-masing tipe pilihan masuk ke departemen... Segmentasi hasil analisis CHAID... Tabulasi prestasi akademik berdasarkan hasil analisis CHAID... DAFTAR LAMPIRAN Halaman. Kategori peubah-peubah yang digunakan Kuesioner penelitian Frekuensi peubah-peubah yang digunakan... 0

10 PENDAHULUAN Latar Belakang IPB memiliki cara yang berbeda terkait dengan sistem penerimaan mahasiswa baru sampai tahun 00. Ada beberapa jalur masuk yang terdapat di IPB, salah satu yang utama dan memiliki persentase terbesar dalam jalur penerimaan mahasiswa baru adalah Undangan Seleksi Masuk IPB, atau dikenal dengan sebutan USMI. IPB merupakan salah satu perguruan tinggi senior yang menerapkan sistem ini dan cenderung berbeda dengan sistem undangan seleksi masuk dari Universitas atau Institut lainnya. USMI merupakan sistem seleksi calon mahasiswa baru yang tidak menggunakan ujian tertulis melainkan dengan prestasi belajar yang diperoleh selama di SMA. Sejumlah SMA di Indonesia yang sudah ditetapkan oleh IPB, ditawarkan untuk mengajukan lamaran bagi siswa-siswa terbaik di sekolahnya. Pada saat pendaftaran, para pelamar berhak memilih dua pilihan departemen yang diinginkan dan disertai dengan pernyataan bersedia atau tidak untuk ditentukan oleh IPB apabila tidak terpilih di kedua departemen. Pelamar akan masuk ke departemen pada pilihan pertamanya apabila memenuhi syarat. Apabila tidak terpilih pada pilihan pertama, namun masih memenuhi syarat untuk masuk ke pilihan kedua, maka pelamar akan masuk ke pilihan kedua. Namun, jika kedua pilihan departemen tidak terpenuhi tetapi masih memungkinkan diterima menjadi calon mahasiswa baru di IPB, maka pelamar akan masuk ke departemen yang ditentukan IPB. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa yang pilihan departemennya ditentukan oleh IPB. Sebagai bahan perbandingan, maka tingkat kepuasan tersebut akan dibandingkan dengan mahasiswa yang memperoleh departemen karena pilihan dan pilihan pada saat pendaftaran. Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah:. Mengidentifikasi tingkat kepuasan dan kepentingan mahasiswa terhadap pilihan masuk ke departemen.. Segmentasi mahasiswa berdasarkan peubah-peubah yang berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan mahasiswa. TINJAUAN PUSTAKA Penarikan Contoh Bertahap Menurut Agresti (997), penarikan contoh bertahap adalah penarikan unit contoh yang dilakukan bertahap menggunakan kombinasi berbagai teknik sampling. Dalam penerapannya, sering kali karena penarikan contoh bertahap lebih sederhana untuk diterapkan daripada penarikan contoh acak sederhana, namun demikian penarikan contoh bertahap memberikan sampel populasi yang lebih luas dibandingkan metode tunggal, seperti penarikan contoh acak gerombol. Importance Performance Analysis (IPA) Menurut Ainin & Hisham 008, analisis kepentingan kinerja (Importance Performance Analysis) diperkenalkan oleh Martilla dan James (977) dalam sebuah riset pemasaran untuk membantu memahami kepuasan konsumen (responden) sebagai fungsi dari kedua harapan tentang kesignifikanan atribut dan penilaian kinerja mereka. Data kepentingan dan kinerja disajikan dalam bentuk grafik dua dimensi dengan kepentingan (importance) pada sumbu Y dan kinerja (performance) pada sumbu X. Menurut Huang et al 006, IPA adalah teknik sederhana yang berguna untuk mengidentifikasi atribut produk atau jasa yang paling membutuhkan perbaikan untuk penghematan biaya tanpa kondisi buruk yang signifikan terhadap kualitas secara keseluruhan. Tingkat kepentingan diukur dari harapan pelanggan, sedangkan tingkat kinerja diukur dari kenyataan pelaksanaan. Analisis tingkat kepentingan dan kinerja diukur dengan menggunakan skala likert -5. Tingkat kepentingan dikategorikan sebagai () sangat tidak penting, () tidak penting, () biasa saja, (4) penting, (5) sangat penting. Sedangkan kinerja dikategorikan sebagai () sangat tidak puas, () tidak puas, () biasa saja, (4) puas, (5) sangat puas. Skor yang digunakan disajikan pada Tabel. Tabel Skor tingkat kepentingan dan tingkat kinerja. Skor Kepentingan Kinerja sangat tidak penting sangat tidak puas tidak penting tidak puas biasa saja biasa saja 4 penting puas 5 sangat penting sangat puas Intepretasi IPA berupa diagram dengan menggunakan rataan skor tingkat kepentingan

11 dan kinerja per atribut. Sebagai garis batas atau nilai tengah digunakan rataan skor tingkat kepentingan dan tingkat kinerja seluruh atribut. Berikut ini adalah rumus cara mencari skor rata-rata tingkat kepentingan dan tingkat kinerja. Keterangan : = rataan skor kinerja = rataan skor kepentingan n = jumlah responden Sementara itu, untuk mencari nilai garis batas kepentingan dan kinerja menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan : = batas sumbu x (tingkat kinerja) = batas sumbu y (tingkat kepentingan) n = banyaknya atribut yang diteliti Selanjutnya tingkat atribut-atribut tersebut dijabarkan dan dibagi menjadi empat bagian diagram kartesius yang menunjukkan bahwa kuadran ke- adalah Prioritas Utama, kuadran ke- adalah Pertahankan Prestasi, kuadran ke- adalah Prioritas Rendah, kuadran ke-4 adalah Berlebihan. Selengkapnya lihat Gambar. Gambar Diagram kartesius Importance- Performance Analysis Menurut Supranto (006), penjelasan masingmasing kuadran akan dijabarkan sebagai berikut:. Kuadran (Prioritas Utama) Kuadran ini memuat faktor atau atribut yang dianggap mempengaruhi kepuasan pelanggan, akan tetapi pada kenyataannya atribut-atribut tersebut belum sesuai dengan harapan pelanggan. Tingkat kepuasan atribut tersebut lebih rendah daripada tingkat harapan/kepentingan pengunjung. Atribut-atribut yang terdapat dalam kuadran ini harus ditingkatkan lagi kinerjanya agar dapat memuaskan pelanggan.. Kuadran (Pertahankan Prestasi) Atribut-atribut yang terdapat dalam kuadran ini menunjukkan bahwa atribut tersebut penting dan memiliki kinerja/kepuasan yang tinggi. Atribut ini perlu dipertahankan untuk waktu selanjutnya.. Kuadran (Prioritas Rendah) Atribut-atribut yang terdapat dalam kuadran ini dianggap kurang penting oleh konsumen dan pada kenyataannya kinerja/kepuasannya tidak terlalu istimewa. Peningkatan terhadap atribut yang masuk dalam kuadran ini dapat dipertimbangkan kembali karena pengaruhnya kepada manfaat yang dirasakan oleh pengunjung sangat kecil. 4. Kuadran 4 (Berlebihan) Kuadran ini menunjukkan faktor atau atribut yang kurang penting pengaruhnya bagi pelanggan dan dirasakan terlalu berlebihan. Peningkatan kinerja pada atribut-atribut yang terdapat dalam kuadran ini hanya akan menyebabkan terjadinya pemborosan sumber daya. Customer Satisfaction Index (CSI) Menurut Supranto (006), Customer Satisfaction Index atau Indeks Kepuasan Pelanggan adalah indeks yang menggambarkan tingkat kepuasan konsumen berdasarkan atribut-atribut tertentu. CSI digunakan untuk menentukan tingkat kepuasan pelanggan secara menyeluruh dengan pendekatan yang mempertimbangkan tingkat kepentingan dari atribut-atribut yang diukur. Perhitungan dilakukan beberapa tahap: Mean Importance Score (MIS), adalah penilaian rata-rata contoh terhadap tingkat kepentingan dari setiap atribut. MIS = ( ) Keterangan : n = jumlah contoh Yi = nilai kepentingan atribut ke-i Weigth Factors (WF), bobot ini merupakan persentase nilai MIS per atribut terhadap total nilai MIS. WF = ( ) Keterangan : p = atribut kepentingan ke-p i = atribut ke-i Mean Satisfaction Score (MSS), adalah penilaian rata-rata contoh terhadap tingkat kinerja dari setiap atribut.

12 MSS = ( ) Keterangan : n = jumlah contoh Xi = nilai kinerja atribut ke-i Weight Score (WS), hasil kali WF dengan MSS Customer Satisfaction Index (CSI), yaitu total WS dibagi dengan skor maksimum yang digunakan pada skala likert (HS) CSI = ( ) Keterangan : i = atribut kepentingan ke-i HS = skala maksimum yang digunakan Hasil perhitungan kemudian diklasifikasikan menjadi : Tabel Kriteria Customer Satisfaction Index No Skor (%) Kriteria 00-4 Sangat tidak puas 5-50 Tidak puas 5-65 Biasa saja Puas Sangat puas Metode CHAID Menurut Gallager (000), CHAID merupakan singkatan dari Chi-squared Automatic Interaction Detector. CHAID pertama kali diperkenalkan dalam sebuah artikel berjudul An Exploratory Technique for Investigating Large Quantities of Categorical Data oleh Dr. G.V. Kass, tahun 980. Prosedurnya merupakan bagian dari teknik terdahulu yang dikenal dengan Automatic Interaction Detector (AID), dan menggunakan chi-square sebagai alat utamanya. CHAID secara keseluruhan bekerja untuk menduga sebuah peubah tunggal, disebut peubah dependen/peubah respon, yang didasarkan pada sejumlah peubah penjelas. CHAID merupakan suatu teknik iterasi yang menguji satu-persatu peubah penjelas yang digunakan dalam klasifikasi, dan menyusunnya berdasarkan pada tingkat signifikansi statistik chi-square terhadap peubah responnya. Metode CHAID digunakan bila peubah responnya berskala nominal atau ordinal dengan kriteria statistik uji chi-square pada setiap pemisahannya. Statistik uji yang digunakan adalah dengan rumus: [ ( ) ] Keterangan : = banyaknya pengamatan pada baris ke-i dan kolom ke-j. = nilai harapan pengamatan pada baris ke- I dan kolom ke-j. Algoritma CHAID menurut Kass (980), adalah sebagai berikut:. Untuk masing-masing peubah penjelas, dibuat tabulasi silang antara kategorikategori peubah penjelas dengan kategorikategori peubah respon.. Dari setiap tabulasi yang diperoleh, disusun semua subtabel berukuran xd yang mungkin. d adalah banyaknya kategori peubah respon. Carilah nilai semua subtabel tersebut. Dari seluruh yang diperoleh dari yang terkecil katakan. Jika < maka kedua kategori peubah penjelas yang memiliki digabungkan menjadi satu kategori campuran atau gabungan.. Pada setiap kategori gabungan terdiri atas tiga atau lebih kategori asal, dicari pembagian biner yang paling signifikan. Dari pembagian ini dicari terbesar. Jika terbesar > maka pembagian biner berlaku. Kembali ke tahap. 4. Setelah diperoleh penggabungan optimal untuk setiap peubah penjelas, cari nilai-p yang terkecil dari masing-masing subtabel tersebut. Jika nilai-p terkecil < α yang telah ditetapkan maka peubah penjelas pada nilai-p tersebut adalah peubah penjelas yang paling signifikan terhadap respon. 5. Jika pada tahap 4 diperoleh yang pengaruhnya paling signifikan, kembali ke tahap untuk setiap data hasil pemisahan. Pengurangan tabel kontingensi pada algoritma CHAID membutuhkan suatu uji signifikan. Jika tidak ada pengurangan dari tabel kontingensi asal, maka statistika chisquare dapat digunakan. Apabila terjadi pengurangan, yaitu c kategori dari peubah asal menjadi r kategori (r<c) maka nilai-p dari chisquare yang baru dikalikan dengan penggali Bonferroni berikut sesuai dengan tipe:. Peubah bebas ( ) ( ) ( ). Peubah montonik B ( )

13 4. Peubah float B = ( ) ( ) Keterangan : B = penggali Bonferroni c = kategori peubah respon r = kategori peubah penjelas METODOLOGI Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data primer. Data sekunder yang digunakan adalah data mahasiswa IPB jalur USMI yang diperoleh dari PPMB-IPB, data tersebut berupa daftar mahasiswa beserta pilihan departemen, dan data dari Direktorat Akademik Pendidikan berupa data IPK mahasiswa. Sedangkan data primer diperoleh dari survei langsung melalui penyebaran kuesioner kepada sejumlah mahasiswa IPB jalur USMI angkatan 46 yang departemennya terdapat mahasiswa yang ditentukan IPB. Tahapan pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Penyusunan kuesioner Kuesioner terdiri dari beberapa bagian. Bagian-bagian tersebut terdiri dari : () Demografi responden, yaitu mengenai identitas responden, latar belakang responden, aktifitas, dan kesesuaian terhadap departemen. () Tingkat kepuasan mahasiswa berdasarkan pilihan masuk ke departemen, berisikan sejumlah atribut yang mengacu pada format Importance Performance Analysis dan Customer Satisfaction Index. Peubah-peubah yang digunakan dapat dilihat pada Lampiran dan kuesioner penelitian pada Lampiran. b. Teknik penarikan contoh. Populasi pada penelitian ini adalah departemen-departemen yang terdapat mahasiswa yang pilihan masuknya ditentukan IPB. Dari populasi tersebut diambil contoh untuk digunakan dalam penelitian. Penarikan contoh dilakukan secara acak bertahap. Tahapan pertama dilakukan pengelompokkan berdasarkan strata. Strata yang digunakan terbagi menjadi tiga, yaitu strata pertama merupakan mahasiswa yang pilihan masuknya adalah pilihan pertama, strata kedua merupakan mahasiswa yang pilihan masuknya adalah pilihan kedua, dan strata ketiga merupakan mahasiswa yang pilihan masuknya ditentukan oleh IPB. Departemen-departemennya sama untuk setiap strata. Berikut ini adalah daftar departemen berdasarkan ketiga strata tersebut dan selengkapnya dapat dilihat pada Tabel. Tabel. Pengelompokkan departemen berdasarkan strata. Pilihan Pilihan Pilihan A A A A A A C C C C C C C4 C4 C4 D D D D D D E E E E E E E E E E4 E4 E4 G7 G7 G7 H H H H4 H4 H4 I I I Terdapat 5 departemen yang merupakan irisan dari ketiga strata. Kemudian, tahapan selanjutnya adalah pengelompokkan kembali departemen-departemen tersebut berdasarkan fakultas. Namun, dalam hal ini departemen G7 dan I digabung menjadi satu kelompok karena jumlah mahasiswa yang hampir sama pada kedua departemen tersebut. Setelah itu, masing-masing fakultas dipilih secara acak satu departemen untuk menjadi target dalam penelitian ini. Hasilnya terpilih 6 departemen yang menjadi target dalam penelitian ini. Selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4 Daftar departemen yang terpilih menjadi target penelitian. Pilihan Pilihan Pilihan IPB A A A C C C D D D E4 E4 E4 H4 H4 H4 I I I Masing-masing departemen akan dipilih mahasiswa-mahasiswa yang akan menjadi responden dalam penelitian ini. Perhitungan jumlah responden menggunakan rumus alokasi sebanding (proportional allocation). Persamaannya adalah sebagai berikut: kemudian, untuk mencari jumlah responden masing-masing strata digunakan persamaan berikut :

14 5 ( ) ( ) Keterangan : L = ukuran banyaknya strata n = ukuran contoh Ni = jumlah mahasiswa pada strata ke-i D =, dimana B = tingkat kesalahan (5%) N = jumlah dari unit contoh dalam populasi = = ragam strata ke-i. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Perhitungan jumlah responden pada setiap strata. KODE Ni ni P ,4705 P ,55457 P IPB ,5896 N Selanjutnya, dari banyaknya jumlah responden pada setiap strata yang diperoleh pada Tabel 5, jumlah responden akan ditentukan pada masing-masing departemen. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Tabel 6, Tabel 7, dan Tabel 8. Tabel 6 Jumlah responden pilihan pada masing-masing departemen. kode P- jml mhs Ni ni mi A C D E H I Tabel 7 Jumlah responden pilihan pada masing-masing departemen. kode P- jml mhs Ni ni mi A C D E H I Tabel 8 Jumlah responden pilihan yang ditentukan IPB pada masing-masing departemen. kode P-IPB jml mhs Ni ni mi A C 4 79 D 4 79 E H I Keterangan : mi = jumlah responden masingmasing departemen. Metode Analisis Data Langkah langkah analisis data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:. Analisis statistika deskriptif untuk mengetahui deskripsi responden.. Melihat gambaran tingkat kepuasan responden berdasarkan pilihan masuk ke departemen.. Identifikasi tingkat kepuasan dan kepentingan mahasiswa berdasarkan pilihan masuk ke departemen menggunakan IPA dan CSI. 4. Segmentasi tingkat keberhasilan mahasiswa berdasarkan prestasi akademik menggunakan analisis CHAID. HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Responden Berdasarkan analisis statistika deskriptif terhadap 66 responden, dapat dilihat bahwa sebesar 70% mahasiswa berjenis kelamin perempuan. Selanjutnya, asal daerah responden sebagian besar responden berasal dari Jawa (6%). Selengkapnya dapat dilihat pada Gambar. Gambar Sebaran asal daerah responden. Asal daerah SMA dikategorikan menjadi empat wilayah, yaitu () Sumatera, () Jawa, () Nusa Tenggara, dan (4) Sulawesi. Sebesar 45,78% mahasiswa berasal dari SMA di Jawa. Sisanya adalah luar Jawa terutama Sumatera. Sedangkan mengenai tempat tinggal di Bogor paling banyak mahasiswa bertempat tinggalkan dengan menyewa kamar/kostan, yaitu sebesar 59%. Selengkapnya dapat dlihat pada Gambar. Gambar Sebaran tempat tinggal responden di Bogor.

15 6 Deskripsi responden selanjutnya adalah mengenai latar belakang pemilihan departemen. Terdapat lima kategori terkait peubah ini, meliputi () dipilihkan IPB, () kemauan sendiri, () rekomendasi orang tua, (4) rekomendasi guru, (5) lainnya (teman, saudara, paman, usulan kakak kelas, suka dengan departemennya, dan terkait prospek kerja). Kategori paling besar persentasenya adalah kemauan sendiri (4.57%). Hal ini berarti paling banyak latar belakang mahasiswa memilih departemen adalah atas kemauan sendiri. Pihak yang berperan dalam pemilihan departemen dikelompokkan menjadi lima kategori, meliputi () orang tua, () kemauan sendiri, () Guru di SMA, (4) IPB, dan (5) lainnya (kakak kelas di IPB, paman, tante, saudara, teman, guru les, dosen, kakak kandung, tidak ada). Pihak yang paling berperan dalam pemilihan departemen adalah kemauan sendiri, yaitu sebesar 9.75%. Informasi awal mengenai departemen pilihan, yang dikategorikan menjadi lima kategori, meliputi () brosur/publikasi oleh pihak IPB, () Orang tua, () Guru di SMA, (4) kakak kelas di IPB, (5) lainnya (dosen, kakak kandung, teman, saudara, tidak ada informasi awal). Sebesar 4% responden memperoleh informasi awal adalah dari brosur/publikasi oleh pihak IPB. Selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4 Sebaran informasi awal mengenai departemen pilihan. Pendidikan terakhir orang tua dikategorikan menjadi lima kategori, meliputi () setinggi-tingginya SD, () SMP, () SMA, (4) Diploma (D,D,D), dan (5) Sarjana (S,S,S). Pendidikan terakhir orang tua yang paling besar nilai persentasenya adalah Sarjana (5,80%). Selanjutnya, pekerjaan orang tua dikategorikan menjadi lima kategori, meliputi () PNS, () Wiraswasta, () Swasta, (4) Petani, (5) Pensiunan, (6) lainnya (ABRI, Buruh, Supir, dan tidak ada (meninggal dunia). Pekerjaan orang tua yang memiliki persentase paling besar adalah PNS (45.8%). Selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 5. Gambar 5 Sebaran pekerjaan orang tua. Penghasilan orang tua dikategorikan menjadi delapan kategori, meliputi () penghasilan yang lebih kecil dari 500 ribu rupiah, () penghasilan antara 500 ribu sampai juta rupiah, () penghasilan antara juta sampai.5 juta rupiah, (4) penghasilan antara.5 juta sampai 5 juta rupiah, (5) penghasilan antara 5 juta sampai 7.5 juta rupiah, (6) penghasilan antara 7.5 juta sampai 0 juta rupiah, (7) penghasilan lebih besar dari 0 juta rupiah, dan (8) lainnya. Mahasiswa yang memiliki orang tua yang penghasilannya berada pada kategori 4 memiliki persentase terbesar, yaitu sebesar (6.4%). Sedangkan kategori lainnya adalah mahasiswa yang tidak memiliki orang tua lagi/meninggal dunia. Besar penerimaan per bulan dikategorikan menjadi lima kategori, meliputi () penerimaan antara rupiah, () penerimaan rupiah, () penerimaan rupiah, (4) rupiah, (5) penerimaan lebih besar dari rupiah. Mahasiswa yang memiliki penerimaan per bulan lebih besar dari rupiah memiliki persentase terbesar, yaitu sebesar 54.8%. Besarnya BPMP per semester dikategorikan menjadi enam kategori, meliputi BPMP per semester yang besarnya () 600 ribu rupiah, () 900 ribu rupiah, (). juta rupiah, (4).6 juta rupiah, (5).7 juta rupiah, (6) lainnya ( 0 rupiah,.9 juta rupiah, juta rupiah,. juta rupiah). Paling banyak mahasiswa membayar BPMP per semester sebesar. juta rupiah (45.8%). Keaktifan berorganisasi dapat dikategorikan menjadi dua kategori, yaitu () aktif, dan () tidak aktif. Sebanyak 48 (89.5%) orang mahasiswa menyatakan aktif berorganisasi. Hal tersebut berkaitan dengan pengaruh organisasi atau kepanitiaan terhadap minat belajar. Dari lima kategori, yaitu () sangat berpengaruh, () berpengaruh, () biasa saja, (4) tidak berpengaruh, dan (5) sangat tidak berpengaruh, sebesar 40.6% responden menganggap bahwa organisasi atau kepanitiaan berpengaruh terhadap minat belajar. Mengenai deskripsi responden, selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran.

16 importance 7 Gambaran Tingkat Kepuasan Mahasiswa Dari 66 responden terpilih, persentase terbesar dari tipe pilihan masuk adalah pilihan yang ditentukan oleh IPB. Selain itu, secara umum dapat dilihat tingkat kesesuaian terhadap pilihan masuk ke departemen. Sebagian besar responden menyatakan sesuai dengan pilihan masuk ke departemen, yaitu sebesar 8.9%, sedangkan yang menyatakan tidak sesuai adalah sebesar 8.08%. Berdasarkan hasil uji chi-square antara tipe pilihan departemen dan kesesuaian terhadap departemen (Tabel 9), tampak bahwa tipe pilihan departemen memiliki asosiasi dengan kesesuaian terhadap departemen, yaitu dengan nilai-p sebesar 0.00 pada taraf nyata 5%. Tabel 9 hasil uji chi-square tipe pilihan masuk dan kesesuaian terhadap departemen. Nilai db Nilai-p Pearson Chi-Square.478 a.00 Likelihood Ratio N of Valid Cases 66 Secara umum, tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pilihan masuk ke departemen dibagi menjadi 5 kategori, yaitu () sangat tidak puas, () tidak puas, () biasa saja, (4) puas, (5) sangat puas. Namun dalam hal ini tidak ada mahasiswa yang menyatakan sangat tidak puas terhadap pilihan masuknya. Distribusi mahasiswa terhadap tingkat kepuasan berdasarkan pilihan masuk ke departemen dapat dilihat pada Tabel 0. Tabel 0 Tabulasi tingkat kepuasan mahasiswa pada masing-masing pilihan masuk. tidak biasa sangat puas puas saja puas P (%) 4 (%) (5%) 5 (%) P P-IPB (%) (4%) (%) 4 (0%) (57%) 4 (54%) (9%) 9 (%) Hasil analisis IPA dan CSI berdasarkan pilihan masuk ke departemen. Hasil analisis IPA berupa grafik. Grafik tersebut dibentuk berdasarkan tingkat kepuasan mahasiswa yang dibagi ke dalam tiga segmen, yaitu tingkat kepuasan yang diperoleh dari kelompok mahasiswa yang departemennya merupakan pilihan pertama, pilihan kedua, dan pilihan yang ditentukan oleh IPB. Atribut yang diukur terbagi menjadi dua bagian, yaitu bagian internal dan eksternal responden. Atribut yang menjadi bagian internal responden terdiri dari prestasi akademik, kondisi lingkungan tempat tinggal apakah mendukung prestasi, pemilihan departemen pengampu, informasi awal mengenai departemen, metode belajar, keberadaan teman dekat, keaktifan berorganisasi, dan keikutsertaan dalam kepanitiaan. Sedangkan atribut-atribut yang termasuk bagian eksternal adalah kondisi lingkungan kelas, fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar, layanan akademik, kesesuaian matakuliah, dan peluang kerja. Hasilnya dijelaskan dalam masing-masing tipe pilihan masuk. Selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 6 sampai dengan Gambar. 4,4 prestasi,56 4, KLTT temandekat 4, metbel PemDept 4,6 4, 4,0 InfoAwlDept aktiforganssikutsertakpntiaan,,,4,5 performance,6,7,8 Gambar 6 Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut internal.

17 importance 8 Berdasarkan Gambar 6, atribut yang ada dalam kuadran yaitu atribut Prestasi akademik (prestasi) dan atribut Metode belajar (metbel). Dengan demikian, mahasiswa pada pilihan sebaiknya melakukan peningkatan terhadap kedua atribut tersebut. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran, yaitu Kondisi lingkungan tempat tinggal (KLTT), Keberadaan teman dekat (temandekat), dan Pemilihan departemen pengampu (PemDept). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terus-menerus. Atribut yang berada pada kuadran 4 adalah Keaktifan berorganisasi (aktiforganss) dan Keikutsertaan dalam kepanitiaan (ikutsertakpntiaan). Meskipun tidak begitu penting menurut responden, kedua atribut ini harus dapat dipertahankan agar nilai kepentingannya bagi responden semakin meningkat.tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah Informasi awal mengenai departemen (InfoAwlDept). Berdasarkan Gambar 7, tidak ada atribut pada kuadran, hal ini berarti tidak terdapat atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah kesesuaian matakuliah (KesesuaianMatkul), Peluang kerja, dan Layanan akademik (LayAkademik). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terus-menerus. Atribut yang berada pada kuadran 4 adalah Fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar (Fasilitas). Meskipun tidak begitu penting menurut responden, atribut ini harus dapat dipertahankan agar nilai kepentingannya bagi responden semakin meningkat. Tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah kondisi lingkungan kelas (konlingkelas) dan Beasiswa. 4,40,5 KesesuaianMatKul 4,5 peluangkerja LayAkademik 4,0 4,8 4,5 4,0 konlingkkelas Fasilitas 4,5 beasiswa,0,,,,4,5 performance,6,7,8 Gambar 7 Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut eksternal. Berdasarkan Gambar 8, atribut yang ada pada kuadran adalah prestasi akademik (prestasi). Atribut tersebut adalah atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah keberadaan teman dekat (temandekat), pemilihan departemen pengampu (pemdept), Kondisi lingkungan tempat tinggal (KLTT). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terus-menerus. Dalam hal ini tidak ada atribut yang terletak pada kuadran 4. Sedangkan Tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah metode belajar (metbel), Informasi awal mengenai departemen (infoawldept), dan Keaktifan berorganisasi (aktiforganss). Berdasarkan Gambar 9, tidak ada atribut pada kuadran, hal ini berarti tidak terdapat atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah Peluang kerja, dan Layanan akademik (LayAkademik). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terus-menerus. Atribut yang berada pada kuadran 4 adalah Fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar (Fasilitas) dan Kesesuaian mata kuliah (kesmatkul). Meskipun tidak begitu penting menurut responden, atribut ini harus dapat

18 importance Importance 9 dipertahankan agar nilai kepentingannya bagi responden semakin meningkat. Tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah kondisi lingkungan kelas (konlingkelas) dan Beasiswa. 4,4 4, prestasi,45 temandekat 4, PemDept 4, ikutsertakpntiaan KLTT 4,07 4,0,9 metbel aktiforganss InfoAwlDept,8,0,,,,4,5,6 Performance,7,8,9 Gambar 8 Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut internal. 4,4,4 peluangkerja 4, LayAkademik 4, KesMatKul 4,6 4, beasiswa Fasilitas 4,0 konlingkkel,0,,,,4 performance,5,6,7 Gambar 9 Grafik IPA pada responden pilihan berdasarkan atribut-atribut eksternal. Berdasarkan Gambar 0, tidak ada atribut pada kuadran, hal ini berarti tidak terdapat atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah Prestasi akademik (prestasi), Keberadaan teman dekat (temandekat), dan Kondisi lingkungan tempat tinggal (KLTT). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terusmenerus. Atribut yang terletak pada kuadran 4 adalah keaktifan berorganisasi (aktiforganss). Meskipun atribut tersebut tidak begitu penting menurut responden, atribut ini harus dapat dipertahankan agar nilai kepentingannya bagi responden semakin meningkat. Tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah metode belajar (metbel), Informasi awal mengenai departemen (infoawldept), Keaktifan berorganisasi (aktiforganss), dan keikutsertaan dalam kepanitiaan (ikutsertakpntiaan). Berdasarkan Gambar, tidak ada atribut pada kuadran, hal ini berarti tidak terdapat atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah

19 importance importance 0 Peluang kerja, dan kesesuaian mata kuliah (KesMatKul). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terus-menerus. Atribut yang berada pada kuadran 4 adalah Layanan akademik (LayAkademik). Meskipun tidak begitu penting menurut responden, atribut ini harus dapat dipertahankan agar nilai kepentingannya bagi responden semakin meningkat. Tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah Kondisi lingkungan kelas (konlingkelas), Fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar (Fasilitas) dan Beasiswa. 4,5,47 prestasi 4,4 temandekat 4, KLTT 4, metbel 4, 4, InfoAwlDept PemDept aktiforganss ikutsertakpntiaan 4,0,,,,4,5 performance,6,7,8 Gambar 0 Grafik IPA pada responden pilihan IPB berdasarkan atribut-atribut internal. 4,60,44 peluangkerja 4,55 4,50 4,45 4,40 4,5 konlingkkel Fasilitas KesMatKul 4,7 4,0 beasiswa LayAkademik,,,,4 performance,5,6,7 Gambar Grafik IPA pada responden pilihan IPB berdasarkan atribut-atribut eksternal. Berdasarkan Gambar, secara umum atribut yang ada pada kuadran adalah Prestasi akademik (prestasi), hal ini berarti tidak terdapat atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah Keberadaan teman dekat (temandekat), dan Kondisi lingkungan tempat tinggal (KLTT). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan. Atribut yang berada pada kuadran 4 adalah pemilihan departemen pengampu (PemDept), keaktifan organisasi (aktiforganss), dan keikutsertaan dalam kepanitiaan (ikutsertakpntiaan). Meskipun tidak begitu penting bagi responden, atribut ini harus ditingkatkan agar nilai kepentingannya semakin meningkat. Tingkat

20 importance importance kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah Informasi awal mengenai departemen (InfoAwlDept). Berdasarkan Gambar, secara umum tidak ada atribut pada kuadran, hal ini berarti tidak terdapat atribut yang perlu ditingkatkan. Sedangkan atribut yang ada pada kuadran adalah Peluang kerja, Layanan akademik (LayAkademik), dan kesesuaian mata kuliah (KesMatKul). Dalam hal ini atribut ini perlu dipertahankan secara terusmenerus. Atribut yang berada pada kuadran 4 adalah fasilitas penunjaung kegiatan belajar mengajar (Fasilitas). Meskipun tidak begitu penting menurut responden, atribut ini harus dapat dipertahankan agar nilai kepentingannya bagi responden semakin meningkat. Tingkat kepentingan atribut yang berada pada kuadran tidak begitu penting dan memiliki tingkat kepuasan yang rendah. Atribut tersebut adalah Kondisi lingkungan kelas (konlingkelas) dan Beasiswa.,48 prestasi 4,4 4, temandekat KLTT 4, PemDept 4,6 4, metbel ikutsertakpntiaan aktiforganss 4,0 InfoAwlDept,,,,4,5 performance,6,7,8 Gambar Grafik IPA secara umum untuk keseluruhan tipe pilihan masuk pada atribut internal. 4,50,45 peluangkerja 4,45 4,40 4,5 4,0 KesMatKul LayAkademik 4,9 4,5 4,0 konlingkkel beasiswa Fasilitas,,,,4 performance,5,6,7 Gambar Grafik IPA secara umum untuk keseluruhan tipe pilihan masuk pada atribut eksternal

21 Nilai CSI masing-masing pilihan masuk berdasarkan atribut internal dan internal disajikan pada Tabel. Tabel Nilai CSI masing-masing tipe pilihan masuk ke departemen. Tipe pilihan departemen Nilai CSI (%) Internal Eksternal Pilihan 7 70 Pilihan Pilihan IPB Secara umum Nilai CSI untuk responden yang departemennya merupakan pilihan berdasarkan atribut-atribut internal dan eksternal berturut-turut adalah 7% dan 70%. Nilai CSI untuk responden yang departemennya merupakan pilihan berdasarkan atribut-atribut internal dan eksternal berturut-turut adalah 69% dan 68%. Serta Nilai CSI untuk responden yang departemennya merupakan pilihan yang ditentukan IPB berdasarkan atribut-atribut internal dan eksternal berturut-turut adalah 69% dan 68%. Sedangkan nilai CSI secara umum untuk keseluruhan tipe pilihan masuk untuk atribut-atribut internal dan eksternal berturut-turut adalah sebesar 69,7% dan 69,0%. Dilihat dari semua nilai CSI, dapat disimpulkan bahwa responden sudah merasa puas terhadap departemen yang dijalani saat ini baik dari peubah internal maupun eksternal responden pada masing-masing tipe pilihan masuk. Segmentasi demografi responden hasil analisis CHAID Segmentasi yang dihasilkan oleh analisis CHAID dapat dilihat pada diagram pohon klasifikasi CHAID seperti pada Gambar 4. Dendogram hasil analisis CHAID pada Gambar 7 menerangkan bahwa pada node teratas diketahui jumlah mahasiswa berdasarkan prestasi akademik yang diperoleh. Dalam hal ini prestasi akademik yang dimaksud adalah Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada semester ketiga. Sebanyak 8 orang (5%) memiliki prestasi Cumlaude, 85 orang (5%) sangat memuaskan, 6 orang (7%) memuaskan, dan 6 orang (7%) tidak memuaskan. Peubah penjelas paling signifikan dalam membedakan prestasi akademik dalam hal ini adalah keaktifan dalam organisasi atau kepanitiaan. Sekitar 89% responden aktif berorganisasi dan % responden tidak aktif dalam organisasi. Dari 8 orang yang tidak aktif sekitar 5 orang (8%) memperoleh predikat sangat memuaskan. Hal ini berbeda dengan mahasiswa yang aktif berorganisasi. Sekitar 80 mahasiswa dari 48 mahasiswa (sekitar 54%) mahasiswa memperoleh predikat sangat memuaskan. Faktor lain yang mempengaruhi tingkat keberhasilan mahasiswa pada mahasiswa yang aktif berorganisasi adalah asal daerah. Mahasiswa yang berasal dari Sumatera dan Jawa sekitar 54% memperoleh predikat sangat memuaskan. Sedangkan mahasiswa aktif dan berasal dari Nusa Tenggara dan Sulawesi sekitar mahasiswa dari 4 mahasiswa memperoleh predikat tidak memuaskan. Namun secara umum, mahasiswa yang aktif berorganisasi cenderung mempunyai predikat sangat memuaskan. Gambar 4 Dendogram hasil analisis CHAID Keterangan : CL = Cumlaude SM = Sangat Memuaskan M = Memuaskan TM = Tidak Memuaskan Hasil dendogram CHAID dapat dinyatakan dalam tiga segmen pada Tabel. Tabel Segmentasi hasil analisis CHAID Segmen Karakteristik Ke- Mahasiswa yang menyatakan tidak aktif dalam berorganisasi/kepanitiaan. Ke- Mahasiswa yang menyatakan aktif dalam berorganisasi atau kepanitiaan, berasal dari SMA di Jawa dan Sumatera. Ke- Mahasiswa yang menyatakan aktif dalam berorganisasi atau kepanitiaan, berasal dari SMA di Sulawesi dan Nusa tenggara.

22 Ketiga segmen yang terbentuk dapat ditabulasi jumlah masing-masing prestasi akademik yang disajikan dalam Tabel. Tabel Tabulasi prestasi akademik berdasarkan hasil analisis CHAID. Segmen CL SM M TM 0 (0%) 8 (6%) 0 (0%) 5 (8%) 79 (55%) (5%) 0 (56%) 5 (5%) (5%) (7%) 6 (4%) (50%) Categorical Data. Applied Statistics, 9():9-7. Supranto J Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan untuk Menaikkan Pangsa Pasar. Jakarta: PT Rineka Cipta. Secara umum yang mempengaruhi keberhasilan mahasiswa adalah keaktifan berorganisasi. KESIMPULAN Mahasiswa pada departemen yang merupakan pilihan dan pilihan merasa perlu peningkatan prestasi akademik. Mahasiswa yang departemennya ditentukan oleh IPB, prestasi akademik bukan merupakan pilihan pertama. Secara umum, tingkat kepuasan mahasiswa pada departemen baik untuk pilihan, pilihan, dan plihan IPB untuk faktor internal dan eksternal sudah cukup baik. Secara umum yang mempengaruhi tingkat keberhasilan mahasiswa adalah keaktifan berorganisasi. DAFTAR PUSTAKA Agresti A, Finlay B Statistical Methods For The Social Sciences Third Edition. New Jersey : Prentice Hall. Ainin S, Hisham, N.H Applying Importance-Performance Analysis to Information Systems: An Exploratory Case Study. Jurnal of Information, Information Technology, and Organizations, (8):95-9. Gallagher, C.A An Iterative Approach to Classification Analysis. [jurnal online]. /90dp7.pdf. [5 jul 0]. Huang, Y.C, Wu, C.H., Hsu, C.J Using Importance Performance Analysis in Evaluating Taiwan Medium and Long Distance National Highway Passenger Transportation Service Quality. Jurnal of American Academy Business, 8(): Kass, GV An Exploratory Technique for Investigating Large Quantities of

23 L A M P I R A N

24 5 Lampiran Daftar kategori peubah yang digunakan Daftar kategori peubah yang digunakan No Peubah Respon Kategori. Tingkat kepuasan terhadap pilihan masuk ke departemen. Sangat puas. Puas. Biasa saja 4 4. Tidak puas Peubah penjelas Jenis kelamin. Laki-laki. perempuan Asal Daerah. Bogor. Jawa. Pulau Jawa 4 Asal Daerah SMA. Sumatera. Jawa. Nusan Tenggara 4. Sulawesi 5 Tempat tinggal di Bogor. Rumah orang tua. Asrama. Kontrakan 4. Kostan 5. Rumah saudara 6 Latar belakang pemilihan departemen. Dipilihkan oleh IPB. Kemauan sendiri. Rekomendasi orang tua 4. Rekomendasi guru 5. lainnya 7 Mendapatkan beasiswa bidik misi. Ya. Tidak 8 Pihak yang berperan dalam pemilihan departemen. Orang tua. Kemauan sendiri. Guru di SMA 4. IPB 5. Lainnya 9 Informasi awal mengenai departemen pilihan. Brosur/publikasi oleh pihak IPB. Orang tua. Guru di SMA 4. Kakak kelas di IPB 5. Lainnya

25 6 Lampiran (lanjutan) 0 Pendidikan terakhir orang tua. Setinggi-tingginya SD. SMP. SMA 4. Diploma (D,D,D) 5. Sarjana (S,S,S) Besar penerimaan per bulan. Rp Rp Rp Rp > Rp Pekerjaan orang tua. PNS. Wiraswasta. Swasta 4. Petani 5. Pensiunan 6. Lainnya Besar BPMP per semester. Rp Rp Rp Rp Rp lainnya 4 Penghasilan orang tua. P <P <P <P <P <P > lainnya 5 Keaktifan organisasi. Aktif. Tidak aktif 6 Pengaruh organisasi terhadap minat belajar. Sangat berpengaruh. Berpengaruh. Biasa saja 4. Tidak berpengaruh 5. Sangat tidak berpengaruh 7 Tipe pilihan departemen. Pilihan. Pilihan. Pilihan 8 Kesesuaian departemen. Sesuai. Tidak sesuai

26 7 Lampiran Kuesioner KUESIONER PENELITIAN PENGUKURAN KEPUASAN MAHASISWA IDENTIFIKASI TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN PILIHAN MASUK KE DEPARTEMEN Responden Yth. Saya FITRY INDRIANIE, mahasiswa Departemen Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor. Sehubungan dengan penelitian yang akan Saya lakukan mengenai tingkat kepuasan mahasiswa berdasarkan pilihan masuk ke departemen di IPB melalui jalur USMI, saya meminta kesediaan Saudara/i menjadi salah satu responden untuk mengisi kuesioner ini. Informasi yang Saudara/i berikan bersifat rahasia dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Terima kasih atas partisipasi dan kerjasama Saudara/i. Bagian I. Identitas NAMA Jenis Kelamin :. Laki-Laki. Perempuan Asal Daerah :. Bogor. Jawa. Luar Jawa Daerah asal SMA (sebutkan Provinsinya saja) : Tempat tinggal di Bogor :. Rumah Orang tua. Asrama. Kontrakan 4. Kostan 5. Lainnya No. HP : Bagian II. Latar Belakang Latar Belakang Pemilihan Departemen Apakah mendapatkan Beasiswa bidik misi. Ya (...). Tidak Siapakah pihak yang berperan dalam pemilihan departemen. Orang tua. Kemauan Sendiri. Guru BK di SMA 4. Kakak kelas di IPB 5. Lainnya... Dari mana Saudara/i mendapatkan informasi awal mengenai departemen pilihan:. Brosur/publikasi oleh pihak IPB. Orang Tua. Guru BK/Wali Kelas SMA 4. Kakak kelas di IPB 5. Lainnya... Pendidikan terakhir orangtua. Setinggi-tingginya SD. SMP. SMA 4. Diploma (D,D,D) 5.Sarjana (S,S,S) Besar penerimaan perbulan. Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp >Rp

27 8 Lampiran (lanjutan) Bagian III. Latar belakang (lanjutan) Pekerjaan orangtua. PNS. Wiraswasta. Swasta 4. ABRI/Tentara 5.Lainnya Besarnya BPMP per semester. Rp RP Rp Rp Lainnya Penghasilan orang tua (dalam Ribuan Rp.). P <P <P <P <P <P >0.000 Bagian III. Aktivitas Apakah saat ini Anda aktif dalam organisasi dan kepanitiaan (sebutkan jika Ya). Ya (...). Tidak Bagaimanakah pengaruh organisasi/kepanitiaan terhadap minat belajar Anda :. Sangat berpengaruh. Berpengaruh. Biasa saja 4. Tidak Berpengaruh 5. Sangat tidak berpengaruh Bagian IV. Kesesuaian Departemen Departemen Anda saat ini merupakan pilihan : Menurut Anda, apakah departemen Anda saat ini sesuai dengan anda :. Pilihan. Pilihan. Pilihan IPB. Ya. Tidak Jika ya, apa alasan anda: Jika tidak, apa yang membuat anda bertahan di departemen ini:

28 9 Lampiran (lanjutan) Bagian IV. Tingkat kepuasan atribut Dibawah ini terdapat pertanyaan mengenai tingkat kepuasan atribut menurut persepsi Saudara/i. Pada pertanyaan tersebut dimohon Saudara/i memberi tanda check list ( ) pada kolom yang menurut Saudara/i paling tepat. Dalam hal ini tidak ada jawaban yang benar atau salah, tetapi melihat angka-angka terbaik menurut persepsi Saudara/i. Harapan Kepuasaan/kenyataan No Prestasi akademik Atribut Sangat Tidak Penting () Tidak penting () Biasa saja () Pentin g (4) Sangat penting (5) Sangat tidak puas () Tidak puas () Biasa saja () Puas (4) Sangat Puas (5) Kondisi lingkungan kelas Kondisi lingkungan tempat tinggal apakah mendukung prestasi belajar 4 Kelengkapan fasilitas yang menunjang proses belajar mengajar 5 Pemilihan departemen pengampu 6 Informasi awal mengenai departemen 7 Metode belajar 8 Keberadaan teman dekat / sahabat 9 Beasiswa 0 Keaktifan berorganisasi Keikutsertaan dalam kepanitiaan-kepanitiaan Layanan Akademik di Departemen Kesesuaian mata kuliah 4 Peluang Kerja Secara umum, bagaimana tingkat kepuasan di departemen? a. Sangat puas b. Puas c. Biasa saja d. Tidak puas e. Sangat tidak puas

29 0 Lampiran Frekuensi peubah-peubah yang digunakan Peubah Kategori Jumlah Persentase (%) Jenis kelamin Laki-laki perempuan ,5 70,48 Total Asal daerah Bogor Jawa Luar Jawa ,07 60,85,08 Asal daerah SMA Tempat tinggal di Bogor Latar belakang pemilihan departemen Mendapatkan beasiswa bidik misi Pihak yang berperan dalam pemilihan departemen Informasi awal mengenai departemen Pendidikan terakhir orang tua Total Sumatera 9 Jawa Nusa Tenggara Sulawesi 7,48 79,5,0,80 Total Rumah orang tua 4 Asrama 8 Kontrakan Kostan 98 Rumah saudara 4 4,46 4,8 9,8 59,0,4 Total Dipilihkan IPB 59 Kemauan sendiri 68 Rekomendasi orang tua Rekomendasi guru 5 Lainnya 5,54 40,97,65,0 7,8 Total Ya 0 0 Tidak Total Orang tua 47 8, Kemauan diri 66 9,76 Guru di SMA 9 5,4 IPB 0 8,07 Lainnya 4 8,4 Total Brosur/publikasi oleh pihak IPB 70 Orang tua Guru di SMA 4 Kakak kelas di IPB 8 Lainnya 4,7,5 0,49 0,84,5 Total Setinggi-tingginya SD SMP SMA 46 Diploma (D,D,D) 0 Sarjana (S,S,S) 86 7, 7, 7,7 6,0 5,8 Total 66 00

PENERAPAN METODE CHAID DAN REGRESI LOGISTIK DALAM ANALISIS SEGMENTASI PASAR KONSUMEN AQUA DIMAS FAJAR AIRLANGGA

PENERAPAN METODE CHAID DAN REGRESI LOGISTIK DALAM ANALISIS SEGMENTASI PASAR KONSUMEN AQUA DIMAS FAJAR AIRLANGGA PENERAPAN METODE CHAID DAN REGRESI LOGISTIK DALAM ANALISIS SEGMENTASI PASAR KONSUMEN AQUA DIMAS FAJAR AIRLANGGA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran KOGUPE SMAN 46 Jakarta merupakan koperasi konsumen di kawasan Jakarta Selatan yang bergerak di bidang usaha pertokoan dan simpan pinjam. Dalam upaya memenuhi

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA PAKUAN KOTA BOGOR DI KECAMATAN BOGOR TIMUR

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA PAKUAN KOTA BOGOR DI KECAMATAN BOGOR TIMUR ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA PAKUAN KOTA BOGOR DI KECAMATAN BOGOR TIMUR Oleh ARI AGUNG NUGROHO H24066002 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 25 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Rumah Makan Waroeng Steak & Shake merupakan usaha rumah makan yang sedang berkembang di Kota Bogor. Rumah makan ini baru berdiri pada 25 Mei 2007.

Lebih terperinci

Faktor-Faktor Yang Mem pengaruhi Waktu Penyusunan Tugas Akhir Mahasiswa S1 (Studi Kasus : Mahasiswa FMIPA Unsyiah)

Faktor-Faktor Yang Mem pengaruhi Waktu Penyusunan Tugas Akhir Mahasiswa S1 (Studi Kasus : Mahasiswa FMIPA Unsyiah) Jurnal Gradien Vol. 10 No.2 Juli 2014 : 1000-1004 Faktor-Faktor Yang Mem pengaruhi Waktu Penyusunan Tugas Akhir Mahasiswa S1 (Studi Kasus : Mahasiswa FMIPA Unsyiah) Nany Salwa 1, Fitriana A.R 1 dan Sri

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 19 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Banyaknya perusahaan jasa pengiriman, menyebabkan persaingan diantara perusahaan tersebut semakin meningkat. Hal ini didasari semakin dibutuhkan jasa

Lebih terperinci

Implementasi Metode Chi-Squared Automatic Interaction Detection pada Klasifikasi Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa FMIPA UNIROW

Implementasi Metode Chi-Squared Automatic Interaction Detection pada Klasifikasi Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa FMIPA UNIROW Implementasi Metode Chi-Squared Automatic Interaction Detection pada Klasifikasi Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa FMIPA UNIROW Kresna Oktafianto Program Studi Matematika FMIPA Universitas Ronggolawe

Lebih terperinci

ANALISIS IPK MAHASISWA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI IPB DENGAN PENDEKATAN METODE CHAID FERRY ANTONI MS

ANALISIS IPK MAHASISWA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI IPB DENGAN PENDEKATAN METODE CHAID FERRY ANTONI MS ANALISIS IPK MAHASISWA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI IPB DENGAN PENDEKATAN METODE CHAID FERRY ANTONI MS DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Untuk mengetahui keinginan konsumen akan minuman kesehatan, kepuasan konsumen merupakan salah satu faktor terpenting yang harus diperhatikan oleh perusahaan.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini dilakukan di wifi corner area PT. Telkom Kotabaru milik PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Witel Yogyakarta, dengan objek yang diteliti

Lebih terperinci

PREFERENSI MAHASISWA IPB TERHADAP MATA KULIAH METODE STATISTIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KONJOIN

PREFERENSI MAHASISWA IPB TERHADAP MATA KULIAH METODE STATISTIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KONJOIN PREFERENSI MAHASISWA IPB TERHADAP MATA KULIAH METODE STATISTIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KONJOIN (Studi Kasus: Mahasiswa IPB Program Strata Satu yang Mengambil Mata Kuliah Metode Statistika 2009/2010) EKA

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN GUMATI CAFE - BOGOR. Oleh AYIP MUHAMAD IKHWAN H

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN GUMATI CAFE - BOGOR. Oleh AYIP MUHAMAD IKHWAN H ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN GUMATI CAFE - BOGOR Oleh AYIP MUHAMAD IKHWAN H24102131 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007 ABSTRAK Ayip Muhamad Ikhwan.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data dalam penelitian ini memakai metode survei, yaitu dengan cara menyebarkan pertanyaan tertulis

Lebih terperinci

tingkat kepentingan dan kepuasan sasaran serta keluaran atribut yang harus ditingkatkan pemerintah dan instansi terkait dalam pelaksanaan program

tingkat kepentingan dan kepuasan sasaran serta keluaran atribut yang harus ditingkatkan pemerintah dan instansi terkait dalam pelaksanaan program 22 KERANGKA PEMIKIRAN Program konversi minyak tanah ke LPG yang dilakukan sejak tahun 2007 telah mengubah pola perilaku keluarga dari menggunakan minyak tanah menjadi menggunakan LPG. Sebagai suatu kebijakan,

Lebih terperinci

ANALISIS CHAID UNTUK IDENTIFIKASI KETEPATAN WAKTU LULUS BERDASARKAN KARAKTERISTIK MAHASISWA

ANALISIS CHAID UNTUK IDENTIFIKASI KETEPATAN WAKTU LULUS BERDASARKAN KARAKTERISTIK MAHASISWA Xplore, 2013, Vol. 2(1):e10(1-5) c 2013 Departemen Statistika FMIPA IPB ANALISIS CHAID UNTUK IDENTIFIKASI KETEPATAN WAKTU LULUS BERDASARKAN KARAKTERISTIK MAHASISWA Rindy Anggun Pertiwi, Indahwati, Farit

Lebih terperinci

METODE QUEST DAN CHAID PADA KLASIFIKASI KARAKTERISTIK NASABAH KREDIT

METODE QUEST DAN CHAID PADA KLASIFIKASI KARAKTERISTIK NASABAH KREDIT E-Jurnal Matematika Vol. 4 (4), November 2015, pp. 163-168 ISSN: 2303-1751 METODE QUEST DAN CHAID PADA KLASIFIKASI KARAKTERISTIK NASABAH KREDIT Nur Faiza 1, I Wayan Sumarjaya 2, I Gusti Ayu Made Srinadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Chi-square Automatic Interaction Detection (CHAID) adalah merupakan suatu kasus khusus dari algoritma pendeteksian interaksi otomatis yang biasa disebut

Lebih terperinci

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa metode, teknik dan sumber. Data yang digunakan dalam kajian ini adalah data primer dan sekunder yang bersifat kualitatif

Lebih terperinci

PROSIDING ISBN :

PROSIDING ISBN : APLIKASI METODE CHAID DALAM MENGANALISIS KETERKAITAN FAKTOR RISIKO LAMA PENYELESAIAN SKRIPSI MAHASISWA (Studi Kasus di Jurusan Matematika FMIPA Universitas Sriwijaya) Dian Cahyawati S., Susi Yohana, Putera

Lebih terperinci

IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data

IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di PT. Sang Hyang Seri (Persero) Regional Manajer I Sukamandi di Sukamandi, Kabupaten Subang. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN 34 IV. METODE PENELITIAN 4.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di wilayah Kampus IPB Dramaga. Waktu penelitian pada bulan September-Oktober 2009. Penentuan lokasi penelitian dilakukan

Lebih terperinci

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PASPOR PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I POLONIA DI KOTA MEDAN

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PASPOR PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I POLONIA DI KOTA MEDAN Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PASPOR PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I POLONIA DI KOTA MEDAN I. KATA PENGANTAR Dengan hormat, Sehubungan dengan penyelesain tugas akhir

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 19 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Yang Digunakan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Dalam penelitian ini metode deskriptif yang digunakan untuk

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Penelitian PT. BMI, Tbk memiliki visi, menjadi bank syariah utama di Indonesia, dominan di pasar spiritual dan dikagumi di pasar rasional. Visi tersebut harus

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA PENGIRIMAN EKSPRES (STUDI KASUS : PT PANDU SIWI SENTOSA CABANG BOGOR)

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA PENGIRIMAN EKSPRES (STUDI KASUS : PT PANDU SIWI SENTOSA CABANG BOGOR) ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA PENGIRIMAN EKSPRES (STUDI KASUS : PT PANDU SIWI SENTOSA CABANG BOGOR) Oleh AHMAD ZULKARNAEN H24076004 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Martadinata No. 81, Malang. Adapun dasar dari pemilihan Bank Rakyat Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. Martadinata No. 81, Malang. Adapun dasar dari pemilihan Bank Rakyat Indonesia BAB III METODE PENELITIAN 1.1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Rakyat Indonesia,Tbk. Jl. Laks. Martadinata No. 81, Malang. Adapun dasar dari pemilihan Bank Rakyat Indonesia Cabang

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TOKO BUKU LEKSIKA LENTENG AGUNG JAKARTA

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TOKO BUKU LEKSIKA LENTENG AGUNG JAKARTA 1 ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TOKO BUKU LEKSIKA LENTENG AGUNG JAKARTA OLEH : WANTI OKI MANDASARI (H24053714) DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009 2 ABSTRAK

Lebih terperinci

KLASIFIKASI STATUS KERJA PADA ANGKATAN KERJA KOTA SEMARANG TAHUN 2014 MENGGUNAKAN METODE CHAID DAN CART

KLASIFIKASI STATUS KERJA PADA ANGKATAN KERJA KOTA SEMARANG TAHUN 2014 MENGGUNAKAN METODE CHAID DAN CART KLASIFIKASI STATUS KERJA PADA ANGKATAN KERJA KOTA SEMARANG TAHUN 2014 MENGGUNAKAN METODE CHAID DAN CART SKRIPSI Disusun Oleh : NOVIE ERISKA ARITONANG 24010211140081 JURUSAN STATISTIKA FAKULTAS SAINS DAN

Lebih terperinci

VI. ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MINUMAN SARI BUAH MINUTE MAID PULPY ORANGE DI KOTA BOGOR

VI. ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MINUMAN SARI BUAH MINUTE MAID PULPY ORANGE DI KOTA BOGOR VI. ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MINUMAN SARI BUAH MINUTE MAID PULPY ORANGE DI KOTA BOGOR 6.1. Karakteristik Konsumen Minute Maid Pulpy Orange Karakteristik konsumen pada penelitian

Lebih terperinci

Oleh ELLA RAHMANIA H

Oleh ELLA RAHMANIA H ANALISIS PERILAKU DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PERFORMANCE RESTORAN PASTEL & PIZZA RIJSTTAFEL DI KOTA BOGOR SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA EKONOMI pada Departemen Manajemen

Lebih terperinci

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan data B. Metode Analisis

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan data B. Metode Analisis III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer melalui survei lapangan, wawancara dengan pemilik perusahaan, karyawan,

Lebih terperinci

PENERAPAN DAN PERBANDINGAN CARA PENGUKURAN RESPON PADA ANALISIS KONJOIN

PENERAPAN DAN PERBANDINGAN CARA PENGUKURAN RESPON PADA ANALISIS KONJOIN PENERAPAN DAN PERBANDINGAN CARA PENGUKURAN RESPON PADA ANALISIS KONJOIN (Studi Kasus: Preferensi Mahasiswa Statistika IPB Angkatan 44, 45, dan 46 terhadap Minat Bidang Kerja) DONNY ARIEF SETIAWAN SITEPU

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA TPB IPB DENGAN METODE CHAID YUNIAH

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA TPB IPB DENGAN METODE CHAID YUNIAH FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA TPB IPB DENGAN METODE CHAID YUNIAH DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR 6 ABSTRAK

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP KINERJA PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) (KRL COMMUTER LINE JAKARTA KOTA BOGOR)

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP KINERJA PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) (KRL COMMUTER LINE JAKARTA KOTA BOGOR) ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP KINERJA PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) (KRL COMMUTER LINE JAKARTA KOTA BOGOR) Asteria Elanda Kusumaningrum 1 J. Asfirotun 2 1,2 Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi,

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Restoran River Side yang berlokasi di Kawasan Wisata Sungai Musi, Komplek Benteng Kuto Besak, Jalan Rumah

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 16 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perkreditan motor PT. Summit Oto Finance Cabang Bogor harus bersaing dengan perusahaan perkreditan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 49 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Kuesioner disebar kepada 100 orang nasabah Bank Tabungan Negara cabang Pekalongan dengan kriteria nasabah yang akan atau sedang memanfaatkan pelayanan

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MUTU PRODUK DAN JASA PELAYANAN DI RESTORAN BURGER & GRILL - DEPOK. Oleh : EVA PUSPITASARI H

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MUTU PRODUK DAN JASA PELAYANAN DI RESTORAN BURGER & GRILL - DEPOK. Oleh : EVA PUSPITASARI H ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MUTU PRODUK DAN JASA PELAYANAN DI RESTORAN BURGER & GRILL - DEPOK Oleh : EVA PUSPITASARI H24053915 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP RESTORAN ETNIK KHAS TIMUR TENGAH RESTORAN ALI BABA, KOTA BOGOR. Titik Hidayati A

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP RESTORAN ETNIK KHAS TIMUR TENGAH RESTORAN ALI BABA, KOTA BOGOR. Titik Hidayati A ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP RESTORAN ETNIK KHAS TIMUR TENGAH RESTORAN ALI BABA, KOTA BOGOR Titik Hidayati A14102584 PROGRAM STUDI SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus di Bakso Kota Cakman Bogor yang terletak di Jl. Padjajaran No 60 61 Bogor. Bakso Kota Cakman Bogor

Lebih terperinci

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya. Waktu dilaksanakan

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya. Waktu dilaksanakan BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya. Waktu dilaksanakan pada pertengahan bulan November 2016 hingga awal bulan Desember 2016. 1.2 Materi

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN SALON DINA LEE BOGOR. Oleh FITRI RAHMAWATI H

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN SALON DINA LEE BOGOR. Oleh FITRI RAHMAWATI H ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN SALON DINA LEE BOGOR Oleh FITRI RAHMAWATI H24104090 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 RINGKASAN

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di tempat wisata yang ada di Bogor, diantaranya yaitu kebun raya Bogor, taman wisata mekarsari, taman matahari, dan taman safari

Lebih terperinci

Klasifikasi Variabel Penentu Kelulusan Mahasiswa FMIPA Unpatti Menggunakan Metode CHAID

Klasifikasi Variabel Penentu Kelulusan Mahasiswa FMIPA Unpatti Menggunakan Metode CHAID Statistika, Vol. 15 No. 1, 1 6 Mei 2015 Klasifikasi Variabel Penentu Kelulusan Mahasiswa FMIPA Unpatti Menggunakan Metode CHAID Ferry kondo lembang 1, Meiga Fendjalang 2 1,2Jurusan Matematika Fakultas

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN SUSU UHT MEREK REAL GOOD DI KOTA BOGOR. Oleh : YUSTIKA MUHARASTRI A

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN SUSU UHT MEREK REAL GOOD DI KOTA BOGOR. Oleh : YUSTIKA MUHARASTRI A ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN SUSU UHT MEREK REAL GOOD DI KOTA BOGOR Oleh : YUSTIKA MUHARASTRI A14104120 PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 ANALISIS KEPUASAN

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP MUTU PELAYANAN PADA HOTEL HOLIDAY INN BANDUNG. Oleh: ANDIKA BUCHORI H

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP MUTU PELAYANAN PADA HOTEL HOLIDAY INN BANDUNG. Oleh: ANDIKA BUCHORI H ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP MUTU PELAYANAN PADA HOTEL HOLIDAY INN BANDUNG Oleh: ANDIKA BUCHORI H24102111 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN. Deskripsi Data

HASIL DAN PEMBAHASAN. Deskripsi Data metode penarikan contoh yang tepat di survei tahap I. 3. Melaksanakan survei tahap I, untuk mengetahui karakteristik pelayanan program sarjana yang diinginkan mahasiswa. 4. Menyusun kuesioner untuk survei

Lebih terperinci

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 Aplikasi Regresi Logistik Biner untuk Menganalisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Waktu Kelulusan Mahasiswa (Studi Kasus Mahasiswa Bidik

Lebih terperinci

III. METODOLOGI A. KERANGKA PEMIKIRAN

III. METODOLOGI A. KERANGKA PEMIKIRAN III. METODOLOGI A. KERANGKA PEMIKIRAN Salah satu aspek mendasar yang perlu dipahami oleh Perum Perhutani adalah karakter konsumen sebagai pengguna minyak kayu putih hasil produksinya, yaitu kepuasan. Dengan

Lebih terperinci

PERSEPSI PENUMPANG KERETA API TERHADAP TINGKAT PELAYANAN STASIUN TUGU YOGYAKARTA

PERSEPSI PENUMPANG KERETA API TERHADAP TINGKAT PELAYANAN STASIUN TUGU YOGYAKARTA TESIS PERSEPSI PENUMPANG KERETA API TERHADAP TINGKAT PELAYANAN STASIUN TUGU YOGYAKARTA WAWAN RIYANTA No. Mhs. 125101818 / PS/MTS PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Klasifikasi Klasifikasi merupakan proses untuk menemukan model atau fungsi yang menjelaskan atau membedakan konsep atau kelas data, dengan tujuan untuk

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM AHMAD CHAERUS SUHADA

ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM AHMAD CHAERUS SUHADA ANALISIS KINERJA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BERDASARKAN SURVEI KEPUASAN MAHASISWA DAN EPBM AHMAD CHAERUS SUHADA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

TINGKAT KEPUASAN NELAYAN TERHADAP PELAYANAN PENYEDIAAN KEBUTUHAN MELAUT DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA (PPN) SIBOLGA SUMATERA UTARA

TINGKAT KEPUASAN NELAYAN TERHADAP PELAYANAN PENYEDIAAN KEBUTUHAN MELAUT DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA (PPN) SIBOLGA SUMATERA UTARA 1 TINGKAT KEPUASAN NELAYAN TERHADAP PELAYANAN PENYEDIAAN KEBUTUHAN MELAUT DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA (PPN) SIBOLGA SUMATERA UTARA Oleh : SAMSU RIZAL HAMIDI PANGGABEAN C54104008 Skripsi Sebagai salah

Lebih terperinci

PENGGEROMBOLAN DUA TAHAP DESA-DESA DI JAWA TENGAH ALIFTA DIAH AYU RETNANI

PENGGEROMBOLAN DUA TAHAP DESA-DESA DI JAWA TENGAH ALIFTA DIAH AYU RETNANI PENGGEROMBOLAN DUA TAHAP DESA-DESA DI JAWA TENGAH ALIFTA DIAH AYU RETNANI DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012 RINGKASAN ALIFTA DIAH AYU RETNANI.

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di CV. Duta Luwak Brother s Link Jln. Raden Intan Gg.

METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di CV. Duta Luwak Brother s Link Jln. Raden Intan Gg. III. METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di CV. Duta Luwak Brother s Link Jln. Raden Intan Gg. Menako No.111 Way Mengaku Kec.Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat. Penelitian

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK Mohamad Jajuli Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN PESERTA KURSUS KOMPUTER MENGGUNAKAN METODE CHAID BERBASIS KOMPUTER

ANALISIS KEPUASAN PESERTA KURSUS KOMPUTER MENGGUNAKAN METODE CHAID BERBASIS KOMPUTER ANALISIS KEPUASAN PESERTA KURSUS KOMPUTER MENGGUNAKAN METODE CHAID BERBASIS KOMPUTER RONITA BINUS UNIVERSITTY, Jakarta, Indonesia, 11530 Abstrak Kesuksesan selalu menjadi tujuan sebuah perusahaan, begitu

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Gambar 2 Kerangka pengambilan contoh penelitian. Purposive. Proporsional random sampling. Mahasiswa TPB-IPB 2011/2012 (N=3494)

METODE PENELITIAN. Gambar 2 Kerangka pengambilan contoh penelitian. Purposive. Proporsional random sampling. Mahasiswa TPB-IPB 2011/2012 (N=3494) 19 METODE PENELITIAN Desain, Lokasi, dan Waktu Penelitian ini menggunakan desain cross sectional karena pengumpulan data hanya dilakukan pada satu waktu dan tidak berkelanjutan, serta retrospektif karena

Lebih terperinci

BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS. Pelanggan PO Maju Lancar. Jumlah kuisioner yang disebarkan dihitung dengan Z E

BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS. Pelanggan PO Maju Lancar. Jumlah kuisioner yang disebarkan dihitung dengan Z E 33 BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS 4.1. Pengumpulan Data Pada bab sebelumnya telah dijelaskan bahwa pengumpulan data penelitian dilakukan dengan cara memberikan kuesioner kepada responden penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA JALAN TOL JAGORAWI PADA PT. JASA MARGA (PERSERO) Oleh I MADE ARDHIKA H

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA JALAN TOL JAGORAWI PADA PT. JASA MARGA (PERSERO) Oleh I MADE ARDHIKA H ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA JALAN TOL JAGORAWI PADA PT. JASA MARGA (PERSERO) Oleh I MADE ARDHIKA H24103100 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN LAYANAN DEPARTEMEN STATISTIKA FMIPA IPB TAHUN AKADEMIK 2010/2011 GIOVANNI ANGGRA JESSICA

ANALISIS KEPUASAN LAYANAN DEPARTEMEN STATISTIKA FMIPA IPB TAHUN AKADEMIK 2010/2011 GIOVANNI ANGGRA JESSICA ANALISIS KEPUASAN LAYANAN DEPARTEMEN STATISTIKA FMIPA IPB TAHUN AKADEMIK 2010/2011 GIOVANNI ANGGRA JESSICA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

Lebih terperinci

NILAI KERJA PERTANIAN PADA MAHASISWA BATAK TOBA (Kasus Pada Mahasiswa Batak Toba Angkatan Tahun 2005 Institut Pertanian Bogor)

NILAI KERJA PERTANIAN PADA MAHASISWA BATAK TOBA (Kasus Pada Mahasiswa Batak Toba Angkatan Tahun 2005 Institut Pertanian Bogor) NILAI KERJA PERTANIAN PADA MAHASISWA BATAK TOBA (Kasus Pada Mahasiswa Batak Toba Angkatan Tahun 2005 Institut Pertanian Bogor) Oleh: Rianti TM Marbun A14204006 PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Penyuluhan Pertanian bertujuan untuk mengembangkan kemampuan petani dan kelompok tani, mengubah perilakunya dalam usaha taninya sehingga mampu menghasilkan

Lebih terperinci

SURVEI PELAYANAN PUBLIK RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

SURVEI PELAYANAN PUBLIK RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1 SURVEI PELAYANAN PUBLIK RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Keberhasilan RSUP Dr. Sardjito dalam menjalankan peranannya sebagai Rumah Sakit Tipe A Pendidikan sangat

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Industri Skripsi Sarjana Teknik Industri Semester Ganjil 2005/2006 PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP PERILAKU DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA TRANSPORTASI UDARA GARUDA

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. hal ini adalah produk makanan dan minuman. Kepuasan merupakan suatu respon positif seseorang dimana hasil kinerja

METODE PENELITIAN. hal ini adalah produk makanan dan minuman. Kepuasan merupakan suatu respon positif seseorang dimana hasil kinerja 20 III. METODE PENELITIAN A. Konsep Dasar dan Batasan Operasional Konsep dasar dan definisi operasional merupakan semua pengertian yang digunakan untuk mendapatkan data yang akan dianalisis sesuai tujuan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv I. PENDAHULUAN Latar Belakang... 1 Rumusan Masalah... 12 Tujuan Penelitian... 13 Manfaat Penelitian...

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Pengumpulan Data 4.1.1 Profil Perusahaan PT. Cakra Garda Nusantara (CGN) adalah perusahaan yang bergerak di bidang penyedia jasa keamanan berupa security. PT.

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 18 III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Persaingan bisnis di sektor pertambangan semakin berkembang. Hal ini menyebabkan PT. Aneka Tambang Tbk membutuhkan karyawan yang berkompetensi untuk mencapai

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian ini membahas tentang kepuasan konsumen terhadap atribut jasa outbound pada PT Mandiri Kreasi Bersaudara (UPGRADE.inc). Jasa outbound belakangan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 12 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Faktor paling penting dalam pelayanan kesehatan di RS adalah kepuasan pasien. Kepuasan pasien terpenuhi jika harapan-harapan pasien akan pelayanan

Lebih terperinci

BAB IV. METODE PENELITIAN

BAB IV. METODE PENELITIAN BAB IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dantempat Penelitian Restoran Ikan Bakar Dalam Bambu Karimata adalah salah satu restoran yang berlokasi di pusat kota Sentul Bogor Depan Pintu Tol Sentul Selatan 2

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PRODUK CAMILAN KACANG MEREK Mr. P (Studi Kasus di PT Mitrasatrya Perkasautama, Jakarta)

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PRODUK CAMILAN KACANG MEREK Mr. P (Studi Kasus di PT Mitrasatrya Perkasautama, Jakarta) ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PRODUK CAMILAN KACANG MEREK Mr. P (Studi Kasus di PT Mitrasatrya Perkasautama, Jakarta) Oleh: FARDIAN ELVISTIARSO F34103010 DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Semakin ketatnya persaingan dalam industri perhotelan, maka untuk meningkatkan daya saingnya maka Sahira Butik Hotel Bogor melakukan peningkatkan terhadap

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian 3.1.1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kajian akan diarahkan pada gambaran profil perusahaan, serta posisinya di antara bank-bank lain yang bergerak dibidang

Lebih terperinci

PEMODELAN DATA PANEL SPASIAL DENGAN DIMENSI RUANG DAN WAKTU TENDI FERDIAN DIPUTRA

PEMODELAN DATA PANEL SPASIAL DENGAN DIMENSI RUANG DAN WAKTU TENDI FERDIAN DIPUTRA PEMODELAN DATA PANEL SPASIAL DENGAN DIMENSI RUANG DAN WAKTU TENDI FERDIAN DIPUTRA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2012 RINGKASAN TENDI

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT BANK BUKOPIN KANTOR CABANG CILEGON. Oleh ROSMIA MEGAWATI H

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT BANK BUKOPIN KANTOR CABANG CILEGON. Oleh ROSMIA MEGAWATI H ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT BANK BUKOPIN KANTOR CABANG CILEGON Oleh ROSMIA MEGAWATI H24077033 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS DEPARTEMEN MANAJEMEN

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Perusahaan melakukan aktivitas karena adanya kebutuhan dan keinginan konsumen. Pada masa sekarang terjadi persaingan yang sangat ketat pada

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Keterangan : n = jumlah mahasiswa yang diambil N = jumlah populasi mahasiswa program sarjana e = batas kesalahan pengambilan contoh

METODE PENELITIAN. Keterangan : n = jumlah mahasiswa yang diambil N = jumlah populasi mahasiswa program sarjana e = batas kesalahan pengambilan contoh 21 METODE PENELITIAN Desain, Lokasi, dan Waktu Penelitian Desain penelitian ini adalah cross sectional study, yaitu penelitian yang dilakukan pada satu waktu atau periode tertentu. Lokasi penelitian dilakukan

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP MINUMAN TEH SIAP MINUM (READY TO DRINK) MEREK TEH BOTOL SOSRO DI JAKARTA TIMUR

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP MINUMAN TEH SIAP MINUM (READY TO DRINK) MEREK TEH BOTOL SOSRO DI JAKARTA TIMUR ANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP MINUMAN TEH SIAP MINUM (READY TO DRINK) MEREK TEH BOTOL SOSRO DI JAKARTA TIMUR Oleh : NOVA RESKI SEPTINA K A14104117 PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT MUTU PELAYANAN WISATA MANCING FISHING VALLEY BOGOR

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT MUTU PELAYANAN WISATA MANCING FISHING VALLEY BOGOR ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT MUTU PELAYANAN WISATA MANCING FISHING VALLEY BOGOR Oleh : Dini Vidya A14104008 PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU MEMBELI BUKU BAJAKAN PADA MAHASISWA IPB PUSPA WIDYA UTAMI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU MEMBELI BUKU BAJAKAN PADA MAHASISWA IPB PUSPA WIDYA UTAMI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU MEMBELI BUKU BAJAKAN PADA MAHASISWA IPB PUSPA WIDYA UTAMI DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN

Lebih terperinci

3 KERANGKA PENDEKATAN STUDI

3 KERANGKA PENDEKATAN STUDI 3 KERANGKA PENDEKATAN STUDI Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu di Kota Serang menyediakan fasilitas kebutuhan operasional penangkapan ikan berupa pelayanan kebutuhan BBM, air bersih, es, dermaga,

Lebih terperinci

IV METODE PENELITIAN

IV METODE PENELITIAN IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan dikawasan Wisata Agro Perkebunan Nusantara Gunung Mas yang terletak di Seda Tugu, kecamatan Cisarua kabupaten Bogor. Pemilihan

Lebih terperinci

IV METODE PENELITIAN

IV METODE PENELITIAN IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di beberapa lokasi di wilayah Bogor dan Depok yakni di kampung Babakan Ciluar, Pancoran Mas, Kompleks PELNI Depok, Polresta Bogor,

Lebih terperinci

METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM PENENTUAN PRIORITAS PELAYANAN PADA PERUSAHAAN ASURANSI MARLINE SOFIANA PAENDONG

METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM PENENTUAN PRIORITAS PELAYANAN PADA PERUSAHAAN ASURANSI MARLINE SOFIANA PAENDONG METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM PENENTUAN PRIORITAS PELAYANAN PADA PERUSAHAAN ASURANSI MARLINE SOFIANA PAENDONG SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2006 SURAT PERNYATAAN

Lebih terperinci

Bab 3 Metodologi Penelitian

Bab 3 Metodologi Penelitian Bab 3 Metodologi Penelitian 3.1. Kerangka Pemecahan Masalah Metodologi penelitian merupakan rangkaian proses yang terkait secara sistematik Setiap tahap merupakan bagian yang menentukan tahapan berikutnya

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. Data dikumpulkan dari 239 alumni Prodi Statistika FMIPA UII, sebagai

BAB V PEMBAHASAN. Data dikumpulkan dari 239 alumni Prodi Statistika FMIPA UII, sebagai 32 BAB V PEMBAHASAN Klasifikasi lama penyeesaian skripsi Prodi Statistika FMIPA UII akan digunakan sebagai contoh penerapan I-CHAID dalam klasifikasi. Data alumni diambil dari Bagian Akademik FMIPA UII

Lebih terperinci

ANALISIS PENDAPATAN DAN TINGKAT KEPUASAN PETERNAK TERHADAP PELAKSANAAN KEMITRAAN AYAM BROILER

ANALISIS PENDAPATAN DAN TINGKAT KEPUASAN PETERNAK TERHADAP PELAKSANAAN KEMITRAAN AYAM BROILER ANALISIS PENDAPATAN DAN TINGKAT KEPUASAN PETERNAK TERHADAP PELAKSANAAN KEMITRAAN AYAM BROILER (Kasus Kemitraan Peternak Plasma Rudi Jaya PS Sawangan, Depok) Oleh : MAROJIE FIRWIYANTO A 14105683 PROGRAM

Lebih terperinci

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data

III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data populasi responden dilakukan pada bulan Desember 2008 Mei 2009. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara, (1) Penyusunan kuesioner (2) Uji validasi

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KARYAWAN MELALUI FAKTOR-FAKTOR QUALITY OF WORK LIFE (QWL) DI PT INTI ABADI KEMASINDO. Oleh : ANDINI DHAMAYANTI H

ANALISIS KEPUASAN KARYAWAN MELALUI FAKTOR-FAKTOR QUALITY OF WORK LIFE (QWL) DI PT INTI ABADI KEMASINDO. Oleh : ANDINI DHAMAYANTI H ANALISIS KEPUASAN KARYAWAN MELALUI FAKTOR-FAKTOR QUALITY OF WORK LIFE (QWL) DI PT INTI ABADI KEMASINDO Oleh : ANDINI DHAMAYANTI H24103077 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Pikir Kepuasan pengguna yang menjadi tujuan dari perusahaan dituangkan dalam strategi dan rencana kerja yang diimplementasikan dalam kegiatan pemasaran dan pelayanan

Lebih terperinci

SEGMENTASI NASABAH DALAM PENGEMBALIAN KREDIT DENGAN METODE CHAID HANIF AKBAR

SEGMENTASI NASABAH DALAM PENGEMBALIAN KREDIT DENGAN METODE CHAID HANIF AKBAR SEGMENTASI NASABAH DALAM PENGEMBALIAN KREDIT DENGAN METODE CHAID HANIF AKBAR DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2013 PERNYATAAN MENGENAI

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN COFFEESHOP WARUNG KOPI SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP STRATEGI PEMASARAN SKRIPSI IVAN STENLEY H

ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN COFFEESHOP WARUNG KOPI SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP STRATEGI PEMASARAN SKRIPSI IVAN STENLEY H ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN COFFEESHOP WARUNG KOPI SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP STRATEGI PEMASARAN SKRIPSI IVAN STENLEY H34052032 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode survei. Metode survei merupakan penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh

Lebih terperinci

ANALISIS SIKAP DAN KEPUASAN KONSUMEN RESTORAN DEATH BY CHOCOLATE AND SPAGHETTI BOGOR

ANALISIS SIKAP DAN KEPUASAN KONSUMEN RESTORAN DEATH BY CHOCOLATE AND SPAGHETTI BOGOR ANALISIS SIKAP DAN KEPUASAN KONSUMEN RESTORAN DEATH BY CHOCOLATE AND SPAGHETTI BOGOR SKRIPSI EGRETTA MELISTANTRI DEWI A 14105667 PROGRAM STUDI EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. konsep-konsep dasar pada QUEST dan CHAID, algoritma QUEST, algoritma

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. konsep-konsep dasar pada QUEST dan CHAID, algoritma QUEST, algoritma BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan membahas pengertian metode klasifikasi berstruktur pohon, konsep-konsep dasar pada QUEST dan CHAID, algoritma QUEST, algoritma CHAID, keakuratan dan kesalahan dalam

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA AHASS HONDA MOTOR ( STUDI KASUS CV. GUNA MOTOR BOGOR )

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA AHASS HONDA MOTOR ( STUDI KASUS CV. GUNA MOTOR BOGOR ) ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA AHASS HONDA MOTOR ( STUDI KASUS CV. GUNA MOTOR BOGOR ) Oleh YONNI ADI SAPUTRA H24076138 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS

Lebih terperinci

Lampiran 1. LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Consent)

Lampiran 1. LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Consent) LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Consent) Lampiran 1 Gambaran Tingkat Kepuasan Pasien dalam mutu pelayanan keperawatan di Ruang Rawat Jalan RS Adenin Adenan Medan. Peneliti: Azura Ikhlashiah 111121080

Lebih terperinci

III. METODE KAJIAN A Pe P ngumpulan Data Wawancara Observasi a. Data Primer

III. METODE KAJIAN A Pe P ngumpulan Data Wawancara Observasi a. Data Primer 18 III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data dapat dilakukan dengan berbagai metode, teknik dan sumber, yang dapat diuraikan sebagai berikut : a. Metode pengumpulan data meliputi : 1) Wawancara,

Lebih terperinci