BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA. terkait, yang terintegrasi. Misi Bogasari: 1. Menghasilkan produk berkualitas

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA. terkait, yang terintegrasi. Misi Bogasari: 1. Menghasilkan produk berkualitas"

Transkripsi

1 38 BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA 4.1 PENYAJIAN DATA Gambaran Umum Perusahaan Bogasari Flour Mills adalah divisi dalam PT Indofood Sukses Makmur, Tbk dan merupakan perusahaan penggilingan tepung terigu terintegrasi dan terbesar dalam satu lokasi. Visi Bogasari: Menjadi perusahaan terkemuka dari penyedia produk tepung-tepungan berkualitas premium dan bernilai tinggi termasuk jasa terkait, yang terintegrasi. Misi Bogasari: 1. Menghasilkan produk berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. 2. Mendistribusikan produk secara intensif untuk menjangkau seluruh area potensial, baik di wilayah Indonesia maupun wilayah regional. 3. Mengembangkan kompetensi sumber daya manusia. 4. Memperkuat daya saing dengan menerapkan teknologi yang tepat dan proses yang efektif. 5. Berupaya secara terus menerus menambah nilai perusahaan bagi para pemangku kepentingan Sejarah Singkat Perusahaan Ada begitu banyak milestone yang menandai pertumbuhan Bogasari. Ada begitu banyak tinta warna-warni yang tergores melengkapi produk dan jasa yang terus-menerus diperbaiki kualitas dan kuantitasnya sesuai kebutuhan dan permintaan pasar. Ada begitu banyak moment dan event yang terekam, bahkan mungkin juga luput dari catatan kami. 38

2 39 Pabrik Bogasari di Tanjung Priok, Jakarta mulai beroperasi pada tanggal 29 November Setahun kemudian, tepatnya pada tanggal 10 Juli 1972, dilakukan peresmian Pabrik Bogasari di Tanjung Perak, Surabaya. Saat ini Bogasari memiliki dua pabrik yang berlokasi di Jakarta dan Surabaya dengan total kapasitas produksi tepung sebesar 3,2 juta ton per tahun. Bogasari memproduksi berbagai tepung terigu yang berkualitas untuk berbagai kebutuhan dan dipasarkan dengan berbagai merek utama antara lain Cakra Kembar, Segitiga Biru, dan Kunci Biru. Merek-merek utama tersebut merupakan merek yang telah mapan, dikenal luas dan dekat di hati konsumen. Guna menjawab kebutuhan konsumen akan berbagai jenis terigu untuk berbagai makanan, Bogasari melakukan berbagai terobosan dan mengembangkan berbagai merek lainnya seperti Cakra Kembar Emas, Lencana Merah, Taj Mahal dan lainnya. Tepung terigu Bogasari tersedia di berbagai pelosok Indonesia melalui lebih dari 40 depo yang menyebar luas di berbagai daerah. Pada tahun 1991, usaha Bogasari telah diperluas dengan mendirikan pabrik pasta dalam kawasan pabrik Bogasari di Jakarta yang memproduksi jenis makanan asal Italia seperti spaghetti, macaroni, fettucini, dan lainnya, yang dipasarkan dengan merek La Fonte. Selain untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat dalam negeri, berbagai produk pasta tersebut juga diekspor ke mancanegara.

3 40 Kualitas Produk dan Layanan Berbagai upaya terus dilakukan Bogasari guna menghasilkan produk yang berkualitas bagi konsumen. Peresmian Bogasari Milling Training Center dan Lab Center di dalam kompleks pabrik Bogasari Jakarta pada tahun 1996, merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kulitas sumber daya manusia dalam menghasilkan produk berkualitas. Sejalan dengan ketentuan dalam Standar Nasional Indonesia (SNI)., mulai tahun 1999, tepung terigu Bogasari pun diperkaya dengan vitamin dan zat gizi. Upaya peningkatan produk dan layanan yang dilakukan juga telah mengantar Bogasari mendapatkan sertifikasi ISO 9001 (Sistem Manajemen Mutu), ISO (Sistem Manajemen Lingkungan), ISO (Sistem Manajemen Keamanan Pangan), dan OHSAS (Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja). Selain itu produk-produk tepung terigu Bogasari juga berhasil meraih berbagai penghargaan baik dari lembaga swasta maupun pemerintah. Pengembangan Pasar Guna mengembangkan pasar tepung terigu di Indonesia, pada tahun 1981 Bogasari mendirikan pusat pelatihan bakeri (baking school) di Jakarta dan kemudian di Surabaya pada tahun 1997, ditujukan untuk melatih para wirausahawan baru di bidang pangan berbasis tepung terigu. Dalam perjalanannya, Baking School kemudian dikembangkan menjadi Bogasari Baking Center (BBC) dengan cakupan area yang diperluas di berbagai kota di Indonesia.

4 41 BBC kini telah menjadi salah satu ujung tombak pemasaran Bogasari. Berbagai program peningkatan keterampilan dan pengetahuan memasak makanan berbasis tepung terigu yang dimiliki antara lain program Sajian Bersama Bogasari (SBB) yang digelar melalui roadshow di berbagai kota di Indonesia, Lomba Cipta Kreasi Resep (LCKR) bagi siswa-siswi jurusan Tata Boga tingkat SMK dan Perguruan Tinggi, demo masak, dan berbagai paket pelatihan khusus BBC lainnya. Selain itu, pelatihan khusus bagi para mitra Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang dilakukan Bogasari juga terus dikembangkan. Dengan konsep Mitra Tumbuh Bersama, sejak tahun 1998 Bogasari mendorong para mitra usahanya agar tumbuh menjadi pengusaha makanan berbasis tepung terigu yang mandiri dan berkembang. Program Sukses Bersama Bogasari, yang digelar secara periodik, merupakan upaya edukasi bagi UKM dalam mengembangkan resep dan teknologi memproduksi makanan berbasis tepung terigu. Sebagai wadah komunikasi dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman di antara para UKM, maka dibentuklah paguyuban-paguyuban UKM dari berbagai segmen seperti mi ayam, roti, martabak, gorengan, dan lainnya. Hadirnya Wacana Mitra, yaitu sebuah media yang diterbitkan bagi UKM diharapkan dapat menjadi sarana pendidikan dan informasi guna pengembangan usaha mereka. Pada tahun 2002, pembinaan UKM mitra Bogasari lebih dikembangkan lagi dan ditata dalam program loyalty Bogasari Mitra Card (BMC) yang antara lain

5 42 memberikan manfaat bagi para anggotanya berupa kemudahan untuk mendapatkan tepung terigu, pelatihan-pelatihan, dan dalam perkembangannya memberikan tambahan manfaat lain yakni jaminan asuransi kecelakaan diri, asuransi kesehatan dan asuransi kebakaran. Sebagai pelaku industri pangan, Bogasari juga memiliki komitmen dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional yaitu dengan menggelar program Bogasari Nugraha sejak tahun Program yang berupa pemberian bantuan dana penelitian bagi kalangan mahasiswa dan peneliti ini diharapkan turut mendorong lahirnya riset-riset unggulan khususnya dalam upaya penganekaragaman pangan untuk mencapai ketahan pangan nasional. Program ini terus berlanjut dan ditingkatnya skalanya hingga kini berubah namanya menjadi Indofood Riset Nugraha. Perjalanan Bogasari dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan pelanggan melalui penyediaan produk-produk berkualitas akan terus berlanjut seiring dengan komitmen Bogasari dalam upaya untuk turut membangun gizi bangsa Visi dan Misi Perusahaan a. Visi Perusahaan Menjadi perusahaan global penyedia makanan berkualitas (berbasis pertanian) dan produk serta jasa terkait.

6 43 b. Misi Perusahaan Kami berkomitmen untuk menyediakan produk dan jasa makanan (berbasis pertanian)bermerek yang berorientasi pasar dan pelanggan yang inovatif dan berkualitas tinggi. Kami berusaha untuk memberikan kepuasan, memenuhi kebutuhan kesehatan dan gizi masyarakat; memberikan nilai (manfaat) optimal bagi pelanggan kami, pemilik modal, pekerja dan masyarakat pada umumnya Struktur Organisasi dan Uraian Jabatan Kepala Seksi Gudang / operation Foreman Gudang B Foreman Gudang A Foreman Gudang By Product Foreman Gudang A & C Tally Gudang Tally Gudang Kepala Seksi Produksi / suport Foreman Produksi Foreman Produksi Foreman Produksi Foreman Control Room Tally Produksi Tally Produksi Tally Produksi Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT ISM Bogasari Flour Mills Bagian Finish Product Store

7 44 Uraian Jabatan ( Job Description ) Adapun Job Description dan tanggung jawab dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut : 1. Kepala Seksi Gudang / Operation - Memimpin anggota / foreman foreman gudang untuk meberikan pemgarahan dalam pekerjaan. 2. Foreman Gudang A, B, C - Mengawasi operator / anggota dalam bekerja dan melaporkan kepada bagian administrasi dari hasil pekerjaan yang dihasilkan anggota operator ( pemuatan tepung terigu ). 3. Foreman By Product - Mengawasi operator / anggota dalam bekerja dan melaporkan kepada bagian administrasi dari hasil pekerjaan yang dihasilkan anggota operator ( pemuatan pakan ternak ). 4. Tally Gudang - Mengecek jumlah muatan yang dimuat oleh kuli panggul di dalam truck, apakah sesuai dengan jumlah order yang diminta. 5. Kepala seksi produksi / suport. - Memimpin anggota / foreman foreman dan memberikan arahan pekerjaan yang harus diselesaikan / dikerjakan ( hasil target ). 6. Foreman Produksi - Mengawasi operator / anggota dalam bekerja dan melaporkan kepada bagian administrasi dari hasil produksi yang dihasilkan pada hari itu.

8 45 7. Foreman Control Room - Mengerjakan dari hasil kerja foreman foreman yang melaporkan hasil pada saat itu ( kepala bagian administrasi ). 8. Tally Produksi - Mengecek jumlah hasil yang telah selesai diproduksi dan mengawasi apabila operator tidak mengahsilkan produk sesuai target. 4.2 ANALISA DATA Karakteristik Responden Dari 40 kuesioner yang telah disebarkan ternyata semuanya bisa digunakan atau diolah untuk analisis selanjutnya. Pada bagian ini akan digambarkan atau dideskripsikan dari data masing masing informasi mengenai identitas diri mulai jenis kelamin, usia, pendidikan, dan masa kerja dalam bentuk deskriptif akan menampilkan karakteristik sampel yang digunakan didalam penelitian yang disajikan dalam tabel :

9 46 Tabel 4.1 Deskriptif Penelitian No Keterangan Jumlah Responden Persentase % Total N 1. Jenis Kelamin Laki laki Perempuan Jumlah 2. Usia > 41 Jumlah 3. Pendidikan Strata 1 Diploma 3 SLTA / Sederajat Jumlah 4. Masa Kerja 1 5 tahun 6 10 tahun tahun >16 tahun Jumlah ,5 32, , , , , Adapun tabel penjelasan tanggapan responden yang bisa dilihat pada tabel berikut ini :

10 Deskripsi Tanggapan Responden terhadap variabel Penelitian Tabel 4.2 Tanggapan Responden Terhadap Faktor Kinerja Karyawan No. Pernyataan STS TS KS S SS f % f % f % F % 1 Menyelesaikan tugas tepat waktu Rerata 2 Memenuhi standar kerja yang ditentukan Jumlah hasil kerja memenuhi tuntutan yang diharapkan Melapor dengan atasan jika ada masalah pekerjaan Berusaha dengan serius menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas Tidak suka menunda nunda pekerjaan yang harus diselesaikan Tepat waktu tiba dikantor Berusaha memberikan hasil pekerjaan sebaik mungkin Sumber : data primer diolah 2015 Keterangan : SS = Sangat Setuju KS = Kurang Setuju STS = Sangat Tidak Setuju S = Setuju TS = Tidak Setuju Berdasarkan tabel 4.2 diatas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat responden terhadap faktor Kinerja Karyawan sebagai berikut : 1. Pada pertanyaan pertama tentang Menyelesaikan tugas tepat waktu, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 18 orang atau sebesar 45,0 %. 2. Pada pertanyaan kedua tentang Memenuhi standar kerja yang ditentukan, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 22 orang atau sebesar 55,0 %.

11 48 3. Pada pertanyaan ketiga tentang Jumlah hasil kerja memenuhi tuntutan yang diharapkan, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Sangat Setuju sebanyak 20 orang atau sebesar 50,0 %. 4. Pada pertanyaan keempat tentang Melapor dengan atasan jika ada masalah pekerjaan, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Sangat Setuju sebanyak 17 orang atau sebesar 42,5 %. 5. Pada pertanyaan kelima tentang Berusaha dengan serius menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Sangat Setuju sebanyak 19 orang atau sebesar 47,5 %. 6. Pada pertanyaan keenam tentang Tidak suka menunda nunda pekerjaan yang harus diselesaikan, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 21 orang atau sebesar 52,5 %. 7. Pada pertanyaan ketujuh tentang Tepat waktu tiba dikantor, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 19 orang atau sebesar 47,5 %. 8. Pada pertanyaan kedelapan tentang Berusaha memberikan hasil pekerjaan sebaik mungkin, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 23 orang atau sebesar 57,5 %.

12 49 Tabel 4.3 Tanggapan Responden Terhadap Faktor Stress Kerja No Pernyataan STS TS KS S SS f % f % F % f % Rerata Saya harus bekerja super cepat dalam menyelesaikan pekerjaan saya Pekerjaan saya jarang membahayakan fisik saya Saya tidak punya cukup waktu untuk menyelesaikan semua pekerjaan saya Beban pekerjaan saya terlalu berat bagi saya Saya tidak memiliki ruang kantor yang cukup 5 luas untuk menjalankan pekerjaan saya Saya mengalami kesulitan berkomunikasi dalam rekan kerja diperusahaan ini Sumber : data primer diolah 2015 Keterangan : SS = Sangat Setuju KS = Kurang Setuju STS = Sangat Tidak Setuju S = Setuju TS = Tidak Setuju Berdasarkan tabel 4.3 diatas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat responden terhadap faktor Stres kerja sebagai berikut : 1. Pada pertanyaan pertama tentang Saya harus bekerja super cepat dalam menyelesaikan pekerjaan saya, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 22 orang atau sebesar 55,0 %. 2. Pada pertanyaan kedua tentang Pekerjaan saya jarang membahayakan fisik saya., jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 22 orang atau sebesar 55,0 %. 3. Pada pertanyaan ketiga tentang Saya tidak punya cukup waktu untuk menyelesaikan semua pekerjaan saya, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Sangat Setuju sebanyak 21 orang atau sebesar 52,5 %.

13 50 4. Pada pertanyaan keempat tentang Beban pekerjaan saya terlalu berat bagi saya, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 34 orang atau sebesar 85,0 %. 5. Pada pertanyaan kelima tentang Saya tidak memiliki ruang kantor yang cukup luas untuk menjalankan pekerjaan saya, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 22 orang atau sebesar 55,0 %. 6. Pada pertanyaan keenam tentang Saya mengalami kesulitan berkomunikasi dalam rekan kerja diperusahaan ini, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 29 orang atau sebesar 72,5 %. Tabel 4.4 Tanggapan Responden Terhadap Faktor Lingkungan Kerja No Pernyataan Saya merasa nyaman dengan kebersihan lingkungan dikantor saya. Saya mendapat dukungan layanan yang cukup untuk melaksanakan pekerjaan saya. Saya mengalami kesulitan memperoleh bahanbahan habis pakai (seperti kertas,bulpoint) yang saya butuhkan dalam pekerjaan saya. Apabila penerangan didalam ruangan pekerjaan memadai Sumber : data primer diolah 2015 STS TS KS S SS f % F % F % f % Rerata Keterangan : SS = Sangat Setuju KS = Kurang Setuju STS = Sangat Tidak Setuju S = Setuju TS = Tidak Setuju Berdasarkan tabel 4.4 diatas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat responden terhadap faktor Lingkungan kerja sebagai berikut :

14 51 1. Pada pertanyaan pertama tentang Saya merasa nyaman dengan kebersihan lingkungan dikantor saya., jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 22 orang atau sebesar 55,0 %. 2. Pada pertanyaan kedua tentang Saya mendapat dukungan layanan yang cukup untuk melaksanakan pekerjaan saya., jawaban responden terbanyak adalah menjawab Setuju sebanyak 14 orang atau sebesar 35,0 %. 3. Pada pertanyaan ketiga tentang Saya mengalami kesulitan memperoleh bahan-bahan habis pakai (seperti kertas,bulpoint) yang saya butuhkan dalam pekerjaan saya.., jawaban responden terbanyak adalah menjawab Kurang Setuju sebanyak 17 orang atau sebesar 42,5 %. 4. Pada pertanyaan keempat tentang Apabila penerangan didalam ruangan pekerjaan memadai, jawaban responden terbanyak adalah menjawab Kurang Setuju sebanyak 19 orang atau sebesar 47,5 % Uji itas dan Reliabilitas Uji itas Uji validitas dilakukan dengan mengkorelasikan masing-masing pernyataan dengan jumlah skor masing-masing variabel. itas didefinisikan sebagai sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsinya. Oleh karena itu penulis menguji tingkat validitas kuisioner yang disebarkan kepada para responden. Hasil Uji validitas digunakan dengan bantuan Program SPSS, masing-masing variabel adalah sebagai berikut :

15 52 Tabel 4.5. Uji validitas variabel Stres Kerja (X1) No. Item Pertanyaan Item - Total Correlation X1.1 0,587 X1.2 0,816 X1.3 0,732 X1.4 0,599 X1.5 0,720 X1.6 0,588 Sumber : lampiran Corrected Item - Total Correlation 0,358 0,679 0,578 0,482 0,535 0,410 r tabel Keterangan Berdasarkan pada tabel 4.5 untuk variabel Stres kerja terdiri dari 6 pertanyaan, dimana semua item pertanyaan pada variabel ini mempunyai nilai korelasi lebih besar dari maka dapat disimpulkan semua instrumen penelitian ini adalah valid. Tabel 4.6. Uji validitas variabel Lingkungan kerja(x2) No. Item Pertanyaan Item - Total Correlation X2.1 0,636 X2.2 0,890 X2.3 0,851 X2.4 0,775 Sumber : lampiran Corrected Item - Total Correlation 0,422 0,773 0,695 0,599 r tabel Keterangan Berdasarkan pada tabel 4.6 untuk variabel Lingkungan kerja terdiri dari 4 pertanyaan, dimana semua item pertanyaan pada variabel ini mempunyai nilai korelasi lebih besar dari maka dapat disimpulkan semua instrumen penelitian ini adalah valid.

16 53 Tabel 4.7. Uji validitas variabel Kinerja karyawan (Y) No. Item Pertanyaan Item - Total Correlation Y.1 0,726 Y.2 0,521 Y.3 0,610 Y.4 0,755 Y.5 0,750 Y.6 0,744 Y.7 0,740 Y.8 0,636 Sumber : lampiran Corrected Item - Total Correlation 0,598 0,394 0,449 0,650 0,654 0,651 0,642 0,528 r tabel Keterangan Berdasarkan pada tabel 4.8 untuk variabel Kinerja karyawan terdiri dari 8 pertanyaan, dimana semua item pertanyaan pada variabel ini mempunyai nilai korelasi lebih besar dari maka dapat disimpulkan semua instrumen penelitian ini adalah valid Uji Reliabilitas Suatu reliabilitas mengarah pada ketepatan suatu alat ukur, dimana tingkat reliabilitas akan memperlihatkan sejauh mana alat ukur dapat diandalkan dan dipercaya sehingga hasil pengukurannya tetap konsisten walaupun dilakukan beberapa kali terhadap gejala yang sama terhadap alat ukur yang sama pula. Sedangkan untuk mengetahui instrumen dikatakan reliabel, diukur dengan menggunakan Cronbach Alpha. Suatu alat pengukuran dapat dikatakan reliabel apabila memiliki koefisien Cronbach Alpha 0,6. Dari hasil perhitungan dengan program SPSS diperoleh nilai koefisien Alpha Cronbach selengkapnya tersaji pada tabel 4.8 berikut ini :

17 54 Tabel 4.8. Hasil perhitungan koefisien Alpha Cronbach. No Variabel Koefisien Alpha Cronbach 1 Stres kerja (X1) 0,756 2 Lingkungan kerja (X2) 0,803 3 Kinerja karyawan (Y) 0,837 Sumber : Lampiran r tabel 0,600 0,600 0,600 Keterangan Reliabel Reliabel Reliabel Jadi dapat disimpulkan bahwa reliabilitas dari konstruk atau Stres kerja, Lingkungan kerja dan Kinerja karyawan adalah tinggi. 4.4 Analisis Regresi Linier Berganda Dalam analisis ini menggunakan model Analisis Regresi berganda berguna untuk mengetahui terdapat atau tidaknya pengaruh diantara variabel bebas dan variabel terikat, hasil tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 4.9. Hasil Perhitungan dengan Program SPSS Variabel bebas Koefisien Std. t hitung r parsial Regresi Error Stres Kerja 0,363 0,173 2,101 0,326 Lingkungan kerja 1,203 0,170 7,064 0,758 Variabel terikat : Kinerja karyawan(y) Konstanta : 5,233 Koefisien Korelasi ( R ) = 0,822 Koefisien determinasi ( R 2 ) = 0,676 Ajusted R 2 = 0,659 t tabel = 2,026 Sumber : Lampiran Berdasarkan hasil perhitungan tersebut di atas, diperoleh persamaan regresi Linier berganda sebagai berkut :

18 55 Y = 5,233+ 0,363 X 1 + 1,203 X 2 Berdasarkan persamaan tersebut diatas, maka dapat dijelaskan melalui penjelasan sebagai berikut : b 0 = Konstanta = 5,233 Konstanta sebesar 5,233 memiliki arti bahwa Kinerja karyawan (Y) sebesar 5,233 satuan dengan asumsi bahwa Stres kerja (X 1 ), dan Lingkungan kerja(x 2 ), adalah konstan. b 1 = Koefisien regresi untuk X 1 = 0,363 Ini menunjukkan besarnya kontribusi Stres kerja (X 1 ) terhadap perubahan Kinerja karyawan, artinya apabila variabel Stres kerja menurun 1 satuan maka Kinerja karyawan akan naik sebesar 0,363 satuan dengan asumsi variabel bebas lain adalah konstan atau sama dengan 0. b 2 = Koefisien regresi untuk X 2 = 1,203 Ini menunjukkan besarnya kontribusi variabel Lingkungan(X 2 ) terhadap Kinerja karyawan, artinya apabila variabel Lingkungan kerja membaik atau meningkat 1 satuan, maka Kinerja karyawan akan naik sebesar 1,203 satuan dengan asumsi variabel bebas lain adalah konstan Koefisien Determinasi dan Korelasi berganda Nilai R 2 (koefisien determinasi) = 0,676 dan Ajusted R 2 = 0,659, nilai ini menunjukkan kemampuan variabel bebas dalam mempengaruhi/menjelaskan variabel terikat adalah sebesar 0,676. Ini berarti derajat ketelitian dari model mampu menjelaskan hubungan antara variasi variabel Stres kerja dan Lingkungan

19 56 kerja dengan variabel Kinerja karyawan hingga sebesar 67,6%. Sedangkan sisanya sebesar 32,4% dijelaskan oleh factor atau variabel lain. Sedangkan besarnya koefisien korelasi berganda ( R ) = 0,822 ini berarti menunjukkan bahwa hubungan keeratan antara variabel bebas dengan variabel terikat adalah Sangat kuat. 4.5 Pengujian Hipotesis Uji F Untuk mengetahui adanya pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat secara Simultan (serempak) digunakan uji F. Sedangkan untuk menghitung nilai F dengan program SPSS tersaji pada tabel 4.10 berikut ini : Tabel Analisis Varian ( ANOVA ) Sumber Varian Jumlah Kuadrat Regresi 439,191 Sisa 210,184 Total 649,375 Sumber : Lampiran df Kuadrat Tengah 219,596 5,681 F hitung F tabel 38,657 3,252 Adapun langkah langkah pengujian uji F adalah sebagai berikut : a. Ho : 1 = 2 = 0 Secara Simultan tidak ada satupun variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel terikat. H I : Secara Simultan ada satu atau lebih variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel terikat.

20 57 c. = 0,05 dengan df pembilang = 2 df penyebut = n k 1 = = 37 c. F hitung = Mean Square Regression Mean Square Residual = 219,596 = 38,657 5,681 d. F tabel ( = 0,05) = 3,252 Ho ditolak jika F hitung F tabel Uji t Ho diterima jika F hitung < F tabel Karena F hitung F tabel atau nilai probabilitas ( ) sebesar 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan H 1 diterima yang berarti bahwa Stres kerja dan Lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan sebagai variabel terikat. Selanjutnya untuk mengetahui adanya pengaruh secara parsial antara Variabel Tingkat pendidikan(x 1 ) terhadap Produktivitas kerja karyawan (Y) digunakan uji t dengan langkah langkah sebagai berikut : a. Ho : 1 = 0 ( tidak ada pengaruh antara variabel X 1, dengan variabel Y ) b. H 1 : 1 0 ( ada pengaruh antara variabel X 1 dengan variabel Y ) = 0,05/2 = 0,025 dengan df = n k 1 = = 37 2 c. t hitung = 1 Se( 1) = 0,363 0,173 = 2,101 d. t tabel ( = 0,025) = 2,026 2 Dari perhitungan diperoleh t hitung = 2,101 sedangkan t tabel = 2,026 pada df = 37 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,05. Karena t hitung > t tabel

21 58 maka Ho ditolak dan H 1 diterima. Sehingga secara parsial Stres kerja(x 1 ) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan(y). Sedangkan nilai koefisien determinasi (r 2 ) parsial untuk variabel Tingkat pendidikan sebesar 0,326 2 = berarti bahwa variabel Stres kerja mampu menjelaskan Kinerja karyawan hingga sebesar 10,63%. Sedangkan sisanya sebesar 89,37% dijelaskan oleh faktor lain. Selanjutnya untuk mengetahui adanya pengaruh antara variabel Lingkungan kerja(x 2 ) terhadap Kinerja karyawan(y) digunakan uji t dengan langkah langkah sebagai berikut : a. Ho : 2 = 0 (tidak ada pengaruh antara varibel X 2 dengan variabel Y) H 1 : 2 0 (ada pengaruh antara variabel X 2 dengan variabel Y) b. = 0,025 dengan df = n k 1 = = 37 2 c. t hitung = 2 Se ) ( 2 1,203 = = 7,064 0,170 d. t tabel ( = 0,025) = 1,985 2 Berdasarkan perhitungan diperoleh t hitung = 7,064 sedangkan t tabel = 2,101 pada df = 37 dengan tingkat signifikasi sebesar 0,05. Karena t hitung lebih besar dari t tabel, maka Ho ditolak dan H 1 diterima. Sehingga secara parsial Lingkungan kerja(x 2 ) berpengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan. Sedangkan nilai koefisien determinasi parsial (r 2 ) untuk variabel Lingkungan kerja sebesar 0,758 2 = 0,5746 berarti bahwa variabel

22 59 Lingkungan kerja mampu menjelaskan Kinerja karyawan hingga sebesar 57,46%. Sedangkan sisanya sebesar 42,53% dijelaskan oleh faktor lain. Dari perhitungan koefisien korelasi parsial dan koefisien regresi yang distandarkan factor yang dominan berpengaruh terhadap Kinerja karyawan adalah lingkungan kerja, karena memiliki koefisien korelasi 0,758 yang lebih besar dari koefisien korelasi Stres kerja yang memiliki koefisien korelasi sebesar 0, INTEPRETASI / PEMBAHASAN Dari pengujian hipotesis secara parsial dinyatakan bahwa Stres kerja berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan. Hasil ini menguatkan penelitian yang dilakukan oleh Wulandari (2009). Perbedaan dengan hasil yang dilakukan oleh Wulandari adalah ada pengaruh negatif signifikan antara stres kerja dengan kinerja karyawan, sedangkan hasil penelitian adalah ada pengaruh positif signifikan antara stres kerja dengan kinerja karyawan. Stres kerja beperngaruh terhadap kinerja karyawan artinya jika semakin tinggi tingkat persaingan, terlalu banyak pekerjaan yang harus diselesaikan oleh karyawan maka akan meningkatkan kinerja karyawan, begitu pula sebaliknya. Sedangkan hasil pengujian hipostesi berikutnya adalah Lingkungan kerja berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan. Hasil ini menguatkan penelitian yang dilakukan oleh Lucky Wulan A (2011) yang menyatakan bahwa lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Lingkungan kerja yang kondusif, lingkungan social yang ramah,

23 60 dan kondisi fisik tempat kerja yang baik maka kinerja karyawan akan meningkat.

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. mengemukakan hasil dari penelitian yang penulis lakukan dengan menunjukkan

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. mengemukakan hasil dari penelitian yang penulis lakukan dengan menunjukkan 60 BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. Penyajian Data Pada bab empat ini akan dijelaskan mengenai gambaran umum Lembaga Kursus dan Pelatihan Pondok Aljabar, serta penulis akan membahas dan mengemukakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi responden disini akan menganalisa identitas para konsumen yang menjadi sampel dalam penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN. Pengaruh Stres Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada

KUISIONER PENELITIAN. Pengaruh Stres Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada KUISIOER PEELITIA Pengaruh Stres Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Finish Product Store PT. ISM Bogasari Flour Mills Surabaya Saya Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Wijaya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Tabel 5.1. Deskriptif Struktur Organisasi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Tabel 5.1. Deskriptif Struktur Organisasi BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskriptif Pada bagian ini akan digambarkan atau dideskripsikan dari data masing-masing informasi mengenai identitas diri mulai jenis kelamin, usia, dan pendidikan dalam

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1 1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merupakan produsen tepung terigu pertama dan terbesar di dunia, pabrik ini berada

BAB I PENDAHULUAN. merupakan produsen tepung terigu pertama dan terbesar di dunia, pabrik ini berada BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Flour Mills Surabaya merupakan produsen tepung terigu pertama dan terbesar di dunia, pabrik ini berada dalam satu lokasi yang

Lebih terperinci

BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,

BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin, 51 BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan disajikan deskripsi tentang deskripsi responden dan analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat PT. PLN (Persero) Berawal di akhir abad ke 19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA. subyek penelitian. Subyek penelitian ini adalah konsumen yang pernah

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA. subyek penelitian. Subyek penelitian ini adalah konsumen yang pernah BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA 4.1 Gambaran Subyek Penelitian Pembahasan dalam uraian ini adalah tentang gambaran subyek penelitian, dimana subyek penelitian ini menggambarkan karakteristik

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA Bab ini akan menyajikan data data yang telah peneliti dapatkan dari para responden. Data tersebut kemudian diolah dengan bantuan program SPSS 15.0 for Windows. Hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Chandra Super Store merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang telah tersebar di berbagai kota. Chandra menjual berbagai produk dan merek mulai

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Sekolah SMK Negeri 6 Malang yang beralamat di Jalan Ki Ageng Gribig 28 Malang, merupakan sekolah menengah kejuruan berstatus negeri yang resmi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

MEMPELAJARI KUALITAS TEPUNG TERIGU PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK. DIVISI BOGASARI FLOUR MILLS

MEMPELAJARI KUALITAS TEPUNG TERIGU PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK. DIVISI BOGASARI FLOUR MILLS MEMPELAJARI KUALITAS TEPUNG TERIGU PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK. DIVISI BOGASARI FLOUR MILLS Nama : Herydho Octa Ardyansyah NPM : 33411368 Jurusan : Teknik Industri Pembimbing : Dr. Ina Siti Hasanah,

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari : BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Subyek Penelitian Sebelum melakukan pengujian statistik terlebih dahulu penelitit melihat profil remaja sebagai responden. Peneliti menyertakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Sunan Ampel Surabaya Berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 65 Tahun 2013 IAIN Sunan Ampel Surabaya berubah menjadi Universitas

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Putra Baru Swalayan Putra Baru Swalayan merupakan salah satu dari bisnis ritel yang ada di Indonesia. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Adira Finance tbk. Berdiri pada bulan Maret 1990, yang beralamat di Graha Adira Menteng Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Obyek Penelitian Lokasi penelitian ini adalah Butik Kharisma Indonesia yang berlokasi di Jalan Gajahmada No. 134, Semarang. Obyek penelitian ini adalah karyawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini disajikan hasil penelitian dan pembahasannya. Hasil penelitian ini dinyatakan dalam bentuk deskripsi responden penelitian, deskripsi variabel penelitian,

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 40 III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data 3.1.1 Penelitian Kepustakaan 1. Study literatur atau studi kepustakaan, yaitu dengan mendapatkan berbagai literatur dan referensi tentang manajemen

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Nama :Farah Npm :122100606 Jurusan :Manajemen Pembimbing :Rooswhan Budhi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kota Gorontalo Kecamatan Kota Timur Kelurahaan Ipilo dan Heledulaa Utara selama 2 bulan yaitu bulan Mei sampai Juni tahun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT.Asuransi Staco Mandiri adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang asuransi kerugian didukung dengan permodalan yang jumlahnya meningkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 48 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data dikumpulkan dan diperoleh melalui menyebar kuesioner secara langsung kepada

Lebih terperinci

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER. mengisi daftar pernyataan dalam kuesioner ini dengan tujuan sebagai data untuk

LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER. mengisi daftar pernyataan dalam kuesioner ini dengan tujuan sebagai data untuk LAMPIRAN LEMBAR KUESIONER Responden yang terhormat Bersama ini saya mengharapkan kesediaaan sdra/sdri untuk mengisi daftar pernyataan dalam kuesioner ini dengan tujuan sebagai data untuk penyusunan skripsi

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981, dan sampai saat ini, jumlah karyawan yang bekerja

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981, dan sampai saat ini, jumlah karyawan yang bekerja BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. SS Utama adalah perusahaan yang bergerak pada bidang pembuatan sepatu dan sandal Ardiles. Berdiri sejak tahun 1981,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Sincere Music Yamaha Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Pada bagian ini membahas tentang karakteristik dari responden yang diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 60 responden. Profil responden

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut : BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Responden 4.1.1 Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia Adapun data berdasarkan usia responden karyawan Toko Buku Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif / inferensial. Pendekayan kuantitatif adalah suatu

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif / inferensial. Pendekayan kuantitatif adalah suatu 29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 JENIS PENELITIAN Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif / inferensial. Pendekayan kuantitatif adalah suatu pendekatan yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada UMKM yang bergerak dibidang usaha kuliner di Kota Semarang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Sebelum mendirikan Koperasi, Ponpes Sidogiri membuka usaha berupa kedai dan warung kelontong di dalam lingkungan pesantren untuk memenuhi kebutuhan para santri.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian 1. Objek Penelitian PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. merupakan salah satu dari sekian banyak Bank BUMN yang ada

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma Jurusan Manajemen Depok)

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma Jurusan Manajemen Depok) ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma Jurusan Manajemen Depok) LATAR BELAKANG Perguruan Tinggi Swasta (PTS) merupakan salah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Maskapai Asuransi Raya (selanjutnya disebut PT Asuransi Raya atau Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta.

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto Dwi Ayuda / 12211228 Latar Belakang Adapun PT. Asuransi Astra

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Juni 2013 sampai dengan bulan Agustus Berdasarkan jenis masalah yang

BAB III METODE PENELITIAN. Juni 2013 sampai dengan bulan Agustus Berdasarkan jenis masalah yang 33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Rancangan Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Kudus. Penelitian ini dimulai dari bulan Juni 2013 sampai dengan bulan Agustus 2013. Berdasarkan jenis masalah

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. sejak Tahun 1994 yang didirikan oleh Bapak Haryantoyang bergerak pada

BAB IV PEMBAHASAN. sejak Tahun 1994 yang didirikan oleh Bapak Haryantoyang bergerak pada BAB IV PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Adiwraksa Atyanta adalah sebuah perusahaan yang berdiri sejak Tahun 1994 yang didirikan oleh Bapak Haryantoyang bergerak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PR. TRUBUS ALAMI MALANG. Oleh : Ahmad Zainul Arifin

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PR. TRUBUS ALAMI MALANG. Oleh : Ahmad Zainul Arifin PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PR. TRUBUS ALAMI MALANG Oleh : Ahmad Zainul Arifin Pendahuluan Pendidikan tinggi di Indonesia dewasa ini telah memasuki

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Dalam penelitian ini yang dipilih sebagai objek penelitian oleh peneliti adalah konsumen yang sudah menggunakan sepatu Converse. Peneliti memilih

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kausal komporatif

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kausal komporatif BAB III METODE PENELITIAN 3.1. JENIS PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian kausal komporatif atau penelitian deskriptif karena peneliti ingin mengetahui pengaruh terhadap variabel stres kerja,

Lebih terperinci

Nama : Iksannur Hidayatullah Npm : Kelas : 3EA01

Nama : Iksannur Hidayatullah Npm : Kelas : 3EA01 PENGARUH PERSEPSI DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MODEM INTERNET SMARTFREN di KALANGAN MAHASISWA GUNADARMA Nama : Iksannur Hidayatullah Npm : 12209315 Kelas : 3EA01 Latar Belakang Dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

(Studi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi S1- Manajemen Depok Angkatan 2013 Universitas Gunadarma)

(Studi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi S1- Manajemen Depok Angkatan 2013 Universitas Gunadarma) PENGARUH HARGA PAKET INTERNET DAN KUALITAS JARINGAN INTERNET TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (Studi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi S1- Manajemen Depok Angkatan 2013 Universitas Gunadarma) Nama : Dede Esa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Amarta Multi Corporation. bagi industri. Berdiri di Yogyakarta sejak tahun 2004.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Amarta Multi Corporation. bagi industri. Berdiri di Yogyakarta sejak tahun 2004. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Amarta Multi Corporation Amarta Multi Corporation adalah sebuah perusahaan penyedia jasa pelatihan dan konsultasi Sumber Daya Manusia bagi industri.

Lebih terperinci

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13 Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok Monica Arum Kusumaningtyas 15213653 3EA13 Latar Belakang Perkembangan bisnis ponsel di Indonesia yang demikian

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pekanbaru. Ada lima variabel dalam penelitian ini yaitu : Variabel Dependen (Y)

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pekanbaru. Ada lima variabel dalam penelitian ini yaitu : Variabel Dependen (Y) BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Deskriptif Karakteristik Responden Pada bab ini akan dibahas variabel penelitian. Pengaruh Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Pada Mie Jogja Pak Karso

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko Septiaji NPM : 15210100 LATAR BELAKANG Dalam kondisi

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini adalah sepeda motor vario 150 yang berada di kota

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini adalah sepeda motor vario 150 yang berada di kota 25 25 BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek/subyek Penelitian Obyek penelitian adalah variabel atau yang menjadi titik perhatian suatu penelitian, objek penelitian ini adalah sepeda motor vario 150 yang berada

Lebih terperinci

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks BAB III. METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks Perkantoran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Profil Perusahaan Freetrend Indrustrial Limited merupakan indrustri sepatu atletik dan hanya memproduksi sepatu atletik. Pada tahun 2010

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Pengumpulan Data Penelitian. Yamaha SS Cabang Kedungmundu Semarang. Kuesioner dibagikan

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Pengumpulan Data Penelitian. Yamaha SS Cabang Kedungmundu Semarang. Kuesioner dibagikan BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskripsi Pengumpulan Data Penelitian Penelitian ini menggunakan data hasil penyebaran koesioner kepada 100 orang responden calon konsumen

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) Nama : Helpiani br karo NPM : 13211277 Pembimbing : Sri Kurniasih

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum dan Deskriptif Objek Penelitian 4.1.1 Sejarah Singkat Mengenai Pegadaian Syari ah Kendal Pegadaian Syari ah Kendal merupakan salah satu Unit Pegadaian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut karena Universitas Mercu Buana Jakarta merupakan salah satu universitas

Lebih terperinci

Bab 3 METODE PENELITIAN

Bab 3 METODE PENELITIAN Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Metodologi Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Dengan metode kuantitatif ini diharapkan dapat memberikan penjelasan mengenai perilaku

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di PT Selamat Sempurna Tbk. yang beralamat di Jl. LPPU Curug no.88, Tangerang, Banten 3.1. Gambaran Umum

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pendahuluan Bagian ini membahas jenis dan sumber data, kerangka sampel, teknik pengumpulan data, definisi operasional, teknik pengujian dan pengukuran instrument penelitian,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah produk fashion pada online shop. Online shop atau Toko online

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah 1397 orang yang terdiri dari petugas Aviation Security (Avsec), petugas

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah 1397 orang yang terdiri dari petugas Aviation Security (Avsec), petugas BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian Jumlah karyawan operasional Angkasa Pura II Bandara Soekarno Hatta adalah 1397 orang yang terdiri dari petugas Aviation Security (Avsec), petugas pemadam

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Tahapan Pelaksanaan Penelitian Di dalam penelitian ini terdapat tahapan pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: 1. Peneliti melakukan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengumpulan Data Teknik Pengumpulan data dalam menguji validitas dan reliabilitas faktor-faktor dan variabel penelitian Kepuasan Kerja karyawan ini dilakukan memakai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase. Jumlah Sumber : Data Primer yang diolah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase. Jumlah Sumber : Data Primer yang diolah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Identitas Responden 4.1.1 Jenis Kelamin Responden Untuk mengetahui identitas responden, dalam penelitian ini akan dijelaskan tentang jenis kelamin responden yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian PT. Pratama merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini terletak di

Lebih terperinci

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. HASIL DAN PEMBAHASAN II. HASIL DAN PEMBAHASAN 2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan jawaban responden yang telah diklasifikasikan menurut jenis kelamin, umur, pendidikan, jenis pekerjaan, dan pengeluaran dalam satu bulan,

Lebih terperinci

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM Annisa Rafida 11213152 Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN J.CO DONUTS & COFFEE CABANG CIBUBUR JUNCTION TAHUN

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan Penelitian. Melalui hasil data primer yang didapatkan melalui penyebaran kuesioner

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan Penelitian. Melalui hasil data primer yang didapatkan melalui penyebaran kuesioner BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian Melalui hasil data primer yang didapatkan melalui penyebaran kuesioner dilakukan pengujian reliabilitas untuk mengetahui bahwa jawaban yang diberikan oleh responden

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Lokasi yang digunakan dalam penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul dan sebagai obyek penelitiannya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Surakarta dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan responden (sampel)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Surakarta dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan responden (sampel) BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pengumpulan data pada penelitian dilaksanakan dengan menyebarkan kuesioner seluruh Kantor Akuntan Publik (KAP) yang berada di Wilayah Surakarta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai data-data responden yang digunakan sebagai sampel yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. membuktikan diri sebagai Bimbingan belajar terbaik dan terbesar di Indonesia.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. membuktikan diri sebagai Bimbingan belajar terbaik dan terbesar di Indonesia. 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Perusahaan Ganesha Operation telah menjadi bagian dari sejarah kehidupan masyarakat Indonesia sejak 1984. Sejak saat itu, Ganesha Operation terus

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian yang ilmiah pula, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai

BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian yang ilmiah pula, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai 44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian merupakan salah satu dari tindakan yang dapat dikatakan sebagai tindakan dalam mencari kebenaran dengan menggunakan pendekatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Berdasarkan penyebaran data kepada auditor di Kantor Akuntan Publik yang berada di Jakarta Barat jumlah kuesioner yang disebar sebanyak 80

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Tugas Pokok dan Fungsi Satpol PP Perjalanan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Mojokerto diawali sebagai sub bagian pada Bagian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Menurut sugiyono (2012:14), metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah (sebagai lawanya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN B a b I V H a s i l P e n e l i t i a n d a n P e m b a h a s a n 148 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Besarnya pengaruh kualitas pelayanan fiskus dan ketegasan sanksi pajak dalam meningkatkan

Lebih terperinci

Annisa Resti Darmawanti 3EA

Annisa Resti Darmawanti 3EA Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen, Iklan Produk Pesaing dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Perilaku Perpindahan Merek (Studi kasus pada mantan pengguna kartu pra bayar Im3 di lingkungan mahasiswa FE

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi tersebut mencakup konteks riset, data dan sumber data, lokasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi tersebut mencakup konteks riset, data dan sumber data, lokasi BAB III METODOLOGI PENELITIAN Lingkup Penelitian Pada bab ini akan dibahas metodologi yang digunakan dalam penelitian ini. Metodologi tersebut mencakup konteks riset, data dan sumber data, lokasi penelitian,

Lebih terperinci

SELAMAT MENGERJAKAN. Berikancentang ( ) padajawaban yang paling sesuaidenganpendapatanda. I. Harga. SkalaUkur SS S KS TS STS

SELAMAT MENGERJAKAN. Berikancentang ( ) padajawaban yang paling sesuaidenganpendapatanda. I. Harga. SkalaUkur SS S KS TS STS SELAMAT MENGERJAKAN Berikancentang ( ) padajawaban yang paling sesuaidenganpendapatanda. I. Harga 1 2 3 4 Harga yang ditetapkan mi instan merek Indomie murah. Harga mi instan merek Indomie mampu dibeli

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang desebarkan kepada pengguna website Kreavi.com melalui email admin. Dari kuesioner diperoleh data

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. dan Bisnis Islam UIN Sunan Ampel Surabaya. strategis bagi perkembangan Ekonomi Islam, Perbankan Syari ah, Asuransi

BAB IV HASIL PENELITIAN. dan Bisnis Islam UIN Sunan Ampel Surabaya. strategis bagi perkembangan Ekonomi Islam, Perbankan Syari ah, Asuransi 64 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Umum Objek Penelitian 1.1 Profil Umum Program Studi Ekonomi Syari ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Ampel Surabaya Program Studi Ekonomi Syari ah memiliki

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah keseluruhan objek atau keseluruhan individu yang akan diteliti.

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah keseluruhan objek atau keseluruhan individu yang akan diteliti. III. METODE PENELITIAN 3.1 Populasi Penelitian Populasi adalah keseluruhan objek atau keseluruhan individu yang akan diteliti. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah karyawan divisi usaha

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian. ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian. ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik 34 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi pada penelitian ini adalah di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. 2. Populasi Penelitian Populasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian menguraikan seluruh kegiatan yang dilaksanakan selama penelitian berlangsung dari awal proses penelitian sampai akhir penelitian. Metodologi digunakan

Lebih terperinci

Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Produk Kopi Merk Kapal Api di Kantor Mabes Polri Jakarta Selatan. Nama : Muhammad Arif Adriansyah NPM :

Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Produk Kopi Merk Kapal Api di Kantor Mabes Polri Jakarta Selatan. Nama : Muhammad Arif Adriansyah NPM : Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Produk Kopi Merk Kapal Api di Kantor Mabes Polri Jakarta Selatan Nama : Muhammad Arif Adriansyah NPM : 14210639 LATAR BELAKANG Pada era globalisasi yang merupakan gambaran

Lebih terperinci