BAB III METODOLOGI ANALISA DAN PERANCANGAN. 3.1 Framework Analisis. Framework yang digunakan dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODOLOGI ANALISA DAN PERANCANGAN. 3.1 Framework Analisis. Framework yang digunakan dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan"

Transkripsi

1 BAB III METODOLOGI ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Framework Analisis Framework yang digunakan dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan penggunaan bisnis proses dengan menggunakan teknology infbnnasi, yang terdiri dari input, methodology dan output. Gambar 3.1 dibawah ini menunjukkan konsep framework yang digunakan dalam penelitian ini. Cuslomer Relationship Management I Kebutuhan I I lri, Mdfndology Bisnis proses yang lll.r \] berhubungan dengan lnput - Analisa Model Bsnis Output.1 pelanggan I i i - Anatisa Bisnis Proses ' i Aplikasi I i-pengembanganmodel ] i Gambar 3.1 Konsep Framework BizNet Corporate Portal ii Hasil CRM Tool Berdasarkan framework tersebut, penelitian ini menganalisa kebutuhan CRM dalam kegiatan bisnis proses di Biznet sebagai kebutuhan CRM dalam mengembangkan aplikasi yang menyangkut semua aspek kebutuhan front office seperti penjualan (sales dan marketing), produk jasa dan customer service. Hal ini yang menjadi input untuk peningkatan proses bisnis. Penggunaan metodologi dalam penelitian ini akan menganalisa model bisnis, proses bisnis dan pengembangan aplikasi CRM. Dan output yang dihasilkan dari penelitian ini adalah aplikasi CRM yang berbasis web yang akan digunakan sebagai perangkat dalam mengimplementasikan CRM. 30

2 3t 3.2. Model Penelitian I I Metode Analisa: j Porter's Five Competrtive Forces Value Chain \ry, E\n "I l.effik$ Fungsifungsi strategis CRM i ' j Analisa proses Bisnis WCA (Work Centered Anatysis) Peningkatan fungsi bisnis proses yang berhubungan dengan CRM Pengembangan Corporate Portal Proses pengem bangan aplikasl CRM dengan menggunakan Use j gi.n"t Corporate portal Gambar 3.2 Model penelitian Model peneritian ini dibagi daram 3 fase. Daram fbse r, sebagai probrem dornain akan dianalisa dengan menggunakan model porter analisis dan metode Value chain' Tujuan dari analisa bisnis mo<lel ini adalah untuk mendapatkan bagian

3 32 fungsional peiusahaan yang berhubungan dengan crm. Hasir yang akan dicapai dalam fase ini adalah bagian fungsional perusahaan yang berhubungan dengan CRM untuk membangun Competitive Advantage. Dalam fase 2 akan dilakukan analisa bisnis proses. Tu1uan dari fase 2 ini adalah untuk menganalisa proses bisnis dari beberapa bagian fungsi dalam perusahaan yang didapat dari fase I dan untuk mendapatkan kemungkinan peningkatan bisnis proses. Penelitian dalam fase 2 ini menggunakan Work Centered Analysis' Hasil yang akan dicapai dalam fase2 ini adalah peningkatan bisnis proses dari bagian fungsi dalam perusahaan yang berhubungan dengan crm. Fase 3 merupakan fase pengembangan corporate portar. Daram mengembangkan model Corporate Portal, fase ini akan menggunakan 5 tahap dalam proses pengembangan aplikasi CRM. Karena clalam fase ini akan berhubungan dengan sistem yang ada sekarang maka perlu mengetahui bagian fungsional perusahaan yang dapat ditingkatkan dari segi proses bisnis dengan menggunakan teknologi informasi. Hasil yang akan dicapai dalam fase ini adalah model perancangan corporate portal untuk meningkatkan competitive Advantage. 3.3 Analisa Model Bisnis Dalam menganalisa model bisnis perusahaan tsp (lnternet Service provider), penelitian ini akan menganalisa model bisnis eksternal dengan menggunakan metode Porter dan model bisnis internal dengan menggunakan metode value chain.

4 aa JJ Portei Analysis Model bisnis eksternal BizNet akan dianalisa menggunakan Porter analisis. Dalam membuat BizNet Porter analisis, digambarkan diagram Porter sebagai template, lalu setiap bagian dari Porter analisis akan diverifikasi dengan menginterview beberapa manager BizNet. New Entrants ISP baru baik local malpun Substitute ISP lain yang terdahulu Gambar 3.3 BizNet's Five Competitive Force Potential New Entrants Dari segi pendatang baru yang dapat masuk ke dalam bisnis ISP ini dapat dikatakan sangat mudah. Hal ini disebabkan oleh kecilnya batasan-batasan bagi pendatang baru untuk masuk kedalam bisnis ini, seperti regulasi Dirjen Postel yang

5 34 dengan mudali memberikan rjin bagi pengusaha yang mau membuka usaha ISp (lnternet Service Provider). 2. Bargaining Power of Supplier a. Backbone provider seperti IIX, UUNet & STYX ([nternational Backbone) dan kerjasama dengan ISp lokal. b. Network Access Provider seperti Lintas Arta, CSM, Primacom dan Telkom. c. Organisasi internet lainnya seperti InterNIC dan IDNIC d. Hardware dan Software seperti distributor hardware, peralatan networking dan distributor software. Bargaining power yang terkuat datang dari Backbone Provider dan Network Access Provider. Penarnbahan jumlah pelanggan kadang kala tidak sama dengan besarnya bandwidth dan jumlah line telepon sehingga membuat koneksi internet lambat dan sulit untuk melakukan koneksi. 3. Bargaining Power of Customer Pelanggan internet merupakan buyers BizNet termasuk didalamnya pelanggan individu, perusahaan, warnet dan ISP yang berskala kecil. Sekarang ini BizNet mempunyai sekitar 1200 pelanggan aktif yang terdiri dari pelanggan perorangan dan perusahaan. BizNet juga menyewakan bandwidth kepada ISP lain atau warnet. Sebagai pelanggan utama BizNet, pengguna internet merupakan tekanan yang sangat kuat bagi BizNet untuk memberikan pelayanan yang baik. Pelayanan yang diberikan BizNet harus bisa memenuhi kebutuhan pelanggan sehingga kepuasan pelanggan tercapai. Berdasarkan wawancara terhadap beberapa pelanggan mengatakan bahwa mereka memilih BizNet karena rekomendasi dari pelanggan BizNet yang lain.

6 35 4. Threat of Substitute Products or Service Sekarang ini banyak layanan jasa intemet lainnya seperti wireless/mobile application provider. Tetapi produk dan layanan pengganti ini masih tergolong baru dan harga yang ditawarkan masih relative tinggi, begitu juga dengan kebutuhan perangkat kerasnya masih mahal. 5. Rivalry Among Existing Firm Sekarang ini pesaing BizNet adalah ISP yang sudah lama beroperasi dan sudah memiliki basis pelanggan yang cukup besar seperti CBN, Centrin, Indosat, TelkomNet. Harga, kualitas layanan dan fasilitas menjadi hal yang terpenting bagi BizNet untuk bisa bersaing dengan kompetitornya Value Chain Alasan mengapa Value Chain digunakan dalam menganalisa untuk mengidentifikasi peluang-peluang untuk meningkatkan keunggulan bersaing teknologi informasi karena memiliki analisis sistimatis dari serangkaian kegiatan yang masing-masing terkait untuk dapat memberikan sebuah produk maupun jasa kepada pelanggan. Penggunaan teknologi informasi mempengaruhi proses-proses yang telah terdefinisikan tersebut dengan cara meningkatkan efektivitas, melakukan perubahan secara fundamental terhadap aktifitas yang telah ada, maupun mengubah hubungan antar aktivitas ( Applegate, 1999 ). Analisa ini digunakan untuk mengidentifikasi peluang-peluang yang ada untuk meningkatkan keunggulan bersaing dari organisasi dengan menggunakan teknologi

7 36 informasi. 'fujuannya adalah untuk menghasilkan proses-proses yang bertujuan untuk pembentuka nilai (value) bagi nasabah- Bisnis proses internal BizNet dianalisa menggunakan value chain, template value chain BizNet termasuk aktifitas utama dan aktifitas pendukung. Aktifitas utama dari value chain BizNet adalah : 1. Aktifitas lnbound l-ogistik 2. Aktifitas Operasional 3. Aktifitas Outbound Logistik 4. Aktifitas Marketing dan Sales 5. Aktifitas Service Aktifitas pendukung value chain BizNet adalah : l. Aktifitas Infrastruktur BizNet 2. Aktifitas [{RD 3. Aktifitas Pengembangan'Ieknologi 4. Aktifitas Pembelian Dalam mendeskripsikan value chain, pertama-tama menggambarkan diagram value chain BizNet dengan menggunakan diagram template value chain. Lalu konsep diagram tersebut diverifikasi dengan informasi yang didapat dari personil departemen perusahaan.

8 a- JI o -; t c Profit.: Margin I nfrastructure),i\ rl T' i.9 : 6 'c E o- Inbound Logistics Activrtres Operations Activilies Odbourd Logislics Activities "'l Marketir j Sales ) and Sales I Activlties Activities Value Chain 3.4. Analisa Bisnis Proses Work Centered Analysis (WCA) ini digunakan untuk menganalisa proses bisnis yang ada di dalam internal perusahaan, analisa ini berguna untuk meningkatkan kepuasan pelanggan sebagai peningkatan keunggulan strategis. Hasil yang akan didapatkan dari analisa ini adalah proses-proses yang dapat meningkatkan kepuasan pel an ggan dengan menggunakan tekno I ogi informasi. Ada 4 (empat) langkah dalam proses melakukan analisa bisnis proses dengan menggunakan WCA, langkah-langkah tersebut adalah : 1. Menentukan ruang lingkup dan tujuan dari analisis. Langkah ini bertujuan untuk memberikan batasan terhadap masalah yang akan dianalisa dan dipecahkan. 2. Menggambarkan situasi sekarang. Bertujuan untuk menggambarkan sistem yang sedang berjalan saat ini.

9 38 3. Meranc'ang peningkatan proses yang potensial. Pada tahap ini proses bisnis yang sedang berjalan diidentifikasi dan ditingkatkan. 4. Melakukan pemilihan terhadap alternatif solusi yang ada. Langkah ini dilakukan jika hasil dari langkah ketiga mempunyai solusi yang lebih dari satu Menentukan Ruang Lingkup dan Tujuan Analisis Langkah pertama ini merupakan kelaniutan dari analisis Value Chain yang telah dilakukan sebelumnya. Dari proses-proses yang telah teridentifikasi tersebut dilakukan pembatasan proses bisnis yang berkaitan dengan permasalahan. Dalam WCA ini diidentifikasi bahwa pelanggan dalam proses ini adalah para pengguna internet yang akan melakukan transaksi registrasi, melakukan pembayaran, menyampaikan keluhan melalui fax, dan telepon. Produk disini adalah produk jasa layanan yang disediakan oleh BizNet dalam hal ini adalah produk jasa layanan internet, seperti : dialup, dedicated line, web hosting, domain registration dan lainlain. Proses bisnisnya adalah pembuatan invoice, registrasi pelanggan, registrasi domain, pembayaran pelanggan Deskripsi Situasi Saat ini Setelah pada langkah pertama dilakukan proses identifikasi proses bisnis yang berkaitan dengan ruang lingkup permasalahan maka pada tahap kedua ini akan digambarkan bagaimana proses tersebut be{alan pada saat ini.

10 39 Situasi saat ini yang dapat digambarkan adalah sering terlambatnya pengiriman invoice (tagihan) kepada pelanggan, hal ini disebabkan karena keterlambatan informasi yang didapat dari sistem radius sehingga memperlambat pemrosesan invoice. Invoice (tagihan) yang tidak sesuai, hal ini disebabkan karena bagian marketing belum memberikan clata-data ke bagian registrasi sehingga pemakaian user tidak tertagih. Bagian akunting terlambat dalam menerima informasi tentang pembayaran pelanggan sehingga pembayaran belum diinput kedalam sistem dan informasi pembayaran tidak muncul pada lembar tagihan. Bagian tehnik tidak mendapat informasi tentang nasabah dan kontrak nasabah dengan BizNet sehingga layanan pelanggan belum teraktifasi atau pemutusan koneksi internet belum dilakukan. Manajemen sulit mengontrol permasalahan yang ada dikarenakan kurangnya informasi antar department yang didapat dari sistem yang berjalan sekarang ini Merancang Peningkatan Proses yang Potensial Dari deskripsi yang dibuat pada langkah kedua maka akan dilakukan perancangan proses-proses yang dapat ditingkatkan untuk dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Diharapkan dengan pendekatan ini pelanggan akan lebih mudah untuk melakukan transaksi registrasi, melihat informasi yang berhubungan dan dapat berkolaborasi dengan staff BizNet. Langkah keempat dalam WCA tidak dilakukan karena hanya terdapat satu pilihan dalam peningkatan proses yang dapat dilakukan dengan mengutamakan

11 40 teknologi informasi. Dari sisi pelanggan akan disediakan kanal untuk berkomunikasi baru yang bersifat interaktif, realtime dan online serta cepat bagi para pelanggan disertai dengan kemudahan-kemudahannya, juga ditunjang dengan tayanan basis pengetahuan yang dapat memberikan jawaban atau solusi secara cepat. Untuk memenuhi kebutuhan ini akan disediakan layanan informasi yang bersifat paperless dan elektronis dan dibangunnya kanal baru yang dapat menampung kapasitas yang sebanding dengan jumlah pelanggan. Semua ini ditunjang oleh proses bisnis yang efisien pada bagian marketing, billing, customer / technical support dalam mengatur registrasi, rnenjawab permasalahan dan jadwal penagihan sampai pada input pembayaran. Oleh karena itu pihak-pihak terkait harus dipererat dengan meningkatkan kolaborasi dalam melaksanakan suatu kebijakan dengan ditunlang dengan membangun data warehouse (khasanah data) yang meliputi semua transaksi yang bersifat transaksional dan membangun basis data pengetahuan (knowledge base). Dan memaksimalkan kinerja teknologi yang telah ada saat ini dan menyediakan aplikasi yang dapat berinteraksi dengan pelanggan Pengembangan Coorporate portal BizNet Dalam fase ini peneliti akan mengembangkan model corporate portal dengan menggunakan use case untuk membuat model bisnis. Berikut ini adalah fase-fase yang digunakan dalam mengembangkan prototype corporate portal.

12 4l I. F,xpktre Dalam tahap ini kebutuhan corporate portal dan spesifikasinya akan didapat melalui observasi dengan mengiterview beberapa staff BizNet. Aktivitas fungsional yang berhubungan dengan CRM akan digunakan sebagai input, dan hasilnya akan digunakan untuk membuat model use case. 2. I'.kstrak Dalam tahap ini sumber data dari sistem yang sedang berjalan akan dipetakan dengan data yang dibutuhkan oleh corporate portal BizNet. Corporate portal akan menggunakan sumber data yang ada sekarang atau menggunakan database baru bila data yang dibutuhkan tidak tersedia. Analisa proses ini digunakan untuk membangun data warehouse yang akan digunakan sebagai sumber data corporate portal. Transformasi data dibutuhkan untuk mentransfer data dari sistem yang ada sekarang ke sistem data warehouse. 3. I'.wtlve Dalam tahap ini data dan kebutuhan sistem corporate portal tsiznet akan diintergrasikan kedalam model use case. 1. Iixamine Dalam tahap ini arsitektur tehnis dari corporate portal akan dijelaskan. Penggunaan tehnology yang baik akan dipilih untuk membangun Corporate portal BizNet. Hasil dari tahapan ini adalah arsitektur tehnologi corporate portal BizNet. 5. Deploy Hasil dari fase terahkir ini adalah merupakan hasil dari penelitian ini yaitu : prototype corporate portal.

13 Latar Belakang Perusahaan BizNet (pt. SpN) BizNet merupakan perusahaan ISP yang berlokasi di Jakarta, mempunyai misi membantu meningkatkan usaha dengan memaximalkan penggunaan teknologi internet. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan tercapainya tujuan usaha dengan menggunakan fasjlitas jnternet. Meskipun baru saja berdiri, BizNet merupakan perusahaan yang dibackup dengan pengalaman yang sangat banyak. Disupport oleh beberapa perusahaan IT yang sudah berpengalaman seperti PT. Perkom Indah Murni, PT. InterData Bhakti Mulya dan pt. Internet Nusa Bhakti. BizNet juga merupakan salah satu bagian perusahaan dari MidPlaza Group, dan bersama dengan management Mid Plaza membangun jaringan komunikasi dengan menggunakan fiber optic yang dinamakan Midplaza Informatron Network Exchange (MINI) BizNet juga commit memberikan layanan yang terbaik kepada pelanggan di Mid Plaza dan Apartment Kempinski. Layanan yang diberikan BizNet antara lain : a. Internet Access (Dedicated Line Internet Access, Dial-Up lnternet Access) BizNet rnemberikan layanan internet yang bersifat dial-up atau dedicated kepada perusahaan besar / kecil dan perorangan. Tabel 3.1. Harga Dial-Up I (username@biz.net.id)rp Rp (username@biz. net. id)

14 4i Gold (username@biz. net. id) Rp Rp Platinum 200 I 0 (usemame@biz net.id) Rp Rp Diamond Unlimited I 5 ( username@biz. net.id) Rp Rp Tabel 3.2. Harga Dedicated Line Standard 32 r5(4mb) Rp Rp Rp (4 Mb) Rp Rp Rp r5 (4 Mb) Rp Rp Rp s6 r5 (4 Mb) Rp. 2s 000 Rp Rp r5 (4 Mb) Rp 2s 000 Rp Rp r5 (4 Mb) Rp Rp Rp Tabel 3.3. Harga Dedicated Line Premium 32 rs (4 Mb) Rp Rp Rp. l0 s rs (4 Mb) Rp Rp Rp. l r28 r5 (4 Mb) Rp Rp Rp r5 (4 Mb) Rp Rp Rp r5 (4 Mb) Rp Rp Rp st2 r5 (4 Mb) Rp Rp Rp

15 44 b. Web Hosting Tabel 3.4.Harsa Web Hostins Price Monthly Fee Rp Rp Rp Setup Fee Rp Rp Rp Volume Disk Space (Mb) Data Transfer (Gb) 3 5 l0 Database Support For MS Access (odbc) Database Support for MS SQL Server 7 Optional Optional Optional Optional Optional c. Layanan lainnya seperti Co-Location ldata Center, Domain Registration, Web Design, Internet Consulting, Virtual Private Network.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan internet yang sangat cepat dalam beberapa tahun ini membawa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan internet yang sangat cepat dalam beberapa tahun ini membawa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan internet yang sangat cepat dalam beberapa tahun ini membawa dampak yang besar bagi perkembangan bisnis di seluruh dunia. Perkembangan ini menghasilkan

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

Enterprise Resource Planning

Enterprise Resource Planning MODUL PERKULIAHAN Enterprise Resource Planning Supply Chain Management and Customer Relationship Management Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Sistem Informasi Sistem Informasi 04 MK18046

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang, perumusan masalah dan tujuan penerapan software CRM.

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang, perumusan masalah dan tujuan penerapan software CRM. Daftar Isi BAB I PENDAHULUAN... 3 1.1 Latar Belakang... 3 1.2 Tujuan Penerapan Software Business Optimiser... 4 1.3 Perumusan Masalah... 4 BAB II LANDASAN TEORI... 5 2.1 PT. Nusantaratama Multi Media...

Lebih terperinci

pelanggan, perbaikan dalam proses pengiriman produk kepada pelanggan, adalah jalan kecil yang mendasar menuju sistem CRM.

pelanggan, perbaikan dalam proses pengiriman produk kepada pelanggan, adalah jalan kecil yang mendasar menuju sistem CRM. ABSTRAK PT. Indovickers Furnitama (IF) adalah salah satu dari sekian banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis furnitur dewasa ini. Perkembangan yang pesat dalam bidang furniture ini menciptakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini, dimana abad 21 merupakan era komputerisasi, sekitar 70% dari kegiatan dan aktivitas manusia dapat disubtitusikan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan Singcat didirikan pada tanggal 8 Agustus 2001 dan hanya ditangani oleh dua orang pendirinya yaitu Mike Purnama (Founder/ Presiden Direktur) dan

Lebih terperinci

STRATEGI DAN PELUANG YANG KOMPETITIF. Pertemuan 03 3 SKS

STRATEGI DAN PELUANG YANG KOMPETITIF. Pertemuan 03 3 SKS Materi 1. Era Informasi 2. Strategi dan Peluang Yang Kompetitif 3. Database dan Database Warehouse 4. Desain Database 5. Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas 6. E-Commerce STRATEGI DAN PELUANG

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berperan dalam menciptakan competitive advantage bagi perusahaan. Teknologi. menunjukkan perkembangannya yang kian pesat.

BAB 1 PENDAHULUAN. berperan dalam menciptakan competitive advantage bagi perusahaan. Teknologi. menunjukkan perkembangannya yang kian pesat. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia bisnis, teknologi informasi adalah salah satu alat yang sangat berperan dalam menciptakan competitive advantage bagi perusahaan. Teknologi informasi telah

Lebih terperinci

3. Penagihan dan pertanyaan akun lain yang terkait Semua pertanyaan tentang penagihan Perusahaan untuk jasa terkait harus dikirim melalui tiket area p

3. Penagihan dan pertanyaan akun lain yang terkait Semua pertanyaan tentang penagihan Perusahaan untuk jasa terkait harus dikirim melalui tiket area p PERIHAL : Service Level Agreement (SLA) PT. Teknologika Integrator Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang IT Solution yang menyediakan berbagai jenis layanan Web Hosting Indonesia; seperti

Lebih terperinci

idcolo Company Profile Shared Hosting Virtual Private Server Dedicated Server Colocation Server

idcolo Company Profile  Shared Hosting Virtual Private Server Dedicated Server Colocation Server idcolo Indonesia Hosting and Colocation Provider www.idcolo.com Company Profile Shared Hosting Virtual Private Server Dedicated Server Colocation Server Why Choose IDCOLO? Here are some of the reasons

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 1.1 Strategic Strategy dalam sebuah perusahaan terdiri dari beberapa pergerakan kompetitif dan pendekatan bisnis yang manager lakukan untuk mengembangkan bisnis, menarik dan melayani

Lebih terperinci

Asniar As ad Business Manager YMID : niar.1703 Mobile :

Asniar As ad Business Manager   YMID : niar.1703 Mobile : No. 090/LA/562/2010 12 Januari 2010 Yang terhormat, Kepala Balai Monitor SFR Kelas II Makassar Jl. Poros Malino - Makassar Gowa Hal : Penawaran Koneksi Internet Dedicated Pertama-tama kami mengucapkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion 40 BAB III METODOLOGI 3.1. Kerangka Pikir Market Assessment SWOT Porter s Five Forces Marketing Strategy Business Plan Conclusion Gambar 3.1 Kerangka Pikir 41 3.2. Penjelasan Kerangka Pikir Pertama-tama,

Lebih terperinci

PROPOSAL IMPLEMENTASI JARINGAN ANTAR KOTA MENGGUNAKAN PROTOKOL VPN DAN DYNAMIC ROUTING OSPF

PROPOSAL IMPLEMENTASI JARINGAN ANTAR KOTA MENGGUNAKAN PROTOKOL VPN DAN DYNAMIC ROUTING OSPF PROPOSAL IMPLEMENTASI JARINGAN ANTAR KOTA MENGGUNAKAN PROTOKOL VPN DAN DYNAMIC ROUTING OSPF 1 PENDAHULUAN Jaringan komputer merupakan kumpulan komputer yang terhubung secara fisik dan dapat berkomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PROFIL PERUSAHAAN

BAB I PROFIL PERUSAHAAN BAB I PROFIL PERUSAHAAN 1.1. Sejarah Perusahaan PT Rahajasa Media Internet (RadNet) didirikan oleh dua orang pendiri, salah satu diantaranya adalah Roy Rahajasa Yamin, pada bulan November tahun 1994. RadNet

Lebih terperinci

Nomor : 160/COM-MMM/ Kepada Yth Sifat : Biasa Bapak / Ibu Pimpinan Lampiran : 1 Set Perihal : Penawaran Kerjasama Akses Internet

Nomor : 160/COM-MMM/ Kepada Yth Sifat : Biasa Bapak / Ibu Pimpinan Lampiran : 1 Set Perihal : Penawaran Kerjasama Akses Internet Cirebon, 1 Maret 2015 Nomor : 160/COM-MMM/3-2015 Kepada Yth Sifat : Biasa Bapak / Ibu Pimpinan Lampiran : 1 Set Perihal : Penawaran Kerjasama Akses Internet Salam sejahtera, Bersama ini kami seluruh Pimpinan

Lebih terperinci

Sistem Informasi Pendidikan

Sistem Informasi Pendidikan Sistem Informasi Pendidikan.:: Analisis dan Penyusunan Portofolio ::. Asep Wahyudin, S.Kom, M.T. Ilmu Komputer FPMIFA - Universitas Pendidikan Indonesia Inbound Logistics Operations Outbound Logistics

Lebih terperinci

TINJAUAN MENYELURUH SIA. Oleh : Diana Rahmawati

TINJAUAN MENYELURUH SIA. Oleh : Diana Rahmawati TINJAUAN MENYELURUH SIA Oleh : Diana Rahmawati Konsep Dasar Sistem SUATU SISTEM DAPAT DIDEFINISIKAN SEBAGAI SUATU KESATUAN YANG TERDIRI DARI DUA ATAU LEBIH KOMPONEN ATAU SUBSISTEM YANG BERINTERAKSI UNTUK

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN JASA PEMBUATAN WEB SITE, APLIKASI DAN MAINTENANCE HARDWARE

PROPOSAL PENAWARAN JASA PEMBUATAN WEB SITE, APLIKASI DAN MAINTENANCE HARDWARE PROPOSAL PENAWARAN JASA PEMBUATAN WEB SITE, APLIKASI DAN MAINTENANCE HARDWARE Menerima Jasa Pembuatan Website Seperti : 1. Webiste 2. Aplikasi 3. Instalasi dan Configurasi Server 4. Maintenance Website,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam mencari dan menyampaikan informasi. Internet. Hal inilah yang disebut dengan e-commerce. Salah satu aplikasi dari e-

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam mencari dan menyampaikan informasi. Internet. Hal inilah yang disebut dengan e-commerce. Salah satu aplikasi dari e- BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, Internet telah menjadi salah satu media informasi yang paling banyak digunakan. Sangat mudah bagi para user (pengguna)

Lebih terperinci

PT. EXTRA POWERNET COMPANY PROFILE

PT. EXTRA POWERNET COMPANY PROFILE PT. EXTRA POWERNET COMPANY PROFILE Surabaya Office : PT. EXTRA POWERNET Intiland Tower Lt.10 Suite 2a - 2b Jl. Panglima Sudirman 101 103 Surabaya 60271 Fax : 031-3898931 No : SLS-010/003/WDI-Corp/X/2012

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bagian ini membahas tentang teori - teori yang digunakan sebagai landasan pada penelitian ini. 3.1 Sistem Informasi Data merupakan bahan baku yang akan di proses untuk menghasilkan

Lebih terperinci

Analisis Proses Bisnis. Mia Fitriawati M.Kom

Analisis Proses Bisnis. Mia Fitriawati M.Kom Analisis Proses Bisnis Mia Fitriawati M.Kom Pendahuluan Paradigma bisnis dari comparative advantage menjadi competitive advantage, yang memaksa kegiatan bisnis/perusahaan memilih strategi yang tepat. Konsep

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian The International Journal of Bussiness and Management

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian The International Journal of Bussiness and Management BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan dalam dunia perindustrian di era globalisasi saat ini semakin ketat dengan kemajuan teknologi informasi. Kemajuan dalam teknologi informasi menjadikan

Lebih terperinci

tentang ntech CV Net Matrix Technology

tentang ntech CV Net Matrix Technology Company Profile tentang ntech atau yang lebih dikenal dengan NTech, telah berdiri sejak tahun 2009. NTech memiliki dua layanan yaitu Konsultasi & Penerapan Managemen Keuangan, dan Teknologi Informasi.

Lebih terperinci

BAB III Landasan Teori

BAB III Landasan Teori BAB III Landasan Teori 3.1 Sistem Informasi Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembangnya teknologi saat ini, banyak perusahaan semakin memanfaatkan teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembangnya teknologi saat ini, banyak perusahaan semakin memanfaatkan teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar perusahaan pada saat ini semakin ketat. Dimana semakin berkembangnya teknologi saat ini, banyak perusahaan semakin memanfaatkan teknologi yang ada

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM. : PT Cross Network Indonesia. : Intiland Tower 10 th 1D. Surabaya. Telephone : (031)

BAB II GAMBARAN UMUM. : PT Cross Network Indonesia. : Intiland Tower 10 th 1D. Surabaya. Telephone : (031) BAB II GAMBARAN UMUM 2.1 Pengenalan Pengenalan mengenai gambaran umum perusahaan, safety (EHS), dan pengenalan tempat kerja praktek di PT.Cross Network, serta sejarah perusahaan. Nama Alamat : PT Cross

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Toko ini merupakan toko yang bergerak di bidang usaha perdagangan barang-barang kebutuhan rumah tangga. Seluruh sistem yang ada didalamnya masih dilakukan secara manual.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pelanggan merupakan inti dari bisnis dan keberhasilan perusahaan tergantung

BAB 1 PENDAHULUAN. pelanggan merupakan inti dari bisnis dan keberhasilan perusahaan tergantung BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia bisnis sekarang ini, manajemen telah mengakui bahwa pelanggan merupakan inti dari bisnis dan keberhasilan perusahaan tergantung dari bagaimana pengelolaan

Lebih terperinci

Meka k n a is i me Ke K rj r a E-Commerc r e

Meka k n a is i me Ke K rj r a E-Commerc r e MekanismeKerja E-Commerce E-Commerce Mekanisme E-commerce Transaksi elektronik antara e-merchant (pihak yang menawarkan barang atau jasa melalui internet) dengan e-customer (pihak yang membeli barang atau

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. bergerak di bidang sistem integrator, yang menyediakan solusi-solusi bagi

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. bergerak di bidang sistem integrator, yang menyediakan solusi-solusi bagi BAB AALISIS SISTEM YAG SEDAG BERJALA. Sejarah Organisasi PT Indonusa System Integrator Prima adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang sistem integrator, yang menyediakan solusi-solusi bagi pelanggannya.

Lebih terperinci

BAB 11 E-BUSINESS DAN E-COMMERCE

BAB 11 E-BUSINESS DAN E-COMMERCE BAB 11 E-BUSINESS DAN E-COMMERCE E-BUSINESS vs E-COMMERCE E-BUSINESS adalah proses bisnis yang dilaksanakan dengan memanfaatkan TI, terutama teknologi jaringan dan komunikasi, baik untuk proses internal

Lebih terperinci

Muhammad Bagir S.E., M.T.I

Muhammad Bagir S.E., M.T.I Muhammad Bagir S.E., M.T.I Latar Belakang Fakta menunjukkan : Diperlukan biaya enam kali lebih besar untuk menjual kepada pelanggan baru daripada pelanggan yang pernah membeli (pelanggan lama) Pelanggan

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 188 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil analisis dan perancangan jaringan serta perhitungan pemakaian akses internet pada PT. Bonet Utama ini antara lain

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini berisi tentang bagian awal pembahasan topic yang diangkat dalam penulisan tugas akhir. Adapun pembahasan yang dijabarkan pada bab ini meliputi latar belakang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit semaksimal mungkin, sehingga banyak yang kurang memperhatikan hal lain selain bagaimana cara meningkatkan

Lebih terperinci

TUGAS DATA WAREHOUSE

TUGAS DATA WAREHOUSE TUGAS DATA WAREHOUSE SISTEM MANAJEMEN KELUHAN MITRA KERJASAMA BERBASIS FRAMEWORK DAN SMS GATEWAY Oleh : Nama : Fitri Wahyu Apriliani Nim : 011.01.106 Kelas : Teknik Informatika VI A Siang SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING ENTERPRISE RESOURCE PLANNING 02- Pemetaan Proses & Siklus ERP PENGELOLAAN PROYEK ERP Lingkungan struktur organisasi dalam implementasi ERP bisa disesuaikan dengan kebutuhan, karena struktur organisasi

Lebih terperinci

Ahmad Fauzi

Ahmad Fauzi Ahmad Fauzi info@ahmadfauzi.web.id +62857-1831-3301 Pengertian Hosting Mengapa Hosting? Jenis Hosting Penggunaan Hosting Target Marketing Potensi Pasar Integritas Data Center Pendanaan Adalah jasa layanan

Lebih terperinci

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Rekayasa Industri, Telkom University

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Rekayasa Industri, Telkom University PERANCANGAN DAN ANALISIS ENTERPRISE ARCHITECTURE YAYASAN KESEHATAN (YAKES) TELKOM PADA DOMAIN ARSITEKTUR TEKNOLOGI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF ADM 1 Irma Angraeini, 2 Mochamad Teguh Kurniawan, 3

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI. 1. Identifikasi business model saat ini : dimana penulis akan malakukan

BAB 3 METODOLOGI. 1. Identifikasi business model saat ini : dimana penulis akan malakukan BAB 3 METODOLOGI 3.1 Kerangka Pikir Business Plan Kerangka pikir penulis untuk model bisnis ini terdiri dari delapan langkah yaitu diantaranya berupa : 1. Identifikasi business model saat ini : dimana

Lebih terperinci

web development with Love Design #1 Web Developer vendor Jakarta & Tangerang

web development with Love Design #1 Web Developer vendor Jakarta & Tangerang Hal : Proposal Penawaran Web Design / Redesign Kepada Yth, Ibu / Bapak Pimpinan di Tempat Dengan Hormat, Sebelumnya kami ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak / Ibu yang telah menerima dan meluangkan

Lebih terperinci

COMPANY PROFILE : MENJADI SALAH SATU PERUSAHAAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI TERBAIK

COMPANY PROFILE : MENJADI SALAH SATU PERUSAHAAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI TERBAIK COMPANY PROFILE SEJARAH SINGKAT PT. DEKA PERKASA adalah sebuah perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang information technology, dengan fokus dalam bidang Sistem Informasi manajemen baik perangkat

Lebih terperinci

CRM Hello, Goodbye. Babak Baru dalam Kesetiaan Pelanggan

CRM Hello, Goodbye. Babak Baru dalam Kesetiaan Pelanggan CRM Hello, Goodbye Babak Baru dalam Kesetiaan Pelanggan Era Tradisional Perusahaan lebih fokus pada APA bukan SIAPA Berusaha menjual sebanyak mungkin produk/jasa tanpa memperhatikan siapa yang membeli

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Berikut merupakan diagram alir tahapan penelitian untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di Super Shop and Drive: Gambar 3.1 Metodologi Penelitian 83 1 Aktivitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. instansi serta jenis usaha yang lain telah menggunakan teknologi komputer.

BAB I PENDAHULUAN. instansi serta jenis usaha yang lain telah menggunakan teknologi komputer. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi pengolahan data saat ini terus berkembang pesat. Hal ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya perangkat perangkat

Lebih terperinci

E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom

E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM strategis bisnis yang menggunakan teknologi informasi yang memberikan perusahaan suatu pandangan pelanggannya secara luas, yang dapat diandalkan

Lebih terperinci

COMPANY PROFILE. Visi Perusahaan

COMPANY PROFILE. Visi Perusahaan COMPANY PROFILE P T. P A R S A O R A N G L O B A L D A T A T R A N S Visi Perusahaan Menjadi pilihan pertama Internet Service Provider yang dipercaya untuk Customer (ISP yang Terpercaya). Misi Perusahaan

Lebih terperinci

Bab 1. Pendahuluan Pengantar

Bab 1. Pendahuluan Pengantar Bab 1 Pendahuluan 1.1. Pengantar Teknologi informasi saat ini berkembang dengan sangat cepat. Hal ini terlihat dengan adanya penggunaan komputer dalam berbagai bidang kehidupan, terutama dalam bidang bisnis.

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN INTERNET SERVICE PROVIDER Dedicated Access Unlimited Usage

PROPOSAL PENAWARAN INTERNET SERVICE PROVIDER Dedicated Access Unlimited Usage PROPOSAL PENAWARAN INTERNET SERVICE PROVIDER Dedicated Access Unlimited Usage LAYANAN KONEKSI INTERNET ( Ekonomis, Cepat, Stabil ) PT EMPAT WARNA KOMONIKASI Transcending Creative Boundaries Oktober, 20

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM. 2. Wawancara Wawancara dilakukan dengan user-user yang menggunakan database manual di Ms. Excel. a.

ANALISIS SISTEM. 2. Wawancara Wawancara dilakukan dengan user-user yang menggunakan database manual di Ms. Excel. a. BAB 3. ANALISIS SISTEM 3.1. Analisis Sistem Analisis sistem diperlukan untuk menentukan kekurangan proses bisnis sistem lama dan menentukan kebutuhan sistem baru sehingga dapat dilakukan pengembangan sistem.

Lebih terperinci

DASAR SISTEM DALAM BISNIS

DASAR SISTEM DALAM BISNIS DASAR SISTEM DALAM BISNIS SISTEM INFORMASI Sistem adalah satu kesatuan komponen yang saling terhubung dengan batasan yang jelas bekerja bersama-sama untuk mencapai seperangkat tujuan (O Brien dan Marakas

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dari bab sebelumnya, maka pada bab ini akan dijabarkan berbagai kesimpulan yang didapat. Dari kuesioner yang diadakan, bisa ditarik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA FASE TOGAF ADM

BAB IV ANALISA FASE TOGAF ADM BAB IV ANALISA FASE TOGAF ADM 4.1 Analisa Studi Kasus Penerapan sistem informasi dalam fungsi bisnis pada setiap organisasi dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan bahwa untuk menerapkan sistem

Lebih terperinci

Minggu 01 Sistem Informasi

Minggu 01 Sistem Informasi Minggu 01 Sistem Informasi Sistem Informasi (IS) adalah susunan dari orang, data, proses, dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyediakan sebagai output

Lebih terperinci

MEMPERSEMBAHKAN SOLUSI INTERNET KONEKSI CEPAT

MEMPERSEMBAHKAN SOLUSI INTERNET KONEKSI CEPAT MEMPERSEMBAHKAN SOLUSI INTERNET KONEKSI CEPAT OFFICE: Klampis Jaya Square B-6, Surabaya. CP; Imron (0838 6568 1927) / @Ronsaja YM: imron_maxindo / email: m.imron@maxindo.net.id Kami dari PT. Maxindo Mitra

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. : PT. Rahajasa Media Internet (RADNET) Alamat : Jl. Jendral Basuki Rahmat No Plaza BRI Lt. 8 Room 803.

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. : PT. Rahajasa Media Internet (RADNET) Alamat : Jl. Jendral Basuki Rahmat No Plaza BRI Lt. 8 Room 803. BAB II PROFIL PERUSAHAAN 2.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN Nama Perusahaan : PT. Rahajasa Media Internet (RADNET) Alamat : Jl. Jendral Basuki Rahmat No. 122 Plaza BRI Lt. 8 Room 803 Surabaya 60271 Indonesia

Lebih terperinci

Mekanisme E-Commerce E dalam dunia bisnis

Mekanisme E-Commerce E dalam dunia bisnis Mekanisme E-Commerce E dalam dunia bisnis Memahami E-Commerce sebenarnya tidak jauh berbeda dengan memahami bagaimana perdagangan atau bisnis selama ini dijalankan.. Yang membedakannya adalah dilibatkannya

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. NTT ( Nippon Telegraph & Telephone ) group memberikan layanan

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. NTT ( Nippon Telegraph & Telephone ) group memberikan layanan BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 RIWAYAT PERUSAHAAN NTT ( Nippon Telegraph & Telephone ) group memberikan layanan komunikasi sejak 1890. Mengoperasikan lebih dari 500 perusahaan, NTT group mengontrol

Lebih terperinci

Kerangka Konseptual. P eran S erta A kadem isi, S w asta dan M asyarakat. dan M asyarakat. C e ta k B iru D e p a rte m e n, L PND, K e m en terian,

Kerangka Konseptual. P eran S erta A kadem isi, S w asta dan M asyarakat. dan M asyarakat. C e ta k B iru D e p a rte m e n, L PND, K e m en terian, P eran S erta A kadem isi, S w asta dan M asyarakat P eran S erta A kadem isi, S w asta dan M asyarakat C e ta k B iru D e p a rte m e n, L PND, K e m en terian, Le m b ag a S etin gka t D epartm en Kom

Lebih terperinci

Definisi Cloud Computing

Definisi Cloud Computing Definisi Cloud Computing Secara sederhana, Cloud Computing dapat kita bayangkan seperti sebuah jaringan listrik. Apabila kita membutuhkan listrik, apakah kita harus punya pembangkit listrik sendiri? Tentu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menggantikan kegiatan manual yang tidak lagi dapat diandalkan. Perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. menggantikan kegiatan manual yang tidak lagi dapat diandalkan. Perusahaan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang begitu cepat saat ini telah membawa berbagai perubahan ke dalam proses bisnis perusahaan. Kegiatan manual dengan menggunakan pencatatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Perkembangan bisnis dan teknologi informasi (TI) telah mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia di berbagai aspek. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan akan informasi

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN METODE WARD AND PEPPARD DI BAGIAN POS INTERNASIONAL (Studi Kasus : PT POS PPC Bandung)

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN METODE WARD AND PEPPARD DI BAGIAN POS INTERNASIONAL (Studi Kasus : PT POS PPC Bandung) PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN METODE WARD AND PEPPARD DI BAGIAN POS INTERNASIONAL (Studi Kasus : PT POS PPC Bandung) Charel Samuel Matulessy, S.T.,M.Kom. 1 Frans Mathias P Sihombing

Lebih terperinci

Perencanaan Sumber Daya

Perencanaan Sumber Daya MODUL PERKULIAHAN Perencanaan Sumber Daya Customer Relationship Management Fakultas Program Studi TatapMuka Kode MK DisusunOleh Program Magister Teknik B11536BA Pascasarjana Industri (M-203) 10 Abstract

Lebih terperinci

STMIK MDP. Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

STMIK MDP. Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011 STMIK MDP Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011 Abstrak ANALISIS DAN PERANCANGAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT BERBASIS

Lebih terperinci

BAB II TELAAH KEPUSTAKAAN

BAB II TELAAH KEPUSTAKAAN BAB II TELAAH KEPUSTAKAAN Dalam Bab ini akan dibahas teori-teori yang berhubungan dengan strategi rantai pasok yang diterapkan di perusahaan distribusi dan akan digunakan dalam menganalisis permasalahan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk membantu proses operasi pada perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk membantu proses operasi pada perusahaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagian besar perusahaan menganggap bahwa teknologi informasi adalah jalan keluar terhadap masalah yang sering muncul di dalam kebutuhan perusahaan sehari-hari. Teknologi

Lebih terperinci

- RAJAWEBHOST - KEPADA : YTH. PIMPINAN PERUSAHAAN / ORGANISASI Di Tempat. Dengan hormat,

- RAJAWEBHOST - KEPADA : YTH. PIMPINAN PERUSAHAAN / ORGANISASI Di Tempat. Dengan hormat, KEPADA : YTH. PIMPINAN PERUSAHAAN / ORGANISASI Di Tempat. Dengan hormat, Kami RAJAWEBHOST, penyedia layanan web hosting dan.com.net.org.info.biz.web.id.or.id.sch.id.ac.id.co.id dll TERBAIK, yang handal

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Pemasaran Pengertian Manajemen Pemasaran Orientasi Manajemen Pemasaran

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Pemasaran Pengertian Manajemen Pemasaran Orientasi Manajemen Pemasaran BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Pemasaran 2.1.1 Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Kotler dan Armstrong (2010,p32), Manajemen pemasaran adalah Seni dan ilmu memilih target pasar dan membangun hubungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menitik beratkan pada pengaturan sistem informasi dengan penggunaan komputer,

BAB I PENDAHULUAN. menitik beratkan pada pengaturan sistem informasi dengan penggunaan komputer, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem informasi merupakan hal yang sangat penting didalam menjalankan kegiatan operasional suatu organisasi. Peranan Sistem informasi dalam berbagai aspek kegiatan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Pengertian Dasar Enterprise Arsitektur 3.1.1. Enterprise Architecture Enterprise Architecture atau dikenal dengan arsitektur enterprise adalah deskripsi yang didalamnya termasuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi seperti saat ini, sukses jangka panjang perusahaan sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan memelihara hubungan yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi, mempunyai pengaruh yang besar dalam perusahaan. Data warehouse

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi, mempunyai pengaruh yang besar dalam perusahaan. Data warehouse BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi sangat berkaitan erat dengan perkembangan kebutuhan dalam perusahaan, karena kebutuhan akan data dan informasi dalam perusahaan sangat bergantung pada teknologi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3. 1 Riwayat Perusahaan PT Hipernet IndoData yang lebih dikenal dengan HyperNet yang berarti "jaringan yang melebihi layanan jaringan biasa", merupakan perusahaan

Lebih terperinci

AMIK MDP. Program Studi Manajemen Informatika Tugas Akhir Ahli Madya Semester Genap Tahun 2010/2011

AMIK MDP. Program Studi Manajemen Informatika Tugas Akhir Ahli Madya Semester Genap Tahun 2010/2011 AMIK MDP Program Studi Manajemen Informatika Tugas Akhir Ahli Madya Semester Genap Tahun 2010/2011 APLIKASI SISTEM PENGELOLAAN RESERVASI BERBASIS WEB PADA HOTEL PRINCESS PALEMBANG Dirman 2008110006 Candra

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Volume 3, Nomor 1, Januari

I. PENDAHULUAN. Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Volume 3, Nomor 1, Januari ANALISIS DAN PERANCANGAN TECHNOLOGY ARCHITECTURE MENGGUNAKAN THE OPEN GROUP ARCHITECTURE FRAMEWORK ARCHITECTURE DEVELOPMENT METHOD (TOGAF ADM) PADA PT SHAFCO MULTI TRADING 1 Renantia Indriani, 2 Murahartawaty,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat seiring dengan berkembanganya teknologi. Dengan adanya internet,

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat seiring dengan berkembanganya teknologi. Dengan adanya internet, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan peranan internet dalam dunia bisnis meningkat dengan pesat seiring dengan berkembanganya teknologi. Dengan adanya internet, kita dapat berkomunikasi dan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Business Model Menurut Alan Afuah business model adalah kumpulan aktivitas yang telah dilakukan sebuah perusahaan, bagaimana hal tersebut dilakukan, dan

Lebih terperinci

BAB II PROSES BISNIS

BAB II PROSES BISNIS BAB II PROSES BISNIS 2.1. Proses Bisnis Utama PT Rahadjasa Media Internet (RadNet) merupakan perusahaan penyedia jasa layanan internet (Internet Service Provider-ISP). Seiring dengan berkembangnya waktu,

Lebih terperinci

Jakarta, November Peneliti

Jakarta, November Peneliti KATA PENGANTAR Segala puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua berkat, bimbingan, serta rahmat-nya sehingga kami dapat menyelesaikan tesis ini dengan tepat waktu sebagai salah satu

Lebih terperinci

GROW YOUR BUSINESS ONLINE

GROW YOUR BUSINESS ONLINE GROW YOUR BUSINESS ONLINE TENTANG EXABYTES Exabytes Grup merupakan penyedia Cloud Solutions terkemuka yang pada prinsipnya menyediakan solusi web hosting dan ecommerce hosting terbaik bagi pelanggan. Melayani

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pengantar Perkembangan teknologi komputer saat ini sangatlah cepat sehingga komputer banyak digunakan di berbagai bidang. Dalam bidang usaha, penggunaan komputer dapat mempermudah

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis pada PT XL Axiata Tbk. dengan menggunakan metode FRAAP, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Terdapat

Lebih terperinci

PERECANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF (Studi Kasus di Yayasan Al-Musadaddaiyah Garut)

PERECANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF (Studi Kasus di Yayasan Al-Musadaddaiyah Garut) PERECANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN FRAMEWORK TOGAF (Studi Kasus di Yayasan Al-Musadaddaiyah Garut) Sri Rahayu Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor

Lebih terperinci

Nama Kelompok : 1. Arvita Mizza Utami (12/327968/SV/00144) >> Presenter. 2. Chusnul Khotimah M (12/327950/SV/00126) >>presenter & pencari materi

Nama Kelompok : 1. Arvita Mizza Utami (12/327968/SV/00144) >> Presenter. 2. Chusnul Khotimah M (12/327950/SV/00126) >>presenter & pencari materi Nama Kelompok : 1. Arvita Mizza Utami (12/327968/SV/00144) >> Presenter 2. Chusnul Khotimah M (12/327950/SV/00126) >>presenter & pencari materi 3. Naufanti Zulfah (12/332429/SV/01145) >>Pembuat slide I

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pada perkembangan dari sistem informasi. E-commerce adalah salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. pada perkembangan dari sistem informasi. E-commerce adalah salah satu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, kebutuhan akan sistem informasi mulai dirasakan oleh berbagai kalangan masyarakat. Perkembangan teknologi juga berpengaruh besar pada perkembangan dari

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN Bab 1 membahas latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan masalah, dan juga penyajian sistematika laporan. 1.1 Latar Belakang Masalah Makanan merupakan salah satu kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. waktu untuk mengontrol finansial, maka sebagian orang menggunakan budget

BAB 1 PENDAHULUAN. waktu untuk mengontrol finansial, maka sebagian orang menggunakan budget BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tak bisa dipungkiri bahwa hidup dalam jaman modern ini kita selalu disibukkan dengan berbagai pekerjaan. Bahkan terkadang bekerja penuh waktu pada satu pekerjaan saja

Lebih terperinci

PT. Giga Prima Lestari (GPL) merupakan perusahaan bergerak dalam jasa maintenance internet, Multimedia, perangkat lunak, Instalasi, Konstruksi.

PT. Giga Prima Lestari (GPL) merupakan perusahaan bergerak dalam jasa maintenance internet, Multimedia, perangkat lunak, Instalasi, Konstruksi. 1 : Kami memiliki komitmen yang besar untuk maju dan berkembang. Selalu dan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik sebagai bentuk pencapaian target dan kepuasan pelanggan dari segi Mutu, Biaya, Waktu,

Lebih terperinci

Pemodelan Proses Bisnis

Pemodelan Proses Bisnis Pemodelan Proses Bisnis [Melengkapi Proses Bisnis yg di presentasikan] Haryoso Wicaksono, S.Si., M.M., M.Kom. Pokok Bahasan Value Chain Diagram Aliran Data Flowchart 2 1 Value Chain (Porter) Value Chain:

Lebih terperinci

Pemodelan Proses Bisnis. Mia Fitriawati M.Kom

Pemodelan Proses Bisnis. Mia Fitriawati M.Kom Pemodelan Proses Bisnis Mia Fitriawati M.Kom Pemodelan Proses Bisnis Pemodelan Proses Bisnis Pemodelan Proses (process modelling) merupakan pusat dari berbagai macam bentuk pemodelan, karena pemodelan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam dunia komputer dan internet telah banyak membantu kelancaran proses bisnis

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam dunia komputer dan internet telah banyak membantu kelancaran proses bisnis BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini, terutama dalam dunia komputer dan internet telah banyak membantu kelancaran proses

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada Bab IV dan diperoleh hasilnya, maka

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada Bab IV dan diperoleh hasilnya, maka BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada Bab IV dan diperoleh hasilnya, maka kesimpulannya adalah sebagai berikut di bawah ini: 1. Berdasarkan hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh teknologi informasi. Dengan demikian semakin banyak para pengusaha

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh teknologi informasi. Dengan demikian semakin banyak para pengusaha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi semakin berkembang di berbagai bidang. Semua aktifitas yang dilakukan oleh sebuah bidang usaha semakin tidak terlepas dari pengaruh teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. ini, menciptakan tren dan gaya hidup yang baru bagi kehidupan manusia di seluruh

BAB 1 PENDAHULUAN. ini, menciptakan tren dan gaya hidup yang baru bagi kehidupan manusia di seluruh 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang demikian pesat pada beberapa tahun belakangan ini, menciptakan tren dan gaya hidup yang baru bagi kehidupan manusia di seluruh dunia.

Lebih terperinci

Perancangan Arsitektur Situs e-commerce

Perancangan Arsitektur Situs e-commerce Perancangan Arsitektur Situs e-commerce Manajemen Pengembangan e-commerce INFORMASI TEKNOLOGI POLITEKNIK NEGERI JAKARTA @ IT- PNJ 1 Lapisan Arsitektur Situs Konseptual logis fisik Source: HC Mayr & A Erkollar,

Lebih terperinci

PT. LANCAR TEKNOLOGI. WTC Mangga Dua Lt. 3A Blok A No. 61 & 62 Jl. Mangga Dua Raya No. 8 Jakarta Utara Phone :

PT. LANCAR TEKNOLOGI. WTC Mangga Dua Lt. 3A Blok A No. 61 & 62 Jl. Mangga Dua Raya No. 8 Jakarta Utara Phone : COMPANY PROFILE PT. LANCAR TEKNOLOGI One Stop IT Solutions for Customer Delight WTC Mangga Dua Lt. 3A Blok A No. 61 & 62 Jl. Mangga Dua Raya No. 8 Jakarta Utara 14430 Phone : 021 29986247 www.lancartek.com

Lebih terperinci