PENGADILAN AGAMA MASAMBA Nomor SOP W20-A24/421/OT.01.3/IV/2011 Tanggal Pembuatan 2011 SOP PEMBUATAN JOB DESCRIPTION PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA

Transkripsi

1 PENGADILAN AGAMA MASAMBA Nomor SOP W0-A//OT.0./IV/0 Tanggal Pembuatan 0 SOP PEMBUATAN JOB DESCRIPTION PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Proses Pembuatan Job Description. SOP an Job Description Kualifikasi. S. Komputer, Surat Keputusan, peraturan-peraturan terkait dan hasil Job description/uraian tugas dibuat sesuai tupoksi masing-masing unit kerja N o Menyiapkan draft job description pada akhir bulan Desember untuk tahun anggaran berikutnya yang bersumber dari job description tahun sebelumnya sesuai tupoksi masing-masing unit kerja Menyerahkan draft job description kepada masingmasing unit kerja untuk dilakukan analisis dan mengambilnya kembali untuk dilakukan pengetikan - Menerima bahan analisa job; - Melakukan telaah dan analisa untuk bahan pembuatan job description bagi tiap unit kerja - Menyerahkan hasil analisa dan telaah untuk dikoreksi pimpinan; - Menandatangani job description yang telah diketik rapih Kepala Urusan kepegawaian Pengelola Adm Pejabat dan Staf Ketua Pengawas Bidang Data job description tahun sebelumnya dan peraturanperaturan yang terkait Draft job description Draft job description yang telah dikoreksi dan ditandatangani pimpinan hari Sinkronisasi draft job description Draft job description yang telah dianalisa 0 menit job description Mengetik jadi job description yang telah disetujui pimpinan Pengetikan 60 menit job description - Mengoreksi job description - Menandatangani job description yang telah diketik rapi setelah ditandatangni masing-masing unit kerja Mendistribusikan job description yang telah selesai ditandatangni pimpinan sesuai dengan ketentuan. Melakukan monitoring terhadap seluruh rangkaian penyelenggaraan job description - Mengevaluasi penyelenggaraan job description - Menyusun laporan pengawasan penyelenggaraan job description dan menyerahkan hasil pengawasan kepada koordinator pengawas/pimpinan Fixed draft job description Fixed job description Fixed job description Evaluasi fixed job description 60 menit job description 0 menit Setiap hari jam kerja Setiap akhir bulan job description dilaksanakan job description dilaksanakan Laporan pengawasan

2 SOP PENANGANAN DUK PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan DUK Kualifikasi. S. Komputer, Surat Keputusan, peraturan-peraturan terkait dan hasil Penyesuaian kepangkatan Pegawai N o. Mempersiapkan bahan-bahan yaitu yang meliputi arsip DUK Gol/Ruang dan data-data kepegawaian yang baru Mengonsep DUK kemudian diserahkan pada atasan yang dilanjutkan pada pimpinan untuk disetujui. Kepala Urusan kepegawaian Pengelola Adm Panitera/ Sekretaris Ketua Pengawas Bidang Arsip DUK Gol./Ruang berdasarkan data kepegawaian dan peraturanperaturan yang terkait Draft DUK 0 menit 0 menit Draft DUK Draft DUK diserahkan kepada pimpinan Menandatangani DUK yang telah diketik rapih Fixed draft DUK 0 menit Fixed DUK. Membuat pengantar penyampaian DUK Satker Fixed DUK Surat pengantar 5 - Mendistribusikan DUK yang telah ditandatangani serta membuat arsipnya - Menyampaikan DUK kepada Ketua PTA, Dirjen Badilag dan Biro MA RI Fixed DUK 60 menit DUK terkirim dan diarsipkan 6 7 Melakukan monitor terhadap mutasi pegawai untuk perubahan data kepangkatan pegawai lingkungan Satker setempat. - Mengevaluasi DUK sesuai data pegawai; - Menyusun laporan pengawasan terhadap perubahan data pegawai untuk arsip DUK baru, dan menyerahkan hasil pengawasan kepada koordinator pengawas/pimpinan; Data pegawai 0 menit Perubahan DUK Arsip DUK 60 menit Fixed DUK

3 SOP PENANGANAN DAFTAR HADIR PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan Daftar Hadir Kualifikasi. S. Komputer, Surat Keputusan, peraturan-peraturan terkait dan hasil Penilaian kedisiplinan pegawai N o.. Setiap akhir bulan mempersiapkan dan membuat daftar hadir untuk bulan berikutnya.. Menyiapkan daftar hadir (dating/pulang) dalam box yang telah ada. Mengentri data pada rekapitulasi daftar hadir setiap dating/pulang setiap hari. Memantau pengisian daftar hadir (dating/pulang)setiap hari kerja 5. Mencatat pegawai yang tidak hadir sesuai dengan keterangan pegawai yang bersangkutan pada buku absensi manual untuk sinkronisasi dengan bendahara pengeluaran 6. Menghimpun surat keterangan tidak hadir pegawai dan daftar hadir yang telah diketahui/ditandatangani pejabat yang berwenang 7. Menyampaikan kebagian analisis daftar hadir sebagai bahan evaluasi Menyampaikan daftar hadir kepada atasan langsung masing-masing bila terdapat pegawai dalam daftar hadir dimaksud tidak terdapat keterangan. Melakukan pengawasan terhadap kehadiran setiap pegawai/pejabat untuk penerapan disiplin kerja Pengelola Adm Atasasn pegawai Pengawas Bidang petugas daftar hadir Bendahara pengeluaran Blangko Daftar Hadir Data Kehadiran pegawai Blangko teguran lisan dan tertulis Data Kehadiran pegawai Blangko surat Teguran Lisan dan Tertulis 0 menit Disiplin kerja

4 N o.. Menerima daftar hadir hasil konfirmasi dengan atasan pegawai ybs dan pengawas. Melakukan analisa daftar hadir berdasarkan surat keterangan ketidakhadiran sebagai bahan bagi bendahara pengeluaran (uang makan dan remunerisasi). Setiap awal bulan membuat rekapitulasi daftar hadir pegawai pada bulan sebelumnya dan sinkronisasi dengan bendahara pengeluaran Pengelola Adm Atasasn pegawai Pengawas Bidang petugas daftar hadir Bendahara pengeluaran Kesesuaian antara daftar hadir dari kinerja pegawai ybs 5 menit Disiplin kerja 5 Menerima rekapitulasi daftar hadir pegawai untuk diperhitungkan pada penerimaan uang makan dan remunerisasi Kesesuaian antara daftar hadir dan kinerja pegawai ybs Disiplin kerja

5 SOP PENANGANAN KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan Kenaikan Pangkat Pegawai (KNP) Kualifikasi. S. Kenaikan pangkat pegawai N o.. Membuat penjadwalan atas penyelesaian seluruh rangkaian kegiatan kenaikan pangkat pegawai per periode (April dan Oktober). Membuat data statistic atas pegawai yang naik pangkat untuk setiap periode.. Membuat daftar namanama pegawai yang akan naik pangkat per periode dari laporan kepegawaian form D. atau A.9.. Mencatat dan mengendalikan seluruh perubahan data kenaikan pangkat. 5. Mempersiapkan berkasberkas yang akan mendapatkan Mutasi KNP setiap periode. 6. Meneliti kelengkapan yang kurang atas usulan kenaikan pangkat sebelum dilanjutkan scara hirarki 7. Menggandakan berkas sesuai ketentuan 8. Membuat konsep seluruh Nota Usul yang telah jadi sebelum dikirim ke PTA, disertai berkas-berkas KNP 9. Mengonsep/membuat surat pengantar untuk pengiriman dimaksud dilanjutkan ke Kaur. 0. Meneliti konsep Usulan dan Pengantar;. Memberikan koreksi dan memberikan paraf bila telah selesai selanjutnya menyerahkan untuk selanjutnya dikoreksi dan diparaf oleh Wakil Sekretaris; Pengelola Mutasi KNP Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang Data KNP Usulan KNP Usulan Mutasi KNP Fixed data KNP

6 N o.. Menerima konsep usulan dan pengantar KNP. Memberikan tanda paraf bila telah diteliti dan dilanjutkan pada panitera/sekretaris untuk diberi paraf. Menerima surat pengantar 5. Meneliti dan memberikan paraf dan menyerahkan pada Ketua untuk ditandatangani Pengelola Mutasi KNP Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang Usulan KNP Surat pengantar Nota usul KNP 0 menit Fixed data KNP Berkas Nota usul KNP 5 6. Melakukan pemantauan/monitoring terhadap seluruh rangkaian kegiatan urusan kenaikan pangkat 6 7. Pengiriman berkas Menandatangani surat pengantar 9. Melakukan control dan evaluasi terhadap kenaikan pangkat pegawai yang berimplikasi pada tingkat penghasilan/gaji dan melaporkan hasilnya kepada coordinator pengawasan / pimpinan Berkas Nota usul KNP Berkas Nota usul KNP Fixed surat pengantar usul KNP Kesesuaian usul KNP dan realisasi 60 menit 0 menit 0 menit Fixed berkas nota usul KNP Terkirimnya berkas nota usul KNP Fixed berkas nota usul KNP Laporan pengawasan

7 SOP PENANGANAN CUTI PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku I dan Buku IV Kualifikasi. S. Cuti Pegawai. SOP Penanganan Cuti Pegawai N o.. Meneliti syarat-syarat permohonan izin cuti. Memberikan keterangan tentang cuti yang telah diambil oleh pemohon. Meneruskan permohonan izin cuti kepada pejabat pemberi izin cuti secara hirarki, sebagai berikut : a. PNS sampai dengan Hakim, sampai pada Ketua Pengadilan Tk, Pertama, sebelumnya ada ersetujuan atasan langsungnya b. Ketua Pengadilan Tk. Pertama meminta izin pada Ketua PTA. Memberiakn catatan atas permohonan cuti bawahannya Pengelola Adm. Kepegawai an Atasan langsung Kaur kepegawai an Wakil Sekretaris Penitera/ Sekretaris Ketua Kesesuaian jumlah pegawai (5%) dengan pegawai yang cuti serta daftar cuti pegawai Form izin cuti 5 menit Form izin cuti Konsep surat izin cuti 5. Meneliti konsep pemberian izin cuti pegawai 6. Memberian paraf pada konsep izin cuti yang akan ditandatangani Ketua Pengadilan TK. Pertama 7. Menerima konsep pemberian izin cuti 8. Meneliti dan memberikan koreksi pemberian izin cuti 9. Meneliti mengoreksi dan member catatan serta memaraf surat izin cuti serta membuat pengantar cuti untuk pimpinan Konsep surat izin cuti Konsep surat izin cuti Konsep surat izin cuti 0 menit 0 menit 0 menit Catatan pada kolom surat izin cuti Catatan pada kolom surat izin cuti Catatan pada kolom surat izin cuti 0. Meneliti dan menandatangani surat cuti kecuali jabatan Ketua berupa surat pengantar Catatan untuk menyetujui 0 menit Realisasi izin cuti

8 Nomor SOP W0-A//OT.0./IV/0 N o.. Mengetik jadi permohonan izin cuti yang disetujui. Mendistribusikan izin cuti yang telah ditandatangani pejabat yang berwenang. Mengirimkan permohonan izin cuti Ketua Pengadilan Tk. Pertama & Tenaga Teknis ke PTA. Mencatat dan mengendalikan data pemberian izin cuti pada kartu kendali cuti. 5. Membuat data statistik pemberian izin cuti. 6. Melakukan pemantauan/monitoring terhadap seluruh rangkaian kegiatan permohonan/pemberian izin cuti. Pengelola Mutasi KNP Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang Surat izin cuti Kesesuaian antara jumlah pegawai seluruhnya dengan pegawai yang cuti 0 menit 5 menit Masuk kedalam file pegawai yang cuti File cuti pegawai

9 SOP PENANGANAN PELANGGARAN DISIPLIN PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan Pelanggaran Disiplin Pegawai Kualifikasi. S. Pelanggaran kedisiplinan N o Ketua/Wakil Ketua Pejabat Struktural/Tim Kaur Pengawas Bidang.. Menerima Laporan tindakan indispliner. Ketua menerbitkan Surat Perintah pemeriksaan kepada Pejabat /pembentukan Tim Laporan tertulis atau lisan Surat perintah pemeriksaan. Melakukan pemanggilan kepada pegawai yang diindikasikan melakukan pelanggaran melalui surat panggilan resmi. Meneliti/menyiapkan kelengkapan berkas adanya indikasi pelanggaran disiplin PNS sebagai bahan pemeriksaan, sesuai dengan ketentuan dalam PP No. 5 tahun 00 tentang Displin Pegawai Negeri Sipil 5. Melakukan klarifikasi permasalahan dengan didampingi seorang sekretaris/notulen 6. Melakukan pemeriksaan terhadap adanya indikasi pelanggaran disiplin PNS bersama tim yang telah dibentuk Pimpinan satker, sesuai dengan delegasi kewenangannya (PP No. 5 Tahun 00). 7. Menggali/menentukan masalah pelanggaran disiplin PNS dan menghubungkannya dengan peraturanperaturan displin pegawai, sebagai bahan pemeriksaan 8. Mempersiapkan berkasberkas hasil pemeriksaan sebagai bahan laporan kepada pejabat yang berwenang menjatuhkan hukuman disiplin sebagaimana telah ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku Surat perintah pemeriksaan 0 menit BAP

10 N o. 9. Menerima laporan hasil pemeriksaan Pejabat yang ditunjuk/tim yang dibentuk 0. Menelaah hasil pemeriksaan Pejabat/Tim. Memberikan tindakan sesuai dengan kewenangan dari hasil telaah laporan/rekomendasi pejabat pemeriksa/tim pemeriksa, selanjutnya diarsipkan. Ketua/Wakil Ketua Pejabat Struktural/Tim Kaur Pengawas Bidang BAP 0 menit Teguran lisan atau tertulis dan pembinaan. Mengarsipkan hasil pemeriksaan dan SK Pimpinan BAP dan SK Tim Pemeriksaan 5 Menit Tindakan Indisipliner 5. Melakukan pemantauan secara terus menerus serta mengevaluasi atas pelanggaran kedisiplinan pegawai dan melaporkan kepada pimpinan Laporan pengawasan 0 menit Tindakan Indisipliner

11 SOP PENANGANAN FILE PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan File Pegawai Kualifikasi. S. File Pegawai N o.. Meneliti dan melakukan verifikasi terhadap berkas baru dengan terlebih dahulu ke dalam Aplikasi SIMPEG. Menyimpan surat/arsip baru untuk disimpan di file/kumpulan arsip sesuai dengan disposisi atasan setelah crosscek dengan Aplikasi SIMPEG. Berperan aktif dalam melengkapi file/latomap kepegawaian Pengelola data dan informasi kepegawaian Kaur Pengawas Bidang Surat-surat terkait dan Aplikasi SIMPEG File Pegawai. Menata terhadap keutuhan susunan file dan latomap kepegawaian 5. Menjaga dari kerusakan dan kehilangan serta atas peminjaman 6. Menata terhadap file dan latomap kepegawaian sehingga diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam penggunaan 7. Memberikan pelayanan terhadap pegawai yang memerlukan informasi data tentang file atau latomap kepegawaian 8. Melakukan inventarisasi terhadap isi dan susunan file sesuai dengan daftar isi file 9. Mencatat data-data yang tidak terdapat dalam file File Pegawai 0 menit Kecocokan data 0. Monitoring kegiatan penyelenggaraan pengelolaan file pegawai File/arsip pegawai Validasi data pegawai. Melakukan control dan evaluasi atas penanganan file pegawai. File/arsip pegawai Validasi data pegawai

12 SOP PENANGANAN KARIS DAN KARSU PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. PP Nomor 99 tahun 000 tentang kenaikan pangkat PNS. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I; 5. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 6. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan Karis dan Karsu Kualifikasi. S. Karis dan Karsu N o. Membuat catatan masingmasing data Karpeg, KARIS/KARSU dan Askes serta PMK dalam buku induk kepegawaian/aplikasi SIMPEG. Melakukan inventarisasi pegawai yang belum mempunyai Karpeg, Karis, Karsu dan Askes serta PMK. Meneliti kelengkapan / meminta kelengkapan yang kurang atas usulan Karpeg, Karis, Karsu dan Askes serta PMK. Membuat surat usul permohonan penerbitan Karpeg, Karis, Karsu dan Askes serta PMK selanjutnya dibuat secara hirarki Pengelola Adm Kepeg. Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang SK PNS, Buku Nikah Usulan KARIS KARSU ASKES 5. Menerima konsep usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf. Usulan KARIS KARSU ASKES 0 menit Konsep Usulan 6. Menrima konsep usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf Usulan KARIS KARSU ASKES 0 menit Konsep Usulan 7. Menerima konsep usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf Usulan KARIS KARSU ASKES 0 menit Konsep Usulan 5 8. Menerima usulan permohonan dan menandatanganinya 9. Menyerahkan kepada pengelola untuk dikirim.

13 Nomor SOP W0-A//OT.0./IV/0 N o Mengirimkan surat usulan permohonan ke BKN/PT Askes melalui PTA. Mencatat usulan yang telah terbit pada buku Induk /Aplikasi SIMPEG mengenai data Karpeg, KARIS/KARSU dan Asekes. Mendistribusikan sesuai dengan ketentuan. Membuat data statistic atas pegawai yang telah mempunyai Karpeg. KARIS, KARSU, Askes dan PMK.. Melakukan pemantauan/monitoring terhadap seluruh rangkaian kegiatan urusan Karpeg, KARIS/KARSU, Askes dan PMK. 5. Monitoring penyelenggaraan usul Karis, Karsu dan PMK pegawai. Pengelola Adm Kepeg. Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang Surat Pengantar Data Pegawai 0 menit 5 menit KARIS, KARSU, ASKES Terbit KARIS, KARSU, ASKES 8 6. Melakukan control dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanganan Karpeg, KARIS/KARSU, Askes dan PMK Kesesuaian data Pegawai Laporan Pengawasan

14 SOP PENANGANAN KGB PEGAWAI PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. PP Nomor 99 tahun 000 tentang kenaikan pangkat PNS. UU Nomor 5 Tahun 00 tentang disiplin pegawai negeri sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I; 5. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 6. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan KGB Kualifikasi. S. KGB N o. Mempersiapkan arsip/bahan-bahan yang diperlukan (KGB tahun sebelumnya/sk pangkat terakhir). Meneliti/mengonsep/memb uat KGB, impasing gaji/tunjangan/ralat terhadap panggajian Pengelola Adm. Kepeg. Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang SK Konsep SK, KGB, Impasing. Menerima konsep usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf Konsep Usulan KGB, Impasing 0 menit Fixed KGB Menerima konsep usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf 5. Menerima konsep usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf 6. Menerima usulan permohonan dan menandatangani kecuali untuk jabatan Ketua 7. Mendistribusikan SK yang telah selesai sesuai dengan ketentuan 8. Mencatat dan mengendalikan seluruh perubahan data dimaksud 9. Membuat data statistic atas pegawai yang akan mendapatkan KGB/impasing/KP perperiode 0. Melakukan monitoring untuk SK KGB/Impasing pegawai serta Ketua dari PTA. Melakukan control dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanganan KGB Konsep Usulan KGB, Impasing Konsep Usulan KGB, Impasing 0 menit Fixed KGB 0 menit Fixed KGB Fixed KGB 0 menit Fixed KGB SK KGB, Impasing SK KGB, Impasing Kesesuaian antara KGB dan jumlah penggajian 5 menit File SK KGB 5 menit File SK KGB 5 menit Laporan Pengawasan

15 SOP TATA NASKAH PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. PP Nomor 99 tahun 000 tentang kenaikan pangkat PNS. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Tata Naskah Kualifikasi. S. Tata Naskah N o. Mempersiapkan bahan (SK pelantikan dan SK Jabatan. Meneliti/mengonsep/membua t SPMT dan SPMJ awal tahun. Menyiapkan bahan-bahan, terdiri atas surat keputusan dan file ybs Pengelola Adm. Kepeg. Kaur Kepeg. Wakil Sekretaris Penitera Sekretaris Ketua Pengawas Bidang SK Pelantikan. Menerima konsep Usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf Konsep Pelantikan SPMT, SPMJ SPMT,SPM J Menerima konsep Usulan permohonan dan memberikan koreksi serta memberikan paraf 6. Menerima konsep dan memberikan koreksi serta memberikan paraf dan menyerahkan pada pengelola untuk diketik rapih. 7. Mencatat dan mengendalikan data dimaksud 8. Mengonsep dan mengetik jadi tata naskah dan menyerahkan pada Ketua melalui Panitera/Sekretaris untuk ditandatangani 9. Menerima dan menandatangani kecuali untuk jabatan Ketua 0. Mendistribusikan SPMT/SPMJ sesuai dengan ketentuan. Menyiapkan tata naskah yang telah jadi pada map khusus yang telah disediakan. Menyempurnakan penandatangan tata naskah. Mendistribusikan tata naskah yang telah selesai ditandatangani sesuai dengan ketentuan. Melakukan monitoring terhadap seluruh rangkaian penyelenggaraan tata naskah. 5. Melakukan kontrol dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanganan tata naskah Konsep Pelantikan SPMT, SPMJ Konsep Pelantikan SPMT, SPMJ Konsep Pelantikan SPMT, SPMJ SPMT,SPMJ SPMT,SPMJ 0 menit 0 menit SPMT,SPM J SPMT,SPM J SPMT,SPM J SPMT,SPM J SPMT,SPM J SPMT,SPMJ 0 menit File Kesesuaian data 0 menit Laporan Pengawasa n

16 SOP PENGHIMPUNAN ATURAN KEPEGAWAIAN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. PP Nomor 99 tahun 000 tentang kenaikan pangkat PNS. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penghimpunan Aturan Kualifikasi. S. Peraturan No. Melakukan inventarisasi terhadap seluruh peraturan perundangundangan bidang kepegawaian termasuk Surat Edaran. Membuat catalog terhadap seluruh peraturan perundang-undangan bidang kepegawaian yaitu yang meliputi daftar bukubuku dan daftar berdasarkan materi.. Melakukan penjilidan terhadap peraturan perundang-undangan yang belum dijilid dan membuat daftar isinya. Menyimpan peraturan perundang-undangan bidang kepegawaian yang diatur secara sistematis. 5. Melakukan monitoring terhadap seluruh rangkaian penyelenggaraan penghimpunan aturanaturan kepegawaian Pengelola Adm. Kepeg. Kaur Pengawas Bidang Peraturan perundangundangan, surat edaran Himpunan aturan kepegawaian Himpunan aturan kepegawaian Buku pedoman 6. Melakukan control dan evaluasi terhadap perhimpunan aturan kepegawaian Kesesuaian aturan yang berlaku Laporan pengawasan

17 SOP PENANGANAN DP PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. PP Nomor 99 tahun 000 tentang kenaikan pangkat PNS. UU Nomor 5 Tahun 00 tentang disiplin pegawai negeri sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I; 5. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 6. Buku I dan Buku IV Kualifikasi. S. Penilaian pekerjaan pegawai. SOP Penanganan DP No. Membuat penjadwalan atas penyelesaian seluruh rangkaian kegiatan pembuatan/penerbitan DP. Mempersiapkan arsip DP tahun sebelumnya dan blangko penilaian (kecuali Wakil dan Ketua PA). Melakukan koordinasi dengan seluruh pejabat penilai termasuk meminta bahan/nilai atas pegawai yang menjadi wewenang penilaiannya. Pengelola Adm. Kepeg. Pejabat Atasan Langsung Atasan Pejabat Penilai Pengawas Bidang Blangko DP Penilaian Pekerjaan Pegawai. Menerima bahan-bahan DP 5. Meneliti catatan penilaian bawahannya 6. Membuat penilaian terhadap bawahannya 7. Meneliti konsep DP sebelum dan sesudah dilakukan pengetikan Data DP tahun sebelumnya Konsep DP Menerima konsep penilaian dari atasan langsung untuk diketik rapih. 9. Menyelesaikan penandatanganan DP yang telah ditik jadi untuk ditandatangani pegawai yang dinilai, atasan yang dinilai dan atasan penilai kemudian dicap dinas serta disampaikan ke PTA selaku Atasan Pejabat Langsung selambat-lambatnya pada akhir bulan Januari (khusus untuk jabatan Hakim dan Panitera Sekretaris) 0. Menandatangani DP yang telah ditandatangan Pejabat Penilai dan Pegawai ybs.. Mendistribusikan DP kepada pegawai yang dinilai dan diarsipkan. Mencatat dan mengendalikan seluruh data penilai. Melakukan control dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanganan DP Fixed DP File DP Fixed DP 0 menit File DP File DP Pengarsipan Kesesuaian penilaian pekerjaan pegawai Laporan pengawasan

18 SOP PENANGANAN DIKLAT, UJIAN DINAS, UPKP PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan Diklat, Ujian Dinas, UPKP Kualifikasi. S. Diklat, Ujian DinaS dan UPKP N o. Melakukan inventarisasi terhadap data perorangan pegawai dalam Buku Induk Pegawai dan Aplikasi SIMPEG. Melengkapi/mengisi data yang belum lengkap ke dalam Aplikasi dan kemudian melalui file masing-masing.. Mencatat setiap perubahan baru atas masing-masing pegawai ke dalam buku induk Pegawai/Aplikasi SIMPEG. Melakukan verifikasi dan validasi data 5. Melakukan uploading data per dua bulan/setiap ada perubahan data 6. Mengirimkan data base pegawai yang telah diverifikasi ke PTA dan ke ditjen Badilag 7. Membuat daftar khusus peabat strktural dan fungsional 8. Mencatat setiap perubahan data pejabat structural/fungsional 9. Membuat daftar data masing-masing 0. Mencatat setiap perubahan data yang ada dan tersedia. Melakukan entri data pada Aplikasi (pada SIMPEG) yang meliputi : a. Data umum kepegawaian (form A. s.d. A.9 dan profil pegawai) b. Data untuk perencanaan kepegawaian (form B. s.d. B) c. Data untuk keperluan pembinaan dan pengembangan pegawai (form C. s.d. C) d. Data untuk pelayanan mutasi kepegawaian (form D. s.d. D.8) e. Membuat laporan data dan informasi kepegawaian PA.Masamba untuk dikirimkan ke PTA, Ditjen Badilag dan Sekretaris MA RI (Biro ) f. Mengolah laporan data dan informasi kepegawaian dan melakukan koordinasi dengan pegawai lain dalam pengolahan dimaksud g. Menerima, memeriksa dan menelaah laporan bidang kepegawaian yang diminta h. Membuat/mengisi seluruh data sesuai dengan yang diminta berdasarkan data-data yang akurat i. Mendistribusikan laporan dan menyimpan arsipnya Pengelola Data & Informasi Kaur Kepeg. Pengawas Bidang Data Pegawai Data Pegawai 0 menit 0 menit Verifikasi data pegawai Verifikasi data pegawai

19 N o Nomor SOP W0-A//OT.0./IV/0 Pengelola Data & Informasi Kaur Kepeg. Pengawas Bidang. Mempersiapkan bahan-bahan yang meliputi papan visual dan jenis data masing-masing. Menulis data ke dalam papan visual. Khusus mengenai papan visual data monografi jabatan setiap ada perubahan data langsung disesuaikan Data pegawai Informasi visual pegawai 5. Melakukan monitoring terhadap seluruh rangkaian kegiatan penyelenggaraan VERIFIKASI DATA pada Buku Induk Pegawai dan Aplikasi SIMPEG /SIKEP srta Papan Visual Verifikasi data pegawai Visual data pegawai 5 6. Melakukan control dan evaluasi terhadap pelaksanaan buku induk dan aplikasi kepegawaian Kesesuaian data yang telah verified Laporan pengawasan

20 SOP USULAN JABATAN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. UU Nomor Tahun 999 Tentang Pokok-Pokok. UU Nomor 5 Tahun 00 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 5. Buku I dan Buku IV. SOP Penanganan Usulan Jabatan Kualifikasi. S. Usulan Jabatan N o Kaur Kepeg/ Sekretaris Baperjakat Kaur Kepeg Pengelola pengemban Ketua gan karir kepeg Pengawas Bidang Pengelola data dan informasi kepeg.. Mempersiapkan berkasberkas untuk bahan rapat Baperjakat dalam pengusulan mutasi jabatan. an Rapat Baperjakat. Menindaklanjuti hasil sidang Baperjakat yaitu yang meliputi usulan jabatan atau membuat surat rekomendasi Baperjakat disampaikan kepada Ketua PA Bahan rapat baperjakat Rekomendasi Baperjakat. Menerima surat usulan jabatan dari baperjakat 5. Menelaah dan melakukan koreksi atas usulan Baperjakat 6. Membuat pengantar untuk diteruskan ke Ketua PTA. 7. Mencatat usulan mutasi jabatan dalam buku khusus usul mutasi jabatan sebelum dan setelah persidangan setelah disetujui KPA Rekomendasi Baperjakat Arsip usulan jabatan 0 menit 0 menit Surat pengantar usulan Berkas usulan jabatan 8. Meneliti berkas usulan sebagai bahan dalam pertimbangan dan melengkapi yang kurang dengan data-data terakhir seuai dengan surat edaran yag disampaikan 9. Melakukan pencatatan atas adanya mutasi/perubahan jabatan baik dalam data monografi, data kekuatan pegawai maupun data-data lainnya 0. Mendistribusikan hasil SK termasuk menyimpan untuk arsip/file. Mengonsep/mengetik surat persetujuan usul pindah tugas yang telah disetujui KPA untuk ditembuskan ke PTA Berkas usulan jabatan Surat Keputusan

21 N o 5 6. Menerima SK Jabatan baru untuk diarsipkan dan dilakukan entry pada aplikasi. Melakukan monitoring terhadap seluruh rangkaian kegiatan penyelenggaraan mutasi jabatan pegawai Kaur Kepeg/ Sekretaris Baperjakat Kaur Kepeg Pengelola pengemban Ketua gan karir kepeg Pengawas Bidang Pengelola data dan informasi kepeg. Surat keputusan Surat keputusan 0 menit 0 menit Input data dalam aplikasi File SK Mutasi Jabatan 7. Melakukan control dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanganan usulan jabatan Kesesuaian hasil usulan dengan SK 0 menit Laporan pengawasan

22 SOP BELANJA PERSEDIAAN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Kepres 80 Tahun 00 dan perubahannya. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku I dan Buku IV. SOP Belanja Persediaan Kualifikasi. S. Belanja Persediaan No. Membagikan form kebutuhan ATK (alat tulis kantor)keseluruh bagian. Merekap daftar kebutuhan seluruh urusan dan membuat rencana anggaran biaya belanja ATK (alat tulis kantor) untuk dimintakan persetujuan. Melakukan order ke penyedia barang (pihak ke III). Memeriksa barang sesuai order/ pesanan 5. Menginput ke dalam aplikasi persediaan 6. Mendistribusikan dan membukukan setiap ATK (alat tulis kantor) yang telah didistribusikan 7. Merestore backup aplikasi persediaan ke dalam aplikasi SIMAK BMN (Sistem Informasi Akuntansi Barang Milik Negara) 8. Memeriksa usulan rencana anggaran biaya belanja ATK (alat tulis kantor) 9. Membayar sesuai tagihan Kaur Umum Kaur Keuan gan PPK KPA Pengawas Bidang Pihak III Usulan permintaan dari masing-masing Kaur Usulan persediaan barang 0 menit Persediaan barang Konsep usulan persediaan 0. Memeriksa usulan rencana anggaran biaya belanja ATK (alat tulis kantor) Usulan persediaan barang 0 menit Konsep usulan persediaan. Memeriksa usulan rencana anggaran biaya belanja ATK (alat tulis kantor) Usulan persediaan barang 0 menit Konsep usulan persediaan 5. Menyediakan barang sesuai order/pesanan membuatkan tagihan serta bukti setoran pajak (SSP) lalu dikirim 6. Melakukan control dan evaluasi terhadap belanja persediaan barang

23 SOP PELAPORAN ASET BMN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Kepres 80 Tahun 00 dan perubahannya 6. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I; 7. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan: 8. Buku I dan Buku IV. SOP Pelaporan aset BMN Kualifikasi. S. Laporan Aset BMN No Input data kedalam aplikasi SIMAK BMN (Sistem Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara) berdasarkan data: a. SPM b. SPD c. Dokumen kontrak pengadaan d. Berita Acara Serah Terima Barang (asal perolehan barang dari hibah) Kaur Umum (Operator SIMAK BMN) Pengawas BIdang Data pendukung aplikasi SIMAK MBN Data Aset BMN Rekonsiliasi dengan aplikasi SAKPA (system Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran) untuk mencocokkan data neraca yang terdapat di aplikasi SIMAK BMN dengan neraca di aplikasi SAKPA Rekonsiliasi dengan KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) BAR 60 menit Aset BMN BAR Aset BMN 5 6 Membuat catatan atas laporan Barang Milik Negara (CaL BMN) Menghimpun dan memeriksa laporan SIMAK BMN dan CaL BMN Pengadilan Agama Mengirim laporan SIMAK BMN (hard copy & soft copy) dan CaL BMN PTA serta Pengadilan Agama ke Koordinator Wilayah BAR 60 menit Aset BMN BAR 60 menit Aset BMN Laporan BMN 60 menit Aset BMN 7 Melakukan kontrol dan evaluasi terhadap pelaporan aset BMN Kesesuaian Aset BMN dengan aplikasi Laporan pengawasan

24 SOP PEMELIHARAAN ASET BMN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Kepres 80 Tahun 00 dan perubahannya. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : Buku I;. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku I dan Buku IV. SOP Pemeliharaan Aset BMN Kualifikasi. S. Pemeliharaan Aset BMN No Kaur Umum Kaur Keuangan KPA PPK Pengawas Bidang Penanggu ng jawab barang ruangan Penyedia jasa (pihak III) Melaporakan inventaris kantor (Barang Milik Negara) yang rusak Laporan data barang rusak Data Aset BMN. Memeriksa barang yang dilaporkan rusak & berusaha memperbaiki, jika tidak mampu lalu membuat usulan rencana anggaran biaya pemeliharaan untuk dimintakan persetujuan. Setelah mendapat persetujuan, inventaris kantor (barang milik negara) dibawa ke penyedia jasa (pihak ke III). Memeriksa dan mengecek inventaris kantor (barang milik negara) yang telah diperbaiki lalu diserahkan ke penanggung jawab barang tersebut. Membuat laporan pemeliharaan barang milik negara 5. Memeriksa usulan rencana anggaran biaya pemeliharaan 6. Membayar sesuai tagihan Tingkat kerusakan BMN Anggaran 60 menit Reparasi Aset BMN Reparasi Aset BMN Memeriksa usulan rencana anggaran biaya pemeliharaan Anggaran Reparasi Aset BMN 5 Memeriksa usulan rencana anggaran biaya pemeliharaan Anggaran Reparasi Aset BMN 6 Memperbaiki, mengantar barang dan membuat tagihan serta melampirkan SSP (surat setoran pajak) kerusakan BMN kondision al Aset BMN 7 Melakukan kontrol dan evaluasi terhadap pemeliharaan aset BMN Kesesuaian anggaran dan kerusakan Aset BMN Laporan pengawasan

25 SOP PENGADAAN BARANG DAN JASA PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Kepres 80 Tahun 00 dan perubahannya. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku IV Kualifikasi. S. Barang dan Jasa. SOP Barang dan Jasa (METODE PENUNJUKAN LANGSUNG) No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Penunjukan Organisasi (PPK) Kuasa Pengguna Panitia / Pejabat (ULP) Anggaran Panitia Penerima barang dan pemeriksa 60 Menit barang Menentukan Paket Pekerjaan Kuasa Pengguna Anggaran Hari Menentukan spesifikasi Barang, Harga Perkiraan Sendiri, dan Rancanagan Kontrak Menyusun Rencana Pemilihan (Rapat Persiapan) Menyusun jadwal 5 Menetapkan Dokumen 6 Mengundang Calon Penyedia Jasa )/Pejabat )/Pejabat )/Pejabat Hari Hari Hari Hari 7 Pemasukan Dokumen Kualifikasi Calon Penyedia Jasa 5 hari 8 Evaluasi Kualifikasi )/Pejabat Hari 9 Aanwijzing/Penjelasan )/Pejabat Hari 0 Pemasukan Dokumen Penawaran Calon Penyedia Jasa Evaluasi, klarifikasi, dan negosiasi )/Pejabat dan Calon hari Penyedia Jasa Penetapan Pemenang Pengumuman Pemenang )/Pejabat Harga Perkiraan Sendiri, disusun 8 hari sebelum batas akhir pemasukan dokumen Paling lambat hari kerja setelah penawaran diterima

26 No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 GUNNING dan Penandatangan dan Penyedia KONTRAK Jasa Hari 5 SPMK Hari 6 Berita Acara Pemeriksaan pekerjaan Panitia Pemeriksa Pekerjaan Hari 7 Berita Acara serah terima pekerjaan dan Penyedia Barang/Jasa Hari 8 Berita Acara pembayaran 9 Kuitansi (METODE PEMILIHAN LANGSUNG) dan Penyedia Barang/Jasa dan Penyedia Barang/Jasa Hari Hari Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Penunjukan Organisasi (PPK) Kuasa Pengguna Panitia / Pejabat (ULP) Anggaran Panitia Penerima barang dan pemeriksa 60 Menit barang Menentukan Paket Pekerjaan Kuasa Pengguna Anggaran Hari Menentukan spesifikasi Barang, Harga Perkiraan Sendiri, dan Rancanagan Kontrak Menyusun Rencana Pemilihan (Rapat Persiapan) Menyusun jadwal Menetapkan Dokumen Pengumuman Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Aanwijzing/Penjelasan Pemasukan Dokumen Pembukaan dokumen Evaluasi penawaran Evaluasi kualifikasi Pembuktian kualifikasi Berita acara hasil pelelangan Penetapan Pemenang 6 Pengumuman Pemenang Calon Penyedia Jasa ) Unit Layanan ) ) ) ) ) Hari Hari Hari Hari kerja (sekurangkurangnya) Hari hari hari Sekurang-kurangnya di Website dan Papan Pengumuman Dimulai sejak tanggal pengumuman s/d sebelum pemasukan Paling lambat hari setelah pengumuman setelah Aanwijzing/sekurangnya hari setelah ditandatangani BA

27 Nomor SOP W0-A//OT.0./IV/0 No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 7 Sanggahan Calon penyedia Barang / Jasa 5 hari Jika ada 8 Sanggahan Banding Calon penyedia Barang / Jasa 6 hari setelah pengumuman 9 GUNNING 0 SPK (Surat Perjanjian Kerja) / Kontrak dan Calon Penyedia SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja) Panitia Pemeriksa Pekerjaan Berita Acara Pemeriksaan pekerjaan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan dan Penyedia Barang / Jasa Berita Acara Pembayaran Diketahui Kuasa Pengguna dan Penyedia Anggaran Barang / Jasa 5 Kuitansi dan Penyedia Barang / Jasa Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran (METODE LELANG UMUM PRAKUALIFIKASI) No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Penunjukan Organisasi (PPK) Kuasa Pengguna Panitia / Pejabat (ULP) Anggaran Panitia Penerima barang dan pemeriksa 60 Menit barang Menentukan Paket Pekerjaan Kuasa Pengguna Anggaran Hari Menentukan spesifikasi Barang, Harga Perkiraan Sendiri, dan Rancanagan Kontrak Menyusun Rencana Pemilihan (Rapat Persiapan) Menyusun jadwal 5 Menetapkan Dokumen 6 Pengumuman 7 Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Kualifikasi 8 Pemasukan dan Evaluasi Dokumen Calon Penyedia Jasa Hari Hari Hari 7 Hari kerja (sekurangkurangnya) 9 Pembuktian Kualifikasi dan BA Kualifikasi Unit Layanan 0 Penetapan Hasil Kualifikasi Pengumuman hasil kualifikasi 5 hari Sanggahan 5 hari Undangan Pengambilan Dokumen Pemilihan Calon Penyedia Media Cetak, website dan Papan Pengumuman. Dimulai sejak tanggal pengumuman s/d sebelum pemasukan Paling kurang hari setelah batas ahir pengumuman Disampaikan setelah nya masa sanggah s.d. sebelum batas akhir pemasukan dokumen

28 5 Aanwijzing ) 6 Pemasukan Dokumen Penawaran Calon Penyedia 7 Pembukaan Dokumen Sampul I (S) ) 8 Evaluasi Dokumen S ) 9 Pengumuman Yang Lulus S PPK dan Calon Penyedia 5 hari 0 Pembukaan Dokumen Sampul (S) ) Evaluasi S ) Pembuatan BA Pelelangan ) Penetapan Pemenang Berdasarkan Usul ULP Pengumuman Pemenang ) 5 Sanggahan 5 hari 6 Sanggahan Banding 7 Penunjukan Penyedia Jasa/Gunning 8 Kontrak / SPK 9 SPMK 0 SPL Berita acara Pemeriksaan pekerjaan Berita acara serah terima pekerjaan Berita acara pembayaran Kuitansi dan Penyedia Barang/Jasa dan Penyedia Barang/Jasa dan Penyedia Barang/Jasa 5 hari setelah menerima jawaban sanggahan Jika ada Paling lambat 6 hari kerja setelah pengumuman Selambat-lambatnya hari setelah gunning Pekerjaan konstruksi Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran (METODE LELANG UMUM PASCAKUALIFIKASI) No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Penunjukan Organisasi (PPK) Kuasa Pengguna Panitia / Pejabat (ULP) Anggaran Panitia Penerima barang dan pemeriksa 60 Menit barang Menentukan Paket Pekerjaan Kuasa Pengguna Anggaran Hari Menentukan spesifikasi Barang, Harga Perkiraan Sendiri, dan Rancanagan Kontrak Menyusun Rencana Pemilihan (Rapat Persiapan) Menyusun jadwal 5 Menetapkan Dokumen Hari Hari Hari

29 6 Pengumuman Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Aanwijzing Pemasukan Dokumen Calon Penyedia Jasa ) 0 Pembukaan Dokumen Evaluasi Penawaran Evaluasi Kualifikasi Pembuktian Kualifikasi Pembuatan BA hasil Pelelangan 5 Penetapan Pemenang 6 Pengumuman Pemenang 7 Sanggahan Peserta pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 8 Sanggahan banding Peserta pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 9 Penunjukan Penyedia Jasa/Gunning 0 Kontrak / SPK SPMK SPL Berita acara Pemeriksaan pekerjaan Berita acara serah terima pekerjaan dan Penyedia Barang/Jasa 5 Berita acara pembayaran dan Penyedia Barang/Jasa 6 Kuitansi dan Penyedia Barang/Jasa 7 Hari kerja (sekurangkurangnya) hari hari Dimulai sejak tanggal pengumuman s/d sebelum pemasukan Paling lambat hari setelah pengumuman Minimal setelah penjelasan, batas waktu sekurangnya hari setelah penjelasan 5 hari 5 hari setelah pengumuman 5 Hari Bila ada, setelah ada jawaban sanggahan 6 hari setelah pengumuman bila tidak ada sanggahan Paling lambat hari setelah gunning Pekerjaan konstruksi Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran Diketahui Kuasa Pengguna Anggaran

30 (METODE PENUNJUKAN LANGSUNG ) Nomor SOP W0-A//OT.0./IV/0 SOP PENGHAPUSAN BMN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Kepres 80 Tahun 00 dan perubahannya. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku IV Kualifikasi. S. Penghapusan BMN. SOP Penghapusan BMN No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Penunjukan Panitia Penghapusan Barang Milik Negara Kuasa Pengguna Barang 60 Menit Melakukan penelitian terhadap Barang Panitia Penghapusan Milik Negara yang akan di hapus Barang MIlik Negara kemudian dibuatkan Berita Acara 80 menit Melakukan penilaian dan menentukan harga limit Barang Milik Negara yang akan dihapus dengan berkirim surat ke pihak/instansi terkait, yaitu : Meubelair/peralatan kantor berdasarkan harga survey pasar setempat Bangunan Gedung Kantor Pemerintah oleh Dinas Pemukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Kendaraan Bermotor oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Membuat dan mengirim surat balasan tentang penilaian harga limit Barang Milik Negara yang akan di hapus Membuat dan mengirim surat usulan persetujuan penghapusan Barang Milik Negara ke KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) Menerbitkan surat persetujuan penghapusan Barang Milik Negara Membuat dan mengirim surat usulan penghapusan Barang Milik Negara ke Kepala Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI Panitia Penghapusan Barang MIlik Negara Pihak/instansi terkait Panitia penghapusan Barang MIlik Negara KPKNL (Kantor Pelayanan KEkayaan Negara dan Lelang Panitia Penghapusan Barang Milik Negara 60 menit 7 hari 0 menit 7 Hari 0 menit Lampiran :. Daftar Barang MIlik Negara yang akan dihapus. KIB (Kartu Inventaris BArang). Laporan Kondisi Barang. Surat penilaian/taksiran harga Barang MIlik Negara yang akan dihapus Lampiran :. Daftar Barang MIlik Negara yang akan dihapus. KIB (Kartu Inventaris BArang). Laporan Kondisi Barang. Surat penilaian/taksiran harga Barang MIlik Negara yang akan dihapus 5. Surat PErsetujuan penghapusan barang milik Negara

31 8 9 Menerbitkan surat keputusan penghapusan Barang Milik Negara Membuat surat tentang permohonan jadwal lelang ke KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) 0 Menerbitkan surat tentang jadwal lelang Melaksanakan lelang 5 Setelah pelaksanaan lelang terbit sebagai berikut : Rincian uang hasil lelang Rincian pengeluaran uang pembayaran lelang kepada yang berhak Menyetorkan bea lelang penjual dan hasil bersih lelang ke kas Negara menggunakan SSBP melalui KPKNL Membuat dan menyerahkan : Tanda terima uag pembayaran lelang Bukti surat setoran bukan pajak Kwitansi hasil bersih lelang Laporan realisasi pelaksanaan lelang Risalah lelang Membuat dan mengirimkan surat hasil pelaksanaan penghapusan Barang Milik Negara (BMN) ke Badan Urusan Administrasi MA-RI Kepala Badan Urusan Adminitrasi Mahkamah Agung RI Panitia Penghapusan Barang Milik Negara KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) Panitia Penghapusan BMN, KPKNL dan Pihak yang ikut lelang KPKNL Pemenang Lelang KPKNL Panitia Penghapusan BMN bulan 0 menit 7 hari 60 menit hari 60 menit hari 0 menit Lampiran :. Daftar Barang MIlik Negara yang akan dihapus. KIB (Kartu Inventaris Barang). Laporan Kondisi Barang. Surat penilaian/taksiran harga Barang MIlik Negara yang akan dihapus 5. Surat Persetujuan penghapusan Barang Milik Negara 6. Tanda terima uang pembayaran lelang 7. Bukti surat setoran Bukan Pajak 8. Kwitansi hasil bersih lelang 9. Laporan realisasi pelaksanaan lelang 0. Risalah lelang

32 SOP PEMINJAMAN BUKU PERPUSTAKAAN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku IV Kualifikasi. S. Peminjaman Buku Perpustakaan. SOP Peminjaman Buku Perpustakaan No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Melapor kepada petugas perpustakaan dengan membawa buku yang akan dipinjam Peminjam 5 Menit Mencatat buku yang akan dipinjam kedalam daftar buku peminjam Petugas perpustakaan 5 menit Setelah jatuh tempo, peminjam buku mengembalikan buku tersebut dan apabila ingin diperpanjang segera lapor ke Peminjam 5 menit petugas perpustakaan untuk dicatat ulang Pencatatan berdasarkan : judul buku, pengarang dan jatuh tempo peminjaman Menyimpan kembali buku yang telah dikembalikan dari peminjam sesuai dengan klasifikasi penempatan dalam Petugas perpustakaan 5 menit lemari buku

33 SOP PENANGANAN SURAT KELUAR PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku IV Kualifikasi. S. Surat Keluar. SOP Penanganan Surat Keluar No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Membuat konsep surat kemudian dimintakan persetujuan Pengolah data (pelaksana/staf) 0 menit Tiap surat 5 6 Memeriksa konsep surat (Maksud isi surat, tata bahasa surat dan format tulisan) Memeriksa konsep surat (Maksud isi surat, tata bahasa surat dan format tulisan) Memeriksa konsep surat (Maksud isi surat, tata bahasa surat dan format tulisan) Memeriksa konsep surat (Maksud isi surat, tata bahasa surat dan format tulisan) Setelah disetujui dan ditandatangani lalu diberi nomor surat dan distempel dibuat rangkap ( dikirim, buat arsip si pembuat surat, untuk arsip bag. Umum diarsip sesuai klasifikasi surat) Kaur/Panmud 5 menit Sesuai perihal surat Wasek / Wapan 5 menit Panitera / Sekretaris 5 menit Ketua 5 menit Kaur Umum 5 menit

34 SOP PENANGANAN SURAT MASUK PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku IV Kualifikasi. S. Surat Masuk. SOP Penanganan Surat Masuk No URAIAN KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB WAKTU KETERANGAN 5 Menerima surat masuk. Mencatat kedalam buku surat masuk. Menulis surat masuk ke buku disposisi Kaur Umum 5 menit Tiap surat. Memeriksa surat masuk untuk diteruskan ke Wakil Sekretaris Memeriksa surat masuk untuk diteruskan ke Panitera / Sekretaris Wakil Sekretaris 5 menit Melakukan telaah surat :. Jika perlu petunjuk Ketua Surat akan diteruskan kepada Ketua atau. Jika cukup sampai Panitera / Sekretaris 5 menit Panitera/Sekretaris, kemudian di disposisi ke Wakil Sekretaris atau Wakil Panitera (Sesuai perihal surat Melakukan telaah surat kemudian di disposisi ke Panitera Sekretaris Ketua 5 menit 5 Disposisi dari Ketua diteruskan ke Wakil Sekretaris atau Wakil Panitera (Sesuai perihal surat) Panitera / Sekretaris 5 menit Wakil Sekretaris / Wakil Panitera Wakil Sekretaris / 6 mendisposisi ke pelaksana sesuai perihal 5 menit Wakil Panitera surat 7 (pengolah data) menindak (para lanjuti surat tersebut Kaur/Panmud) 0 menit Setelah ditindak lanjuti, surat dikembalikan 8 ke bagian umum. Kaur Umum 5 menit

35 SOP PENANGANAN KEUANGAN PADA PENGADILAN TINGKAT PERTAMA. Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor Buku IV Pedoman an Pengawasan:. Buku IV Kualifikasi. S. Penanganan Keuangan. SOP Penanganan Keuangan No JABATAN URAIAN KEGIATAN MAKSIMAL WAKTU UNTUK PENYELESAIAN KETERANGAN PEKERJAAN 5. Memeriksa keabsahan setiap 5 menit/bukti bukti/kwitansi (kwitansi) Setiap bulan KAUR KEUANGAN / PENGUJI SPP & PENANDATANGAN SPM. Memeriksa kebenaran & kelengkapan dokumen pengadaan barang / jasa. Memeriksa serta menandatangani surat permintaan pembayaran. Menandatangani SPM (surat perintah membayar) 5. Memeriksa buku kas Umum & buku bantu sebelum ditutup 60 menit 5 menit Paling lambat tanggal setiap bulan Paling lambat tanggal setiap bulan menit Paling lambat tgl 0 0 menit Juli semester & 0 6. Memeriksa laporan rekonsiliasi 0 menit Januari laporan tahunan 7. Memeriksa laporan realiasasi anggaran manual (bulan, triwulan & semester 8. Memeriksa catatan atas laporan keuangan semester dan tahunan 0 menit Tiap hari 0 menit 9. Melakukan evaluasi kegiatan harian Pukul Pencairan uang muka kerja Membuat SPP (surat permintaan 5 menit Sekali dalam setahun BENDAHARA PENGELUARAN pembayaran) Membuat surat pernyataan tentang pengguna uang persediaan 5 menit Sekali dalam setahun Membuat SPM (surat perintah membayar) uang muka kerja 5 menit Sekali dalam setahun

36 . Pembagian gaji Membuat rincian gaji pegawai 5 menit untuk dikirim ke bank Membuat slip gaji 0 menit Minta tanda tangan tanda terima gaji. Pencairan & pembagian uang makan Membuat SPP (surat permintaan pembayaran Mebuat daftar uang makan (atas dasar absen pegawai) Membuat SPTJM (surat pernyataan tanggung jawab mutlak) 0 menit 5 menit 0 menit 5 menit Membuat SPM (Surat perintah membayar) 5 menit. Pembukuan & penatausahaan pertanggung jawaban Melakukan pembayaran atas persetujuan kuasa pengguna anggaran Melakukan pencatatan setiap terjadi trasaksi pada buku Kas Umum & buku bantu (buku bantu uang persediaan, buku bantu kredit per MAK buku bantu pajak, buku bantu bank dan register SPM (surat perintah membayar Membuat SSP (surat setoran pajak) jika ada pengeluaran yang dikenakan pajak Melakukan pembayaran biaya perjalanan dinas atas dasar surat surat tugas dari pimpinan dengan menyiapkan form biaya perjalanan dinas, kwitansi, SPPD, rincian SPPD & surat pengeluaran riil atas transportasi bila diperlukan) menit/transaksi menit/transaksi menit 0 menit / transaksi 5 menit Mengarsip setiap bkti/kwitansi atas pengeluaran anggaran menit / bukti (kwitansi)

37 5. Pengajuan ganti uang persediaan Membuat SPP (Surat Permintaan pembayaran) Membuat SPTB (Surat pernyataan Tanggung jawab Belanja) Membuat SPM (Surat Perintah Membayar) 6. Pengajuan belanja modal Membuat ringkasan kontrak menit menit / transaksi 5 menit 5 menit Membuat SPTB (Surat pernyataan Tanggung jawab Belanja) SSP (Surat Setoran Pajak) & faktur pajak 5 menit 0 menit Membuat SPM (Surat perintah membayar) 0 menit 7. melaporkan kegiatan / pekerjaan harian Pukul 6.00 Setiap hari BENDAHARA PENERIMA. Mencatat setiap penerimaan dalam Buku Kas Penerimaan menit pertransaksi. Membuat Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) menit relativ Pertransaksi relative. Melakukan setoran ke Kas Negara lewat BANK yang ditunjuk / kantor pos menit. Menyerahkan SSBP kepada operator aplikasi SAKPA (Sistem Akuntansi 5 menit Biro Keuangan Kuasa Pengguna Anggaran) 5. Membuat laporan PNBP 5 menit Biro Keuangan 6. Membuat rekapitulasi laporan PNBP (bulan & triwulan) 0 menit Biro Keuangan 7. Melaporkan kegiatan /pekerjaan harian Pukul 6.00 Setiap hari Penyusun anggaran :. Merekap inventarisir kebutuhan seluruh sub bagian. Membuat data dukung usulan anggaran (RKA-KL) jam 6 jam. Menginput usulan anggaran ke dalam aplikasi RKA-KL jam (TOR, RAB & Price list)