BAB IV PROFIL PERUSAHAAN 5

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PROFIL PERUSAHAAN 5"

Transkripsi

1 31 BAB IV PROFIL PERUSAHAAN Profil PT Djarum Sejarah PT Djarum Sejarah PT Djarum bermula dari Oei Wie Gwan yang sebelum memiliki Djarum telah berusaha dalam bidang pembuatan mercon Merk Leo. Waktu itu ia mempunyai hubungan dengan para pejuang pada masa kemerdekaan, sehingga kemudian tumbuh gagasan membuat rokok untuk konsumsi militer. Oei Wie Gwan adalah pebisnis yang berasal dari Rembang. Ia mulai mengembangkan bisnisnya yang masih terbilang kecil dan banyak terjun ke lapangan, mulai dari meramu tembakau, saus sampai ke pemasaran. Pada tanggal 21 April 1951, secara formal perusahaan rokok Djarum didirikan berbentuk badan hukum sebagai Perusahaan Perseorangan. Produk yang dihasilkan baru empat merk yaitu Djarum, Merata, Kotak Ajaib dan Kembang Tanjung yang merupakan Sigaret Kretek Tangan (SKT). Tahun 1955, perusahaan mulai memperluas usahanya dengan menambah dua lokasi produksi yang menghasilkan produk Djarum lainnya, yaitu rokok klobot. Tahun 1962, terjadi perluasan lagi dengan menambah satu lokasi produksi sehingga produksinya telah mencapai 329 juta batang per tahun. Perkembangan ini sempat mengalami hambatan. Pada tahun 1963, setelah terjadi perluasan satu lokasi produksi, pabrik terbakar habis dan tahun itu pula Oie Wie Gwan meninggal dunia di Semarang tanpa sempat mengetahui pabriknya telah terbakar dan yang tertinggal hanya di satu lokasi, yaitu di Kliwon, Kabupaten Kudus. 5 Company Profile PT Djarum, 2008.

2 32 Akhirnya seluruh kegiatan dipindahkan disana dan tiga tahun kemudian kegiatan produksi dipusatkan di Jetak dan Gribig, Kabupaten Kudus. Pengggunaan nama Djarum bukan diberikan oleh Oie Wie Gwan, melainkan sudah melekat pada pabrik yang telah dibelinya. Djarum yang dimaksudkan disini adalah djarum pada gramophone pemutar piringan hitam model kuno. Di bawah nahkoda dua saudara Bambang dan Budi Hartono, terjadi perkembangan usaha mulai tahun Bersama karyawan-karyawan setia Djarum, mereka membangun sisa-sisa kebakaran hingga mampu melewati masa-masa genting di tahun Pada tahun 1967, dilakukan perluasan produk sekaligus dilakukan konsolidasi pertama, yaitu dengan masuknya Ir. Julius Hadinata ke Djarum. Sebagai lulusan Belanda, Julius benyak melakukan pembenahan. Mulai ada pembagian tugas yang jelas, mesinmesin dengan teknologi baru didatangkan dari Inggris dan Jerman Barat, terutama untuk pengolahan tembakau dan pengangkatan beberapa manajer profesional. Pada tahun itu pula produksi melonjak tiga kali lipat (dilihat dari tahun 1965). Pada tahun 1968, bersama dengan perluasan dua lokasi produksi diperkenalkan produk baru dengan nama Admiral dan VIP Biru. Gebrakan pertama, total produksi yang berhasil terjual sekitar tiga miliar batang. Dua tahun kemudian muncul beberapa merk baru seperti VIP President, VIP International, VIP Agung, VIP Diplomat, VIP Sultan, Granat dan Nahkoda. Tahun 1973, Djarum mulai ambil bagian dalam kegiatan ekspor, antara lain Amerika Serikat, Arab Saudi, Jepang, Singapura dan Malaysia. Pada tahun 1976, mulai terdapat perubahan selera konsumen dengan kegemaran masyarakat akan Sigaret Kretek Mesin (SKM). Djarum mengantisipasi

3 33 perubahan selera konsumen tersebut dengan meluncurkan produk Djarum Filter Special, Djarum Filter Deluxe dan Djarum Filter King Size. Dua tahun kemudian disusul dengan peluncuran Djarum Super yaitu, rokok kretek filter yang populer. Pesatnya permintaan konsumen terhadap produk-produk Djarum memacu peningkatan proses mekanisasi seiring dengan peningkatan produksi Sigaret Kretek Tangan (SKT). Kini produk SKM dan SKT Djarum telah menjadi salah satu pemasok pangsa pasar rokok terbesar di Indonesia. Kesuksesan tersebut membuat Djarum melakukan langkah-langkah pengembangan, seperti peningkatan produksi, kinerja perusahaan dan inovasi produk untuk menjadi yang terbaik dalam industri rokok. Pada tahun 1983, Djarum berubah menjadi PT (Perseroan Terbatas) Tujuan Perusahaan Tujuan perusahaan adalah dwi tunggal artinya selain mencari keuntungan juga memberi keuntungan. Hal ini merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan Visi dan Misi Perusahaan PT Djarum memiliki visi dan misi dalam menjalankan usahanya. Visi PT Djarum, yaitu hadir untuk memuaskan kebutuhan merokok para perokok. Misi PT Djarum terdiri dari tiga hal, yaitu: 1. Kepemimpinan dalam pasar dengan cara menghasilkan produk-produk yang berkualitas tinggi secara konsisten dan inovatif untuk memuaskan konsumen. 2. Penciptaan citra positif yang kuat untuk perusahaan.

4 34 3. Menejemen profesional yang berdedikasi dan sumber daya manusia yang kompeten. Salah satu misi perusahaan adalah penciptaan citra positif yang kuat untuk perusahaan. Sehingga citra positif yang terbentuk merupakan salah satu tujuan dari PT Djarum Nilai Inti Budaya Perusahaan PT Djarum juga memiliki nilai inti budaya perusahaan yang terdiri dari lima hal, yaitu: 1. Fokus kepada pelanggan Mendengarkan pelanggan dan memenuhi kebutuhan pelanggan dengan cara terbaik yang dapat dilakukan. 2. Profesionalisme Profesionalisme lebih merupakan suatu sikap dan bukan hanya suatu perangkat kemampuan. Seorang profesional adalah orang yang bekerja dengan sikap yang baik dan melakukannya dengan cara yang terbaik dan juga memiliki perhatian yang serius. 3. Organisasi yang terus belajar Organisasi yang belajar dari karyawan internal, pelanggan eksternal dan lingkungan sekitarnya secara terus menerus. Belajar adalah kepentingan seluruh jenjang. Dilandasi sikap keterbukaan dan saling percaya sehingga orang berani melakukan perubahan dan percobaan tanpa merasa terancam.

5 35 4. Satu keluarga Suatu himpunan orang yang mempunyai pertalian khas dan mau hidup bersama dengan tata cara yang disepakati bersama untuk mencapai satu tujuan. 5. Tanggung jawab sosial Tanggung jawab sosial adalah peka dan peduli terhadap kepentingan masyarakat dan lingkungan dalam kehidupan berbisnis. PT Djarum merupakan perusahaan yang mengutamakan pelanggan dengan profesional. PT Djarum juga menyadari bahwa perusahaan ini adalah organisasi yang terus belajar bersama-sama dalam satu keluarga. Salah satu hal terpenting dengan mengajarkan pentingnya tanggung jawab sosial yang tidak akan bisa terlepas dari suatu perusahaan Proses Produksi Proses produksi di PT Djarum dikenal dua macam teknik produksi rokok, yaitu Sigaret Kretek Tangan (SKT) dan Sigaret Kretek Mesin (SKM). SKT adalah rokok tidak berfilter yang dibuat dengan menggunakan tenaga manusia mulai dari pembentukan sampai batangan dan pengepakan. Produk yang menggunakan SKT antara lain Djarum 76 dan Djarum Coklat. SKM adalah rokok berfilter yang dibuat dengan menggunakan tenaga mesin dari proses awal sampai akhir. SKM menghasilkan produk rokok, misalnya Djarum Super, LA Lights, Djarum Black dan Mezzo.

6 36 Salah satu bahan terpenting dalam pembuatan rokok adalah tembakau (Nicotiana tabacum L). Terdapat berbagai cara untuk menikmati tembakau, yaitu antara lain dikulum (chewing tobacco), dihirup tembakaunya (snuffing tobacco), dihisap dengan dilinting (roll your own tobacco), dihisap dengan pipa (pipe tobacco), dihisap asapnya yang telah melewati air (water pipe tobacco) dan salah satu cara yang paling terkenal sampai saat ini adalah dihisap sebagai rokok (smoking cigarette). Smoking cigarette memiliki berbagai variasi bentuk dan rasa sesuai selera sekelompok orang tertentu. Para perokok di Asia menyukai virginia atau oriental blend, bangsa Amerika menyukai American blend, bangsa India menghisap bidis dan bagi bangsa Indonesia terkenal dengan rokok kretek. Penentuan grade tembakau dilakukan biasanya berdasarkan pengamatan elemen-elemen kualitas dan mengacu pada posisi daun tembakau, yaitu: 1. Pucuk (tips) 2. Atas (upper leaf) 3. Tengah (middle leaf) 4. Bawah (lower leaf) 5. Samparan (sand leaf) Selain menggunakan material tembakau, produksi rokok kretek juga memerlukan material cengkeh sebagai bahan bakunya. Penggunaan cengkeh (Syzigium aromaticum L) telah dikenal lebih dari 2000 tahun yang lalu sebagai rempah-rempah, obat dan bahan dasar untuk rokok kretek, serta dalam industri parfum dan pembuatan kandi. Lebih dari separuh hasil cengkeh di Indonesia untuk kebutuhan bahan baku rokok kretek. Ada lagi bahan dasar rokok kretek adalah

7 37 Cigarette Paper (kertas tipis pembungkus rokok) dan saus yang sudah diformulasikan untuk dicampurkan kedalam campuran tembakau dan cengkeh. Saus dibagi menjadi dua jenis, yaitu casing dan flavour. Durasi kerja yang dilakukan adalah selama 300 hari dalam 1 tahun. Selama tahun 2007 produksi rokok PT Djarum mencapai + 39,457 milyar batang/tahun dan cukai rokok yang harus dibayar ke negara mencapai lebih dari 7 triliun rupiah/tahun Produk PT Djarum dan Pemasarannya Pada awal pendirian, Oei Wei Gwan melakukan pengawasan pencampuran tembakau, cengkeh dan saus untuk menjaga kualitas rokok kretek. Hasilnya, rokokrokok yang diproduksi PT Djarum mampu merebut hati konsumen di pasar rokok. Berikut adalah merk Djarum yang masih beredar di pasaran: Kategori SKT (Sigaret Kretek Tangan) Produk: Djarum Coklat, Djarum 76 dan Djarum Istimewa. Kategori SKM (Sigaret Kretek Mesin) Produk: Djarum Super, LA Lights, LA Lights Menthol, Djarum Black, Djarum Black Cappuccino, Djarum Black Tea, Djarum Mezzo, Bali Hai, Djarum Special, Djarum Cherry, Djarum Vanilla dan Djarum Splash. Kategori SPM (Sigaret Premium Mesin) Produk: Premium International Kategori Cerutu Produk: Cigarillos, Don Roberto, Dos Hermanos dan Gold Seal.

8 38 Target market PT Djarum adalah di luar dan di dalam negeri. Pasar luar negeri berada di Eropa, Amerika dan Asia. Pasar dalam negeri, PT Djarum membaginya dalam 4 wilayah Regional Sales Office (RSO) untuk pasar dalam negeri, yaitu : RSO Jakarta meliputi wilayah Jakarta (pusat), Medan, Bukittinggi, Padang, Batam, Jambi dan Pontianak. RSO Bandung meliputi wilayah Bandung (pusat). RSO Semarang meliputi wilayah Semarang (pusat), Solo dan Jogjakarta. RSO Surabaya meliputi Surabaya (pusat), Samarinda, Balikpapan, Banjarmasin, Manado, Toraja, Makassar, Sorong, Biak, Jayapura dan Timika Struktur Organisasi PT Djarum PT Djarum adalah perusahaan perorangan yang mempunyai struktur organisasi terdapat pada Gambar 4. Gambar 4 Struktur Organisasi PT Djarum Chief Executive Officer Executive Secretary Strategic Affairs Chief Operating Officer BusDev CorCom&PA IA Purchasing R & D Produksi Finance Marketing HRD BisTech EHS SCM QMS

9 39 Sumber: Company Profile PT Djarum (2008) Keterangan: R & D HRD BisTech BusDev : Research and Development : Human Resources Development : Bussiness Technology : Bussiness Development CorCom&PA : Corporate Communications and Public Affairs IA EHS SCM QMS : Internal Audit : Environmental Health and Safety : Supply Chain Management : Quality Management System 4.2. Profil Public Affairs PT Djarum Corporate Communications and Public Affairs PT Djarum mempunyai fungsi yang sama dengan Public Relations (PR). Corporate Communications and Public Affairs PT Djarum dibagi menjadi dua bagian yang mempunyai tugas dan fungsi yang berbeda yaitu Corporate Communications dan Public Affairs. Corporate Communications mempunyai tugas dan fungsi yaitu membangun hubungan dengan media, pembuatan press release, pembuatan brosur CSR PT Djarum, membuat media internal perusahaan berupa majalah internal yang bernama Warta Keluarga Djarum. Public Affairs PT Djarum berada di Jakarta dan Kudus yang membawahi berbagai kegiatan, baik internal maupun ekternal. Salah satu kegiatan internal yang

10 40 dilakukan adalah Perayaan Ulang Tahun PT Djarum, yang melibatkan beberapa departemen di PT Djarum. Salah satu kegitan eksternal PT Djarum adalah Fire of Excellent Award adalah acara yang diselenggarakan PT Djarum sebagai penghargaan bagi mitra-mitra PT Djarum dengan memberikan penghargaan kepada mitra bisnis terbaik yang pertama kali diselenggarakan pada tanggal 30 Oktober 2007, factory visit, magang dan program CSR yang meliputi Djarum Bakti Olahraga, Djarum Bakti Pendidikan dan Djarum Bakti Lingkungan. Penelitian ini lebih memfokuskan pada program CSR PT Djarum yang dilakukan oleh Public Affairs PT Djarum, sehingga fokus penelitian lebih diarahkan kepada Public Affairs PT Djarum Visi & Misi Public Affairs PT Djarum Public Affairs PT Djarum mempunyai visi dan misi dalam menjalankan tugas dan fungsinya, sebagai berikut: Visi Public Affairs PT Djarum : Melakukan terselenggaranya kegiatan komunikasi efektif antara perusahaan dengan lingkungannya. Uraian Visi : - Memiliki organisasi yang handal. - Memiliki sistem dan prosedur pelaksanaan. - Memiliki budaya dasar akan terselenggaranya kegiatan. Misi Public Affairs PT Djarum :

11 41 Merawat dan meningkatkan citra corporate Djarum sebagai perusahaan besar yang bertanggungjawab melalui berbagai kegiatan komunikasi, sosial, budaya dan lingkungan Struktur Organisasi Public Affairs PT Djarum Public Affairs PT Djarum, mempunyai tugasnya masing-masing menurut jabatannya. Hal ini, dapat digambarkan dalam struktur organisasi Public Affairs yang terdapat pada Gambar 5. Tugas dari masing-masing jabatan dalam struktur organisasi Public Affairs, sebagai berikut: 1. Head of Public Affairs Head of Public Affairs bertanggung jawab kepada COO, bertugas mengkoordinir kinerja Public Affairs, serta menentukan program kerja Public Affairs dan rencana anggaran dana yang digunakan. 2. Public Affairs Manager Public Affairs Manager bertanggung jawab kepada Head of Public Affairs, bertugas mengkoordinir kinerja Public Affairs Officers dan mensosialisasikan program kerja kepada Public Affairs Officers serta melakukan evaluasi atas kinerja Public Affairs Officers. 3. Public Affairs Officers Public Affairs Officers bertanggung jawab kepada Public Affairs Manager, bertugas melaksanakan program kerja Public Affairs, membangun dan menjaga hubungan dengan stakeholders. 4. Public Affairs Staffs

12 42 Public Affairs Staffs bertugas menjalankan program kerja Public Affairs dengan sebaik-baiknya dan membantu Public Affairs Officers dalam menjalankan tugasnya. Gambar 5 Struktur Organisasi Public Affairs PT Djarum Head of Public Affairs Public Affairs Manager Public Affairs Officer Public Affairs Officer Public Affairs Staff Public Affairs Staff Sumber: Company Profile PT Djarum (2008) Tugas & Fungsi Public Affairs PT Djarum Public Affairs PT Djarum memiliki beberapa target dalam tugas dan fungsi yang dijalankan, sebagai berikut : 1. Membina hubungan baik dengan golongan agama. Membina hubungan baik dengan golongan agama dapat dilakukan dengan membina hubungan baik dengan pondok pesantren. Kegiatan yang dilakukan adalah pembinaan di pondok pesantren dan membina hubungan baik dengan para ulama. Golongan agama juga diharapkan mendukung kebijaksanaan PT

13 43 Djarum dengan cara membantu pembangunan masjid serta sarana ibadah lainnya. Kegiatan lain yang dapat dilakukan yaitu berpartisipasi dalam hari besar Islam seperti Idul Adha dengan memberi bantuan hewan qurban, mengikut kegiatan buka bersama atau aktivitas lain yang diadakan oleh lembaga Islam, Ormas Islam, MUI Pusat maupun Daerah yang dapat berdampak positif terhadap perusahaan. 2. Membina hubungan baik dengan lingkungan sekitar. Membina hubungan baik dengan lingkungan sekitar dapat dilakukan dengan pembinaan komunitas atau lingkungan sekitar kantor pabrik PT Djarum yang mampu membentuk opini positif tentang lingkungan PT Djarum seperti: Djarum Peduli Madrasah. Penghijauan Berbasis Sekolah (PBS). Kegiatan sosial yaitu pengobatan gratis, khitanan massal, donor darah, pembagian sembako dan lain-lain. Saat musim kemarau melakukan pembagian air bersih. Kegiatan penghijauan lingkungan. Memberikan bantuan bila ada musibah bencana alam. 3. Membina hubungan baik dengan pemerintah. Membina hubungan baik dengan pemerintah dapat dilakukan dengan melakukan pendekatan kepada: MPR/DPR Melakukan komunikasi yang efektif antara perusahaan dengan anggota DPR/MPR baik secara langsung maupun tidak langsung.

14 44 Departemen Keuangan, Departemen Perindustrian dan Departemen Agama Melakukan terselenggaranya hubungan baik dengan institusi demi terselenggaranya keseimbangan hubungan antara perusahaan dan pelaksana kebijakan pada lingkup institusi tertentu. Departemen Kesehatan dan BPOM (Badan Pengawasan Obat-obatan dan Makanan) Menciptakan dan membina hubungan baik dengan Departemen Kesehatan dan BPOM demi terselenggaranya keseimbangan hubungan antara perusahaan dan pelaksana kebijakan pada lingkup institusi tersebut. Selain itu juga membantu terselenggaranya kegiatan seperti seminar-seminar, hari ulang tahun, sponsor penelitian, kampanye kesehatan dan lain-lain. 4. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau CSR Sebagai wujud pengabdian dengan memberi yang terbaik kepada konsumen dan sekaligus tanggung jawab perusahaan terhadap kepedulian serta kepekaan dunia usaha terhadap lingkungan sosial, PT Djarum mempunyai beberapa program CSR. CSR PT Djarum ini berdiri di atas 4 pilar, yaitu : 1. Niat baik 2. Lingkungan dan sosial 3. Keseimbangan 4. Kesinambungan usaha Empat pilar tersebut, merupakan landasan dibentuknya program CSR PT Djarum. Keempat pilar tersebut diterjemahkan ke dalam tiga bentuk Djarum

15 45 Bakti yaitu Djarum Bakti Olahraga, Djarum Bakti Pendidikan dan Djarum Bakti Lingkungan Profil CSR PT Djarum PT Djarum mengemban tanggung jawab sosial yang diwujudkan dengan berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik. PT Djarum menempatkan tanggung jawab sosial sebagai nilai penting dalam membangun karakter atau budaya perusahaan. Nilai tanggung jawab sosial diantaranya dilaksanakan lewat program CSR yang merupakan tugas dari Public Affair PT Djarum. Program CSR PT Djarum diwujudkan ke dalam tiga bentuk, yaitu Djarum Bakti Olahraga, Djarum Bakti Pendidikan dan Djarum Bakti Lingkungan Djarum Bakti Olahraga Djarum Bakti Olahraga memilih format pemberian beasiswa bulutangkis pada atlet berprestasi sejak tahun Berawal dari semangat Djarum yang sangat menjunjung tinggi sportivitas, semangat bersaing positif dan meraih kemenangan, maka lahirlah Persatuan Bulutangkis Djarum yang disingkat PB Djarum pada tahun 1969 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Misi PB Djarum adalah memberikan kontribusi terbaik untuk mengembangkan bulutangkis demi mengangkat martabat dan kejayaan Indonesia. Beasiswa bulutangkis Djarum telah meraih lebih dari 100 gelar juara dalam turnamen besar internasional, untuk persatuan dan kejayaan Indonesia. Nama Indonesia pun berkibar dikejayaan bulutangkis Internasional dengan pemberian

16 46 beasiswa bulutangkis yang memberi fasilitas modern bagi atlet muda berprestasi. Salah satu fasilitas baru yang dibangun adalah berdirinya Gor Jati di Kabupaten Kudus pada tahun 2006 yang disebut sebagai Pusat Pelatihan Bulutangkis yang begitu megah ditanah seluas m 2. Di pusat pelatihan ini, puluhan bibit unggul atlet bulutangkis menerima Beasiswa Bulutangkis Djarum. Mereka merupakan hasil dari proses seleksi yang cukup ketat hingga layak menerima fasilitas beasiswa tersebut. Beasiswa ini meliputi asrama, penginapan (tempat tinggal), hall untuk latihan, kamar-kamar atlet, penyediaan makanan dengan kualitas gizi yang sempurna, perpustakaan, ruang serba guna dan ruang fitness. Fasilitas pengadaan bertaraf internasional dan seluruh peralatan (raket, kok dan net) berkualitas juga mendanai keikutsertaan atlet berprestasi untuk mengikuti kejuaraan-kejuaraan, baik lokal maupun internasional. Dalam hal pendidikan formal, PB Djarum juga memfasilitasi mereka agar tetap dapat mengecap pendidikan sesuai tingkatan pendidikan formal yang semestinya. Selain bulutangkis, Djarum Bakti Olahraga juga mempunyai Lembaga Pendidikan Sepak Bola Djarum sejak tahun 1984 secara gratis. Sekolah ini didirikan untuk anak usia tahun yang dipandu oleh 13 instruktur. Tempat latihan sepakbola terdapat di Lapangan Getas Pejaten, Tanjung dan Jepang Pakis, Kabupaten Kudus Djarum Bakti Pendidikan Pendidikan merupakan pondasi penting dalam membentuk sumberdaya manusia berprestasi. Namun, demi melahirkan generasi penerus berkualitas, prestasi

17 47 harus diimbangi dengan kecerdasan emosional karena PT Djarum percaya, pendidikan yang baik adalah bekal mewujudkan bangsa yang kokoh, sejahtera dan bermartabat. Djarum Bakti Pendidikan dibagi menjadi dua, yaitu beasiswa internal dan eksternal. Beasiswa internal telah diberikan sejak tahun 1980 kepada anak karyawan borong dan harian dengan tingkat pendidikan SMP, SMA dan Universitas. Beasiswa eksternal diberikan sejak tahun 1984 yang telah memberikan ribuan beasiswa untuk para mahasiswa seluruh Indonesia yang berprestasi tetapi kurang mampu dengan mengadakan Program Pengembangan Karakter. Beasiswa tersebut diberikan bagi mahasiswa dan mahasiswi strata satu berprestasi dari berbagai Perguruan Tinggi, baik Negeri maupun Swasta. Selama hampir seperempat abad, Djarum Bakti Pendidikan berjalan, lebih dari mahasiswa dan mahasiswi dari 67 Perguruan Tinggi, baik Negeri dan Swasta di Indonesia telah menerima beasiswa tersebut. Para calon penerima beasiswa tersebut diseleksi secara ketat dan harus memenuhi persyaratan IQ dan EQ sehingga mereka memiliki kecerdasan emosional dalam proses meraih prestasi. Selain mendapat bantuan biaya pendidikan, para penerima beasiswa juga menerima manfaat lain berupa Program Pengembangan Karakter yang dilakukan dalam kegiatan internal dan ekternal. Kegiatan internal, yaitu dengan mengikuti seminar atau lokakarya, pelatihan, leadership training, motivation training, jurnalistic training, outbond, practical skills, entrepreneur skill, dan lain-lain agar para penerima beasiswa bisa mandiri dan menjadi pemimpin yang arif. Kegitan ekternal yang dilakukan adalah rekreasi bersama anak-anak Panti Asuhan, mengadakan bazaar, donor darah, pengobatan massal, dan lain-lain. Setiap

18 48 tahun sekali, kederdasan mereka diasah melalui Lomba Karya Tulis Beswan Djarum (LKT-BD) untuk mengasah kemampuan dan kualitas berpikir kreatif dan inovatif. Mahasiswa penerima beasiswa PT Djarum disebut dengan Beswan. Seluruh Beswan Djarum berkesempatan untuk berkunjung ke pabrik PT Djarum (factory visit) di Kabupaten Kudus sekaligus menghadiri malam pelantikan sebagai Beswan Djarum dalam pagelaran musikal dan seremonial yang bertajuk Malam Darma Puruhita. Seiring dengan bertambahnya jumlah Beswan Djarum, maka diperlukan suatu wadah untuk menampung kegiatan para Beswan Djarum. Maka, dibentuklah Ikatan Penerima Beasiswa Djarum (IPBSD) yang pada tahun 2003 disempurnakan menjadi Ikatan Beasiswawan Djarum. Untuk mempertajam kepekaan sosial, Ikatan Beswan Djarum secara rutin melakukan berbagai kegiatan sosial dan diklat internal bagi para anggotanya. Mereka juga belajar berbagi dengan mengajar anak-anak yang tidak mampu di lingkungan masing-masing seperti kegiatan les gratis untuk anak-anak dari keluarga yang tinggal disekitar pabrik. Ikatan Beswan Djarum ini memberikan manfaat yang diperoleh para Beswan tidak hanya terbatas pada nominal yang diterima setiap bulan Djarum Bakti Lingkungan Djarum Bakti Lingkungan lebih memfokuskan pada penghijauan beberapa kota, pembibitan, pemupukan dan pembagian tanaman. Sebagai badan usaha yang banyak memanfaatkan hasil olahan alam, sejak tahun 1979, PT Djarum merintis Djarum Bakti Lingkungan. Semua itu adalah bentuk kepedulian dan upaya dalam pelestarian lingkungan, serta dalam upaya mengajak masyarakat mencintai tanaman

19 49 sejak dini. Langkah awal program ini adalah menanam ribuan tanaman peneduh di Kabupaten Kudus. Setelah berusaha selama 9 tahun tanpa kenal lelah, hasilnya mulai terlihat pada tahun Selain kota semakin rimbun, panen mangga tersebut memberikan pemasukan ekstra bagi penduduk Kabupaten Kudus. Hal tersebut tak hanya meningkatkan perekonomian, namun sekaligus memperbaiki kualitas hidup. Selain mereka dapat menikmati Kabupaten Kudus yang hijau dan berudara sejuk, mereka juga memperoleh penghasilan tambahan yang cukup besar. Masyarakat juga diajak untuk menghijaukan kota. Taman-taman dirawat sehingga kota semakin rindang. Selain menghijaukan Kabupaten Kudus, PT Djarum juga membagikan bibit pohon produktif, seperti mangga arum manis secara cuma-cuma kepada penduduk di 59 desa di Kabupaten Kudus. PT Djarum juga mendirikan Pusat Pembibitan Tanaman pada tahun 1979 di lahan seluas 800 m 2 yang terletak di Desa Kaliputu, Kabupaten Kudus. Pusat Pembibitan Tanaman terdiri dari tanaman penghijauan, tanaman produktif dan tanaman langka. Pembibitan tanaman langka ini merupakan bagian dari usaha dalam mempertahankan tanaman-tanaman langka agar terjaga dari kepunahan. Tanaman produktif yang terdapat disana diantaranya adalah kelengkeng, mangga, nangka, rambutan, durian, manis jangan, dan sengon laut. Tanaman langka yang terdapat di sana adalah kepel, nagasari, trengguli wungwang, pohon boto, pohon lilin dan nangka celeng. Untuk melayani permintaan terhadap bibit-bibit penghijauan di berbagai tempat dan jauh dari Kabupaten Kudus, maka PT Djarum menambah Pusat Pembibitan Tanaman baru, yaitu di Bandung pada tahun 1979, Surabaya pada tahun 1980, Medan pada tahun 1988, dan Malang pada tahun 1990.

20 50 Salah satu program yang diadakan Djarum Bakti Lingkungan adalah program Penghijauan Berbasis Sekolah (PBS). PBS adalah program untuk membantu Forum Guru Peduli Lingkungan (FGPL) di Kabupaten Kudus dengan memberikan Green House di 10 kecamatan. Program ini dimulai sejak tahun 2007 dan sudah tersebar di 100 sekolah di Kabupaten Kudus. Tujuan dari program ini untuk membuat sekolah menjadi sentra penghijauan dan sekolah tersebut bisa memberikan bibit tanaman kepada lingkungan sekitar sekolah yang membutuhkan. Program ini juga mengajarkan para siswa untuk melestarikan lingkungan terutama lingkungan sekolah agar tercipta suasana belajar yang asri dan nyaman. Program lain yang dilakukan Djarum Bakti Lingkungan adalah program Temu Mitra Lingkungan (TML) yang sudah dimulai sejak tahun Pada tahun 2009, program ini dilaksanakan dua kali dalam setahun di tempat yang berbeda dalam Kawasan Gunung Muria, Kabupaten Kudus. Pada tahun 2010, program TML ini difokuskan untuk menghijaukan Dusun Ngeduk, Desa Soco, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 28 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Profil PT Djarum 1 4.1.1 Sejarah PT Djarum Sejarah PT Djarum bermula dari Oei Wie Gwan yang sebelum memiliki Djarum telah berusaha dalam bidang pembuatan mercon Merk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting di setiap perusahaan, baik perusahaan milik pemerintah maupun swasta. PR

BAB I PENDAHULUAN. penting di setiap perusahaan, baik perusahaan milik pemerintah maupun swasta. PR 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Public Relations atau yang biasa disingkat PR merupakan salah satu aspek penting di setiap perusahaan, baik perusahaan milik pemerintah maupun swasta. PR muncul

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBJEK DAN WILAYAH PENELITIAN. dikenal sebagai Mercon Leeuw (Leo). Perusahaan yang dimiliki oleh Oei Wie Gwan

BAB II DESKRIPSI OBJEK DAN WILAYAH PENELITIAN. dikenal sebagai Mercon Leeuw (Leo). Perusahaan yang dimiliki oleh Oei Wie Gwan BAB II DESKRIPSI OBJEK DAN WILAYAH PENELITIAN Sekilas PT. Djarum Indonesia Perusahaan rokok kretek DJARUM didirikan oleh Oei Wie Gwan, seorang pria kelahiran Rembang tahun 1903. Oei Wie Gwan mengawali

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah PT. Gudang Garam, Tbk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah PT. Gudang Garam, Tbk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan 1.1.1 Sejarah PT. Gudang Garam, Tbk PT Gudang Garam Tbk. (IDX: GGRM) adalah sebuah perusahaan produsen rokok populer asal Indonesia. Didirikan pada 26 Juni

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sehingga terciptalah media komunikasi sebagai sarana komunikasi sehingga pesan

BAB I PENDAHULUAN. sehingga terciptalah media komunikasi sebagai sarana komunikasi sehingga pesan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan salah satu media untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada komunikan. Meningkatnya mobilitas dari masyarakat sehingga terciptalah

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERTEMBAKAUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERTEMBAKAUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERTEMBAKAUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa tembakau merupakan salah satu kekayaan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Industri rokok merupakan industri yang sangat besar di Indonesia,

I. PENDAHULUAN. Industri rokok merupakan industri yang sangat besar di Indonesia, I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri rokok merupakan industri yang sangat besar di Indonesia, dengan total produksi nasional rata-rata mencapai 220 milyar batang per tahun dan nilai penjualan nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah

BAB I PENDAHULUAN. yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 milimeter (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 milimeter yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era sekarang ini, berbagai perusahaan berlomba-lomba untuk menjadi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era sekarang ini, berbagai perusahaan berlomba-lomba untuk menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era sekarang ini, berbagai perusahaan berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik dimata khalayaknya demi memenangkan persaingan dagang dengan kompetiror

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penghasil tembakau terbanyak di dunia setelah Cina, Brazil, India, Amerika

BAB I PENDAHULUAN. penghasil tembakau terbanyak di dunia setelah Cina, Brazil, India, Amerika BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia merupakan salah satu dari beberapa negara penghasil tembakau terbesar didunia. Berdasarkan data tahun 2004, Indonesia merupakan negara ke-6 penghasil

Lebih terperinci

PR. MUSTIKA TOBACCO INDONESIA

PR. MUSTIKA TOBACCO INDONESIA PR. MUSTIKA TOBACCO INDONESIA Desa Gempolsari No. 15 RT 04 RW 01 Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, Indonesia Telp. (031) 8958566 SEKILAS MUSTIKA PR. Mustika Tobacco Indonesia (MTI) merupakan

Lebih terperinci

PAPARAN PUBLIK TAHUNAN KINERJA KUARTAL PERTAMA April 2015

PAPARAN PUBLIK TAHUNAN KINERJA KUARTAL PERTAMA April 2015 PAPARAN PUBLIK TAHUNAN KINERJA KUARTAL PERTAMA 2015 27 April 2015 Agenda IKHTISAR PENTING KUARTAL PERTAMA 2015 IKHTISAR BISNIS IKHTISAR KEUANGAN PT HM SAMPOERNA Tbk. KOMITMEN UNTUK INDONESIA 2 Ikhtisar

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI PROGRAM CSR PT DJARUM (KASUS PROGRAM TML 2010 PT DJARUM)

BAB V IMPLEMENTASI PROGRAM CSR PT DJARUM (KASUS PROGRAM TML 2010 PT DJARUM) 51 BAB V IMPLEMENTASI PROGRAM CSR PT DJARUM (KASUS PROGRAM TML 2010 PT DJARUM) 5.1. Pandangan PT Djarum terhadap CSR PT Djarum mengimplementasikan program CSR disebabkan adanya keinginan dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pasar, sehingga menimbulkan tingkat persaingan yang cukup ketat antar perusahaan. Hal

BAB I PENDAHULUAN. pasar, sehingga menimbulkan tingkat persaingan yang cukup ketat antar perusahaan. Hal BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Banyaknya perusahaan rokok gudang garam yang menawarkan produknya ke pasar, sehingga menimbulkan tingkat persaingan yang cukup ketat antar perusahaan. Hal ini menuntut

Lebih terperinci

PERAN CSR SUCOFINDO DALAM PENINGKATAN MUTU SUMBERDAYA MANUSIA. Hotel Horison, Bandung 15 November 2010

PERAN CSR SUCOFINDO DALAM PENINGKATAN MUTU SUMBERDAYA MANUSIA. Hotel Horison, Bandung 15 November 2010 PERAN CSR SUCOFINDO DALAM PENINGKATAN MUTU SUMBERDAYA MANUSIA Hotel Horison, Bandung 15 November 2010 AGENDA 1 Profil PT SUCOFINDO (Persero) 2 Konteks CSR di SUCOFINDO 3 Penerapan CSR di SUCOFINDO 4 Tanya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. maupun Stakeholders perusahaan Djarum, PT. Djarum melakukan beberapa strategi

BAB 1 PENDAHULUAN. maupun Stakeholders perusahaan Djarum, PT. Djarum melakukan beberapa strategi 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan rokok Djarum Kudus merupakan salah satu perusahaan rokok terbesar diindonesia. Di dalam melakukan proses kesejahteraan masyarakat sekitar maupun

Lebih terperinci

PAPARAN PUBLIK TAHUNAN KINERJA April 2013

PAPARAN PUBLIK TAHUNAN KINERJA April 2013 PAPARAN PUBLIK TAHUNAN KINERJA 2012 18 April 2013 Agenda IKHTISAR PENTING DI TAHUN 2012 IKHTISAR BISNIS IKHTISAR KEUANGAN PT HM SAMPOERNA Tbk. SUKSES KAMI, KOMITMEN KAMI UNTUK INDONESIA 2 Ikhtisar Penting

Lebih terperinci

2017, No c. bahwa pada tanggal 4 Oktober 2017, Pemerintah bersama-sama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia telah menyepakati tar

2017, No c. bahwa pada tanggal 4 Oktober 2017, Pemerintah bersama-sama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia telah menyepakati tar BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1485, 2017 KEMENKEU. Cukai Hasil Tembakau. Tarif. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 146/PMK.010/2017 TENTANG TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 146/PMK.010/2017 TENTANG TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 146/PMK.010/2017 TENTANG TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 146/PMK.010/2017 TENTANG TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa ketentuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul Setiap perusahaan dituntut untuk mampu menjalankan kegiatan bisnisnya dengan baik sesuai yang telah direncanakan. Kegiatan bisnis yang dijalankan perusahaan

Lebih terperinci

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA KUNJUNGAN KERJA DI PT. GUDANG GARAM TBK Kediri, 27 Maret 2015

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA KUNJUNGAN KERJA DI PT. GUDANG GARAM TBK Kediri, 27 Maret 2015 SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA KUNJUNGAN KERJA DI PT. GUDANG GARAM TBK Kediri, 27 Maret 2015 Assalamu alaikum Wr Wb. Yth. Direktur Utama PT. Gudang Garam Tbk dan Jajarannya Yth. Para hadirin sekalian

Lebih terperinci

Sumber Daya Manusia. Pelatihan dan Pengembangan Karyawan

Sumber Daya Manusia. Pelatihan dan Pengembangan Karyawan 158 Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Tinjauan Bisnis Pendukung Bisnis Sumber Daya Manusia Filosofi BCA membina pemimpin masa depan tercermin dalam berbagai program pelatihan dan pengembangan

Lebih terperinci

ANALISA MANAGEMENT STRATEGY PT.GUDANG GARAM, TBK. Oleh : Iyan Gustiana Staf Dosen Sistem Informasi UNIKOM

ANALISA MANAGEMENT STRATEGY PT.GUDANG GARAM, TBK. Oleh : Iyan Gustiana Staf Dosen Sistem Informasi UNIKOM ANALISA MANAGEMENT STRATEGY PT.GUDANG GARAM, TBK Oleh : Iyan Gustiana Staf Dosen Sistem Informasi UNIKOM Likmis2@gmail.com ABSTRAK PT. Gudang Garam merupakan produser rokok kretek terbesar di Indonesia,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN OBYEK RANCANGAN. Sekolah : sebuah tempat dimana terjadinya proses belajar mengajar.

BAB II TINJAUAN OBYEK RANCANGAN. Sekolah : sebuah tempat dimana terjadinya proses belajar mengajar. BAB II TINJAUAN OBYEK RANCANGAN A. Pengertian Obyek Pengertian Sekolah bulutangkis PB. Djarum. Sekolah : sebuah tempat dimana terjadinya proses belajar mengajar. Persatuan : Kumpulan orang yang memiliki

Lebih terperinci

BABI PENDAHULUAN. alamnya. Di era industri yang terus berkembang, Indonesia turut pula

BABI PENDAHULUAN. alamnya. Di era industri yang terus berkembang, Indonesia turut pula BAB 1 PENDAHULUAN BABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya akan sumber daya alamnya. Di era industri yang terus berkembang, Indonesia turut pula mengembangkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Objek Studi PT. Gudang Garam Tbk PT. Handjaya Mandala Sampoerna Tbk.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Objek Studi PT. Gudang Garam Tbk PT. Handjaya Mandala Sampoerna Tbk. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Objek Studi 1.1.1 PT. Gudang Garam Tbk. PT Gudang Garam Tbk yang selanjutnya disebut Gudang Garam adalah sebuah perusahaan rokok populer asal Indonesia. Perusahaan ini didirikan

Lebih terperinci

Pemerintah Indonesia saat ini sedang berusaha meningkatkan. Namun dengan semakin menipisnya sumber devisa migas yang secara

Pemerintah Indonesia saat ini sedang berusaha meningkatkan. Namun dengan semakin menipisnya sumber devisa migas yang secara 1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Indonesia saat ini sedang berusaha meningkatkan perolehan devisa, baik dari sektor migas maupun dari sektor non migas. Namun dengan semakin menipisnya sumber

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT. Nikki Super Tobacco merupakan salah satu perusahaan yang ada di kota

BAB I PENDAHULUAN. PT. Nikki Super Tobacco merupakan salah satu perusahaan yang ada di kota BAB I PENDLMULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Sejarah Perusahaan PT. Nikki Super Tobacco merupakan salah satu perusahaan yang ada di kota Kudus. PT. Nikki Super Tobacco didirikan pada tanggal 11 Desember 1990,

Lebih terperinci

BAB III PRAKTEK PENJUALAN ROKOK DENGAN CARA PROMOSI OLEH SALES PROMOTION GIRLS (SPG)

BAB III PRAKTEK PENJUALAN ROKOK DENGAN CARA PROMOSI OLEH SALES PROMOTION GIRLS (SPG) 36 BAB III PRAKTEK PENJUALAN ROKOK DENGAN CARA PROMOSI OLEH SALES PROMOTION GIRLS (SPG) A. Sejarah Berdirinya Pabrik Rokok Di Negara Indonesia ini banyak terdapat perusahaan besar yang terkemuka, dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. tidak ada satupun manusia yang tidak berkomunikasi dalam setiap harinya.

BAB 1 PENDAHULUAN. tidak ada satupun manusia yang tidak berkomunikasi dalam setiap harinya. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan sebuah kebutuhan bagi setiap manusia, tidak ada satupun manusia yang tidak berkomunikasi dalam setiap harinya. Komunikasi seakan menjadi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 3 PERUMUSAN OBYEK PENELITIAN

BAB 3 PERUMUSAN OBYEK PENELITIAN BAB 3 PERUMUSAN OBYEK PENELITIAN 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan President Director Sekretaris Managing Director Marketing Operati onal Distributor Relation Finance & Accounting Teknologi Informasi

Lebih terperinci

PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONCIBILITY STRATEGI DAN KEBIJAKAN

PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONCIBILITY STRATEGI DAN KEBIJAKAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONCIBILITY STRATEGI DAN KEBIJAKAN Tanggung jawab perusahaan tersebut dituangkan dalam bentuk kepedulian Bank Riau Kepri dengan menyediakan dana bagi kepentingan pembangunan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tekanannya, sehingga perusahaan dituntut melakukan inovasi secara terus menerus

BAB I PENDAHULUAN. tekanannya, sehingga perusahaan dituntut melakukan inovasi secara terus menerus BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam industri telekomunikasi saat ini cenderung berada dalam kondisi pasar dengan tingkat kompetisi yang tinggi dan ke depan akan terus meningkat tekanannya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Industri rokok merupakan salah satu industri yang memberikan

BAB I PENDAHULUAN. Industri rokok merupakan salah satu industri yang memberikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Industri rokok merupakan salah satu industri yang memberikan pertumbuhan ekonomi yang cukup signifikan bagi perekonomian bangsa. Kontribusinya bagi penerimaan pajak

Lebih terperinci

BAB III KEBIJAKAN AKTIFITAS KEAGAMAAN PT. DJARUM TBK SEKARJATI BRANTAK JEPARA. 3.1 Profil PT. Djarum Tbk Sekarjati Brantak Jepara

BAB III KEBIJAKAN AKTIFITAS KEAGAMAAN PT. DJARUM TBK SEKARJATI BRANTAK JEPARA. 3.1 Profil PT. Djarum Tbk Sekarjati Brantak Jepara BAB III KEBIJAKAN AKTIFITAS KEAGAMAAN PT. DJARUM TBK SEKARJATI BRANTAK JEPARA 3.1 Profil PT. Djarum Tbk Sekarjati Brantak Jepara 3.1.1 Sejarah Berdirinya PT. Djarum Tbk PT. Djarum adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

HASIL BISNIS KUARTAL PRUDENTIAL INDONESIA MEMPERTAHANKAN FONDASI KOKOH UNTUK TERUS BERTUMBUH

HASIL BISNIS KUARTAL PRUDENTIAL INDONESIA MEMPERTAHANKAN FONDASI KOKOH UNTUK TERUS BERTUMBUH SIARAN PERS Jakarta, 2 Desember 2009 HASIL BISNIS KUARTAL 3 2009 - PRUDENTIAL INDONESIA MEMPERTAHANKAN FONDASI KOKOH UNTUK TERUS BERTUMBUH Komitmen penuh untuk meningkatkan profesionalisme agen sebagai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 600 ribu kematian dikarenakaan terpapar asap yang ditimbulkan. Hampir 80%

BAB 1 PENDAHULUAN. 600 ribu kematian dikarenakaan terpapar asap yang ditimbulkan. Hampir 80% BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tembakau merupakan salah satu ancaman terbesar masalah kesehatan didunia, bisa menyebabkan kematian sekitar 6 juta penduduk per tahun. Lebih dari 5 juta kematian akibat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan salah satu pelaku ekonomi yang kegiatannya adalah

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan salah satu pelaku ekonomi yang kegiatannya adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan merupakan salah satu pelaku ekonomi yang kegiatannya adalah menghasilkan barang atau jasa yang dibutuhkan konsumen. Perusahaan berusaha membuat suatu produk

Lebih terperinci

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Semakin tingginya tingkat persaingan perusahaan dan produk

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Semakin tingginya tingkat persaingan perusahaan dan produk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin tingginya tingkat persaingan perusahaan dan produk menyebabkan setiap perusahaan harus dapat memberikansuatu strategi yang berbeda dari perusahaan lain

Lebih terperinci

Nama : Yohanna Enggasari. Pertanyaan :

Nama : Yohanna Enggasari. Pertanyaan : Nama : Yohanna Enggasari Pertanyaan : 1. Definisikan manajemen dan organisasi serta mengapa manajemen diperlukan dalam sebuah organisasi? 2. Sebutkan fungsi fungsi manajemen dan berikan contoh kegiatan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN. : Gambar 4.1 Logo Prudential Life Assurance

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN. :  Gambar 4.1 Logo Prudential Life Assurance A. Identitas Perusahaan BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN Nama Perusahaan Anak perusahaan di Asia Anak perusahaan di Indonesia Website : Prudential plc : Prudential Corporation Asia (PCA) : PT Prudential

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Karakteristik industri rokok merupakan consumer goods dan invisible (taste),

BAB I PENDAHULUAN. Karakteristik industri rokok merupakan consumer goods dan invisible (taste), BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Karakteristik industri rokok merupakan consumer goods dan invisible (taste), produknya unik, konsumen loyal, bersifat konsumtif, segmen pasar usia produktif dan maskulin,

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Profil perusahaan PT.Agel Langgeng (PTAL) berdiri tahun 1991 di Bekasi Jawa Barat. Perusahaan yang mesih termasuk Kapal Api Group

Lebih terperinci

Company Profile. PT Ardena Artha Mulia

Company Profile. PT Ardena Artha Mulia Company Profile PT Ardena Artha Mulia Tentang Kami Nama Ardena berasal dari bahasa Celtic kuno yang berarti bersemangat, Artha dan Mulia diambil dari bahasa Sansekerta, Artha yang berarti Kekayaan dan

Lebih terperinci

TUGAS LAPORAN. Analisis Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur. PT. HM SAMPOERNA Tbk. Laporan ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

TUGAS LAPORAN. Analisis Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur. PT. HM SAMPOERNA Tbk. Laporan ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah TUGAS LAPORAN Analisis Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur PT. HM SAMPOERNA Tbk. Laporan ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Analisis Proses Bisnis (APB) Disusun Oleh : Nama : Andrian Ramadhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Berawal dari nama PT. Asia Victory Industry, Ltd. (AVI), PCI resmi berganti nama menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Berawal dari nama PT. Asia Victory Industry, Ltd. (AVI), PCI resmi berganti nama menjadi BAB I PENDAHULUAN I.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. Platinum Ceramics Industry (PCI) merupakan sebuah perusahaan keluarga yang didirikan pada tahun 1971 di Jalan Karang Pilang nomor 201 Surabaya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ketatnya persaingan seringkali melatar belakangi perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. Ketatnya persaingan seringkali melatar belakangi perusahaan untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Ketatnya persaingan seringkali melatar belakangi perusahaan untuk menghalalkan segala cara untuk menekan biaya serendah-rendahnya dan meraih keuntungan yang

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM

BAB IV GAMBARAN UMUM 44 BAB IV GAMBARAN UMUM A. Sejarah Tentang PT. Djarum PT. Djarum berawal saat Oei Wie Gwan membeli usaha kecil dalam bidang kretek yang bernama Djarum Gramophon pada tahun 1951 dan mengubah namanya menjadi

Lebih terperinci

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) berdiri di Bandung 1 Oktober 1986 di bawah bendera PT Nusantara Sun-Chorella Tama (NSCT), memasarkan produk unggulan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Agrobisnis. Tapi seiring dengan kemajuan perusahaan, saat ini Astra International

BAB I PENDAHULUAN. Agrobisnis. Tapi seiring dengan kemajuan perusahaan, saat ini Astra International BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Astra International sebagai induk dari Indonesia didirikan pada tanggal 20 Februari 1957 oleh William Soeryadjaya dan Tjia Kian Tie. Dimana pada saat itu bidang bisnis

Lebih terperinci

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BULUTANGKIS USIA DINI DI SEMARANG TUGAS AKHIR PERIODE 127/49 BAB I PENDAHULUAN

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BULUTANGKIS USIA DINI DI SEMARANG TUGAS AKHIR PERIODE 127/49 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bulutangkis adalah salah satu cabang olahraga menggunakan raket yang dimainkan oleh dua orang (tunggal) atau dua pasangan (ganda) yang berlawanan (wikipedia). Bulutangkis

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat PT Sumber Cipta Multiniaga Medan PT Sumber Cipta Multiniaga merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi, yaitu pendistribusian rokok-rokok

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Sejak rokok mild diperkenalkan oleh PT HM Sampoerna dengan merek dagang Sampoerna A Mild pada tahun 1989, pangsa pasar rokok jenis ini berkembang dengan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT.Trisinar Indopratama berdiri di Jakarta sejak tahun 1995, bertempat di Komplek Duta Harapan Indah Blok E No.19 Jl. Kapuk Muara No.7 Jakarta Utara.Perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjadi Negara terdepan dibidang olahraga tersebut, banyak kegiatan yang

BAB I PENDAHULUAN. menjadi Negara terdepan dibidang olahraga tersebut, banyak kegiatan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1.1.1 Latar Belakang Objek. Pada saat ini dunia olahraga sangat berperan untuk kemajuan sebuah Negara, dapat menjadi sebuah alat penghubung antar Negara. Seluruh Negara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berskala menengah dan kecil (home industry) dan memproduksi rokok kretek.

BAB I PENDAHULUAN. berskala menengah dan kecil (home industry) dan memproduksi rokok kretek. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia terdapat lebih dari 100 produsen rokok, dimana kebanyakan berskala menengah dan kecil (home industry) dan memproduksi rokok kretek. Produsen rokok yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Jumlah pengangguran yang ada di Indonesia terbilang cukup banyak. Tak menentu dengan lulusan perguruan tinggi saja yang kesusahan mencari lapangan pekerjaan,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini menjelaskan beberapa hal mengenai perusahaan yang menjadi tempat penelitian, yaitu PT. XYZ. Beberapa hal tersebut adalah sejarah perusahaan, ruang lingkup bidang

Lebih terperinci

NEWS UPDATE 7 September ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

NEWS UPDATE 7 September ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- NEWS UPDATE 7 September ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- KERJA SAMA PRUDENTIAL INDONESIA DAN UNIVERSITAS INDONESIA

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1Sejarah Perusahaan Frost & Sullivan merupakan perusahaan konsultan bisnis global yang berpusat di Mountain View, California, Amerika Serikat. Frost & Sullivan telah berdiri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. salah satu negara konsumen tembakau terbesar di dunia.

BAB I PENDAHULUAN. salah satu negara konsumen tembakau terbesar di dunia. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi saat ini banyak masalah yang harus diselesaikan oleh pemerintah serta masyarakat umum. Salah satu masalah yang sangat umum sekarang adalah meningkatnya

Lebih terperinci

COMPANY PROFILE PT. BUMI LANCANG KUNING PUSAKA OFFICE : Springhill Office Tower Lt.5, Unit A-H (Samping Hotel Swiss-Belinn Kemayoran)

COMPANY PROFILE PT. BUMI LANCANG KUNING PUSAKA OFFICE : Springhill Office Tower Lt.5, Unit A-H (Samping Hotel Swiss-Belinn Kemayoran) BLKP PT. BUMI LANCANG KUNING PUSAKA OFFICE : Springhill Office Tower Lt.5, Unit A-H (Samping Hotel Swiss-Belinn Kemayoran) Jl. Benyamin Sueb Ruas D7 blok D Kec. Pademangan, Jakarta utara 14410 Telp : 021

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan ini berdiri pada tahun 1973 sebagai sebuah home industry yang

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan ini berdiri pada tahun 1973 sebagai sebuah home industry yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah PT. Multi Garmenjaya sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di industri produk jadi tekstil (garmen), merupakan salah satu dari beberapa perusahaan garmen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Konsumen yang semakin teliti untuk memilih produk yang akan dibeli, membuat

BAB I PENDAHULUAN. Konsumen yang semakin teliti untuk memilih produk yang akan dibeli, membuat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan kondisi persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan dituntut melakukan berbagai upaya untuk meraih pangsa pasar konsumen. Konsumen yang

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI UMUM ARFA BARBERSHOP

BAB II DESKRIPSI UMUM ARFA BARBERSHOP BAB II DESKRIPSI UMUM ARFA BARBERSHOP A. Gambaran Umum Arfa Barbershop 1. SEJARAH ARFA BARBERSHOP PT. ARFA SUKSES MULIA adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan usaha pangkas rambut pria.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Analisis customer..., Ilman Fachrian Fadli, FE UI, 2010.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Analisis customer..., Ilman Fachrian Fadli, FE UI, 2010. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri rokok di Indonesia saat ini terbagi menjadi beberapa jenis kategori produk, antara lain Sigaret Kretek Tangan (SKT), Sigaret Kretek Mesin (SKM)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kimia. Saat ini sedang berkembang seiring berjalannya waktu. Memiliki cabang yang

BAB I PENDAHULUAN. kimia. Saat ini sedang berkembang seiring berjalannya waktu. Memiliki cabang yang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Kusuma Kemindo Sentosa merupakan perusahaan distributor bahan-bahan kimia. Saat ini sedang berkembang seiring berjalannya waktu. Memiliki cabang yang

Lebih terperinci

BAB II. Deskripsi SMA N 1 Temon Kulon Progo. dan Kampanye Program Kawasan Tanpa Rokok

BAB II. Deskripsi SMA N 1 Temon Kulon Progo. dan Kampanye Program Kawasan Tanpa Rokok BAB II Deskripsi SMA N 1 Temon Kulon Progo dan Kampanye Program Kawasan Tanpa Rokok A. Sejarah Berdirinya SMA 1 Temon Kulon Progo SMA 1 Temon berdiri sejak tahun 1991 terletak lebih kurang 10 km arah ke

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia pemasaran global saat ini, apabila kita mengunjungi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia pemasaran global saat ini, apabila kita mengunjungi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam dunia pemasaran global saat ini, apabila kita mengunjungi pasar tradisional, supermarket, minimarket ataupun warung-warung yang ada di pinggir jalan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. anak perusahaan dari perusahaan induk PT. Mega Andalan Kalasan. bertempat di Kalasan, Sleman, Yogyakarta. PT.

BAB I PENDAHULUAN. anak perusahaan dari perusahaan induk PT. Mega Andalan Kalasan. bertempat di Kalasan, Sleman, Yogyakarta. PT. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian PT. Mega Andalan Komponen Logam (MAKL) merupakan anak perusahaan dari perusahaan induk PT. Mega Andalan Kalasan (MAK), sebuah perusahaan yang memproduksi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan dilema serta kontroversial. Industri rokok kretek memegang

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan dilema serta kontroversial. Industri rokok kretek memegang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberadaan industri rokok khususnya rokok kretek di Indonesia semakin menimbulkan dilema serta kontroversial. Industri rokok kretek memegang peranan dalam perekonomian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Melihat kondisi lingkungan bisnis dewasa ini, keberhasilan suatu perusahaan bukan hanya semata-mata dilihat dari keberhasilan perencanaan bisnis yang telah dibuat.

Lebih terperinci

KONDISI EKONOMI DAN INDUSTRI BIR

KONDISI EKONOMI DAN INDUSTRI BIR KONDISI EKONOMI DAN INDUSTRI BIR Perekonomian Indonesia membukukan pertumbuhan yang tinggi di tahun 2010. Pendapatan Domestik Bruto (PDB) bertumbuh sebesar 6,1%, terutama didorong oleh meningkatnya konsumsi

Lebih terperinci

Tentang Djarum Beasiswa Plus

Tentang Djarum Beasiswa Plus Tentang Djarum Beasiswa Plus Sejak 1984, Djarum Foundation terus konsisten dalam memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan di Indonesia. Langkah ini diawali kesadaran bahwa pendidikan merupakan salah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan teknologi yang begitu dinamis dan perkembangan dunia bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan teknologi yang begitu dinamis dan perkembangan dunia bisnis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perubahan teknologi yang begitu dinamis dan perkembangan dunia bisnis yang semakin pesat telah memunculkan banyaknya pesaing-pesaing di dunia perekonomian. Para pesaing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan bersifat jangka panjang. Untuk itu dibutuhkan proses komunikasi yang

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan bersifat jangka panjang. Untuk itu dibutuhkan proses komunikasi yang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Sebuah perusahaan yang berdiri di tengah masyarakat mempunyai tanggung jawab sosial yang besar terhadap masyarakat yang ada disekitarnya. Hal ini penting

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era persaingan bisnis saat ini, sebuah perusahaan dituntut untuk mampu memiliki langkahlangkah inovatif yang mampu memberi daya saing dengan kompetitor. Selain

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. anggotanya. Keberhasilan dalam mencapai tujuan perusahaan merupakan prestasi

BAB I PENDAHULUAN. anggotanya. Keberhasilan dalam mencapai tujuan perusahaan merupakan prestasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan sebagai salah satu bentuk organisasi pada umumnya memiliki tujuan tertentu yang ingin dicapai dalam usaha untuk memenuhi kepentingan para anggotanya.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pengaruh terjadinya Global warming yang terjadi pada saat ini. Hal ini sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. pengaruh terjadinya Global warming yang terjadi pada saat ini. Hal ini sangat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang masalah Di era modern seperti sekarang ini banyak sekali kegiatan-kegiatan yang dilakukan manusia berdampak tidak baik bagi lingkungan. Saat ini adalah dimana terjadinya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. stakeholders ataupun untuk mengkomunikasikan visi, misi, tujuan dan program

BAB 1 PENDAHULUAN. stakeholders ataupun untuk mengkomunikasikan visi, misi, tujuan dan program BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap instansi atau perusahaan membutuhkan seorang public relations karena peran dan fungsinya yang sangat penting dalam melakukan aktivitasnya tersebut. Dalam melakukan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA

PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1121, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Cukai. Tembakau. Tarif. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 179/PMK.011/2012 TENTANG TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU DENGAN

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat PT. Gudang Garam Tbk PT. Gudang Garam Tbk berdiri pada 26 Juni 1958 oleh Tjoa Ing Hwie yang berganti nama menjadi Surya Wonowidjojo. Pada awal berdirinya, PT.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Penjualan Rokok Nasional (miliar batang) Tahun SPM SKM Mild SKM Reguler SKT ,86 45,22 83,79 79,85

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Penjualan Rokok Nasional (miliar batang) Tahun SPM SKM Mild SKM Reguler SKT ,86 45,22 83,79 79,85 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peranan industri rokok di Indonesia saat ini terlihat semakin besar, ini terlihat dari semakin besarnya penerimaan negara dari cukai dan pajak rokok dari tahun ke

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan beasiswa bagi pelajar atau pekerja yang berprestasi, disebabkan oleh aktifitas dari kegiatan produksi perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan beasiswa bagi pelajar atau pekerja yang berprestasi, disebabkan oleh aktifitas dari kegiatan produksi perusahaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini, perusahaan merupakan lembaga yang paling berpengaruh dan yang paling diharapkan bagi masyarakat luas seperti memberikan lapangan pekerjaan,

Lebih terperinci

Paparan Publik. Mindaugas Trumpaitis. Bursa Efek Jakarta April 27, 2018

Paparan Publik. Mindaugas Trumpaitis. Bursa Efek Jakarta April 27, 2018 Paparan Publik Mindaugas Trumpaitis Bursa Efek Jakarta April 27, 2018 Forward-Looking and Cautionary Statements Presentasi ini disusun oleh manajemen PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. ( HMS ) semata-mata

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.437, 2009 DEPARTEMEN KEUANGAN. Cukai. Hasil Tembakau.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.437, 2009 DEPARTEMEN KEUANGAN. Cukai. Hasil Tembakau. BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.437, 2009 DEPARTEMEN KEUANGAN. Cukai. Hasil Tembakau. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 181/PMK.011/2009 TENTANG TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU DENGAN

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERTEMBAKAUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERTEMBAKAUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERTEMBAKAUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa tembakau dengan budidayanya merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hal ini dikerenakan pesatnya perkembangan pasar bebas. Situasi persaingan yang

BAB I PENDAHULUAN. hal ini dikerenakan pesatnya perkembangan pasar bebas. Situasi persaingan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi saat ini persaingan dalam dunia bisnis sangat ketat, hal ini dikerenakan pesatnya perkembangan pasar bebas. Situasi persaingan yang

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. penelitian yaitu kualitas relasi antara PT. Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI)

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. penelitian yaitu kualitas relasi antara PT. Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN Bab II ini peneliti akan menjelaskan dan mendiskripsikan obyek dalam penelitian yaitu kualitas relasi antara PT. Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Central Java Ungaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. logistik yang pekerjaan hariannya menyatukan data-data persediaan bahan baku,

BAB I PENDAHULUAN. logistik yang pekerjaan hariannya menyatukan data-data persediaan bahan baku, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. HM Sampoerna dalam perkembangan operasional hariannya mengalami banyak kesulitan. Salah satu departemen yang mengalaminya adalah departemen logistik yang pekerjaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. seperti buku, block note, buku hard cover, writing letter pad, dan lainnya. Industri

BAB 1 PENDAHULUAN. seperti buku, block note, buku hard cover, writing letter pad, dan lainnya. Industri BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri produk kertas yang juga termasuk dalam industri stasioneri adalah salah satu industri manufaktur yang mengolah kertas menjadi barang dari kertas seperti buku,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. Bab ini peneliti akan mendeskripsikan mengenai obyek dalam penelitian

BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. Bab ini peneliti akan mendeskripsikan mengenai obyek dalam penelitian 33 BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN Bab ini peneliti akan mendeskripsikan mengenai obyek dalam penelitian ini yaitu iklan televisi Djarum Black, yang meliputi company profile PT. Djarum sebagai mother

Lebih terperinci

ekonomi Kelas X MANAJEMEN K-13 A. Pengertian Manajemen Tujuan Pembelajaran

ekonomi Kelas X MANAJEMEN K-13 A. Pengertian Manajemen Tujuan Pembelajaran K-13 Kelas X ekonomi MANAJEMEN Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami konsep dasar manajemen. 2. Memahami fungsi-fungsi manajemen.

Lebih terperinci

Budaya perusahaan bisa membantu mengembangkan jati diri setiap karyawan nan bekerja di perusahaan tersebut.

Budaya perusahaan bisa membantu mengembangkan jati diri setiap karyawan nan bekerja di perusahaan tersebut. Contoh Budaya Organisasi Dalam Perusahaan Budaya Organisasi mempunyai contoh seperti yang terjadi di setiap perusahaan, yang muncul berdasarkan perjalanan hidup para pegawai. Tapi pada umumnya budaya organisasi

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Pada Bab ini, peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Pada Bab ini, peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Pada Bab ini, peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh melalui wawancara dengan berpedoman kepada format wawancara yang telah disusun sebelumnya.

Lebih terperinci

DIPLOMAT SUCCESS CHALLENGE 2015

DIPLOMAT SUCCESS CHALLENGE 2015 PRESS RELEASE: DIPLOMAT SUCCESS CHALLENGE 2015 Wismilak sediakan Hibah Permodalan Senilai 2 Milyar untuk Mulai Berwirausaha Jakarta, 12 Mei 2015. Pada hari ini program Diplomat Success Challenge (DSC)

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 449 /KMK.04/2002 TENTANG PENETAPAN TARIF CUKAI DAN HARGA DASAR HASIL TEMBAKAU

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 449 /KMK.04/2002 TENTANG PENETAPAN TARIF CUKAI DAN HARGA DASAR HASIL TEMBAKAU KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 449 /KMK.04/2002 TENTANG PENETAPAN TARIF CUKAI DAN HARGA DASAR HASIL TEMBAKAU MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

NAMA MEREK ROKOK DAN INDUSTRI/IMPORTIR YANG TELAH MENCANTUMKAN PHW (berdasarkan hasil pengawasan BPOM tgl Juni 2014 di 167 Sarana )

NAMA MEREK ROKOK DAN INDUSTRI/IMPORTIR YANG TELAH MENCANTUMKAN PHW (berdasarkan hasil pengawasan BPOM tgl Juni 2014 di 167 Sarana ) NAMA MEREK ROKOK DAN INDUSTRI/IMPORTIR YANG TELAH MENCANTUMKAN PHW (berdasarkan hasil pengawasan BPOM tgl 24-25 Juni 2014 di 167 Sarana ) No Merk dengan PHW Nama Produsen/Importir 1 AA Biru Super King

Lebih terperinci