BAB II GAMBARAN UMUM PT. SOCI MAS MEDAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II GAMBARAN UMUM PT. SOCI MAS MEDAN"

Transkripsi

1 BAB II GAMBARAN UMUM PT. SOCI MAS MEDAN 2.1. Sejarah Dan Perkembangan PT. SOCI Mas Sejarah Perusahaan Berdirinya perusahaan ini tidak terlepas dari besarnya peluang dalam mengembangkan industri turunan kelapa sawit seperti industri oleokimia di Indonesia. Peluang tersebut didapat karena bahan baku yang tersedia yakni minyak kelapa sawit sangat berlimpah. Indonesia sendiri dikenal sebagai negara penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia. Kelapa sawit telah menjadi komoditi yang paling diandalkan oleh pertanian Indonesia karena kelapa sawit memiliki masa tumbuh yang terbilang cepat serta memiliki peran strategis dalam perekonomian nasional. Industri oleokimia sendiri merupakan industri turunan pengolahan kelapa sawit yang mampu menaikkan nilai tambah dari hasil produksi yang dihasilkannya. Melihat peluang tersebut di atas maka didirikanlah sebuah perusahaan yang dinamai dengan PT. SOCI Mas. PT SOCI Mas adalah salah satu perusahaan yang selama ini fokus bergerak di industri oleochemical aatu industri pengolahan minyak kelapa sawit menjadi bahan-bahan kimia seperti asam lemak (fatty Acid) dan gliserin. Perusahaan yang sejak tahun 2008 lalu diambil alih PT Smart Tbk (kelompok usaha Sinar Mas ) itu sebelumnya bernama PT Sinar Oleochemical International (SOCI), sebuah perusahaan joint venture yang mayoritas sahamnya dimiliki konsorsium empat perusahaan Jepang. Berdirinya PT. Sinar Oleochemical Internasional diprakarsai oleh salah satu investor Indonesia dan salah satu investor Jepang yang mengadakan pertemuan di Jakarta Convention Center, Jakarta pada tahun Ide awal pembentukan perusahaan ini karena besarnya peluang pasar bahan-bahan kimia saat itu dan juga dikarenakan tersedianya bahan baku yang banyak di Indonesia untuk proses produksi. Kemudian, investor Indonesia yang diwakili oleh Sinar Mas Grup dan investor Jepang yang diwakili oleh Nippon Oil and Fat (NOF) mengadakan perteman dengan investor-investor Jepang yang

2 berminat menjadi mitra perusahaan ini di Jakarta. Dari pertemuan tersebut, disepakati bahwa ada lima perusahaan termasuk empat investor Jepang yang setuju menjadi mitra kerja dalam mengelola dan menjalankan perusahaan ini yaitu : 1. Sinar Mas Grup, menguasai bidang administrasi dan penyediaan bahan baku. 2. Nippon Oil and Fat (NOF), menguasai teknologi pengolahan RBDPO (Refined Bleched Deodorized Palm Olein), RBDPS (Refined Bleched Deodorized Palm Stearin), dan PKO (Palm Kernel Oil). 3. Shiseido Company, menguasai bidang pengendalian mutu 4. Merubeni Corporation, menguasai bidang perdagangan. 5. Hitachi Sozen, menguasai bidang permesinan. Kelima perusahaan tersebut di atas sepakat untuk bekerja sama dalam mendirikan dan mengelola perusahaan yang dinamai PT. Sinar Oleochemical International (SOCI) dengan modal investasi sebesar 48,840 miliar rupiah melalui mekanisme Penanaman Modal Asing (PMA) sesuai dengan Surat Keputusan Presiden No. SPP 161/pma/1992. Pada tanggal 24 Agustus 1994 akhirnya, perusahaan ini diresmikan oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia Bapak Tungki Aribowo. Kepemilikan masing-masing saham pada perusahaan tersebut adalah : 1. Sinar Mas Grup sebesar 40% 2. Nippon Oil and Fat (NFO) sebesar 30% 3. Shiseido Company sebesar 12,5% 4. Merubeni Corporation sebesar 12,5% 5. Hitachi Sozen sebesar 5% Perkembangan Perusahaan Berdasarkan data yang diperoleh dari Majalah Kina (2012), perusahaan yang didirikan pada tahun 1992 ini mulai membangun fasilitas industri oleokimia di Kawasan Industri Medan, Deli Serdang Sumatera Utara pada bulan September 1993 dengan investasi sebesar US$ 46 juta. Adapun

3 kegiatan produksinya baru dimulai pada bulan September 1994 dengan kapasitas produksi terpasang sebesar ton per tahun. Pada bulan April tahun 2008 PT Smart Tbk mengakuisisi PT SOCI dan terhitung mulai tanggal 2 September 2010 perusahaan berganti nama menjadi PT. SOCI Mas. Di bawah payung kelompok usaha Sinar Mas, PT. SOCI Mas terus melakukan ekspansi untuk meningkatkan kapasitas produksi maupun memperluas variasi produk yang dihasilkan. Mulai bulan April 2011 kapasitas produksi PT SOCI Mas berhasil ditingkatkan menjadi ton per tahun yang terdiri dari ton fatty acid dan ton gliserin. Secara umum, ada dua bentuk produk oleochemical yang diproduksi PT Soci Mas, yaitu berupa padatan (khususnya untuk kelompok produk fatty acid) dan cairan (khususnya untuk kelompok glycerin). Produk padatan terbagi dalam dua bentuk, yaitu dalam bentuk serpihan (flake) dan dalam bentuk butiran (bead). Secara umum sekitar 90% produk oleochemical yang dihasilkan PT SOCI Mas diekspor ke mancanegara antara lain ke Jepang, Korea, Taiwan, Amerika Serikat, Eropa, Timur Tengah dan lain-lain. Sisanya sebesar 10% dijual kepada perusahaan lokal. Sebagai perusahaan yang suda mapan, PT Soci Mas terus berupaya untuk meningkatkan investasinya di industri oleokimia dengan melakukan penambahan kapasitas pabrik yang sudah ada sekaligus melakukan diversifikasi produk yang dihasilkan. Dengan peningkatan investasi itu rencananya mulai bulan April 2013 kapasitas produksi terpasang PT. SOCI Mas akan meningkat 1,5 kali lipat menjadi ton per tahun. Dengan penambahan investasi itu maka kapasitas produksi fatty acid perusahaan naik menjadi ton per tahun dan kapasitas produksi gliserin naik menjadi ton per tahun. Selain itu, produksi juga diperluas ke produk lainnya yang agak lebih hilir seperti methyl ester, soap noodles dan oleic acid. Untuk kegiatan ekspansi tersebut, PT. SOCI Mas telah mengalokasikan dana investasi sebesar US$ 140 juta atau sekitar Rp 1 triliun. Ekspansi dilakukan sebagai jawaban atas terus meningkatnya permintaan produk oleokimia di pasar, khususnya dari negara-negara tujuan ekspor. Selain itu,

4 ekspansi juga dilakukan dalam rangka meningkatkan penyerapan bahan baku di dalam negeri agar diperoleh nilai tambah yang lebih besar lagi. Dengan peningkatan kapasitas itu, kebutuhan bahan baku PT Soci Mas akan meningkat dari ton per bulan saat ini menjadi ton per bulan pada tahun Bahan baku yang dipergunakan pabrik oleochemical PT Soci Mas terdiri dari dua jenis produk minyak sawit, yaitu minyak inti sawit (palm kernel oil/pko) yaitu minyak hasil pengolahan dari inti sawit dan Refined Bleached Deodorized Palm Stearin (RBDPS) yang merupakan hasil pengolahan RBD Palm Oil menjadi RBD Palm Olein dan RBDPS. Bahan baku diperoleh secara komersial dari pabrik pengilangan CPO dan penggilingan inti sawit di sekitar Medan, sebagian diantaranya diperoleh perusahaan sesama anak perusahaan PT Smart Tbk. Saat ini PT Soci Mas mempekerjakan karyawan sebanyak 325 orang yang hampir seluruhnya warga negara Indonesia dengan mempekerjakan hanya satu orang ekspatriat asal India. Saat ini perusahaan mengoperasikan pabriknya secara penuh selama tujuh hari per minggu dan 24 jam per hari yang setiap harinya para karyawan dibagi ke dalam tiga shift (jam kerja). Perkembangan perusahaan tersebut di atas tidak terlepas dari bangkitnya industri hilir kelapa sawit nasional. Seperti dikutip dari Majalah Kina tahun 2012, pemerintah telah menerbitkan sejumlah kebijakan untuk mendorong pertumbuhan industri hilir kelapa sawit. Kebijakan tersebut antara lain, pemerintah melakukan revisi terhadap kebijakan Bea Keluar komoditas sawit yang lebih mendukung perkembangan industri hilirnya, dan sebaliknya lebih tidak kondusif bagi kegiatan ekspor bahan mentah sawit. Selain itu, pemerintah juga telah menerbitkan kebijakan insentif di bidang perpajakan untuk mendorong masuknya investasi di sektor industri hilir kelapa sawit seperti kebijakan tax holiday dan tax allowance. Dengan diterbitkannya kebijakan pemerintah tersebut, saat ini banyak perusahaan yang melakukan ekspansi bisnis baik yang berasal dari luar maupun dari perusahaan lokal yang telah ada sebelumnya. Tentu dengan ekspansi tersebut maka akan dicapai peningkatan kapasitas produksi, serta diversifikasi produk hilir.

5 Berdasarkan data Apolin (Asosiasi Produsen Oleochemical Indonesia) yang dikutip dari Majalah Kina tahun 2012, total kapasitas produksi industri oleochemical nasional pada tahun 2011 mencapai ton per tahun yang terdiri dari ton fatty acid, ton fatty alohol dan ton glycerin. Dengan dilakukannya ekspansi oleh sejumlah perusahaan dalam beberapa waktu terakhir ini, maka pada tahun 2012 total kapasitas produksi industri oleochemical nasional sudah mengalami kenaikan menjadi ton yang terdiri dari ton fatty acid, ton fatty alcohol, dan ton glycerin. Namun, meski kapasitas produksi yang dihasilkan industri oleokimia tergolong besar dan terus mengalami pertumbuhan, sebagian besar masih diekspor ke luar negeri. Bila dipersentasekan, ada sekitar 80% hasil produksi dikirim ke luar negeri, sementara sisanya yakni 20% diserap oleh industri lokal. Hal ini menunjukkan permintaan industri pengguna bahan oleokimia di dalam negeri masih relatif kecil. Padahal, bila bahan oleokimia tersebut bisa diolah maka akan menciptakan produk yang lebih memiliki nilai tambah. Dalam perkembanganya tersebut, seperti dikutip dalam wawancara Majalah Kina (edisi 1,2012) dengan Stevanus Goei King An yang merupakan Ketua Apolin sekaligus COO PT. SOCI Mas, PT. SOCI Mas maupun perusahaan industri oleokimia lainnya juga menghadapi beberapa hambatan. Hambatan tersebut salah satunya adalah dikenakannya tarif anti dumping terhadap produk oleokimia Indonesia di negara-negara Uni Eropa. Hambatan lainnya adalah krisis ekonomi yang melanda kawasan Eropa dan Amerika Serikat yang bisa berdampak pada penurunan permintaan dari kedua kawasan tersebut terhadap produk-produk oleokimia Indonesia. Praktis, saat ini pasar China dan India menjadi pasar utama untuk memasarkan produk-produk oleokimia dari Indonesia. Sangat tidak diharapkan tentunya, kedua negara tersebut mengalami kondisi yang serupa dengan kawasan Eropa dan Amerika Serikat. Meski demikian prospek untuk mengembangkan industri oleokimia masih sangat menjanjikan.

6 2.2. Visi dan Misi Perusahaan Visi Visi perusahaan ini adalah we aim to be the best to become the largest integrated and most profitable palm-based consumer company Misi Misi perusahaan ini adalah - Surpassing the highest standard of quality. - Maintaining the highest level of sustainability and integrity. - Empowering society and community. - Trend setting innovation and technology. - Achieving maximum value for shareholders Organisasi dan Manajemen Manajemen adalah proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut mengandung pengertian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerjasama disatu pihak dengan tujuan di pihak lain. Demi tercapainya tujuan tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungsional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerjasama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka mencapai tujuan manajemen maka harus ada organisasi. Dalam organisasi yang baik pula masing-masing orang harus memiliki kedudukan dan fungsi yang jelas dan tepat yang diatur dalam pembagian tugas. Pembagian tugas tersebut bertujuan agar masing-masing orang mampu mengenali apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Dengan adanya pembagian tugas tersebut maka setiap anggota organisasi akan mampu bekerja dengan baik sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing demi kepentingan dan tujuan organisasi.

7 2.3.1.Struktur Organisasi PT Soci Mas sebagai sebuah perusahaan yang besar pasti juga akan memiliki jumlah tenaga kerja atau personil yang banyak pula. Tentu dengan hal tersebut perusahaan akan membentuk sebuah struktur organisasi yang baik. Struktur organisasi itu sendiri merupakan pola formal kegiatan dan hubungan di antara berbagai sub-unit dalam sebuah organisasi. Masingmasing sub unit tersebut memiliki fungsi yang berbeda dengan sub unit yang lainnya namun, tetap berkaitan satu sama lainnya sebagai satu kesatuan sebagai organisasi. Selain itu, struktur organisasi juga akan membantu setiap anggota atau karyawan dalam mengidentifikasi dirinya di dalam organisasi. Secara sederhana struktur organisasi PT Soci Mas dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut: Director HRD Leade r HRD Administratio n Department Assistant Manager Purch asing Leade r Purc hasin g Administration & Finance Manager Gener al Affairs Gener al Affair s Financ e Fina nce Finance & Accounting Department Assistant Manager Accoun ting Account ing Inform ation & Techno logy Informa tion & Technol ogy Maintenance & Engineering Department Assistant Manager PPC PPC Maintena nce Mainte nance Operator Factory, Production & Quality Assurance Manager Production Department Assistant Manager Packin g Packing Oper ator Process Process Oper ator Quality Assurance Departmen t Assistant Manager Quality Control Quality Control Analyst Quality Assuran ce Quality Assuran ce Analyst Purchasi ng & Doc Purch asing & Doc Logistic Departmen t Assistant Manager Loadin g & Unload ing Loadi ng & Unloa ding Operator Logistic & Sales Manager Wareh ouse Ware house Operator Sales Departmen t Assistant Manager Export Export Local Grou p Leade r Local Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT. Soci Mas Pembagian Tugas Adapun pembagian tugas dan tanggung jawab pada PT. Soci Mas dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Director Tugas-tugas :

8 a. Memimpin dan mengurus kegiatan perusahaan sesuai dengan tujuan perusahaan dan senantiasa berusaha untuk meningkatkan efisiensi perusahaan b. Membawahi langsung Administration, Finance and Accounting Manager, Factory Manager dan Logistic Manager. c. Menentukan manajemen yang akan diterapkan oleh perusahaan. d. Mengadakan perubahan struktur organisasi perusahaan. e. Mengadakan persetujuan ataupun penolakan terhadap kebijaksanaan bawahan. Tangung Jawab : Memberikan pertanggungjawaban dan segala keterangan tentang keadaan dan jalannya perusahaan termasuk laporan keuangan, baik laporan tahunan ataupun laporan berkala lainnya kepada pemegang saham. 2. Administration Department Assistant Manager Tugas-tugas : a. Mengatur penyediaan jasa-jasa administrasi yang berhubungan dengan Human Resources Department, Purchasing dan arsip personil. b. Mempersiapkan hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan serta mengatur pelaksanaannya dalam perusahaan dan lembaga pendidikan yang sesuai. Tanggung jawab : Bertanggung jawab kepada Administration, Finance and Accounting Manager. 3. Finance and Accounting Department Assistant Manager Tugas-tugas : a. Mengatur penerimaan dan penyimpanan serta pengeluaran uang perusahaan sesuai dengan sasaran dan kebijaksanaan perusahaan. b. Menyusun neraca dan perhitungan rugi laba setiap bulan. c. Merencanakan anggaran pendapatan dan belanja tahunan.

9 d. Mengoordinir penagihan atas piutang yang timbul akibat penjualan hasil produksi serta piutang lainnya. e. Menghitung gaji karyawan. Tanggung jawab : a. Bertanggung jawab atas pengeluaran uang untuk pembiayaan usaha dan pembayaran kepada pihak lain. b. Bertanggung jawab kepada keuangan perusahaan. c. Bertanggung jawab kepada General Manager Administration, Finance and Accounting. 4. Maintenance and Engineering Department Assistant Manager. Tugas-tugas : a. Mengarahkan dan mengontrol aktivitas maintenance dan utilitas. b. Menangani masalah yang timbul baik dalam pelaksanaan aktivitas maintenance di lapangan maupun di workshop yang tidak dapat ditangani oleh bawahan. c. Merencanakan persediaan suku cadang, seitem pemeliharaan, reparasi mesin dan peralatan pabrik. d. Memimpin kegiatan pemeliharaan dan perbaikan semua peralatan. e. Menyusun rencana kerja Engineering. Tugas-tugas : Bertanggung jawab terhadap Factory Manager. 5. Production Department Assistant Manager. Tugas-tugas : a. Merencanakan dan mengawasi produksi agar sesuai dengan spesifikasi dan standar mutu yang telah ditetapkan. b. Mengawasi dan mengevakuasi kegiatan produksi untuk mendeteksi kekurangan dan penyimpangan sehingga dapat dilakukan perbaikan. Tanggung jawab : a. Bertanggung jawab kepada Factory Manager. b. Bertanggung jawab penuh terhadap pelaksanaan kegiatan produksi. 6. Quality Assurance Department Assistant Manager. Tugas-tugas :

10 a. Meneliti, memeriksa dan menganalisa mutu produk sejak dari bahan baku sampai produk jadi agar sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. b. Mengadakan roving (peninjauan langsung) dan menganalisa. Tanggung jawab : a. Bertanggung jawab kepada Factory Manager. b. Bertanggung jawab penuh terhadap mutu produk. c. Bertanggung jawab atas pelaksanaan karakteristik ISO Logistic Department Assistant Manager. Tugas-tugas : a. Mengoordinir penerimaan bahan sesuai dengan order dari perusahaan. b. Membuat laporan bahan masuk. c. Mengatur dan menyimpan hasil produksi yang telah siap dipasarkan. d. Melaksanakan penerimaan bahan hasil produksi sesuai dengan permintaan dari pembeli yang dilaksanakan perusahaan. Tanggung jawab : a. Bertanggung jawab kepada Logistic and Sales Manager. b. Bertanggung jawab atas pengawasan terhadap keamanan bahan baik terhadap kuantitas maupun kualitas. 8. Sales Department Assistant Manager. Tugas-tugas : a. Melaksanakan administrasi yang berhubungan dengan pengadaan bahan-bahan dan transaksi penjualan produk. b. Berusaha semaksimal mungkin untuk memperluas pangsa pasar produk perusahaan. c. Memonitor harga penjualan di pasar untuk mengambil kebijakan penentuan harga jual produk. Tanggung jawab : Bertanggung jawab terhadap Logistic and Sales Manager.

11 Fungsi, Kewenangan dan Tanggung Jawab Manajer Berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku di PT. SOCI Mas, maka fungsi dan peran masing-masing manajer adalah sebagai berikut: 1. Manajer Administrasi Manajer administrasi menjalankan fungsinya untuk menentukan prosedur dan formulasi kebijakan administrasi serta mengelola deskripsi tugas, skala keahlian, pelatihan keteraampilan dan pelatihan terkait lainnya. Manajer administrasi juga menjalankan fungsinya untuk mengawasi para karyawan, urusan umum administrasi, aktifitas-aktifitas jaringan bisnis dan permasalahan perizinan perusahaan. Fungsi terakhir dari manajer administrasi adalah berfungsi untuk mengawasi dan mengendalikan dewan dan seksi kesehatan dan keselamatan kerja. 2. Manajer Produksi Manajer produksi tentu sudah memiliki fungsi yang jelas di dalam perusahaan yakni berfungsi untuk mengelola, mengendalikan serta mengawasi segala aktifitas yang berlangsung di pabrik dan segala sesuatu yang berkaitan dengan bagian produksi. 3. Manajer Logistik Manajer logistik PT. SOCI Mas juga memiliki fungsi yang jelas namun sederhana di dalam perusahaan yakni berfungsi untuk merencanakan, mengorganisasikan, mengendalikan dan mengawasi seluruh aktifitas di dalam bagian logistik, pergudangan, aktifitas bongkar muat barang hasil produksi, serta proses pengepakan. Para manajer yang bekerja di PT. SOCI Mas juga diberikan kewenangan berdasarkan posisi dan tugas yang diembannya masing-masing. Kewenngan yang diberikan tersebut diatur dalam standar operasional prosedur (SOP) perusahaan yang akan dijelaskan di bawah ini. 1. Kewenangan Manajer Administrasi Kewenangan yang dimiliki manajer administrasi dalam kegiatan perusahaan antara lain adalah untuk melaksanakan perbaikan dan

12 memberikan saran dalam suatu kasus yang terjadi karena berlawanan dengan regulasi pemerintah atau kebijakan perusahaan sendiri. Selain itu, manajer administrasi memiliki wewenang untuk melaksanakan segala tindakan pencegahan apabila suatu hal tidak sesuai dengan regulasi atau kebijakan perusahaan. Wewenang terakhir yang dimiliki oleh manajer administrasi adalah untuk memelihara situasi kondusif terhadap lingkungan perusahaan baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal perusahaan. 2. Kewenangan Manajer Produksi Kewenangan yang dimiliki oleh manajer produksi tentunya berkaitan dengan proses produksi yang berlangsung di perusahaan. Kewenangan manajer produksi adalah berwenang untuk mengatur dan mengelola departemen produksi. Selain itu manajer produksi berwenang untuk meninjau kembali dan memutuskan pedoman operasional proses produksi dan pengepakan. Terakhir, manajer produksi berwenang untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja yang dihasilkan oleh seluruh karyawan bagian produksi. 3. Kewenangan Manajer Logistik Manajer logistik memiliki rutinitas untuk memenuhi kebutuhan dalam proses produksi perusahaan. Oleh karena itu manajer logistik berwenang untuk membuat keputusan yang terkait dengan seluruh bahan-bahan yang berhubungan dengan material dan tahapan produksi, pergudangan, pemuatan barang-barang ke dalam kontainer dan pengepakan hasil produksi ke dalam kemasan yang telah ditentukan. Tanggung jawab yang dimiliki masing-masing manajer PT. SOCI Mas per bagian atau departemen adalah: 1. Manajer Administrasi Dalam berlangsungnya aktifitas-aktifitas perusahaan, manajer administrsi memiliki tanggung jawab dalam menyusun prosedur-prosedur pekerjaan. Kemudian, manajer administrasi bertanggung jawab dalam merekrut karyawan-karyawan baru dan melakukan evaluasi terhadap para karyawan.

13 Tanggung jawab lain yang dimiliki oleh manajer admiinistrasi adalah mampu mengawasi distribusi pembayaran gaji para karyawan dan pemberian kompensasi terhadap para karyawan. Tanggung jawab terakhir manajer administrasi adalah mampu menjaga dan memelihara situasi dan kondisi yang baik di lingkungan perusahaan baik lingkungan internal dan lingkungan eksternal perusahaan. 2. Manajer Produksi Sebagai manajer yang mengelola bagian produksi perusahaan maka manajer produksi bertanggung jawab untuk menyiapkan beberapa bentuk dokumen yang berkaitan dengan produksi kepada manajemen. Manajer Produksi juga bertanggung jawab untuk selalu mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung di bagian produksi. Manajer produksi juga bertanggung jawab dalam meninjau dan menyetujui semua dokumen yang berhubungan dengan produksi. Tanggung jawab terakhir manajer produksi adalah harus mengawasi penggunaan anggaran dalam proses produksi. 3. Manajer Logistik Bila dilihat dalam standar operasional prosedur (SOP) perusahaan, manajer logistik memiliki tanggung jawab yang palin banyak. Manajer logistik bertangggung jawab untuk mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung di dalam bagian logistik, gudang, pemuatan dan pengepakan hasil produksi. Manajer logistik juga bertanggung jawab untuk menghadiri Weekly Sales Meeting (Rapat Penjualan Mingguan) untuk memperkirakan rencana-rencana kedepan. Selain itu, manajer logistik harus memastikan tersedianya bahan-bahan utama, bahan-bahan tambahan dan bahan-bahan pengepakan untuk proses produksi. Manajer logistik juga bertanggung jawab untuk memastikan setiap bahan dan hasil produksi dikelola dengan baik dan tidak rusak serta memastikan barang hasil produksi tersimpan dengan baik dalam tangki penyimpanan dan tidak rusak. Tanggung jawab yang dimiliki masing-masing manajer PT. SOCI Mas per bagian atau departemen adalah: 2. Manajer Administrasi

14 Dalam berlangsungnya aktifitas-aktifitas perusahaan, manajer administrsi memiliki tanggung jawab dalam menyusun prosedur-prosedur pekerjaan. Kemudian, manajer administrasi bertanggung jawab dalam merekrut karyawan-karyawan baru dan melakukan evaluasi terhadap para karyawan. Tanggung jawab lain yang dimiliki oleh manajer admiinistrasi adalah mampu mengawasi distribusi pembayaran gaji para karyawan dan pemberian kompensasi terhadap para karyawan. Tanggung jawab terakhir manajer administrasi adalah mampu menjaga dan memelihara situasi dan kondisi yang baik di lingkungan perusahaan baik lingkungan internal dan lingkungan eksternal perusahaan. 2. Manajer Produksi Sebagai manajer yang mengelola bagian produksi perusahaan maka manajer produksi bertanggung jawab untuk menyiapkan beberapa bentuk dokumen yang berkaitan dengan produksi kepada manajemen. Manajer Produksi juga bertanggung jawab untuk selalu mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung di bagian produksi. Manajer produksi juga bertanggung jawab dalam meninjau dan menyetujui semua dokumen yang berhubungan dengan produksi. Tanggung jawab terakhir manajer produksi adalah harus mengawasi penggunaan anggaran dalam proses produksi. 3. Manajer Logistik Bila dilihat dalam standar operasional prosedur (SOP) perusahaan, manajer logistik memiliki tanggung jawab yang palin banyak. Manajer logistik bertangggung jawab untuk mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung di dalam bagian logistik, gudang, pemuatan dan pengepakan hasil produksi. Manajer logistik juga bertanggung jawab untuk menghadiri Weekly Sales Meeting (Rapat Penjualan Mingguan) untuk memperkirakan rencana-rencana kedepan. Selain itu, manajer logistik harus memastikan tersedianya bahan-bahan utama, bahan-bahan tambahan dan bahan-bahan pengepakan untuk proses produksi. Manajer logistik juga bertanggung jawab untuk memastikan setiap bahan dan hasil produksi dikelola dengan baik dan tidak rusak serta memastikan barang hasil produksi tersimpan dengan baik dalam tangki penyimpanan dan tidak rusak.

15 Tanggung jawab yang dimiliki masing-masing manajer PT. SOCI Mas per bagian atau departemen adalah: 3. Manajer Administrasi Dalam berlangsungnya aktifitas-aktifitas perusahaan, manajer administrsi memiliki tanggung jawab dalam menyusun prosedur-prosedur pekerjaan. Kemudian, manajer administrasi bertanggung jawab dalam merekrut karyawan-karyawan baru dan melakukan evaluasi terhadap para karyawan. Tanggung jawab lain yang dimiliki oleh manajer admiinistrasi adalah mampu mengawasi distribusi pembayaran gaji para karyawan dan pemberian kompensasi terhadap para karyawan. Tanggung jawab terakhir manajer administrasi adalah mampu menjaga dan memelihara situasi dan kondisi yang baik di lingkungan perusahaan baik lingkungan internal dan lingkungan eksternal perusahaan. 2. Manajer Produksi Sebagai manajer yang mengelola bagian produksi perusahaan maka manajer produksi bertanggung jawab untuk menyiapkan beberapa bentuk dokumen yang berkaitan dengan produksi kepada manajemen. Manajer Produksi juga bertanggung jawab untuk selalu mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung di bagian produksi. Manajer produksi juga bertanggung jawab dalam meninjau dan menyetujui semua dokumen yang berhubungan dengan produksi. Tanggung jawab terakhir manajer produksi adalah harus mengawasi penggunaan anggaran dalam proses produksi. 3. Manajer Logistik Bila dilihat dalam standar operasional prosedur (SOP) perusahaan, manajer logistik memiliki tanggung jawab yang palin banyak. Manajer logistik bertangggung jawab untuk mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung di dalam bagian logistik, gudang, pemuatan dan pengepakan hasil produksi. Manajer logistik juga bertanggung jawab untuk menghadiri Weekly Sales Meeting (Rapat Penjualan Mingguan) untuk memperkirakan rencana-rencana kedepan. Selain itu, manajer logistik harus memastikan tersedianya bahan-bahan utama, bahan-bahan tambahan dan bahan-bahan pengepakan untuk proses produksi. Manajer logistik juga bertanggung

16 jawab untuk memastikan setiap bahan dan hasil produksi dikelola dengan baik dan tidak rusak serta memastikan barang hasil produksi tersimpan dengan baik dalam tangki penyimpanan dan tidak rusak. Manajer logistik juga bertanggung jawab untuk mengelola pergudangan dan tangki-tangki penyimpanan dengan baik serta memastikan aktifitas timbang barang berjalan dengan baik dan ukurannya berada dalam batas toleransi. Kemudian manajer logistik juga harus memastikan aktifitasaktifitas bongkar muat berlangsung dengan baik dan sesuai dengan jadwal pengiriman yang telah ditentukan. Terakhir, manajer logistik bertanggung jawab dalam memastikan pengapalan barang-barang yang telah dikemas dengan kapal tanker dilaksanakan dengan baik Tenaga Kerja Untuk melaksanakan setiap kegiatan perusahaan, sudah tentu perusahaan membutuhkan tenaga kerja untuk melakukan kegiatan tersebut. Tenaga kerja berperan penting dalam menjalankan dan menggerakkan seluruh proses administrasi maupun proses produksi yang ada di dalam perusahaan. Bisa dikatakan bahwa karyawan merupakan ujung tombak perusahaan untuk berkembag dan meraih keuntungan.jumlah tenaga kerja PT. Soci Mas di setiap jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel 2.1 (halaman 44) Jam Kerja Setiap perusahaan tentu perlu mengatur waktu kerja untuk para karyawan sehingga target kerja yang telah ditentukan dapat tercapai secara tepat waktu. Waktu kerja juga diperlukan untuk menjaga kedisiplinan para Tabel 2.1 Jumlah Tenaga Kerja No Departemen Manajer Umum Asisten Manajer 1. Administrasi, 1 2 Keuangan dan Akuntansi - HRD - Purchasing - General Karyawan 8 8

17 Affair - Keuangan - Akuntansi - Informasi dan Teknologi 2. Pabrik - PPC - Maintenance Engineering - Packing - Proses - Quality Control - Quality Assurance 3. Logistik dan Penjualan - Purchasing & Documentatio n - Load and Unload - Gudang - Ekspor - Lokal Total (Sumber Data : PT. Soci Mas) karyawan dalam menjalankan tugas-tugasnya. Perusahaan telah mengatur waktu kerja untuk para karyawan dalam dua bagian yakni : 1. Karyawan Non-Shift (reguler) Karyawan non-shift adalah karyawan yang memulai jam kerjanya pada pagi hari hingga sore hari selama delapan jam per hari. Pekerjaan karyawan non-shift ini berlangsung selama lima hari dalam satu minggu dimulai dari hari senin sampai hari jumat. Jadwal kerja karyawan non-shift ini dapat dilihat pada tabel 2.2 berikut. Tabel 2.2 Jam Kerja Non Shift Hari Jam Kerja Istirahat Senin Jum at WIB WIB Sabtu dan Minggu Libur (Sumber Data : PT. SOCI Mas)

18 2. Karyawan Shift Karyawan shift adalah karyawan yang juga memiliki jam kerja yang sama dengan karyawan reguler yaitu delapan jam dan berlangsung dari hari senin sampai jum at. Namun perbedaannya dengan karyawan reguler adalah karyawan shift memiliki tiga bagian jam kerja dimana ketiga bagian tersebut harus dilalui bergantian setelah satu minggu. Jam kerja karyawan shift dapat dilihat pada tabel 2.3 (halaman 41). Tabel 2.3 Jam Kerja Shift Shift Jam Kerja Istirahat I WIB WIB II WIB WIB III WIB WIB (Sumber Data : PT. Soci Mas) Sistem Pengupahan Sistem pengupahan yang diterapkan pada perusahaan ini digolongkan berdasarkan tiga golongan karyawan yakni: 1. Karyawan Tetap Karyawan tetap merupakan karyawan yang memiliki upah tetap dari perusahaan untuk setiap bulannya. Karyawan tetap juga diberikan pelayanan kesehatan dan asuransi. Pembayaran gaji karyawan tetap dilakukan pada tanggal terakhir bulan berjalan, apabila tanggal tersebut jatuh pada hari minggu atau libur besar maka pembayarannya dimajukan satu hari. Karyawan yang bekerja melebihi jam kerja yang ditentukan undang-undang atau bekerja pada hari minggu atau libur besar dihitung sebagai over time (lembur). Sistem upah lembur mengacu pada keputusan Menteri Tenaga Kerja No.72/MEN/1994 yaitu: Upah per jam karyawan tetap = 1/173 x gaji pokok Jam kerja lembur = 1,5 x upah satu jam 2. Karyawan Kontrak Karyawan kontrak merupakan tenaga yang diperbantukan di perusahaan dan bekerja sesuai dengan kontrak kerja yang telah

19 dibuat. Kontrak kerja itu sendiri dapat diperpanjang atau dipersingkat sesuai dengan pertimbangan manajemen. Karyawan kontrak ini meliputi berbagai profesi seperti dokter, perawat, sopir dan tenaga keamanan yang menerima gaji secara bulanan. 3. Karyawan Harian Karyawan harian merupakan tenaga kerja yang digaji berdasarkan kebutuhan dalam satu waktu dan sifatnya hanya sementara seperti buruh angkut atau buruh bongkar muat barang. Gaji yang diberikan ditentukan berdasarkan target kerja yang dicapai oleh karyawan tersebut Fasilitas Perusahaan juga memberikan beberapa fasilitas selain upah resmi kepada setiap karyawan, yaitu: 1. Peralatan dan Perlengkapan Kerja Perusahaan menyediakan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk menunjang kelancaran dan keselamatan kerja para karyawan seperti kaca mata las, sarung tangan, pelindung kepala (helm), sepatu pengaman dan sebagainya. 2. Poliklinik untuk perawatan kesehatan para karyawan di pabrik. 3. Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek). Perusahaan memberikan asuransi keselamatan kerja untuk setiap karyawan guna melindungi mereka dari hal-hal yan tidak diinginkan. Asuransi ini meliputi jaminan kecelakaan kerja, kematian, dan hari tua atau pensiun. 4. Kantin Perusahaan menyediakan kantin kepada para karyawan di dalam lingkungan perusahaan. Para karyawan juga diberikan jatah makan siang gratis dmi menjaga stamina dan kebugaran setiap karyawan. 5. Perusahaan juga memberikan bus karyawan untuk membantu transportasi karaywan 6. Para manajer juga diberikan fasilitas mobil sebagai alat transportasi.

20 7. Musholla sebagai tempat ibadah para karyawan di lingkungan kerja. 8. Perusahaan memberikan THR (Tunjangan Hari Raya) dan bonus yang ditentukan berdasarkan kinerja dan pencapaian kerja. 9. Perusahaan akan mengadakan Family Gathering Party (acara temu ramah para karyawan beserta keluarga) setiap satu tahun sekali Produk Dan Pemasaran Produk Dari data Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian (2005), Industri hilir kelapa sawit memiliki dua kategori produk yang dihasilkan. Pertama, kategori produk pangan yang umumnya diusahakan di Indonesia adalah minyak goreng. Kedua, kategori produk bukan pangan yang meliputi fatty acid, fatty alcohol, glycerin, dan metallic soap. Beberapa daerah kini telah menjadi sentra industri oleokimia yang pada umumnya memiliki fasilitas pelabuhan di daerahnya masing-masing seperti Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Irian Jaya. Sebagai salah satu perusahaan industri oleokimia, PT. Soci Mas memproduksi beberapa produk yang memiliki berbagai aplikasi yang baik untuk keperluan industri maupun komersial seperti Fatty Acid dan Gliserin. Fatty acid dan gliserin adalah bahan kimia nabati berbasis minyak kelapa sawit yang merupakan produk turunan dari pengolahan minyak kelapa sawit yang juga bisa disebut sebagai industri oleokimia. Kegunaan umum dari fatty acid dan gliserin tersebut dapat dijelaskan di bawah ini. 1. Kegunaan Fatty Acid (Asam Lemak) Fatty acid adalah sebuah bagian integaral dari perekat, semen, polish, wax dan tinta cetak. Poin penting kegunaan dari fatty acid meliputi: - Plastik dan Karet Adanya permintaan yang luar biasa dari konsumen PT. Soci Mas terhadap produknya yang dijadikan sebagai bahan pembuat

21 plastik. Hal ini dipicu oleh pertumbuhan penggunaan plastik di seluruh dunia. - Pernis dan Cat Fatty acid juga digunakan sebagai bahan pembuat cat dan pernis. Keunggulan dari produk ini adalah harga yang mampu bersaing, dapat menciptakan kestabilan warna serta keseragaman produk. 2. Kegunaan Gliserin Penggunaan gliserin sebagai bahan utama diantaranya untuk: - Farmasi dan Sabun Gliserin yang diproduksi oleh PT Soci Mas tidak berbau dan memiliki standar keselamatan yang baik sehingga sangat cocok untuk dijadikan bahan baku pembuatan sabun dan obat-obatan. - Bahan emulsi untuk makanan Dengan kemurnian dan stabilitas keunggulan dari produk tersebut memungkinkannya memiliki berbagai kegunaan sebagai bahan pengemulsi makanan Pemasaran Daerah pemasaran yang dipilih oleh PT. Soci Mas dalam memasarkan produk-produknya adalah berdasarkan pada produk yang dihasilkan yaitu fatty acid dan glycerin. Produk tersebut tentu merupakan bahan yang dapat diolah menjadi produk lain yang mempunyai nilai tambah yang lebih baik. Oleh karena itu, konsumen yang menjadi target perusahaan adalah perusahaan-perusahaan industri yang menggunakan fatty acid dan glycerin sebagai bahan baku untuk deterjen, minyak wangi, sabun, kosmetik, campuran obat-obatan dan lain-lain. Dalam membagi wilayah tujuan pemasaran produk mereka PT. Soci Mas membaginya ke dalam dua wilayah yakni pasar luar negeri dan pasar dalam negeri. Pemasaran produk ke luar negeri mendapat porsi sebanyak 90% sementara sisanya sebesar 10% ditujukan untuk pasar dalam negeri. Negaranegara yang menjadi tujuan penjualan produk untuk pasar luar negeri adalah Jepang, Cina, Korea, Taiwan, Amerika Serikat, Eropa, Timur Tengah dan

22 lain-lain. Besarnya porsi yang diberikan untuk pasar luar negeri dibanding dengan pasar dalam negeri dikarenakan oleh pasar yang lebih luas dan besarnya permintaan perusahaan- perusahaan dari luar negeri tersebut akan fatty acid dan glycerin. Selain membagi wilayah pemasaran produknya agar mencapai target penjualannya, PT Soci Mas juga selalu berusaha untuk mempererat kerja sama dengan para konsumennya dengan menjaga hubungan baik serta berusaha untuk selalu memberikan pelayan terbaik serta menjaga kepuasan konsumen. Perusahaan juga selalu berusaha untuk memastikan setiap permintaan konsumen dikirim tepat waktu.

GAMBARAN UMUM PT. SOCI MAS MEDAN

GAMBARAN UMUM PT. SOCI MAS MEDAN GAMBARAN UMUM PT. SOCI MAS MEDAN A. Sejarah Dan Perkembangan PT. SOCI Mas 1. Sejarah Perusahaan Berdirinya perusahaan ini tidak terlepas dari besarnya peluang dalam mengembangkan industri turunan kelapa

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini menjelaskan beberapa hal mengenai perusahaan yang menjadi tempat penelitian, yaitu PT. XYZ. Beberapa hal tersebut adalah sejarah perusahaan, ruang lingkup bidang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran minyak goreng dengan bahan dasar kopra dan kelapa sawit. Pabrik ini telah

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran minyak goreng dengan bahan dasar kopra dan kelapa sawit. Pabrik ini telah BAB I PENDAHULUAN I.1. Sejarah Perusahaan PT. Sari Mas Permai adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan dan pemasaran minyak goreng dengan bahan dasar kopra dan kelapa sawit. Pabrik ini telah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Permata Hijau Group (PHG) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau Group

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 112 MANAJEMEN PERUSAHAAN 5.1 Bentuk Perusahaan Pabrik nitrobenzen yang akan didirikan, direncanakan mempunyai: Bentuk Lapangan Usaha Kapasitas produksi Status perusahaan : Perseroan Terbatas (PT) : Industri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB I PENDAHULUAN I-1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Sejarah Perusahaan PT. Batara Elok Semesta Terpadu merupakan salah satu perusahaan di Gresik yang bergerak di bidang pengolahan dan pemasaran minyak goreng kelapa sawit. Perusahaan

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN Keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada bentuk dan struktur organisasinya. Sistem pengelolaan (manajemen) organisasi perusahaan bertugas untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Federal Karyatama adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang menghasilkan pelumas (oli). PT. Federal Karyatama berusaha untuk tepat

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Latexindo Toba-Perkasa adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi sarung tangan berbahan latex. PT. Latexindo Toba-Perkasa didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Prabu Jaya didirikan oleh Bapak Kisudjo Tjanggal pada tahun 1973, masih dengan nama UD. Prabu Jaya dan bergerak pada bidang produksi dan penjualan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan perekonomian di Indonesia dan juga semakin berkembangnya perdagangan bebas yang masuk, maka setiap perusahaan harus mempersiapkan diri untuk

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan dalam PT. Sinar Sanata Electronic Industry secara garis besar dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memperhatikan kelestarian sumber daya alam (Mubyarto, 1994).

BAB I PENDAHULUAN. memperhatikan kelestarian sumber daya alam (Mubyarto, 1994). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Secara umum sektor pertanian dapat memperluas kesempatan kerja, pemerataan kesempatan berusaha, mendukung pembangunan daerah dan tetap memperhatikan kelestarian

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sawit, serta banyak digunakan untuk konsumsi makanan maupun non-makanan.

BAB I PENDAHULUAN. sawit, serta banyak digunakan untuk konsumsi makanan maupun non-makanan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Minyak kelapa sawit merupakan minyak nabati yang berasal dari buah kelapa sawit, serta banyak digunakan untuk konsumsi makanan maupun non-makanan. Minyak

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Sejarah PT. ATMINDO Medan di mulai sekitar tahun 1920-an, dengan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Sejarah PT. ATMINDO Medan di mulai sekitar tahun 1920-an, dengan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN II.1. Sejarah Perusahaan Sejarah PT. ATMINDO Medan di mulai sekitar tahun 1920-an, dengan pendirian NV Medannsche Machinen Fabriek (MMF) oleh pengusaha Belanda. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab ini terdiri dari latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah penelitian, dan sistematika penulisan laporan dari penelitian yang dilakukan. 1. 1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai perkebunan kelapa sawit terluas disusul Provinsi Sumatera. dan Sumatera Selatan dengan luas 1,11 juta Ha.

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai perkebunan kelapa sawit terluas disusul Provinsi Sumatera. dan Sumatera Selatan dengan luas 1,11 juta Ha. BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perdagangan antar negara akan menciptakan pasar yang lebih kompetitif dan mendorong pertumbuhan ekonomi ke tingkat yang lebih tinggi. Kondisi sumber daya alam Indonesia

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 66 BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 5.1 Bentuk Perusahaan Bentuk perusahaan yang direncanakan pada Perancangan Pabrik Isobutil Palmitat ini adalah Perseroan Terbatas. Perseroan Terbatas merupakan bentuk perusahaan

Lebih terperinci

BABI PENDAHULUAN. PT. Tunas Bam Lampung mempakan salah satu anak pemsahaan dari PT.

BABI PENDAHULUAN. PT. Tunas Bam Lampung mempakan salah satu anak pemsahaan dari PT. BAB. PENDAHULUAN - BAB PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Umum Perusahaan PT. Tunas Bam Lampung mempakan salah satu anak pemsahaan dari PT. Sungai Budi Group. PT. Sungai Budi Group memulai kegiatan usahanya pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT Socfin Indonesia (Socfindo) adalah perusahaan agribisnis yang bergerak di perkebunan kelapa sawit dan karet serta produsen benih unggul kelapa sawit

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas ekspor non migas yang sangat potensial di Indonesia terutama untuk meningkatkan pendapatan negara. Saat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan dan pertumbuhan adalah bisnis pada sektor industri.

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan dan pertumbuhan adalah bisnis pada sektor industri. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia bisnis saat ini semakin maju.salah satu bisnis turut mengalami perkembangan dan pertumbuhan bisnis pada sektor industri. Pertumbuhan sektor bisnis

Lebih terperinci

BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN

BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Salah satu tujuan utama didirikannya sebuah pabrik adalah untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Untuk mencapai tujuan dan efisiensi perusahaan yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1. Latar Belakang Perusahaan PT Sekar Hati Jaya Maju didirikan pada tahun 1984. Pada mulanya PT Sekar Hati Jaya Maju merupakan perusahaan

Lebih terperinci

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Sanata Electronic Industry adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan bola lampu untuk kebutuhan rumah tangga dan kendaraan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT. Ocean Centra Furnindo PT. Ocean Centra Furnindo merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya industri spring bed. Tempat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Prospek industri kelapa sawit Indonesia semakin cerah di pasar minyak

BAB I PENDAHULUAN. Prospek industri kelapa sawit Indonesia semakin cerah di pasar minyak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Prospek industri kelapa sawit Indonesia semakin cerah di pasar minyak nabati dunia. Prestasi yang membanggakan sebagai negara perintis budidaya kelapa sawit, Indonesia

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas PT. Agung Sumatera Samudera Abadi

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas PT. Agung Sumatera Samudera Abadi BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas PT. Agung Sumatera Samudera Abadi PT. Agung Sumatera Samudera Abadi secara legalitas berdiri pada tanggal 25 Januari 1997 sesuai dengan akta pendirian perseroan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. integral pembangunan nasional. Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas

PENDAHULUAN. integral pembangunan nasional. Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas PENDAHULUAN Latar Belakang Pembangunan sub sektor perkebunan khususnya kelapa sawit merupakan salah satu bagian penting dalam pembangunan pertanian serta merupakan bagian integral pembangunan nasional.

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara secara langsung ke

BAB III OBJEK PENELITIAN. IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara secara langsung ke BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Sejarah Perusahaan Dalam penulisan skripsi ini, penulis akan melakukan penelitian pada PT IO. Penulis akan melakukan observasi dan wawancara

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Pusaka Prima Mandiri (PPM) merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak di dalam bidang usaha produksi pembuatan kertas rokok. Pada awalnya,

Lebih terperinci

PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA

PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA The Business and Investment Forum for Downstream Palm Oil Industry Rotterdam, Belanda, 4 September 2015 Bismillahirrohmanirrahim 1. Yang Terhormat

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5 BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Argha Karya Prima Industri didirikan pada pertengahan tahun 1982 dan terletak di Citeureup kabupaten Bogor, Jawa Barat. Perusahaan ini bergelut

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Pembangunan pertanian memiliki peran strategis dalam menunjang perekonomian Indonesia. Sektor pertanian berperan sebagai penyedia bahan pangan, pakan ternak, sumber bahan baku

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Putra Tunas Megah pada awalnya didirikan oleh perusahaan asing yang berdomisili di Singapura (Asysmec, Co.). PT. Putra Tunas Megah didirikan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk ( ICBP ) merupakan produsen berbagai produk konsumen bermerek yang mapan dan terkemuka dengan berbagai

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA 4.1. Penyajian data 4.1.1.Gambaran Umum Perusahaan Awal mulanya pada tahun 2006 perusahaan ini didirikan oleh dua pemegang saham dengan nama PT Citra Profoam Indonesia.

Lebih terperinci

BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN 128 BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN Keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada bentuk dan struktur organisasinya. Sistem pengelolaan (manajemen) organisasi perusahaan bertugas

Lebih terperinci

II. TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

II. TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN II. TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN A. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERUSAHAAN Sejarah PT. Arnott s Indonesia dimulai dengan berdirinya perusahaan yang bergerak di bidang makanan kering dengan nama PT. Tatas Mulya

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat PT. SMART GLOVE INDONESIA PT. SMART GLOVE INDONESIA didirikan pada tahun 1994 di Malaysia, kemudian pada tahun 1997 SMART GLOVE CORPORATION resmi beroperasi

Lebih terperinci

Lampiran 1. Struktur Organisasi

Lampiran 1. Struktur Organisasi Lampiran 1. Struktur Organisasi Kepala Pabrik Administrasi Produksi Quality Assurance and Environment Utilitas Bussiness Accounting Seksi Kesehatan & Keselamatan Kerja Seksi Gudang Material Seksi Stock

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 49 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. XYZ didirikan pada tahun 1986, merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang polyester dan berlokasi di Tangerang. Sejak tahun

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Tugas 4 STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Berikut ini adalah salah satu contoh struktur organisasi. Organisasi Lini adalah bentuk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. kelapa sawit berkapasitas 45 ton/jam. Lokasi terletak di desa Sukadamai Kec

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. kelapa sawit berkapasitas 45 ton/jam. Lokasi terletak di desa Sukadamai Kec BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1. Sejarah Berdiri Perusahaan PT. Rohul Sawit Industri (RSI) PKS -Sukadamai adalah bagian dari perusahaan besar yakni anak perusahaan dari BGA Group (Bumitama Gunajaya

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN. nabati yang bermanfaat dan memiliki keunggulan dibanding minyak nabati

II. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN. nabati yang bermanfaat dan memiliki keunggulan dibanding minyak nabati II. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN Tinjauan Pustaka Minyak goreng kelapa sawit berasal dari kelapa sawit yaitu sejenis tanaman keras yang digunakan sebagai salah satu sumber penghasil

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT Dinamika Cipta Sentosa berdiri sejak Tahun 1993, bidang usaha yang dijalani oleh

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT Dinamika Cipta Sentosa berdiri sejak Tahun 1993, bidang usaha yang dijalani oleh BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Objek penelitian III. 1.1 Sejarah Singkat PT Dinamika Cipta Sentosa berdiri sejak Tahun 1993, bidang usaha yang dijalani oleh perusahaan adalah dalam bidang perkebunan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Sumatra Industri Cat merupakan perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang produksi cat. PT Sumatra Industri Cat didirikan pada bulan Juni tahun

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Minyak nabati merupakan salah satu komoditas penting dalam perdagangan minyak pangan dunia. Tahun 2008 minyak nabati menguasai pangsa 84.8% dari konsumsi minyak pangan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Citra Logam Alpha Sejahtera adalah sebuah perusahaan industri yang bergerak dalam bidang pengolahan logam, dimana

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN 144 VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diorganisasikan dan dioperasikan untuk menyediakan barang dan jasa bagi konsumen

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Berdiri Perusahaan PT. Rohul Sawit Industri (RSI) PKS -Sukadamai adalah bagian dari perusahaan besar yakni anak perusahaan dari BGA Group (Bumitama Gunajaya

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Air Minum dalam Kemasan Ketika perkembangan zaman semakin menuntut segalanya harus lebih praktis, maka para pengusaha AMDK berusaha mengemas tempat untuk air agar konsumen

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Perkembangan Perusahaan PT Anugrah Plastindo Lestari adalah suatu Perseroan Terbatas yang didirikan pada tanggal 01 Desember 1994 dengan nomor akte pendirian 02-2185.HT.01.01.

Lebih terperinci

Fungsi Jabatan Tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing jabatan adalah sebagai berikut: 1. Jajaran Direksi Perusahaan a.

Fungsi Jabatan Tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing jabatan adalah sebagai berikut: 1. Jajaran Direksi Perusahaan a. BAB XI STRUKTUR ORGANISASI A. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN Pabrik benzaldehyde ini direncanakan berbentuk perseroan terbatas sehingga untuk memperlancar jalannya manajemen di perusahaan, perlu dibuat

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015 PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015 A. Perkembangan Perekonomian Saudi Arabia. 1. Dana Moneter Internasional (IMF) menyatakan pertumbuhan ekonomi di Saudi Arabia diatur melambat

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2015 TENTANG PENGHIMPUNAN DANA PERKEBUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2015 TENTANG PENGHIMPUNAN DANA PERKEBUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2015 TENTANG PENGHIMPUNAN DANA PERKEBUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan ketentuan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN KEBIJAKAN FISKAL PUSAT KEBIJAKAN PENDAPATAN NEGARA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN KEBIJAKAN FISKAL PUSAT KEBIJAKAN PENDAPATAN NEGARA thanks KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN KEBIJAKAN FISKAL PUSAT KEBIJAKAN PENDAPATAN NEGARA GEDUNG R. M. NOTOHAMIPRODJO LANTAI 6, JALAN DR. WAHIDIN NOMOR 1, JAKARTA 10710 Telepon (021) 3840151,3842542;

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V-29 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Utama Nusantara (PT. SUN) merupakan perusahaan yang berlokasi di jalan Batang kuis Km 3,8 Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa yang didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Budi Raya Perkasa merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi spring bed. Perusahaan ini berdiri pada bulan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Andini Sarana didirikan pada tanggal 31 Mei 1983 oleh Drg. John Takili dengan menempati sebuah garasi dengan beberapa mesin sederhana dan 6 orang

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM PRODUK KELAPA SAWIT DAN BAHAN BAKAR BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT

V. GAMBARAN UMUM PRODUK KELAPA SAWIT DAN BAHAN BAKAR BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT V. GAMBARAN UMUM PRODUK KELAPA SAWIT DAN BAHAN BAKAR BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT 5.1 Produk Kelapa Sawit 5.1.1 Minyak Kelapa Sawit Minyak kelapa sawit sekarang ini sudah menjadi komoditas pertanian unggulan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Bentuk badan hukum PT. Argo pantes adalah Perseroan Terbatas (PT)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Bentuk badan hukum PT. Argo pantes adalah Perseroan Terbatas (PT) 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Bentuk badan hukum PT. Argo pantes adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan izin perusahaan berdasarkan akta notaris Mudafir Hadi, SH. Yang disetujui oleh

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Riau Saudara Mandiri berdiri pada tahun 2001 dan mulai beroperasi pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001.

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Perusahaan Terbatas Amico mulai didirikan tahun 2000 oleh Bapak Krisman. Pada awal berdiri, perusahaan bergerak sebagai distributor produk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Ocean Centra Furnindo adalah perusahaan yang bergerak pada bidang spring bed dan busa. PT. Ocean Centra Furnindo dibangun pada tahun

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Profile Perusahaan PT. Tatalogam Lestari, yang berproduksi pertama kali pada tahun 1994, adalah produsen genteng metal terbesar di Indonesia dan sudah mampu berbicara

Lebih terperinci

1. Bagaimana awal berdirinya PT. Kusuma Kemindo Sentosa? Apakah profil. perusahaan distributor yang berurusan terutama di bidang industri kimia,

1. Bagaimana awal berdirinya PT. Kusuma Kemindo Sentosa? Apakah profil. perusahaan distributor yang berurusan terutama di bidang industri kimia, L1 Lampiran Hasil Wawancara 1. Bagaimana awal berdirinya PT. Kusuma Kemindo Sentosa? Apakah profil perusahaan ini? PT. Kusuma Kemindo Sentosa adalah importir nasional, stockiest, dan perusahaan distributor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia merupakan suatu Negara yang mempunyai kekayaan yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia merupakan suatu Negara yang mempunyai kekayaan yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan suatu Negara yang mempunyai kekayaan yang berlimpah, dimana banyak Negara yang melakukan perdagangan internasional, Sumberdaya yang melimpah tidak

Lebih terperinci

KEADAAN UMUM PERUSAHAAN

KEADAAN UMUM PERUSAHAAN IV. KEADAAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT. TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) diresmikan pada tanggal 12 April 1971. Pada saat itu PT. TMMIN (Toyota Motor Manufacturing

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diorganisasikan dan dioperasikan untuk menyediakan barang dan jasa bagi konsumen

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan produk plastik pada saat ini cukup pesat dimana semakin meningkatnya pemesanan oleh masyarakat. Oleh karena itu PT. PANCA BUDI IDAMAN lebih meningkatkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Karet merupakan komoditi ekspor yang mampu memberikan kontribusi di dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. Karet merupakan komoditi ekspor yang mampu memberikan kontribusi di dalam BAB PENDAHULUAN. Latar Belakang Karet merupakan komoditi ekspor yang mampu memberikan kontribusi di dalam upaya peningkatan devisa Indonesia. Ekspor Karet Indonesia selama 0 tahun terakhir terus menunjukkan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV.Yakin adalah perusahaan yang berorientasi pada produksi es batangan (balok) dengan kapasitas produksi kurang lebih 800

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjadikan Asean sebagai basis produksi pasar dunia. Dilanjutkan dengan WTO ( World Trade Organization ) yaitu organisasi

BAB I PENDAHULUAN. menjadikan Asean sebagai basis produksi pasar dunia. Dilanjutkan dengan WTO ( World Trade Organization ) yaitu organisasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi ini telah menjadikan setiap negara melakukan perdagangan secara bebas, sehingga tingkat persaingan di berbagai sektor perdagangan semakin

Lebih terperinci

Pemilik. Komisaris. Direktur. Internal Audit. Office. Gudang. Timbangan. Personalia. Umum. Keamanan

Pemilik. Komisaris. Direktur. Internal Audit. Office. Gudang. Timbangan. Personalia. Umum. Keamanan Lampiran 1. Struktur Organisasi dan Deskripsi Kerja PT. Global Interinti Industry Pemilik Komisaris Direktur Internal Audit Armada Kendaraan Sopir Borongan Produksi Office Accounting Kernel Gudang Accounting

Lebih terperinci

PT AUSTINDO NUSANTARA JAYA Tbk. TANYA JAWAB PUBLIC EXPOSE Senin, 14 Mei Bagaimana target produksi dan penjualan Perseroan pada tahun 2018?

PT AUSTINDO NUSANTARA JAYA Tbk. TANYA JAWAB PUBLIC EXPOSE Senin, 14 Mei Bagaimana target produksi dan penjualan Perseroan pada tahun 2018? PT AUSTINDO NUSANTARA JAYA Tbk. TANYA JAWAB PUBLIC EXPOSE Senin, 14 Mei 2018 1. Bagaimana target produksi dan penjualan Perseroan pada tahun 2018? Target produksi Perseroan untuk tahun 2018 adalah 219.000

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari jabatan pada struktur organisasi perusahaan, yaitu : 1. Direktur Adapun kewajiban Direktur

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM EKONOMI KELAPA SAWIT DAN KARET INDONESIA

V. GAMBARAN UMUM EKONOMI KELAPA SAWIT DAN KARET INDONESIA V. GAMBARAN UMUM EKONOMI KELAPA SAWIT DAN KARET INDONESIA Pada bab V ini dikemukakan secara ringkas gambaran umum ekonomi kelapa sawit dan karet Indonesia meliputi beberapa variabel utama yaitu perkembangan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Kadujaya Perkasa didirikan pada tahun 1982 dan berlokasi di Tangerang. PT. Kadujaya Perkasa merupakan perusahaan yang memproduksi barang barang

Lebih terperinci

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN. PT. FK adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri insektisida rumah tangga.

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN. PT. FK adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri insektisida rumah tangga. BAB. III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah PT FK PT. FK adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri insektisida rumah tangga. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1991 yang pada awal

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Tirta Sibayakindo PT. Tirta Sibayakindo adalah perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang produksi air minum dalam kemasan (AMDK) bermerek

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO

LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO LAMPIRAN 2 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING-MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. proses produksi plastik kantongan dari bijih plastik. PT. Megah Plastik didirikan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. proses produksi plastik kantongan dari bijih plastik. PT. Megah Plastik didirikan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Megah Plastik merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang proses produksi plastik kantongan dari bijih plastik. PT. Megah Plastik didirikan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1. Objek Penelitian III.1.1. Sejarah Singkat PT Rysban Jaya Agung berdiri di awal tahun 2010 dan telah berkembang dengan baik. Peredaran usaha yang dilakukan oleh PT Rysban

Lebih terperinci

DISAMPAIKAN OLEH : DIREKTUR JENDERAL INDUSTRI AGRO PADA RAPAT KERJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2013 JAKARTA, FEBRUARI 2013 DAFTAR ISI

DISAMPAIKAN OLEH : DIREKTUR JENDERAL INDUSTRI AGRO PADA RAPAT KERJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2013 JAKARTA, FEBRUARI 2013 DAFTAR ISI DISAMPAIKAN OLEH : DIREKTUR JENDERAL AGRO PADA RAPAT KERJA KEMENTERIAN PERAN TAHUN 2013 JAKARTA, FEBRUARI 2013 DAFTAR ISI I. KINERJA AGRO TAHUN 2012 II. KEBIJAKAN PENGEMBANGAN AGRO III. ISU-ISU STRATEGIS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang Dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT Jaya Utama Motor adalah perusahaan perseroan terbatas yang bergerak dibidang otomotif dengan menjalankan usahanya berfokus

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI UMUM

BAB 3 DESKRIPSI UMUM BAB 3 DESKRIPSI UMUM 3.1 Sejarah dan Latar Belakang perusahaan PT. ABC merupakan perusahaan importir yang didirikan oleh empat bersaudara keluarga Sutjiadi pada tahun 1997. Perusahaan ini berlokasi di

Lebih terperinci

Assalamu alaikum Wr.Wb., Salam sejahtera bagi kita semua,

Assalamu alaikum Wr.Wb., Salam sejahtera bagi kita semua, SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN RI PADA ACARA KUNJUNGAN LAPANGAN PEMBANGUNAN PABRIK PELUMAS SHELL DAN FASILITAS JETTY DI KAWASAN INDUSTRI & PERGUDANGAN MARUNDA CENTER, BEKASI SELASA, 13 JANUARI 2015 Yang

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Tri Dharma Wisesa yang beralamatkan di Jl. Pegangsaan Dua blok A1, km 1.6, Kelapa Gading, Jakarta Utara adalah salah satu perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

JOB DESCRIPTION Jabatan : Manager Pabrik

JOB DESCRIPTION Jabatan : Manager Pabrik JOB DESCRIPTION Jabatan : Manager Pabrik Atasan Langsung : General Manager Bawahan Langsung : - Kepala Bagian Umum & Personalia - Kepala Bagian Produksi Ikhtisar Pekerjaan : Memimpin dan mengawasi pelaksanaan

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. ekonomis pada tahun 1910 (di Pulau Raja), Asahan dan sungai Liput (dekat perbatasan Aceh).

TINJAUAN PUSTAKA. ekonomis pada tahun 1910 (di Pulau Raja), Asahan dan sungai Liput (dekat perbatasan Aceh). II. TINJAUAN PUSTAKA A. Sejarah perkembangan Perkebunan Kelapa Sawit di Indonesia Tanaman sawit telah diperkenalkan sejak tahun 1848, baru diusahakan dalam skala ekonomis pada tahun 1910 (di Pulau Raja),

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Stars Internasional didirikan pada tanggal 28 Mei 2001 oleh delapan orang yang telah berpengalaman. Kedelapan orang tersebut pernah bekerja dan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1. Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Prakarsa merupakan sebuah perusahaan swasta yang berbentuk PT (Perseroan Terbatas), didirikan pada tahun 1982 oleh Bapak Amir Djohan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pertanian dan perkebunan merupakan sektor utama yang membentuk

BAB I PENDAHULUAN. Pertanian dan perkebunan merupakan sektor utama yang membentuk 114 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pertanian dan perkebunan merupakan sektor utama yang membentuk perekonomian bagi masyarakat Indonesia. Salah satu sektor agroindustri yang cendrung berkembang

Lebih terperinci

Boks 1. Dampak Pembangunan Industri Hilir Kelapa Sawit di Provinsi Riau : Preliminary Study IRIO Model

Boks 1. Dampak Pembangunan Industri Hilir Kelapa Sawit di Provinsi Riau : Preliminary Study IRIO Model Boks 1 Dampak Pembangunan Industri Hilir Kelapa Sawit di Provinsi Riau : Preliminary Study IRIO Model I. Latar Belakang Perkembangan ekonomi Riau selama beberapa kurun waktu terakhir telah mengalami transformasi.

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Berbagai Bagian dalam Organisasi Perusahaan Elektronik Jakarta Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, perusahaan elektronik membagi tugas dan tanggung jawab

Lebih terperinci