BAB IV SELF DEVELOPMENT Sebelum kita membahas tentang self development atau pengembangan diri. Saya ingin mengutip tulisan dr. Maxwell Maltz, M.
|
|
- Ari Irawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV SELF DEVELOPMENT Sebelum kita membahas tentang self development atau pengembangan diri. Saya ingin mengutip tulisan dr. Maxwell Maltz, M.D F.I.C.S, seorang dokter spesialis bedah plastik yang mengembangkan metode paling mengakar yang membuat ilmu pengembangan diri di seluruh dunia berkembang pesat hingga sekarang. Berikut kutipannya di Buku Psychocybernetics Bab Satu, Citra Diri: Kunci Anda Menuju Hidup Tanpa Batas. Di akhir tahun 1960-an, terjadilah revolusi dalam psikologi, yang meledak di tahun 1970-an. Ketika pertama kalinya menulis edisi pertama Psycho-cybernetics pada tahun 1960, saya menjadi yang terdepan dalam perubahan besar-besaran di bidang psikologi, psikiatri dan kedokteran. Teori-teori dan konsep-konsep baru menyangkut diri mulai bermunculan dari karya serta temuan-temuan para psikolog, klinisi, psikiater, dan bahkan ahli bedah kosmetik yang disebut ahli bedah plastik seperti saya sendiri. Metode-metode baru yang tumbuh dari temuan-temuan ini mengakibatkan perubahan-perubahan dramatis dalam kepribadian dalam kesehatan, dan bahkan dalam kemampuan serta talenta dasar. Yang secara kronis selalu gagal, menjadi sukses. Siswa-siswa bernilai F berubah menjadi Seluruhnya A tanpa bimbingan ekstra. Kepribadian-kepribadian pemalu, menarik diri, terhamba, menjadi riang, supel. Ketika itu, kisah aya dimuat dalam Cosmopolitan Magazine edisi januari 1959, di mana T.F James merangkum hasil-hasil yang diperoleh berbagai psikolog serta dokter sebagai berikut: Memahami psikologi diri bisa berarti perbedaan antara sukses dengan gagal, cinta dengan benci, kepahitan dengan kebahagiaan. Penemuan diri yang sejati bisa menyelamatkan pernikahan yang hampir ambruk, menciptakan kembali karir yang goyah, menemukan diri sejati Anda berarti perbedaan antara keterbatasan dengan dorongan untuk menyesuaikan diri. Dalam paragraf lain, beliau menulis: Saya berani berargumentasi bahwa penemuan psikologis terpenting di zaman modern adalah penemuan citra diri. Dengan memahami citra diri Anda dan dengan belajar memodifikasinya serta mengelolanya agar sesuai dengan maksud-maksud Anda, Anda meraih keyakinan serta kuasa yang luar biasa. Entah kita menyadarinya atau tidak, kita masing-masing membawa di dalam diri kita, cetak biru atau gambaran mental tentang diri kita sendiri. Mungkin cetak biru atau gambaran mental tersebut kabur atau tidak jelas bagi tatapan kesadaran kita. Malah, mungkin saja ia sama sekali tak kita kenal secara sadar. Tetapi ia ada, lengkap hingga detil terakhir. Citra diri inilah konsepsi kita sendiri tentang seperti apa aku ini. Ia telah terbentuk dari pengalaman-pengalaman kita di masa lalu, sukses serta kegagalan-kegagalan kita, dan cara orang lain beraksi terhadap kita, terutama di masa kecil. Dari semuanya ini kita secara mental membangun diri (atau gambaran tentang diri). Begitu suatu ide atau kepercayaan tentang diri sendiri masuk ke dalam gambaran ini, ia menjadi kebenaran menyangkut pribadi kita. Kita tidak mempertanyakan keabsahannya, tetapi bersikap seolah-olah itu benar.
2 Secara spesifik, semua perbuatan Anda, perasaan Anda, perilaku Anda, bahkan kemampuan-kemampuan Anda, selalu konsisten dengan citra diri ini. Perhatikanlah kata: selalu. Singkatnya, Anda akan bersikap seperti yang Anda bayangkan tentang diri sendiri. Yang lebih penting lagi, Anda secara harafiah tidak bisa bersikap lain, terlepas dari segala uppaya atau kemauan sadar Anda. (Inilah sebabnya, berusaha mencapai sesuatu yang sulit dengan menggertakkan gigi adalah pertempuran yang pasti kalah. Kemauan bukanlah jawabannya. Jawabannya adalah: pengelolaan citra diri). Dr. Maltz menemukan banyak dari pasiennya menginginkan tampil percaya diri dengan melakukan bedah plastik sesuai dengan yang ia inginkan. Hidung lebih mancung dan lain sebagainya. Namun setelah operasi dilakukan sesuai prosedur dan outcome fisik tercapai, sang pasien merasa tetap tidak percaya diri. Oleh karena itu, beliau mengembangkan Psycho-cybernetics yang hingga saat ini menjadi rahasia para motivator dunia seperti Anthony Robbins dan Brian Tracy untuk memotivasi dirinya dan orang lain. Oke, cukup materi beratnya. Jadi intinya apa? Intinya self development ini akan banyak berhubungan dengan Psycho-cybernetics. Karena itu untuk memahami self development dengan baik, kita perlu memahami (setidaknya) dasar dari psycho-cybernetics. Jadi self development itu apa? Tunggu, kita akan bahas self development setelah memahami konsep Citra Diri berikut: Citra Diri: Handphone Yang Kurang Dimanfaatkan Sebelumnya saya mau share dulu bahwa konsep ini sesungguhnya berasal dari seorang sahabat di komunitas Coach for Youth, jadi bukan dari Saya. Karena bagus, yuk kita pahami bersama. Apa itu citra diri. Punya handphone? Biasanya pakai handphone buat apa aja? Nelpon, sms, bbm, twitteran, facebookan, line, path, foto-foto, rekam video, buat flashdisk dadakan, wifi, GPS? Ada lagi? Atau ada diantara kita yang punya smartphone tapi Cuma buat main minion rush atau subway surf? Bisa jadi. Apa yang ada di pikiran kita tentang handphone, itulah cara kita memperlakukan handphone kita. Saat kita hanya berfikir handphone Cuma untuk nelpon, sms dan twitteran, sedang ia saat itu sedang nyasar di jalan dan tidak ada yang bisa di tanya, kita bisa saja lupa bahwa handphone kita bisa untuk GPS dan mencari lokasi yang diinginkan. Nyasar dan hilang arah, padahal kita punya sumber daya untuk bisa sampai tujuan. Citra diri: Handphone yang kurang dimanfaatkan. Mungkin selama ini kita berfikir kita hanya bisa sampai angka 3. Padahal diri kita sudah diciptakan Allah SWT bisa sampai angka 10. Mau bagaimanapun juga, kalau kita masih berfikir kita Cuma bisa sampai angka 3, angka 10 tidak akan pernah tercapai. Ilustrasinya seperti ini:
3 Bayangkan kita hidup di dalam dua kotak. Garis paling luar mewakili batas-batas yang sesungguhnya atau yang realistik, yang hanya diketahui Allah SWT. Garis putus-putusnya, dalam gambar pertama menunjukkan citra diri yang ketat, mewakili batas-batas menurut diri sendiri. Sementara diantara keduanya adalah bidang atau cakupan potensi kita yang kurang dimanfaatkan. Garis putus-putus ini tidak serta merta disebabkan oleh pemikiran kita terhadap keterbatasan yang kita miliki. Keterbatasan kita, kebanyakan terbentuk dari kejadian-kejadian di masa lalu (terutama saat masih kecil) yang kita anggap benar saat itu. Ingat: Yang kita anggap benar saat itu. Yang kita anggap benar saat itu, dan dengan polosnya masih kita percayai hingga sekarang. Padahal potensi kita sekarang jauh lebih besar dari kita yang dulu. Batasan sesungguhnya yang hanya diketahui Allah SWT Batas-batas menurut diri sendiri Wilayah potensi yang kurang dimanfaatkan Gambar 1. Ilustrasi Citra Diri Citra diri membuat setiap kejadian dalam hidup kita seakan membantu kita untuk membuktikan bahwa citra diri kita adalah benar. Karena apa yang kita lakukan dan katakan, seluruhnya akan mengikuti bagaimana kita melihat diri kita sendiri. Citra diri yang sempit akan membuat seseorang berfikir dan bertindak pesimis ketika dihadapkan pada sesuatu yang dianggap diluar citra dirinya. Ketika hasil mengecewakan muncul, hal itu justru membuat keyakinan citra diri yang sempit makin kuat. Seseorang yang menganggap dirinya tidak bisa berbicara di depan umum, secara tidak sadar akan mengatakan dan melakukan hal-hal yang membuktikan pemikirannya benar. Dalam hatinya pun akan berkata Tuh kan, gw bilang juga apa, gw ga bisa ginian!. Kalaupun hasilnya baik dan ia bisa berbicara di depan umum, ia hanya akan menganggap itu kebetulan. Citra diri tetap tidak berkembang. Walaupun ada kemungkinan kemudian ia menjadi optimis dan mengembangkan citra dirinya. Masalahnya, berapa besar kemungkinan tersebut terjadi? Saya menyebut konsep ini sebagai siklus negatif. Atau guru saya pernah menyebutnya sebagai lingkaran setan. Citra diri yang sempit akan memaksa kita membuktikan bahwa memang citra diri kita sempit.
4 Optimis, Citra diri meningkat Tidak ada perkembangan Merasa hanya kebetulan Hasil Baik Citra Diri Sempit Perkataan dan perbuatan pesimis Hasil mengecewakan Memperkuat keyakinan Gambar 2. Siklus Negatif Bayangkan jika citra diri dapat kita perluas dan mencakup potensi diri kita yang selama ini tidak kita sadari. Maka setiap kejadian dalam hidup, perkataan hingga perbuatan kita pun akan semakin luas mengikuti citra diri yang tumbuh dalam diri kita. Hasil mengecewakan hanya akan membuat seseorang dengan citra diri yang luas makin penasaran, belajar dan mencoba hingga sukses memperkuat citra dirinya yang luas. Ketika hasilnya baik, maka citra diri yang luas akan semakin kuat dan penasaran memperluas dirinya lagi dan terus seperti itu. Sehingga potensi dan fitur-fitur dalam diri yang belum pernah kita ketahui ada dalam diri kita bisa kita manfaatkan untuk tujuan yang kita inginkan. Hingga ungkapan Oh! Ternyata gw bisa juga ya? akan menjadi keseharian dan Apa lagi ya yang bisa gw lakukan? akan makin memperluas citra diri kita. Saya menyebut ini sebagai siklus positif. Sombong, Angkuh Memperkuat keyakinan, mencoba hal baru Bersyukur Hasil Baik Citra Diri Luas Perkataan dan perbuatan optimis Hasil mengecewakan Penasaran, mencoba lagi, belajar dari kesalahan Gambar 3. Siklus Positif Namun kita harus tetap hati-hati, karena siklus ini akan hancur berantakan jika hasil yg baik membuat kita sombong dan angkuh. Ingat untuk selalu bersyukur dan mencoba hal baru.
5 Lalu apa hubungannya dengan self development? Apa hubungannya dengan coaching? Self development sendiri merupakan sebuah proses. Proses untuk memahami fitur-fitur yang selama ini belum kita ketahui, ternyata ada dalam diri kita. Proses untuk menggunakan fitur tersebut sebagai tools untuk membuat kita lebih sukses. Proses untuk belajar untuk update fitur biar ga ketinggalan zaman. Yang intinya adalah proses untuk MEMPERLUAS batas-batas menurut diri sendiri sehingga melingkupi wilayah potensi yang kurang dimanfaatkan. Batasan sesungguhnya yang hanya diketahui Allah SWT Batas-batas menurut diri sendiri di masa lalu Batas-batas menurut diri sendiri saat ini Self Development Wilayah potensi yang baru dimanfaatkan Gambar 4. Ilustrasi Self Development Proses memperluas batasan diri ini secara alamiah sering kita jumpai pada suatu kejadian yang menggetarkan mental seseorang. Ada yang secara sadar bahwa batasan dirinya lebih dari saat ini dengan diberi pujian, penghargaan dan piagam. Ada juga yang justru ingin membuktikannya karena menerima hinaan, ejekan hingga tantangan. Kondisi alamiah ini secara konkrit sering kita temui dalam lingkungan keluarga, sekolah, organisasi, hingga lingkungan kerja dan masyarakat umum. Seseorang anak yang dari kecil banyak melihat keluarganya sakit dan tidak punya biaya untuk berobat bisa jadi memicu dirinya, kelak jika sudah dewasa, menjadi dokter yang memberikan pengobatan gratis pada pasien-pasiennya. Atau seorang anak yang melihat presiden sebagai sosok yang luar biasa adil dan menjadi teladan dalam memimpin Negara bisa jadi menghujamkan niat untuk menjadi presiden yang juga adil dan menjadi teladan ketika sudah dewasa. Tentunya kelebihan self development alamiah ini adalah: tidak terkesan terpaksa dan natural. Perubahan cenderung lebih bertahan lama. Namun pertanyaannya, bisa gak sih kita melakukannya, mengondisikannya sesuai dengan perubahan yang kita inginkan? Membantu kita mengembangkan citra diri yang lebih baik dari sebelumnya dengan cara seperti yang kita inginkan? Karena itulah saat ini dikembangkan banyak metode pengembangan diri yang lebih cepat, berpaku pada model-model fleksibel yang telah berhasil mengembangkan dirinya seperti training, mentoring, konseling, terapi hingga coaching.
6 Apa sih beda dari metode-metode pengembangan diri itu? Banyak definisi yang bisa kita ambil dari banyak sumber. Tapi di sini akan dibahas dengan bahasa yang mudah dan simpel saja ya. Training adalah tentang melatih skill. Seseorang yg sudah mampu dan terbiasa melakukan satu hal, melatih org lain untuk bisa memiliki kemampuan yg sama dengan dirinya. Itu training. Biasanya proses training dilakukan dalam ruangan atau luar ruangan. Pelatih disebut trainer. Yang dilatih disebut trainee. Mentoring merupakan proses mencontohkan. Seorang pebisnis mencontohkan bagaimana berbisnis yang baik, tantangan apa saja yang akan dihadapi dan bagaimana menghadapinya. Proses ini biasanya merupakan learning by doing. sehingga yang belajar bisa cepat memahami. Yang mencontohkan disebut mentor, yang mengikuti contoh disebut mentee. Biasanya mentee tidak bisa sebanyak trainee. Karena mentor sifatnya lebih eksklusif. Konseling merupakan proses memberikan saran sesuai dengan pengalaman dari konselor. Saran-saran ini diharapkan dapat membantu yg meminta saran untuk menyelesaikan problematika yang sedang ia hadapi. Terapi merupakan proses menyelesaikan permasalahan di masa lalu. Suatu masalah yang sepatutnya sudah selesai tapi masih mengganggu pikiran klien, akan dibantu diselesaikan oleh seorang terapis sehingga membuat kondisi yang awalnya negative, minimal bisa kembali nol, atau bahkan positif. Lalu bagaimana dengan coaching? Coaching, seperti yang kita pahami di bab sebelumnya, merupakan proses pendampingan dari kondisi sekarang ke kondisi yang diinginkan. Caranya? Fleksibel! Lakukan apapun yang coach bisa lakukan agar coachee bisa mencapai kondisi yang ia inginkan. Secara gambling bisa kita katakana, bahwa proses training, mentoring, konseling hingga terapi dapat dilakukan dalam proses coaching sekalipun. Lho? Bukannya dalam proses coaching tidak boleh memberikan saran? Kok boleh konseling? Ingat, salah satu prinsip coaching adalah fleksibel. Dalam proses menahan diri memberi nasehat, kita mengajak coachee untuk menemukan jawaban dari dirinya sendiri. Namun ketika dalam suatu kasus, coachee memang belum pernah sama sekali menghadapi suatu permasalahan dan butuh bantuan coach yg ahli dalam bidang tersebut, maka proses konseling dapat dilakukan. Oleh karena itu, coach harus bisa melakukan kalibrasi dan assessment terhadap kondisi yang sedang dihadapi coachee. Apa yang perlu dilakukan, sejauh mana tindakan perlu dilakukan, pertanyaan apa yg perlu diajukan dan lain sebagainya. Oke, jadi intinya adalah? Intinya Self Development akan sangat bisa dibantu dengan proses coaching. Coaching oleh orang lain, terlebih coaching pada diri sendiri. Alasan dibuatnya buku ini sederhana. Setiap pembaca minimal bisa menjadi coach bagi dirinya sendiri. Mengembangkan diri kearah lebih baik sesuai dengan tujuan masing-masing, selama diridhoi oleh Allah SWT.
7 Oke, dari tadi sudah dijelaskan tentang pengembangan diri dan semua muanya. Trus kenapa? Kenapa mengembangkan diri itu penting? Kenapa saya harus mengembangkan diri saya? Kenapa ya? Coba cari sendiri jawabannya. Tidak ada yang mengharuskan seseorang mengembangkan diri. Jika Anda ingin tetap hidup dalam kotak kecil nan mungil di dalam lautan potensi diri Anda yang luas, itu pilihan Anda. Err oke, Jadi bagaimana persisnya coaching bisa membantu diri kita mengembangkan diri? Berikut ulasannya :D Self Development: Tumbuh dan Berkembang dengan Batas yang Tidak Diketahui Sedikit mengingatkan. Banyak buku-buku pengembangan diri yang menyatakan self development tidak tak terbatas. Paham ini ada benarnya dan ada juga tidaknya. Apa iya kita bisa melebihi kuasa Tuhan? Karena itu pasti ada batasan yang bisa kita lakukan di dunia ini. Hanya saja, kita tidak tahu dimana batasan kita. Oleh karena itulah adanya self development ini agar membantu kita menapaki jalan, menemukan batas itu sampai di mana, hingga akhir hayat kita. Jadi saya lebih prefer dengan pemahaman bahwa, self development adalah proses tumbuh dan berkembang dengan batas yang tidak diketahui. Ada batasnya, tapi kita tidak tahu dimana. Satu lagi, prinsip yang paling penting adalah: coaching tidak membantu self development secara langsung. Yang membuat seseorang mengembangkan dirinya adalah tindakannya. Kita tidak bisa membuat seseorang atau diri kita sendiri berkembang hanya dengan bertanya dan bertanya. Self development baru bisa dirasakan ketika seseorang sudah melakukan sesuatu, melakukan kesalahan dan memperbaikinya hingga akhirnya berhasil melakukannya. Kondisi tertingginya adalah menjadikannya habbit atau kebiasaan. Itu baru self development. Coaching berperan dalam membantu coachee menyiapkan citra diri yang sesuai dengan tindakan yang akan diambil. Ingat prinsip coaching: Integritas dan siklus positif. Oke, cukup filosofinya, yuk masuk ke langkah konkritnya Terdapat banyak unsur self development yang akan sangat terbantu dengan bantuan coaching. Namun di sini cukup dibahas 4 poin yang dapat dibantu oleh proses coaching, agar citra diri kita meningkat dan makin luas, sehingga mengajak diri untuk membuktikan potensi tersebut dan menjadikannya kenyataan. 4 poin dari citra diri yang akan dibantu dalam coaching adalah: 1. Self Awareness 2. Self Determination 3. Self Leadership 4. Self Learning Keempat poin ini adalah empat pondasi dasar yang setidaknya perlu difokuskan untuk mengembangkan citra diri yang kita inginkan. Sebagian orang mungkin menggunakan poin yang berbeda untuk mengembangkan diri, bahkan ada yang tidak menggunakan poin sama sekali. Semua berjalan natural seperti apa adanya. Tapi dari sekian banyak kasus, pengalaman Saya mempelajari model pengembangan diri, keempat poin ini (setidaknya hingga saat ini) menjadi model terbaik yang bisa Saya aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. (Bab IV: to be continue)
BAB IV ANALISIS DATA. A. Faktor-Faktor Penyebab Anak Terkena Epilepsi di Gubeng
BAB IV ANALISIS DATA A. Faktor-Faktor Penyebab Anak Terkena Epilepsi di Gubeng Klingsingan Surabaya Faktor penyebab klien terkena epilepsi terjadi karena faktor eksternal. Yaitu faktor yang terjadi bukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembeda. Berguna untuk mengatur, mengurus dan memakmurkan bumi. sebagai pribadi yang lebih dewasa dan lebih baik lagi.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT. Diciptakan dengan istimewa serta sempurna. Dengan memiliki akal pikiran dan hati yang dapat
Lebih terperinciApa Saja Manfaat Hipnotis? Dan Mengapa Anda Perlu Mempelajarinya?
Apa Saja Manfaat Hipnotis? Dan Mengapa Anda Perlu Mempelajarinya? Banyak orang mengira yang menganggap hipnotis adalah ilmu gaib atau identik dengan kejahatan yang banyak diberitakan media masa. Beberapa
Lebih terperinciPh/WA: * * COACHING
Ph/WA: 0858 8228 0303 * coachtogreat@gmail.com * dsuryar@gmail.com COACHING Coaching adalah sebuah industri yang bertumbuh sangat pesat, sebuah profesi baru. Berikut ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang
Lebih terperinciSIKLUS PENGELOLAAN PERUBAHAN. Dr. Asep Ahmad Saefuloh, M.Si, Kepala Pusat Kajian Anggaran Badan Keahlian DPR RI
SIKLUS PENGELOLAAN PERUBAHAN Dr. Asep Ahmad Saefuloh, M.Si, Kepala Pusat Kajian Anggaran Badan Keahlian DPR RI SEKARANG KITA BERADA PADA KEHARUSAN MELAKUKAN REFORMASI BIROKRASI SEKARANG KITA BERADA PADA
Lebih terperinciJudul diatas bukan maksud untuk mengajak Anda untuk berpikir bahwa menjadi
Bagian Pertama: Bangga Menjadi ASN Judul diatas bukan maksud untuk mengajak Anda untuk berpikir bahwa menjadi pegawai/ ASN adalah sesuatu. Meminjam istilah anak sekarang. Bukan tanpa alasan mengangkat
Lebih terperinci10 Rute Jalur Normal
Walau dengan kecepatan tinggi, kalau jalannya salah arah ya percuma saja. Pasti kembali lagi ke titik awal alias titik nol, bahkan bisa minus. Waspadalah! - Saudagar Timur - 10 Rute Jalur Normal Percayakah
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. kegiatan belajar mengajar di dalam kelas adalah sebuah proses dimana
1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah 1. Latar Belakang Pendidikan adalah usaha sadar untuk mengembangkan kepribadian anak, baik di luar dan di dalam sekolah yang berlangsung seumur hidup. Proses
Lebih terperinciPengertian Sukses. Orang yang sukses adalah orang yang sudah memiliki satu jalan, dan terus fokus pada jalan itu.
Pengertian Sukses Orang yang sukses adalah orang yang sudah memiliki satu jalan, dan terus fokus pada jalan itu. (Andrew Carnegie) 1 Salam semangat, Sahabat. Apa kabar? Semoga Anda semua selalu dalam kondisi
Lebih terperinciSOLUSI CEPAT MELEJITKAN POTENSI, MINAT DAN BAKAT PELAJAR MENJADI PEKERJAAN YANG PROFESIONAL
SOLUSI CEPAT MELEJITKAN POTENSI, MINAT DAN BAKAT PELAJAR MENJADI PEKERJAAN YANG PROFESIONAL Penulis : Ahmad Fatahillah Trainer, Motivator, Coach dan Konsultan Pelajar, Praktisi di Bidang Pendidikan, NLP/NAC,
Lebih terperinciKiat Melejitkan Potensi Diri
Kiat Melejitkan Potensi Diri Oleh Rahmat (www.motivasi www.motivasi-islami.com) File PDF (ebook) ini boleh di dishare dengan cara: 1. Kirim File ini via email ke teman Anda. 2. Upload di website/blog /blog
Lebih terperinciLika-liku Mencari Pasangan Hidup yang Seiman. Ditulis oleh Krismariana Senin, 30 Januari :02
Ini cerita seorang teman, sebut saja namanya Fifi. Setelah berpacaran bertahun-tahun, lima tahun lebih, akhirnya Fifi memutuskan untuk menikah. Senang? Yaaa, senang. Senang, karena akhirnya dia tiba sampai
Lebih terperinciLAMPIRAN. repository.unisba.ac.id
98 LAMPIRAN 99 Assalamualaikum wr.wb. Selamat pagi/siang/malam Dengan hormat, perkenalkan saya Karenya Eynel Andjani, Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Bandung yang sedang melakukan penelitian
Lebih terperinciINDRA MAJID Mind Technology Expert International Certified Hypnotherapist Trainer of Hypnosis Trainer
Pusat Pelatihan Hipnotis dan Hipnoterapi Indonesia Indonesian Hypnosis Association Jln. Raya Welahan-Jepara Km. 2, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia. +622913408700, 081390390132, 081252777720, infopusat@gmail.com
Lebih terperinciTENTANG HIPNOTIPS. Salam,
1 TENTANG HIPNOTIPS HIPNOTIPS adalah Majalah Elektronik (Electronic Magazine / E-MAG) produk resmi dari http:// www.totokpdy.com yang dapat diperoleh melalui sarana unduh gratis yang berisi tentang tips-tips
Lebih terperinciNO. Hal yang diungkap Daftar Pertanyaan
179 LAMPIRAN 180 181 A. Pedoman Wawancara NO. Hal yang diungkap Daftar Pertanyaan 1. Perkenalan dan Rapport 2. Riwayat Penyakit 3. Dampak penyakit terhadap kehidupan secara keseluruhan 4. Aspek Tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa Indonesia merupakan salah satu materi penting yang diajarkan di SD, karena Bahasa Indonesia mempunyai kedudukan dan fungsi yang sangat penting bagi kehidupan
Lebih terperinciMENGATASI KONFLIK RUMAH TANGGA (STUDI BK KELUARGA)
GUIDENA, Vol.1, No.1, September 2011 MENGATASI KONFLIK RUMAH TANGGA (STUDI BK KELUARGA) Nurul Atieka Universitas Muhammadiyah Metro PENDAHULUAN Semua orang dalam membina keluarga, menginginkan keluarga
Lebih terperincicommit to user 6 BAB II LANDASAN TEORI A. Landasan Teori 1. Kepercayaan Diri a. Pengertian Kepercayaan diri adalah salah satu aspek kepribadian yang
6 BAB II LANDASAN TEORI A. Landasan Teori 1. Kepercayaan Diri a. Pengertian Kepercayaan diri adalah salah satu aspek kepribadian yang paling penting pada seseorang. Kepercayaan diri merupakan atribut yang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. Adapun hasil dari penelitian tersebut sebagai berikut : A. Sikap Kewirausahaan : a) Percaya diri
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian tentang penerapan sikap dan kepribadian wirausaha dilakukan di kalangan mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciBerpikir Benar, Berpikir Positif Oleh Elsa Sakina http://inspirasi-motivasi.blogspot.com
Berpikir Benar, Berpikir Positif Oleh Elsa Sakina http://inspirasi-motivasi.blogspot.com Hak Cipta 2008 oleh Elsa Sakina Produk ini boleh Anda sebar-luaskan secara cuma-cuma alias gratis. Dilarang keras
Lebih terperinciCara Untuk Menjadi Rangking Pertama di google
Cara Untuk Menjadi Rangking Pertama di google Reni Resiani Sunmaryati resiani.reni@raharja.info Abstrak Apa rahasia untuk menjadi rangking 1 di Google? Ini adalah pertanyaan yang paling banyak diajukan
Lebih terperinciSUPERVISORY DEVELOPMENT PROGRAM EFFECTIVE TEAM LEADERSHIP PPM MANAJEMEN BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN RI 12/22/2016 1
SUPERVISORY DEVELOPMENT PROGRAM EFFECTIVE TEAM LEADERSHIP BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN RI 12/22/2016 1 SASARAN PELATIHAN Setelah mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan dapat : 1.Mengembangkan gaya
Lebih terperinciCinta Kedua. Majalah Parents Desember Sepenggal kisah tentang kekuatiran untuk jatuh cinta lagi.
Cinta Kedua. Majalah Parents Desember 2011 Sepenggal kisah tentang kekuatiran untuk jatuh cinta lagi. Artikel ini dimuat di majalah Parents edisi Desember 2011. Bisa dikatakan saya beruntung. Majalah ini
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. Dalam penelitian ini peneliti menggunkan analisis deskriptif komparatif
BAB IV ANALISIS DATA Dalam penelitian ini peneliti menggunkan analisis deskriptif komparatif untuk mengeksplorasi mengenai permasalahan yang diteliti yang terjadi pada klien. Setelah data diperoleh dari
Lebih terperinciModul ke: KEWIRAUSAHAAN 1. Motivasi Menjadi Wirausaha Sukses. 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Edy Gunawan, S.E., M.M. Program Studi Manajemen
Modul ke: 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis KEWIRAUSAHAAN 1 Motivasi Menjadi Wirausaha Sukses Edy Gunawan, S.E., M.M. Program Studi Manajemen Bagian Isi 1. Mengalahkan mitos 2. Mengubah pola pikir 3. Motivasi
Lebih terperinciSelf Esteem. it can help or destruct you
Self Esteem it can help or destruct you Self-esteem adalah bagaimana perasaan seseorang terhadap dirinya sendiri dan apa yang ia lakukan. Orang yang punya positive self-esteem mempunyai pandangan yang
Lebih terperinciManajemen Kinerja dan Kompensasi
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Manajemen Kinerja dan Kompensasi Hari Keenam Bagian 2 Peran Manajer Lini Dalam Penilaian Kinerja Coaching, Monitoring dan Counselling Pengertian Coaching
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi membawa dampak pada terjadinya persaingan di segala bidang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi membawa dampak pada terjadinya persaingan di segala bidang kehidupan. Persaingan, baik di bidang ekonomi, pendidikan, teknologi politik, menuntut
Lebih terperinciAnda akan belajar langsung dari Master Hipnotis IHA ( Indonesian Hypnosis Association)
Pusat Pelatihan Hipnotis dan Hipnoterapi Indonesia Indonesian Hypnosis Association Jln. Raya Welahan-Jepara Km. 2, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia. 085329990001 / 085329999633, infopusat@gmail.com www.indohypnosis.com
Lebih terperinciLATAR BELAKANG KENAPA MANUSIA HARUS BERKEMBANG?
JoshuaFavian.com P a g e 1 LATAR BELAKANG Pada era yang modern saat ini, kita dituntut untuk hidup lebih baik dalam segala aspek kehidupan kita saat ini, karena itu kita harus terus belajar banyak hal
Lebih terperinciLAPORAN KONSELING INDIVIDUAL
LAPORAN KONSELING INDIVIDUAL A. Identitas Konseli Nama : E Umur : 16 tahun Jenis kelamin : Perempuan Agama : Islam Domisili : Yogyakarta B. Deskripsi Masalah yang Dikeluhkan Konseli adalah anak tunggalketiga
Lebih terperinciCINTA TANPA DEFINISI 1 Agustus 2010
CINTA TANPA DEFINISI 1 Agustus 2010 Catatan Harian Seorang Teman Jadi, apalah arti semua ini? Cinta itu datang di saat yang tidak tepat. Di saat kami sudah terikat dengan pasangan masing-masing, cinta
Lebih terperinciPsikologi Konseling Pendekatan Konseling Rasional Emotif (Rational Emotive Therapy)
Modul ke: Psikologi Konseling Pendekatan Konseling Rasional Emotif (Rational Emotive Therapy) Fakultas Psikologi Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Pendekatan Kognitif Terapi kognitif: Terapi
Lebih terperinciCara Menulis Blog Yang Baik Dan Benar.
Cara Menulis Blog Yang Baik Dan Benar. Allyufi Fazril Rasyidin allyufi@raharja.info :: http:// allyufi-software.blogspot.com/ Abstrak Kali ini saya ingin membahas tentang bagaimana cara membuat artikel
Lebih terperinciKOMPILASI 25 CONTOH JAWABAN PERTANYAAN TES WAWANCARA KERJA (JOB INTERVIEW)
KOMPILASI 25 CONTOH JAWABAN PERTANYAAN TES WAWANCARA KERJA (JOB INTERVIEW) 1. Beritahukan kami tentang diri Anda? Biasanya ini merupakan pertanyaan pembuka wawancara kerja, karena itu jangan menghabiskan
Lebih terperinciPELATIHAN BASIC HYPNOPARENTING BAGI AWAM
PROGRAM PENGABDIAN PADA MASYARAKAT BAGIAN PSIKOLOGI KLINIS FAKULTAS PSIKOLOGI UNDIP BEKERJASAMA DENGAN RS. HERMINA BANYUMANIK SEMARANG PELATIHAN BASIC HYPNOPARENTING BAGI AWAM SEMARANG, 23 AGUSTUS 2014
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Melihat karakter kepemimpinan di negara kita saat ini membawa pada satu kesimpulan tentang adanya krisis kepemimpinan di mana-mana. Sebagian besar orang yang sudah
Lebih terperinciSukses dengan anak tangga pencitraa diri.
Sukses dengan anak tangga pencitraa diri. Pengertian Pencitraan Diri Pencitraan merupakan kemampuan seseorang untuk mengembangkan kemampuan dan menghasilkan suatu karya atau tingkah laku guna mencapai
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Dari hasil penelitian yang telah didapat dan dijelaskan dalam BAB IV, maka dapat ditarik kesimpulan, yaitu: 1. Proses pembelajaran IT di SKACI berbasis pada penerapan
Lebih terperinciSATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK SIKLUS I
SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK SIKLUS I 1. Topik Permasalahan : Tidak mampu menolak ajakan teman 2. Bidang Bimbingan : Pribadi 3. Kompetensi Dasar : Siswa dapat menemukan masalah yang dihadapi dan belajar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Masa remaja merupakan peralihan antara masa kanak-kanak menuju
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan peralihan antara masa kanak-kanak menuju masa dewasa yang meliputi berbagai perubahan besar, diantaranya perubahan fisik, kognitif, dan psikososial.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Tahap Identifikasi Masalah Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Budhi Karya Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat. Sebelum melakukan
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN DAN DISKUSI HASIL PENELITIAN
BAB V PEMBAHASAN DAN DISKUSI HASIL PENELITIAN A. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Metode Quick On The Draw Dari Hasil penelitian implementasi atau penerapan metode quick on the draw di SMP Islam Parlaungan
Lebih terperinciMengubah Getaran Rasa, Mengubah Kehidupan ARIF RH
Mengubah Getaran Rasa, Mengubah Kehidupan ARIF RH 11 DAFTAR ISI Halaman Ucapan Terima Kasih Kata Pengantar Daftar Isi 1. Bertanggungjawab Dalam Menjalani Kehidupan... 9 2. Bahan Dasar Alam Semesta... 13
Lebih terperinciTranskrip Video Modul 2.2. Kursus Membaca Cepat Online
Transkrip Video Modul 2.2. Kursus Membaca Cepat Online http://www.membacacepat.com Modul 2 Bagian 2 Membaca Aktif dan Kritis Terima kasih Anda telah bergabung kembali bersama saya, Muhammad Noer dalam
Lebih terperinciKONSEP dan MAKNA BELAJAR Belajar dan Pembelajaran Tahun 2013
KONSEP dan MAKNA BELAJAR Belajar dan Pembelajaran Tahun 2013 Anak Belajar dari Kehidupannya Children Learn What They Live (by Dorothy Law Nolte) Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki. Jika
Lebih terperinciKetika Harus Memilih: Keluarga atau Kerja? Konon Brian G Dyson, mantan CEO Coca
HR Excellency 1 2 Ketika Harus Memilih: Keluarga atau Kerja? Ketika Harus Memilih: Keluarga atau Kerja? Konon Brian G Dyson, mantan CEO Coca Cola pernah memberikan ilustrasi yang menarik. Katanya Bayangkan
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. prakteknya. Membangun hubungan ini juga sangat penting bagi klien untuk
BAB III PENYAJIAN DATA Membangun hubungan konseling antara konselor dan klien dalam mengatasi konflik pernikahan sangat penting bagi seorang konselor dalam prakteknya. Membangun hubungan ini juga sangat
Lebih terperinciDay Days Success Mastery Program Ariesandi S., CHt. Self Mastery. Tujuan dan komitmen
Self Mastery Day 1 Tujuan dan komitmen Selamat datang di hari pertama 21 Days Success Mastery Program. Materi pertama adalah Self Mastery. Agar bisa sukses dalam kehidupan Anda harus bisa menguasai diri
Lebih terperinciXen.. aku tutup mata kamu sebentar ya oke? ujar Ican dengan hati-hati menutupi maksudnya. Kalau aku tidak mau bagaimana? jawab Xena santai.
KOPI - Sudah ya capek aku lari-larian terus.. niat sekali ya ngelitikin aku?? ujar Xena ketika Ican mengejarnya di sebuah Taman Tiara yang biasa mereka datangi di waktu senggang. Xena dan Ican sudah dua
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PERANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DALAM MENINGKATKAN MORAL KLIEN ANAK DI BALAI PEMASYARAKATAN KLAS I SEMARANG A.
56 BAB IV ANALISIS PERANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DALAM MENINGKATKAN MORAL KLIEN ANAK DI BALAI PEMASYARAKATAN KLAS I SEMARANG A. Analisis Moral Klien Anak di Balai Pemasyarakatan Klas I Semarang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik jasmani maupun rohani sehingga anak memiliki kesiapan untuk memasuki
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan anak usia dini merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian stimulus
Lebih terperinciSMA NEGERI 1 SANDEN Alamat. JL. Ngentak, Murtigading, Sanden, Bantul, 55763
PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL SMA NEGERI 1 SANDEN Alamat. JL. Ngentak, Murtigading, Sanden, Bantul, 55763 RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL SEMESTER I TAHUN 2016 1. Topik : Membangun pertemanan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. A. Analisis Proses Pelaksanaan Bimbingan Konseling Karir dalam
BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis Proses Pelaksanaan Bimbingan Konseling Karir dalam Meningkatkan Manajemen Diri Siswa antara Belajar dan Berorganisasi Berdasarkan penyajian data pada proses Bimbingan Konseling
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. penyakit kanker. Penyakit kanker merupakan penyakit yang menyerang sistem kerja
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu penyakit yang banyak dikatakan orang sulit untuk disembuhkan yaitu penyakit kanker. Penyakit kanker merupakan penyakit yang menyerang sistem kerja dan imunitas
Lebih terperinciDr. Zakir Naik Menerima Tantangan Seorang Ateis
Dr. Menerima Tantangan Seorang Ateis Ateis : Selamat pagi Pak, namaku adalah James Isthamani. Pertama-tama, aku ingin berterima kasih terhadap yang kau lakukan di sini, hal ini membutuhkan kerja keras,
Lebih terperinciCATATAN KECIL MASA SEKOLAH. dan cerita-cerita lainnya
CATATAN KECIL MASA SEKOLAH dan cerita-cerita lainnya Isi Buku PENGANTAR THE LOVE BETWEEN ME AND MY BEST FRIEND SAHABAT MASA KECIL PERTEMUAN DI KEDAI PERJALANAN PERKENALAN SINGKAT BELUM ADA JUDUL 5CM HUBUNGAN
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Setting Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Rumah Sakit Umum Daerah Ambarawa Rumah Sakit Umum Daerah Ambarawa Kabupaten Semarang yang berdiri sejak 1930 merupakan
Lebih terperinciKeterampilanInterpersonal dan Membangun Kepercayaan
KeterampilanInterpersonal dan Membangun Afid Burhanuddin, M.Pd. GLOBALISASI KENISCAYAAN MAJU - SUKSES MUNDUR-HANCUR Afid Burhanuddin 1 Mereka yang gagal/ punah Tidak dapat beradaptasi Tidak dapat menghadapi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PENANGANAN KLEPTOMANIA DENGAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM. Dalam kehidupan, yang namanya masalah besar maupun kecil harus di
BAB IV ANALISIS PENANGANAN KLEPTOMANIA DENGAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM Dalam kehidupan, yang namanya masalah besar maupun kecil harus di selesaikan, sebab setiap permasalahan akan berdampak pada psikis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bentuk percakapan yang baik, tingkah laku yang baik, sopan santun yang baik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang digunakan oleh semua orang atau anggota masyarakat untuk bekerjasama, berinteraksi dan mengidentifikasi diri dalam bentuk
Lebih terperinciKETERAMPILAN KONSELING : KLARIFIKASI, MEMBUKA DIRI, MEMBERIKAN DORONGAN, MEMBERIKAN DUKUNGAN, PEMECAHAN MASALAH DAN MENUTUP PERCAKAPAN
KETERAMPILAN KONSELING : KLARIFIKASI, MEMBUKA DIRI, MEMBERIKAN DORONGAN, MEMBERIKAN DUKUNGAN, PEMECAHAN MASALAH DAN MENUTUP PERCAKAPAN oleh Rosita E.K., M.Si Konsep dasar dari konseling adalah mengerti
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. kemampuan atau potensi yang dimiliki untuk menyelesaikan suatu tugas atau
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Self efficacy adalah bagaimana seseorang menilai atau meyakini akan kemampuan atau potensi yang dimiliki untuk menyelesaikan suatu tugas atau tujuan tertentu yang ingin dicapainya.
Lebih terperinciWorkbook. Menggali Rahasia Sukses. copyright, Menjadi Pengusaha.com
Workbook Menggali Rahasia Sukses copyright, www.sukses Menjadi Pengusaha.com 1 Reprint and Redistribution Rights Workbook ini beserta seluruh isinya adalah Kekayaan Intelektual milik www.suksesmenjadipengusaha.com.
Lebih terperinciEbook Gratis Bisnis Online Internet Marketing Motivasi dan Inspirasi
Dear reseller dan marketer online yang dompetnya makin tebel, Amiinnn. Pada kesempatan ini Kami akan berbagi mengenai cara promosi broadcast BBM menggunakan teknik copywriting. Tips ini dibuat karena banyaknya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mendengarkan adalah salah satu komponen kecakapan yang dimiliki oleh seseorang ketika mereka memiliki kecakapan interpersonal skills yang baik. Sebuah komunikasi yang
Lebih terperinciGURU. Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo silahkan perkenalkan diri.
INT. CLASSROOM - DAY Suasana kelas yang bising akan obrolan murid terhenti oleh sahutan guru yang mendatangi mereka dan membawa seorang murid yang berdiri di depan pintu kelas. GURU Anak-anak, hari ini
Lebih terperinciPERBEDAAN ANDROID DAN IPHONE
PERBEDAAN ANDROID DAN IPHONE Sakrodin Sakrodinoding23@gmail.com Abstrak Di era modern seperti ini kita dituntut untuk terus mengikuti perkembangan jaman serta teknologi yang tidak ada matinya untuk selalu
Lebih terperinciBAB 3 MASALAH DAN TUJUAN DESAIN
BAB 3 MASALAH DAN TUJUAN DESAIN 3.1 Identifikasi Masalah Sejauh tahun 2.006, 79% orang orang yang disurvei di Indonesia dikutip dalam sebuah forum masyarakat, salah satu hal/ issue dari "tiga sumber yang
Lebih terperinciTanda sesungguhnya dari kecerdasan bukanlah pengetahuan melainkan imajinasi.
Kata Emas Tanda sesungguhnya dari kecerdasan bukanlah pengetahuan melainkan imajinasi. Albert Einstein Gak kebayang bagaimana otak kita bisa dieksplor bahkan dalam kondisi sadar, wowwww. Yaaa otak manusia
Lebih terperinciBAGAIMANA MENGENAL DIRI ANDA
BAGAIMANA MENGENAL DIRI ANDA DENGAN LEBIH BAIK ERIK HADI SAPUTRA 1 BELAJAR MENGENALI DIRI ANDA MEMERLUKAN SATU SIFAT YANG SANGAT PENTING : KEJUJURAN 2 CITRA DIRI 1. CITRA TUBUH SOSOK YANG NYATA. KONKRET
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan modal yang sangat penting bagi kemajuan dan. kemajuan zaman saat ini. Dengan majunya pendidikkan maka akan bisa
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan modal yang sangat penting bagi kemajuan dan pembangunan suatu bangsa guna meningkatkan daya saing terhadap tantangan kemajuan zaman saat
Lebih terperinciPERANAN MENTORING AL ISLAM DALAM PENDISIPLINAN SHOLAT MAHASISWI UMS SKRIPSI
PERANAN MENTORING AL ISLAM DALAM PENDISIPLINAN SHOLAT MAHASISWI UMS SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S1 Fakultas Psikologi Disusun oleh: Ugulia Meri Susilowati F 100
Lebih terperinciMAKALAH PENGARUH SMARTPHONE TERHADAP INTERAKSI SOSIAL
MAKALAH PENGARUH SMARTPHONE TERHADAP INTERAKSI SOSIAL DOSEN : Desayu Eka Surya, S.Sos., M.Si Oleh : ALINDA 10112495 ARIEF NUR KHOERUDIN 10112040 FAHREZA RAMDAN 10112500 PERDANA RAHMAT FIRDAUS 1011 Kelas
Lebih terperinciFitriati Endah Aryaning F
HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN BIDAN SAAT MENOLONG PERSALINAN Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana S1 Psikologi Disusun oleh
Lebih terperinciGAGAS TEMA DAN LANGKAH PENULISAN ARTIKEL JURNAL OLEH: HERMANTO SP
GAGAS TEMA DAN LANGKAH PENULISAN ARTIKEL JURNAL OLEH: HERMANTO SP Hp 08121575726 email: hermansp@uny.ac.id Staf Ahli PR3 UNY Bid. Penalaran 1 MOTIVASI MEMBUAT KARYA ARTIKEL ILMIAH MEMBIASAKAN DIRI MENYELESAIKAN
Lebih terperinciDisiplin: Sebuah Keharusan yang Wajib Dimiliki Setiap Pegawai
Review / Ulasan Edisi 1 No. 1, Jan Mar 2014, p.62-66 Disiplin: Sebuah Keharusan yang Wajib Dimiliki Setiap Pegawai Tata Zakaria Widyaiswara of Education and Training Institutes of Banten Province, Jl.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menganggap dirinya sanggup, berarti, berhasil, dan berguna bagi dirinya sendiri,
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Harga diri adalah penilaian seseorang mengenai gambaran dirinya sendiri yang berkaitan dengan aspek fisik, psikologis, sosial dan perilakunya secara keseluruhan.
Lebih terperinci*Artikel ini dimuat juga di Tabloid Gaya Hidup Sehat
*Artikel ini dimuat juga di Tabloid Gaya Hidup Sehat Anak Super Sibuk! 1 2 HR Excellency www.hrexcellency.com *Artikel ini dimuat juga di Tabloid Gaya Hidup Sehat Dalam iklan-iklan dengan anak-anak sebagai
Lebih terperinciBELAJAR EFEKTIF SISWA SMA TUGAS OLEH : MUHAMMAD DAUD LATUCONSINA NIM :
BELAJAR EFEKTIF SISWA SMA TUGAS OLEH : MUHAMMAD DAUD LATUCONSINA NIM : 2013-39-020 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON 2016 SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Lebih terperinciSang Pangeran. Kinanti 1
Sang Pangeran Langkah Rara terhenti mendengar percakapan dari ruang tamu. Suara seseorang yang sangat dikenalnya. Suara tawa yang terdengar khas itu semakin memperkuat dugaannya, membuat jantung Rara berpacu
Lebih terperinciWawancara Partisipan 1
55 Verbatim Partisipan Wawancara Partisipan 1 S Isi Percakapan Kode P Selamat pasi mas 1 P1 Selamat pagi juga mbak 2 P Bisa minta waktunya sebentar mas sekitar 5-10 menit 3 P1 Iya bisa 4 P Perkenalkan
Lebih terperinciDan, bagaimana kita melepaskan diri dari Zona Nyaman
ILUSI ZONA NYAMAN Dan, bagaimana kita melepaskan diri dari Zona Nyaman Oleh Rahmat http://www.zonasukses.zom ebook Gratis Hanya Untuk Member Zona Sukses. Jika menurut Anda ebook ini akan bermanfaat untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membosankan. Pendapat mereka dapat dibenarkan, dikarenakan buku-buku
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini, para siswa lebih banyak bermain sosial media daripada membaca buku. Menurut mereka membaca buku adalah suatu hal yang membosankan. Pendapat mereka dapat
Lebih terperinciKewirausahaan I Mengubah Pola Pikir dan Memanfaatkan Kekuatan Pikiran bawah Sadarnya Untuk menjadi Seorang Pengusaha.
Modul ke: 05 Eko Fakultas EKONOMI & BISNIS Kewirausahaan I Mengubah Pola Pikir dan Memanfaatkan Kekuatan Pikiran bawah Sadarnya Untuk menjadi Seorang Pengusaha. Putra Boediman Program Studi MANAJEMEN Mengubah
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. lokasi penelitian, yaitu di YOGA ATMA CONSULTING PEKANBARU. Counsulting Pekanbaru, penulis mendapatkan informasi bahwasanya :
BAB III PENYAJIAN DATA Dalam bab ini penulis akan memaparkan data yang penulis peroleh dari lokasi penelitian, yaitu di YOGA ATMA CONSULTING PEKANBARU. Adapun data yang penulis paparkan adalah data yang
Lebih terperinciGereja untuk Apa? Ef.1:1-14. Pdt. Andi Halim, S.Th.
Gereja untuk Apa? Ef.1:1-14 Pdt. Andi Halim, S.Th. Ayat 1. Orang-orang kudus bukan orang yang sama sekali tidak ada cacatnya. Di dunia ini semua orang berdosa, tanpa kecuali, temasuk bunda Maria, santo-santa
Lebih terperinciNURUL ILMI FAJRIN_ Jurusan Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN DENGAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG NURUL ILMI FAJRIN_11410126 Jurusan Psikologi Fakultas Psikologi
Lebih terperinciSebagai pengalaman baru
Sebagai pengalaman baru Sekurang2nya ada 6 macam pengalaman baru yg diperoleh oleh klien dalam proses konseling yaitu : 1. Mengenal konflik internal 2. Menghadapi realitas 3. Mengembangkan konsep diri
Lebih terperinciSelamat Datang Di Kelas BOS Batch 18
Selamat Datang Di Kelas BOS Batch 18 SELAMAT! Anda termasuk orang yang NGEYEL! Ngeyel ingin sukses! Buktinya, rela korbankan biaya untuk UPGRADE ILMU. Padahal, diluar sana banyak yang enggan belajar apalagi
Lebih terperinciSeluruh tips cinta ini diambil dari kisah sukses para pria idaman wanita yang sudah
Berikut ini saya kembali memposting tips mencari cinta. Ada 12 metode cara berkenalan dengan cewek Semua tips cinta ini akan mampu membuat cewek atau wanita setidaknya mau ngobrol sama kamu (dengan catatan
Lebih terperinciWritten by Daniel Ronda Sunday, 05 October :20 - Last Updated Tuesday, 11 November :22
By Daniel Ronda Sebagai orang tua, kita sering mengingatkan anak kita untuk membatasi dalam penggunaan games, komputer, hp, tablet dan smartphone lainnya. Kita sering menegur mereka untuk memperhatikan
Lebih terperinciMenangani Kecemasan pada Korban Perkosaan. membandingkan data teori dengan data yang ada di lapangan.
77 BAB IV ANALISIS BIMBINGAN KONSELING ISLAM DENGAN TERAPI REALITAS DALAM MENANGANI KECEMASAN PADA KORBAN PERKOSAAN DI PUSAT PELAYANAN TERPADU JAWA TIMUR A. Proses Bimbingan Konseling Islam dengan Terapi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Belajar merupakan sebuah proses yang dilakukan individu untuk memperoleh pengetahuan dan pengalaman baru yang diwujudkan dalam bentuk perubahan tingkah laku
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. kondisi ini sangat menguntungkan bagi guru dan anak didik. dipahami, digunakan oleh siswa dengan baik.
1 BAB II KAJIAN PUSTAKA 1.1 Teknik Penyajian Pelajaran Penggunaan teknik yang tepat dan bervariasi akan dapat dijadikan sebagai alat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Peserta didik lebih
Lebih terperinciTranskrip Wawancara dengan Suami Broken Home
Transkrip Wawancara dengan Suami Broken Home Informan 1 Nama : Bapak MH Jenis kelamin : Laki-laki Usia : 39 tahun Pendidikan : SMA Hari/tanggal wawancara : Selasa, 8 April 2014 Tempat wawancara : Rumah
Lebih terperinciKIAT KIAT MENCARI PELUANG BISNIS
TUGAS BISNIS KIAT KIAT MENCARI PELUANG BISNIS M. HANIF ANNUR 10.12.5345 STMIK AMIKOM SEKOLAH TINGGI MENEJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER YOGYAKARTA 2011 ABSTAK Sebelum memulai suatu usaha, kita harus memahami
Lebih terperinciSeni Menata Hati Dalam Bergaul
Seni Menata Hati Dalam Bergaul Oleh : Turmudi Pergaulan yang asli adalah pergaulan dari hati ke hati yang penuh keikhlasan, yang insya Allah akan terasa sangat indah dan menyenangkan. Pergaulan yang penuh
Lebih terperinci1 2 http://creativegapminding.com 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 MODUL 4 COACHING UNTUK MENGEMBANGKAN ORANG A. SUB POKOK BAHASAN - Arti, Tujuan dan Penggunaan Coaching - Kompetensi Dasar
Lebih terperinci