BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODOLOGI PENELITIAN"

Transkripsi

1 28 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Untuk penulisan skripsi ini, penulis mengambil lokasi penelitian pada sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penghasil baja batangan yaitu PT.Krakatau Wajatama yang terletak di Jl. Industri No.5 Cilegon Sejarah Umum Perusahaan PT. Krakatau Wajatama adalah Salah satu anak perusahaan dari PT Krakatau Steel (KS). Perusahaan ini didirikan untuk memproduksi baja batangan atau penyedia steel long product untuk kebutuhan konstruksi infrastruktur dan industri manufaktur. Tujuan Perusahaan adalah melaksanakan dan menunjang kebijaksanaan dan program Pemerintah dalam bidang ekonomi, khususnya dalam industri baja. Ruang lingkup kegiatan Perusahaan diantaranya : Industri baja terpadu yang memproduksi besi spons, slab baja, baja lembaran panas, baja lembaran dingin, bilet baja dan batang kawat. Perdagangan, meliputi penyelenggaraan kegiatan pemasaran, distribusi dan 28

2 29 keagenan baik dalam maupun luar negeri. Di bidang pemberian jasa seperti jasa desain dan rancang bangun, pemeliharaan mesin, konsultasi teknis maupun penyediaan prasarana dan segala fasilitas yang menunjang kegiatan usaha Perusahaan. Anak Perusahaan Dalam pelaksanaan kegiatannya, PT KS didukung oleh sepuluh anak perusahaan,yaitu : PT Krakatau Daya Listrik (KDL) bergerak di bidang distributor dan penghasil listrik, PT Krakatau Wajatama (KW) bergerak di bidang manufaktur baja tulangan, PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) bergerak di bidang properti dan industri perumahan, PT Krakatau Engineering (KE) bergerak di bidang rekayasa dan rancang bangun, PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) bergerak di bidang jasa pengelolaan pelabuhan, PT Krakatau Tirta Industri (KTI) bergerak di bidang distributor dan pengolahan air, PT Krakatau Medika (KM) bergerak di bidang jasa pelayanan kesehatan,

3 30 PT Krakatau Information Technology (KITech) bergerak di bidang pemasok teknologi komputer, PT Pelat Timah Nusantara (Latinusa) bergerak di bidang manufaktur baja berlapis timah dan PT KHI Pipe Industries (KHIP) bergerak di bidang manufaktur pipa baja. Prosentase kepemilikan PT KS atas Sepuluh Anak Perusahaan tersebut pada umumnya sebesar 99,99%, kecuali kepemilikan atas PT KM sebesar 52,26%, PT Latinusa sebesar 93,87% dan PT KHI sebesar 93,20%. Tanggal 20 Mei 1962: Peletakan batu pertama proyek baja TRIKORA sebagai tindak lanjut kontrak antara pemerintah Republik Indonesia dengan All Union Impact Corporation tanggal 07 juni 1960, berdasarkan TAP MPRS No.II/1960. Tahun 1970 : PT Krakatau Steel didirikan berdasarkan Peraturan pemerintah No. 35 tanggal 31 Agustus 1970 dengan salah satu tujuanya untuk melanjutkan pembangunan proyek baja Trikora Unit Pabrik Kawat Baja (Cold Wire Drawing) beroprasi tahun Tahun 1975 ; Pembangunan Unit Bar Mill (Pabrik Baja Tulangan) dan Section Mill (Pabrik Baja Profil) bekas proyek baja Trikora dilanjutkan. berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 30/1975.

4 31 Tanggal 28 Agustus 1989; PT Krakatau Steel masuk ke dalam lingkungan Badan Pengelolaan Industri Strategis berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonsia No. 44/1989. Surat Menteri Keuangan RI No. S/1562/MK.013/1990 tanggal 30 November 1990 tentang Persetujuan Pemisahan Pabrik Rolling Mill Division PT Krakatau Steel menjadi PT Krakatau Wajatama, sebagai hasil pemisahan Divisi Rolling Mill dari lingkungan PT Krakatau Steel dengan fasilitas produksi : Bar Mill, kapasitas produksi : ton/tahun Section Mill, kapasitas produksi : ton/tahun Cold Wire Drawing Plant, kapasitas produksi ton/tahun Akte Pendirian Perusahaan PT Krakatau Wajatama oleh notaris Rachmah Arie Soetardjo, SH. No. 96 tanggal 24 juli 1992; Keputusan Menteri Kehakiman RI nomor : C HT tahun Tanggal 02 Januari 2001 : New section Mill (pabrik Baja Profil) dengan kapasitas produksi ton/tahun dinyatakan beroperasi secara komersial, setelah perusahaaan menyelesaikan proses pembangunannya yang berlangsung sejak juli 1997 menggantikan Section mill (Pabrik Baja Profil) lama.

5 VISI dan MISI PT. Krakatau Wajatama. PT. Krakatau Wajatama, mempunyai visi dan misi. Visinya yaitu Adalah Menjadi pemain Baja batangan yang terdepan di Pasar Domestik,untuk Tahun Dan Menjadi pemain Baja Batangan yang diperhitungkan di Pasar Regional, untuk Tahun Sedangkan misinya yaitu adalah Menjadi perusahaan Penyedia Steel Long Product untuk Kebutuhan Konstruksi Infrastruktur dan Industri Manufaktur Struktur Organisasi dan Uraian tugas. Untuk menghasilkan produktivitas yang lebih baik, efektif dan efisien, maka diperlukan sutu pembagian tugas dan pelimpahan wewenang yang jelas kepada bagian bagian dalam struktur organisasi perusahaan. Pembentukan struktur organisasi perusahaan yang baik dapat terlihat dari koordinasi setiap perusahaan, baik pada fungsi lini maupun pada fungsi staff. Adapun uraian dari setiap pekerjaan yang ada di PT.Krakatau Wajatama adalah sebagai berikut. a. Pemegang Saham Individu atau badan hukum yang melakukan penyetoran modal saham terhadap perusahaan sebagaimana tercantum dalam AD/RT perusahaan.

6 33 b. Komisaris. Organ perseroan ( Krakatau Wajatama ) yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan / atau khusus serta memberikan nasihat kepada Direksi dalam menjalankan perseroaan sesuai dengan ketentuan anggaran dasar perusahaan. c. Direksi Organ perseroaan ( PT Krakatau Wajatama ) yang bertanggung jawab penuh atas pengurusan perseroaan untuk kepentingan dan tujuan perseroan serta mewakili perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai denganketentuan anggaran dasar perusahaan. d. Direktur Utama a) Bertugas dan bertanggung jawab dalam mengendalikan perusahaan dengan mendelegasikan wewenang ke bagian bagian yang berada di bawahnya. b) Mengesahkan dan mengawasi anggaran jangka panjang dan jangka pendek perusahaan, serta rencana rencana operasional lainya. c) Menerima masukan masukan dari bagian bagian yang berada di bagian bawahannya guna membuat strategi yang berpandang kedepan.

7 34 e. Staff Ahli Bertugas menangani menangani segala kegiatan perusahaan dalam produksinya.dan menentukan dan menetapkan strategi,tujuan utama terhadap pengembangan usaha. f. Direktur komersial Pimpinan yang Bertanggung jawab terhadap segala kegiatan pembelian dan penjualan serta segala keperluan untuk produksi serta pemasaranya. 1). Kadiv Penjualan. Yang bertanggung jawab untuk penjualan hasil produksi a. Staff penjualan produk cilegon Staff yang ditugaskan sebagai penjual hasil produksi untuk di daerah cilegon. b. Staff penjualan baja tulangan Staff yang ditugaskan sebagai penjual hasil produksi, yang berupa baja tulangan. c. Staff penjualan baja profil. Staff yang ditugaskan sebagai penjual hasil produksi yang berupa baja profil. d. Staff pemasaran. Staff yang bertugas untuk memasarkan hasil hasil dari produksi perusahan.

8 35 2). Kadiv Logistic. Yang bertanggung jawab terhadap kebutuhan kebutuhan untuk produksi. a. kadis pembelian. Kadis yang bertanggung jawab terhadap pembelian pembelian untuk kebutuhan produksi. b. Kadis perencanaan pembelian logistic. Kadis bertugas merencanakan pembelian logistic untuk kebutuhan produksi. g. Direktur Keuangan & Umum. 1. Mengawasi pemasukan dan pengeluaran uang kas dan uang di bank. 2. Menyetujui anggaran keuangan tiap bagian 3. Meminta laporan setiap bulan serta meneliti penyimpangan yang terjadi. 1). Kadiv SDM & Umum Kadiv yang bertanggung jawab atas kegiatan kegiatan kepegawaian. a. Kadis SDM. Yang bertugas untuk mengurusi segala permasalahan di kepegawaian. b. Kadis Keamanan & Umum Yang bertugas untuk mengurusi keamanan di perusahaan

9 36 2). Kadiv Perbendaharaan Kadiv yang bertanggung jawab mengenai segala perbendaharaan perusahaan. a. Kadis pajak, asuransi & faktur. Yang bertanggung jawab atas masalah asuransi dan faktur faktur perusahaan. b. Ahli penagihan. Yang bertugas sebagai penagih ke perusahaan lain c. Kadis pendanaan. Kadis yang bertanggung jawab atas pendanaan produksi. 3). Kadiv akuntansi & sistim informasi. 1. Bertanggung jawab kepada direktur utama dan direktur keuangan. 2. Mengajukan anggaran penerimaan dan pengeluaran dana secara periodic kepada dewan direktur dengan menetapkan rencana kerja bagian keuangan. 3. Melakukann penelitian dan melaporkan secara berkala mengenai penyimpangan anggaran yang digunakan dan melakukan tindak koreksi. a. Kadis akuntansi keuangan. Kadis yang bertugas mencatat data data keuangan perusahaan.pencatatan penggolongan penyajian laporan keuangan

10 37 b. Kadis akuntansi biaya Kadis yang bertugas mencatat data data biaya perusahaan c. Staff anggaran & laporan manajemen Kadis yang bertugas mencatat anggaran dan laporan manajemen d. Kadis sistim informasi manajemen. Kadis yang bertugas mencatat informasi mengenai informasi perusahaan h. Direktur Produksi Memimpin dan mengawasi seluruh kegiatan produksi sehingga seluruh kegiatan produksi dapat berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. 1). Kadiv teknologi Kadiv yang bertanggung jawab terhadap kebutuhan IT pada perusahaan, mengembangkan dan menerima laporan perkembangan teknologi IT dari IT departemen a. Kadis pengembangan & rekayasa Kadis yang bertugas mengembangkan dan merekayasa dalam teknologi. b. Staff tehnik industry Staff yang bertugas di bagian tehnik industry c. Kadis pk & ptp Kadis yang bertugas di bagian pk dan ptp

11 38 2). Kadiv produksi Yang bertanggung jawab terhadap direktur produksi a. Kadis pabrik baja profil Kadis yang bertugas terhadap produksi baja profil b. Kadis pabrik baja tulangan Kadis yang bertugas terhadap produksi baja tulangan c. Kadis bengkel roll dan & guide Kadis yang bertugas terhadap bengkel roll dan guide 3). Kadiv perawatan Bertanggung jawab atas kegiatan pemeliharaan dan perbaikan bangunan, perusahaan seperti ; peralatan listrik, mesin produksi, dan peralatan perusahaan lainya. a. Kadis perawatan mekanik Kadis yang bertugas terhadap pemeliharaan mekanikal produksi b. Kadis perawatan listrik. Kadis yang bertugas terhadap pemeliharaan peralatan listrik c. Kadis workshop & utility. Kadis yang bertugas terhadap tempat karyawan bekerja 4). Kadiv ppp & php Bertanggung jawab terhadap direktur produksi dalam hal keselamatan kerja a. Kadis ppp. Kadis yang bertugas terhadap keselamatan pekerja

12 39 b. Kadis php & bb. Kadis yang bertugas dalam ruang lingkup ppp. i. Sekretaris Perusahaan Mengatasi segala masalah yang berkaitan dengan hukum seperti mengurus surat ijin dan masalah lainya masih ada urusanya dengan perusahaan. a. Staff hukum. Staff yang bertugas terhadap segala permasalahan yang menyangkut dengan hukum b. Staff humas. Staff yang bertanggung jawab terhadap kegiatan formal, eksternal dan internal perusahaan. c. Kadis sistim manajemen. Kadis yang bertugas terhadap sistim manajemen perusahaan j. Kepala SPI Bertanggung jawab segala kegiatan operasional produksi a. Ahli madya pemeriksa komersial. Yang bertugas sebagai analisi dalam kegiatan komersial b. Ahli madya operasional Yang bertugas menganalisa segala kegiatan oeperasional produksi.

13 40 k. Kadif Pengembangan Usaha. Bertanggung jawab terhadap pengembangan produksi agar tercapai hasil produksi yang maksimal, dan mengawasi segala kegiatan pengembangan produksi. a. Staff managemen proyek strategis. Staff yang bertugas menentukan berjalanya kegiatan managemen proyek strategis. b. Staff pengembangan usaha.dan manajemen resiko Staff yang menentukan dan menetapkan strategi tujuan utama dan kebijaksanaan pengembangan usaha serta majemen resiko yang dipilih. 3.2 Metode penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode deskriptif kausal. Penelitian deskriptif adalah membuat deskripsi secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta fakta serta sifat- sifat dari populasi (objek) penelitian. Sedangkan penelitian kausal adalah penelitian untuk mengetahui pengaruh satu atau lebih variabel bebas (Independent Variables) terhadap variabel terikat (Dependent Variable).

14 Hipotesis Hipotesis merupakan kesimpulan atau jawaban sementara (tentative) terhadap permasalahan yang diteliti yang kebenaranya perlu di uji secara empiris. Dalam penelitian ini penulis menyimpulkan bahwa : Di duga terdapat pengaruh antara variabel x (pemberian motivasi) terhadap variabel y (produktivitas kerja karyawan) PT. Krakatau Wajatama. Menurut j. Supranto (2001 : 188) pengujian hipotesis tentang B (=koefisien regresi) adalah sebagai berikut : 1. Ho : B = 0 (adanya pengaruh variabel X terhadap variabel Y positif) 2. Ho : B = 0 (adanya pengaruh variabel X terhadap variabel Y negatif) 3.4 Sampel Penelitian Populasi penelitian merupakan keseluruhan subjek penelitian yang mempunyai yang mempunyai kesamaan karakteristik tertentu. Sedangkan sampel penelitian merupakan sebagian subjek yang akan digunakan sebagai dasar pengujian hipotesis, sehingga kesimpulan yang diperoleh dari sampel dianggap berlaku juga untuk populasi. dan yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah karyawan divisi HRD pada PT. KRAKATAU WAJATAMA. Yang berjumlah 30 responden. Jumlah Pengambilan sampling ini dikarenakan jumlah karyawan di bagian HRD berjumlah 30 karyawan.

15 Variabel dan Pengukuranya Variabel adalah segala sesuatu yang akan menjadi objek pengamatan dalam penelitian yang berupa suatu konsep yang mempunyai variasi nilai. Dalam penelitian ini ada dua variabel yang dapat diukur, yaitu : Variabel bebas (Independent Variables) Adalah merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahanya atau timbulnya variabel terikat (dependent).dalam hal ini pemberian motivasi sebagai variabel x Variabel terikat (Dependent Variabel) Adalah merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Dimana variabel terikat dalam penelitian ini adalah variabel produktivitas kerja karyawan sebagai variabel Y. Skala yang digunakan adalah Skala Likert,yang bertujuan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang dengan menyatakan setuju atau ketidak setujuan terhadap kejadian tertentu. Skala Ukuran Likert (Moh Nazir : 1999) yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Sangat Setuju ( SS ) = 5 2. Setuju ( S ) = 4 3. Cukup Setuju ( CS ) = 3 4. Kurang Setuju (KS ) = 2 5. Tidak Setuju ( TS ) = 1

16 Defenisi Operasional Variabel Defenisi Operasional Variabel merupakan penjelasan dari pengertian teoritis variabel sehingga dapat diamati dan diukur. Variabel yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Motivasi Adalah dorongan yang di berikan perusahaan pada karyawan untuk meningkatkan motivasi kerja sehingga meningkatnya produktivitas kerja. Indikator indikator dari motivasi. Variabel Indikator Motivasi Kebutuhan fisikologis Kebutuhan sosial. Jaminan keselamatan. Penghargaan. Aktualisasi diri. Kompensasi Kepuasan dalam melaksanakan pekerjaan Kondisi lingkungan kerja Mengembangkan diri dalam berkarir Tanggung jawab Sumber :PT. Krakatau Wajatama

17 Produktivitas kerja karyawan Adalah suatu konsep yang menunjang adanya keterkaitan hasil kerja dengan sesuatu yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk dari tenaga kerja. Variabel Indikator Produktivitas Kemampuan. Sikap dalam bekerja Situasi dan keadaan lingkungan. Motivasi. Upah yang diterima karyawan Meningkatkan hasil yang dicapai Semangat kerja Pengembangan diri Mutu dan kualitas dalam bekerja Prestasi kerja karyawan Sumber: PT.Krakatau Wajatama 3.7 Metode Pengumpulan Data Metode Pengumpulan Data yang digunakan adalah Penelitian Lapangan (Field Research) Dari penelitian ini dihasilkan atau diperoleh data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil pengisian kuesioner. Kuesioner ini berisi pertanyaan dan beberapa alternatif jawaban yang diajukan

18 45 kepada responden untuk dijawab. Sedangkan dari data sekunder diperoleh berupa sejarah perusahaan dan struktur organisasi Penelitian kepustakaan (library research) Penelitian ini menyediakan data sekunder yaitu merupakan teori-teori yang dijadikan acuan dan pendukung skripsi sehingga memiliki landasan teori yang kuat dan yang diperoleh dengan membaca dari berbagai buku literatur yang berkaitan dengan penelitian. 3.8 Metode Analisis Data Untuk menganalisis data yang ada, penulis menggunakan rumus analisis regresi linear sederhana. metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Regresi Linier Sederhana Regresi Linier Sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel independent (X) dengan satu acuan untuk memutuskan apakah ada peningkatan atau penurunan pada variabel dependent (X), maka untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian motivasi terhadap produktivitas kerja karyawan. Penulis menggunakan persamaan umum regresi linier sederhana. Adapun rumusnya yaitu: Y = a + bx Dimana untuk a dan b dapat dicari dengan rumus:

19 46 dan Dimana Y = taksiran nilai produktivitas kerja karyawan (Y) pada pemberian motivasi (X) a = nilai produktivitas kerja karyawan (Y) apabila pemberian motivasi (X) =0 b = perubahan nilai produktivitas kerja karyawan apabila terjadi perubahan pemberian motivasi (X) = 1 X = Pemberian motivasi n = jumlah responden Pengujian Hipotesis Koefisien Regresi a. Ho : b = 0 ( pemberian motivasi tidak akan berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan PT. KRAKATAU WAJATAMA) b. Ha : b 0 ( pemberian motivasi akan berpengaruh positif dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan PT. KRAKATAU WAJATAMA

20 47 c. Penentu titik Kritis ( t tabel ) Terima Ho Tolak ho T tabel (tα/1:dƒ) d.pengambilan Keputusan ( tolak / terima ) keputusan untuk menerima atau menolak Ho dilakukan dengan membandingkan nilai t hitung (to) dengan tabel. 1) Jika to > t tabel maka keputusanya adalah menerima Ha dan menolak Ho 2) Jika to < t tabel maka keputusanya adalah menerima Ho dan menolak Ha Sedangkan to adalah Karena β0 = 0 maka rumus to menjadi

21 48 Dimana: b = koofisien regresi Sb = kesalahan baku koefisien regresi Semua analisis tersebut menggunakan alat bantu perangkat lunak (Soft Ware) program aplikasi SPSS.

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

BAB III PROFIL PERUSAHAAN BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Tinjauan Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat PT Krakatau Steel adalah perusahaan baja terbesar di indonesia. BUMN yang didirikan pada tahun 1971, PT Krakatau Steel adalah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM Sejarah Singkat PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon

BAB III ANALISA SISTEM Sejarah Singkat PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon 43 BAB III ANALISA SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi 3.1.1. Sejarah Singkat PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon adalah anak perusahaan PT. Krakatau Steel sejak tanggal

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 24 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek penelitian Lokasi penelitian bertempat di salah satu BUMN di Kota Cilegon yaitu di PT. Krakatau Medika (Rumah Sakit Krakatau Steel), Jalan Semang Raya, Komplek Perumahan

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAAN DOKUMEN PADA DIVISI OPERASI SISTEM INFORMASI PT.KRAKATAU STEEL CILEGON

PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAAN DOKUMEN PADA DIVISI OPERASI SISTEM INFORMASI PT.KRAKATAU STEEL CILEGON PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAAN DOKUMEN PADA DIVISI OPERASI SISTEM INFORMASI PT.KRAKATAU STEEL CILEGON Laporan Kerja Praktek Diajukan untuk memenuhi syarat matakuliah kerja praktek Program strata satu Jurusan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi saat ini, pertumbuhan industri dunia yang mencapai

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi saat ini, pertumbuhan industri dunia yang mencapai BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini, pertumbuhan industri dunia yang mencapai sekitar 5% pertumbuhan tiap tahunnya (www.indexmundi.com) menunjukkan bahwa industri

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan a. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT BFI Finance Tbk badan usaha swasta yang juga bergerak dalam bidang pembiayaan mobil, motor dan alat

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN KEUANGAN SETJEN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN KEUANGAN SETJEN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Dalam penyusunan skripsi yang menjadi objek penelitian bagi penulis adalah BIRO KEUANGAN SETJEN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN.

Lebih terperinci

7. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 50 Tahun 1999 tentang Kepengurusan Badan Usaha Milik Perusahaan Daerah;

7. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 50 Tahun 1999 tentang Kepengurusan Badan Usaha Milik Perusahaan Daerah; 7. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 50 Tahun 1999 tentang Kepengurusan Badan Usaha Milik Perusahaan Daerah; 8. Keputusan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor 43 Tahun 2000 tentang Pedoman

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Penelitian Dalam penulisan skripsi ini penulis melakukan penelitian di PT. Maju Jaya Utama Lestari yang beralamat di Jl. Manis II No

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Memasukin era globalisasi merupakan suatu tahap yang harus dilalui oleh

BAB I PENDAHULUAN. Memasukin era globalisasi merupakan suatu tahap yang harus dilalui oleh 11 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Memasukin era globalisasi merupakan suatu tahap yang harus dilalui oleh setiap perusahaan dalam menjalankan operasional guna mencapai tujuan yang ditetapkan. Langkah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subijanto Dj, Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan Latar Belakang Pendirian Perusahaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subijanto Dj, Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan Latar Belakang Pendirian Perusahaan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di PT. Sigma Cipta Caraka dengan lokasi kantor pusat data (Datacenter), gedung German Center, lantai 5, Jalan Kapten Subijanto Dj,

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. kualitatif. Berdasarkan penelitian penulis, maka objek penelitian yang

BAB 3 OBJEK PENELITIAN. kualitatif. Berdasarkan penelitian penulis, maka objek penelitian yang BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Objek penelitian Penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan metode kualitatif. Berdasarkan penelitian penulis, maka objek penelitian yang digunakan adalah PT TPHE

Lebih terperinci

b. Akte Notaris Imah Fatimah.S.H Nomor 66 tanggal 9 Februari 1984,

b. Akte Notaris Imah Fatimah.S.H Nomor 66 tanggal 9 Februari 1984, BAB III METODOLOGIPENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Riwayat Singkat Perusahaan PT. Perikanan Samudera Besar didirikan pada tanggal 12 Mei 1972. Kantor pusat berada di Jakarta dan hingga saat ini

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2010 / 2011

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2010 / 2011 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2010 / 2011 ANALISIS DAN PERANCANGAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT BERBASIS SMS GATEWAY PADA CV. MITRA SEJATI

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanan oleh pelaksana pelayanan kesehatan, seperti

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanan oleh pelaksana pelayanan kesehatan, seperti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu upaya dalam mewujudkan Indonesia sehat 2010, adalah meningkatkan kualitas pelayanan oleh pelaksana pelayanan kesehatan, seperti Puskesmas dan Rumah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Perusahaan Penelitian ini dilakukan pada PT Multitech Yasa Guna yang berlokasi di Jl. H. Kelik No. 21 Kebon Jeruk Jakarta 11550. 1.1.2 Gambaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu elemen perusahaan yang sangat penting adalah Sumber Daya Manusia (SDM). Pengelolaan SDM dari suatu perusahaan sangat mempengaruhi cara kerja dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) perusahaan PT Krakatau Steel yang berdiri pada tanggal 12 Juni 1982 dan

BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) perusahaan PT Krakatau Steel yang berdiri pada tanggal 12 Juni 1982 dan 4 BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel yang berdiri pada tanggal 12 Juni 1982 dan bergerak di

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN Alur Pikir Penelitian

METODE PENELITIAN Alur Pikir Penelitian 37 III. METODE PENELITIAN 3.1. Alur Pikir Penelitian PT KIEC merupakan salah satu anak perusahaan PT Krakatau Steel yang sudah berdiri sejak 16 Juni 1982 bergerak dalam penyediaan properti industri, komersial,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang selanjutnya disebut PT.KS merupakan sebuah Badan Usaha Milik Negara

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI ANALISIS

BAB III METODOLOGI ANALISIS 59 BAB III METODOLOGI ANALISIS 3.1 Kerangka Pemikiran Pembahasan tesis ini, didasarkan pada langkah-langkah pemikiran sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi objek pajak perusahaan dan menganalisis proses

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 PT. Perkebunan Nusantara IV 4.1.1 Riwayat Singkat Perusahaan PT. Perkebunan Nusantara IV dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 09 tahun 1996 tentang penggabungan

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire Vennotschap/ Perseroan Komanditer). Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Objek Penelitian Objek penelitian pada skripsi ini adalah pada PT. PETROTEC AIR POWER yang terletak di Ruko Kedoya Agave Raya Jakarta. 3.1.2

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT.MRC didirikan di Jakarta berdasarkan akte Notaris Jony Fredrik Berthold

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. PT.MRC didirikan di Jakarta berdasarkan akte Notaris Jony Fredrik Berthold BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1. Objek Penelitian III.1.1. Sejarah Perusahaan PT.MRC didirikan di Jakarta berdasarkan akte Notaris Jony Fredrik Berthold Tumbelaka Sanjal, SH. No. 42 Tanggal 21

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subroto No.17 Taman Cibodas, Tangerang Banten. yang dinamakan Tip-Top Plaza. Pada tahun 1985 perusahaan ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subroto No.17 Taman Cibodas, Tangerang Banten. yang dinamakan Tip-Top Plaza. Pada tahun 1985 perusahaan ini BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Lokasi Penelitian Perusahaan atau organisasi yang penulis jadikan lokasi penelitian adalah PT. Tip-Top Swalayan Dept,Store. yang berlokasi

Lebih terperinci

BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN

BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Salah satu tujuan utama didirikannya sebuah pabrik adalah untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Untuk mencapai tujuan dan efisiensi perusahaan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan ekonomi yang semakin pesat telah mempengaruhi dunia usaha terutama dalam bidang jasa. Dalam hal ini perusahaan jasa semakin dirasakan manfaatnya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Sekretaris No 88 BA Daan Mogot, Jakarta Barat.

BAB III METODE PENELITIAN. Sekretaris No 88 BA Daan Mogot, Jakarta Barat. 32 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian 3.1.1 Tempat Penelitian Dalam penulisan skripsi ini, penulis memilih PT Meprofarm sebagai objek penelitian. PT Meprofarm adalah perusahaan yang

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PT.(PERSERO) PELABUHAN INDONESIA I BELAWAN

BAB II PROFIL PT.(PERSERO) PELABUHAN INDONESIA I BELAWAN BAB II PROFIL PT.(PERSERO) PELABUHAN INDONESIA I BELAWAN A. SEJARAH SINGKAT PT.(Persero) Pelabuhan Indonesia I didirikan berdasarkan Perturan Pemerintah No. 56 tahun 1991 dengan akte Notaris Imas Fatimah

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah keseluruhan objek atau keseluruhan individu yang akan diteliti.

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah keseluruhan objek atau keseluruhan individu yang akan diteliti. III. METODE PENELITIAN 3.1 Populasi Penelitian Populasi adalah keseluruhan objek atau keseluruhan individu yang akan diteliti. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah karyawan divisi usaha

Lebih terperinci

BAB III OBYEK PENELITIAN. Perubahan akta terakhir dengan akta No. 13 yang dibuat diihadapan notaris

BAB III OBYEK PENELITIAN. Perubahan akta terakhir dengan akta No. 13 yang dibuat diihadapan notaris BAB III OBYEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT PARINDO PERMAI didirikan dengan akta notaris No. 52, tertanggal 24 Desember 1980 dengan akta yang dibuat dihadapan Notaris Hobropoerwanto, SH.,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Profil Perusahaan PT Abadi Karya Mulia berdiri berdasarkan Akte Notaris Beni Aguselyanto, SH, Sp. Not. No : 02 tanggal 07/01/2011 di Jakarta.

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 112 MANAJEMEN PERUSAHAAN 5.1 Bentuk Perusahaan Pabrik nitrobenzen yang akan didirikan, direncanakan mempunyai: Bentuk Lapangan Usaha Kapasitas produksi Status perusahaan : Perseroan Terbatas (PT) : Industri

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. beralamat Jl. HR. Soebrantas Blok A No. 38 Komplek Ruko Mertopolitan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. beralamat Jl. HR. Soebrantas Blok A No. 38 Komplek Ruko Mertopolitan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Umum PT. Indoperti Harmonis PT. Indoperti Harmonis adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa penyediaan properti pembangunan dan developer. Saham ini

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1.Obyek Penelitian 3.1.1. Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi objek penlitian adalah PT Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Daan Mogot yang berada di Jl.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pendirian perseroan terbatas nomor 11. PT.Putra Salfan berkedudukan di

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pendirian perseroan terbatas nomor 11. PT.Putra Salfan berkedudukan di 8 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat PT. Putra Salfan PT.Puta Salfan didirikan pada tanggal 09 September 2011 dengan akta pendirian perseroan terbatas nomor 11. PT.Putra Salfan berkedudukan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan PT. Titian Pratama adalah perusahaan swasta nasional yang didirikan di Jakarta, tanggal 27 Februari 2004 dengan akte no.11

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. bidang kontraktor, Perusahaan ini didirikan pada tanggal 27 Agustus 1980

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. bidang kontraktor, Perusahaan ini didirikan pada tanggal 27 Agustus 1980 BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. RIAU GG Konsultan merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang kontraktor, Perusahaan ini didirikan pada tanggal 27 Agustus 1980 Dengan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 43 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah Singkat PT. Parida Shoes Sejarah PT. Parida Shoes Jakarta berdiri pada tahun 1942, yang beralamat di Jl. Jatinegara Timur IV No. 26-29-31, Jakarta

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Tanabe Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dibidang farmasi yang dalam perjalanan waktu banyak mengalami

Lebih terperinci

Mempelajari Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada PT Krakatau Steel Divisi Wire Rod Mill. Disusun Oleh : Retno Fitri Wulandari ( )

Mempelajari Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada PT Krakatau Steel Divisi Wire Rod Mill. Disusun Oleh : Retno Fitri Wulandari ( ) Mempelajari Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada PT Krakatau Steel Divisi Wire Rod Mill Disusun Oleh : Retno Fitri Wulandari (36412165) LATAR BELAKANG KECELAKAAN KERJA FAKTOR-FAKTOR DAN POTENSI

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 1990 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 1990 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 1990 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa pengusahaan pertambangan minyak dan gas bumi serta eksplorasi

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 1990 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 1990 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 11 TAHUN 1990 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN, Menimbang : a. bahwa pengusahaan pertambangan minyak dan gas bumi serta eksplorasi dan eksploitasi sumber daya

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Akasha Wira International Tbk ( Perseroan ) didirikan dengan nama PT. Alfindo Putrasetia pada tahun 1985. Nama Perseroan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian merupakan desain atau suatu proses yang memberikan arahan atau petunjuk secara sistematis kepada peneliti dalam melakukan proses penelitian.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian. Di dalam era globalisasi yang semakin maju ini, terdapat persaingan antara berbagai macam perusahaan, baik perusahaan dalam bidang hiburan, jasa, ekspor

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah pemeriksa BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung.

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah pemeriksa BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung. III. METODE PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah pemeriksa BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung. Jumlah pemeriksa sebanyak 57 orang yang secara keseluruhan akan dijadikan obyek dalam

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. Penyajian Data 4.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Fajar Lestari Abadi Surabaya adalah perusahaan yang bergerak di bidang usaha distribusi consumer goods, khususnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. para karyawan, namun pencapaian tujuan belum tentu benar-benar efektif. Jadi pada

BAB I PENDAHULUAN. para karyawan, namun pencapaian tujuan belum tentu benar-benar efektif. Jadi pada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah. Proses manajemen menghendaki adanya keteraturan dalam setiap aktivitas yang dilakukan. Tanpa adanya keteraturan pencapaian tujuan dapat saja diselesaikan oleh

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. penyelenggara pembuatan rumah, gedung, jalanan, jembatan, dan lainnya. Perusahaan

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. penyelenggara pembuatan rumah, gedung, jalanan, jembatan, dan lainnya. Perusahaan BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT PIBS adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang pemborong bangunan dan kontraktor umum (general contractor) sebagai perencana,

Lebih terperinci

LAPORAN KERJA PRAKTEK

LAPORAN KERJA PRAKTEK LAPORAN KERJA PRAKTEK ANALISA PENGARUH KONDISI OLI TERHADAP PERFORMA TRANSFORMATOR PADA SWEAT GEARS 30KV DI WIRE ROD MILL PT KRAKATAU STEEL (PERSERO)Tbk Laporan Kerja Praktek Ini Diajukan Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di PT Selamat Sempurna Tbk. yang beralamat di Jl. LPPU Curug no.88, Tangerang, Banten 3.1. Gambaran Umum

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian tempat penulis melakukan penelitian adalah sebuah PT

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian tempat penulis melakukan penelitian adalah sebuah PT BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian tempat penulis melakukan penelitian adalah sebuah PT X yang bergerak dalam bidang manufaktur yang memproses pencelupan dan penyempurnaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah Metode Survei. Metode survei adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum 1. Riwayat Singkat Perusahaan PT Asuransi Umum Bumiputera 1967, didirikan atas ide pengurus AJB Bumiputeramuda 1912 sebagai induk perusahaan yang diwakili

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. design penelitian menyatakan, baik struktural masalah penelitian maupun. mengenai hubungan hubungan dalam masalah.

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. design penelitian menyatakan, baik struktural masalah penelitian maupun. mengenai hubungan hubungan dalam masalah. BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 PENYAJIAN DATA Penyajian data merupakan rencana menyeluruh dari penelitian mencakup hal hal yang akan dilakukan peneliti mulai dari membuat kerangka penelitian dan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE TUGAS AKHIR

BAB III OBJEK DAN METODE TUGAS AKHIR BAB III OBJEK DAN METODE TUGAS AKHIR 3.1 Objek Penelitian Tugas Akhir Objek tugas akhir ini adalah mengenai akuntansi penggajian serta prosedur penggajian yang dilakukan pada perusahaan PT. Pindad (Persero)

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 1.1 Sejarah Singkat dan Masa Perkembangan Perusahaan

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 1.1 Sejarah Singkat dan Masa Perkembangan Perusahaan 40 BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Singkat dan Masa Perkembangan Perusahaan PT. Fitra Wika berdiri pada tanggal 01 januari 2007 di pekanbaru.pt. Fitra Wika adalah sebuah perusahaan yang begerak

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. kelapa sawit berkapasitas 45 ton/jam. Lokasi terletak di desa Sukadamai Kec

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. kelapa sawit berkapasitas 45 ton/jam. Lokasi terletak di desa Sukadamai Kec BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1. Sejarah Berdiri Perusahaan PT. Rohul Sawit Industri (RSI) PKS -Sukadamai adalah bagian dari perusahaan besar yakni anak perusahaan dari BGA Group (Bumitama Gunajaya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha

BAB I PENDAHULUAN Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha BAB I PENDAHULUAN 1.1. Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha a) Bentuk Usaha PT. RITTER DINAMIKA, Tbk (Perusahaan) berkedudukan di Jakarta, yang Anggaran Dasarnya dimuat dalam akta No.79 tanggal 23 April

Lebih terperinci

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN 36 BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan PT Dolpin Putra Sejati merupakan badan usaha industri Kantongan Plastik swasta yang bergerak di bidang industri kantong

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 34 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di jadikan obyek langsung dalam penelitian ini yang berlokasi di MT.HARYONO JAKARTA. 3.1.2 Sejarah Singkat

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT. Arista Pratama Jaya merupakan salah satu dari sekian banyak perusahaan swasta yang sedang berkembang. Perusahaan ini bergerak dalam bidang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berperan besar pada

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berperan besar pada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berperan besar pada berbagai bidang salah satunya di bidang industri. Semakin tinggi tingkat

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO

LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO LAMPIRAN 1 STRUKTUR ORGANISASI PT. KARYA DELI STEELINDO LAMPIRAN 2 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING-MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat diketahui sejak dikenalkan dan digunakannya peralatan komputer dalam

BAB I PENDAHULUAN. dapat diketahui sejak dikenalkan dan digunakannya peralatan komputer dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Organisasi perusahaan sangat tergantung pada sistem informasi agar dapat beroperasi secara efektif, efisien dan terkendali sehingga dapat bersaing baik ditingkat

Lebih terperinci

IV. PEMBAHASAN. CV Titipan Kilat (TIKI) didirikan pada tahun 1965 yang mula-mula

IV. PEMBAHASAN. CV Titipan Kilat (TIKI) didirikan pada tahun 1965 yang mula-mula 28 IV. PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan CV Titipan Kilat (TIKI) didirikan pada tahun 1965 yang mula-mula berkantor di Jalan Jendral Sudirman No.49 Jakarta dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada dasarnya pengelolaan perusahan diharapkan akan mencapai hasil yang baik sebagai sistem perencanaan, pengawasan dan koordinasi dalam perusahann untuk

Lebih terperinci

PENGARUH GAJI/UPAH KARYAWAN PT. EKA PUTRA TERHADAP KINERJA KARYAWAN. : Fakhru Rozi NPM : Dosen Pembimbing: Supiningtyas Purwaningrum, SE.

PENGARUH GAJI/UPAH KARYAWAN PT. EKA PUTRA TERHADAP KINERJA KARYAWAN. : Fakhru Rozi NPM : Dosen Pembimbing: Supiningtyas Purwaningrum, SE. PENGARUH GAJI/UPAH KARYAWAN PT. EKA PUTRA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Nama : Fakhru Rozi NPM : 22209623 Dosen Pembimbing: Supiningtyas Purwaningrum, SE.,MM Latar Belakang Masalah Dalam rangka pembinaan dan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 169 TAHUN 2000 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 169 TAHUN 2000 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 169 TAHUN 2000 TENTANG POKOK-POKOK ORGANISASI PERTAMINA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : Mengingat : 1. 2. 3. Menetapkan : bahwa pengusahaan pertambangan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini dilaksanakan di kantor konsultan pajak DTS yang beralamat di The Plaza Office Tower Lt. 32, Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 36 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam melaksanakan suatu penelitian, penulis harus membuat suatu rancangan atau desain penelitian. Rancangan atau desain penelitian dimaksudkan agar penelitian dapat dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran umum Perusahaan 3.1.1 Lokasi Penelitian Dalam melakukan penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada PT. Inbisco Niagatama Semesta yang terletak di Jalan

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN 1 BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1. Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini penulis melakukan penelitian di PT Dharma Poliplast yang berlokasi di Jl Industri Imam Bonjol

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. berlokasi di Jl. Jenderal Gatot Subroto Jakarta Pusat. Sekretariat Jenderal DPR RI

BAB III METODE PENELITIAN. berlokasi di Jl. Jenderal Gatot Subroto Jakarta Pusat. Sekretariat Jenderal DPR RI BAB III METODE PENELITIAN A. Profil Sekretariat Jenderal DPR RI. Penelitian skipsi ini dilakukan pada Sekretariat Jenderal DPR RI yang berlokasi di Jl. Jenderal Gatot Subroto Jakarta Pusat. Sekretariat

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 50 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN IV.1 Sejarah Perusahaan Sejarah PT. Iga Bina Mix bermula dari kesepakatan bersama (Memorandum Of Understanding) antara PT. Igasar Semen Padang yang berkedudukan di Pekanbaru

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK PENELITIAN

BAB 3 OBJEK PENELITIAN BAB 3 OBJEK PENELITIAN 3.1 Objek penelitian Objek penelitian yang akan diteliti adalah penerapan pengakuan pendapatan kontrak dengan menggunakan metode persentase penyelesaian berdasarkan pendekatan fisik

Lebih terperinci

Dewan Komisaris merupakan kedudukan tertinggi dalam perusahaan dan. merupakan pemegang saham perusahaan, serta berwenang untuk menetapkan

Dewan Komisaris merupakan kedudukan tertinggi dalam perusahaan dan. merupakan pemegang saham perusahaan, serta berwenang untuk menetapkan Penjelasan gambar: 1. Dewan Komisaris Dewan Komisaris merupakan kedudukan tertinggi dalam perusahaan dan merupakan pemegang saham perusahaan, serta berwenang untuk menetapkan kebijaksanaan perusahaan secara

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DIREKSI PERUSAHAAN DAERAH PASAR BAUNTUNG BATUAH KABUPATEN BANJAR.

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DIREKSI PERUSAHAAN DAERAH PASAR BAUNTUNG BATUAH KABUPATEN BANJAR. BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI BANJAR NOMOR 41 TAHUN 2014 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DIREKSI PERUSAHAAN DAERAH PASAR BAUNTUNG BATUAH KABUPATEN BANJAR DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

BAB III PROFIL PERUSAHAAN BAB III PROFIL PERUSAHAAN 3.1 Tinjauan Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. PINDAD adalah Perusahaan Industri Manufaktur Indonesia yang bergerak dalam bidang Produk Militer dan Produk Komersial.

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 45 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian sensus, menurut Arikunto (1996: 115) populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Profile Perusahaan PT. Tatalogam Lestari, yang berproduksi pertama kali pada tahun 1994, adalah produsen genteng metal terbesar di Indonesia dan sudah mampu berbicara

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pokok yang sangat mendasar bagi setiap individu. Kebutuhan pokok ini tidak. cenderung meningkat dari waktu ke waktu.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pokok yang sangat mendasar bagi setiap individu. Kebutuhan pokok ini tidak. cenderung meningkat dari waktu ke waktu. BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Umum Perusahaan Kebutuhan akan sandang, pangan dan papan merupakan kebutuhan pokok yang sangat mendasar bagi setiap individu. Kebutuhan pokok ini tidak akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia usaha saat ini yang ditandai dengan era globalisasi, menuntut perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia untuk dapat bersaing agar tetap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan adalah suatu lembaga yang bertujuan memenuhi kebutuhankebutuhan konsumen melalui barang dan jasa disamping mencari laba sebanyakbanyaknya. Perusahaan agar

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Rapi Arjasa berdiri pada tahun 1969 dengan akte notaris No. 51 tanggal 14 Oktober 1969 dimana ketika perusahaan ini didirikan masih berbentuk

Lebih terperinci

III. METODELOGI PENELITIAN. Untuk mendapatkan data dalam penelitian ada dua jenis penelitian yang

III. METODELOGI PENELITIAN. Untuk mendapatkan data dalam penelitian ada dua jenis penelitian yang 30 III. METODELOGI PENELITIAN 3.1.1 Jenis Penelitian Untuk mendapatkan data dalam penelitian ada dua jenis penelitian yang digunakan, yaitu: a. Riset Kepustakaan (Library Research) Penelitian kepustakaan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan perorangan Speed Power Racing adalah perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan spare parts (perlengkapan) kendaraan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Adapun pembahasan mengenai Objek Penelitian dapat dilihat pada

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Adapun pembahasan mengenai Objek Penelitian dapat dilihat pada BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Adapun pembahasan mengenai Objek Penelitian dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini. 3.1.1 Sejarah Singkat PT. Krakatau Steel merupakan Pabrik

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 66 BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 5.1 Bentuk Perusahaan Bentuk perusahaan yang direncanakan pada Perancangan Pabrik Isobutil Palmitat ini adalah Perseroan Terbatas. Perseroan Terbatas merupakan bentuk perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan CV. Mitra Sinergi merupakan salah satu bentuk perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan pipa dan bahan bangunan

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan Pembangunan sektor perumahan di kota Gresik khususnya dan Jawa timur pada umumnya sedang ramai-ramainya

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah PT INTI PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) resmi berdiri melalui Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 1974. Sejak tanggal 28 Desember 1974 dengan Keputusan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia membutuhkan rakyat

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia membutuhkan rakyat BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Penelitian Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia membutuhkan rakyat yang sehat untuk dapat belajar dan bekerja dalam rangka membangun bangsa. Agar rakyat

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Garindo Mira Sejati adalah perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor Mekanikal dan Elektrikal. Perusahaan ini didirikan dalam bentuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. perusahaan PT.GRAKINDO MAJU SUKSES dengan komoditi pembuat paku, mur dan baut

BAB III METODE PENELITIAN. perusahaan PT.GRAKINDO MAJU SUKSES dengan komoditi pembuat paku, mur dan baut BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Perusahaan dalam negeri yang bergerak dalam badan usaha PT ini dengan nama perusahaan PT.GRAKINDO MAJU SUKSES dengan komoditi pembuat paku, mur dan baut yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pura II (Persero) unit Airport Operation Center (AOC) yang berlokasi di gedung

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pura II (Persero) unit Airport Operation Center (AOC) yang berlokasi di gedung BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Dalam penyusunan skripsi ini, penulis melakukan penelitian di PT. Angkasa Pura II (Persero) unit Airport Operation Center (AOC) yang

Lebih terperinci

Kepada Yth, Kepala Divisi Departemen Akuntansi Hotel Permata Krakatau

Kepada Yth, Kepala Divisi Departemen Akuntansi Hotel Permata Krakatau LAMPIRAN 120 Lampiran 1. Daftar Pertanyaan Wawancara ANALISIS ANGGARAN OPERASIONAL DAN REALISASINYA SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN (STUDI KASUS : HOTEL PERMATA KRAKATAU)

Lebih terperinci