Area perusahaan yang akan dicover EA Pendekatan EA pemerintahan (contoh sentralisasi atau desentralisasi) Jenis dokumentasi EA yang akan dibutuhkan

Transkripsi

1

2 Metodologi EA mendefinisikan bagaimana EA akan diimplementasikan dan bagaimana dokumentasi akan dikembangkan, diarsipkan, dan digunakan, termasuk pemilihan kerangka, alat pemodelan, dan on-line repositori. Manfaat penggunaan metodologi EA : untuk mengurangi risiko dalam menciptakan program EA yang tidak efektif dan / atau dokumentasi EA yang tidak akurat

3 Area perusahaan yang akan dicover EA Pendekatan EA pemerintahan (contoh sentralisasi atau desentralisasi) Jenis dokumentasi EA yang akan dibutuhkan Dokumentasi kerangka kerja EA yang paling mendukung kebutuhan perusahaan Metode dan teknik untuk mengumpulkan atau mengembangkan dokumentasi EA Software pemodelan perangkat, aplikasi web, dan database Cara pengguna mengakses EA dan dokumentasi seberapa sering EA dokumentasi akan diperbarui

4 FASE 1 : EA Program Establishment Merupakan aktifitas awal program EA, mengidentifikasi kunci pengguna, dan mengkomunikasikan perencanaan implementasi EA kepada executive sponsor dan stakeholder.

5 Step 1 : Membentuk program manajemen EA dan mengidentifikasi seorang chief architect. oleh executive sponsor untuk membentuk program dan mengidentifikasi seorang chief architect. executive sponsor harus menyediakan chief architect dengan sumber daya yang cukup untuk dimilikinya dan memiliki otoritas untuk dapat membangun program EA dengan baik. Step 2 : Membentuk sebuah metodologi implementasi EA digunakan oleh chief architect dan tim EA untuk mengidentifikasi seluruh tahap dalam metodologi yang perusahaan perlukan, sehingga dapat membuat program EA yang efektif. Metodologi implementasi ini membimbing implementasi program dan aktifitas dokumentasi

6 Step 3 :Membentuk tata kelola(governance) EA dan menghubungkan ke proses manajemen lainnya Tata kelola EA harus dibuat dan saling terhubung dengan proses manajemen lainnya agar kebijakan, perencanaan, dan pengambilan keputusan di dalam program manajemen EA menjadi efektif. Step 4 : Membangun perencanaan komunikasi. Perencanaan komunikasi sebaiknya ditulis dalam bahasa yang jelas supaya dapat dimengerti oleh orang yang bersangkutan. Perencanaan komunikasi ini mencakup pernyataan tentang tujuan dan visi EA.

7 Dimulai dengan menyeleksi kerangka dokumentasi EA dimana untuk mengidentifikasi ruang lingkup arsitektur, panduan teknik untuk pemodelan pandangan saat ini, mengembangkan skenario masa depan dan membangun sebuah repositori on-line EA. Step 5 : Memilih kerangka dokumentasi EA. Ini mencakup penyeleksian yang dilakukan oleh kepala arsitektur nya dengan masukkan dari team EA dan stakeholders. Kerangka tersebut harus mengidentifikasi bidang perusahaan bahwa apa saja cakupan EA itu, dan bagaimana daerah-daerah yang terkait.

8 Step 6 : Mengidentifikasi Garis Bisnis EA dan Urutan dokumentasi mereka. melibatkan identifikasi garis vertikal usaha dan Initiatives crosscutting horizontal dalam perusahaan, bila dikombinasikan, akan mewakili EA untuk seluruh perusahaan. Step 7 : Identifikasi komponen EA yang didokumentasikan mengidentifikasi komponen EA yang akan harus didokumentasikan dalam setiap area fungsional dari kerangka (misalkan, kerangka EA seperti strategi, bisnis, informasi, service, networks, and ancaman vertical).

9 Step 8 : Memilih metode dokumentasi yang benar untuk kerangka EA. Metode apa yang akan digunakan untuk mengumpulkan dan mengembangkan dokumetasi EA tersebut. Ini merupakan hal yang cukup penting karena akan memberikan informasi yang diperlukan untuk membuat perencanaan dan keputusan. Step 9 : Memilih aplikasi software/alat untuk mensupport dokumentasi EA yang otomatis. Setelah mengetahui kerangka dan komponen dari EA maka akan diketahui software apa yang akan digunakan. Step 10 : Memilih dan mendirikina repositore EA untuk Dokumentasi. Repositori EA harus berada di pusat internal LAN perusahaan untuk keamanan dan kemudahan akses ke EA dokumentasi. Repositori EA adalah dimana semua dokumentasi EA diarsipkan di dalam database.

10 Kegiatan dimana perkembangan aktual EA terjadi dalam bentuk artefak dokumentasi. Kegiatan ini melibatkan menganalisis dan mendokumentasikan strategi saat ini, bisnis, informasi, layanan, dan infrastruktur perusahaan

11 Step 11 : mengevaluasi bisnis yang sudah ada dan dokumentasi teknologi untuk digunakan dalam EA Langkah pertama dari fase 3 adalah awal dari kegiatan dokumentasi EA sebenarnya.kegiatan sebelumnya dibentuk apa yang akan didokumentasikan, bagaimana hal itu akan didokumentasikan, dan siapa yang akan melakukan dokumentasi. Tampilan yang aktif dari komponen EA adalah apa yang sekarang sedang didokumentasikan melalui identifikasi dari apa komponen EA pada setiap tingkat kerangka dan kemudian menggunakan artefak yang ada dan baru untuk dokumenkomponen EA yang saat ini ada. Step 12: Dokumen pandangan komponen EA di semua bidang kerangka kerja (tingkat/thread). Langkah kedua fase 3 adalah pengembangan artefak baru untuk melengkapi dokumentasi dari semua komponen yang ada.

12 Langkah 13: Mengembangkan beberapa bisnis masa depan / teknologi skenario operasi Sebelum mengembangkan pandangan masa depan komponen EA, akan sangat membantu untuk mendapatkan pemahaman lebih lanjut dari arah masa depan mungkin bahwa perusahaan dapat mengambil, tergantung pada bagaimana menanggapi pengaruh internal dan eksternal. Tiga atau lebih skenario masa depan harus optimal pembangunan dengan EA dan lini pemangku kepentingan bisnis untuk mencerminkan apa yang mungkin terjadi jika (1) status quo adalah maintenanced; (2) lingkungan bisnis / teknologi operasi yang optimal ditemui, dan (3) tinggi benang kelangsungan situasi. Ada beberapa hasil yang menguntungkan dari pengembangan skenario. Pertama, perusahaan lebih siap dan terorganisir untuk menangani situasi masa depan dan sumber daya rencana dibutuhkan. Kedua, sejumlah asumsi perencanaan diidentifikasi dalam setiap skenario yang mengungkapkan apa yang menjadi prioritas perusahaan mungkin jika skenario yang dikejar. Langkah 14: Mengidentifikasi asumsi perencanaan masa depan untuk setiap skenario masa depan Setiap skenario masa depan menjelaskan, pada bentuk cerita, bisnis / teknologi yang memungkinkan operasi lingkungan yang perusahaan mungkin mengejar di wajah. pada langkah ini, elemen kunci dari masing-masing skenario masa depan dianalisa untuk mengungkapkan hal-hal apa yang penting bagi perusahaan dan perubahan apa yangharus terjadi untuk skenario menjadi kenyataan.

13 Langkah 15: Gunakan skenario dan lain program / staf masukan untuk mendorong dokumentasi komponen EA masa depan di semua bidang kerangka. Langkah ini melibatkan dokumentasi perubahan pada komponen EA dalam waktu dekat(1-2 tahun) dan jangka panjang (3-5 tahun). Perubahan ini harus berasal dari input oleh tim kepemimpinan (CXOs) melalui skenario operasi perencanaan asumsi, dan dari manajer program dan proyek yang tahu apa persyaratan bisnis masa depan berada,serta implementasi sistem direncanakan, upgrade, dan pensiun. Dengan melakukan cara ini, perubahan lebih terkoordinasi dan selaras dengan arah strategis perusahaan. Langkah 16: Mengembangkan Rencana Pengelolaan EA untuk perubahan urutan direncanakan di EA. Langkah terakhir dalam fase 3 adalah pengembangan rencana manajemen EA. Rencana ini berfungsi untuk mengartikulasikan bagaimana EA dikembangkan dan memberikan sinopsis pandangan saat ini dan masa depan. rencana juga menyediakan transisi dan sequencing sub-rencana untuk perubahan jangka dekat, yang mungkin sudah dalam kisaran pra-pelaksanaan proyek.

14 Step 17 : Gunakan dokumentasi EA untuk mendukung perencanaan / pengambilan keputusan Step 18 : Secara teratur memperbaharui gambaran saat ini dan masa yang akan dating dari komponen EA.

15 Step 19 : memelihara / menjaga repository EA yang berhubungan dengan model dan kemampuan analisis Step 20 : merilis pembaruan tahunan yang akan digunakan dalam perencanaan manajemen EA.

16