KATA PENGANTAR. Standar Pelayanan Umum ini dibuat sebagai salahsatu persyaratan pelayanan publi di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KATA PENGANTAR. Standar Pelayanan Umum ini dibuat sebagai salahsatu persyaratan pelayanan publi di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan."

Transkripsi

1

2 KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata ala, karena berkat rahmat-nya kami bisa menyelesaikan STANDAR PELAYANAN UMUM OPERASIONAL SISTEM INFORMASI PENYEBARLUASAN MATERI PENYULUHAN KP. Standar Pelayanan Umum ini dibuat sebagai salahsatu persyaratan pelayanan publi di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Semoga Standar Pelayanan Umum ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan penyuluhan perikanan. 1

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... 1 DAFTAR ISI I PENDAHULUAN... 3 Latar Belakang... 3 Tujuan... 3 II DASAR HUKUM... 4 III PENGELOLAAAN... 5 Sistem, Mekanisme, dan Prosedur... 5 Jangka Waktu Penyelesaian... 5 Biaya/tarif... 5 Produk Pelayanan.. 5 IV V VI Sarana, Prasarana, dan Fasilitas. Kompetensi Pelaksana. Pengawasan Internal. Persyaratan.. Pengelola/Penanggung Jawab.. Pembiayaan... Pengaduan, Saran, Kritik dan Masukan.. Mekanisme Penyusunan dan Pengunggahan Materi.. MAKLUMAT PELAYANAN.. OPERASIONAL. PENUTUP

4 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam mewujudkan visi dan misi KKP dan Pengembangan SDM KP, penyuluhan perikanan mempunyai peran yang penting dan strategis karena posisi penyuluh perikanan berada digaris terdepan yang berhadapan langsung dengan pelaku utama (nelayan, pembudidaya ikan, pengolah/pemasar ikan dan petambak garam) dan pelaku usaha KP guna menyukseskan pencapaian program prioritas Kementerian Kelautan dan Perikanan. Penyuluh Perikanan sebagai pendamping kompeten dituntut mampu menjembatani berbagai sumber informasi dengan pelaku utama/usaha perikanan sebagai pengguna. Untuk itu penguasaan teknologi mutlak dimiliki penyuluh, seiring dengan 1) peningkatan kualitas sumber daya pelaku utama/usaha perikanan, 2) kemajuan tekonologi informasi dan komunikasi, serta 3) pertimbangan efektivitas dan efisiensi penyebarluasan informasi. Kehadiran teknologi informatika merupakan tantanganbagi penyuluhperikanan agar menguasai keterampilan komputer dan memanfaatkan internet. Sejalan dengan Era pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, maka perlu adanya penyampaian informasi teknologi serta materi penyuluhan terbaru dengan cepat, dan murah kepada penyuluh perikanan. Untuk percepatan diseminasi materi penyuluhan KP yang bersumber dari teknologi KP yang dihasilkan unit kerja penghasil teknologi KP tersebut, maka Pusluh KP menginisiasi membangun sistem informasi penyebarluasan materi penyuluhan KP atau cyber extension. Cyber Extension merupakan media komunikasi inovasi baru yang bersifat hybrid dan konvergen yang memanfaatkan jaringan internet, komunikasi melalui komputer dan multimedia interaktif digital untuk menjembatani proses transformasi ilmu pengetahuan dan teknologi baru di berbagai bidang secara cepat. Cyber extension adalah media pembelajaran nonformal bersifat online sehingga menjangkau sasaran penyuluhan dengan tidak ada batasan waktu dan tempat sepanjang ada peralatan computer, tablet, hp dan jaringan internet Tujuan Tujuan dari Standar Pelayanan Publik Operasional Sistem Informasi Penyebarluasan Materi Penyuluhan KP (Cyber Extension) ini diantaranya : 1. Menyediakan dan menyebarluaskan teknologi KP yang terekomendasi dan materi penyuluhan lainnya (informasi, rekayasa sosial, manajemen, ekonomi, hukum, dan kelestarian lingkungan) kepada penyuluh perikanan dan pelaku utama/usaha perikanan di Indonesia melalui media on-line berbasis web, sehingga memungkinkan jangkauan penyebaran materi penyuluhan meluas dan tidak dibatasi waktu dan tempat. 2. Mengumpulkan materi penyuluhan spesifik lokasi hasil kaji terap dan kearifan lokal dari daerah yang memungkinan penyuluh perikanan berbagi (sharing) materi penyuluhan dengan penyuluh perikanan di daerah lain untuk diketahui atau dapat digunakan oleh penyuluh perikanan di daerah lain. 3

5 II. DASAR HUKUM Dasar hukum dari pelaksanaan standar pelayanan publik Operasional Sistem Informasi Penyebarluasan Materi Penyuluhan KP adalah : 1. Undang-Undang No. 16 Tahun 2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan; 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 3. Undang-Undang No.11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009; 5. Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik; 6. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 Tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan e-government; 7. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan; 8. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor: 41/PER/MEN.KOMINFO/11/2007 Tentang Panduan Umum Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2014 tentang Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Penyelenggaraan Publik; 10. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik; 11. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 32 Tahun 2014 tentang Pelayanan Publik di Lingkungan Kelautan dan Perikanan. 4

6 III. PENGELOLAAN 3.1. Sistem, Mekanisme, dan Prosedur Operasional Cyber Extension oleh masyarakat umum bersifat bebas dan tidak terbatas karena aplikasi bersifat online selama ada akses internet Mekanisme dari Pengiriman Tulisan, Video, dan Foto Penyuluh ke Pusluh KP a. Materi penyuluhan terekomendasi yang dipublikasikan di Cyber Extension berasal dari Direktorat Jenderal teknis dan UPT KKP yang telah di Verifikasi oleh penanggung jawab; b. Materi penyuluhan spesifik lokasi dapat diunggah oleh penyuluh perikanan setelah diberikan username dan password dengan mengirimkan permintaan ke pusluh@kkp.go.id tembusan program_monevluh@yahoo.com. c. Video dari penyuluh untuk diunggah ke youtube lalu kode semat disampaikan ke (pusluh@kkp.go.id tembusan program_monevluh@yahoo.com) untuk ditampilkan di Cyber Extension Pusat Penyuluhan KP. d. Poster yang dari penyuluh perikanan dapat dikirimkan ke pusluh@kkp.go.id tembusan program_monevluh@yahoo.com untuk dapat diunggah ke Cyber Extension Mekanisme Pengunggahan Tulisan Video, dan Foto dari Penyuluh ke Pusluh KP a. Setiap penyuluh yang telah mengunggah materi penyuluhan spesifik lokasi akan di verifikasi oleh tim dan selanjutnya akan dikoreksi oleh admin web; b. Setelah memenuhi persyaratan dan dikoreksi, admin Cyber Extension akan mengunggah di web Pusluh KP; 3.2. Jangka Waktu Penyelesaian a. Jam operasional untuk mengupload materi terbaru terekomendasi dan pemberian hak akses (username dan password) bagi penyuluh perikanan PNS dilaksanakan pada 5 (lima) hari kerja dengan rincian : - Hari Senin s/d Kamis dimulai pada jam 07:00 WIB sampai dengan jam 12:00 WIB, istirahat jam 12:00 sampai dengan 13:00 kemudian dilanjutkan pada jam 13:00 sampai dengan jam 15:00 WIB; - Hari Jum at dimulai pada jam 07:00 sampai dengan jam 11:30 WIB, istirahat jam 11:30 sampai dengan jam 13:00 WIB kemudian dilanjutkan pada jam 13:00 sampai dengan jam 15:30 WIB; b. Bagi penyuluh penyuluh perikanan yang belum terdaftar (diberi akses username dan password) di Cyber Extension dapat mengirim materi spesifik lokasi dan kearifan lokal melalui akan dikoreksi oleh admin Cyber Extension dan akan diunggah ke Cyber Extension selama menurut persyaratan selambat-lambatnya 1 jam setelah dibuka Biaya/tarif Pengguna layanan publik yang mengakses dan berkontribusi dalam Cyber Extension Pusluh KP tidak dipungut biaya. 5

7 3.4. Produk Pelayanan Produk pelayanan yang diberikan berupa informasi pembangunan KP, materi penyuluhan KP yang terekomendasi dan materi penyuluhan spesifik lokasi dan kearifan lokal Sarana, Prasarana, dan/atau Fasilitas Sarana, Prasarana, dan/atau Fasilitas standar yang ada : a. Sarana yang digunakan untuk operasional website meliputi, computer, printer, scanner, dan server b. Prasarana yang digunakan ruangan data dan informasi c. Fasilitas yang digunakan berupa akses internet 3.6. Kompetensi Pelaksana Kemampuan yang harus dimiliki pelaksana meliputi: a. Memahami komunikasi dan informasi; b. Terampil dalam penguasaan komputer dan internet; c. Terampil dalam menulis; d. Memahami ilmu penyuluhan; e. Memahami substansi materi penyuluhan KP Pengawasan Internal Pengendalian dilakukan oleh atasan langsung (Kepala Penyelenggaraan Penyuluhan) dan Kepala Pusat Penyuluhan Persyaratan Persyaratan untuk dapat berkontribusi di Cyber Extension ini adalah untuk penyuluh perikanan dengan jenis penyuluh sesuai dengan UU No. 16 Tahun 2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan yaitu 3 jenis penyuluh : Penyuluh Perikanan PNS, Penyuluh Perikanan Swadaya dan Penyuluh Perikanan Kehormatan, adapun untuk Penyuluh Perikanan Bantu (PPB) bisa berkontribusi dengan mengirimkan materi/artikel ke program_monevluh@yahoo.com Pengelola/Penanggung Jawab Penanggung Jawab : Kepala Bidang Penyelenggaraan Penyuluhan (Untung Prasetyono, A. Pi. MM) Pelaksana : Kepala Sub Bidang Metode dan Materi Penyuluhan (Zainora, SP) Admin : Anggi Soesalit, S. St. Pi Pembiayaan Penyuluh atau masyarakat yang mengakses di Cyber Extension tidak dipungut biaya. Demikian juga jika penyuluh akan berkontribusi tulisan untuk diunggah di Cyber tidak ada biaya sama sekali. 6

8 3.11. Pengaduan, Saran, Kritik dan Masukan Pengaduan, saran, kritik dan masukan berkenaan dengan pelayanan Cyber extension dilakukan secara online dengan mengirimkan di menu FORUM DISKUSI > ISI FORUM DISKUSI. Selain itu bisa dikirimkan ke alamat pusluhkp@kkp.go.id dengan tembusan program_monevluh@yahoo.com atau dengan telepon (021) , (021) dan Fax : (021) Mekanisme Penyusunan dan Pengunggahan Materi dari Sumber Teknologi KKP Berikut adalah diagram mekanisme penyusunan dan pengunggahan materi penyuluhan dari sumber teknologi KKP : 7

9 3.13. Mekanisme Penyusunan dan Pengunggahan Materi dari Daerah (Teknologi Spesifik Lokasi dan Kearifan Lokal) Berikut adalah diagram mekanisme penyusunan dan pengunggahan materi penyuluhan spesifik lokasi dan kearifan local dari sumber penyuluh perikanan : 8

10 IV. MAKLUMAT PELAYANAN DENGAN INI, KAMI MENYATAKAN SANGGUP MENYELENGGARAKAN PELAYANAN SESUAI STANDAR PELAYANAN YANG TELAH DITETAPKAN DAN APABILA KAMI TIDAK MEPATI JANJI LAYANAN (MEMBERIKAN PELAYANAN SECARA PROFESIONAL DAN SEPENUH HATI) TEGURLAH DAN LAPORKAN KE UNIT PENGADUAN. 9

11 V. OPERASIONAL Cyber Extension KP dioperasikan oleh admin dari Pusat Penyuluhan KP. Admin bertugas untuk mengupdate dan mengupload materi-materi perikanan terkini dan terekomondasi baik berupa artikel, video, poster yang bersumber dari pusat dan daerah serta dari instansi yang lain. Materi-materi dalam Cyber Extension diupdate setiap saat dan selalu diperbaharui dengan materi-materi perikanan terkini Mengaktifkan Cyber Extension KP Aktifkan web Pusluh KP : kemudian pilih aplikasi Cyber extension KP atau langsung ketik address : mfcepusluh.bpsdmkp.kkp.go.id akan muncul menu cyber extension KP dengan bagian-bagian sebagai berikut : 10

12 5.2. Memilih dan Mengaktifkan Video Perikanan Klik menu Galeri Video, pilih kategori (budidaya, penangkapan, pengolahan dan pemasaran hasil, metodologi penyuluhan dll) akan muncul : 5.3. Memilih dan Mengunduh Materi Penyuluhan KP Klik menu Galeri Materi Penyuluhan pilih kategori Materi Penyuluhan KP akan muncul : 11

13 5.4. Memilih dan Mengunduh Materi Penyuluhan Spesifik Lokasi Klik menu Galeri Materi Penyuluhan pilih kategori Materi Penyuluhan Spesifik Lokasi akan muncul : 5.5. Memilih dan Mengunduh Poster Klik menu Poster pilih kategori Poster akan muncul : 12

14 5.6. Melakukan Konsultasi Aplikasi atau Umpan Balik Dari Teknologi Klik menu FORUM DISKUSI dan isi hal yang akan dikonsultasikan atau diinformasikan akan muncul : 5.7. Membaca Informasi yang Berkaitan dengan Cyber Extension Kp Klik menu INFORMASI dan pilih informasi yang dikehendaki akan muncul : 13

15 5.8. Melihat Tautan/Link Situs Pemerintah (Kkp), Organisasi, Aplikasi Pusluh dan Blog Penyuluh Perikanan Klik menu LINK dan pilih menu link yang dikehendaki akan muncul : 5.9. Mengunggah Materi Ke Cyber Extension KP Masukan USERNAME dan PASSWORD ke FORM LOG IN yang telah disediakan (kode username dan password meminta terlebih dahulu ke Admin Cyber extension KP) 14

16 15

17 16

18 VI. PENUTUP Standar pelayanan operasional Cyber Extension KP diharapkan menjadi pedoman bagi admin, penyuluh perikanan maupun evaluator dalam megukur kinerja pelayanan operasional Cyber extension. Guna menyempurnakan Standar pelayanan operasional Cyber Extension KP Pusluh KP secara period dilakukan penyempurnana dengan melibatkan wakil penyuluh perikanan dan masyarakat. 17

I. WEBSITE PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

I. WEBSITE PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN I. WEBSITE PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN www.pusluh.kkp.go.id A PENGERTIAN Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak,

Lebih terperinci

MENGENAI OPERASIONAL DAN PEMANFAATA WEBSITE PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

MENGENAI OPERASIONAL DAN PEMANFAATA WEBSITE PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN MENGENAI OPERASIONAL DAN PEMANFAATA WEBSITE PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN www.pusluh.kkp.go.id A PENGERTIAN Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks,

Lebih terperinci

Menjadi Kementerian yang kredibel dalam memberikan layanan informasi publik.

Menjadi Kementerian yang kredibel dalam memberikan layanan informasi publik. Dasar Hukum UUD 1945 Pasal 28 F menyebutkan bahwa setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak untuk mencari, memperoleh,

Lebih terperinci

I. Sekilas Tentang Website SKPD

I. Sekilas Tentang Website SKPD I. Sekilas Tentang Website SKPD Perkembangan teknologi informasi yang sedemikian cepatnya telah membawa dunia memasuki era baru yang lebih cepat dari yang pernah dibayangkan sebelumnya. Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR / PERMEN-KP/2017 TENTANG SATU DATA KELAUTAN DAN PERIKANAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR / PERMEN-KP/2017 TENTANG SATU DATA KELAUTAN DAN PERIKANAN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR / PERMEN-KP/2017 TENTANG SATU DATA KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Yogyakarta, 3 Januari 2017 Kepala BKPP DIY. Ir. Arofa Noor Indriani, M.Si. NIP

KATA PENGANTAR. Yogyakarta, 3 Januari 2017 Kepala BKPP DIY. Ir. Arofa Noor Indriani, M.Si. NIP KATA PENGANTAR Undang-Undang Dasar Negara Repulik Indonesia Tahun 1945 (amandemen), pasal 28 F menyebutkan bahwa setiap orang berhak berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG BADAN PUSAT STATISTIK PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR PELAYANAN LAYANAN KONSULTASI DAN INFORMASI STATISTIK DI LINGKUNGAN BADAN PUSAT STATISTIK DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Buku Petunjuk Operasional SISTEM PROPOSAL ELEKTRONIK Dana Alokasi Khusus (DAK) Sentra IKM

Buku Petunjuk Operasional SISTEM PROPOSAL ELEKTRONIK Dana Alokasi Khusus (DAK) Sentra IKM 2017 Buku Petunjuk Operasional SISTEM PROPOSAL ELEKTRONIK Dana Alokasi Khusus (DAK) Sentra IKM DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA Daftar Isi PENDAHULUAN...2

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PERMOHONAN INFORMASI PUBLIK DI BPTU-HPT SEMBAWA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PERMOHONAN INFORMASI PUBLIK DI BPTU-HPT SEMBAWA STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PERMOHONAN INFORMASI PUBLIK DI BPTU-HPT SEMBAWA No. Kegiatan 1 Menerima permintaan informasi publik Bagian layanan Mulai Pelaksana Bagian Informasi & Dokumentasi PPID 2 Melaporkan

Lebih terperinci

MASUKAN PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BPSDMKP TERHADAP PROGRAM ICCTF-PIKUL DALAM TRANSFORMASI TRANSFORMASI SISTEM INFORMASI IKLIM DAN CUACA

MASUKAN PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BPSDMKP TERHADAP PROGRAM ICCTF-PIKUL DALAM TRANSFORMASI TRANSFORMASI SISTEM INFORMASI IKLIM DAN CUACA MASUKAN PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BPSDMKP TERHADAP PROGRAM ICCTF-PIKUL DALAM TRANSFORMASI TRANSFORMASI SISTEM INFORMASI IKLIM DAN CUACA KE SKPD (ikhsan Haryadi, S.Pi, M.Si) PENDAHULUAN Arah

Lebih terperinci

2 2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik I

2 2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik I No.406, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN KP. Aplikasi. Penamaan Domain. Sistem Informasi. Pengelolaan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14/PERMEN-KP/2014 TENTANG

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA

PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA UNTUK GURU PANDUAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI UNTUK GURU 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, dengan

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: : PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIBAKTI MINA BAHARI.

MEMUTUSKAN: : PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIBAKTI MINA BAHARI. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.26/MEN/212 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIBAKTI MINA BAHARI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR / PERMEN-KP/2017 TENTANG SATU DATA KELAUTAN DAN PERIKANAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR / PERMEN-KP/2017 TENTANG SATU DATA KELAUTAN DAN PERIKANAN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR / PERMEN-KP/2017 TENTANG SATU DATA KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

KEBIJAKAN PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN, DAN SINERGI PENYELENGGARAN PENYULUHAN

KEBIJAKAN PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN, DAN SINERGI PENYELENGGARAN PENYULUHAN AN KELAUTAN DAN, DAN SINERGI PENYELENGGARAN AN Oleh : KUSDIANTORO Kepala Bidang Program dan Monev, Pusat Penyuluhan KP Disampaikan pada acara Temu Kelembagaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

Lebih terperinci

USER MANUAL. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Untuk Pengguna Umum. Sistem Informasi Unit Layanan Pengadaan (SIULP)

USER MANUAL. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Untuk Pengguna Umum. Sistem Informasi Unit Layanan Pengadaan (SIULP) USER MANUAL Sistem Informasi Unit Layanan Pengadaan (SIULP) Untuk Pengguna Umum Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Dilarang memperbanyak,

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PUBLIK (SIPP)

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PUBLIK (SIPP) SISTEM INFORMASI PELAYANAN PUBLIK (SIPP) Ruang lingkup Peraturan Menteri PANRB 01 Kementerian Lembaga Pemerintah Non Kementerian 02 03 Lembaga Non Struktural Kesekretariatan Lembaga Negara 04 05 Pemerintah

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.346, 2010 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI. E-GOVERNMENT. Pelaksanaan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.346, 2010 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI. E-GOVERNMENT. Pelaksanaan. BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.346, 2010 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI. E-GOVERNMENT. Pelaksanaan. PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.10/MEN/VII/2010

Lebih terperinci

Standar Operasional Prosedur (SOP) LAYANAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) KEMENTERIAN AGAMA

Standar Operasional Prosedur (SOP) LAYANAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) KEMENTERIAN AGAMA Standar Operasional Prosedur (SOP) LAYANAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) KEMENTERIAN AGAMA I. Latar Belakang Informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang. Karenanya, hak memperoleh

Lebih terperinci

MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PELAKU USAHA

MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PELAKU USAHA 2016 MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PELAKU USAHA APLIKASI OBAT HEWAN DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN DIREKTORAT KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur ke

Lebih terperinci

11 Program Prioritas KIB II

11 Program Prioritas KIB II KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI Oleh: Gatot Sugiharto Asisten Deputi Bidang Pelayanan Perekonomian Deputi Pelayanan Publik Bandung, 18-19 April 2013 1 11 Program Prioritas

Lebih terperinci

PENJELASAN UMUM TENTANG INPUT DATA ONLINE EVALUASI KINERJA PKBM TAHUN 2015

PENJELASAN UMUM TENTANG INPUT DATA ONLINE EVALUASI KINERJA PKBM TAHUN 2015 DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN D AN KESETARAAN DIREKTORAT JEDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2015 PENJELASAN UMUM TENTANG

Lebih terperinci

Elearning Perbanas Panduan Mahasiswa

Elearning Perbanas Panduan Mahasiswa Elearning Perbanas Panduan Mahasiswa Ed.. 20150320 Panduan Mahasiswa Pengguna elearning Perbanas Ed. 20150320 Daftar Isi Daftar Isi... 1 I. Login ke Elearning Perbanas... 2 II. Melihat Mata Kuliah Anda...

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN. Buku Panduan Membuat BLOG GURU PINTER SEKOLAH. By PinterSolution

BUKU PANDUAN. Buku Panduan Membuat BLOG GURU PINTER SEKOLAH. By PinterSolution BUKU PANDUAN Buku Panduan Membuat BLOG GURU PINTER SEKOLAH By PinterSolution 2 BLOG GURU PENGERTIAN BLOG Blog berasal dari kata Web dan Log (WEBLOG) yang berarti catatan online (yang berada di web). Pengertian

Lebih terperinci

Modul Pengguna SCeLE

Modul Pengguna SCeLE Modul Pengguna SCeLE Halaman utama SCeLE SCeLE adalah sistem yang berbasis web, sehingga untuk dapat menggunakannya dibutuhkan web browser (Internet Explorer / Mozilla / Netscape / Opera / dll). Untuk

Lebih terperinci

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.10/MEN/VII/2010 TENTANG E-GOVERNMENT DI KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1254, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN. Penyuluhan Perikanan. Sarana. Prasarana. Pemanfaatan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

Lebih terperinci

Presentasi Hasil Penilaian Dinkes Provinsi By Zeembry

Presentasi Hasil Penilaian Dinkes Provinsi By Zeembry Presentasi Hasil Penilaian Dinkes Provinsi 2016 By Zeembry Pengantar Dari 34 Dinas Kesehatan Provinsi, hanya 22 Peserta yang mengikuti Kompetisi. Alasan karena tidak mengikuti adalah tidak mempunyai website,

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN. Web eproc (Frontend)

PETUNJUK PENGGUNAAN. Web eproc (Frontend) PETUNJUK PENGGUNAAN (Frontend) Direktorat Pengembangan Sistem Pengadaan Secara Elektronik Deputi Bidang Monitoring Evaluasi dan Pengembangan Sistem Informasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah

Lebih terperinci

LAPORAN PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK

LAPORAN PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK LAPORAN PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK BALAI PENELITIAN TANAMAN INDUSTRI DAN PENYEGAR BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2016 1. Gambaran Umum Pelaksanaan Pengelolaan dan Pelayanan

Lebih terperinci

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA Nomor : 85 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN MATERI PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

https://pengawaspinrang.wordpress.com MANUAL BOOK penggunaan blog Pengawa Sekola Idarahma Ibrahim

https://pengawaspinrang.wordpress.com MANUAL BOOK penggunaan blog Pengawa Sekola Idarahma Ibrahim https://pengawaspinrang.wordpress.com MANUAL BOOK penggunaan blog Pengawa Sekola Idarahma Ibrahim PANDUAN (MANUAL) PENGGUNAAN BLOG http://pengawaspinrang.wordpress.com UNTUK PENGAWAS SEKOLAH A. Membuka

Lebih terperinci

1 A p l i k a s i D e s a O n l i n e BAB I PENDAHULUAN

1 A p l i k a s i D e s a O n l i n e BAB I PENDAHULUAN 1 A p l i k a s i D e s a O n l i n e BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Desa Online adalah Aplikasi yang dibangun oleh Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN WEBSITE PUSAT UNGGULAN IPTEK (BETA VERSION)

PANDUAN PENGGUNAAN WEBSITE PUSAT UNGGULAN IPTEK (BETA VERSION) PANDUAN PENGGUNAAN WEBSITE PUSAT UNGGULAN IPTEK (BETA VERSION) Pengguna: Lembaga Direktorat Lemlitbang Direktorat Jenderal Kelembagaan Iptek dan Dikti Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Lebih terperinci

PEMBAHASAN PEMUTAKHIRAN WEBSITE DITJEN KSDAE SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL KSDAE

PEMBAHASAN PEMUTAKHIRAN WEBSITE DITJEN KSDAE SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL KSDAE PEMBAHASAN PEMUTAKHIRAN WEBSITE DITJEN KSDAE DASAR - UU No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan; - UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; - Peraturan Presiden Nomor 85 Tahun 2007 tentang

Lebih terperinci

Halaman 0 PANDUAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI BUKU PELAUT ONLINE

Halaman 0 PANDUAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI BUKU PELAUT ONLINE Halaman 0 Halaman 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 DAFTAR GAMBAR... 2 PENDAHULUAN... 4 PERANGKAT YANG DIBUTUHKAN... 5 ALUR PERMOHONAN BUKU PELAUT... 6 CARA MEMBUKA SITUS... 7 MENU BUKU PELAUT... 14 A. GENERAL...

Lebih terperinci

MANUAL SIMPONI PPI PERMOHONAN IZIN POS

MANUAL SIMPONI PPI PERMOHONAN IZIN POS MANUAL SIMPONI PPI PERMOHONAN IZIN POS SIMPONI PPI SIMPONI PPI adalah Sistem Layanan Online Perizinan Penyelenggaraan Pos dan Informatika (e-licensing), dan merupakan bagian dari sistem pelayanan publik

Lebih terperinci

Sistem Pemetaan Sarana dan Prasarana Kawasan

Sistem Pemetaan Sarana dan Prasarana Kawasan Sistem Pemetaan Sarana dan Prasarana Kawasan 1.1. Latar Belakang Sistem sarana prasarana kawasan digunakan untuk monitoring pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana di kawasan transmigrasi. Sarana

Lebih terperinci

BAB III OBJEK LAPORAN KKL. Balai besar pengembangan latihan kerja dalam negeri (BBPLKDN)

BAB III OBJEK LAPORAN KKL. Balai besar pengembangan latihan kerja dalam negeri (BBPLKDN) BAB III OBJEK LAPORAN KKL 3.1 Gambaran Umum BBPLKDN Bandung 3.1.1 Sejarah BBPLKDN Bandung Balai besar pengembangan latihan kerja dalam negeri (BBPLKDN) bandung adalah lembaga pelatihan pemerintah yang

Lebih terperinci

Informasi Pelayanan pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun 1. Pelayanan Informasi Publik

Informasi Pelayanan pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun 1. Pelayanan Informasi Publik Informasi Pelayanan pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun 1. Pelayanan Informasi Publik No Jenis Pelayanan Tata Cara Pelayanan 1. Pelayanan Informasi Publik Pemohon informasi dapat menyampaikan

Lebih terperinci

Gambar Halaman Awal KTI Online

Gambar Halaman Awal KTI Online - 1/24 A. Langkah Kerja 1. Membuka Situs KTI Online Situs KTI Online dapat diakses melalui alamat www.ktiguru.net. Untuk mengakses situs tersebut disarankan untuk menggunakan web browser Mozilla Firefox

Lebih terperinci

Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Sistim informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (SIMLUHTAN)

Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Sistim informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (SIMLUHTAN) Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Sistim informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (SIMLUHTAN) KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-nya

Lebih terperinci

MATERI SIAKAD DAN TEKNOLOGI INFORMASI FEB UB. Oleh : PENGELOLA SISTEM INFORMASI DAN KEHUMASAN (PSIK)

MATERI SIAKAD DAN TEKNOLOGI INFORMASI FEB UB. Oleh : PENGELOLA SISTEM INFORMASI DAN KEHUMASAN (PSIK) MATERI SIAKAD DAN TEKNOLOGI INFORMASI FEB UB Oleh : PENGELOLA SISTEM INFORMASI DAN KEHUMASAN (PSIK) Fasilitas TI di FEB UB 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Hotspot / Wifi (24 Jam Nonstop) Website Beasiswa Blog Mahasiswa

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA

PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA PANDUAN PENGGUNAAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI MATA PELAJARAN FISIKA UNTUK SISWA PANDUAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, dengan rahmat-nya,

Lebih terperinci

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN INDONESIA

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN INDONESIA 2018 USER MANUAL SATKER APLIKASI e-planning BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN INDONESIA DAFTAR ISI PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI E-PLANNING... 2 USER PRODI... 4 Mengubah

Lebih terperinci

(Electronic Human Resource Management)

(Electronic Human Resource Management) PANDUAN e-hrm (Electronic Human Resource Management) KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA 2016 DAFTAR ISI 1.1 DAFTAR ISI... ii 1.2 PENDAHULUAN... iii 1.3 E-HRM... 1 1.4 PROSES

Lebih terperinci

PANDUAN AGEN MENJADI. Edisi 2.0/2/2016/II. Kudoplex Jl. Yado 1 No. 7, Radio Dalam Jakarta Selatan

PANDUAN AGEN MENJADI. Edisi 2.0/2/2016/II. Kudoplex Jl. Yado 1 No. 7, Radio Dalam Jakarta Selatan Edisi 2.0/2/2016/II PANDUAN MENJADI AGEN PT Kudo Teknologi Indonesia Kudoplex Jl. Yado 1 No. 7, Radio Dalam Jakarta Selatan 12140 +62 21 2751 3980 www.kudo.co.id Kudo Indonesia Kudo Indonesia Kudo Indonesia

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PERMEN-KP/2017 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIBAKTI MINA BAHARI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... 0 KATA PENGANTAR... 3 BAB I PENDAHULUAN...

DAFTAR ISI... 0 KATA PENGANTAR... 3 BAB I PENDAHULUAN... 0 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 0 KATA PENGANTAR... 3 BAB I PENDAHULUAN... 4 1. FRONTEND... 4 A. Profil... 5 a. Visi dan Misi... 5 b. Sejarah... 6 c. AD/ART... 6 d. Hymne/Mars... 7 e. Susunan Pengurus... 7

Lebih terperinci

Daftar Isi Daftar Isi...1 Pendahuluan...2 Aplikasi Sarana Bantu Navigasi Pelayaran... 2 Alur Aplikasi... 2 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lun

Daftar Isi Daftar Isi...1 Pendahuluan...2 Aplikasi Sarana Bantu Navigasi Pelayaran... 2 Alur Aplikasi... 2 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lun Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar Isi...1 Pendahuluan...2 Aplikasi Sarana Bantu Navigasi Pelayaran... 2 Alur Aplikasi...

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 16/Permentan/OT.140/2/2013 TENTANG

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 16/Permentan/OT.140/2/2013 TENTANG MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 16/Permentan/OT.140/2/2013 TENTANG PEDOMAN SISTEM MANAJEMEN INFORMASI PENYULUHAN PERTANIAN (SMIPP) DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERTANIAN

Lebih terperinci

TIM PENYUSUN Penanggung Jawab Ketua Sekretaris Anggota : Aman Riyadi : Victor Teguh Prihartono : Helmina : Elfi Susanti Indri Andiniarti Catur Santi Darini ii DAFTAR ISI KATAPENGANTAR TIM PENYUSUN... i

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI SIPP-IMTA (SISTEM PELAYANAN PERPANJANGAN IJIN MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA ASING) imta.jeparakab.go.id

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI SIPP-IMTA (SISTEM PELAYANAN PERPANJANGAN IJIN MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA ASING) imta.jeparakab.go.id PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI SIPP-IMTA (SISTEM PELAYANAN PERPANJANGAN IJIN MEMPEKERJAKAN TENAGA KERJA ASING) imta.jeparakab.go.id DINAS KOPERASI UKM TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN JEPARA 2017 KATA

Lebih terperinci

7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN

7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN 109 7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN 7.1. Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem dimaksudkan untuk mendefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh sistem manajemen pengetahuan

Lebih terperinci

MENJELAJAHI SIPIKA USER ONLY PANDUAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PENELITIAN INOVASI KONSULTASI DAN ADVOKASI PKP2A III LAN

MENJELAJAHI SIPIKA USER ONLY PANDUAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PENELITIAN INOVASI KONSULTASI DAN ADVOKASI PKP2A III LAN USER ONLY MENJELAJAHI SIPIKA PANDUAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PENELITIAN INOVASI KONSULTASI DAN ADVOKASI Integritas Profesional Inovatif Peduli Team Work PKP2A III LAN Jl. HM. Ardan (Ring Road III)

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4. 1 Implementasi Sistem Atau Aplikasi 4. 1. 1 Spesifikasi Sistem Aplikasi pengolahan jurnal online berbasis web dibuat dengan menggunakan bahasa PHP 5.0 sebagai

Lebih terperinci

Standar Pelayanan [SP]

Standar Pelayanan [SP] Standar Pelayanan [SP] Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Tahun 2013 KATA PENGANTAR Pusbindiklatren mengemban fungsi sebagai pembina perencana dan

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI eperda

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI eperda PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI eperda DIREKTORAT PRODUK HUKUM DAERAH DIREKTORAT JENDERAL OTONOMI DAERAH KEMENTERIAN DALAM NEGERI 2016 Kata Sambutan Aplikasi Online registrasi dan pemantauan Rancangan Peraturan

Lebih terperinci

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin

Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin 270 Gambar 4.22 Layar Tambah Instruktur Admin Layar ini merupakan layar Tambah Instruktur untuk admin yang telah melakukan login. Layar ini berisi formulir pengisisan data-data diri instruktur. Tombol

Lebih terperinci

PAPERLESS OFFICE. User Guide. Petunjuk Sederhana Menggunakan PLO. KKN PPM UGM Unit 67 Antar Semester 2010 Pengelolaan Sampah UGM Terpadu Berbasis 3R

PAPERLESS OFFICE. User Guide. Petunjuk Sederhana Menggunakan PLO. KKN PPM UGM Unit 67 Antar Semester 2010 Pengelolaan Sampah UGM Terpadu Berbasis 3R PAPERLESS OFFICE User Guide Petunjuk Sederhana Menggunakan PLO KKN PPM UGM Unit 67 Antar Semester 2010 Pengelolaan Sampah UGM Terpadu Berbasis 3R Bab I Pendahuluan Apakah Paperless Office Itu? Paperless

Lebih terperinci

MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING. Muhamad Ali, MT.

MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING. Muhamad Ali, MT. MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING Muhamad Ali, MT http://elektro.uny.ac.id/muhal Fitur-Fitur E-Learning dengan LMS Moodle Ditinjau dari segi fasilitas, E-learning yang dikembangkan

Lebih terperinci

TUTORIAL APLIKASI ONLINE AGENDA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

TUTORIAL APLIKASI ONLINE AGENDA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG TUTORIAL APLIKASI ONLINE AGENDA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2012 DAFTAR ISI 1. PANDUAN UNTUK PENGGUNA (USER)... 3 1.1. CARA

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA www.depkop.go.id SISTEM ADMINISTRASI LAYANAN BADAN HUKUM KOPERASI (SISMINBHKOP) sisminbhkop.id sisminbhkop.depkop.go.id PANDUAN UNTUK

Lebih terperinci

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik 1.1. LATAR BELAKANG Dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 28 F disebutkan bahwa setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh Informasi untuk mengembangkan pribadi

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN PELAYANAN INFORMASI PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2016

LAPORAN TAHUNAN PELAYANAN INFORMASI PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2016 LAPORAN TAHUNAN PELAYANAN INFORMASI PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2016 A. KEBIJAKAN PELAYANAN INFORMASI UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan

Lebih terperinci

Fitur Utama. Trackable. Traceable

Fitur Utama. Trackable. Traceable Bagi PUJK 2016 2 Fitur Utama Trackable fasilitas bagi Konsumen yang menyampaikan pengaduan untuk mengetahui sampai sejauh mana pengaduannya ditangani, baik oleh OJK maupun Pelaku Usaha Jasa Keuangan terkait

Lebih terperinci

Modul Pelatihan Membuat Blog dengan Wordpress

Modul Pelatihan Membuat Blog dengan Wordpress Modul Pelatihan Membuat Blog dengan Wordpress Oleh Dwi Putri Pertiwi UPT. Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sebelas Maret Pengertian Blog Blog adalah kependekan dari Weblog, istilah yang pertama

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG. (SIMPeL) Versi UNTUK PPK

PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG. (SIMPeL) Versi UNTUK PPK Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Pusat Layanan Pengadaan Secara Elektronik PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGADAAN LANGSUNG (SIMPeL) Versi 4.0.0 UNTUK PPK Gd. Juanda II Lt.17

Lebih terperinci

2017, No Mengingat : 1. Undang Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,

2017, No Mengingat : 1. Undang Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1777, 2017 KEMEN-KP. Penyaluran Bantuan Pemerintah. Perubahan. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60/PERMEN-KP/2017 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

Daftar Isi PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN

Daftar Isi PETUNJUK PEMAKAIAN APLIKASI NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 1 Daftar Isi BAB 1... 3 PENDAHULUAN... 3 1.1 ALUR KERJA SI-NPP... 3 BAB 2... 4 MENJALANKAN APLIKASI SI-NPP... 4 2.1 MASUK KE APLIKASI SI-NPP... 4 2.2 MENU DALAM APLIKASI (NPP)... 4 2.2.1 Menu Informasi...

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SITUS MONITORING DATA INTRANET DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

PETUNJUK PENGGUNAAN SITUS MONITORING DATA INTRANET DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PETUNJUK PENGGUNAAN SITUS MONITORING DATA INTRANET DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN 2012 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Pendahuluan... 3 I. Setting Awal... 4 II. Menu Layanan Informasi Ditjen Perbendaharaan...

Lebih terperinci

INTERNET DASAR DEFINISI INTERNET

INTERNET DASAR DEFINISI INTERNET INTERNET DASAR Modul Pelatihan dan Pendampingan Rumah Kreatif BUMN DEFINISI INTERNET Internet adalah jaringan besar yang saling berhubungan dari jaringan-jaringan komputer yang menghubungkan orangorang

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38 TAHUN 2012

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38 TAHUN 2012 PERATURAN MENTERI NOMOR 38 TAHUN 212 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KINERJA UNIT PELAYANAN PUBLIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pembinaan aparatur negara yang

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2017 TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2017 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2017 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGAMANAN TRANSAKSI ELEKTRONIK LAYANAN PAJAK ONLINE

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN BERMOTOR PENYEDIA

PETUNJUK PENGGUNAAN BERMOTOR PENYEDIA PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing KENDARAAN BERMOTOR PENYEDIA Update 27 Februari 2013 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e-purchasing Kendaraan bermotor Pemerintah Dalam Aplikasi...

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN LOMBA KARYA TULIS INOVASI PENYULUH PERIKANAN TAHUN BAB I PENDAHULUAN

PANDUAN PELAKSANAAN LOMBA KARYA TULIS INOVASI PENYULUH PERIKANAN TAHUN BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSAT PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR: SK. 27 /BPSDMKP/VI/2015 TENTANG PANDUAN PELAKSANAAN LOMBA KARYA TULIS INOVASI PENYULUH PERIKANAN TAHUN 2015. PANDUAN PELAKSANAAN

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 104 TAHUN : 2017 PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 102 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN WEBSITE RESMI PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

Lampiran : Pemberitahuan Penyelenggaraan Kegiatan e-aspirasi Kemenkes 2018 Nomor : IR.01.01/VIII/706/2018 Tanggal : 26 Februari 2018 KRITERIA LOMBA E-ASPIRASI WEBSITE DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Lebih terperinci

KEBIJAKAN DAN KEGIATAN PENYULUHAN DALAM MENDUKUNG INDUSTRIALISASI PERIKANAN BERBASIS BLUE ECONOMY

KEBIJAKAN DAN KEGIATAN PENYULUHAN DALAM MENDUKUNG INDUSTRIALISASI PERIKANAN BERBASIS BLUE ECONOMY KEBIJAKAN DAN KEGIATAN PENYULUHAN DALAM MENDUKUNG INDUSTRIALISASI PERIKANAN BERBASIS BLUE ECONOMY Oleh : KUSDIANTORO, S.Pi., M.Si (Kepala Bidang Program, Monev) Disampaikan pada acara Rapat Koordinasi

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN KALIMANTAN TENGAH TAHUN

RENCANA STRATEGIS BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN KALIMANTAN TENGAH TAHUN RENCANA STRATEGIS BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2010 2014 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN BALAI PENGKAJIAN

Lebih terperinci

Daftar Isi. Daftar Gambar

Daftar Isi. Daftar Gambar Daftar Isi Daftar Isi...1 Daftar Gambar...2 Pendahuluan...3 1.1 Tujuan Pembuatan Dokumen...3 1.2 Definisi Dan Singkatan...3 1.3 Alamat Akses...3 Sumber Daya Yang Dibutuhkan...4 2.1 Perangkat Keras...4

Lebih terperinci

- 1 - KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 50/PJ/2011

- 1 - KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 50/PJ/2011 - 1 - KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 50/PJ/2011 TENTANG TATA KELOLA KONTEN SITUS DIREKTORAT JENDERAL PAJAK DIREKTUR JENDERAL

Lebih terperinci

1. Pendahuluan PPK Memulai Aplikasi Akses ke dalam SPSE PPK untuk Menggunakan SPSE Menu Log Akses...

1. Pendahuluan PPK Memulai Aplikasi Akses ke dalam SPSE PPK untuk Menggunakan SPSE Menu Log Akses... ii Daftar Isi 1. Pendahuluan... 1 1.1. PPK... 3 1.2. Alur Proses PPK dalam Aplikasi... 4 2. Memulai Aplikasi... 5 2.1. Akses ke dalam SPSE PPK untuk Menggunakan SPSE... 5 3. Menu Log Akses... 33 4. Ganti

Lebih terperinci

MEMBUAT WEBLOG PERPUSTAKAAN DENGAN MENGGUNAKAN WORDPRESS.COM 1 Oleh Arif Surachman 2

MEMBUAT WEBLOG PERPUSTAKAAN DENGAN MENGGUNAKAN WORDPRESS.COM 1 Oleh Arif Surachman 2 MEMBUAT WEBLOG PERPUSTAKAAN DENGAN MENGGUNAKAN WORDPRESS.COM 1 Oleh Arif Surachman 2 APA ITU BLOG ATAU WEBLOG Blog merupakan kependekan dari Weblog, berasal dari kata Web dan Log. Dikenalkan pertama kali

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Implementasi Setelah melakukan perancangan maka tahap selanjutnya adalah mengimplementasikan sistem berdasarkan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya. Fase ini merupakan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMBANTU DINAS PSDA PROVINSI JAWA TENGAH I. Latar Belakang Informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari knowledge management system maintenance hardware dan software berbasis web pada Universitas

Lebih terperinci

PANDUAN EVALUASI PEMANFAATAN DAN PENGELOLAAN TIK MENDUKUNG PENYEBARAN INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN LINGKUP BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN

PANDUAN EVALUASI PEMANFAATAN DAN PENGELOLAAN TIK MENDUKUNG PENYEBARAN INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN LINGKUP BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN PANDUAN EVALUASI PEMANFAATAN DAN PENGELOLAAN TIK MENDUKUNG PENYEBARAN INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN LINGKUP BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27/PERMEN-KP/2013 TENTANG PEMANFAATAN SARANA DAN PRASARANA PENYULUHAN PERIKANAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27/PERMEN-KP/2013 TENTANG PEMANFAATAN SARANA DAN PRASARANA PENYULUHAN PERIKANAN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27/PERMEN-KP/2013 TENTANG PEMANFAATAN SARANA DAN PRASARANA PENYULUHAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN

Lebih terperinci

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Paka Ternak Baturraden Bibit Berkualitas Solusi Cerdas KEMENTERIAN PERTANIAN

Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Paka Ternak Baturraden Bibit Berkualitas Solusi Cerdas KEMENTERIAN PERTANIAN Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Paka Ternak Baturraden Bibit Berkualitas Solusi Cerdas KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESWAN Laporan Tahunan PPID Pelaksana BBPTUHPT

Lebih terperinci

ELECTRONIC ASSESSMENT BERBASIS WEB ( Pendukung Self Assessment pada Student Centered Learning )

ELECTRONIC ASSESSMENT BERBASIS WEB ( Pendukung Self Assessment pada Student Centered Learning ) MODUL PANDUAN PENGGUNAAN STUDENT SELF ASSESSMENT SYSTEM ELECTRONIC ASSESSMENT BERBASIS WEB ( Pendukung Self Assessment pada Student Centered Learning ) Oleh: Rahmad Wijaya, S.E., M.M. Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI PEMANTAUAN BEASISWA

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI PEMANTAUAN BEASISWA PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI PEMANTAUAN BEASISWA SISTEM INFORMASI MANAJAMEN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PUSBINDIKLATREN BAPPENAS UNTUK KARYASISWA 2017 0 Kata Pengantar Puji dan syukur kita panjatkan 1 Daftar

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) UNIT KANWIL KEMENAG SUMSEL

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) UNIT KANWIL KEMENAG SUMSEL STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN PUBLIK (PPID) UNIT KANWIL KEMENAG SUMSEL Jalan Ade Irma Nasution N. 08 (Jln. Kapten A. Rivai) Palembang 30129

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Gorontalo, Mei Tim Penyusun

KATA PENGANTAR. Gorontalo, Mei Tim Penyusun KATA PENGANTAR Pembangunan sistem informasi dalam Badan Karantina Pertanian umumnya dan Balai Karantina Pertanian Kelas II Gorontalo khususnya merupakan salah satu upaya dalam mendukung penyelenggaraan

Lebih terperinci

Tentang Informasi Publik Kamis, 22 Desember 2011

Tentang Informasi Publik Kamis, 22 Desember 2011 Tentang Informasi Publik Kamis, 22 Desember 2011 VISI "Terwujudnya pelayanan informasi yang responsif, akurat, santun, dan akuntabel mengenai Kementerian Sekretariat Negara" MISI - Menyediakan informasi

Lebih terperinci

Digital Marcomm. Karakteristik Media & Pemasaran Digital. Yani Pratomo, S.S, M.Si. Advertising & Marketing Communication.

Digital Marcomm. Karakteristik Media & Pemasaran Digital. Yani Pratomo, S.S, M.Si. Advertising & Marketing Communication. Modul ke: Digital Marcomm Karakteristik Media & Pemasaran Digital Fakultas Ilmu Komunikasi Yani Pratomo, S.S, M.Si. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id Karakteristik

Lebih terperinci

Panduan Penggunaan Laman Situs Pengamanan Limbah Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Panduan Penggunaan Laman Situs Pengamanan Limbah Fasilitas Pelayanan Kesehatan Panduan Penggunaan Panduan Penggunaan Laman Situs Pengamanan Limbah Fasilitas Pelayanan Kesehatan Desember 2016 Version 1.1 Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Panduan Penggunaan Copyright and third-party

Lebih terperinci

MODUL ADMINISTRATOR WEBSITE SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG

MODUL ADMINISTRATOR WEBSITE SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG MODUL ADMINISTRATOR WEBSITE SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG 1. PENGELOLAAN WEBSITE DENGAN MENGGUNAKAN CONTENT MANAGEMENT SYSTEM (CMS) Pada Website SKPD Pemkab Klungkung

Lebih terperinci

PROGRAM HIBAH AIR MINUM DAN SANITASI

PROGRAM HIBAH AIR MINUM DAN SANITASI Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya PANDUAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BERBASIS WEBSITE PROGRAM HIBAH AIR MINUM DAN SANITASI www.prohamsan.com 1 2 PANDUAN PENGOPERASIAN

Lebih terperinci