TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PADA IBU KHUSUS AUTISME

Transkripsi

1 PENGARUH PENERIMAAN DIRI TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PADA IBU YANG MEMILIKI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS AUTISME Disusun Oleh : Ayu Wulandari Pembimbing : I. Dr. Ira Puspitawati, M.Si., Psi II. dr. Matrissya Hermita, M.Si

2 Latar Belakang Skripsi Definisi Autisme (Muhammad, 2007) Tanda-tanda anak berkebutuhan khusus autisme antara lain Penanganan memiliki anak berkebutuhan khusus autisme

3 Orangtua yang memiliki anak bekebutuhan khusus autisme akan mendampingi anak tersebut dan membutuhkan kemampuan untuk mempunyai rasa percaya diri dalam mengakui anak berkebutuhan khusus autisme ke lingkungan luar. Reaksi orangtua ketika mengetahui anaknya terdiagnosis autisme akan terkejut, sedih, kecewa, merasa bersalah dan menolak. Tidak mudah bagi orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus autisme untuk mengalami fase ini, sebelum akhirnya sampai pada tahap penerimaan (acceptence) (Puspita, 2004).

4 Skripsi Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji tentang pengaruh penerimaan diri terhadap kepercayaan diri pada ibu yang memiliki anak autis

5 Skripsi Kepercayaan Diri Bandura (1997) berpendapat Kepercayaan diri merupakan suatu keyakinan yang dimiliki seseorang bahwa dirinya mampu berperilaku seperti yang dibutuhkan untuk memperoleh hasil seperti yang diharapkan Skala kepercayaan diri dalam penelitian ini diukur berdasarkan ciri-ciri kepercayaan diri yang dikemukakan oleh Lauster (2002), yang terdiri dari empat ciri-ciri, yaitu: Percaya pada kemampuan sendiri, bertindak mandiri dalam mengambil keputusan, memiliki rasa positif terhadap diri sendiri dan berani mengungkapkan g pendapat p

6 Penerimaan Diri Skripsi Chaplin (2004) berpendapat penerimaan diri merupakan sikap yang mencerminkan perasaan seorang sehubungan dengan kenyataan yang ada pada dirinya sehingga individu yang menerima dirinya sendiri dengan baik akan mampu menerima kelemahan atau kelebihan yang dimiliki dengan kenyataan yang ada pada dirinya sehingga individu yang menerima dirinya sendiri dengan baik akan mampu menerima kelemahan atau kelebihan yang dimiliki. Skala penerimaan diri dalam penelitian ini diukur berdasarkan ciri-ciri penerimaan diri yang dikemukakan oleh Sheere (dalam Sari & Nuryoto) (2002), yang terdiri dari lima ciri-ciri, yaitu: Mempunyai keyakinan akan kemampuannya untuk tk menghadapi hd khid kehidupannya, menganggap dirinya i berharga sebagai seseorang manusia yang sederajat dengan orang lain, berani memikul tanggung jawab terhadap perilakunya, menerima pujian dan celaan secara objektif dan tidak menyalahkan dirinya akan keterbatasan yang dimilikinya ataupun mengingkari kelebihannya.

7 Hipotesis Hipotesis pada penelitian ini yaitu terdapat pengaruh penerimaan diri terhadap kepercayaan diri pada ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus autisme.

8 Variabel Dependen (Y): Kepercayaan Diri Skripsi Identifikasi Variabel Variabel Independen (X): Penerimaan Diri Subjek Penelitian & Teknik Sampling 62 wanita yang memiliki anak berkebutuhan khusus autisme di sekolah khusus ataupun umum. Teknik sampel = Purposive sampling

9 Validitas & Reliabilitas Kepercayaan Diri Skripsi Penerimaan diri 20 aitem = 15 valid dan 5 aitem tidak valid. Aitem valid bergerak dengan rentang korelasi antara 0,322-0, aitem = 15 valid dan 10 aitem tidak valid. Aitem valid bergerak dengan rentang korelasi antara 0,319 0,577 Rlibili Reliabilitas dari 20 aitem Rlibili Reliabilitas dari 25 aitem sebesar 0,796. Setelah 5 sebesar 0,762. Setelah 10 aitem yang tidak valid aitem yang tidak valid dibuang, reliabilitas dari 20 dibuang, reliabilitas dari 15 aitem sebesar 0,838 aitem sebesar 0,792

10 Uji Asumsi Skripsi Normalitas Penerimaan Diri dan Kepercayaan Diri Sig > 0,05 Normal Linearitas F = 19,434 Sig. 0, < 005 0,05 Linear

11 Skripsi Uji Hipotesis Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta (Constant) Penerimaan diri

12 Skripsi Deskripsi Subjek pada Setiap Variabel Variabel Mean Empirik (ME) Mean Hipotetik (MH) Standar Kepercayaan diri 64, Penerimaan diri 62, Deviasi (SD) Kepercayaan Diri Penerimaan diri ME = 64, SD -1 SD MH +1 SD + 2 SD Sangat Rendah Sedang Tinggi Sangat Rendah Tinggi ME = 62, SD -1 SD MH +1 SD + 2SD Sangat Rendah Sedang Tinggi Sangat Rendah Tinggi

13 Kesimpulan Skripsi Hipotesis dalam penelitian ini diterima Penerimaan diri maupun kepercayaan diri pada subjek penelitian, berada pada kategori tinggi Saran

14 Terima Kasih