RENCANA KERJA ( RENJA ) BAGIAN HUMAS SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LUMAJANG

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA KERJA ( RENJA ) BAGIAN HUMAS SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LUMAJANG"

Transkripsi

1 RENCANA KERJA ( RENJA ) BAGIAN HUMAS SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LUMAJANG PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN

2 KATA PENGANTAR Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 mewajibkan setiap instansi Pemerintah untuk menyusun Perencanaan Kinerja sebagai dasar Penyusunan Penetapan Dokumen Rencana. Perencanaan kinerja merupakan proses penyusunan Rencana Kinerja sebagai penjabaran dari sasaran program yang telah ditetapkan dalam Rencana stratejik yang akan dilaksanakan oleh instansi Pemerintah melalui berbagai kegiatan tahunan. Perencanaan Kinerja (RENJA) tahun 2014 Bagian Humas Setda Kabupaten disusun berdasarkan Sasaran yang ingin dicapai, Indikator Kinerja Sasaran Rencana Capaian, Program,, serta Tujuan yang akan dicapai dalam tahun yang bersangkutan. Dengan tersusunnya Perencanaan Kinerja (RENJA) Bagian Hubungan Masyarakat (HUMAS) Setda Kabupaten ini, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terkait baik langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan RENJA tahun 2014 Bagian Humas Setda Kabupaten., 7 Januari 2015 Kepala Bagian Humas Setda Kabupaten Drs. EDDY HOZAYNI Pembina NIP DAFTAR ISI HAL KATA PENGANTAR DAFTAR ISI B A B I P E N D A H U L U AN A. LATAR BELAKANG B. MAKSUD DAN TUJUAN C RUANG LINGKUP D ASPEK STRATEJIK i ii

3 E. PROFIL ORGANISASI F. STRUKTUR ORGANISASI B A B II PERENCANAAN STRATEJIK 5 A. VISI DAN MISI B. TUJUAN C. SASARAN D. CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN E. RENCANA STRATEJIK KINERJA B A B III PERENCANAAN KINERJA A. KOMPONEN RENCANA KINERJA B. INDIKATOR KINERJA SASARAN DAN RENCANA CAPAIAN B A B IV P E N U T U P A. KESIMPULAN B. S A R A N LAMPIRAN 3

4 BAB I P E N D A H U L U A N A. LATAR BELAKANG Perencanaan Kinerja merupakan proses penyusunan rencana kinerja sebagai penjabaran dari sasaran program yang telah ditetapkan dalam rencana stratejik, yang akan dilaksanakan oleh instansi Pemerintah melalui berbagai kegiatan tahunan. Bagian Hubungan Masyarakat (HUMAS) adalah salah satu perangkat / lembaga yang berada di bawah Sekretariat Pemerintah Kabupaten diwajibkan untuk menyusun Rencana Kerja (Renja) secara periodik yang merupakan kometmen bagi Instansi untuk mencapai Misi tujuan Instansi / Bagian dalam tahun tertentu. Adapun Landasan Hukum atau ketentuan yang secara tegas tersirat untuk menguatkan alasan Bagian Humas Setda Kabupaten wajib menyusun RENJA adalah : 1. Ung ung Dasar RI 1945 ; 2. Ung Ung Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara ; 3. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 tahun 2002 tentang Pedoman Penyusunan Pertanggung jawaban Pengawasan Keuangan serta Tata Cara Penyusunan APBD, Pelaksanaan Tata Usaha Keuangan Penyusunan APBD ; 4. Peraturan Kabupaten Nomor 15 Tahun 2007 tentang Susunan Organisasi Tata Kerja Sekretariat Kabupaten ; 5. Peraturan Bupati Nomor 15 tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Fungsi Organisasi Sekretariat Kabupaten. 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan. 7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Evaluasi Rencana Pembangunan. 8. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 050/3722/SJ tanggal 28 September 2011 tentang Penyusunan Penetapan Dokumen Rencana. B. MAKSUD DAN TUJUAN Maksud Tujuan dari Penyusunan Rencana Kinerja (RENJA) adalah untuk memberikan tentang sasaran yang ingin dicapai dalam tahun yang bersangkutan dalam rangka Penyusunan Penetapan Dokumen Rencana Organisasi Pemerintah Kabupaten. 4

5 C. RUANG LINGKUP Penyusunan Rencana Kinerja (RENJA) tahun 2015 berdasarkan kegiatan kegiatan yang dimuat dalam Rencana Stratejik Rencana Kebutuhan Anggaran ( RKA ) tahun D. ASPEK STRATEJIK ORGANISASI Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Sekretariat Kabupaten bertugas membantu Sekretaris dalam menyusun kebijakan di big Komunikasi, Dokumentasi serta Pengolahan Data. E. PROFIL ORGANISASI Kedudukan Bagian Humas Setda Kabupaten diatur dengan Peraturan : 1. Peraturan Kabupaten Nomor 15 tahun 2007 tentang Susunan Organisasi Tata Kerja Sekretariat Kabupaten ; 2. Peraturan Bupati Nomor 15 tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Fungsi Organisasi Sekretariat Kabupaten ; Sesuai dengan Aturan yang diterbitkan ; 1. Bagian Humas mempunyai tugas : Membantu Sekretaris dalam menyusun kebijakan di big, Pengolahan Data Dokumentasi ; 2. Bagian Humas dalam melaksanakan tugas bertanggungjawab kepada Sekretaris melalui Asisten dengan menjalankan fungsi : a. Perumusan Penyusun Program Kerja Bagian Humas ; b. Penyelenggaraan pengumpulan penyusunan redaksi pemberitaan, Komunikasi ; c. Penyelenggaraan pengaturan layanan kegiatan penyampaian berita ; d. Penyelenggaraan pengolahan dokumentasi, data pemberitaan Komunikasi ; e. Pengkoordinasian kegiatan kehumasan. f. Penyediaan pedoman data informasi pemberitaan. ; g. Pemfasilitasian kerjasama penyampaian informasi komunikasi ; h. Pelaporan pelaksanaan tugas program kerja Bagian Humas ; i. Pemberian saran pertimbangan mengenai langkah tindakantindakan yang perlu diambil dibig tugasnya kepada Sekretaris melalui Asisten ; j. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai big tugasnya yang diberikan oleh Sekretaris serta Asisten ; 5

6 Sebagaimana Peraturan Kabupaten Nomor 15 tahun 2007 tentang Susunan Organisasi Tata Kerja Sekretariat Kabupaten, Bagian Humas terdiri dari : 1. Kepala Bagian Humas ( Eselon III ) 2. Kepala Sub Bagian ( Eselon IV) 3. Kepala Sub Bagian Penglolaan Data ( Eselon IV ) 4. Kepala Sub Bagian Dokumentasi ( Eselon IV ) Jumlah pegawai yang ada di Bagian Humas Setda Kabupaten terdiri dari : 1. Berdasarkan Pangkat/ Golongan : a. Golongan IV sebanyak 1 (satu) orang terdiri dari : - Golongan IV/a : 1 orang - Golongan IV/b : - orang - Golongan IV/c : - orang - Golongan IV/d : - orang b. Golongan III sebanyak 15 (lima belas ) orang terdiri dari : - Golongan III/ a : 3 orang - Golongan III/ b : 9 orang - Golongan III/ c : 1 orang - Golongan III/ d : 2 orang c. Golongan II sebanyak 1 ( satu ) orang terdiri dari : - Golongan II/ a : - orang - G olongan II/ b : 1 orang - Golongan II/ c : - orang - Golongan II/ d : - orang d. Golongan I sebanyak 3 (tiga ) yang terdiri dari : - Golongan I/ a : - orang - Golongan I/ b : 2 orang - Golongan I/ c : - orang - Golongan I/ d : 1 orang 2. Berdasarkan TingkatPendidikan : a. Pasca Sarjana : - orang b. Sarjana : 7 orang c. Sarjana Muda / D 3 : 2 orang d. SLTA : 8 orang e. SLTP : 1 orang f. SD : 2 orang 3. Status Kepegawaian a. PNS : 20 orang b. CPNS : - orang c. Kontrak : 9 orang 6

7 F. STRUKTUR ORGANISASI Berdasarkan Peraturan Nomor 15 tahun 2007, tentang Struktur Organisasi Tata Kerja Sekretariat Kabupaten, Bagian Humas sebagaimana tersebut dibawah ini : Perda Nomor 15 Tahun 2007 Tentang Susunan Organisasi Tata Kerja Bagian Humas Setda Kabupaten Kepala Bagian Humas (Drs. EDDY HOZAYNI) Kepala Sub Bag (YULI HARISMAWATI, SP) Kepala Sub Bag Pengelolaan data (SOEKARMIATI, SE) Kepala Sub Bag. Dokumentasi (DEWI SAWITRI, S. Kom) 7

8 BAB II PERENCANAAN STRATEJIK Sesuai tugas pokok fungsi Bagian Humas Setda Kab. mempunyai stratejik yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 (lima) tahun, yaitu untuk tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang kendala yang ada atau mungkin yang timbul. Rencana Stratejik Bagian Humas Setda Kab. yang mencakup visi, misi, tujuan, sasaran serta cara pencapaian tujuan sasaran tersebut akan diuraikan dalam bab ini. Kemudian sasaran yang ingin dicapai akan dijelaskan dalam Rencana Kinerja Tahun A. VISI MISI 1. VISI Visi merupakan arah yang hendak dituju Bagian Humas Setda Kab. dengan mempertimbangkan berbagai aspek penting terkait pelaksanaan Tugas, Pokok Fungsi oleh Pemerintah Kabupaten. Adapun Visi Bagian Humas adalah Terdepan dalam pelayanan informasi secara filosofi visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : Terdepan dalam pelayanan informasi artinya sebagai bagian yang melaksanakan kegiatan bertanggung jawab terhadap pelayanan informasi, maka Bagian Humas harus dapat memberikan pelayanan informasi secara efektif efisien baik dari segi prosedur, kecepatan ketepatan dalam pelayanan informasi. Dan selalu mengedepankan pelayanan informasi kepada masyarakat. Pelayanan informasi ini diberikan baik kepada masyarakat secara umum maupun Perangkat di lingkungan Pemerintah Kabupaten. 2. MISI Misi adalah pedoman yang wajib dipegang teguh oleh setiap aparat Bagian Humas dalam mewujudkan Visi, Adapun Misi Bagian Humas adalah Menciptakan pelayanan informasi secara efektif efisien baik dari segi prosedur, kecepatan maupun ketepatan dalam pelayanan. B. TUJUAN Berdasarkan Visi Misi, maka Bagian Humas Setda Kab. menetapkan tujuan sebagai berikut : Meningkatnya pelayanan informasi penyelenggaraan Pemerintahan serta Pembangunan. 8

9 C. SASARAN Sasaran adalah rumusan hasil yang hendak dicapai pada kurun waktu kurang dari satu tahun dalam rentang waktu masa Renstra. Sasaran untuk tujuan meningkatnya pelayanan informasi penyelenggaraan Pemerintah Pembangunan adalah : Terwujudnya penyebarluasan pemerataan informasi komunikasi keseluruh masyarakat. D. CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN 1 Kebijakan Cara pencapaian tujuan sasaran program Hubungan Masyarakat (Humas) Setda Kabupaten, adalah melalui kebijakan antara lain : a. Meningkatkan pelayanan penyediaan bahan informasi komunikasi seluas-luasnya kepada masyarakat. b. Meningkatkan sarana prasarana untuk mendukung meningkatnya kinerja aparatur dalam pelayanan informasi komunikasi c. Memperkuat jaringan informasi untuk penyebaran informasi kepada 2. Program masyarakat. Kebijakan meningkatkan penyediaan bahan informasi komunikasi seluas-luasnya kepada masyarakat melalui program : a. Pengembangan pembangunan b. Perluasan jaringan informasi komunikasi (elektronik, cetak maupun Kelompok) E. RENCANA STRATEJIK KINERJA TAHUN 2015 Untuk tahun 2015, Bagian Humas Setda Kab. menetapkan target sasaran strategi pencapaian sebagai berikut : NO SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET STRATEGI PENCAPAIAN 2015 SESUAI RKA PROGRAM KEGIATAN 1 Media Massa Terlaksananya kerjasama informsi dengan media massa 5 Media Harian, 12 Media mingguan/lokal elektronik, 5 Media Online, 12 Baliho Penyebarluas asan dengan Media Massa Kerjasama dengan Mass Media. 2. Pembinaan Kelompok Masyarakat (KIM) di Kab. Tersebarnya informasi pembangunan pada Kelompok Mayarakat (KIM) 21 Kelompok Masyarakat (KIM) di Kabupaten Pameran KIM tingkat Provinsi Fasilitasi Peningkata n SDM Big Komunikasi Pembinaan Kelompok Masyarakat (KIM) 3. penyelengg araan Terlaksananya penyebarluasan informasi penyelenggaraan 65 orang Wartawan Penyebarluas an Pembangun Penyebarluasan Penyelenggaraan 9

10 Pemerintah Kab. Pemerintah dengan wartawan an Pemerintah 4. Pelatihan SDM dalam big Komunikasi Terlaksananya fasilitasi peningkatan SDM big Komunikasi 320 orang dariunsur Pelajar, Mahasiswa, Masyarakat Fasilitasi Peningkatan SDM Big Komunikasi Pelatihan SDM dalam Big Komunikasi 5. Koordinasi Kehumasan Kab. Terlaksananya Pengembangan Komunikasi,, Media Massa 80 orang Anggota Kehumasan Pengembangan Komunikasi, Media Massa Koordinasi Kehumasan 6 Website Radio Suara pada Bagian Humas Terlaksananya pengembangan Komunikasi, Media Massa 5 orang Tenaga kerja Bulanan di Radio Suara Pengembangan Komunikasi, Media Massa Pengembangan Website Pengelolaan Radio Suara 7 Ketentuan di Big cukai melalui media massa Terlaksananya sosialisasi ketentuan di big cukai tembakau melui media massa 10 Media Cetak (Regional, Harian Mingguan), 4 Radio Swasta Lokal, Baliho/Spanduk Sosialisasi Ketentuan di Big Cukai Penyampaian Ketentuan di Big Cukai melalui Media Massa Kebijakan Program dilakukan setiap tahun dalam kurun waktu 5 (lima) tahun, rencana pelaksanaan pembiayaannya baik melalui APBN/APBD, maupun dalam rangka kerja sama dengan masyarakat. Sejauh mungkin diidentifikasi pula berbagai program ataupun kegiatan yang merupakan peran serta aktif masyarakat sebagai tanggapan atas kebijakan ataupun program Pemerintah, serta kinerjanya. Keberhasilan program yang dilakukan sangat erat kaitannya dengan kebijakan instansi. Dalam rangka itu perlu diidentifikasi pula keterkaitan antara kebijakan yang telah ditetapkan dengan program kegiatan sebelum diimplementasikan.kebijakan tersebut perlu dikaji terlebih dahulu untuk meyakinkan apakah kebijakan yang telah ditetapkan benar-benar dapat dilaksanakan. Sasaran program yang telah ditetapkan dalam Rencana Stratejik kemudian dijabarkan lebih lanjut kedalam suatu Rencana Kinerja tahunan. 10

11 BAB III PERENCANAAN KINERJA Perencanaan Kinerja merupakan proses penyusunan Rencana Kinerja sebagai penjabaran dari Sasaran Program yang telah ditetapkan dalam Rencana Stratejik, yang akan dilaksanakan oleh instansi Pemerintah melalui berbagai tahunan. Di dalam rencana kinerja ditetapkan rencana capaian kinerja tahunan untuk seluruh indicator kinerja yang ada pada tingkat sasaran kegiatan. Penyusunan rencana kinerja dilakukan seiring dengan agenda penyusunan kebijakan anggaran, serta merupakan komitmen bagi Instansi untuk mencapainya dalam tahun tertentu. A. KOMPONEN RENCANA KINERJA Dokumen Rencana Kinerja memuat informasi tentang sasaran yang ingin dicapai dalam tahun yang bersangkutan; Indikator kinerja sasaran, Rencana capaiannya, Program, kegiatan, serta kelompok indikator kinerja rencana capaiannya. Selain itu memuat pula keterangan yang antara lain menjelaskan keterkaitan kegiatan dengan Sasaran, kebijakan dengan programnya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi/sektor lain. Adapun Komponen Rencana Kinerja meliputi : 1. Sasaran Sasaran yang dimaksud pada Rencana Kinerja adalah sasaran sebagaimana dimuat dalam dokumen Renstra. Selanjutnya diidentifikasi sasaran mana yang akan diwujudkan pada tahun yang bersangkutan beserta indikator rencana tingkat capaiannya (targetnya). 2. Program Program-program yang ditetapkan merupakan program-program yang berada dalam lingkup kebijakan tertentu sebagaimana dituangkan dalam stratejik Yang diuraikan pada Dokumen Rencana Stratejik. Selanjutnya perlu diidentifikasi ditetapkan Program-program yang akan dilaksanakan pada tahun bersangkutan, sebagai cara untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan. 3. adalah tindakan nyata dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan oleh instansi Pemerintah sesuai dengan kebijakan program yang 11

12 telah ditetapkan dengan memanfatkan sumberdaya yang ada untuk mencapai sasaran tujuan tertentu. Dalam komponen kegiatan ini perlu ditetapkan indikator kinerja kegiatan rencana capaiannya. 4. Indikator Kinerja Indikator Kinerja adalah ukuran kuantitatif kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan. Indikator Kinerja kegiatan yang akan ditetapkan dikategorikan kedalam kelompok : a. Masukan (Inputs) adalah segala sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan program dapat berjalan atau dalam rangka menghasilkan output, misalnya sumber daya manusia, a, material, teknologi, sebagainya ; b. Keluaran (Outputs) adalah segala sesuatu berupa produk/jasa (fisik /atau non fisik) sebagai hasil langsung dari pelaksanaan suatu kegiatan program berdasarkan masukan yang digunakan ; c. Hasil (Outcomes) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah Outcomes merupakan ukuran seberapa jauh setiap produk jasa dapat memenuhi kebutuhan harapan masyarakat. Indikator-indikator tersebut secara langsung atau tidak langsung dapat mengindikasikan sejauh mana keberhasilan pencapaian sasaran. Dalam hubungan ini, penetapan indikator kinerja kegiatan merupakan proses identifikasi, pengembangan, seleksi konsultasi tentang indikator kinerja atau ukuran kinerja atau ukuran keberhasilan kegiatan program-program instansi. Penetapan indikator kinerja kegiatan harus didasarkan pada perkiraanperkiraan yang realistis dengan memperhatikan tujuan sasaran yang ditetapkan serta data pendukung yang harus diorganisasikan. Indikator kinerja dimaksud hendaknya (1) spesifik jelas, (2) dapat diukur secara obyektif, (3) relevan dengan tujuan sasaran yang ingin dicapai, (4) tidak biasa. B. INDIKATOR KINERJA SASARAN DAN RENCANA CAPAIAN Indikator kinerja sasaran Rencana Capaian diperlukan untuk dapat mengindikasikan sejauh mana keberhasilan pencapaian sasaran. Dalam hubungan ini, penetapan indikator kinerja kegiatan merupakan proses identifikasi, pengembangan, seleksi konsultasi tentang indikator kinerja atau ukuran 12

13 kinerja atau keberhasilan kegiatan program-program Bagian Humas Setda Kabupaten. Sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Kinerja Bagian Humas Setda Kabupaten tahun 2015 adalah sebagai berikut : RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 INSTANSI : Bagian Humas SASARAN KEGIATAN RENCAN RENCANA E PROGRAM A TINGKAT INDIKATOR URAIAN SATUAN TINGKAT T URAIAN INDIKATOR CAPAIAN KERJA CAPAIAN (TARGET). (TARGET) Penyedia Jasa Surat Menyurat Terlaksana nya Operasional pada bagian Humas Terwujud nya kegiatan Penyedia Jasa Surat Menyurat Pelayanan Perkantoran Penyediaa n Jasa Surat Menyurat penyediaan Jasa Surat menyurat Jasa Surat Menyurat Rp K ` Penyedia Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Listrik Terlaksana nya Operasional Perkantoran Terwujud nya Penyedia Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Listrik Pelayanan Perkantoran Penyedi aan Jasa Komuni kasi, Sumber Daya Air Listrik penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air, listrik jasa pelayanan administrasi perkantoran melalui Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Listrik Rp Penyediaan Jasa Adm Keuangan barang Terlaksana nya Adm Keuangan barang Terwujud nya Penyedia an Jasa Adm Keuangan Barang Pelayanan Perkantoran Penyedi aan Jasa Adm Keuanga n Barang penyediaan jasa keuangan Barang jasa administrasi keuangan barang Rp Penyediaan Barang Cetakan Penggandaan Terlaksana nya Penyediaan barang cetakan pengganda an Terwujudnya Penyedia an barang cetakan penggandaan Pelayanan Perkantoran Penyediaan Barang Cetakan Pengganda an kegiatan penyediaan barang cetakan penggandaan Penyedia an barang cetakan penggandaan Rp

14 Penyediaan bahan baca an Peraturan Per ungungan Terlaksana nya Penyediaan bahan bacaan Peraturan Perungungan Terwujudnya penyediaan bahan bacaan peraturan perungungan Pelayanan Perkantor an Penyedia an bahan bacaan Peraturan Per ungungan Terlaksananya penyediaan bahan bacaan peraturan perungungan penyediaan bahan bacaan peraturan perungungan Rp Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya penyediaan bahan logistik Terwujudnya penyediaan bahan logistik Pelayanan Perkantoran Penyedia an Bahan Logistik Kantor Terselenggara Nya penyediaan bahan Logistik Kantor penyediaan bahan logistik Rp Rapat-Rapat Koordinasi Konsultasi ke luar Terlaksana nya rapatrapat koordinasi konsultasi ke luar TerwujudnyaKe giatan rapatrapat koordinasi konsultasi ke luar Pelayanan Perkantoran Rapat-Rapat Koordinasi Konsultasi ke luar Terselenggara nya Rapat-Rapat Koordinasi konsultasi ke Luar rapatrapat koordinasi konsultasi ke luar Rapat-Rapat Koordinasi Konsultasi ke dalam Terlaksana nya rapatrapat koordinasi konsultasi ke dalam TerwujudnyaKe giatan rapatrapat koordinasi konsultasi ke dalam Pelayanan Perkantoran Rapat-Rapat Koordinasi Konsultasi ke dalam Terwujudnya Rapat- Rapat Koordinasi konsultasi ke Dalam Memperlacar proses pelayanan administrasi perkantoran melalui rapat-rapat koordinasi konsultasi ke dalam Pemeliharaan Rutin/ berkala Kendaraan Dinas/ Operasional Terlaksananya Operasional Kendaraan Roda empat Terwujudnya Operasional Kendaraan Roda empat Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/ Operasional Pemeliharaan Rutin/ berkala kendaraan Dinas /Operasional pemeliharaan kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan peralatan Kantor Terpelihara nya Peralatan Perlengkapan Kantor Terwujud nya Peralatan Perlengkapan Kantor yang memadai Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur Pemeliharaan raan Rutin Berkala Perlengka pemeliharaan

15 pan Peralatan Kantor rutin/berkala perlengkapan peralatan kantor pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan peralatan kantor Layanan Penga-daan Secara Elektronik Terlaksana nya Proses Pengadaan Barang Jasa Pemerintah secara Elektronik Terwujudnya Proses pengadaan Barang Jasa secara elektronik Peningkatan Pengembangan Pengelolaan Barang Layanan Pengadaan Secara Elektronik Layanan Pengadaan barang Secara Elektronik Layanan Pengadaan barang Secara Elektronik Pengembangan Website Terselengga ranya Pengemba ngan Website di Kab. Pengemba - ngan Website di Kab. Pengemban gan Komunikasi, Media Massa Pengembang an Website di Kab. Pengembangan Website di Kab. pengembangan Website di Kab Pengelolaan Radio Suara Terselengga ranya Pengelolaan Radio Suara Pengelolaan Radio Suara Pengemban gan Komunikasi, Media Massa Pengelolaan Radio Suara Pengelolaan Radio Suara pengelolaan Radio Suara SKPD se-kab. Terselengga ranya kegiatan Forum PPID Terkoordinasinya Program Pembangunan SKPD se-kab. Pengem bangan Komunikasi, informasi Media Masa Forum Pejabat Pengelola Dokumenta si kegiatan Forum PPID. kegiatan forum PPID Masyarakat, pelajar, pegawai Terwujudnya yang benar di masyara - Kat melalui internet Meningkat nya Pembangunan disetiap SKPD melalui media online Fasilitasi Peningkatan SDM Big Komunikasi Pelatihan SDM dalam Big Komunikasi Pelatihan SDM dalambig komunikasi informasi pelatihan SDM dalam big komunikasi informasi Kelompok Masyarakat (KIM) Tersebarnya di 21 Kecamatan Tersebarnya Pembangunan di 21 Kecamatan melalui KIM Fasilitasi Peningkatan SDM Big Komunikasi Pembinaan Kelompok Masyarakat (KIM) Pembinaan Kelompok

16 Masyarakat (KIM) pembinaan Kelompok Masyarakat (KIM) Wartawan Media Massa Terlaksananya Jumpa Pers dengan Wartawan Tersebarnya penyelenggar aan pemerintah dengan Wartawan Penyebarluasan Pembangunan Penyebarluasan informasi penyelenggaraan pemerintah Jumpa Pers Tersebarnya Pembangunan Kepada Wartawan Media Massa Pembangunan se-kab. melalui media massa Tersebarnya Kerja sama informasi Pembangunan d dengan Media Kab. Massa Kerja Sama Dengan Media Masa kerjasama informasi dengan mass media pemasangan baliho kerjasama informasi dengan media massa Media Massa Terlaksananya sosialisasi ketentuan di big cukai tembakau melalui media massa Meningkat nya penyampaian ketentuan di big cukai melalui media massa Sosialisasi Ketentuan di Big Cukai Penyampai an ketentuan di cukai melalui media massa big Sosislisasi ketentuan di big cukai melaui media massa kegiatan sosiallilasi ketentuan di big cukai melalui media massa

17 BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Bagian Hubungan Masyarakat (HUMAS) Setda Kabupaten telah dapat menyusun/menetapkan Rencana Kerja tahun 2015 yang didasarkan pada 19 (sembilan belas) Sasaran Program kegiatan yang telah ditetapkan dalam Rencana Stratejik Rencana Kebutuhan Anggaran (RKA) yang akan dilaksanakan oleh Bagian Humas melalui berbagai Tahunan / tugas tugas yang dibebankan untuk membantu Sekretaris Kabupaten dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan Pemerintahan, Pembangunan, Pembinaan Pemasyarakatan. B. S A R A N Agar dapat mencapai apa yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Tahunan, sangat diharapkan aya langkah perbaikan terkait dengan pelaksanaan tugas tugas Bagian Humas Setda Kabupaten yaitu : Diperlukan aya metode yang lebih baik, menarik berbeda dalam penyampaian informasi pembangunan baik yang melalui penyuluhan langsung, melalui media Audio Visual, maupun melalui siaran Radio. Demikian Rencana Kerja tahun 2015 yang telah ditetapkan oleh Bagian Humas Setda yang merupakan bahan dalam Penyusunan Penetapan Dokumen Rencana. Penyusun yakin bahwa Laporan ini masih banyak kekurangan kelemahan dalam penyampaiannya, oleh karena itu sangat diharapkan aya kritik / saran petunjuk lebih lanjut demi penyempurnaannya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhoi setiap langkah usaha kita., 7 Januari 2015 KEPALA BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN LUMAJANG Drs. EDDY HOZAYNI Pembina NIP

PENDAHULUAN. Rencana Kerja Pemerintah Daerah merupakan pedoman untuk penyusunan

PENDAHULUAN. Rencana Kerja Pemerintah Daerah merupakan pedoman untuk penyusunan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rencana Kerja Pemerintah Daerah merupakan pedoman untuk penyusunan rancangan APBD. Hal tersebut memiliki konsekuensi terhadap semua unit kerja yang ada di Kabupaten

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 BIRO PENGEMBANGAN PRODUKSI DAERAH SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala limpahan

Lebih terperinci

PENERAPAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DISKOMINFO

PENERAPAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DISKOMINFO PENERAPAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN GAMBARAN UMUM DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Madiun

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUDUS 2013 Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan

Lebih terperinci

Rencana Kinerja Bagian Pembangunan Tahun 2015 RENCANA KINERJA

Rencana Kinerja Bagian Pembangunan Tahun 2015 RENCANA KINERJA RENCANA KINERJA BAGIAN PEMBANGUNAN SETDA KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2015 1 KATA PENGANTAR Dengan Mengucap puji syukur Kehadirat Allah SWT. Atas segala rahmatnya akhirnya dapat disusun Rencana Kinerja Bagian

Lebih terperinci

a. NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN

a. NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN a. NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN Kode. Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa Surat Menyurat 02 Penyediaan Jasa Komunikasi, daya Air dan Listrik 07 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 08 Penyediaan

Lebih terperinci

Realisasi Kegiatan Tahun 2015 sebagai berikut :

Realisasi Kegiatan Tahun 2015 sebagai berikut : Realisasi Kegiatan Tahun 0 sebagai berikut : NO. URAIAN Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan Kegiatan yaitu : Penyediaan jasa surat menyurat PAGU ANGGARAN (Rp) REALISASI ANGGRAN % SISA PAGU

Lebih terperinci

B.IV TEKNIK PENYUSUNAN PERENCANAAN KINERJA DI LINGKUNGAN DEPARTEMEN AGAMA

B.IV TEKNIK PENYUSUNAN PERENCANAAN KINERJA DI LINGKUNGAN DEPARTEMEN AGAMA B.IV TEKNIK PENYUSUNAN PERENCANAAN KINERJA DI LINGKUNGAN DEPARTEMEN AGAMA DEPARTEMEN AGAMA RI SEKRETARIAT JENDERAL BIRO ORGANISASI DAN TATALAKSANA TAHUN 2006 KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA (RENJA) RENCANA KERJA (RENJA) KECAMATAN JURAI TAHUN 2018 KECAMATAN IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN Salido, 2017 Rencana Kerja Kecamatan IV Jurai Tahun 2018 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Kepanjen, Januari 2015 SEKRETARIS DPRD KABUPATEN MALANG. Drs. IRIANTORO, M. Si Pembina Tk. I NIP

Kata Pengantar. Kepanjen, Januari 2015 SEKRETARIS DPRD KABUPATEN MALANG. Drs. IRIANTORO, M. Si Pembina Tk. I NIP Kata Pengantar Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-nya, Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Malang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN PROFIL ORGANISASI BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN PROFIL ORGANISASI BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN PROFIL ORGANISASI BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017 1 B. KEBIJAKAN UMUM PEMERINTAH DAERAH Berdasarkan Peraturan Walikota Salatiga Nomor

Lebih terperinci

enyusunann Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2016

enyusunann Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2016 Kata Pengantar enyusunann Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 206 ini didasarkan pada Undang-undang Nomor 23 Tahun 204 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Deskripsi Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Deskripsi Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Deskripsi Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung Penentuan arah kebijakan pembangunan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, implementasinya harus

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 I. PENDAHULUAN Bahwa pada Peraturan Pemerintah mor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas Undang Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan

Lebih terperinci

PENGANTAR. Soreang, Januari 2015 KEPALA BAGIAN UMUM. DIAN WARDIANA, S.IP, M.Si, MP Pembina NIP

PENGANTAR. Soreang, Januari 2015 KEPALA BAGIAN UMUM. DIAN WARDIANA, S.IP, M.Si, MP Pembina NIP PENGANTAR Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Illahi Robbi, atas perkenannya kita telah dapat melewati tahun anggaran 2014 dengan berbagai dinamika permasalahan yang harus dihadapi secara terpadu

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUN

RENCANA KINERJA TAHUN RENJA RENCANA KINERJA TAHUN 2015 DINAS PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN LUMAJANG JALAN ALUN ALUN UTARA NO.7 LUMAJANG 1 KATA PENGANTAR Dalam rangka mewujudkan good governance, maka setiap Satuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Rencana Strategis Satuan Kerja Bagian Umum dan Protokol Setda Kota Semarang Tahun 2010-2015 adalah Dokumen Perencanaan yang substansinya memuat visi, misi dan arah kebijakan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN LATAR BELAKANG

PENDAHULUAN LATAR BELAKANG PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Dengan berlakunya Peraturan Nomor 41 tentang Organisasi Perangkat Daerah tentunya membawa perubahan pada Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Perangkat Daerah yang sebelumnya

Lebih terperinci

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW)

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) 1 RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) Renja Bagian Pertanahan Tahun 2015 (Review) Page 1 2 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Allah SWT Rencana Kerja Bagian Pertanahan Sekretariat

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : 2. 0 Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar Organisasi : 2. 0. 0 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Sub Unit Organisasi : 2. 0. 0. 0 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA RENCANA KERJA DAN ANGGARAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

KATA PENGANTAR. Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih. PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN JOMBANG 2015 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT karena atas limpahan dan rahmatnya, sehingga penyusunan

Lebih terperinci

BAB II KONDISI OBJEKTIF KOMINFO KABUPATEN SERANG

BAB II KONDISI OBJEKTIF KOMINFO KABUPATEN SERANG BAB II KONDISI OBJEKTIF KOMINFO KABUPATEN SERANG A. Sejarah dan Perkembangan Bagian Kominfo Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Serang Denga adanya kesadaran akan sistem informasi, dan pemberlakuan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Nanga Bulik, Januari 2013 Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Lamandau Kepala Badan,

KATA PENGANTAR. Nanga Bulik, Januari 2013 Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Lamandau Kepala Badan, KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena penyertaannya maka penyusunan Rencana Kerja (Renja) Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA 2.1 RENCANA STRATEGIS Perencanaan Strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun

Lebih terperinci

INDIKATOR KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

INDIKATOR KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN NO INDIKATOR INDIKATOR KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN KONDISI KINERJA AWAL TARGET CAPAIAN TAHUN 2010 2011 2012 2013 2014 2015 KONDISI AKHIR TAHUN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 Tertib administrasi pembangunan

Lebih terperinci

KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN

KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN RENCANA KERJA SKPD (RENJA SKPD) TAHUN 2015 KOTA BONTANG BESSAI BERINTA KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN KOTA BONTANG KATA PENGANTAR Rencana Kerja (Renja) Tahun 2015 merupakan tahun keempat

Lebih terperinci

BAGIAN HUMAS SETDA KAB. LUMAJANG

BAGIAN HUMAS SETDA KAB. LUMAJANG BAGIAN HUMAS SETDA KAB. LUMAJANG PROFIL 1. KEDUDUKAN DAN ALAMAT Kedudukan Bagian Humas merupakan unsur pelaksana otonomi daerah, dipimpin oleh seorang Kepala Bagian, yang berada di bawah dan bertanggung

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Ratahan, 2016 KEPALA BADAN PMPD KABUPATEN MINAHASA TENGGARA,

KATA PENGANTAR. Ratahan, 2016 KEPALA BADAN PMPD KABUPATEN MINAHASA TENGGARA, KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas Kasih dan Penyertaannya, sehingga Rencana Kerja Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Minahasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana kerja adalah dokumen rencana yang memuat program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan, dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka

Lebih terperinci

BIRO HUMAS SEKRETARIAT PROVINSI SUMATERA BARAT

BIRO HUMAS SEKRETARIAT PROVINSI SUMATERA BARAT BIRO HUMAS SEKRETARIAT PROVINSI SUMATERA BARAT I. KEDUDUKAN Biro Humas merupakan salah satu dari 9 (sembilan) Biro pada Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015 I. PENDAHULUAN Bahwa pada Peraturan Pemerintah mor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2014 BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT SEKRETARIAT DAERAH ACEH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2014 BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT SEKRETARIAT DAERAH ACEH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2014 BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT SEKRETARIAT DAERAH ACEH 2015 KATA PENGANTAR Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, atas

Lebih terperinci

Profil Organisasi Perangkat Daerah

Profil Organisasi Perangkat Daerah Profil Organisasi Perangkat Daerah Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Boven Digoel Jalan Trans Papua, Kampung Sokanggo Distrik Mandobo Kota Tanah Merah Kabupaten Boven Digoel. Kode Pos 99663 WEBSITE.

Lebih terperinci

KEGIATAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2015

KEGIATAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2015 KEGIATAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2015 Kode Prog Keg. Uraian Output Target Kinerja 1 2 3 4 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 01 0002 Penyediaan Jasa Komunikasi,

Lebih terperinci

DINAS PERDAGANGAN TAHUN 2018

DINAS PERDAGANGAN TAHUN 2018 RENCANA KERJA (RENJA) DINAS PERDAGANGAN TAHUN 2018 DINAS PERDAGANGAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN Rancangan Rencana Kerja 2018 Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan 1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN JOMBANG Alamat Sekretariat : Sekretariat Daerah Kabupaten Jombang Jl. Wahid Hasyim 137 Jombang LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 KATA

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 8 Tahun 2015 31 Desember 2015 PEMERINTAH KOTA MEDAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN

Lebih terperinci

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN 3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Pembangunan bidang komunikasi dan informatikan berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Komunikasi dan Informatika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Rappang terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 04 Tahun 2008 tentang

BAB I PENDAHULUAN. Rappang terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 04 Tahun 2008 tentang BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Satuan Kerja Badan Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Sidenreng Rappang terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 04 Tahun 2008 tentang Organisasi Lembaga Teknis

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG RENJA DINAS PBB dan BPHTB TAHUN 2016 1.1. Latar Belak Rencana Kerja (Renja) Dinas Pelayanan PBB dan BPHTB Tahun 2016 merupakan pelaksanaan tahun Pertama dari Rencana Strategis (Renstra) Dinas PBB dan BPHTB

Lebih terperinci

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis Negeri atas tugas pokok dan fungsinya dengan memperhatikan visi, misi, dan arah kebijakan Pemerintah Republik Indonesia untuk lima tahun ke depan, serta kondisi obyektif dan dinamika lingkungan strategis,

Lebih terperinci

Rencana kerja Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Sumbawa Tahun 2017 disusun sebagai bahan acuan penyelenggaraan program dan

Rencana kerja Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Sumbawa Tahun 2017 disusun sebagai bahan acuan penyelenggaraan program dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemerintah Kabupaten Sumbawa pada tahun anggaran 2017 telah menyusun tema pembangunan daerah yang berorientasi pada upaya Pemantapan Pelayanan Publik dan Percepatan

Lebih terperinci

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata cara penyusunan, pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dijelaskan

Lebih terperinci

L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA MAGELANG

L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA MAGELANG L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA MAGELANG Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015 Satuan Polisi Pamong Praja Kota Magelang. 1 BAB

Lebih terperinci

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN 1 KATA PENGANTAR Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas izinnya

Lebih terperinci

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI.. ii BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang. 1 B. Tugas dan Fungsi Bappeda Kota Samarinda. 2 C. Struktur Organisasi Bappeda Kota Samarinda.. 3 BAB II RENCANA STRATEGIS

Lebih terperinci

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN, Menimbang :

Lebih terperinci

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017 RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017 PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU KECAMATAN ANGSANA DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi... ii Daftar Tabel... iii Daftar Bagan... iv Daftar Singkatan... v BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai landasan penyusunan Rencana Strategis Bagian Perlengkapan Setda Kota Semarang, adalah :

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai landasan penyusunan Rencana Strategis Bagian Perlengkapan Setda Kota Semarang, adalah : BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Daerah No. 12 Tahun 2011 Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dokumen Rencana Kerja Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten. tahun yang digunakan sebagai acuan dalam penyusunan kebijakan

BAB I PENDAHULUAN. Dokumen Rencana Kerja Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten. tahun yang digunakan sebagai acuan dalam penyusunan kebijakan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dokumen Rencana Kerja Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Bandung merupakan dokumen perencanaan kerja untuk periode 1 (satu) tahun yang digunakan sebagai acuan

Lebih terperinci

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1 Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1 Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 yang disempurnakan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH

PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) TAHUN 2015 PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH 2016 KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan kepada

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Alhamdulillaah,

KATA PENGANTAR. Alhamdulillaah, KATA PENGANTAR Alhamdulillaah, Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat limpahan rahmat dan petunjuk- Nya kami telah menyusun dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG PEMERINTAH KOTA PADANG SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG BAGIAN PEMBANGUNAN TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Sebagai tindak lanjut instruksi

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) ( B A P P E D A )

PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) ( B A P P E D A ) PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) 2011 2016 ( B A P P E D A ) LUWUK, 2011 KATA PENGANTAR Puji Syukur Kami Panjatkan Kehadirat Tuhan yang Maha

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN. Penyusunan rancangan Rencana Kerja SKPD merupakan tahap awal dari proses perencanaan.

BAB I. PENDAHULUAN. Penyusunan rancangan Rencana Kerja SKPD merupakan tahap awal dari proses perencanaan. BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk periode satu (1) tahun, yang memuat

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS TAHUNAN TAHUN 2012

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS TAHUNAN TAHUN 2012 LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS TAHUNAN TAHUN 202 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN Jl. KRT Pringgodiningrat No : 03 Beran Tridadi Sleman Yogyakarta Telp.0274 868362 202 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2015

RENCANA KERJA TAHUN 2015 RENCANA KERJA TAHUN 2015 SEKRETARIAT DPRD PROVINSI SUMATERA SELATAN JL. KAPTEN A. RIVAI PALEMBANG BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penyusunan Rencana Kerja Tahun Anggaran 2015 adalah Rencana Operasional

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Selatan

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Selatan IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Selatan Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Selatan Nomor 23 Tahun 2012 tentang

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Bpka-1. LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2014

I. PENDAHULUAN. Bpka-1. LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2014 I. PENDAHULUAN Berdasarkan Peraturan Kabupaten Lamongan 02 Tahun 2008 tentang Organisasi Tata Kerja Sekretariat Kabupaten Lamongan, Staf Ahli Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Kab.Lamongan serta Peraturan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Anggaran : 207 Formulir RKA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan :. 05 Urusan Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman dan Ketertiban

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN PEMERINTAH Jl. Jend. Soedirman Nomor 540 Purwokerto, Kode Pos 53116 Telp. (0281) 627965, 624521 Fax. (0281) 624521 Website:www.banyumasinvest.com PERATURAN KEPALA NOMOR 173 TAHUN 2015 TENTANG INDIKATOR

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA 2.1 RENCANA STRATEGIS Perencanaan Strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun

Lebih terperinci

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH Jalan Kabupaten No. 1 Purwokerto 53115 Telp. 637405 Faxcimile (0281) 637405 KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN

Lebih terperinci

MATRIKS RENCANA STRATEGIS MATRIKS PROGRAM PRIORITAS DAN RENCANA PENDANAAN STRATEGIS BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN TAHUN 2013 s/d 2017

MATRIKS RENCANA STRATEGIS MATRIKS PROGRAM PRIORITAS DAN RENCANA PENDANAAN STRATEGIS BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN TAHUN 2013 s/d 2017 NO. Kondisi RENCANA ANGGARAN INDIKATIF Urusan/Bidang Urusan Indikator Kinerja Kinerja 2013 2014 2015 2016 2017 Sumber Pemerintah daerah dan Lokasi Program Awal Target Nilai Target Nilai Target Nilai Target

Lebih terperinci

RENCANA KERJA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG BAB I PENDAHULUAN 1 LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR : 188.45/ /KEP/421.014/2015 TENTANG PENGESAHAN RENCANA KERJA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG

Lebih terperinci

TABEL 3.3 RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DISDUKCASIP KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2014 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2015

TABEL 3.3 RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DISDUKCASIP KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2014 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2015 TABEL 3.3 RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DISDUKCASIP KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2014 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2015 Kode 01 01 Kegiatan penyediaan jasa surat menyurat Jumlah materai dan perangko yang

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEHUMASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2015 1.20. OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 Bagian Humas dan Protokol SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG i KATA PENGANTAR Sebagaimana amanat Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Lebih terperinci

BAB II PROGRAM KERJA

BAB II PROGRAM KERJA BAB II PROGRAM KERJA A. VISI DAN MISI Rencana Strategis Perubahan Lima Tahunan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil tahun 2010 sampai dengan tahun 2015, (Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 16

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2017

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2017 Urusan Pemerintahan :.. PENANAMAN MODAL DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 07 Formulir Halaman : DPAOPD. Organisasi :..0. DINAS PENANAMAN

Lebih terperinci

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KABUPATEN PULANG PISAU NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KABUPATEN PULANG PISAU NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KABUPATEN PULANG PISAU NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KOMUNIKASI

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN No. Kegiatan Indikator Kinerja (Output) Target Tindak Lanjut Hasil Temuan

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN No. Kegiatan Indikator Kinerja (Output) Target Tindak Lanjut Hasil Temuan Unit Kerja : Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 No. Kegiatan Indikator Kinerja (Output) Target 1 2 3 4 1. Tindak Lanjut Hasil Temuan Terlaksananya pemantauan tindak

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kepala Biro Umum dan Hubungan Masyarakat. Drs. Sigit Wahyudi, MM

KATA PENGANTAR. Kepala Biro Umum dan Hubungan Masyarakat. Drs. Sigit Wahyudi, MM KATA PENGANTAR Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Biro Umum dan Hubungan Masyarakat Tahun 2015 di susun dalam bentuk rencana kegiatan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat, yang berisi tentang kegiatan dan target

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA. 2016

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA. 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat, taufik dan hidayahnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan Penanggulangan Bencana

Lebih terperinci

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 77 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA SEKRETARIAT DAERAH KOTA SALATIGA TAHUN ANGGARAN 2018

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA SEKRETARIAT DAERAH KOTA SALATIGA TAHUN ANGGARAN 2018 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA SEKRETARIAT DAERAH KOTA SALATIGA TAHUN ANGGARAN 2018 PEMERINTAH KOTA SALATIGA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Letjend. Sukowati Nomor 51 Salatiga Kode Pos 50724 Telp. (0298) 326767

Lebih terperinci

1. PROFIL DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN. Foto dan Alamat Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun

1. PROFIL DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN. Foto dan Alamat Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun CONTOH 1. PROFIL DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MADIUN Foto dan Alamat Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun Alamat Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun Jalan Pahlawan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari KKN, terdapat 7 (Tujuh) azas umum penyelenggaraan negara,

Lebih terperinci

AHMAD GUSTIAN, S.Sos. Jabatan : Kasubbag Program BPMPD Kabupaten Pelalawan Selanjutnya disebut pihak pertama. HERMITA, SP, M.Si

AHMAD GUSTIAN, S.Sos. Jabatan : Kasubbag Program BPMPD Kabupaten Pelalawan Selanjutnya disebut pihak pertama. HERMITA, SP, M.Si PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel serta berorientasi pada hasil yang bertanda tangan dibawah : Nama : AHMAD GUSTIAN,

Lebih terperinci

RENCANA KERJA 2017 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA MOJOKERTO

RENCANA KERJA 2017 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA MOJOKERTO RENCANA KERJA 2017 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA MOJOKERTO TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberi rahmat dan karunia-nya

Lebih terperinci

Tabel 2.1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan. Pencapaian Renstra SKPD s.d Tahun Kabupaten Bandung.

Tabel 2.1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan. Pencapaian Renstra SKPD s.d Tahun Kabupaten Bandung. Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s.d Tahun Kabupaten Bandung Kode Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Target SKPD s.d Tahun 1 10 Urusan Wajib kependudukan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI TAHUN ANGGARAN 2014

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI TAHUN ANGGARAN 2014 Hal 1 dari 11 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI Formulir RKA - SKPD 2.2 TAHUN ANGGARAN 2014 Urusan Pemerintahan : Organisasi : 1.20. - OTDA, PEMERINTAHAN

Lebih terperinci

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU, WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU PERATURAN WALIKOTA PEKANBARU NOMOR 90 TAHUN 2016 T E N T A N G KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR KEPALA BAGIAN PEREKONOMIAN. ACHMAD BUDI HARTAWAN, S.Sos Pembina Tk. I NIP

KATA PENGANTAR KEPALA BAGIAN PEREKONOMIAN. ACHMAD BUDI HARTAWAN, S.Sos Pembina Tk. I NIP KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunianya sehingga penyusunan Rencana Kerja (Ren ja) Bagian Perekonomian Sekretariat Pemerintah Kabupaten Blitar tahun

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN TEBO PENETAPAN KINERJA DINAS PERKOTAAN PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN

PEMERINTAH KABUPATEN TEBO PENETAPAN KINERJA DINAS PERKOTAAN PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN PEMERINTAH KABUPATEN TEBO PENETAPAN KINERJA DINAS PERKOTAAN PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN Dalam rangka mewujudkan manajamen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, bersama

Lebih terperinci

Renstra 2014 H a l a m a n 1 BAB I PENDAHULUAN

Renstra 2014 H a l a m a n 1 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan daerah merupakan satu kesatuan dengan pembangunan nasional, yang pelaksanaannya tetap dan senantiasa memperhatikan kondisi, potensi dan sumber daya daerah

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL PERIODE :

RENCANA STRATEGIS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL PERIODE : RENCANA STRATEGIS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KENDAL PERIODE : 2012-2015 PEMERINTAH KABUPATEN KENDAL DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 2012 RENSTRA DISKOMINFO 2010-2015 KATA PENGANTAR Puji

Lebih terperinci

EVALUASI TERHADAP HASIL RENJA SKPD RENJA SKPD : BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIZINAN PERIODE PELAKSANAAN : TRIWULAN II TAHUN 2015

EVALUASI TERHADAP HASIL RENJA SKPD RENJA SKPD : BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIZINAN PERIODE PELAKSANAAN : TRIWULAN II TAHUN 2015 Indikator target kinerja SKPD yang mengacu pada sasaran RKPD Ba Penanaman Modal Dan Perizinan EVALUASI TERHADAP HASIL RENJA SKPD RENJA SKPD : BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIZINAN PERIODE PELAKSANAAN : TRIWULAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2016

PEMERINTAH KOTA BANDUNG RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2016 PEMERINTAH KOTA BANDUNG RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2016 11 TAHUN 2015 4 Januari 2016 Lampiran III Peraturan Daerah Nomor

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014 LAMPIRAN III : PERATURAN DAERAH NOMOR : 1 TAHUN 2014 TANGGAL : 29 JANUARI 2014 PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kantor Arsip, dan Dokumentasi Kota sebagai unit pelaksana teknis daerah bidang kearsipan, dan dokumentasi telah dibentuk pada tanggal 19 Desember 2008 melalui Peraturan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rencana Pembangunan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD), adalah dokumen perencanaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejalan dengan meningkatnya urusan-urusan Pemerintahan Daerah Provinsi Bali di Jakarta baik yang meliputi urusan administratif, teknis maupun koordinatif, peran dan

Lebih terperinci

AHMAD GUSTIAN, S.Sos. Jabatan : Kasubbag Program BPMPD Kabupaten Pelalawan Selanjutnya disebut pihak pertama. HERMITA, SP, M.Si

AHMAD GUSTIAN, S.Sos. Jabatan : Kasubbag Program BPMPD Kabupaten Pelalawan Selanjutnya disebut pihak pertama. HERMITA, SP, M.Si PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel serta berorientasi pada hasil yang bertanda tangan dibawah : Nama : AHMAD GUSTIAN, S.Sos

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017 1 PERENCANAAN KINERJA A. RENCANA STRATEGIS BAGIAN HUMAS SETDA Rencana Strategis Bagian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dalam rangka penyelenggaraan kepemerintahan yang baik (good governance) memiliki 3 (tiga) landasan utama yaitu : transparansi, akuntabilitas dan partisipasi. Akuntabilitas

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG RINGKASAN RENJA SKPD KOTA TANGERANG LATAR BELAKANG, MAKSUD DAN TUJUAN Latar Belakang Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Kota Tangerang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah

Lebih terperinci