Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
|
|
- Suparman Sudjarwadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPS DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IV SD NEGERI 14 DAUH PURI Ketut Suci Antari 1, I Md. Suara 2, I Km. Ngurah Wiyasa 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia ucix_suciantari@gmail.com 1, imadesuara@yahoo.co.id 2, wiyasangurah@yahoo.co.id 3 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui peningkatan hasil belajar pengetahuan IPS melalui pendekatan saintifik dengan penilaian proyek, (2) mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah melalui pendekatan saintifik dengan penilaian proyek. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek terteliti siswa kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri, tahun pelajaran 2014/2015 berjumlah 32 orang. Tindakan dilakukan dalam 2 siklus. Siklus I terdiri atas 3 pertemuan dan siklus II terdiri atas 3 pertemuan. Setiap pertemuannya secara berdaur mulai perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data hasil belajar pengetahuan IPS siswa dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif, sedangkan data kemampuan pemecahan masalah dikumpulkan dengan tes essay. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek dapat meningkatkan hasil belajar pemecahan masalah siswa pada kelas IV di SD Negeri 14 Dauh Puri tahun pelajaran 2014/2015. Pada siklus I diketahui pencapaian hasil belajar pengetahuan IPS sebesar 65,00% dengan kategori cukup dan kemampuan pemecahan masalah sebesar 74,21 % belum sesuai dengan indikator keberhasilan yang ditetapkan. Sedangkan pada siklus II pencapaian hasil belajar pengetahuan IPS sebesar 82,18% dengan kategori tinggi dan kemampuan pemecahan masalah sebesar 82,40 % sudah sesuai indikator keberhasilan yang ditetapkan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek dapat meningkatkan hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah tema cita-citaku siswa kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri. Kata Kunci : Pendekatan Saintifik dengan Penilaian Proyek, Hasil Belajar Pengetahuan IPS dan Kemampuan Pemecahan Masalah. Abstract This study aims to (1) determine the increase learning outcomes IPS through scientific approach with project assessment, (2) to increase the ability of solving problems through scientific approach with project assessment. This study is a Class Action Research (CAR) with the 4 th grade in elementary school students as the subject. (SD N 14 Dauh Puri). The subject are 32 students. This class action research is performed in 2 cycles. The first cycle consists of 3 meetings and the second cycle consists of 3 meetings. Each meeting has four
2 phase that are planning, action, observation, and reflection.student learning outcomes data collected using objective tests, while the problem-solving ability is collected by essay test. The data were analyzed by quantitative descriptive statistics. The results showed the application of a scientific approach with the project assessment can improve learning outcomes problem solving skills of students in the fourth grade in elementary school (SD N 14 Dauh Puri). In the first cycle shows, achievement of learning outcomes is 65.00% (fair) and problem-solving abilities is 74.21% but it is not suitable with indicators. While in the second cycle shows achievement of learning outcomes is 82.18% (high) and problem solving skills is 82.40% and it is appropriate with indicators. It can be concluded that through the application of scientific approach with theproject assessment can improve learning outcomes of Social Science and problem solving skills in fourth grade students of SD N 14 Dauh Puri. Key words: Scientific Approach of Project Assessment, Learning Outcome of Social Science, problem Solving Skill. PENDAHULUAN Pendidikan Nasional merupakan pendidikan yang berakar pada kebudayaan bangsa Indonesia dan berdasarkan pada pencapaian tujuan pembangunan nasional. Menurut Trianto (2010:1) pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Hal ini artinya, proses pendidikan di sekolah bukanlah proses yang dilaksanakan secara asal-asalan, akan tetapi proses yang bertujuan untuk membentuk manusia cerdas yang memiliki kemampuan memecahkan masalah, serta membentuk manusia yang kreatif, cerdas, dan memiliki kemampuan dalam berkomunikasi serta mampu mengembangkan ide-idenya melalui proses pembelajaran. Tenaga pendidik yang berperan membelajarkan siswa baik pada pendidikan formal maupun pendidikan non formal adalah guru. Sanjaya (2011:2) menyatakan guru merupakan komponen yang sangat penting, sebab keberhasilan pelaksanaan proses pendidikan sangat tergantung pada guru sebagai ujung tombak. Di dalam pembelajaran, guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang aktif dan efektif, belajar seperti para ilmuan yang aktif mencari, menemukan hal-hal baru, disertai dengan guru memfasilitasi siswa ketika pembelajaran berlangsung. Dengan pembelajaran yang demikian guru dapat melakukan peranannya sebagai fasilitator dan motivator sehingga siswa dapat membangun pemahamannnya sendiri. Oleh sebab itu, sangatlah dibutuhkan peran guru dalam menciptakan kondisi belajar yang aktif, kreatif, aktif mencari, dan menyenangkan sehingga memungkinkan siswa berprestasi secara optimal. Guru harus berusaha semaksimal mungkin kreatif dalam menciptakan suasana belajar yang baik dengan berbagai cara, baik dalam menggunakan strategi-strategi pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik siswa maupun dalam hal penyediaan alat belajar ataupun pendekatan lainnya yang diperlukan. Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran, guru hendaknya memilih dan menggunakan strategi yang melibatkan siswa aktif dalam belajar, baik dari segi pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas ternyata masih banyak guru dalam menerapkan pembelajaran pendekatan saintifik belum terlaksana secara efektif. Hal ini dapat dilihat dari cara guru membelajarkan siswa. Selama ini, kebanyakan guru di dalam pembelajarannya masih menerapkan pembelajaran yang bersifat konvensional yaitu pembelajaran yang berpusat pada guru (teacher centered) sehingga cara membelajarkan siswa masih bersifat monoton dan membuat siswa menjadi pasif. Guru dalam membelajarkan siswa selalu dengan menggunakan metode ceramah, menugaskan siswa mengerjakan LKS, dan melakukan tanya jawab sehingga peran
3 siswa di dalam pembelajaran sangat kurang, apalagi saat ini kurikulum 2013 menuntut siswa lebih berperan aktif. Dalam kegiatan menanya, guru kurang memancing atau mendorong siswa untuk mengemukakan suatu pertanyaan atau permasalahan yang ditemukan. Siswa kurang dilatih dalam berkomunikasi menyampaikan ide-ide dan pendapatnya dalam memecahkan permasalahan. Dalam pembelajaran, guru mengajar dan siswa belajar sehingga para siswa cenderung bosan, diam dan hanya sekedar mendengarkan materi yang diberikan oleh guru tanpa memberikan respon. Pembelajaran yang seperti ini biasanya menekankan pada tingkat menghafal yang tinggi, hal ini menyebabkan kurangnya tingkat pemahaman siswa terhadap pembelajaran yang diberikan. Demikian halnya dengan pembelajaran IPS di SD, IPS yang pengembangan kemampuan mengenal konsep sulit dipahami karena guru belum mampu menanamkan konsep IPS tersebut dengan baik. Hal tersebut dikarenakan belum diterapkannya pendekatan pembelajaran yang mengarah kepada terciptanya suasana belajar yang menarik dan menyenangkan. Pengetahuan IPS selain sebagai salah satu bidang studi dalam pendidikan juga merupakan salah satu ilmu yang sangat penting karena keterkaitannya dengan kehidupan seharihari. Pengetahuan IPS merupakan kegiatan dasar manusia secara sosial yang disajikan secara ilmiah yang tumbuh sesuai dengan perkembangan siswa di lingkungannya yang berwawasan global tentang kesadaran diri, kecakapan berfikir, kecakapan akademik, dan mengembangkan social skills. Pengetahuan IPS tidak cukup mempelajarinya dengan cara menghafalkan saja melainkan memerlukan suatu proses pemahaman dan cara berpikir serta bernalar. Menurut Gunawan (2011: 39) Pengetahuan IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan di SD yang mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, generalisasi. Ini berarti, mata pelajaran pengetahuan IPS perlu diberikan kepada siswa untuk membekali anak didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupan kelak di masyarakat, membekali anak didik dengan kemampuan mengidentifikasi, menganalisis dan menyusun alternatif pemecahan masalah sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat serta membekali anak didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat dan keterampilan terhadap pemanfaatan lingkungan hidup yang mampu bekerja sama di dalam pembelajaran. Guru dalam membelajarkan mata pelajaran pengetahuan IPS tidak hanya sekadar membuat siswa paham dengan konsepnya saja, tetapi mampu memberikan dasar bagi siswa disaat memerlukan konsep-konsep tersebut untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemuinya dalam kehidupan sehari-hari. Pengetahuan IPS seringkali dianggap pembelajaran yang membosankan. Selain itu, cara guru dalam membelajarkan pengetahuan IPS di kelas dengan menuntut siswa menghafalkan, mengerjakan tugas kemudian mengumpulkan tugas yang diberikan oleh guru. Sehingga siswa tidak memperoleh kesempatan untuk membangun pengetahuannya sendiri. Hal ini pun akan berpengaruh kepada kurang optimalnya hasil belajar pengetahuan IPS dan Kemampuan Pemecahan Masalah siswa. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada tanggal 13 Desember 2014 dengan Ni Made Sintawati, S.Pd.SD guru kelas IV di SD Negeri 14 Dauh Puri, perolehan hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa kurang optimal, ini dapat dibuktikan dengan hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa sebelumnya secara klasikal sekitar 53, 12% siswa masih berada di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Hasil belajar siswa dikatakan tuntas bila memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 66,00. Penyebab permasalahan dalam kegiatan pembelajaran yang mempengaruhi hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa, yaitu pertama adalah rendahnya minat siswa terhadap pembelajaran pengetahuan IPS karena pengetahuan IPS selalu
4 dianggap sulit untuk berfikir logis, kritis, mencari informasi, memecahkan masalah. Kedua, guru di dalam pembelajaran belum melakukan inovasi (pembaharuan) sehingga penguasaan siswa terhadap hasil belajar pemecahan masalah masih kurang. Tidak hanya dari cara guru dalam membelajarkan siswanya saja. Tetapi terdapat faktor-faktor lain yang mempengaruhi hasil belajar pemecahan masalah siswa, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Dari kedua faktor tersebut, faktor internal yang lebih berpengaruh terhadap hasil belajar pemecahan masalah. Dengan memperbaiki proses pembelajaran di kelas yang disesuaikan dengan situasi kondisi di masing-masing sekolah. Salah satu upaya nyata yang dilaksanakan pemerintah yaitu menyempurnakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) menjadi Kurikulum Mencermati berbagai permasalahan dan realitas belajar sebagaimana yang telah diuraikan sebelumnya, diterapkannya pendekatan saintifik dengan penilaian proyek. Pendekatan saintifik dengan penilaian proyek Pendekatan saintifik memberikan pemahaman kepada peserta didik dalam mengenal, memahami berbagai materi menggunakan pendekatan ilmiah, bahwa informasi bisa berasal dari mana saja, kapan saja, tidak tergantung pada informasi searah dari guru. Pengalaman belajar yang mereka peroleh tidak bersifat hafalan. Pengalaman belajar, baik itu yang berupa pengetahuan, keterampilan, dan sikap siswa peroleh berdasarkan kesadaran dan kepentingan siswa sendiri Menurut Daryanto, (2014: 51) pendekatan saintifik dengan penilaian proyek merupakan pembelajaran yang di rancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengkonstruksi konsep, hukum, atau prinsip melalui tahapantahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengkomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang ditemukan. Keunggulan dari pendekatan saintifik dengan penilaian proyek adalah untuk meningkatkan kemampuan intelek, khususnya kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa serta membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan suatu masalah secara sistematik. Melalui pendekatan saintifik dengan penilaian proyek, guru membelajarkan siswa lebih aktif mencari informasi dan memiliki pengalaman belajar yang memperkuat retensi ingatannya, selain itu memperoleh informasi bisa berasal dari mana saja, kapan saja, tidak bergantung pada informasi searah dari guru. Pendekatan saintifik dengan penilaian proyek mencangkup tiga ranah yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Sikap diperoleh melalui aktivitas menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan. Pengetahuan diperoleh melalui aktivitas mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, mencipta. Keterampilan diperoleh melalui aktivitas mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta. Dengan pendekatan ini, siswa diharapkan mampu berpikir kritis dan dapat membangun pengetahuannya sendiri sehingga mampu mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, harapan dari pendekatan saintifik dengan penilaian proyek yaitu, pembelajaran mnenjadi tidak monotone, pembelajaran menjadi menyenangkan melalui peran dan partisipasi siswa serta terjadinya interaksi antara siswa dengan guru, siswa dengan siswa lain, dan siswa dengan lingkungannya. Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, dilakukan penelitian yang berjudul Penerapan Pendekatan Saintifik dengan Penilaian Proyek Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pengetahuan IPS dan Kemampuan Pemecahan Masalah Tema Cita-citaku Siswa Kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri Tahun Pelajaran 2014/2015. METODE Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian
5 tindakan kelas adalah suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki atau meningkatkan praktikpraktik pembelajaran di kelas secara profesional (Agung, 2010: 3). Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri. Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas IV yang berjumlah 32 orang siswa, yang terdiri dari 16 siswa perempuan dan 16 siswa laki-laki. Sedangkan objek penelitian adalah hal yang menjadi pokok pembicaraan dalam penelitian tindakan kelas ini yaitu hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah tema cita-citaku. Adapun variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1).Variabel bebas adalah pendekatan saintifik dengan penilaian proyek, 2). Variabel terikat adalah hasil belajar pemecahan masalah. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan masing-masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Rancangan penelitian tindakan kelas ini terdiri dari empat tahapan, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Tes adalah cara memperoleh data yang berbentuk suatu tugas yang harus dikerjakan oleh seseorang atau kelompok orang yang dites. Dari tes dapat menghasilkan skor yang selanjutnya dibandingkan dengan kriteria tertentu (Agung, 2012: 66). Menurut Sudjana (2013: 35) Tes biasanya digunakan untuk mengukur hasil belajar kognitif yang berkenaan dengan penguasaan bahan pembelajaran sesuai dengan tujuan pendidikan dan pembelajaran. Tes hasil belajar yang dikembangkan disesuaikan dengan jenjang kemampuan kognitif. Untuk penskoran hasil tes, menggunakan panduan evaluasi yang memuat kunci dan pedoman penskoran setiap butir soal (Trianto, 2007:76). Dalam penelitian ini tes yang digunakan yakni tes objektif dan tes uraian. Tes Objektif dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur hasil belajar IPS siswa kelas IV. Trianto, (2007:76) tes hasil belajar yang dikemabangkan disesuaikan dengan jenjang kemampuan kognitif. Agar butirbutir tes dapat mengukur tujuan pembelajaran yang diharapkan maka perlu dibuatkan kisi-kisi tes hasil belajar. Tes objektif bentuk pilihan ganda biasa yang meliputi 4 pilihan ini pada umumnya terdiri atas : kalimat pokok (item) yang berupa pertanyaan, diikuti oleh empat kemungkinan jawaban (alternatif A, B, C dan D) dan memilih satu option dari empat alternatif pilihan jawaban yang ada (Sudijono, 2012:120). Untuk penskoran yaitu skor 0 untuk siswa yang menjawab salah dan skor 1 untuk siswa yang menjawab benar pada setiap butir soal. Skor setiap jawaban dijumlahkan dan jumlah tersebut menjadi skor variabel hasil belajar IPS yang bergerak dari kisaran merupakan skor minimal dan 100 merupakan skor maksimal tes hasil belajar pengetahuan IPS. Tes uraian dalam penelitiant ini digunakan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah. Bentuk soal pada kisi-kisi tes adalah tes uraian yang berfungsi untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah. Sumber yang dibuat dijadikan acuan dalam penimbangan instrumen adalah ruang lingkup materi yang dituangkan dalam bentuk kisi-kisi tes. Pada tes uraian, pemberian skor pada umumnya mendasarkan diri kepada bobot (= weight) yang diberikan untuk setiap butir soal, atas dasar tingkat kesukarannya, atau atas dasar banyak sedikitnya unsur yang harus terdapat dalam jawaban yang dianggap paling baik (Sudijono, 2011:301). Dalam menganalisis data ini digunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Analiss deskriptif kuantitatif adalah suatu cara pengolahan data yang dilakukan dengan jalan menyusun secara sistematis dalam bentuk angka-angka dan atau persentase mengenai keadaan suatu objek yang diteliti sehingga diperoleh kesimpulan umum (Agung, 2012: 67). Analisis deskriptif kuantitatif ini digunakan untuk menentukan tingkatan tinggi rendahnya hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa yang dikonversikan ke dalam Penilaian Acuan Patokan (PAP) skala lima.
6 a. Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menganalisis hasil belajar pengetahuan IPS adalah sebagai berikut. 1). Mencari nilai individu siswa Nilai = x 100 (Sudijono, 2012: 318) 2). Mencari rata-rata hasil belajar pengetahuan IPS dengan cara mencari mean, yaitu: Me = Keterangan: (Sudijono, 2012: 327) Me = Mean (rata-rata) X = jumlah seluruh nilai b. Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menganalisis kemampuan pemecahan masalah adalah sebagai berikut. 1). Mencari nilai individu siswa Nilai = x 100% (Sudijono, 2012: 318) 2). Mencari rata-rata kemampuan pemecahan masalah dengan cara mencari mean, yaitu: Me = N = jumlah siswa (Sudijono, 2012: 327) 3). Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan mencari presentase rata-rata (M%) dengan menggunakan rumus sebagai berikut. M M (%) = 100 % SMI (Agung, 2012: 67) Keterangan: M (%) = Rata-rata persen Keterangan: Me = Mean (rata-rata) X = jumlah seluruh nilai N = jumlah siswa 3). Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan mencari presentase rata-rata (M%) dengan menggunakan rumus sebagai berikut. M SMI =Rata-rata skor = Skor Maksimal Ideal M M (%) = 100 % (Agung, 2012: SMI 67) 4). Tingkatan hasil belajar pengetahuan IPS siswa dapat ditentukan dengan membandingkan M (%) atau rata-rata persentase maka hasilnya dokonversikan ke dalam tabel PAP skala lima. 5). Kemudian Mencari persentase ketuntasan klasikal dengan rumus: Ketuntasan klasikal = x 100% Keterangan: M (%) = Rata-rata persen M SMI =Rata-rata skor = Skor Maksimal Ideal 4). Tingkatan hasil belajar kemampuan pemecahan masalah siswa dapat ditentukan dengan membandingkan M (%)
7 atau rata-rata persentase maka hasilnya dokonversikan ke dalam tabel PAP skala lima. Tabel 3.5 Tabel PAP dengan Skala 5 (Lima) Tingkatan Hasil Belajar Pengetahuan IPS dan Kemampuan Pemecahan Masalah Persentase (%) Kriteria Sangat Tinggi Tinggi Sedang Rendah Sangat Rendah Sumber: Agung (2013:107) Kriteria keberhasilan yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah (1) persentase rata-rata hasil belajar pengetahuan IPS siswa minimal 80%, berada pada kriteria tinggi, (2) persentase rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa minimal 80% berada pada kriteria tinggi, (3) ketuntasan klasikal yang ditetapkan yaitu 80% siswa mencapai standar kelulusan. HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan mengenai hasil belajar pemecahan masalah siswa pada siklus I sebagai berikut. Tabel 4.1 Tabel Rekap Hasil Analisis Siklus I Variabel Hasil Keterangan Hasil Belajar Pengetahuan IPS Ketuntasan Klasikal Hasil Belajar Pengetahuan IPS Kemampuan Pemecahan Masalah Presentase rata-rata hasil belajar pengetahuan IPS siswa mencapai 65% Ketuntasan klasikal mencapai 62, 50 % Presentase rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa mencapai 74, 21% Secara umum hasil belajar pengetahuan IPS siswa berada pada kriteria rendah Belum mencapai ketuntasan klasikal yang diharapkan yaitu 80% Secara umum kemampuan pemecahan masalah siswa masih berada pada kriteria rendah
8 Pada siklus II hasil belajar pemecahan masalah siswa sebagai berikut. Tabel 4.2 Tabel Rekap Hasil Analisis Siklus II Variabel Hasil Keterangan Hasil Belajar Pengetahuan IPS Ketuntasan Klasikal Hasil Belajar Pengetahuan IPS Kemampuan Pemecahan Masalah Presentase rata-rata hasil belajar pengetahuan IPS siswa mencapai 82,18 % Ketuntasan klasikal mencapai 84, 37 % Presentase rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa mencapai 82, 40% Secara umum hasil belajar pengetahuan IPS siswa berada pada kriteria tinggi dan mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu 80% Sudah mencapai ketuntasan klasikal yang diharapkan yaitu 80% Secara umum kemampuan pemecahan masalah siswa sudah berada pada kriteria tinggi dan mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu 80% Tabel 4.3 Tabel Data Peningkatan Hasil Belajar Pengetahuan IPS dan Kemampuan Pemecahan Masalah dari Siklus I dan Siklus II Variabel Siklus I Siklus II Peningkatan Hasil Belajar Pengetahuan IPS 65 % 82,18 % 17,18% Ketuntasan klasikal hasil belajar Pengetahuan IPS Kemampuan Pemecahan Masalah 62,50% 84,37% 21,87% 74,21% 82,40% 8,19% Pada siklus II menunjukkan bahwa pelaksanaan tindakan telah mencapai indikator keberhasilan yang telah di tetapkan. Oleh karena itu penelitian ini sudah dapat dihentikan. Peningkatan hasil belajar pemecahan masalah pada siklus I dan siklus II dapat dilihat dari persentase ratarata dan ketuntasan klasikal yang diperoleh sebagai berikut
9 Tabel 4.3 Tabel Data Peningkatan Hasil Belajar Pengetahuan IPS dan Kemampuan Pemecahan Masalah dari Siklus I dan Siklus II Variabel Siklus I Siklus II Peningkatan Hasil Belajar Pengetahuan IPS 65 % 82,18 % 17,18% Ketuntasan klasikal hasil belajar Pengetahuan IPS Kemampuan Pemecahan Masalah 62,50% 84,37% 21,87% 74,21% 82,40% 8,19% Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dengan menerapkan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan pada hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri. Hal tersebut dibuktikan dari hasil ratarata siswa, presentase rata-rata, ketuntasan klasikal, diperoleh bahwa hasil rata-rata siklus I dan siklus II mengalami peningkatan. Ini berarti pembelajaran yang menerapkan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek memperoleh hasil belajar dan kemampuan pemecahan masalah siswa menjadi lebih baik. Hal tersebut dapat dilihat dari siklus I, presentase rata-rata hasil belajar pengetahuan IPS yaitu 65,00% jika dikonverensikan berada pada kategori rendah dan kemampuan pemecahan masalah yaitu 74,21% dengan kategori rendah. Pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar pengetahuan IPS yaitu 82,18% tergolong kategori tinggi dan kemampuan pemecahan masalah 82,41% dengan kategori tinggi, secara klasikal hasil belajar pengetahuan IPS pada siklus I yaitu 62,50% dengan kategori rendah menjadi 84,37% dengan kategori tinggi pada siklus II. Adanya peningkatan hasil belajar pemecahan masalah dari siklus I dan siklus II melalui pendekatan saintifik dengan penilaian proyek disebabkan adanya perlakuan atau tindakan dalam proses pembelajaran. Pelaksanaan tindakan tersebut terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan/observasi, dan refleksi. Dalam penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek guru lebih berperan sebagai motivator yang selalu memberikan dukungan dan semangat pada siswa serta sebagai pembimbing yang mengarahkan siswa pada saat pembelajaran berlangsung. Sehingga akan tercipta pembelajaran yang kreatif, efektif dan menyenangkan di dalam kelas yang dapat mengoptimalkan hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa. Pendekatan saintifik dengan penilaian proyek lebih unggul dibandingkan dengan pendekatan atau model pembelajaran lainnya karena pendekatan sintifik dengan penilaian proyek ini memberikan kontribusi positif pada siswa dalam hal memperoleh pemahaman, melibatkan keterampilan proses yang mampu meningkatkan interaksi, partisipasi serta mengembangkan hubungan baru antara siswa dengan tingkat kemampuan yang berbeda. Pendekatan saintifik merupakan suatu pendekatan yang melibatkan keterampilan proses seperti mengamati, mengklarifikasi, mengukur, meramalkan, menjelaskan, dan menyimpulkan (Kurniasih, 2014: 30). Dalam penerapan pendekatan ini siswa belajar aktif dan mandiri, siswa juga mampu berpikir lebih kritis dan kreatif melalui pengajuan-pengajuan pertanyaan dan mengemukakan ide-idenya dalam kemampuan pemecahan masalah. Selain itu pendekatan saintifik dengan penilaian proyek juga memiliki beberapa keungulan yang mendukung berhasilnya penelitian seperti peserta didik lebih bebas mengeluarkan ide, serta meningkatkan kreativitas peserta didik.
10 Hal tersebut yang membuat siswa dalam pembelajaran menjadi lebih kreatif mengemukakan ide-idenya, berfikir krtis dan mampu menyelesaikan permasalahan yang diberikan dengan penuh rasa tanggung jawab sehingga membuat hasil belajar pemecahan masalah siswa menjadi lebih optimal. Selain itu membantu siswa untuk melihat makna dari suatu teori atau bahan pelajaran dengana cara mengaitkan materi pelajaran yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa, mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dan menerapkannya dalam kehidupan mereka sehari-hari, pembentukkan kelompok secara heterogen, dengan pemberian tugas proyek memungkinkan siswa saling bertukar pikiran dan ide-ide, menumbuhkan rasa saling membantu dan bekerja sama, sehinggga siswa yang mampu dapat membantu siswa yang kurang mampu. Berdasarkan hal tersebut telah mampu menjawab rumusan masalah yang diajukan. Hasil penelitian melalui penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek pada pembelajaran IPS tema cita-citaku siswa kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri telah berhasil dan penelitian ini dapat dihentikan karena kriteria dan tujuan yang diperoleh sudah tercapai yakni hasil belajar pengetahuan IPS dan kemampuan pemecahan masalah siswa pada tahun pelajaran 2014/2015 telah meningkat. Hasil penelitian dan pembahasan yang sudah dilakukan, maka simpulan yang diperoleh dari penelitian tindakan kelas ini adalah sebagai berikut. 1) Terjadi peningkatan hasil belajar pengetahuan IPS sisawa kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri tahun pelajaran 2014/2015 melalui penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek. Hal ini terbukti dari peningkatan rata-rata hasil belajar, presentase rata-rata, dan peningkatan ketuntasan hasil belajar secara klasikal. Pada siklus I rata-rata hasil belajar pengetahuan IPS 65,00, presentase ratarata 65,00%, dan presentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal 62, 50%. Sedangkan pada siklus II terjadi peningkatan rata-rata hasil belajar menjadi 82,18, presentase rata-rata 82, 18%, dan presentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal 84, 37%. Penelitian mengenai hasil belajar pengetahuan IPS ini telah mencapai kriteria keberhasilan yang ditetapkan pada akhir penelitian yaitu presentase rata-rata dengan kategori tinggi, dan telah mencapai ketuntasan yang ditetapkan. 2) Terjadi peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas IV SD Negeri 14 Dauh Puri melalui penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian proyek. Berdasarkan analisis data yang dilakukan menunjukkan bahwa siklus I nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa mencapai 74,21, presentase rata-rata 74, 21% belum mencapai indikator keberhasilan dan pada siklus II nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah 82,40 presentase rata-rata 82,40% dengan kategori tinggi dan sudah mencapai indikator keberhasilan. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan saintifik dengan penilaian proyek dalam proses pembelajaran baik digunakan untuk meningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa setelah mencapai kriteria keberhasilan yang ditetapkan pada akhir penelitian yaitu nilai rata-rata kemampuan pemecahan sudah lebih dari 80% maka sudah mencapai nilai ketuntasan yang telah ditetapkan. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan simpulan dalam penelitian ini, dapat dikemukakan beberapa saran sebagai berikut. 1) Kepada siswa disarankan dalam melakukan kegiatan pembelajaran untuk lebih memperhatikan dan lebih fokus terhadap pembelajaran yang sedang berlangsung sehingga pembelajaran yang diperoleh benar-benar sesuai dengan materi pembelajaran. 2) Kepada guru, disarankan lebih kreatif, inovatif dan aktif dalam menyiapkan pembelajaran dan memilih pendekatan yang disesuaikan dengan tema pembelajaran, sehingga dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran suasana pembelajaran akan
11 menyenangkan. 3) Kepada peneliti lain hendaknya dapat melaksanakan PTK dengan berbagai pendekatan atau model pembelajaran lain yang belum sepenuhnya dapat terjangkau dalam penelitian ini, dengan adanya penelitian ini dapat dijadikan sebagai pembanding dalam melakukan suatu penelitian berikutnya. Sudijono, Anas Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada. DAFTAR PUSTAKA Agung, A.A Gede Metodologi Penelitian Pendidikan. Singaraja: Jurusan Teknologi Pendidikan FIP Undiksha Evaluasi Pendidikan. Singaraja: Jurusan Teknologi Pendidikan FIP Undiksha Daryanto, Pendekatan Pembelajaran Saintifik. Yogyakarta: Gava Media Depdiknas Modul Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum Jakarta: Kementrian Pendidikan Nasional Gunawan, Rudy Pendidikan IPS Filosofi, Konsep, dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta. Kosasih, E Strategi Belajar Dan Pembelajarn. Bandung: Yrama Widya. Kunandar Penilaian Autentik. Jakarta: Rajawali Kurniasih, Imas dan Berlin Sani Sukses Mengimplementasi Kurikulum 2013.Yogyakarta: Kata Pena. Sanjaya, Wina Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana. Sudjana, Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar.Bandung: Remaja Rosdakarya.
Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPS TEMA CITA-CITAKU DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA KELAS IVB SD NEGERI 2 PADANGSAMBIAN 1 Ni Ktt. Sri Mariati,
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK BERBANTUAN MEDIA KONKRET DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK BERBANTUAN MEDIA KONKRET DAPAT MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN MATEMATIKA Ni Putu Anditya Pramantiwi 1, I Made Suara 2, I Wayan Sujana
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN KINERJA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS KONSEP DAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MATEMATIKA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SD NEGERI 2 PEMECUTAN
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ayu Galuh Pujawati 1, I Wayan Sujana, Ni Nyoman Ganing 3 1,,3
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA KELAS IVB SD Dewa Ayu Tri Megawati 1, I Wayan Wiarta 2, I.B.
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ni G. A. Pt. Rita Indriani 1, I Kt. Adnyana Putra 2, I G. A. A. Sri Asri 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SD
PENGGUNAAN METODE ROLE PLAYING DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS V SD Oleh: Faisal Rahman Luthfi 1, Suripto 2, Harun Setyo Budi 3 FKIP, PGSD Universitas Sebelas Maret E-mail: luthfifaisal@ymail.com
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. Abstrak
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN IPS DAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SD 1 Pt Listya Andewi, 2 I Md Suara,
Lebih terperinciPENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KOGNITIF IPS
PENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KOGNITIF IPS Dewi Gita Govindha 1, IGA Agung Sri Asri 2, Ni Nym, Ganing 3 1, 2, 3 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL
PENERAPAN TPS DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS DAN SIKAP SOSIAL Nym. Sri Diana Asti 1, I Wyn. Sujana 1, I.B. Surya Manuaba 2 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN IPA DAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA KELAS IV SD
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN IPA DAN KEMAMPUAN PENALARAN SISWA KELAS IV SD Ni Luh Pt. Sri Dharmaningsih 1, Nengah Suadnyana 2, DB.
Lebih terperinciPendidikan Biologi, FITK, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2) MTsN II Pamulang koresponden: Abstrak
Seminar Nasional Biologi, Lingkungan, dan Pembelajaran Pendidikan Biologi FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 24 Oktober 2015 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SAINS II MELALUI
Lebih terperinciPENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KELINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS KELINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X.1 SMA NEGERI 1 PEKUTATAN DALAM MATA PELAJARAN GEOGRAFI ARTIKEL Oleh : I PUTU
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU Desi Fitria 1, Pebriyenni 1, Asrul Thaher 2 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ulfatun Rohmah 1, Suhartono 2, Ngatman 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret, Jalan Kepodang 67A Panjer Kebumen
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI ACTIVE KNOWLEDGE SHARING DI KELAS V SD NEGERI 50 PADANG TONGGA
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI ACTIVE KNOWLEDGE SHARING DI KELAS V SD NEGERI 50 PADANG TONGGA Silvianita Merizal 1, Edrizon 1, Erwinsyah Satria 1 Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENILAIAN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS PADA BAHASA INDONESIA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PENILAIAN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS PADA BAHASA INDONESIA Kadek Agus Suryanatha 1, Ni Nyoman Ganing 2, Made Putra 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENTIFIC MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
IMPLEMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN SCIENTIFIC MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Agus Wahyu Setiawan, I Wayan Sujana, I Wayan Darsana Jurusan
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK DALAM SETTING PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM SETTING PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Anak Agung Istri Saraswati Dewi 1, Made Putra 2, Ida Bagus Surya Manuaba
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ulfatun Rohmah 1, Suhartono 2, Ngatman 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret, Jalan Kepodang 67A Panjer Kebumen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN BERPIKIR KRITIS PEMBELAJARAN IPA TENTANG CAHAYA PADA SISWA KELAS V SD
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MEDIA KONKRET DALAM PENINGKATAN BERPIKIR KRITIS PEMBELAJARAN IPA TENTANG CAHAYA PADA SISWA KELAS V SD Anna Lestari 1, Wahyudi 2, Kartika Chrysti Suryandari 3 PGSD
Lebih terperinciJurusan PGSD, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia ABTRAK
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECHAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SDN 22 DAUH PURI I Wayan Sukadana
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL WORD SQUARE BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD
PENERAPAN MODEL WORD SQUARE BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD Ni Komang Santi Nopiyanti 1, Made Sulastri 2, Ign. I Wayan Suwatra 3 1 Jurusan PGSD,
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA
PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA DAN SIKAP SPIRITUAL SISWA Diyah Komala Dewi 1, I Ketut Ardana 2, I Wayan Darsana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciOleh: Rahmat Yulianto, Fakultas Ilmu Pendidikan, Abstrak
Meningkatkan Kemampuan Berpikir... (Rahmat Yulianto) 1 MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING SISWA KELAS IV SDN I KEPUHSARI,
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA ARTIKEL Oleh : NI NYOMAN GUNIATI 0914041089 JURUSAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGRAAAN FAKULTAS ILMU
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS IV MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS IV MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE PADA PEMBELAJARAN IPS DI SD NEGERI 04 KAMPUNG OLO PADANG OLEH NIKO SEPTIADI NPM 1110013411169
Lebih terperinciHannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SUB POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS VIII-7 SMP NEGERI 1 KREMBUNG SIDOARJO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V-A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 09 KAYU ARO KOTA PADANG
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V-A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 09 KAYU ARO KOTA PADANG OLEH: RAHMA OKTAVIA NPM. 1110013411055 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI ALAT PERAGA LINGKARAN SISWA KELAS IV SDN SOKA 1
Peningkatan Hasil Belajar... (Lilik Endang Dewani) 1.353 PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI ALAT PERAGA LINGKARAN SISWA KELAS IV SDN SOKA 1 IMPROVING MATHEMATICS LEARNING ACHIEVEMENT THROUGH
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN Nur Hadiyanta MAN Popongan Kabupaten Klaten email: hadiyantonur94@yahoo.com Abstrak Tujuan Penelitian
Lebih terperinciNoorhafizah dan Rahmiliya Apriyani
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATERI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) KOMBINASI MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS IV SDN SUNGAI MIAI 5 BANJARMASIN Noorhafizah
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENERAPAN MIND MAPPING DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN DAN PENGETAHUAN FAKTUAL PADA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IV B SD NEGERI 5 TONJA Pt Cahyani Koriagung 1, I Kmg Ngurah
Lebih terperinciKeywords: Teams Games Tournament (TGT), visual media, social science
PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEDIA VISUAL DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 1 BRECONG TAHUN AJARAN 2015/2016 Nurul Hidayati¹, Suripto²,
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE JURNAL. Oleh ENDANG SRI JAYANTI SUWARJO SITI RACHMAH S
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE JURNAL Oleh ENDANG SRI JAYANTI SUWARJO SITI RACHMAH S FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR
Lebih terperinciARTIKEL. Oleh AGUSMAWATI NPM
ARTIKEL PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI KELAS IV SD NEGERI 10 BULANTIAK KECAMATAN PAUH DUO KABUPATEN SOLOK SELATAN Oleh AGUSMAWATI NPM. 1110013411574
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL MIND MAP DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJARAN IPS TEMA SEJARAH PERADABAN INDONESIA PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 1 SRUWENG
PENERAPAN MODEL MIND MAP DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJARAN IPS TEMA SEJARAH PERADABAN INDONESIA PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 1 SRUWENG Zakariya Firasyan Syah 1, Suripto 2, Ngatman 3 1 Mahasiswa PGSD
Lebih terperinciPENERAPAN SAINTIFIK BERBASIS LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V
PENERAPAN SAINTIFIK BERBASIS LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V I Gede Agus Munggah 1, Ni Wayan Rati 2, Ni Ketut Suarni 3 1,2, Jurusan PGSD, 3 Jurusan
Lebih terperinciKata Kunci: metode inkuiri, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar, kegiatan ekonomi
1 Penerapan Metode Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas VA Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi di SDN Kepatihan 06 Jember (Implementation of
Lebih terperinciPENERAPAN PBL DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN PBL DALAM PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS I Pt Angga Wijaya Sandy 1, I Wyn Sujana 2, I Wyn Darsana 3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciNur Indah Sari* STKIP Pembangunan Indonesia, Makassar. Received 15 th May 2016 / Accepted 11 th July 2016 ABSTRAK
Jurnal Sainsmat, September 2016, Halaman 167-174 Vol. V, No. 2 ISSN 2579-5686 (Online) ISSN 2086-6755 (Cetak) http://ojs.unm.ac.id/index.php/sainsmat Penerapan Model Pembelajaran Treffinger dengan Bantuan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA DAN PENGETAHUAN PROSEDURAL
e-journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD Volume: 3 No: 1 Tahun 2015 PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK Suzana 1), Gusmaweti 2), Erwinsyah Satria 1) 1) Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMAHAMI SIFAT-SIFAT BANGUN MATA PELAJARAN MATEMATIKA
PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMAHAMI SIFAT-SIFAT BANGUN MATA PELAJARAN MATEMATIKA Intan Pertama Sari 1), Usada 2), A. Dakir 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH DI SDN 15 TANAH HITAM KOTA PADANG PANJANG Oleh SUCI WULAN SARI NPM:1010013411154 PROGRAM
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING DAPAT MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ni Kadek Novita Bima Pratiwi, I Gusti Agung Oka Negara, I.G.A.Agung Sri Asri Jurusan
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2,
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS TEMA CITA-CITAKU DAN SIKAP SOSIAL SISWA KELAS IV SD NEGERI 26 PEMECUTAN Komang Whiny Dharsana 1, I Made Suara
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA DI KELAS V SDN 002 BAGAN BESAR DUMAI
203 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA DI KELAS V SDN 002 BAGAN BESAR DUMAI 0812 689 8822 SDN 002 Bagan Besar, Kota Dumai ABSTRACT This study aimed to describe the learning
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DALAM BAHASA INDONESIA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DALAM BAHASA INDONESIA Ni Wyn Rosita Santihani 1, M.G Rini Kristiantari 2, I G A A Sri
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG Widya Danu Fadilah 1, Edrizon 1, Hendra Hidayat 1 1
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA KELAS IV SDN LOMPIO. Oleh.
1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA KELAS IV SDN LOMPIO Oleh Eviyanti ABSTRACT This study is an action research aimed to find out
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENGUASAAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS A.A Istri Sayang Kartika Dewi 1, I Wyn Sujana 2, I.B Surya Manuaba 3 1,2,3
Lebih terperinciAPLICATION CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TO IMPROVE THE RESULT OF SCIENCE STUDY OF STUDENTS OF SD NEGERI 001 SEIKIJANG BANDAR SEIKIJANG DISTRICT
1 APLICATION CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TO IMPROVE THE RESULT OF SCIENCE STUDY OF STUDENTS OF SD NEGERI 001 SEIKIJANG BANDAR SEIKIJANG DISTRICT Yeni Marleni, Munjiatun, Mahmud Alpusari Yeni_Marlinaagt@yahoo.com,
Lebih terperinciA.Y. Soegeng Ysh, Mudzanatun, David Indrianto* FIP IKIP PGRI SEMARANG
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS IV SEMESTER 1 SD NEGERI BANGO 1 DEMAK TAHUN PELAJARAN 2011/2012 A.Y. Soegeng Ysh, Mudzanatun, David
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI Oleh: DEDE KURNIA YUZA NPM. 1010013411153 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciTHE APPLICATION OF INQUIRY LEARNING MODEL TO INCREASE THE SCHOOL LEARNING OUT COME OF THE FOURTH GRADE STUDENT AT SDN 67 PEKANBARU
1 THE APPLICATION OF INQUIRY LEARNING MODEL TO INCREASE THE SCHOOL LEARNING OUT COME OF THE FOURTH GRADE STUDENT AT SDN 67 PEKANBARU Clara Anastasia Feronika Manalu, Mahmud Alpusari, Zariul Antosa, claraanastasia.manalu@yahoo.com,
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk
Lebih terperinciPENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD
PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD Suciono Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan, kab. Langkat Abstract: This study aims to determine whether
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Shinta Agustina Siregar & Sukanti 1-13
PENINGKATAN PEMAHAMAN AKUNTANSI DAN PARTISIPASI SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE PRE SOLUTION POSING Shinta Agustina Siregar Prodi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TEMA TEMPAT TINGGALKU
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TEMA TEMPAT TINGGALKU Ni Made Indah Kemalayanti 1, Ni Wayan Suniasih 2, Ni Nyoman Ganing 3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN BERBICARA DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN BERBICARA DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH Sagung Dewi Gandhari Kusuma Ningrat 1, Ni Nyoman Ganing 2, I Ketut Adnyana
Lebih terperinciIMPLEMENTASI STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING
IMPLEMENTASI STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING (SFAE) DENGAN MEDIA PRESENTASI UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 NGADIROJO TAHUN AJARAN 2014/2015 Shinta Ayu Indriyanti
Lebih terperinciProgram Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta
PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V DENGAN MODEL LEARNING STARTS WITH A QUESTION DI SD NEGERI 33 KANDANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG 1) Mey Elvira, 2) Eman Har, 1) Erwinsyah Satria
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI
577 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI 0813 6568 9301 SDN 005 Bukit Timah Dumai ABSTRACT This study aims to describe learning
Lebih terperinciPENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN
Penerapan Metode Pembelajaran (Lingga Jati Nurogo) 481 PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN APPLICATION OF PROJECT BASED LEARNING
Lebih terperinciRahayu 6, Chumi Z F 7, Ika L R 8
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MASALAH SOSIAL PADA SISWA KELAS IV SDN JATISARI 02 JEMBER Rahayu
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENGETAHUAN IPA Ni Luh Sri Ayu Karyaningsih 1, Nengah Suadnyana 2, I Gusti Agung Oka Negara 3 Jurusan
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA
PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA Sri Mahidar Kanjun SD Negeri 054931 Batu Melenggang, kab. Langkat Abstract: This study aims to determine the improvement
Lebih terperinciARTIKEL. Oleh : I MADE SEPTI ASTAWAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN PADA SISWA KELAS XI KRIA KAYU DAN KERAMIK SMK NEGERI 1 SUKASADA KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG TAHUN PELAJARAN
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MELALUI METODE BRAINSTORMING JURNAL OLEH SEPTI WULANDARI SUGIYANTO SYAIFUDDIN LATIF
1 PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MELALUI METODE BRAINSTORMING JURNAL OLEH SEPTI WULANDARI SUGIYANTO SYAIFUDDIN LATIF FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2014
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ni Nyoman Trisna Udiyani 1, I Nengah Suadnyana 2, I.B. Surya Manuaba
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL IPA TEMA CITA-CITAKU
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TEMA CITA-CITAKU Ni Kadek Dwi Eriyanti 1, Ni Wayan Suniasih 2, Komang Ngurah Wiyasa 3 Jurusan Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING SISWA KELAS IV SDN MINOMARTANI 1
Peningkatkan Hasil Belajar... (Veni Astiti) 2.703 PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING SISWA KELAS IV SDN MINOMARTANI 1 IMPROVEMENT OF SOCIAL STUDIES LEARNING RESULTS USING QUANTUM
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PBL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PBL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA Ida Ayu Agung Dwi Maha Dewi 1, I Ketut Ardana 2, I. G. A. Agung Sri Asri 3 1,2,3
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 4 WONOSARI MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISONS
MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 4 WONOSARI MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISONS Setiawati, Benedictus Kusmanto Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL Misnan SMP Negeri 1 Stabat, kab. Langkat e-mail: mien4n@gmail.com Abstract: This classroom action research aims to improve
Lebih terperinciJurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian
Jurnal Geografi Volume 12 No 1 (29 dari 114) Jurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS KOMPETENSI MEMAHAMI HUBUNGAN MANUSIA DAN BUMI MELALUI
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER Zainal Abidin SMP Negeri 1 Meranti, kab. Asahan Abstract: This study uses classroom action research Application
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA VISUAL PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU JURNAL. Oleh FENTI MIFTAHUL JANNAH ASMAUL KHAIR RAPANI
PENGGUNAAN MEDIA VISUAL PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU JURNAL Oleh FENTI MIFTAHUL JANNAH ASMAUL KHAIR RAPANI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2014 ABSTRAK PENGGUNAAN
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG Tasri Purnanda¹,Gusmaweti 2,Hendra Hidayat 1 1 Program Studi Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL CRH BERBANTUAN MEDIA VISUAL 3D UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PEMAHAMAN MATERI IPA SISWA KELAS V SD
PENERAPAN MODEL CRH BERBANTUAN MEDIA VISUAL 3D UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PEMAHAMAN MATERI IPA SISWA KELAS V SD Ni Luh Ketut Yunita Sari 1, Ketut Pudjawan 2, I Made Suarjana 3 1,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOMETRI CONTEXTUAL APPROACH TO IMPROVE IMPLEMENTATION OF LEARNING GEOMETRY
PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOMETRI CONTEXTUAL APPROACH TO IMPROVE IMPLEMENTATION OF LEARNING GEOMETRY Hasnah SD Negeri Limbung Putera hasnahhasnah823@gmail.com Abstract
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V.E DENGAN MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE DI SD KARTIKA I-10 PADANG
PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V.E DENGAN MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE DI SD KARTIKA I-10 PADANG Rika Purwati 1), Dr. Erman Har, M.Si. 2), Daswarman, ST.,M.Pd. 1) 1) Program Studi
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DALAM PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DALAM PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD Oleh: Gunawan 1), Suripto 2), Chamdani 3) e-mail: calimassada@ymail.com Abstrack: The Application
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KEMAMPUAN MENALAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 01 BANDAR BUAT KECAMATAN LUBUK KILANGAN KOTA PADANG OLEH
Lebih terperinciKey Word : Students Math Achievement, Realistic Mathematics Education, Cooperative Learning Model of STAD, Classroom Action Research.
1 PENERAPAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION DALAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS VIII 6 SMP NEGERI 20 PEKANBARU Andita
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 TINGGARSARI Ketut Indah Arfika Yani 1, Ni Ketut Suarni 2, I Made Citra Wibawa 3 Jurusan
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD Oleh: Anggit Sriwidodo, A.Y. Soegeng IKIP PGRI SEMARANG Abstract Learning
Lebih terperinciPENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DAN SIKAP SOSIAL KELAS IV SDN 2 TONJA
PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DAN SIKAP SOSIAL KELAS IV SDN 2 TONJA Ni Putu Suastini 1, Ni Nyoman Ganing 2, I Ketut Adnyana Putra 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciOleh. I Putu Budhi Sentosa, NIM
Penerapan Model Pembelajaran Metakognitif untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas VII SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Pelajaran 2011/2012 Oleh I Putu Budhi Sentosa, NIM 1015057117 Jurusan
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING
ARTIKEL PENELITIAN PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN EKSPERIMEN DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS V SDN 30 PASAR LAKITAN OLEH : DORI ANDRIANO NPM. 1110013411188
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PPKn PADA SISWA KELAS XI, SMKN 1 SUKAWATI GIANYAR
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PPKn PADA SISWA KELAS XI, SMKN 1 SUKAWATI GIANYAR Dw. Pt. Raka Tista, S.Pd. SMKN 1 Sukawati Gianyar, Bali Email: rakatista123@gmailcom
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENERAPAN PENGAJARAN REMEDIAL INCREASE OF LEARNING ENGLISH THROUGH APPLICATION REMEDIAL TEACHING
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENERAPAN PENGAJARAN REMEDIAL INCREASE OF LEARNING ENGLISH THROUGH APPLICATION REMEDIAL TEACHING Rahmatiah SMP Negeri 33 Makassar Rahmatiah33makassar@gmail.com
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY UNTUK MENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN TENTANG KEBEBASAN BERORGANISASI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY UNTUK MENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN TENTANG KEBEBASAN BERORGANISASI Kanti Pristiwati Sekolah Dasar Negeri Rembang 2 Kota Blitar Jalan Akasia Nomor 17 Kota Blitar Email:
Lebih terperinciPROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS BUNG HATTA PADANG
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SDN 27 LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN Oleh: YUSNITA NPM. 1110013411616
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa (Studi Kasus Siswa Kelas XI IPS 2 di SMA Negeri Arjasa Semester Genap
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS VIIIB DI SMP NEGERI 2 KEDIRI KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN AJARAN
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE Kamaliah SD Negeri 056614 Sidorejo, kab. Langkat Abstract: This study aims to improve learning outcomes Civics Elementary
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi
Lebih terperinci