Gambar 3.1./Figure 3.1. Nilai Sex Rasio Per Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 Number of Sex Ratio by District in Banyuasin Regency, 20122
|
|
- Susanti Sanjaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER I 3.1. Penduduk 3.1. Population Penduduk Kabupaten Banyuasinn tahun 2011 berjumlah jiwa, sedangkan jumlah penduduk tahun 2012 adalah jiwa atau naik 2,59 persen dari tahun Total population of Banyuasin in 2011 was 762,482 people. In 2012, the number of population was 782,220 people which had increase for about 2.59 percent. Rasio jenis kelamin kabupaten Banyuasin pada tahun 2012 sebesar 104,34 persen. Hal ini berarti bahwa dari setiap 100 penduduk perempuan terhadap 104 penduduk laki-laki. Sex ratio in Banyuasin regency in 2012 was percent. This means that every 100 female, there are 104 male. Gambar 3.1./Figure 3.1. Nilai Sex Rasio Per Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 Number of Sex Ratio by District in Banyuasin Regency,
2 untuk wilayah kecamatan, rasio jenis kelamin di atas 104 dimiliki oleh kecamatan Muara padang 111,93%, Air Salek 113,29%, Tanjung Lago sebesar 112,44%, Tungkal Ilir 112,27%, Muara Sugihan 110,52%, Betung 108,24 persen, Suak Tape 108,23%, Rambutan 106,73%, Pulau Rimau 106,54%, Makarti Jaya 105,44% dan Banyuasin I 104,72%. Kecamatan Banyuasin III, dan Sembawa memiliki rasio jenis kelamin paling kecil, yaitu sama-sama sebesar 95,94% Among disctricts, some of them had sex ratios above 104. Those were Muara padang at %, Air Salek at %, Tanjung Lago at %, Tungkal Ilir at %, Muara Sugihan at %, Betung at persen, Suak Tape at %, Rambutan at %, Pulau Rimau at %, Makarti Jaya at 105,44% dan Banyuasin I at %. Banyuasin III, and Sembawa has the smallest sex ratio which was 95.94% Ketenagakerjaan 3.2. Manpower Tenaga kerja merupakan salah satu modal geraknya roda pembangunan. Jumlah dan komposisi ketenagakerjaan selalu berubah seiring dengan berlangsungnya proses demografi. Dengan bertambahnya penduduk suatu wilayah maka bertambah pula jumlah tenaga kerja. Sehingga terjadi peningkatan kebutuhan lapangan usaha. Labour is either factor for development process. Number and composition of manpower is always changing along with demographic process. Along with the increase population of an area it also increases the amount of labour. So there is increased demand field of business. Jumlah pencari kerja yang terdaftar di Kabupaten Banyuasin sepanjang tahun 2012 sebanyak orang, dan yang berhasil ditempatkan sebanyak 155 orang terdiri dari 58 laki-laki dan 97 perempuan. The number of registered job seekers in the Banyuasin regency during the year 2012 was 1,218 people, and had been placed as many as 155 people consisting of 58 male and 97 female. 82
3 3.3. Transmigrasi 3.3. Transmigration Program transmigrasi yang dilaksanakan sejak masa orde baru sampai sekarang masih dilaksanakan. Tujuan transmigrasi diantaranya adalah untuk pemerataan jumlah penduduk dan mempercepat pengembangan daerah. Banyuasin merupakan salah satu daerah di Provinsi Sumatera Selatan yang menjadi lokasi penempatan transmigrasi. The transmigration program implemented since Orde Baru period until now is still implemented. Transmigration purpose of which is to equal the population and accelerate regional development. Banyuasin is one of area in South Sumatera province that become the location of placement of transmigration. Gambar 3.2./Figure 3.2. Realisasi Penempatan Transmigrasi di Kabupaten Banyuasin Tahun Realization of Transmigration Placement In Banyuasin Regency, Kepala keluarga Jiwa Tahun 2010 jumlah penempatan transmigrasi di Kabupaten Banyuasin sebanyak 100 kepala keluarga dengan 364 jiwa. Pada tahun 2011 In the year 2010 the number of transmigration placements in Banyuasin Regency as much 100 family head with 364 person and then the 83
4 penempatan transmigrasi di Kabupaten Banyuasin sebanyak 118 kepala keluarga dengan 420 jiwa, sedangkan tahun 2012 jumlah penempatan transmigrasi di Kabupaten Banyuasin sebanyak 182 keluarga dengan 660 jiwa artinya dibandingkan dengan tahun 2011 terjadi kenaikan sebanyak 64 kepala keluarga. number of placements in Banyuasin Regency year 2011 as much 118 family head with 420 person. While in 2012 the number of placements in the Banyuasin Regency as much 182 family head with 660 person means increased 64 family heads. 84
5 Tabel Jumlah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012 : Table Number of Population and Population Density by Districts in Banyuasin Regency, 2012 Kecamatan/ Districts Luas/ Total Area (Km²) Jumlah Penduduk*)/ Number of Population Kepadatan/ Km² Density/ Km² (1) (2) (3) (4) 1 Rantau Bayur 556, ,03 2 Betung 354, ,67 3 Suak Tape 312, ,03 4 Pulau Rimau 888, ,48 5 Tungkal Ilir 648, ,90 6 Banyuasin III 294, ,64 7 Sembawa 196, ,76 8 Talang Kelapa 439, ,24 9 Tanjung Lago 802, ,19 10 Banyuasin I 186, ,70 11 Air Kumbang 328, ,57 12 Rambutan 450, ,71 13 Muara Padang 917, ,18 14 Muara Sugihan 696, ,62 15 Makarti Jaya 300, ,58 16 Air Saleh 311, ,77 17 Banyuasin II 3.632, ,89 18 Muara Telang 341, ,57 19 Sumber Marga Telang 174, ,76 Tahun/Year Jumlah/Total , , , , , , , , , ,55 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 85
6 Tabel Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Sex Rasio di Kabupaten Banyuasin, 2012*) : Table Number of Population by Sex and Ratio in Banyuasin Regency, 2012*) Kecamatan/ Districts Penduduk/Population Jumlah / Total Sex Rasio (%) Laki-laki/ Male Perempuan/ Female (1) (2) (3) (4) (5) 1 Rantau Bayur ,83 2 Betung ,24 3 Suak Tape ,23 4 Pulau Rimau ,54 5 Tungkal Ilir ,27 6 Banyuasin III ,94 7 Sembawa ,94 8 Talang Kelapa ,18 9 Tanjung Lago ,44 10 Banyuasin I ,72 11 Air Kumbang ,06 12 Rambutan ,72 13 Muara Padang ,93 14 Muara Sugihan ,52 15 Makarti Jaya ,44 16 Air Saleh ,29 17 Banyuasin II ,11 18 Muara Telang ,67 19 Sumber Marga Telang ,29 Tahun/Years Jumlah/Total , , , , ,81 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 86
7 Tabel Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Banyuasin, 2012*) : Table Number of Population by Age Classification and Sex in Banyuasin Regency, 2012 Kelompok Umur/ Age Group Laki-laki/Male Penduduk/Population Perempuan/Female Jumlah/ Total (1) (2) (3) (4) Jumlah/Total Tahun/Year Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 87
8 Tabel Jumlah Penduduk, Rumah Tangga dan Rata-Rata Anggota Rumah Tangga Menurut Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012*) : Table Number of Population Household and The Average of Household Size by District, 2012*) Kecamatan/Districts Jumlah Rumah Tangga/ Total Household Penduduk Population Rata-Rata Anggota Rumah Tangga/ Average Household Size (1) (2) (3) (4) 1 Rantau Bayur ,04 2 Betung ,74 3 Suak Tape ,77 4 Pulau Rimau ,21 5 Tungkal Ilir ,55 6 Banyuasin III ,02 7 Sembawa ,01 8 Talang Kelapa ,23 9 Tanjung Lago ,82 10 Banyuasin I ,62 11 Air Kumbang ,71 12 Rambutan ,01 13 Muara Padang ,78 14 Muara Sugihan ,16 15 Makarti Jaya ,63 16 Air Saleh ,82 17 Banyuasin II ,04 18 Muara Telang ,90 19 Sumber Marga Telang ,91 Jumlah/Total , , ,08 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 88
9 Tabel Jumlah Penduduk 10 Tahun Keatas Menurut Ijazah /STTB Tertinggi yang dimiliki dan Jenis Kelamin Di Kabupaten Banyuasin, 2012*) : Table Number of Population of 10 + Age by Diploma and Sex in Banyuasin Regency, 2012*) Uraian/ Description Laki-laki/male Penduduk/Population Perempuan/Female Jumlah/Total (1) (2) (3) (4) Tdk punya ijazah SD SD/MI/Sederajat SMP/MTS/Sederajat SMA/MA/Sederajat DIPLOMA/Sarjana Muda D4/S1/S2/S Jumlah/Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source: BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 89
10 Tabel Jumlah Penduduk 10 Tahun Keatas Menurut Status Perkawinan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Banyuasin, 2012*) : Table Number of Population 10 + Age by Married Status and Sex in Banyuasin Regency, 2012*) 1 Kecamatan/ Districts Status Perkawinan/ Status of Marriage Laki-laki / Male Perempuan / Female Jumlah/Total (1) (2) (3) (4) Belum Menikah / Unmarried Menikah / Married Cerai Hidup / Divorced Life Cerai Mati / Divorce Dead Jumlah/Total Tahun/Year Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 90
11 Tabel Table : PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Jumlah Penduduk 10 Tahun Keatas Menurut Jenis Kelamin dan Kemampuan Membaca dan Menulis di Kabupaten Banyuasin, 2012*) Number of Population of 10+ Years by Sex and Read-Written Ability in Banyuasin Regency, 2012*) Kemampuan Baca Tulis/ Read-Written Ability Laki-laki/ Male Jenis Kelamin/ Sex Perempuan/ Famale Total (1) (2) (3) (4) Huruf Latin / Latin letters Tidak Dapat / Can t read Jumlah/Total Tahun/Year Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 91
12 Tabel Persentase Penduduk Berumur 15 keatas menurut Jenis Kegiatan Utama, 2012*) : Table The Percentage of Population Aged 15 Years and Over by Type of Main Activity, 2012*) Jenis Kegiatan Utama/ Jenis Kelamin/ Sex Main Activity Perempuan/ Total/Total Laki-laki/Male Female (1) (2) (3) (4) I Angkatan Kerja / Economically Active a Bekerja /Working b Pengangguran / Looking for Work II Bukan Angkatan Kerja / Not Economically Active a Sekolah / Attending b Mengurus Rumah Tangga / House Keeping c Lainnya / Others Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 92
13 Tabel Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Usia Sekolah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Banyuasin, 2012*) : Table Number of Population by School Age Group and Sex in Banyuasin Regency, 2012*) Kelompok Umur/ Group of Ages (Tahun) Jenis Kelamin/ Sex Laki-laki/Male Perempuan/Female Total/Total (1) (2) (3) (4) Jumlah /Total Tahun/Year Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 93
14 Tabel Table : Jumlah penduduk 7-24 Tahun Menurut Partisipasi Sekolah dan Kelompok Umur di Kabupaten Banyuasin, 2012*) Number of Population of 7-24 Years by School Participate and Ages Group in Banyuasin Regency, 2012*) Keterangan Sekolah/ School Information Tidak/Belum Pernah Sekolah/ School Never Kelompok Umur/ Age Groups Jumlah/Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) Masih Sekolah/ Still in School Tidak Bersekolah Lagi/ Not in school anymore Jumlah/Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency Ket: *) Angka sangat sementara 94
15 Tabel Jumlah Kepala Keluarga Menurut Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012 : Table Number of Head of Family by Districts In Banyuasin Regency, 2012 No Kecamatan/ Districts Kepala Keluarga/ Head of Family (1) (2) (3) (4) 1 Rantau Bayur Betung Suak Tapeh Pulau Rimau Tungkal Ilir Banyuasin III Sembawa Talang Kelapa Tanjung Lago Banyuasin I Air Kumbang Rambutan Muara Padang Muara Sugihan Makarti Jaya Air Saleh Banyuasin II Muara Telang Sumber Marga Telang Jumlah/Total Sumber : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuasin Source : Population and Civil Registration Service of Banyuasin Regency 95
16 Tabel Table : Jumlah Balita Menurut Penolong Kelahiran Pertama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Banyuasin, 2012 Number of Infants under Five Year by The Helping of First Birth and Sex in Banyuasin Regency, 2012 Penolong Kelahiran / Helping of Birth Laki-laki/Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan/ Female Jumlah/ Total (1) (2) (3) (4) Dokter / doctor Bidan / Midwife Tenaga Paramedis Lain / Other Paramediacal Personel Dukun Bayi /Traditional Birth Attendants Tahun/ Year Jumlah/Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuasin Source : BPS- Statistics of Banyuasin Regency 96
17 Tabel Jumlah Perusahaan dan Karyawan Menurut Bidang Usaha di Kabupaten Banyuasin, 2012 : Table Number of Companies and Worker by Type of Bussiness Sector in Banyuasin Regency, 2012 Bidang Usaha/ Bussiness Sector Perusahaan/ Establishment Jumlah Karyawan Menurut Warga Negara/ Number of Employee based on Citizen WNI WNA Jumlah/ Total (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian / Agriculture Pertambangan dan Penggalian / Mining Industri / Pengolahan / Industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Bangunan / Contruction Perdagangan Hotel dan Restoran / Trade, Hotel and Restaurant Angkutan dan Komunikasi /Transportation and Communication Keuangan Asuransi Persewaan Bangunan Tanah dan Jasa Perusahaan / Finance, Insurance, Rental Building and land, and Services Jasa Kemasyarakatan / Social Services Lainnya / Others Jumlah/Total Tahun/Year Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency 97
18 Tabel Table : Standar Kebutuhan Hidup Minimun Pekerja/ Buruh Lajang di Kabupaten Banyuasin Tahun (Rupiah) Standarization of Minimum Basic Needs of Workers/Single Worker in Banyuasin Regency Year (Rupiah) Bulan/ Month (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Januari/January Pebruari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October Nopember/November Desember/December Rata-rata/Average Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency *) Catatan : Keputusan Menteri 81/95 Standar Kebutuhan Hidup (KH) dari KFM menjadi KHM untuk Pekerja Lajang 98
19 Tabel Perkembangan UMR di Kabupaten Banyuasin Tahun : Table Growth of Regional Minimum Wage in Banyuasin Regenc, Tahun/Years Upah Minimum Regional (UMR) (Rp) (1) (2) Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency 99
20 Tabel Upah Minimum Sektoral di Kabupaten Banyuasin Tahun : Table Minimum Sectoral Wages in Banyuasin Regency Year Sektor/ Sector Besarnya Upah Minimun Sektoral Perbulan*) Minimun Wages Per Sector Per Month (Rupiah) (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Pertanian / Agriculture Pertambangan dan Penggalian / Mining 3 Industri /Pengolahan / Industry 4 Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Bangunan / Construction Perdagangan Hotel dan Restoran / Trade, Hotel and Restaurant 7 Angkutan dan Komunikasi / Transportation and Communication 8 Keuangan, Asuransi, Persewaan Bangunan Tanah dan Jasa Perusahaan / Finance, Insurance, Rental Building and land, and Services 9 Jasa Kemasyarakatan / Social Services Lainnya / Others Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency *) Catatan : Keputusan Menteri 81/95 Standar Kebutuhan Hidup (KH) dari KFM menjadi KHM untuk Pekerja Lajang 100
21 Tabel Realisasi Penempatan Transmigrasi di Kabupaten Banyuasin Tahun Table Realization of Transmigration Placement In Banyuasin Regency, Tahun/Years Kepala Keluarga/ Family Head Jiwa/ Person (1) (2) (3) Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency 101
22 Tabel Table : Jumlah Kepala Keluarga dan Jiwa Berdasarkan Lokasi Penempatan Transmigrasi di Kabupaten Banyuasin, 2012 Number of Head Family and Total of People Based on the Location of Transmigration Placement In Banyuasin Regency, 2012 Pemukiman Transmigrasi/ Lokasi Penempatan Location of Transmigration Kepala Keluarga/ Head Family (KK) Jiwa/ Person (1) (2) (3) 1 UPT Perambahan SP 1 (Desa Perambahan Baru) 2 UPT Perambahan SP 2 (UPT Transisi) UPT Bertak SP I (Desa Suka Karya) UPT Bertak SP 2 (Desa Panca Mulya) UPT Bertak SP 3 (Desa Suka Jaya) UPT Air Kumbang Padang SP 4 (Desa Air Kumbang Permata) 7 UPT Air Kumbang Padang SP 5 (Desa Panca Mulya) 8 UPT Air Kumbang Padang SP 6 (Desa Muara Batu) 9 UPT Air Kumbang Padang SP 7 (Desa Air Kumbang Bakti) 10 UPT Air Tenggulang SP 6 (Desa Tabuan Asri) UPT Jati Sari UPT Tabala Jaya SP Jumlah/Total Tahun/Year Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency 102
23 Tabel Table PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar dan yang Dapat Ditempatkan Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Banyuasin, 2012 Number of Job Applicants can be Placed by Educational Attainmentand Sex in Banyuasin Regency, 2012 Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan/ Educational Attainment Laki-laki/ Male Terdaftar/ Regsitered Perempuan / Female Total Laki-laki/ Male Ditempatkan/ Placed Perempuan / Female (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) SD ke bawah Total SLTP SLTP ke atas Jumlah/ Total Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Banyuasin Source : Labour and Transmigration Services of Banyuasin Regency 103
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Population and Worker POPULATION AND WORKER III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN III POPULATION AND EMPLOYMENT III.1 PENDUDUK a. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Jumlah penduduk
Lebih terperinciPenduduk dan Ketenagakerjaan
Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan. Berdasarkan hasil olahan proyeksi
Lebih terperinciPopulation and Manpower
Population and Manpower PENDUDUK Population KETENAGAKERJAAN Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan
Lebih terperinciPopulation And Manpower
Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.
Lebih terperinciPopulation And Manpower
Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan
Lebih terperinciPopulation And Manpower
Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III
Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III Penduduk dan Tenaga Kerja 26 Kabupaten Bandung Barat Dalam Angka 2013 Population and Labour Force 3.1 PENDUDUK 3.1 POPULATION Jumlah penduduk Kabupaten
Lebih terperinciBab Chapter PENDUDUK & TENAGA KERJA. Population & Manpower
Bab Chapter 4 PENDUDUK & TENAGA KERJA Population & Manpower 4. Penduduk, Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Penduduk Data penduduk yang disajikan dalam Bungo Dalam Angka ini merupakan hasil Proyeksi Sensus
Lebih terperinciPENDUDUK DAN TENAGA KERJA/ POPULATION AND LABOR BAB III/ CHAPTER III. Tabel Table
Tabel.1.1. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan, Luas Daerah (Km ), Jenis Kelamin dan Kepadatan Per Km di Kabupaten Bangka Tahun 11 Number of Population by District, Region Area (km²), Sex and Density Per
Lebih terperinciPENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG,
BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 8000 7000 6000 0 PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG, 2014 5000 4000 3000 2000 1000 0 PENDUDUK USIA 15+ YANG BEKERJA MENURUT LAP. USAHA, 2014 1000 2000 SEKTOR SEKUNDER
Lebih terperinciKOTA MEDAN DALAM ANGKA Medan City In Figures 2010
Katalog BPS : 1102001.1275 1. KOTA MEDAN DALAM ANGKA 2010 Medan City In Figures 2010 Badan Pusat Statistik Kota Medan BPS Statictic of Medan City POPULATION AND EMPLOYMENT Pembangunan kependudukan dilaksanakan
Lebih terperinciBAB 4 KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA
BAB 4 KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA Population and Man Power Grafik 4.1 Kepadatan Penduduk Kota Jambi per Kecamatan Tahun 2013 Graph 4.1 Population Density in Jambi City by Distric, 2013 9000 8000 7000
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Kata Pengantar..
DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar.. Daftar Isi. Daftat Tabel. Daftar Gambar i-ii iii iv-vi vii-vii BAB I PENDAHULUAN 1 I.1. Latar Belakang. 1 I.2. Dasar Hukum...... 4 I.3. Tujuan..... 5 I.4. Manfaat......
Lebih terperinciPENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENJELASAN TEKNIS Data Kependudukan dapat diperoleh melalui Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk dan Survei Kependudukan. a. Sensus Penduduk adalah suatu
Lebih terperinciIII. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA
III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Penduduk Kota Kendari pada tahun 2004 sebanyak 222.955 jiwa meningkat menjadi 226.056 jiwa, pada tahun 2005 dan pada tahun 2006
Lebih terperinciPENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENJELASAN TEKNIS Data Kependudukan dapat diperoleh melalui Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk dan Survei Kependudukan. a. Sensus Penduduk adalah suatu
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA
3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK. Salah satu modal dasar pembangunan nasional selain sumber daya alam dan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) adalah jumlah penduduk atau Sumber Daya Manusia
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour
Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2009 36 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA
3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK. Salah satu modal dasar pembangunan nasional selain sumber daya alam dan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) adalah jumlah penduduk atau Sumber Daya Manusia
Lebih terperinciPENDUDUK POPULATION 4
4 PENDUDUK POPULATION Gambar/Figure 4.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin End Year Population by Sex (000 jiwa) 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan
Lebih terperinciPopulation and Employment
Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment 53 BAB 3 PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Population and Employment 3.1 PENDUDUK penduduk Kota Jayapura tahun 2013, tercatat sebanyak 272.544 orang atau
Lebih terperinciKepadatan Kabupaten/Kota Regency / Municipality. Luas Daerah (Daratan) Land Area (2) (3) (4) 1 Kerinci 3 355, ,11
POPULATION AND EMPLOYMENT 3.1. PENDUDUK POPULATION Tabel 3.1.1 Tingkat Kepadatan Penduduk dan Jumlah Rumah Tangga Table Menurut Kabupaten/Kota, 2011 Average Density of Level and Number of Household by
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour
Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2011 38 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja
3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK Kesejahteraan penduduk adalah parameter keberhasilan suatu bangsa, sehingga kesejahteraan penduduk ini selalu menjadi sasaran utama dalam proses pengelolaan negara.
Lebih terperinciJambi in Figures
POPULATION AND EMPLOYMENT ` Jambi in Figures 2010 127 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 128 Jambi Dalam Angka 2010 POPULATION AND EMPLOYMENT BAB 3 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA CHAPTER 3 POPULATION AND EMPLOYMENT
Lebih terperinciPopulation dan Labour
Penduduk Kota Samarinda dari tahun ke tahun mencatat kenaikan yang cukup berarti. Sampai dengan tahun jumlah penduduk di Kota Samarinda sebanyak 607.675 jiwa. Pada tahun sebagian besar penduduk Kota Samarinda
Lebih terperinciPENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Penduduk Population
PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 3.1. Penduduk Jumlah penduduk Kabupaten Kepulauan Sangihe pada Tahun 2008 berdasarkan hasil proyeksi penduduk adalah 130.290 jiwa. Kecamatan Tabukan Utara memiliki jumlah penduduk
Lebih terperinciPENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX REGIONAL INCOME Struktur Ekonomi. 9.1.
BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX 9.1. Struktur Ekonomi 9.1. Economy Structure Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah indikator utama perekonomian di suatu wilayah. PDRB atas dasar harga berlaku
Lebih terperinciBAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN
BAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 3.1. Penduduk Jumlah penduduk yang besar menjadi salah satu modal dasar yang efektif bagi pembangunan bila diikuti dengan kualitas baik. Namun dengan pertumbuhan penduduk
Lebih terperinci3.1. Population Penduduk
POPULATION AND LABOUR FORCE Kesejahteraan penduduk merupakan sasaran utama dari pembangunan di berbagai daerah. Untuk itu pemerintah telah melaksanakan berbagai usaha dalam rangka memecahkan masalah kependudukan.
Lebih terperinciIV. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA IV. POPULATION AND MANPOWER
IV. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA IV. POPULATION AND MANPOWER Data kependudukan yang disajikan pada "Kota Jambi dalam Angka 2013" ini merupakan hasil Proyeksi Penduduk Tahun 2012 yang dilakukan oleh Badan
Lebih terperinci34 Medan Dalam Angka Medan in Figures, 2007
-Pembangunan kependudukan dilaksanakan dengan mengindah kan kelestarian sumber daya alam dan fungsi lingkungan hidup sehing ga mobilitas dan persebaran pendu duk tercapai optimal. Mobilitas dan persebaran
Lebih terperinciGambar 2. Perkembangan Jumlah Penduduk Kabupaten Subang Tahun Figure 2. Trend Of Population Number In Subang,
3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Dalam pembangunan, SDM yag dibutuhkan adalah yang secara kuantitas mencukupi dan secara
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XIV REGIONAL INCOME Penjelasan Teknis Catatan Teknis 1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi dan kabupaten/kota) menggambarkan kemampuan suatu wilayah untuk menciptakan
Lebih terperinciPENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT
Penduduk dan Ketenagakerjaan /Population and Employment 1 PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT 3.1. PENDUDUK Berdasarkan data yang bersumber dari Dinas Kependudukan dan Tenaga Kerja Kabupaten
Lebih terperinciPOPULATION AND LABOUR FORCE
Kesejahteraan penduduk merupakan sasaran utama dari pembangunan di berbagai daerah. Untuk itu pemerintah telah melaksanakan berbagai usaha dalam rangka memecahkan masalah kependudukan. The main aim of
Lebih terperinciPenduduk dan Tenaga Kerja
Tabel/Table : 4.1.1 Luas Wilayah, Prosentase Luas terhadap Luas Kabupaten, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Hasil Proyeksi Penduduk Akhir Tahun Menurut Kecamatan Thn 2010 Total Area, Prosentage of
Lebih terperinciPopulation and Labour Force
Population and Labour Force POPULATION AND LABOUR FORCE Grafik 3.1 Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Jawa Barat Menurut Kabupaten/Kota Growth Rate Population in Jawa Barat by Regency/City 2000-2010 26.
Lebih terperinciPendapatan Regional/ Regional Income
2010 539 540 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2008 sebesar 35.261,68 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 33522,22 milyar rupiah, atau mengalami
Lebih terperinciBPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 55
4. PENDUDUK, MIGRASI, DAN TENAGAKERJA 4. POPULATIOM, MIGRATION, AND MAN POWER 4.1. Penduduk Jumlah penduduk DKI Jakarta, berdasarkan hasil estimasi Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2006 penduduk
Lebih terperinciPopulation and Labour Force
Population and Labour Force 3.1. Penduduk 3.1. Population Pada tahun 2009 penduduk di Kabupaten /Kota Jawa Barat yang terbanyak di Kabupaten Bogor, yaitu sebesar 4, 4 juta jiwa dan diikuti oleh Kabupaten
Lebih terperinciPOPULATION AND LABOUR FORCE
3.1. Penduduk Jumlah penduduk Jawa Barat pada tahun 2006 mencapai 40,74 juta orang. Pada tahun 2003 baru mencapai 38,13 juta orang, meningkat lagi menjadi 39,14 juta orang di tahun 2004, sedangkan tahun
Lebih terperinciProduk Domestik Regional Bruto BAB X PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
Produk Domestik Regional Bruto BAB X PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 10.1. PDRB Produk Domestik Regional Bruto ( PDRB ) merupakan salah satu cermin perkembangan ekonomi suatu daerah, yang didefinisikan
Lebih terperinciPendapatan Regional/ Regional Income
2011 541 542 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2010 sebesar 49.362,71 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 43.985,03 milyar rupiah, atau mengalami
Lebih terperinci3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment
3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PENJELASAN TEKNIS 1. Sumber utama data kependudukan adalah sensus penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun
Lebih terperinciPERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM
Perindustrian. Listrk dan Air Minum /Industry, Electricity and Water 195 BAB 6 PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM Manufacturing, Electricity and Water 6.1 PERINDUSTRIAN Tahun 2013 jumlah industri di
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XVI DATA SEMENTARA 2013 Tabel 16.1.1 : Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Kota Tangerang Tengah Tahun 2013 (menurut kepemilikan Kartu Keluarga/KK) Number of Population in Tangerang Municipality
Lebih terperinciTabel/Table Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio 2005
Tabel/Table 4.1.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio Kecamatan Laki-Laki Perempuan Jumlah District Male Female Total Sex Ratio 1
Lebih terperinciJambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures
POPULATION AND EMPLOYMENT ` Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures 2009 121 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 122 Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures 2009 POPULATION AND EMPLOYMENT BAB 3 PENDUDUK DAN TENAGA
Lebih terperinci!"# " #$" ) **+',-. +
# $& $# $ $ '$ (' ' '$ (' ' '$ (' ' '$ (' ' #$ ) +',-. + ) #$# # #$ &' /01 #(2 3-1# 1 2 #0. () 2 0-14# #$ '( +# 040# 04# 54 '- # 2 $ 2 #0$ 46. '0 1(1+# -20 /( ' +(' 4 41 '2# 41 14& #0& &+ 14. 63 2 0400
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUASIN NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEEMPAT ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUASIN NOMOR 2 TAHUN 2006
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUASIN NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEEMPAT ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUASIN NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG PEMBENTUKAN KECAMATAN DALAM KABUPATEN BANYUASIN DENGAN
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA TANGERANG
Tabel 16.1.1 : Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Kota Tangerang Tengah Tahun 2014 (menurut kepemilikan Kartu Keluarga/KK) Number of Population in Tangerang Municipality by Sex. 2014 (by family
Lebih terperinciNumber of Taxpayers based on the Type per Sub Distric
419 Jumlah wajib pajak yang membayar menurut jenisnya paling banyak adalah dari pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), yakni sebanyak 590.238. Sedangkan untuk rekapitulasi perhitungan APBD Tahun 2015
Lebih terperinciPopulation and Labour Force
Population and Labour Force POPULATION AND LABOUR FORCE 3.1. Penduduk 3.1. Population Pada tahun 2008 penduduk di Kabupaten /Kota Jawa Barat yang terbanyak di Kabupaten Bogor, yaitu sebesar 4,4 juta jiwa
Lebih terperinciPENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME
PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA 2013 NUSA TENGGARA BARAT IN FIGURES 2013 Pendapatan Regional/ BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME Produk Domestik
Lebih terperinciPopulation and Labour Force
Population and Labour Force POPULATION AND LABOUR FORCE 3.1. Penduduk Pada tahun 2007 penduduk terbanyak di Jawa Barat terdapat di Kabupaten Bogor, yaitu sebesar 4,3 juta orang kemudian diikuti oleh Kabupaten
Lebih terperinciPenduduk & Tenaga Kerja BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk
Penduduk & Tenaga Kerja 3.1. Penduduk BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1.1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana untuk data jumlah penduduk digunakan data hasil
Lebih terperinciPenduduk / Population
BAB IV PENDUDUK POPULATION Berau dalam angka 2013 Page 43 Berau dalam angka 2013 Page 44 193.831 jiwa adalah merupakan Penduduk Kabupaten Berau tahun 2012 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu
Lebih terperinci1. Penduduk. 1. Population
Populations and Labours 1. Penduduk Di dalam Garis-garis Besar Haluan Negara dinyatakan bahwa jumlah penduduk yang besar baru menjadi modal dasar yang efektif bagi pembangunan Nasional hanya bila penduduk
Lebih terperinciPendapatan Regional/ Regional Income
Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 559 560 Nusa Tenggara in Figures 2012 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku pada tahun
Lebih terperinciPENDUDUK DAN TENAGA KERJA
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk Kota Bogor pada tahun terdapat sebanyak 1.004.831 orang yang terdiri atas 510.884 orang laki-laki dan sebanyak 493.947 perempuan. Dibandingkan dengan tahun 2011 jumlah
Lebih terperinciJambi Dalam Angka
POPULATION AND EMPLOYMENT Jambi Dalam Angka 2008 115 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 116 Jambi Dalam Angka 2008 POPULATION AND EMPLOYMENT BAB 3 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA CHAPTER 3 POPULATION AND MAN POWER 3.1
Lebih terperinciBAB XIII. PERBANDIGAN REGIONAL KARANGASEM GINI RATIO : 0,337 IPM : 64,01 JEMBRANA BANGLI BULELENG TABANAN
BAB XIII PERBANDIGAN REGIONAL TABANAN JEMBRANA GINI RATIO : 0,386 IPM : 68,67 BANGLI BULELENG GINI RATIO : 0,393 IPM : 69,16 KARANGASEM GINI RATIO : 0,337 IPM : 64,01 GINI RATIO : 0,329 IPM : 65,75 GINI
Lebih terperinciProduk Domestik Regional Bruto/ Gross Regional Domestic Product
Produk Domestik Regional Bruto/ Bangka Selatan Dalam Angka/ Bangka Selatan In Figures 2012 327 328 Bangka Selatan Dalam Angka/ Bangka Selatan In Figures 2012 10.1 Produk Domestik Regional Bruto Produk
Lebih terperinciKARAKTERISTIK TRANSPORTASI KABUPATEN BANYUASIN SEBAGAI DAERAH PENYANGGA KOTA PALEMBANG
KARAKTERISTIK TRANSPORTASI KABUPATEN BANYUASIN SEBAGAI DAERAH PENYANGGA KOTA PALEMBANG Bambang Hidayat Fuady Program Pascasarjana UNSRI BKU Transportasi Jln. Padang Selasa No. 524 Palembang-Sumatera Selatan
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XIV REGIONAL INCOME Penjelasan Teknis Catatan Teknis 1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi dan kabupaten/kota) menggambarkankemampuansuatu wilayah untuk menciptakan
Lebih terperinciGross Domestic Regional Product
Gross Domestic Regional Product TABEL TABLE 9.1 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PAKPAK BHARAT MENURUT LAPANGAN USAHA ATAS DASAR HARGA BERLAKU TAHUN 2007-2010 (JUTA RUPIAH) GROSS REGIONAL DOMESTIC
Lebih terperinciEVALUASI PENDIDIKAN DASAR TINGKAT KECAMATAN DI KABUPATEN BANYUASIN. Suripto, S.Sos. 1
EVALUASI PENDIDIKAN DASAR TINGKAT KECAMATAN DI KABUPATEN BANYUASIN Suripto, S.Sos. 1 Abstract Banyuasin District Human Development Index (HDI) always increase from year to year. This can be seen with the
Lebih terperinciPenduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment
3 Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment Kota Bogor Dalam Angka/Bogor City in Figures 2013 71 72 Kota Bogor Dalam Angka/Bogor City in Figures 2013 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk Kota
Lebih terperinciDATA SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR SAMPAI DENGAN SEMESTER I TAHUN Jumlah penduduk wajib KTP Orang
DATA SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR SAMPAI DENGAN SEMESTER I TAHUN 2016 KELOMPOK DATA JENIS DATA : DATA UMUM : Demografi DATA SATUAN TAHUN 2015 SEMESTER I TAHUN 2016 I. Kependudukan
Lebih terperinciPendapatan Regional Regional Income
Pendapatan Regional Regional Income Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) secara sederhana dapat diartikan sebagai keseluruhan nilai tambah Bruto dari kegiatan perekonomian di suatu wilayah. 11.1.PDRB
Lebih terperinci1.1. Geographycal Location
KEADAAN GEOGRAFIS BAB I KEADAAN GEOGRAFIS CHAPTER I GEOGRAPHYCAL SITUATIONS 1.1. Letak Geografis 1.1. Geographycal Location Letak suatu wilayah yang strategis akan memberikan kontribusi pengaruh terhadap
Lebih terperinci3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA / POPULATION AND MANPOWER
Tabel : 03.01.01 Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan Hasil Sensus Penduduk Area s Region Taken from Population Density by Sub District Taken from Population Cencuss 1990, 2000 and 2010
Lebih terperinciCHAPTER XII COMPARISON BETWEEN REGENCIES/ CITIES BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA
BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA Pada bab ini menyajikan gambaran umum perbandingan datadata strategis daerah Kota Kendari dengan kabupaten/kota lain yang berada di kawasan provinsi Sulawesi
Lebih terperinciMedan Dalam Angka Medan In Figure,
1. L E T A K Kota Medan terletak antara : - 2º.27' - 2º.47' Lintang Utara - 98º.35' - 98º.44' Bujur Timur Kota Medan 2,5 37,5 meter di atas permukaan laut. 1.Geography Position Medan lies between : - 2º.27'
Lebih terperinciPERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY
PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PENJELASAN TEKNIS 1. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu : a. Industri Besar adalah perusahaan Industri
Lebih terperinciRegional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue
Regional Revenue PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue 10.1 Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan usaha
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman Kata Pengantar Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix
DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix Bab I. PENDAHULUAN. 2 1.1 Pengertian Pendapatan Regional. 2 1.2 Kegunaan Statistik Pendapatan Regional.. 5 1.3 Perubahan
Lebih terperinciPERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY
PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PENJELASAN TEKNIS 1. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu : a. Industri Besar adalah perusahaan Industri
Lebih terperinciPendapatan Regional dan Pengeluaran
Pendapatan Regional dan Pengeluaran 10.1 Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan usaha yang melakukan
Lebih terperinciBab Chapter GEOGRAFI DAN IKLIM
Bab Chapter 1 GEOGRAFI DAN IKLIM Geography and Climate GEOGRAPHY AND CLIMATE 1. GEOGRAFI DAN IKLIM 1.1. Geografi Kabupaten Bungo secara geografis terletak antara 101 o 27 sampai 102 o 30 Bujur Timur,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bentuk kenaikan pendapatan nasional. Cara mengukur pertumbuhan ekonomi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi merupakan laju pertumbuhan yang dibentuk dari berbagai macam industri yang secara tidak langsung menggambarkan tingkat ekonomi yang terjadi. Bagi
Lebih terperinci(juta rupiah). Jumlah
483 Sumber bagi pembiayaan pembangunan kota Surabaya salah satunya adalah pajak. Jumlah wajib pajak yang membayar mencapai 596.366. Jumlah pendapatan asli daerah tahun 2016 mencapai Rp. 4.091.867.015.500,-
Lebih terperinciAgustina Bidarti, S.P., M.Si. Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya
Agustina Bidarti, S.P., M.Si. Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya PENDAHULUAN Studi demografi menekankan tiga fenomena perubahan penduduk, yakni: 1. Dinamika Penduduk (Population
Lebih terperinciPendapatan Regional/ Regional Income
539 540 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2007 sebesar 33.518,59 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 28.593,61 milyar rupiah, atau mengalami
Lebih terperinciPERDAGANGAN, KEUANGAN, DAN KOPERASI BAB VIII PERDAGANGAN, KEUANGAN, DAN KOPERASI CHAPTER VIII TRADE, FINANCE, AND COOPERATIVE. 8.1.
PERDAGANGAN, KEUANGAN, DAN KOPERASI BAB VIII PERDAGANGAN, KEUANGAN, DAN KOPERASI CHAPTER VIII 8.1. Perdagangan 8.1. Trade Wilayah Kabupaten Banyuasin memiliki banyak pusat produksi yang tersebar di beberapa
Lebih terperinciBAB 10. PENDAPATAN REGIONAL
BAB 10. PENDAPATAN REGIONAL 10.1. Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha PDRB Kalimantan Selatan menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku dengan migas tahun 2009 mencapai 51.177 milyar
Lebih terperinciPERDAGANGAN BAB 7. Trade
Perdagangan/Trade 219 BAB 7 PERDAGANGAN Trade beras yang disalurkan oleh Perum Bulog di Kota Jayapura pada tahun 2013 mencapai 17.382.093 ton. Sedangkan jumlah beras yang diterima oleh Perum Bulog pada
Lebih terperinciPenduduk, Tenaga Kerja Dan Transmigrasi/ Population, Labour Force and Transmigration
59 60 BAB III PENDUDUK, TENAGA KERJA, DAN TRANSMIGRASI CHAPTER III POPULATION, LABOUR FORCE, AND TRASMIGRATION 3.1. Penduduk Berdasarkan data hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional 2008, jumlah penduduk
Lebih terperinciBAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER III POPULATION AND EMPLOYMENT. 3.1 Demography. 3.2 Kependudukan
BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER III POPULATION AND EMPLOYMENT 3.2 Kependudukan Sumber utama data kependudukan adalah Sensus Penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali. Sensus Penduduk
Lebih terperinci12. PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN DI KALIMANTAN TENGAH/Comparison Among Regency in Kalimantan Tengah
12. PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN DI KALIMANTAN TENGAH/Comparison Among Regency in Kalimantan Tengah PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN PETUNJUK TEKNIS 1. Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu indikator dari dampak
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODA STEPWISE FORWARD UNTUK MENENTUKAN PERSAMAAN REGRESI LINIER BERGANDA (Studi Kasus : Jumlah Pendapatan di Kabupaten Tapanuli Utara)
PENGGUNAAN METODA STEPWISE FORWARD UNTUK MENENTUKAN PERSAMAAN REGRESI LINIER BERGANDA (Studi Kasus : Jumlah Pendapatan di Kabupaten Tapanuli Utara) SKRIPSI LAMSIHAR D. F. PAKPAHAN 110823019 DEPARTEMEN
Lebih terperinciANALISIS STRUKTUR EKONOMI DAN PENGEMBANGAN POTENSI EKONOMI LOKAL KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN
ANALISIS STRUKTUR EKONOMI DAN PENGEMBANGAN POTENSI EKONOMI LOKAL KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2008-2013 SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi Syarat syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi
Lebih terperinciI.9 POSISI PINJAMAN MODAL KERJA RUPIAH YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp)
I.9 POSISI PINJAMAN MODAL KERJA RUPIAH YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp) KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar 2016 1
Lebih terperinciKata kunci: Laju Pertumbuhan PDRB, PDRB Per Kapita, Uji Beda Rata-rata (t test equal mean), Indeks Location Quotient (LQ).
DAFTAR TABEL Hal Tabel 1.1 Laju Pertumbuhan dan Pendapatan Sumatera Barat... 2 Tabel 1.2 Penelitian Terdahulu... 9 Tabel 4.1 Luas Wilayah Kabupaten Sijunjung Sebelum Pemekaran... 27 Tabel 4.2 Luas Wilayah
Lebih terperinciI.8 POSISI PINJAMAN MODAL KERJA RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM (Miliar Rp)
I.8 POSISI PINJAMAN MODAL KERJA RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM (Miliar Rp) KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar Apr 1 1. Bank Persero 700,602 703,293 727,086 728,595
Lebih terperinciBPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 259
7. PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI 7.1. Industri Besar dan Sedang Hasil survei BPS tahun 2005 mencatat peningkatan jumlah perusahaan Industri Besar dan Sedang sekitar 6,13 persen dari
Lebih terperinciABSTRACT The Analysis of Rate of Return to Education in Nanggroe Aceh Darussalam Province
ABSTRACT NENDEN BUDIARTI. The Analysis of Rate of Return to Education in Nanggroe Aceh Darussalam Province. Under supervision of RINA OKTAVIANI and RATNA WINANDI. 2Education is one of human capital investment,
Lebih terperinciKARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Geografis. Wonogiri (Jawa Tengah) : Kabupaten Trenggalek (Jawa Timur)
III. KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI A. Kondisi Geografis 1. Batas Administrasi Kabupaten Pacitan merupakan bagian dari koridor tengah di Pantai Selatan Jawa yang wilayahnya membentang sepanjang Pantai Selatan
Lebih terperinciI.4. POSISI PINJAMAN RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp)
I.4. POSISI PINJAMAN RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp) KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2016 Jan 1 1. Bank Persero
Lebih terperinci