Penduduk / Population

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Penduduk / Population"

Transkripsi

1 BAB IV PENDUDUK POPULATION Berau dalam angka 2013 Page 43

2 Berau dalam angka 2013 Page 44

3 jiwa adalah merupakan Penduduk Kabupaten Berau tahun 2012 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2011 sebesar terdapat penambahan jumlah penduduk yang diakibatkan oleh kelahiran, dan penduduk yang datang dari daerah lain. Penambahan penduduk sebesar jiwa atau sebesar 1,05 % Penambahan atau perkembangan penduduk tak sebesar tahun 2011 yang sebesar 7,11 %. Namun didalam teori Populai Penduduk bukan hanya penambahan yang mempengaruhi perubahan penduduk akan tetapi ada 4 faktor yang mempengaruhinya yaitu Kelahiran, Kematian Datang dan Pindah yang disebut Mutasi penduduk. Hal ini dapat dilihat dari hasil sensus penduduk Kabupaten Berau Tahun 2000 dan tahun 2010 yang semakin meningkat. Kenaikan dan perkembangan jumlah penduduk di Kabupaten Berau terjadi dan tak ubahnya dengan daerahdaerah lain yaitu dikarenakan semakin banyaknya penduduk yang datang (migrasi) dan diikuti oleh banyaknya kelahiran. Meningkatnya migrasi penduduk yang datang di Kabupaten Berau dikarenakan semakin banyaknya lapangan pekerjaan yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pencari kerja khususnya di sektor pertambangan. Berdasarkan grafik 4.1 jumlah penduduk di kecamatan Kabupaten Berau yang tertinggi adalah Kecamatan Tanjung Redeb yang juga merupakan Ibu Kota Berau dalam angka 2013 Page 45

4 Kabupaten yaitu sebesar jiwa, sementara itu di ikuti Kecamatan Sambaliung dan Kecamatan Teluk Bayur masing masing sebesar jiwa dan jiwa. Sedangkan kecamatan Maratua memiliki jumlah penduduk yang lebih kecil dibandingkan dengan kecamatan lainnya, yaitu sebesar jiwa. Akan tetapi luas wilayah Kecamatan Maratua lebih besar dibandingkan dengan 8 kecamatan lainnya. Kecamatan Kelay sendiri yang memiliki luas wilayah terbesar di Kabupaten Berau hanya memiliki jumlah penduduk sebesar jiwa. Hal ini disebabkan karena persebaran penduduk di Kabupaten Berau yang tidak merata. Grafik/Graph 4.1 Penduduk Kabupaten Berau Per Kecamatan Population of Berau Per District 2012 Berau dalam angka 2013 Page 46

5 Pola persebaran penduduk Kabupaten Berau menurut luas wilayah sangat timpang, sehingga menyebabkan terjadinya perbedaan tingkat kepadatan penduduk antar kecamatan yang mencolok, terutama antar kecamatan pedalaman dengan kecamatan ibu kota kabupaten. Kecamatan yang memiliki luas wilayah terbesar seperti Kecamatan Kelay, Kecamatan Segah dan Kecamatan Maratua memiliki tingkat kepadatan yang jauh lebih kecil dari kepadatan kecamatan lainnya yaitu masingmasing sebesar 0,75 jiwa/km2, 1,77 jiwa/km2 serta sebesar 0,77 jiwa/km 2. Sedangkan kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Tanjung Redeb sebanyak 2.848,36 jiwa/ Km 2. Hal ini karena Kecamatan Tanjung Redeb merupakan ibu kota Kabupaten Berau dimana sarana dan prasarana kehidupan cenderung lebih lengkap. Kecamatan lain yang memiliki kepadatan yang cukup tinggi adalah Kecamatan Teluk Bayur sebesar 128,06 jiwa/km 2. Berau dalam angka 2013 Page 47

6 Grafik/Graph 4.2 Kepadatan Penduduk Per Km 2 Density of Km Sementara itu kepadatan per keluarga Kabupaten Berau sebesar 3,24 jiwa per rumah tangga. Hampir setiap kecamatan menunjukkan angka yang relatif sama kepadatannya, masih berkisar 3 sampai dengan 4 jiwa/rumah tangga. Hal ini menunjukkan bahwa keluarga di Kabupaten Berau sudah menyadari arti keluarga kecil bahagia dan sejahtera. Selain itu karena keberhasilan program Keluarga Berencana (KB) yang sangat menunjang turunnya angka kelahiran sehingga setiap keluarga cukup beranggotakan sekitar empat orang saja. Berau dalam angka 2013 Page 48

7 Grafik/Graph 4.3 Kepadatan Per Rumah Tangga Density of Household 2012 Laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Berau pada tahun 2012 mengalami perlambatan kenaikan yaitu 1,06 %. Kenaikan laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Berau ini disebabkan adanya migrasi masuk yang cukup tinggi. Hal ini terlihat dari banyak dibukanya perusahaanperusahaan besar khususnya disektor pertambangan. Peningkatan laju pertumbuhan penduduk dapat dilihat pada grafik 4.4 Pola Pertumbuhan Penduduk antar Tahun. Berau dalam angka 2013 Page 49

8 Grafik/Graph 4.4 Pola Pertumbuhan Penduduk Antar Tahun Pattern Growth Of Resident Between Year Jika kita lihat perbandingan antara penduduk laki laki dan perempuan di Kabupaten Berau, maka penduduk lakilaki masih lebih banyak dibanding penduduk perempuan bahkan di setiap Kecamatan hal ini dapat dilihat dari angka perabandingan atau sex ratio. Sex ratio menunjukkan jumlah lakilaki diantara seratus penduduk perempuan. Kabupaten Berau pada tahun 2012 memiliki perbandingan jumlah penduduk lakilaki dan perempuan sebesar 116,61 artinya terdapat orang lakilaki ada 100 orang perempuan. Berdasarkan grafik Berau dalam angka 2013 Page 50

9 4.5 rasio jenis kelamin antar kecamatan tidak jauh berbeda. Kecamatan yang memiliki rasio jenis kelamin terbesar adalah Kecamatan Segah sebesar 131,86 sedangkan Kecamatan Bidukbiduk memiliki jumlah rasio jenis kelamin yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan kecamatan lainnya yaitu sebesar 106,41. Grafik/Graph 4.5 Rasio Jenis Kelamin Per Kecamatan Sex RatioPer District 2012 Penduduk akan disebut Expensive jika usia muda lebih besar proporsinya dibandingkan penduduk usia dewasa. Bila kelompok penduduk usia muda jumlahnya sedikit disebut Constrictive dan penduduk disebut Stationary bila jumlah penduduk dalam tiap kelompok Berau dalam angka 2013 Page 51

10 umur hampir sama banyaknya, kecuali pada kelompok umur tertentu. Pada grafik 4.6 piramida penduduk terlihat bahwa jumlah penduduk Kabupaten Berau disetiap kelompok umur tidak jauh berbeda, hal ini mengindikasikan bahwa penduduk Kabupaten Berau memiliki komposisi umur yang hampir sama disetiap kelompok umur, namun mengalami penurunan dikelompok umur 50 tahun keatas. Hal ini wajar karena pada kelompok umur tua daya tahan tubuh mereka jauh dibawah penduduk usia muda. Grafik/Graph 4.6 Piramida Penduduk Pyramid Of Resident 2012 Berau dalam angka 2013 Page 52

11 Dalam ilmu sosial Penduduk terbagi menjadi dua bagian besar kelompok umur yaitu kelompok umur (0 14) disebut kelompok bukan usia kerja dan kelompok umur (15 64+) disebut usia kerja. Usia Kerja terbagi dua yaitu Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja. Angkatan Kerja terbagi lagi menjadi dua yaitu Bekerja dan Mencari Kerja sedangkan Bukan Angkatan Kerja dibagi menjadi tiga yaitu Sekolah, Mengurus Rumah Tangga dan lainnya. Pada grafik 4.7 dapat dilihat bahwa pada penduduk 15 tahun keatas, persentase penduduk lakilaki lebih banyak bekerja. Sedangkan persentase penduduk perempuan lebih banyak yang mengurus rumah tangga. Grafik/Graph 4.7 Persentase Peduduk 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Seminggu Yang Lalu Percent of Population 15 year up by kind of activities a week later 2012 Berau dalam angka 2013 Page 53

12 Kecamatan District Tabel/Table Penduduk, Rumah Tangga dan Kepadatan Penduduk Population, Household, and Density 2012 Rumah Tangga Household Penduduk Population Luas Wilayah Area (Km 2 ) Kepadatan/Density Pend./RT Popul/ Household Pend./Km 2 Popul/Km Kelay , Talisayan , Tabalar , BidukBiduk , Pulau Derawan , Maratua , Sambaliung , Tanjung Redeb , Gunung Tabur , Segah , Teluk Bayur , Batu Putih , Biatan , Jumlah/Total , , ,00 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central Board of Statistics of Berau Regency 3,24 4, ,54 4,46 4,44 5,62 5, ,94 4,82 4,70 Berau dalam angka 2013 Page 54

13 Tabel/Table Laju Pertumbuhan Penduduk Growth Rate of Population Jumlah Penduduk Number of Population (jiwa/person) Laju Pertumbuhan Growth Rate ,33 4,37 4,66 6,85 7,51 1,87 2,56 2, ,53 7, Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central Board Statistics of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 55

14 Tabel/Table Penduduk Menurut Jenis Kelamin Dan Rasio Jenis Kelamin Population by Sex and Sex Ratio 2012 Penduduk/Population Kecamatan Sex Ratio District Lakilaki Perempuan Jumlah Male Female Total Kelay ,35 Talisayan ,05 Tabalar ,80 BidukBiduk ,41 Pulau Derawan ,68 Maratua ,44 Sambaliung ,15 Tanjung Redeb ,86 Gunung Tabur ,23 Segah ,86 Teluk Bayur ,68 Batu Putih ,35 Biatan Jumlah/ Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central Board of Statistics of Berau Regency , , ,85 122,05 121,86 Berau dalam angka 2013 Page 56

15 Tabel/Table Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Dewasa Dan AnakAnak dan Jumlah Rumah Tangga Population by Nationalities and Sex, Adult and Kid and Household 2012 Penduduk/Population Ruta Dewasa/Adult Anak2/Kid Jumlah/Total Kecamatan Households District Lk Pr Lk Pr Lk Pr Male Female Male Female Male Female Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central Board of Statistics of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 57

16 Kecamatan District Tabel/Table Mutasi Penduduk Per Kecamatan Mutation of Population by District 2011 Jumlah Penduduk/Population Awal Lahir Mati Datang Pindah First Born Diet Come Move Akhir Last Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central Board of Statistics of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 58

17 Tabel/Table Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin PerKecamatan Population by Age Group and Sex perdistrict Lk Male Pr Female Lk Male Pr Female Lk Male Kecamatan District Pr Female Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Berau dalam angka 2013 Page 59

18 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Kecamatan Lk Pr Lk Pr Lk Pr District Male Female Male Female Male Female Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Berau dalam angka 2013 Page 60

19 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Kecamatan Lk District Pr Lk Pr Lk Pr Male Female Male Female Male Female Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Berau dalam angka 2013 Page 61

20 Lanjutan/Continued : Tabel/Tabel Kecamatan Lk Pr Lk Pr Lk Pr District Male Female Male Female Male Female Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Berau dalam angka 2013 Page 62

21 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Jumlah/Total Kecamatan Lk District Pr Lk Pr Lk Pr Male Female Male Female Male Female Kelay Talisayan Tabalar BidukBiduk Pulau Derawan Maratua Sambaliung Tanjung Redeb Gunung Tabur Segah Teluk Bayur Batu Putih Biatan Jumlah/ Total Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central Board of Statistics of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 63

22 Tabel/Table Persentase Peduduk 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Seminggu Yang Lalu Percent of Population 15 year up by kind of activities a week later Jenis Kegiatan Lakilaki Perempuan Lakilaki Perempuan Angkatan Kerja 87,78 44,64 89,87 44,69 1. Bekerja 83,81 37,54 82,85 41,45 2. Pengangguran 3, ,02 3,17 Bukan Angkatan Kerja ,36 10,13 55,31 1. Sekolah 7,82 7,61 6,96 9,47 2. Mengurus Ruta 1,50 45,49 2,22 45,11 3. Lainnya 2, Jumlah 100,00 100,00 100,00 100,00 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central board Statistics of Berau Regency Ket : Angka Susenas Berau dalam angka 2013 Page 64

23 Tabel/Table Persentase Penduduk Yang Bekerja Menurut Sektor Pekerjaan Working Population by Sector and District Sektor/Sector Pertanian/Agriculture 38,74 35,91 2. Penggalian/Quarrying 9,29 15,30 3. Industri/Manufacture 2,25 3,06 4. Listrik & Air Minum /Electricity & Water 0,56 0,65 5. Bangunan/Construction 6,57 5,03 6. Perdagangan/Trade 16,40 17,10 7. Angkutan & komunikasi/transport & Communication 3,37 3,02 8. Keuangan/Finance 2,73 1,91 9. Jasa dan Pemerintahan/Public Services and 20,09 17,93 Goverment Jumlah/Total 100,00 100,00 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau Source : Central board Statistics of Berau Regency Ket : Angka Susenas Berau dalam angka 2013 Page 65

24 Tabel /Table Pencari Kerja Menurut Keadaannya dan Jenis Kelamin Job Seeker by Condition and Sex 2012 Keadaan Condition Lakilaki Male Perempuan Female Jumlah Total Belum Ditempatkan Awal Tahun Unplaced at First Year Terdaftar / Registered Ditempatkan/ Placed Dihapuskan / Wipe Out Belum Ditempatkan Akhir Tahun Unplaced at end of year Sumber : Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Berau Source : Manpower Service and Transmigration Office of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 66

25 Tabel/Table Pencari Kerja Yang Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Registered Job Seeker by Educational Level Tingkat Pendidikan Educational Level Tidak/Belum Pernah Sekolah / Non Study at School 2. Tidak Tamat SD Unpassed Primary School 3. Sekolah Dasar Primary School 4. S L T P Umum General Yunior High School 5. S L T P Kejuruan Vocational Yunior High School 6. S L T A Umum General Senior High School 7. S L T A Kejuruan Vocational Senior High School 8.Diploma III/Diploma 9. Akademi/Diploma III Bachelor Degree 10. Universitas/Master Degree Jumlah/Total Sumber : Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Berau Source : Manpower Service and Transmigration Office of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 67

26 Tabel/Table Permintaan dan Penempatan Tenaga Kerja Menurut Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikannya Demand and Placed of Worker by Sex and Educational Level 2011 Permintaan/Demand Penempatan/Placed Lk Male Pr Female Jumlah Total Lk Male Pr Female Tingkat Pendidikan Educational Level 1. Tidak Tamat SD Unpassed Primary School 2. Sekolah Dasar Primary School 3. S L T P Umum General Yunior High School 4. S L T P Kejuruan Vocational Yunior High School 5. S L T A Umum General Senior High School 6. S L T A Kejuruan Vocational Senior High School 7. Diploma I III/ Diploma 8.Universitas/ Master Degree Jumlah/ Total Sumber : Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Berau Source : Manpower Service and Transmigration Office of Berau Regency Jumlah Total Berau dalam angka 2013 Page 68

27 Tabel/Table Penempatan Transmigrasi Menurut Daerah Asal, Sampai Dengan Desember 2011 Transmigration Settlement by Region of Origin,Until December 2011 Lokasi UPT Jawa Barat/West Java Location KK Lk Pr Jiwa Household Male Female Person Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 69

28 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Jawa Tengah/Central Java Lokasi UPT Location KK Lk Pr Jiwa Household Male Female Person Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 70

29 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location 1. Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebeanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang ulu 13. HTI. Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IX/C/5 18. HTI. Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Tumbit Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tmbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lampake IX/c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV KK Househol d Jawa Timur/East Java Lk Male Pr Female Jiwa Perso n ] Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 71

30 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location 1. Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebeanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang ulu 13. HTI. Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IX/C/5 18. HTI. Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Tumbit Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tmbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lampake IX/c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV KK Househ old Lk Male NTB Pr Female Jiwa Person Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 72

31 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location KK Household Lk Male NTT Pr Female Jiwa Person Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 73

32 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location 1. Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan tengah KK Househol d D.I Yogyakarta Lk Male Pr Female Jiwa Person Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 74

33 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location KK Household Lk Male DKI Pr Female Jiwa Person Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 75

34 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location KK Household Lk Male APPDT Pr Female Jiwa Person Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV Jumlah/Total Berau dalam angka 2013 Page 76

35 Lanjutan/Continued : Tabel/Table Lokasi UPT Location 1. Labanan I 2. Labanan II 3. Labanan III 4. Talisayan IX/C/1 5. Tasuk I 6. Sambaliung 7. Bebanir Bangun I 8. Talisayan IX/C/2 9. Bebanir Bangun II 10. Sukan Tengah I 11. Talisayan IX/C/3 12. Merancang Ulu 13. HTI Batu Putih 14. Talisayan IX/A/1 15. Talisayan IX/A/3 16. Talisayan IX/A/4 17. Talisayan IC/C/5 18. HTI Muara Lesan 19. Tumbit Melayu I 20. Sukan Tengah II 21. Tasuk II 22. Talisayan IX/A/2 23. Talisayan IX/B/1 24. Talisayan IX/B/2 25. Tanjung Perangat I 26. Tumbit Melayu II 27. Talisayan IX/B/3 28. Tanjung Perangat II 29. Gurimbang 30. Malinau Segah VIII.c/C/2 31. Malinau Segah VIII.c/C/3 32. Malinau Segah VIII.c/C/6 33. Biatan Lempake IX.c/B/1 34. Sukan Tengah III 35. Sukan Tengah IV KK Household Lk Male Jumlah/Total Pr Female Jiwa Person Jumlah/Total Sumber : Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Berau Source : Manpower Service and Transmigration Office of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 77

36 Tabel/Table UPT Yang Berubah Menjadi Kampung Definitif Transmigration Settlement Unit to be Definitive Village 2011 Kecamata Jml Nama Keterangan n Desa UPT Kampung Teluk Bayur 5 Labanan I Labanan II Labanan III Tumbit Melayu I Tumbit Melayu II Labanan Jaya Labanan Makmur Labanan Makarti Tumbit Melayu Tumbit Dayak Definitif Definitif Definitif Menginduk Definitif Gunung Tabur 3 Merancang Ulu Tasuk I dan II Melati Jaya Tasuk Definitif Definitif Talisayan 10 Talisayan IX/C/1 Talisayan IX/C/2 Talisayan IX/C/3 Batu Putih UPT. IX/A/1 UPT. IX/A/3 UPT. IX/A/4 UPT. IX/C/5 UPT. IX/A/2 UPT. IX/B/1 Campur Sari Bumi Jaya Tunggal Bumi Kayu Indah Sumber Mulya Suka Murya Purna Sari Jaya Campur Sari Eka Sapta Manunggal Jaya Definitif Definitif Definitif Definitif Definitif Definitif Definitif Menginduk Definitif Blm Disera Tabalar 3 UPT. IX/B/3 UPT. IX/B/2 UPT. Ixc/B/1 Harapan Maju Biatan Baru Bukit Makmur Jaya Definitif Definitif Dalam Proses Kelay 1 Muara Lesan Sido Bangen Definitif Segah 3 Malinau Segah VIII/C/2 Malinau Segah VIII/C/3 Malinau Segah VIII/C/6 Harapan Jaya Pandan Sari Bukit Makmur Persiapan Persiapan Persiapan Sambaliung 9 Sambaliung Bebanir Bangun I dan II Sukan Tengah III, IV Tanjung Perangat I Tanjung Perangat II Gurimbang Sambaliung Bebanir Bangun Sukan Beribit Tanjung Perangat Tanjung Perangat Gurimbang Menginduk Menginduk Definitif Menginduk Menginduk Menginduk Sumber : Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Berau Source : Manpower Service and Transmigration Office of Berau Regency Berau dalam angka 2013 Page 78

BAB I GEOGRAFI GEOGRAPHY

BAB I GEOGRAFI GEOGRAPHY BAB I GEOGRAFI GEOGRAPHY Berau Dalam Angka 2013 Page 1 Berau Dalam Angka 2013 Page 2 Kalimantan Timur Terdiri dari 4 Kota Madyah dan 10 Kabupaten diantaranya adalah Kabupaten Berau yang letaknya berada

Lebih terperinci

- 1 - BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN KAMPUNG DI KABUPATEN BERAU

- 1 - BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN KAMPUNG DI KABUPATEN BERAU - 1 - SALINAN 10 JANUARI 2015 BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN KAMPUNG DI KABUPATEN BERAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2011 38 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2009 36 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran

Lebih terperinci

Population dan Labour

Population dan Labour Penduduk Kota Samarinda dari tahun ke tahun mencatat kenaikan yang cukup berarti. Sampai dengan tahun jumlah penduduk di Kota Samarinda sebanyak 607.675 jiwa. Pada tahun sebagian besar penduduk Kota Samarinda

Lebih terperinci

HASIL SENSUS PENDUDUK 2010

HASIL SENSUS PENDUDUK 2010 HASIL SENSUS PENDUDUK 2010 Data Agregat Per kecamatan BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BERAU Sekapur Sirih Sebagai pengemban amanat Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang statistik dan sejalan dengan

Lebih terperinci

BAB III PEMERINTAHAN GOVERNANCE

BAB III PEMERINTAHAN GOVERNANCE BAB III PEMERINTAHAN GOVERNANCE Berau Dalam Angka 03 Page 3 Berau Dalam Angka 03 Page Kabupaten Berau mengalami disamping mengalami pemekaran Wilayah tingkat desa juga ada pengabungan wilayah diantaranya

Lebih terperinci

Bab Chapter PENDUDUK & TENAGA KERJA. Population & Manpower

Bab Chapter PENDUDUK & TENAGA KERJA. Population & Manpower Bab Chapter 4 PENDUDUK & TENAGA KERJA Population & Manpower 4. Penduduk, Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Penduduk Data penduduk yang disajikan dalam Bungo Dalam Angka ini merupakan hasil Proyeksi Sensus

Lebih terperinci

BAB 4 KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA

BAB 4 KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA BAB 4 KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA Population and Man Power Grafik 4.1 Kepadatan Penduduk Kota Jambi per Kecamatan Tahun 2013 Graph 4.1 Population Density in Jambi City by Distric, 2013 9000 8000 7000

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Population and Worker POPULATION AND WORKER III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN III POPULATION AND EMPLOYMENT III.1 PENDUDUK a. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Jumlah penduduk

Lebih terperinci

Pemerintah Kabupaten Berau

Pemerintah Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum. Undangundang Nomor Tahun 96 tentang Pembentukan Daerahdaerah Otonomi Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan dan Berau;. Undangundang Nomor Tahun 004 tentang Sistem

Lebih terperinci

PENDUDUK POPULATION 4

PENDUDUK POPULATION 4 4 PENDUDUK POPULATION Gambar/Figure 4.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin End Year Population by Sex (000 jiwa) 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan

Lebih terperinci

Perdagangan / Trade. Trade. Berau Dalam Angka 2013 Page 195

Perdagangan / Trade. Trade. Berau Dalam Angka 2013 Page 195 BAB VIII PERDAGANGAN Trade Berau Dalam Angka 20 Page 95 Berau Dalam Angka 20 Page 96 Kabupaten Berau merupakan daerah yang berpotensi untuk sektor perdagangan, Selain karena letak geografisnya, Kabupaten

Lebih terperinci

III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Penduduk Kota Kendari pada tahun 2004 sebanyak 222.955 jiwa meningkat menjadi 226.056 jiwa, pada tahun 2005 dan pada tahun 2006

Lebih terperinci

PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT

PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT Penduduk dan Ketenagakerjaan /Population and Employment 1 PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT 3.1. PENDUDUK Berdasarkan data yang bersumber dari Dinas Kependudukan dan Tenaga Kerja Kabupaten

Lebih terperinci

BAB VII INDUSTRI Manufacture

BAB VII INDUSTRI Manufacture BAB VII INDUSTRI Manufacture Berau Dalam Angka 03 Page 75 Berau Dalam Angka 03 Page 76 Peran sektor industri dalam pembangunan adalah untuk memberikan nilai tambah faktorfaktor produksi. Sektor industri

Lebih terperinci

Tabel/Table Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio 2005

Tabel/Table Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio 2005 Tabel/Table 4.1.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio Kecamatan Laki-Laki Perempuan Jumlah District Male Female Total Sex Ratio 1

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PENYESUAIAN TARIF ANGKUTAN UMUM DI JALAN DALAM DAERAH KABUPATEN BERAU

SALINAN PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PENYESUAIAN TARIF ANGKUTAN UMUM DI JALAN DALAM DAERAH KABUPATEN BERAU SALINAN SALINAN PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PENYESUAIAN TARIF ANGKUTAN UMUM DI JALAN DALAM DAERAH KABUPATEN BERAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BERAU, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

!"# " #$" ) **+',-. +

!#  #$ ) **+',-. + # $& $# $ $ '$ (' ' '$ (' ' '$ (' ' '$ (' ' #$ ) +',-. + ) #$# # #$ &' /01 #(2 3-1# 1 2 #0. () 2 0-14# #$ '( +# 040# 04# 54 '- # 2 $ 2 #0$ 46. '0 1(1+# -20 /( ' +(' 4 41 '2# 41 14& #0& &+ 14. 63 2 0400

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III Penduduk dan Tenaga Kerja 26 Kabupaten Bandung Barat Dalam Angka 2013 Population and Labour Force 3.1 PENDUDUK 3.1 POPULATION Jumlah penduduk Kabupaten

Lebih terperinci

Population and Manpower

Population and Manpower Population and Manpower PENDUDUK Population KETENAGAKERJAAN Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.

Lebih terperinci

Penduduk dan Ketenagakerjaan

Penduduk dan Ketenagakerjaan Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan. Berdasarkan hasil olahan proyeksi

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK. Salah satu modal dasar pembangunan nasional selain sumber daya alam dan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) adalah jumlah penduduk atau Sumber Daya Manusia

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENJELASAN TEKNIS Data Kependudukan dapat diperoleh melalui Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk dan Survei Kependudukan. a. Sensus Penduduk adalah suatu

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENJELASAN TEKNIS Data Kependudukan dapat diperoleh melalui Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk dan Survei Kependudukan. a. Sensus Penduduk adalah suatu

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN : 2005 NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 2 TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN KECAMATAN BATU PUTIH DAN KECAMATAN BIATAN KABUPATEN BERAU DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK. Salah satu modal dasar pembangunan nasional selain sumber daya alam dan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) adalah jumlah penduduk atau Sumber Daya Manusia

Lebih terperinci

IV. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA IV. POPULATION AND MANPOWER

IV. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA IV. POPULATION AND MANPOWER IV. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA IV. POPULATION AND MANPOWER Data kependudukan yang disajikan pada "Kota Jambi dalam Angka 2013" ini merupakan hasil Proyeksi Penduduk Tahun 2012 yang dilakukan oleh Badan

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/ POPULATION AND LABOR BAB III/ CHAPTER III. Tabel Table

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/ POPULATION AND LABOR BAB III/ CHAPTER III. Tabel Table Tabel.1.1. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan, Luas Daerah (Km ), Jenis Kelamin dan Kepadatan Per Km di Kabupaten Bangka Tahun 11 Number of Population by District, Region Area (km²), Sex and Density Per

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja

Penduduk dan Tenaga Kerja Tabel/Table : 4.1.1 Luas Wilayah, Prosentase Luas terhadap Luas Kabupaten, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Hasil Proyeksi Penduduk Akhir Tahun Menurut Kecamatan Thn 2010 Total Area, Prosentage of

Lebih terperinci

Population and Employment

Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment 53 BAB 3 PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Population and Employment 3.1 PENDUDUK penduduk Kota Jayapura tahun 2013, tercatat sebanyak 272.544 orang atau

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja

Penduduk dan Tenaga Kerja 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK Kesejahteraan penduduk adalah parameter keberhasilan suatu bangsa, sehingga kesejahteraan penduduk ini selalu menjadi sasaran utama dalam proses pengelolaan negara.

Lebih terperinci

Pemerintah Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN

Pemerintah Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Umum Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) harus segera di laporkan/disampaikan oleh kepala Daerah setelah berakhirnya tahun anggaran maupun pada akhir masa jabatannya.

Lebih terperinci

Gambar 3.1./Figure 3.1. Nilai Sex Rasio Per Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 Number of Sex Ratio by District in Banyuasin Regency, 20122

Gambar 3.1./Figure 3.1. Nilai Sex Rasio Per Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 Number of Sex Ratio by District in Banyuasin Regency, 20122 PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER I 3.1. Penduduk 3.1. Population Penduduk Kabupaten Banyuasinn tahun 2011 berjumlah 762.482 jiwa, sedangkan jumlah penduduk tahun

Lebih terperinci

Gambar 2. Perkembangan Jumlah Penduduk Kabupaten Subang Tahun Figure 2. Trend Of Population Number In Subang,

Gambar 2. Perkembangan Jumlah Penduduk Kabupaten Subang Tahun Figure 2. Trend Of Population Number In Subang, 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Dalam pembangunan, SDM yag dibutuhkan adalah yang secara kuantitas mencukupi dan secara

Lebih terperinci

LKPJ- AMJ Bupati Berau BAB I halaman 1

LKPJ- AMJ Bupati Berau BAB I halaman 1 BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Umum Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) harus segera di laporkan/disampaikan oleh kepala Daerah setelah berakhirnya tahun anggaran maupun pada akhir masa jabatannya.

Lebih terperinci

H. MUHARRAM, S.Pd., MM

H. MUHARRAM, S.Pd., MM PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN TAHUN 2018 Oleh Bupati Berau: H. MUHARRAM, S.Pd., MM Disampaikan pada : MUSRENBANG RKPD TAHUN 2017 SENIN 3 APRIL 2017, PLENARY HALL KOMPLEK STADION MADYA SEMPAJA SAMARINDA

Lebih terperinci

Pelatihan Sistem Informasi dan Manajemen Keuangan Kampung (SIMKEUKAM) Roadshow Facilitation Report

Pelatihan Sistem Informasi dan Manajemen Keuangan Kampung (SIMKEUKAM) Roadshow Facilitation Report Pelatihan Sistem Informasi dan Manajemen Keuangan Kampung (SIMKEUKAM) Roadshow Facilitation Report BPMPK Berau Yayasan Komunitas Belajar Indonesia 10 Maret 2013, Berau, East Kalimantan Province Pelatihan

Lebih terperinci

KOTA MEDAN DALAM ANGKA Medan City In Figures 2010

KOTA MEDAN DALAM ANGKA Medan City In Figures 2010 Katalog BPS : 1102001.1275 1. KOTA MEDAN DALAM ANGKA 2010 Medan City In Figures 2010 Badan Pusat Statistik Kota Medan BPS Statictic of Medan City POPULATION AND EMPLOYMENT Pembangunan kependudukan dilaksanakan

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG,

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG, BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 8000 7000 6000 0 PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG, 2014 5000 4000 3000 2000 1000 0 PENDUDUK USIA 15+ YANG BEKERJA MENURUT LAP. USAHA, 2014 1000 2000 SEKTOR SEKUNDER

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Penduduk Population

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Penduduk Population PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 3.1. Penduduk Jumlah penduduk Kabupaten Kepulauan Sangihe pada Tahun 2008 berdasarkan hasil proyeksi penduduk adalah 130.290 jiwa. Kecamatan Tabukan Utara memiliki jumlah penduduk

Lebih terperinci

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PENJELASAN TEKNIS 1. Sumber utama data kependudukan adalah sensus penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun

Lebih terperinci

BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 55

BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 55 4. PENDUDUK, MIGRASI, DAN TENAGAKERJA 4. POPULATIOM, MIGRATION, AND MAN POWER 4.1. Penduduk Jumlah penduduk DKI Jakarta, berdasarkan hasil estimasi Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2006 penduduk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN

BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN 2.1. Rona Kabupaten Berau 2.1.1. Letak Geografis Kabupaten Berau merupakan bagian dari propinsi Kalimantan Timur yang terletak dibagian utara dengan ibukotanya adalah Tanjung

Lebih terperinci

Penduduk & Tenaga Kerja BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk

Penduduk & Tenaga Kerja BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Penduduk & Tenaga Kerja 3.1. Penduduk BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1.1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana untuk data jumlah penduduk digunakan data hasil

Lebih terperinci

PDRB / GDRP BAB XII PDRB GDRP. Berau Dalam Angka 2013 Page 265

PDRB / GDRP BAB XII PDRB GDRP. Berau Dalam Angka 2013 Page 265 BAB XII PDRB GDRP Berau Dalam Angka 2013 Page 265 Berau Dalam Angka 2013 Page 266 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan dan tingkat kesejahteraan

Lebih terperinci

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG KARTU TANDA KEPEMILIKAN TERNAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BERAU,

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG KARTU TANDA KEPEMILIKAN TERNAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BERAU, - 1 - SALINAN EDIT 2 DESEMBER 2012 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG KARTU TANDA KEPEMILIKAN TERNAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BERAU, Menimbang : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN : 2003 NOMOR : 60 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 15 TAHUN 2003 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH KECAMATAN DAN PEMERINTAH KELURAHAN

Lebih terperinci

Kepadatan Kabupaten/Kota Regency / Municipality. Luas Daerah (Daratan) Land Area (2) (3) (4) 1 Kerinci 3 355, ,11

Kepadatan Kabupaten/Kota Regency / Municipality. Luas Daerah (Daratan) Land Area (2) (3) (4) 1 Kerinci 3 355, ,11 POPULATION AND EMPLOYMENT 3.1. PENDUDUK POPULATION Tabel 3.1.1 Tingkat Kepadatan Penduduk dan Jumlah Rumah Tangga Table Menurut Kabupaten/Kota, 2011 Average Density of Level and Number of Household by

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BERAU

PEMERINTAH KABUPATEN BERAU PEMERINTAH KABUPATEN BERAU DRAFT RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR :. TAHUN 2015 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BERAU TAHUN 2014-2034 DRAFT RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN

Lebih terperinci

3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA / POPULATION AND MANPOWER

3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA / POPULATION AND MANPOWER Tabel : 03.01.01 Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan Hasil Sensus Penduduk Area s Region Taken from Population Density by Sub District Taken from Population Cencuss 1990, 2000 and 2010

Lebih terperinci

Propinsi KALIMANTAN TIMUR. Total Kabupaten/Kota

Propinsi KALIMANTAN TIMUR. Total Kabupaten/Kota Propinsi KALIMANTAN TIMUR Total Kabupaten/Kota Total Kecamatan Total APBN (Juta) Total APBD (Juta) Total BLM (Juta) : 14 : 139 : Rp. 153.755 : Rp. 35.348 : Rp. 189.103 243 of 342 PERDESAAN PERKOTAAN INFRASTRUKTUR

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN RATAHAN TIMUR 2016 ISBN Nomor Publikasi Katalog BPS : 978-602-6855-71-8 : 71050.1656 : 1101002.7109042 Ukuran Buku Jumlah Halaman Naskah : : 17,6 cm x 25 cm : 13 + v Koordinator

Lebih terperinci

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN. A. Tugas Pokok dan Fungsi Bappeda Kabupaten Berau

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN. A. Tugas Pokok dan Fungsi Bappeda Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN A. Tugas Pokok dan Fungsi Bappeda Kabupaten Berau. Pembentukan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Berau dibentuk berdasar Peraturan Daerah Nomor 0 Tahun 2008 tentang Pembentukan

Lebih terperinci

Jambi in Figures

Jambi in Figures POPULATION AND EMPLOYMENT ` Jambi in Figures 2010 127 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 128 Jambi Dalam Angka 2010 POPULATION AND EMPLOYMENT BAB 3 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA CHAPTER 3 POPULATION AND EMPLOYMENT

Lebih terperinci

34 Medan Dalam Angka Medan in Figures, 2007

34 Medan Dalam Angka Medan in Figures, 2007 -Pembangunan kependudukan dilaksanakan dengan mengindah kan kelestarian sumber daya alam dan fungsi lingkungan hidup sehing ga mobilitas dan persebaran pendu duk tercapai optimal. Mobilitas dan persebaran

Lebih terperinci

LOKASI DAN ALOKASI DANA PNPM MANDIRI TAHUN ANGGARAN 2009 PNPM DAERAH TERTINGGAL & KHUSUS KALIMANTAN TIMUR

LOKASI DAN ALOKASI DANA PNPM MANDIRI TAHUN ANGGARAN 2009 PNPM DAERAH TERTINGGAL & KHUSUS KALIMANTAN TIMUR DAERAH (Rp. 1 Berau 1 Tanjung Redeb 1.280 1.280 640 640 2 Batu Putih 900 900 450 450 3 Biatan 900 900 450 450 4 Biduk-Biduk 900 900 450 450 5 Gunung Tabur 200 200 200 0 6 Kelay 900 900 450 450 7 Maratua

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk Kota Bogor pada tahun terdapat sebanyak 1.004.831 orang yang terdiri atas 510.884 orang laki-laki dan sebanyak 493.947 perempuan. Dibandingkan dengan tahun 2011 jumlah

Lebih terperinci

Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment

Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment 3 Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment Kota Bogor Dalam Angka/Bogor City in Figures 2013 71 72 Kota Bogor Dalam Angka/Bogor City in Figures 2013 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk Kota

Lebih terperinci

BAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

BAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN BAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 3.1. Penduduk Jumlah penduduk yang besar menjadi salah satu modal dasar yang efektif bagi pembangunan bila diikuti dengan kualitas baik. Namun dengan pertumbuhan penduduk

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA KERJA SEKTOR SANITASI KABUPATEN

BAB II KERANGKA KERJA SEKTOR SANITASI KABUPATEN BAB II KERANGKA KERJA SEKTOR SANITASI KABUPATEN 2.1. Gambaran Umum Sanitasi Kabupaten Berau 2.1.1. Rona Wilayah A. Keadaan geografis dan Administrasi Secara geografis wilayah Kabupaten Berau berada antara

Lebih terperinci

DATA AGREGAT KEPENDUDUKAN PER KECAMATAN (DAK2)

DATA AGREGAT KEPENDUDUKAN PER KECAMATAN (DAK2) KABUPATEN / KOTA : PASER 64.01 PASER 136.390 120.488 256.88 1 64.01.01 BATU SOPANG 12.838 10.243 23.081 2 64.01.02 TANJUNG HARAPAN 4.598 4.153 8.51 3 64.01.03 PASIR BALENGKONG 13.565 12.116 25.681 4 64.01.04

Lebih terperinci

Keuangan & Harga / Finance & Price. Finance and Price. Berau Dalam Angka 2013 Page 229

Keuangan & Harga / Finance & Price. Finance and Price. Berau Dalam Angka 2013 Page 229 BAB X KEUANGAN DAN HARGA Finance and Price Berau Dalam Angka 2013 Page 229 Berau Dalam Angka 2013 Page 230 Dalam era otonomi daerah sekarang ini, daerah diberikan kewenangan yang lebih besar untuk mengatur

Lebih terperinci

Population and Labour Force

Population and Labour Force Population and Labour Force POPULATION AND LABOUR FORCE Grafik 3.1 Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Jawa Barat Menurut Kabupaten/Kota Growth Rate Population in Jawa Barat by Regency/City 2000-2010 26.

Lebih terperinci

Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures

Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures POPULATION AND EMPLOYMENT ` Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures 2009 121 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 122 Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures 2009 POPULATION AND EMPLOYMENT BAB 3 PENDUDUK DAN TENAGA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN : 2005 NOMOR : 1 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN KECAMATAN TABALAR DAN KECAMATAN MARATUA KABUPATEN BERAU DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PEMERINTAH KABUPATEN BERAU DINAS KESEHATAN. Jalan Mawar No. 03 Telp. (0554) TANJUNG REDEB 77311

DAFTAR ISI PEMERINTAH KABUPATEN BERAU DINAS KESEHATAN. Jalan Mawar No. 03 Telp. (0554) TANJUNG REDEB 77311 PEMERINTAH KABUPATEN BERAU DINAS KESEHATAN Jalan Mawar No. 03 Telp. (0554) 21053 TANJUNG REDEB 77311 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 KATA PENGANTAR... 3 BAB I. PENDAHULUAN... 5 1.1. Latar Belakang..........

Lebih terperinci

: 1.1 PETA KOTA SAMARINDA

: 1.1 PETA KOTA SAMARINDA Kota Samarinda merupakan ibukota Propinsi Kalimatan Timur dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Kutai Kertanegara. Luas wilayah Kota Samarinda adalah 718,00 km² dan terletak antara 117º03 00 Bujur Timur

Lebih terperinci

Lampiran I.64 PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN DAN JUMLAH KURSI ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2014

Lampiran I.64 PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN DAN JUMLAH KURSI ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2014 Lampiran I.64 5/Kpts/KPU/TAHUN 0 9 MARET 0 ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 04 No DAERAH PEMILIHAN JUMLAH PENDUDUK JUMLAH KURSI DP Meliputi Kab/Kota. KOTA SAMARINDA

Lebih terperinci

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES PENJELASAN TEKNIS Konsep-konsep yang digunakan dalam bidang kependudukan adalah: Penduduk Adalah semua orang yang berdomisili di suatu daerah selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili

Lebih terperinci

BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG SALINAN BUPATI BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN KAMPUNG SIDUUNG INDAH KECAMATAN SEGAH KABUPATEN BERAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

SUMBER DAYA MANUSIA. A. Penduduk

SUMBER DAYA MANUSIA. A. Penduduk Profil Barito Utara 00 SUMBER DAYA MANUSIA A. Penduduk. Jumlah dan Kepadatan Penduduk Berdasarkan klasifikasi kepadatan penduduk, maka semua Kecamatan yang berada di Kabupaten Barito Utara mempunyai kepadatan

Lebih terperinci

Pertanian / Agrecultur BAB VI PERTANIAN. Agriculture. Berau Dalam Angka 2013 Page 133

Pertanian / Agrecultur BAB VI PERTANIAN. Agriculture. Berau Dalam Angka 2013 Page 133 BAB VI PERTANIAN Agriculture Berau Dalam Angka 2013 Page 133 Berau Dalam Angka 2013 Page 134 Pembangunan dibidang pertanian haruslah menjadi perhatian pemerintah. Karena jika petani mempunyai tenaga yang

Lebih terperinci

BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH DAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SUMBA BARAT

BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH DAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SUMBA BARAT BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH DAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DI KABUPATEN SUMBA BARAT 2.1. Gambaran Umum 2.1.1. Letak Geografis Kabupaten Sumba Barat merupakan salah satu Kabupaten di Pulau Sumba, salah satu

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BERAU TAHUN : 2004 NOMOR : 14 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BERAU NOMOR 3 TAHUN 2004 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BERAU TAHUN 2001 SAMPAI TAHUN 2011 DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

BAB II. A. Aspek Geografi dan Demografi 1. Kondisi Geografis Daerah.

BAB II. A. Aspek Geografi dan Demografi 1. Kondisi Geografis Daerah. A. Aspek Geografi dan Demografi. Kondisi Geografis Daerah. Kabupaten Berau merupakan salah satu kabupaten yang berada pada bagian utara Propinsi Kalimantan Timur. Sampai dengan tahun 00, wilayah administrasi

Lebih terperinci

Population and Labour Force

Population and Labour Force Population and Labour Force 3.1. Penduduk 3.1. Population Pada tahun 2009 penduduk di Kabupaten /Kota Jawa Barat yang terbanyak di Kabupaten Bogor, yaitu sebesar 4, 4 juta jiwa dan diikuti oleh Kabupaten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kependudukan di Kabupaten Lombok Barat. 2. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap situs kependudukan pada tingkat

BAB I PENDAHULUAN. kependudukan di Kabupaten Lombok Barat. 2. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap situs kependudukan pada tingkat A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN penyajian data dan informasi perkembangan kependudukan terutama untuk perencanaan pembangunan manusia, baik itu pembangunan ekonomi, sosial, politik, lingkungan dan

Lebih terperinci

3.1. Population Penduduk

3.1. Population Penduduk POPULATION AND LABOUR FORCE Kesejahteraan penduduk merupakan sasaran utama dari pembangunan di berbagai daerah. Untuk itu pemerintah telah melaksanakan berbagai usaha dalam rangka memecahkan masalah kependudukan.

Lebih terperinci

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan penjelasan dari Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 dalam

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Berau BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan penjelasan dari Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 dalam BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Pembentukan Organisasi Berdasarkan penjelasan dari Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah, Kepala Daerah dibantu oleh perangkat daerah.

Lebih terperinci

Sosial. Social. Rasio Murid Terhadap Guru (1) (2) (3) (4) (5) (6) Guru Teachers. Kelas Classes. Murid Students. Sekolah Schools

Sosial. Social. Rasio Murid Terhadap Guru (1) (2) (3) (4) (5) (6) Guru Teachers. Kelas Classes. Murid Students. Sekolah Schools Banyaknya Negeri dan Swasta Menurut Tingkat Pendidikan Tahun Ajaran 00/00 Number State owned by Educational Level Academic Year 00/00 Sosial Tabel Banyaknya Negeri,, dan PNS Menurut.. Tingkat Table Pendidikan

Lebih terperinci

BAB 7: GEOGRAFI ANTROPOSFER

BAB 7: GEOGRAFI ANTROPOSFER www.bimbinganalumniui.com 1. Pada umumnya bahan-bahan yang dikumpulkan dari sensus bersifat demografis, ekonomis, dan sosial. Bahanbahan yang bersifat demografis (1) Kewarganegaraan (2) Umur (3) Pendidikan

Lebih terperinci

ASPEK KEPENDUDUKAN IV

ASPEK KEPENDUDUKAN IV KTSP & K-13 Geografi K e l a s XI ASPEK KEPENDUDUKAN IV Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami usia kerja, tenaga kerja, angkatan dan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Kata Pengantar..

DAFTAR ISI. Kata Pengantar.. DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar.. Daftar Isi. Daftat Tabel. Daftar Gambar i-ii iii iv-vi vii-vii BAB I PENDAHULUAN 1 I.1. Latar Belakang. 1 I.2. Dasar Hukum...... 4 I.3. Tujuan..... 5 I.4. Manfaat......

Lebih terperinci

Population and Labour Force

Population and Labour Force Population and Labour Force POPULATION AND LABOUR FORCE 3.1. Penduduk 3.1. Population Pada tahun 2008 penduduk di Kabupaten /Kota Jawa Barat yang terbanyak di Kabupaten Bogor, yaitu sebesar 4,4 juta jiwa

Lebih terperinci

Soial / Social BAB V SOSIAL SOCIAL. Berau DAlam Angka 2013 Page 79

Soial / Social BAB V SOSIAL SOCIAL. Berau DAlam Angka 2013 Page 79 BAB V SOSIAL SOCIAL Berau DAlam Angka 0 Page 9 Berau DAlam Angka 0 Page 80 Pada umumnya perubahan sosial merupakan sifat yang meliputi perubahan berbagai aspek dalam kehidupan masyarakat, sampai pada pergesaran

Lebih terperinci

Konsumsi dan Kemiskinan/ Consumption and Proverty

Konsumsi dan Kemiskinan/ Consumption and Proverty Consumption and Proverty 11.1. PENGELUARAN PENDUDUK Pada tahun 2008, kebanyakan pengeluaran penduduk di Kalimantan Timur digunakan untuk memenuhi kebutuhan makanan,konsumsi sedang selebihnya k bukan makanan

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK Kabupaten Penajam Paser Utara

BADAN PUSAT STATISTIK Kabupaten Penajam Paser Utara BADAN PUSAT STATISTIK Kabupaten Penajam Paser Utara Hasil SP2010 Kab. PPU Data Agregat Per Kecamatan 1 Hasil SP2010 Kab. PPU Data Agregat Per Kecamatan 2 PENGANTAR Sebagai pengemban amanat Undang Undang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM KOTA BANDUNG

BAB II GAMBARAN UMUM KOTA BANDUNG BAB II GAMBARAN UMUM KOTA BANDUNG A. GEOGRAFI Kota Bandung merupakan Ibu kota Propinsi Jawa Barat yang terletak diantara 107 36 Bujur Timur, 6 55 Lintang Selatan. Ketinggian tanah 791m di atas permukaan

Lebih terperinci

Pola Komposisi Penduduk Komposisi, struktur, distribusi : Proporsi : Pola Komposisi Penduduk : Age Structural Sex Composition Marital Status Families

Pola Komposisi Penduduk Komposisi, struktur, distribusi : Proporsi : Pola Komposisi Penduduk : Age Structural Sex Composition Marital Status Families KOMPOSISI PENDUDUK Pola Komposisi Penduduk Komposisi, struktur, distribusi : Proporsi : Pola Komposisi Penduduk : Age Structural Sex Composition Marital Status Families & Households Economic Composition

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM. Kabupaten OKU Selatan merupakan pemekaran dari. Kabupaten Ogan Komering Ulu, terbentuknya Kabupaten OKU

GAMBARAN UMUM. Kabupaten OKU Selatan merupakan pemekaran dari. Kabupaten Ogan Komering Ulu, terbentuknya Kabupaten OKU ` GAMBARAN UMUM Kabupaten OKU Selatan memiliki geografis perbukitan dengan luas 549.394 Ha yang terdiri dari 19 Kecamatan dan 259 Desa/Kelurahan dengan jumlah penduduk pada tahun 2011 mencapai 320.290

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 7 TAHUN 2005 TENTANG PENYESUAIAN TARIF ANGKUTAN PENUMPANG SUNGAI DALAM WILAYAH KABUPATEN BERAU.

PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 7 TAHUN 2005 TENTANG PENYESUAIAN TARIF ANGKUTAN PENUMPANG SUNGAI DALAM WILAYAH KABUPATEN BERAU. PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 7 TAHUN 2005 TENTANG PENYESUAIAN TARIF ANGKUTAN PENUMPANG SUNGAI DALAM WILAYAH KABUPATEN BERAU. Menimbang : a. bahwa sehubungan dengan pengumuman Pemerintah Republik Indonesia

Lebih terperinci

Kecamatan Segah Dalam Angka 2015 3 4 Kecamatan Segah Dalam Angka 2015 KECAMATAN SEGAH DALAM ANGKA 2015 Nomor Katalog : 1102001.6405080 Nomor Publikasi : 64.056.1510 Ukuran Buku : 21 cm x 16 cm Jumlah Halaman

Lebih terperinci

Agustina Bidarti, S.P., M.Si. Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya

Agustina Bidarti, S.P., M.Si. Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya Agustina Bidarti, S.P., M.Si. Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya PENDAHULUAN Studi demografi menekankan tiga fenomena perubahan penduduk, yakni: 1. Dinamika Penduduk (Population

Lebih terperinci

Jambi Dalam Angka

Jambi Dalam Angka POPULATION AND EMPLOYMENT Jambi Dalam Angka 2008 115 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 116 Jambi Dalam Angka 2008 POPULATION AND EMPLOYMENT BAB 3 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA CHAPTER 3 POPULATION AND MAN POWER 3.1

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. A. Kondisi Geografis dan Profil Singkat Daerah Istimewa Yogyakarta. Gambar 4.1

BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. A. Kondisi Geografis dan Profil Singkat Daerah Istimewa Yogyakarta. Gambar 4.1 58 BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN A. Kondisi Geografis dan Profil Singkat Daerah Istimewa Yogyakarta Gambar 4.1 Peta Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta Sumber: Badan Pusat Statistik (BPS), D.I.

Lebih terperinci

BAB III LOKASI DAN KEADAAN UMUM

BAB III LOKASI DAN KEADAAN UMUM BAB III LOKASI DAN KEADAAN UMUM 3.1 Sejarah Pemanfaatan Hutan Kegiatan pemanfaatan hutan oleh PT. INHUTANI 1 telah dimulai sejak tahun 1976 berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian No. 352/Kpts/Um/6/1976

Lebih terperinci