PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER"

Transkripsi

1 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER

2 PENJELASAN TEKNIS Data Kependudukan dapat diperoleh melalui Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk dan Survei Kependudukan. a. Sensus Penduduk adalah suatu kegiatan pengumpulan data kependudukan terhadap seluruh penduduk di suatu wilayah dalam suatu waktu tertentu. Kegiatan tersebut dilakukan setiap sepuluh tahun sekali, pada tahun yang berakhiran angka 0. Hasil sensus penduduk selain berguna untuk mengetahui jumlah penduduk secara keseluruhan pada waktu tertentu berdasarkan umur, jenis kelamin, dan sebagainya, juga berguna sebagai data dasar angka proyeksi penduduk. b. Registrasi penduduk adalah suatu kegiatan pencatatan rutin setiap kejadian yang terjadi pada seluruh penduduk yaitu kelahiran, kematian, dan perpindahan. Dengan registrasi penduduk yang baik dan benar berarti setiap saat secara langsung dapat segera diketahui jumlah penduduk yang terdapat dalam suatu wilayah. Perbedaan mendasar antara data kependudukan hasil Sensus Penduduk dengan hasil Registrasi adalah bahwa Sensus Penduduk bersifat de facto sedangkan yang dihasilkan dari Registrasi bersifat de jure. TECHNICAL NOTES Population Data, it is collected through Population Cencus, Population Registration, and Population Survey. a. Population Census, is a complete enumeration on every inhabitant living in a certain area at a period of time. The census is conducted periodically every 10 years in the year ending by zero. The results of the census describe the structure of population among others by age, sex, religion, marital status and so on. Finally, the population data collected from population census can be used as a basis data of population projection. b. Population Registration is a kind of routine registration which is directed to record vital statistics of every inhabitant living in a certain region, such as mortality, fertility and migration. By a good population registration, population of a certain region can be known directly. Basically the difference between population census and registration is that the first data use defacto and the second data use dejure consepts. Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

3 3.1 Penduduk Kabupaten Ngawi Jumlah penduduk Kabupaten Ngawi akhir tahun adalah jiwa, terdiri dari penduduk laki-laki dan penduduk perempuan, dengan sex ratio sebesar 96 artinya bahwa setiap 100 penduduk wanita terdapat sekitar 96 penduduk laki-laki (tabel 4.1.1). Dibandingkan dengan tahun 2009 jumlah penduduk Kabupaten Ngawi bertambah sebesar jiwa atau meningkat sebesar 0,29 persen. Kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar adalah Paron dengan jiwa, sedangkan kecamatan dengan jumlah penduduk terkecil adalah Kasreman yaitu jiwa. Tingkat kepadatan penduduk Kab. Ngawi tahun adalah 688 jiwa/km 2, naik sekitar 2 jiwa untuk setiap kilometer persegi dari tahun sebelumnya (Tabel 4.1.2). Tingkat kepadatan per kecamatan tertinggi adalah Geneng (1905 jiwa/km 2 ) dan tingkat kepadatan terendah adalah Kecamatan Karanganyar (228 jiwa/km 2 ). Jumlah kelahiran selama tahun adalah jiwa, terdiri dari bayi laki-laki dan bayi perempuan (Tabel 4.1.5). Jika dibandingkan dengan tahun 2009 terjadi peningkatan hingga 25,26 persen. Jumlah kematian pada tahun tercatat sebesar jiwa, yang terdiri dari penduduk laki-laki dan penduduk perempuan (Tabel 4.1.5). 3.1 Number Population of Ngawi Regency Number of Ngawi Regency population are people in the end of, consist of men and women with sex ratio in the amount of 96, means there are 96 men in every 100 women. If it is compared in 2009 numbers of populations in Ngawi Regency increases people or 0.29% in one year. The most population district is Paron which has people, and the least population district is Kasreman district with people. Population density shows ratio between numbers of population with the width of area, Population density in is 688 people/km 2. Increase about 2 people every kilometer square than the year before (table 4.1.2) The Ngawi distric is the highest level density (1.905 people/km 2 ) and Karanganyar district is the lowest level of density (228 people/km 2.) The number of birth in are people consist of male birth and female birth (table 4.1.5). If it is compared in 2008, it increase until percen. The number of death in are people (table 4.1.5), consist of men and women. If it s compared in 2009, it decreases about 9.43 percen. 50 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

4 Gambar/Figure 3.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin End Year Population by Sex (Ribu Jiwa) Karanganyar Mantingan Widodaren Pitu Kedunggalar Paron Ngawi Kasreman Padas Bringin Karangjati Pangkur Kwadungan Gerih Geneng Kendal Jogorogo Ngrambe Sine Laki-Laki Perempuan Sumber: Badan Keluarga Berencana, Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Regional Family Planning, Population and Civil Registration of Ngawi Regency Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

5 Gambar/Figure 3.2 Tingkat Kepadatan Penduduk Akhir Tahun Menurut Kecamatan End Year Population Density by District (Jiwa/Km 2 ) Karanganyar Mantingan Widodaren Pitu Kedunggalar Paron Ngawi Kasreman Padas Bringin Karangjati Pangkur Kwadungan Gerih Geneng Kendal Jogorogo Ngrambe Sine Sumber: Badan Keluarga Berencana, Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Regional Family Planning, Population and Civil Registration of Ngawi Regency Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

6 Tabel/Table Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio Kecamatan / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / District Male Female Total Rasio Jenis Kelamin Sine , Ngrambe , Jogorogo , Kendal , Geneng , Gerih , Kwadungan , Pangkur , Karangjati , Bringin , Padas , Kasreman , Ngawi , Paron , Kedunggalar , Pitu , Widodaren , Mantingan , Karanganyar ,55 Jumlah/Total ,57 Tahun/Years ,99 Tahun/Years ,99 Tahun/Years ,67 Tahun/Years ,69 Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

7 Tabel/Table Tingkat Kepadatan Penduduk Akhir Tahun End Year Population Density Luas Daerah / Jumlah Penduduk / Kecamatan / Area Population Kepadatan Penduduk / District (Km 2 ) (Jiwa/Person ) Density (Jiwa/Km 2 ) Sine 80, Ngrambe 57, Jogorogo 65, Kendal 84, Geneng 52, Gerih 34, Kwadungan 30, Pangkur 29, Karangjati 66, Bringin 62, Padas 50, Kasreman 31, Ngawi 70, Paron 101, Kedunggalar 129, Pitu 56, Widodaren 92, Mantingan 62, Karanganyar 138, Jumlah/Total 1 295, Tahun/Years , Tahun/Years , Tahun/Years , Tahun/Years , Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency 56 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

8 Tabel/Table Jumlah Penduduk Menurut Kewarganegaraan End Year Population by Citizenship WNI / Indonesian W N A / Foreigner Kecamatan / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / District Male Female Total Male Female Total Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan Pangkur Karangjati Bringin Padas Kasreman Ngawi Paron Kedunggalar Pitu Widodaren Mantingan Karanganyar Jumlah/Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

9 Tabel/Table Jumlah Keluarga Menurut Kewarganegaraan End Year Family by Citizenship Kecamatan / Keluarga WNI / Keluarga WNA / Jumlah / District Indonesian Foreigner Total Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan Pangkur Karangjati Bringin Padas Kasreman Ngawi Paron Kedunggalar Pitu Widodaren Mantingan Karanganyar Jumlah/Total Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency 58 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

10 Tabel/Table Jumlah Kelahiran Dan Kematian Menurut Jenis Kelamin Number of Birth and Death by Sex Kelahiran/Birth Kematian/Death Kecamatan / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / District Male Female Total Male Female Total Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan Pangkur Karangjati Bringin Padas Kasreman Ngawi Paron Kedunggalar Pitu Widodaren Mantingan Karanganyar Jumlah/Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source: Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

11 Tabel/Table Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Population by Age Group and Sex Golongan Umur / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / Age Group Male Female Total Jumlah/Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi (Data diolah) Source: Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency 60 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

12 Tabel Jumlah Akta Sipil Yang Diterbitkan Menurut Jenis Akta Number of Civil Certificate Published by Kind of Certificate Jenis Akta Kutipan Akta Perkawinan Kutipan Akta Perceraian Kutipan Akta Kelahiran Kutipan Akta Kematian Surat Keterangan Kenal Lahir Leges dari Kutipan Akta Kutipan Akta Pengakuan dan Pengesahan anak 8. Akte Pengangkatan anak (Adopsi) Jumlah/Total Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Ngawi Source : Population and Civil Registration Service of Ngawi Regency Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

13 Tabel/Table 3.2 Perkembangan Ketenagakerjaan Trend of Labour Force Uraian Angkatan Kerja Angkatan Kerja Tertampung Pencari Kerja Penduduk Usia Kerja Penduduk Bukan Usia Kerja Lowongan Kerja Pencari Kerja Terdaftar Penempatan Tenaga Kerja Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ngawi Source : Social, Labor and Transmigration Service of Ngawi Regency 62 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

14 Tabel/Table Jumlah Transmigran Menurut Jenis Kelamin Number of Transmigrants by Sex Jumlah Jumlah Jiwa/Person Kecamatan / Keluarga / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / District Number of Male Female Total Family Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan Pangkur Karangjati Bringin Padas Kasreman Ngawi Paron Kedunggalar Pitu Widodaren Mantingan Karanganyar Jumlah/Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ngawi Source: Social, Labor and Transmigration Service of Ngawi Regency Ket : Tahun 2007 Tidak ada Pemberangkatan Transmigran Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

15 Tabel/Table Jumlah Transmigran Menurut Jenis Transmigrasi Number of Transmigrants by Kinds of Transmigration Kecamatan / Umum T S B T S M Jumlah District KK Jiwa KK Jiwa KK Jiwa KK Jiwa Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan Pangkur Karangjati Bringin Padas Kasreman Ngawi Paron Kedunggalar Pitu Widodaren Mantingan Karanganyar Jumlah/Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ngawi Source: Social, Labor and Transmigration Service of Ngawi Regency Ket : Tahun 2007 Tidak ada Pemberangkatan Transmigran 64 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

16 Tabel/Table Jumlah Transmigran Menurut Daerah Tujuan Number of Transmigrants by Region of Destination Jumlah Jumlah Jiwa / Person Daerah Tujuan / Keluarga / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / Region of Destination Number of Male Female Total Family UPT Longgi Pange SP Kab. Bolalemo Prop.Gorontalo 2. UPT Puncak Kec. Pullubala Kab. Gorontalo Prop.Gorontalo 3. UPT Pangea Kab. Boalemo Prop.Gorontalo Jumlah / Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ngawi Source: Social, Labor and Transmigration Service of Ngawi Regency Ket : Tahun 2007 Tidak ada Pemberangkatan Transmigran Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures

17 Tabel/Table Jumlah Transmigran Menurut Asal Daerah Number of Transmigrants by From of Destination Jumlah Jumlah Jiwa / Person Asal Daerah (Kecamatan) / Keluarga / Laki-Laki / Perempuan / Jumlah / From of Destination Number of Male Female Total Family Sine Ngrambe Jogorogo Geneng Gerih Kasreman Ngawi Paron Kedunggalar Widodaren Karanganyar Jumlah / Total Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Tahun/Years Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ngawi Source: Social, Labor and Transmigration Service of Ngawi Regency Ket : Tahun 2007 Tidak ada Pemberangkatan Transmigran 66 Kabupaten Ngawi Dalam Angka/Ngawi Regency in Figures 2011

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENDUDUK DAN TENAGA KERJA POPULATION AND MANPOWER PENJELASAN TEKNIS Data Kependudukan dapat diperoleh melalui Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk dan Survei Kependudukan. a. Sensus Penduduk adalah suatu

Lebih terperinci

PENDUDUK POPULATION 4

PENDUDUK POPULATION 4 4 PENDUDUK POPULATION Gambar/Figure 4.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin End Year Population by Sex (000 jiwa) 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Sine Ngrambe Jogorogo Kendal Geneng Gerih Kwadungan

Lebih terperinci

Tabel/Table Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio 2005

Tabel/Table Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio 2005 Tabel/Table 4.1.1 Penduduk Akhir Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin End Year Population by Sex and Sex Ratio Kecamatan Laki-Laki Perempuan Jumlah District Male Female Total Sex Ratio 1

Lebih terperinci

GEOGRAFIS GEOGRAPHICAL

GEOGRAFIS GEOGRAPHICAL 1 GEOGRAFIS GEOGRAPHICAL Gambar/Figure 1.1 Peta Kabupaten Ngawi Menurut Kepadatan Penduduk Map of Ngawi Regency by Population Density Keterangan Kepadatan Penduduk: < 600 Jiwa/Km 2 600 900 Jiwa/Km 2 >

Lebih terperinci

Sumber : Dinas Transmigrasi, Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Ngawi Source: Trans-migration, Social and Labor Office of Ngawi Regency

Sumber : Dinas Transmigrasi, Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Ngawi Source: Trans-migration, Social and Labor Office of Ngawi Regency Tabel/Table 5.4.1 Jumlah Kejadian Bencana Alam Menurut Jenis Bencana Number of Natural Disaster by Kind of Disaster Kecamatan Topan/Puyuh Banjir Longsor Kebakaran Kekeringan District Wind Storem Flood

Lebih terperinci

TECHNICAL NOTES PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES PENJELASAN TEKNIS PERDAGANGAN TRADE PENJELASAN TEKNIS 1. Bentuk perusahaan menurut badan usaha dikelompokan menjadi: PT, Koperasi, CV, Perorangan, dan Firma. 2. SIUP singkatan dari Surat Ijin Usaha Perdagangan. SIUP diterbitkan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014 LAMPIRAN II : PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR : 6 Tahun 203 TANGGAL : Desember 203 PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 204

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Labour Force III Penduduk dan Tenaga Kerja 26 Kabupaten Bandung Barat Dalam Angka 2013 Population and Labour Force 3.1 PENDUDUK 3.1 POPULATION Jumlah penduduk Kabupaten

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Population and Worker POPULATION AND WORKER III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN III POPULATION AND EMPLOYMENT III.1 PENDUDUK a. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Jumlah penduduk

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.

Lebih terperinci

Population and Manpower

Population and Manpower Population and Manpower PENDUDUK Population KETENAGAKERJAAN Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan

Lebih terperinci

Tabel/Table Luas Areal dan Jumlah Tanaman Hutan Rakyat Forest Area and Number of Plants of Smallholder Forest

Tabel/Table Luas Areal dan Jumlah Tanaman Hutan Rakyat Forest Area and Number of Plants of Smallholder Forest Tabel/Table 6.5.1 Luas Areal dan Jumlah Tanaman Hutan Rakyat Forest Area and Number of Plants of Smallholder Forest 2004-2007 Luas Areal (Ha) Jenis Tanaman Types of Trees 2004 Forest Area 2005 2006 2007

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.

Lebih terperinci

BUPATI NGAWI PERATURAN BUPATI NGAWI NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI,

BUPATI NGAWI PERATURAN BUPATI NGAWI NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI, BUPATI NGAWI PERATURAN BUPATI NGAWI NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal

Lebih terperinci

Penduduk dan Ketenagakerjaan

Penduduk dan Ketenagakerjaan Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan. Berdasarkan hasil olahan proyeksi

Lebih terperinci

PEMERINTAHAN GOVERNMENT

PEMERINTAHAN GOVERNMENT PEMERINTAHAN GOVERNMENT PENJELASAN TEKNIS. Pemerintahan adalah suatu sistem yang mengatur segala kegiatan masyarakat dalam suatu daerah/wilayah/negara yang meliputi segala aspek kehidupan berdasarkan normanorma

Lebih terperinci

PEMERINTAHAN GOVERNMENT

PEMERINTAHAN GOVERNMENT PEMERINTAHAN GOVERNMENT PENJELASAN TEKNIS 1. Pemerintahan adalah suatu sistem yang mengatur segala kegiatan masyarakat dalam suatu daerah/wilayah/negara yang meliputi segala aspek kehidupan berdasarkan

Lebih terperinci

GEOGRAFI DAN IKLIM GEOGRAPHICAL AND CLIMATE

GEOGRAFI DAN IKLIM GEOGRAPHICAL AND CLIMATE GEOGRAFI DAN IKLIM GEOGRAPHICAL AND CLIMATE I. PENJELASAN TEKNIS 1. Kabupaten Ngawi terletak di wilayah barat Propinsi Jawa Timur. Berbatasan langsung dengan Propinsi Jawa Tengah. Secara geografis Kabupaten

Lebih terperinci

PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY

PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PENJELASAN TEKNIS 1. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu : a. Industri Besar adalah perusahaan Industri

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja

Penduduk dan Tenaga Kerja Tabel/Table : 4.1.1 Luas Wilayah, Prosentase Luas terhadap Luas Kabupaten, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Hasil Proyeksi Penduduk Akhir Tahun Menurut Kecamatan Thn 2010 Total Area, Prosentage of

Lebih terperinci

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES SOSIAL SOCIAL PENJELASAN TEKNIS 1. Pendidikan adalah kegiatan belajar mengajar di segala tingkatan baik formal maupun informal. Dalam publikasi ini, kegiatan pendidikan yang dicakup adalah kegiatan pendidikan

Lebih terperinci

PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY

PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PENJELASAN TEKNIS 1. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu : a. Industri Besar adalah perusahaan Industri

Lebih terperinci

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES SOSIAL SOCIAL PENJELASAN TEKNIS 1. Pendidikan adalah kegiatan belajar mengajar di segala tingkatan baik formal maupun informal. Dalam publikasi ini, kegiatan pendidikan yang dicakup adalah kegiatan pendidikan

Lebih terperinci

III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Penduduk Kota Kendari pada tahun 2004 sebanyak 222.955 jiwa meningkat menjadi 226.056 jiwa, pada tahun 2005 dan pada tahun 2006

Lebih terperinci

Tabel/Table Jumlah Penduduk Menurut Agama Population by Religion 2007

Tabel/Table Jumlah Penduduk Menurut Agama Population by Religion 2007 Tabel/Table 5.1.1 Jumlah Penduduk Menurut Agama Population by Religion Kecamatan / Islam / Katholik / Kristen / Hindu / Budha / Lainnya / Jumlah / District Moslem Chatolic Christian Hindust Budhist Others

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG,

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG, BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 8000 7000 6000 0 PIRAMIDA PENDUDUK KAB. KLUNGKUNG, 2014 5000 4000 3000 2000 1000 0 PENDUDUK USIA 15+ YANG BEKERJA MENURUT LAP. USAHA, 2014 1000 2000 SEKTOR SEKUNDER

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Penduduk Population

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Penduduk Population PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 3.1. Penduduk Jumlah penduduk Kabupaten Kepulauan Sangihe pada Tahun 2008 berdasarkan hasil proyeksi penduduk adalah 130.290 jiwa. Kecamatan Tabukan Utara memiliki jumlah penduduk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Kabupaten Ngawi secara administratif kewilayahan terbagi ke dalam 19 kecamatan, terdiri dari 213 Desa dan 4 kelurahan. Jumlah penduduk pada tahun 2008 adalah 889.224

Lebih terperinci

3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA / POPULATION AND MANPOWER

3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA / POPULATION AND MANPOWER Tabel : 03.01.01 Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan Hasil Sensus Penduduk Area s Region Taken from Population Density by Sub District Taken from Population Cencuss 1990, 2000 and 2010

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2009 36 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran

Lebih terperinci

Penduduk & Tenaga Kerja BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk

Penduduk & Tenaga Kerja BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Penduduk & Tenaga Kerja 3.1. Penduduk BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1.1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana untuk data jumlah penduduk digunakan data hasil

Lebih terperinci

Sumber : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi Source: Educations and Culture Services of Ngawi Regency

Sumber : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi Source: Educations and Culture Services of Ngawi Regency Tabel/Table 5.2.5 Sekolah, Murid dan Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri dan Swasta Schools, Pupils and Teachers of Vocational High Schools SMK Negeri / SMK Swasta / Kecamatan / States Vocational

Lebih terperinci

Tabel/Table Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Target and Realization of Region Receipt Budget 2007 (000 Rp)

Tabel/Table Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Target and Realization of Region Receipt Budget 2007 (000 Rp) Tabel/Table 9.1.1 Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Target and Realization of Region Receipt Budget (000 Rp) Uraian Description Anggaran Setelah Perubahan Target Realisasi Realization 1

Lebih terperinci

BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 55

BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 55 4. PENDUDUK, MIGRASI, DAN TENAGAKERJA 4. POPULATIOM, MIGRATION, AND MAN POWER 4.1. Penduduk Jumlah penduduk DKI Jakarta, berdasarkan hasil estimasi Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2006 penduduk

Lebih terperinci

KEUANGAN DAN HARGA FINANCE AND PRICE

KEUANGAN DAN HARGA FINANCE AND PRICE KEUANGAN DAN HARGA FINANCE AND PRICE PENJELASAN TEKNIS 1. Pendapatan Daerah Kabupaten Ngawi bersumber dari pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan pendapatan daerah lain-lain yang sah. 2. Belanja

Lebih terperinci

Bab Chapter PENDUDUK & TENAGA KERJA. Population & Manpower

Bab Chapter PENDUDUK & TENAGA KERJA. Population & Manpower Bab Chapter 4 PENDUDUK & TENAGA KERJA Population & Manpower 4. Penduduk, Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Penduduk Data penduduk yang disajikan dalam Bungo Dalam Angka ini merupakan hasil Proyeksi Sensus

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM

BAB IV GAMBARAN UMUM BAB IV GAMBARAN UMUM A. Profil Kabupaten Ngawi 1. Tinjauan Grafis a. Letak Geografis Kabupaten Ngawi terletak di wilayah barat Provinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah.

Lebih terperinci

PERHUBUNGAN DAN KOMUNIKASI TRANSPORTATION AND COMMUNICATION

PERHUBUNGAN DAN KOMUNIKASI TRANSPORTATION AND COMMUNICATION 8 PERHUBUNGAN DAN KOMUNIKASI TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Gambar/Figure 8 Kondisi Permukaan Jalan di Kabupaten Ngawi Surface of Road Conditioan on Ngawi Regency Rusak Berat 20% Rusak 17% Baik 23% Sedang

Lebih terperinci

Tabel/Table Jumlah Penduduk Menurut Agama Population by Religion Jumlah/Total

Tabel/Table Jumlah Penduduk Menurut Agama Population by Religion Jumlah/Total Tabel/Table 5.1.1 Jumlah Penduduk Menurut Agama Population by Religion Kecamatan Islam Katholik Kristen Hindu Budha Jumlah District Moslem Chatolic Christian Hindust Budhist Total 1 2 3 4 5 6 7 010. Sine

Lebih terperinci

KEUANGAN DAN HARGA FINANCE AND PRICE

KEUANGAN DAN HARGA FINANCE AND PRICE KEUANGAN DAN HARGA FINANCE AND PRICE PENJELASAN TEKNIS 1. Pendapatan Daerah Kabupaten Ngawi bersumber dari pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan pendapatan daerah lain-lain yang sah. 2. Belanja

Lebih terperinci

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES PENJELASAN TEKNIS Konsep-konsep yang digunakan dalam bidang kependudukan adalah: Penduduk Adalah semua orang yang berdomisili di suatu daerah selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili

Lebih terperinci

Gambar/Figure 5.1 Jumlah Jemaah Haji Yang Diberangkatkan Menurut Jenis Kelamin Number of Moslem Pilgrims by Sex

Gambar/Figure 5.1 Jumlah Jemaah Haji Yang Diberangkatkan Menurut Jenis Kelamin Number of Moslem Pilgrims by Sex 5 SOSIAL SOCIAL Gambar/Figure 5.1 Jumlah Jemaah Haji Yang Diberangkatkan Menurut Jenis Kelamin Number of Moslem Pilgrims by Sex 2005-110 110 101 92 96 95 88 89 68 66 2005 2006 2007 2008 Laki-Laki / Male

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NGAWI TAHUN ANGGARAN 2011

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NGAWI TAHUN ANGGARAN 2011 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NGAWI TAHUN ANGGARAN 2011 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN Nomor : 027/ 003/PPBJ-Kons.II/404.101/2011 Tanggal : 4 Oktober 2011 KEGIATAN PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

Tabel/Table Jumlah Nikah, Talaq, Cerai Dan Rujuk Number of Marriage, Separates, Divorce and Reconciliations 2006

Tabel/Table Jumlah Nikah, Talaq, Cerai Dan Rujuk Number of Marriage, Separates, Divorce and Reconciliations 2006 Tabel/Table 5.1.3 Jumlah Nikah, Talaq, Cerai Dan Rujuk Number of Marriage, Separates, Divorce and Reconciliations Kecamatan Nikah Talaq Cerai Rujuk District Marriages Separates Divorce Reconciliations

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/ POPULATION AND LABOR BAB III/ CHAPTER III. Tabel Table

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/ POPULATION AND LABOR BAB III/ CHAPTER III. Tabel Table Tabel.1.1. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan, Luas Daerah (Km ), Jenis Kelamin dan Kepadatan Per Km di Kabupaten Bangka Tahun 11 Number of Population by District, Region Area (km²), Sex and Density Per

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2011 38 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran

Lebih terperinci

INDUSTRI & PERDAGANGAN INDUSTRY & TRADE

INDUSTRI & PERDAGANGAN INDUSTRY & TRADE 7 INDUSTRI & PERDAGANGAN INDUSTRY & TRADE Gambar/Figure 7 Jumlah Pelanggan Listrik (PLN) dan Air Minum (PDAM) Electricity and Drinking Water Customer 2005- Pelanggan Listrik (PLN) 124 000 122 000 120 000

Lebih terperinci

CHAPTER XII COMPARISON BETWEEN REGENCIES/ CITIES BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA

CHAPTER XII COMPARISON BETWEEN REGENCIES/ CITIES BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA Pada bab ini menyajikan gambaran umum perbandingan datadata strategis daerah Kota Kendari dengan kabupaten/kota lain yang berada di kawasan provinsi Sulawesi

Lebih terperinci

Gambaran Umum. Kabupaten Ngawi Dalam Angka xxiii

Gambaran Umum. Kabupaten Ngawi Dalam Angka xxiii Gambaran Umum I. Geografi Kabupaten Ngawi terletak di wilayah barat Propinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Propinsi Jawa Tengah. Luas wilayah Kabupaten Ngawi adalah 1.298,58 km 2, di mana

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NGAWI TAHUN ANGGARAN 2011

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NGAWI TAHUN ANGGARAN 2011 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN NGAWI TAHUN ANGGARAN 2011 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN Nomor : 027/ 003/PPBJ-Kons.II/404.101/2011 Tanggal : 4 Oktober 2011 KEGIATAN REHABILITASI

Lebih terperinci

C. KLUSTER DESA PERKOTAAN

C. KLUSTER DESA PERKOTAAN C. KLUSTER DESA PERKOTAAN 1. Gambaran Umum Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Ngawi disebutkan, bahwa Ibukota Ibukota Kecamatan akan dijadikan sebagai pusat Layanan / Fungsi Perkotaan. Data Desa

Lebih terperinci

Pola Komposisi Penduduk Komposisi, struktur, distribusi : Proporsi : Pola Komposisi Penduduk : Age Structural Sex Composition Marital Status Families

Pola Komposisi Penduduk Komposisi, struktur, distribusi : Proporsi : Pola Komposisi Penduduk : Age Structural Sex Composition Marital Status Families KOMPOSISI PENDUDUK Pola Komposisi Penduduk Komposisi, struktur, distribusi : Proporsi : Pola Komposisi Penduduk : Age Structural Sex Composition Marital Status Families & Households Economic Composition

Lebih terperinci

Tabel/Table Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Target and Realization of Receipt Budget 2005 (000 Rp)

Tabel/Table Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Target and Realization of Receipt Budget 2005 (000 Rp) Tabel/Table 9.1.1 Rencana dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Target and Realization of Receipt Budget (000 Rp) Uraian Rencana Realisasi Description Target Realization 1 2 3 1. Pendapatan Asli Daerah

Lebih terperinci

PEMERINTAHAN GOVERNMENT

PEMERINTAHAN GOVERNMENT Jumlah Pelayanan Masyarakat yang Tercatat pada Dinas : 2.14. Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Number of Public Services in Population and Civil Service of Musi Banyuasin Regency

Lebih terperinci

BAB XIII. PERBANDIGAN REGIONAL KARANGASEM GINI RATIO : 0,337 IPM : 64,01 JEMBRANA BANGLI BULELENG TABANAN

BAB XIII.  PERBANDIGAN REGIONAL KARANGASEM GINI RATIO : 0,337 IPM : 64,01 JEMBRANA BANGLI BULELENG TABANAN BAB XIII PERBANDIGAN REGIONAL TABANAN JEMBRANA GINI RATIO : 0,386 IPM : 68,67 BANGLI BULELENG GINI RATIO : 0,393 IPM : 69,16 KARANGASEM GINI RATIO : 0,337 IPM : 64,01 GINI RATIO : 0,329 IPM : 65,75 GINI

Lebih terperinci

Studi Kependudukan - 1. Demografi formal. Konsep Dasar. Studi Kependudukan - 2. Pertumbuhan Penduduk. Demographic Balancing Equation

Studi Kependudukan - 1. Demografi formal. Konsep Dasar. Studi Kependudukan - 2. Pertumbuhan Penduduk. Demographic Balancing Equation Demografi formal Pengumpulan dan analisis statistik atas data demografi Dilakukan ahli matematika dan statistika Contoh : jika jumlah perempuan usia subur (15-49) berubah, apa pengaruhnya pada tingkat

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari analisa dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari analisa dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, 96 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.. KESIMPULAN Dari analisa dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada 5 faktor yang menyebabkan terjadinya kerugian

Lebih terperinci

BUPATI NGAWI PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI NGAWI NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH ( RKPD ) TAHUN 2016

BUPATI NGAWI PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI NGAWI NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH ( RKPD ) TAHUN 2016 Menimbang BUPATI NGAWI PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI NGAWI NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH ( RKPD ) TAHUN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI, : a. bahwa

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk Kota Bogor pada tahun terdapat sebanyak 1.004.831 orang yang terdiri atas 510.884 orang laki-laki dan sebanyak 493.947 perempuan. Dibandingkan dengan tahun 2011 jumlah

Lebih terperinci

1. Penduduk. 1. Population

1. Penduduk. 1. Population Populations and Labours 1. Penduduk Di dalam Garis-garis Besar Haluan Negara dinyatakan bahwa jumlah penduduk yang besar baru menjadi modal dasar yang efektif bagi pembangunan Nasional hanya bila penduduk

Lebih terperinci

Kabupaten Ngawi Dalam Angka 2005/

Kabupaten Ngawi Dalam Angka 2005/ Tabel/Table 8.1.1 Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas, Korban, dan Kerugian Number of Traffic Accident and Material Loss Jumlah K o r b a n B u l a n Kejadian Mati Luka Berat Luka Ringan Kerugian Number of Death

Lebih terperinci

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM PENJELASAN TEKNIS 1. Jalan merupakan salah satu infrastruktur yang menjadi indikator berkembangnya suatu daerah. Jalan

Lebih terperinci

Tabel/Table Luas Lahan Sawah dan Bukan Lahan Sawah Rice Field Areas and Un-rice Field Areas 2007 (Ha / Hectare)

Tabel/Table Luas Lahan Sawah dan Bukan Lahan Sawah Rice Field Areas and Un-rice Field Areas 2007 (Ha / Hectare) Tabel/Table 6.1.1 Luas Lahan Sawah dan Bukan Lahan Sawah Rice Field Areas and Un-rice Field Areas (Ha / Hectare) Bukan Kecamatan Lahan Sawah Lahan Sawah Jumlah District Rice Field Un-Rice Field Total 1

Lebih terperinci

!"# " #$" ) **+',-. +

!#  #$ ) **+',-. + # $& $# $ $ '$ (' ' '$ (' ' '$ (' ' '$ (' ' #$ ) +',-. + ) #$# # #$ &' /01 #(2 3-1# 1 2 #0. () 2 0-14# #$ '( +# 040# 04# 54 '- # 2 $ 2 #0$ 46. '0 1(1+# -20 /( ' +(' 4 41 '2# 41 14& #0& &+ 14. 63 2 0400

Lebih terperinci

PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT

PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT Penduduk dan Ketenagakerjaan /Population and Employment 1 PENDUDUK dan KETENAGAKERJAAN POPULATION and EMPLOYMENT 3.1. PENDUDUK Berdasarkan data yang bersumber dari Dinas Kependudukan dan Tenaga Kerja Kabupaten

Lebih terperinci

Konsep Optimalisasi Distribusi Sekolah Tingkat Dasar (SD/MI) Berdasarkan Pola Persebaran Permukiman di Kabupaten Ngawi

Konsep Optimalisasi Distribusi Sekolah Tingkat Dasar (SD/MI) Berdasarkan Pola Persebaran Permukiman di Kabupaten Ngawi JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No.2, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) C-267 Konsep Optimalisasi Distribusi Sekolah Tingkat Dasar (SD/MI) Berdasarkan Pola Persebaran Permukiman di Solving Subekti

Lebih terperinci

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM PENJELASAN TEKNIS 1. Jalan merupakan salah satu infrastruktur yang menjadi indikator berkembangnya suatu daerah. Jalan

Lebih terperinci

PERTANIAN AGRICULTURE

PERTANIAN AGRICULTURE PERTANIAN AGRICULTURE PENJELASAN TEKNIS 1. Tanah atau lahan menurut penggunaannya dapat dibedakan menjadi 2 bagian besar, yaitu tanah sawah dan tanah non sawah. 2. Tanaman Bahan Makanan, data pertanian

Lebih terperinci

Ahmad Iqbal Baqi 1) Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas, Padang, Indonesia

Ahmad Iqbal Baqi 1) Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas, Padang, Indonesia ESTIMASI TINGKAT KEMATIAN BAYI DAN HARAPAN HIDUP BAYI KABUPATENSAMBAS PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2010 DENGAN MENGGUNAKAN METODE SULLIVAN (ESTIMATING INFANT MORTALITY RATE AND INFANT LIFE EXPECTANCY

Lebih terperinci

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana program dan kegiatan prioritas merupakan uraian rinci yang menjelaskan nama program, nama kegiatan, indikator keluaran (output) kegiatan

Lebih terperinci

Negeri/States. Swasta/Private Kecamatan Sekolah Murid Guru Lembaga Murid Guru District Schools Pupils Teachers Schools Pupils Teachers

Negeri/States. Swasta/Private Kecamatan Sekolah Murid Guru Lembaga Murid Guru District Schools Pupils Teachers Schools Pupils Teachers Tabel/Table 5.2.7 Sekolah, Murid dan Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri dan Swasta Schools, Pupils and Teachers Equivalent to Junior High Schools Under Auspices of Department of Religious Affairs Negeri/States

Lebih terperinci

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN PROVINSI PENDUDUK N0. KABUPATEN/KOTA LAKI-LAKI PEREMPUAN L + P LAKI-LAKI PEREMPUAN L + P 1. KOTA YOGYAKARTA 225,751 227,485 453,236 86 125 211 453,447 2. BANTUL 464,807 475,265 940,072 26 14 40 940,112

Lebih terperinci

JUMLAH PENDUDUK W N I

JUMLAH PENDUDUK W N I PROVINSI PENDUDUK 1. KOTA YOGYAKARTA 227,079 228,867 455,946 86 125 211 456,157 2. BANTUL 466,121 476,233 942,354 16 14 30 942,384 3. KULONPROGO 240,096 247,975 488,071 0 0 0 488,071 4. GUNUNGKIDUL 371,632

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK. Salah satu modal dasar pembangunan nasional selain sumber daya alam dan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) adalah jumlah penduduk atau Sumber Daya Manusia

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja

Penduduk dan Tenaga Kerja 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK Kesejahteraan penduduk adalah parameter keberhasilan suatu bangsa, sehingga kesejahteraan penduduk ini selalu menjadi sasaran utama dalam proses pengelolaan negara.

Lebih terperinci

Kabupaten Ngawi Dalam Angka 2005/

Kabupaten Ngawi Dalam Angka 2005/ Tabel/Table 7.1.1 Jumlah Industri Kecil/Kerajinan Rumahtangga Menurut Subsektor Industri Number of Small Industry and Home Industry Establishment by Subsector of Industry 2002- Subsektor Subsector 1 2002

Lebih terperinci

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN LAKI-LAKI PEREMPUAN L + P LAKI-LAKI PEREMPUAN L + P

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN LAKI-LAKI PEREMPUAN L + P LAKI-LAKI PEREMPUAN L + P PROVINSI PENDUDUK N0. KABUPATEN/KOTA 1. KOTA YOGYAKARTA 216,396 221,881 438,277 29 22 51 438,328 2. BANTUL 500,911 510,971 1,011,882 16 14 30 1,011,912 3. KULONPROGO 231,984 237,000 468,984 0 0 0 468,984

Lebih terperinci

PERTANIAN AGRICULTURE

PERTANIAN AGRICULTURE PERTANIAN AGRICULTURE PENJELASAN TEKNIS 1. Tanah atau lahan menurut penggunaannya dapat dibedakan menjadi 2 bagian besar, yaitu tanah sawah dan tanah non sawah. 2. Tanaman Bahan Makanan, data pertanian

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN NGAWI. Jumlah rumah tangga usaha. Jumlah perusahaan pertanian

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN NGAWI. Jumlah rumah tangga usaha. Jumlah perusahaan pertanian Jumlah rumah tangga usaha pertanian Kabupaten Ngawi Tahun 2013 sebanyak 168.208 rumah tangga Jumlah perusahaan pertanian berbadan hukum di Kabupaten Ngawi Tahun 2013 sebanyak 7 Perusahaan Jumlah perusahaan

Lebih terperinci

Population and Employment

Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment 53 BAB 3 PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN Population and Employment 3.1 PENDUDUK penduduk Kota Jayapura tahun 2013, tercatat sebanyak 272.544 orang atau

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

Penduduk dan Tenaga Kerja Subang Dalam Angka Tahun PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 3.1. PENDUDUK. Salah satu modal dasar pembangunan nasional selain sumber daya alam dan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) adalah jumlah penduduk atau Sumber Daya Manusia

Lebih terperinci

Gambar 3.1./Figure 3.1. Nilai Sex Rasio Per Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 Number of Sex Ratio by District in Banyuasin Regency, 20122

Gambar 3.1./Figure 3.1. Nilai Sex Rasio Per Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 Number of Sex Ratio by District in Banyuasin Regency, 20122 PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER I 3.1. Penduduk 3.1. Population Penduduk Kabupaten Banyuasinn tahun 2011 berjumlah 762.482 jiwa, sedangkan jumlah penduduk tahun

Lebih terperinci

REKAPITULASI TRIWULAN DATA KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

REKAPITULASI TRIWULAN DATA KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL LAMPIRAN I PERATURAN GUBERNUR NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENDATAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN REKAPITULASI DATA KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL A. PENDUDUK DAN KEPALA KELUARGA PROVINSI

Lebih terperinci

BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA A. PENDUDUK

BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA A. PENDUDUK Penduduk A. PENDUDUK BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA penduduk Kabupaten Tegal tahun 2007 mencapai 1.492.548 jiwa. Kecamatan yang berpenduduk paling banyak adalah Adiwerna yaitu 124.920 jiwa dan yang

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Sejak berlakunya Undang- Undang Otonomi Daerah yang diikuti dengan penerimaan Dana Alokasi Umum (DAU). Jumlah penduduk telah digunakan sebagai salah satu penimbang besar kecilnya

Lebih terperinci

BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER III POPULATION AND EMPLOYMENT. 3.1 Demography. 3.2 Kependudukan

BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER III POPULATION AND EMPLOYMENT. 3.1 Demography. 3.2 Kependudukan BAB III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN CHAPTER III POPULATION AND EMPLOYMENT 3.2 Kependudukan Sumber utama data kependudukan adalah Sensus Penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali. Sensus Penduduk

Lebih terperinci

KOTA MEDAN DALAM ANGKA Medan City In Figures 2010

KOTA MEDAN DALAM ANGKA Medan City In Figures 2010 Katalog BPS : 1102001.1275 1. KOTA MEDAN DALAM ANGKA 2010 Medan City In Figures 2010 Badan Pusat Statistik Kota Medan BPS Statictic of Medan City POPULATION AND EMPLOYMENT Pembangunan kependudukan dilaksanakan

Lebih terperinci

Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment

Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and Employment Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment 3 Penduduk dan Ketenagakerjaan/ Population and Employment Kota Bogor Dalam Angka/Bogor City in Figures 2013 71 72 Kota Bogor Dalam Angka/Bogor City in Figures 2013 PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk Kota

Lebih terperinci

PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI

PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI 1. Alwin Tentrem Naluri 2. Ketut Prasetyo S1 Pendidikan Geografi, Fakultas

Lebih terperinci

ASPEK KEPENDUDUKAN III. Tujuan Pembelajaran

ASPEK KEPENDUDUKAN III. Tujuan Pembelajaran KTSP & K-13 Geografi K e l a s XI ASPEK KEPENDUDUKAN III Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami perhitungan angka kelahiran.

Lebih terperinci

Population and Labour Force

Population and Labour Force Population and Labour Force POPULATION AND LABOUR FORCE Grafik 3.1 Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Jawa Barat Menurut Kabupaten/Kota Growth Rate Population in Jawa Barat by Regency/City 2000-2010 26.

Lebih terperinci

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN PROVINSI PENDUDUK N0. KABUPATEN/KOTA 1. KOTA YOGYAKARTA 224,689 226,485 451,174 105 164 269 451,443 2. BANTUL 463,800 473,996 937,796 26 14 40 937,836 3. KULONPROGO 237,902 245,742 483,644 0 0 0 483,644

Lebih terperinci

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN

JUMLAH PENDUDUK W N I KETERANGAN PROVINSI PENDUDUK N0. KABUPATEN/KOTA 1. KOTA YOGYAKARTA 215,659 220,966 436,625 0 0 0 436,625 2. BANTUL 513,009 525,301 1,038,310 16 14 30 1,038,340 3. KULONPROGO 230,996 237,996 468,992 0 0 0 468,992

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kependudukan di Kabupaten Lombok Barat. 2. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap situs kependudukan pada tingkat

BAB I PENDAHULUAN. kependudukan di Kabupaten Lombok Barat. 2. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap situs kependudukan pada tingkat A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN penyajian data dan informasi perkembangan kependudukan terutama untuk perencanaan pembangunan manusia, baik itu pembangunan ekonomi, sosial, politik, lingkungan dan

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Sejak berlakunya UndangUndang Otonomi Daerah yang diikuti dengan penerimaan Dana Alokasi Umum (DAU). Jumlah penduduk telah digunakan sebagai salah satu penimbang besar kecilnya perolehan DAU bagi setiap

Lebih terperinci

Tabel/Table Luas Lahan Sawah dan Bukan Lahan Sawah (Ha) Rice Field Areas and Un-rice Field Areas 2005

Tabel/Table Luas Lahan Sawah dan Bukan Lahan Sawah (Ha) Rice Field Areas and Un-rice Field Areas 2005 Tabel/Table 6.1.1 Luas Lahan Sawah dan Bukan Lahan Sawah (Ha) Rice Field Areas and Un-rice Field Areas 2005 Bukan Kecamatan Lahan Sawah Lahan Sawah Jumlah District Rice Field Un-Rice Field Total 1 2 3

Lebih terperinci

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN/Population and Employment PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN PENJELASAN TEKNIS 1. Sumber utama data kependudukan adalah sensus penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun

Lebih terperinci

pengisian data dan cara pembuatan grafik. setelah pengolahan dan analisa perhitungan serta saran-saran yang

pengisian data dan cara pembuatan grafik. setelah pengolahan dan analisa perhitungan serta saran-saran yang Pada bab ini dijelaskan tentang cara pengaktifan jendela excel, pengisian data dan cara pembuatan grafik. BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan penutup yang mencakup kesimpulan yang diambil setelah

Lebih terperinci

Population dan Labour

Population dan Labour Penduduk Kota Samarinda dari tahun ke tahun mencatat kenaikan yang cukup berarti. Sampai dengan tahun jumlah penduduk di Kota Samarinda sebanyak 607.675 jiwa. Pada tahun sebagian besar penduduk Kota Samarinda

Lebih terperinci