Lampiran 1. Peta Konsep Penelitian. DOC (Day Old Chick) Ayam umur sehari. Onggok

Transkripsi

1 75 Lampiran 1. Peta Konsep Penelitian Onggok dioven selama 48 jam suhu 60 derajat celsius untuk menghentikan aktifitas bakteri DOC (Day Old Chick) Ayam umur sehari Penggilingan Onggok Halus -diberikan air gula & vaksin -vaksin ND (umur 4 & 20 hari) -vaksin Gumboro (umur 10 & 25 hari) -umur 0-2 minggu (protein 23-26, EM kkl) 21 g/ekor -air minum diberikan secara ad libidum - ditambahkan -ditambahkan bakteri BIOPLUS mengandung Baccilus sp Lactobacillus sp dan Trichoderma coningi Fermentasi 5 Hari Menghentikan aktifitas Bakteri dioven selama 48 jam suhu umur 2-6 minggu diberikan ransum perlakuan 100, 150, 200 gr per hari (protein yang dibutuhkan 19,5-22,7, EM kkl) - Persentase 0%, 10%, 15%, 20% dalam ransum perlakuan Parameter Pengamatan 1.Konsumsi Pakan 2. Pertambahan Bobot badan 3. Konversi Pakan Data Pengamatan Di analisis

2 76 Lampiran 2. Hasil Analisis Statistik Normalitas data dengan SPSS Tentang Konsumsi Pakan, Pertambahan Bobot Ayam dan Konversi Pakan Ayam Pedaging. 1. Konsumsi Pakan NPar Tests konsumsi N 20 Normal Parameters a Mean Std. Deviation Most Extreme Differences Absolute.116 Positive.071 Negative Kolmogorov-Smirnov Z.519 Asymp. Sig. (2-tailed).950 a. Test distribution is Normal. 2. Pertambahan Bobot Ayam NPar Tests Bobot N 20 Normal Parameters a Mean 1.042E3 Std. Deviation E2 Most Extreme Differences Absolute.238 Positive.098 Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed).207 a. Test distribution is Normal.

3 77 3. Konversi Pakan One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Konversi N 20 Normal Parameters a Mean Std. Deviation Most Extreme Differences Absolute.201 Positive.201 Negative Kolmogorov-Smirnov Z.897 Asymp. Sig. (2-tailed).397 a. Test distribution is Normal.

4 78 Lampiran 3. Hasil Analisis Statistik Homogenitas data dengan SPSS Tentang Konsumsi Pakan, Pertambahan Bobot Ayam dan Konversi Pakan Ayam Pedaging 1. Konsumsi Pakan Test of Homogeneity of Variances konsumsi Levene Statistic df1 df2 Sig Pertambahan Bobot Ayam Test of Homogeneity of Variances Bobot Levene Statistic df1 df2 Sig Konversi Pakan Test of Homogeneity of Variances Konversi Levene Statistic df1 df2 Sig

5 79 Lampiran 4. Data Bobot Badan Ayam Pedaging pada fase Grower (umur 15 hari) Sebelum diberi Perlakuan dan perhitungan koefisien keragaman bobot badan. NO Bobot Badan Awal Simpangan (x x) Simpangan kuadrat (x x) 2 P P P P P Rata-rata 528 P P P P P Rata-rata 524 P ,8 96,04 P ,8 3,24 P ,2 148,84 P ,2 4,84 P ,8 7,84 Rata-rata 517,2 P P P P P Rata-rata 516 Total 12511,2 540,8 1. Rata-rata Bobot Badan 2. Standar Deviasi x x x Sd (x x) n , , ,56 5,33

6 80 3. Koefisien Keragaman KK Sd x X 100% 5,33 625,56 x 100% 1% Koefisien keragaman (KK) 1% menunjukkan bahwa keragaman bobot badan awal ayam pedaging periode grower yang digunakan sebelum penelitian adalah homogen dan layak digunakan sebagai objek penelitian. Sebagaimana dinyatakan oleh Hanafiah (2010), bahwa Patokan umum KK pada penelitian ruang terkontrol dan homogen adalah antara 5%- 10% dan semakin kecil KK maka akan semakin tinggi nilai validitas yang diperoleh dari suatu percobaan tersebut, sedangkan KK yang diperoleh adalah 1% maka KK nilai validitasnya baik.

7 81 Lampiran 5. Data Konsumsi Pakan Ayam Pedaging per ekor per minggu (gram) Perlakuan Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Total P P P P P Total P P P P P Total P P P P P Total P P P P P Total

8 82 Lampiran 6. Analisis Statistik Tentang Pengaruh Penggunaan Onggok terfermentasi Probiotik Terhadap Konsumsi Pakan Ayam Pedaging Perlakuan Ulangan Ratarata Sd Jumlah P0(0%) ,60 84,08 P1(10%) ,60 166,89 P2(15%) ,20 156,41 P3(20%) ,80 135,5 Total x T ,55 rxt 20 Faktor Korelasi (FK) T rxt ,05 Jumlah Kuadrat Total (JKT) Yij 2 FK , , ,95 Jumlah Kuadrat Perlakuan(JKP) Total Perlakuan 2 Ulangan - FK , , ,05 Jumlah Kuadrat Galat (JKG) JKT JKP , , Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP) Jumla h Kuadrat Perlakuan t , , ,65 Kuadrat Tengah Galat (KTG) Jumla h Kuadrat Galat t(r 1) (5 1)

9 F Hitung KTP KTG 6, , ANOVA SK Db JK KT F Hitung F tabel 5% Perlakuan , ,65 6,15 3,24 Galat Total 19 Kesimpulan : Karena F hitung (3,83) > F tabel (3,24) maka H 1 diterima Jadi : ada pengaruh pemberian campuran onggok terfermentasi probiotik terhadap konsumsi pakan ayam pedaging. Karena ada pengaruh maka, digunakan dengan uji BNJ 5%: BNJ 5% Q a(p;db galat) x KT Galat Ulangan 4,05 x ,05 x 62,35 252,53 Tabel Uji Beda Nyata Jujur 5% Perlakuan Rata-rata Notasi BNJ P3(20%) 2027,80 ± 84,07 a P2(15%) 2219,20 ± 166,88 ab P0(0%) 2293,61± 156,40 b P1(10%) 2393,60± 135,54 b

10 84 Lampiran 7. Data Pertambahan Bobot Badan Ayam Pedaging per ekor per Minggu (Gram) Perlakuan Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Total P P ,5 1391,5 P P P Total ,5 6699,5 P P ,5 1276,5 P1 172, ,5 P , ,5 P1 212, ,5 Total ,5 2532, P ,5 968,5 P ,5 928,5 P P P ,5 954,5 Total ,5 4888,5 P P P P P Total

11 85 Lampiran 8. Analisis Statistik Tentang Pengaruh Penggunaan Onggok Terfermentasi Probiotik terhadap Bobot Badan Ayam Pedaging Perlakuan Ulangan Ratarata Jumlah Sd P0(0%) ,00 64,27 P1(10%) 1243, ,5 1225,5 1282, ,40 23,43 P2(15%) 931,5 993, ,5 4751,5 950,30 38,71 P3(20%) ,20 87,61 Total ,5 4346,5 4024, ,5 x T 20844,5 rxt 20 Faktor Korelasi (FK) T 2 rxt 20844, , ,01 Jumlah Kuadrat Total (JKT) Yij 2 FK , , , ,73 Jumlah Kuadrat Perlakuan(JKP) Total Perlakuan 2 Ulangan - FK , , , ,43 Jumlah Kuadrat Galat (JKG) JKT JKP , , ,30 Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP) Jumla h Kuadrat Perlakuan t ,76 Kuadrat Tengah Galat (KTG) Jumla h Kuadrat Galat t(r 1) 55418,30 4(5 1)

12 ,64 F Hitung KTP KTG 5, , ,64 ANOVA SK Db JK KT F Hitung F tabel 5% Perlakuan , ,76 5,33 3,24 Galat , ,64 Total 19 Kesimpulan : Karena F hitung (5,33) > F tabel (3,24) maka H 1 diterima Jadi : ada pengaruh pemberian campuran onggok terfermentasi probiotik terhadap Pertambahan bobot badan ayam pedaging. Karena ada pengaruh maka, digunakan dengan Uji Beda Nyata Jujur 5%: BNJ 5% Q a(p;db galat) x KT Galat Ulangan 4,05 x 3463,64 5 4,05 x 26,32 106,59 Tabel Uji Beda Nyata Jujur 5% Perlakuan Rata-rata Notasi BNJ 5% P3(20%) 634,20 ± 28,74 a P2(15%) 950,30 ± 23,43 b P1(10%) 1253,40 ± 38,71 cd P0(0%) 1331,00± 87,61 d

13 87 Lampiran 9. Data Konversi Pakan Ayam Pedaging Periode Grower Perlakuan Konversi Pakan Ayam P0 1, P0 1, P0 1, P0 1, P0 1, Total 8, rata-rata 1, P1 1, P1 2, P1 2, P1 2, P1 2, Total 10, rata-rata 2, P2 2, P2 2, P2 2, P2 2, P2 2, Total 11, rata-rata 2, P3 3, P3 3, P3 3, P3 3, P3 3, Total 16, rata-rata 3,

14 88 Lampiran 10. Analisis Statistik tentang Pengaruh Pemberian Onggok terfermentasi probiotik Terhadap Konversi Pakan Ayam Pedaging. Perlakuan Ulangan Ratarata Jumlah Sd P0(0%) 1,74 1,51 1,69 1,9 1,78 8,62 1,72 0,14 P1(10%) 1,76 2,07 1,93 1,83 1,95 9,54 1,91 0,12 P2(15%) 2,14 2,14 2,37 2,41 2,63 11,69 2,34 0,21 P3(20%) 3,45 2,84 2,97 3,57 3,82 16,65 3,33 0,41 Total 9,09 8,56 8,96 9,71 10,18 46,5 x T rxt 46, ,35 Faktor Korelasi (FK) T 2 rxt 46, , ,89 Jumlah Kuadrat Total (JKT) Yij 2 FK 1, , , ,89 113,29 105,89 7,40 Jumlah Kuadrat Perlakuan(JKP) Total Perlakuan 2 Ulangan - FK 8, , , , ,89 112,6 105,89 6,71 Jumlah Kuadrat Galat (JKG) JKT JKP 7,40 6,71 0,69 Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP) Jumla h Kuadrat Perlakuan t 1 6, ,71 3 2,32 Kuadrat Tengah Galat (KTG) Jumla h Kuadrat Galat t(r 1) 0,69 4(5 1) 0,04

15 89 F Hitung KTP KTG 2,32 0,04 51,53 ANOVA SK Db JK KT F Hitung F tabel 5% Perlakuan 3 6,71 2,32 51,53 3,24 Galat 16 0,69 0,04 Total 19 Kesimpulan : Karena F hitung (84,24) > F tabel (3,24) maka H 1 diterima Jadi : ada pengaruh pemberian campuran onggok terfermentasi probiotik terhadap konversi pakan ayam pedaging. Karena ada pengaruh maka, digunakan dengan Uji BNJ 5% : BNJ 5% Q a(p;db galat) x KT Galat Ulangan 4,05 x 0,04 5 4,05 x 0,09 0,36 Tabel Uji Beda Nyata Jujur 5% Perlakuan Rata-rata (gram) Notasi P0(0%) 1,73 ± 0,13 a P1(10%) 1,91 ± 0,11 ab P2(15%) 2,33 ± 0,20 b P3(20%) 3,22 ± 0,30 c

16 90 Lampiran 11. Hasil Analisis Statistik dengan SPSS tentang Konsumsi Pakan Ayam Pedaging, Pertambahan Bobot Badan, dan Konversi Pakan Ayam Pedaging. 1. Konsumsi Pakan konsumsi Descriptives 95% Confidence Interval for Mean N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum Total ANOVA konsumsi Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups Within Groups Total

17 91 Post Hoc Tests Multiple Comparisons konsumsi Tukey HSD (I) (J) Mean 95% Confidence Interval perlak perlak Difference (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound * * * * *. The mean difference is significant at the 0.05 level. Homogeneous Subsets konsumsi Tukey HSD Subset for alpha 0.05 perlak N Sig Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

18 92 2. Pertambahan Bobot Ayam Descriptives Bobot 95% Confidence Interval for Mean N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum E E Total E ANOVA Bobot Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups Within Groups Total

19 93 Post Hoc Tests Multiple Comparisons Bobot Tukey HSD (I) (J) 95% Confidence Interval Perlaku Perlaku Mean Difference an an (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound * * * * * * * * * * *. The mean difference is significant at the 0.05 level. Tukey HSD Homogeneous Subsets Bobot Perlaku an N Subset for alpha E E3 Sig Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

20 94 3. Konversi Pakan Descriptives Konversi 95% Confidence Interval for Mean N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum Total ANOVA Konversi Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups Within Groups Total

21 95 Post Hoc Tests Multiple Comparisons Konversi Tukey HSD (I) (J) 95% Confidence Interval Perlaku Perlaku Mean Difference an an (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound * * * * * * * * * * *. The mean difference is significant at the 0.05 level. Homogeneous Subsets Tukey HSD Konversi Perlaku an N Subset for alpha Sig Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

22 96 Lampiran 12. Perhitungan Efisiensi Biaya Ransum Selama Penelitian Perlakuan P0 (Ransum Tambahan Onggok Terfermentasi Probiotik 0%) Bahan Ransum Kebutuhan (Kg) Harga /Kg Total Harga jagung halus 7,88 Rp dedak halus 3,31 Rp bungkil kedelai 1,58 Rp bungkil kelapa 0,63 Rp onggok 0 Rp tepung ikan 2,84 Rp minyak kelapa 0,32 Rp ,56 Total Biaya Ransum Perlakuan P1 (Ransum Dengan Tambahan Onggok Terfermentasi 10%) Bahan Ransum Kebutuhan (Kg) Harga /Kg Total Harga jagung halus 6,30 Rp dedak halus 3,31 Rp bungkil kedelai 1,58 Rp bungkil kelapa 0,63 Rp onggok 0,79 Rp tepung ikan 2,84 Rp minyak kelapa 0,32 Rp ,77 Total Biaya Ransum Perlakuan P2 (Ransum Dengan Tambahan Onggok Terfermentasi 15%) Bahan Ransum Kebutuhan (Kg) Harga /Kg Total Harga jagung halus 5,83 Rp dedak halus 2,99 Rp bungkil kedelai 1,58 Rp bungkil kelapa 0,63 Rp onggok 1,58 Rp tepung ikan 2,84 Rp minyak kelapa 0,32 Rp ,77 Total Biaya Ransum 68593

23 97 Perlakuan P3 (Ransum Dengan Tambahan Onggok Terfermentasi 20%) Bahan Ransum Kebutuhan (Kg) Harga /Kg Total Harga jagung halus 5,36 Rp dedak halus 2,68 Rp bungkil kedelai 1,58 Rp bungkil kelapa 0,63 Rp onggok 2,36 Rp tepung ikan 2,84 Rp minyak kelapa 0,32 Rp ,77 Total Biaya Ransum 67963

24 98 Lampiran 13. Dokumentasi Penelitian Foto 13.1 Onggok kering Foto13.2 Jagung giling Foto 13.3 Tepung Ikan Foto 13.4 Dedak Halus Foto 13.5 Bungkil Kelapa Foto 13.6 Dedak Halus

25 99 Foto 13.7 Urea Foto 13.8 Timbangan ayam digital Foto 13.9 Pemindahan Ayam Foto Kandang penelitian Foto Kandang penelitian

26 100 Foto Probiotik Bioplus Foto Minyak Kelapa