Lampiran 1. Skema Penelitian Ayam pedaging

Transkripsi

1 79 Lampiran 1. Skema Penelitian Ayam pedaging DOC umur Diberikan air gula & vaksin antistress - Vaksin ND (umur 4 & 20 hari) - Vaksin gumboro (umur 10 & 25 hari) - umur 0-2 minggu (protein 23-26, EM kkl) 21 gr/ekor. 2x sehari Ayam pedaging umur 2-6 minggu -Umur 2-6 minggu (protein 19,5-22,7, EM kkl) -Ayam umur 2-6 minggu diberikan ransum perlakuan 53 gr ekor/hari 2x/hari Air minum diberikan secara ad-libidum (selalu tersedia) Ampas kecap Ampas kecap basah direndam dalam air dingin suhu 25 C selama 24 jam (1 kg ampas kecap : 2 liter air) Pencucian dengan air mengalir & penirisan Dijemur sampai kering (kadar air 5%) Penggilingan Tepung ampas kecap Persentase10%,20%,30% dalam ransum perlakuan Penimbangan bobot ayam pada umur 35 hari Pembedahan Tubuh ayam dipotong dikurangi dengan darah, bulu, kepala, kaki dan organ dalam kemudian ditimbang. Diambil Lemak yang terdapat pada sekeliling rongga perut dan lapisan yang menempel antara otot abdominal serta usus kemudian ditimbang. Diambil Sampel daging dari bagian paha Pengujian di lab. dengan metode ekstarksi soxhlet. Mendapatkan kadar lemak Persentase karkas Lemak abdominal Kandungan lemak Analisis data

2 80 LAMPIRAN 2 ANALISIS DATA Analisis Statistik ANOVA Persentase karkas ayam broiler umur 35 hari periode grower Perlakuan Ulangan Total Rata-rata PO P P P total X= Hipotesis: Ho= ada pengaruh pemberian ampas kecap dalam ransum antara Po, P1, P2, P3 H1= tidak ada penaruh pemberian ampas kecap dalam ransum antara Po, P1, P2, P3 Menghitung JK= FK= JK total percobaan= ²+71.43²+62.02²+68.93² FK = = JK perlakuaan = = =

3 81 JK galat = JK total percobaan JK perlakuaan = = SK db JK KT F hitung F5% F1% Perlakuan Galat Total 19 Kesimpulan: karena F hitung (3.36) > F tabel (3.24) maka H 1 diterima Jadi: ada pengaruh pengaruh pemberian ampas kecap sebagai subsitusi bungkil kedelai dalam ransum terhadap persentase karkas ayam broiler periode grower. Karena ada pengaruh maka, diteruskan dengan uji lanjut yaitu uji BNT 0.05% BNT 0.05 = t 0.05 (16) x = 2.12 x = 2.12 x = Perlakuan Rata-rata Notasi P a P ab P ab P b Ket: notasi yang sama menyatakan tidak berbeda nyata

4 82 Analisis Statistik ANOVA Kadar lemak daging ayam broiler umur 35 hari periode grower Perlakuan Ulangan Total Ratarata PO P P P total X= Hipotesis: Ho= ada pengaruh pemberian antara ampas kecap dalam ransum Po, P1, P2, P3 H1= tidak ada penaruh pemberian ampas kecap dalam ransum antara Po, P1, P2, P3 Menghitung JK= FK= JK total percobaan= ²+27.67²+27.33²+27.37² FK = = JK perlakuaan = = = 87.8

5 83 JK galat = JK total percobaan JK perlakuaan = = 6.95 SK db JK KT F hitung F5% F1% Perlakuan Galat Total 19 Kesimpulan: karena F hitung (67.43) > F tabel (3.24) maka H 1 diterima Jadi: ada pengaruh pengaruh pemberian ampas kecap sebagai subsitusi bungkil kedelai dalam ransum terhadap kadar lemak daging ayam broiler periode grower. Karena ada pengaruh maka, diteruskan dengan uji lanjut yaitu uji BNT 0.05% BNT 0.05 = t 0.05 (16) x = 2.12 x = 2.12 x 0.41 = 0.86 Perlakuan Rata-rata Notasi P a P b P c P d Ket: notasi yang berbeda terbukti beda nyata

6 84 Analisis Statistik ANOVA Persentase lemak abdominal ayam broiler umur 35 hari periode grower Perlakuan Ulangan Total Rata-rata PO P P P total X= 1.85 Hipotesis: Ho= ada pengaruh pemberian antara ampas kecap dalam ransum Po, P1, P2, P3 H1= tidak ada penaruh pemberian ampas kecap dalam ransum antara Po, P1, P2, P3 Menghitung JK= FK= JK total percobaan= ²+1.55²+1.52²+2.36² FK = = 2.52 JK perlakuaan = = = 0.15 JK galat = JK total percobaan JK perlakuaan = = 2.37

7 85 SK db JK KT F hitung F5% F1% Perlakuan Galat Total 19 Kesimpulan: karena F hitung (0.35) < F tabel (3.24) maka H 1 ditolak Tidak ada pengaruh pengaruh pemberian ampas kecap sebagai subsitusi bungkil kedelai dalam ransum terhadap kadar lemak daging ayam broiler periode grower.

8 86 LAMPIRAN 3 Analisis SPSS Analisis SPSS ANOVA Bobot persentase karkas ayam broiler umur 35 hari periode grower Oneway Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups Within Groups Total Post Hoc Tests (I) perlaku an (J) perlaku an Mean Difference (I-J) Std. Error Sig. 95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound * * *

9 * * * *. The mean difference is significant at the 0.05 level. Kesimpulan: karena F hitung (3.36) > F tabel (3.24) maka H 1 diterima Jadi: ada pengaruh pengaruh pemberian ampas kecap sebagai subsitusi bungkil kedelai dalam ransum terhadap persentase karkas ayam broiler periode grower.

10 88 Analisis SPSS ANOVA kadar lemak dagiang ayam broiler umur 35 hari periode grower Oneway ANOVA Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Between Groups Within Groups Total

11 89 Multiple Comparisons (I) (J) perlakua perlakua n n Mean Difference (I-J) Std. Error Sig. 95% Confidence Interval Lower Bound Upper Bound * * * * * * * * * * * * *. The mean difference is significant at the 0.05 level. Kesimpulan: karena F hitung (67.123) > F tabel (3.24) maka H 1 diterima Jadi: ada pengaruh pengaruh pemberian ampas kecap sebagai subsitusi bungkil kedelai dalam ransum terhadap kadar lemak daging ayam broiler periode grower.

12 90 Analisis SPSS ANOVA Bobot persentase lemak abdominal ayam broiler umur 35 hari periode grower Oneway ANOVA ULANGAN Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups Within Groups Total Post Hoc Tests Multiple Comparisons ULANGAN LSD (I) (J) 95% Confidence Interval PERLA PERLA Mean Difference KUAN KUAN (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound

13 Kesimpulan: karena F hitung (0.337) < F tabel (3.24) maka H 1 ditolak

14 92 LAMPIRAN 4 DATA ANALISIS KADAR LEMAK DAGING sampel m gls m sampel m akhir Lemak (%) Bobot paha (g) P P P P P P P P P P P P P P P P P P P P

15 93 LAMPIRAN 5 DOKUMENTASI PENELITIAN PENJEMURAN AMPAS KECAP AMPAS KECAP BUNGKIL KEDELAI BUNGKIL KELAPA

16 94 JAGUNG DEDAK MINYAK KELAPA TEPUNG IKAN TIMBANGAN DIGITAL TEMPAT MAKAN & MINUM

17 95 KANDANG PROSES PENGAMBILAN DATA