Daftar Isi KEGIATAN BELAJAR 1 Terampil Menghitung Satuan Panjang KEGIATAN BELAJAR 2 Terampil Menghitung Satuan Berat KEGIATAN BELAJAR 3 Terampil Menghitung Satuan Isi i
Kata Sambutan Pelindung: Dr. Ir. Taufik Hanafi, M.U.P. Penanggung Jawab: Dr.Wartanto Editor: Dra. Ida M. Kosasih, M.Pd. Penulis:... Siti Nurul Aini, S.Kom. Dra. Katarina, M.Pd. Johan Winarni, S.P., M.Pd. Surya Nilasari, S.Pd. Desain Grafis/Illustrator: Surya Evendi Memasuki tahun 2015, perhatian dunia tentang program pendidikan tertuju pada capaian akhir dari program Pendidikan untuk Semua (PUS) atau Education for All (EFA) yang dideklarasikan di Dakar Senegal tahun 2000 oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific, Cultural Organization). Terdapat enam target capaian program PUS yang harus dicapai pada tahun 2015 yaitu: pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan kecakapan hidup, pemberantasan buta aksara, pengarusutaman gender, peningkatan mutu pendidikan. Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (Ditjen PAUD dan DIKMAS) memiliki komitmen tinggi untuk mencapai target tersebut. Untuk itu, Ditjen PAUD dan DIKMAS mengembangkan kebijakan dan program/ kegiatan pendidikan masyarakat dalam skema besar pendidikan orang dewasa dan berkelanjutan (adult learning and continuing education). Layanan PAUD dan DIKMAS sangat penting dan strategis dilakukan karena masih terdapat penduduk usia 15-59 tahun sebesar 3,86% atau sebanyak 6.165.404 orang (Pusat Data dan Statistik Pendidikan, Kemdikbud, 2014). Penduduk buta aksara tersebut mayoritas perempuan sebesar 66,39% dan laki-laki sebesar 33,61%. Kondisi perekonomian mereka tergolong miskin, bekerja serabutan, buruh tani, nelayan, kuli bangunan, dan pedagang kecil atau hanya sebagai ibu rumah tangga bagi kaum perempuannya. Selain itu, masih terdapat pula penduduk usia muda usia SD/MI (7-12 tahun) yang tidak dapat mengikuti pendidikan dasar (SD/MI) karena berbagai faktor yang rentan menjadi buta-aksarawan baru yang sekaligus akan menjadi target layanan pendidikan kesetaraan untuk tetap memberi kesempatan mereka dalam memenuhi hak-hak pendidikannya. Dengan spektrum layanan pendidikan alternatif dan solutif tersebut, Direktorat Jenderal PAUD dan DIKMAS berupaya memperluas layanan dan peningkatan mutu layanan pendidikan keaksaraan, pendidikan kesetaraan orang dewasa dan pendidikan berkelanjutan yang terintegrasi dengan pendidikan kecakapan hidup, peningkatan budaya baca masyarakat, pemberdayaan perempuan, pendidikan keluarga, dan pengarusutamaan gender, serta penataan kelembagaan pendidikan masyarakat. Untuk menjamin terselenggaranya program pendidikan masyarakat oleh semua pemangku kepentingan maka perlu disusun berbagai pedoman, panduan, dan petunjuk teknis penyelenggaraan pendidikan masyarakat. Saya menyambut baik diterbitkannya pedoman, panduan, petunjuk teknis, dan bahan ajar penyelenggaraan program/kegiatan pendidikan masyarakat. Semoga dokumen tersebut dapat bermanfaat bagi terselenggaranya program pendidikan dan pemberdayaan masyarakat efektif dan efisien untuk mewujudkan masyarakat belajar yang dilandasi semangat revolusi mental guna meraih kemajuan masyarakat yang berkarakter dan berintegritas. Buku Bahan Ajar Keaksaraan Dasar ini merupakan salah satu contoh modul pembelajaran keaksaraan berbasis standar kompetensi keaksaraan dasar dan didesain untuk masyarakat petani (fungsional bidang pertanian). Karena ini merupakan salah satu contoh maka di daerah, terbuka lebar untuk menyusun dan mengembangkan bahan ajar keaksaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi daerah masing-masing, namun merujuk pada tercapainya standar kompetensi keaksaraan dasar Jakarta, April 2015 Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Nonformal dan Informal Dr. Ir. Taufik Hanafi, M.U.P. ii iii
Kata Pengantar Pengembangan program pendidikan masyarakat terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan dinamika masyarakat di luar sistem persekolahan, sebagai penambah, pelengkap, dan pengganti. Berbagai rujukan penting dalam pengembangan pendidikan masyarakat mengacu kepada program UNESCO antara lain: program Education for All (Pendidikan Untuk Semua), Education for Sustainable Development atau pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan, Life Skills (Pendidikan Kecakapan Hidup), Literacy Initiative For Empowerment atau Prakarsa Keaksaraan untuk Pemberdayaan, dan program lainnya. Program pendidikan masyarakat telah menjadi bagian penting dari isu pendidikan di tingkat global yang harus diterapkan dalam konteks lokal. Berbagai layanan pendidikan masyarakat bagi para remaja, orang dewasa, dan komunitas dikemas dalam berbagai program pendidikan dan pemberdayaan masyarakat yaitu: pendidikan keaksaraan, peningkatan minat baca masyarakat, pemberdayaan perempuan, pendidikan kesetaraan orang dewasa, pendidikan kecakapan hidup, dan program lainnya. Dalam rangka pengembangan dan penjaminan mutu pendidikan masyarakat maka perlu dirumuskan norma, standar, pr osedur, kriteria (NSPK) dalam bentuk panduan, petunjuk teknis, bahan ajar, dan perangkat lainnya sebagai acuan di lapangan. Kami memberikan penghargaan kepada semua pihak yang telah menyusun dokumen tersebut untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan masyarakat yang lebih berkualitas. Semoga panduan, petunjuk teknis, dan perangkat pembelajaran tersebut dapat menjadi acuan dan menjamin pelaksanaan kegiatan pendidikan masyarakat yang efektif, efisien dan akuntabel. Jakarta, April 2015 Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat Dr. Wartanto iv 1
Cermati Baca dan salinlah! Panjang jaring 20 m 5cm Panjang mata jaring Lebar jaring 1 m Lebar jaring 1 m Lebar jaring 1 m Panjang jaring 20 m Panjang jaring 20 m 5cm Panjang mata jaring Panjang mata jaring 5 cm Sebutkan! Panjang Ikan Tuna 30 cm Penggaris panjang 15 cm Meteran kerja panjang 5 m Meteran tanah panjang 50 m 30 cm 2 3
lengkapi! Cermati dan sebutkan! Lebar jaring 1 m Lebar jaring 1 m 1 m = 100 cm 1 km = 1000 m cm (centi meter) m (meter) km (kilo meter) Panjang jaring 20 m Panjang jaring. m 1 km 5cm Panjang mata jaring Panjang mata jaring.. cm arak dari rumah ke dermaga 1 km 1 km = 1000 m Panjang Ikan Tuna. cm 0,75 km 30 cm jarak dari rumah ke tempat pelelangan ikan 0,75 km 0,75 km = 0,75 x 1000 m =.. m 4 5
Rumah Pak Supardi Stasiun pengisian bahan bakar nelayan 1. Siapkan meteran. Tugas 750 km Dermaga 2. Ukurlah panjang meja, lebar meja, tinggi meja, lebar lantai dan panjang lantai di tempat belajar. Isikan pada tabel berikut. No Uraian Ukuran dalam cm 1 panjang meja... 250 m Pak Supardi pergi dari rumah untuk membeli solar. Solar dibawa Pak Supardi ke dermaga. Jarak rumah Pak Supardi ke stasiun pengisian bahan bakar nelayan 750 m. Jarak dari stasiun pengisian bahan bakar nelayan ke dermaga 250 m. Berapa meter jarak yang ditempuh Pak Supardi? 750 m + 250 m = m 2 lebar meja... 3 tinggi meja... 4 lebar lantai... 5 panjang lantai... 6...... 7...... 6 7
Gambar orang berjalan ke tambak Gambar orang berjalan ke tempat pelelangan ikan Pak Rudi pergi ke tambak. Jarak rumah Pak Rudi ke tambak 750 m. Ketika baru berjalan 250 m Pak Rudi berhenti di warung. Jadi Pak Rudi harus menempuh berapa meter lagi supaya sampai ke tambak? 750 m... m m Jarak rumah Pak Totok ke tempat pelelangan ikan, sama dengan 3 kali jarak rumah Pak Ahmad ke dermaga. Berapa jarak rumah Pak Totok ke tempat pelelangan ikan, jika jarak rumah Pak Ahmad ke dermaga 500 m? x m = m 8 9
Ibu Tutik ingin membuat jaring dengan mata jaring sebanyak 400 buah. Berapa panjang tiap mata jaring yang dibuat Ibu Tutik, jika ia mempunyai tali sepanjang 2000 cm? m : = m Pak Mamat membeli tali pancing untuk memancing. Ia membeli 15 m tali pancing. Harga per meternya Rp.8.000,-. Berapa rupiah Pak Mamat harus membayar? m x Rp.,- = Rp..,- Gambar orang membuat jaring Gambar orang membeli tali pancing 10 11
Cermati! 1 kg = 1000 g 1 kw = 100 kg 1 ton = 10 kw g (gram) kg (kilo gram) kw (kuintal) Gambar menimbang ikan 12 13
Sebutkan! Timbangan bebek Timbangan berdiri Perhatikan dan isilah! = 1 kg = 2 kg =... kg =... kg Timbangan gantung Timbangan roti Timbangan badan =... kg =... kg =... kg 14 15
Tugas 1. Siapkan timbangan roti, neraca atau alat ukur berat lainnya. Gambar orang menimbang ikan 2. Ukurlah berat buku, spidol, pensil dan sebagainya. Isikan pada tabel berikut. No Uraian Ukuran berat dalam kg 1 berat buku... 2 berat spidol... 3...... 4...... Pak Joko menjual Ikan Bandeng 70 kg. Pak Joko juga menjual Udang 40 kg. Berapa kg ikan yang dijual Pak Joko? 5...... 6...... 7...... Ikan Bandeng = kg Udang = kg = kg 16 17
Gambar orang mengambil pakan ikan Pak Tono pulang dari melaut. Ikan yang dihasilkan 8 drum plastik. 1 drum plastik berisi 75 kg. Berapa kuintal ikan yang didapatkan? 8 drum plastik x 75 kg =... kg =... kw Ibu Sari mempunyai pakan ikan 65 kg. Ia mengambil 15 kg pakan ikan. Berapa sisa pakan ikan Ibu Sari? Gambar drum plastik... kg... kg... kg 18 19
Gambar orang membagi udang menjadi 5 Pak Yanto panen Ikan Bandeng. Ia menjual 200 kg Ikan Bandeng. Pedagang membayar Rp. 25.000,- untuk 1 kg. Berapa uang yang diterima Pak Yanto? kg x Rp.,- = Rp.,- Gambar drum plastik berisi ikan Pak Heri panen udang. Udang yang dihasil 150 kg. Udang tersebut dibeli oleh 5 orang pedagang. Berapa kg udang yang diperoleh masingmasing penjual?... kg :... kg =... 20 21
Gambar orang beli solar dengan jerigen yang bermacam-macam ukuran Cermati! 1 l = 1.000 ml 1 m 3 = 1.000 l ml (mililiter) l (liter) m 3 (meter kubik) 22 23
Perhatikan dan isilah! Sebutkan! Jerigen 1 = 500 ml Jerigen 2 = ml Jerigen 3 = l Jerigen 4 = l Literan Jerigen 250 ml = 250 l = 0.25 l 1000 1 l = 1000 ml = l 500 l = 500 1000 m3 = 0.5 m 3 750 l = 750 1000 m3 = 0.75 m 3 1 l = 1000 ml 5 l = ml Drum 24 25
Gambar orang membeli solar 2 jerigen dengan ukuran yang berbeda Pak Heru membeli 50 liter solar. Dipakai melaut sebanyak 20 liter. Berapa sisa solar Pak Heru? l - l = l Pak Sigit membeli 2 jerigen solar. Masing-masing isinya 2 l dan 5 l. Berapa l solar yang dibeli Pak Sigit? Gambar orang mengisi solar ke dalam kapal 2 l + 5 l = l 26 27
Pak Puji membeli solar sebanyak 5 jerigen. Masing-masing jerigen dapat menampung 10 liter solar. Berapa liter solar yang dibeli Pak Puji? x liter = liter Gambar tangki solar mengisi drum kaleng Gambar orang membeli 5 jerigen solar di stasiun pengisian bahan bakar nelayan Juragan kapal membeli solar sebanyak 5000 liter. Dituangkan kedalam 50 drum kaleng. Berapa liter isi masing-masing drum kaleng?... l :... l =... l 28 29
Gambar orang membeli solar di stasiun pengisian bahan bakar nelayan Pak Budi membeli solar sebanyak 25 liter. 1 liter solar harganya Rp. 5.700,-. Berapa Pak Budi harus membayar? l x Rp...,- = Rp....,- 30 31
Catatan: 32