EFEKTIVITAS KOMBINASI TRICLOSAN, ASAM SALISILAT, SULFUR DALAM BEBERAPA PRODUK BEDAK ANTIACNE TERHADAP PERTUMBUHAN PROPIONIBACTERIUM ACNES Oleh : RUTH CINDY SITORUS 120100338 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015 1
2 Efektivitas Kombinasi Triclosan, Asam Salisilat, Sulfur dalam Beberapa Produk Bedak Antiacne Terhadap Pertumbuhan Propionibacterium Acnes Karya Tulis Ilmiah ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Kelulusan Sarjana Kedokteran Oleh: RUTH CINDY SITORUS 120100338 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
3
ii ABSTRAK Acne vulgaris atau jerawat merupakan sala satu masalah kulit yang sering dijumpai di masyarakat yang bersifat kronis dan berulang. Sala satu penyebab jerawat adalah kolonisasi bakteri Propionibacterium acnes. Saat ini banyak cara perawatan untuk mencegah jerawat sala satunya yaitu bedak antiacne yang mengandung zat aktif bermacam-macam seperti kombinasi antara triclosan, asam salisilat, dan sulfur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas kombinasi zat aktif tersebut dalam menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes. Metodologi yang digunakan adalah eksperimental dengan metode disc diffusion. Hasil yang didapatkan adalah bedak dengan kandungan sulfur dan asam salisilat lebih memiliki daya hambat terhadap bakteri pada konsentrasi yang lebih kecil dan juga kandungan sulfur dan triclosan memiliki daya hambat pada konsentrasi yang lebih besar. Hasil analisa data dengan uji statistik Anova didapatkan p<0.05 menunjukkan adanya perbedaan bermaksan beberapa bedak antiacne terhadap pertumbuhan Propionibacterium acnes. Kata kunci: bedak antiacne, Propionibacterium acnes, acne vulgaris, disc diffusion.
iii ABSTRACT Acne vulgaris or blemish, is one of the most common skin problems found in society. This condition is often chronic and relapsing. The colonization of Propionibacterium acnes is one of the etiology of acne vulgaris. There are many ways to prevent acnes, and of them is the use of antiacne powder that contain various active substance such as triclosan, salisylic acid, and sulphur. The objective of this study is to understand the effectivity of those active substance when combined together to suppress the growth of P.acne, This research was constructed in experimental design with disc diffusion method. The result obtained is that the powder containing sulphur and salisylic acid in low concentration have a better suppressive effect towards the growth of bacteria,whereas the powder containing sulphur and triclosan have a better suppressive method in higher concentration. An ANOVA test done to the data showed a p value <0.05 which conclude that there are significant differences between a number of antiacne powder towards the growth of P.acnes Keywords : antiacne powder, P.acnes, acne vulgaris, disc diffusion
iv KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih karunia-nya yang telah memelihara dan memampukan penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah dengan judul Efektivitas Kombinasi Triclosan, Asam Salisilat, Sulfur dalam Beberapa Produk Bedak Antiacne Terhadap Pertumbuhan Propionibacterium Acnes. Karya tulis ilmiah ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan Program Pendidikan Kedokterean S1 di Fakultas Kedokteran. Pada kesempatan ini dengan segenap ketulusan hati dan rasa hormat saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberi bantuan dan bimbingan selama penyelesaian karya tulis ilmiah saya ini, khususnya kepada: 1. Dekan Fakultas Kedokteran Prof. dr. Gontar A. Siregar, Sp.PD.KGEH atas izin penelitian yang telah diberikan. 2. dr. Rina Yunita, Sp.MK selaku dosen pembimbing saya yang telah memberikan bantuan, bimbingan, dan pengarahan kepada penulis selama menyelesaikan karya tulis ilmiah ini. 3. dr. Hiro Hidaya Danial Nst, M.Ked(OG), Sp.OG dan dr. Cut Aryfa Andra, Sp.JP selaku dosen penguji saya yang telah memberikan banyak masukan dalam perbaikan proposal penelitian saya sehingga saya dapat menyelesaikan penelitian ini. 4. Papa saya, Ridawan Eddy Tua Sitorus dan Mama saya Bulan Dahlia Siahaan sebagai orang tua yang telah membesarkan, membimbing, dan mendidik hingga dewasa, dan tidak putus-putusnya memberikan dukungan serta dorongan kepada saya. 5. Seluruh staf pengajar Fakultas Kedokteran yang memberikan ilmu pengetahuan kepada saya selama masa pendidikan.
v 6. Seluruh staf laboran mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah membimbing dan membantu saya selama proses penelitian. 7. Seluruh teman-teman penulis yang ikut membantu penulis dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini. Kepada semua pihak tersebut, penulis ucapkan terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu membalas semua kebaikan yang selama ini diberikan kepada saya dan melimpahkan berkat-nya. Akhir kata, penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini. Untuk itu penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Semoga karya tulis ilmiah ini bermanfaat bagi semua pihak. Demikian dan terima kasih. Desember 2015 Penulis, Ruth Cindy Sitorus 120100338
vi DAFTAR ISI Halaman Lembar Pengesahan... i Halaman Persetujuan... ii Abstrak... iii Abstract... iv Kata Pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Gambar... x Daftar tabel... xi BAB 1 PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan Penelitian... 4 1.4 Manfaat Penelitian... 4 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA... 5 2.1 Anatomi Kulit... 5 2.1.1 Anatomi Kulit Secara Histologi... 5 2.2 Acne Vulgaris... 9 2.2.1 Epidemiologi... 9 2.2.2 Etiologi dan Patogenesis... 9 2.2.3 Temuan Klinis... 13 2.2.4 Diagnosa Banding... 15 2.2.5 Komplikasi... 15 2.2.6 Prognosis... 16 2.3 Karakteristik Triclosan, Asam Salisilat, Sulfur... 16 2.3.1 Triclosan... 16 2.3.2 Asam Salisilat... 19 2.3.3 Sulfur... 22
vii 2.4 Propionibacterium Acnes... 23 2.4.1 Aktivitas Propionibacterium Acnes dalam Patogenesis Acne Vulgaris... 25 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL... 26 3.1 Kerangka Konsep... 26 3.2 Definisi Operasional... 27 BAB 4 METODE PENELITIAN... 28 4.1 Jenis Penelitian... 28 4.2 Waktu dan Tempat Penelitian... 28 4.2.1 Waktu Penelitian... 28 4.2.2 Tempat Penelitian... 28 4.3 Alat dan Bahan Penelitian... 28 4.3.1 Alat Penelitian... 28 4.3.2 Bahan Penelitian... 28 4.4 Teknik Pengumpulan Data... 29 4.4.1 Pembuatan Stok Bakteri... 29 4.4.2 Uji Resistensi... 29 4.5 Pengolahan dan Analisis Data... 30 BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN... 31 5.1 Hasil Penelitian... 31 5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian... 31 5.1.2 Deskripsi Karakteristik Sampel Penelitian... 31 5.1.3 Hasil Uji Efek Hambat Bedak Antiacne Terhadap Pertumbuhan Propionibacterium acnes... 31 5.1.4 Hasil Perhitungan Statistik... 35 5.2 Pembahasan Penelitian... 37 5.3 Keterbatasan Penelitian... 39
viii BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan... 40 6.2 Saran... 41 DAFTAR PUSTAKA... 42 DAFTAR LAMPIRAN... 47 1.Riwayat Hidup... 45 2. Komposisi Kandungan Bedak Antiacne... 46 2.Foto Proses Penelitian... 47 3. Data Induk... 49 4. Output SPSS... 50
ix DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman 2.1 Penampang anatomi kulit... 6 2.2 Jalur metabolisme steroid... 11 2.3 Patogenesis akne vulgaris... 12 2.4 Korelasi klinikopatologis lesi akne... 14 2.5 Akne vulgaris, ringan hingga sedang... 15 2.6 Struktur kimia triclosan... 17 2.7 Struktur kimia asam salisilat... 19 2.8 Propionibacterium acnes... 23 3.1 Kerangka konsep penelitian... 26 5.1 Zona hambat bedak antiacne konsentrasi 40% terhadap pertumbuhan bakteri P.acnes... 33 5.2 Zona hambat bedak antiacne konsentrasi 50% terhadap pertumbuhan bakteri P.acnes... 35 5.3 Grafik perbandingan diameter zona hambat rata-rata bedak antiacnes terhadap pertumbuhan bakteri P.acnes pada konsentrasi 40% dan 50%... 36
x DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman 5.1 Tabel zona hambat dalam konsentrasi bedak 40% yang dilakukan secara triplo... 32 5.2 Tabel zona hambat dalam konsentrasi bedak 50% yang dilakukan secara triplo... 33 5.3 Tabel perbandingan zona hambat rata-rata bedak antiacne yang dilakukan secara triplo pada konsentrasi 40% dan 50%... 34