SILABUS. : Drs. Dedi Sutedi, M.A., M.Ed/1785. : Lulus mengikuti mata kuliah Bunpo V

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV KESIMPULAN. Penulis berkesimpulan bahwa di dalam penerjemahan kata tanya doko dan

PROGRAM TAHUNAN. Kompetensi Dasar Materi Pokok Alokasi Waktu. Salam. Mengucapkan salam : おはようございます こんにちは こんばんは. Mengucapkan salam ketika berpisah :

SILABUS PERKULIAHAN CHUKYU BUNPO I (JP 201) SEMESTER 3 /TINGKAT II

3. Dimasa mendatang, saya bermaksud menjadi pelukis terkenal. ~ つもりです. 4. Sekarang, pertandingan baseball dapat ditonton di televisi.

PERLUASAN MAKNA PARTIKEL DE UNTUK MENYATAKAN BAHAN DASAR PRODUKSI DALAM MAJALAH KYOU NO RYOURI ABSTRAK

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

Bab 2. Landasan Teori. Istilah sintaksis dalam bahasa Jepang disebut dengan togoron 続語論 atau

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

BAB II SOFTWERE JLOOK UP. Softwere kamus Jlook up adalah softwere kamus Jepang yang cukup

ANALISIS KONTRASTIF PENGGUNAAN KONJUNGSI /-TARA/ BAHASA JEPANG DENGAN KONJUNGSI /KALAU/ BAHASA INDONESIA

ENJO KOUSAI SEBAGAI SALAH SATU BENTUK PENYIMPANGAN REMAJA DI JEPANG SKRIPSI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU PRASYARAT MENDAPAT GELAR SARJANA SASTRA

BJ システムについて Mengenai BJ System

ビナ ヌサンタラ大学日本語科三年生にみられる ~ てある と ~ ておく という動詞の使用能力の分析

PENERAPAN STUDENT CENTERED LEARNING PADA MATA KULIAH DOKKAI SEMESTER 5 Riri Hendriati Fakultas Sastra / Jurusan Sastra Jepang.

Bab 2. Landasan Teori. Mengenai definisi kelas kata Jepang (hinshi) Noda (1991 : 38) mengatakan :

ABSTRAK. lambang tertentu ada yang dilambangkan. Maka yang dilambangkan disini yaitu

TEMA 5 JADWAL PELAJARAN じかんわり

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran

SILABUS MATA KULIAH PROGRAM STUDI MANAJEMEN RESORT & LEISURE

SATUAN ACARA PERKULIAHAN JITSUYO KAIWA I (JP 301) SEMESTER 6 /TINGKAT III

membahas dari penggunaan dan arti tiga kata kerja tersebut,...ok,...he,.,he,.,he,.,.

BAB 2. Landasan Teori

Bab 2. Landasan Teori. perubahan dan dengan sendirinya dapat menjadi predikat. Contoh : 歩く 倒れる 話す.

Bab 1. Pendahuluan. hasrat, dan keinginan (Sutedi, 2003:2). Selain bahasa tentunya dalam, berkomunikasi

KEMAMPUAN DALAM MENGGUNAKAN VERBA MEMAKAI PADA SISWA KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 3 PROBOLINGGO TAHUN AJARAN 2013/2014 SKRIPSI

MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN PRONOMINA DEMONSTRATIVA SISWA KELAS XII BAHASA TAHUN AJARAN 2013/2014 DI SMA NEGERI 1 BATU SKRIPSI

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN PERCAKAPAN BAGI PENGAJAR BAHASA JEPANG

JEPANG ANGKATAN 2013 UNIVERSITAS BRAWIJAYA SKRIPSI

Hasil Technical Meeting Lomba Benron Umum Nihongo no Hi 2018

PENGGUNAAN FUKUSHI DALAM SURAT KABAR ONLINE ASAHI SHIMBUN EDISI 9 DAN 10 FEBRUARI 2015

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

PENGGUNAAN SHUUJOSHI JOSEIGO DAN DANSEIGO DALAM KOMIK NIHONJIN NO SHIRANAI NIHONGO VOLUME 1 DAN 2 KARYA HEBIZOU DAN UMINO NAGIKO SKRIPSI

SILABUS MATA KULIAH Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang

PENGGUNAAN SHUUJOSHI RAGAM BAHASA WANITA DALAM DRAMA SHOKOJO SEIRA EPISODE 1,2,3 SKRIPSI OLEH: ANINDYA PURI PRIMASWARI NIM

CARA EFEKTIF DALAM PEMEROLEHAN DAN PENGUASAAN GOI DALAM MATA KULIAH KAIWA ABSTRAK

ANALISIS KESALAHAN BAHASA JEPANG DILIHAT DARI LATAR BELAKANG CARA PEMEROLEHAN BAHASANYA. Oleh: Juju Juangsih, M.Pd

映画 野ブタをプロデュース における社会的 現象 苛め の分析

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengertian bahasa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1989) adalah sistem

BAB 2. Tinjauan Pustaka

PERGESERAN MAKNA GAIRAIGO DALAM BAHASA IKLAN MAJALAH Q TO JAPON VOLUME 13 TAHUN 2012 SKRIPSI OLEH: ENNIS FAUZIA

KARAOKE SEBAGAI MEDIA UNTUK DEALING BISNIS DAN RELAKSASI BAGI PELAKU BISNIS DAN WISATAWAN ASING DI JUN EXECUTIVE KARAOKE HOTEL SAVOY HOMANN

Bab 2. Landasan Teori. Dalam KBBI, definisi dari tanda baca adalah tan da n 1 yang menjadi alamat

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN VERBA BAHASA JEPANG YANG BERMAKNA MEMAKAI PADA MAHASISWA TINGKAT II DPBJ FPBS UPI

SOAL PRE TEST. A. Pilihlah jawaban yang tepat untuk melengkapi kalimat di bawah ini! は に を ) やすみですか

Dikerjakan O L E H SUNITA BR

BAB 1 PENDAHULUAN. Sutedi (2003:2) mengatakan, Bahasa digunakan sebagai alat untuk

Nadila Sholeha, Linna Meilia R., S.Pd., M.Pd. 1, Dr. Wawan Danasasmita, M.Ed. 2

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

ぽん ぼん. Morfem. Kata. Alomorf adalah. morfem. Morfem Bebas. Morfem Terikat 形態素 自由形態素 拘束形態素. Contoh. bagan. Definisi. Alomorf. Contoh.

BAB 3 ANALISIS DATA. instrumen. Dan kemudian akan dilanjutkan dengan pemaparan hasil jawaban setiap soal

Bab 3. Analisis Data. Sebagaimana yang telah diceritakan secara singkat mengenai dongeng Urashima

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Media Kotoba Gazou (Gambar Kosakata) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang Siswa Kelas XI MIA 1 SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik

GAIRAIGO DI KALANGAN BAHASA ANAK MUDA JEPANG DALAM FILM KAMEN RIDER GAIM EPISODE 01-12

PENGGUNAAN KANJOU HYOUGEN KATA TANOSHII, URESHII, DAN YOROKOBU DALAM SERIAL DRAMA ITAZURA NA KISS LOVE IN TOKYO KARYA TADA KAORU SKRIPSI

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab 2. Landasan Teori. Pada bab ini penulis akan menjabarkan teori-teori yang akan digunakan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Manusia tidak pernah lepas dari apa yang dinamakan interaksi atau

ANALISIS PEMAKAIAN PARTIKEL ~NI DAN ~DE DALAM BAHASA JEPANG (Studi kasus pada Mahasiswa Semester III)

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan sistem informasi dan sistem komunikasi. Dengan

DEIKSIS WAKTU DALAM DRAMA CLEOPATRA NA ONNATACHI KARYA OOISHI SHIZUKA SKRIPSI OLEH DEASSA CHINTIA SERA NIM

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sosial masyarakat yang digunakan di berbagai negara sangat beragam.

ABSTRAK. tujuan. Ketika kita berbahasa, orang lain dapat mengerti apa maksud, ide, pesan,

TINDAK TUTUR ILOKUSI KOMISIF DALAM ANIME SENGOKU BASARA: JUDGE END EPISODE 1-12 SKRIPSI OLEH: FAUZIAH AINI NIM

EFEKTIVITAS STRATEGI QUICK ON THE DRAW DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA JEPANG

KESALAHAN PENGGUNAAN SETSUZOKUSHI SOREDE DAN DAKARA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA JEPANG ANGKATAN 2012 SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah tatacara bagaimana suatu penelitian dilaksanakan. (method =

KENDALA YANG DIHADAPI TENAGA KERJA ASING ORANG JEPANG YANG TINGGAL DI INDONESIA (KHUSUSNYA DI WILAYAH JAKARTA DAN BEKASI)

Bab 2. Landasan Teori. Istilah sintaksis dalam bahasa Jepang disebut dengan togoron 続語論 atau

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyampaikan informasi yang ingin disampaikan kepada orang. salah satunya adalah mempelajari bahasa Asing.

Bab 2. Landasan Teori

(Asari-chan buku no: 28, halaman: 40) あさり ガンバレ! bersemangat. Berusaha Asari! Pada situasi di atas, penggunaan katakana ada pada kata ガンバレ.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Seperti yang diketahui komunikasi adalah sesuatu yang telah dilakukan

GAIRAIGO DALAM KOMIK GALS! VOLUME 1 DAN 2 KARYA MIHONA FUJII SKRIPSI OLEH : FIRDA NUR AMALINA NIM

ALIH KODE DAN CAMPUR KODE PADA PERCAKAPAN ORANG JEPANG YANG TINGGAL DI MALANG

BAB I PENDAHULUAN. secara lisan maupun tertulis. Dalam komunikasi secara lisan, makna yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

Bab 2. Landasan Teori. Masuoka dan Takubo (1992, hal.8), mengungkapkan bahwa Hinshi 品詞 atau. kelas kata dibagi menjadi sebelas jenis, diantaranya:

SILABUS MATA KULIAH PROGRAM STUDI MANAJEMEN RESORT & LEISURE

KISI KISI SOAL POSTTEST. Kompetensi Dasar 毎日の生活

DIALEK OKAYAMA YANG TERDAPAT DALAM NOVEL BOKKE, KYOUTE KARYA SHIMAKO IWAI SKRIPSI OLEH ELFI RAHMA

ARTI DAN PENGGUNAAN POLA ~KOTO NI SURU DAN ~KOTO NI NARU DALAM KALIMAT BAHASA JEPANG 日本語文における ~ ことにする および ~ ことになる の意味使用

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu bahasa yang cukup diminati oleh pembelajar bahasa asing di

DIKTAT KULIAH. Penjelasan Pemakaian Tata Kalimat 日本語研究者教材開発室

ANALISIS KESALAHAN PENULISAN GAIRAIGO (KATA SERAPAN) PADA SISWA KELAS BAHASA DI MAN REJOSO JOMBANG SKRIPSI. Oleh : RIA MA RIFATUN NISA

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : X MIA 6 (kelas Eksperimen)

BAB 1 PENDAHULUAN. sosial tidak dapat hidup tanpa adanya komunikasi dengan sesama. seseorang dengan status sosial dan budaya dalam masyarakat itu

SILABUS MATA KULIAH Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang

KESALAHAN PENGGUNAAN SETSUZOKUSHI SOSHITE ( そして ), SOREKARA ( それから ), DAN SORENI ( それに ) PADA

PERKEMBANGAN AGAMA BUDDHA DI JEPANG PADA ZAMAN MEIJI SKRIPSI ZAIM AZROUI PURBA FAKULTAS SASTRA PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA JEPANG

Dhiar Rachma Diyanthi, Melia Dewi Judiasri 1, Dianni Risda 2. Abstrak

ABSTRAK. Kata Kunci : tindak tutur tidak langsung literal, perubahan fungsi kalimat, deklaratif, imperatif, interogatif

GISEIGO PADA KOMIK YU-GI-OH! Vol. 38 KARYA KAZUKI TAKAHASHI SKRIPSI. OLEH : Chandra Maulanna NIM

BAB I PENDAHULUAN. maksud hati yang tersembunyi (Grice, 1975) Grice (1975:41-47) dalam bukunya Logic and Conversation menyatakan

ABSTRAK. Kata kunci : fukugougo, kruna satma, kontrastif. viii

LANDASAN TEORI. Menurut Niwa saburo (1998 : 2005/03/18 ) bahwa: とも や っけ って か. menurut gendai nihongo bunpo gaisetsu adalah sebagai berikut :

SHJ Student Voice. For Indonesian Students. SHJ Language School

PENGGUNAAN MEDIA FOTO SEBAGAI ALTERNATIF PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGINGAT KOSAKATA NOMINA BAHASA JEPANG

Bab 2. Landasan Teori. Pada bab ini penulis akan mengemukakan beberapa teori yang digunakan dalam

Transkripsi:

12. V-6: Bunpo VI SILABUS Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS/Semester Dosen/Kode Dosen Program Studi Prasyarat : Bunpo VI : JEP. : 2/VI : Drs. Dedi Sutedi, M.A., M.Ed/1785 : Pendidikan Bahasa Jepang : Lulus mengikuti mata kuliah Bunpo V A. Deskripsi Mata Kuliah Bunpo VI Mata kuliah Bunpo VI ini membahas tentang tata kalimat tingkat menengah khususnya mengenai penggunaan partikel, pola kalimat, ungkapan, dan kosakata (aplikatif) tingkat menengah III (materi tes kemampuan berbahasa Jepang level 2), sebagai kelanjutan dari mata kuliah Bunpo V yang diberikan pada semester V. Materi yang disajikannya sebagai pendukung dan bahan aplikasi bagi keterampilan mendengar, berbicara, membaca, menulis dan menerjemahkan dalam mata kuliah Chokai VI, Kaiwa VI, Dokkai VI, Sakubun V dan Honyaku IV yang diberikan pada semester yang sama. Setelah mahasiswa menyelesaikan dan lulus pada mata kuliah ini, mereka berhak untuk mengambil mata kuliah VII. Bentuk perkuliahan berupa tatap muka di kelas, pemberian tugas rutin dan tugas akhir. Mahasiswa bisa mengikuti UAS jika kehadirannya minimal 80% dari total perkuliahan. Setiap mahasiswa diberikan tugas harian secara individu, sebagai bahan penguatan tentang pemahaman dan aplikasi semua materi tata bahasa yang terdapat dalam bacaan yang dipelajari dalam perkuliahan Dokkai V. B. Tujuan (Komptensi) Mata Kuliah Bunpo VI Mahasiwa mampu: (1) memahami berbagai pola kalimat, ungkapan, penggunaan kosakata, dan partikel bahasa Jepang untuk tingkat Menengah II (materi level 2 Nihongo Noryoku Shiken); (2) dapat mengaplikasikannya dalam bentuk kemampuan untuk membuat kalimat dengan baik dan benar; serta (3) dijadikan sebagai bekal untuk dapat memahami suatu naskah dan menyampaikan suatu ide dan pikiran baik secara lisan maupun secara tertulis dengan tingkat kesulitan (level) yang relevan. C. Pengalaman Belajar Selama mengikuti perkuliahan Bunpo V ini mahasiswa diwajibkan mengikuti berbagai kegiatan berikut. 1. Mengikuti tatap muka di kelas secara aktif dalam bentuk ceramah, tanya jawab, dan diskusi di kelas. 2. Mengerjakan latihan rutin dalam buku kerja secara individual. 3. Penyajian makalah di kelas dan atau menyerahkan tugas akhir. D. Evaluasi Hasil Belajar Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang bersangkutan dalam beberapa hal berikut. 1. Partisipasi aktif dalam kegiatan di kelas. 2. Pembuatan dan penyajian hasil kerja secara rutin. 3. Penyerahan laporan literatur (annotated bibliography). 4. UTS dan UAS 5. Acuan penilaian menggunakan sistem patokan, dengan rumus: 56

1. UTS 1. Tugas 2. UAS 4 Nilai: A= 85~100; B=75~84; C=65~74; D= 55-64 E. Uraian Pokok Bahasan Setiap Pertemuan No Tujuan (Komptensi) Tiap Pertemuan Pert. 1. 1. Mahasiswa memahami teknik perkuliah, sasaran dan tujuannya. 2. Mahasiswa dapat memahami dan mengaplikasikan 10 buah ungkapan (pola kalimat) tingkat menengah level 2, dalam lingkup: 10 表現 VII 2 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 VIII 3 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 IX Judul Pokok Bahasan dan Uraian Ruang lingkupnya 1. Membahas silabus perkuliahan dan mengakomodasi berbagai masukan dari mahasiswa sebagai bahan revisi. Menginformasikan teknik perkuliahan, tugas harian dan tugas rutin, serta hal lain yang harus diperhatikan. 2. 10 Ungkapan level 2 bagian VII: a. ~たび /~たびに b. ~だらけ c. ~ついでに d. ~ っけ e. ~ っこない f. ~つつ /~つつも g. ~つつある h. ~ っぽい i. ~て以来 j. ~てからでないと /~てからでなけれ ば 1. ~てしょうがない 2. ~てたまらない 3. ~てならない 4. ~ということだ 5. ~というと /~といえば/~といったら 6. ~というものだ 7. ~というものではない /~というものでもな い 8. ~というより 9. ~といっても 10. ~とおり /~とおりに/~どおり/~どお りに 1. ~とか 2. ~どころか 3. ~どころではない /~どころではなく 4. ~ところに /~ところへ/~ところを 5. ~としたら /~とすれば 6. ~として /~としては/~としても 7. ~とともに 8. ~こないことには 9. ~ないことはない /~ないこともない 10. ~ないではいられない 57

4 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 X 5 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XI 6 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XII 7 Reviu dan latihan Seluruh materi 8 MID TES 9 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XIII 1. ~ながら 2. ~など /~なんか/~なんて 3. ~にあたって /~にあたり 4. ~において /~においては/~において も /~における 5. ~に応じて /~に応じ/~に応じては/ ~に応じても / に応じた 6. ~にかかわらず /~にもかかわらず/~ にかかわりなく /~にはかかわりなく 7. ~に限って /~に限り/~に限らず 8. ~にかけては /~にかけても 9. ~にかわって /~にかわり 10. ~に関して /~に関しては/~に関して も /~に関する 1. ~にきまっている 2. ~に比べて /~に比べ 3. ~に加えて /~に加え 4. ~にこたえて /~にこたえ/~にこたえる 5. ~に際して /~に際し/~に際しての 6. ~に先立って /~に先立ち/~に先立 つ 7. ~にしたがって /~にしたがい 8. ~にしたら /~にすれば/~にしても 9. ~にしては 10. ~にしろ /~にせよ/~にもせよ 1. ~にすぎない 2. ~に相違ない 3. ~に沿って /~に沿い/~に沿う/~に 沿った 4. ~に対して /~に対し/~に対しては/ ~に対しても /~に対する 5. ~に違いない 6. ~について /~につき/~については/ ~についても /~についての 7. ~つけ /~につけては/~につけても 8. ~つれて /~につれ 9. ~にとって /~にとっては/~にとっても /~にとっての 10. ~に伴って /~に伴い/~に伴う 1. ~ に反して /~ に反し /~ に反する /~ に反した 2. ~ にほかならない 3. ~ に基づいて /~ に基づき /~ に基づく /~ に基づいた 58

10 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XIV 11 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XV 12 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XVI 4. ~によって /~に基づき/~に基づく/ ~に基づいた 5. ~によって /~により/~によっては/~ による /~ によると /~によれば 6. ~にわたって /~にわたり/~にわたる /~わたった 7. ~ぬきで /~ぬきでは/~ぬきに/~ぬ きには /~ぬきの 8. ~ぬく 9. ~の末 /~の末に/~た末/~た末に /~た末の 10. ~のみならず 1. ~のもとで /~のもとに 2. ~ば~ほど 3. ~ばかりか /~ばかりではなく 4. ~ばかりに 5. ~はともかく /~はともかくとして 6. ~はもちろん /~はもとより 7. ~ 反面 /~ 半面 8. ~べき /~べきだ/~べきではない 9. ~ほかない /~よりほかない/~ほかは ない /~よりほかはない/~ほかしかたが ない 10. ~ほど 1. ~まい /~まいか 2. ~ 向きだ /~ 向きに /~ 向きの 3. ~ 向けだ /~ 向けに /~ 向けの 4. ~も~ば~も~/~も~なら~も~ 5. ~もかまわず 6. ~もの 7. ~ものがある 8. ~ものか 9. ~ものだ /~ものではない 10. ~ものだから 1. ~ものなら 2. ~ものの 3. ~やら~やら 4. ~ようがない /~ようもない 5. ~ように 6. ~わけがない /~わけはない 7. ~わけだ /~わけではない/~わけでも ない 8. ~わけにはいかない /~わけにもいかな い 9. ~わりに /~わりには 59

13 Mahasiswa dapat memahami dan level 2, dalam lingkup: 10 表現 XVII 10. ~を~として /~を~とする/~を~とした 1. ~をきっかけに /~をきっかけとして/~ をきっかけにして 2. ~を契機に /~を契機として/~を契機にして 3. ~をこめて 4. ~を中心に /~を中心として/~を中心にして 5. ~を通じて /~を通して 6. ~を問わず /~は問わず 7. ~をぬきにして /~をぬきにしては/~をはぬきにして 8. ~をはじめ /~をはじめとする 9. ~をめぐって /~をめぐる 10. ~をもとに /~をもとにして 14 Pembahasan soal tes level 2 Aplikasi seluruh materi 15 Reviu dan Tugas Seluruh materi 16 UAS (Ujian Akhir Semester) Seluruh materi dari pertemuan pertama sampai pertemuan 15, dengan forsi 30% untuk materi yang dibahas sebelum UTS dan 70% untuk materi yang dibahas setelah UTS. F. Daftar Literatur 1. 日本語 II 東京外国語大学附属日本語学校 教材開発研究協議会 2. 日本語能力試験出題基準 国際交流基金 3. 日本語能力試験 1 2 級対応どんな時どう使う日本語表現文型 500 中 上級 アルク 4. 日本語能力試験対応文法問題集 1 級 2 級 桐原ユニ その他 G. Sumber dan Dokumen 1. Jurnal : 日本語教育学会 No.111, 2003 2. Internet : Dosen dapat dihubungi melalui: 1. Alamat dan No. telpon : (022) 200-3759 2. E-mail Address : dedis66@yahoo.co.jp 60