RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Individu Populasi Komunitas Ekosistem Biosfer

ANALISIS KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. B. Kompetensi Dasar KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

EKOSISTEM KOLAM. Di susun oleh : Ayu Nur Indah Sari ( )

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLATIHAN SOAL BAB 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 12. Ekosistem Dan Pencemaran LingkunganLatihan Soal pengurai memegang peranan penting dalam proses fotosintesis

SOAL DAN PEMBAHASAN Jawaban: C Jawaban: A Jawaban: E

PEMETAAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

BAB IV. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Komponen Ekosistem, Peran dan Interaksinya

HUBUNGAN SALING KETERGANTUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP

45 LAMPIRAN-LAMPIRAN

Ilmu Pengetahuan Alam

MODUL MATA PELAJARAN IPA

Apabila terdapat sepetak padi, 2 ekor ular, 10 ekor katak dan 20 ekor cacing dalam suatu ekosistem sawah. Maka 10 ekor katak disebut...

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

35 LAMPIRAN LAMPIRAN

Contoh Soal Try Out IPA Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 7 SMP/MTs. Hindayani.com

Biologi SMA kelas X 11

Individu adalah satu makhluk hidup, misalnya seekor semut, seekor burung dan sebuah pohon.

INTERAKSI ANTAR KOMPONEN EKOSISTEM

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Geografi LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN I. K e l a s. Kurikulum 2006/2013. A. Pengertian Lingkungan Hidup

Berdasarkan kemampuan menyusun bahan organik, organisme penyusun ekosistem dibedakan menjadi organisme autotrof dan heterotrof.

Kelas X.2, SMA 3 Padang : Cindy Medrina Olivia Septiana Putri Ovyra Ramadhani Sardiman EKOSISTEM

Aliran energi dalam ekosistem

RUANG LINGKUP EKOLOGI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi KI Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

1. Menipisnya lapisan ozon. 2. Pemanasan global. Permasalahan Bumi, Sebagai Rumah bagi Manusia

MODUL ONLINE 22.1 ARTI PENTING LINGKUNGAN HIDUP BAGI MANUSIA PENDALAMAN MATERI ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP

I. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d pada lembar jawaban yang tersedia!

Komponen rantai makanan menurut nicia/jabatan meliputi produsen, konsumen, dan pengurai. Rantai makanan dimulai dari organisme autotrof dengan

MAKALAH. Jaring-Jaring Makanan di Laut. Tugas Mata kuliah Dasar Akuakultur. Dosen Pendamping : Soko Nuswantoro, S.Pi, M.Si.

III. METODE PENELITIAN

HUBUNGAN SESAMA MAKHLUK HIDUP

1. Individu. 2. Populasi. 3. Komunitas. 4. Ekosistem. 5. Bioesfer

ANALISIS SKL MATA PELAJARAN Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam. Tingkatan Ranah C 1

EKOSISTEM, SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN

INTERAKSI DALAM EKOSISTEM BENTUK INTERAKSI PIRAMIDA EKOLOGI SIKLUS BIOGEOKIMIA

Ekosistem dan Pelestarian Sumber Daya Hayati

Nama : Kelas : Berilah tanda cek ( ) pada kolom dengan jujur sesuai dengan keadaan diri sendiri setelah mengikuti materi ekosistem!

UJIAN NASIONAL PANDUAN MATERI SMA DAN MA B I O L O G I PROGRAM STUDI IPA TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS

Modul 1 : Ruang Lingkup dan Perkembangan Ekologi Laut Modul 2 : Lautan sebagai Habitat Organisme Laut Modul 3 : Faktor Fisika dan Kimia Lautan

KONSEP DASAR EKOSISTEM BAB I PENDAHULUAN

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Soal ujian semester Ganjil IPA kelas X Ap/Ak. SMK Hang Tuah 2

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar isi... iv. Daftar tabel... vii. Daftar gambar... ix. Daftar lampiran... xi. A. Latar Belakang...

BAB I PENDAHULUAN. sebagai sumber daya alam untuk keperluan sesuai kebutuhan hidupnya. 1 Dalam suatu

PERANGKAT PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN. Nama Guru : Windi Agustine NIM : : SMP N 1 Kota Mungkid Tahun Pelajaran : 2016/ 2017

4. Menjelaskan saling hubungan antarkomponen. 5. Membuat contoh diagram rantai makanan dan jaringjaring

TUNTAS/PKBM/1/GA - RG 1 Graha Pustaka

Gambar Tahapan metagenesis tumbuhan lumut

Siklus energi, siklus materi, siklus biogeokimia, daur biogeokimia,dan nitrifikasi. (Pertemuan 4)

SILABUS IPA KELAS VII. Objek IPA dan pengamatannya Pengukuran Besaran Pokok dan turunan Satuan baku dan tak baku

Indikator Pembelajaran Siswa mampu menjelaskan pengertian ekosistem. Siswa mampu menjelaskan komponen ekosistem. Siswa mampu mendefinisikan

EKOSISTEM HOME TUJUAN BELAJAR MATERI

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII semester genap pada bulan

Ekologi ilmu tentang rumah atau tempat tinggal organisme atau rumah tangga mahluk hidup.

PROGRAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM SEKOLAH DASAR KELAS IV SEMESTER 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

II. TINJAUAN PUSTAKA. dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS VI SD NEGERI BACIRO OLEH : ULFAH KHUMAYASARI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

GLOSSARIUM. Ilmu Pengetahuan Alam - Kelas VII SMP/MTs

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (KELAS EKSPERIMEN)

EKOLOGI (EKOSISTEM) SMA REGINA PACIS JAKARTA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) EKOSISTEM

- - EKOSISTEM - - tujuh3ekosistem

SILABUS (Kelas Eksperimen)

SOAL KEMAMPUAN KOGNITIF C1 C3. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c,!

BAB III METODE PENELITIAN. mendeskripsikan mengenai implementasi peer assessment dalam penilaian

PENGARUH KEGIATAN MANUSIA TERHADAP KESEIMBANGAN

BAB IV EKOLOGI PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKOLOGI. Spektrum Biologi. Komponen Biotik. Gene Sel Jaringan Organ Organisme Populasi Komunitas

Rantai Makanan. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen dan decomposer.

Kisi-Kisi Soal UKK IPA Kelas VII Tahun 2015

RPP MATERI INDIKATOR Pengertian klasifikasi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB III METODELOGI PENELITIAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN

SOAL KEMAMPUAN KOGNITIF C1 C3. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada huruf a, b, c,!

ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS XII SEMESTER

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 12. KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUPLatihan Soal 12.1

II. TINJAUAN PUSTAKA. (Preview, Question, Read, Reflecty, Recite, dan Review) yang didasarkan

EKOSISTEM SEBAGAI UNIT EKOLOGI EKOLOGI TOPIK II DOSEN: DR. TIEN AMINATUN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

TINGKAT ORGANISASI KEHIDUPAN

PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, PENILAIAN DAN KKM

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KONSEP ENERGI DAN PRODUKTIVITAS DALAM PENGELOLAAN SISTEM PERIKANAN

SILABUS KEGIATAN PEMBELAJARAN TAHUN 2013/2014

Transkripsi:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Kelas / Semester : VII (tujuh)/semester II Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. Kompetensi Dasar : 7.1 Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem. Indikator : 1. Mengidentifikasi satuan-satuan dalam ekosistem dan menyatakan matahari merupakan sumber energi utama. 2. Mengidentifikasi hubungan saling keterkaitan antara komponen penyusun ekosistem melalui percobaan sederhana 3. Menggambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaring-jaring makanan berdasar hasil pengamatan suatu ekosistem. Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat: 1. Menjelaskan pengertian ekosistem. 2. Menjelaskan satuan makhluk hidup dalam ekosistem. 3. Menyebutkan macam-macam ekosistem. 4. Menjelaskan komponen-komponen ekosistem. 5. Membedakan organisme autrotof dan organisme heterotof. 6. Membedakan organisme herbivora, karnivora dan omnivora. 7. Menjelaskan hubungan saling ketergantungan antara komponen biotik dan komponen abiotik. 8. Menjelaskan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. 9. Menjelaskan pengertian rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan. 10. Membuat jaring-jaring makanan yang terbentuk dari sekumpulan rantai makanan. 11. Menjelaskan pengertian arus energi. 12. Menjelaskan siklus materi. 13. Menyebutkan pola interaksi organisme.

14. Membedakan simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. Materi Pembelajaran : Komponen Ekosistem, Peran, dan Interaksinya Metode Pembelajaran : Model - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning Metode - Diskusi kelompok - Observasi - Eksperimen Pendekatan - JAS - Praktikum ketrampilan proses sains Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA Aktivitas a.kegiatan Pendahuluan -Guru mengucapkan salam -Motivasi dan apersepsi Apa saja tanda-tanda Kebesaran Tuhan, ada yang mau menyebutkan? Salah satu tanda Kebesaran Tuhan ditunjukkan dengan adanya alam ini, Tuhan telah menciptakan alam beserta isinya dalam suatu sistem yang penuh dengan keteraturan dimana setiap komponennya memiliki peran dalam sistem tersebut, sehingga terjadi hubungan saling ketergantungan pada setiap komponen. Penasaran dengan sistem yang Tuhan ciptakan?, penasaran komponen apa saja yang menyusun sistem tersebut, dan bagaimana hubungan antar komponen? Selama 2 jam pelajaran kita bersama akan menyelami ilmu alam yang mengantarkan kita untuk lebih mengagungkan Kebesaran Tuhan dalam materi Ekosistem. b. Kegiatan Inti Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok. Guru membagikan LK (Lembar Kerja) mengenai komponen biotik Waktu 10 menit 60 menit

dan abiotik yang ditemui di lingkungan. Kepada masing-masing kelompok. Siswa secara berkelompok menuju lingkungan sekolah untuk mencatat komponen ekosistem yang ditemui serta berdiskusi mengenai pengertian ekosistem dalam lembar kerja. (LK terlampir) Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan satuan makhluk hidup dalam ekosistem (individu, populasi dan komunitas). Siswa memperhatikan beberapa gambar makhluk hidup yang disajikan guru, siswa bersama guru menyimpulkan pengertian individu dan populasi. Siswa (bersama guru) mendiskusikan macam-macam ekosistem berdasarkan proses terbentuknya. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan komponen-komponen ekosistem yaitu komponen biotik (produsen, konsumen dan dekomposer) dan komponen abiotik (air, tanah, udara, cahaya matahari, suhu dan kelembaban). Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. Siswa (bersama guru) mendiskusikan pengertian dan contoh dari organisme autrotof dan organisme heterotof. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan organisme yang termasuk ke dalam heterotof (herbivora, karnivora dan omnivora). Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. c. Kegiatan Penutup Guru memberi penugasan kepada siswa untuk mencari video tentang macam-macam ekosistem, dikerjakan dalam kelompok dan tiap-tiap kelompok harus berbeda. Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya. 10 menit

Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu Jl.1B (Esis) halaman 101-130 b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar a. Teknik Penilaian: - Hasil observasi - Hasil diskusi b. Bentuk Instrumen: - Lembar observasi - Lembar diskusi c. Contoh Instrumen: - Contoh lembar kerja Lembar kerja 1: Komponen penyusun ekosistem lingkungan sekolah Lakukan pengamatan di lingkungan sekitar sekolah kemudian tuliskan di dalam lembar kerja objek yang ditemui dan klasifikasikan kedalam faktor biotik atau abiotik dengan memberikan tanda ( ) pada kolom yang telah tersedia. No Objek yang ditemui Komponen Biotik Abiotik 1 Tanah 2 Rumput 3 4 5 6 Setelah mengamati komponen biotik dan abiotik di lingkungan, diskusikan bersama kelompok dan simpulkan dengan bahasa sendiri apa yang dimaksud dengan ekosistem! Diskusikan dalam kelompok apa saja komponen biotik dan abiotik yang menyusun suatu ekosistem. Hasil diskusi

Lembar kerja 2: Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan cara perolehan nutrisi Diskusikan dalam kelompok mengenai permasalahan berikut, kemudian tuliskan hasilnya pada kolom yang tersedia 1. Berilah penjelasan mengapa tumbuhan disebut autotrof! 2. Selain tumbuhan adakah organisme lain yang termasuk dalam autotrof?, jelaskan, dan bila ada sebutkan contohnya! Hasil Diskusi 1. 2. Diskusikan dalam kelompok spesies yang sering ditemui, indentifikasi jenis makanannya dan golongkan spesies tersebut berdasarkan jenis makanannya ke dalam herbivora, karnivora dan omnivora dengan memberi tanda ( ), kemudian masukkan data hasil diskusi ke dalam tabel berikut: No Spesies Makanan Golongan Herbivora karnivora Omnivora

1 2 3 4 5 6 7 8 PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) Motivasi dan apersepsi o Senyawa apa yang menjadi sumber bagi kehidupan? o Guru mencerikatan isi dari artikel ilmiah untuk membuka pembelajaran. Dahulu manusia mengira bahwa sumber kehidupan adalah O 2, sehingga muncul hipotesis bahwa planet yang memiliki kadar O 2 yang cukup memungkinkan adanya kehidupan, namun kemudian diketahui bahwa ada makhluk hidup anaerob yang hidup tanpa memerlukan O 2. Pada penemuan selanjutnya diketahui bahwa air menjadi penyusun utama sel makhluk hidup dan dapat dikatakan bahwa air adalah sumber kehidupan. Coba bayangkan bagaimana jadinya kita kehabisan stok air, selama dua jam pelajaran kita akan mempelajari pentingnya air serta unsur abiotik lain pada kehidupan. Selain itu juga masih ada materi yang tidak kalah menarik yakni hubungan saling makan memakan, di mana ada yang berperan sebagai produsen, konsumen dan petugas kebersihan yang amat mulia tugasnya dalam menguraikan bangkai organisme menjadi bahan pokok yang dapat digunakan sebagai bahan pokok dalam produksi. Semuanya terangkum indah dalam materi rantai makanan, jaring-jaring makanan serta piramida makanan. b. Kegiatan Inti (60 menit) Siswa (bersama guru) mendiskusikan hubungan saling ketergantungan antara komponen biotik dan abiotik.

Guru membawa tanaman beberapa tanaman Hydrilla sp, dan membaginya dalam dua kelompok, satu kelompok sebagai kontrol yang hidup di dalam air dan kelompok kedua dikeluarkan dari air. Siswa mengamati apa yang terjadi pada Hydrilla spdi dalam dan di luar air. Siswa dikondisikan untuk berkumpul pada kelompok sesuai dengan kelompok pada pertemuan 1. Siswa secara berkelompok mendiskusikan dan menyimpulkan percobaan yang dilakukan oleh guru. Guru memberikan tantangan pada siswa dalam kelompok untuk mendesain percobaan sederhana untuk membuktikan faktor abiotik berupa suhu, udara, tanah dan cahaya pada makhluk hidup. Kelompok siswa berkonsultasi tentang desain percobaan yang dirancang. Guru menanggapi desain percobaan tiap kelompok dan memberikan masukkan pada desain percobaan siswa. Guru memberikan tugas pada siswa untuk melakukan praktikum sederhana sesuai desain percobaan yang hasilnya dibahas pada pertemuan berikutnya. Siswa (bersama guru) mendiskusikan saling ketergantungan antara produsen, konsumen dan pengurai. Siswa dalam tiap kelompok mendiskusikan pengertian produsen, konsumen dan pengurai. Siswa secara berkelompok membuat nama makhluk hidup pada kertas karton dengan panjang 25 cm dan lebar 10 cm. Siswa diminta untuk bermain peran mengenai rantai makanan dan jaring-jaring makanan dengan menggunakan tali rafia dan nama makhluk hidup. Wakil dari tiap kelompok diminta mempresentasikan hasil dari bermain peran di depan kelas. Guru menanggapi hasil bermain peran siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru menjelaskan pengertian piramida makanan dan arus energi kemudian memberikan pertanyaan kepada Siswa sebagai umpan balik terhadap pemahaman materi. c. Kegiatan Penutup (10 menit)

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Salam penutup d. Penilaian Hasil Belajar a. Teknik Penilaian: - Tugas - Penilaian laporan ketrampilan proses sains b. Bentuk Instrumen: - Instrumen penilaian produk - Instrumen penilaian laporan ketrampilan proses sains c. Contoh Instrumen: - Tugas proyek Buatlah model diagram rantai makanan dan jaring-jaring makanan berdasar hasil pengamatan suatu ekosistem yang kamu amati. Lakukan dalam bentuk kerja kelompok dan presentasikan di depan kelas. Rantai makan Jaring-jaring makanan

Contoh instrumen. LEMBAR KERJA DESAIN PERCOBAAN KETERAMPILAN PROSES SAINS Rancanglah suatu desain percobaan sederhana untuk memperlihatkan pengaruh faktor abiotik berupa suhu, udara, tanah dan cahaya terhadap makhluk hidup. (masing-masing kelompok dengan satu saja faktor abiotik) Sistematika rancangan meliputi: Judul, Rumusan Masalah, Hipotesis, Alat dan Bahan, serta Langkah Kerja. Konsultasikan desain percobaan untuk mendapatkan masukan dari guru. Setelah desain percobaan dinyatakan fix, lakukan percobaan sesuai desain Buatlah laporan hasil percobaan dan presentasikan di depan kelas. DESAIN PERCOBAAN SEDERHANA PENGARUH FAKTOR ABIOTIK TERHADAP MAKHLUK HIDUP Kelompok :... Anggota kelompok :... Kelas :... Faktor abiotik :... Desain Percobaan No Aspek Rincian 1 Judul 2 Rumusan Masalah 3 Hipotesis 4 Alat dan Bahan Alat: 1. 2. 3. dst Bahan: 1.

2. 3. Dst 5 Langkah Kerja 1... 2... 3... dst.. INSTRUMEN PENILAIAN DESAIN PERCOBAAN SEDERHANA PENGARUH FAKTOR ABIOTIK TERHADAP MAKHLUK HIDUP Kelompok :... Anggota kelompok :... Kelas :... Faktor abiotik :... Lingkarilah skor yang sesuai dengan ketercapaian indikator aspek keterampilan proses sains. No Aspek Indikator Skor 1 Judul Judul tidak jelas, tidak menggambarkan isi 1 Judul jelas, kurang sesuai isi, tidak menarik 2 Judul jelas, sesuai isi, kurang menarik 3 Judul jelas, sesuai isi, menarik 4 2 Rumusan Kurang benar, Tidak dirumuskan dalam kalimat tanya. 1 Masalah Benar, tidak dirumuskan dalam kalimat tanya 2 Benar, dirumuskan dalam kalimat tanya 3 Benar, dirumuskan dalam kalimat tanya, inovatif 4 3 Hipotesis Siswa tidak bisa merumuskan hipotesis 1 Siswa merumuskan hipotesis, salah 2 Siswa rumuskan hipotesis, kurang sesuai dengan 3 rumusan masalah Rumusan hipotesis benar merupakan jawaban rumusan masalah 4 4 Alat dan Bahan Alat dan bahan tidak lengkap 1 Alat dan bahan lengkap 2 5 Langkah Kerja Tidak sesuai, tidak dituliskan dalam kata kerja pasif 1 Sesuai, tidak dituliskan dalam kata kerja pasif 2

Sesuai, dituliskan dalam kata kerja pasif 3 Sesuai, dalam bentuk kata kerja pasif, kreatif (disertai 4 gambar skematif) INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN PROSES SAINS Kelompok :..... Total Skor :..... Hari/ Tanggal :..... Pertemuan ke :..... Lingkarilah skor yang sesuai dengan ketercapaian indikator aspek keterampilan proses sains. Keterampilan Indikator Proses Merumuskan Kurang benar, Tidak dirumuskan dalam kalimat tanya. masalah (RM) Benar, tidak dirumuskan dalam kalimat tanya Benar, dirumuskan dalam kalimat tanya Benar, dirumuskan dalam kalimat tanya, inovatif Menyusun Siswa tidak bisa merumuskan hipotesis hipotesis Siswa merumuskan hipotesis, salah Siswa rumuskan hipotesis, kurang sesuai dengan rumusan masalah Rumusan hipotesis benar merupakan jawaban rumusan masalah Mengumpulkan Tidak melakukan pengamatan/ investigasi data/ informasi Melakukan pengamatan/ investigasi dengan cara yang salah, data salah Melakukan pengamatan/ investigasi dengan cara yang benar, data salah atau sebaliknya Melakukan pengamatan/ investigasi dengan cara yang benar, data benar Menganlisis data Tidak menganalisis data Melakukan analisis data, hasil salah Melakukan analisis data, sebagian hasil salah Melakukan analisis data, hasil benar skor 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Menarik kesimpulan Melaporkan/ persentasi Tidak dapat menarik kesimpulan Dapat menarik kesimpulan, bukan dari hasil analisis data Dapat menarik kesimpulan, dari hasil analisis data, kesimpulan kurang benar Dapat menarik kesimpulan, dari hasil analisis data, kesimpulan benar Tidak dapat membuat laporan atau mempresentasikan informasi yang diperoleh Dapat membuat laporan atau mempresentasikan informasi yang diperoleh, ( 50%) isinya salah ( 50%) Bisa membuat laporan atau mempresentasikan informasi 1 2 3 4 1 2

yang diperoleh, (<50%) isinya salah Bisa membuat laporan atau mempresentasikan informasi yang diperoleh, semua isinya benar 3 4 PERTEMUAN KETIGA a. Kegiatan Pendahuluan Salam pembuka Guru mengkonfirmasi tugas praktikum sederhana pengaruh faktor abiotik terhadap makhluk hidup yang telah dilakukan siswa. Motivasi dan apersepsi Manusia bernapas menghirup O 2 dan mengeluarkan CO 2, sebenarnya dari manakah asalnya O 2 dan bagaimanakah nasib CO 2 yang kita buang ke lingkungan? b. Kegiatan Inti

Siswa (bersama guru) mendiskusikan pengertian siklus materi. Siswa dikondisikan dalam kelompok sesuai pada pertemuan sebelumnya Siswa berdiskusi kelompok mengenai siklus oksigen, siklus karbon dan siklus air dan membuat hubungan ketiga siklus dalam proses fotosintesis Siswa dalam kelompok berdiskusi dan membuat gambar siklus materi. Perwakilan tiap kelompok mempresentasikan gambar siklus materi yang telah dibuat Guru memberikan tanggapan terhadap presentasi siswa dan memberi informasi yang sebenarnya. Siswa (bersama guru) pergi ke halaman sekolah untuk memahami bentuk-bentuk hubungan yang terjadi antara 2 makhluk hidup. Siswa (bersama guru) mendiskusikan pola interaksi organisme. Siswa berdiskusi kelompok mengenai simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. Siswa berdiskusi kelompok untuk mencatat beberapa contoh pola interaksi organisme berdasarkan hasil pengamatan di halaman sekolah. Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. c. Kegiatan Penutup Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Siswa (bersama guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu Jl.1B (Esis) halaman 101-130 b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar a. Teknik Penilaian: - Observasi - Tugas b. Bentuk Instrumen:

- Lembar observasi - Tugas proyek c. Contoh Instrumen: No - Contoh lembar observasi Lakukan pengamatan terhadap bentuk-bentuk simbiosis di sekitar rumah kalian dan catatlah hasilnya dalam tabel pengamatan di bawah ini. Pasangan makhluk hidup Bentuk simbiosis Mutualisme Parasitisme Komensalisme 1 Lebah madu dan bunga + - - 2 3 4 5 6 7 8 9 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Kelas / Semester : VII (tujuh)/semester II Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem. Kompetensi Dasar : 7.2 Mengidentifikasikan pentingnya keanekaragaman makhluk hidup dalam pelestarian ekosistem. Indikator : 1. Mendefinisikan makhluk hidup yang tergolong langka. 2. Menyebutkan contoh tumbuhan dan hewan yang tergolong makhluk hidup langka di suatu lokasi. 3. Mengemukakan pentingnya membudidayakan tumbuhan dan hewan langka. 4. Membuat tulisan untuk mengenalkan jenis, bentuk, dan manfaat tumbuhan dan hewan langka yang dilindungi. Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat: 1. Menyebutkan makhluk hidup berdasarkan sistem klasifikasi 5 kingdom. 2. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. 3. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom monera. 4. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. 5. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom protista. 6. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur

(fungi). 7. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh makhluk hidup yang tergolong kingdom jamur (fungi). 8. Menyebutkan makhluk hidup yang tergolong kingdom tumbuhan (plantae). 9. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh lumut. 10. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan paku. 11. Membedakan lumut (bryophyta) dan tumbuhan paku (pterydophyta). 12. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae). 13. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). 14. Membedakan tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae). 15. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae). 16. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). 17. Membedakan tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae). 18. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan tidak bertulang belakang (invertebrata). 19. Menjelaskan klasifikasi, ciri-ciri, dan contoh hewan bertulang belakang (vertebrata). 20. Membedakan kelompok hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan kelompok hewan bertulang belakang (vertebrata). 21. Menjelaskan pengertian sumber daya alam hayati. 22. Menyebutkan beberapa jenis tumbuhan yang telah langka di Indonesia. 23. Menyebutkan beberapa jenis hewan yang telah langka di Indonesia. 24. Membedakan cagar alam dan suaka margasatwa.

25. Membedakan taman nasional, taman wisata dan taman laut. Materi Pembelajaran : Keanekaragaman Makhluk Hidup dan Upaya Pelestariannya Metode Pembelajaran : Model - Cooperative Learning - Konstruktivisme Metode - Diskusi (Jigsaw) - Observasi Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan apersepsi - Bakteri apakah yang digunakan untuk membuat fermentasi keju? - Apakah manfaat dari ganggang merah (rhodophyta)? Prasyarat pengetahuan - Apakah keuntungan bakteri bagi manusia? - Apakah ciri-ciri dari ganggang merah (rhodophyta)? b. Kegiatan Inti (60 menit) Guru menjelaskan alur kerja pembelajaran jigsaw Guru membimbing Siswa dalam pembentukan kelompok asal secara heterogen, masingmasing kelompok beranggotakan 5 orang. Masing-masing anggota dalam tiap kelompok mendapatkan bahan ajardengan sub materi yang berbeda yaitu: kindom Monera, Protista, Fungi, Plantae dan Animalia. Materi juga berisi contoh dari masing-masing kindom yang tergolong langka. Siswa mempelajari masing-masing materi yang menjadi tanggung jawab individu. Masing-masing anggota kelompok dengan materi yang sama berkumpul untuk berdiskusi lebih dalam, kelompok ini disebut kelompok ahli. Guru memantau dan membimbing diskusi kelompok ahli. Kelompok ahli kindom monera mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Yang meliputi klasifikasi, peranan (menguntungkan dan merugikan)

Tanya-jawab antara kelompok ahli monera dengan kelompok ahli lain. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. Yang meliputi klasifikasi, peranan (menguntungkan dan merugikan) Kelompok ahli kindom protista mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.. Tanya-jawab antara kelompok ahli protista dengan kelompok ahli lain. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. Kelompok ahli kindom fungi mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas meliputi klasifikasi, peranan (menguntungkan dan merugikan) Tanya-jawab antara kelompok ahli fungi dengan kelompok ahli lain. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya Guru memberikan latihan soal untuk dibahas dalam kelompok asal. Kelompok ahli kembali pada kelompok asal untuk mendiskusikan latihansoal. Siswa bersama guru membahas latihan soal. c. Kegiatan Penutup Guru memberikan apresiasi untuk kelompok ahli yang telah presentasi dan menjelaskan kepada teman (tutor sebaya).

PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan. Motivasi dan apersepsi - Mengapa fungi tidak digolongkan dalam kingdom plantae? - Apa saja karakteristik khas tumbuhan? b. Kegiatan Inti. Guru mengkondisikan siswa berkumpul dalam kelompok ahli. Kelompok ahli kindom tumbuhan mempresentasikan hasil diskusi mengenai ciri-ciri tumbuhan secara umum, klasifikasi lumut, tumbuhan paku, gymnos dan angiospermae. Serta peranana masing-masing bagi kehidupan manusia.. diakhir presentasi kelompok ahli menyuguhkan pertanyaan tentang contoh-contoh tumbuhan yang langka dan dilindungi.. kelompok ahli kembali pada kelompok asal, masing-masing kelompok melakukan pengamatan di lingkungan sekolah untuk mengamati tumbuhan disekitar sekolah dan menggolongkan ke dalam lumut, paku-pakuan, gymnospermae ataupun angiospermae.. Siswa kembali ke kelas untuk memperhatikan penjelasan guru tentang kingdom plantae (Penjelasan lebih lanjut karena sub.bab plantae luas cakupannya). Siswa memperhatikan tampilan slide presentasi tentang keanekaragaman tumbuhan.. siswa (bersama guru) menyimpulkan ciri-ciri, contoh, klasifikasi dan peranan tumbuhan lumut bagi kehidupan manusia. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan paku.. Wakil dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan keuntungan dan kerugian bagi manusia dari tumbuhan paku.. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan lumut dan tumbuhan paku.. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya.. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae).. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (angiospermae).. Siswa (bersama guru) mengamati dan mencatat tumbuhan biji tertutup yang ada di lingkungan sekolah.

. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae).. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae).. Siswa dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara tumbuhan berkeping satu (monocotyledoneae) dan tumbuhan berkeping dua (dicotyledoneae).. Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi.. Guru menanggapi hasil presentasisiswa dan memberikan informasi yang sebenarnya. c. Kegiatan Penutup. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok ahli kingdom plantae.. Salam penutup

PERTEMUAN KETIGA a. Kegiatan Pendahuluan. Motivasi dan apersepsi - Terumbu karang termasuk tumbuhan atau hewan? - Mengapa badak bercula satu perlu dilindungi? b. Kegiatan Inti. Guru melakukan flash back materi keanekaragaman tumbuhan. Kelompok ahli kindom animalia mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Kelompok ahli membahas klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari hewan tidak bertulang belakang (invertebrata).. kelompok ahli membahas klasifikasi, ciri-ciri dan contoh dari hewan bertulang belakang (vertebrata).. Kelompok ahli kembali pada kelompok asal, diskusi kelas membahas perbedaan antara hewan tidak bertulang belakang (invertebrata) dan hewan bertulang belakang (vertebrata).. Siswa (bersama guru) mendiskusikan pengertian sumber daya alam hayati.. Siswa secara berkelompok mendiskusikan beberapa jenis tumbuhan dan hewan yang telah langka di Indonesia.. Siswa (bersama guru) mendiskusikan perbedaan cagar alam dan suaka margasatwa.. Siswa secara berkelompok mendiskusikan tempat-tempat cagar alam dan suaka margasatwa yang ada di Indonesia.. Wakil dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi.. Guru menanggapi hasil diskusi Siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya.. Guru menjelaskan perbedaan antara taman nasional, taman wisata dan taman laut kemudian memberikan pertanyaan kepada Siswa sebagai umpan balik. c. Kegiatan Penutup. Guru memberikan tugas rumah kepada siswa untuk mencari artikel mengenai tumbuhan dan hewan yang langka dan dilindungi di indonesia. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu Jl.1B (Esis) halaman 131-170

b. Alat dan bahan praktikum c. Lingkungan Penilaian Hasil Belajar a. Teknik Penilaian: - observasi - Penugasan b. Bentuk Instrumen: - lembar observasi - Tugas rumah c. Contoh Instrumen - Contoh isian Isilah tabel di bawah ini dengan menulis ya atau tidak pada kolom yang telah disediakan. Tumbuhan Bagian tumbuhan Ganggang Lumut Paku Gymnosperm Angiossperm Akar sejati Batang sejati Daun sejati Xilem dan floem Menghasilkan spora Biji terletak terbuka di stobilus Biji tertutup di dalam buah