rtin MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA --------------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 94/PUU-XV/2017 PERIHAL PENGUJIAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG- UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI KEMASYARAKATAN TERHADAP UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 ACARA PERBAIKAN PERMOHONAN (II) J A K A R T A SENIN, 11 DESEMBER 2017
MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA -------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 94/PUU-XV/2017 PERIHAL Pengujian Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2017 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan [Pasal 80A] terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 PEMOHON 1. Muhammad Hafidz 2. Abda Khair Mufti ACARA Perbaikan Permohonan (II) Senin, 11 Desember 2017, Pukul 11.23 11.28 WIB Ruang Sidang Gedung Mahkamah Konstitusi RI, Jl. Medan Merdeka Barat No. 6, Jakarta Pusat SUSUNAN PERSIDANGAN 1) Anwar Usman (Ketua) 2) I Dewa Gede Palguna (Anggota) 3) Aswanto (Anggota) Fadzlun Budi SN Panitera Pengganti i
Pihak yang Hadir: A. Pemohon: 1. Muhammad Hafidz B. Kuasa Hukum Pemohon: 1. Muhammad Sahal ii
SIDANG DIBUKA PUKUL 11.23 WIB 1. KETUA: ANWAR USMAN Sidang Perkara Nomor 94/PUU-XV/2017 dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum. Assalamualaikum wr. wb. Selamat siang. Om Swastiastu. Pemohon, dipersilakan untuk memperkenalkan diri lagi. 2. KUASA HUKUM PEMOHON: MUHAMMAD SAHAL Assalamualaikum wr. wb. Perkenalkan, Majelis Hakim Konstitusi, saya Penerima Kuasa dari Pemohon. Nama saya Muhammad Sahal. Sebelah kanan saya Prinsipalnya, Bapak Muhammad Hafidz. Saya cukupkan. 3. KETUA: ANWAR USMAN KETUK PALU 3X Ya, baik. Terima kasih. Agenda persidangan hari ini adalah untuk menerima perbaikan dari permohonan Saudara dan kami sudah menerima. Dipersilakan untuk menyampaikan poin-poin mana yang diperbaiki? Enggak usah disampaikan seluruhnya, poin halaman berapa, apa yang diperbaiki, itu saja, silakan. 4. KUASA HUKUM PEMOHON: MUHAMMAD SAHAL Terima kasih, Yang Mulia Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi. Perkenankan Para Pemohon menyampaikan Pokok-Pokok Perbaikan Permohonan Pengujian Pasal 80A Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2017 yang diregister dalam Perkara Nomor 94/PUU-XV/2017. Pertama. Para Pemohon telah menyampaikan bukti P-1 berupa Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2017 tentang Penetapan Perppu Ormas menjadi undang-undang pada tanggal 27 November 2017. Dan telah pula memperbaiki permohonan dengan menyebutkan nomor undang-undang yang baru diundangkan pada 22 November lalu. Kedua. Dalam kewenangan Mahkamah, Para Pemohon telah menyebutkan kutipan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman pada halaman 2. Ketiga. Dalam kedudukan hukum, Para Pemohon telah memberikan kutipan bunyi Pasal 80A Undang-Undang Ormas pada angka 3, halaman 3. Selanjutnya, Para Pemohon juga telah 1
memperkuat argumentasi legal standing-nya dengan menyatakan telah membentuk ormas yang diberi nama Perkumpulan Tuna Karya untuk Konstitusi Indonesia. Yang Berita Acaranya telah Para Pemohon ajukan sebagai bukti tambahan dan tengah diajukan ke notaris. Yang apabila telah terbit aktanya, akan Para Pemohon susulkan dalam kesempatan berikutnya. Keempat. Para Pemohon telah memperbaiki alasan-alasan permohonan pada halaman 5, 6, dan 7, yaitu dengan menguraikan pertentangan Pasal 80A Undang-Undang Ormas terhadap Pasal 1 ayat (3) dan Pasal 28D ayat (1) Undang-Undang Dasar Tahun 1945. Selain itu, Para Pemohon juga telah memberikan kutipan bunyi Pasal 61 Undang-Undang Ormas dan Pasal 6 Undang-Undang Administrasi Pemerintahan. Demikian pokok-pokok perbaikan ini. Terima kasih. 5. KETUA: ANWAR USMAN Ya, baik. Terima kasih. Singkat dan jelas. 6. HAKIM ANGGOTA: I DEWA GEDE PALGUNA Jadi, bukti anunya itu apa namanya... bukti membuat apa tadi menyampaikan apa Perkumpulan Tuna Karya untuk Konstitusi atau Perak Indonesia itu ada dilampirkan... anu... bukti pendaftarannya? 7. KUASA HUKUM PEMOHON: MUHAMMAD SAHAL Di P-7, Yang Mulia. 8. HAKIM ANGGOTA: I DEWA GEDE PALGUNA Di? 9. KUASA HUKUM PEMOHON: MUHAMMAD SAHAL P-7. 10. HAKIM ANGGOTA: I DEWA GEDE PALGUNA Di bukti P-7, ya? Yang sudah ada di sini berarti, ya? Oke, terima kasih, Yang Mulia. 2
11. KETUA: ANWAR USMAN Baik. Ada P-7, ya? Sebentar, ya, diverifikasi dulu. Silakan. 12. HAKIM ANGGOTA: I DEWA GEDE PALGUNA Buktinya ini yang berupa Berita Acara ini, ya? 13. KUASA HUKUM PEMOHON: MUHAMMAD SAHAL Betul, Yang Mulia. 14. HAKIM ANGGOTA: I DEWA GEDE PALGUNA Berita Acara Pembentukan dan Penetapan Kepengurusan Perkumpulan Tuna Karya untuk Konstitusi (Perak Indonesia). Itu beserta ada daftar presensinya, ya, di belakangnya itu. Berarti ini yang Saudara maksudkan di poin perbaikan di halaman 3 tadi itu, ya? Eh, halaman berapa itu? Sori, halaman 4 yang poin b itu, ya? Para Pemohon selaku anggota masyarakat yang hendak menggunakan menjadi pengurus menjalankan diberi nama Perkumpulan Tuna Karya untuk Konstitusi itu. Jadi, ini maksudnya buktinya? Baik. 15. KETUA: ANWAR USMAN Ya, baik. Pemohon mengajukan P-1 sampai dengan P-7, ya, termasuk yang terakhir tadi P-7? Ya, baik. Sudah diverifikasi dan dinyatakan sah. KETUK PALU 1X Ada hal-hal yang ingin disampaikan lagi? 16. KUASA HUKUM PEMOHON: MUHAMMAD SAHAL Cukup, Yang Mulia. 17. KETUA: ANWAR USMAN Ya, baik. Hasil dari persidangan ini akan disampaikan ke Rapat Permusyawaratan Hakim, ya. Jadi, bagaimana kelanjutan dari perkara ini, Pemohon tinggal menunggu pemberitahuan atau panggilan dari Kepaniteraan. Ya, sudah jelas? Oke, baik. 3
Dengan demikian, sidang selesai dan ditutup. KETUK PALU 3X SIDANG DITUTUP PUKUL 11.28 WIB Jakarta, 11 Desember 2017 Kepala Sub Bagian Risalah, t.t.d. Yohana Citra Permatasari NIP. 19820529 200604 2 004 Risalah persidangan ini adalah bentuk tertulis dari rekaman suara pada persidangan di Mahkamah Konstitusi, sehingga memungkinkan adanya kesalahan penulisan dari rekaman suara aslinya. 4