BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. disebarkan sebanyak 45 kuesioner dan yang dapat diolah sebanyak 40 kuisioner. Grafik 4.1.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada

PENGARUH BUDAYA, SOSIAL DAN PRIBADI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA AVANZA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Pembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. uji instrumen penelitian, analisis data dan pembahasan. Statistik deskriptif data,

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (remaja). Instagram sekarang banyak sekali bermunculan akun-akun yang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

3. Berapa pengeluaran anda setiap membeli sepatu? a. < Rp b. Rp Rp c. > Rp

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

Sena Aradea Manajemen Ekonomi 2013

PEMBAHASAN. PT. Heinz ABC Indonesia (Heinz ABC) adalah salah satu anak perusahaan dari H.J. Heinz

Model Summary. Adjusted R Square. a. Predictors: (Constant), LNLOKASI, Suku Bunga, LNPENDAPATAN, LNUANGMUKA. ANOVA b

BAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV HASIL DAN ANALISIS PEMBAHASAN. ditawarkan tidak hanya berasal dari produsen lokal saja, namun juga

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH GAJI DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA GURU SDIT AL IKHLAS 86

memberikan kepuasan konsumen jangka panjang.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibagikan. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 130 kuesioner. Jumlah

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total %

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN. Kepada Yth. Saudara/i para responden Di tempat. Dengan Hormat,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN JASA LAYANAN PENGIRIMAN BARANG (STUDI KASUS JNE CABANG MARGONDA KOTA DEPOK).

BAB IV ANALISIS HASIL

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Data penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner (angket) yang

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Penelitian ini ditujukan pada bank yang berada di Bandung Pusat dengan responden bersyarat yaitu seorang manajer bank. Dalam hal ini peneliti menyebarkan kuisioner di bank yang berada di Bandung Pusat. Kuesioner yang disebarkan sebanyak 45 kuesioner dan yang dapat diolah sebanyak 40 kuisioner dan 5 kuisioner lainnya tidak kembali. Grafik 4.1 Jenis kelamin Dari grafik 4.1 diatas dapat dilihat jenis kelamin perempuan berjumlah 17 orang atau 42.5% digambarkan dengan warna hijau. Sedangkan responden dengan jenis kelamin laki-laki berjumlah 23 orang atau 57.5%, digambarkan dengan warna biru. 39 Universitas Kristen Maranatha

Grafik 4.2 Pendidikan terakhir Dari grafik 4.2 diatas yang mengisi kuisioner penelitian ini 7 orang merupakan S2, dan 33 orang lainnya merupakan S1. Table 4.1 Hasil Pengumpulan Data keterangan jumlah Total kuisioner yang disebarkan 45 Total kuisioner yang kembali 40 Tingkat pengembalian 88.89% Total kuisioner yang dapat diolah 40 Sumber: Hasil data SPSS 22 Pada tabel 4.1 menunjukan jumlah kuisioner yang disebarkan untuk penelitian ini adalah 45 kuisioner, ternyata yang kembali 40 kuisioner. Tingkat pengembalian kuisioner tersebut sebesar 88.89%. Dari 40 kuisioner yang kembali semuanya dapat diolah karena sudah sesuai dengan kriteria penelitian ini. 40 Universitas Kristen Maranatha

4.2 Hasil Pengujian Hipotesis dan Pembahasan Hasil Penelitian 4.1.1 Uji Instrumen 4.1.1.1 Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur derajat ketepatan alat ukur penelitian tentang isi atau arti sebenarnya yang diukur (Umar, 2013:58). Maksudnya untuk mengukur valid atau tidaknya suatu kuisioner dilihat jika pertanyaan dalam kuisioner tersebut mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuisioner. Menurut Ghozali (2011), KMO merupakan sebuah indeks perbandingan jarak antara koefisien korelasi dengan koefisien korelasi parsialnya secara keseluruhan. Jika jumlah kuadrat koefisien korelasi parsialnya di antara seluruh pasangan variabel bernilai kecil dibandingkan jumlah kuadrat koefisien korelasi, maka akan menghasilkan nilai KMO yang mendekati satu. Nilai KMO yang kecil mengindikasikan bahwa analisis faktor bukan merupakan pilihan yang tepat. Untuk dapat dilakukan analisis daktor, nilai KMO dianggap cukup apabila nilai KMO 0.5. Metode yang digunakan pada uji validitas adalah uji CFA dengan menggunakan software SPSS versi 22.0, dimana kriterianya KMO and Bartlett s test 0,5. Hasil pengujian tersebut dapat dilihat pada table 4.2. Table 4.2 Uji KMO dari TQM dan kinerja operasional KMO and Bartlett's Test Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy..654 Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 96.667 41 Universitas Kristen Maranatha

df 36 Sig..000 Dari tabel 4.4 menunjukan bahwa hasil dari software spss versi 22 adalah nilai KMO sebesar 0.654. jika nilai KMO > 0.5 dengan tingkat signifikansi sebesar sig. 0.000 < 0.5 yang berarti analisis faktor dapat di lakukan dan datanya mencukupi untuk diproses lebih lanjut. Tabel 4.3 Hasil Validitas TQM dengan kinerja operasional Item Hasil Validitas Keterangan TQM5 0.705 VALID TQM6 0.572 VALID TQM8 0.774 VALID TQM9 0.741 VALID TQM12 0.535 VALID TQM16 0.546 VALID KO3 0.660 VALID KO4 0.839 VALID KO5 0.802 VALID Table 4.5 menunjukan bahwa hasil secara keseluruhan item pertanyaan pada penelitian ini adalah valid. Maka dapat disimpulkan bahwa indikator pada 42 Universitas Kristen Maranatha

pertanyaan total quality management yaitu: TQM5 (0.705), TQM6 (0.572), TQM8 (0.774), TQM9 (0.741), TQM12 (0.535), dan TQM16 (0.546) dikatakan valid karena memiliki nilai factor loading > 0.3. indikator pada variabel kinerja operasional: KO3 (0.660), K04 (0.839), dan KK5 (0.802) dikatakan valid karena memiliki nilai factor loading > 0.3. Tabel 4.4 TQM dengan kinerja keuangan KMO and Bartlett's Test Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy..617 Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 116.991 df 45 Sig..000 Dari table 4.2 Menunjukan bahwa hasil dari software spss versi 22.0 adalah nilai KMO sebesar 0.617. jika nilai KMO > 0.5 dengan tingkat signifikansi sebesar sig. 0.000 < 0.5 yang berarti analisis faktor dapat di lakukan dan datanya mencukupi untuk diproses lebih lanjut. 43 Universitas Kristen Maranatha

Table 4.5 Variabel kinerja keuangan Item Hasil Validitas Keterangan TQM5 0.610 VALID TQM6 0.593 VALID TQM8 0.809 VALID TQM9 0.690 VALID TQM11 0.534 VALID TQM12 0.626 VALID TQM16 0.518 VALID KK1 0.822 VALID KK2 0.686 VALID KK5 0.756 VALID Table 4.3 menunjukan bahwa hasil secara keseluruhan item pertanyaan pada penelitian ini adalah valid. Maka dapat disimpulkan bahwa indikator pada pertanyaan total quality manajement yaitu: TQM5 (0.610), TQM6 (0.593), TQM8 (0.809), TQM9 (0.690), TQM11 (0.534), TQM12 (0.626), dan TQM16 (0.518) dikatakan valid karena memiliki nilai factor loading > 0.3. indikator pada variabel kinerja keuangan: KK1 (0.882), KK2 (0.686), dan KK5 (0.756) dikatakan valid karena memiliki nilai factor loading > 0.3. 4.1.1.2 Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah derajat ketepatan, ketelitian atau keakuratan yang ditunjukna oleh instrument pengukuran (Umar, 2004:58). Suatu kuisioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali, 2009:45). Hasil dari pengujian reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah instrument penelitian yang 44 Universitas Kristen Maranatha

dipakai dapat digunakan berkali-kali pada waktu yang berbeda. Suatu kuisioner dapat dikatakan reliable atau handal jika jawaban responden terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2001:42). Teknik yang digunakan pada uji realibilitas mempunyai kriteria Cronbach Alpha 0,60. TQM5 Table 4.6 Uji Reliabilitas TQM dan Variabel kinerja operasional Cronbach s alpha (α)* Corrected Item- Cronbach's Alpha Total Correlation if Item Deleted 0.475 0.675 TQM6 0.491 0.665 TQM8 0.521 0.663 0.716 TQM9 0.494 0.670 TQM12 0.381 0.697 TQM16 0.483 0.702 KO3 0.487 0.651 KO4 0,702 0.635 0.458 KO5 0.444 0.701 Dari tabel 4.7 menunjukan bahwa data penelitian total quality manajemen dan kinerja operasional adalah reliabel. Dikatakan reliabel karena semua variabel memiliki Cronbach Alpha > 0.6 dan hasil Cronbach Alpha If item deleted dari Cronbach Alpha. Variabel total quality management memiliki Cronbach Alpha 0.716 dan Cronbach Alpha If item Deleted; TQM5 (0.675), TQM6 (0.665), TQM8 (0.663), TQM9 (0.670), TQM12 (0.697), dan TQM16 (0.702) dikatakan 45 Universitas Kristen Maranatha

reliabel karena memiliki Cronbach Alpha If Item Deleted dari Cronbach Alpha (0.716). variabel kinerja operasional memiliki Cronbach Alpha if item deleted; KO3 (0.651), KO4 (0.458), dan KO5 (0.701) dikatakan reliabel karena memiliki Cronbach Alpha if item deleted Cronbach Alpha (0.702). Tabel 4.7 Uji Reliabilitas TQM dengan variabel kinerja keuangan Total quality manajemen 5 Total quality manajemen 6 Total quality manajemen 8 Total quality manajemen 9 Total quality manajemen 11 Total quality manajemen 12 Total quality manajemen 16 Kinerja keuangan 1 Kinerja keuangan 2 Kinerja keuangan 5 Cronbach s alpha (α)* Item-Total Statistics Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted 0.740 0.465 0.709 0.740 0.517 0.694 0.740 0.546 0.694 0.740 0.473 0.708 0.740 0.430 0.716 0.740 0.436 0.715 0.740 0.473 0.736 0.677 0.547 0.505 0.677 0.458 0.625 0.677 0.466 0.612 Sumber: SPSS versi 22 Dari tabel 4.6 menunjukan bahwa data penelitian antara total quality management dan kinerja keuangan adalah reliabel. Dikatakan reliabel karena 46 Universitas Kristen Maranatha

semua variabel memiliki Cronbach Alpha > 0.6 dan hasil Cronbach Alpha If Item Deleted dari Cronbach Alpha. Variabel total quality management memiliki Cronbach Alpha 0.740 dan Cronbach Alpha If item Deleted TQM5 (0.709), TQM5 (0.694), TQM8 (0.694), TQM9 (0.708), TQM11 (0.716), TQM12 (0.715), dan TQM16 (0.736) dikatakan reliabel karena memiliki Cronbach Alpha If Item Deleted dari Cronbach Alpha (0.740). variabel kinerja keuangan memiliki Cronbach Alpha 0.677 dan Cronbach Alpha if item deleted KK1 (0.505), KK2 (0.625), KK5 (0.612) dikatakan reliabel karena memiliki Cronbach Alpha if item deleted Cronbach Alpha (0.677). KB3 Tabel 4.8 Variabel keunggulan bersaing Cronbach s alpha (α)* Corrected Item- Cronbach's Alpha Total Correlation if Item Deleted 0.384 0.635 KB4 0.253 0.678 KB5 0.668 0.678 0.514 KB9 0.316 0.694 KB10 0.584 0.529 Dari tabel 4.8 keunggulan bersaing dapat dikatakan reliabel karena semua variabel memiliki Cronbach Alpha > 0.6 dan hasil Cronbach Alpha If item deleted dari Cronbach Alpha. Variabel keunggulan bersaing memiliki Cronbach Alpha 0.668 dan Cronbach Alpha If item Deleted KB3 (0.635), KB4 (0.678), KB5 (0.514), KB9 (0.694), KB10 (0.529). 4.2.2 Uji Asumsi Klasik 47 Universitas Kristen Maranatha

4.2.2.1 Uji Normalitas Uji normalitas untuk mengetahui apakah variabel dependen, independen atau keduanya berdistribusi normal, mendekati normal atau tidak (Umar, 2013:181). Interpretasi pada tingkat signifikansi (alpha) 5% : Jika data memiliki nilai Z-Skewness < -1,96 berarti data memiliki kecondongan kanan. Jika data memiliki nilai Z-Skewness > +1,96 berarti data memiliki kecondongan kiri. Jika data memiliki nilai Z-Skewness antara -1,96 dan +1,96, berarti data mendekati simetris. Interpretasi pada tingkat signifikansi (alpha) 5% : Jika data memiliki nilai Z-Kurtosis < -1,96, berarti data memiliki keruncingan Leptokurtik. Jika data memiliki nilai Z-Kurtosis > +1,96, berarti data memiliki keruncingan Platikurtik. Jika data memiliki nilai Z-Kurtosis antara -1,96 dan +1,96, berarti data memiliki keruncingan Mesokurtik. Table 4.9 Hasil uji normalitas tqm dan kinerja operasional Descriptive Statistics N Skewness Kurtosis Statistic Statistic Std. Error Statistic Std. Error total_tqm 40 -.489.374.360.733 total_ko 40.530.374-1.314.733 Valid N (listwise) 40 48 Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.10 menunjukan hasil bahwa data pengujian normalitas antara total quality management dan kinerja operasional dengan menggunakan skewness dan kurtosis adalah normal karena, Z-Skewness TQM = Skewness / (6/N) = -0.489 / (6/40) = -1,26 Nilai -1,96 < Z-Skewness = -1,26 < +1,96. Berarti kecondongan data adalah simetris atau berdistribusi normal. Z-Kurtosis TQM = Kurtosis / sqrt(24/n) = 0.360 / sqrt(24/40) = 0.46 Nilai -1,96 < Z-Kurtosis = 0.46 < +1,96. Berarti keruncingan data adalah mesokurtik atau memiliki distribusi normal. Z-Skewness KO= Skewness / (6/N) = 0.530 / (6/40) = 1.37 Nilai -1,96 < Z-Skewness = 1.37 < +1,96. Berarti kecondongan data adalah simetris atau berdistribusi normal. Z-Kurtosis KO= Kurtosis / sqrt(24/n) = -1.314 / (24/40) = -1.70 Nilai -1,96 < Z-Kurtosis = -1.70 < +1,96. Berarti keruncingan data adalah mesokurtik atau memiliki distribusi normal. Tabel 4.10 Hasil uji normalitas tqm dan kinerja keuangan Descriptive Statistics N Skewness Kurtosis Statistic Statistic Std. Error Statistic Std. Error total_tqm 40 -.347.374.266.733 total_kk 40.448.374-1.257.733 Valid N (listwise) 40 49 Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.9 menunjukan hasil bahwa data pengujian normalitas antara total quality management dan kinerja keuangan dengan menggunakan skewness dan kurtosis adalah normal karena, Z-Skewness TQM = Skewness / (6/N) = -0.347 / (6/40) = -0.89 Z-Skewness = -0.89 < +1,96. Berarti kecondongan data adalah simetris atau berdistribusi normal. Z-Kurtosis TQM = Kurtosis / (24/N) = 0.266 / (24/40) = 0.34 Z-Kurtosis = 0.34 < +1,96. Berarti keruncingan data adalah mesokurtik atau memiliki distribusi normal. Z-Skewness KK = Skewness / (6/N) = 0.448 / (6/40) = 1.16 Z-Skewness = 1.16 < +1,96. Berarti kecondongan data adalah simetris atau berdistribusi normal. Z-Kurtosis KK = Kurtosis / (24/N) = -1.257 / (24/40) = -1.62 Z-Kurtosis = -1.70 < +1,96. Berarti keruncingan data adalah mesokurtik atau memiliki distribusi normal. 4.3 Hasil Penelitian 4.3.1 Persamaan Regresi Persamaan regresi yang dihasilkan dari linear sederhana yang dilakukan adalah sebagai berikut: Y1= α + βx1 + e Y2 =α + bx1 + e Keterangan: 50 Universitas Kristen Maranatha

Y1= kinerja operasional Y2=kinerja keuangan X1= total quality management E= error Tabel 4.11 Variabel kinerja operasional Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 9.210 2.007 4.588.000 total_tqm.149.077.299 1.933.061 a. Dependent Variable: total_ko Tabel 4.11 menunjukan persamaan regresi linier sederhana pertama dengan variabel dependen kinerja operasional, persamaan regresi penelitian ini menggunakan rumus uji linier sederhana sebagai berikut: KO = α + βtqm + e KO = 9.210 + 0.149TQM + E Nilai koefisien regresi pada variabel bebas menggambarkan apabila diperkirakan variabel bebasnya naik sebesar satu unit, maka nilai variabel terikat diperkirakan bisa naik atau bisa turun sesuai dengan tanda koefisien regresi variabel bebasnya. Tanda koefisien regresi variabel bebas menunjukan arah hubungan dari variabel total quality management dengan kinerja operasional. Koefisien regresi untuk variabel bebas X bernilai positif, hal ini menunjukan bahwa terdapat 51 Universitas Kristen Maranatha

hubungan yang searah antara total quality management dengan kinerja operasional. Hipotesis pertama: H01 : β1 = 0 Total quality management tidak mempunyai pengaruh terhadap kinerja operasional H1 : β1 0 Total quality management mempunyai pengaruh terhadap kinerja operasional Hipotesis kedua: H02 : β2 = 0 keunggulan bersaing tidak mempunyai pengaruh terhadap hubungan total quality management dengan kinerja operasional H2 : β2 0 keunggulan bersaing mempunyai pengaruh terhadap hubungan total quality management dengan kinerja operasional Maka dari keterangan di atas hipotesis yang diterima adalah H1 yaitu total quality management mempunyai pengaruh terhadap kinerja operasional. Jika total quality management meningkat maka kinerja operasional juga akan meningkat. Hasil ini didukung oleh peneliti sebelumnya yaitu Munizu (2013) bahwa total quality management berpengaruh positif terhadap kinerja operasional. Table 4.12 Variabel kinerja operasional Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.299 a.090.066 1.14558 a. Predictors: (Constant), total_tqm b. Dependent Variable: total_ko 52 Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.13 Uji MRA variabel kinerja operasional Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.300 a.090.041 1.16077 a. Predictors: (Constant), moderator, total_tqm b. Dependent Variable: total_ko Dari table 4.12 dan 4.13 dapat dibandingkan uji regresi tanpa moderating dan dengan moderating. Hasil dari penelitian tersebut menyatakan bahwa H2 ditolak karena dengan moderator menghasilkan nilai R Square yang sama sebesar 0.090 berarti pengaruh tqm terhadap kinerja operasional setelah dimoderasikan tidak memperkuat maupun memperlemah berarti keunggulan bersaing tidak berpengaruh terhadap total quality management terhadap kinerja operasional. Tabel 4.14 Uji Regresi variabel kinerja keuangan Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. 53 Universitas Kristen Maranatha

B Std. Error Beta 1 (Constant) 9.760 2.081 4.690.000 total_tqm.112.068.256 1.635.110 a. Dependent Variable: total_kk Dari tabel 4.14 Menunjukan persamaan regresi linier sederhana pertama dengan variabel dependen kinerja keuangan, persamaan regresi penelitian ini menggunakan rumus uji linier sederhana sebagai berikut: KK = α + βtqm + e KK = 9.760 + 0.112TQM + e Maka dari keterangan di atas hipotesis H3 diterima yaitu total quality management mempunyai pengaruh terhadap kinerja keuangan. Jika total quality management meningkat maka kinerja keuangan juga akan meningkat. Hasil ini juga searah dengan penelitian sebelumnya oleh Shahin (2011) menyatakan bahwa total quality management berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Table 4.15 variabel kinerja keuangan Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.256 a.066.041 1.12086 a. Predictors: (Constant), total_tqm b. Dependent Variable: total_kk Table 4.16 Uji MRA variabel kinerja keuangan Model Summary b 54 Universitas Kristen Maranatha

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.264 a.070.019 1.13359 a. Predictors: (Constant), total_moderate, total_tqm b. Dependent Variable: total_kk Hipotesis ketiga: H03 : β3 = 0 Total quality management tidak mempunyai pengaruh terhadap kinerja keuangan H3 : β3 0 Total quality management mempunyai pengaruh terhadap kinerja keuangan Hipotesis keempat: H04 : β4 = 0 keunggulan bersaing tidak mempunyai pengaruh terhadap hubungan total quality management dengan kinerja keuangan H4 : β4 0 keunggulan bersaing mempunyai pengaruh terhadap hubungan total quality management dengan kinerja keuangan Dari tabel 4.15 Dan 4.16 dapat dibandingkan penelitian regresi tanpa moderator dan dengan moderator. Hasil dari penelitian tersebut ternyata dengan moderator menghasilkan nilai R Square yang berbeda dimana R Square dengan menggunakan moderator menjadi lebih besar dari 0.66 menjadi 0.70 maka dapat disimpulkan H4 diterima karena terdapat pengaruh keunggulan bersaing terhadap hubungan total quality management terhadap kinerja keuangan dengan dimoderating keunggulan bersaing ini dapat memperkuat pengaruhnya. 55 Universitas Kristen Maranatha