A. Sarana & Prasarana Perikanan / Kolam B. Sarana & Prasarana Olahan Ikan Jumlah

dokumen-dokumen yang mirip
Nama : WENY ANDRIATI NPM : Kelas : 3 EB 18

PENGOLAHAN JAGUNG SEBAGAI BAHAN PANGAN. Agus Sutanto

Lampiran 1. Daftar Biaya Untuk Alat Pengolahan Kue Bawang Mangrove 1 kali produksi dalam Seminggu di Setiap Saluran dan Nilai Penyusutan

VII. ANALISIS ASPEK FINANSIAL

Bisnis Kerupuk Udang, Renyah Menguntungkan

Gambar 3. Kolam yang diperguanak untuk Percontohan

BAB VI ASPEK KEUANGAN. Tabel XI. Aktiva Tetap. (Sumber: Pemilik Usaha) Initial Cash Flow/ Initial Investment. Komponen Investasi

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN BUDIDAYA IKAN

Nisaa Aqmarina EB10

AKUAPONIK. Sutrisno Estu Nugroho Anang Hari Kristanto,

ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL PADA UKM RASA BAKERY DENGAN MENGGUNAKAN METODE COST PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING PADA BULAN AGUSTUS,

Pengolahan hasil pertanian dalam pelatihan ini dimaksudkan untuk mengubah bentuk bahan baku menjadi bahan

VIII. PENDAPATAN USAHA PEDAGANG MARTABAK KAKI LIMA DAN WARUNG TENDA PECEL LELE DI KOTA BOGOR

VIII. ANALISIS PENDAPATAN USAHA PEMBESARAN LELE DUMBO DI CV JUMBO BINTANG LESTARI

SESI II Mengidentifikasi pokok-pokok Perencanaan Usaha dan Keuangan Usaha Mikro

PROPOSAL BISNIS USAHA KUE BROWNIES COKLAT

ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL MENGGUNAKAN METODE COST PLUS PRICING PADA HOME INDUSTRI SHERINA BAKERY

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

: Nella Yunia NPM :

VII ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI UNTUK MENENTUKAN HARGA JUAL PADA PABRIK ROTI DEE- DEE BAKERY DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING

APPENDIX A NERACA MASSA. Kapasitas bahan baku: 415 kg tepung terigu/hari Satuan massa : kg Satuan waktu : hari Formulasi opak wafer stick

VII. ANALISIS FINANSIAL

KUISIONER PENELITIAN MI JAGUNG Pengrajin Mi

BUKU SAKU DATA PETERNAKAN DAN PERIKANAN 2014

DISUSUN OLEH HARRY KURNIAWAN TAMAN PURI CENDANA BLOK D1 NO 30 TAMBUN BEKASI TIMUR

Bahan Baku daging ikan 500 g. tepung tapioka 50 g. merica halus 1/2 sendok teh. bawang merah 7,5 g. bawang putih 1,5 g. jahe 0,5 g.

III. METODE PELAKSANAAN. bulan April 2013 sampai dengan pertengahan Juni 2013.

Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN BUDIDAYA IKAN

ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL

I. PENDAHULUAN. Potensi perairan pantai Indonesia yang cukup luas adalah merupakan

Lampiran 1b, Data laju pertumbuhan spesifik benih lele Sangkuriang dengan lama pemeliharaan 20 hari

BAB III METODE PELAKSANAAN. Menengah (UKM teratai) Kelurahan Padebuolo, Kec. Kota Timur Kota

III. METODOLOGI. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei - Juni 2013 di Balai Benih Ikan (BBI)

BAB II GAMABARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. A. Sejarah Singkat Usaha Keripik Cabe Bintang dan Keripik Cabe Mai

BAB IV HASIL PENELITIAN. 4.1 Karakteristik Pembudidaya dan Keragaan Kegiatan Budidaya Ikan di KJA Jatiluhur

VII. ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL

4. GAMBARAN UMUM WILAYAH

PROSIDING ISSN: E-ISSN:

Plastik bag Genset Total Penyusutan per Tahun

Analisis Usaha Ternak Cacing dan Pupuk Kascing (Bekas Cacing)

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Usaha Untung Besar, Dari Cookies Aneka Rasa

SURVEI KHUSUS IMPLEMENTASI SNA 2008

Tabel IV.C.1.1 Rincian Program dan Realisasi Anggaran Urusan Perikanan Tahun 2013

VII ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. Snabol Reborn (Snack Bolyn baru dengan Sayuran,Buah dan Menambah Rasa Baru Coklat dan Susu Keju)

PERKEMBANGAN KEGIATAN PERIKANAN IKAN BANDENG PADA KERAMBA JARING TANCAP DI PANDEGLANG PROVINSI BANTEN

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SI MANIS KACANG SEMBUNYI COKLAT JAWA BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN.

Nama : Ade Mulyana Kelas : 3EB17 NPM :

Langkah Mudah. Spirit of Global Entrepreneurship. Menulis Proposal Bisnis Sederhana. Gerakan Kewirausahaan Nasional 2013

Rencana Umum Pengadaan

Bisnis Keripik Singkong, Labanya Penuhi Kantong

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. aroma spesifik dan mempunyai nilai gizi cukup tinggi. Bagian kepala beratnya

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Meningkatkan Nilai Tambah Bawang Merah Oleh: Farid R. Abadi

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG DAN JASA TAHUN ANGGARAN 2011 DINAS PERIKANAN KABUPATEN KAMPAR

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. pembangunan di Indonesia yakni sektor pertanian. Sektor pertanian. merupakan sektor yang penting dalam pembangunan Indonesia karena

LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

BAB VI ASPEK KEUANGAN. investasi dari perusahaan Saru Goma. Proyeksi keuangan ini akan dibuat dalam

Resep Kastengel Bawang Merah

I. PENDAHULUAN. potensi besar dalam pengembangan di sektor pertanian. Sektor pertanian di

Penerapan Metode Full Costing Untuk Perhitungan Harga Jual Produk Pada Industri Kecil (Studi Kasus Home Industry Citra Snack Pekanbaru)

VII. ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL

MENENTUKAN BIAYA PRODUK & JASA. oleh

BAB VI ASPEK KEUANGAN. Bagian ini menjelaskan tentang kebutuhan dana untuk operasional usaha : Tabel 6.1 Kebutuhan Dana

Potensi Daerah Kalimantan Timur di sektor Pertanian dalam arti luas yang di dalamnya terdapat sub sector seperti Pertanian, Perkebunan, Perikanan dan

Teknologi Pengolahan Ikan Lele secara Zero Waste menjadi Produk Olahan Kerupuk pada Ponpes Raden Rahmat Sunan Ampel di Kabupaten Jember

PANDUAN PRAKTIKUM MATA KULIAH KETEKNIKAN BUDIDAYA IKAN (LUHT4338)

Kue Kering Tradisional yang Selalu Hadir saat Lebaran

Lampiran 1. Asumsi No Variabel Asumsi Satuan Nilai 1 Umur proyek Tahun 10 2 Hari kerja per bulan Hari 30 3 Bulan kerja per tahun Bulan 12 4 Jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PERKEMBANGAN HARGA DAN PASOKAN PANGAN DI PROVINSI SUMATERA BARAT PERIODE BULAN MARET TAHUN 2015

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SAPARI (SALE TANPA MATAHARI) PKM KEWIRAUSAHAAN

Business Plan JAR CAKE. Oleh : Nony Prasmiari Fitri Kusumawati

TEKNOLOGI PENGOLAHAN NUGGET

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFAATAN WALUH SEBAGAI PELUANG USAHA CEMILAN STIK WALUH BIDANG KEGIATAN : PKM-KEWIRAUSAHAAN.

BAB III BAHAN DAN METODE

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat mendukung untuk pengembangan usaha perikanan baik perikanan

Sheet1. PT. ALAM FOOD INDONESIA NERACA 31 Desember ,935,860,250 Piutang Usaha. 31,242,181,602 Piutang Lain-lain

DAFTAR ISI... Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ABSTRAK... ABSTRACT... RIWAYAT HIDUP... KATA PENGANTAR...

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

EVALUASI PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI PERIKANAN

Mengemas Laba Usaha Kacang Mete Di Musim Lebaran

Penuntun Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Ternak Islami

TUGAS MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS Peluang Bisnis Roti

PEMBESARAN BANDENG DI KERAMBA JARING APUNG (KJA)

I. PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara agraris dan maritim memiliki potensi besar dalam

LAMPIRAN. Pendidikan Terakhir. B. Karakteristik dan Pendapatan Rumah Tangga Responden. Status Penguasaan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Sumenep. Usaha ini terletak di jalan Monumen Kuda sakti No. 97 RT.

Analisis Selisih Biaya Produksi sebagai Alat Pengendalian Biaya Pada Usaha Rumahan Kerupuk Barokah

BUKU STATISTIK PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN. Pemerintah Kabupaten Cianjur 1 Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

Transkripsi:

No Uraian Jumlah A. Sarana & Prasarana Perikanan / Kolam 1 Bibit Ikan Patin 100000 2 Bibit Ikan Nila 100000 3 Bibit Ikan Mas 100000 4 Pakan Ikan 2000 5 Drum / Tong Plastik 480 6 Tali Tambang 1 7 Jaring 1 8 Mesin Pembuat Pakan Ikan 1 9 Bahan Baku Pakan Ikan 1 10 Bambu 1000 B. Sarana & Prasarana Olahan Ikan 1 Mesin Giling Ikan 1 2 Mesin Packing Snack Gas Filling SF150 G 1 3 Bumbu (gula, garam, dll) 1 4 Mesin Kukus 1 5 Mesin Potong 4 6 Alat Pengering 1 7 Loyang 100 8 Rak Penyimpanan Adon 1 9 Wadah Hasil Produksi 1 10 Plastik Kemasan 1 11 Alat Penggorengan Besar 1 12 Kompor Gas 2 13 Tepung Terigu 200 14 Telur Ayam 100 15 Hand Siller 2 16 Bangunan 1 17 Jumlah

Satuan Harga Satuan Jumlah KET ekor 150 15,000,000 10,000 ekor per anggota 10,000 ekor 50 5,000,000 10,000 ekor per anggota 10,000 ekor 200 20,000,000 Kg 9,500 19,000,000 600 kg per anggota buah 90,000 43,200,000 48 drum / anggota paket 3,000,000 3,000,000 paket paket 10,000,000 10,000,000 paket btg 10,000 10,000,000 135,200,000 unit 6,000,000 6,000,000 unit 9,500,000 9,500,000 paket 2,500,000 2,500,000 unit unit 500,000 2,000,000 paket paket 30,000 3,000,000 paket 3,000,000 3,000,000 paket 3,000,000 3,000,000 paket 3,000,000 3,000,000 paket 3,000,000 3,000,000 unit 1,500,000 3,000,000 kg 9,000 1,800,000 kg 17,500 1,750,000 unit 350,000 700,000 paket 25,000,000 25,000,000 77,250,000 212,450,000

75,000 37,500,000 75,000 37,500,000

3 3 3 27 10000

742.5 275000 27.5

No Uraian Jumlah Satuan I. PERIKANAN & KOLAM A. Investasi A.1 Sarana Produksi 1 Pembuatan / Rehab Kolam 10 kolam 2 Alat Perikanan / Kolam 1 paket 3 Tali Tambang 1 paket 4 Jaring 1 paket 5 Bambu 1 paket 6 Mesin Pembuat Pakan Ikan 1 unit jumlah A.2 Modal Kerja (12 Bulan) 1 Benih ikan mas 1000 kg 2 Benih Ikan Nila 2000 kg 3 Benih ikan Patin 200000 ekor 4 Pakan 20000 kg 5 Tenaga Kerja 12 bln 6 Bahan Baku Pakan Ikan 1 paket jumlah B. Biaya Tetap 1 Penyusutan alat perikanan dan perkolaman 2/12 2 Penyusutan perkolaman 3/12/2 jumlah C. Total Biaya Produksi = Modal Kerja + Biaya Tetap 7 Mesin Packing Snack Gas Filling SF150 G 1 unit 8 Mesin Kukus / Open 2 unit 9 Mesin Potong 4 unit 10 Alat Pengering 1 paket 11 Loyang 300 paket 12 Rak Penyimpanan Adon 1 paket 13 Wadah Hasil Produksi 1 paket 14 Alat Penggorengan Besar 1 paket 15 Kompor Gas 2 unit

16 Hand Siller 2 unit 17 Bangunan 1 paket 18 Plastik Kemasan 1 paket 19 Timbangan Digital 1 unit 20 Timbangan Manual Besar 1 unit 21 Wadah Hasil Adonan 300 buah 22 Takaran adonan 5 buah SUB TOTAL A B. Sarana & Prasarana Tidak Tetap 1 Bibit Ikan Patin 200000 ekor 2 Bibit Ikan Nila 100000 ekor 3 Bibit Ikan Mas 100000 ekor 4 Pakan Ikan 2000 Kg 5 Bahan Baku Pakan Ikan 1 paket 6 Garam 100 pak 7 Tepung Terigu 50 bal 8 Telur Ayam 200 kg 9 Izin Kesehatan dan lainlain 1 paket 10 Pelatihan Kewirausahaan 1 paket 11 Gula Pasir 100 kg 12 Minyak Goreng 100 kg 13 Soda Kue 50 kg 14 Ikan 400 kg SUB TOTAL B TOTAL (A+B) PENJUALAN 1 PENJUALAN IKAN MAS MENTAH 90% 200000 2 PENJUALAN IKAN NILA MENTAH 90% 100000 3 PENJUALAN IKAN PATIN MENTAH 90% 100000 4 ABON IKAN 30 20 5 KERUPUK IKAN 30 50 6 STIK IKAN 30 50 7 DENDENG IKAN 30 20 8 PAKAN IKAN 30 hari

Pengeluaran 1 Gaji Karyawan 20 1,500,000 2 Bahan Baku 1 28,550,000 3 Kemasan 4 Listrik, Air & Telp 1 1000000 5 6 7 8

Harga Satuan Jumlah 4,500,000 45,000,000 10,000,000 10,000,000 6,000,000 6,000,000 76,000,000 19,000 19,000,000 18,000 36,000,000 300 60,000,000 5,500 110,000,000 1,000,000 12,000,000 242,000,000 5,000,000 833,333 45,000,000 5,625,000 6,458,333 248,458,333 9,500,000 9,500,000 5,000,000 10,000,000 500,000 2,000,000 30,000 9,000,000 3,000,000 3,000,000 1,500,000 3,000,000

350,000 700,000 25,000,000 25,000,000 350,000 350,000 500,000 500,000 20,000 6,000,000 25,000 125,000 89,175,000 300 60,000,000 100 10,000,000 200 20,000,000 9,500 19,000,000 10,000 1,000,000 180,000 9,000,000 24,000 4,800,000 12,000 1,200,000 17,000 1,700,000 21,000 1,050,000 12,000 4,800,000 147,550,000 236,725,000 PERBULAN PERTAHUN 180,000 1,500 270,000,000 810,000,000 90,000 8,000 120,000,000 240,000,000 90,000 9,000 67,500,000 67,500,000 bungkus 6,000 3,600,000 43,200,000 bungkus 3,000 4,500,000 54,000,000 bungkus 1,000 1,500,000 18,000,000 bungkus 10,000 6,000,000 72,000,000 5,000 100 15,000,000 180,000,000

488,100,000 1,484,700,000 30,000,000 28,550,000 1,000,000 59,550,000

No Uraian Jumlah Satuan A. Investasi A.1 Sarana Produksi 1 Pembuatan / Rehab Kolam 10 kolam 2 Alat Perikanan / Kolam 1 paket 3 Tali Tambang 1 paket 4 Jaring 1 paket 5 Bambu 1 paket 6 Mesin Pembuat Pakan Ikan 1 unit jumlah A.2 Modal Kerja (12 Bulan) 1 Benih ikan mas 1000 kg 2 Benih Ikan Nila 2000 kg 3 Benih ikan Patin 200000 ekor 4 Pakan 20000 kg 5 Tenaga Kerja 12 bln 6 Bahan Baku Pakan Ikan 1 paket jumlah Total Investasi A1+A2 B. Biaya Tetap 1 Penyusutan alat perikanan dan perkolaman 2/12 2 Penyusutan perkolaman 3/12/2 jumlah C. Total Biaya Total Biaya Produksi = Modal Kerja + Biaya Tetap Total Biaya Investasi D. Penerimaan / Penjualan Estimasi Penyusutan Ikan Akibat Kematian = 20%) 1 Ikan Mas (150% x 80% x Benih Ikan) x 4 panen 2,300 kg 2 Ikan Nila (150% x 80% x Benih Ikan) x 2 panen 4,600 kg 3 Ikan Patin (80% x Benih Ikan) x 4 panen 160,000 ekor 4 Penjualan Pakan Ikan 1200 kg Total Penerimaan E. Analisa Biaya Manfaat Keuntungan (Penerimaan Total Biaya Produksi) Arus Uang Tunai Analisa R / C

Harga Satuan Jumlah 4,500,000 45,000,000 10,000,000 10,000,000 6,000,000 6,000,000 76,000,000 19,000 19,000,000 18,000 36,000,000 300 60,000,000 5,500 110,000,000 1,000,000 12,000,000 242,000,000 318,000,000 5,000,000 833,333 45,000,000 5,625,000 6,458,333 248,458,333 318,000,000 12,000 110,400,000 8,000 73,600,000 500 320,000,000 4,000 19,200,000 523,200,000 274,741,667 68,685,417 0.86

BIAYA PEMBUATAN KERAMBA JARING APUNG Nama : Budi Daya Ikan Nila Karamba Jaring Apung Produksi saat ini : Hasil tangkapan di sungai 108.93 Kw, Mina padi 9.707,50 Kw, ikan kolam 2.863,78 Luas Peluang Investasi : Sekitar 2,1 ha : Budi daya ikan nila dalam Keramba Jaring Apung (KJA). Cara Budidaya : Pembuatan petakan dengan Keramba Jaring Apung ukuran 5 m x 5 m x 5 m dalam unit KJA t dengan kapasitas 30 unit, benih ikan nila yang ditebar ukuran 812 cm sejumlah 8.750 ekor/petak. Lama pemeliharaa 250 gram/ekor Potensi Pendukung : Air tersedia beserta chekdam seluas sekitar 2,1 ha. Telah tersedia kelompok pembudi daya ikan dari masyarakat. Biaya tenaga kerja masih murah. Jalan aspal Ketinggian lokasi 4001000 m dpl. Investasi : Rp. 3.500.000.000, Perhitungan investasi : Biaya Konstruksi 30 unit KJA @ 4 petak @ Rp 8.590.000, = Rp 1.030.800.000, Biaya Operasional 30 Unit KJA @ 4 petak @Rp 20.622.800, = Rp 2.474.736.000, Total kebutuhan Investasi = Rp 3.500.000.000, Asumsi laba /Analisa usaha KJA/ Petak. Biaya konstruksi KJA = Rp 8.590.000 a. Biaya Operasional = Rp 20.050.000 b. Hasil panen SR 90 % x 8.750 ekor = 7.875 ekor/4 = Rp 1.969 Kg 1.969 Kg x Rp 13.000 = Rp 25.597.000 c. Penyusutan konstruksi (5 tahun) Rp 8590.000 : 5 : 12 = Rp 143.200 4 bulan = Rp 143.200 x 4 = Rp 572.800 d. Pengeluaran : Biaya operasional + Penyusutan = Rp 20.050.000 + Rp 572.800 = Rp 20.622.800 e. Keuntungan : Rp 25.597.000 Rp 20.622.800 = Rp 4.974.200/4 bulan Pendapatan per bulan = Rp 4.974.200 : 4 = Rp 1.243.550,00

10 unit 4 8,600,000 344,000,000

A. ANALISA USAHA NILA & PATIN I. Biaya Tetap 1 Penyusutan Kolam : NB : Dalam hal ini pemakaian: 12 bln Pembuatan 4 petak 4 petak 6,500,000 Sewa kolam 1 2 petak 2,250,000 Sewa kolam 2 2 petak 2,250,000 2 Pajak Kolam 4 petak 65,000 Biaya Tetap II. Biaya Variabel 1 Benih Nila 1 600 kg 19,000 Nila 2 600 kg 19,000 2 Pakan 50 bag 265,000 3 Tenaga kerja UMR :RP.900rb 12 bln 900,000 4 Borongan panen 1 per Rp500,000 1 kali 500,000 Biaya Variabel Total Biaya operasional : Biaya tetap + Biaya variabel IIII. Pendapatan/ hasil panen Nila : Nila 2 sangkal 2,700 kg 16,000 Nila 2 sangkal 3,500 kg 16,000 Total Pendapatan Hasil Panen LABA

perpetak 26,000,000 4,500,000 4,500,000 260,000 35,260,000 11,400,000 11,400,000 13,250,000 10,800,000 500,000 47,350,000 82,610,000 43,200,000 56,000,000 99,200,000 16,590,000

hitungan di atas kertas hanya gambaran, hasil ahir siapa yang bisa menduga a. Investasi 1 Sarana Produksi Pembuatan Kolam 4 4,500,000 alat perikanan dan perkolaman 1 3,000,000 jumlah 2 Modal Kerja (12 bulan) Benih ikan mas 800 kg 19,000 Benih Ikan Nila 400 kg 18,000 Benih ikan Patin 40000 ekor 500 Pakan 24000 kg 5,200 Tenaga Kerja 12 500,000 jumlah jumlah investasi (1+2) b. Biaya Tetap penyusutan alat perikanan dan perkolaman 2 /12 X 3.000.000 2/12 3,000,000 penyusutan perkolaman 3 / 12 / 2 X 18.000.000 3/12/2 18,000,000 jumlah c.total Biaya Produksi = Modal Kerja + Biaya Tetap d. Penerimaan atau Penjualan => @ 1200kg ikan mas/kolam harga ikan mas 12.000/kg 1200 kg 12,000 @ 700kg ikan nila/kolam harga ikan nila 8000/kg 700 kg 8,000 @ 1500kg ikan patin/kolam harga ikan patin 8000/kg 1500 kg 8,000 e. Analisa Biaya Manfaat 1 Keuntungan 2 Arus Uang Tunai 3 Pay Back Periode 4 Analisa R / C

18,000,000 3,000,000 21,000,000 15,200,000 7,200,000 20,000,000 20,000 300 6,000,000 124,800,000 3,000 6,000 18,000,000 6,000,000 obat2an 1 500,000 500,000 173,200,000 pkn tmbhn 1 2,000,000 2,000,000 194,200,000 500,000 26,500,000 2,250,000 2,750,000 175,950,000 1,200 150% 230,400,000 11,200,000 12,000,000 253,600,000 77,650,000 6,470,833 80,400,000 80,400,000 5 1.44 44%